Kerangka Kerja Terpadu Untuk ADVOKASI KEBIJAKAN
Pertanyaan Diskusi Kelompok KASUS APBD Kendari Kelompok 1: - Apa issu utama dalam kasus tersebut Kelompok 2: - Siapa saja pelaku utama dan pelaku pendukung dalam advokasi tersebut Kelompok 3: - Apa saja bentuk/cara/kegiatan yang dilakukan oleh para pelaku dalam advokasi tersebut Kelompok 4: - Apa tujuan/sasaran dari advokasi tersebut Kelompok 5: - Apa hasil yang dicapai dari advokasi tersebut
ADVOKASI Upaya untuk memperbaiki atau mengubah suatu kebijakan publik sesuai dengan kehendak atau kepentingan mereka yang mendesakkan terjadinya perbaikan perubahan tersebut
SEGITIGA KOORDINATIF KERJA PENDUKUNG (Dana, logistik, informasi, data)
KERJA GARIS DEPAN (Jubir, perunding, pelobbi, jaringan)
KERJA BASIS (Membangun basis massa, pendidikan politik kader, mobilisasi aksi)
MEMBENTUK LINGKAR INTI (AKTOR UTAMA) Kumpulan orang dan /atau organisasi yg menjadi penggagas, pemrakarsa, penggerak dan pengendali utama seluruh kegiatan advokasi Tim kerja yang siap bekerja purna waktu dan solid Perancang strategi sekaligus pemegang tongkat komando utama yang siap setiap saat Kriteria lingkar inti: 1) komitmen tinggi pd cita-cita perjuangan, 2) menjaga kerahasiaan gerakan, 3) konsisten sesuai kesepakatan, 4) tahan terhadap tekanan dari siapapun & dalam bentuk apapun, 5) rela berkorban/sukarela, tidak terpaksa, 6) memiliki persamaan visi kemasyarakatan/kesamaan ideologi
MEMILIH ISSU STRATEGIS Aktual (sedang hangat dibicarakan) Penting dan mendesak (bisa berdampak negatif bila tidak ditangani) Menjawab kebutuhan dan aspirasi mayoritas masyarakat Berdampak positif pada perubahan kebijakan Sesuai dengan visi dan agenda perubahan sosial yang dituntut masyarakat -------- Dirumuskan berdasarkan data,informasi dan issu aktual yg berkembang dalam masyarakat
MENGGALANG SEKUTU DAN PENDUKUNG ADVOKASI Suatu persekutuan/jaringan advokasi akan bekerja efektif apabila: Terfokus pd tujuan/sasaran advokasi yg telah disepakati Tegas menetapkan menggarap satu issu /beberapa issu tertentu yang disepakati Ada pembagian peran dan tugas yg jelas Terbentuk sbg hasil adanya pertentangan dlm masyarakat (bergabung krn ada kebutuhan utk bekerjasama) Memanfaatkan berbagai ketegangan utk menjaga dinamika dan perimbangan (ada fleksibilitas) Memungkinkan lahirnya berbagai bentuk kerjasama baru yg lebih berkembang Ada mekanisme komunikasi yg baik dan lancar Dibentuk untuk jangka waktu yg jelas (ada batas waktu yang jelas)
SASARAN dan PROSES ADVOKASI Tidak terlepas dari tiga aspek kebijakan publik : 1) Isi Kebijakan -------- proses legislasi 2) Tata Laksana (Lembaga dan aparat pelaksana) ----- proses politik/birokrasi 3) Budaya/Praktek Pelaksanaan/Respon Masyarakat ------ proses sosialisasi dan mobilisasi
MERANCANG SASARAN DAN STRATEGI Sasaran advokasi tertuju pada kebijakan-kebijakan publik tertentu yang menjadi titik awal dari perubahan yang lebih besar Rumuskan sasaran advokasi dengan tolok ukur: 1) konkrit/spesifik dan jelas, 2) hasilnya bisa diukur/diketahui, 3) mungkin dicapai/bukan sesuatu yg mustahil, 4) realistik/punya kemampuan utk mencapai, 5) ada batas waktu yang jelas Proses apa saja yang akan ditempuh: a) proses legislasi, b) proses politik/birokrasi, c) proses sosialisasi-mobilisasi Strategi/kegiatan apa saja yang akan dilakukan, siapa yg akan diajak kerjasama, bagaimana koordinasinya, apa saja sumberdaya dan darimana berasal, bagaimana mengatasi kelemahan/hambatan/ancaman
BAGAN ARUS ADVOKASI TERPADU Lakukan pemantauan/evaluasi
Diskusi, seminar, dll
Analisis data/info
Ka Ke jian bij ak an
BENTUK LINGKARINTI
(Allies)
Lakukan pembelaan
n aa an nc s re gi Pe rate st
Kumpul data/info
Ajukan konsep tanding
Kemas issu Semenarik Mungkin Pengaruhi pembuat & pelaksana kebijakan
PILIH ISSU STRATEGIS Tetapkan sikap & nalar
Pengaruhi pendapat umum
Galang sekutu (Alliance) Sebanyak mungkin
Pengorganisasian Masyarakat Pendidikan politik
Bangun basis gerakan
Siapkan satuan/barisan pendukung (dana, logistik, informasi, akses)
Pelatihan teknis
Lancarkan tekanan
•legal drafting •Counter draft •Judicial review
•class-action • legal standing (untuk melahirkan jurisprudensi
PERUBAHAN KEBIJAKAN PUBLIK : •lobbi •negosiasi •Mediasi •kolaborasi
•kampanye •siaran/pernyataan •jajak pendapat •selebaran
•unjuk rasa • mogok •pembangkangan sosial •aksi massa lainnya
-isi/naskah -Tata-laksana -budaya
BAHAN MERANCANG ADVOKASI ANGGARAN APBD Hasil analisis anggaran per sektor Masalah/kondisi hak ekonomi, sosial, budaya masyarakat
Kasus-kasus advokasi anggaran: 1) kasus korupsi, 2) kasus Perda ADD, 3) kasus Perempuan Menerobos Musrembang Siklus APBD, arena advokasi dan peluang korupsi dalam proses penganggaran Hasil Audit BPK Hasil audit BPK tahun 2006 dan 2007
ISU STRATEGIS DAN TUJUAN ADVOKASI Isu Strategis: transparansi penganggaran Tujuan Advokasi : - Isi kebijakan : APBD yang pro kepentingan masyarakat (memperbesar alokasi anggaran untuk program-program yg mengatasi masalah rakyat dan meningkatkan kesejahteraan rakyat) - Tata laksana/prosedur: penganggaran yang partisipasipatif
- Budaya/pemahaman/kesadaran masyarakat: 1) forum belajar anggaran, 2) jaringan monitoring anggaran
STRATEGI HEARING Transparansi Penganggaran Sasaran Tujuan
Cara
1) Pembuat Kebijakan
1) Adanya payung hukum
1) Hearing, pengajuan draft
2) Pelaku Kebijakan
2) Adanya alternatif prioritas program dan proporsi Anggaran
2) Pengajuan alternatif, lobby, dll
3) Masyarakat
3) Adanya forum belajar bersama dan jaringan advokasi anggaran
3) Kampanye, diskusi publik, FGD, dll
KELOMPOK HEARING 1) Tim Presentasi: - Alur presentasi data/informasi - Alur paparan resiko - Alur argumentasi usulan/rekomendasi - Alur pernyataan manfaat yg didapat - Alur pernyataan dukungan 2) Tim Penjawab Keberatan: - Meramalkan keberatan - Menyiapkan alternatif solusi 3) Tim Press Release/Pernyataan Pers: - Merumuskan kertas posisi menjadi pernyataan pers - Meramalkan pertanyaan dan menyiapkan jawaban 4) Moderator : - Mendesain pembukaan - Merancang alur dialog bersama tim lain