Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH REKRUTMEN, SELEKSI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK GULA NGADIREDJO
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Oleh : Fajar Setiawan NPM: 11.1.02.02.0035
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH REKRUTMEN, SELEKSI DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PABRIK GULA NGADIREDJO Fajar Setiawan NPM: 11.1.02.02.0035 Fakultas Ekonomi - Manajemen
[email protected] Dr. Sri Aliami dan Dedi Susilo S.E., M.M UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Kemampuan sumberdaya manusia merupakan sumber daya yang dapat dipikir dan bertindak diantara sumber yang ada di dalam perusahaan. Persoalan maju mundurnya perusahaan ditentukan oleh sumber daya manusia yang ada didalam suatu perusahaan. Pabrik Gula (PG) Ngadiredjo yang bergerak dibidang produksi pengolahan tebu menjadi gula pasir merupakan salah satu perusahaan BUMN, yang bergerak dalam bidang manufaktur, didalam suatu perusahaan pasti memiliki pola rekrutmen yang berbeda satu dengan yang lainnya. Setiap organisasi perlu mempertimbangkan seleksi diharapkan mampu meningkatkan keterampilan karyawan, dan akan mempengaruhi pelatihan yang diterima karyawan yang akhirnya akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Mengingat betapa pentingnya rekrutmen, seleksi dan pelatihan dalam upaya penigkatan kinerja karyawan, maka dalam penulisan skripsi ini,dalam menjalankan kegiatan, khususnya pada bulan-bulan terakhir ini manajemen kurang memperhatikan tiga aspek yang dijelaskan diatas yaitu rekrutmen, seleksi dan pelatihan. Rekrutmen di PG Ngadiredjo kurang memperhatikan rekrutmen karyawan yang hanya diambil dari pihak internal dari karyawan yang sudah bekerja saja di PG Ngadiredjo dan seleksi yang tidak didasarkan pada ijazah para pelamar kerja begitu pula dengan pelatihanhanya diadakan untuk karyawan pada masa trainning saja. Dan kurang mengerti tatatertib, ketentuan-ketentuan perusahaan yang memberatkan karyawan, disamping rekrutmen, seleksi dan pelatihan. Kemudian timbul pemikiran bagaimana keseluruhan faktor tersebut saling berkesinambungan sehingga mempengaruhi kinerja karyawan. Kata kunci : Rekrutmen, seleksi, pelatihan dan kinerja karyawan
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
LATAR BELAKANG Kinerja
seleksi, dan pelatihan. Rekrutmen
karyawan
dalam
bahasa sehari-hari adalah aktivitas dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai
suatu
tujuan
tertentu.
Sedangkan karyawan adalah orang yang telah di terima sebagai pekerja pada perusahaan. Menurut Wirawan (2009:3),
menyatakan
karyawan
adalah
kinerja
singkatan
dari
(Simamora,
bahasa
inggris
adalah
performance. Menurut Simanjuntak (2000:15),
kinerja
adalah
mengefektifkan
faktor
kinerja
karyawan
secara
langsung
yang
digunakan dalam proses pendapatan. Keberhasilan suatu organisasi yang ada di perusahaan sangat di pengaruhi oleh kinerja
karyawannya.
Setiap
organisasi maupun perusahaaan akan selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja karyawan dengan apa yang menjadi
tujuan
organisasi
atau
perusahaaan akan tercapai. Kinerja beberapa kemampuan
di
faktor
pengaruhi di
karyawan
oleh
antaranya untuk
melakukan pekerjaan tersebut,tingkat usaha yang dilakukan dan dukungan organisasi. Dilain itu, beberapa faktor lain
yang
berpengaruh
terhadap
kinerja karyawan yaitu rekrutmen,
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
merupakan
serangkaian aktivitas untuk mencari dan memikat, di sisi lain apabila perencanaan pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan keahlian, dan pengetahuan yang di perlukan guna menutupi
kekurangan
identifkasikan
yang
dalam
di
perencanaan
kepegawaian. Pabrik Gula (PG) Ngadiredjo
kinetika energi kerja yang padanannya dalam
2004:170),
yang
bergerak
dibidang
produksi
pengolahan tebu menjadi gula pasir merupakan
salah
satu
perusahaan
BUMN, yang bergerak dalam bidang manufaktur,
di
perusahaan
pasti
dalam
suatu
memiliki
pola
rekrutmen yang berbeda satu dengan yang lainnya. Setiap organisasi perlu mempertimbangkan seleksi yang di harapkan
mampu
meningkatkan
keterampilan karyawan, dan akan mempengaruhi
pelatihan
yang
di
terima karyawan yang akhirnya akan berpengaruh
terhadap
kinerja
karyawan. Mengingat betapa pentingnya rekrutmen, dalam
upaya
karyawan, skripsi
seleksi
penigkatan
maka
ini,
dan
dalam
dalam
pelatihan kinerja penulisan
menjalankan
kegiatan, khususnya pada bulan-bulan terakhir
ini
manajemen
kurang
memperhatikan tiga aspek yang di simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
jelaskan di atas yaitu rekrutmen,
peroleh
seleksi dan pelatihan. Rekrutmen di
tersebut,
PG Ngadiredjo kurang memperhatikan
kesimpulannya
rekrutmen
hanya
2010:58).
dari
penelitian
diambil
karyawan
dari
yang
pihak
internal
informasi
tentang
kemudian
ditarik (Sugiyono,
Variabel ini
karyawan yang sudah bekerja saja di
berikut:
PG Ngadiredjo dan seleksi yang tidak
a. Variabel
hal
dalam
adalah
Bebas
sebagai
(Variabel
didasarkan pada ijazah para pelamar
Independen)
kerja begitu pula dengan pelatihan
Menurut Sugiyono (2011:64),
hanya di adakan untuk karyawan pada
“variabel terikat adalah variabel
masa trainning saja. Selain itu, kurang
yang dipengaruhi atau menjadi
mengerti
akibat karena adanya variabel
tata
ketentuan
tertib,
ketentuan-
perusahaan
yang
memberatkan karyawan, di samping rekrutmen,
seleksi
(X1) dalam penelitian ini adalah
pelatihan.
rekrutmen sedangkan variabel
pemikiran
independen (X2) adalah seleksi
bagaimana keseluruhan faktor tersebut
dan variabel independen (X3)
saling berkesinambungan, sehingga
adalah pelatihan.
Kemudian
dan
bebas”,variabel independen
timbul
mempengaruhi kinerja karyawan.
b. Variabel
Berdasarkan uraian di atas
Terikat
(Variabel
Dependen)
maka perlu di lakukan penelitian
Menurut Sugiyono (2011:64),
”PENGARUH
“variabel bebas adalah variabel
dengan
judul:
REKRUTMEN,
SELEKSI
PELATIHAN KINERJA
DAN
TERHADAP
KARYAWAN
PADA
PABRIK GULA NGADIREDJO”.
yang
mempengaruhi
atau
menjadi sebab perubahannya atau
timbulnya
variabel
terikat”, Variabel dependen (Y) dalam penelitian ini adalah
II.
kinerja karyawan.
METODE
A. Variabel Penelitian
B. Jenis dan Pendekatan Penelitian
1. Identifikasi Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah
1. Jenis Penelitian Jenis
penelitian
yang
segala sesuatu yang berbentuk apa
digunakan dalam penelitan ini
saja yang di tetapkan oleh peneliti
yaitu kausalitas. Penelitian ini
untuk di pelajari
merupakan penelitian yang di
sehingga di
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
maksudkan
2.
untuk
mengukur
atau
subyek
yang
mempunyai
tingkat kedekatan hubungan antar
kualitas dan karakteristik tertentu
variabel-variabel (Reksoatmodjo,
yang ditetapkan oleh peneliti untuk
2007:129).
dipelajari
Teknik Pengumpulan Data
kesimpulannya
Metode pengumpulan data yang
dipergunakan
adalah
kuesioner sebagai metode utama dan
dibantu
dengan
metode
2010:117).
kemudian
ditarik (Sugiyono,
Populasi
dalam
penelitian ini adalah karyawan Pabrik Gula Ngadiredjo. 2. Sampel
observasi.
Dalam
penelitian
ini,
pengambilan sampel menggunakan
C. Tempat dan Waktu Penelitian
pendekatan Tabachinik dan Fidel
1. Tempat Penelitian : Penelitian ini dilakukan
(1998). Metode yang digunakan
di Pabrik Gula Ngadiredjo.
dalam pengambilan sampel adalah
Tempat ini di pilih karena
non probability sampling, yaitu
peneliti
pernah
metode pengambilan sampel yang
praktek
kerja
tempat
tersebut
sehingga
kesempatan sama bagi setiap unsur
kurang
lebih
memiliki
atau anggota populasi untuk dipilih
memadai
menjadi
pengetahuan
melakukan lapangan
yang
di
tidak
memberi
peluang
sampel
karena
mengenai apa yang ada dalam
pertimbangan
perusahaan.
syarat pertimbangan dalam non probability
2. Waktu Penelitian : Dalam penelitian ini, waktu
penelitian
tertentu.
atau
sampling
sebagai
pada
penelitian ini adalah karyawan
yang
Pabrik Gula Ngadiredjo. Sedangkan
dilakukan sesuai dengan batas
teknik pengambilan sampel dalam
waktu yang sudah ditentukan.
penelitian ini berupa purposive
Adapun waktu penelitian mulai
sampling.
dari bulan Juni 2015 sampai dengan bulan Juli 2015.
E. Instrumen Penelitian Instrumen
D. Populasi dan Sampel
adalah
suatu alat yang digunakan untuk
1. Populasi Populasi
penelitian
adalah
wilayah
mengukur fenomena maupun sosial
generalisasi yang terdiri atas obyek
yang diamati (Sugiyono, 2011:102).
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Instrument yang digunakan dalam
konstruk (Ghozali, 2005:42). Suatu
penelitian
kuesioner
ini
adalah
kuesioner.
dikatakan
handal
pengumpulan data yang dilakukan
terhadap pertanyaan adalah konsisten
dengan cara memberi pertanyaan atau
atau stabil dari waktu ke waktu. SPSS
pernyataan tertulis kepada responden
memberikan fasilitas untuk mengukur
untuk
reliabilitas
(Sugiyono,
2011:142).
jawaban
atau
Kuesioner sendiri merupakan teknik
dijawabnya
jika
reliabel
dengan
uji
seseorang
stastistik
cronbach alpha (a). Suatu variabel
F. Validitas Instrumen
dikatakan reliabel jika nilai cronbach
a. Uji Validitas
alpha (α) > 0,60 (Ghozali, 2005:42).
Uji Validitas merupakan
Dengan kriteria sebagai berikut:
derajat ketetapan antara data terjadi
1) Jika koefisien cronbach alpha
pada obyek penelitian dengan data
> 0,60 menunjukkan reliabel
yang dapat dilaporkan oleh peneliti
2) Jika koefisien cronbach alpha
(Sugiyono, 2014:121). Pengukuran
< 0,60 menunjukkan tidak
pada analisis butir yaitu dengan
reliable
skor-skor yang ada kemudian di
G. Teknik Pengumpulan Data
korelasikan dengan menggunakan
Dalam usaha memperoleh data
rumus korelasi product moment,
yang di butuhkan, metode yang di
dengan rumus sebagai berikut :
gunakan adalah:
Rumus:
1. Studi
=
Kepustakaan
(Library
Research) ∑ √{ ∑
(∑
∑ ∑ )} { ∑
2. Kuesioner (∑
Keterangan : : koefisien korelasi
)} H. Teknik Analisis Data 1. Uji Asumsi Klasik
antara x dan y
Dalam menganalisis data untuk
N
: jumlah subyek
membuktikan hipotesis, terlebih
X
: skor item
dahulu peneliti melakukan uji
Y
: skor total
asumsi klasik yaitu :
b. Uji Reliabilitas
a. Uji Normalitas
Uji Reliabilitas adalah alat
Uji Normalitas bertujuan untuk
untuk mengukur suatu kuesioner yang
menguji apakah dalam sebuah
merupakan indikator dari variabel atau
model regresi variabel dependen
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
dan
variabel
independen
periode
t
mempunyai distribusi normal atau
penganggu
tidak.
(sebelumnya)
pada
kesalahan
periode
t-1
(Ghozali,
2005:9596). Model regresi yang
b. Uji Multikolinieritas Uji
dengan
Multikolinearitas
baik adalah regresi yang bebas
merupakan hubungan linier yang
dari autokorelasi. Pengujian ini
sempurna antara beberapa atau
akan menggunakan uji Durbin
semua variabel bebas. Pengujian
Watson (dw) yang mensyaratkan
multikolinearitas bertujuan untuk
adanya
mengetahui apakah dalam model
dalam model regresi dan tidak ada
regresi ditemukan adanya korelasi
variabel lagi diantara independen
antar variabel bebas (Ghozali, 2005:91).
Kriteria
(intercept)
uji
dengan
membandingkan nilai dw dengan
Multikolonieritas di deteksi dengan
konstanta
menggunakan
nilai
nilai d dari tabel Durbin Watson (Ghozali, 2005:95-96) :
tolerance dan variance inflation
1) Jika du < dw < 4-du artinya
factor (VIF). Tolerance mengukur
tidak terjadi autokorelasi
variabilitas variabel bebas yang
2) Jika dw < dl atau dw > 4-dl
terpilih
yang
tidak
dapat
artinya terjadi autokorelasi
dijelaskan oleh variabel bebas
3) Jika dl < dw < du atau 4-du <
lainnya. Nilai tolerance yang
dw < 4-dl, artinya tidak ada
rendah sama dengan nilai VIF
kepastian atau
yang
yang pasti.
tinggi
(karena
VIF=1/tolerance)
dan
kesimpulan
d. Uji Heteroskedastisitas
menunjukkan adanya kolinearitas
Uji
Heteroskedastisitas
yang tinggi. Nilai cutoff yang
bertujuan untuk menguji apakah
umum
dalam
dipakai
adalah
nilai
model
regresi
terjadi
tolerance > 0,10 atau nilai VIF <
ketidaksamaan
10 (Ghozali, 2005:92)
residual suatu pengamatan ke pengamatan
c. Uji Autokolerasi Uji Autokorelasi bertujuan
variance
lain
(Ghozali,
2005:105). Model regresi yang
menguji apakah dalam model
baik
regresi linier ada korelasi antara
homokedastisitas
kesalahan
terjadi heteroskedastisitas.
penganggu
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
pada
dari
adalah
yang atau
terjadi tidak
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Cara mendeteksi terjadi atau tidak
Y = Kinerja karyawan
terjadi heteroskedastisitas dengan
a = Konstanta
kriteria sebagai berikut (Ghozali,
β1,β2,β3 = Koefisien regresi
2005:105) :
X1 = Komitmen organisasional
1) Jika ada titik-titik membentuk
X2 = Pengalaman kerja
pola tertentu yang teratur
X3 = motivasi
seperti
e = error
bergelombang,
melebar,
kemudian
menyempit maka telah terjadi heteroskedastisitas.
3. Uji Hipotesis a. Uji t (parsial)
2) Jika titik-titik menyebar di
Uji
t
(individual
atas dan di bawah angka 0
digunakan
untuk
pada
signifikansi
hubungan
sumbu
membentuk maka
Y
pola
tanpa tertentu
tidak
terjadi
test)
menguji antara
variabel X dan Y (Ghozali, 2005:84),
apakah
variabel
heteroskedastisitas.
komitmen organisasional (X1),
2. Analisis Regresi Linier Berganda
pengalaman kerja (X2), motivasi
Analisis
regresi
linier
(X3) benar-benar berpengaruh
berganda digunakan oleh peneliti,
terhadap
bila
karyawan (Y).
peneliti
bermaksud
variabel
kinerja
meramalkan bagaimana keadaan
Hipotesis yang dipakai adalah :
(naik turunya) variabel dependen,
1)
bila
dua
atau
lebih
variabel
Ho : b1 : b2 : b3 = 0 Artinya
variabel
independen sebagai faktor prediktor
komitmen
dimanipulasi (di naik turunkan
pengalaman
nilainya) (Sugiyono, 2010:277).
motivasi tidak mempunyai
Dalam
penelitian
ini
dalam
independen fungsi
dapat atau
disusun
persamaan
sebagai berikut (Ghozali, 2005:82): Y = a + β1X1 + β2X2 + β3X3 + e
kerja,
dan
pengaruh yang signifikan
hubungan antara variabel dependen dan
organisasional,
terhadap kinerja karyawan. 2)
Ha : b1 : b2 : b3 Artinya komitmen
variabel organisasi,
pengalaman motivasi
0
kerja,
dan
mempunyai
Keterangan : FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
pengaruh yang signifikan
pengaruh yang signifikan
terhadap kinerja karyawan.
secara
Dasar pengambilan keputusan adalah dengan menggunakan
terhadap kinerja karyawan. 2) Ha : b1 : b2 : b3
angka
probabilitas
signifikansi
bersama-sama
0
Artinya komitmen
variabel
organisasional,
(Ghozali, 2005:84), yaitu :
pengalaman
1) Apabila
angka
motivasi
probabilitas signifikansi >
pengaruh
0.05, maka Ho diterima dan
secara
Ha ditolak.
terhadap kinerja karyawan.
2) Apabila
angka
kerja,
dan
mempunyai yang
signifikan
bersama-sama
Dasar
pengambilan
probabilitas signifikansi <
keputusannya dalam uji F
0.05, maka Ho ditolak dan
adalah dengan menggunakan
Ha diterima.
angka
b. Uji F (Simultan)
signifikansi (Ghozali, 2005 :
Uji F digunakan untuk mengetahui variabel simultan
tingkat
bebas
84), yaitu:
pengaruh
1) Apabila angka probabilitas
secara
signifikansi > 0.05, maka
(X)
terhadap
variabel
Ho
terikat (Y) (Ghozali, 2005:84). Dalam penelitian ini, uji F di gunakan
probabilitas
untuk
diterimadan
ditolak. 2) Apabila angka probabilitas
mengetahui
signifikansi < 0.05, maka
tingkat siginifikansi pengaruh
Ho
variabel-variabel
diterima.
independen
secara bersama-sama (simultan) terhadap
variabel
Ha
ditolakdan
Ha
4. Uji Koefisien Determinasi (R2) Koefisien determinasi (R2)
dependen.
Dalam penelitian ini, hipotesis
adalah
yang di gunakan adalah :
seberapa jauh kemampuan model
1) Ho : b1 : b2: b3 = 0
regresi
Artinya
variable
komitmen pengalaman
organisasi, kerja,
variabel 2005:45).
alat
untuk
dalam
mengukur
menerangkan
dependen Nilai
(Ghozali, koefisien
dan
determinasi adalah di antara nol
motivasi tidak mempunyai
dan satu, jika nilai R2 kecil
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 11||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
(mendekati nol) berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan
variabel
1. Pengaruh
Rekrutmen
terhadap
Kinerja Karyawan
dependen
Pengujian
hipotesis
pertama
amat terbatas. Namun jika nilai R2
menunjukkan adanya pengaruh yang
mendekati satu, berarti variabel-
positif dan signifikan antara variabel
variabel independen memberikan
rekrutmen terhadap kinerja karyawan.
hampir semua informasi yang di
Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung
butuhkan
memprediksi
sebesar 2,170 dengan tingkat signifikan
variabel dependen tampilan dalam
0,035 < 0,05, artinya jika variabel
program SPSS di tunjukkan dengan
rekrutmen baik, maka kinerja karyawan
melihat besarnya adjust R square.
akan semakin meningkat. Penelitian ini
untuk
mendukung pendapat Margono (2011), III.
menyatakan bahwa awal proses penting
HASIL DAN KESIMPULAN Secara
umum penelitian
ini
guna
mendapatkan
masa
depan
menunjukan hasil analisis deskriptif
perusahaan yang lebih baik karena
bahwa kondisi penilaian responden
dalam proses ini terdapat serangkaian
terhadap variabel-variabel penelitian
aktivitas mencari dan memikat pelamar
ini secara umum sudah baik. Hal ini
kerja dengan motivasi, kemampuan,
dapat di tunjukkan dari banyaknya
keahlian,
tanggapan kesetujuan yang tinggi dari
diperlukan dalam suatu organisasi.
responden
terhadap
masing-masing Dari
hasil
diperoleh
kondisi
variabel tersebut
bahwa
tiga
dari
dan
Data
pengetahuan
empiris
yang
penelitian
ini
penelitian.
mendapatkan adanya rekrutmen yang
selanjutnya
baik yang diberikan karyawan. Hal ini
variabel
ditunjukkan
dengan
diperolehnya
independen, yaitu rekrutmen (X1),
jawaban-jawaban dengan skor yang
seleksi
tinggi
(X2)
dan
pelatihan
(X3)
mengenai
rekrutmen.
Hasil
memiliki pengaruh yang signifikan
pengujian ini sesuai dengan penelitian
terhadap kinerja karyawan pabrik gula
sebelumnya
Ngadiredjo. Penjelasan dari masing-
Malthis (2001) yang menyatakan bahwa
masing variabel dijelaskan sebagai
motivasi
berikut:
signifikan terhadap kineja karyawan.
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
yang
dilakukan
berpengaruh
oleh
positif
dan
simki.unpkediri.ac.id || 12||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
2. Pengaruh Seleksi terhadap Kinerja
pelatihan baik, maka kinerja karyawan akan semakin meningkat.
Karyawan Pengujian
dua
Penelitian ini mendukung pendapat
menunjukkan adanya pengaruh yang
Hamalik (2000:10), yang dimaksud
positif dan signifikan antara variabel
dengan pelatihan adalah suatu proses
seleksi terhadap kinerja karyawan. Hal
yang meliputi serangkaian tindakan
ini dibuktikan dengan nilai t hitung
(upaya) yang di laksanakan dengan
sebesar 2,153 dengan tingkat signifikan
sengaja
0,037 < 0,05, artinya jika variabel
bantuan kepada tenaga kerja yang di
seleksi baik, maka kinerja karyawan
lakukan
akan semakin meningkat. Penelitian ini
kepelatihan dalam satuan waktu yang
mendukung pendapat (Patimah:2015).
bertujuan
Kegiatan
tiga
kemampuan kerja peserta dalam bidang
tahapan, yaitu pra seleksi, seleksi, dan
pekerjaan tertentu guna meningkatkan
pasca seleksi. Seleksi diperlukan oleh
efektivitas
suatu
memperoleh
suatu organisasiData empiris penelitian
kualifikasi
ini mendapatkan adanya motivasi yang
butuhkan
baik yang diberikan karyawan. Hal ini
seleksi
terdiri
organisasi
agar
yang
memiliki
pelamar sesuai
hipotesis
dengan
yang
dari
di
dalam
oleh
bentuk
pemberian
tenaga
untuk
profesional
meningkatkan
dan produktifitas
organisasi. Data empiris penelitian ini
ditunjukkan
mendapatkan adanya seleksi yang baik
jawaban-jawaban dengan skor yang
yang diberikan karyawan. Hal ini di
tinggi mengenai motivasi.
tunjukkan
dengan
di
perolehnya
Pelatihan
tinggi mengenai seleksi.
Karyawan
perolehnya
terhadap
Pengujian
Kinerja
hipotesis
empat
menunjukkan adanya pengaruh yang
Karyawan Pengujian
di
4. Pengaruh Rekrutmen, Seleksi dan
jawaban-jawaban dengan skor yang
3. Pengaruh Pelatihan terhadap Kinerja
dengan
dalam
hipotesis
tiga
positif dan signifikan antara variabel
menunjukkan adanya pengaruh yang
rekrutmen,
seleksi
dan
positif dan signifikan antara variabel
terhadap kinerja karyawan. Hal ini
pelatihan terhadap kinerja karyawan.
dibuktikan dengan nilai Fhitung sebesar
Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung
24,636 atau nilai sig. = 0,000 < 0,05.
sebesar 3,559 dengan tingkat signifikan
Hasil ini menunjukkan implikasi akan
0,001 < 0,05, artinya jika variabel
pentingnya
rekrutmen,
pelatihan
seleksi
dan
pelatihan yang baik. Dengan demikian, FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 13||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
maka
karyawan
akan
mempertimbangkan hal tersebut sebagai pertukaran pengorbanan tenaga yang digunakan karyawan untuk bekerja pada perusahaan dan menimbulkan timbal balik antara tenaga dan hasil yang didapat. Hasil pengujian ini sesuai dengan
penelitian
sebelumnya
Simanjuntak (2000:15), kinerja adalah mengefektifkan faktor kinerja karyawan yang secara langsung digunakan dalam proses pendapatan. Keberhasilan suatu organisasi yang ada di perusahaan sangat
di
pengaruhi
oleh
kinerja
karyawannya. Setiap organisasi maupun perusahaaan akan selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja karyawan dengan apa yang menjadi tujuan organisasi atau perusahaaan akan tercapai. Data
empiris
menunjukkan Ngadiredjo
penelitian
bahwa dinilai
memiliki
pabrik
ini gula
oleh
karyawan
kemampuan
untuk
mempertahankan karyawan untuk tetap berada
dalam
perusahaan
sebagai
anggota organisasi tersebut. Dari hasil pengujian
secara
simultan/bersama-
sama, didapatkan hasil penelitian bahwa secara
simultan
variable
rekrutmen,
pelatihan
(bersama-sama) seleksi
mempunyai
dan
pengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Ma’ruf. 2014. Manajemen dan Evaluasi Kinerja Karyawan. Edisi pertama, penerbit: Aswaja Pressindo, Yogyakarta. Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta . Athoillah, Anton. 2010. Dasar-dasar Manajemen. Bandung: CV Pustaka Setia Azwar, S. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Bernadin and Rusel, 1993. Human Resource Manajemen. New Jersey : International Editions Upper Saddle River, Prentice Hall Budi Setiawan, dan Waridin. 2006. Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi terhadap Kinerja, Vol. 2 Ferdinand, Augusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Semarang : Universitas Diponegoro. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: BP Universitas Diponegoro. Semarang. Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Edisi 2. Yogyakarta: Balai Penerbit Fakultas Ekonomi. Hasibuan, Malayu. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi aksara Mangkunegara, Anwar Prabu 2000. Manajemen Sumber daya
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 14||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Manusia Perusahaan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Mangkunegara, Anwar Prabu. 2001. Manajemen sumber daya manusia perusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya. Mangkunegara, Anwar Prabu 2006. Evaluasi Kinerja Sumber daya Manusia. Jakarta : Refika Aditama
Lead-ership. Oxford JosseyBass Publisher. San Fransisco. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Afabeta, Bandung. Veithzal Rivai, 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Murai Kencana. Jakarta.
Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu, 2005. Pelatihan dan budaya organisasi. Bandung: Refika Aditama. Nurjanah, “Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Pelatihan Terhadap Komitmen Organisasi dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan (Studi Pada Biro Lingkup Departemen Pertanian)”, Tesis Magister Manajemen Universitas Diponegoro Semarang, 2008. Panggabean, M., S. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Ghalia Indonesia. Robbins, Stephen P. 2006. Perilaku Organisasi. Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta. PT Indeks Gramedia. Robbins, Stephen P, dan Mary Coulter. 2010 “Manajemen”, Ed 10, Jakarta: Erlangga. Sudarmanto, 2009. Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Schein,
Edgar, Organizational
H. 2009. Culture and
FAJAR SETIAWAN | 11.1.02.0035 EKONOMI MANAJEMEN
simki.unpkediri.ac.id || 15||