GUGATAN CLASS ACTION DALAM PENEGAKAN HUKUM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (Studi Putusan Pengadilan Negeri Nomor 16/PHI.G/2009/PN. Mks. Juncto Putusan Mahkamah Agung Nomor 304 K/PDT.SUS/2012)
Penulisan Hukum (Skripsi)
Disusun Dan Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 Dalam Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh Edrian Renanda NIM. E0009118
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014
ii
iii
iv
ABSTRAK
EDRIAN RENANDA, E0009118, GUGATAN CLASS ACTION DALAM PENEGAKAN HUKUM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI NOMOR 16/PHI.G/2009/PN MKS. JUNCTO PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 304 K/PDT.SUS/2012), Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja kriteria gugatan class action pada sengketa penyelesaian perselisihan hubungan industrial, terkait gugatan class action pada permohonan kasasi yang diajukan serikat pekerja PT. INCO Tbk. dan juga untuk mengetahui alasan penolakan permohonan tersebut oleh Makamah Agung. Penelitian dalam pembuatan skripsi menerapkan penelitian hukum doktrinal/normatif yang bersifat deskriptif dan menggunakan pendekatan kasus (case approach). Jenis sumber dan bahan hukum menggunakan bahan hukum primer yang terdiri dari Putusan Mahkamah Agung dan perundang-undangan terkait dengan pengaturan mengenai mekanisme gugatan class action dan bahan hukum sekunder meliputi buku, kamus hukum, hasil karya ilmiah yang relevan dan jurnal hukum. Teknik pengumpulan bahan hukum yang dipakai adalah studi kepustakaan, pengumpulan bahan hukum primer, bahan hukum sekunder yang diinventarisasi dan diklasifikasi dengan menyesuaikan masalah yang diteliti. Teknik analisis yang digunakan adalah silogisme deduktif, yakni dengan cara berpikir pada prinsip-prinsip dasar, dimana kemudian penelitian menghadirkan objek yang akan diteliti, yang akan digunakan untuk menarik kesimpulan terhadap fakta-fakta yang bersifat khusus. Bersadarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan dihasilkan kesimpulan bahwa kriteria guygatan class action ada 4 (empat) yaitu: Numerosity, commonality, typicality dan adequacy of representation dan keempat kriteria diatas telah dipenuhi oleh para pemohon kasasi yaitu kelompok buruh PT. INCO Tbk. Mahkamah Agung selanjutnya menolak permohonan kasasi yang diajukan oleh kelompok buruh PT. INCO Tbk. dengan alasan putusan judex facti tidak keliru karena mekanisme gugatan class action tidak dikenal dalam Pengadilan Hubungan Industrial. Kata kunci
:Gugatan Class Action, Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Kasasi.
v
ABSTRACT
EDRIAN RENANDA, E0009118, CLASS ACTION CLAIM IN A LAW ENFORCEMENT ON AN INDUSTRIAL DISPUTE SETTLEMENT (A STUDY COURT DECISION STUDY NUMBER 16/PHI.G/2009/PN MKS. IN CONJUNCTION WITH SUPREME COURT DECISION NUMBER 304 K/PDT.SUS/2012), Faculty of Law, Sebelas Maret University Surakarta. This research is aimed to identify the criteria for a class action petition in an industrial settlement dispute, in relation to a class action claim in a request for cassation submitted by the labor union at PT INCO Tbk., as well as to know the reasons for rejection of the petition by the Supreme Court. The research in making this mini thesis applies a normative/doctrinal legal research which is descriptive in nature and uses a case approach. The types of sources and materials used are primary supreme court decision and legal materials that consist of legislation related to the provisions concerning mechanism for class action claims and secondary legal materials, comprising books, legal dictionary, relevant legal papers and legal journals. The technique for collection of legal materials used are literature studies, collection of primary legal materials, secondary legal materials inventoried and classified by adjusting the matter being subject to the research. Analysis technique used is a deductive syllogism, namely, the method of thinking based on basic principles, in which objects of research is then put forward to be examined, which will be used to draw conclusions on the facts that are specific in nature. Based on the research and discussions conducted, the conclusion is that there are four criteria of a class action claim, namely, numerosity, commonality, typicality and adequacy of representation. Although these four criteria have been met by the petitioner in the class action against PT. INCO Tbk., the Supreme Court rejected the cassation with the reason that the mechanism for a class action is not recognized in an Industrial Relations Dispute. Keyword
: Class Action Claim, Law Enforcement on an Industrial Dispute Settlement, Cassation
vi
MOTTO
”Karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS: Asy-Syarh: 5) ”God sometimes takes us into troubled waters not to drown us but to cleanse us” (unknown) “Stay positive even when it feels like your whole world is falling appart” (unknown)
" What defines us is how well we rise after falling” (unknown) “Sometimes life is about risking everything for a dream no one can see, but you” (unknown)
vii
PERSEMBAHAN
Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin mempersembahkan karya ini kepada:
“Allah SWT dan Rasulullah SAW” “Papahku Elda Djuanda Hasan dan mamahku Rianita Deradjat” “Adik-adikku Reno, Erza dan Rachel”
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala Rahmat dan karunia-Nya, sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “GUGATAN
CLASS
ACTION
DALAM
PENEGAKAN
HUKUM
PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI NOMOR 16/PHI.G/2009/PN. MKS. JUNCTO
PUTUSAN
MAHKAMAH
AGUNG
NOMOR
304
K/PDT.SUS/2012)” Penulisan hukum ini memaparkan tentang gugatan class action yang dikaitkan dengan sengketa penyelesaian perselisihan industrial dengan studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 304 K/PDT.SUS/2012. Penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, oleh sebab itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Allah SWT, atas segala rahmat dan karunia-Nya. 2. Ibu Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan izin dan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum ini. 3. Bapak Harjono, S.H., M.H. selaku pembimbing penulisan skripsi sekaligus pembimbing akademik yang telah memberi waktu dan tenaganya untuk membimbing
dan
memberikan
nasihat-nasihatnya
selama
masa
perkuliahan hingga selesainya penulisan skripsi ini. 4. Pengelola Penulisan Hukum (PPH), Ibu Sri Wahyuningsih Yulianti, S.H., M.h., Bapak Ayub Torry, SH.,MH, dan Mas Hermawan Pribadi, S.Sos. Terima kasih telah membimbing dalam penulisan hukum ini. 5. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen serta jajaran staf Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ilmu, membimbing penulis selama belajar di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret sehingga dapat menjadi bekal penulis dalam penulisan hukum ini.
ix
6. Kedua orang tua penulis Bapak H. Elda Djuanda Hasan dan Ibu Hj. Rianita Deradjat yang telah memberikan segala hal yang sangat berarti dalam hidup penulis, juga untuk doa, harapan, cinta, motivasi, kesabaran dan kepercayaan yang telah diberikan selama membesarkan penulis. 7. Kepada adik-adikku tercinta Reno Erian Armanda, Erza Adinata dan Rachel Diandra Chairunnisa yang telah memberikan cinta dan kasih sayang kepada penulis. 8. Kepada kakek dan nenekku (Aki Alm. H. Djuanda Hasan, Enin Hj. Atikah Abdurachman, Opah Alm. Deradjat dan Mamih Alm. Din Djubaedah) serta seluruh anggota keluarga Djuanda dan Deradjat atas cinta, doa, nasihat, dan motivasi yang selalu diberikan kepada penulis. 9. Kepada Om Agus Ahadi Deradjat, S.H. yang telah meluangkan waktu ditengah kesibukannya demi memberi masukan serta saran-saran yang sangat membantu penulis dalam penelitian ini. 10. Kepada yang terkasih Dian Ayu Purborini Muktiningrum dan semua sahabat-sahabat yang selalu meluangkan waktu untuk berdiskusi, saling membantu dan mendoakan serta saling memberi motivasi. Lima Sekawan (Getar, Dimas, Dhimas dan Decky), KSJ’s (Yuridio, Fajar, Nazir, Egar, Niko), Phython’s (Zanita, Fahd, Ney, Amy, Nissa, Ditri, Dini), Bogor Squad (Haidar, Tegar, Siddik, Panji, Bayu, Belagar dan lain-lain), dan Keluarga Besar FHUNS09. Terima kasih untuk masa yang luar biasa. 11. Kepada sahabat terbaik Muhamad Furqon Lubis, Amd. Dan Reza Adhyaksa Tidar, S.H. yang selalu ada disaat penulis membutuhkan. Penulis hanya dapat mendoakan mereka yang telah membantu dalam segala hal yang berkaitan dengan pembuatan skripsi ini semoga diberikan balasan dan rahmat dari Allah SWT. Selain itu saran, kritik dan perbaikan senantiasa sangat diharapkan. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan. Surakarta, Oktober 2014
x
Edrian Renanda E0009118 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL…………………………………………………………..….i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING……………………………….ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI……………………………………....iii HALAMAN PERNYATAAN………………………………………………...…iv ABSTRAK………...……………………………………………..……………….v ABSTRACT………………………………………………………………...……vi MOTTO…………………………………………………………………...…….vii PERSEMBAHAN………………………..……………….……………............viii KATA PENGANTAR……………………………………………..……………ix DAFTAR ISI…………………………………………………....……….…….....xi
BAB I PENDAHULUAN……………………...……………………..………….1 A. Latar Belakang Permasalahan...……………..……………….…….….1 B. Perumusan Masalah.……………………………………….………….5 C. Tujuan Penelitian………………….…………….…………….………5 D. Manfaat Penelitian…………………………………………………….6 E. Metode Penelitian……………………………………………………..7 F. Sistematika Penulisan………………………………………………..10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA……………………………….……...……….12 A. Kerangka Teori xi
1. Tinjauan Umum Mengenai Gugatan Class Action……...................12 2. Tinjauan Umum Mengenai Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial…………….…...…………………………………………. 19 3. Tinjauan Umum Mengenai Upaya Hukum………………………..23 B. Kerangka Pemikiran………………………………………………….27 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN……………………...29 A. Hail Penelitian ………………………………………………………29 1.Kriteria dan Norma-Norma Class Action…………………………….29 2.Ringkasan Putusan Mahkamah Agung Nomor 304 K/PDT.SUS/2002 ……………………………………………………………………35 B. Pembahasan 1.Kriteria Gugatan Class Action untuk Sengketa Penyelesaian Perselisihan
Hubungan
Industrial
……………………………………….37 2.Alasan Mahkamah Agung Menolak Permohonan Kasasi yang Diajukan Melalui Gugatan Class Action pada Putusan Nomor 304 K/PDT.SUS/2002…………………………………………………..43 BAB IV PENUTUP………………......................................................................46 A. Simpulan..............................................................................................46 B. Saran....................................................................................................46 DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................48 LAMPIRAN………………………………...…………………………………...50 xii