KARYA TULIS AKHIR HUBUNGAN USIA DENGAN SKOR MINI MENTAL STATE EXAMINATION (FUNGSI KOGNITIF) PADA LANSIA DI KELURAHAN SUMBERSARI, KECAMATAN LOWOKWARU MALANG
Afriyati 08020081
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2011
i
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN USIA DENGAN SKOR MINI MENTAL STATE EXAMINATION (FUNGSI KOGNITIF) PADA LANSIA DI KELURAHAN SUMBERSARI, KECAMATAN LOWOKWARU MALANG
KARYA TULIS AKHIR Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh : AFRIYATI NIM. 08020081
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN 2011 i
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah Disetujui Sebagai Hasil Penelitian Untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal: 2 Desember 2011
Pembimbing I
dr. Mochamad Bahrudin, Sp.S
Pembimbing II
dr. Yoyok Subagyo
Mengetahui, Fakultas Kedokteran Dekan,
dr. Irma Suswati, M.Kes
ii
LEMBAR PENGUJIAN
Karya Tulis Akhir oleh Afriyati Telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal 2 Desember 2011
Tim Penguji
dr. Mochamad Bahrudin, Sp.S
Ketua
dr. Yoyok Subagyo
Anggota
dr. Fathiyah Safithri, M. Kes
Anggota
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan
pada
junjungan
Rasulullah
Muhammad
SAW
yang
telah
membimbing umat manusia dari zaman gelap menuju jalan yang terang berderang yakni agama islam. Karya Tulis Akhir dengan judul “Hubungan Usia Dengan Skor Mini Mental State Examination (Fungsi Kognitif) Pada Lansia” ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana Fakultas Kedokteran. Dalam menyelesaikan karya tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran 2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran. 3. dr. Fathiyah Safithri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran. 4. dr. Iwan Sys, Sp.J, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran. 5. dr. Mochamad Bahrudin, Sp.S,
selaku Pembimbing I yang telah
meluangkan waktunya untuk memberi informasi dalam penyelesaian penelitian ini. 6. dr. Yoyok Subagyo, selaku Pembimbing II yang telah meluangkan banyak waktu untuk membimbing dan mengoreksi demi kesempurnaan penelitian ini. 7. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku penguji dan dosen pembimbing akademik yang telah memberi tambahan ilmu dan kritik demi kesempurnaan penelitian ini. iv
8. Ketiga orang tua saya, Bpk. H. Kamali, Ibunda H. Walila dan Abu Bakar Ilyas yang telah mendoakan, menyuport serta mendidik saya dengan penuh kesabaran selama ini. 9. Kedua adik saya tersayang Juliatika dan Nurmar’atus Shaleha yang telah menghibur dan memberi semangat saya selama ini. 10. Serta teman-teman FK UMM 08’ khususnya Sakina, Nabilah Ghaisani, Salva R., Ressa P., teman-teman TBMM, teman-teman KKN, serta Para Karyawan (TU, SKILL, LAB., PERPUS, dan JUKIR), yang telah membantu segala sesuatu dalam penyelesaian TA ini. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, untuk itu kritik
dan saran penulis
harapkan
demi
kesempurnaan, serta
penulis
mengharapkan agar karya tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat untuk bidang kedokteran.
Malang, 2 Desember 2011
Penulis
v
ABSTRAK
Afriyati, 2011, Hubungan Usia Dengan Skor Mini Mental State Examination (Fungsi Kognitif) Pada Lansia, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing (I) Mochamad Bahrudin (II) Yoyok Subagyo. Latar Belakang: Terjadinya proses menua akan mempengaruhi proses fisiologis tubuh. Gangguan kognitif merupakan masalah yang sering dijumpai seiring terjadinya proses menua. Usia merupakan salah satu faktor terjadinya gangguan kognitif. Mini Mental State Examination (MMSE) merupakan salah satu cara untuk mendeteksi gangguan fungsi kognitif. TujuanPenelitian: Mengetahui Hubungan Antara Usia dengan Skor Mini Mental State Examination (Fungsi Kogitif) pada Lansia. Metodologi Penelitian: Deskripsi analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Besar sampel 69 sampel dengan kriteria usia ≥60 tahun, pendidikan SD-SMP, pekerjaan sebagai pedagang atau ibu rumah tangga, serta jenis kelamin laki-laki dan perempuan, yang selanjutnya diperiksa dengan MMSE. Dilakukan uji hipotesis Chi-Square ntuk menentukan korelasi antar variabel. Hasil dan Pembahasan: Didapatkan sebanyak 60 sampel memenuhi kriteria inklusi. Lansia umur ≥70 tahun lebih banyak mengalami penurunan skor mini mental state examination (gangguan kognitif) dibandingkan lansia umur <70 tahun. Hasil analisis didapatkan X² = 5.743 dan p-value < 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara usia dengan skor mini mental state examination (fungsi kognitif). Kata Kunci: usia, skor mini mental state examination (MMSE).
vi
ABSTRACT
Afriyati, 2011, The Correlation Between Age and Mini Mental Examination Score (Cognitive Function) in Elderly. Faculty of Medicine, Muhammadiyah University of Malang, Adviser: (I) Mochamad Bahrudin (II) Yoyok Subagiyo. Background: Physiological process of human’s body decreases along with the aging process. Age is use among the factors that increases the cognitive factor and usually following the progressive of the aging process. Mini Mental State Examination is one way to detect cognitive problem. Purpose: This study investigated the correlation between age and mini mental state examination score (cognitive function) in the elderly. Method: Observational analytic descriptive with cross sectional approach. Samples number were 69 persons with the age criteria >60 years old, elementary to junior high school educational background, with the occupations as merchant or housewife, and sex were both male and female, and then the samples were MMSE test. The correlation among the variables were tested by Chi-Square hypothesis. Result: There were found 60 samples fulfilled the inclusion criteria were found of the age ≥70 years old decrease mini mental state examination score (cognitive impairment) compare with < 70 years old. The analysis result was x² = 5.743 with the p < 0,05. Conclusion: There is a significant correlation between the ages and mini mental state examination score (cognitive function) Keywords: age, mini mental state examination (MMSE) score.
vii
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL........................................................................................ i LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. ii LEMBAR PENGUJI ........................................................................................ iii KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv ABSTRAK ....................................................................................................... vi ABSTRACT ....................................................................................................... vii DAFTAR ISI .................................................................................................... viii DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiii DAFTAR SINGKATAN ................................................................................ xiv DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xv BAB 1
PENDAHULUAN ......................................................................... 1 1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 4 1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................... 4 1.3.1 Tujuan Umum ..................................................................... 4 1.3.2 Tujuan Khusus .................................................................... 5 1.4 Manfaat Penelitian ......................................................................... 5 1.4.1 Manfaat Klinis ..................................................................... 5 1.4.2 Manfaat Akademis .............................................................. 5 1.4.3 Manfaat Bagi Masyarakat ................................................... 5
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 6 viii
2.1. Kognitif ......................................................................................... 6 2.1.1
Pengertian........................................................................... 6
2.1.2
Akibat Proses Degeneratif Ke Sel Otak ............................. 6
2.1.3
Manifestasi Gangguan Kognitif ......................................... 10
2.1.4 Tahapan Penurunan Fungsi Kognitif ................................. 12 2.2 MMSE (Mini Mental State Examination) ...................................... 13 2.2.1 Pengertian MMSE .............................................................. 13 2.2.2 Cara Pemeriksaan MMSE .................................................... 13 2.2.3 Cara Penilaian MMSE ......................................................... 15 2.3 Lanjut Usia ..................................................................................... 16 2.3.1 Pengertian ............................................................................ 16 2.3.2 Teori Proses Menua............................................................... 17 2.3.3 Batasan Lansia ...................................................................... 20 2.4 Pengaruh Usia Terhadap Skor MMSE ........................................... 20 BAB 3
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN .......... 22 3.1 Kerangka Konsep ........................................................................... 22 3.2 Hipotesis......................................................................................... 23
BAB 4
METODE PENELITIAN ............................................................... 24 4.1 Rancangan penelitian ..................................................................... 24 4.2 Lokasi dan Waktu .......................................................................... 24 4.3 Populasi dan Sampel ...................................................................... 24 4.3.1 Populasi ............................................................................... 24 4.3.2 Sampel ................................................................................. 24 4.4 Kriteria Inklusi dan Eksklusi .......................................................... 25 ix
4.5 Teknik Pemilihan Sampel .............................................................. 25 4.6 Variabel Penelitian ......................................................................... 25 4.6.1 Variabel Bebas .................................................................... 25 4.6.2 Variabel Tergantung............................................................ 25 4.6.3 Variabel Perancu ................................................................. 26 4.7 Definisi Operasional....................................................................... 26 4.8 Instrumen Penelitian....................................................................... 26 4.9 Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 26 4.10 Analisis Data ................................................................................ 26 4.11 Alur Penelitian ............................................................................. 27 4.12 Etika Penelitian ............................................................................ 27 4.10.1 Surat Persetujuan (informed Consent) ............................... 27 4.10.2 Tanpa Nama (anonymity) ................................................... 27 4.10.3 Kerahasiaan (confidentiaty) ............................................... 27 4.13 Jadwal Penelitian.......................................................................... 28 BAB 5
HASIL PENELITIAN .................................................................... 29 5.1 Deskripsi Karakteristik Responden ................................................ 29 5.1.1 Distribusi Sampel Menurut Umur ........................................ 30 5.1.2 Distribusi Sampel Menurut Jenis Kelamin .......................... 30 5.1.3 Distribusi Sampel Menurut Pekerjaan ................................. 31 5.1.4 Distribusi Sampel Menurut Gangguan Kognitif .................. 32
5.2 Distribusi Skor MMSE (Fungsi Kognitif) Berdasarkan Karakteristik Responden…………………………………………………………..32 5.2.1 Distribusi Skor MMSE Menurut Umur ................................ 32 x
5.2.2 Distribusi Skor MMSE Menurut Jenis Kelamin ................... 33 5.2.3 Distribusi Skor MMSE Menurut Pekerjaan .......................... 33 5.3 Analisa Data Dengan menggunakan Uji Chi-Square........................ 34 BAB 6
PEMBAHASAN ............................................................................ 35
BAB 7
KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 41 7.1 Kesimpulan .................................................................................... 41 7.2 Saran ............................................................................................... 41
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 42 LAMPIRAN ..................................................................................................... 45
xi
DAFTAR TABEL Tabel
Halaman
2.2 Penilaian MMSE ......................................................................................... 16 2.3 Batasan Usia Menurut WHO ..................................................................... 21 5.1 Distribusi Skor MMSE Menurut Usia ........................................................ 32 5.2 Distribusi Skor MMSE Menurut Jenis Kelamin ......................................... 33 5.3 Distribusi Skor MMSE Menurut Pekerjaan ................................................ 33 5.4 Analisa Data ............................................................................................... 34
xii
DAFTAR GAMBAR Gambar
Halaman
2.2 Segi 5 Berpotongan pada Uji MMSE......................................................... 15 5.1 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Usia ............................... 30 5.2 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin ................ 30 5.3 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Pekerjaan ....................... 31 5.4 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Gangguan Kognitif ........ 32
xiii
DAFTAR SINGKATAN AGEs
: Advanced Glycation End products
CDT
: Clock Drawing Test
DA
: Dopamine
DNA
: Deoxiribonucleated Acid
EEG
: Electroencephalography
fMRI
: functional Magnetic Resonance Imaging
GABA
: Glutamate and G-Aminobutyric Acid
GABA-A
: Glutamate and G-Aminobutyric Acid Type A
GABA-B
: Glutamate and G-Aminobutyric Acid Type B
HPA
: Hypothalamic Pituitary Adrenal
IRT
: Ibu Rumah Tangga
LDL
: Low Density Lipid
MCI
: Mild Cognitive Impairment
MMSE
: Mini Mental State Examination
mRNA
: messenger RNA
NE
: Norepinephrine
NMDA
: N-Methyl-D-Aspartate
SD
: Sekolah Dasar
SMP
: Sekolah Menengah Pertama
TTS
: Teka-teki silang
xiv
DAFTAR LAMPIRAN 1. Lembar Persetujuan Ikut dalam Penelitian .................................................. 45 2. Informed Consent ......................................................................................... 46 3. Panduan Wawancara .................................................................................... 47 4. Mini Mental State Examination ................................................................... 48 5. Hasil Analisa Uji Chi-Square....................................................................... 50 6. Foto Sewaktu Penelitian ............................................................................... 51 7. Surat Pelaksanaan Penelitian........................................................................ 52 8. Kartu Konsultasi TA .................................................................................... 53 9. Hasil Penelitian ............................................................................................ 54
xv
DAFTAR PUSTAKA Boedhi-Darmojo, R. 2000. Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut. Jakarta: FKUI BPPD Kabupaten Malang. 2010. Pemerintah Kabupaten Malang. BPPD Kabupaten Malang, Malang. Chung YL, Shuw CW, Fung CS. 2002. Lifetime Principal Occupation and Risk of Cognitive Impairment among the Elderly.Taiwan: http://www.jniosh.go.jp/en/indu_hel/pdf/IH40_02.pdf Crum RM., Anthony JC., Basset SS., Folstein MF. 2006. Population-Based Norms for the Mini-Mental State Examination by Age and Educational Level. The Journal Of The American Medical Association. http://jama.ama-assn.org/content/269/18/2386.full.pdf+html Dermantoro, A. 2007. Pelayanan Sosial Non Panti bagi Lansia, Suatu Kajian Sosiologis. Surakarta: Sebelas Maret University Press. Departemen Sosial Republik Indonesia. 2008. Mencapai Optimum Aging pada Lansia. Jakarta: Departemen Sosial Republik Indonesia. Faiza ,Yuniati, Riza, Muchlis. 2004. Factor-faktor yang berhubungan dengan kesulitan mengingat dan konsentrasi pada usia lanjut di Indonesia Tahun 2004. Jurnal Pembangunan Manusia. Gallo,Joseph J.1998. Buku Saku Gerontologi Edisi 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Ginsberg, Lionel. 2007. Lecture Note: Neurologi Ed. VIII. Jakarta: Penerbit Erlangga Gitawati, Retno. 1995. Redikal Bebas-Sifat dan Peran dalam Menimbulkan Kerusakan/Kematian Sel. www.kalbe.co.id/files/cdk/files/cdk_102_masalah_otak.pdf Goldberg, C. 2008. Practical Guide to Clinical Medicine, A comprehensive physical examination and clinical education site for medical students and other health care professionals, The Mental Status Exam (MSE). California: UCSD School of Medicine and VA Medical Center, San Diego http://meded.ucsd.edu/clinicalmed/mental.htm. Hartono B, 2002, Konsep dan Pendekatan Kognitif Pada Usia lanjut: Terfokus Pada Deteksi Dini. In : Cognitif Problem in Elderly, Temu Regional Neurologi Jateng DIY ke XIX Jose C. Millan-Callenti, Javier T, Salvador PF, Isabel GA,Trinidad Lorenzo,ana M. 2009. Prevalence of Cognitive Impairment: Effects of Level of xvi
Education, Age, Sex, and Associated Factors.Spain. Journal: http://www.ageing.ox.ac.uk/system/files/cog.pdf Kaplan, I. H., Sadock, B. J., dan Grebb, J. A. 2010. Kaplan dan Sadock Sinopsis Psikiatri, Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis Edisi ke-7 Jilid Satu. Jakarta: Binarupa Aksara. Khani, Joshua. 2008. How Genomic Analysis is Changing the Theory of Stress and Aging. Genomic and Medicine Journal: http://biochem118.stanford.edu/Projects/2008%20Autumn/Josh.pdf Kusnindar A., Rahmawati Mitri. 2003. Mencegah Penyakit Degeneratif dengan Makanan.BPPK,Depkes RI Jakarta. Jurnal: http://itokindo.org/wpcontent/uploads/2011/09/Mencegah-Penyakit-Degeneratif-dg-MakananCDK-Kalbe.pdf Lezak MD. 1995. Neuropsychological assessment 3rd ed. New York: Oxford University. Lumbantobing SM. 1997. Kecerdasan pada usia lanjut dan demensia. BP FKUI: Jakarta. Magni, E., Binetti, G., Bianchetti, A., Rozzini, R., dan Trabucchi. M. 1996. Minimental State Examination: a normative study in Italian elderly population. Jurnal Online: http://dx.doi.org/10.1016/0001-6918%2866%2990004-7 23/05/2009. National Institutes of Health Public Access. 2009. Effects of Aerobic on Mild Cognitive Impairment. Jurnal: https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:Et8Hu_0xc3wJ:https://digit al.lib.washington.edu/dspace/bitstream/handle/1773/18734/Effects%2520o f%2520Aerobic%2520Exercise%2520on%2520Mild%2520Cognitive%25 20Impairment%2520%2520A%2520Controlled%2520Trial.pdf%3Fsequence%3D1+&h l=en&pid=bl&srcid=ADGEEShGqmBNdBaIeEJxHhcR_aLuW9GoVfKPeSpBHt1HF4LFqEJlsX3r80FVcO3XNMNDFAU0G iQwvvjrI2iPa-kmD12-NfYDXOolpaxLPQhZFvgV66pu6Vz3qtVJQJEUM6rVpftwXU&sig=AHIEtbTb8hR10eC9hw UmOG2ryTFwla2-bg O'Connor, D. W., Pollitt, P. A., Treasure, F. P., Brook, C. P., dan Reiss, B. B.1999. The influence of education, social class and sex on Mini-Mental State scores. Jurnal Online: Psychol Med 1999, 19(3):771-776. 23/05/2009. Pezzoti, P., Scalmana, S., Mastromattei, A., dan Di Lallo, D. 2008. The accuracy of the MMSE in detecting cognitive impairment when administered by general practitioners: A prospective observational study. Jurnal Online: http://creativecommons.org/licenses/by/2.0 23/05/2009. Purwadi T, 2002, Manajemen Penderita Mild Cognitif Impairment (MCL). Simposium Demensia, Pertemuan Ilmiah Nasional Neurogeriatri Pertama, Jakarta xvii
Rochmah W, Aswin S. 2001. Berkala Ilmu Kedokteran (Tua dan Proses Menua.Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Jurnal: http://www.i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=7883 Rochmah W, Harimurti K, 2006, Demensia, In: Aru, Sudoyo, Setiyohadi B, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, 4th edn, Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta. Rundell, J. 2005. Consultation Psychiatry. Washington: American Psychiatry Press. Sarjdono, O, dkk. 1994. Beberapa Obat yang digunakan pada Insufisiensi Serebral dan Demensia. Jurnal: www.kalbe.co.id/files/cdk/files/ cdk_034_masalah_otak.pdf Setiati, Siti. 2006. Proses Menua dan Implikasi Klinisnya, dalam:Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III Ed. IV. Jakarta: FKUI Sloane, Ethel. 2003. Anatomi dan Fisiologi Untuk Pemula (Anatomy and Physiology An Easy Learner). Jakarta: EGC Soewoto, Hafiz. 2002. Peran Radikal Bebas Pada Proses Menua. Pertemuan Nasional Neurogeriatri Pertama, PERDOSSI, Jakarta: FKUI Solso R L, Maclin O H, Maclin M K. 2008. Psikologi Kognitif Ed.8. Jakarta: Penerbit Erlangga Tangalos, E. G., Smith, G. E., Ivnik, R. J., Petersen, R. C., Kokmen, E., Kurland, L. T., Offord, K. P., dan Parisi, J. E. 1996. The Mini-Mental State Examination in general medical practice: clinical utility and acceptance. Jurnal Online: Mayo Clin Proc 1996, 71(9):829-37. http://www.biomedcentral.com/ pubmed/8790257 23/05/2009. Wiyoto, 2002, Gangguan Fungsi Kognitif Pada Stroke in Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan ilmu penyakit saraf. FK UNAIR: Surabaya Wong, Tak Pan. 2002. Aging Of The Cerebral Cortex. Jurnal: http://www.med.mcgill.ca/mjm/v06n02/page%20104113.PDF Yankner BA, Nicholas A. Bishop, Lu Tao. 2010. Review Article Neural Mechanisms Of Ageing And Cognitive Decline. Jurnal: http://www.nature.com/nature/journal/v464/n7288/full/nature08983.html Yustiani D, 2002, Demensia, Diagnosa dan Penatalaksanaan. FK UNAIR: Surabaya
xviii