BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan PT TAJUR merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa angkutan/ekspedisi, yaitu mengirinkan barang dalam skala besar. Sejarah serta perkembangannya adalah sebagai berikut. 4.1.1 Sejarah Singkat dan Perkembangan PT. TAJUR Sejarah PT. TAJUR Pada tahun 1967, Bapak Tajur Lumban Gaol melaksanakan perdagangan dan pengangkutan sayur – mayur dan buah – buahan dari daerah Bandung dan sekitarnya untuk dibawa ke kota – kota seperti Jakarta dan Palembang dengan menggunakan jasa angkutan darat seperti mobil angkutan umum dan kereta. Pada tahun 1970, Tuan Tajur memperluas usaha dengan mendirikan perusahaan perseroan komanditer CV. Tajur yang berkedudukan di Palembang, dengan menambah bidang usaha angkutan barang sebagai pelengkap dari usaha yang terdahulu. Kemudian CV. Tajur diubah statusnya menjadi perseroan terbatas (PT) pada tahun 1973. Perkembangan PT. TAJUR Berjalan dengan waktu, perkembangan PT. TAJUR semakin pesat dan tentu saja banyak perubahan yang mengarah ke perbaikan didalam perusahaan ini. Misalnya, sejak tahun 1997 perusahaan memutuskan untuk tidak menggunakan jasa kereta lagi sebagai armada pengangkutan dan menjadikan truk sebagai armada utamanya. Selain itu, jenis barang yang mereka angkut juga mengalami perubahan yakni dari sebelumnya sayur – mayur dan buah – buahan menjadi barang jadi atau biasa disebut kelontongan, seperti elektronik, tekstil, makanan ringan, ban mobil, dll.
14
15 PT. TAJUR adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi barang jalur darat dengan rute Jakarta – Palembang yang terbesar. PT. TAJUR memiliki 3 kantor yaitu pusatnya di Palembang dan 2 cabangnya di Jakarta yaitu di jalan Jatibaru Tanah Abang serta di Cikupa. Total karyawan yang dimiliki PT. TAJUR berjumlah 184 orang, terdiri dari 160 supir dan asisten supir, 20 staff kantor dan 4 orang bagian operasional. 4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan Visi PT. TAJUR adalah : Menjadi perusahaan layanan jasa ekspedisi yang handal dan terpercaya. Misi PT. TAJUR adalah : •
Membantu melancarkan proses distribusi barang atar produsen di sekitar Jakarta dan Pelembang.
•
Selalu memberikan pelayanan pengiriman barang yang memuaskan dengan harga yang terjangkau.
•
Meningkatkan kualitas jasa pengiriman dengan tujuan membantu melengkapi kebutuhan masyarakat yang semakin bertambah.
16 4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan PT Tajur DIREKTUR
WAKIL DIREKTUR
PENGIRIMAN
SEKSI:
PENGANTARAN
ADM / KEUANGAN
ALAT ANGKUTAN
GUDANG
SEKSI:
SEKSI:
SEKSI:
SEKSI:
1. Penimbangan
1. Pengecekan
1. Pembukuan
1. Kendaraan
1. Keamanan
2. Pemuatan
2. Pengantaran
2. Tata Usaha
2. Perbengkelan
3. Pencatatatan
3. Rekening
2. Jaga Malam
3. Administrasi 4. Pengawal
4. Penagihan
SUMBER : PT. TAJUR Gambar 4.1 Gambar Struktur Organisasi PT. TAJUR
17 4.1.4
Analisis Persaingan Model 5 Kekuatan Porter pada PT TAJUR
Analisis persaingan menurut Porter ini merupakan pendekatan yang banyak digunakan oleh perusahaan untuk mengembangkan strateginya. Karena itu, PT TAJUR harus memperhatikan 5 elemen dari kekuatan Porter ini agar dapat mengantisipasi persaingan di dalam industri. Berikut ini adalah gambaran singkat tentang 5 kekuatan porter yang ada dalam PT TAJUR.
Ancaman Produk Subsitusi : Rental Truk
Kekuatan Tawar‐ Menawar Pemasok : ‐ Supplier Ban
Perusahaan Yang Bersaing : - CV. Palembang Express - PT. Lumban Jaya
‐ Supplier Spare Part
Kekuatan Tawar ‐ Menawar Konsumen: ‐ Individu ‐ Perusahaan/mitra kerja
Kemungkinan Pesaing Baru: - CV. Nita - CV. Rahmat Gambar 4.2 Gambar Analisis Lima Kekuatan Porter pada PT. TAJUR Sumber : PT. Tajur (2011)
18 4.2 TAHAP MASUKAN 4.2.1 MATRIKS EFE Peluang Eksternal PT TAJUR Tabel 4.1 Tabel Peluang Eksternal PT TAJUR
No.
Peluang Eksternal PT. Tajur
O1
Meningkatnya kebutuhan akan jasa angkutan darat
O2
Berkembangnya industri di kota Palembang
O3
Keinginan masyarakat akan pelayanan pengiriman barang yang memuaskan dan murah.
O4
Meningkatnya kegiatan perdagangan antar daerah
O5
Perkembangan teknologi
Sumber : Hasil Penelitian (2011) Keterangan Tabel : O= Opportunity/Peluang Ancaman Eksternal PT TAJUR Tabel 4.2 Tabel Ancaman Eksternal PT TAJUR No
Ancaman Eksternal PT. Tajur
T1
Cuaca yang tidak menentu
T2
Kebijakan pemerintah
T3
Pesaing sesama perusahaan sejenis
T4
Kondisi politik yang tidak stabil
T5
Kondisi ekonomi yang tidak stabil
Sumber : Hasil Penelitian (2011) Keterangan Tabel : T= Tread/ancaman
19 Matriks EFE Berdasarkan identifikasi variabel – variabel eksternal perusahaan dari PT TAJUR yang dijabarkan diatas, dan pemberian rating oleh perusahaan, serta pemberian bobot didasarkan pada kekuatan dan kelemahan relatif perusahaan, maka tabel EFE dapat terbentuk. Tabel 4.3 Tabel Matriks EFE NO
Faktor Eksternal Kunci
Bobot
Peringkat
Nilai Tertimbang
Peluang 1 2 3 4 5
0.047
Meningkatnya kebutuhan akan jasa angkutan darat Berkembangnya industri di kota Palembang Keinginan masyarakat akan pelayanan pengiriman barang yang memuaskan dan murah. Meningkatnya kegiatan perdagangan antar daerah
0.071
4
0.086
0.188 0.284 0.258
3 0.086 0.110
Perkembangan teknologi
4
4 3
0.344 0.330
Ancaman 1 2 3 4 5
0.172
Cuaca yang tidak menentu
0.087
Kebijakan pemerintah
0.036
Pesaing sesama perusahaan sejenis
0.080
Kondisi politik yang tidak stabil
0.226
Kondisi ekonomi yang tidak stabil Total
1.000
2 1 2 1 2
0.344 0.087 0.072 0.160 0.452 2.519
Sumber : Hasil Olah Data Dari Tabel Matriks EFE di atas, dapat diketahui bahwa jumlah nilai faktor eksternal yang dibobot untuk PT TAJUR adalah sebesar 2.519. Nilai ini menunjukkan bahwa PT TAJUR memberikan respons baik terhadap peluang dan ancaman yang ada dalam industrinya. Dengan kata lain, PT TAJUR secara efektif sudah ,memanfaatkan peluang yang ada dengan baik, dan sudah meminimalkan potensi pengaruh negatif dari ancaman eksternal yang ada.
20 4.2.2 Matriks CPM Tabel 4.4 Tabel Matriks CPM Faktor Penentu Keberhasi lan
Bobot
PT TAJUR
Tarif Pengiriman Jumlah Armada Truk Manajemen yang handal Keamanan barang Kegiatan promosi Trayek
0.031
4
0.124
3
0.093
3
0.093
0.056
4
0.224
3
0.168
2
0.112
0.074
3
0.222
3
0.222
2
0.148
0.151
3
0.453
2
0.302
3
0.453
0.138
2
0.276
3
0.414
4
0.552
0.038
2
0.076
4
0.152
3
0.114
Kerjasama dengan pemerintah setempat Loyalitas konsumen Kedisiplinan karyawan Ketepatan waktu pengiriman TOTAL
0.056
3
0.168
3
0.168
2
0.112
0.212
3
0.636
3
0.636
2
0.424
0.061
2
0.122
3
0.183
3
0.183
0.183
4
0.732
3
0.549
3
0.549
Peringkat
1.000
Nilai
3.033
CV. PALEMBANG EXPRESS
PT LUMBAN JAYA
Peringkat
Peringkat
Nilai
2.887
Nilai
2.740
Sumber : Hasil Pengolahan Data Dari Tabel Matriks CPM di atas, dapat diketahui bahwa PT TAJUR memiliki dua pesaing utama yaitu, CV. PALEMBANG EXPRESS dan PT LUMBAN JAYA. Nilai yang telah dibobot bagi PT TAJUR adalah 3.033, CV. Palembang Express adalah 2.887 dan bagi PT Lumban Jaya adalah 2.740. Hal ini menunjukkan bahwa posisi PT TAJUR bila dibandingkan dengan pesaingnya sangat kuat. PT TAJUR sudah mampu bersaing dengan kedua perusahaan sejenis tersebut. Untuk itu diharapkan agar perusahaan dapat mempertahankan kinerjanya.
21 4.2.3 Matriks IFE PT TAJUR Kekuatan Internal PT TAJUR Tabel 4.5 Tabel Kekuatan Internal PT TAJUR No.
Kekuatan Internal PT. Tajur
S1
Lokasi perusahaan yang strategis
S2
Pelayanan yang berkualitas baik dan menjamin kepuasan pelanggan
S3
Memiliki pengalaman perusahaan dalam bidangnya
S4
Tarif PT TAJUR yang terjangkau
S5
Memiliki armada yang banyak
Sumber : Hasil Penelitian (2011) Keterangan Tabel : S= Strength/kekuatan
Kelemahan Internal PT TAJUR Tabel 4.6 Tabel Kelemahan Internal PT TAJUR No.
Kelemahan Internal PT. Tajur
W1
Kegiatan pemasaran yang kurang intensif
W2
Hanya melayani trayek Jakarta-Palembang
W3
Memiliki tenaga kerja yang kurang disiplin
W4
Pembagian kerja karyawan tidak terkelola dengan baik
W5
Sistem operasional masih kurang modern.
Sumber : Hasil Penelitian (2011) Keterangan Tabel : W= Weakness/kelemahan
22 Matriks IFE Berdasarkan identifikasi variabel – variabel internal perusahaan dari PT TAJUR yang dijabarkan diatas, dan pemberian rating oleh perusahaan, serta pemberian bobot didasarkan pada kekuatan dan kelemahan relative perusahaan, maka tabel IFE dapat terbentuk. Tabel 4.7 Matriks IFE
NO
Faktor Internal Kunci
Bobot
Peringkat
Nilai Tertimbang
Kekuatan 1 2 3 4 5
0.059
Lokasi perusahaan yang strategis Pelayanan yang berkualitas baik dan menjamin kepuasan pelanggan Memiliki pengalaman perusahaan dalam bidangnya
0.067 0.101 0.171
Tarif PT TAJUR yang terjangkau
0.112
Memiliki armada yang banyak
4 3 3 4 4
0.236 0.201 0.303 0.684 0.448
Kelemahan 1 2 3 4 5
Kegiatan pemasaran yang kurang intensif Hanya melayani trayek Jakarta – Palembang Memiliki tenaga kerja yang kurang disiplin Pembagian kerja karyawan tidak terkelola dengan baik Sistem operasional masih kurang modern. Total
0.084 0.061 0.127 0.047 0.171 1.000
2 1 2 1 2
0.168 0.061 0.254 0.047 0.342 2.744
Sumber : Olah Data Dari Tabel Matriks IFE diatas, dapat diketahui bahwa jumlah nilai faktor internal untuk PT TAJUR adalah sebesar 2.744. Nilai ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki posisi internal yang cukup kuat, karena nilai yang diperolehnya diatas rata-rata, yakni 2.50.
23 4.3 Tahap Pencocokan 4.3.1 Matriks SWOT Tabel 4.8 Tabel Matriks SWOT Kekuatan ( Strength )
Kelemahan ( weakness )
1. Lokasi perusahaan yang strategis
1. Kegiatan pemasaran yang kurang intensif
2. Pelayanan yang berkualitas baik dan menjamin kepuasan pelanggan
2. Hanya melayani trayek Jakarta – Palembang
3. Memiliki pengalaman perusahaan dalam bidangnya 4. Tarif PT TAJUR yang terjangkau
3. Memiliki tenaga kerja yang kurang disiplin 4. Pembagian kerja karyawan tidak terkelola dengan baik 5. Sistem operasional masih kurang modern
5. Memiliki armada yang banyak Peluang ( Opportunity )
Strategi SO
Strategi WO
1. Meningkatnya kebutuhan akan jasa angkutan darat
1. Mempertahankan dan meningkatkan layanan jasa yang diberikan kepada konsumen. (S2,S4,O1,O3)
1. Melakukan kegiatan pemasaran yang lebih intesif. (W1,O1,O3,O4)
2. Berkembangnya industri di kota Palembang 3. Keinginan masyarakat akan pelayanan pengiriman barang yang memuaskan dan murah. 4. Meningkatnya kegiatan perdagangan antar daerah
2. Mempertahankan tarif yang terjangkau serta membuat promo – promo khusus kepada masyarakat. (S4,O1,O3)
5. Perkembangan teknologi
3. Menggunakan teknologi yang lebih modern dalam kegiatan operasionalnya. (W5.O5) 4. Melakukan pemasaran menggunakan media internet. (W1,O5)
2. Membuka trayek pengiriman barang ke daerah lain selain Palembang (W2,O4)
24 Ancaman ( Thread )
Strategi ST
Strategi WT
1. Cuaca yang tidak menentu
1. Selalu memberikan pelayanan yang bagus dan penanganan yang cepat di banding pesaing ( S3, T3 )
1. Memperbaiki sistem operasional menjadi lebih modern. (W5,T3)
2. Kebijakan pemerintah 3. Pesaing sesama perusahaan sejenis 4. Kondisi politik yang tidak stabil 5. Kondisi ekonomi yang tidak stabil Sumber : Hasil Pengolahan Data Strategi SO : 1. Penetrasi Pasar -
Mempertahankan dan meningkatkan layanan jasa yang diberikan kepada konsumen. (S2,S4,O1,O3)
-
Mempertahankan tarif yang terjangkau serta membuat promo – promo khusus kepada masyarakat. (S4,O1,O3)
Strategi WO : 1. Penetrasi Pasar ‐
Melakukan kegiatan pemasaran yang lebih intesif. (W1,O1,O3,O4)
‐
Melakukan pemasaran menggunakan media internet. (W1,O5)
2. Pengembangan Pasar ‐
Membuka trayek pengiriman barang ke daerah lain selain Palembang (W2,O4)
3. Pengembangan Produk Menggunakan teknologi yang lebih modern dalam kegiatan operasionalnya. (W5.O5) Strategi ST : 1. Integrasi Horizontal ‐
Selalu memberikan pelayanan yang bagus dan penanganan yang cepat di banding pesaing ( S3, T3 )
Strategi WT : 1. Pengembangan Produk ‐
Memperbaiki sistem operasional menjadi lebih modern. (W5,T3)
25 4.3.2 Matriks Internal – Eksternal (IE) Pada matriks ini, bertujuan untuk mendapatkan suatu strategi bisnis dengan mengacu kepada nilai total dari faktor internal (IFE) dan faktor eksternal (EFE) perusahaan. Faktor eksternal PT TAJUR memperoleh nilai 2.519 dan faktor internal PT TAJUR memperoleh nilai 2.744.
Kuat 3,0-4,0
Rata-Rata 2,0-2,99
3,0
Lemah 1,0-1,99
2,0
1,0
4,0 Tinggi 3,0-4,0
II
I
III
3,0 PT.TAJUR Menengah 2,0-2,99
IV
EFE = 2.519 IFE = 2.744
VI
V 2,0 Rendah 1,0-1,99 VII
VIII
1,0 Gambar 4.3 Matriks IE PT TAJUR
IX
26 4.3.3 Matriks Grand Strategy
PERTUMBUHAN PASAR YANG TINGGI
Quadrant II
Quadrant I
POSISI KOMPETITIF YANG RENDAH
PT TAJUR
Quadrant III
POSISI KOMPETITIF YANG KUAT
Quadrant IV
PERTUMBUHAN PASAR YANG RENDAH Gambar 4.4 Matriks Grand Strategi Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan industri pengiriman barang melalui jalur darat sebesar 57%, Laut 8,4%, udara 13,4%, dan kereta api sebesar 0,9%. Hal ini menunjukkan bahwa pertumbuhan pasar PT TAJUR adalah tinggi. Berdasarkan Matriks CPM, PT TAJUR menempati posisi paling unggul disbanding pesaingnya, oleh karena itu PT TAJUR menempati posisi kompetitif yang kuat. Hasil Grand Strategy menandakan bahwa PT TAJUR menempati posisi di kuadran I, itu menunjukan perusahaan berada dalam posisi yang baik, sehingga dapat melaksanakan strategi – strategi yaitu, pengembangan pasar (market development), penetrasi pasar (market penetration), pengembangan produk (product development),
integrasi kedepan (forward integration), integrasi ke belakang
(backward intergration), integrasi horizontal (horizontal integration). Melakukan penetrasi pasar dengan mengembangkan fasilitas dan memberikan pelayanan yang terbaik.
27 4.4 Tahap Keputusan 4.4.1 Matriks QSPM Tabel 4.9 Matriks QSPM Faktor Kunci Peluang 1. Meningkatnya kebutuhan akan jasa angkutan darat 2. Berkembangnya industri di kota palembang 3. Keinginan masyarakat akan pelayanan pengiriman barang yang memuaskan dan murah. 4. Meningkatnya kegiatan perdagangan antar daerah 5. Perkembangan teknologi Ancaman 1. Cuaca yang tidak menentu 2. Kebijakan pemerintah 3. Pesaing sesama perusahaan sejenis 4. Kondisi politik yang tidak stabil 5. Kondisi ekonomi yang tidak stabil
Bobot
Penetrasi pasar AS TAS
Pengembangan Produk AS TAS
0.047
4
0.188
2
0.094
0.071
3
0.213
2
0.142
0.086
3
0.258
2
0.172
0.086
4
0.344
3
0.258
0.110
4
0.440
2
0.220
0.172
-
-
-
-
0.087
-
-
-
-
0.036
4
0.144
3
0.108
0.080
-
-
-
-
0.226
-
-
-
-
Total Kekuatan 1. Lokasi perusahaan yang strategis
1.000 0.059
4
0.236
2
0.118
2. Pelayanan yang berkualitas baik dan
0.067
4
0.268
3
0.201
0.101
4
0.404
2
0.202
4. Tarif PT TAJUR yang terjangkau
0.171
4
0.684
3
0.513
5.Memiliki armada yang banyak
0.112
-
-
-
-
Kelemahan 1. Kegiatan pemasaran yang kurang intensif
0.084
4
0.336
2
0.168
menjamin kepuasan pelanggan 3. Memiliki pengalaman perusahaan dalam bidangnya
28 0.061
2
0.122
4
0.244
0.127
-
-
-
-
0.047
1
0.047
3
0.141
5. Sistem operasional masih kurang modern.
0.171
2
0.342
4
0.684
Total
1.000
2. Hanya melayani trayek Jakarta – Palembang 3. Memiliki tenaga kerja yang kurang disiplin 4. Pembagian kerja karyawan tidak terkelola dengan baik
4.026
3.265
Sumber : hasil pengolahan data Dari Tabel Matriks QSPM PT TAJUR di atas, terlihat bahwa strategi penetrasi pasar memiliki total nilai daya tarik sebesar 4.026 lebih tinggi dibanding dengan total nilai daya tarik untuk strategi pengembangan produk. Angka ini menunjukan bahwa strategi penetrasi pasar lebih menarik untuk di terapkan bagi perusahaan.
4.5
Implikasi Hasil Penelitian Berdasarkan hasil pengolahan data melalui Matriks QSPM yang merupakan tahapan
terakhir dalam kerangka penyusunan strategi yang komprehensif, yakni tahap keputusan, terlihat bahwa Strategi Penetrasi Pasar lebih menarik untuk diterapkan perusahaan. Strategi ini lebih cocok digunakan karena teknologi informasi berkembang semakin pesat serta kebutuhan masyarakat akan pengiriman barang dengan pelayanan yang berkualitas baik dan menjamin kepuasan pelanggan meningkat. Oleh karena itu, PT TAJUR dapat memanfaatkan teknologi informasi tersebut sebagai sarana kegiatan promosi atau pemasaran. Pada intinya, kegiatan – kegiatan yang dapat dilakukan PT TAJUR dalam strategi Penetrasi Pasar adalah: 1. Meningkatkan kegiatan pemasaran akan jasanya menggunakan media – media yang tersedia. Seperti melalui penyebaran brosur, pemberian promo khusus dan pemasangan iklan dimedia cetak, elektronik dan media online yang sekarang ini sangat berkembang pesat.
29 2. Membuat website perusahaan, yang berfungsi sebagai promosi, sekaligus menjadi tempat pemesanan jasa secara online bagi konsumen, yang dapat memudahkan konsumen dalam proses membeli jasa PT TAJUR, selain itu juga dapat menjadi sebuah layanan customer
service untuk menanggapi keluhan pelanggan. 3. Menjaga hubungan baik dengan pelanggan yang setia dengan memberikan promo – promo khusus bagi pelanggan tetap PT TAJUR. 4.
Mempertahankan tarif yang terjangkau serta membuat promo – promo khusus kepada masyarakat. Agar menarik konsumen baru bagi PT TAJUR.
5. Mempertahankan dan meningkatkan layanan jasa yang diberikan kepada konsumen.