www.rni.co.id
EDISI 154, TAHUN XV JULI 2015
AJANG INFORMASI, KOMUNIKASI, DAN EDUKASI GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Visi & Misi
Mata Rajawali SIAP MELESAT LAKSANA ANAK PANAH
Menjadi Kelompok Usaha yang terkemuka di Indonesia dalam bidang agribisnis, perdagangan dan distribusi, farmasi dan alat kesehatan, serta properti dan energi. 1. Memberikan kontribusi dalam perekonomian nasional melalui pengembangan usaha di bidang agribisnis, perdagangan dan distribusi, farmasi dan alat kesehatan, serta properti dan energi. 2. Memenuhi harapan para pemangku kepentingan (stakeholder) melalui pengelolaan perusahaan secara profesional dengan orientasi pada kualitas produk dan pelayanan pelanggan yang prima. 3. Berkomitmen tinggi terhadap kelestarian lingkungan.
RNI Kembali Menjadi Invesment Holding hal.
Pucuk Pimpinan Baru di Tubuh Rajawali II dan Citramass
hal.
RNI Berbagi Di Bulan Penuh Berkah
3 9
12
hal.
D
i sebuah negeri antah berantah ada seorang raja yang bijaksana bersama pasukannya dalam perjalanan kembali dari berburu. Hari itu hasil buruannya sangat mengesankan, lebih baik dari perburuan sebelumnya. Bahkan sang raja berhasil mendapatkan beberapa jenis binatang buruan. Ikut dalam rombongan itu salah seorang pemanah terbaik di kerajaan tersebut dan dia yang paling banyak mendapatkan hasil buruan. Sang raja sangat senang mendengar keberhasilan sang pemanah hebat itu. Pada saat berhenti untuk beristirahat terkhir, sebelum sampai keistana kerajaan, sang raja memperhatikan hal yang aneh pada sang pemanah itu. Dilihatnya tali pada busur itu dilepaskan. Sang raja kemudian bertanya: “Wahai pemanah ku yang hebat, kenapa kau lepaskan tali dari busurnya?”. Sang pemenang dengan terkejut dan sempat berpikir ternyata rajanya cukup perhatian dengan perilaku anak buahnya. Dengan tenang sang pemanah menjawab: “Paduka yang Mulia, memang itu kebiasaan hamba setelah hamba banyak menggunakan busur itu untuk memanah”. Raja melanjutkan pertanyaannya: “terus maksudnya apa?”. Sang pemanah melanjutkan penjelasannya: “Melepas tali busur saya lakukan agar setelah lama digunakan atau terpasang pada busurnya, akan memberikan kesempatan pada tali itu untuk istirahat dan tetap terjaga kelenturannya. Sehingga padasaat digunakan lagi, talibusur tetap kuat dan lentur dan saya tidak ragu-ragu menarik mundur anak panah dengan kuat dan fokus pada sasaran yang saya panah“. Raja terkesan dengan jawaban sang pemanah dan mendapat pelajaran dari rakyatnya. Ada beberapa hal yang dapat ditarik hikmahnya dari cerita tersebut. Pertama, harus ada keseimbangan dalam kehidupan ini. Ada masanya harus bekerja keras membanting tulang dan mengerahkan segala daya. Namun ada masanya yang harus diambil untuk istirahat atau jeda. Puasa dibulan Ramadan, ada salah satu wujud nyata “meng-istirahatkan tali busur”. Tidak sekedar meng-istirahatkan perut, namun dapat juga mengalami peningkatan kualitas keimanan. Istirahat yang digunakan untuk mengecek kembali kondisi tali busur, mengandung makna evaluasi terhadap kinerja sebelumnya dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan berikutnya. Dalam perusahaan, ada tahap evaluasi yang harus dilakukan secara berkala dan menyusun rencana tindak lanjut.
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Sedangkan bagi pengelola perusahaan, harus bisa menyeimbangkan ritme kehidupannya agar tetap memiliki kondisi yang prima dan memberikan energi yang sepenuhnya bagi berjalannya roda perusahaan Kedua adalah tenang dan menjaga pikiran saat membidik. Sehebat apapun busur dan anak panahnya, bila pikiran tidak fokus, perasaan tidak seirama dengan tangan, anak panah dan busur, maka hasilnya juga tidak akan maksimal untuk bisa mencapai sasaran buruan yang diinginkan. Kalau perusahaan ini ingin meraih keberhasilan harus fokus dengan pilihan bidang usahanya dan juga perusahaan harus di kelola dengan professional. Semua direktorat, bagian maupun anak perusahaan memiliki keharmonisan dan bergerak bersama-sama mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Semua bergerak sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. Ketiga, Pemanah harus memperhatikan arahangin. Angin mampu membelokkan anah panah hingga melenceng dari sasaran. Angin adalah hambatan. Dalam perusahaan, angin dapat berupa orang-orang yang berusaha menghambat keberhasilan perusahaan secara langsung maupun tidak langsung. Bisa juga berupa kegagalan-kegagalan proses dan masalah yang tidak terduga. Pemanah yang hebat selalu akan tepat mengenai sasaran tidak peduli apapun kondi siangin. Keempat dan ini yang paling bernilai filosofinya yaitu menarik mundur anak panah pada saat membidik sasaran. Gambarannya adalah sebagai berikut. Pernahkah anda melihat kondisi perusahaan yang mengalami suatu keadaan yang membuat jalannya organisasi seperti ditarik mundur, jauh dari harapan?. Pernahkah anda amati dan evaluasi perusahaan yang mengalami kemunduran, lalu tiba-tiba melesat cepat ke depan dan meraih banyak prestasi? Berkaca pada kondisi RNI beberapa tahun ini, hal ini juga dialami beberapa anak perusahaan di lingkungan RNI Group. Perusahaan seolah sudah tidak ada harapan dan ada sebagian karyawan yang mulai resah dan pesimis akan masa depan perusahaan. Kita harus menjadi petarung sejati dan selalu siap bangkit, mengejar cita-cita yang telah digariskan para pendiri dan pemilik perusahaan ini. Agar keberadaan perusahan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi semua pihak yang berkepentingan (stake holder). Dengan menajemen RNI yang baru memberikan harapan dan udara yang segar serta menjadikan momen mempersiapkan diri….menarik dan melepas anak panah melesat mencapai sasaran. Semoga RNI-ku segera bangkit dan berjaya… Aamin Ya Robbal Alamiin... (T699)
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
1
Hallo Rajawali
KUALITAS IBADAH
I
badah adalah seluruh apa yang dicintai dan diridoi Allah SWT, baik berupa ucapan atau perbuatan, lahir maupun batin serta luas cakupan dan perannya dalam setiap aspek kehidupan. Ibadah memerlukan kesiapan lahir dan batin sehingga nilai ibadah bisa dari waktu kewaktu akan semakin meningkat. Ada beberapa upaya yang dapat dilaksanakan agar ibadah itu semakin berkualitas. Pertama: ikhlas. Sesuatu yang berat akan menjadi mudah, jika dilakukan dengan ikhlas. Keikhlasan dalam beribadah menjaga orang yang mengerjakannya dari niat-niat yang tidak benar,
seperti hanya untuk menggugurkan kewajiban, ingin dilihat atau ingin didengar orang lain ,dan mengharap balasan duniawi. Semua niat tersebut membuat ibadah yang dilakukan menjadi sia-sia karena tidak akan diterima disisiNya. Kedua :Konsisten atau istiqomah. Ibadah harus dijalankan secara terus menerus. Tidak masalah walau sedikit kuantitasnya yang penting berkelanjutan dibanding banyak tapi sesekali. ”Amalan yang paling dicintai Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinyu walaupun sedikit” (HR. Muslim) . Banyak orang yang semangat dalam ibadah dan menegak-
kan kebenaran. Tapi tidak sebanyak itu orang yang semangatnya konsisten. Banyak orang yang mampu mengendalikan hawa nafsu di saat hidupnya penuh dengan penderitaan dan kekurangan. Namun tidak sebanyak itu orang yang mampu mengendalikan hawa nafsu di saat segala potensi dan peluang kemaksiatan ada di depan matanya. Ibadah harus tetap istiqomoh dalam kondisi suka maupun duka, kaya maupun miskin dan saat dilihat orang maupun saat sendirian.
Penanggung Jawab : Direksi PT RNI
Salam Redaksi LADANG AMAL
A
da kalimat yang perlu digaris bawahi pada sambutan Dirut PT RNI yang baru, saat pertama kali memberikan sambutan kepada para karyawan. Kalimat itu adalah mari menjadikan RNI sebagai ladang amal, bukan ladang pertempuran. Sebuah pernyataan yang sangatmenyejukkan. Sejarah di perusahaan telah membuktikan, setiap pergantian manajemen selalu diikuti dengan nuansa balas dendam untuk menyingkirkan rezim, sebuah istilah yang berkonotasi
2
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
negatif, sebelumnya. Orangorang yang sebelumnya menjabat posisi tertentu begitu ganti pimpinan, diturunkan jabatannya, bahkan tidak diberikan tanggungjawab apapun alias non-job. Selalu demikian berulang terjadi di perusahaan ini. Istilah arena pertempuran atauperang yang digunakan karena pada kenyataanya memberikan dampak yang sangat negatif. Era manajeman baru ini menyadari situasi itu dan berusaha merubah paradigma yang telah terbentuk menjadi paradigma baru yang lebih positif. Bertepatan dengan “kembali kefitrah”. Dirut RNI Didik Prasetyo, mengingatkan bahwa masih banyak amal kebaikan yang bisa diciptakan dan diraih semua insan RNI saat berkarya dari pada melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat dan bahkan
Kualitas manusia dapat diukur melalui kehidupan sehari-hari, menjadi manusia yang berguna bagi manusia lain atau hanya menjadi manusia ‘sampah’. Dengan hal apa kita mengisi hidup yang telah diberikan Allah SWT. Ibadah yang berkualitas adalah ibadah yang membawa dampak positif pada seluruh manusia. Orang yang dapat mengatasi segala permasalahan dalam hidup adalah orang yang cerdas intelektual dan spiritualnya akan mencapai kesuksesan dalam hidup.
merugikan bagi perusahaan ini. Mari kita jadikan perusahaan ini sebagai ladang amal, jadi kita harus mencangkul tanah, menanam tumbuhan, serta merawat dan menyiraminya. Dengan demikian, kita dapat memetik buahnya pada masa yang akan datang. Mencapai puncak keberhasilan pada masa yang akan datang, bukanlah kejadian yang kebetulan dan tak sengaja, melainkan sesuatu yang harus kita wujudkan dengan usaha keras dan perencanaan yang cermat, matang, dan sungguh-sungguh. Redaksi akan membawa semangat dan paradigma baru ini dalam berita yang akan dimuat di edisi mendatang sehingga kita bisa merubah kebiasaan dan perilaku insan RNI yang selanjutnya akan membentuk kultur baru yang lebih baik dan dinamis. Selamat pagi sahabat.
Pengarah : Sekretaris Korporasi Pimpinan Redaksi : Riatin Hajriyanto Redaktur : Edwin Adithia Hermawan Dewan Redaksi : Giri Hardiyatmo Aris Kadarisman Gunadi Yusuf Rezka Eko Tri Yunanto Karpo Budiman Nursi Wartini Andi Pradipto Arimuko Sekretaris Redaksi : M Ahyani Koresponden : Seluruh Anak Perusahaan Sesuai SK : PTRNI NO.19/ SK/RNI/01/II/2014
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Kepak Sayap Rajawali
RNI Kembali Menjadi Invesment Holding untuk itu, Direksi PT RNI Holding akan lebih fokus untuk berpikir tentang halhal yang strategis kearah pengembangan perusahaan secara Grup, dimana akan diberikan kewenangan penuh untuk anak perusahaan menjalankan kegiatan operasional perusahaan secara utuh.
PT Rajawali Nusantara Indonesia (PT RNI) mengadakan acara Pisah Sambut Direksi RNI pada, 2 Juli 2015, bertempat di Auditorium lantai 6 Gedung RNI, Kuningan Jakarta. Hadir pada kesempatan tersebut jajaran Direksi RNI, Direksi anak perusahaan, Para Direksi RNI terdahulu (purnakarya), serta para karyawan RNI Holding, PT Rajawali Nusindo, dan PT Phapros Tbk.
S
eperti diketahui bahwa pada Selasa, 23 Juni 2015 RNI memiliki Direksi baru. Mereka adalah B. Didik Prasetyo Sebagai Direktur Utama, M. Yana Aditya sebagai Direktur, Agung P. Murdanoto Sebagai Direktur, Elka Wahyudi sebagai Direktur dan Djoko Retnadi sebagai Direktur.
Direksi baru PT RNI menggantikan direksi sebelumnya yaitu Dandossi Matram, Oki Jamhur Warnaen dan Bambang Adi Sukarelawan. Direktur Utama RNI, B. Didik Prasetyo mengatakan bahwa arah pengembangan PT RNI ke depan kembali menjadi Invesment Holding,
Didik menambahkan sebagai investment holding peranan Direksi PT RNI Holding selaku pemegang saham menetapkan arah perusahaan dengan merumuskan kebijakan yang bersifat strategis, sehingga pengembangan perusahaan ke depan secara Group dapat direncanakan lebih terprogram dan terarah. Didik kemudian memperkenalkan jajaran direksi RNI di bawah kepemimpinannya. Mochammad Yana Aditya menjabat sebagai Direktur Keuangan, Agung Primanto Murdanoto sebagai Direktur Pengembangan Usaha dan Investasi, Elka Wahyudi sebagai Direktur Pengendalian Usaha dan Risk Manage-
ment, dan Djoko Retnadi sebagai Direktur SDM dan Manajemen Aset. Pada kesempatan itu beliau pun melaporkan progres terbaru yang tengah berjalan di RNI. Salah satunya, mengenai perubahan struktur. Beliau mengatakan, saat ini tengah melakukan proses rekruitmen pejabat internal RNI. Proses rekruitmen dilakukan secara terbuka dengan mengedepankan kualitas dan kapabilitas. “Sistemnya seperti lelang jabatan. Kami lakukan secara terbuka dan transparan dengan mengedepankan aspek kompetensi. Sehingga semua yang punya potensi memiliki peluang yang sama,” katanya. Hal senada disampaikan Komisaris Utama RNI Mirzawan, beliau menyampaikan terima kasih kepada Direksi yang telah mengakhiri masa tugasnya juga apresiasi atas pengabdian yang telah diberikan kepada RNI. “Saya berterimakasih kepada Direksi
Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-101/ MBU/06/2015 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Rajawali Nusantara Indonesia disampaikan oleh Deputi bidang Agro Industri dan Farmasi Kementerian BUMN, M Zamkhani, yang mewakili pemegang saham pada jam 09.00 WIB di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta. GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
3
Kepak Sayap Rajawali Jamhur Warnaen menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan serta Dewan Komisaris atas dukungan dan doa yang telah diberikan. Tidak lupa, beliau pun mengucapkan selamat bertugas kepada Direksi yang saat ini menjabat. sebelumnya setelah memberikan dasar-dasar dan contoh yang baik dalam hal integritas,” ujarnya. Beliau mengucapkan selamat datang kepada Bapak Didik Prasetyo beserta jajarannya dan berpesan agar momentum awal ini dapat dimanfaatkan untuk merangkul seluruh
karyawan sehingga dapat bekerja bersama untuk meningkatkan keuntungan. “Karyawan RNI menyambut antusias, diharapkan pada kemimpinan bapak, RNI bisa bangkit dari kerugian,” paparnya. Sementara, mewakili Direksi sebelumnya Oki
Beliau lalu bercerita seraya bernostalgia. Salah satu kenangan yang paling diingat yaitu ketika melakukan kunjungan ke Perkebunan Teh PT Mitra Kerinci. Kala itu dirinya melihat kondisi media komunikasi dan informasi di sana masih terbatas. Maka kemudian, beliau bersama Direk-
Profil Direksi PT RNI :
tur Mitra Kerinci saat itu Agung Primanto Murdanoto merancang sebuah pemancar radio. “Alhamdulillah sampai saat ini masih berfungsi dan digunakan oleh para pemetik teh untuk mendengarkan pengumuman,” kenangnya. Acara dilanjutkan dengan pemberian kenang-kenangan yang diserahkan oleh Direksi RNI kepada Oki Jamhur Warnaen, Dandossi Matram, dan Bambang Adi Sukarelawan sebagai perwakilan Direksi terdahulu yang hadir pada kesempatan itu. Rangkaian acara lalu ditutup oleh siraman rohani dan buka puasa bersama. pada tahun 2007-2013. Pernah menjadi GM Perdagangan Agro PT Rajawali Nusindo 2004-2007.
B. Didik Prasetyo,
Djoko Retnadi
Meraih gelar Sarjana Kehutanan Manajemen Hutan dari IPB, Bogor dan meraih Magister di Fakultas Hukum dari Universitas Indonesia. Pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Usaha Perkebunan IIa 2008-2010, Kepala Bidang Usaha Industri Primer II 2010-2012, dan Asisten Deputi Usaha Energi, Pertambangan, Percetakan dan Pariwisata. Menjadi komisaris di PT RNI pada tahun 2008-2013. 4
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
M. Yana Aditya Beliau biasa dipanggit Adit adalah lulusan Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Jabatan sebelumnya adalah Direktur Keuangan & SDM PT Balai Pustaka (Persero). Beliau juga seorang praktisi bisnis di bidang manajemen strategis dan manajemen keuangan. Sebelum bergabung di Balai Pustaka, Beliau pernah berkiprah di perbankan dan perhotelan. Agung P. Murdanoto, Meraih Gelar Sarjana dari IPB, Gelar Master dan Doktor bidang Agricultural di Kyoto University. Beliau menjabat sebagai Direk-
tur PT Mitra Kerinci sejak Maret 2012. Karir sebelumnya adalah Deputi Direktur Pengembangan PT RNI tahun 2007-2012 dan Deputi Direktur Pengambangan Usaha Agro PT RNI 20042007. Elka Wahyudi, Meraih Gelar Sarjana Pertanian dari Universitas Jember pada tahun 1982. Menjabat sebagai Direktur Utama PTP Mitra Ogan
Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Studi Pembangunan dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1988 dan gelar Magister of Business, konsentrasi pada Finance and Banking dari Monash University Melbourne pada tahun 2000. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Strategi Bisnis & Inovasi PT RNI sejak Mei 2014. Beliau memulai karir di BRI Pusat di Jakarta sempat menjabat sebagai Wakil Pemimpin Wilayah BRI Banjarmasin, Bandung, dan Jakarta.
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Kepak Sayap Rajawali
Perubahan Struktur Organisasi dan Penetapan Group Head Baru PT RNI
P
ada suatu kesempatan Direktur PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) B. Didik Prasetyo pernah mengatakan, salah satu misinya adalah mengembalikan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) ke-khittah-nya sebagai entitas Investment Holding. Untuk mewujudkan gagasan tersebut tentunya perlu dilakukan beberapa perubahan, diantaranya pola dan struktur organisasi.
“Kita kembalikan RNI kekhittah-nya, dengan begitu tidak ada lagi Direktur Operasional di holding. Operasional sepenuhnya ada di anak perusahaan. Kini kita akan lebih banyak memberikan kewenangan kepada anak perusahaan dalam menjalankan aktivitas dan kebijakan bisnis”, ujar Beliau pada saat membuka acara pisah sambut direksi, di Gedung RNI Jakarta, 2 Juli 2015. Maka dari itu, langkah awal yang segera dilakukan Direksi RNI adalah melakukan perubahan struktur organisasi. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Direksi PT RNI (Perseo) Nomor: 48/SK/RNI.01/VII/2015 tanggal 29 Juni 2015. Struktur organisasi yang baru tidak lagi mencantumkan
Direktur Operasional dan Direktur Startegi Bisnis dan Inovasi, sebagai gantinya dimunculkan Direktur Pengembangan Usaha & Investasi dan Direktur Pengendalian Usaha &
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Manajemen Risiko. Kedua Direktorat ini akan berbagi tugas sebagai think tank dan aktif mengawasi proses operasional yang berjalan di anak perusahaan. Sementara, Direktur Keuangan dan Direktur SDM & Aset tetap ada seperti pada Struktur organisasi sebelumnya. Sehubungan adanya perubahan tersebut, maka jajaran pejabat 1 (satu) level dibawah Direksi pun mengalami perubahan (dapat dilihat di bagan). “Perubahan organisasi menjadi Investment Holding menyebabkan job specification berubah. Tuntutan tugas juga berubah. Pejabat yang ada saat ini belum tentu semuanya match dengan tugas yang baru. Oleh karena itu saya bersama Direksi
yang lain sepakat untuk mengocok ulang pengisian ini agar mendapatkan the right man, in the right place, at the right time. Sekaligus, kami juga akan membuka kesempatan kepada Staf Senior yang potensial tapi selama ini tidak diberdayakan,” ujar Beliau. Pengisian jabatan pada posisi ini dilakukan melalui proses fit and proper test oleh Dewan Pertimbangan Jabatan (Watimjab) dengan mengacu pada kriteria yang ditetapkan melalui SK Direksi. Beliau mengatakan, proses pengisian jabatan dilakukan dengan mengedepankan prinsip-prinsip transparency, accountability, equality, dan fairness. “Untuk memenuhi prinsip-prinsip di atas saya putuskan pengisiannya melalui lelang jabatan,” kata Beliau. Saat ini, proses seleksi telah selesai dilakukan, ditandai dengan dilakukannya Pergantian serta Penetapan posisi Group Head PT RNI oleh Direksi RNI, pada Selasa, 14 Juli 2015. Adapun pembacaan SK bertempat
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
5
Kepak Sayap Rajawali di Ruang Seminar lantai 1 Gedung RNI, Jakarta. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Direksi RNI.
Lebih lanjut, Beliau mengatakan, nama Group Head dipilih untuk menekankan fungsi RNI
Direktur Pengembangan Usaha & Investasi
Direktur Keuangan
Direktur SDM & Manajemen Aset
Group Head Pengembangan Usaha
Group Head Keuangan
Group Head Pengelolaan SDM
Dewan Komisaris
Group Head Perencanaan Korporasi
Group Head Akuntansi
Group Head Manajemen Aset
Direktur Pengendalian Usaha & Manajemen Risiko
Group Head Pengendalian Usaha Group Head GCG & Manajemen Risiko
NAMA
NO
RUPS Direktur Utama
Group Head akan membawahi para Head yang dibantu para Staf.
Berikut kami sampaikan susunan Group Head PT RNI:
Struktur Organisasi PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) BoD
sebagai Investment Holding yang tidak operasional, ramping, tidak terlalu banyak orang dan compact.
Sekretaris Korporasi
Kepala SPI
JABATAN
1
Emmi Mintarsih
Group Head Keuangan
2
Erlangga Tri Putranto
Group Head Akuntansi
3
Rudy Hartono
Group Head GCG dan Manajemen Risiko
4
Nanik Soelistyowati
Group Head Pengembangan Usaha
5
Edwin Elfian Lubis
Group Head Pengendalian Usaha
6
Warsim
Group Head Perencanaan Korporasi
7
Rudi Prajogo
Group Head Manjemen Aset
8
Arief Setiyanto
Group Head Pengelolaan SDM
Sinergi BUMN RNI dan Aneka Tambang Untuk Perkuat Modal Petani PG Rajawali II.
P
T Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menjalin sinergi dengan PT Aneka Tambang (Antam) dalam kegiatan Tebangan Kebun Demplot Kebun Bibit Dasar (KBD) masa tanam 20152016. kerja sama dengan Antam ini merupakan wujud nyata sinergi BUMN yang saat ini sedang digalakkan oleh Kementerian BUMN. Acara tersebut diselenggarakan pada 10 Juli 2015 di KBD PG Sindang laut Jawa Barat. Hadir dalam acara tersebut adalah Direktur Utama PT RNI B. Didik Prasetyo, Direktur Pengendalian Usaha dan Manrisk Elka Wahyudi, Direktur Umum dan CSR Antam I Made Surata dan Jajaran Manajemen PT
6
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
Direktur Utama RNI Didik Prasetyo mengatakan Sinergi kedua BUMN tersebut dilakukan untuk membantu 278 petani binaan PT PG Rajawali II di lingkungan Unit PG Sindang Laut, PG tersana Baru dan PG Karangsuwung, agar dapat menyiapkan tebu giling bagi RNI masa tanam 2015-2016 antara lain melalui pemberian modal kerja yang bersumber dari dana PKBL Antam, Tbk. Disamping memberikan modal kerja juga terdapat kerjasama untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman para petani dengan melaksanakan pelatihan In House yang diikuti 110 pertani penerima modal kerja dan dilakukan studi banding ke PG Krebet Baru yang diikuti 120 petani.
giatan yang telah dilakukan penanaman mulai Desember 2014 seluas Total 15 Ha di 3 Pabrik Gula yaitu PG Sindang laut, Tersana Baru dan Karangsuwung. Diharapkan program Demplot ini terus berjalan sehingga kualitas bibit kebun Tebu giling semakin baik dan meningkat. RNI juga melakukan riset terpadu budidaya tebu yang nantinya bisa membantu petani meningkatkan produktivitasnya. “Petani di lingkungan RNI diposisikan sebagai
mitra yang sinergi untuk mengembangkan perusahaan” jelasnya Sementara itu, Direktur Umum dan CSR Antam I Made Surata mengatakan bantuan modal telah diberikan sebesar Rp24,6 miliar. “Bantuan modal ini akan turun dalam beberapa tahap, untuk menghasilkan bibit yang baik,” kata I Made Surata “Ini tebu yang sangat bagus, kami harap bisa dikembangkan di daerah-daerah lain,” tuturnya.
Didik menambahkan Kegiatan Demplot KBD Masa tanam 2015-2016 merupakan satu rangkaian keGRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Kepak Sayap Rajawali
Berpuasa Mengajarkan Banyak Kebaikan siang malam tetapi tanpa dukungan seluruh karyawan,” kata Didiek.
J
akarta – Dalam rangka memaknai bulan suci Ramdhan 1436 H PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Persero melaksanakan kegiatan Buka Puasa Bersama Karyawan dihadiri jajaran Direksi RNI, karyawan RNI Holding, PT Rajawali Nusindo, dan PT Phapros Tbk, bertempat di Gedung RNI, Kamis, 25 Juni 2015. Selain buka puasa bersama, acara yang digagas oleh Bimas Islam RNI tersebut diisi pula kegiatan seperti siraman rohani, ramah tamah, dan Sholat Tarawih berjamaah. Kegiatan Buka Puasa Bersama ini rencananya dilaksanakan sebanyak tiga kali setiap hari kamis selama Bulan Ramadhan. Kesempatan itu juga menjadi momen tatap muka dan perkenalan jajaran Direksi RNI yang baru dilantik oleh Kementerian BUMN tanggal 23 Juni 2015. Pada sambutannya, Direktur Utama PT RNI B. Didiek Prasetyo menyapa seluruh hadirin seraya memperkenalkan diri. “Perkenalkan bapak dan ibu, saya Didiek Prasetyo,” ujarnya bersahaja.
Beliau mengatakan, pekerjaan barunya di RNI tidak jauh berbeda dengan apa yang dikerjakannya sebelumnya. RNI sebagai holding company dengan bisnis beragam kurang lebih memiliki karakteristik yang sama dengan bidang yang pernah digelutinya yaitu sebagai Asisten Deputi bidang Usaha Energi, Pertambangan, Percetakan dan Pariwisata Kementerian BUMN. “Waktu di kementerian saya juga membawahi banyak amanah,” ujarnya. Lebih lanjut beliau mengatakan, penugasannya sebagai Dirut RNI merupakan bentuk betapa pemegang saham menempatkan RNI sebagai aset penting yang perlu diselamatkan. Sehingga Kementerian BUMN turun langsung dengan menugaskan orang dari lingkungan kementerian untuk mengemban amanah ini. Didik berharap mendapat dukungan dari seluruh karyawan dalam menata kembali RNI menjadi perusahaan yang sehat dengan karyawan yang sejahtera. “Karena akan percuma jika saya sendiri yang bekerja
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Usai sambutan acara dilanjutkan dengan penyampaian ceramah rohani oleh Ustad H. Wahidin Masduki Dalam ceramahanya Ustad Wahidin mengangkat tema mengenai intisari dari pelaksanaan puasa. “Allah SWT mendidik kita agar berpuasa, karena dalam puasa terdapat nilai-nilai kebaikan. Terdapat tiga sari atau nilai-nilai kebaikan yang terkadung dalam pelaksanaan puasa,” paparnya hidmat. Pertama, jangan pernah meremehkan perbuatan baik sekecil apapun, di mana pun, kapan pun, dan kepada siapa pun, karena di dalamnya terdapat ridho Allah SWT. Jika Allah SWT telah memberikan Ridho-Nya maka besar ampunan yang diberikannya. Seperti yang tertera dalam hadis yang diriwayatkan HR Bukhari. Dari Abi Hurairah r.a. dari Rasulullah SAW berabda, “Telah diampuni seorang wanita pezina yang lewat di depan anjing yang menjulurkan lidahnya pada sebuah sumur. Dia berkata, “Anjing ini hampir mati kehausan”. Lalu dilepasnya sepatunya dan diikatnya dengan kerudungnya lalu diberinya minum. Maka diampuni wanita itu karena memberi minum. Yang kedua, puasa mengajarkan kita meminimalkan atau mempersempit perbuatan dosa, karena dalam perbuatan dosa terdapat murka Allah SWT. “Salah
satu contoh dosa yang sering kali dilakukan di bulan Ramadhan kita biasanya langsung sadar bahwa itu adalah perbuatan dosa seperti bergunjing,” ujar Ustad Wahidin. Kemudian beliau menyampaikan hadist dalam riwayat Bukhari, “Seorang wanita disiksa karena seekor kucing yang dia kurung sampai mati. Dia masuk Neraka karenanya. Dia tidak memberinya makan dan minum sewaktu mengurungnya. tidak pula membiarkannya makan serangga bumi.” Padahal dalam hadist tersebut diriwayatkan wanita tersebut merupakan akhli ibadah, dan dia mengurung kucing tersebut ketika hendak menjalankan sholat malam. “Sungguh dalam perbuatan dosa sekecil apapun terdapat murka Allah,” ucap Ustad Wahidin. Dan yang ketiga, jangan meremehkan hamba Allah, karena bisa jadi diantara hamba-hamba Allah itu terdapat kekasihnya Allah. Hendaklah kita selalu menganggap orang lain lebih baik dari pada kita, bukan sebaliknya. “Karena kesalahan utama iblis pun ialah menganggap dirinya lebih baik daripada Adam,” katanya. Di akhir pemaparan, beliau menyampaikan, tiga hal tersebut merupakan harapan dan hasil dari “pesantren” bulan Ramadhan. Acara dilanjutkan dengan doa, buka bersama, dan ditutup dengan Sholat Tarawih berjamaah. RNI Milik Kita, Milik Bangsa
7
Kepak Sayap Rajawali Saling Memaafkan dan Introspeksi untuk Kemajuan RNI rangka memajukan dan mengembalikan kejayaan RNI. “Mari yang salah kita betulkan, yang bagus kita lanjutkan, dan yang sudah tertata kita tingkatkan,” kata Didik.
D
alam rangka saling memaafkan setelah menjalankan ibadan puasa di bulan Ramadhan serta agar tercipta suasana keakraban dan kehangatan di lingkungan pekerjaan, PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) melaksanakan acara Halal Bi Halal bertempat di Auditorium Gedung RNI, Jakarta, Senin, 27 Juli 2015. Acara yang dihadiri oleh Komisaris dan Jajaran Direksi PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Direksi PT Phapros, Direksi PT Rajawali Nusindo, serta seluruh karyawan ini diisi siraman rohani dan ditutup oleh Mushafahah.
Sebagai pimpinan perusahaan tidak lupa Didik memohon maaf atas segala kesalahan, baik yang sengaja maupun yang tidak sengaja dilakukan. “Selama satu bulan saya di RNI mungkin ada hal yang membuat tidak nyaman. Maka dari itu , mohon dimaafkan,” katanya. Lebih lanjut, ia mengajak kepada seluruh karyawan menyatukan visi dan menyelaraskan aksi dalam
Senada dengan Didik, mewakili Dewan Komisaris, Komisaris RNI Ainun Naim juga menyampaikan permohonan maafnya. “Kami memohon maaf atas semua yang salah terkait apa yang kami putuskan atau kami sarankan. Hal ini tentu dengan harapan untuk tetap menjaga hubungan baik,” ujarnya. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian ceramah rohani oleh Dr. KH. Kana Sutisna dengan tema “Kebersihan Hati adalah yang Paling Utama”. Ia menyampainkan, bahwa masalah yang hadir dalam hidup kita pada intinya datang dari diri sendiri.
“Masalah serta kesulitan hidup turun bukan karena takdir Allah namun karena tangan manusia sendiri yang dikarenakan adanya hal-hal yang diingkari dari Al-Quran dan Hadist,” paparnya. Pengingkaran itu, utamanya, karena hati yang telah ‘rusak’ disusupi penyakit-penyakit hati. Bukankah dalam Hadist diriwayatkan dalam tubuh terdapat segumpal daging. Bila segumpal daging itu baik, baiklah seluruh tubuh. Namun,bila segumpal daging itu rusak,rusaklah seluruh tubuh. Daging itu adalah HATI. “Maka dari itu kesempatan saling bermaafan ini merupakan momentum yang tepat untuk sama-sama membersihkan hati dari penyakit-penyakit hati. Diawali dengan saling bermaafan antar sesama, lalu dilanjutkan dengan berintrospeksi diri mohon
Pada sambutannya, Direktur RNI B. Didik Prasetyo menyampaikan, halal bi halal ini diharapkan bisa membangun tradisi saling memaafkan dan instropeksi dalam rangka memajukan RNI. “Halal bi halal ini merupakan bagian dari ibadah. Begitu pula saya sangat menginginkan RNI bisa kita jadikan sebagai ladang ibadah. Media kita untuk maju bersama,” ujaranya. 8
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Keluarga Rajawali ampun pada Allah,” ujar KH. Kana. Lebih lanjut ia memaparkan obat hati yang terdiri dari lima poin, yaitu membaca Al-Quran dengan maknanya, bangun malam untuk mendekatkan diri pada Allah dengan berzikir, mengosongkan perut dengan berpuasa, berkumpul dengan orang-orang soleh, dan mendirikan shalat malam (shalat tahajud). “Jika hal itu diamalkan insya Allah akan membawa ketenangan,”
ujarnnya. Di akhir ceramah KH. Kana mengajak kepada seluruh karyawan RNI agar menanamkan niat bekerja untuk Allah. Jadikan pekerjaan ladang jihad agar selalu diberkahi. Sehingga ketika perusahaan ini maju yang mendapatkan faedah bukan hanya karyawan tapi seluruh masyarakat. Jika sudah begitu, itulah yang dinamakan sebaik-baiknya manusia, yang member manfaat.
Pucuk Pimpinan Baru di Tubuh Rajawali II dan Citramass
J
akarta. Pimpinan memberikan peran signifikan terhadap kinerja perusahaan. Untuk meningkatkan kinerja anak perusahaan sekaligus penyegaran, RNI melakukan pergantian pucuk pimpinan PT PG Rajawali II dan PT Rajawali Citramass. PT PG Rajawali II merupakan anak perusahaan PT Rajawali Nusantara Indonesia (PT RNI) yang bergerak di bidang industri Gula sedangkan PT Rajawali Citramass bergerak di bidang Industri karung plastik. Serah
terma jabatan berlangsung pada tanggal 19 Juni 2015 di ruang seminar lantai 1 Gedung RNI, dihadiri oleh segenap Direksi, para Kadiv dan Kabag serta Direksi Anak Perusahaan. Kedua pejabat yang diganti itu adalah, Agus Siswanto menjadi Direktur Utama PT PG Rajawali II menggantikan Zaenal Mutaqien Rasyad yang memasuki masa persiapan pensiun Kemudian Ananto Widodo yang kini menjabat sebagai Direktur PT Rajawali Citramass menggantikan Plt Direktur Citramass Hardi
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
astono Plt Direktur Utama PT RNI Djoko Retnadi, berharap kedua direksi anak perusahaan tersebut dapat memberikan kinerja yang lebih baik dan fokus pada pekerjaan. Masalah GCG harus ditegakkan sehingga ke depannya perusahaan semakin professional. Djoko mengatakan bahwa RNI mendapatkan penugasan dari Kementerian BUMN untuk menjaga stabilisasi harga gula dikarenakan tahun ini Indonesia tidak impor gula. “Gula tersebut akan dijual dalam
kemasan 1 kg sebanyak 43 ribu ton melalui operasi pasar yang dilakukan oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia” ujarnya Berikut Susunan Direksi yang baru PT PG Rajawali II Direktur Utama : Agus Siswanto Direktur Keuangan : Zainal Abidin PT Rajawali Citramass Direktur : Ananto Widodo Utomo
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
9
Keluarga Rajawali
Munggah Kubro, Ritual RNI Menjelang Bulan Puasa
K
edatangan bulan Ramadahan disambut oleh umat Islam dengan ucapan ”Marhaban Yaa Ramadhan” yang berarti Selamat datang Bulan Ramadhan. Ucapan ini menyiratkan bahwa masyarakat berupaya untuk menyiapkan diri memasuki bulan Ramadhan. Berbagai kegiatan menyambut bulan Ramadhan juga telah menjadi ritual yang berbeda-beda di setiap daerah di seluruh Indonesia. Salah satu ritual dalam menyambut Ramadhan adalah Munggah Kubro. Ritual ini berarti upaya menyiapkan diri untuk mengawali atau memulai sesuatu yang sangat berarti. Pada masa dahulu, ketika seseorang akan melakukan tugas berat lainnya, dia akan berkumpul dengan keluarga atau masyarakat sekitarnya yang terdekat. Tradisi “munggah kubro” bisa bermakna ibadah karena di dalamnya ada nilai silaturahmi dan kumpul bersama dengan keluarga. Munggah Kubro bisa diartikan dengan perasaan suka
10 RNI Milik Kita, Milik Bangsa
cita akan datangnya bulan yang mulia. Umat Islam juga bisa lebih mempersiapkan diri untuk puasa di bulan Ramadan hingga makna puasanya lebih mendalam. Dalam ritual munggah kubro juga dilakukan permohonan maaf kepada keluarga, saudara dan masyarakat terdekat. PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menyelenggarakan Munggah Kubro dilaksanakan pada Rabu, 17 Juni 2015, bertempat di Auditorium lantai 6 Gedung RNI, Jakarta, Hadir pada kesempatan tersebut Direksi dan Karyawan RNI Holding, PT Rajawali Nusindo, dan PT Phapros Tbk. pada sambutannya Direktur SDM dan Umum RNI Bambang Adi Sukarelawan mengatakan, bulan Ramadhan merupakan momentum bagi seluruh karyawan RNI Group untuk senantiasa lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Maka, dalam rangka mengisi Bulan Suci, perusahaan akan sangat mendukung aktivitas keagamaan yang dilaksanakan di lingkunagan RNI Holding dan RNI Group.
Lebih lanjut, Beliau kembali mengingatkan, bahwa Bulan Ramadhan merupakan bulan dimana doa-doa didengar dan dikabulkan Allah SWT. “Kebetulan Ramadhan tahun ini juga bertepatan dengan musim giling di pabrik gula-pabrik gula RNI. Oleh karenanya, mari kita doakan rekanrekan kita di lapangan yang masih harus bekerja ekstra sambil berpuasa. Semoga hasil giling Pabrik Gula RNI tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya,” ujar Bambang seraya di Aminkan oleh seluruh hadirin. Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta KH. Zulfa Mustofa KH. Zulfa Mustofa mengawali ceramahnya mengangkat arti penting dan mulian-
ya Bulan Ramadhan. seandainya manusia mengetahui betapa indah dan mulianya Bulan Ramadhan, pasti mereka berharap Ramadhan terjadi sepanjang tahun. Karena hanya di bulan ini, pahala ibadah dilipatgandakan dan pintu pengampunan dibuka selebar-lebarnya. “Kalau sudah masuk Ramadhan biasanya tingkat keimanan naik. sholat jadi tepat waktu dan berjamaah, masjid lebih
ramai, yang tidak biasa baca Al-Quran jadi rajin baca Al-Quran. Handphone yang sehari-hari dipake WhatsApp-an, BBM-an, dan facebook-an jadi dipakai juga untuk membaca Al-Quran. Itulah indahnya Ramadhan yang membawa keberkahan,” ujarnya. Oleh karenanya, beliau menyampaikan, sudah seharusnya Bulan Ramadhan di sambut dengan suka cita. Jika kita sudah gembira apapun pengorbanannya tidak akan terasa berat. Demikian juga dengan berbagai perbedaan dalam beribadah, tidak akan menjadi masalah besar jika kita selalu gembira dalam menjalankan ibadah dan amalan-amalan Ramadhan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama dan saling bersalaman antara Direksi dan seluruh karyawan PT RNI Holding, PT Rajawali Nusindo, dan PT Phapros. Kegiatan ini merupakan bentuk saling memaafkan agar memasuki Bulan Ramadhan dalam keadaan bersih dari kesalahan antar sesama. Acara ditutup dengan sholat Dzuhur berjamaah.
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Keluarga Rajawali
BERHARAP BERKAH RAMADHAN DI KEBUN LIKI memberi contoh kepada umat Islam untuk menjadi orang yang dermawan serta pemurah. Ketahuilah bahwa kedermawanan adalah salah satu sifat Allah Ta’ala, sebagaimana hadits “Perbanyak sedekah terutama di bulan Ramadhan baik kepada tetangga maupun orang lain yang memerlukan”.
M
ukmin Sejati Itu Dermawan, hal ini terucap dari tauziah penceramah rutin di masjid afdeling B kebun liki pada awal ramadhan tiba. Kedatangan bulan Ramadhan yang ditunggu tunggu setiap tahunnya seakan menjadi penghibur hati orang muslim. Bagaimana tidak, beribu keutamaan ditawarkan di bulan ini, pahala yang berlipat, pintu ampunan Allah dibuka selebar lebarnya untuk umatnya. Setiap mukmin yang sadar akan kekurangannya pasti sangat berharap dibulan ini berharap berkah amal ibadah , pahala dan ampunan dosa dari Allah SWT. Salah satu pintu yang dibuka oleh Allah untuk meraih keuntungan besar dari bulan Ramadhan adalah melalui sedekah. Islam sering menganjurkan umatnya untuk banyak bersedekah. Dan di bulan Ramadhan, amalan ini menjadi lebih dianjurkan lagi. Dan demikianlah sepatutnya akhlak seorang mukmin, yaitu dermawan. Allah dan Rasul-Nya memerintahkan bahkan
orang yang telah dibantu, diharapkan berkah limpahan rahmat dan rejeki Allah Swt kepada Mitra Kerinci tidak pernah terputus dan selalu bertambah setiap saat. Semua persoalan persoalan yang dihadapi perusahaan juga diharapkan segera dapat terselesaikan satu persatu.
Memanfaatkan berkah ramadhan, manajemen mengadakan safari ramadhan ke lingkungan kebun liki. Selain untuk membantu mereka yang membutuhkan, safari ini juga untuk mempererat hubungan antara manajemen, karyawan dan masyarakat dilingkungan PT Mitra Kerinci beroperasi. Dalam sambutannya, Bapak
Safari Ramadhan dimulai pada awal puasa ke Panti Asuhan Ridho Rohmat, Pantai Cermin, Padang. Di panti asuhan yang menampung 45 anak ini kondisinya sangat memprihatinkan. Untuk memenuhi kebutuhan sehari hari para pengurus yayasan harus berhutang kesana kemari. Belum lagi adanya tekanan dari pemilik rumah yang mereka tempati
Giri Hardiyatmo selaku Komisaris sekaligus Plt Direktur PT Mitra Kerinci mengingatkan agar kegiatan baik ini menjadi kegiatan yang rutin dilakukan oleh perusahaan dan karyawan tidak hanya dibulan ramadhan saja. Masih banyak warga masyarakat disekitar kebun yang membutuhkan uluran tangan karena kesulitan kesulitan hidup yang mereka tanggung. Dengan doa yang tulus dari orang
saat ini agar mereka angkat kaki dari lingkungan tersebut karena permasalahan sewa yang belum terselesaikan. Disaat kita tertidur lelap, ternyata masih ada anak anak terlantar yang harus berhimpitan tidur tanpa bantal dan selimut setiap harinya. Pada kesempatan tersebut manajemen mengajak berbuka bersama para anak asuh dan memberikan sedikit bantuan dana dan peralatan tidur untuk
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
mereka. Safari ramadhan berikutnya dilanjutkan ke sekitar kebun liki. Manajemen mengunjungi para ninik mamak dan sesepuh yang ada dikebun Liki. Keberadaan mereka saat ini terkadang terlupakan karena usia mereka yang mengharuskan mereka beristirahat total dirumah. Dengan menjaga hubungan dengan mereka diharapkan mereka terus menularkan cerita baik kepada para generasi muda disekitar kebun liki mengenai keberadaan perusahaan yang menaungi ribuan orang didalamnya. Setelah mengunjungi ninik mamak, acara dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan piatu disekitar kebun liki. Dalam kesempatan tersebut Plt Direktur PT Mitra Kerinci berharap, setelah mereka dewasa mereka juga tertarik untuk bekerja di Mitra Kerinci dan ikut berkontribusi memajukan perusahaan. Pada kesempatan tersebut manajemen juga memberikan bantuan kepada masjid masjid yang ada dikebun Mitra Kerinci berupa karpet, peralatan shalat dan dana untuk perbaikan mushala. Dengan sedikit menyisihkan rejeki untuk orang orang lain dan menjadikan ini sebagai kebiasaan rutin, kami berharap berkah ramadhan tahun ini menjadi berkah yang lebih baik untuk Likiers di tahun tahun mendatang. Aamin YRA. (Yosh) RNI Milik Kita, Milik Bangsa
11
Keluarga Rajawali Ceria Sepanjang Ramadhan Bersama Phapros
S
EMARANGDatangnya bulan Ramadhan membuat harga-harga kebutuhan pokok semakin merangkak naik. Tak pelak, hal ini membuat masyarakat harus mengencangkan ikat pinggang mereka agar pengeluaran tidak boros. Di tengah kesulitan warga mendapat harga sembako yang terjangkau, pada Sabtu dan Minggu (4-5 Juli 2015) PT Phapros, Tbk menggelar Bazaar Ramadhan 2015 bekerja sama dengan Koperasi Menjangan Enam. Kegiatan ini bak oase di padang pasir bagi warga sekitar pabrik PT Phapros, karena dengan adanya bazaar yang diselenggarakan di halaman Masjid Al-Ikhlas PT Phapros ini, keinginan masyarakat untuk bisa mendapatkan sembako dengan harga
miring terpenuhi. Antrean warga yang antusias terhadap gelaran bazaar tersebut pun mengular meski sinar matahari pada siang hari itu cukup terik. “Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap memasuki bulan Ramadhan kegiatan bazaar sembako murah selalu dinantikan warga sekitar Phapros. Selain sebagai rangkaian acara HUT ke-61 Phapros, bazaar ini juga merupakan bentuk sinergi BUMN Membangun Negeri,” ujar Budi Ruseno, Direktur Keuangan PT Phapros, Tbk. “Phapros menyediakan 1800 paket sembako murah dalam bazaar ini dan kami berharap kegiatan semacam ini bisa meringankan beban ekonomi warga mengingat harga kebutuhan pokok yang melambung
tinggi jelang Lebaran,” lanjutnya. Dalam bazaar Ramadhan 2015 tersebut tampak pula Budi Ruseno, membantu melayani masyarakat yang membeli paket sembako bersama Direktur Pemasaran, Syamsul Huda dan Penanggung Jawab PKBLCSR Imam Ariff Juliadi. Masyarakat cukup merogoh kocek sebesar Rp 65.800,00 untuk setiap paket sembako CSR (Ceria Sepanjang Ramadhan) yang berisi lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, dan satu liter minyak goreng. Selain paket sembako murah,
RNI Berbagi Di Bulan Penuh Berkah
J
AKARTA - Bulan Ramadhan hadir sebagai bulan penuh keberkahan. Bu-
12 RNI Milik Kita, Milik Bangsa
lan yang selalu membuat semua umat muslim yang menjalankannya berlombalomba berbuat kebaikan,
karena hanya di bulan ini, Allah SWT melimpahkan berlipat-lipat pahala bagi setiap torehan kebaikan. Maka, tak mengherankan jika Ramadhan selalu lekat dengan suasana saling berbagi dengan sesama. Seperti yang tampak di lantai 6 Gedung RNI, Jakarta pada Kamis, 9 Juli 2015. Saat itu, ruangan Auditorium yang cukup luas tampak ramai. Terdengar alunan rebana bercampur baur dengan celoteh dan canda anak-anak kecil nan lucu dalam balutan busana muslim dan muslimah.
warga yang datang juga bisa membeli kebutuhan Ramadhan dan Lebaran lainnya seperti sirup, mie instan, dan kacang-kacangan. Puluhan stand juga turut memeriahkan gelaran bazaar tersebut. Standstand tersebut diisi oleh Apotek Menjangan Enam yang menjual produkproduk Over the Counter (OTC) Phapros, UKM binaan PKBL-CSR, karyawan, dan masyarakat umum. Selain berbelanja, warga juga bisa memerikasakan kesehatannya secara gratis di stand yang disediakan oleh Apotek Menjangan Enam.
Sebagian rombongan baru tiba, sebagian lagi sudah duduk manis dalam pola berbanjar, ada yang ngobrol dengan sebayanya, ada yang berjalan-jalan. Semuanya yang hadir kala itu memancarkan satu ekspresi, kegembiraan. “Kita akan memberikan santunan bagi anak yatim dan yatim piatu. Tahun ini kami akan membagikan 250 paket bingkisan yang akan dibagikan kepada 250 anak yang berhak dan membutuhkan,” ujar Haris Aidi. Haris merupakan ketua dari Bimas Islam PT Rajawali Nusantara Indonesia (Per-
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Keluarga Rajawali sero). Sore itu, Bimas Islam yang merupakan kepanjangan dari Bimbingan Masyarakat Islam ini memang tengah menggelar acara yang selalu dilaksanakan setiap Bulan Ramadhan, yaitu pembagian santunan kepada anak yatim dan yatim piatu, kemudian dilanjutkan buka bersama, shalat maghrib berjamaah dan ditutup dengan shalat terawih berjamaah.
tempat tinggal karyawan. Dana diperoleh dari anggaran perusahaan dan Bazis RNI yang menerima infak, sedekah, dan zakat dari karyawan. Bentuk santunan yang diberikan berupa uang tunai dan paket alat sekolah seperti tas, alat tulis, dan tempat minum. “Kebetulan sebentar lagi bertepatan dengan tahun ajaran baru. Semoga bingkisan ini bisa bermanfaat bagi anak-anak kita,” ujar Haris.
sesama sebagai bentuk rasa syukur atas rizki yang telah diacurahkan. Semoga dapat menjadi berkah buat perusahaan dan seluruh karyawan,” ujaranya.
kan Rasul sebagai teladan. Saat adzan magrib berkumandang, acara kemudian dilanjutkan dengan buka puasa bersama.
Sementara, ditengah suasana yang semakin sore, podium tiba-tiba dihentak oleh penampilan Ustad H. Syahrul Syah. Dengan gaya jenaka dan energic Ustad Syahrul mampu menarik perhatian anakanak. Dalam tausiyah-nya, ia menyampaikan betapa mulianya akhlak Rasulullah SAW. Ustad Syahrul kemudian berpesan kepada anakanak agar selalu menjadi-
Anak-anak serta karyawan RNI Holding, PT Phapros, dan Rajawali Nusindo yang hadir saat itu bersamasama menyantap hidangan yang telah disiapkaan. Setelah itu, dilanjutkan dengan shalat maghrib berjamaah dan ditutup shalat terawih berjamaah di imami oleh Ustad H. Amirudin Said, yang merupakan qori internasional dan imam tetap Masjid Kubah Emas Depok, Jawa Barat.
Phapros Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim di Bulan Ramadhan
bagi Phapros untuk menjadi perusahaan farmasi yang lebih baik lagi,” tambah Iswanto.
Kegiatan ini bekerja sama dengan 10 panti asuhan dan yayasan pembina anak yatim dan yatim piatu yang berada di sekitar perusahaan atau di lingkungan
Lebih lanjut, Haris berharap kegiatan positif ini bisa rutin diadakan setiap Ramadhan. “Melalui kegiatan ini Perusahaan bisa berbagi dengan
Phapros, Tbk, Direksi PT Phapros, Tbk, dan Direksi PT Rajawali Nusindo.
B
ulan Ramadhan telah tiba. Bulan yang selalu dinantikan seluruh umat Muslim di dunia ini memang selalu memberikan manfaat sendiri. Banyak orang yang berlomba-lomba melakukan perbuatan baik karena pahalanya yang berlipat ganda.
acara buka puasa bersama dengan adik-adik panti asuhan sekaligus syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 PT Phapros, Tbk. Sebanyak 100 orang adikadik dari 4 yayasan panti asuhan di Jakarta beserta tamu undangan berkumpul dalam acara tersebut untuk berbagi kebahagiaan.
Di awal bulan Ramadhan 1436 H ini , tepatnya pada hari Selasa (23/6) PT Phapros, Tbk menggelar
Turut hadir dalam acara sore hari itu, Prof. Dr. H. Fasli Jalal, Ph.D., Sp.GK selaku Komisaris PT
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
“PT Phapros genap berusia 61 tahun pada 21 Juni lalu. Karena bertepatan engan bulan suci Ramadhan, kita adakan syukuran dengan nuansa Ramadhan bersama adik-adik panti asuhan,” ujar Iswanto, Direktur Utama PT Phapros, Tbk. Acara buka puasa bersama dan syukuran HUT ke-61 PT Phapros tahun ini juga bisa disaksikan secara live streaming oleh Phaprosers yang ada di pabrik Semarang dan kantor-kantor cabang di berbagai wilayah di Indonesia. “Mudah-mudahan dengan acara yang penuh dengan kesederhanaan ini, Phapros bisa tumbuh dan berkembang di masa depan. Semoga kita semua juga bisa membangun kekuatan baru
“Kami rasa acara ini sangat bermanfaat untuk kita semua, karena bisa berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan. Anak-anak kami pun sangat senang bisa diundang kesini. Semoga PT Phapros bisa lebih maju ke depannya,” kata H. Abdillah, salah satu pendamping adik-adik Panti Asuhan Al-Bayan, Tebet. Acara ini juga diisi oleh hiburan lagu-lagu religi, pemotongan tumpeng oleh Dirut Phapros, Iswanto dan ceramah Ramadhan yang disampaikan oleh Ustadz Zaki Umar. Dalam ceramahnya, Ustadz Zaki mengajak adik-adik panti asuhan dan semua undangan yang hadir untuk senantiasa hidup jujur. Semoga dengan adanya acara ini bisa mempererat silaturahim PT Phapros, Tbk dengan stakeholdersnya. RNI Milik Kita, Milik Bangsa
13
Keluarga Rajawali
Halal Bi Halal PT Phapros Tbk : Optimisme dalam Susana Saling Memaafkan bi halal yang diselenggarakan di halaman kantor Phapros Semarang ini juga mendapat tanggapan positif dari karyawan Phapros. “Tentu saja acara ini sangat bermanfaat dan bagus untuk kita pertahankan setiap tahun, karena dengan adanya halal bi halal keluarga besar PT Phapros, Tbk, semua karyawan bisa saling memaafkan secara langsung,” ujar Diah Istantri, Asisten Manajer PKBL-CSR PT Phapros, Tbk.
S
EMARANG Setelah berpuasa sebulan penuh, seluruh umat Muslim di dunia akhirnya bisa merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah yang tahun ini jatuh pada 17 Juli 2015. Suka cita datangnya lebaran terasa hingga seluruh pelosok Nusantara. Banyak pendatang di kota besar kembali ke kampung halaman mereka untuk merayakan Lebaran bersama keluarga besar. Momen hari raya Idul Fitri tahun ini juga dimanfaatkan manajemen dan karyawan PT Phapros, Tbk untuk terus mempererat tali silaturahim. Rabu (22/7) keluarga besar PT Phapros, Tbk menggelar Halal Bi Halal di kantor Phapros Semarang. Dalam acara tersebut tampak hadir jajaran Direksi PT
14 RNI Milik Kita, Milik Bangsa
Phapros, Tbk. Direktur Utama PT Phapros, Tbk, Iswanto mengucapkan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1436 Hijriah kepada seluruh manajemen dan karyawan Phapros dalam sambutannya. Ia juga berharap agar momen Lebaran seperti ini bisa lebih mempererat tali silaturahim diantara Phaprosers dan Phapros bisa lebih sukses lagi dalam menghadapi tantangan pasar saat ini.
nantinya kita akan produksi sendiri dan produk-produk alat kesehatan lainnya. Hal itu karena kita melihat bahwa pertumbuhan bisnis alat kesehatan ini jauh lebih besar daripada pertumbuhan obat-obatan, dan kita punya potensi untuk bisa bersaing dengan competitor,” jelas Iswanto. Sementara itu, acara halal
Acara Halal Bi Halal PT Phapros, Tbk juga diisi dengan hiburan grup qasidah dan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadzah Hj. Siti Alfiatu Rokhmah. Dalam tausiyahnya, Ustadzah Siti Alfiatu Rokhmah berpesan agar kita bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi setelah melalui Ramadhan dan Idul Fitri 2015 dengan meningkatkan kualitas ibadah dan hubungan dengan antar sesama manusia.
Beberapa rencana dan perkembangan bisnis Phapros juga disampaikan oleh Iswanto dalam acara Halal Bi Halal tersebut. “Kita akan punya produk baru, yakni implant ortopedi yang Insya Allah akhir tahun ini bisa dipasarkan. Kemudian, kita juga akan mengembangkan bisnis implan traumatik yang
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
Cakrawala Rajawali
D
CEO Note Sarana Diskusi Insan RNI
alam rangka menyatukan visi dan menyelaraskan aksi seluruh stakeholder PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), maka keberadaan sarana komikasi dan diskusi yang mampu menjembatani unsur pimpinan dan karyawan menjadi suatu urgensi. Melalui sarana itu, diharapkan segala ide, masukan, bahkan kritik yang sedianya ditujukan untuk kemajuan RNI mampu dibahas menjadi solusi untuk kemudian dimunculkan dalam wujud yang lebih konkrit. Hal tersebut disampaikan
oleh Direktur Utama PT RNI B. Didik Prasetyo dalam sambutanya pada acara Halal Bi Halal yang bertempat di Auditorium Gedung RNI, Jakarta, Senin, 27 Juli 2015. Beliau mengatakan, salah satu upaya yang tengah dilakukananya saat ini adalah memangkas gap komunikasi dengan seluruh karyawan. Oleh karenanya, beliau berinisiatif untuk membuat suatu wadah atau forum online bertajuk “CEO Note” yang berisi artikel seputar ide-ide dan curahan pemikirannya sebagai Dirut RNI. Selain itu, CEO Note diharapkan berkontribusi mewujudkan keterbukaan informasi di lingkungan
GRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA
perseroan. CEO Note yang ditulis sendiri oleh Beliau itu dapat diakses melalui website resmi RNI (http://www. rni.co.id) dan blog didikprni. wordpress.com. “Dalam satu bulan ini sudah menghasilkan 5 tulisan. Mohon bisa direspon, disikapi atau dikritik jika ada yang salah. Diharapkan CEO Note ini mampu menjadi sarana komunikasi dan diskusi bagi direksi dan seluruh karyawan,” ujar Beliau.
Lebih lanjut, Beliau menyampaikan, ditengah kondisi RNI yang masih berupaya bangkit ini, mari bersama tingkatkan kedisiplinan, baik disiplin dalam bekerja maupun dalam menggunakan anggran. Begitu pula, langkah efisiensi agar bisa dilanjutkan disegala lini. “Mari yang salah kita betulkan, yang bagus kita lanjutkan, dan yang sudah tertata kita tingkatkan. RNI bangkit, RNI jaya!” ujar Beliau seraya menyemangati yang diikuti pekik semangat seluruh insan RNI yang hadir saat itu.
“RNI Bangkit, RNI Jaya!”
RNI Milik Kita, Milik Bangsa
15
Bulu-Bulu Rajawali Edwin Elfian Lubis:
Misi Menyembuhkan Anak Perusahaan Bleeding
S
ebagai Group (dulu divisi) baru dalam struktur PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), Pengendalian Usaha memegang peranan penting sebagai penjaga hidup-mati atau keberlangsungan usaha Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) melalui anak-anak perusahaannya. Pengendalian Usaha diharapkan mampu menjadi think tank guna menyembuhkan anak perusahaan yang masih sakit.
Adalah Edwin Elfian Lubis yang sejak tanggal 14 Juli 2015 mendapat kepercayaan untuk mengemban amanah sebagai Group Head Pengendalian Usaha RNI. Bapak satu anak kelahiran Mandailing Natal tanggal 3 Mei 1969 yang memulai karir sebagai peneliti tidak tetap di Lembaga Penelitian Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 1993 sampai 2005 ini sebetulnya sudah tidak asing dengan RNI. Pasca berkecimpung di dunia penelitian, ia meneruskan karirnya di Kementerian BUMN sebagai Tenaga Ahli Deputi Bidang Usaha Agro Industri dari tahun 2005 sampai 2010. Persinggungannya dengan RNI dimulai pada tahun 2009 sampai 2012 ketika ia membatu Dewan Komisaris
RNI sebagai Staf Dekom & Adviser untuk Komite Audit. Lalu pada April 2012 sampai Juli 2015 kiprahnya di RNI berlanjut sebagai Anggota Komite Manajemen Risiko RNI. Ia menjelaskan, pengendalian usaha tidak akan terlepas dari KPI atau Key Performance Indicators sebagai acuan. “Sebagai investment holding kita tidak akan langsung direct ke anak perusahaan, tapi kita pantau terus kinerjanya. Apakah KPI-nya baik atau menurun. Jika ada masalah kita langsung kordinasi dengan direksi anak perusahaan bersangkutan,” ujar pria yang hobi membaca, olah raga, dan traveling mengeksplorasi daerahdaerah terpencil ini. Tentu berbeda melihat
Radokter
kondisi agro dan non agro, oleh karenanya berbeda pula antara KPI bidang agro dan non agro. “Untuk bidang agro HPP dan produktivitas menjadi poinnya, sementara untuk non agro poin utamanya adalah manajemen persediaan, manajemen piutang, dan peningkatan omset,” tutur lulusan Fakultas Pertanian Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian IPB angkatan 24, tahun 1987 ini. Edwin menjelaskan, prioritas kami saat ini adalah membangkitkan kembali kinerja dan semangat anak perusahaan yang mengalami kerugian dan berusaha menghentikan bleeding anak perusahaan dengan perubahan beberapa strategi dan prioritas kerja manajemen.
Dokter Rajawali Untuk Kesehatan Anda Oleh Dr. H. Herman Yuliantama
Kenali Penyebab, Gejala, & Penanganan Batu Empedu
B
atu empedu bisa berukuran kecil atau besar dan tetap berada di hati tanpa menyebabkan penyakit atau gejala. Namun beberapa batu empedu dapat mengiritasi kandung empedu atau bersarang di hati, cystic, empedu, atau saluran pankreas. Gejala batu empedu mirip dengan kondisi lain, seperti serangan jantung dan radang usus buntu. Diagnosis yang tepat dan penanganan kesehatan diperlukan bila muncul gejala. Penyebab Batu Empedu Pembentukan batu em-
16 RNI Milik Kita, Milik Bangsa
pedu bisa terjadi bila empedu mengandung banyak kolesterol, bilirubin, atau kurangnya garam empedu. Ketika kandung empedu tidak bisa dikosongkan dengan benar, risiko pembentukan batu empedu bisa meningkat. Riwayat keluarga, obesitas, dan kondisi kesehatan tertentu bisa dikaitkan dengan batu empedu. Diet tinggi lemak dan diet rendah serat juga turut menjadi faktor terjadinya batu empedu. Gejala Batu Empedu Rasa nyeri di perut, di bawah rusuk yang menjalar ke punggung, tulang belikat, atau di bawah bahu kanan menjadi gejala khas dari batu empedu. Selain itu gejala mirip flu, seperti menggigil, keringat dingin, dan demam juga bisa terjadi yang disertai nyeri
perut. Tinja yang berwarna seperti dempul bisa menjadi salah satu indikasi batu empedu.
kan munculnya batu empedu akibat peningkatan pelepasan kolesterol dari hati ke dalam empedu.
Diagnosis Karena gejala-gejala batu empedu mirip dengan kondisi serius lainnya yang menyebabkan sakit perut, diagnosis yang tepat diperlukan untuk melakukan pengobatan dengan tepat. Terapi contact dissolution merupakan prosedur eksperimental yang dilakukan dengan menginjeksikan obat secara langsung ke dalam kandung empedu. Prosedur ini terus diuji pada pasien dengan batu empedu yang berukuran kecil.
Batasi makanan tinggi lemak dan tingkatkan asupan serat serta aktivitas fisik untuk mengurangi risiko terjadinya batu empedu. Konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan KB oral, terapi sulih hormon, dan obat penurun kolesterol karena obat-obatan tersebut terbukti dapat meningkatkan pelepasan kolesterol ke dalam empedu.
Pencegahan Batu empedu dapat dicegah dengan menghindari diet ketat karena bisa menyebabGRUP RAJAWALI NUSANTARA INDONESIA