Diri Anda ditentukan oleh “APA YANG ANDA PIKIRKAN TENTANG DIRI ANDA”
Bagaimana Otak Bekerja ? Otak berfungsi melalui dua tombol : • Tombol Positif • Tombol Negatif
Tombol Positif Spesialisasinya : menghasilkan gagasangagasan positif, gagasan yang menunjang keberhasilan Anda. Tombol ini bertugas memberi masukan strategi, alasan dan bukti-bukti bahwa Anda akan berhasil
Tombol Negatif • Spesialisasinya : memproduksi gagasangagasan negatif yang menunjukkan bagaimana Anda akan gagal. • Dia ahli mengemukakan mengapa Anda tidak mampu, mengapa Anda lemah, mengapa Anda tidak bisa, yang berakibat Anda tidak memiliki kepercayaan diri untuk melakukan suatu rencana apa pun.
Mana yang dipupuk ? • Makin banyak pekerjaan diberikan pada tombol positif, makin kuatlah dia. • Makin banyak pekerjaan diberikan pada tombol negatif, makin kuatlah dia.Gagasan negatif akan menguasai pikiran Anda. Anda akan menjadi tidak percaya diri • Gunakan selalu tombol positif dan buanglah tombol negatif.
Mengembangkan Kepercayaan Diri • Berpikirlah Anda akan berhasil, jangan berpikir Anda akan gagal. • Secara teratur sadari bahwa Anda lebih baik dari yang Anda sangka. Jangan berpikir Anda lebih rendah dari orang lain. • Percayalah bahwa ukuran sukses Anda sama dengan ukuran kepercayaan Anda.Tekuni tujuan-tujuan kecil, Anda akan mendapat hasil kecil. Tekuni tujuan-tujuan besar, Anda akan mendapat hasil besar. Rencana besar seringkali sama rumitnya dengan rencana kecil. • Pelajari gagasan dan pikiran-pikiran orang besar. Terapkan prinsip-prinsip sukses mereka dikehidupan Anda.
EXCUSITIS • Excusitis adalah penyakit pikiran yang menyebabkan banyak orang terlempar dalam kubangan kegagalan. • Dalam setiap kegagalan selalu ditemukan penyakit ini dalam keadaan parah. • Setiap orang memiliki penyakit ini dengan
Excusitis & Kegagalan • Orang yang tidak berani sukses dan yang selalu menolak setiap peluang selalu mempunyai alasan untuk menjelaskan apa sebabnya mereka gagal. • Enterpreuner juga punya masalahmasalah yang dialami oleh si excusitis tapi tidak dipakai sebagai alasan untuk tidak berani mengambil peluang.
Bentuk Excusitis Excusitis Kesehatan Excusitis Intelgensi Excusitis Umur Excusitis Nasib 9
Excusitis Kesehatan • Tapi kesehatan saya jelek, saya menderita penyakit …..,ada yang tidak beres dengan kesehatan saya, dll. Alasan inilah yang selalu dipakai orang dari kategori tersebut untuk menolak berprestasi.Pikiran,waktu dan tenaganya dihabiskan untuk masalah kesehatan ini. • Roosevelt tidak menggunakan kakinya yang lumpuh,Johnson dan Eisenhower tidak menggunakan ancaman serangan jantungnya sebagai alasan untuk tidak berani mengambil kesempatan menjadi pemimpin besar
Excusitis Intelgensi • Merasa tidak cerdas, selalu merasa tidak kuasa menangani berbagai proyek,sekecil apa pun proyek tersebut • Menganggap intelgensi orang lain sangat hebat • Tidak banyak orang yang mengakui excusitis ini, mereka merasakannya dalam hati saja
Excusitis Umur • Penyakit kegagalan yang diakibatkan perasaan umurnya tidak cocok untuk melakukan suatu pekerjaan yg ditawarkan. • “Saya terlalu tua/muda untuk melaksanakan pekerjaan itu “ • Kennedy tidak mengatakan
Excusitis Nasib • Selalu mengatakan kegagalan yang dialami disebabkan nasib buruk,sehingga tidak pernah mencari faktor penyebab dari kegagalan tsb. • Jika melihat orang lain sukses, si Excusitis Nasib mengatakan “Ah kebetulan saja nasibnya lagi baik, ia kan suka main sikut, ia kan penjilat, dst”. Orang ini tidak mau belajar mengapa
nyembuhan Excusitis
Excusitis Kesehatan • Jangan berbicara tentang kesehatan Anda • Jangan pernah mencemaskan kesehatan Anda • Bersyukurlah secara sungguh-sungguh bahwa kesehatan Anda sebaik sekarang • Selalu sadari,bahwa lebih baik letih karena bekerja daripada letih karena nganggur
Excusitis Intelgensi • Jangan meremehkan kecerdasan sendiri dan jangan menganggap kecerdasan orang lain terlalu tinggi. • Ingatlah bahwa “Sikap Anda lebih penting daripada kecerdasan Anda.” • Ingatlah juga bahwa kecakapan berpikir adalah jauh lebih penting
Excusitis Umur • Pandanglah umur Anda sekarang secara positif • Hitunglah berapa banyak tahun-tahun produktif yang Anda punyai. Usia produktif adalah 20 – 50 tahun. • Usahakan hari depan Anda pergunakan untuk hal-hal yang ingin Anda lakukan.
Excusitis Nasib • Akuilah adanya hukum sebab akibat. Periksalah apa yang disebut beruntung pada seseorang.Maka akan Anda temukan kerja keras, optimisme, perencanaan dan berpikir postif. • Jangan Anda dikuasai wishful thinking,yg berpikir bukan berdasarkan kenyataan tapi keinginan. Jangan pernah bermimpi mendapat kesuksesan dari nasib baik, tapi yakinilah kesuksesan adalah akibat dari jerih payah dan usaha keras.