116 DAFTAR PUSTAKA
Badan Narkotika Nasional dan Direktorat Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Depsos RI 2005, “Metode Therapeutic Community (Komunitas Terapeutik) Dalam Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan Narkoba,Jakarta. Dr. Iskandar Irwan Hukom, MA, Sekjen YCAB. (16 Februari 2008). Tahap – tahap mengatasi adiksi narkoba. Media Indonesia. ” Tekan Ketergantungan Narkoba ” (Suara NTB 12 Agustus 2008) Dr. Iskandar Irwan Hukom, MA, Sekjen YCAB (9/2/08). Koran Medical.“ Managing Drug Treatment and Rehabilitation Programmes in Asia ”. Dipaparkan dalam training work – shop on Managing and Rehabilitation Programmes, Jakarta, 19 – 22 Juli 2004. Metode TC, BNN-Depsos (2005) BNN – Direktorat Pelayanan & Rehabilitasi social Depsos RI, hal 3 Laura Pieri.(2002). http://www.alcoholmedicalscholars.org/tc-out.htm 25 Direktorat Jenderal Pelayanan Rehabilitasi Sosial Departemen Sosial RI, “Metode Therapeutic Community (Komunitas Terapeutik) Dalam Rehabilitasi Sosial Penyalahguna NAPZA”, Yayasan Titihan Respati, Jakarta, 2003, hal 23 John M. Wilson. The Role of The Therapeutic Community In Correctional Institutions of The Future. The Future of Inprisonment in A free Society, Key Issue a Journal Of Controversial Issues in Criminology Volume 2/1965. ST Leonard’s House/2100West Warren Blvd, Chicago, ILL.60612,p.64-65 , hal.26 Harry K. Wexler. NIDA Home Page][NIDA NOTES Index][1995 Archive Index] Modul Evaluasi Pembangunan, Program Magister Konsentrasi Pembangunan Sosial PPS-Fisip UI, (Depok, 2004). Prof. Dr. Suharsini Arikunto, Evaluasi Program, BPFE Yogyakarta, 2007. Johns Hopkins University (1997) Center for Community Program. Kumaedhi Syafrudin. Efektivitas Manajemen Personalia Dalam Pengembangan Sistem Karir. 2005. Nurdin. Efektivitas Organisasi Dinas Pendidikan Kota Depok. Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia 2006. Clemens Bartollas. (1985) Correctional Treatment: Theory and Practice. New Jersey: Prentice – Hall, Inc.p.158 – 159.
Universitas Indonesia
Faktor-Faktor..., Margaretha Retno Daru Dewi, Program Pascasarjana, 2008
117 Roger H. Peter & Marc L. Steinberg. Substance Abuse Treatment In US Prisons, - Drug Use , 2002. David Shewan & John B. Davies, ed. Prisons: An International Perspective. Amsterdam :Harwood Academic Publisher, 2000, p. 97-98. Yayat Hayati Djatmiko. (2004). Perilaku Organisasi. Bandung:CV Alfabeta. h. 1. Stephen P. Robbins. (1994). Teori Organisasi: Struktur, Desain & Aplikasi (Alih bahasa: Jusuf Udaya).Jakarta: Arcan. h. 4. Hadari Nawawi. (2003). Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada UniversityPress. h. 9. Hani Handoko. (2000). Manajemen. Yogyakarta: BPFE. h. 8. http://www.geocities.com/agus_lectuler/manajemen/fungsi_fungsi_manajemen.htm
Charles O. Jones. (1996). Pengantar Kebijakan Publik (Alih bahasa: Ricky Islamto). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. h. 46-47 Metode-Penelitian-Kualitatif. 2008/01/16. http://islamkuno.com UNODC, DrugFree ASEAN 2015, Status Rekomendasi, 2008 Dr.dr.Adnil Edwin Nurdin,SpKJ. Madat, Penanggulangannya, Mutiara Wacana,2007
Sejarah
Dampak
Klinis
dan
Relapse (Kekambuhan) Romo Somar lambertus, 2005 PT.Grasindo, Jakarta. Drs. Josep R. Tarigan & Drs. M. Suparmoko, Metode Pengumpulan Data. Edisi 1 BPFE Yogyakarta, 1999 Adi, Isbandi Rukminto. (1994). Psikologi, Pekerjaan Sosial dan Ilmu Kesejahteraan Sosial. Dasar-dasar pemikiran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Alston, Margaret & Bowles, Wendy. (1998). Research for Social Workers: an Introduction to Methods. Australia: Allen&Unwin. Badan Narkotika Nasional RI. (2006). Kamus Narkoba, istilah-istilah narkoba dan bahan penyalahgunaan. Jakarta: BNN Beck. T. A., Wright. F. D & Neuman. F. C. (1993). Cognitive Therapy of Substance Abuse. New York: The Guildford Press. Dalley, Dennis C. (1993). Preventing Relapse. New York : Hazelden Foundation.
Universitas Indonesia
Faktor-Faktor..., Margaretha Retno Daru Dewi, Program Pascasarjana, 2008
118
Database BKS Pamardi Siwi BNN mengenai jumlah residen yang mengalami relapse Dubois, Brenda & Miley, Karla Krogsrud. (1999). Social work : An empowering profession, 3rd edition. Boston: Allyn and Bacon. Evans, Katie. (1991). Preventing Relapse. New York: Hazelden Foundation. Fisher, Gary L & Harrison, Thomas C. (1997). Substance abuse, information for school counselor, social workers, therapists and counselors. Massachusetts: A Simon and Schuster Company. Hawari, Dadang. (2002). Penyalahgunaan dan ketergantungan NAPZA (Narkotika, Alkohol dan Zat adiktif). Jakarta: Balai Penerbit FK UI Prasetya, Irawan 2006). Penelitian Kualitatif & Kuantitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Depok: FISIP, UI. Malo, Manasse. (1986). Buku Materi Pokok Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Karunika Jakarta: Universitas Terbuka Miller, Geri. 2004. Learning the Language of Addiction Counseling (2nd Edition). Hoboken USA: John Wiley & Sons, Incorporated Moleong, Lexy J. (2000). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Lexy J. (2004). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Mulyana, Deddy. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Nazir, Mohammad. (1985). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia. Neuman, W. Laurence. (2000). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approches. Boston: Allyn & Bacon. Poerwandari, E Kristi. (1998). Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian Psikologi. Depok: Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Indonesia John W.Creswell, Research Design, Pendekatan Kualitatif & Kuantitatif, KIK Press, Jakarta, 2002 Rubin, Allen & Babbie, Earl. (1993). Research Methods for Social Work. California: Brooks Cole Publishing Company Pacific Grave
Universitas Indonesia
Faktor-Faktor..., Margaretha Retno Daru Dewi, Program Pascasarjana, 2008
119 Sasangka. (2003). Narkotika dan psikotropika dalam hukuman pidana. Bandung: CV Mandar maju Santoso, Topo. September 2000. Penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, suatu perspektif. Jurnal kriminologi vol 1 no. 1.
Dwiyono, Sandy. 2004. “Jejak kecanduan di dalam otak”. Diakses pada 18 Mei 2007 dari http://www.freelists.org/archives/ppi/09-2004/msg00403.html. Gorski, Terrence. 2001. “Level of Relapse Warning Signs”. Diakses pada 18 Mei 2007 dari http://www.tgorski.com/0-Articles/ART-MST/www.relapse.org. Gorksi, Terrence & Jamison, Lee. Tanpa tahun. ”Mistaken belief about relapse”. Diakses pada 22 Agustus 2007 dari http://www.tlctx.com/mist_pages/mistaken6.htm. Hartadi. Tanpa tahun. Penyalahgunaan obat terlarang di Kalangan remaja/pelajar. Diakses pada 11 Januari 2007 dari http://www1.bpkpenabur.or.id/kpsjkt/wydiaw/54/artikel3.htm Hidayat, Teddy. 2005. “Keluar Masuk Panti Perawatan Narkoba tetapi tak Sembuhsembuh”. Diakses pada 18 Mei 2007 dari Http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/ 2005/0305/06/ hikmah/konsultasi. html Idries. 2000. “Remaja dan Narkoba”. Diakses pada 11 Januari 2007 dari http://www indonesiamedia.com/rubrik/parenting/parenting00august.htm. Larimer, Mary E., Palmer, Rebekka S & Marlat, G Alan. 1999. ” Pencegahan relapseAn Overview of Marlatt's Cognitive-Behavioral Model Alcohol Research & Health”. Diakses pada 28 Agustus 2007 dari http://findarticles.com/p/articles/mi_m0CXH/is_2_23/ai_59246580/pg_8 “Pemberantasan narkoba masih bersifat instant”. 2003. Diakses pada 18 Mei 2007 dari http://kompas.com/kompas-cetak/0303/20/iptek/195820.htm ”Relapse prevention”. 2003. diakses pada 18 Mei 2007 dari http://www.relapseprevention.org/. Schneider, Marlene. 2003. diakses tanggal rehabilitation.com/relapse_signs.htm
18
Mei
dari
http://www.drug-
Sullivan, Julie & Gilbert, Jillian. 2003. diakses tanggal 27 Agustus 2007 dari http://72.14.235.104/search?q=cache:bS5NoRBdBRcJ:www.health.qld.gov.au/rb wh/inbmhs/factsheets/ews.pdf+warning+sign+of+relapse&hl=id&ct=clnk&cd=1 &gl=id&client=firefox-a
Universitas Indonesia
Faktor-Faktor..., Margaretha Retno Daru Dewi, Program Pascasarjana, 2008
120 Supriyono, Arif. 2005. “Mencegah keluarga dari narkoba”. Diakses pada 23 Februari 2007 dari http://www.bnn.go.id/konten.php?nama=StandarTritmenReha b&op=standar_tritmen_rehab&mn=4&smn=a. UNODC. 2007. ”Demand Reduction”. diakses pada 4 Mei http://www.undodc.org/unodc/en/drug_demand_reduction.html.
2007
dari
Warning sign of relapse. Tanpa tahun. Diakses tanggal 22 Agustus 2007 dari http://72.14.235.104/search?q=cache:ApM80d8RPTsJ:www.nida.nih.gov/PDF/D CCA/GDCSession10.pdf+warning+sign+of+relapse&hl=id&ct=clnk&cd=41&gl =id Yogyakarta Paling Rawan Narkoba Setelah Jakarta. 2003. Diakses pada 18 Mei 2007 dari http://www.kompas.com/kompas-cetak/0306/02/jateng/ 342773.htm.
Universitas Indonesia
Faktor-Faktor..., Margaretha Retno Daru Dewi, Program Pascasarjana, 2008
