PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TEMBAKAU PADA GUDANG INDRAWATI
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Anggun Eka Khodyas Wara 11.12.5639
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2015
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TEMBAKAU PADA GUDANG INDRAWATI
Anggun Eka Khodyas Wara1), Rum Muhamad Andri2), 1) 2)
Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta
Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email :
[email protected]),
[email protected] 2) Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem informasi yang msmpu memberikan kebutuhan informasi sekaligus mengatasi kendala ang ada dengan tujuan untuk mempermudah pegawai dalam pengerjaan laporan yang dapat tepat waktu kepada pemilik Gudang.
Indrawati tobacco warehouse is an independent business unit engaged in the distribution of tobacco in the Waterford area of Central Java. Currently the tobacco warehouse still using manual systems in data processing. The weakness of the system is inefficient, time consuming process of recording transactions. Therefore we need a computerized data processing system that is much better than the manual way and will be more efficient and effective. The method used in this research is the observation and interviews with collecting the required data.For data modeling using ERD (Entity Relationship Diagram) as a description of the data model and DFD (Data Flow Diagram) to describe the functional model . The system uses a windows based software, that is Microsoft Visual Basic 6.0, My SQL and Microsot office Visio 2003.
2. Landasan teori 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang deperlukan oleh pihak luar informasiEnergi Potensial. 1. Komponen dan Tipe Sistem Informasi a. Blok Masukan (input block) Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi b. Blok Model (model block) Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematika yang akan memanipulasi data input dan data tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan. c. Blok Keluaran (output block) Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem. d. Blok Teknologi (technology block) Teknologi merupakan tool box dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian sistem secara keseluruhan. e. Blok Basis Data (Database Block) Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yangn lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan perangkat lunak digunakan untuk memanipulasinya
Keywords - Informatic System, computerization.
1. Pendahuluan Melihat berkembangnya teknologi ang cepat ini, hal tersebut dapat ditandai dengan adanya teknologi yang semakin canggih . Pengguna komputer sebagai alat bantu penyelesaian dibidang teknologi sistem informasi kian marak dan berkembang di segala bidang. Komputer kini menjadi suatu hal penting bagi pemenuh kebutuhan informasi. Dalam sistem penjualan yang baik salah satuna adalah dimana sistem itu dapat menyajikan laporan penjualan yang dapat tepat waktu kepada pemilik. Pada Gudang Indrawati ini masih memiliki masalah dalam laporan penjualan karena masih menggunakan sistem yang bersifat manual , dan juga adanya keterlambatan dalam menajikan laporan kepada pemilik Gudang. Jadi apabila dalam laporan yang mengalami kesalahan sedikit saja maka berakibat buruk dan menimbulkan ketidakefektifan dalam kerja. Hal ini membuat repot pegawai Gudang dalam membuat laporan kepada pemilik Gudang.
1
Uji coba sistem merupakan proses terhadap program atau aplikasi untuk menentukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan sesuai spesifikasi aplikasi yang telah ditentukan. Uji coba terhadap sebuah sistem secara umum bisa dilakukan dengan berbagai macam pendekatan. Pada uji coba sistem yaitu Metode Black Box dan Metode White Box. Sedangkan uji coba program adalah proses untuk menentukan kesalahan sintaks dan kesalahan logika pada aplikasi yang telah dibuat 4.2 Implementasi Basis Data Pembuatan database dan tabel merupakan langkah awal yang selalu dilakukan dalam membangun basis data. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, sistem basis data yang digunakan dalam sistem informasi ini yaitu menggunakan MySQL
f. Blok Kendali (control blok) Banyak hal dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, tempratur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan pada sistem itu sendiri, ketidak evisienan, sabotase, dan lain sebagainya. 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Diskripsi Singkat Perusahaan Sistem yang berjalan pada Gudang Indrawati ini adalah sistem yang masih bersifat manual dalam pencatatan transaksi penjualannya. Kemudian karena masih menggunakan beberapa kertas kwitansi untuk mencatat dari transaksi penjualan satu ke transaksi selanjutnya , dari sistem yang masih menggunakan kertas kwetansi ini memiliki kelemahan pada pengumpulan laporan penjualan terhadap pemilik gudang yang seharusnya bisa disetor cepat tetapi terhambat karena catatan sering hilang dan sering terjadi kesalahan kerusakan yang membuat laporan semakin lama untuk di setor kepada pemilik gudang tersebut. .
4.3 Implementasi Program Pemograman merupakan kagiatan menulis coding program yang akan dieksekusi oleh komputer Fom Data Merupakan baris kode program untuk form data penjualan.
3.2 Analisis Masalah (Analisis Kelemahan Sistem) Pengembangan sistem informasi ini memerlukan analisis yang tepat agar bisa mengevaluasi dan menentukan terlebih dahulu masalah serta kelemahan pada sistem lama atau pada sistem baru. Dalam analisis sistem penjualan yang akan berjalan pada Gudang Tembakau Indrawati penulis akan menggunakan keranngka kerja PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Eficiency, Service),
Private Sub dbgridPenjualan_Click() End Sub Private Sub Form_Load() Set rs = New ADODB.Recordset rs.Open "Select * from produk", koneksi, adOpenStatic, adLockOptimistic Do While Not rs.EOF listProduk.AddItem rs.Fields(1) rs.MoveNext Loop rs.Close rs.Open "Select * from pelanggan", koneksi, adOpenStatic, adLockOptimistic Do While Not rs.EOF cmbPelanggan.AddItem rs.Fields(1) rs.MoveNext Loop rs.Close rs.Open "select max(kd_transaksi_jual) from detail_transaksi_jual", koneksi, adOpenStatic, adLockOptimistic txtNoTransaksi.Text = rs.RecordCount + 1 rs.Close Label12.Caption = kode_karyawan txtKaryawan.Text = Karyawan Timer1.Interval = 300 End Sub Private Sub listProduk_Click() txtNmProduk.Text = listProduk.Text Set rs = New ADODB.Recordset rs.Open "select * from produk where nama_produk = '" & listProduk.Text & "'", koneksi, adOpenStatic, adLockOptimistic If Not rs.BOF Then Label14.Caption = rs!kd_produk txtHarga.Text = rs!hargabeli_batas_atas End If End Sub Private Sub Timer1_Timer() txtTgl.Text = Date Timer1.Interval = 300 End Sub Private Sub txtByr_KeyPress(KeyAscii As Integer) If KeyAscii = 13 Then
3.3 Kebutuhan fungsional Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses – proses apa saja yang nantinya akan dilakukan oleh sistem . 1. Sistem dapat membantu kinerja produksi. 2. Sistem mampu memberikan informasi produksi Gudang Indrawati yang akurat dan tepat waktu 3. Sistem meminimalkan biaya operasional di Gudang . 4. Sistem mengefisiankan sumber daya manusia di dalam produksi. 5. Sistem mampu memberikan layanan (service) kepada pihak internal maupun eksternal (pembeli). 6. Sistem harus bisa melakukan entri data pihakpihak yang terkait. 4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi Tahapan implementasi sistem (system implementation) merupakan tahap meletakan atau menerapkan system supaya dapat digunakan dan dioperasikan.Implementasi sistem merupakan bagian terakhir dari proses penerapan system baru yang dimana setiap system baru akan dioperasikan secara menyeluruh 4.1.1. Uji Coba Sistem dan Program
2
5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Dari berbagai penjelasan yang telah diuraikan dalam laporan ini, maka dapat disimpulkan beberapa hal dalam sistem yang dibuat sebagai berikut : Dapat menghemat waktu dalam proses pengolahan data. Lebih akurat, relevan dan tepat waktu dalam penyampain informasi. Lebih ekonomis dalam pengolahan informasi. Lebih mudah dalam service pelayanan terhadap pihak yang membutuhkan informasi tambahan. Mekanisme backup data lebih baik.
Biodata Penulis. Anggun Eka Khodyas Wara, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016. Biodata Dosen Pembimbing. Rum Muhamad Andri, Program Studi Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan IPA Universitas Gadjahmada Yogyakarta. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
5.2 Saran Demi kelancaran operasional secara umum didalam organisasi, maka perlu untuk diterapkannya suatu aplikasi komputer secara terarah, terpadu dan menyeluruh. Berikut beberapa ajuan pemikiran berupa saran sebagai pertimbangan, antara lain :
1.
Agar kegiatan yang dilakukan hasilnya maksimum perlu ditingkatkan ketelitian personil dalam menginputkan data untuk menghindari kesalahan-kesalahan.
2.
Belum memiliki layanan akses yang lebih baik
Daftar Pustaka [1] Abdul, Kadir. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset [2] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: ANDI [3] rederick L.Jones, Dasaratha V.Rama 2008. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat
3