RAPAT KERJA TAHUN 2008 PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI IATT MELALUI PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KLASTER DAN KOMPETENSI INTI INDUSTRI DAERAH Kamis, 28 Pebruari 2008
DIREKTORAT JENDERAL IATT VISI Terwujudnya industri alat transportasi, telematika dan elektronika sebagai industri andalan masa depan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. MISI Meningkatkan kemampuan penyedia alat transportasi, komunikasi dan informasi Mendukung peningkatan efisiensi dan produktivitas industri nasional Menciptakan lapangan kerja Mendukung persebaran industri Meningkatkan ekspor
KEBIJAKAN Mengembangkan Industri Alat Transportasi dan Telematika berteknologi maju yang diarahkan utamanya pada penguatan dan pengembangan Klaster Industri Otomotif, Perkapalan, Telematika, dan Elektronika.
Lingkup Industri Binaan Ditjen. IATT (Berdasarkan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia = KBLI)
1
Industri Alat Transportasi Darat dan Kedirgantaraan : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
2
Industri Kendaraan Bermotor R.4 atau lebih, karoseri dan perlengkapan nya (34100, 34200, 34300) Industri Kendaraan Bermotor R.2 (35911) Industri Kereta Api, Bagian-bagian, Perlengkapannya dan Jasa penunjang (35201, 35202) Industri Sepeda dan Perlengkapannya (35921, 35922) Industri Pesawat Terbang dan Perlengkapannya (35301, 35302) Industri alat angkut yang tidak diklasifikasikan (35990)
Industri Maritim dan Jasa Keteknikan : 1. 2. 3. 4.
Industri Kapal, Peralatan, Perbaikan dan Pemotongan Kapal (35111, 35112, 35113, 35114) Industri Bangunan Lepas Pantai (35115) Pemeliharaan dan Reparasi (35120, 50200, 50403, 72500) Jasa Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa (73120)
Lingkup Industri Binaan Ditjen. IATT (Berdasarkan KBLI)
3 Industri Telematika : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
4
Industri Alat Komunikasi (32200) Industri Kamera(33203, 33204) Reproduksi Media Rekaman, Film dan Video (22301, 22302) Kegiatan yang berkaitan dengan Komputer (72900) Jasa Konsultasi Piranti Lunak/Keras (72100, 72200, 72300, 72400) Industri mesin kantor, komputasi dan akutansi elektronik (30003)
Industri Elektronika : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Industri Elektronika Konsumsi (32300) Industri Peralatan R.Tangga dengan Menggunakan Arus Listrik (29301, 29302, 29309) Industri Elektronika Bisnis/Industrial (30001, 30002, 30004) Industri Komponen/Bagian Elektronika (31202, 31401, 31501, 31502, 31509, 32100, 32300) Industri peralatan listrik yang tidak diklasifikasikan ditempat lain (31900) Industri peralatan sinar-X, pengukuran, pengatur dan pengujian (33113, 33122, 33123)
Ciri Umum Industri Alat Transportasi dan Telematika •
Mempunyai keterkaitan industri yang luas;
•
Kandungan teknologi pada produk semakin meningkat;
•
Perkembangan dan perubahan produk sangat cepat;
•
Pengaruh ( Multi Nasional Corporation ) MNC sangat berperan dalam perkembangan industri dalam negeri ;
•
Merupakan industri padat modal;
•
Membutuhkan banyak tenaga kerja trampil (skilled labor).
teknologi proses dan
Tujuan dan Sasaran IATT Permasalahan Permasalahan IATT IATT
Tujuan Tujuan Pembangunan Pembangunan IATT -2009): IATT (2005 (2005-2009):
Sasaran Sasaran Jangka Jangka Menengah Menengah 2005 2005 -- 2009 2009 :: Kualitatif Kualitatif
Ketergantungan Ketergantungan impor impor komponen -80% komponen 70 70-80% Utilisasi Utilisasi kapasitas kapasitas :: 65,70 % pd 7 65,70% pd tahun tahun 200 2007 Industri Industri komponen komponen belum berkembang. belum berkembang. Keterbatasan Keterbatasan permodalan. permodalan. Distorsi Distorsi pasar pasar oleh oleh produk -produk non produk-produk non standar dan ilegal. standar dan ilegal.
1. 1. Mampu Mampu memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan alat alat transportasi, transportasi, komunikasi komunikasi dan dan informasi informasi dalam dalam negeri. negeri. 2. 2. Memperluas Memperluas pangsa pangsa pasar ekspor pasar ekspor 3. 3. Peningkatan Peningkatan kemampuan kemampuan teknologi teknologi 4. 4. Memperluas Memperluas lapangan lapangan kerja kerja..
1. 1. Meningkatnya Meningkatnya investasi investasi dan utilisasi kapasitas dan utilisasi kapasitas produksi produksi IATT. IATT. 2. Meningkatnya 2. Meningkatnya kemampuan kemampuan SdM SdM dan dan teknologi teknologi IATT. IATT. 3. ekspor 3. Meningkatnya Meningkatnya ekspor produk produk hasil hasil industri. industri. 4. 4. Meningkatnya Meningkatnya pangsa pangsa pasar dalam negeri. pasar dalam negeri. 5. 5. Tumbuh Tumbuh dan dan berkembangnya berkembangnya industri industri pendukung / supporting pendukung / supporting industry. industry. Kuantitatif Kuantitatif Pada Pada Tahun Tahun 2009 2009 1. pertumbuhan 1. Laju Laju pertumbuhan sebesar 10,50 sebesar 10,50 % % 2. Penambahan tenaga 2. Penambahan tenaga kerja 83.000 orang kerja 83.000 orang 3. Ekspor 3. Ekspor sebesar sebesar US US $$ 17.595,24 17.595,24
Strategi Pengembangan IATT Fokus pada Industri Prioritas melalui pendekatan Klaster : 1.Industri Otomotif 2.Industri Elektronika Konsumsi 3.Industri Perkapalan 4.Industri telematika
PROYEKSI PERTUMBUHAN INDUSTRI SUB SEKTOR IATT NO
2004
2005
2006
2007
2008 *)
2009 *)
19,8
22,93
9,80
11,5
10,01
10,3
12,27
7,18
7
9,5
10,0
9,5
1
Alat Transportasi & Telematika
2
Maritim dan Jasa Keteknikan
3
Elektronika
9,3
10,6
9,24
9,8
10,4
9,52
4
Telematika
9,8
13
10,4
10,5
11,20
10,3
5,89
12,80
9,20
10,50
10,50
10,00
IATT *)
PERTUMBUHAN INDUSTRI
INDUSTRI
Proyeksi
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Jawa Barat
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
PROP
KETERANGAN 2008
2009
DIT. IATDK 1. Penguatan dan pengembangan klaster komponen otomotif - Pembentukan kelembagaan klaster (Working Group, dll)
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Fasiltasi kolabrorasi anggta klastermelalui rapat-rapat, workshop, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Fasilitasi penguatan rantai nilai melalui diklat, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Data peserta - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Forum, workshop
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Peningkatan kemampuan industri karoseri melalui pelatihan
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Bantuan peralatan
Bantuan peralatan Pelaksanaan kegiatan
- Data industri penerima bantuan - Fasilitasi pelaksanaan kegiatan
-
√
2. Pemberdayaan industri karoseri kendaaan bermotor
Daerah/ Propinsi Jawa Barat
KEGIATAN PUSAT TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DJ-IATT
PROPINSI
KETERANGAN 2008
2009
DIT. IT 3. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence) Bandung, Cimahi dan Bogor.
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi RICE; - Diseminasi RICE
√
√
4. Pemberdayaan IBC (Incubator Business Center) Depok
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi IBC; - Diseminasi IBC
√
√
5. Pengembangan dan Perkuatan Klaster Telematika. Bandung
Pembentukan Steering Committee, Tim Asistensi, Working Group dan Fasilitator
- Pengelolaan kantor dan Working Group Klaster; - Rekruitment kandidat Fasilitator
√
√
Mobilisasi klaster pompa air dalam rangka peningkatan kwalitas dan supply komponen pompa (impeller, rumah pompa, dll) dari Juwana dan Ceper (Jateng) ke industri pompa di Jabar melalui pemberdayaan working group klaster.
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
DIT. IE 6. Pengembangan klaster pompa air
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Jawa Tengah
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
PROP
KETERANGAN 2008
2009
DIT. IATDK 1. Penguatan dan pengembangan klaster komponen otomotif
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Pembentukan kelembagaan klaster (Working Group, dll)
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Fasiltasi kolabarasi anggta klastermelalui rapat-rapat, workshop, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Fasilitasi penguatan rantai nilai melalui diklat, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Data peserta - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
Dana Pengadaan
- Pembangunan Gedung
√
√
√
√
√
√
DIT. IMJK 2. Pembangunan Pusat Pengelasan Bidang Maritim (Solo/Surakarta) - Pengadaan Mesin peralatan pengelasan bidang maritim 3. Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Operator Pengelasan Kapal (Solo/Surakarta) - Penyusunan Modul diklat
Dana Modul
- Pelatihan SDM Operator Pengelasan Kapal
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
PROPINSI
Jawa Tengah
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
KETERANGAN PROP
2008
2009
DIT. IT Pemberdayaan IBC (Incubator Business Center) (Solo dan Salatiga)
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi IBC; - Diseminasi IBC
√
√
Mobilisasi klaster pompa air dalam rangka peningkatan kwalitas dan supply komponen pompa ( impeller, rumah pompa, dll) dari Juwana dan Ceper (Jateng) ke industri pompa di Jabar melalui pemberdayaan working group klaster.
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
DIT. IE Pengembangan klaster pompa air
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Jawa Timur
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
KETERANGAN PROP
2008
2009
DIT. IATDK 1. Penguatan dan pengembangan klaster komponen otomotif - Pembentukan kelembagaan klaster (Working Group, dll)
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Fasiltasi kolabarasi anggta klastermelalui rapat-rapat, workshop, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Fasilitasi penguatan rantai nilai melalui diklat, dll
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Data peserta - Fasilitasi pelaksanaan
-
-
- Forum, workshop
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Peningkatan kemampuan industri karoseri melalui pelatihan
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Bantuan peralatan
Bantuan peralatan Pelaksanaan kegiatan
- Data industri penerima bantuan - Fasilitasi pelaksanaan kegiatan
-
√
2. Pemberdayaan industri karoseri kendaaan bermotor
PROPINSI
Jawa Timur
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
PROP
KETERANGAN 2008
2009
DIT. IMJK
3. Pengembangan Kawasan Khusus Industri Perkapalan (Lamongan) - Kajian Kelayakan Kawasan Khusus Industri Perkapalan (Master Plan)
Dana kegiatan
- Sosialisasi - Fasilitasi Lahan Kawasan - Promosi
√
√
Dana workshop
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
- Pelatihan Tenaga Kerja Anggota KIKAS
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
- Workshop
Dana workshop
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
- Penguatan infrastruktur KIKAS
Dana fasilitasi
- Rekruitmen peserta & tempat
- Workshop 4. Mobilisasi dan Penguatan Klaster Industri Perkapalan (Surabaya)
5. Perkuatan dan Pemberdayaan Pusat Desain dan Rekayasa Kapal Nasional (NaSDEC) (Surabaya) - Pengadaan Software
Dana Software
√
√
- Pertemuan Tim PDRKN
Dana pertemuan
√
√
- Bahan / perlengkapan pameran
Dana Bahan
√
√
- Lokasi pameran
Daerah/ Propinsi Jawa Timur
KEGIATAN PUSAT TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DJ-IATT
KETERANGAN
PROPINSI
2008
2009
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi RICE; - Diseminasi RICE
√
√
Mobilisasi klaster LHE dalam rangka peningkatan tingkat kandungan lokal dan kualitas melalui pemberdayayaan working group klaster
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi RICE; - Diseminasi RICE
√
√
DIT. IT
6. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence). Surabaya
DIT. IE
7. Pengembangan klaster lampu hemat energi (LHE)
Bali
DIT. IT
1. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence) Denpasar
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
DKI Jakarta
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
PROP
KETERANGAN 2008
2009
DIT. IMJK 1. Mobilisasi dan Penguatan Klaster Industri Perkapalan (Jakarta) - Sosialisasi Hasil Diagnosis Klaster Perkapalan
Dana Sosialisasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
- Workshop
Dana Workshop
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
- Focus Group Discussion
Dana Fasilitasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi RICE; - Diseminasi RICE
√
√
DIT. IT 2. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence)
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Sumatera Utara
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
KETERANGAN PROP
2008
2009
DIT. IT
1. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence)
Seminar Pengembangan Industri Telematika; Pelatihan Peningkatan SdM
- Rekruitment peserta ; - Pengelolaan Institusi RICE; - Diseminasi RICE
√
√
Pada tahun 2007 telah disusun dan disosialisasikan master plan pengembangan industry elektronika di Sumut. Rekomendasi tindak lanjut pada tahun 2008 yaitu penguatan kelembagaan, updating data potensi lokal dan penguatan infrastruktur. Kabupaten langkat mengirim material berupa clay dan pasir kuarsa (sSiO2) untuk di teliti di ITB dan hasilnya dapat digunakan untuk bahan baku industry komponen elektronika.
- Data industri - Data Potensi Sumber Alam
√
√
DIT. IE
1. Fasilitasi Pengembangan industri elektronika
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Batam
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
Sulawesi Selatan
Kalimantan Timur
KETERANGAN
DITJEN IATT
PROP
2008
2009
Fasilitasi penyediaan peralatan lab uji dan pelatihan SDM.
Pengelolaan dan tempat
√
√
Pelatihan Peningkatan SdM
-Rekruitment peserta ; -Pengelolaan Institusi RICE; -Diseminasi RICE
√
√
Pelatihan Peningkatan SdM
-Rekruitment peserta ; -Pengelolaan Institusi RICE; -Diseminasi RICE
√
√
Pelatihan Peningkatan SdM
-Rekruitment peserta ; -Pengelolaan Institusi RICE; -Diseminasi RICE
√
√
DIT. IE
1. Fasilitasi pendirian Lab uji komponen elektronika Sulawesi utara
SINERGI PROGRAM
DIT. IT
1. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence) Manado DIT. IT
1. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence) Makassar DIT. IT
1. Pemberdayaan RICE (Regional IT Center of Excellence) Balikpapan
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Kalsel (Banjarmasin)
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM
KETERANGAN
DITJEN IATT
PROP
2008
2009
Dana Sosialisasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
Dana sertifikasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
√
√
-
√
-
√
-
√
-
DIT. IMJK
1. Sertifikasi Klasifikasi Bengkel KBM - Sosialisasi Bengkel KBM - Sertifikasi Klasifikasi Bengkel KBM 2. Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Mekanik Bengkel KBM - Penyusunan Modul diklat
Dana Modul
- Pelatihan SDM Mekanik Bengkel KBM
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
3. Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Teknis Pengelolaan Bengkel KBM - Penyusunan Modul diklat
Dana Modul
- Pelatihan SDM teknis penelolaan Bengkel KBM
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Jambi
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM DITJEN IATT
KETERANGAN PROP
2008
2009
DIT. IATDK 1. Pemberdayaan industri karoseri kendaaan bermotor - Forum, workshop
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
-
√
- Peningkatan kemampuan industri karoseri melalui pelatihan
Dana Pelaksanaan kegiatan
- Data industri - Fasilitasi pelaksanaan
√
√
- Bantuan peralatan
Bantuan peralatan Pelaksanaan kegiatan
- Data industri penerima bantuan - Fasilitasi pelaksanaan kegiatan
-
√
RENCANA KEGIATAN 2008 DAN 2009 YANG TERKAIT DENGAN DAERAH PROPINSI
Sumsel (Palembang)
KEGIATAN PUSAT YANG TERKAIT DENGAN DAERAH
SINERGI PROGRAM
KETERANGAN
DITJEN IATT
PROP
2008
2009
Dana Sosialisasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
-
Dana sertifikasi
- Rekruitmen peserta & tempat
√
-
√
-
√
-
√
-
√
-
DIT. IMJK 1. Sertifikasi Klasifikasi Bengkel KBM - Sosialisasi Bengkel KBM - Sertifikasi Klasifikasi Bengkel KBM 2. Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Mekanik Bengkel KBM - Penyusunan Modul diklat
Dana Modul
- Pelatihan SDM Mekanik Bengkel KBM
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
3. Peningkatan Kemampuan SDM Bidang Teknis Pengelolaan Bengkel KBM - Penyusunan Modul diklat
Dana Modul
- Pelatihan SDM teknis penelolaan Bengkel KBM
Dana Pelatihan
- Rekruitmen peserta & tempat
1. PENYEBARAN LOKASI LAMPU LISTRIK DI INDONESIA •PT. Citra Hannochs Medan Hannochs
PT. Gunawan Elektrindo – JKT Visicom
PT. HIKARI Jakarta Electra
PT. Logamarta Arsi Prima – JKT Eterna PT. Nikko Indonesia SEMARANG Niko PT. Sinar Angkasa Rungkut – SBY Chiyoda
PT. Osram Indonesia – Tangerang Osram PT. Nigbo Indonesia – JKT Shinyoku PT. Sharp Electronic Indonesia – JKT Sharp PT. Gloria Mandiri Perkasa – JKT PT. Cipto Langgeng PT.Lentera Jaya Vyba Sidoarjo Mojokerto PT.Nikkatsu Elektric Focus Lectron Work - Bandung PT.GE Lighting Sinar Keterangan : Indonesia Lampu Pijar GE lampu TL/Neon LHE Akan Berproduksi 2008
PT.Sentra Solusi Elektrindo – SBY Luxram PT. Sinco Prima Alloy – SBY Elitech PT. TFC Maspion – SBY Maspion
PT. Panasonic Lighting Indonesia Pasuruan Panasonic
PT. Philips Indonesia – SBY Philips
Catatan : Kapasitas Produksi : 135.000.000 Pcs Investasi : US $ 291.000.000 Tenaga Kerja : 7.050 orang
4. Kapasitas, TKDN, SNI dan Tenaga Kerja Industri LHE NO
Nama Perusahaan
Kapasitas Terpasang (000)
Tenaga Kerja
Sertifikat SNI
% TKDN
1.
PT.Nikko Elektronik Indonesia
4.200
110
Dlm Proses
14,67
2.
PT. Sinko Prima Alloy
20.240
200
Ada
37,21
3.
PT. Gunawan Elektrindo
2.592
143
Ada
38,45
4.
PT. Sinar Angkasa Rungkut
20.000
2387
5.
PT. Nikatsu Elektric Works
3.888
420
6.
CV. Lentera Jaya
17.288
181
66,80 Ada 36,99 Ada 26,97 Ada
7.
PT. Hikari
5.391
51,65
556 Ada
8.
PT. Sentra Solusi Elektrindo Total
30.000
768
103.599.000
4.765
Catatan : ada 3 Perusahaan yang belum dilakukan Verifikasi. Sumber : PT. Sucofindo 2007
Impor dari Negara : Cina, Taiwan Hongkong, Thailand, Singapura Jepang, Korea, Jerman, Itali, USA - 2004 : 48.129.751 pcs (US.$ 7.410.605) - 2005 : 63.788.566 pcs (US.$ 5.377.439) - 2006 : 56.944.233 pcs (US.$ 2.282.208) - 2007 : 65.000.000 pcs (angka sementara)
24,12
5. KEBIJAKAN PENGEMBANGAN (Lanjutan) Kebijakan pengembangan LHE melalui Peningkatan tingkat kandungan lokal LHE dengan pendekatan klaster LHE.
•
(BM : 10 %) (BM : 10 %)
• (BM : 5 %)
(BM : 0 - 5 %)
(BM : 10 %)
(BM : 10 %)
•
SNI wajib (safety) produk LHE sejak tahun 2001 dan SNI wajib (performance ) telah disusun dan menunggu pengesahaan BSN, fasilitas Lab uji untuk performance telah disiapkan di B4T dengan alat Radio spektometri. Program harmonisasi tarif telah menaikkan bea masuk LHE dari 5% menjadi 15% pada tahun 2005 Kerjasama ASEAN-China yang menetapkan tariff bea masuk LHE sebesar 5 % sedangkan MFN 15 % menjadi penghambat pengembangan industri.
4. REKOMENDASI
• Perlu adanya peningkatan edukasi dan Sosialisasi Pemanfaatan LHE secara Nasional. • Perlu memaksimalkan penggunaan produksi dalam negeri yang telah memiliki SNI dan memiliki Tingkat kandungan lokal tinggi dalam pengadaan LHE oleh PLN. • Perlu peninjauan kerjasama Asean-China karena 90 % impor LHE dari China dengan tariff bea masuk 5% , sedangkan MFN 15%. • Investasi lampu pijar perlu dipertahankan sementara waktu dengan pertimbangan investasi dan tenaga kerja yang yang terserap cukup besar serta sebagai basis produksi tujuan ekspor.