PENELITIAN DAN PENGKAJIAN TEKNOLOGI
Penelitian dan Pengkajian Teknologi : • Serangkaian kegiatan ilmiah untuk menjawab suatu permasalahan, dalam hal ini terkait dengan teknologi pertanian • Terdiri dari penelitian dasar dan penelitian terapan • Penelitian dasar lebih mengarah pada menghasilkan teknologi, dapat dibagi menjadi penelitian hulu dan hilir • Penelitian terapan (disebut juga pengkajian teknologi), juga terdiri dari penelitian hulu dan hilir
Fungsi dari Adaptive Research (Pengkajian) : • Kegiatan
pengkajian adalah suatu langkah penting untuk mentransfer teknologi dari hasil penelitian ke pengguna akhir • Untuk menguji kelayakan suatu teknologi pada kondisi biofisik pengguna di wilayahnya sendiri • untuk mengevaluasi kelayakan suatu teknologi di bawah pengaruh sistem produksi yang selama ini telah ada • Untuk menghindari ketidak sesuaian antara hasil penelitian dan kebutuhan pengguna akhir yang sering mempunyai keterbatasan biofisik dan sosio-ekonomis
Tahapan penting dari pengkajian : 1. Penelitian terapan hulu : dirancang dan dilaksanakan oleh peneliti pada kondisi KP (on-station) dan lapang (onfarm) • Pendekatan penelitian konvensional dengan tingkat kontrol yang tinggi oleh peneliti atau teknisi yang terampil 2. Penelitian terapan hilir : dirancang, dilaksanakan, dikelola dan dianalisa bersama dengan petani kooperator • Pendekatan partisipatif dengan petani, dengan tingkat ketidak pastian yang lebih tinggi
Ciri-ciri penelitian terapan hulu : Tujuan : untuk menguji interaksi antara teknologi dengan kondisi biofisik setempat. Rancangan : prinsip-prinsip standar konvensional dengan tingkat kontrol yang tinggi Pendekatan : umumnya menggunakan pendekatan kuantitatif Teknik pengumpuan data : pengamatan kuantitatif (dan /atau kualitatif) dengan prinsip-prinsip ilmiah yang baku untuk topik terkait
Ciri-ciri penelitian terapan hilir : Tujuan : untuk menguji interaksi antara teknologi dengan kondisi biofisik dan sosio-ekonomis daerah setempat. Rancangan : keterwakilan kondisi biofisik dan sosioekonomi Pendekatan : umumnya kualitatif atau kuantitatif yang sederhana, mudah dilaksanakan oleh orang-orang terlibat dengan berbagai kualifikasi Teknik pengumpulan data : umumnya pengamatan kualitatif, atau kuantitatif dengan alat yang sederhana dan mudah, tekanan pada jumlah informasi deskriptif sebanyak-banyaknya
Aspek-aspek penting dari penelitian terapan hilir : Mempelajari kendala (keterbatasan), persepsi dan kebutuhan petani (melalui SURVEI individu atau kelompok) Struktur penelitian didasarkan pada kesamaan kondisi petani atau keberagamannya (pemilihan obyek penelitian) Kemampuan mengidentifikasi sumber-sumber keragaman, yang dapat berpengaruh pada hasil penelitian
Ciri-ciri penelitian terapan hilir : Tujuan : untuk menguji interaksi antara teknologi dengan kondisi biofisik dan sosio-ekonomis daerah setempat. Rancangan : keterwakilan kondisi biofisik dan sosioekonomi Pendekatan : umumnya kualitatif atau kuantitatif yang sederhana, mudah dilaksanakan oleh orang-orang terlibat dengan berbagai kualifikasi Teknik pengumpulan data : umumnya pengamatan kualitatif, atau kuantitatif dengan alat yang sederhana dan mudah, tekanan pada jumlah informasi deskriptif sebanyak-banyaknya
Dua jenis penelitian : • penelitian berdasar percobaan, dengan campur tangan peneliti • penelitian berdasar survei, tanpa campur tangan peneliti
Penelitian berdasar survei : Tujuan : mengungkap sesuatu yang belum diketahui, tanpa campur tangan peneliti terhadap obyek penelitian. misalnya memotret tingkat adopsi teknologi, melihat kondisi obyek sebelum penerapan teknologi, dll.