DAFTAR PUSTAKA Adkingpro. (2013). Daftar K/L yang menerima Tunjangan Kinerja. Diakses pada tanggal 4 Desember 2013 dari World Wide Web : http://www.setagu.net Amrizal, - , Pencegahan dan Pendeteksian Kecurangan Oleh Internal Auditor Arifin, Noor. (2010). Analisis Budaya Organisasional Terhadap Komitmen Kerja Karyawan Dalam Peningkatan Kinerja Organisasional Karyawan Pada Koperasi BMT di Kecamatan Jepara. Jurnal ekonomi dan Pendidikan, Volume 8 Nomor 2. (2010). (-) Azra, Azyumardi. (2002). Korupsi dalam Perspektif Good Governance, Jurnal Kriminologi Indonesia, 2 (1), 31 – 36. Boedianto, Sugeng. (2012). remunerasi, sasaran kinerja dan peningkatan kinerja pegawai LAPAS kelas IIA anak Blitar, Jurnal Ilmu Manajemen, REVITALISASI, 1 (3), -. Badan Pemeriksa Keuangan. (2011). IHPS I Tahun 2011. Badan Pemeriksa Keuangan. (2011). IHPS II Tahun 2011. Badan Pemeriksa Keuangan. (2012). IHPS I Tahun 2012. Badan Pemeriksa Keuangan. (2012). IHPS II Tahun 2012. Badan Pemeriksa Keuangan. (2013). IHPS I Tahun 2013. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. (2006). Empat Belas Karakteristik Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik. D-12. (2011, 9 Februari). Evaluasi Penerima Remunerasi. Suara Pembaharuan. . Fahmi,Irham. (2013). Perilaku Organisasi Teori, Aplikasi dan Kasus. Bandung: Alfabeta Fatun,
Anik. (2013). Faktor-faktor yang kecurangan (Fraud). (-).
mempengaruhi
kecenderungan
Hermiyetti. (-). Pengaruh Penerapan Pengendalian Internal Terhadap Pencegahan Fraud Pengadaan Barang dan Jasa. (-) Hidayat, Noermayanti. (2010). Pemodelan Structural Equation Modeling (SEM) Berbasis Varians Pada Derajat Kesehatan Di Propinsi Jawa Timur 2010. 121
122
Seminar Nasional Penelitian,Pendidikan Yogyakarta, Juni 2010. (-)
dan
Penerapan
MIPA,
Indriantoro,Nur. (1999). Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE Irianto, Gugus. (2009). Integrity, Unetical Behavior, And Tendency Of Fraud, Ekuitas. Jurnal Ekonomi dan Keuangan ISSN 1411-0393 Akreditasi No.110/DIKTI/Kep/2009. (-). Jatiningtyas, Nurani. (2011). Analisa faktor-faktor yang mempengaruhi fraud pengadaan barang dan jasa di lingkungan instansi pemerintah di wilayah Semarang. (-). Jayanthi, Reztry Faisha. (2014). Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Bank Syariah. (-) Keputusan Menteri Keuangan. (2007). Kepmenkeu No. 289/KMK.01/2007 tentang Tunjangan Khusus Pembinaan Keuangan Negara. Komisi Pemberantasan Korupsi. (2013). Data Penanganan Korupsi Berdasarkan Instansi Tahun 2004-2013 (per 30 September 2013). Diakses pada 3 Desember 2013 dari World Wide Web : http://www.kpk.go.id Komisi Pemberantasan Korupsi. (2013). Data Jenis Perkara Korupsi Tahun 2004-2013 (per 30 September 2013). Diakses pada 3 Desember 2013 dari World Wide Web : http://www.kpk.go.id Kumorotomo, Wahyudi. (-). Tunjangan Kinerja Daerah dan Upaya Peningkatan Kinerja Pegawai : kasus di Provinsi Gorontalo dan Provinsi DKI Jakarta. Lembaga Administrasi Negara. (2007). Strategi Penanganan Korupsi di NegaraNegara Asia Pasifik. (-). Mills, Alexandra. (2012). Causes Of Corruption In Public Sektor Institutions And Its Impact On Development: Turning What We Know Into What We Do. Muryanto, Eko. (-). Pengaruh kompensasi terhadap kinerja dengan motivasi sebagai variabel moderating. (-). Nugroho, Agus Dwi. (2012). Analisa pengaruh kompensasi dan pengembangan karier terhadap kepuasan kerja dengan mediasi motivasi kerja. Jurnal bisnis dan ekonomi, September 2012, Vol 19 No 2. (153-169) Peraturan Pemerintah. (2008). Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.
123
Peraturan Presiden. (2013). Peraturan Presiden Nomor 90. 2013 tentang Daftar Tunjangan Kinerja Kementerian Perhubungan Robbins, P. Stephen. (2006). Perilaku Organisasi. Klaten : PT. Intan Sejati. Sancoko, Bambang. (2010). remunerasi terhadap peningkatan pelayanan public di KPPN Pratama I. Bisnis & Birokrasi Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi. -. (43-51). Solihin, Mahfud. (2013). Analisa SEM-PLS dengan WarpPLS 3.0. Jakarta : Penerbit Andi Yogyakarta Sugiyono. (2006). Statistik Untuk Penelitian. Bandung : CV. Alfabeta. Suroso, Jebul. (2011). Hubungan persepsi tentang jenjang karir dengan kepuasan kerja dan kinerja perawat di RSUD Banyumas. (-) Theodorus, M. (2010). Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif. Jakarta : Salemba Empat. Widiastuti, Yeni. (-). Pengaruh persepsi remunerasi pegawai, motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai KPPN Percontohan Serang Banten. (-). Yuki, A.Gary. (1981). Leadership in Organization. Enlewood Cliff, N.J : Prentice-Hall
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA IRMA MARTANINGTYAS – 55512120012 Bapak / Ibu yang saya hormati, Saya Mahasiswa Magister Akuntansi, Universitas Mercubuana Jakarta. Dalam hal ini saya sedang mengadakan penelitian tesis yang menganalisa hubungan tunjangan kinerja, sistem pengendalian internal, kultur organisasi dengan fraud. Hasil Kuestioner tidak untuk dipublikasikan, tetapi untuk kepentingan penelitian semata. Atas bantuan, kesediaan waktu dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Hari / Tanggal
: ……………………………………………………
Petunjuk Pengisian : Berilah tanda ( V ) pada kolom jawaban yang anda pilih Isilah (…………………) sesuai dengan pendapat anda Identitas Responden 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Jabatan Pangkat / Golongan Jenis Kelamin Usia Lama Kerja Grade dalam Analisa Jabatan
: ……………………………………………………. : ……………………………………………………. : ……………………………………………………. : ……………………………………………………. : ……………………………………………………. : …………………………………………………….
A. TUNJANGAN KINERJA Skala : Tidak Setuju (1), Kurang Setuju (2), Netral (3), Setuju (4), Sangat Setuju (5) No Pertanyaan 1. Tunjangan kinerja yang anda terima sudah layak jika dibandingkan dengan instansi pemerintah lainnya? 2. Tunjangan kinerja yang anda terima sudah sebanding dengan beban kerja anda 3. Si A menjadi PNS pada tahun 2009. Sedangkan anda menjadi PNS tahun 2002. Tunjangan kinerja A lebih tinggi daripada anda. Setujukah anda? 4. Si B mempunyai pengalaman melakukan pengujian kendaraan bermotor selama 5 tahun. Tetapi dalam analisa jabatan dia berada dalam grade 6 dengan
1
2
3
4
5
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA
5. 6. 7.
tunjangan kinerja Rp. 2 juta. Setujukah anda? Anda berada dalam grade 7 dengan tunjangan kinerja sebesar Rp. 2,3 juta. Setujukah anda? Si C berada dalam grade 7 dengan beban kerja 11 item pekerjaan. Tunjangan kinerja yang diterima sebesar Rp. 2,3 juta. Setujukah anda? Tunjangan kinerja yang anda dapatkan membantu memenuhi kebutuhan keluarga anda?
B. SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL Skala : Tidak Sesuai (1), Kurang Sesuai (2), Netral (3), Sesuai (4), Sangat Sesuai (5) No Pertanyaan 1. Pimpinan anda memberikan keteladanan pelaksanaan integritas dan etika 2. Jumlah pegawai sesuai sudah sesuai dengan kapasitas pekerjaan yang harus diselesaikan 3. Kewenangan telah diberikan kepada pegawai yang tepat sesuai dengan tingkat tanggung jawabnya 4. Terdapat supervisi secara periodik terhadap pegawai 5. APIP dalam hal ini Itjen memberikan peringatan dini jika terjadi pelanggaran dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi sebagai aparatur pemerintah 6. Terdapat hubungan kerja yang baik antara LLAJ dengan instansi lain seperti Kepolisian, BPPT, KemenLH, dll 7. Telah dilakukan identifikasi resiko di instansi anda dengan metodologi yang sesuai untuk tujuan Instansi Pemerintah dan tujuan pada tingkatan kegiatan secara komprehensif 8. Terdapat analisa dampak dari risiko yang telah diidentifikasi 9. Terdapat reviu terhadap kinerja pegawai secara periodik 10. Terdapat program pengamanan sistem informasi di instansi anda 11. Telah dilakukan pengendalian fisik dan pengendalian logik dalam sistem informasi untuk mencegah dan mendeteksi akses yang tidak diotorisasi 12. Dilakukan reviu dan validasi secara periodik atas
1
2
3
4
5
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA
13. 14.
15. 16.
17. 18. 19. 20. 21. 22.
ketetapan dan keandalan ukuran dan indikator kinerja Transaksi dan pekerjaan penting di instansi anda dikendalikan oleh 1 (satu) orang Telah diimplementasi otorisasi atas transaksi dan pekerjaan penting serta telah mengkomunikasikan syarat dan ketentuan otorisasi kepada seluruh pegawai Transaksi dan kejadian telah diklasifikasikan dengan tepat dan dicatat segera Terdapat pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya hanya kepada pegawai yang berwenang dan melakukan reviu atas pembatasan tersebut secara berkala Instansi anda telah memiliki, mengelola, memelihara, dan secara berkala memutakhirkan dokumentasi serta transaksi dan kejadian penting Pemanfaatan sarana Informasi dan komunikasi sudah berjalan secara efektif dan efisien Dilakukan pengembangan dan pembaharuan sistem informasi pegawai secara terus menerus Dilakukan monitoring kinerja pegawai secara berkelanjutan Laporan kegiatan dilakukan evalusi secara terpisah (per subdirektorat) Dilakukan tindak lanjut rekomendasi hasil audit
C. KULTUR ORGANISASI Skala : Tidak Sesuai (1), Kurang Sesuai (2), Netral (3), Sesuai (4), Sangat Sesuai (5) No Pertanyaan 1. Selama ini sistem seleksi pegawai telah dilakukan secara transparan 2. Persyaratan/kriteria calon pegawai selama ini telah tepat untuk mendapatkan pegawai yang handal 3. Pernah dilakukan sosialisasi tentang punishment jika pegawai melakukan tindak kecurangan 4. Dalam kurun waktu 1 (satu) tahun ini anda pernah mengikuti pelatihan pegawai dalam rangka meningkatkan kompetensi 5. Pimpinan anda selama ini memiliki perhatian tinggi pada tingkat kesejahteraan hidup para bawahannya
1
2
3
4
5
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA 6. 7. 8. 9. 10. 11 12.
Pimpinan anda selama ini mampu membentuk jaringan komunikasi secara internal dengan baik Pimpinan anda selama ini mampu mengorganisir organisasi dengan baik Pimpinan anda selama ini pernah memberikan tugas yang menantang diluar tugas rutin anda. Instansi anda bekerja melakukan keterbukaan untuk akses informasi bagi yang berkepentingan Tersedianya informasi yang memadai agar dapat dimengerti dan dipantau oleh semua pegawai Kebijakan yang berada di K/L anda sesuai dengan peraturan perundangan yang ada Diterapkannya punishment dan reward di tempat anda bekerja
D. FRAUD Skala : Tidak Setuju (1), Kurang Setuju (2), Netral (3), Setuju (4), Sangat Setuju (5) No Pertanyaan 1. Tindak kecurangan seperti melakukan pemalsuan stempel / kuitansi karena adanya tekanan dari pihak tertentu 2. Mengambil sedikit keuntungan dari belanja barang di kantor merupakan hal wajar karena hampir semua teman kerja anda melakukannya 3. si A melakukan pemalsuan stempel / kuitansi karena diajarkan oleh si B (seniornya) untuk melakukan hal tersebut 4. Di instansi pemerintah, korupsi banyak dilakukan karena adanya kesempatan misalnya karena menduduki suatu jabatan
1
2
3
E. BENTUK FRAUD (Pilih jawaban yang menurut anda sesuai) Pernahkah anda 1. memalsukan kuitansi atau stempel? a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 2. Membawa perlengkapan atau peralatan inventarisasi kantor ke rumah? a. Tidak Pernah
4
5
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 3. Mengambil sejumlah kecil uang kas? a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 4. Membeli barang dengan uang kas, tetapi tidak mencatatkan transaksinya dan mengambil uangnya? a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 5. Melakukan kesalahan dalam pencatatan keuangan ? a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 6. Membeli barang kurang dari jumlah yang tertera dalam kuitansi atau harga barang yang dibeli lebih murah dari harga yang tertera dalam kuitansi? a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali 7. Membeli atau memesan barang tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan (spesifikasi lebih rendah) a. Tidak Pernah b. Pernah, hanya 1 kali c. Pernah, lebih dari 1 kali