Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)1
MANAJEMEN RETRIBUSI PARKIR OBYEK WISATA PANTAI DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL PARKING RETRIBUTION MANAGEMENT OF BEACH TOURISM IN THE EFFORT TO INCREASE THE GENUINE INCOME IN GUNUNGKIDUL DISTRICT Oleh: Niken Ventila Mayangsari dan F. Winarni, M.Si., FIS UNY,
[email protected] Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran jelas, lengkap dan mendalam manajemen retribusi parkir obyek wisata pantai dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah di Kabupaten Gunungkidul. Desain penelitian yang dipakai adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan manajemen retribusi parkir obyek wisata pantai dilaksanakan berdasarkan fungsi (1) Perencanaan, dilakukan penentuan target pendapatan retribusi parkir, pembuatan karcis parkir dan rencana penetapan tarif parkir. (2) Pengorganisasian dilakukan pembagian wewenang dan menjunjung hak dan kewajiban sebagai juru parkir. (3) Pengarahan, memberikan tugas sesuai bidang dan memberikan sanksi bagi juru parkir melanggar. (4) Pengawasan, monitoring langsung dan pengecekan stock opname ke lapangan. Pendapatan asli daerah yang berasal dari retribusi parkir kian tahun mengalami peningkatan. Kendala yang dihadapi dalam manajemen retribusi parkir adalah lahan parkir berhimpitan, parkir illegal, sarana dan prasarana masih kurang memadai. Kata kunci : Manajemen Retribusi Parkir, Pendapatan Asli Daerah Abstract The objective of the research is to gain a clear, complete, and detailed description regarding the parking retribution management of beach tourism in the effort to increasing genuine income in Gunungkidul district.The research design using descriptive-qualitative method. The result of the research shows that parking retribution management of beach tourism was implemented based on the functions (1) Planning, it is conducted with the target quotation of parking retribution income, making parking ticket, and the plan of parking charge quotation. (2) Organizing, it is conducted by making the distribution of authority, and establishment of right and obligation as a parking officer. (3) Actuating, assigns the duty according to the field and provides punishment for parking officer who abuse the rules. (4) Controlling, doing the direct monitoring and stock opname checking. The district genuine income derived from parking retribution has grown year to year. The obstacles encountered in parking retribution management were
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)2
limited parking infrastructures.
area,
illegal
parking,
and
inadequate
facilities
and
Keywords: Parking Retribution Management, District Genuine Income 2011
PENDAHULUAN Pendapatan
Asli
Daerah
tentang
perparkiran.
penyelenggaraan
Ditinjau
asas
daerah
bagi
merupakan salah satu modal dasar
manfaat
pemerintah
pemerintah Kabupaten Gunungkidul
daerah
dalam
retribusi
dari
mendapatkan dana pembangunan dan
retribusi
memenuhi
kontribusi yang cukup besar sebagai
belanja
daerah.
parkir
Komponen utama dalam Pendapatan
pemasukan
Asli
didukung dengan
Daerah
penerimaan komponen
(PAD)
yang
berasal dan
dari
karena
potensi obyek
pariwisata yang banyak sehingga jumlah
kunjungan
wisatawan
ke
Kabupaten
retribusi daerah sendiri adalah bagian
Gunungkidul.
Berdasarkan
dari Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Disbudpar Kabupaten Gunungkidul
yang
dan
jumlah kunjungan wisatawan ke
untuk
Kabupaten Gunungkidul dari tahun
Penjelasan
retribusi
daerah
meningkatkan
daerah.
pajak
adalah
ke
memberikan
mengenai
keberadaan
pemungutannya
potensial
dipupuk dan dikembangkan Berdasarkan
data
2009 sejumlah 529.541, tahun 2010 kebijakan
meningkat menjadi 548.857, pada
pemerintah Kabupaten Gunungkidul
tahun 2011 menjadi 616.696, tahun
yang
2012 sejumlah 1.000.387 dan 2013.
mengatur
tentang
retribusi
daerah dalam bidang perparkiran
Pariwisata
Kabupaten
yakni Peraturan Daerah Kabupaten
Gunungkidul yang dominan dengan
Gunungkidul No. 7 tahun 2011
obyek wisata pantai menjadikan
tentang penyelenggaraan perparkiran
pantai sebagai tujuan wisata untuk
dan Peraturan Bupati Gunungkidul
dikunjungi wisatawan. Peningkatan
No. 44 Tahun 2011 tentang petunjuk
kunjungan
pelaksanaan
Daerah
wisata pantai tidak dibarengi dengan
Kabupaten Gunungkidul No.7 Tahun
pengelolaan retribusi parkir obyek
Peraturan
wisatawan
ke
obyek
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)3
wisata
yang
baik,
menimbulkan
sehingga
manajemen
retribusi
beberapa
Kurangnya pengawasan dan kontrol
permasalahan. Misalnya menaikkan
dari
tarif parkir seenaknya oleh para
manajemen
oknum, seperti yang dialami oleh
menyebabkan beberapa kendala dan
salah seorang pengunjung di salah
terhambatnya
satu
yang
manajemen parkir. Untuk memahami
dikenakan biaya parkir sepeda motor
lebih dalam mengenai manajemen
sebesar Rp. 3.000,00 padahal di
retribusi parkir obyek wisata pantai
karcis tertulis Rp. 2.000,00. Parkir di
di Gunungkidul, baik dari segi
kawasan
perencanaan,
obyek
wisata
obyek
pantai
wisata
pantai
SKPD
parkir.
terkait
dengan
retribusi
parkir
pelaksanaan
pengorganisasian,
termasuk ke dalam jenis parkir di
pengawasan, dan pengarahan, apa
luar tepi jalan umum, hal ini diatur
saja upaya-upaya yang dilakukan
dalam Peraturan Daerah Kabupaten
agar manajemen terhadap retribusi
Gunungkidul Nomor 11 Tahun 2011
parkir pada obyek wisata pantai
tentang
dapat meningkatkan pendapatan asli
retribusi
tempat
khusus
parkir. Selain itu adalah pemakaian
daerah
kartu karcis yang berulang, tidak
Gunungkidul.
diberikannya karcis parkir, banyak
Menurut
juru parkir yang illegal.
(PAD)
G.R
Kabupaten
Terry
(1977)
manajemen merupakan suatu proses
Proses manajemen yang baik
yang khas yang terdiri dari tindakan-
diperlukan dalam mengelola retribusi
tindakan
parkir obyek wisata pantai agar
pengorganiasian, pengarahan, dan
tercapai tujuan yang telah ditetapkan
pengendalian yang dilakukan untuk
sebelumnya
meningkatkan
menentukan cara mencapai sasaran-
pendapatan asli daerah di Kabupaten
sasaran yang telah ditentukan melalui
Gunungkidul.
pemanfaatan sumber daya manusia
guna
Apabila
fungsi
perencanaan,
manajemen diterapkan maka akan
dan
meminimalisir
kemungkinan-
Perencanaan dapat diartikan sebagai
kemungkinan terhadap ancaman dan
keputusan terhadap apa yang akan
kendala
dilakukan dikemudian hari, maka
yang
dihadapi
dalam
sumber-sumber
lainnya.
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)4
perencanaan tidak bisa bersifat statis,
mendapatkan efisiensi dan efektivtas
tetapi
dalam usaha mencapai tujuan.
harus
dinamis,
berkesinambungan Suatu
dan
perencanaan
memuat
6
(enam)
fleksibel.
baik
harus
unsure
atau
dikenal juga dengan 6W+1H. Pengorganisasian
Dalam pasal 1 Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan
Keuangan
antara
Pemerintah Pusat dan Daerah PAD
diartikan
didefinisikan
sebagai
penerimaan
sebagai suatu proses dan pembagian
yang diperoleh daerah dari sumber-
pekerjaan
sumber dalam wilayahnya sendiri
yang
pembatasan
akan
dilakukan,
tugas-tugas
atau
yang dipungut berdasarkan Peraturan
tanggung jawab serta wewenang dan
Daerah
penetapan
perundang-undangan yang berlaku.
antara
hubungan-hubungan unsur-unsur
sehingga
organisasi,
dengan
peraturan
PAD bersumber dari pajak daerah,
orang-
retribusi daerah, hasil manajemen
bersama
kekayaan daerah yang dipisahkan
seefektif mungkin untuk pencapaian
dan lain-lain. Menurut pasal 1 ayat
tujuan.
28 Undang-undang Nomor 34 Tahun
orang
memungkinkan
sesuai
dapat
bekerja
Pengarahan
dimaksudkan
untuk membuat bawahan melakukan
2000
apa yang diinginkan dan harus
daerah sebagai pembayaran atas jasa
mereka lakukan, dan juga berfungsi
atau pemberian izin tertentu yang
untuk
khusus disediakan dan/atau diberikan
mengkoordinasi
organisasi realisasi
agar tujuan
kegiatan
tertuju yang
kepada
ditetapkan
sebelumnya. Pengawasan berfungsi untuk menetukan dan menghilangkan sebab-sebab
adalah
pemerintah
kepentingan
pungutan
daerah
orang
untuk
pribadi
atau
badan. Retribusi parkir adalah suatu
menimbulkan
retribusi
kesulitan
itu
penarikan biaya dari jasa parkir.
terjadi, mengadakan pencegahan dan
Retribusi parkir termasuk kedalam
perbaikan
terhadap
retribusi jasa umum yang artinya
kesalahan
yang
kesulitan
yang
oleh
retribusi
Sebelum
kesalahanterjadi
dan
suatu
yang diperoleh melalui
pungutan
pembayaran
atas
daerah jasa
sebagai yang
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)5
disediakan oleh pemerintah daerah
Informan Penelitian
untuk kepentingan umum dan dapat
Dalam penelitian ini akan ada
dirasakan oleh individu maupun
(7) informan penelitian, yaitu Kepala
kelompok. Berdasarkan Peraturan
Seksi Pengembangan Obyek dan
Bupati No. 44 Tahun 2011 Tentang
Daya
Petunjuk
Kebudayaan
Daerah
Pelaksanaan Kabupaten
Nomor 7
Peraturan
Gunungkidul
Tahun 2011 Tentang
Tarik
Wisata dan
Kabupaten
Dinas Pariwisata
Gunungkidul,
Kepala
Bidang Perparkiran dan Kepala Seksi
Penyelenggaraan Perparkiran tempat
Retribusi
parkir
tempat
Kabupaten Gunungkidul, dan lima
memberhentikan kendaraan di lokasi
juru parkir yang bertugas di obyek
tertentu baik di tepi jalan umum,
wisata pantai.
gedung, pelataran atau bangunan
Instrumen Penelitian
adalah
umum.
Dinas
Perhubungan
Peneliti sebagai instrumen utama dibantu oleh instrumen tambahan,
METODE PENELITIAN
pedoman
Desain Penelitian
perekam
Berdasarkan peneliti
judul penelitian,
menggunakan
desain
wawancara suara
dokumen
serta
lainnya
digunakan
dan
dokumen-
yang
untuk
keabsahan hasil penelitian.
Tempat dan Waktu Penelitian
Sumber Data
Dinas
Kebudayaan
dapat
menunjang
penelitian deskriptif kualitatif.
Penelitian ini dilaksanakan di
alat
a. Data Primer
dan
Dalam penelitian ini, data primer
Kepariwisataan, Dinas Perhubungan,
diperoleh melalui wawancara dengan
Komunikasi
informan penelitian dan observasi ke
dan
Informatika
Kabupaten Gunungkidul dan 5 obyek
lapangan.
wisata
b.
pantai
Gunungkidul.
di
Kabupaten
Data Sekunder
Penelitian
Dalam penelitian ini sumber data
dilaksanakan pada Maret - Mei 2016.
sekunder berupa berita di media massa
dan
internet,
peraturan-
perturan, buku, arsip, dokumentasi,
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)6
data
sektor
pandangan
retribusi, dan data perhitungan target
manajemen
pendapatan.
manajemen,
Teknik Pengumpulan Data
perencanaan
a.
tingkat
pendapatan
Wawancara; Pengumpulan
b.Observasi; Data
c.
dengan
Dokumentasi
G.Terry ada
tentang
empat
antara
fungsi lain
:
(planning),
pengorganisasian
(organizing),
pengarahan (actuating), pengawasan (controlling). Dinas Kebudayaan dan
Teknik Pemeriksaan Keabsahan
Kepariwisataan
Data
Gunungkidul yang ditugaskan oleh
Dalam
penelitian
ini
Kabupaten
teknik
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul
keabsahan data menggunakan teknik
untuk mengelola retribusi tempat
triangulasi sumber.
khusus parkir dalam hal ini adalah di
Teknik Analisis Data
kawasan obyek wisata.
Penelitian ini menggunakan
1.
Manajemen Retribusi Parkir
model analisis interaktif Milles dan
Obyek
Huberman (2009:16-21), langkah-
Kabupaten Gunungkidul.
langkah dalam melakukan analisis
a.
data
model
interaktif
yaitu:
Wisata
Pantai
di
Perencanaan
a.
Perencanaan dimulai
Pengumpulan data; b. Reduksi Data;
dari
perencanaan
c. Penyajian Data; d. Penarikan
pendapatan
Kesimpulan dan Verifikasi.
perencanaan
target retribusi,
tarif,
dan
perencanaan karcis parkir. HASIL
PENELITIAN
DAN
Perencanaan
target
pendapatan retribusi parkir
PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, pendekatan
dilakukan agar pengelola
yang digunakan dalam manajemen
parkir
retribusi parkir obyek wisata pantai
memaksimalkan
dalam
Pendapatan
yang dilakukan dan dalam
teori
rangka
Asli
meningkatkan Daerah
adalah
yang
di
lapangan
bisa
kinerja
meningkatkan
dikemukakan oleh G.Terry dalam
pendapatan retribusi parkir
The Liang Gie (2000:21). Menurut
sebagai
Pendapatan
Asli
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)7
Daerah Gunungkidul. perencanaan
Kabupaten
target pendapatan, tarif dan
Selanjutnya
karcis parkir hampir sama
tarif
parkir
seperti yang dilakukan pada
sebelum besaran tarif parkir
tahap
diputuskan
Pengorganisasian
dan
perencanaan.
diberlakukan secara resmi
petugas/juru
berdasarkan
dilakukan
Peraturan
parkir dengan
Daerah yang mengaturnya
perekrutan juru parkir yang
dilakukan
terstruktur
mufakat
musyawarah terlebih
dahulu
c. Pengarahan
dengan DPRD Kabupaten Gunungkidul, masyarakat
perwakilan dan
Selanjutnya
lainnya. mengenai
Dinas dan
Kebudayaan Kepariwisataan
Kabupaten yang
Gunungkidul
melakukan
fungsi
perencanaan karcis parkir,
pengarahan untuk menjaga
merupakan hal yang penting
dan meningkatkan kualitas
yakni
digunakan
sebagai
dan kuantitas kinerja dalam
bukti
bahwa
masyarakat
pengelolaan retribusi parkir
yang menerima karcis parkir
di kawasan obyek wisata.
berarti telah menerima jasa
Pengarahan dilakukan oleh
atas parkir yang nantinya
Kepala Seksi Daya Tarik
wajib untuk membayar atas
dan Obyek Wisata kepada
jasa tersebut.
para
seterusnya
b. Pengorganisasian Pelaksanaan pengorganisasian dengan
bawahannya
dan
(tergantung
fungsi
situasi dan kegiatan) agar
tercapai
melaksanakan tugas dengan
pengorganisasian
petugas/juru
parkir,
pengorganisasian
tugas-
baik. d. Pengawasan Pengawasan
tugas juru parkir. Sedangkan
dilakukan
untuk
Kebudayaan
pengorganisasian
oleh
yang Dinas dan
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)8
Kepariwisataan Kabupaten
sebagai juru parkir sehingga
Gunungkidul
mengurangi
dalam
pengangguran,
manajemen retribusi parkir
menciptakan
obyek
kenyamanan,
wisata
dilakukan
pantai
ketertiban, keamanan
dan
monitoring
keindahan bagi penataan parkir
dadakan ke lokasi parkir,
dan masyarakat pengguna jasa
kemudian
parkir,
dilakukan
dan
meminimalisir
pengecekan jumlah karcis
permasalahan
terkait
parkir
peyelenggaraan parkir.
dadakan
(stock
opname) jumlah pendapatan retribusi
yang
diterima
3. Faktor
Pendukung
Penghambat
Manajemen
sesuai atau tidak dengan
Retribusi
jumlah karcis parkir yang
Wisata Pantai
diambil. Selanjutnya bentuk pengawasan
yang
lain
Parkir
Pelaksanaan retribusi
dan
Obyek
manajemen
parkir
tentu
tidak
adalah pemasangan papan
terlepas dari adanya beberapa
tarif
faktor yang mempengaruhi. Baik
parkir
di beberapa
lokasi obyek wisata pantai. 2. Manfaat Manajemen Retribusi
faktor pendukung maupun faktor penghambat. pendukung
Parkir Obyek Retribusi parkir jika dikelola
yakni
membawa
wisatawan
manfaat
bagi
Baik masyarakat
faktor
pelaksanaan
manajemen
dengan baik dan benar akan
masyarakat.
Berikut
retribusi
tingkat yang
Gunungkidul
parkir,
kunjungan berlibur
sangat
di
tinggi,
sekitar obyek wisata maupun
kurangnya lahan parkir yang
para pengunjung obyek wisata
memadai
untuk
pantai. Manfaat tersebut antara
kendaraan
pengunjung obyek
lain,
PAD
wisata, dan keterlibatan pihak
Gunungkidul,
lain dalam proses manajemen
masyarakat
retribusi parkir obyek wisata,
meningkatkan
Kabupaten memberdayakan sekitar
obyek
wisata
pantai
ada
DPRD
menampung
Kabupaten
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)9
Gunungkidul, dan
Dishubkominfo
masyarakat.
Sedangkan
faktor penghambat manajemen
juru
parkir
dan
mengecek
pekerjaan juru parkir. c. Melakukan pembinaan secara
retribusi parkir antara lain, lahan
rutin
parkir yang dikelola Disbudpar
misalnya terkait besarnya tarif
dan swasta berhimpitan sehingga
retribusi antara lokasi satu
menimbulkan perbedaan tarif
dengan lainnya harus sama.
parkir. Masyarakat mengadukan
d. Pemberian sanksi yang tegas
keluhan ke Disbudpar, karena
kepada juru parkir yang tidak
sistemnya
bekerja sesuai peraturan
Disbupar
kerjasama tidak
mengendalikan secara kartu
sepenuhnya juru
langsung, karcis
maka
parkir
Penggunaan
yang
berulang,
kepada
e. Bantuan
juru
dari
Kabupaten
sebesar 50% sebagai ganti rugi kehilangan maupun kerusakan kendaraan
memiliki surat tugas (parkir
perlengkapannya.
4. Upaya Mengatasi Hambatan
Pemerintah Gunungkidul
banyak juru parkir yang tidak
illegal).
parkir
dan
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan
Manajemen Retribusi Parkir Berdasarkan hasil penelitian
Obyek Wisata Pantai Upaya penyelesaian
pencegahan
atau
hambatan
harus
dan pembahasan dalam penelitian terkait
permasalahan
manajemen
dilakukan agar kedepannya tidak
retribusi parkir obyek wisata pantai
menganggu proses manajemen
di Kabupaten Gunungkidul, maka
retribusi parkir. Upaya yang
dapat diambil kesimpulan sebagai
dilakukan :
berikut:
a. Dilakukan pelaksanaan
rapat
evaluasi
pemungutan
retribusi parkir setiap triwulan. b. Dilakukan inspekasi dadakan ke lapangan untuk bertemu
1. Pelaksanaan
manajemen
retribusi parkir obyek wisata pantai
sesuai
dikemukakan
teori
yang
George
Terry
tentang fungsi manajemen yaitu
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)10
perencanaan, pengorganisasian,
menjadi lebih efisien dan
pengarahan dan pengawasan
efektif.
2. Permasalahan adalah
yang
lahan
muncul
parkir
c.
yang
Kerjasama
dari
Kabupaten
DPRD
Gunungkidul
berhimpitan antara parkir milik
dan Dinas terkait seperti
Pemkab dan swasta, kecurangan
Dishubkominfo,
petugas parkir, banyak petugas
Gunungkidul
parkir yang illegal.
diperlukan
3. Upaya mengatasi permasalahan yakni
melakukan
dadakan ke
guna
pengelolaan retribusi parkir
lokasi
parkir obyek wisata pantai, dan
sangat
memaksimalkan
monitoring
beberapa
DPU
obyek wisata. d.
Memfokuskan
pada
pemberian ganti rugi sebesar
pelayanan
50%
dari
keamanan dan kenyamanan
Kabupaten
ketika menggunakan jasa
yang
berasal
Pemerintah
parkir,
Gunungkidul atas kehilangan,
parkir
kerusakan
sehingga memberikan rasa
kendaraan
dan
perlengkapannya.
bagi
jasa
masyarakat,
kepuasan masyarakat
Penambahan
anggaran
untuk
prasarana
sarana
sehingga
pengelolaan
retribusi parkir khususnya di obyek wisata pantai bisa meningkat. b.
yang
menggunakan jasa tersebut.
Saran a.
terhadap
Peningkatan kualitas SDM dengan
dilakukan
pembinaan, sosialisasi rutin sehingga manajemen
bisa
kegiatan retribusi
DAFTAR PUSTAKA Andi
Prastowo. 2012. Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Yogyakarta: ArRuzz Media
Darwin. 2010. Pajak Dan Retribusi Daerah. Jakarta : Mitra Wacana Media T. Hani Manajemen. Yogyakarta.
Handoko. Yogyakarta:
1986. BPFE-
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)11
____________. 2000. Organisasi, Perilaku, Struktur, Proses. Jakarta: Bina Rupa Aksara.
Nasution S. 2011. Metode Research: Penelitian Ilmiah. Jakarta: Bumi Aksara
Hasibuan, Malayu, S.P. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. rev.ed Jakarta: Bumi Aksara.
Roristua, Pandiangan. 2015. Hukum Pajak. Yogyakarta: Graha Ilmu.
_____________. 2004. Manajemen (Dasar, Pengertian, dan Masalah). Jakarta: Bumi Aksara. Imam
Soebechi. 2012. Judicial Review (Perda Pajak dan Retribusi Daerah). Jakarta: Sinar Grafika.
Manullang. M. 1981. Dasar-Dasar Managemen. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Mardiasmo. 2009. Perpajakan. rev.ed. Yogyakarta: Andi Offset. Miftah Thoha. 1983. Kepemimpinan dalam Manajemen (Suatu Pendekatan Perilaku). Jakarta: Rajawali Pers. Milles, B. Matthew dan Huberman, A. Michaels, 1992. Analisis Data Kualitatif. Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Bandung.
Rosdakarya
Moh.Nasir. 2011. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
Sinambela, Lijan P., Dkk, 2006. Reformasi Pelayanan Publik: “Teori Kebijakan, dan Implementasi”. Jakarta: PT Bumi Aksara. Subagio, M. 1988. Hukum Keuangan Negara R.I. Jakarta: Rajawali. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 44 Tahun 2011 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Perparkiran Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 10 Tahun 2011 Tentang Retribusi Pelayanan Parkir Di Tepi Jalan Umum Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2011 Tentang Penyelenggaraan Perparkiran Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Retribusi Tempat Khusus Parkir Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 3 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah
Manajemen Retribusi Parkir… (Niken Ventila M dan F. Winarni, M. Si)12
http://gunungkidulonline.com/padgunungkidul-per-oktober-2014capai-1278-miliar/ (Diakses tanggal 20
http://www.antaranews.com/berita/3 35173/pad-kabupaten-gunung-kiduldi-bawah-target (Diakses pada 11 Mei
April 2016)
2016)
http://www.sorotgunungkidul.com/be rita-gunungkidul-2619-padgunungkidul-diprediksi-naik-rp-74m.html (Diakses tanggal 28 April 2016)
http://gunungkidulpost.com/2014/04/ pajak-kabupaten-gunungkidul-alamikenaikan-hingga-935/ (Diakses pada
http://jogja.tribunnews.com/2015/09/ 08/pad-gunungkidul-ditargetkannaik-rp-13-milyar (Diakses pada 3 Mei
http://travel.tempo.co/read/news/201 5/06/04/243671921/sambut-lebaranyogya-kebut-infrastruktur-wisatapantai (Diakses pada 7 Juni 2016)
2016)
19 Mei 2016)