KARYA TULIS AKHIR HUBUNGAN LAMA PEMASANGAN KATETER MENETAP DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RUMAH SAKIT DR SAIFUL ANWAR MALANG PERIODE JANUARI 2010 – DESEMBER 2010
Oleh: Herry Sukmawardi 07020096
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2011
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN LAMA PEMASANGAN KATETER MENETAP DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RUMAH SAKIT DR SAIFUL ANWAR MALANG PERIODE JANUARI 2010-DESEMBER 2010
KARYA TULIS AKHIR Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh : HERRY SUKMAWARDI NIM. 07020096
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2011
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah Disetujui Sebagai Hasil Penelitian Untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal: 3 Agustus 2011 Pembimbing I
dr. Meddy Setiawan, Sp.PD NIP : 196805212005011002
Pembimbing II
dr. Desy Andari NIP : 11307040460
Mengetahui, Fakultas Kedokteran Dekan,
dr. Irma Suswati, M.Kes NIP : 11395010320 ii
LEMBAR PENGUJIAN
Karya Tulis Akhir oleh Herry Sukmawardi telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 3 Agustus 2011
Tim Penguji
dr. Meddy Setiawan, Sp.PD
Ketua
NIP : 1968052120050110026
dr. Desy Andari
Anggota
NIP : 11307040460
dr. Moch. Aleq Sander, M. Kes., Sp.B., FINACS NIP : 197506122005011003
iii
Anggota
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur ke-hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan pada junjungan kita nabi besar Rasulullah Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia dari zaman gelap menuju jalan yang terang berderang yakni agama Islam. Karya Tulis Akhir dengan judul “Hubungan Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian Infeksi Saluran Kemih di RUmah Sakit dr Saiful Anwar Malang Periode Januari 2010-Desember2010” ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana Fakultas Kedokteran. Dalam menyelesaikan karya tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran 2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran. 3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran. 4. dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran. 5. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD , selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktunya untuk memberi ilmu, informasi, serta saran dan kritik dalam penyelesaian penelitian ini. 6. dr. Desy Andari, selaku Pembimbing II yang telah meluangkan banyak waktu untuk membimbing dan mengoreksi demi kesempurnaan penelitian ini. 7. dr. Moch. Aleq Sander, M.Kes., Sp.B., FINACS, selaku penguji dan dosen pembimbing akademik yang telah memberi tambahan ilmu dan kritik demi kesempurnaan penelitian ini. iv
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, untuk itu kritik dan saran penulis harapkan demi
kesempurnaan, serta
penulis
mengharapkan agar karya tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat untuk bidang kedokteran.
Malang, 5 Agustus 2011
Penulis
v
UCAPAN TERIMA KASIH
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada : 1. Allah SWT, terima kasih atas nikmat, rahmat dan hidayahMu, memberikan petunjuk, kemudahan dan kekuatan untukku sampai terselesaikannya Tugas Akhir ini. Terima kasih atas segala nikmat yang telah Engkau berikan selama ini. 2. Rasulullah Muhammad SAW, sebagai teladan bagi kami semua atas kesabaran, kebaikan, ketauladanan, dan kegigihannya dalam perjuangannya untuk mewariskan agama yang paling sempurna, yaitu agama Islam. 3. Ibunda Hj. Rusmini, terima kasih atas kasih sayangmu, dukungan, motivasi serta doa-doa untuk Herry selama ini sehingga
ananda
diberikan
kemudahan
dalam
menjalani
kehidupan ini. Terima kasih ibu.... 4. Ayahanda H. Sarpi Ayani terima kasih atas kasih sayangmu, dukungan, doa dan segala kucuran motivasi yang telah diberikan saat mengerjakan tugas akhir ini. Terima kasih abah...... 5. Adik-adikku tersayang, Faisal Rahman dan Rizky Utami, terima kasih yang tak terhingga atas semua doa, cinta, kasih sayang, dan dukungan untuk kakakmu selama ini. Semoga kalian berdua bias lebih baik dari apa yang dicapai oleh kakamu ini. Untuk Faisal, ikam sudah ditunggu salah satu FK di Jawa, jangan pernah menyerah dan putus asa. Untuk Rizky, kejarlah cita-cita mu jangan pernah goyah, nyatakan tiada Ilah selain Allah pasti bisa! 6. Keluarga besar di Kalimantan, keluarga abah, keluarga mama, kakek dan nenek, dan semua keluarga yang selalu memberikan kasih sayang, dukungan dan doa untukku.
vi
7. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, dr. Desy Andar, dan dr. Moch. Aleq Sander, M.Kes., Sp.B., FINACS, terima kasih selama ini sudah menjadi pembimbing dan penguji dalam proses pembuatan skripsi ini, terima kasih atas semua ilmu, saran, dan kritik yang telah diberikan, sehingga terselesaikan karya tulis ini. 8. dr. Dian Yuliartha , terima kasih selama ini sudah menjadi dosen wali yang selalu memberikan saran, motivasi, masukkan yang sangat membangun dan bermanfaat sekali untuk saya. 9. Jajaran Dekanat dan seluruh dosen pengajar FK UMM atas bimbingan dan ilmu yang diberikan yang Insya Allah dapat menjadi suatu amalan yang tidak akan terputus pahalanya. 10. Laboran, Mbak Emi, Mbak Dila, Bu Tyas, Bu Fat, Pak Joko, Mas Mifta, Mbak Tia dan seluruh staf laboratorium Terpadu FK UMM terima kasih banyak atas bantuan, waktu, dukungan dan semangat menyertai kami selama proses penelitian maupun perkuliahan. 11. Seluruh staf Tata Usaha FK UMM. Terima kasih atas bantuan yang banyak kepada kami. 12. Seluruh petugas parkir dan keamanan, serta para CS yang telah turut serta dalam menjaga kelancaran kegiatan akademik di kampus. 13. Bagian rekam medik RSU dr Saiful Anwar Malang yang telah membantu dan memberikan informasi sampai terselesaikannya skripsi ini. 14. Keluarga besar kos Sengguruh 19, Wildan yang mau berbaik hati sebagai tempat numpang ngeprint warna; Larynk teman seperjuanganku, jangan menyerah kawan; Nor yang menjadi motivasi kami warga Sengguruh untuk segera menyusulnya vii
menyelesaikan TA ini; Andra, si penggagas kata M**O yang mau ngajak jalan-jalan keliling Tulungagung, mas Pandu, tempat numpang kalo mau pergi makan, Alfin, lawan main PES ku, juga buat Andy dan mas Rijal yang telah sempat menjadi bagian dari kos Sengguruh. 15. Warga 384, ada Sukron, Fandy, Fian, Koko, Happy dan temanteman lainnya, terima kasih banyak. Laga el classico akan selalu terkenang di lubuk hati yang paling dalam. 16. Terima kasih untuk komplotan 3 idiot (Ilham, Iwan, dan Ervan), Yusuf to’, Hendranto, Novran, Arde dan Dayat yang selalu menjadi teman baik dan teman seperjuangan selama menjalani perkuliahan di kampus. 17. Keluarga besar angkatan 2007 yang luar biasa, kalian semua sudah memberikan warna dalam hidupku, terima kasih kalian sudah menjadi kolega terbaikku selama ini. Jangan lupa semboyan kita, we are seven, we we are seven !!! 18. Terima kasih semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas bantuannya selama ini. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan, serta kami mengharapkan agar penelitian ini dapat berguna bagi kita semua.
Malang, 5 Agustus 2011
Penulis
viii
ABSTRAK Sukmawardi, Herry, 2011, Hubungan Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian Infeksi Saluran Kemih di Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang Periode Januari 2010 – Desember 2010. Tugas Akhir. Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) dr. Meddy Setiawan, Sp.PD (II) dr. Desy Andari. Latar Belakang: Infeksi saluran kemih yang terjadi pada pasien yang dipasang kateter dapat terjadi ≤ 3 hari atau disebut short term catheterization (kateterisasi jangka pendek) dan > 3 hari disebut long term catheterization (kateterisasi jangka panjang). Beberapa penelitian sebelumnya menyatakan bahwa lama pemasangan kateter dapat menjadi faktor risiko kejadian ISK. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan lama pemasangan kateter menetap dengan kejadian infeksi saluran kemih di Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang Periode Januar 2010 – Desember 2010. Metode Penelitian: Deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Besar sampel 149 orang. Dilakukan uji hipotesis Chi Square untuk menentukan hubungan antar variabel. Hasil dan Pembahasan: Sebanyak 69 orang memenuhi kriteria inklusi. Sebanyak 6 orang menderita ISK saat terpasang kateter > 3 hari (long term) dan sebanyak 33 orang tidak terkena ISK. Sebanyak 1 orang menderita ISK saat terpasang kateter ≤ 3 hari (short term) dan sebanyak 29 orang tidak terkena ISK. Hasil analisis didapatkan p > 0,1 (p hitung = 0,128) Kesimpulan: Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan lama pemasangan kateter menetap dengan kejadian ISK. Kata Kunci: Lama pemasangan kateter menetap, ISK.
ix
ABSTRACT Sukmawardi, Herry, 2011, The Correlation between Duration of Catheterization and Incidence of Urinary Tract Infection at dr Saiful Anwar Public Hospital in January 2010 – December 2010. Thesis. Faculty of Medical Science, University of Muhammadiyah Malang. Advisor: (I) dr. Meddy Setiawan, Sp. PD. (II) dr. Desy Andari. Background: Urinary Tract Infection (UTI) in patient who installed with catheter less than 3 days (≤ 3 days) or called short term catheterization and more than (> 3 days) or called long term catheterization. Several previous studies claimed that the long term catheterization can be a risk factor for incidence of UTI. Objective: To investigate the correlation between duration of catheterization and incidence of urinary tract infection at dr Saiful Anwar Public Hospital in January 2010 – December 2010. Method: This study was a descriptive analytic with cross sectional approach. Samples were 149 patients. Chi Square hypothesis was employed to determine the correlation among variables. Result: 69 patients fulfilled the criteria for inclusion. 6 patients suffered UTI with long term catheterization and 33 patients did not. 1 patient suffered UTI with short term catheterization and 29 patients did not. The result of analysis found that the significancy value more than p value (0,128 > 0,1). Conclusion: The result of statistic found that there are no correlation between duration of catheterization and the incidence of urinary tract infection at dr Saiful Anwar Public Hospital in January 2010 – December 2010. Keyword: Duration of catheterization, UTI.
x
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL ..................................................................................
i
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................
ii
LEMBAR PENGUJIAN ............................................................................
iii
KATA PENGANTAR ...............................................................................
iv
UCAPAN TERIMA KASIH ......................................................................
vi
ABSTRAK .................................................................................................
ix
ABSTRACT ...............................................................................................
x
DAFTAR ISI ..............................................................................................
xi
DAFTAR TABEL ...................................................................................... xvi DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xvii DAFTAR SINGKATAN ............................................................................ xviii DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xix BAB 1 PENDAHULUAN ..........................................................................
1
1.1 Latar Belakang .........................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................
3
1.3 Tujuan Penelitian......................................................................
3
1.3.1 Tujuan Umum .................................................................
3
1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................
3
1.4 Manfaat Penelitian....................................................................
3
1.4.1 Manfaat Klinis ................................................................
3
1.4.2 Manfaat Akademis ..........................................................
3
xi
1.4.3 Manfaat Masyarakat .......................................................
4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .................................................................
5
2.1 Epidemiologi Infeksi Saluran Kemih .......................................
5
2.2 Patogenesis Infeksi Saluran Kemih ..........................................
9
2.2.1 Anatomi Saluran Kemih .................................................
9
2.2.2 Klasifikasi Infeksi Saluran Kemih .................................. 12 2.2.3 Etiologi Infeksi Saluran Kemih ...................................... 13 2.2.4 Diagnosis Infeksi Saluran Kemih ................................... 14 2.3 Faktor Risiko Infeksi Saluran Kemih ....................................... 15 2.4 Pemeriksaan Laboratorium untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih.. ............................................................ 17 2.4.1 Tipe Spesimen Urin......................................................... 17 2.4.2 Pemeriksaan Urin Rutin .................................................. 18 2.4.2.1 Jumlah Urin......................................................... 18 2.4.2.2 Waktu dan Kejernihan Urin ................................ 19 2.4.2.3 Berat Jenis Urin .................................................. 19 2.4.3 Pemeriksaan Urin Mikroskopik ...................................... 19 2.5 Kateterisasi Uretra .................................................................... 20 2.5.1 Pengertian ........................................................................ 20 2.5.2 Tujuan Kateterisasi .......................................................... 21 2.5.2.1 Tujuan Diagnosis ................................................ 21 2.5.2.2 Tujuan Terapi...................................................... 21 2.5.3 Macam Kateter ................................................................ 22 2.5.4 Ukuran Kateter ................................................................ 22 xii
2.5.5 Bahan Kateter .................................................................. 22 2.5.6 Bentuk Kateter................................................................. 23 2.6 Kateterisasi Suprapubik............................................................ 25 2.6.1 Pengertian ........................................................................ 25 2.6.2 Indikasi ............................................................................ 25 2.6.3 Teknik Pemasangan......................................................... 26 2.7 Pencegahan Infeksi Saluran Kemih terkait Pemasangan Kateter ................................................................. 27 2.7.1 Indikasi Pemasangan Kateter .......................................... 27 2.7.2 Prosedur Pemasangan Kateter Menurut CDC ................. 28 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ................................... 31 3.1 Kerangka Konsep ..................................................................... 31 3.2 Hipotesis ................................................................................... 33 BAB 4 METODE PENELITIAN................................................................ 34 4.1 Jenis Penelitian ......................................................................... 34 4.2 Populasi dan Sampel ................................................................ 34 4.2.1 Populasi........................................................................... 34 4.2.2 Sampel ............................................................................. 34 4.2.2.1 Kriteria Inklusi ..................................................... 34 4.2.2.2 Kriteria Eksklusi .................................................. 34 4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian.................................................... 35 4.4 Teknik Pengambilan Sampel .................................................... 35 4.5 Instrumen Penelitian................................................................. 35 4.6 Variabel Penelitian ................................................................... 35 xiii
4.6.1 Variabel Tergantung........................................................ 35 4.6.2 Variabel Bebas ................................................................ 35 4.7 Definisi Operasional ................................................................ 36 4.8 Analisa Data ............................................................................. 36 4.9 Jadwal Penelitian ...................................................................... 36 4.10 Alur Penelitian ........................................................................ 37 BAB 5 HASIL PENELITIAN ................................................................... 38 5.1 Deskripsi Karakteristik Responden ......................................... 38 5.1.1 Distribusi Sampel Menurut Usia .................................... 39 5.1.2 Distribusi Sampel Menurut Lama Pemasangan Kateter . 39 5.1.3 Distribusi Sampel Menurut Jenis Kateter ....................... 40 5.1.4 Distribusi Penderita ISK pada Sampel ........................... 41 5.1.5 Distribusi Penderita ISK Menurut Kelompok Umur ...... 42 5.1.6 Distribusi Penderita ISK Menurut Lama Pemasangan Kateter............................................................................. 43 5.1.7 Distribusi Penderita Menurut Jenis Kateter ................... 44 5.2 Analisa Data dengan Menggunakan Uji Chi Square .............. 45 5.3 Rasio Prevalensi Hubungan Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian ISK ............................................... 46 5.4 Persyaratan Uji Chi Square ..................................................... 47 5.5 Hasil Analisis Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian ISK .............................................................. 47 BAB 6 PEMBAHASAN ............................................................................ 48 6.1 Deskripsi Karakteristik Responden ......................................... 48 xiv
6.2 Tabulasi Silang Hubungan Lama Pemasangan Kateter dengan Kejadian ISK .................................................. 50 6.3 Hasil Analisis Hubungan Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian ISK ............................................... 51 6.4 Kelemahan hasil penelitian ..................................................... 51 BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 54 7.1 Kesimpulan .............................................................................. 54 7.2 Saran ........................................................................................ 54 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 56 LAMPIRAN ............................................................................................... 59
xv
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1 Infeksi Saluran Kemih pada Penderita Dewasa ......................... 12 Tabel 2.2 Faktor Risiko Kejadian ISK ...................................................... 16 Tabel 2.3 Faktor Risiko Kejadian ISK Terkait Pemasangan Kateter Berdasarkan Studi Prospektif dengan Analisis Multivariat ....... 17 Tabel 2.4 Indikasi Pemasangan Kateter ..................................................... 28 Tabel 2.5 Rekomendasi CDC untuk Pelaksanaan Pemasangan Kateter Uretra ......................................................................................... 29 Tabel 5.1 Karakteristik Sampel Berdasarkan Umur .................................. 39 Tabel 5.2 Karakteristik Sampel Berdasarkan Lama Pemasangan Kateter . 40 Tabel 5,3 Karakteristik Sampel Berdasarkan Jenis Kateter ....................... 40 Tabel 5.4 Karakteristik Penderita ISK pada Sampel ................................. 41 Tabel 5.5 Karakteristik Penderita ISK Menurut Kelompok Umur ............ 42 Tabel 5.6 Distribusi Penderita ISK Menurut Lama Pemasangan Kateter . 43 Tabel 5.7 Distribusi Penderita ISK Menurut Jenis Kateter ....................... 44 Tabel 5.8 Tabulasi Silang Hubungan Lama Pemasangan Kateter Menetap dengan Kejadian ISK .................................................. 45
xvi
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Kateter Tanpa Percabangan .................................................. 23 Gambar 2.2 Kateter Self Retaining yang dapat Ditinggalkan di dalam Buli-buli ................................................................. 25 Gambar 4.1 Alur Penelitian ...................................................................... 38 Gambar 5.1 Diagram Sampel Berdasarkan Umur .................................... 39 Gambar 5.2 Diagram Sampel Berdasarkan Lama Pemasangan Kateter ... 40 Gambar 5.3 Diagram Sampel Berdasarkan Jenis Kateter ......................... 41 Gambar 5.4 Diagram Penderita ISK pada Sampel ................................... 42 Gambar 5.5 Diagram Penderita ISK Menurut Kelompok Umur .............. 43 Gambar 5.6 Diagram Penderita ISK Menurut Lama Pemasangan Kateter ................................................................................... 44 Gambar 5.7 Diagram Penderita ISK Menurut ISK Jenis Kateter ............. 45 Gambar 5.8 Diagram Hubungan Lama Pemasangan Kateter dengan Kejadian ISK ......................................................................... 46
xvii
DAFTAR SINGKATAN
AK
: Adenylate Kinase
CDC
: Centers for Disease Control and prevention
CFU/ML
: Colony Forming Unit per milli-litre
ISK
: Infeksi Saluran Kemih
NNIS
: National Nosocomial Infections Surveillance
RR
: Risk Ratio
TUR
: Trans Urethral Resection
VCUG
: Voiding Cysto Urethrografi
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Tabulasi Silang Uji Chi Square .................................... 59 Lampiran 2. Hasil Analisis Uji Fisher ........................................................ 59 Lampiran 3. Hasil Catatan Rekam Medik .................................................. 60
xix
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2000. Management of Short Term Indwelling Urethral Catheters to Prevent Urinary Tract Infections, Best Practise Beizer, J.L., 1996. Urinary Tract Infections in Elderly Long Term Care Residents, Supplement The Journal Of The American Society Of Consultant Pharmacis: 11 Bukhari, S.S., Livsey, S., 2000, Urinary Tract Infection: Presentation and Diagnosis, Clinical Review, Medical Progress, March Cohn, E.B., Schaeffer, A.J., 1999, Urinary Tract Infections in Adults, Original Article, Department of Urology, Northwestern Medical School Chicago, Illinois. Craven, D.D, Zweig, S., 2000, Urinary Catheter Management, Practical Theurapeutic, American Family Physician; January:15 DeCapite, T., Richards, A. 2000. Nosocomial Urinary Tract Infections (NUTIs), Infectious Disease, John Hopkins Institute. Dobesh, P., 1999, Urinary Tract Infections, Pathophysiology, Spring. 129-135 Gallagher, S.A., Robin, R., Hemphill, 1999, Urinary Tract Infection: Epidemiology, Detection, and Evaluation, Hot Tropic in Healthcare, Clinical Review. 77-79 Gandasoebrata, R., 1999. Penuntun Laboratorium Klinik, Cetakan kesembilan, Dian Rakyat, Jakarta. 168-169 Gardjito W, Puruhito, Iwan A et al, 2005. Saluran Kemih dan Alat Kelamin Lelaki. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 2. 196-200 Hanafiah, T.M., Hartono, H., Muzahar., 2002, Asymptomatic Bacteriuria with Nitrite Test, Urinalysis, and Urine Culture in Pregnant Women in Antenatal Clinic RSUD Pirngadi Medan, Nusantara; 35(1): 11-15 Holloway, J., Joshi, N., O’Bryan, T., et al. 2000. Positive Urine Nitrite Test: An Accurate Predictor of Absence of Pure Enterococcal Bacteriuria, Southern Medical Journal; 93(7): 681-682 Jawetz., Melnick., Adelberg. Korelasi Klinik dalam Mikrobiologi Kedokteran, ed 20, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 1996: 732-734
xx
Kunin, C.M., Buesching, W.J. 2000. Novel Screening Method for Urine Cultures Using a Filter Paper Dilution System, J. Clin. Microbiol; 38(3): 1187-1190 Kunin, C.M., Columbus, O.H. 2001. Nosocomial Urinary Tract Infections And The Indwelling Catheter. What Is New and What Is True?, CHEST; 120(1) Maki, D.G., Tambyah, P.A., 2001, Engineering Out the Risk of Infection with Urinary Catheter, Special Issue, Emerging Infectious Disease; 7(2). Meares, E.M., 1995, Non Specific Infections of Genitourinary Tract. In Smith’s General Urology, Fourteenth Editon. Prentice-Hall International Inc. 415417 Muphy, A., 2000, Urinary Tract Infection, General Practice for helpful suggestions Noer, M.S., 2001. Infeksi Saluran Kemih pada Anak, Kanal Karya Tulis Ilmiah [online]. Diunduh pada 30 Mei 2011. Didapat dari : http://www.pediatrik.com/ pkb/20060220-go6b5n-pkb.pdf. O’Donnell, J.A., Hoffmann, M.T., 2002. How to manage nursing home patient with or without catheterization, Geriatric; 57;: 45-58 Orenstein, R., Wong E.S. 1999. Urinary Tract Infections in Adults, IAmerican Family PhysicianI; March: 1 Purnomo, Basuki B. 2003. Dasar-dasar Urologi edisi 2. SMF/ Laboratorium Ilmu Bedah RSUD dr Saiful Anwar/ Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang. 227-234 Radiopoetro, R. 1980. Systema Urogenitale, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. 79-83 Rahardjo, J.P., Susalit, E. 1999. Infeksi Saluran Kemih dalam Ilmu Penyakit Dalam, Jilid II, Balai Penerbit FKUI, Jakarta. 553-555 Rajagopalan, S, Yoshikawa, T. 2003. Chapter 100. Urinary Tract Infections, The Merck Manual of Geriatric. 337-348 Schaeffer, A.J., 2001, What Do We Know about the Urinary Tract InfectionProne Individual, JID; 183 (Suppl 1); S66-9. Singodimedjo, P. 1998. Peran Kateter Uretra pada Infeksi Saluran Kencing (Nosokomial) di Rumah Sakit, Berkala Kesehatan Klinik., VI (1-2). Stamm, W.E. 2001. Urinary Tract Infections and Pyelonephritis, Harrison’s 15th Ed, CD-ROM [online]. Diunduh pada Mei 2011, didapat dari: http://www.harrisononline.com/ content.aspx?aid=9093569. xxi
Stamm, W.E., Norrby, S.R., 2011.Urinary Tract Infections: Disease Panorama and Challenges, J Infect Dis; 183 (Suppl 1): S1-4 Sukandar E. 2006. Infeksi Saluran Kemih Pasien Dewasa. Dalam : Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I. Edisi IV. Jakarta : Pusat Penerbit IPD FK UI. 553-557 Urinary Tract Infection in Adults, (Publication). National Kidney and Urologic Diseases Information Clearinghouse 2002;02:2097. Wagenlehner, F.M.E., Naber, K.G. 2000. Hospital-Acquired urinary tract infections, Journal of Hospital Infection, 46: 171-181 Werner, 2001. Micro, Urine Culture Demonstration, Volumetricloop, Unified Program in Infectious Diseases, Montefiore Medical Center and Albert Einstein College of Medice. Wong, E.S. 2000. Guidline for Prevention of Catheter-associated Urinary Tract Infections, CDC, Virginia Commonwealth University, Medical College of Virgina, Richmond, Virginia.
xxii