www.reksadanabig.com
DAFTAR ISI DAFTAR ISI :……………………………………………………………………………… BAB 1 : ISTILAH DAN DEFINISI ………………………………………………
1 2
BAB 2
: INFORMASI MENGENAI BIG DANA LANCAR ……………………
7
BAB 3
: MANAJER INVESTASI ……………………………………………….
10
BAB 4
: BANK KUSTODIAN …………………………………………….…….
12
BAB 5
: TUJUAN DAN KEBIJAKAN INVESTASI …………………………...
13
BAB 6
: METODE PENGHITUNGAN NILAI PASAR WAJAR DARI EFEK PORTOFOLIO BIG DANA LANCAR ……………………….
17
BAB 7
: ALOKASI BIAYA………………………………………………………
21
BAB 8
: PERPAJAKAN ………………………………………………………..
24
BAB 9
: FAKTOR-FAKTOR RISIKO UTAMA ……………………………....
26
BAB 10
: HAK-HAK PEMEGANG UNIT PENYERTAAN ………………….
27
BAB 11
: PENDAPAT AKUNTAN TENTANG LAPORAN KEUANGAN …..
28
BAB 12
: PERSYARATAN DAN TATA CARA PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN ……………………………………………….
BAB 13
: PERSYARATAN DAN TATA CARA PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN ………………………………………….…….
BAB 14
BAB 16
51
: PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN .………………
BAB 15
48
56
: SKEMA PEMBELIAN DAN PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN ………………………...……………………………..
57
: PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI ..…………………………………
58
1
www.reksadanabig.com
BAB 1 ISTILAH 1.1
REKSA DANA Reksa Dana adalah sebuah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi. Sesuai Undang-undang Pasar Modal, Reksa Dana dapat berbentuk Perseroan dan Kontrak Investasi Kolektif.
1.2
BENTUK HUKUM BIG DANA LANCAR BIG DANA LANCAR adalah Reksa Dana terbuka berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (KIK) berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal beserta peraturan-peraturan pelaksanaannya di bidang Reksa Dana. Kontrak Investasi Kolektif Reksa Dana BIG BIG DANA LANCAR dituangkan dalam Akta Nomor 27 tanggal 7 September 2004 dan Addendum Nomor 108 tanggal 23 September 2004 yang dibuat dihadapan Aulia Taufani S.H., pengganti dari Sutjipto, S.H., Notaris di Jakarta. Akta perubahan dituangkan dalam akta Nomor 03 tanggal 9 Februari 2009 yang di buat di hadapan Meiyane Halimatussyadiah SH., Notaris di Jakarta, antara PT Bhakti Asset Management sebagai Manajer Investasi dan PT Bank Central Asia Tbk. sebagai Bank Kustodian.
1.3
KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF Kontrak Investasi Kolektif adalah kontrak antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang mengikat Pemegang Unit Penyertaan, dimana Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio investasi kolektif dan Bank Kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif.
1.4
MANAJER INVESTASI Manajer Investasi adalah Pihak yang kegiatan usahanya mengelola Portofolio Efek untuk para nasabah atau mengelola portofolio investsi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Untuk keterangan lebih lanjut, lihat Bab III tentang Manajer Investasi.
2
www.reksadanabig.com
1.5
BANK KUSTODIAN Bank Kustodian adalah pihak yang memberikan jasa penitipan Efek dan harta lain yang berkaitan dengan BIG DANA LANCAR yang dalam hal ini adalah PT. BANK CENTRAL ASIA Tbk. yang telah memperoleh persetujuan Bapepam melalui Surat Keputusan Bapepam Nomor No. KEP-148/PM/1991 tanggal 13 Nopember 1991. Untuk keterangan lebih lanjut, lihat Bab IV tentang Bank Kustodian
1.6
EFEK Efek adalah surat berharga. Sesuai dengan Peraturan BAPEPAM No. IV.N.1, Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM No. Kep-03/PM/2004 tanggal 9 Pebruari 2004, Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif hanya dapat melakukan pembelian dan penjualan atas : a. Efek yang telah dijual dalam Penawaran Umum dan atau dicatatkan di Bursa Efek baik di dalam maupun di luar negeri; b. Instrumen pasar uang dalam negeri yang mempunyai jatuh tempo kurang dari 1 (satu) tahun, meliputi Sertifikat Bank Indonesia, Surat Berharga Pasar Uang, Surat Pengakuan Hutang, Sertifikat Deposito, baik dalam rupiah maupun dalam mata uang asing, dan Obligasi yang diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia; dan c. Surat berharga komersial dalam negeri yang jatuh temponya dibawah 3 (tiga) tahun dan telah diperingkat oleh perusahaan pemeringkat Efek.
1.7
PORTOFOLIO EFEK Portofolio Efek adalah kumpulan Efek yang merupakan kekayaan BIG DANA LANCAR.
1.8
BUKTI KEPEMILIKAN REKSA DANA Unit Penyertaan adalah satuan ukuran yang menujukkan bagian kepentingan setiap Pemegang Unit Penyertaan dalam portofolio investasi kolektif. Manajer Investasi akan menerbitkan surat konfirmasi kepemilikan Unit Penyertaan yang berisi jumlah Unit Penyertaan yang dimiliki oleh masingmasing Pemegang Unit Penyertaan sebagai bukti kepemilikan Unit Penyertaan Reksa Dana.
3
www.reksadanabig.com
1.9
NILAI AKTIVA BERSIH Nilai Aktiva Bersih adalah nilai pasar yang wajar dari suatu Efek dan kekayaan lain dari Reksa Dana dikurangi seluruh kewajibannya yang akan dihitung, dibukukan dan diumumkan secara harian setiap hari bursa oleh Bank Kustodian. Metode perhitungan Nilai Aktiva Bersih harus dilakukan sesuai dengan Peraturan Bapepam Nomor IV.C.2 pada Lampiran Keputusan Ketua Bapepam nomor KEP-24/PM/2004 tanggal 19 Agustus 2004 tentang Nilai Pasar Wajar dari Efek dalam Portofolio Reksa Dana. Perhitungan Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana, wajib menggunakan Nilai Pasar Wajar yang ditentukan oleh Manajer Investasi. Untuk keterangan lebih lanjut, lihat Bab VI tentang Metode Perhitungan Nilai Pasar Wajar Efek.
1.10
AFILIASI Afiliasi adalah: a. hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; b. hubungan antara Pihak dengan pegawai, direktur, atau komisaris dari Pihak tersebut; c. hubungan antara 2 (dua) perusahaan di mana terdapat satu atau lebih anggota direksi atau dewan komisaris yang sama; d. hubungan antara perusahaan dan Pihak, baik langsung maupun tidak langsung, mengendalikan atau dikendalikan oleh perusahaan tersebut; e. hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan, baik langsung maupun tidak langsung, oleh Pihak yang sama; atau f. hubungan antara perusahaan dan pemegang saham utama.
1.11
BAPEPAM BAPEPAM adalah Badan Pengawas Pasar Modal
1.12
EFEKTIF Efektif adalah terpenuhinya seluruh tata cara dan persyaratan Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang ditetapkan dalam Undang-undang Pasar Modal dan Peraturan Nomor : IX.C.5 Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM Nomor : Kep-10/PM1997 tanggal 30 April 1997 (“Peraturan IX.C.5”). Surat pernyataan efektif Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif akan dikeluarkan oleh BAPEPAM.
4
www.reksadanabig.com
1.13
FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN Formulir Pemesanan Pembelian Unit Penyertaan adalah formulir asli yang dipakai oleh calon pembeli untuk membeli Unit Penyertaan yang diisi, ditandatangani dan diajukan oleh calon pembeli kepada Manajer Investasi.
1.14
FORMULIR PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan adalah formulir asli yang dipakai oleh Pemegang Unit Penyertaan untuk menjual kembali Unit Penyertaan yang dimilikinya yang diisi, ditandatangani dan diajukan oleh Pemegang Unit Penyertaan kepada Manajer Investasi.
1.15
FORMULIR PROFIL PEMODAL Formulir Profil Pemodal adalah formulir yang diisyaratkan untuk diisi oleh pemodal sebagaimana diharuskan oleh Peraturan Nomor : IV.D.2 Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM Nomor : Kep-20/PM/2004 tanggal 29 April 2004 tentang Profil Pemodal Reksa Dana, yang berlaku sejak tanggal 1 Agustus 2004, yang berisikan data dan informasi mengenai profil risiko Pemodal BIG DANA LANCAR sebelum melakukan pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR yang pertama kali di Manajer Investasi atau Agen Penjual BIG DANA LANCAR.
1.16
HARI BURSA Hari Bursa adalah setiap hari diselenggarakannya perdagangan efek di Bursa Efek, yaitu Senin sampai dengan Jum’at, kecuali hari tersebut merupakan hari libur nasional atau dinyatakan sebagai hari libur oleh Bursa Efek.
1.17
HARI KALENDER Hari Kalender adalah semua hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan kalender gregorius tanpa kecuali, termasuk hari Minggu dan hari libur nasional yang ditetapkan sewaktu-waktu oleh Pemerintah dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu oleh Pemerintah sebagai bukan Hari Kerja biasa.
1.18
HARI KERJA Hari Kerja adalah hari Senin sampai dengan hari Jum’at, kecuali hari libur nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.
5
www.reksadanabig.com
1.19
PENAWARAN UMUM Penawaran Umum adalah kegiatan penawaran Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR yang dilakukan oleh Manajer Investasi untuk menjual Unit Penyertaan kepada Masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur dalam Undang-Undang Pasar Modal dan Kontrak Investasi Kolektif.
1.20
PERNYATAAN PENDAFTARAN Pernyataan Pendaftaran adalah dokumen yang wajib disampaikan oleh Manajer Investasi kepada BAPEPAM dalam rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang ditetapkan dalam Undang-undang Pasar Modal dan Peraturan Nomor : IX.C.5 Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM Nomor : Kep-10/PM/1997 tanggal 30 April 1997.
1.21
PROSPEKTUS Prospektus adalah setiap pernyataan yang dicetak atau informasi tertulis yang digunakan untuk Penawaran Umum Reksa Dana dengan tujuan Pemodal membeli Unit Penyertaan Reksa Dana, kecuali pernyataan atau informasi yang berdasarkan peraturan BAPEPAM yang dinyatakan bukan sebagai Prospektus.
1.22
SURAT KONFIRMASI KEPEMILIKAN UNIT PENYERTAAN Surat Komfirmasi Kepemilikan Unit Penyertaan adalah surat konfirmasi yang menunjukkan jumlah Unit Penyertaan yang dimiliki oleh Pemegang Unit Penyertaan dan berlaku sebagai bukti kepemilikan dalam BIG DANA LANCAR. Surat Konfirmasi Kepemilikan akan dikirimkan oleh Bank Kustodian paling lambat 7 (tujuh) Hari Bursa setelah pembelian atau penjualan kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR.
1.23
UNDANG-UNDANG PASAR MODAL Undang-undang Pasar Modal adalah Undang-undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal tanggal 10 Nopember 1995.
6
www.reksadanabig.com
BAB 2 INFORMASI MENGENAI BIG DANA LANCAR
2.1
PEMBENTUKAN BIG DANA LANCAR BIG DANA LANCAR (“BIG DANA LANCAR”) merupakan Reksa Dana terbuka yang berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan dituangkan dalam Akta Nomor 27 tanggal 7 September 2004 dan Addendum Nomor 108 tanggal 23 September 2004 yang dibuat dihadapan Aulia Taufani S.H., pengganti dari Sutjipto, S.H., Notaris di Jakarta, Akta Perubahan dituangkan dalam Akta No. 03 tanggal 9 Februari 2009 yang dibuat dihadapan Meiyane Halimatussyadiah,SH Notaris di Jakarta antara PT Bhakti Asset Management sebagai Manajer Investasi dan PT Bank Central Asia Tbk. sebagai Bank Kustodian.
2.2
PENAWARAN UMUM PT Bhakti Asset Management selaku Manajer Investasi melakukan Penawaran Umum atas Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR secara terus menerus hingga mencapai jumlah : 1.000.000.000 (satu miliar) Unit Penyertaan. Setiap Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR ditawarkan dengan harga sama dengan Nilai Aktiva Bersih Awal yaitu sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah) setiap Unit Penyertaan pada hari pertama penawaran, selanjutnya harga pembelian setiap Unit Penyertaan ditetapkan sebesar Rp. 1.000,- (seribu) rupiah. apabila jumlah tersebut telah habis terjual maka Manajer Investasi dapat menambah jumlah Unit Penyertaan setelah mendapat persetujuan dari BAPEPAM dan LK.
2.3
KOMITE DAN PENGELOLA BIG DANA LANCAR •
KOMITE INVESTASI
Komite Investasi bertindak sebagai penasihat dan mengawasi Tim Pengelola Investasi dalam menjalankan kebijaksanaan dan strategi yang telah ditetapkan. Adapun Komite Investasi terdiri dari : Hary Djaja Ketua Komite Investasi Lulus dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 1982. Direktur Utama PT Bhakti Capital Indonesia Tbk. (20002002), Direktur Utama PT Bhakti Investama Tbk. (2002 – sekarang) sudah menggeluti dunia Pasar Modal dan Pasar Uang sejak tahun 1988. 7
www.reksadanabig.com
Darma Putra Anggota Komite Investasi Pendidikan terakhir Master of Business Administration pada University of Minnesota, USA tahun 1990. Research Analyst PT Sun Hung Kai Securities Indonesia (1990-1991), Financial Planning Executive Bumi Raya Utama Group (1991-1997), Chief Financial Officer PT Marga Mandalasaksti (1997-1998), Finance Director PT Kurnia Kapuas Utama, Tbk (1998-1999), President Director PT Marga Mandalasakti (20012008), Direktur PT Bhakti Investama Tbk, (2008 - sekarang), Komisaris PT Bhakti Finance, Tbk (2008-sekarang) dan Direktur Utama PT Bhakti Capital Indonesia, Tbk (2008-sekarang) Purnadi Harjono Anggota Komite Investasi Pendidikan terakhir Bachelor of Business Administration pada University of Wisconsin, Madison, Wisconsin, USA tahun 1985. Manager Corporate Banking di Bank International Indonesia (1986-1988), Wakil General Manager Divisi Kredit Bank Danamon, Tbk (1988-1991), Senior Vice President pada Kepala Divisi Pemasaran Kredit di Bank Central Dagang (1991-1997), Kepala Biro Kredit & Legal di UNIBANK (1997-2003), Direktur Utama Bhakti Finance, Tbk (2003-sekarang) dan Direktur PT Bhakti Capital Indonesia, Tbk (2007 - sekarang). Kushindrarto Anggota Komite Investasi Pendidikan terakhir Master of Business Administration pada Saint Louis University, USA tahun 1992 memiliki izin Wakil Manajer Investasi dengan Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-85/PM/IP/WMI/1996 tanggal 02 Oktober 1996. Saat ini menjabat sebagai Direktur Perseroan. Sulaiman Hosea Anggota Komite Investasi Pendidikan terakhir Bachelor of Science pada University of Minnesota, USA tahun 1992. Saat ini menjabat sebagai Direktur Perseroan. •
TIM PENGELOLA INVESTASI
Tim Pengelola Investasi bertugas melaksanakan kegiatan investasi sehari-hari atas pengarahan yang telah diberikan oleh Komite investasi. Adapun anggota Tim Pengelola Investasi sebagai berikut :
8
www.reksadanabig.com
Suwito Haryatno Anggota Tim Pengelola Investasi Pendidikan terakhir Magister Management Universitas Indonesia tahun 2000. Memiliki izin Wakil Manajer Investasi dengan keputusan Ketua BAPEPAM No. KEP. 38/PM/IP/WMI/2001 tanggal 23 April 2001 saat ini menjabat sebagai Manajer Portfolio Compliance.
9
www.reksadanabig.com
BAB 3 MANAJER INVESTASI 3.1
KETERANGAN SINGKAT MANAJER INVESTASI PT Bhakti Asset Management (selanjutnya disebut Perseroan) adalah suatu Perseroan Terbatas yang didirikan menurut dan berdasarkan Undang –undang Negara Republik Indonesia berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta yang anggaran dasarnya dimuat dalam Akta Nomor 99 tanggal 15 Juli 1999 dibuat dihadapan Rachmat Santoso, S.H., Notaris di Jakarta dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia sesuai Surat Keputusan tertanggal 6 September 1999 Nomor: C-16031 HT.01.01.TH.99. Perseroan merupakan perusahaan Efek yang bergerak dalam bidang Jasa Manajer Investasi dalam arti yang seluas-luasnya. Perseroan merupakan anak perusahaan PT Bhakti Capital Indonesia Tbk dan telah mendapat izin usaha sebagai Manajer Investasi dari BAPEPAM pada tanggal 25 Mei 2000 dengan Keputusan Ketua BAPEPAM No. 05/PM/MI/2000.
3.2
PENGALAMAN MANAJER INVESTASI Divisi Fund Management PT Bhakti Investama Tbk. yang berdiri sejak 1995 adalah cikal bakal Perseroan. Pada awal berdirinya divisi ini, jenis pengelolaan dana selaku Manajer Investasi meliputi pengelolaan dana dengan sistem otorisasi pengelolaan secara penuh dan kontrak sebagai Penasihat Investasi atas dana investor. Pada tahun 1997 PT Bhakti Investama Tbk. telah meluncurkan BIG Nusantara sebagai Reksa Dana saham dan BIG Palapa sebagai Reksa Dana campuran. PT Bhakti Investama Tbk melakukan restrukturisasi pada tahun 1999, dan divisi Fund Management menjadi PT Bhakti Asset Management. Ijin sebagai manajer investasi dikembalikan ke BAPEPAM dan BAPEPAM mengeluarkan ijin sebagai Manajer Investasi kepada Perseroan. Perubahan status Divisi Fund Management PT Bhakti Investama Tbk. menjadi PT Bhakti Asset Management termasuk pengalihan pengelolaan Reksa Dana BIG Jayakarta, BIG Palapa & BIG Nusantara dari Manajer Investasi PT Bhakti Investama Tbk. ke Manajer Investasi Perseroan. Pada tahun 2001 Perseroan menerbitkan Reksa Dana BIG Dana Likuid Jenis Reksa Dana Berpendapatan Tetap.
10
www.reksadanabig.com
Pada tahun 2003 PT Bhakti Investama Tbk mengalihkan kepemilikan sahamnya atas PT Bhakti Asset Management kepada PT Bhakti Capital Indonesia Tbk sehingga Perseroan menjadi anak perusahaan PT Bhakti Capital Indonesia Tbk, pada tahun yang sama Perseroan menerbitkan Reksa Dana BIG Dana Syariah Jenis Reksa Dana Pendapatan Tetap. Pada tahun 2006, Perseroan melakukan Addendum Reksa Dana BIG Dana Syariah menjadi Reksa Dana BIG Dana Muamalah Jenis Reksa Dana Pendapatan Tetap dan menerbitkan Reksa Dana BIG Dana Likuid Satu Jenis Reksa Dana Berpendapatan Tetap. Pada akhir tahun 2007 Perseroan menerbitkan Reksa Dana BIG Bhakti Kombinasi Jenis Reksa Dana Campuran. Pada tahun 2008. Perseroan menerbitkan Reksa Dana BIG Bhakti Ekuitas Jenis Reksa Dana Saham. Sebagai Perseroan yang telah berdiri sendiri dan didukung penuh oleh Grup Bhakti Investama., Perseroan mempunyai komitmen yang kuat untuk mengimplementasikan filosofi “Vision, Integrity, Persistence” dalam kegiatannya. “Vision”adalah dedikasi terhadap perkembangan pasar modal, “Integrity”adalah profesionalisme dalam hubungan antara Nasabah dengan Perseroan, dan “Persistence” adalah orientasi terhadap hasil investasi optimal khususnya dalam pengelolaan Reksa Dana, Kontrak Pengelolaan Dana dan Kontrak Penasehat Investasi. 3.3
SUSUNAN KOMISARIS DAN DIREKSI PERSEROAN Sesuai dengan akta No. 55 tanggal 8 Desember 2006 yang dibuat dihadapan Sutjipto, S.H.,M.Kn., Notaris di Jakarta maka susunan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut : Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Direktur Direktur
3.4
: Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo : Hary Djaja : Antonius Tonbeng : Kushindrarto : Sulaiman Hosea
PIHAK YANG TERAFILIASI DENGAN MANAJER INVESTASI Pihak-pihak yang terafiliasi dengan Manajer Investasi di pasar modal adalah PT Bhakti Investama Tbk, PT Bhakti Capital Indonesia Tbk, PT Bhakti Securities, PT Bhakti Finance, PT Global Mediacom, Tbk, PT Media Nusantara Citra, Tbk, PT Mobile 8 Telecom, Tbk, PT Indonesian Air Transport, Tbk, PT Global Land Development, Tbk, serta PT Rajawali Citra Televisi Indonesia.
11
www.reksadanabig.com
BAB 4 BANK KUSTODIAN 4.1
KETERANGAN SINGKAT BANK KUSTODIAN PT Bank Central Asia Tbk. telah memiliki persetujuan sebagai bank kustodian di bidang pasar modal berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. KEP-148/PM/1991 tanggal 13 Nopember 1991.
4.2
PENGALAMAN BANK KUSTODIAN PT Bank Central Asia Tbk. memperoleh persetujuan sebagai bank kustodian pada tanggal 13 Nopember 1991. Sejak itu, BCA Kustodian telah memberikan berbagai pelayanan kepada depositor, baik lokal maupun luar negeri. Harta yang dititipkan berupa saham, obligasi, warrant, hak memesan efek terlebih dahulu, Sertifikat Bank Indonesia, bilyet deposito, surat pengakuan hutang dan surat tanah. Untuk memenuhi kebutuhan transaksi obligasi pemerintah yang telah dikeluarkan di tahun 2000, Bank Central Asia Kustodian sudah memperoleh ijin dari Bank Indonesia sebagai Sub Registry Obligasi Pemerintah sejak Oktober 2000. Melihat perkembangan pasar modal yang positif, Bank Central Asia Kustodian juga telah memasuki pasar reksa dana sebagai bank kustodian sejak Agustus 2001.
4.3
PIHAK YANG TERAFILIASI DENGAN BANK KUSTODIAN Pihak-pihak yang terafiliasi dengan Bank Kustodian di pasar modal atau yang bergerak di bidang jasa keuangan di Indonesia adalah PT Central Sari Finance, BCA Finance Limited dan BCA Remittance Limited.
12
www.reksadanabig.com
BAB 5 TUJUAN DAN KEBIJAKAN INVESTASI 5.1
TUJUAN INVESTASI Tujuan Investasi BIG DANA LANCAR adalah memperoleh tingkat pengembalian yang menarik dengan tingkat risiko yang serendah mungkin dengan tetap mempertahankan nilai modal investasi dan menjaga kestabilan likuiditas.
5.2
KEBIJAKAN INVESTASI Pengelolaan BIG DANA LANCAR akan dikelola secara aktif guna mendapatkan peragaman (diversifikasi) guna menunjang tujuan investasi. Aset-aset BIG DANA LANCAR akan diinvestasikan dengan jangkauan alokasi aset sebagai berikut : Jenis Instrumen
5.3
Jangkauan
Efek Hutang yang jatuh tempo < 1 tahun
0 – 100%
Instrumen Pasar Uang
0 – 100%
PEMBATASAN INVESTASI Sesuai dengan peraturan Bapepam dan LK No. IV.B.1 dan Nomor IV.B.2 tentang Pedoman Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif dan Pedoman Kontrak Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif, dalam melaksanakan pengelolaan BIG DANA LANCAR Manajer Investasi tidak diperkenankan melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut : a.
membeli Efek yang diperdagangkan di Bursa Efek luar negeri yang informasinya tidak dapat diakses melalui media massa atau fasilitas internet yang tersedia;
b.
membeli Efek yang diperdagangkan di Bursa Efek luar negeri yang informasinya dapat diakses melalui media massa atau fasilitas internet yang tersedia lebih dari 15% (lima belas persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR, kecuali Efek yang diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesia, Emiten dan/atau Perusahaan Publik berdasarkan peraturan perundangundangan Pasar Modal di Indonesia; 13
www.reksadanabig.com
c.
membeli Efek yang diterbitkan oleh suatu perusahaan berbadan hukum Indonesia atau berbadan hukum asing yang diperdagangkan di Bursa Efek luar negeri lebih dari 5% (lima persen) dari modal disetor perusahaan dimaksud dan lebih dari 10% (sepuluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada setiap saat;
d.
membeli Efek Bersifat Ekuitas yang diterbitkan oleh perusahaan yang telah mencatatkan Efeknya pada Bursa Efek di Indonesia lebih dari 5% (lima persen) dari modal disetor perusahaan dimaksud;
e.
membeli Efek yang diterbitkan oleh suatu pihak lebih dari 10% (sepuluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada setiap saat. Pembatasan ini termasuk pemilikan surat berharga yang dikeluarkan oleh bank-bank tetapi tidak termasuk Sertifikat Bank Indonesia dan Efek yang diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan/atau lembaga keuangan internasional dimana Pemerintah Republik Indonesia menjadi salah satu anggotanya;
f.
melakukan transaksi lindung nilai atas pembelian Efek yang diperdagangkan di Bursa Efek luar negeri lebih besar dari nilai Efek yang dibeli;
g
membeli Efek Beragun Aset lebih dari 10% (sepuluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR dengan ketentuan bahwa setiap jenis Efek Beragun Aset tidak lebih dari 5% (lima persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR;
h.
membeli Efek yang tidak melalui Penawaran Umum dan atau tidak dicatatkan pada Bursa Efek di Indonesia kecuali Efek yang sudah mendapat peringkat dari perusahaan pemeringkat Efek, Efek Pasar Uang dan Efek sebagaimana dimaksud dalam huruf b di atas dan Efek yang diterbitkan Pemerintah Republik Indonesia dan/atau lembaga keuangan internasional dimana Pemerintah Republik Indonesia menjadi salah satu anggotanya;
i.
membeli Efek yang diterbitkan oleh pihak yang terafiliasi dengan Manajer Investasi lebih dari 20% (dua puluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR, kecuali hubungan afiliasi yang terjadi karena penyertaan modal Pemerintah Republik Indonesia;
j.
membeli Efek yang diterbitkan oleh pemegang Unit Penyertaan dan atau pihak terafiliasi dari pemegang Unit Penyertaan berdasarkan komitmen yang telah disepakati oleh Manajer Investasi dengan 14
www.reksadanabig.com
pemegang Unit Penyertaan dan atau pihak terafiliasi dari pemegang Unit Penyertaan; k.
terlibat dalam kegiatan selain dari investasi, investasi kembali atau perdagangan Efek;
l.
terlibat dalam penjualan Efek yang belum dimiliki (short sale);
m.
terlibat dalam membeli Efek secara margin;
n.
melakukan penerbitan obligasi atau sekuritas kredit;
o.
terlibat dalam berbagai bentuk pinjaman, kecuali pinjaman jangka pendek yang berkaitan dengan penyelesaian transaksi dan pinjaman tersebut tidak lebih dari 10% (sepuluh persen) dari nilai portofolio BIG DANA LANCAR pada saat pembelian;
p.
membeli Efek yang sedang ditawarkan dalam Penawaran Umum dimana Perusahaan Efek yang bertindak sebagai Manajer Investasi menjadi Penjamin Emisi Efek atau Afiliasi dari Manajer Investasi bertindak sebagai Penjamin Emisi Efek dari Efek dimaksud kecuali hubungan Afiliasi tersebut terjadi karena kepemilikan atau penyertaan modal Pemerintah Republik Indonesia;
q.
terlibat dalam transaksi bersama atau kontrak bagi hasil dengan Manajer Investasi atau Afiliasinya;
r.
membeli Efek Beragun Aset yang sedang ditawarkan dalam Penawaran Umum: 1. 2. 3.
s.
5.4
dimana Manajer Investasinya sama dengan Manajer Investasi BIG DANA LANCAR; oleh Afiliasi dari Manajer Investasi; dan/atau dimana Manajer Investasi BIG DANA LANCAR terafiliasi dengan Kreditur Awal Efek Beragun Aset tersebut; dan
membeli Efek Beragun Aset yang tidak ditawarkan melalui Penawaran Umum dan tidak diperingkat oleh perusahaan Pemeringkat Efek.
KEBIJAKAN PEMBAGIAN HASIL INVESTASI Keuntungan yang diperoleh BIG DANA LANCAR dari dana yang diinvestasikan, akan didistribusikan secara harian dalam bentuk Unit Penyertaan yang ditambahkan ke dalam rekening masing-masing Pemegang Unit Penyertaan. Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR setiap Unit Penyertaan akan dipertahankan sebesar Rp. 1.000,- (seribu 15
www.reksadanabig.com
rupiah) sehingga Pemegang Unit Penyertaan akan mengetahui nilai investasi yang dimilikinya dengan cara mengalikan jumlah Unit Penyertaan yang dimilikinya dengan Rp. 1.000,- (seribu rupiah). Dalam hal BIG DANA LANCAR mengalami hasil investasi negatif, jumlah Unit Penyertaan yang dimiliki oleh Pemegang Unit Penyertaan akan dikurangi dengan jumlah Unit Penyertaan yang besarnya proporsional dengan kerugian yang terjadi, sehingga Nilai Aktiva Bersih per unit akan dipertahankan sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah).
16
www.reksadanabig.com
BAB 6 METODE PENGHITUNGAN NILAI PASAR WAJAR DARI EFEK Metode Perhitungan Nilai Pasar Wajar portofolio Reksa Dana disesuaikan dengan peraturan Bapepam No. IV.C.2 pada Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. KEP-402/BL/2008 tanggal 9 Oktober 2008 tentang Nilai Pasar Wajar dari Efek dalam Portofolio Reksa Dana, yaitu sebagai berikut : 1. Dalam peraturan tersebut yang dimaksud : a. Efek bersifat Utang adalah Efek yang menunjukkan hubungan utang piutang antara kreditor (pemegang Efek) dengan Pihak yang menerbitkan Efek. b. Nilai Pasar Wajar (fair market value) dari Efek adalah nilai yang dapat diperoleh dari transaksi Efek yang dilakukan antar para Pihak yang bebas bukan karena paksaan atau likuidasi. 2. Nilai pasar wajar suatu Efek dalam Portofolio Reksa Dana wajib ditentukan dan disampaikan oleh Manajer Investasi kepada Bank Kustodian selambatlambatnya pada jam 17.00 WIB setiap hari kerja, dengan ketentuan sebagai berikut : a. Penentuan Nilai Pasar Wajar dari Efek yang aktif diperdagangkan di Bursa Efek menggunakan informasi harga perdagangan terakhir Efek di Bursa Efek; b. Dalam hal harga perdagangan terakhir Efek di Bursa Efek tidak mencerminkan Nilai Pasar Wajar pada saat itu, Manajer Investasi wajib menentukan Nilai Pasar Wajar dari Efek dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab berdasarkan metode yang ditetapkan dalam Kontrak Investasi Kolektif dan Prospektus dengan mempertimbangkan : 1) harga perdagangan sebelumnya; atau 2) harga perbandingan Efek sejenis; c. Penentuan Nilai Pasar Wajar dari Efek yang diperdagangkan di luar Bursa Efek (over the counter) menggunakan harga referensi, sebagai berikut : 1) Surat Utang Negara menggunakan informasi harga yang dikeluarkan oleh Penyelenggara Perdagangan Surat Utang Negara di luar Bursa Efek; 2) Obligasi perusahaan menggunakan informasi harga yang tersedia dalam sistem yang ditetapkan oleh Bapepam dan LK 17
www.reksadanabig.com
sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam No. X.D.1 tentang Laporan Reksa Dana; d. Penentuan Nilai Pasar Wajar dari Efek yang diperdagangkan di Bursa Efek luar negeri menggunakan informasi harga dari sumber yang dapat dipercaya dan dapat diakses melalui media massa atau fasilitas internet yang tersedia; e. Penentuan Nilai Pasar Wajar dari Efek dari perusahaan yang dinyatakan pailit atau kemungkinan besar akan pailit, atau gagal membayar pokok utang atau bunga dari Efek tersebut, wajib berdasarkan itikad baik dan penuh tanggung jawab oleh Manajer Investasi dengan menggunakan asas konservatif dan diterapkan secara konsisten. Nilai yang diperkirakan tersebut wajib didasarkan perkiraan harga yang paling mungkin terjadi antara penjual dan pembeli yang memiliki Fakta Material mengenai Efek tersebut serta tidak melakukan transaksi secara terpaksa. Fakta yang wajib dipertimbangkan oleh Manajer Investasi dalam membuat evalusi antara lain adalah : 1) harga terakhir Efek yang diperdagangkan, kecenderungan harga saham dan tingkat bunga umum sejak perdagangan terakhir; 2) informasi material yang diumumkan mengenai Efek tersebut sejak perdagangan terakhir; 3) dalam hal saham, perkiraan rasio pendapatan harga (price earning ratio), dibandingkan dengan rasio pendapatan harga untuk Efek sejenis; 4) dalam hal Efek Bersifat Utang, tingkat bunga pasar dari Efek sejenis pada saat tahun berjalan dengan peringkat kredit sejenis; dan 5) dalam hal waran, right, atau obligasi konversi, harga pasar terakhir dari Efek yang mendasari; dan f. Efek yang diperdagangkan dalam denominasi mata uang yang berbeda dengan denominasi mata uang Reksa Dana wajib diperhitungkan dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku. 3. Sehubungan dengan penentuan Nilai Pasar Wajar tersebut dalam angka 2 huruf c, maka kepada : a. Penyelenggara Perdagangan Surat Utang Negara di luar Bursa Efek wajib menyampaikan data harga Surat Utang Negara kepada Bapepam dan LK secara elektronik dengan menggunakan sistem yang ditetapkan oleh Bapepam dan LK sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam No. X.D.1 tentang Laporan Reksa Dana 18
www.reksadanabig.com
pada setiap hari kerja selambat-lambatnya pada pukul 16.00 WIB; dan b. Manajer Investasi wajib menyampaikan kuotasi harga penawaran jual dan penawaran beli atas obligasi perusahaan yang terdapat dalam portofolio Reksa Dana yang dikelolanya kepada Bapepam dan LK secara elektronik dengan menggunakan sistem yang ditetapkan oleh Bapepam dan LK sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam No. X.D.1 tentang Laporan Reksa Dana pada setiap hari kerja selambat-lambatnya pada pukul 16.00 WIB. 4. Untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam angka 2 dan angka 3 di atas, Manajer Investasi wajib sekurang-kurangnya : a. memiliki standar operasi dan prosedur; b. menggunakan dasar perhitungan yang dapat dipertanggungjawabkan dan diterapkan secara konsisten; c. membuat catatan dan/atau kertas kerja tentang tata cara penghitungan Nilai Pasar Wajar dari Efek yang mencakup antara lain faktor atau fakta yang menjadi pertimbangan dan perhitungan; dan d. menyimpan catatan tersebut di atas sekurang-kurangnya dalam kurun waktu 5 (lima) tahun. 5. Perhitungan nilai aktiva bersih Reksa Dana, wajib menggunakan Nilai Pasar Wajar dari Efek yang ditentukan oleh Manajer Investasi. 6. Penentuan nilai aktiva bersih Reksa Dana Pasar Uang wajib menggunakan metode harga perolehan yang diamortisasi. Yang dimaksud dengan metode harga perolehan yang diamortisasi adalah penilaian harga Efek dalam portofolio Reksa Dana Pasar Uang berdasarkan harga perolehan yang disesuaikan dengan cara melakukan amortisasi atas premium atau accretion atas diskonto. 7. Penentuan Nilai Pasar Wajar Surat Utang Negara yang menjadi portofolio Efek Reksa Dana Terproteksi, dapat menggunakan metode harga perolehan Yang diamortisasi, sepanjang Surat Utang Negara dalam portofolio Efek Reksa Dana Terproteksi tersebut tidak dialihkan sampai dengan tanggal jatuh tempo. 8. Bagi Reksa Dana Terproteksi yang portofolionya terdiri dari Surat Utang Negara yang tidak dialihkan sampai dengan tanggal jatuh tempo dan menggunakan metode harga perolehan yang diamortisasi dalam penentuan Nilai Pasar Wajarnya, pembelian kembali atas Unit Penyertaan hanya dapat dilakukan pada tanggal pelunasan sesuai dengan Kontrak Investasi Kolektif dan Prospektus.
19
www.reksadanabig.com
9. Nilai aktiva bersih per saham atau Unit Penyertaan dihitung berdasarkan nilai aktiva bersih pada akhir hari yang bersangkutan, setelah penyelesaian pembukuan Reksa Dana dilaksanakan, tetapi tidak termasuk permohonan pembelian dan atau pelunasan yang diterima oleh Bank Kustodian pada hari yang sama. 10. Dengan tidak mengurangi ketentuan pidana di bidang Pasar Modal, Bapepam dan LK berwenang mengenakan sanksi terhadap setiap pelanggaran ketentuan peraturan ini, termasuk pihak-pihak yang menyebabkan terjadinya pelanggaran tersebut. Selanjutnya, Bapepam dan LK telah mengeluarkan surat edaran mengenai aturan-aturan standard deviasi untuk obligasi perusahaan dan obligasi pemerintah yaitu : - Surat edaran No. SE-02/PM/2005 tertanggal 9 Juni 2005 tentang “Batas Toleransi (Standar Deviasi) Penentuan Nilai Pasar Wajar Obligasi Perusahaan” . - Surat edaran No. SE-03/PM/2005 tertanggal 29 Juli 2005 tentang “Batas Toleransi (Standar Deviasi) Penentuan Nilai Pasar Wajar Surat Utang Negara” Surat Edaran tersebut diatas tetap memperhatikan peraturan, kebijakan dan persetujuan Bapepam dan LK yang mungkin dikeluarkan atau diperoleh kemudian setelah dibuatnya Prospektus ini.
20
www.reksadanabig.com
BAB 7 IMBALAN JASA DAN ALOKASI BIAYA Dalam pengelolaan BIG DANA LANCAR terdapat biaya-biaya yang harus dikeluarkan oleh BIG DANA LANCAR, Manajer Investasi maupun Pemegang Unit Penyertaan. Perincian biaya-biaya dan alokasinya adalah sebagai berikut :
7.1
BIAYA DIBEBANKAN KEPADA BIG DANA LANCAR BIG DANA LANCAR menanggung biaya yang berkaitan dengan investasi dalam Efek Hutang dan Instrumen Pasar Uang serta membayar imbalan jasa kepada berbagai pihak yang dibayarkan dan dicatat oleh Bank Kustodian atas perintah Manajer Investasi, meliputi : a. Jumlah imbalan jasa Manajer Investasi dihitung dari Nilai Aktiva Bersih dengan perincian meliputi : Nilai Aktiva Bersih s/d Rp. 100 Miliar Diatas Rp.100 Miliar
Biaya Manajer Investasi *) 1,25 % per tahun dan dihitung harian 1,275 % per tahun dan dihitung harian
b. Jumlah imbalan jasa Bank Kustodian dihitung dari Nilai Aktiva Bersih dengan perincian meliputi : Nilai Aktiva Bersih s/d Rp. 100 Miliar Diatas Rp. 100 Miliar
Biaya Bank Kustodian *) 0,25 % per tahun dan dihitung harian 0,225 % per tahun dan dihitung harian
*) Imbalan jasa Manajer Investasi dan Bank Kustodian tersebut dibayar setiap bulan ditambah dengan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Biaya tersebut diperhitungkan secara harian berdasarkan 365 (tiga ratus enam puluh lima) hari per tahun atau 366 (tiga ratus enam puluh) hari per tahun untuk tahun kabisat. c. Biaya transaksi Efek termasuk pajak yang berkenaan dengan transaksi yang bersangkutan; d. Biaya registrasi Efek; e. Imbalan jasa Akuntan Publik, Konsultan Hukum dan Notaris sejak ditetapkannya Pernyataan Efektif atas BIG DANA LANCAR; f.
Biaya pembuatan pembaharuan Prospektus dan pendistribusiannya, termasuk Laporan Keuangan Tahunan, biaya pengumuman/pemberitahuan di surat kabar mengenai laporan 21
www.reksadanabig.com
penghimpunan dana pengelolaan dan/atau perubahan Kontrak Investasi Kolektif dan/atau Prospektus (jika ada) yang berkaitan dengan kepentingan Pemegang Unit Penyertaan yang timbul setelah BIG DANA LANCAR mendapat pernyataan efektif dari Bapepam dan LK dengan memperhatikan ketentuan perundang- undangan yang berlaku; g. Biaya pengiriman surat dan bukti konfirmasi atas perintah pembelian atau penjualan kembali (pelunasan) Unit Penyertaan oleh Pemodal/Pemegang Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR; h. Biaya-biaya atas jasa Auditor yang memeriksa Laporan Keuangan Tahunan setelah Penyertaan Pendaftaran BIG DANA LANCAR menjadi efektif; i.
Biaya pencetakan dan distribusi Bukti Kepemilikan Unit Penyertaan (surat konfirmasi) dan laporan bulanan kepemilikan Unit Penyertaan;
j. Biaya pajak yang berkenaan dengan biaya-biaya tersebut di atas;
7.2
BIAYA YANG MENJADI BEBAN MANAJER INVESTASI Biaya yang menjadi beban Manajer Investasi adalah sebagai berikut : a. Biaya persiapan pembentukan BIG DANA LANCAR yaitu biaya pembuatan Kontrak dan penerbitan dokumen-dokumen yang diperlukan termasuk imbalan jasa Akuntan Publik, Konsultan Hukum, Notaris dan Prospektus awal; b. Biaya administrasi pengelolaan portofolio BIG DANA LANCAR yaitu biaya telepon, faksimili, foto copy dan transportasi; c. Biaya pemasaran termasuk biaya pencetakan brosur dan biaya promosi serta iklan dari BIG DANA LANCAR; d. Biaya pencetakan dan distribusi Formulir Pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR, Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan, Formulir Pengalihan Unit Penyertaan dan Prospektus pertama kali, dan ; e. Imbalan jasa Konsultan Hukum, Akuntan, Notaris serta Konsultan lainnya (jika ada) dalam hal BIG DANA LANCAR dibubarkan.
22
www.reksadanabig.com 7.3
BIAYA YANG DIBEBANKAN KEPADA PEMEGANG UNIT PENYERTAAN
Calon Pemegang Unit Penyertaan yang melakukan pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR akan dikenakan biaya sebagai berikut : a) Biaya pembukaan rekening (subscription) Adalah biaya yang dikenakan sebesar 0% (nol per seratus). b) Untuk penjualan kembali Unit Penyertaan (redemption) adalah biaya yang dikenakan apabila investasi pada BIG DANA LANCAR sebesar 0% (nol per seratus). c) Biaya Pengalihan Unit Penyertaan (switching fee) Biaya untuk setiap pengalihan Unit Penyertaan dari BIG DANA LANCAR ke Reksa Dana lain yang dikelola oleh Manajer Investasi dan Bank Kustodian adalah 0% (nol per seratus). 7.4
BIAYA YANG MENJADI BEBAN PIHAK YANG MEMPEROLEH MANFAAT
Biaya-biaya Konsultan Hukum, Notaris dan Akuntan setelah BIG DANA LANCAR menjadi efektif menjadi beban Manajer Investasi, Bank Kustodian dan/atau BIG DANA LANCAR sesuai dengan pihak yang memperoleh manfaat atau yang melakukan kesalahan sehingga diperlukan jasa profesi dimaksud.
23
www.reksadanabig.com
BAB 8 PERPAJAKAN Sesuai dengan Peraturan Perpajakan yang berlaku saat ini yang mengatur penerapan Pajak Penghasilan (PPh) atas pendapatan Reksa Dana yang berbentuk Kontrak Investasi Kolektif adalah sebagai berikut : No Uraian Perlakuan Pph Dasar Hukum A Penghasilan Reksa Dana yang berasal dari : a. Pembagian uang tunai PPh Tarif Umum Pasal 4 (1) UU PPh (dividen) Bukan objek PPh *) Pasal 4 (3) huruf j UU PPh b. Bunga Obligasi jo. Pasal 5 PP No. 6 tahun 2002 jo. Pasal 4 Keputusan Menteri Keuangan R.I. No. 121/KMK.03/2002 c. Bunga Deposito dan PPh Final (20 %) diskonto Sertifikat Bank Indonesia
d. Capital gain saham di bursa
PPh Final (0,1%)
e. Commercial Paper dan PPh tarif umum Surat Hutang lainnya
B
Bagian laba termasuk Penjualan Kembali Unit Penyertaan yang diterima Pemegang Unit Penyertaan
Bukan objek PPh
*)
Pasal 2 PP 131 tahun 2000 jo Pasal 3 Keputusan Menteri Keuangan R.I. No. 51/KMK.04/2001 PP 41, tahun 1994 jo. Pasal 1 PP No. 14, tahun 1997 Pasal 4 (1) UU PPh
Pasal 4 (3) huruf i UU PPh
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 6 tahun 2002 dan peraturan pelaksanaannya, bunga dan diskonto obligasi yang diperdagangkan dan/atau dilaporkan perdagangannya di Bursa Efek yang diterima Reksa Dana yang 24
www.reksadanabig.com
terdaftar pada BAPEPAM tidak dikenakan pemotongan pajak selama 5 (lima) tahun pertama sejak pernyataan efektif dari BAPEPAM diperoleh. Informasi perpajakan tersebut di atas dibuat oleh Manajer Investasi berdasarkan pengetahuan dan pengertian dari Manajer Investasi atas peraturan perpajakan yang ada sampai dengan prospektus ini dibuat. Apabila di kemudian hari terdapat perubahan atau perbedaan interpretasi atas peraturan perpajakan yang berlaku, maka Manajer Investasi akan menyesuaikan informasi perpajakan di atas. Bagi warga negara asing disarankan untuk berkonsultasi dengan penasihat perpajakan mengenai perlakuan pajak investasi sebelum membeli Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR. Dalam hal terdapat pajak yang harus dibayar oleh pemodal sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan yang berlaku, pemberitahuan kepada pemodal tentang pajak yang harus dibayar tersebut akan dilakukan dengan mengirimkan surat tercatat kepada pemodal segera setelah Manajer Investasi mengetahui adanya pajak yang harus dibayar oleh pemodal.
25
www.reksadanabig.com
BAB 9 FAKTOR – FAKTOR RISIKO UTAMA 9.1
RISIKO BERKURANGNYA NILAI UNIT PENYERTAAN Risiko ini dapat terjadi akibat kenaikan atau penurunan Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana yang dipengaruhi oleh pergerakan suku bunga dan kurs mata uang yang signifikan, penurunan harga serta wanprestasi oleh pihak-pihak yang terkait. Bila hasil investasi negatif, maka Nilai Aktiva Bersih akan berkurang secara proporsional dengan besarnya kerugian yang terjadi.
9.2
RISIKO LIKUIDITAS Risiko likuiditas dapat terjadi apabila terdapat penjualan kembali Unit Penyertaan secara serentak oleh Pemegang Unit Penyertaan, sehingga Manajer Investasi tidak dapat dengan segera menyediakan uang tunai untuk membayar penjualan kembali Unit Penyertaan tersebut.
9.3
RISIKO KREDIT Risiko kredit dapat timbul jika perusahaan yang menerbitkan Efek Utang dan Instrumen Pasar Uang tidak mampu membayar jumlah pokok Utang dan/atau bunga yang tertunggak. Hal ini akan mempengaruhi hasil investasi BIG DANA LANCAR.
9.4
RISIKO POLITIK DAN EKONOMI Semua kebijakan politik dan hukum seperti perubahan Undang - Undang, kebijakan dan peraturan pemerintah yang berkaitan dengan dunia usaha dapat mempengaruhi harga suatu Efek. Kinerja usaha industri dipengaruhi oleh kondisi perekonomian, kondisi peraturan dan iklim usaha bagi sektor usaha tersebut. Keadaan ini dapat pula mempengaruhi harga Efek yang diterbitkan oleh emiten.
9.5
RISIKO TINGKAT SUKU BUNGA Risiko perubahan tingkat suku bunga yang di pengaruhi oleh Suku Bunga Bank Indonesia, tidak akan berpengaruh besar terhadap hasil investasi BIG DANA LANCAR dikarenakan sesuai dengan besarnya Kebijakan Investasi pada Pasar Uang yang berkisar antara 0% -20%.
26
www.reksadanabig.com
BAB 10 HAK PEMEGANG UNIT PENYERTAAN Sesuai dengan syarat-syarat yang tertulis dalam Kontrak Investasi Kolektif, setiap Pemegang Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR mempunyai hak - hak sebagai berikut :
a) Pemegang Unit Penyertaan berhak mendapatkan laporan bulanan Kepemilikan Unit Penyertaan dan surat konfirmasi Kepemilikan Unit Penyertaan;
b) Pemegang Unit Penyertaan berhak
mendapatkan tentang Laporan keuangan BIG DANA LANCAR setahun sekali yang telah diaudit oleh Akuntan Publik yang telah terdaftar di Bapepam dan LK.
c) Pemegang Unit Penyertaan berhak mendapatkan informasi tentang Nilai Aktiva Bersih harian per Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR pada periode pengumuman Niali Aktiva Bersih melalui surat kabar yang berperedaran nasional pada hari bursa berikutnya atau dengan menghubungi Agen Penjual yang ditunjuk oleh Manajer Investasi.
d) Pemegang Unit Penyertaan berhak
menjual kembali sebagian atau seluruh Unit Penyertaan yang dimilikinya kepada Manajer Investasi setiap hari bursa.
e) Pemegang Unit Penyertaan berhak dari mengalihkan hasil investasinya dari BIG DANA LANCAR kepada Reksa Dana lain atau sebaliknya; f) Pemegang Unit Penyertaan berhak untuk mendapatkan pembagian keuntungan sesuai dengan kebijakan pembagian keuntungan.
g) Pemegang Unit Penyertaan berhak menerima bagian atas hasil likuidasi atas kekayaan BIG DANA LANCAR secara proporsional sesuai dengan kepemilikan Unit Penyertaan dalam hal BIG DANA LANCAR dibubarkan.
27
www.reksadanabig.com
BAB 11 PENDAPAT AKUNTAN TENTANG LAPORAN KEUANGAN
Lihat sisipan Pendapat Tentang Laporan Keuangan.
28
www.reksadanabig.com
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN LAPORAN KEUANGAN
REKSA DANA BIG DANA LANCAR UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2009 DAN 2008
29
www.reksadanabig.com
REKSA DANA BIG DANA LANCAR UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2009 DAN 2008
DAFT AR ISI Halaman Laporan Auditor Independen Laporan Aktiva dan Kewajiban 31 Desember 2009 dan 2008
1
Laporan Operasi untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2009 dan 2008 2 Laporan Perubahan Aktiva Bersih untuk tahun yang berakhir pada
3
31 Desember 2009 dan 2008 Catatan atas Laporan Keuangan
4-11
30
www.reksadanabig.com Patra Office Tower th 17 Floor, Suite. 1706 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta 12950 Phone : +62-21 5290-0212 Fax : +62-21 5290-0506 Email :
[email protected] No : KEP-782/KM.1/2008
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN Nomor : 013/BDL-01/AKB Para Pemegang Unit Penyertaan dan Manajer Investasi Reksa Dana BIG Dana Lancar Kami telah mengaudit laporan aset dan kewajiban Reksa Dana BIG Dana Lancar tanggal 31 Desember 2009, laporan operasi dan laporan perubahan aset bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab Manajer Investasi. Tanggung jawab kami terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami. Laporan keuangan Reksa Dana BIG Dana Lancar untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 diaudit oleh auditor independen lain yang dalam laporannya Nomor : 022 tertanggal 23 Maret 2009 memberikan pendapat wajar tanpa pengecualian. Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh Manajer Investasi, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar yang memadai untuk menyatakan pendapat Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di atas, menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan Reksa Dana BIG Dana Lancar tanggal 31 Desember 2009, hasil operasi dan perubahan aset bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Kantor Akuntan Publik Drs. KRISNAWAN, Ak.
A. Krisnawan Budipracoyo, CPA Nomor Ijin Akuntan Publik : 99.1.0560 3 Maret 2010
31
www.reksadanabig.com
REKSA DANA BIG DANA LANCAR LAPORAN ASET DAN KEWAJIBAN 31 DESEMBER 2009 DAN 2008
Catatan
2009 Rp
2008 Rp
ASET Portofolio efek Instrumen pasar uang Efek hutang (biaya perolehan sebesar Rp 66,500 miliar pada tahun 2009 dan Rp 66,660 miliar tahun 2008)
2c, 3a 2c, 3b
67.448.920.000
11.300.000.000 67.665.500.000
4 5 6
67.448.920.000 561.476.979 1.149.645.097 -
78.965.500.000 42.998.324 1.038.355.483 28.819.920
69.160.042.076
80.075.673.727
182.671.264
218.305.783
182.671.264
218.305.783
68.977.370.812
79.857.367.944
68.977.371
79.857.368
1.000,00
1.000,00
Kas Piutang Pajak dibayar dimuka JUMLAH ASET
KEWAJIBAN 7
Hutang lain-lain JUMLAH KEWAJIBAN
ASET BERSIH Jumlah unit penyertaan yang beredar
8
NILAI ASET BERSIH PER UNIT PENYERTAAN
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan secara keseluruhan.
32
www.reksadanabig.com
REKSA DANA BIG DANA LANCAR LAPORAN OPERASI UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2009 DAN 2008
Catatan
2009 Rp
2008 Rp
9.161.776.501
6.225.080.381
9.161.776.501
6.225.080.381
1.838.758.890 365.037.789 25.001.061
812.176.800 159.707.967 24.418.068
Jumlah Beban Investasi
2.228.797.740
996.302.835
PENDAPATAN INVESTASI - BERSIH
6.932.978.761
5.228.777.546
(1.125.208.489) 951.377.212
(184.978.536) (65.653.669)
(173.831.278)
(250.632.205)
KENAIKAN ASET BERSIH DARI AKTIVITAS OPERASI SEBELUM BEBAN PAJAK
6.759.147.483
4.978.145.341
KENAIKAN ASET BERSIH DARI AKTIVITAS OPERASI
6.759.147.483
4.978.145.341
PENDAPATAN INVESTASI Bunga
2d,9
Jumlah Pendapatan Investasi BEBAN INVESTASI Pengelolaan Investasi Kustodian Lain-lain
2d,10 2d,11
KEUNTUNGAN (KERUGIAN) INVESTASI (YANG TELAH DAN BELUM DIREALISASIKAN) Kerugian yang telah direalisasi Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi
2d 2d
JUMLAH (KERUGIAN) KEUNTUNGAN INVESTASI BERSIH
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan secara keseluruhan.
33
www.reksadanabig.com
REKSA DANA BIG DANA LANCAR LAPORAN PERUBAHAN ASET BERSIH UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2009 DAN 2008
Catatan
KENAIKAN ASET BERSIH DARI AKTIVITAS OPERASI Pendapatan investasi - bersih Kerugian yang telah direalisasi Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi Beban pajak
2009 Rp
2008 Rp
6.932.978.761 (1.125.208.489) 951.377.212 -
5.228.777.546 (184.978.536) (65.653.669) -
6.759.147.483
4.978.145.342
115.537.792.741 (126.565.548.884) (6.611.388.471)
367.664.290.849 (289.459.720.449) (4.881.549.883)
Jumlah transaksi dengan pemegang unit penyertaan
(17.639.144.614)
73.323.020.516
JUMLAH PENURUNAN ASET BERSIH
(10.879.997.131)
78.301.165.858
Jumlah kenaikan aset bersih dari aktivitas operasi TRANSAKSI DENGAN PEMEGANG UNIT PENYERTAAN Penjualan unit penyertaan Pembelian kembali unit penyertaan Distribusi rugi kepada unit pemegang penyertaan
ASET BERSIH PADA AWAL TAHUN
2b
79.857.367.944
1.556.202.086
ASET BERSIH PADA AKHIR TAHUN
2b
68.977.370.812
79.857.367.944
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan secara keseluruhan.
34
www.reksadanabig.com
1. UMUM Reksa Dana BIG Dana Lancar, yaitu suatu reksa dana bersifat terbuka dan berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (KIK), dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal dan Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) yang telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Surat Keputusan No. Kep-03/PM/2004 dan No. Kep-04/PM/2004 tanggal 9 Februari 2004. KIK Reksa Dana BIG Dana Lancar antara PT Bhakti Asset Management sebagai Manajer Investasi dan PT Bank Central Asia, Tbk. sebagai Bank Kustodian dituangkan dalam akta No. 27 tanggal 7 September 2004 yang dibuat dihadapan Aulia Taufani, SH, sebagai pengganti dari Sutjipto, SH, Notaris di Jakarta. Kemudian mengalami perubahan yang dituangkan dalam akta No. 03 tanggal 9 Februari 2009 tentang Perubahan Kontrak Investasi Kolektif Reksa Dana BIG Dana Lancar yang dibuat dihadapan Meiyane Halimatussyadiah,SH Notaris di Jakarta. Sesuai dengan KIK, unit penyertaan Reksa Dana BIG Dana Lancar akan ditawarkan secara terusmenerus sampai 1.000.000.000 (satu miliar) unit penyertaan, masing-masing unit penyertaan mempunyai Nilai Aset Bersih awal sebesar Rp 1.000 (seribu Rupiah). Sesuai dengan KIK, tujuan investasi Reksa Dana BIG Dana Lancar adalah untuk memperoleh tingkat pengembalian yang menarik dengan tingkat risiko yang serendah mungkin dengan tetap mempertahankan nilai modal investasi dan menjaga kestabilan likuiditas. Reksa Dana BIG Dana Lancar akan menginvestasikan seluruh dananya sampai dengan 100% (seratus persen) pada instrumen pasar uang dan 0% (nol persen) sampai dengan 100% (seratus persen) pada efek hutang yang jatuh temponya kurang dari 1 satu tahun. Reksa Dana BIG Dana Lancar telah memperoleh pernyataan efektif pada tanggal 21 September 2004 melalui Surat Keputusan Ketua Bapepam LK No. S-2969/PM/2004 dan mulai menawarkan unit penyertaannya pada tanggal 21 September 2004.
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Laporan keuangan disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 49 tentang "Akuntansi Reksa Dana" yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Laporan keuangan disajikan berdasarkan biaya historis, kecuali portofolio efek pada saham, obligasi dan waran yang dinilai berdasarkan nilai pasar. Tahun buku Reksa Dana adalah tanggal 1 Januari 2009 sampai 31 Desember 2009 b. Nilai Aset Bersih Reksa Dana
35
www.reksadanabig.com
Nilai aset bersih per unit penyertaan dihitung berdasarkan nilai aset bersih pada setiap akhir hari kerja dibagi dengan jumlah unit penyertaan yang beredar pada saat yang sama. c. Portofolio Efek Portofolio efek dalam obligasi dinyatakan sebesar nilai pasar. Perbedaan antara biaya perolehan obligasi dengan nilai pasar wajar dicatat sebagai keuntungan atau kerugian yang tidak direalisasikan atas investasi, sedangkan perbedaan antara biaya perolehan dengan harga jual bersih pada saat penjualan obligasi diakui sebagai keuntungan atau kerugian yang direalisasikan. Portofolio efek dalam saham dinyatakan sebesar nilai pasar, dengan menggunakan harga terakhir saham yang diperdagangkan di bursa efek di Indonesia pada akhir hari bursa yang bersangkutan. Perbedaan antara nilai pembelian saham dengan nilai pasar dicatat sebagai keuntungan atau kerugian yang tidak direalisasikan atas investasi, sedangkan perbedaan antara biaya perolehan dengan harga jual bersih pada saat penjualan saham diakui sebagai keuntungan atau kerugian yang direalisasikan. Portofolio obligasi dan saham yang dibeli dengan syarat repo dinyatakan sebesar harga yang ditentukan. 2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) c. Portofolio Efek Portofolio efek dalam waran dinyatakan sebesar nilai wajar dengan menggunakan harga teoritis apabila waran tersebut belum diperdagangkan di bursa efek, atau dengan menggunakan harga pasar terakhir di bursa efek pada akhir hari bursa yang bersangkutan apabila waran tersebut sudah diperdagangkan. Perbedaan antara biaya perolehan waran dengan nilai pasar dicatat sebagai keuntungan atau kerugian yang tidak direalisasikan atas investasi sedangkan perbedaan antara biaya perolehan dengan harga jual bersih pada saat penjualan saham diakui sebagai keuntungan atau kerugian yang direalisasikan. d. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan jasa giro, bunga deposito berjangka, bunga obligasi dan bunga obligasi yang dibeli dengan syarat repo dan bunga saham yang dibeli dengan syarat repo diakui secara akrual dan dihitung secara harian. Perbedaan antara harga beli dengan harga jual obligasi dan saham yang dibeli dengan syarat repo diperlakukan sebagai pendapatan bunga dan diakui secara akrual dan dihitung secara harian.
36
www.reksadanabig.com
Pendapatan dividen dari saham yang diperdagangkan di bursa efek diakui pada tanggal tanpa dividen (ex-dividend date). Beban jasa pengelolaan investasi, beban jasa kustodian dan beban lainlain diakui secara akrual dan dihitung secara harian. e. Taksiran Pajak Penghasilan Reksa Dana menerapkan metode penangguhan pajak dalam menghitung taksiran pajak penghasilan, sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.46 (PSAK No.46) tentang “Akuntansi Pajak Penghasilan”. PSAK No. 46 mensyaratkan penangguhan pajak penghasilan menjadi aset yang terpulihkan atau kewajiban yang harus dilunasi sebagai konsekuensi pajak di masa depan akibat perbedaan dasar pelaporan aset dan kewajiban untuk tujuan komersial dan pajak. PSAK No. 46 juga mengatur pengakuan aset pajak tangguhan yang berasal dari rugi pajak yang dapat dikompensasikan ke periode berikut, apabila besar kemungkinan bahwa laba pajak pada masa depan memadai untuk dikompensasi. Jika berdasarkan bukti yang tersedia, seluruh atau sebagaian dari aset pajak tangguhan tidak dapat direalisasi maka aset tersebut dikurangi dengan suatu penyisihan penilaian.
3. PORTOFOLIO EFEK a. Instrumen Pasar Uang 2009
Nama Efek
NIHIL
Jumlah
Tanggal Jatuh Tempo
Persentase terhadap Nilai Aset Bersih %
Persentase terhadap Total Portofolio %
Nilai Nominal Rp
Tingkat Bunga %
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
3. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan) a. Instrumen Pasar Uang (Lanjutan)
37
www.reksadanabig.com
2008
Nama Efek
Deposit On Call PT Bank Niaga – Fatmawati Bank Permata-Sudirman
Jumlah
Nilai Nominal Rp
Tingkat Bunga %
7.000.000.000 4.300.000.000
8,8 8,8
Tanggal Jatuh Tempo
Persentase terhadap Nilai Aset Bersih %
6-Jan-09 6-Jan-09
11.300.000.000
Persentase terhadap Total Portofolio %
8,74 5,37
8,86 5,45
14,11
14,31
b. Efek Hutang 2009 Nama Efek
Nilai Nominal Rp
Nilai Pasar Rp
Tingkat Bunga %
Tanggal Jatuh Tempo
Nilai Pasar terhadap Nilai Aset Bersih %
Nilai Pasar terhadap Portofolio Efek %
Obligasi Korporasi Apexindo Pratama Duta I 2005
6.000.000.000
6.105.300.000
08-Apr-10
8,85
8,66
Syariah Ijarah Apexindo I 2005
6.000.000.000
6.017.400.000
08-Apr-10
8,72
8,54
Astra Sedaya Finance X A 09
5.000.000.000
5.107.750.000
02-Apr-10
7,40
7,25
BCA Finance II 2007 Seri C
5.000.000.000
5.041.250.000
27-Agust-10
7,31
7,15
Bhakti Finance II 2007
6.500.000.000
6.500.000.000
03-Des-10
9,42
9,22
Federal INTL Fin IX A 2009
5.000.000.000
5.100.150.000
29-Apr-10
7,39
7,24
Indosat III/2003 Seri B
5.500.000.000
5.665.550.000
12,875
22-Okt-10
8,21
8,04
Oto Multiartha V B 2007
5.000.000.000
5.000.000.000
10,3
19-Jun-10
7,25
7,09
Perkebunan Nus III/03 Seri A
4.000.000.000
4.162.920.000
05-Agust-10
6,03
5,91
Tunas Financindo IV/07 Seri C Tunas Financindo V/08 Seri B
5.000.000.000 5.000.000.000
5.000.000.000 5.000.000.000
13,25 10,4
22-Feb-10 20-Feb-10
7,25 7,25
7,09 7,09
Wahana Ottomitra III C 2006 Wahana Ottomitra IV A 2007
6.000.000.000 2.500.000.000
6.237.600.000 2.511.000.000
15,35 11,25
07-Jun-10 29-Mei-10
9,04 3,64
8,85 3,56
66.500.000.000
67.448.920.000
97,74
95,69
Jumlah
12,25
11
Tanggal Jatuh Tempo
Nilai Pasar terhadap Nilai Aset Bersih %
Nilai Pasar terhadap Portofolio Efek %
Nama Efek
Nilai Nominal Rp
Nilai Pasar Rp
Tingkat Bunga %
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
Jumlah
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
NIHIL
Jumlah
66.500.000.000
67.448.920.000
38
www.reksadanabig.com
3. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan) b. Efek Hutang (Lanjutan) 2008 Nama Efek
Nilai Nominal Rp
Nilai Pasar Rp
Tingkat Bunga %
Tanggal Jatuh Tempo
Nilai Pasar terhadap Nilai Aset Bersih %
Nilai Pasar terhadap Portofolio Efek %
Obligasi Korporasi Bank BTN X 2004 Berlina I Seri B Thn 2004
1.000.000.000 1.000.000.000
1.012.000.000 1.010.000.000
1,27 1,26
25-Mei-09 15-Mar-09
1,26 1,26
1,28 1,28 7,43
Syariah Berlina I Thn 2004
5.900.000.000
5.870.500.000
7,35
15-Des-09
7,33
Federal Intl Fin VI Seri C/2006
7.000.000.000
7.154.000.000
8.96
21-Apr-09
8,93
9,06
HITS I Syariah Ijarah Thn 2004
7.000.000.000
7.280.000.000
9,12
17-Mar-09
9,09
9,22
HM Sampoerna III/2004
5.000.000.000
5.010.000.000
6,27
26-Apr-09
6,26
6,34
Indofood Sukses M III/2004
7.000.000.000
7.112.000.000
8,91
13-Apr-09
8,88
9,01
Medco I 2004
5.000.000.000
5.125.000.000
6,42
12-Apr-09
6,40
6,49
Syariah Ijarah Matahari 2004 Indorent I Seri B 2004
7.000.000.000 1.920.000.000
7.136.500.000 1.920.000.000
8,94 2,40
11-Mei-09 11-Mar-09
8,91 2,40
9,04 2,43
Syariah Ijarah Indorent I 2004 Tunas Financindo V/08 Seri A
3.840.000.000 7.000.000.000
3.840.000.000 7.059.500.000
4,81 8,84
11-Mar-09 27-Mei-09
4,80 8,82
4,86 8,94
Wahana Ottomitra II C 2005
5.000.000.000
5.100.000.000
6,39
07-Jun-09
6,37
6,46
63.660.000.000
64.629.500.000
80,72
81,85
Jumlah
Nama Efek
Nilai Nominal Rp
Nilai Pasar Rp
Tingkat Bunga %
Tanggal Jatuh Tempo
Nilai Pasar terhadap Nilai Aset Bersih %
Nilai Pasar terhadap Portofolio Efek %
Obligasi Pemerintah Obligasi Negara RI ORI001
3.000.000.000
3.036.000.000
Jumlah
3.000.000.000
3.036.000.000
Jumlah
66.660.000.000
67.665.500.000
3,80
09-Apr-09
3,79
3,84
3,79
3,84
Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-24/PM/2004 Peraturan No. IV.C.2, penilaian nilai wajar efek hutang dalam portofolio reksa dana pasar uang berdasarkan harga perolehan yang disesuaikan dengan cara melakukan amortisasi atas premi atau diskonto.
39
www.reksadanabig.com
4. KAS Akun ini merupakan kas pada Bank Kustodian, pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 2009 Rp
2008 Rp
BCA Rek 4583008732
561.476.979
42.998.324
Jumlah
561.476.979
42.998.324
5. PIUTANG
Efek hutang Instrumen pasar uang Jasa giro
2009 Rp
2008 Rp
1.147.883.277
1.032.495.83 8 2.724.384 3.135.261
1.761.820
Jumlah
1.149.645.097
1.038.355.48 3
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, Reksa Dana BIG Dana Lancar tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu karena Manajer Investasi berkeyakinan bahwa seluruh piutang tersebut dapat tertagih.
6. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 2009 Rp
2008 Rp
PPh pasal 25
-
28.819.920
Jumlah
-
28.819.920
40
www.reksadanabig.com
7. HUTANG LAIN-LAIN 2009 Rp Jasa pengelolaan investasi Jasa kustodian Lain-lain
Jumlah
2008 Rp
89.985.113 17.997.023 74.689.128
145.021.727 28.435.632 44.848.424
182.671.264
218.305.783
8. UNIT PENYERTAAN BEREDAR 2009 Persentase
2008 Persentase Unit
Unit
Pemodal PT Media Nusantara Citra PT Pos Indonesia (Persero) PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Dana Pensiun Bimantara Lain-lain
44 16 40
30.376.771 11.340.615 27.259.985
43 26 13 2 16
34.356.448 20.557.162 10.360.690 1.324.406 13.258.662
Jumlah
100
68.977.371
100
79.857.368
Berdasarkan KIK Reksa Dana BIG Dana Lancar, unit penyertaan beredar yang merupakan penempatan dana awal sponsor dapat dijual kembali setelah dimiliki sponsor selama satu tahun. 9. PENDAPATAN BUNGA
Efek hutang Instrumen pasar uang Jasa giro
2009 Rp
2008 Rp
9.049.494.200
6.019.788.76 0 180.745.497 24.546.124
94.683.959 17.598.342
Jumlah
9.161.776.501
41
6.225.080.38 1
www.reksadanabig.com
Pendapatan bunga di atas termasuk pendapatan bunga yang belum direalisasi tahun 2009 dan 2008 masing-masing sebesar Rp 1.149.645.097 dan Rp 1.038.355.483 (Catatan 5).
10. BEBAN PENGELOLAAN INVESTASI Akun ini merupakan imbalan yang dibayarkan kepada PT Bhakti Asset Management sebagai Manajer Investasi sebesar 1,25% per tahun dari nilai aset bersih harian ditambah pajak yang berlaku.
11. BEBAN KUSTODIAN Akun ini merupakan imbalan jasa untuk penitipan harta, administrasi dan agen pembayaran kepada PT Bank Central Asia Tbk, sebagai Bank Kustodian sebesar 0,25% per tahun dari nilai aset bersih harian ditambah pajak yang berlaku.
12. PAJAK PENGHASILAN Rekonsiliasi antara kenaikan aset bersih dari aktivitas operasi sebelum pajak menurut laporan operasi dengan kenaikan aset bersih dari aktivitas operasi kena pajak adalah sebagai berikut:
Kenaikan aset bersih dari aktivitas operasi sebelum pajak menurut laporan operasi Koreksi positif (negatif) Beban investasi Pendapatan bunga – efek hutang
2009 Rp
2008 Rp
6.787.967.403
4.978.145.34 2
Pendapatan bunga – instrumen pasar uang
2.228.797.740 (9.049.494.200 ) (94.683.959)
Pendapatan bunga – jasa giro dan deposito
(17.598.342)
996.302.835 (6.019.788.76 0) (180.745.497)
Kerugian (keuntungan) investasi telah direalisasi Kerugian (keuntungan) investasi belum direalisasi
1.125.208.489 (980.452.137)
Taksiran penghasilan kena pajak Pajak terhutang Pajak dibayar dimuka Lebih (kurang) bayar pajak
-
42
(24.546.124) 184.978.536 65.653.669 -
www.reksadanabig.com B Beessaarrnnyyaa ppaajjaakk tteerrhhuuttaanngg ddiitteettaappkkaann bbeerrddaassaarrkkaann ppeerrhhiittuunnggaann ppaajjaakk yyaanngg ddiillaakkuukkaann sseennddiirrii oolleehh w waajjiibb ppaajjaakk bbeerrssaannggkkuuttaann ((sseellff aasssseessssm meenntt ssyysstteem m)).. K Kaannttoorr ppaajjaakk ddaappaatt m meellaakkuukkaann ppeem meerriikkssaaaann aattaass ppeerrhhiittuunnggaann ppaajjaakk tteerrsseebbuutt ddaallaam m jjaannggkkaa w waakkttuu sseeppuulluuhh ttaahhuunn sseejjaakk tteerrhhuuttaannggnnyyaa ppaajjaakk yyaanngg bbeerrssaannggkkuuttaann.. 1122.. PPAAJJAAKK PPEEN NG GH HAASSIILLAAN N ((LLaannjjuuttaann))
PPaajjaakk TTaanngggguuhhaann
Pada tanggal 31 Desember 2009 Reksa Dana BIG Dana Lancar tidak mengakui aset pajak tangguhan atas perbedaan temporer tersebut karena perhitungan pajak tangguhannya adalah Rp 0.
13. IKHTISAR PEMBELIAN DAN PENJUALAN EFEK 22 00 00 99 DEPOSIT ON CALL
Beli
Jual
Pokok
Harga
Pokok
Harga
Rp
Rp
Rp
Rp
PT Bank Permata - Menara PT Bank Permata - Sudirman PT Bank Niaga - Fatmawati PT Bank Niaga - Sudirman
15.000.000.000 7.000.000.000 215.000.000.000 8.300.000.000
15.000.000.000 7.000.000.000 215.000.000.000 8.300.000.000
19.300.000.000 7.000.000.000 223.300.000.000 7.000.000.000
19.314.585.205 7.005.391.782 223.369.026.027 7.001.457.534
Jumlah
245.300.000.000
245.300.000.000
256.600.000.000
256.690.460.548
TIME DEPOSIT
Beli Pokok Rp
Jual Harga Rp
Pokok Rp
Harga Rp
PT Bank Permata - Menara PT Bank Permata - Sudirman
1.000.000.000 3.000.000.000
1.000.000.000 3.000.000.000
1.000.000.000 3.000.000.000
1.004.383.562 3.008.008.767
Jumlah
4.000.000.000
4.000.000.000
4.000.000.000
4.012.392.329
OBLIGASI
Beli Pokok Rp
Jual Harga Rp
Pokok Rp
Harga Rp
Apexindo Pratama Duta I 2005
9.000.000.000
9.299.037.500
3.000.000.000
3.131.691.944
Astra Sedaya Finance VIII D 20
12.600.000.000
12.792.894.444
12.600.000.000
12.691.357.778
5.000.000.000
5.178.875.000
Astra Sedaya Finance X A 09 Bank BTN X 2004
-
-
1.000.000.000
BCA Finance II 2007 Seri C
5.000.000.000
5.153.888.889
Berlina I Thn Seri B 2004
1.000.000.000
1.010.694.444
2.000.000.000
2.032.465.278
Bhakti Finance II 2007
7.500.000.000
7.518.947.917
1.000.000.000
1.009.208.333
Federal Intl Fin IX A 2009
5.000.000.000
5.094.970.833
43
-
1.000.000.000
-
-
-
www.reksadanabig.com Federal Intl Fin VI Seri C/2006
7.000.000.000
7.000.000.000
Federal Intl Fin VIII Seri A/2008
4.000.000.000
4.132.125.000
4.000.000.000
4.068.500.000
HITS I Seri B Th 2004
2.000.000.000
2.070.777.778
2.000.000.000
2.000.000.000
15.050.000.000
15.685.737.778
22.050.000.000
22.781.138.611
HITS I Syariah Ijarah Th 2004
-
-
Hm Sampoerna III/2004
-
-
5.000.000.000
5.000.000.000
Indofood Sukses M III 2004
-
-
7.000.000.000
7.000.000.000
Indorent I Seri B 2004
-
-
1.920.000.000
1.920.000.000
Indosat III/2003 Seri B
7.000.000.000
7.329.225.694
1.500.000.000
1.581.704.167
Matahari PP II Th 2004
3.000.000.000
3.068.050.000
3.000.000.000
3.109.266.667
5.000.000.000
5.000.000.000
5.200.000.000
5.277.318.333
Medco I 2004
-
Oto Multiartha V B 2007 Perkebunan Nus III/03 Seri A Syariah Berlina I Thn 2004 Dipindahkan
-
10.200.000.000
10.277.131.944
4.000.000.000
4.192.739.583
700.000.000
713.329.861
6.600.000.000
6.606.416.667
91.050.000.000
93.518.426.665
89.870.000.000
91.209.067.778
-
-
13. IKHTISAR PEMBELIAN DAN PENJUALAN EFEK (Lanjutan) OBLIGASI (Lanjutan)
Beli Pokok
Pindahan Syariah Ijarah Apexindo I 2005
Jual Harga
Pokok
Harga
91.050.000.000
93.518.426.665
89.870.000.000
91.209.067.778
8.000.000.000
8.255.316.389
2.000.000.000
2.058.293.056
Syariah Ijarah Indorent I 2004
-
-
3.840.000.000
3.840.000.000
Syariah Ijarah Matahari Th 2
-
-
7.000.000.000
7.072.466.667
Tunas Financindo Iv/07 Seri C Tunas Financindo V/08 Seri A Tunas Financindo V/08 Seri B Wahana Ottomitra II C 2005
5.000.000.000
5.003.750.000
-
-
13.000.000.000
13.454.383.335
-
-
-
-
7.000.000.000
7.100.222.222
8.000.000.000
8.273.730.833
5.000.000.000
5.000.000.000
5.000.000.000
5.000.000.000
Wahana Ottomitra III B 2006
5.000.000.000
5.114.812.500
Wahana Ottomitra III C 2006
6.000.000.000
6.191.994.444
Wahana Ottomitra IV A 2007
7.000.000.000
7.108.062.500
4.500.000.000
4.532.837.500
135.050.000.000
138.646.745.833
132.210.000.000
134.086.618.056
Jumlah
OBLIGASI PEMERINTAH
-
Beli
-
Jual
Pokok Rp
Harga Rp
Pokok Rp
Harga Rp
Obligasi Negara RI ORI001
-
-
3.000.000.000
3.000.000.000
Jumlah
-
-
3.000.000.000
3.000.000.000
22 00 00 88 DEPOSIT ON CALL
Bank Bumiputera - Sudirman Bank Mega Jababeka Mega Bank Permata - Sudirman PT Bank Mega Syariah PT Bank Niaga - Fatmawati PT Bank Saudara
Beli
Jual
Pokok
Harga
Pokok
Harga
Rp
Rp
Rp
Rp
6.900.000.000 35.752.441.260 4.300.000.000 18.600.000.000 138.303.463.014 6.000.000.000
44
6.900.000.000 35.752.441.260 4.300.000.000 18.600.000.000 138.303.463.014 6.000.000.000
6.900.000.000 35.752.441.260
18.600.000.000 131.303.463.014 6.000.000.000
6.902.855.342 35.771.249.373
18.622.997.589 131.371.466.152 6.002.827.397
www.reksadanabig.com PT UOB Indonesia
Jumlah
61.309.964.097
61.309.964.097
61.309.964.097
61.336.589.591
271.165.868.371
271.165.868.371
259.865.868.371
260.007.985.444
TIME DEPOSIT
Beli Pokok Rp
Bank Bumiputra - Sudirman Bank Danamon Bank Danamon Syariah Bank Niaga Syariah PT Bank Mega Syariah PT UOB Indonesia 365 UOB Jumlah
Jual Harga Rp
Pokok Rp
Harga Rp
2.750.000.000 150.000.000 4.300.000.000 350.000.000 1.500.000.000 2.801.749.041
2.750.000.000 150.000.000 4.300.000.000 350.000.000 1.500.000.000 2.801.749.041
2.750.000.000 150.000.000 4.450.000.000 350.000.000 1.650.000.000 2.801.749.041
2.759.920.275 150.752.219 4.459.333.589 350.798.805 1.657.284.932 2.809.118.025
11.851.749.041
11.851.749.041
12.151.749.041
12.187.207.845
13. IKHTISAR PEMBELIAN DAN PENJUALAN EFEK (Lanjutan) OBLIGASI
Beli Pokok Rp
Astra Sedaya Finance VIII A 07 Bank BTN IX 2003 Bank BTN X 2004 Berlina I Thn Seri B 2004 Federal International Finance VI Seri C/06
HITS I Syariah Ijarah Th 2004 HM Sampoerna III/2004 Indofood Sukses Makmur II/2004 Indorent I Seri B 2004 Indosat III/2003 Seri A Maspion I/2003 Mayora Indah II Th 2003 Medco I 2004 Obligasi Bank Syariah Mandiri 2003 Syariah Berlina I Th 2004 Syariah Ijarah Indorent I 2004 Syariah Ijarah Matahari Th 2003 Tunas Financindo V/08 Seri A Unggul Indah Cahaya I/2003 Seri A Wahana Ottomitra II C 2005 Jumlah
Pokok Rp
Harga Rp
1.245.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 11.000.000.000 7.000.000.000 5.000.000.000 9.200.000.000 1.850.000.000 7.200.000.000 750.000.000 750.000.000 5.000.000.000 11.850.000.000 5.900.000.000 4.000.000.000 11.950.000.000 7.050.000.000 6.000.000.000 5.000.000.000
1.260.495.000 1.017.583.333 1.026.233.333 1.014.201.389 11.386.923.611 7.304.500.000 5.015.972.222 9.445.954.167 1.867.034.028 7.273.280.556 771.506.250 771.427.778 5.159.635.417 11.942.417.818 5.895.288.194 4.040.611.111 12.222.278.333 7.209.747.222 6.067.283.333 5.188.584.167
1.400.000.000 1.000.000.000 4.000.000.000 2.350.000.000 80.000.000 7.350.000.000 900.000.000 900.000.000 12.000.000.000 160.000.000 4.950.000.000 50.000.000 6.000.000.000 -
1.419.300.000 1.000.000.000 4.197.152.222 2.441.488.194 80.000.000 7.365.434.028 905.325.000 908.663.889 12.031.443.007 160.000.000 5.124.418.333 50.986.111 6.000.000.000 -
103.745.000.000
105.880.957.262
41.140.000.000
41.684.210.784
OBLIGASI PEMERINTAH
Obligasi Negara RI ORI001 Ina Recap FR0041 Ina Recap FR0041 Obligasi Pemerintah VR0015
Jual Harga Rp
Beli Pokok Rp 3.000.000.000 10.000.000.000 131.700.000.000
45
Harga Rp 3.099.209.677 10.175.951.087 141.604.838.214
Jual Pokok Harga Rp Rp 10.000.000.000 10.000.000.000 139.900.000.000 141.413.758.148
www.reksadanabig.com Jumlah
144.700.000.000
154.879.998.978
149.900.000.000
151.413.758.148
14. IKHTISAR RASIO KEUANGAN B Beerriikkuutt iinnii aaddaallaahh iikkhhttiissaarr rraassiioo kkeeuuaannggaann R Reekkssaa D Daannaa B BIIG GD Daannaa LLaannccaarr uunnttuukk ppeerriiooddee 3311 D Deesseem mbbeerr 22000099 ddaann 22000088 sseebbaaggaaii bbeerriikkuutt ::
2009 Rp Jumlah hasil investasi (%) Hasil investasi setelah memperhitungkan beban pemasaran (%) Beban operasi (%) Perputaran portofolio
2008 Rp
-13,59%
5.031,37%
3,23% 1 : 0,01
1,25% 1 : 1,10
14. IKHTISAR RASIO KEUANGAN (Lanjutan)
Jumlah hasil investasi adalah perbandingan antara besarnya kenaikan nilai aset bersih per unit penyertaan dalam satu periode dengan nilai aset bersih per unit penyertaan pada awal periode. Hasil investasi setelah memperhitungkan beban pemasaran adalah perbandingan antara besarnya kenaikan nilai aset bersih per unit penyertaan dalam satu periode dengan nilai aset bersih per unit penyertaan pada awal periode, di mana nilai aset bersih setelah memperhitungkan beban penjualan dan beban pelunasan. B Beebbaann ooppeerraassii ddaallaam m ssaattuu ttaahhuunn aaddaallaahh ppeerrbbaannddiinnggaann aannttaarraa bbeebbaann ooppeerraassii ddaallaam m ssaattuu ttaahhuunn ddeennggaann rraattaa--rraattaa nniillaaii aasseett bbeerrssiihh ddaallaam s a t u t a h u n . B i l a j u m l a h b e b a n m e n u n m satu tahun. Bila jumlah beban menunjjuukkkkaann uunnttuukk m a s a l e b i h a t a u k u r a n g d a r i s a t u t a h u masa lebih atau kurang dari satu tahunn,, m maakkaa bbeebbaann tteerrsseebbuutt hhaarruuss ddiikkaalliikkaann dduuaa bbeellaass kkeem muuddiiaann ddiibbaaggii ddeennggaann jjuum mllaahh bbuullaann ddaallaam m ppeerriiooddee tteerrsseebbuutt.. PPeerrppuuttaarraann ppoorrttooffoolliioo ddaallaam m ssaattuu ttaahhuunn aaddaallaahh ppeerrbbaannddiinnggaann aannttaarraa nniillaaii ppeem mbbeelliiaann aattaauu ppeennjjuuaallaann ppoorrttooffoolliioo ddaallaam m ssaattuu ppeerriiooddee m maannaa yyaanngg lleebbiihh rreennddaahh ddeennggaann rraattaa--rraattaa nniillaaii aasseett bbeerrssiihh ddaallaam m ssaattuu ttaahhuunn..
Persentase penghasilan kena pajak, dihitung dengan membagi penghasilan selama satu periode yang mungkin dikenakan pajak pada pemodal, dengan pendapatan operasi bersih Tujuan tabel ini adalah semata-mata untuk membantu memahami kinerja masa lalu dari Reksa Dana, tetapi seharusnya tidak dianggap sebagai
46
www.reksadanabig.com
indikasi dari kinerja masa depan akan sama baiknya dengan kinerja masa lalu.
15. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN
PPiihhaakk m maannaajjeem meenn R Reekkssaa D Daannaa bbeerrttaanngggguunngg jjaaw waabb aattaass ppeennyyuussuunnaann llaappoorraann kkeeuuaannggaann yyaanngg tteellaahh ddiisseelleessaaiikkaann ppaaddaa ttaannggggaall 33 M Maarreett 22001100..
47
www.reksadanabig.com
BAB 12 PERSYARATAN DAN TATA CARA PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN 12.1
PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN Sebelum melakukan pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR, pemodal harus mempelajari dan mengerti isi Prospektus BIG DANA LANCAR beserta ketentuan-ketentuan yang ada didalamnya kemudian mengisi formulir profil pemodal yang berisikan data dan informasi mengenai profil risiko pemodal sesuai yang diisyaratkan dan diharuskan oleh Bapepam dalam Peraturan Bapepam Nomor IV.D.2 pada Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor Kep-20/PM/2004 tanggal 29 April 2004 tentang Profil Pemodal Reksa Dana.
12.2
PROSEDUR PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN Para calon Pemegang Unit Penyertaan yang ingin membeli Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR harus mengisi formulir pembukaan rekening BIG DANA LANCAR dan formulir pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR yang dapat diperoleh dari Manajer Investasi atau dari Agen Penjual serta perwakilan Manajer Investasi pada bank lain yang ditunjuk oleh Manajer Investasi, dilengkapi dengan bukti pembayaran dan fotocopy bukti jati diri dan dokumen mendukung lainnya sesuai dengan “Prinsip Mengenal Nasabah“ sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor V.D.10 yang disampaikan kepada Manajer Investasi secara langsung atau melalui Agen Penjual. Dalam hal terdapat keyakinan adanya pelanggaran ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor V.D.10 tersebut, Manajer Investasi atau Agen Penjual Efek Reksa Dana (jika ada) wajib menolak pesanan pembelian Unit Penyertaan dari calon Pemegang Unit Penyertaan. Permohonan pembelian tersebut harus dilakukan sesuai dengan ketentuan-ketentuan serta persyaratan yang tercantum dalam Kontrak, Prospektus dan dalam Formulir Pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR. Permohonan pembelian Unit Penyertaan yang dilakukan menyimpang dari ketentuan-ketentuan dan persyaratan tersebut di atas tidak akan dilayani.
12.3
HARGA PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN Setiap Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR ditawarkan dengan harga sama dengan Nilai Aktiva Bersih awal yaitu sebesar Rp. 1.000,00 (seribu 48
www.reksadanabig.com
Rupiah) setiap Unit Penyertaan pada hari pertama penawaran yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan formulir pemesanan pembelian Unit Penyertaan, selanjutnya harga penjualan Unit Penyertaan ditetapkan berdasarkan Nilai Aktiva Bersih yang ditetapkan pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan. 12.4
PROSES PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN a.
Formulir pembelian Unit Penyertaan (good application) yang diterima secara lengkap oleh Manajer Investasi sampai dengan pukul 13.00 WIB (tiga belas Waktu Indonesia Barat) dan pembayaran untuk pembelian tersebut telah diterima secara efektif (in good fund) oleh Bank Kustodian selambat-lambatnya pukul 13.00 WIB (tiga belas Waktu Indonesia Barat) pada Hari Bursa yang sama, akan diproses oleh Bank Kustodian pada Hari Bursa tersebut berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan. Atas diterimanya formulir pembelian Unit Penyertaan tersebut, Manajer Investasi wajib menyampaikan formulir tersebut kepada Bank Kustodian selambat-lambatnya pukul 15.00 WIB (lima belas Waktu Indonesia Barat) pada Hari Bursa yang sama.
b.
12.5
Formulir Pembelian Unit Penyertaan yang diterima secara lengkap oleh Manajer Investasi (good application) setelah pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada suatu Hari Bursa dan pembayaran untuk pembelian tersebut telah diterima secara efektif (in good fund) oleh Bank Kustodian paling lambat pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada Hari Bursa berikutnya, akan diproses oleh Bank Kustodian pada Hari Bursa berikutnya tersebut berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan.
SYARAT PEMBAYARAN Pembayaran dapat dilakukan dengan menggunakan cek/giro, pemindahbukuan atau transfer elektronis dalam mata uang Rupiah dari rekening calon Pemegang Unit Penyertaan pada bank yang ditunjuk oleh Manajer Investasi ke dalam rekening BIG DANA LANCAR yang berada pada Bank Kustodian, sebagai berikut : Nama rekening Nomor rekening Nama bank
: Reksa Dana BIG DANA LANCAR : 458-3008732 : Bank BCA Cabang BEJ
49
www.reksadanabig.com
12.4
BATAS MINIMUM PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN Pembelian Unit Penyertaan awal ditetapkan dengan jumlah minimum Rp. 1.000.000,- (satu juta Rupiah) dan jumlah minimum untuk investasi berikutnya adalah Rp. 1.000.000,- (satu juta Rupiah).
12.5
PERSETUJUAN MANAJER INVESTASI DAN BANK KUSTODIAN Apabila disetujui Manajer Investasi maka Bank Kustodian akan memproses transaksi pembelian Unit Penyertaan tersebut dan mengirimkan surat atau bukti konfirmasi atas perintah pembelian oleh Pemegang Unit Penyertaan dalam waktu paling lambat 1 (satu) Hari Kerja setelah diterimanya perintah dimaksud dengan ketentuan seluruh pembayaran telah diterima dan Formulir Pembelian Unit Penyertaan oleh Pemegang Unit Penyertaan telah diisi secara lengkap dan diterima dengan baik (in good fund and in complete application). Surat atau Bukti Konfirmasi secara tertulis atas pelaksanaan perintah Pemegang Unit Penyertaan sebagaimana dimaksud diatas wajib disampaikan paling lambat 7 (tujuh ) Hari Bursa setelah diterimanya perintah Pemegang Unit Penyertaan.
50
www.reksadanabig.com
BAB 13 TATA CARA PENJUALAN KEMBALI DAN PENGALIHAN UNIT PENYERTAAN 13.1
PERMOHONAN PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN. Pemegang Unit Penyertaan dapat menjual kembali sebagian atau seluruh Unit Penyertaan yang dimilikinya dengan mengisi Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR dilengkapi dengan foto copy bukti jati diri Pemegang Unit Penyertaan yang sesuai dengan bukti jati diri pada saat pemesanan yang ditujukan kepada Manajer Investasi secara langsung atau melalui Agen Penjual Efek Reksa Dana atau dikirimkan melalui pos tercatat atau melalui faksimili atau dengan cara lain yang ditentukan oleh Manajer Investasi. Permohonan penjualan kembali Unit Penyertaan harus dilakukan sesuai dengan ketentuan-ketentuan serta persyaratan-persyaratan yang tercantum dalam Kontrak, Prospektus dan dalam Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR. Permohonan penjualan kembali Unit Penyertaan yang dilakukan menyimpang dari ketentuan dan persyaratan persyaratan tersebut di atas tidak akan dilayani.
13.2
PROSEDUR PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN. Para calon Pemegang Unit Penyertaan yang ingin menjual Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR harus mengisi Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR yang dapat diperoleh dari Manajer Investasi atau dari Agen Penjual Efek Reksa Dana serta perwakilan Manajer Investasi pada bank lain yang ditunjuk oleh Manajer Investasi, dilengkapi dengan foto copy bukti jati diri dan dokumen pendukung lainnya sesuai dengan “Prinsip Mengenal Nasabah” sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor V.D.10 yang disampaikan kepada Manajer Investasi secara langsung atau melalui Agen Penjual Efek Reksa Dana. Dalam hal terdapat keyakinan adanya pelanggaran ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam Nomor V.D.10 tersebut, Manajer Investasi atau Agen Penjual Efek Reksa Dana (jika ada) wajib menolak penjualan kembali Unit Penyertaan dari Pemegang Unit Penyertaan.
51
www.reksadanabig.com
13.3
BATAS MINIMUM PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN. Batas minimum penjualan kembali Unit Penyertaan adalah Rp.1.000.000,(satu juta Rupiah). Saldo minimum kepemilikan Unit Penyertaan adalah Rp.1.000.000,- (satu juta Rupiah) dan apabila pembelian kembali menyebabkan saldo kepemilikan Unit Penyertaan yang tersisa kurang dari saldo minimum kepemilikan Unit Penyertaan selama 90 (sembilan puluh) Hari Bursa berturut-turut, maka Manajer Investasi berhak menutup rekening Pemegang Unit Penyertaan, mencairkan seluruh Unit Penyertaan berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada hari pencairan Unit Penyertaan tersebut dan mengembalikan dana hasil pencairan tersebut dengan pemindah-bukuan atau ditransfer langsung ke rekening yang ditunjuk oleh Pemegang Unit Penyertaan tanpa memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari Pemegang Unit Penyertaan.
13.4
BATAS MAKSIMUM PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN Manajer Investasi berhak membatasi jumlah penjualan kembali Unit Penyertaan dalam 1 (satu) Hari Bursa, sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total Nilai Aktiva Bersih pada Hari Bursa yang sama. Apabila Manajer Investasi menerima permintaan penjualan kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR melebihi 20% (dua puluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih yang diterbitkan pada Hari Bursa yang bersangkutan, maka kelebihan tersebut dapat diproses dan dibukukan serta dianggap sebagai permohonan penjualan kembali pada Hari Bursa berikutnya yang ditentukan berdasarkan metode First In First Out (FIFO).
13.5
PEMBAYARAN PENJUALAN KEMBALI Pembayaran penjualan kembali dilakukan dengan pemindahan dana ke rekening yang ditunjuk oleh Pemegang Unit Penyertaan. Semua biaya bank termasuk biaya pemindahan dana akan merupakan beban Pemegang Unit Penyertaan. Pembayaran penjualan kembali Unit Penyertaan akan dilaksanakan sesegera mungkin paling lambat 7 (tujuh) Hari Bursa sejak permohonan penjualan kembali (pelunasan) Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR diterima oleh Manajer Investasi dan Bank Kustodian.
13.6
HARGA PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN. Harga penjualan kembali Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR adalah harga setiap Unit Penyertaan pada Hari Bursa yang ditentukan berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada akhir Hari Bursa tersebut. 52
www.reksadanabig.com
13.7
PEMROSESAN PENJUALAN KEMBALI UNIT PENYERTAAN Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan yang diterima secara lengkap, benar dan jelas serta telah memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Kontrak dan Prospektus oleh Manajer Investasi sampai dengan pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada hari yang sama akan diproses oleh Bank Kustodian pada Hari Bursa tersebut berdasarkan Nilai Aktiva Bersih pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan. Atas diterimanya Formulir Penjualan Kembali tersebut Manajer Investasi wajib menyampaikan Formulir Penjualan Kembali dimaksud kepada Bank Kustodian selambat-lambatnya pukul 15.00 (lima belas) Waktu Indonesia Barat pada Hari Bursa yang sama. Apabila Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan yang telah diterima secara lengkap, jelas dan benar oleh Manajer Investasi (good application) setelah pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada suatu Hari Bursa akan diproses oleh Bank Kustodian pada Hari Bursa berikutnya tersebut berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan.
13.8
SURAT ATAU BUKTI KONFIRMASI ATAS PERINTAH PENJUALAN KEMBALI (PELUNASAN) Surat atau Bukti Konfirmasi atas Perintah Penjualan Kembali oleh Pemegang Unit Penyertaan wajib dikirimkan oleh Manajer Invetasi atau Agen Penjual Efek Reksa Dana yang menerima perintah tersebut kepada Pemegang Unit Penyertaan dalam waktu paling lambat 1 (satu) Hari Kerja setelah diterimanya perintah dimaksud dengan ketentuan Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan oleh Pemegang Unit Penyertaan telah lengkap dan diterima dengan baik (in complete application).
13.9
PENOLAKAN PENJUALAN KEMBALI 1.
Setelah memberitahukan secara tertulis kepada Bapepam dan LK dengan tembusan pada Bank Kustodian, Manajer Investasi dapat melakukan penolakan penjualan kembali (pelunasan) apabila terjadi hal-hal sebagai berikut : a) Bursa Efek di mana sebagian besar Portofolio Efek BIG DANA LANCAR diperdagangkan ditutup; b) Perdagangan Efek atas sebagian besar Portofolio Efek BIG DANA LANCAR di Bursa Efek dihentikan; c) Keadaan darurat; atau d) Terdapat hal-hal lain yang ditetapkan dalam kontrak pengelolaan investasi setelah mendapat persetujuan Bapepam dan LK. 53
www.reksadanabig.com
2.
13.10
Manajer Investasi wajib memberitahukan secara tertulis kepada pemegang Unit Penyertaan apabila melakukan hal sebagaimana dimaksud dalam angka 1 diatas paling lambat satu hari bursa setelah tanggal intruksi penjualan kembali diterima oleh Manajer Investasi.
PERMOHONAN PENGALIHAN UNIT PENYERTAAN 1. Pemegang Unit Penyertaan dapat mengalihkan investasinya maksimum 1 (satu) kali dalam sebulan diantara Reksa Dana-Reksa Dana yang dikelola oleh Manajer Investasi pada Bank Kustodian yang sama sesuai dengan ketentuan masing-masing Reksa Dana. 2. Pengalihan investasi dilakukan dengan menyampaikan formulir Pengalihan Unit Penyertaan kepada Manajer Investasi atau melalui Agen Penjual Efek Reksa Dana dengan menyebutkan nama Pemegang Unit Penyertaan, nama Reksa Dana, nomor rekening Pemegang Unit Penyertaan yang akan dialihkan. Pengalihan investasi tersebut harus dilakukan sesuai dengan ketentuanketentuan serta persyaratan-persyaratan yang tercantum dalam Kontrak dan Prospektus masing masing Reksa Dana. 3. Pengalihan Investasi dari BIG DANA LANCAR ke Reksa Dana lainnya diproses oleh Manajer Investasi dengan melakukan Pembelian Kembali Unit Penyertaan yang dimiliki Pemegang Unit Penyertaan dan melakukan penjualan Unit Penyertaan Reksa Dana lainnya yang diinginkan oleh Pemegang Unit Penyertaan. Pengalihan investasi dari Reksa Dana lainnya ke BIG DANA LANCAR diproses oleh Manajer Investasi dengan melakukan Pembelian Kembali Unit Penyertaan Reksa Dana lainnya yang dimiliki oleh Pemegang Unit Penyertaan dan melakukan Penjualan Unit Penyertaan yang diinginkan oleh Pemegang Unit Penyertaan.
13.11
PEMROSESAN PENGALIHAN UNIT PENYERTAAN Formulir Pengalihan Unit Penyertaan yang diterima secara -lengkap, jelas, benar dan telah memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Kontrak dan Prospektus oleh Manajer Investasi sampai dengan pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada hari yang sama akan diproses oleh Bank Kustodian pada Hari Bursa tersebut berdasarkan Nilai Aktiva Bersih pada akhir Hari Bursa yang bersangkutan. Atas diterimanya Formulir Pengalihan Unit Penyertaan tersebut Manajer Investasi wajib menyampaikan Formulir Pengalihan Unit Penyertaan 54
www.reksadanabig.com
dimaksud kepada Bank Kustodian selambat-lambatnya pukul 15.00 (lima belas) Waktu Indonesia Barat kepada Bank Kustodian pada Hari Bursa yang sama. Apabila Formulir Pengalihan Unit Penyertaan telah diterima secara lengkap, jelas, benar dan telah memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Kontrak dan Prospektus oleh Manajer Investasi setelah pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat, maka Manajer Investasi wajib menyampaikan permohonan pengalihan Unit Penyertaan tersebut kepada Bank Kustodian selambat-lambatnya pukul 13.00 (tiga belas) Waktu Indonesia Barat pada Hari Bursa berikutnya dan akan diproses oleh Bank Kustodian berdasarkan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR pada Hari Bursa berikutnya tersebut. Dana investasi milik Pemegang Unit Penyertaan yang permohonan pengalihan Unit Penyertaannya telah diterima dan disetujui oleh Manajer Investasi akan dipindah-bukukan oleh Bank Kustodian dalam rekening Reksa Dana dimana pengalihan yang dimaksud dituju, sesegera mungkin paling lambat 7 (tujuh) Hari Bursa terhitung sejak tanggal diterima dan disetujuinya permohonan pengalihan Unit Penyertaan oleh Manajer Investasi. 13.12
BATAS MINIMUM PENGALIHAN UNIT PENYERTAAN Pengalihan dari satu Reksa Dana ke Reksa Dana lainnya yang dikelola Manajer Investasi pada Bank Kustodian yang sama dapat dilakukan berdasarkan satuan Unit Penyertaan atau nilai uang yang dialihkan. Minimum pengalihan setiap kali adalah setara dengan Rp.1.000.000,(satu juta Rupiah) untuk BIG DANA LANCAR. Apabila pengalihan Unit Penyertaan menyebabkan saldo kepemilikan Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR menjadi kurang dari Rp. 1.000.000,- (satu juta Rupiah) selama 90 (sembilan puluh) hari berturutturut sejak hari pengalihan, maka Manajer Investasi berhak menutup rekening Pemegang Unit Penyertaan tersebut dan melakukan pelunasan atas seluruh sisa Unit Penyertaan yang dimilikinya tanpa memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari Pemegang Unit Penyertaan.
55
www.reksadanabig.com
BAB 14 PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMBELIAN UNIT PENYERTAAN
14.1
Prospektus dan Formulir Pembelian Unit Penyertaan BIG DANA LANCAR dapat diperoleh di kantor Manajer Investasi, Bank Kustodian sertaPara Agen Penjual yang ditunjuk oleh Manajer Investasi. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi :
MANAJER INVESTASI PT BHAKTI ASSET MANAGEMENT Menara Kebon Sirih Lt. 1 (lobby) & 5 Jl. Kebon Sirih No. 17-19, Jakarta 10340 Telp. (62-21) 3983-6848 (Customer Service) Fax. (62-21) 398-36853, 398-36873 www.reksadanabig.com
BANK KUSTODIAN PT BANK CENTRAL ASIA Tbk. Menara BCA – Grand Indonesia Lt. 28 Jl. MH. Thamrin No. 1, Jakarta 10310 Telp. (021) 235 88 665 Fax. (021) 235 88 374
14.2
Untuk menghindari keterlambatan dalam pengiriman laporan tahunan BIG DANA LANCAR dan informasi lain mengenai investasi, Pemegang Unit Penyertaan diharapkan agar dapat memberitahukan perubahan alamat pada Bank Kustodian dan Manajer Investasi.
56
www.reksadanabig.com
BAB 15 SKEMA PEMBELIAN DAN PENJUALAN KEMBALI BIG DANA LANCAR SKEMA MEKANISME PEMBELIAN Calon Pemegang Unit Penyertaan / Pemegang Unit Penyertaan
Menyerahkan Formulir ke Marketing / Agen Penjual yang ditunjuk oleh MI dan melampirkan persyaratan yang ditetapkan di formulir
Mengisi Formulir Pemesanan Pembelian Unit Penyertaan
MANAJER INVESTASI MENERIMA FORMULIR DAN KELENGKAPAN
Konfirmasi Pengiriman dana / dana diterima sebelum pukul 13.00 WIB
BANK KUSTODIAN Bukti Kepemilikan Unit Penyertaan Dikirim ke Pemegang Unit Penyertaan T+ 7 Hari Bursa
SKEMA MEKANISME PENJUALAN KEMBALI Pemegang Unit Penyertaan
Menyerahkan Formulir ke Marketing / Agen Penjual yang ditunjuk oleh MI
MANAJER INVESTASI MENERIMA FORMULIR
Mengisi dan menandatangani Formulir Penjualan Kembali berikut nomor rekening bank Permohonan diterima sebelum pukul 13.00 WIB
BANK KUSTODIAN
Dana dari Penjualan Kembali Unit Penyertaan akan ditransfer ke rekening Pemegang Unit Penyertaan T+ 7 Hari Bursa
57
www.reksadanabig.com
BAB 16 PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI 16.1
BIG DANA LANCAR berlaku sejak ditetapkan pernyataan efektif oleh Bapepam dan LK dan wajib bubar apabila terjadi hal-hal sebagai berikut : a. Diperintahkan oleh Bapepam dan LK sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal; b.
16.2.
Manajer Investasi dan Bank Kustodian telah sepakat untuk membubarkan BIG DANA LANCAR.
Pembubaran BIG DANA LANCAR karena diperintahkan oleh Bapepam dan LK sebagaimana tersebut dalam butir a diatas, maka Manajer Investasi wajib melakukan hal-hal sebagai berikut: a. mengumumkan pembubaran, likuidasi dan rencana pembagian hasil likuidasi BIG DANA LANCAR paling kurang dalam 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional paling lambat 2 (dua) Hari Bursa sejak diperintahkan Bapepam dan LK, dan pada hari yang sama memberitahukan secara tertulis kepada Bank Kustodian untuk menghentikan perhitungan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR; b. menginstruksikan kepada Bank Kustodian untuk membayarkan dana hasil likuidasi yang menjadi hak Pemegang Unit Penyertaan dengan ketentuan bahwa perhitungannya dilakukan secara proporsional dari Nilai Aktiva Bersih pada saat dibubarkan dan dana tersebut diterima para Pemegang Unit Penyertaan paling lambat 7 (tujuh) Hari Bursa sejak diperintahkan pembubaran BIG DANA LANCAR oleh Bapepam dan LK; dan, c.
16.3
menyampaikan laporan hasil pembubaran likuidasi dan pembagian hasil likuidasi BIG DANA LANCAR kepada Bapepam dan LK paling lambat 2 (dua) bulan sejak diperintahkan pembubaran BIG DANA LANCAR oleh Bapepam dan LK dengan dilengkapi pendapat dari Konsultan Hukum dan Akuntan serta Akta Pembubaran dan Likuidasi BIG DANA LANCAR dari Notaris.
Pembubaran BIG DANA LANCAR karena Manajer Investasi dan Bank Kustodian telah sepakat untuk membubarkan BIG DANA LANCAR, maka Manajer Investasi wajib melakukan hal-hal sebagai berikut: a.
menyampaikan kepada Bapepanm dan LK dalam jangka waktu paling lambat 2 (dua) Hari Bursa sejak terjadinya kesepakatan 58
www.reksadanabig.com
pembubaran BIG DANA LANCAR oleh Manajer Investasi dan Bank Kustodian dengan melampirkan: i.
kesepakatan pembubaran dan likuidasi BIG DANA LANCAR antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian;
ii.
alasan pembubaran;
iii.
kondisi keuangan terakhir; dan pada hari yang sama mengumumkan rencana pembubaran, likuidasi dan pembagian hasil likuidasi BIG DANA LANCAR kepada para Pemegang Unit Penyertaan paling kurang dalam 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional serta memberitahukan secara tertulis kepada Bank Kustodian untuk menghentikan perhitungan Nilai Aktiva Bersih BIG DANA LANCAR;
b. menginstruksikan kepada Bank Kustodian untuk membayarkan dana hasil likuidasi yang menjadi hak Pemegang Unit Penyertaan dengan ketentuan bahwa perhitungannya dilakukan secara proporsional dari Nilai Aktiva Bersih pada saat likuidasi selesai dilakukan dan dana tersebut diterima Pemegang Unit Penyertaan paling lambat 7 (tujuh) Hari Bursa sejak likuidasi selesai dilakukan; dan c. menyampaikan laporan hasil pembubaran, likuidasi dan pembagian hasil likuidasi BIG DANA LANCAR kepada Bapepam dan LK paling lambat 2 (dua) bulan sejak dibubarkan dengan dilengkapi pendapat dari Konsultan Hukum dan Akuntan serta Akta Pembubaran dan Likuidasi BIG DANA LANCAR dari Notaris. 16.4
Dalam hal BIG DANA LANCAR dibubarkan, maka Manajer Investasi bertindak sebagai likuidator di bawah pengawasan Akuntan yang disetujui oleh Bapepam dan LK.
16.5
Setelah dikurangi kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi, hasil likuidasi akan dibagi secara proporsional menurut komposisi jumlah Unit Penyertaan yang dimiliki oleh masing-masing Pemegang Unit Penyertaan. Pembagian hasil likuidasi akan dilakukan oleh Bank Kustodian dengan cara pemindahbukuan atau transfer telegrafis kepada Pemegang Unit Penyertaan atau ahli waris/pengganti haknya yang sah yang telah memberitahukan kepada Bank Kustodian nomor rekening banknya.
16.6
Setelah dilakukannya pengumuman rencana pembubaran, likuidasi dan pembagian hasil likuidasi BIG DANA LANCAR, maka Pemegang Unit Penyertaan tidak dapat melakukan Penjualan Kembali (pelunasan).
59
www.reksadanabig.com
16.7
Dalam hal masih terdapat uang hasil likuidasi yang belum diambil oleh Pemegang Unit Penyertaan setelah tanggal pembagian hasil likuidasi kepada Pemegang Unit Penyertaan - yang ditetapkan oleh Manajer Investasi, maka: a. jika Bank Kustodian telah memberitahukan dana tersebut kepada Pemegang Unit Penyertaan sebanyak 3 (tiga) kali dalam tenggang waktu masing-masing 2 (dua) minggu serta telah mengumumkannya dalam surat kabar harian yang berperedaran nasional, maka dana tersebut wajib disimpan dalam rekening giro di Bank Kustodian untuk kepentingan Pemegang Unit Penyertaan dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) tahun; b. setiap biaya yang timbul atas penyimpanan dana tersebut akan dibebankan kepada rekening giro tersebut; c. apabila dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) tahun tidak diambil oleh Pemegang Unit Penyertaan, maka dana tersebut wajib diserahkan oleh Bank Kustodian kepada Pemerintah Indonesia untuk keperluan pengembangan industri Pasar Modal.
16.8
Imbalan jasa Konsultan Hukum, Akuntan dan beban lain kepada pihak ketiga menjadi tanggung jawab dan wajib dibayar oleh Manajer Investasi kepada pihak-pihak yang bersangkutan dan tidak boleh dibebankan pada kekayaan BIG DANA LANCAR yang dibubarkan.
60
www.reksadanabig.com
Halaman Ini sengaja dikosongkan
61