ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN (Studi Kasus Pada KSU BHAKTI MULYA Kota Blitar) SKRIPSI

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN (Studi Kasus Pada KSU BHAKTI MULYA Kota Blitar)

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Progam Studi Akuntansi

OLEH : WIWIT NUR SETIYOWATI NPM : 12.1.02.01.0207

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016

WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI

simki.unpkediri.ac.id || 1||








ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN (Studi Kasus Pada KSU BHAKTI MULYA Kota Blitar) Oleh: Wiwit Nur Setiyowati 12.1.02.01.0207 Fakultas Ekonomi - Program Studi Akuntansi E-mail: [email protected] Faisol, M.M dan Dra. Puji Astuti, M.M., M.Si UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK Sistem informasi akuntansi harus dirancang dan digunakan secara efektif, karena informasi akuntansi merupakan bagian yang paling penting dari seluruh informasi yang diperlukan oleh manajemen. Dalam penelitian ini KSU Bhakti Mulya Kota Blitar merupakan badan usaha yang bergerak di bidang pelayanan jasa peminjaman modal usaha. Dalam sistem penggajian KSU Bhakti Mulya cukup baik, tapi perhitungannya masil manual belum menggunakan sistem penggajian secara komputerisasi. Sistem pengendalian intern merupakan proses pemantauan yang memungkinkan manajemen mengetahui apakah tindakan yang dilakukan dan bagaimana tindakan koreksinya jika pelaksanaan tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan semula. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif. Sesuai dengan penelitian kualitatif, kehadiran peneliti di lapangan adalah sangat penting dan diperlukan secara penting dan diperlukan secara optimal. Peneliti merupakan instrumen kunci utama dalam mengungkapkan makna dan sekaligus sebagai alat pengumpulan data.Fungsi yang terkait dalam penggajian meningkatnya kapasitas kerja karyawan serta memberikan kesempatan untuk mendapatkan tambahan gaji. Dokumen yang digunakan dalam sistem penggajian berupa semua rekening gaji karyawan. Catatan akuntansi yang digunakan dalam penggajian digunakan dalam sistem akuntansi penggajian pada fungsi akuntansi antara lain : rekap daftar gaji, slip gaji, surat pernyataan gaji, bukti khas keluar dan kartu penghasilan karyawan. Bagan alir dalam sistem penggajian setiap karyawan hanya dapat melihat gajinya masing-masing. Informasi ini merupakan informasi pribadi, yang bersifat rahasia bagi karyawan lain. Rekomendasi yang diberikan kepada KSU Bhakti Mulya membentu keefektifan sistem pengendalian intern adalah membuat job discription yang baru tentang bagian keuangan. Penilitan ini hanya meneliti tentang sistem penggajian dan pengendalian intern saja. Diharapkan penelitian selanjutnya bisa menambahkan tentang arus kas keluar serta arus kas masuk sehingga dapat meminimalisir terjadinya kecurangan pembayaran gaji. Hasil penelitian ini juga bisa dijadikan sebagai bahan referensi untuk melakukan penelitian-penelitian selanjutnya. Kata Kunci : Sistem Informasi Akuntansi, Penggajian



Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri LATAR BELAKANG

menghindari hal tersebut di perlukan

Pada era globalisasi sekarang ini

pengendalian

managemen

penggajian

perusahaan atau badan usaha dituntut

yang menjamin hak tenaga kerja atau

untuk lebih efektif, efisien dan ekonomis

karyawan.

dalam

menentukan

besarnya

biaya

Untuk menjalankan

kegiatannya

operasional perusahaan karena faktor ini

dengan

adalah salah satu yang terpenting untuk

perusahaan memerlukan suatu sistem

menghadapi persaingan yang semakin

pengolahan

ketat dengan perusahaan lain.

mendukungnya.

Hal

penting

yang

harus

efektif

terpenuhi

dan

data

efisien,

sebuah

informasi

Kebutuhan

dengan

yang

ini

adanya

akan sistem

diperhatikan oleh perusahaan adalah

informasi akuntansi. Sistem informasi

faktor manusia. Sumber daya manusia

akuntansi harus dirancang dan digunakan

dalam

merupakan

secara efektif, karena informasi akuntansi

faktor dominan dalam pencapaian tujuan

merupakan bagian yang paling penting

perusahaan. Sebagai imbalan kepada

dari seluruh informasi yang diperlukan

sumber daya tersebut, maka perusahaan

oleh manajemen.

suatu

perusahaan

memberikan serangkaian penghargaan di

Dalam penelitian ini KSU Bhakti

mana salah satu komponennya adalah

Mulya Kota Blitar merupakan badan

gaji. Gaji mempunyai arti sebagai suatu

usaha yang bergerak di bidang pelayanan

penghargaan dari usaha karyawan atau

jasa peminjaman modal usaha. Koperasi

tenaga kerja yang sudah pasti jumlahnya

Bhakti

pada setiap waktu.

terdaftar dinas terkait sejak tahun 1996.

Mulya

sudah

memiliki

izin

Menurut Sinain (2013) melalui

Dalam sistem penggajian KSU Bhakti

penelitian menjelaskan pemberian Gaji

Mulya cukup baik, tapi perhitungannya

yang tidak efektif dapat menimbulkan

masih

masalah

sistem penggajian secara komputerisasi.

bagi

perusahaan

terutama

berkaitan dengan kinerja SDM. Misalnya,

manual

Sistem

belum

menggunakan

pengendalian

intern

jika karyawan menerima haknya yaitu

merupakan

berupa gaji yang jumlahnya tidak sesuai

memungkinkan manajemen mengetahui

dengan kewajibannya

apakah tindakan yang dilakukan dan

bekerja,

maka

proses

pemantauan

yang

dapat mempengaruhi kinerja karyawan

bagaimana

tersebut

pelaksanaan tidak sesuai dengan yang

akan

dan kegiatan perusahaan pun terhambat.

Sehingga

untuk


tindakan

koreksinya

jika

telah ditetapkan semula.



Suatu sistem pengendalian intern dikatakan

memadai

jika

dengan

di

mungkin

mengendalikan

secara

menyeluruh terhadap biaya tenaga kerja.

terapkannya sistem tersebut semua tujuan

Oleh

perusahaan

pengendalian internal yang memadai

tersebut

dapat

tercapai.

adalah

Tujuan

pengamanan

atau

karena

terhadap

itu,

gaji.

diperlukan

Untuk

suatu

menciptakan

menjaga aktiva yang dimiliki, memeriksa

pengendalian internal yang memadai

ketelitian dan kebenaran data akuntansi,

diperlukan

menjamin

dalam

akuntansi yang baik. Sistem Informasi

operasional serta menjaga agar tidak

Akuntansi ini merupakan keseluruhan

terjadi penyimpangan dari kebijakan

prosedur dan teknik yang diperlukan

yang telah ditetapkan, dengan demikian

untuk

dapat dilihat bahwa sistem pengendalian

pengolahannya

intern mempunyai peranan yang penting

informasi yang diperlukan sebagai alat

sekali bagi perusahaan atau badan usaha.

bantu

adanya

efesiensi

Perusahaan atau badan usaha yang memiliki sistem informasi yang baik akan

suatu

sistem

informasi

mengumpulkan

data

sehingga

pimpinan

dan

menjadi

perusahaan

dalam

melakukan pengawasan kerja. Berdasarkan uraian di atas, maka

dengan mudah dapat memutuskan suatu

penulis

hal yang berkaitan dengan kebijakan

penelitian

strategis perusahaaan atau badan usaha

akuntansi penggajian pada KSU Bhakti

dan sebaliknya perusahaan yang tidak

Mulya Kota Blitar dengan judul: Analisis

memiliki sistem informasi yang baik akan

Sistem Informasi Akuntansi Penggajian

sulit

(studi kasus pada KSU Bhakti Mulya

untuk

melakukan

pengambilan

keputusan untuk menetapkan kebijakan

tertarik

untuk

terhadap

mengadakan

sistem

informasi

Kota Blitar).

strategis perusahaan atau badan usaha. Pentingnya

sistem

informasi

dalam

penggajian bagi perusahaan adalah untuk menghindari

terjadinya

penyimpangan

atau

kesalahan, pengeluaran

perusahaan yang fiktif sehingga dapat menimbulkan kerugian pada perusahaan

Fokus Penelitian 1. Apakah Sistem

Penggajian yang diterapkan di KSU Bhakti Mulya Kota Blitar sudah efektif ? 2. Bagaimana

Akuntansi Dalam suatu perusahaan atau badan pimpinan

Standard

Operating

Procedure (SOP) pada Sistem Informasi

atau badan usaha.

usaha,

Informasi Akuntansi

perusahaan

Penggajian

KSU

Bhakti

Mulya Kota Blitar ?

tidak




METODE PENELITIAN

Kuncoro dalam Makasudede, Jurnal Emba

Pendekatan Penelitian

(2009) Data primer adalah data yang di

Pendekatan penelitian yang digunakan

peroleh dengan survey lapangan

yang

dalam penelitian ini adalah pendekatan

menggunakan semua metode pengumpulan

penelitian kualitatif. Jenis penelitian ini

data original.

adalah deskriptif. Menurut Indriantoro & Supomo dalam Makasudede, jurnal emba

Prosedur Pengumpulan Data

(2012).

1. Studi lapangan (Field Research)

Penelitian

deskriptif

adalah

Penelitian terhadap masalah-masalah berupa

2. Studi Kepustakaan ( Library Research)

fakta-fakta saat ini dari suatu populasi. Teknik Analisis Data 1. Mengidentifikasi

Tahapan Penelitian 1.

Penelitian

pendahuluan,

dilakukannya

3.

maka di lakukan penelitian pendahuluan

ada pada KSU Bhakti Mulya di kota

yang mencangkup penentuan apa yang

blitar apakah tugas dan tanggung jawab

hendak diteliti oleh peneliti, lokasi yang

pada masing –masing sudah sesuai

hendak dijadikan tempat penelitian dan

dengan ketuntuan yang ada.

izin

Pengembangan

kepada

pemilik

3. Menganalisis

dan

membandingkan

dengan teori di buku, apakah penerapan perkiraan

akuntansi penggajian yang di pakai di

tentang masalah yang ada diperusahaan

KSU Bhakti Mulya Kota Blitar sudah

yang ingin di angkat peneliti.

sesuai dengan ketentuan yang berlaku

Penelitian mengumpulkan

desain,

sebenarnya,

untuk

data

dan

membandingkan dengan masalah teori. 4.

terjadi pada perusahaan yang di teliti. 2. Mengidentifikasi struktur organisasi yang

perusahaan. 2.

yang

sebenarnya

pengajuan

penelitian

sebelum

permasalahan

Penulisan

laporan,

setelah

dilakukannya penelitian maka diperoleh berbagai jawaban dari masalah yang sebelumnya.

untuk selanjutnya di lakukan tindakan evaluasi. 4. Menganalisis sebab-sebab masalah yang ada di perusahaan. 5. Memberikan pemecahan masalah yang di gunakan agar lebih baik. 6. Menarik kesimpulan dan memberikan saran-saran terhadap kelemahan pada

Sumber Data Sumber Data penelitian ini yang

sistem akuntansi penggajian di KSU Bhakti Mulya Kota Blitar

digunakan adalah data primer, menurut WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI



(knowledge) dan keahlian (Skill) serta

Mengecek Keabsahan Temuan 1. Ketekunan pengamatan

menumbuhkan sikap (attitude) yang

2. Mendiskusikan dengan orang lain

sesuai budaya kerja yang ditetapkan.

3. Triangulasi atau Gabungan.

Pelatihan yang diberikan bertujuan agar karyawan tidak merasa puas diri

Intepretasi dan Pembahasan

dan nyaman dengan kondisi sekarang

1. Evaluasi Sistem Akuntansi Penggajian

sehingga menjadi terlena. Hasil dari

Berdasarkan

analisis

data

yang

pelatihan

telah dilakukan penulis terhadap sistem

kapasitas

akuntansi

memberikan

penggajian karyawan pada

KSU Bhakti Mulya kota Blitar, maka penulis

akan

melakukan

evaluasi

terhadap data yang telah diperoleh:

adalah kerja

meningkatnya karyawan

kesempatan

serta untuk

mendapatkan tambahan gaji. b. Evaluasi Terhadap Dokumen yang Digunakan

a. Evaluasi Terhadap Fungsi yang Terkait

Hal ini dapat dilihat bahwa fungsi yang terkait dalam sistem

Fungsi

yang terkait dalam

akuntansi penggajian sudah cukup

penggajian pada KSU Bhakti Mulya

efektif dan sudah cukup sesuai dengan

yaitu: fungsi kepegawaian, fungsi

teori (Mulyadi 2008: 388), berperan

pencatatan waktu, fungsi pembuatan

dalam kefektifan sistem pengendalian

daftar gaji, fungsi akuntansi dan fungsi

internal. Dimana dalam pembayaran

keuangan. Sedangkan fungsi yang

gaji

terkait menurut teori (Mulyadi 2008:

terpisah menurut fungsinya masing-

388) antara lain: fungsi kepegawaian,

masing. Akan tetapi pada bagian

fungsi

pencatatan

pembuatan

daftar

bagian-bagian

yang

waktu,

fungsi

fungsi kepegawaian ini penerimaan

gaji,

fungsi

pegawai,

akuntansi dan fungsi keuangan. Fungsi

terdapat

seleksi

karyawan

baru

sampai dengan penempatan dilakukan

kepegawaian

di kantor KSU Bhakti Mulya pusat.

dilaksanakan salah satunya adalah

Sedangkan fungsi keuangan semua

pelatihan untuk memberikan tambahan

rekening

kapasitas kemampuan kerja, hal ini

rekening KSU Bhakti Mulya dan

dilakukan KSU Bhakti Mulya dalam

proses pembayaranya menggunakan

berbagai

sistem uploud masuk ke rekening

pelatihan

dan

program

pengembangan untuk mencerdaskan dan

memperkaya

gaji

karyawan

adalah

masing-masing karyawan.

pengetahuan




dan bertanggung jawab membuat c. Evaluasi

Terhadap

Catatan

setiap akhir bulan.

Akuntansi yang Digunakan Bagian ini dipegang oleh Bapak

Sabudi

Kahono

bertanggungjawab

rekap daftar hadir yang dilakukan

yang untuk

2) Departemen

keuangan

bertanggung

jawab

membuat

dan

dalam melakukan

menyelenggarakan waktu hadir bagi

perhitungan daftar gaji karyawan,

semua karyawan perusahaan atau

membuat

instansi, sistem pengendalian internal

membuat lembar penerimaan gaji

yang

serta membuat slip gaji yang akan

baik

mensyaratkan

fungsi

pencatatan waktu hadir karyawan

diberikan

tidak boleh dilaksanakan oleh fungsi

karyawan.

operasi atau oleh fungsi pembuat

bukti

ke

kas

keluar,

masing-masing

3) Terdapat bagian khusus yang

operasi atau oleh funggsi pembuat

bertugas

daftar gaji dan

pembayaran gaji karyawan seperti

Sujarweni

slip gaji. Menurut

(2015:130),

dalam

prosedur

dokumen

bendahara. Tugas dari bendahara

yang di gunakan dalam sistem

adalah mencairkan uang tunai

akuntansi penggajian pada fungsi

untuk

akuntansi antara lain rekap daftar

pembayaran

gaji, slip gaji, surat pernyataan gaji,

Bendahara juga bertugas untuk

bukti

kartu

melakukan transfer gaji pokok

penghasilan karyawan. Fungsi ini

karyawan ke rekening masing-

menangani

masing karyawan.

kas

keluar

dan

sistem

akuntansi

penggajian berada di bagian utang, bagian kartu biaya dan bagian jurnal. Alternatif-alternatif

pembayaran

d. Evaluasi

gaji

uang

Bagan

atau servis.

Alir

Sistem

Penggajian

untuk

Menurut

Sujarweni

mengurangi kelemahan pada fungsi-

(2015:128),

fungsi yang

penggajian terdiri dari prosedur yang

terkait dalam sistem

akuntansi

penggajian

dan

sistem

akuntansi

disesuaikan dengan diagram alir

pengupahan antara lain:

digunakan sebagai hasil observasi

1) Terdapat bagian khusus seperti

dan wawancara yang dilakukan di

bagian bertanggung

personalia

yang

jawab

untuk

mengawasi daftar hadir karyawan WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI

KSU Bhakti Mulya Kota Blitar. Secara

rinci

pemberian

gaji

karyawan adalah sebagai berikut: simki.unpkediri.ac.id || 9||


Kehadiran

karyawan

berupa

menyimpan data, dan cara-cara yang

rekapan per hari data pengajian. Staff

di organisasi untuk menyimpan,

auditor memproses data gaji. Staff

mengelola,

auditor menghitung pajak penghasilan

melaporkan infromasi sedemikian

setiap karyawan, Pembuatan slip gaji.

rupa sehingga sebuah organisasi

Evaluasi

dapat mencapai tujuan yang telah di

department

keuangan.

Persetujuan manajer tentang pengajuan

mengendalikan,

dan

tetapkan.

keuangan dari Departemen keuangan,

Dalam

struktur

organisasi

penerbitan jumlah gaji dan penerimaan

yang diterapkan oleh KSU Bhakti

jumlah

Mulya,

gaji

kepada

karyawan.

Pengambilan gaji oleh karyawan.

tidak

adanya

pemisahan

tugas dari fungsi-fungsi yang terlibat dalam sistem penggajian, seperti

2. Sistem penggajian KSU Bhakti Mulya Dari

hasil

penelitian

dan

setelah

fungsi operasi, penyimpanan dan fungsi

akuntansi.

Semua

sistem

dibandingkan dengan landasan teori

penggajian di lakukan oleh melalui

yang

pembahasan

persetujuan manajer dengan data

sebelumnya maka unsur pengendalian

yang didapat dari staff auditor dan

internal

bekerjasama

terdapat

pada

di

perusahaan

ini

akan

dijelaskan sebagai berikut: a.

bagian

keuangan.

Sistem penggajian terhadap

b. Sistem

Struktur Organisasi

penggajian

Terhadap

Sistem Otorisasi dan Prosedur

Hasil dari penelitian yang

Pencatatan

dilakukan di KSU Bhakti Mulya diketahui

dengan

adanya

gaji harus mendapatkan persetujuan

pelaksanaan SOP dengan baik maka

dari pihak yang berwenang. Hal ini

efektifitas pelaksanaan SOP dapat

untuk mengindari terjadi transaksi

berjalan

yang menyimpang dari semestinya.

Informasi

dengan

Dalam setiap pendistribusian

dengan

baik.

Akuntansi

Sistem

Penggajian

Dalam

penggajian

dimulai

dari

yang diterapkan di KSU Bhakti

pendataan karyawan dan jabatannya

Mulya Kota Blitar sudah efektif.

di KSU Bhakti Mulya dilanjutkan

Menurut Krismiaji (2015: 16) Sistem

dengan pemberian data oleh staff

Informasi adalah cara-cara yang di

audit dan disetujui oleh manager

organisasikan untuk mengumpulkan,

sebelum dikeluarkan oleh bendahara.

memasukkan dan mengolah serta WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI

Dalam KSU Bhakti Mulya, simki.unpkediri.ac.id || 10||


wewenang dan prosedur pencatatan

departemen keuangan lembar kedua

harus

untuk diberikan kepada masing-

dipisahkan

agar

mempermudahkan pengecekan oleh pihak

koperasi

apabila

terjadi

kesalahan dalam pembayaran gaji. c. Sistem

penggajian

internal

penggajian

Terhadap

Karyawan yang Kompeten Program

diklat

idividu

bertujuan untuk meningkatkan dan

diterapkannya

pengendalian

d. Sistem

Terhadap

Praktik-Praktik yang Sehat Dengan

masing karyawan

terhadap

mengembangkan kemampuan sesuai kebutuhan

individu.

pembayaran gaji diharapkan dapat

memperkuat

kekompakan

menjaga

karyawan.

kekayaan

organisasi

Dimana

Untuk antar

kegiatan

ini

perusahaan, memberikan ketelitian

memerlukan kerjasama antar sesama,

dan keandalan dalam memproses

maka dari itu kegiatan ini salah satu

data akuntansi terhadap perhitungan,

cara

pembayaran, serta pencatatan gaji.

bekerja

Selain

internal

kebersamaan, loyalitas, integritas,

memberikan

semangat, rendah hati, melayani,

itu

bertujuan

pengendalian untuk

keyakinan bahwa gaji yang diberikan tepat

kepada

menerimanya

dan

orang

yang

tidak

terjadi

memperkuat antar

gaji.

1. Implikasi Teoritis kebenaran

karyawan.

IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Implikasi

dan

sesama

berbagi, kejujuran, dan lain-lain.

penyelewengan dalam pembayaran

Ketelitian

kekompakan

a. Adanya temuan

sistem akuntansi

perhitungan daftar gaji dan gaji

penggajian antara lain:

dihitung kembali kebenarannya oleh

1) Fungsi

yang

terkait

dalam

sebelum

penggajian KSU Bhakti Mulya

melakukan pembayaran gaji dan gaji

dikaji dari teori sistem akuntansi

kepada karyawan.

penggajian milik (Mulyadi, 2010:

departemen

keuangan

pokok

368) peneliti nilai sudah efektif dan

dengan

berjalan sesuai dengan sistem yang

mentransfer uang gaji ke rekening

ditentukan. Dalam hal ini peneliti

masing-masing

memberikan

Pembayaran karyawan

gaji

dilakukan

karyawan

oleh

masukan

sesuai

bendahara. Slip gaji dibuat rangkap

dengan hasil penelitian dengan

dua. Lembar kesatu disimpan oleh

menambahkan pengawasan yang




dapat digunakan oleh staff internal auditor untuk melakukan penilaian dengan lebih mendetail.

b. Adanya

temuan

sistem

pengendalian intern antara lain: 1) Dalam

struktur

orgasnisasi

2) Dokumen yang digunakan dalam

menurut Krismiaji (2015: 16)

sistem penggajian KSU Bhakti

Sistem Informasi adalah cara-

Mulya dikaji dari teori sistem

cara yang di organisasikan untuk

akuntansi

mengumpulkan,

penggajian

(Mulyadi,

memasukkan

368),

peneliti

dan mengolah serta menyimpan

sesuai

karena

data, sesuai dengan teori tersebut

kurang terdapat perincian pada

dan cara-cara yang di organisasi

dokumen

Sesuai

untuk menyimpan, mengelola,

didapatkan,

mengendalikan, dan melaporkan

menilai

dengan

2010:

milik

kurang

penggajian. hasil

yang

diharapkan dapat digunakan untuk

infromasi

memberikan tambahan data yang

sehingga

dapat digunakan dalam dokumen

dapat mencapai tujuan yang

penggajian.

telah di tetapkan.

3) Catatan akuntansi yang digunakan

sedemikian sebuah

rupa

organisasi

2) Sistem otorisasi dan prosedur

dalam penggajian KSU Bhakti

pencatatan

Mulya

berbagai

KSU Bhakti Mulya, wewenang

penggajian

dan prosedur pencatatan harus

dokumen

menggunakan terkait

digunakan

karyawan, peneliti menilai hal ini

dipisahkan

sudah sesuai dengan teori sistem

mempermudahkan

akuntansi

oleh

penggajian

milik

agar

pihak

terjadi

dianggap sudah efektif digunakan

pembayaran gaji.

4) Bagan alir dalam sistem penggajian KSU Bhakti peneliti

Mulya

dalam

digunakan mempelajari

3) Evaluasi

pengecekan

koperasi

(Mulyadi, 2010: 368), sehingga

dalam system penggajian.

dalam

kesalahan

Terhadap

apabila dalam

Praktik-

Praktik akuntansi yang sehat membagi

pelaksanaan

penggajian

karyawan

sesuai

penerimaan gaji karyawan, melihat

dengan sistem yang berlaku dan

hal tersebut peneliti menilai bagan

efektif karena dikaji dari teori

alir sudah sesuai dengan teori

(Mulyadi

sistem akuntansi penggajian milik

sudah sesuai.

2008:164)

hal

ini

(Mulyadi, 2010: 368). WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI



Implikasi Praktis

2. Bagi peneliti

Sistem akuntansi penggajian yang di

Penelitian ini hanya meneliti tentang

terapkan di KSU Bhakti Mulya sudah efektif

sistem

penggajian

dan dapat mendukung sistem penggajian

intern

saja,

karyawan. Impliksi praktis yang peneliti

selanjutnya, bisa menambahkan tentang

berikan sesuai dengan hasil penelitian

arus kas keluar serta arus kas masuk

diharapkan penggunaan system penggajian

sehingga dapat meminimalisir terjadinya

yang tepat dan sesuai dengan system yang

kecurangan

ditetapkan harus disesuaikan pada dokumen

penelitian ini juga bisa dijadikan sebagai

penggajian

bahan

dan

akutansi

didokumentasikan

yang

sebagai

sudah arsip

dan

diharapkan

pembayaran

refrensi

untuk

pengendalian penelitian

gaji.

Hasil

melakukan

penelitian-penelitian selanjutnya.

pembayaran. DAFTAR PUSTAKA Rekomendasi Dari hasil penelitian adapun saran yang diberikan peeneliti adalah sebagai berikut: 1. Bagi KSU Bhakti Mulya Perlakuan terhadap penggajian di KSU

Bhakti

Mulya

adalah membuat job discription yang baru tentang departemen keuangan dan bagian ke pegawaian agar tugas dan tanggung jawabnya jumlah kehadiran juga

penentuan

jumlah

dibayarkan kepada meningkatkan

dilibatkan gaji

yang

karyawan

kedisiplinan

Cynthia Immelda. Sherren. 2014. Laporan seminar tentang analisis sistem informasi akuntansi tentang penggajian (studi kasuspada PT. Duta Budi Tulusrejo)

membantu

keefektifan sitem pengendalian intern

sebaiknya

Azhar Susanto. 2013. Sistem Informasi Akutansi. Bandung : Lingga Jaya

Committee of Sponsoring Organizations Report 2013 Fatimah Endah Nur, dkk., 2015, Strategi Pintar Menyusun SOP (Standart Operating Prosedure), Yogyakarta: Penerbis Pustaka Baru Press.

dalam akan untuk

karyawan.

James, A. Hall, 2007. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Ketiga, Terjemahan Amir Abadi Yusuf, Salemba Empat, Jakarta.

Rekap daftar hadir karyawan sebaiknya dibuat oleh

Bagian Personalia dan

pembayaran

gaji dan upah karyawan

Jogiyanto. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

dilakukan oleh Kasir.




Krismiaji, 2005.Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Kedua; Yogyakarta: Akademi Manajemen. Perusahaan YKPN. Mardi. 2011. Sistem Akuntansi.Bogor: Ghalia

Informasi

Mulyadi, 2005. Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Ketiga; Jakarta : Bagian penerbitan Salemba Empat. Sherren. 2014. Laporan seminar tentang analisis sistem informasi akuntansi tentang penggajian (studi kasuspada PT. Duta Budi Tulusrejo) Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D .Penerbit Alfabeta CV.Bandung. Cetakan ke-19, Oktober 2013 Sujarweni, V. Wiratna. 2015. Akuntansi. Pustaka Press.Yogyakarta

Sugijanto. 2013, Jurnal Analisis Pengendalian Intern Dalam Sistem Penggajian dan Pengupahan Untuk Menunjang Produktivitas, Jurnal Majalah Ekonomi, ISNN: 1411-9501 http://digilib.unipasby.ac.id/files/disk1 /10/gdlhub--drssugijan-489-13%29giek.pdf diunduh tanggal 21 mei 2016 Sinain. 2013. Analisis Efektivitas Pengendalian Manajemen Penggajian PT. PLN (Persero) Rayon Tomohon http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/e mba/article/viewfile/2529/2065 diunduh tgl 13 April 2016

Sistem Baru

Makasudede. 2014. Jurnal Evaluasi Penerapan Sistem Penggajian untuk Pengendalian Biaya Pada PT. Laris Manis Utama Manado, jurnal emba, ISSN 2303-1174 http://www.google.co.id/url?/q=http://do wload.portal garuda.org/ diunduh 06 November 2015. Pramana dan Bambang. 2012, Jurnal Analisis dan Perancangan Sistem Penggajian Karyawan Tiketing Koperasi Karya Nuklida Batan, Jurnal Dasi, ISNN:1411-3201 http://www.google.co.id/m?&q=jurnal +isnn+sistem+akutansi+penggajian+p ada+koperasi diunduh tanggal 21 mei 2016 WIWIT NUR SETIYOWATI| 12.1.02.01.0207 FE – AKUNTANSI


ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN (Studi Kasus Pada KSU BHAKTI MULYA Kota Blitar) SKRIPSI

Recommend Documents