Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital Bagaimana usaha kecil dan menengah menerapkan teknologi untuk meraih sasaran bisnis mereka yang utama Dengan wawasan untuk Asia/Pasifik IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP | Januari 2017
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Garis Besar
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Garis Besar » P endahuluan, halaman 3 » T emuan Penting, halaman 4 » Ide Utama, halaman 16 » Lampiran 1, Rincian wilayah untuk Asia/Pasifik, halaman 19 » Lampiran 2, Rincian berdasarkan negara, halaman 22
Beranda
hlm 2
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Pendahuluan
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Apa itu transformasi digital? Transformasi digital memiliki kaitan dengan perubahan ekonomi digital terhadap individu, bisnis, dan masyarakat yang saling terkait di waktu nyata yang didukung dengan teknologi. Perhatikan kemampuan-kemampuan lanjutan yang mengubah sifat bisnis: » Hiper-konektivitas — hasil komunikasi di mana saja/kapan saja » K ekuatan komputasi tanpa batas yang tersedia melalui berbagai platform » K omputasi cloud dengan akses mudah menuju layanan dan perangkat lunak yang di-host
» P ersebaran perangkat mobile dan sensor yang menyediakan aliran informasi baru dan terus-menerus serta cara-cara untuk mengaksesnya
» K emajuan di bidang keamanan cyber yang mendukung akses andal dan penggunaan informasi penting yang mengurangi kerentanan internal dan eksternal
Hampir semua usaha kecil (perusahaan dengan 10-99 karyawan) dan usaha menengah (dengan 100-999 karyawan) memiliki sejumlah sumber daya transformasi digital berikut: perangkat lunak kolaboratif (groupware), komputasi dan sumber daya komunikasi yang kuat, komputasi cloud. Namun diperlukan integrasi dan penempatan yang efektif guna membawa perusahaan Anda melaju ke performa bisnis di tingkat yang lebih tinggi.
Beranda
hlm 3
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Perolehan pelanggan, pertumbuhan pendapatan, dan efisiensi merupakan prioritas utama bagi usaha kecil dan menengah di seluruh dunia Di seluruh dunia, usaha kecil dan menengah dengan berbagai ukuran perusahaan dan dari beragam industri, memiliki sejumlah prioritas bisnis yang serupa. Dengan melihat secara mendalam pada perusahaan yang berkembang pesat (dengan pertumbuhan pendapatan tahunan 10%+) menunjukkan mereka agar benar-benar memberi penekanan dalam mengidentifikasi berbagai prioritas seperti mendorong pertumbuhan pendapatan, peningkatan produktivitas, dan, yang paling utama, mendapatkan pelanggan baru. Banyak dari sasaran-sasaran ini saling terkait dan banyak yang didukung melalui teknologi canggih. Pertanyaannya adalah: Pendekatan perolehan dan penggunaan teknologi mana yang paling baik dalam mendukung tujuan bisnis?
Prioritas bisnis utama untuk 12 bulan ke depan n Perusahaan berkembang pesat
n Semua usaha kecil dan menengah lainnya
Perolehan pelanggan/ memperoleh pelanggan baru
54%
Meningkatkan pertumbuhan pendapatan Meningkatkan efisiensi / produktivitas Mengurangi biaya/ pengeluaran Lebih inovatif
29%
Mengembangkan bisnis serta menjaga kualitas Meningkatkan retensi/ perkembangan staf
2/3
48% 40% 46% 39% 39% 40% 40%
32% 24%
63%
43%
32%
usaha kecil dan menengah di Jerman dan Brasil memandang perolehan pelanggan sebagai prioritas utama. Lihat Lampiran 2, Tabel 1, untuk rincian negara.
Beranda
hlm 4
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Pertumbuhan penggunaan sumber daya perangkat lunak – 2016 versus 2017 Investasi yang dilakukan oleh usaha kecil dan menengah terhadap sumber daya perangkat lunak canggih terjadi secara besar-besaran dan terus bertambah. Hanya dalam satu tahun, rata-rata perusahaan yang disurvei menambahkan aplikasi baru, dengan e-niaga dan manajemen bakat/ SDM yang menunjukkan peningkatan terbesar dalam penetrasi. Perusahaan yang lebih besar dan berkembang pesat cenderung menggunakan lebih banyak aplikasi, namun, bahkan perusahaan terkecil pun juga menambahkan sumber daya. Groupware, CRM, dan e-niaga, seluruhnya membantu produktivitas dan efisiensi internal. Dan ketika informasi dalam satu aplikasi dibagikan serta diperbarui ke seluruh pihak dalam organisasi, perolehan kinerja yang signifikan dapat diraih – tujuan transformasi digital.
Di tahun 2016, responden survei menunjukkan bahwa mereka ratarata menggunakan 3,8 solusi; di tahun 2017, meningkat menjadi 4,8.
Kemampuan utama yang digunakan n Jan. 2016
n Jan. 2017
Perangkat lunak kolaboratif (groupware) bagi karyawan untuk berbagi dokumen dan kalender
55% 60% 50% 54%
Perangkat lunak manajemen hubungan pelanggan (CRM)
38%
Niaga/e-niaga, termasuk penagihan dan pencatatan pemesanan online
35%
Perangkat lunak manajemen bakat/SDM
51% 48%
38% 45%
Perangkat lunak perencanaan sumber daya perusahaan (ERP)
44% 47%
Perangkat lunak kecerdasan bisnis/analitik bisnis (BI) untuk analisis data Alat pelacakan pemasaran dan analisis sosial media untuk kampanye
35% 46%
Solusi perencanaan/koordinasi yang digunakan dengan mitra/pemasok (untuk menyampaikan dan mengoordinasikan aktivitas)
33% 26%
Jaringan bisnis tingkat lanjut Teknologi Internet of Things untuk menghubungkan sensor ke sistem bisnis
23%
42%
40% 38%
Lihat Lampiran 2, Tabel 3, untuk rincian negara.
Beranda
hlm 5
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Kepraktisan mendorong pilihan sumber daya untuk usaha kecil dan menengah Aplikasi perangkat lunak yang paling banyak digunakan juga merupakan aplikasi yang diterapkan pertama kali oleh usaha kecil menengah: groupware, CRM, e-niaga. Jelas sekali pendorong di balik pilihan tersebut: Kebutuhan amat mendesak dan berdampak paling instan. Perusahaan menengah cenderung melihat pengaruh pelanggan atau mitra. Jika kekuatan dasar investasi teknologi pada umumnya bersifat internal, dorongan dari luar juga merupakan sesuatu yang penting. Selalu memperhatikan kebutuhan dan permintaan lingkungan bersaing yang terus berubah merupakan hal yang bagus jika Anda juga menyempurnakan rencana investasi teknologi Anda.
Pendorong implementasi aplikasi perangkat lunak n Total 48%
49%
45%
1/2 Lebih dari separuh usaha kecil dan menengah di Korea dan Brasil menunjukkan "karena kebutuhan amat mendesak." Lihat Lampiran 2, Tabel 4, untuk rincian negara.
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan
48% 35% 33% 35% 37% 27%
Karena kebutuhan amat mendesak
Sangat mudah/ cepat diterapkan
29%
31%
22%
ROI tercepat/ tertinggi
28% 26% 27%
31%
Didorong oleh kebutuhan pelanggan/ mitra
20%
15%
21%
23%
Didorong oleh departemen TI secara independen
18% 17% 20% 18%
Diarahkan oleh CEO, Presiden
13%
8%
14% 16%
Didorong oleh vendor perangkat lunak, VAR, dll.
Beranda
20%
18%
23%
12%
Didorong oleh dept. TI.
13% 14% 12% 13%
Bagian perluasan teknologi masa kini
hlm 6
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Hasil mencengangkan: 70%+ mengatakan bahwa harapannya tercapai atau melampaui investasi teknologi utama Antara 73% dan 87% usaha kecil menengah yang disurvei menunjukkan bahwa ekspektasi terkait investasi teknologi telah tercapai atau terlampaui. Tingkat keberhasilan yang tinggi secara alami membangun jalur untuk investasi tambahan. Secara teori, membangun portofolio sukses dari komponen teknologi yang berbeda menunjukkan peningkatan marjinal yang sedikit lebih rendah untuk setiap investasi tambahan. Nyatanya, koordinasi yang efektif dari berbagai sumber daya baru dapat membawa dampak kinerja yang lebih besar dari keseluruhan komponen: memberikan wawasan pelanggan yang lebih besar untuk turut serta dalam keterlibatan e-niaga, misalnya.
Koordinasi dan konsolidasi proses internal dan keterlibatan mitra serta pelanggan eksternal dapat membantu memanfaatkan dampak investasi teknologi.
Manfaat yang diraih dengan investasi teknologi utama Menyediakan kemudahan akses informasi
86%
Meningkatkan portabilitas di lingkungan kerja
83%
Mengelola kepatuhan peraturan
82%
Menawarkan fleksibilitas lebih kepada karyawan
81%
Meningkatkan waktu tanggapan layanan lapangan
79%
Memperbaiki/meningkatkan produktivitas pekerja
78%
Meningkatkan layanan pelanggan
78%
Mempercepat proses penjualan
78%
Menyediakan persepsi perusahaan yang lebih maju
78%
Mengurangi kertas kerja
77%
Meningkatkan jangkauan pelanggan/ praktik promosi
76% 74%
Meningkatkan penjualan/pendapatan Mengurangi biaya
72%
Peningkatan loyalitas pelanggan
72%
Meningkatkan pangsa pasar/ keuntungan yang bersaing
72% Beranda
hlm 7
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Manajemen senior dan manajemen TI memimpin inisiasi pembelian teknologi Pengaruh terhadap keputusan akuisisi teknologi dibagi antara manajemen LOB/senior dan TI, dengan pengaruh staf TI yang tumbuh bersama dengan ukuran perusahaan. Ide utama yang sesungguhnya adalah sifat kolaboratif dari proses, minimal untuk hasil yang lebih sukses. Penyampaian manfaat taktis jangka pendek mempermudah peyusunan konsensus untuk akuisisi. Memastikan pembelian agar memenuhi kebutuhan berbagai konstituensi juga merupakan kunci keberhasilan. Memperhatikan saran dari luar – dari vendor perangkat lunak, penyedia layanan cloud, atau mitra teknologi lainnya – dapat menjadi sumber panduan tambahan jika digunakan dengan saksama.
Pengaruh eksternal meningkat seiring dengan ukuran perusahaan
Kelompok yang memengaruhi pembelian teknologi berdasarkan ukuran perusahaan n Total 25%
27%
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan 29% 26% 24%
26%
24%
29% 29%
27% 22%
18% 16%
14%
19%
16%
16%
16%
18%
13%
18% 16%
16% 13%
13%
12%
14%
8%
Perusahaan: CEO/ Presiden/Dewan
Manajer LOB
CIO/VIP TI
Manajer dan staf TI
Vendor perangkat lunak
Infrastruktur jaringan/Penyedia layanan cloud
Beranda
Mitra saluran: VAR, integrator sistem
hlm 8
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Penempatan preferensi mencerminkan kewaspadaan, kenyamanan, dan dampak Perusahaan tetap menjaga kewaspadaan terhadap gangguan Adopsi tepat waktu pada teknologi baru untuk manfaat maksimal terlepas dari gangguan yang signifikan Adopsi tepat waktu pada teknologi baru untuk manfaat maksimal terlepas dari sejumlah gangguan
5%
25%
26%
Gangguan minimum – adopsi bertahap pada teknologi baru terlepas dari keterlambatan manfaat
44% Sejumlah gangguan – adopsi kewaspadaan pada teknologi baru terlepas dari perlambatan peningkatan
Perusahaan lebih cenderung melangkah maju secara waspada dengan solusi baru. Integrasi efektif dengan operasi terkini adalah kuncinya.
Solusi yang menggabungkan bundel dengan sejumlah kustomisasi lebih disukai Solusi menyusun perangkat keras, perangkat lunak terbaik, dll. untuk memenuhi kebutuhan
21%
Opsi kustom/ produk yang di-bundel dalam solusi yang dapat dikustomisasi
Solusi bundel (perangkat lunak, perangkat keras yang berbeda, dll.), produk tunggal/ sumber tunggal
Perusahaan lebih menyukai proyek mudah dan cepat dengan dampak Proyek transformatif besar (hasil/peningkatan kinerja berpotensi tinggi)
11%
29%
50%
Sebagian perusahaan cenderung memilih solusi standar daripada solusi yang dikustomisasi. Fine tuning sederhana membantu meraih tujuan performa.
36% 54% Inkremental (jangka pendek/ pengembalian sedang) dan pengaruh besar (jangka lebih panjang/pengembalian, biaya lebih besar)
Berinvestasi pada proyek kecil yang berdampak besar dapat menetapkan tahap untuk lebih banyak permintaan proyek dengan ambisi Beranda
Jumlah dapat bertambah hingga lebih dari 100 karena pembulatan
Inkremental (potensi sederhana/ implementasi mudah)
hlm 9
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Preferensi cloud versus on-premise dibagi sama rata Sumber daya cloud yang di-host dan diakses secara online, merupakan komponen yang semakin penting terhadap cara usaha kecil dan menengah mendapatkan teknologi. Lebih dari separuh bisnis kecil dan tiga perempat perusahaan menengah di seluruh dunia menggunakan minimal satu sumber daya berbasis cloud, dan keterlibatan cloud terus berkembang. Perusahaan yang berkembang cepat menunjukkan tingkat ketertarikan pada cloud yang setara dengan usaha kecil menengah secara umum – semuanya menganggap sumber daya cloud semakin menarik.
Platform aplikasi preferensi berdasarkan ukuran perusahaan n Total 42%
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan 42%
44% 40%
42%
46% 40%
40%
16%
Secara umum menyukai solusi on-premise
Secara umum menyukai solusi cloud
18%
16%
14%
Cloud adalah bagian dari minat bagi perusahaanperusahaan di negara maju dan berkembang, dengan minat terbesar di Tiongkok, India, dan Brasil. Lihat Lampiran 2, Tabel 5, untuk rincian negara.
Tidak ada preferensi
Beranda
hlm 10
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Inhibitor dan driver cloud sedang dalam transisi Jika penghematan biaya pertama kali diminati awal pada cloud 5-10 tahun yang lalu, alasan utama menggunakan kemampuan cloud saat ini adalah karena kenyamanan dan kemudahan integrasi. Keamanan masih menjadi suatu kekhawatiran, namun kini tidak sebesar sebelumnya. Permasalahan manajemen, kontrol dan kinerja merupakan potensi perhatian terkait apakah perusahaan berkembang dengan pesat atau tidak. Faktor/Manfaat Utama yang Mendorong Penggunaan Cloud Berkembang pesat Kemampuan untuk melakukan integrasi ke dalam lingkungan TI/aplikasi saat ini
35,8%
Memperluas sumber daya TI tanpa menambah staf
30,3%
Menambah pengguna baru tanpa halangan Membuat semua orang menggunakan perangkat lunak terbaru Koordinasi/manajemen jarak jauh Bayar hanya per penggunaan
Lainnya 28,0%
33,5%
Berkembang pesat
Lainnya
Keamanan data
44,9%
43,3%
Keandalan layanan
31,1%
27,0%
34,3%
Biaya kepemilikan yang berulang
29,8%
25,9%
24,7%
Menghindari ketergantungan penggunaan penyedia layanan tunggal
27,4%
24,2%
33,9%
Faktor/Perhatian Utama yang Menghambat Penggunaan Cloud
26,0%
32,6%
25,0%
29,6%
23,9%
Kehilangan kendali departemen TI atas aplikasi Potensi permasalahan kepatuhan/peraturan
Perusahaan yang berkembang pesat cenderung melihat berbagai manfaat cloud dan berbagai perhatian cloud.
25,2%
21,2%
24,9%
19,8%
Beranda
hlm 11
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Perusahaan menengah lebih cenderung menunjukkan progres transformasi, namun masih terdapat hal yang perlu dilakukan 1/3 Mayoritas usaha kecil menengah mengakui bahwa mereka sedang dalam perjalanan menuju transformasi digital, meskipun dalam kebanyakan akuisisi sumber daya utama dan koordinasinya masih berada di tahap awal. Untuk sebagian besar perusahaan, kesadaran atas peluang dalam menyelaraskan dan memanfaatkan aset teknologi adalah tempat di mana manfaat sesungguhnya berada. Mengoordinasikan dan memperbarui informasi pelanggan di seluruh aplikasi CRM, keuangan, dan aplikasi lainnya dapat meningkatkan efisiensi internal dan kualitas pengalaman pelanggan, misalnya.
Kemajuan transformasi digital berdasarkan ukuran perusahaan n Total
14%
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan
22%
19%
26%
31% 30%
33%
31%
20% 21%
26%
22%
29% 27%
usaha kecil menengah menyatakan mereka sudah memulai atau lebih dari itu. Hal ini meningkat hingga 40% dari perusahaan-perusahaan yang berkembang pesat. Terdapat hubungan yang jelas antara keberhasilan bisnis (pertumbuhan pendapatan) dan keterlibatan teknologi serta koordinasi, yang merupakan jantung transformasi digital. Lihat Lampiran 2, Tabel 2, untuk rincian negara.
7% 5% 7% 9%
11% 11%
Hampir tidak melakukan apa-apa dalam penerapan teknologi sebagai bagian dari transformasi digital dan partisipasi dalam Ekonomi Digital
Baru saja mulai mengotomasikan berbagai fungsi namun tidak terkoordinasi dengan baik
Berada di tahap awal koordinasi dan otomasi aktivitas yang berbeda dalam area operasional namun masih ada banyak hal yang harus dikerjakan.
Sedang dalam penerapan teknologi untuk menghubungkan orang, perangkat, dan bisnis menurut cara kami menjalankan bisnis dalam Ekonomi Digital.
Beranda
Telah melampaui tahap integrasi dan kini sedang mencari wawasan waktu nyata untuk mendorong pengoptimalan proses serta alur kerja untuk meraup hasil bisnis. hlm 12
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Perusahaan tidak merasakan adanya kemajuan dalam transformasi digital meski telah menggunakan teknologi Dibandingkan dengan hampir setahun lalu, saham usaha kecil hingga menengah yang menyaksikan kemajuan dalam transformasi digital, benar-benar rendah: setahun yang lalu, sebanyak 43% perusahaan menganggap mereka sedang dalam proses atau lebih baik, namun hanya 35% dari mereka yang masih memberi pernyataan yang sama. IDC tidak menganggap perusahaan telah benar-benar kehilangan pondasi, namun mereka memiliki pandangan yang lebih realistis tentang posisi mereka dan tentang hal-hal yang masih perlu dilakukan. Bagaimana pun juga, penggunaan solusi teknologi yang berbeda telah berkembang secara signifikan. Peningkatan jumlah perusahaan yang menyatakan mereka sedang mengawali perjalanan transformasi menunjukkan adanya kesadaran atas kompleksitas proses dan sifatnya yang berkelanjutan.
2/3
Tahap transformasi digital berdasarkan ukuran perusahaan n Jan. 2016
14%
n Jan. 2017
13%
Hampir tidak melakukan apa-apa dalam penerapan teknologi sebagai bagian dari transformasi digital dan partisipasi dalam Ekonomi Digital
18%
22%
25%
30%
33%
usaha kecil menengah menyatakan mereka sedang berada di tahap awal transformasi digital.
27% 10%
Baru saja mulai mengotomasikan berbagai fungsi namun tidak terkoordinasi dengan baik
Berada di tahap awal koordinasi dan otomasi aktivitas yang berbeda dalam area operasional namun masih ada banyak hal yang harus dikerjakan.
Sedang dalam penerapan teknologi untuk menghubungkan orang, perangkat, dan bisnis menurut cara kami menjalankan bisnis dalam Ekonomi Digital.
Beranda
8%
Telah melampaui tahap integrasi dan kini sedang mencari wawasan waktu nyata untuk mendorong pengoptimalan proses serta alur kerja untuk meraup hasil bisnis. hlm 13
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Tim yang berhadapan dengan pelanggan lebih sering menerima manfaat dari transformasi digital Usaha kecil dan menengah, terlepas dari ukuran dan wilayah, menunjukkan konsistensi yang signifikan terkait bidang yang mereka anggap sebagai penerima potensi manfaat terbesar dari transformasi digital. Penjualan dan pemasaran kerap diidentifikasi sebagai bidang yang dapat menerima manfaat dari pembaruan teknologi, khususnya oleh perusahaan yang berkembang pesat. Setiap kelompok industri besar, mulai layanan hingga manufaktur, juga menyatakan bahwa penjualan dan pemasaran adalah penerima potensi manfaat terbesar, khususnya perusahaan grosir dan ecer. Proses internal dianggap sebagai proses yang layak dan bahkan istimewa oleh banyak pihak, sedangkan penjualan dan pemasaran yang berurusan dengan eksternal dianggap sebagai bidang peluang nyata untuk investasi baru.
Terlepas dari ukuran, separuh dari sekian banyak perusahaan menyatakan bahwa penjualan atau pemasaran dapat menerima manfaat dari pembaruan teknologi.
Bidang yang menerima keuntungan dari pemanfaatan teknologi berdasarkan ukuran perusahaan n Total
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan
33% 27%
28%
30%
27% 25%
27% 26% 20%
22% 22% 21%
21% 22%
20% 18%
19%
21%
20% 20% 14% 14% 13% 13%
Penjualan
Pemasaran
Produksi/operasi
Niaga/e-niaga
Layanan pelanggan/ pusat panggilan
Keuangan
14%
15%
13% 12%
Manajemen rantai pasok
12%
14%
12% 10%
Manufaktur
Beranda Lihat Lampiran 3, untuk rincian negara.
10% 9% 10% 10%
Perencanaan strategis
9%
9%
6%
SDM
hlm 14
8%
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Poin-poin dari penempatan teknologi sebelumnya akan membantu di masa mendatang – hingga pada titik tertentu Dalam meraih tingkat kesuksesan yang tinggi (70%+) dalam mencapai target performa investasi teknologi, 4 dari 5 usaha kecil menengah juga menganggap bahwa akuisisi dan penempatan teknologi tidak sesulit yang diperkirakan. Implikasinya? Perusahaan cenderung berlebihan dalam melihat potensi tantangan untuk bergerak maju dengan teknologi baru. Tentunya, persiapan adalah urusan yang penting. Di masa mendatang, sebagian besar perusahaan berharap agar pengalaman di masa lalu dapat berguna. Pendanaan dapat dipandang sebagai tantangan terbesar oleh mereka yang maju bersama teknologi baru; mengingat, perusahaan cenderung menganggap pelatihan dan pelaksanaan jadwal sebagai sesuatu yang memerlukan perhatian lebih dibandingkan anggaran. Penerapan dapat menjadi lebih lama dan melibatkan lebih banyak pelatihan staf daripada yang diperkirakan.
Dampak pengalaman masa lalu terhadap penempatan di masa depan oleh perusahaan n Total 41%
Selanjutnya: » Lebih banyak pelatihan » Lebih banyak waktu » Lebih banyak anggaran
n 10-99 n 100-499 n 500-999 karyawan
40%
38%
40%
40% 39%
37% 38%
35%
36% 30%
34%
31% 32% 30% 31%
28%
30% 27% 22%
Hal ini akan sangat membantu dalam perencanaan dan implementasi aplikasi di masa mendatang
Hal ini dapat berguna namun setiap kasus memiliki permasalahan yang berbeda-beda.
Secara spesifik, akan melibatkan pelatihan pengguna yang lebih besar
Secara spesifik, mengalokasikan lebih banyak waktu
27%
26%
25% 22%
Secara spesifik, akan lebih Secara spesifik, akan banyak bekerja dengan mengalokasikan anggaran pihak ketiga/melibatkan yang lebih besar pihak ketiga
Beranda Lihat Lampiran 3, untuk rincian negara.
19%
17% 14% 17%
Poin-poin tidak terlalu bisa diterapkan
hlm 15
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Cara mengelola transformasi digital Anda Tiga ide utama 1. Pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan posisi yang bersaing tidaklah cukup. Teknologi baru harus diintegrasikan secara efektif sehingga mampu memanfaatkan dan berkontribusi terhadap basis data internal utama untuk dampak yang maksimal. 2. Transformasi digital adalah proses, bukan tujuan. Ini mendukung sasaran bisnis perusahaan di tingkat tertinggi. 3. Partisipasi langsung dan berkesinambungan dari manajemen senior dan eksekutif lini bisnis serta manajemen TI merupakan kunci. Fleksibilitas dan kelincahan dalam investasi teknologi adalah hal yang bagus, tetapi harus memberikan kontribusi terhadap sasaran transformasi digital.
Beranda
hlm 16
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Temuan penting
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Pertanyaan penting untuk diajukan mengenai upaya transformasi perusahaan Anda Berikan tolok ukur pada kinerja Anda dan dapatkan umpan balik rutin dari pemangku kepentingan internal dan eksternal. Karena cepatnya perubahan persaingan, pelanggan dan mitra bisnis dapat menyadari peluang (atau masalah) berpotensi sebelum Anda menyadarinya. Apakah Anda tahu kekurangan yang Anda miliki dibandingkan pesaing? Praktik terbaik bisnis kini merupakan taruhan bagi usaha kecil menengah yang sukses. Apakah Anda memiliki rencana investasi teknologi dalam mendukung transformasi digital untuk mengaktifkan strategi bisnis? Tingkat perolehan kepuasan dan kinerja yang tinggi berkaitan dengan upaya transformasi digital – dan perhatian tentang potensi hambatan sering ditafsir secara berlebihan pada umumnya.
Usaha kecil dan menengah menerima bukti yang jelas dari investasi teknologi mereka, dengan kemajuan yang berkelanjutan pada jalur menuju transformasi. Beranda
hlm 17
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Metodologi
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Metodologi » Untuk laporan ini, IDC melakukan survei di seluruh dunia pada 3.904 pembuat keputusan di usaha kecil menengah. » Survei tersebut mencakup perusahaan dengan jumlah karyawan antara 10 hingga 999 » Survei online selesai pada bulan November 2016. » Perusahaan yang terlibat di survei tersebut antara lain Australia/Selandia Baru, Brasil, Tiongkok, Prancis, Jerman, India, Jepang, Korea, Meksiko, Singapura, Afrika Selatan, Inggris, dan AS.
Beranda
hlm 18
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 1
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Lampiran 1: Rincian wilayah – Asia/Pasifik 1. Prioritas utama dan penilaian mandiri transformasi digital pada usaha kecil menengah 2. Penggunaan teknologi, preferensi cloud, dan pemenuhan ekspektasi transformasi digital
Beranda
hlm 19
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 1
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
1. Asia/Pasifik: Prioritas utama dan penilaian mandiri transformasi digital pada usaha kecil menengah Prioritas: Lebih dari 50% usaha kecil menengah di Asia/ Pasifik menganggap peningkatan perolehan pelanggan sebagai prioritas bisnis utama – khususnya di India, di mana 60% perusahaan menyatakan prioritas tersebut. Peningkatan pertumbuhan pendapatan merupakan prioritas kedua di India, Singapura, Korea, dan Jepang; peningkatan efisiensi adalah yang kedua di Australia/Selandia Baru. Usaha kecil menengah Tiongkok cenderung menunjukkan bahwa menjadi lebih inovatif adalah prioritas utama agar selaras dengan ekonomi ekspor manufaktur yang kuat dan lingkungan dengan persaingan yang tinggi di negara tersebut. Kemajuan transformasi digital: Sekitar 70% perusahaan yang disurvei menganggap bahwa mereka berada pada tahap awal transformasi digital mereka; sekitar 15% usaha kecil menengah di Asia/Pasifik baru saja memulai. Sedangkan Tiongkok cukup berbeda: hanya 9% perusahaan di sana yang menyatakan bahwa mereka sedang memulai. Perusahaan Tiongkok cukup royal dalam memberikan penilaian mandiri: 19% dari perusahaan tersebut mengaku telah sepenuhnya bertransformasi, lebih dari 10% poin lebih tinggi dari negara-negara di Asia/Pasifik yang disurvei lainnya.
Penilaian mandiri transformasi digital Telah melampaui tahap integrasi dan kini sedang mencari wawasan waktu nyata untuk mendorong pengoptimalan proses serta alur kerja untuk meraup hasil bisnis.
7,7% Sedang dalam penerapan teknologi untuk menghubungkan orang, perangkat, dan bisnis menurut cara kami menjalankan bisnis dalam Ekonomi Digital.
13,6% 23,2%
Hampir tidak melakukan apa-apa dalam penerapan teknologi sebagai bagian dari transformasi digital dan partisipasi dalam Ekonomi Digital
22,7%
Baru saja mulai mengotomasikan berbagai fungsi namun tidak terkoordinasi dengan baik
32,8% Berada di tahap awal koordinasi dan otomasi aktivitas yang berbeda dalam area operasional namun masih ada banyak hal yang harus dikerjakan.
Lihat Lampiran 2, Tabel 2, untuk rincian negara
Home Beranda
hlm 20
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 1
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
2. Asia/Pasifik: Penggunaan teknologi, preferensi cloud, dan pemenuhan ekspektasi transformasi digital pada usaha kecil menengah Teknologi semakin tersebar di mana-mana: Usaha kecil menengah di Asia/ Pasifik menggunakan beragam teknologi canggih: lebih dari setengahnya menggunakan perangkat lunak kolaboratif. Aplikasi CRM dan e-niaga juga banyak digunakan: dua-pertiga perusahaan Tiongkok menggunakan e-niaga. Perusahaan menyatakan bahwa prioritas utamanya adalah memilih teknologi yang mendukung kebutuhan paling mendesak. Prioritas selanjutnya adalah kemudahan implementasi, kecuali di Tiongkok karena adanya ROI. Sumber daya cloud lebih menarik: Perusahaan Asia/Pasifik cenderung lebih menyukai solusi cloud dibandingkan perusahaan di wilayah lain. Preferensi terkuat atas cloud adalah di India (54%) dan Tiongkok (56%); preferensi terendah solusi cloud ditunjukkan oleh perusahaan Jepang (35%). Sejumlah responden di wilayah tersebut menunjukkan tidak adanya preferensi atas cloud versus on-premise, yang menunjukkan adanya kecenderungan untuk memilih solusi cloud. Transformasi digital sepadan dengan usaha: Sekitar 70%-85% responden Asia/Pasifik mengaku bahwa investasi teknologi mereka memenuhi atau melampaui ekspektasi. Kemudahan akses informasi, portabilitas tempat kerja, dan fleksibilitas karyawan adalah sasaran-sasaran dengan tingkat keberhasilan tertinggi. Mengurangi jumlah karyawan (head count) adalah sasaran yang sangat sulit diraih, khususnya di Jepang dan India.
Preferensi masa depan untuk solusi cloud vs. on-premise Tidak ada preferensi
Akan mempertimbangkan solusi cloud
16,4% 38,3%
Lebih memilih solusi on-premise secara umum
45,3% Lebih memilih solusi cloud secara umum
Lihat Lampiran 2, Tabel 5, untuk rincian negara
Home Beranda
hlm 21
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
Lampiran 2: Rincian berdasarkan negara 1. Prioritas utama bagi usaha kecil menengah di seluruh dunia berdasarkan negara 2. Penilaian mandiri transformasi digital 3. Penggunaan sumber daya perangkat lunak yang berbeda 4. Alasan utama penambahan solusi teknologi canggih 5. Preferensi penempatan cloud versus on-premise
Beranda
hlm 22
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
1. Prioritas utama bagi usaha kecil menengah di seluruh dunia berdasarkan negara (%)
Australia/ Selandia Baru Brasil
Tiongkok
Prancis
Jerman
India
Jepang
Korea Meksiko Singapura Afrika Selatan Inggris AS
Perolehan pelanggan ATAU memperoleh pelanggan baru
52,0 65,8 53,3 57,0 66,0 59,7 44,7 47,7 60,3 53,3
58,5 58,3 54,0
Meningkatkan pertumbuhan pendapatan
37,3 44,5 42,7 30,7 39,0 49,3 38,7 41,7 40,7 44,0
47,5 44,7 41,7
Meningkatkan efisiensi/ produktivitas
39,7 48,5 45,7 37,0 35,0 43,3 28,7 37,3 43,7 40,3
44,9 44,7 40,1
Mengurangi biaya/ pengeluaran
39,0 50,2 31,3 38,3 36,3 38,7 41,0 31,7 43,0 42,0
39,5 44,3 41,4
Mengembangkan bisnis kami selagi menjaga kualitas di tingkat yang sama
33,7 37,2 47,0 25,0 35,7 35,7 26,0 28,7 40,0 27,7
37,5 39,0 37,1
32,0 33,9 51,0 26,3 18,0 46,0 13,3 28,7 40,0 29,0
41,2 26,0 27,8
Meningkatkan loyalitas pelanggan
27,7 36,9 35,3 26,7 31,7 42,7 13,0 14,7 23,0 25,0
36,9 30,3 24,5
Meningkatkan aliran kas
27,0 29,6 25,7 15,0 20,0 35,0 16,0 19,3 28,7 29,7
37,9 32,7 26,8
Meningkatkan retensi/ perkembangan staf
28,0 18,6 37,7 13,3 20,0 33,0 26,0 35,7 24,3 24,7
28,9 29,0 20,2
21,3 26,6 30,3 18,3 18,3 30,0 17,7 21,7 29,0 22,3
27,6 20,7 20,2
Menjadi lebih inovatif
Meningkatkan posisi persaingan sehubungan dengan pesaing yang lebih besar
Beranda
hlm 23
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
2. Penilaian mandiri transformasi digital berdasarkan negara (%)
Australia/ Selandia Baru Brasil
Tiongkok
Prancis
Jerman
India
Jepang
Korea Meksiko Singapura Afrika Selatan Inggris
AS
15,0 16,6 9,0 11,7 16,0 15,3 16,0 13,3 13,0 13,0
16,3 12,7 11,9
Baru saja mulai mengotomasikan berbagai fungsi namun tidak terkoordinasi dengan baik
23,3 22,9 20,0 27,7 21,3 21,7 18,0 25,0 23,0 28,3
18,9 22,7 17,2
Berada di tahap awal koordinasi dan otomasi aktivitas yang berbeda dalam area operasional namun masih ada banyak hal yang harus dikerjakan.
33,7 29,9 31,7 23,0 30,0 27,3 30,7 38,3 34,7 35,0
26,9 29,0 34,8
Sedang dalam penerapan teknologi untuk menghubungkan orang, perangkat, dan bisnis menurut cara kami menjalankan bisnis dalam Ekonomi Digital.
23,0 24,6 20,7 33,0 28,7 28,0 29,7 20,0 24,3 18,0
29,9 30,0 26,8
5,0 6,0 18,7 4,7 4,0 7,7 5,7 3,3 5,0 5,7
8,0 5,7 9,3
Hampir tidak melakukan apa-apa dalam penerapan teknologi sebagai bagian dari transformasi digital dan partisipasi dalam Ekonomi Digital
Telah melampaui tahap integrasi dan kini sedang mencari wawasan waktu nyata untuk mendorong pengoptimalan proses serta alur kerja untuk meraup hasil bisnis.
Beranda
hlm 24
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
3. Penggunaan perangkat lunak yang berbeda oleh usaha kecil menengah berdasarkan negara (%)
Australia/ Selandia Baru Brasil
Tiongkok
Prancis
Jerman
India
Jepang
Korea Meksiko Singapura Afrika Selatan Inggris AS
Perangkat lunak kolaboratif (Groupware)
26,3 32,2 35,0 30,0 27,7 35,0 27,7 34,0 31,3 30,7
23,6 24,0 18,9
Manajemen hubungan pelanggan (CRM)
31,7 34,9 37,7 28,3 27,7 29,0 25,7 35,0 34,3 31,7
35,2 25,0 25,2
Niaga/e-niaga, termasuk pencatatan pemesanan online
28,0 25,9 27,3 27,7 25,7 28,3 28,0 31,0 30,7 35,0
28,9 27,0 21,2
Manajemen bakat/SDM
32,3 31,2 25,3 33,7 26,0 29,3 30,0 32,7 34,3 33,3
36,9 30,3 25,8
Perencanaan sumber daya perusahaan (ERP)
36,3 31,2 35,7 33,3 25,0 33,7 29,7 32,0 35,3 33,7
36,9 34,3 18,9
Analitik bisnis/BI
33,7 41,9 38,0 29,7 33,7 32,0 38,0 45,3 43,3 37,7
32,9 31,0 26,2
Analitik media sosial
29,7 32,6 44,0 33,7 26,3 31,7 26,7 43,3 41,7 34,7
27,9 30,3 27,8
Solusi perencanaan/koordinasi dengan mitra/pemasok
34,0 35,5 48,7 34,3 29,0 37,7 29,0 41,3 41,0 40,7
35,5 31,7 26,8
Jaringan bisnis tingkat lanjut
37,7 34,2 45,7 35,7 35,0 42,7 28,3 45,3 39,3 34,0
35,5 33,3 29,1
Teknologi Internet of Things
29,7 33,9 43,7 32,3 32,0 37,7 32,7 45,0 38,0 36,0
33,9 36,3 28,8
Beranda
hlm 25
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
4. Alasan awal pemilihan teknologi berdasarkan negara (%)
Australia/ Selandia Baru Brasil
Tiongkok
Prancis
Jerman
India
Jepang
Korea Meksiko Singapura Afrika Selatan Inggris AS
Karena kebutuhan amat mendesak
43,0 55,9 51,4 44,9 48,2 49,3 43,5 56,6 43,4 43,2
48,4 48,6 41,4
Sangat mudah/cepat diterapkan
34,8 28,7 41,2 31,9 29,4 41,4 33,5 34,7 37,5 36,8
39,3 36,8 31,4
ROI tercepat/tertinggi
24,1 21,9 50,3 31,2 12,5 41,1 17,6 27,0 23,5 23,3
27,4 28,6 23,1
Didorong oleh kebutuhan pelanggan/mitra
27,4 22,2 43,6 18,5 16,1 40,1 24,7 28,1 26,8 34,2
32,3 20,4 25,5
Didorong oleh departemen atau kelompok secara independen
17,4 16,5 30,4 14,9 9,4 33,6 18,8 21,2 18,8 17,7
19,3 17,5 16,2
Diarahkan oleh CEO, Presiden
19,3 13,3 25,0 18,8 14,5 30,1 10,5 17,2 16,9 19,5
18,2 17,5 15,2
Didorong oleh vendor perangkat lunak, VAR, dll.
9,3
9,0 21,3 8,0 6,3 27,4 8,8 12,4 13,2 10,9 14,0 9,6 9,7
Didorong oleh departemen TI
15,2 17,2 16,2 10,9 11,8 34,6 16,7 13,1 14,3 14,3
24,6 23,9 20,3
Bagian perluasan/pemutakhiran teknologi masa kini
11,1 11,8 24,0 6,5 5,9 15,1 9,2 14,2 19,5 13,9
5,1 9,6 9,7
Beranda
hlm 26
Langkah Berikutnya dalam Transformasi Digital: Lampiran 2
IDC InfoBrief, disponsori oleh SAP
5. Aplikasi cloud versus on-premise preferensi penempatan berdasarkan negara (%)
Australia/ Selandia Baru Brasil
Tiongkok
Prancis
Jerman
India
Jepang
Korea Meksiko Singapura Afrika Selatan Inggris AS
Lebih memilih solusi on premise secara umum
40,3 37,2 28,7 38,3 58,3 44,0 33,3 43,0 45,3 40,3
46,5 47,0 42,4
Lebih memilih solusi cloud secara umum
42,0 51,5 56,0 40,0 27,0 53,7 35,3 42,7 41,7 42,3
43,9 35,7 36,8
Tidak ada preferensi
17,7 11,3 15,3 21,7 14,7 2,3 31,3 14,3 13,0 17,3
9,6 17,3 20,9
Beranda
hlm 27