Daftar Isi DAFTAR ISI Halaman Pengantar………………………………………………………..i Daftar isi ………………………………………………………. ii BAB 1 Pendahuluan………………………………………. …1 1.1 Sejarah singkat Fikom UNIGA………………………...........1 1.2 Visi dan Misi Fakultas Ilmu Komunikasi UNIGA ………2 1.2.1 Visi Fikom UNIGA ……………………………………………….2 1.2.2 Misi Fikom UNIGA……………………………………………… .2 1.3 Tujuan Pendidikan…………………………………………………….2 1.4 Profil Lulusan dan Kompetensi Lulusan…………………..3 BAB II Program Akademik dan Kurikulum………….5 2.1 Program Akademik ………………………………………………… 5 2.1.1 Sistem Kredit Semester……………………………………..5 2.1.2 Bentuk Perkuliahan …………………………………………..6 2.1.3 Frekuensi Perkuliahan…………………………………………6 2.1.4 Tata Tertib Perkuliahan …………………………………...7 2.1.5 Perkuliahan Semester Pendek ………………………...8 2.2 Kurikulum………………………………………………………………….9 2.2.1 Kurikulum Inti …………………………………………………..9 2.2.2 Kurikulum Program Ilmu Komunikasi………………10 BAB III Penyelenggaraan Pendidikan……………....43 3.1 Pendaftaran Mahasiswa baru…………………………………43 3.2 Prosedur Pendaftaran…………………………………………….44 3.2.1 Pendaftaran Mahasiswa Baru…………………………..44 3.2.2 Prosedur Pendaftaran Ulang (Her- Registrasi) mahasiswaBaru………………………………………………. 45 3.2.3 Sanksi ……………………………………………………………. 46 3.3 Pendaftaran Mahasiswa Lama……………………………….. 46 3.4 Prosedur Pendaftaran…………………………………………….. 47 Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
Daftar Isi 3.5 Pendaftaran Mahasiswa Pindahan…………………………..48 3.6 Cuti Akademik dan Aktif Kuliah ……………………………. 50 3.6.1 Ketentuan Mengajukan Cuti Akademik …………. 50 3.6.2 Prosedur Pengajuan Cuti Akademik ………………..51 3.6.3 Sanksi Cuti Akademik …………………………………….. 52 3.7 Aktif Kuliah Kembali ………………………………………………. 53 3.8 Kegiatan Akademik ………………………………………………. 54 3.8.1 Masa Bimbingan Pra-Studi …………………………… 54 3.8.2 Perwalian……………………………………………………….. 55 3.9 Ketentuan Beban Studi ……………………………………. 59 3.10 Kalender Akademik ………………………………………….. 61 BAB IV Ujian Dan Penilaian ……………………………63 4.1 Ujian ……………………………………………………………………... 63 4.1.1 Ujian tengah dan akhir semester ………………….63 4.1.2 Ujian Khusus Pengganti UAS/UTS ……………….. 63 4.1.3 Ujian Khusus sebelum Sidang sarjana ………… 64 4.1.4 Tata tertib Ujian …………………………………………… .65 4.2 Evaluasi Keberhasilan Mahasiswa ……………………... 66 4.2.1 Pendekatan Penilaian …………………………………… .66 4.2.2 Jenis-jenis Penilaia ……………………………………….. .67 4.2.3 Evaluasi Keberhasilan Studi Setiap Semester.. 67 4.3 Akhir Masa Studi …………………………………………………. 68 BAB V Praktikum Kemasyarakatan, Job Training, Skripsi dan Kelulusan …………………………………… 69 5.1 Praktikum Kemasyarakatan dan Job Training ……..71 5.2 Skripsi ………………………………………………………………….. 72 5.2.1 Seminar Usulan Penelitian ……………………………. 72 5.2.2 Penyusunan Skripsi ………………………………………. 74 5.3 Kelulusan ……………………………………………………………... 75 5.4 Wisuda ………………………………………………………………….. 77
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
Daftar Isi BAB VI Kemahasiswaan ……………………………….. 76 6.1 Hak dan Kewajiban Mahasiswa …………………………….76 6.1.1 Hak Mahasiswa ……………………………………………….76 6.1.2 Kewajiban Mahasiswa ………………………………….. 77 6.2 Mahasiswa sebagai Civitas akademika ………………. 77 LAMPIRAN
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
BAB I - Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN
1.1
Sejarah Singkat FIKOM UNIGA
Keberadaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut tidak terlepas dari sejarah serta cita-cita pendiri dan para pembina perguruan tinggi swasta di Kota Garut dalam menanggapi aspirasi masyarakat, khususnya masyarakat kota Garut itu sendiri, guna memenuhi tuntutan hadirnya lembaga pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Latar belakang kesejarahan lainnya Yayasan Universitas Garut sebagai pencetus lahirnya Universitas Garut, memberikan makna tersendiri dalam sistem pendidikan yang akan dilaksanakan Program Studi Komunikasi, yang berupaya mencitrakan diri sebagai suatu model yang berakar pada nilai-nilai luhur budaya bangsa, serta berfungsi sebagai pengusung nilai religius dengan bercirikan penguasaan yang ideal terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya pada bidang yang berhubungan dengan program studi ini. Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut secara resmi didirikan berdasarkan SK pendirian dari Dikti No. 2115/D2.2/2006 pada tanggal 6 September 2006, dengan satu prodi Ilmu Komunikasi. Namun fakultas ini baru beroperasi pada tahun 2008 dengan SK Ijin Penyelenggaraan Program Studi Nomor 1580/D/T/2007 tanggal 29 Juni 2007, dan surat ijin perpanjangan No. 11004/D/T/K-IV/2012 dengan Program Studi Ilmu Komunikasi.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
1
BAB I - Pendahuluan 1.2 Visi dan Misi Fakultas Ilmu Komunikasi 1.2.1 Visi Menjadikan Fakultas ilmu Komunikasi Universitas Garut sebagai pusat unggulan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan ilmu komunikasi, dengan kurrikulum berbasis kompetensi, sehingga menghasilkan lulusan yang ahli dan terampil serta berdaya saing tinggi, dalam bidang public relations dan jurnalistik di tingkat lokal maupun nasional dalam konteks global. 1.2.2 Misi Untuk mewujudkan cita-cita luhur dan visi di atas, maka Fikom UNIGA memiliki misi: 1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi ilmu komunikasi yang berkualitas dan akuntabel dengan kurrikulum berbasis kompetensi yang menjunjung tinggi nilai agama dan nilai budaya secara komprehensif 2. Menghasilkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan serta mengaplikasikan kajiankajian akademik yang memberikan kontribusi bagi pengembangan masyarakat dan pembangunan nasional 3. Melaksanakan penelitian yang berorientasi pada pengembangan keilmuan ilmu komunikasi dan aplikasinya bagi pengembangan masyarakat 4. Melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat melalui keilmuan ilmu komunikasi 1.3
Tujuan Pendidikan
Tujuan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut adalah: 1. Menghasilkan lulusan sarjana ilmu komunikasi yang dapat memenuhi tuntutan dan tantangan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi kemasyarakatan, dan kebangsaan, serta mampu menciptakan peluang dan kesempatan kerja. Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
2
BAB I - Pendahuluan 2. Menghasilkan lulusan sarjana ilmu komunikasi yang mampu mengaplikasikan kajian-kajian akademik yang memberkan kontribusi penyelesaian masalah bagi pengembangan masyarakat dan pembangunan nasional 3. Menghasilkan lulusan sarjana ilmu komunikasi yang memiliki dedikasi tinggi dalam pengembangan penelitian dan pengabdian masyarakat 1.4. Profil Lulusan dan Kompetensi Lulusan 1.4.1. Profil Lulusan Program Studi Ilmu Komunikasi bertujuan menghasilkan tenaga ahli dalam bidang ilmu Komunikasi (sarjana ilmu komunikasi) dengan kualifikasi: a. Konsentrasi Public Relations Konsentrasi public relations mengarahkan pengajaran kepada pembentukan sarjana yang paham, mampu, ahli dan terampil melakukan komunikasi timbal balik antara lembaga dengan publik secara harmonis, guna menciptkan timbang rasa, kerjasama dan saling pengertian dalam mencapai kepuasan bersama, serta dapat menerapkan pengetahuannya untuk merancang dan mengatur kegiatan lembaga/instansi/organisasi, Lapangan pekerjaan lulusan konsentrasi public relations, sangat beragam dan terbentang luas. Praktisi PR dapat ditempatkan disemua instansi baik pemerintah maupun swasta, biro iklan, konsultan PR, industri media, lembaga internasional. Selain itu praktisi PR juga dapat mengembangkan usaha secara mandiri sebagai konsultan PR, peneliti, Publicity Man, PR Organizer, Protokoler kenegaraan/pemerintahan atau bahkan menduduki jabatan sebagai General Manager PR. Untuk menghasilkan kualifikasi sebagai tenaga PR profesional dengan keahliah, pengetahun, kemampuan dan kualitas yang mumpuni. Untuk Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
3
BAB I - Pendahuluan mencapai kualifikasi tersebut maka para mahasiswa memperoleh mata kuliah khas kehumasan antara lain: Komunikasi Bisnis, Periklanan, Publisitas, MC dan Protokoler, Filsafat dan Etika Komunikasi, Riset Publik, Manajemen PR dan PR Internasional. Prospek lulusan konsentrasi public relations : PR pemerintahan/perusahaan swasta, advertiser, protokoler kenegaraan, publicity man, presentrer entertainment, konsultan PR, marketing PR, PR event organizer, manajemen artis, perencana PR, PR campaign, konsultan PR, diplomat, PR productions house, peneliti, pendidik, dll. b. Konsentrasi Jurnalistik Konsentrasi jurnalistik mengarahkan pengajarannya kepada pembentukan sarjana yang paham, mampu dan terampil menyajikan informasi. Kajian jurnalistik yang dekat dengan media massa, tidak semata tertuju kepada pekerjaan kewartawanan, melainkan meluas kepada pelbagai bidang profesi, seperti instansi pemerintahan, korps diplomatik, kelompok periset, organisasi atau perusahaan bisnis, institusi pendidikan, industri hiburan, News production house, industri penerbitan, wirausaha komunikasi, konsutan media, frelance writer atau news photographer. Prosepek lulusan dengan konsentrasi jurnalistik di antaranya: jurnalis, news presenter, manajer penerbitan, pengelola bisnis media, news script writer, news production house, konsultan media, industri hiburan, news anchor, news photographer, freelance writer, korps diplomatik, pelayanan jasa informasi, peneliti media, dll. c. Konsentrasi Secretary Executive PR Secretary Executive PR merupakan konsentrasi pada Prodi Fakultas Ilmu Komunikasi yang bertujuan untuk mengaplikasikan peran sekretaris di Era Globalisasi dengan perluasan teknologi dan informasi serta meningkatkan kemampuan public relations. Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
4
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum BAB II PROGRAM AKADEMIK DAN KURIKULUM
2.1
Program Akademik
Fakultas Ilmu Komunikasi menggunakan Sistem KreditSemester (SKS) dalam penyelenggaraanpendidikannyadimana hal ini mengacu pada pedoman Universitas Garut. Sistem ini memberi peluang kepada fakultasuntuk: (1) menyajikan program pendidikan yang bervariasidan fleksibel, sehingga bagi mahasiswa tersediakemungkinan lebih luas untuk memilih program ke arahjenjang akademik, profesi dan vokasi; dan (2) menggunakansarana pendidikan, baik perangkat keras maupun perangkatlunak, secara lebih efisien bagi berbagai macam programpendidikan.Secara khusus penyelenggaraan pendidikan atas dasarsistem kredit semester ini dapat dikatakan memberi peluanguntuk: 1. Mahasiswa yang cerdas dan giat belajar dapatmenyelesaikan studi dalam waktu lebih singkat; 2. Mahasiswa dapat mengambil mata kuliah yang sesuaidengan kemampuan, bakat dan minatnya; 1. Fakultas menyelenggarakan pendidikan dengan masukandan keluaran jamak; 3. Penyelenggaraan sistem evaluasi mahasiswa yangsebaik-baiknya; dan 4. Pengalihan kredit antar Universitas, antar fakultas, antar jurusan, atau antar program studi dalam hal terjadi perpindahan studi. 2.1.1 Sistem Kredit Semester Sistem Kredit adalah suatu penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan satuan kredit semester Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
5
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum (SKS) untuk menyatakan beban studi mahasiswa, beban kerja dosen dan beban penyelenggaraan program studi. Semester adalah satuan kegiatan yang terdiri atas 14 minggu tatap muka atau kegiatan terjadwal lainnya (diskusi, seminar, dan sebagainya) termasuk kegiatan penunjangnya seperti perwalian, ujian tengah semester dan ujian akhir semester.Satu tahun akademik dibagi menjadi dua semester yaitu, semester ganjil dan semester Genap. Satuan Kredit Semester adalah takaran penghargaan terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan terjadwal perminggu. SKS merupakan satuan yang digunakan untuk menyatakan: 1. Besarnya beban studi mahasiswa; 2. Besarnya usaha yang diperlukan mahasiswa untuk menyelesaikan suatu program semester maupun program pendidikan. 3. Besarnya usaha penyelenggaraan pendidikan oleh tenaga pengajar.
2.1.2 Bentuk Perkuliahan Perkuliahan semester adalah perkuliahan yang dilaksanakan pada semester ganjil dan genap sesuai dengan kalender akademik. Bentuk perkuliahan terdiri dari 2 jenis, yaitu: 1. Perkuliahan di kelas 2. Praktikum di laboratorium, workshop, studio atau lapangan 2.1.3 Frekuensi Perkuliahan 1.
Jumlah minggu perkuliahan dalam satu semester adalah 14-18 minggu termasuk Ujian Tengah
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
6
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Semester dan Ujian Akhir perincian sebagai berikut:
2.
Semester
Tatap muka
Ujian Tengah Semester
: 1-2 Minggu
Ujian Akhir Semester
: 1-2 Minggu
dengan
: 14 - 16 Minggu
Bagi dosen yang belum mencapai jumlah minimal (14 pertemuan) diharuskan melengkapi perkuliahan sebelum saat ujian mata kuliah tersebut dilaksanakan. Sedangkan untuk praktikum jumlah pertemuan ditentukan khusus menurut kebutuhan praktikum.
2.1.4 Tata Tertib Perkuliahan 1.
Dalam proses belajar perkuliahan harus sesuai ditentukan.
mengajar, kegiatan dengan jadwal yang
2.
Setiap perubahan jadwal harus dikonfirmasikan kepada petugas perkuliahan dan diumumkan kepada mahasiswa.
3.
Mahasiswa harus mengikuti perkuliahan minimal 65% dari jumlah tatap muka perkuliahan dalam setiap mata kuliah yang diikutinya.
4.
Selama perkuliahan berlangsung mahasiswa wajib mengisi daftar hadir kuliah yang telah disiapkan.
5.
Setiap bentuk aktivitas yang menggangu perkuliahan harus dihentikan seperti handphone, rokok, makanan kecil dan lain-lain.
6.
Baik mahasiswa maupun dosen mempunyai kewajiban untuk berinteraksi secara aktif dalam proses belajar mengajar dan tidak bersifat satu arah.
7.
Toleransi kehadiran mahasiswa adalah 15 menit dari jam kuliah yang berlaku, jika lebih dari 15 menit diperkenankan masuk tetapi tidak diperkenankan mengisi daftar kehadiran.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
7
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum 8.
Menjaga sopan santun dalam perkuliahan, baik sopan santun secara verbal (bahasa) maupun nonverbal (pakaian, perilaku, dll).
2.1.5. Perkuliahan Semester Pendek Untuk membantu mahasiswa dalam menempuh studi serta memberi kesempatan kepada mahasiswa dalam memperbaiki IPK, seluruh mahasiswa diperkenankan mengikuti kegiatan Semester Pendek, dengan ketentuan sebagai berikut: 1.
Semester Pendek diselenggarakan dengan tujuan untuk memperbaiki nilai yang kurang, dan berlaku untuk semua mata kuliah (kecuali nilai praktikum) baik mata kuliah di semester ganjil maupun semester genap
2.
Semester Pendek diadakan setelah pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) dan sebelum dimulainya kegiatan semester Ganjil tahun akademik berikutnya.
3.
Semester Pendek dilaksanakan selama satu bulan penuh dengan pertemuan kuliah/tatap muka di kelas dua kali dalam satu minggu, sebanyak 6 kali tatap muka dan pertemuan ke-7 diperuntukkan pelaksanaan ujian.
4.
Ketentuan dan syarat-syarat mengikuti Semester Pendek adalah sebagai berikut: a) Melakukan pembayaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b) Telah tercantum dalam transkip nilai untuk nilai C, D, E. c) Mata kuliah yang dapat diambil maksimal 4 mata kuliah. d) Nilai hasil Semester Pendek maksimal nilai “B”. e) Tidak ada Ujian Susulan dengan alasan apapun.
Semester
Pendek
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
8
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum
2.2 Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pegaturan mengenai isi maupun bahan kajian dan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi. Kurikulum pendidikan tinggi yang menjadi dasar penyelenggaraan program studi terdiri atas: 1. Kurikulum inti 2. Kurikulum Institusional. 2.2.1 Kurikulum Inti Kurikulum inti merupakan kelompok bahan kajian dan pelajaran yang harus dicakup dalam suatu program studi yang dirumuskan dalam kurikulum yang berlaku secara nasional. Kurikulum inti terdiri dari kelompok mata kuliah Pengembangan Kepribadian, kelomak mata kuliah yang mencirikan tujuan pendidikan dalam bentuk penciri ilmu pengetahuan dan keterampilan, keahlian berkarya, sikap berperilaku dalam berkarya, dan cara berkehidupan bermasyarakat, sebagai persyaratan minimal yang harus dicapai peserta didik dalam penyelesaian suatu program studi. Kurikulum institusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan bagian dari kurikulum pendidikan tinggi, terdiri dari tambahan dari kelompok ilmu dalam kurikulum inti yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas perguruan tinggi yang bersangkutan. Kurikulum inti dan institusional dikelompokan dalam kategori: 1. Mata Kuliah Dasar Umum (MDU) adalah kelompok bahan kajian untuk mengembangkan kemampuan Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
9
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum dasar mahasiswa yang wajib ditempuh dalam mengembangkan potensi Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesa yang beriman, bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap dan mandiri, serta mempunyai rasa tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Mata Kuliah Dasar Keilmuan (MKK), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan keterampilan tertentu. Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan ilmu dan keterampilan yang dikuasai Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan keterampilan yang dikuasai. Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah kehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.
2.
3.
4.
5.
6.
2.2.2 Kurikulum Program Studi Ilmu Komunikasi Semester 1 No.
KODE
1 2 3
MDU 3042 MDK 2013 MDK 2083
MATA KULIAH Pengantar Agama Islam Pengantar Ilmu Komunikasi Pengantar Sosiologi
SKS 2 3 2
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
10
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum
No.
KODE
4 5 6
MDK 2103 MDK 2122
7 8 9
MDK 2112 MKK 2012 MPK 6014
MDU 3033
MATA KULIAH Pengantar Ilmu Politik Bahasa Inggris I Pancasila Dan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Praktikum Bahasa Inggris 1 Pengantar Agama Kristen Jumlah
SKS 2 2 3 2 1 2 17
Semester 2 No.
KODE
1
MDK 2032 MKK 2021 MDU 3022 MKB 4083 MKK 6012 MKK 2022 MKK 5112 MKB 4053 MDK 3022
2 3 4 5 6 7 8 9
MATA KULIAH
SKS
Teknologi Komunikasi
2
Praktika Komputer/Cyber PR
1
Ilmu Sosial Budaya Dasar
2
Komunikasi Politik
3
Etika Islam
2
Sosiologi Komunikasi
2
Dasar-dasar Logika
2
Teori-Teori Komunikasi
3
Bahasa Inggris 2
2
Jumlah
19
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
11
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum
Semester 3 No. KODE 1 2
MDK2043
4 5 6
MKB 4023 MKK 5013 MKK 5023
MKK 3013
MATA KULIAH Dasar-dasar Jurnalistik Pengantar Manajemen Komunikasi Psikologi Komunikasi Fotografi Praktikum Fotografi Jumlah
SKS 3 3 3 3 1 13
Semester 4 No. 1 2 3
KODE MKK 2063 MKK 5023 MKB 4093
MATA KULIAH
SKS
Statistika Sosial
2
Praktikum Statistik
1
Komunikasi Lintas Budaya
3
Jumlah
6
Semester 5 No. 1 2
KODE MKK 5043 MKB 4063
MATA KULIAH
SKS
Metode Penelitian Komunikasi 1
3
Komunikasi Massa
3
Jumlah
6
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
12
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Semester 6& 8 No. KODE 1 2
MKB 5044 MKK 2025
MATA KULIAH Metode Penelitian Komunikasi 2
3
Praktikum Kemasyarakatan
2
Jumlah Semester 7 No. KODE 1 2 3
MKP 1073 MBB 5052 MKP 1074
Semester 8 No. KODE 1 MKP 6036
SKS
MATA KULIAH
5
SKS
Seminar
2
Wirausaha Komunikasi*
2
Job Training
3
JUMLAH
7
MATA KULIAH Skripsi JUMLAH
SKS 6 6
Deskripsi Mata Kuliah Pengantar Agama Islam (MDU 3042) – 2 SKS Mengantarkan mahasiswa dalam pengembangan profesi dan kepribadian keagamaan yang beriman dan bertakwa, berilmu dan berakhlak mulia serta menjadikan ajaran agama islam sebagai landasan berfikir dan berperilaku dalam pengembangan profesi. Pengantar Ilmu Komunikasi (MDK 2013) – 3 SKS Mengantarkan dan memperkenalkan Ilmu Komunikasi kepada mahasiswa, terutama tentang identifikasinya maupun posisinya di antara ilmu-ilmu lain; pengertian Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
13
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum etismologis istilah komunikasi dan pengertiannya sebagai ilmu, posisi Ilmu Komunikasi diantara ilmu-ilmu sosial lainnya, dan diantara ilmu pada umumnya; posisi ilmu komunikasi sebagai ilmu pengetahuan; prospek ilmu komunikasi sebagai ilmu dan profesi. Pengantar Sosiologi (MDK 2083) – 2 SKS Membahasa tentang masyarakat yang mencakup seluruh komponen kehidupan sosial, yakni kelompok-kelompok sosial, proses interaksi sosial, lembaga-lembaga sosial, lapisan-lapisan masyarakat, kebudayaan dalam masyarakat, serta perubahan-perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat. Selain itu, mata kuliah ini juga membberikan teori-teori sosiologi fenomenologi, teori konflik, teori sistem, teori struktural fungsionalisme, dan sebagainya yang dikelompokkan pula pada teori sosiologi klasik (tradisional) dan teori sosiologi modern (kontemporer). Pengantar Ilmu Politik (MDK 2103) – 2 SKS Mengantarkan sekaligus memberikan pemahaman kepada mahasiswa ihwal sifat dan arti politik; hubungan politik dengan ilmu pengetahuan lainnya; konsep-konsep politik; tentang demokrasi; hak-hak asasi manusia; trias politika dan partai-partai politik. Mahasiswa juga diperkenalkan kepada teori negara, meliputi negara, kekuasaan dan ideologi; bentuk-bentuk pemerintahan dan bentuk-bentuk negara; sistem pemerintahan; sistem politik; ideologi politik; hukum dan masyarakat; kekuasaan negara; negara dan partisipasi politik; negara sebagai konsep dan ilmu politik; tujuan dan fungsi negara. Tema-tema lain yang berkaitan dengen pembangunan politik di Indonesia. Bahasa Inggris I(MDK 2122) – 2 SKS Reading and comprehension, menerjemahkan yang ditekankan pada teks Bahasa Inggris ke dalam Bahasa Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
14
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Indonesia; grammar; direct and indirect speech; relative and interrogative pronounce; gerund. Pancasila dan Kewarganegaraan (MDU 3033) – 3 SKS Mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadiannya selaku warganegara yang berperan aktif menegakkan demokrasi menuju masyarakat madani dan membantu mahasiswa selaku warga negara agar mampu mewujudkan nilai-nilai dasar perjuangan bangsa Indonesia serta kesadaran berbangsa, bernegara dalam menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan dengan kompetensi menguasai kemampuan berfikir, bersikap rasional, dan dinamis, berpandangan luas sebagai intelektual yang memiliki; Wawasan kesadaran benegara, untuk bela negara dengan perilaku cinta tanah air; Wawasan kebangsaan, kesadaran berbangsa demi ketahanan nasional; Pola pikir, sikap, yang komprehensif integratif pada seluruh aspek kehidupan nasional. Bahasa Indonesia (MDK 2112) – 2 SKS Pemakaian EYD dan tata bahasa; cara-cara pembuatan istilah dan definisi; pemilihan kata/bentuk kata dalam kalimat; pengungkapan ide dalam kalimat efektif; kesalahan umum dalam kalimat; membahasa morfologi, sintaksis, wacana dan model penulisan, langkah-langkah menyusun berbagai kerangka karangan ilmiah, alenia, konvensi naskah, pidato/ceramah/dakwah; diskusi dan berbagai macamnya. Teknologi Komunikasi (MDK 2032) – 2 SKS Memberikan gambaran umum tentang perkembangan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) seperti pagemaker, correlldraw, photoshop dan macromedia, dll.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
15
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Praktikum Komputer (MKK 2021) – 1 SKS Mahasiswa mempraktekan penerapan komunikasi melalui media kotemporer dengan penekakan pada pengembangan cyber public relations dan jurnalistik di era teknologi komunikasi. Ilmu Sosial Budaya Dasar (MDU 3022) – 2 SKS Mata kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD) mengetengahkan pengetahuan dasar tentang konsepkonsep manusia, konsep-konsep kebudayaan, konsepkonsep sosiologi, konsep-konsep nilai, moral, dan hukum, dan konsep-konsep sains, teknologi, seni, dan lingkungan. Etika Islam (MKK6012) – 2 SKS Mengantarkan mahasiswa untuk mengetahui dan menghayati prinsip-prinsip pengembangan disiplin ilmu berdasarkan islam, mengetahui dan menghayati caracara menemukan kebenaran (deduktif dan induktif) menurut islam, dan dapat melakukan problem solving terhadap disiplin ilmunya, mengembangkan etika profesi dengan berlandaskan prinsip-prinsip islami. Sosiologi Komunikasi (MKK 2022) – 2 SKS Mata kuliah ini ditujukan untuk mengantarkan mahasiswa memiliki pengertian tentang sosiologi komunikasi; pengaruh media massa terhadap individu dan sistem pengelompokkan manusia; perilaku kolektif; perubahan sosial dan perubahan kebudayaan; identifikasi masalah-masalah komunikasi. Dasar-dasar Logika (MKK 5112) – 2 SKS Memberikan pengertian dan pengetahuan mengenai ilmu berpikir secara tepat, argumen kumulatif dalam konteks rasionalitas stricto sensu, identifikasi bentuk-bentuk pikiran yang valid; sebab-sebab kekeliruan berpikir; identifikasi nama-nama kesalahan berpikir yang menunjang dalam penyusunan pesan komunikasi yang Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
16
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum efektif dan efisien, menguji jalan pikiran atau pesanpesan tertentu berpikir, berbahasa dan berkomunikasi. Teori-teori Komunikasi (MKB 4053) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengertian tentang teori komunikasi dan pengetahuan; teori dalam proses penelitian, teori sistem; teori-teori tentang isyarat dan bahasa; teori-teori wacana; teori pembuatan pesan; teori-teori penerima dan pemrosesan pesan; teori-teori tentang interaksi simbolis; teori-teori realitas sosial dan budaya teori-teori pengalaman dan interpretasi; teori-teori kritis; komunikasi dalam hubungan-hubungan; teori-teori dalam komunikasi kelompok; teori komunikasi organisasi dan teori komunikasi massa serta trend-trend baru dalam teori komunikasi dan ruang lingkup ilmu komunikasi sebagai suatu sistem yang menyeluruh dan lengkap. Bahasa Inggris II (MDK 3022) – 2 SKS Merupakan kelanjutan dari Mata Kuliah Bahasa Inggris beserta penerapannya dalam bidang keilmuan komunikasi. Dasar-dasar Jurnalistik (MKB 3023) – 3 SKS Mengantarkan dan memperkenalkan prinsip-prinsip dasar ilmu jurnalistik sebagai salah satu cabang ilmu komunikasi, yang mengkhususkan diri dalam bidang pemberitaan mengenai kejadian dan atau peristiwa dari hari ke hari. Matei yang diberikan meliputi; pengertian dasar jurnalistik, baik sebagai ilmu maupun sebagai profesi; ruang lingkup jurnalistik dan perinciannya; karakteristik jurnalistik dan perbedaannya dengan cabang ilmu komunikasi lain; jenis-jenis media jurnalistik.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
17
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Pengantar Manajemen Komunikasi (MKK 3013) – 3 SKS Konsep dasar Manajemen Komunikasi, ruang lingkup kajian Manajemen Komunikasi, pentingnya aspek manajemen dalam melakukan komunikasi efektif, dan pengetahuan dasar tentang pengelolaan berbagai bentuk media, dan teknik komunikasi. Materi yang diberikan meliputi: pengertian manajemen komunikasi; unsurunsur manajemen, unsur-unsur manajemen komunikasi; langkah-langkah manajemen komunikasi; mengelola dan membina hubungan sebagai manajer komunikasi; proses menangani konflik; teknik negosiasi; teknik memimpin. Fotografi (MKK 5013) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan pada mahasiswa dalam bidang fotografi, mulai dari memahami pengertian fotografi, sejarah singkat fotografi, anatomi dan psikologi kamera, pencahayaan dan penyiaran, film, komposisi, depth of field; pengertian filter dan penggunaannya dalam pemotretan dan pemrosesan, foto ilustrasi, foto model, foto still file, foto periklanan, foto studio, program slide; foto digital, obat-obat foto untuk cuci film, obatobat foto untuk proses cetak, proses cuci slide, teknik kamar gelap laboratorium foto, karir dalam fotografi. Praktikum Fotografi: (MKK 5023) – 1 SKS Mahasiswa melaksanakan praktik pemotretan dengan kamera foto, praktik proses cuci cetak film, proses cetak foto, dan analisis karya foto Psikologi Komunikasi (MKB 4023) – 3 SKS Memberikan pemahaman tentang karakteristik manusia dilihat dari aspek psikologi dalam konteks komunikasi; sistem dan proses komunikasi intrapersonal; psikologi komunikasi interpersonal, konflik dan kekuatan dalam komunikasi interpersonalkelompok dan massa; psikologi komunikator; psikologi pesan, etika dan komunikasi Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
18
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Statistika Sosial (MKK 2063) – 2 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai distributif statistik, batas statistik, penyajian data; distribusi frekuensi; regresi linier sederhana danberganda, analisis korelasional/hubungan; analisis data kategorik, penggunaan data statistik dalam proses penelitian. Praktikum : Penerapan perhitungan dan analisis statistic dengan software terbaru Komunikasi Politik (MKB 4083) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai pengertian dan model komunikasi politik, perkembangan pemikiran, pendekatan-pendekatan komunikasi politik, suprastruktur dan infrastruktur komunikasi politik; komunikator politik; opini politik; sosialisasi politik; partisipasi politik; perubahan politik; metode penelitian komunikasi politik. Komunikasi Lintas Budaya (MKB 4093) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang konsep dasar komunikasi lintas budaya; urgensi dan ruang lingkup mempelajari komunikasi-komunikasi lintas budaya; persepsi antar budaya dengan materi meliputi: pengertian komunikasi dan model-model komunikasi, pengertian budaya (dan subbudaya) dan unsur-unsurnya. Budaya konteks rendah dan konteks tinggi.Hubungan antara komunikasi dan budaya. Model komunikasi antarbudaya serta pendekatan terhadap komunikasi antar budaya (subjektif versus objektif) di samping itu mengkaji pula persepsi antar budaya, aspek verbal dan nonverbal, serta komunikasi bisnis antar budaya Metode Penelitian Komunikasi 1 (Kuantitatif) (MKB 5043) – 3 SKS Mata kuliah ini diberikan agar mahasiswa menguasai konsep dasar penelitian; unsur-unsur pokok penelitian Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
19
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum sosial; rencana penelitian; metode dan proses penelitian; pengukuran variabel dan penyusunan skala; instrumen penelitian; populasi dan sampel; teknik analisis data dan teknik penelitian usulan dan laporan penelitian. Komunikasi Massa (MKB4063) – 2 SKS Mengantarkan dan memberikan pengertian kepada mahasiswa tentang komunikasi massa dalam rangka komunikasi massa pada umumnya, ditinjau melalui media massa dan media analisis, pengertian dan itentifikasi komunikasi massa dan media komunikasi pada umumnya, karakteristik komunikasi massa; modelmodel komunikasi massa; pengertian pers; radio televisi dan film; penerapan dalam aspek-aspek kehidupan. Metode Penelitian Komunikasi 2 - Kualitatif (MKB 5044) – 3KS Setelah mengikuti seluruh rangkaian proses belajar mengajar MPK mahasiswa diharapkan dapat memahami prinsip, konsep dasar penelitian sosial serta aplikasinya dalam penelitian komunikasi; pendekatan-pendekatan penelitian; tradisi penelitian kuantitatif dan kualitatif; trend penelitian komunikasi; konteks penelitian komunikasi. Pokok bahasan yang disampaikan: dasardasar penelitian, pengertian konsep kuantitatif dan kualitatif, asumsi-asumsi dasar dalam paradigma kuantitatif dan kualitatif ditinjau dari dimensi ontologis, epistemologis, metodologis, retoris, dan aksiologis, beberapa metode penelitian lapangan, fenomenologi, etnografi komunikasi, biografi, studi kasus, grounded theory, dramaturgi, interaksi simbolik, riset analisis teks media, analisis framing, analisis semiotik, analisis wacana, hermeneutika, langkah-langkah penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data; dan penulisan serta presentase proposal penelitian.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
20
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Wirausaha Komunikasi (MBB 5052) – 2 SKS Mengajarkan tentang prinsip-prinsip dasar kewirausahaan serta prosedur mendirikan dan mengelola usaha dengan contoh-contoh usaha di bidang komunikasi, meliputi: pengertian wirausaha; watak dan pribadi wirausaha; perencanaan dan pengendalian ; keuangan; penggunaan sumber daya; mendirikan perusahaan; mengelola perusahaan. Seminar (MKP 1073) – 2 SKS Memberikan pengetahuan, keahlian dan keterampilan, serta pengalaman dalam penyelenggaraan pertemuan ilmiah dalam hal ini seminar dalam rangka melatih dan membersiapkan diri untuk terjun ke dalam masyarakat. Melakukan praktek dalam mengorganisasikan dan melaksanakan seminar menurut ketentuan-ketentuan suatu seminar yang sesesungguhnya; mengangkat dan mendiskusikan masalah-masalah tertentu, termasuk masalah-masalah yang dipersiapkan untuk skripsi, pelaksanaan secara intern bidang kajian yang dapat dihadiri oleh mahasiswa bidang kajian lain dibawah pengawasan dosen seminar yang bersangkutan. Job Training (MKP 1074) – 3 SKS Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan keterampilan dan kemampuan serta pengetahuan di bidang public relations di instansi/lembaga/ perusahaan, baik pemerintah maupun swasta yang memiliki hubungan kerjasama atau yang belum memiliki hubungan kerjasama dengan Fikom Uniga. Skripsi (MKP 6036) – 6 SKS Skripsi adalah tugas akhir yang harus ditulis mahasiswa untuk mencapai gelar Strata -1 (S1).Skripsi ditulis berdasarkan hasil penelitian, baik dengan menggunakan metode penelitian kualitatif maupun kuantitatif.Lingkup
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
21
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum materi skripsi dapat berupa materi komunikasi secara umum atau sesuai dengan bidang kajian masing-masing. Total seluruh mata kuliah wajib/inti yang harus ditempuh pada prodi Ilmu Komunikasi sebanyak 81 sks Konsentrasi Public Relations Semester 3 No. 1 2
KODE MDK 2053 MKK 3113
MATA KULIAH
SKS
Pengantar Public Relations
3
Media PR Kontemporer
3
Jumlah
6
Semester 4 No. 1 2 3 4 5
KODE MKB 4013 MKB 4153 MKP 4173 MKB 4113 MKK 5222
MATA KULIAH
SKS
Periklanan
3
Opini Publik dan Isu Publik
3
Marketing PR
3
Komunikasi Organisasi
3
Hubungan Manusiawi
2
Jumlah
14
Semester 5 No.
KODE
1 2 3
MBB 1023 MBB1042 MKB 4152
MATA KULIAH Filsafat & Etika Komunikasi Publisitas Komunikasi Bisnis dan Negosiasi
SKS 3 3 2
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
22
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum No.
KODE
4 5 6
MKB 4032 MKP 6022 MKB 5033
Semester 6 No. KODE 1 2 3 4 5 6
MKB 4133 MKP 1032 MKP 4123 MKB 4142 MKB 4162 MBB 1052
MATA KULIAH PR Internasional MC. dan Protokoler* PR Writing* Jumlah MATA KULIAH
1 2 3 4
MKK 5213 MKK 5313 MBB 1062 MKP 1072
SKS 3
PR Strategi dan Taktik
3
Public Speaking*
3
Hubungan Industrial
2
Produksi Media PR
3
Audit Humas
2
MATA KULIAH
16 SKS
Kapita Selekta PR
3
Riset Publik & Analisis Media
3
Manajemen PR*
3
Hubungan Media
3
JUMLAH Semester 8 No. KODE 1 MKP 1072
3 2 3 16
PR Pemerintahan dan Perusahaan
Jumlah Semester 7 No. KODE
SKS
MATA KULIAH PR Event* JUMLAH
12 SKS 2 2
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
23
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Catatan : *) Mata Kuliah Pilihan Total seluruh sks yang harus ditempuh pada konsentrasi Public Relations sebanyak 144 sks dengan rincian: Total MK wajib & umum 79 sks Total MK konsentrasi (inti dan pilihan) 66 sks Total sks 145 sks
Deskripsi Mata Kuliah Pengantar Public Relations (MKK 2053) – 3 SKS Memberikan pengetahuan dasar tentang ilmu hububungan masyarakat sebagai salah satu cabang ilmu komunikasi; mengkhususkan diri dalam interaksi antara publik yang berkepentingan, sehingga diantara publik itu terjadi saling pengertian, kerjasama dan saling menguntungkan. Materi yang diberikan meliputi: pengertian hubungan masyarakat, ruang lingkup kegiatan hubungan masyarakat, media internal dan eksternal hubungan masyarakat, hubungan masyarakat dalamkonteks, organisasi sosial, organisasi bisnis. Filsafat dan Etika Komunikasi (MBB1023) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengertian tentang filsafat dan Etika Komunikasi khususnya pada konsentrasi public relations.Filsafat menerangkan bagaimana fenomena komunikasi dilihat dari aspek ontologis, epistemologis dan aksiologis.Ontologis bagaimana keberadaan fenomena komunikasi, epistemologis tentang metodemetode yang dipakai dalam pengaturan fenomena sedangkan aksiologis bagaimana fenomene bisa bermanfaat dan memiliki nilai kegunaan bagi kehidupan.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
24
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Publisitas (MBB 1042) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa mulai definisi dan fungsi release, jenis release dan pembuatan release; publisitas dan aspek hukum; pengertian, jenisjenis social events dan teknik perencanaan social events; foto publisitas sebagai kegiatan yang mendukung program PR; newsletter sebagai media PR; kampanye Publisitas; talkshow, kegunaan dan cara mempersiapkannya; konferensi pers; merencanakan dan mempersiapkan kegiatan konvensi; leaflet sebagai media PR; membuat alat penunjang kegiatan publisitas (miscellaneous publicity tools). Sebagai tambahan keterampilan mahasiswa membuat perangkat publisitas, seperti brosur, spanduk, news release, company profile dll. dari pengertian, fungsi, landasan dan ruang gerak publisitas; Komunikasi Bisnis dan Negosiasi (MKB 4152) – 2 SKS Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami pengertian dan aspek komunikasi bisnis; lingkup komunikasi bisnis; prinsip penerima dan mengirim komunikasi; media komunikasi bisnis; pokokpokok strategi komunikasi bisnis; jenis-jenis komunikasi bisnis; business writing dan business speaking. PR Internasional (MKB 4032) – 3 SKS Memberikan pengetahuan/ keahlian/ kemampuan PR internasional dan pelaksanaannya di berbagai negara, serta kemampuan dalam membina kerjasama dengan berbagai lembaga PR di berbagai negara, baik perangkat keras (aspek teknologis) maupun perangkat lunak (perencanaan dan pengelolaan pesan); sehingga mahasiswa memiliki keahlian dalam membina kerjasama dengan PR di berbagai negara, yang meliputi sejarah PR internasional, mengindentifikasikan lembaga PR di berbagai negara dan lembaga PR internasional, Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
25
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum hubungan internasional dan membedakannya, menjelaskan posisi Indonesia dalam lingkup global dan arti penting kerjasama internasional, menjelaskan paradigma proses serta model komunikasi, efek, hambatan dan bagian lokus dari PR internasional, mengidentifikasi perangkat-perangkat teknologi PR internasional, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan PR internasional, merancang suatu kerjasama internasional melalui kegiatan PR internasional. MC dan Protokoler (MKP 6022) – 2 SKS Mempelajari tentang pengertian protokoler, sejarah protokoler, pengertian protokoler dalam konteks internasional dan dalam arti sempit/terbatas. Mahasiswa diharapkan juga memahami tentang ruang lingkup tugas dan pedoman kerja protokoler serta standar proses penanganan event. Mahasiswa diharapkan juga memahami dan terampil menata tempat serta mengetahui aturan dasarnya, mengetahui etiket, baik secara individual maupun secara kedinasan. PR Writing (MKB 5033) – 3 SKS Memberikan pemahaman dan keterampilan tentang pelaksanaan tulis menulis dalam kegiatan public relations.Mata kuliah ini mengantarkan mahasiswa untuk dapat mempraktikan kegiatan penulias dalam aktivitas public relations yang berkaitan dengan pembinaan hubungan dengan publik organisasi, perusahaan, lembaga atau instansi pemerintahan. Pemahaman dan keterampilan untuk menuis ini diarahkan pada penulisan kegiatan public relations di media cetak maupun elektronik yang meliputi penulisan, press release, artikel, advetorial, korespondensi, proposal, laporan, riset PR, bahan-bahan cetakan untuk promosi, dsb.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
26
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Kapita Selekta Public Relations (MKK 5213) – 2 SKS Kapita selekta PR adalah mata kuliah bab-bab pilihan yang belum dibahas pada materi-materi dasar-dasar kehumasan dan spesialisasi humas seta mengenai masalah-masalah PR yang aktual. Untuk memenuhi kebutuhan ini mahasiswa dibekali materi kapita selekta yang mencakup, manajemen PR, marketing PR dan corporate public relations dalam konteks social market, kampanye komunikasi, konsultan PR, PR dalam era globalisasi, bisnis PR, bisnis PR antar budaya, manajemen krisis dalam konteks PR, model-model dan teori-teori dalam PR, cyber PR, serta metode kerja PR. Manajemen PR (MBB 1062) – 3 SKS Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam penyusunan organisasi dan pelaksanaan manajemen PR sebagai upaya pengamanan pada mekanisme pelaksanaan operasi keseluruhan PR; pengantar tentang manajemen organisasi, badan atau lembaga yang melaksanakan kegiatan PR, struktur organisasi PR, posisi dan fungsi organisasi PR, baik sebagai badan yang menjadi bagian dari suatu organisasi, seperti instansi pemerintah, perusahaan atau organisasi sosial, maupun sebagai organisasi yang berdiri sendiri; memahami jenjang karir SDM PR, kompetensi SDM PR, etos dan produktivitas SDM PR. Praktikum: Membuat rencana pengembangan karir SDM PR. Riset Publik dan Analisis Media (MKK 5313) – 3 SKS Membekali mahasiswa agar paham, mampu dan terampil dalam merancang dan menganalisis riset dalam kegiatan public relations.Mata kuliah ini mengantarkan mahasiswa untuk dapat mempraktekan kegiatan riset dalam aktivitas public relations yang berkaitan dengan opini, sikap dan perilaku publik organisasi, perusahaan, Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
27
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum lembaga atau instansi pemerintahan. Kegiatan riset public relations ini meliputi informal research methods of PR, dan formal research methods of PR. Untuk merancang dan manganalisis riset of PRini , pada dasarnya mahasiswa melanjutkan dan mepraktekan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif yang telah diterima pada mata kuliah sebelumnya. Hubungan Media (MKP1072) 3 SKS Mata kuliah ini membahas tentang pengertian dan tujuan hubungan dengan pers; bentuk-bentuk kegiatan hubungan dengan pers seperti press sonference, press briefing, pembuatan press release, dll Praktikum: merencanakan dan praktek serta evaluasi kegiatan hubungan dengan media/pers. Periklanan (MKB 4013) – 3 SKS Mata kuliah ini membahas periklanan sebagai metode komunikasi, kedudukan periklanan dalam dunia bisnis; arti dan pentingnya periklanan; pemilihan media periklanan; menyusun pesan kreatif dalam iklan; pengorganisasian periklanan; kode etik dan tata cara periklanan di Indonesia serta membuat skenario, story board dan memproduksi satu produk iklan komersial untuk televisi serta presentasi hasil produksi iklan. Praktikum : Membuat satu prototype iklan produk komersial untuk media televisi dengan mengindahkan kaidah-kaidah yang berlaku dan kode etik serta tata cara periklanan di Indonesia. Opini Publik dan Isu Publik (MKB 4153) – 3 SKS Pengajaran mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pengertian dan pemahaman manusia tentang hakekat opini publik; pengertian opini publik; proses pembentukan opini publik; manfaat, tujuan, sifat dan macam-macam opini publik; prinsip-prinsip opini publik; proses kebijakan opini publik dan pengukuran dan kompetensi opini publik. Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
28
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Marketing Public Relations (MKP 4173) – 3 SKS Pengertian marketing (pemasaran), sejarah perkembangan marketing public relations, pengertian marketing PR, kontribusi marketing humas bagi perkembangan perusahaan, misi kegiatan marketing PR, strategi marketing PR; perencanaan MPR; MPR dan product life’s cycle; special events MPR; target MPR; masa depan MPR. Komunikasi Organisasi (MKB 4113) – 3 SKS Memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai proses komunikasi dalam organisasi serta prosedur perubahan komunikasi organisasi. Materi yang diberikan meliputi: pentingnya komunikasi dalam organisasi, pengertian komunikasi organisasi; konsep-konsep komunikasi organisasi; perspektif teoritis komunikasi organisasi; functional approach, meaning center approach, fungsi komunikasi dalam organisasi; organizing function, relationship function, changes function, struktur komunikasi dalam organisasi; jaringan komunikasi (formal dan informal), saluran komunikasi, arah komunikasi (vertikal dan horizontal), komunikasi kelompok dalam organisasi; dinamika kelompok, komunikasi dan konflik komunikasi kepemimpinan, komunikasi dan problem solving, komunikasi dan decision making, komunikasi dan motivasi, motivasi dan organisasi, tipe-tipe motivasi, iklim komunikasi organisasi; pentingnya iklim komunikasi, dimensidimensi iklim komunikais, menganalisis iklim komunikasi, budaya organisasi, pengertian komunikasi dan budaya komunikasi, perencanaan perubahan komunikasi organisasi; organiational development, diagnosis komunikasi organisasi, implementasi diagnosis komunikasi organisasi, manfaat audit komunikasi, melakukan audit komunikasi, impelementasi perubahan komunikasi organisasi, model training komunikasi, tujuan training komunikasi, teknik-teknik training komunikasi. Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
29
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Produksi Media Public Relations (MKB 4162) – 3 SKS Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan mampu merancang dan membuat produksi media public relations, cetak, elektronik dan online.Mata kuliah ini mengantarkan mahasiswa untuk dapat mempraktekan kegiatan produksi media dalam aktivitas public relations yang berkaitan dengan pembinaan hubungan dengan publik organisasi, perusahaan, lembaga atau instansi pemerintah.Pemahaman dan keterampilan untuk produksi media ini diarahkan pada produksi media cetak maupun elektronik yang meliputi pembuata media publikasi organisasi. PR Pemerintahan dan Perusahaan (MKB 4133) – 3 SKS Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang tugas, pokok dan fungsi PR pemerintahan; ruang lingkup informasi PR pemerintah; cyber city information; kampanye kebijakan pemerintah; informations public service; kegiatan internasional PR, pemerintah; sosialisasi pembangunan pemerintah; upaya penyadaran partisipasi masyarakat terhadap eksistensi pemerintahan; social marketing. PR Strategi dan Taktik (MKP 1032) – 3KS Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami ruang lingkup kampanye humas, jenis dan metode kampanye PR, proses kampanye PR, serta teknik dan media kampanye dalam kegiatan PR. Praktikum: membuat media kampanye nirmassa atau media massa.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
30
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Hubungan Industrial (MKB 4142) – 2 SKS Terdiri dari pengantar dan definisi hubungan industrial, hubungan perburuhan, pola hubungan industrial, perkembangan hubungan industrial di Indonesia; awal tumbuhnya hubungan perburuhan; komponen-komponen hubungan industrial; dasar pengaturan hubungan kerja; collective bargaining; perselisihan perburuhan dan penyelesaiannya; perlindungan dan perawatan buruh; pemutusan hubungan kerja, prosedur phk; hubungan industrial pancasila; landasan, asas dan operasionalisasinya; organisasi perburuhan internasional, latar belakang struktur organisasi dan program, konvensi dan rekomendasi. Hubungan Manusiawi (MKK 5222) – 2 SKS Mata kuliah ini membahas tentang interkasi dengan individu atau kelompok melalui pendekatan aspek sosiologi, psikologi; penerapan berbagai bentuk dan sifat komunikasi dalam melakukan hubungan masusiawi; interaksi sosial; persepsi dan motivasi; manajemen konflik; job stress; semangat kerja; pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah.. PR Event (MKP 1072) – 2 SKS Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat membuat perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi peristiwa-peristiwa khusus PR (Special events of PR). Praktikum: Membuat special events seperti seminar, pameran, lokakarya, openhouse, dll. Konsentrasi Jurnalistik Semester 3 No. 1
KODE
MATA KULIAH
MDK Sejarah Pers 7003 2 MKK Desain Komunikasi Visual 7002 Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
SKS 3 3
31
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum No. 3
KODE MKK 3301
MATA KULIAH Penulisan dan Pelaporan Jumlah
SKS 3 9
Semester 4 No. 1 2 3 4 5
KODE MKB 1001 MKK 7003 MPB 1001 MKB 1002 MKB 1003
MATA KULIAH
SKS
Manajemen Media
3
Perkembangan Media Baru
2
Komunikasi dan Perubahan Sosial
3
Wawancara
3
Penulisan Berita Media Cetak
3
Jumlah
14
Semester 5 No.
KODE
MATA KULIAH
SKS
1 2 4 5 6
MKB 8501 MKP4501 MKB 8502 MKB 8503 MKK 3302
Jurnalisme Foto Etika dan Hukum Pers Pengantar Jurnalisme Radio Pengantar Jurnalisme Televisi Ekonomi Politik Media Jumlah
3 2 2 2 2 11
MATA KULIAH
SKS
Semester 6 No. KODE 1
MKB Produksi Berita Media 1004 Elektronik* 3 MKB Produksi Feature Radio 1011 4 MKB Produksi Feature Televisi 1012 Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
3 3 3
32
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum 5 6 7
MKB 1008 MKB 1009 MKK 2025
Pengantar Jurnalisme Film
2
Penyuntingan dan Penerbitan*
3
Praktikum Kemasyarakatan
2
Jumlah Semester 7 No. KODE 1 2 3 4 5
MKP 4701 MKP 4702 MKB 8701 MKK 3701 MKK 3702
MATA KULIAH
SKS
Job Cetak
2
Job Elektronik
2
Jurnalisme Kontemporer*
2
Kapita Selekta Jurnalistik
3
Riset Media
3
JUMLAH Semester 8 No. KODE 1 MPB 1002
16
MATA KULIAH Media dan Kajian Budaya JUMLAH
12
SKS 3 3
Catatan : *) Mata Kuliah Pilihan Total seluruh sks yang harus ditempuh pada konsentrasi Jurnalistik sebanyak 144 sks dengan rincian: Total MK wajib & umum 81 sks Total MK konsentrasi (inti dan pilihan) 64 sks Total sks 145sks Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
33
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Deskripsi Mata Kuliah Sejarah Pers (MKB 3023) – 3 SKS Membahasa pengantar sejarah pers, kehidupan pers pada zaman penjajahan, kehidupan pers pada jaman revolusi, pers dalam masa kemerdekaan, perkembangan pers pada zaman orde baru, pers pada era reformasi dan fenomena surat kabar sebagai barometer politik serta perkembangan pers di era teknologi komunikasi. Desain Komunikasi Visual (MKK 7002) – 3 SKS Memberikan teori dasar desain komunikasi visual yang berhubungan dengan terminology desain, lingkup desain sebagai praksis, beberapa teori dalam meninjau karya desain, perkembangan keilmuan desain, elemen estetika sebagai dasar perancangan desain (antara lain: bentukbentuk garis, ruang, tekstur, keseimbangan dan keserasian, proporsi, skala, dan irama), peranan katakata, media gambar, ilustrasi atau foto, riset motivasi sebagai dasar perancangan desain komunikasi visual dan penentuan media komunikasi. Di sini juga membahas tentang metodologi penelitian budaya rupa dgn merujuk pada model kajian historis, model kajian estetik, model kajian sosial, dan model kajian multidisiplin. Penulisan dan Pelaporan(MKK 3301) – 3 SKS Memberikan pengantar menuju penulisan dan pelaporan yang baik. Tema-tema yang diperbincangkan antara lain: dasar bisnis penulisan, penyesuaian minat dan bidang keahlian, menetapkan target jasa di pasaran, menggunakan jaringan kerja yang efektif, memimpin dan menembus pasar-pasar (termasuk koperasi, organisasi laba dan nirlaba, pasar pemerintah yang luas, penerbit khusus), mengelola tipe klien, dari perseorangan dalam bisnis kecil hingga korporasi.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
34
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Manajemen Media(MKB 1001) – 2 SKS Mata kuliah ini membahas tentang pengelolaan penerbitan media cetak dan elektronik.Penekanan materi pada manajemen dan pemasaran media cetak dan elektronik.Topik bahasan meliputi manajemen dan pemasaran yang diterapkan oleh media cetak dan elektronik. Pada mata kuliah ini dibahas tentang sejarah bidang penyiaran, organisasi, struktur, fungsi dan manajemen system penyiaran, manajemen program penyiaran, mengatasi problem dan prosedur dalam merencanakan program untuk media elektronik termasuk analisis khalayak dalam menentukan keputusan desain pesan untuk media elektronik dan juga regulasi penyiaran. Perkembangan Media Baru (MKK 7003) – 2 SKS Mata kuliah ini membahas tentang perkembangan teknologi media, dari awal perkembangannya sampai dengan kondisi teknologi terakhir di dunia nyata.Tujuannya adalah untuk memberikan pengenalan kepada mahasiswa tentang pengaruh teknologi media terhadap budaya komunikasi.Titik beratnya adalah pada penggunaan media baru, yaitu media paling mutakhir yang ada pada saat mata kuliah ini berlangsung.Di dalamnya terkandung workshop pembuatanmedia berita untuk ditayangkan dalam media baru tersebut. Komunikasi dan Perubahan Sosial (MPB 1001) – 3 SKS Memberikan pengertian dan pengetahuan kepada mahasiswa bahwa komunikasi social dan pembangunan adalah komunikasi pesan social dan pembangunan yang disesuaikan dengan kondisi-kondisi social pembangunan; pengertian tentang esensi komunikasi social pembangunan; ruang lingkup komunikasi social dan pembangunan; komunikasi social pembangunan sebagai komunikasi tepat guna dan karena itu bersifat
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
35
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum multikomunikasi, posisi komunikasi social pembangunan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan Wawancara (MKB 1002) – 3 SKS Memberikan pengetahuan dan pemahaman seputar pengertian wawancara; tujuan dan fungsi wawancara; macam-macam/model wawancara; dasar-dasar dan metode wawancara; persyaratan utama wawancara; struktur wawancara; kecakapan dalam wawancara; peringatan dan nasihat pada wartawan wawancara; kecakapan dalam wawancara yang meliputi: konperensi pers, wawancara spontan, ox pops, wawancara melalui telepon; jenis wawancara; wawancara dan pewawancara; syarat pewawancara; pantangan bagi pewawancara; proses pendekatan sumber; membuat catatan wawancara dan mengevaluasi wawancara. Penulisan Berita Media Cetak (MKB 1003) – 3 SKS Memberikan pengertian sekaligus pemahaman tentang pengertian berita, macam-macam berita, proses terjadinya peristiwa menjadi berita susunan kisah berita, kualitas berita, nilai berita, objektivitas berita, wartawan dan kewartawanan, sumber berita, khalayak penerima berita, teknik penulisan berita, kantor berita dan wawancara. Praktikum: Mahasiswa diberikan dasar-dasar pemahaman mengenai praktik terjadinya peristiwa menjadi berita, mulai dari mencari, mengumpulkan,memiliki dan menulis berita, mulai dari teknik penulisan berita lempang, berita pendapat, berita interpretative dan berita investigative. Selain itu mahasiswa juga diberi pembekalan tentang penyuntingan berita yang baik dan menganalisis berita. JurnalismeFoto (MKB 8501) – 3 SKS Membahas tentang pengertian umum tentang jurnalistik, pengertian umum tentang jurnalisme foto; sejarah, aspek foto, fungsi berita, bidang-bidang dan factor Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
36
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum kesempurnaan gambar foto, karakteristik foto berita, cara membuat foto berita yang baik, syarat-syarat dan jenis foto dalam kegiatan jurnalistik, jenis foto yang dimuat dalam media cetak, analisis dan kritik dalam media cetak, pendalaman jenis-jenis foto berita, unsur daya tarik dalam penyajian foto, kriteria foto layak berita, penilaian kelayakan, make up, hubungan foto dengan lay out media cetak; kedudukan wartawan foto dalam struktur organisasi surat kabar, peranan dan kegiatan redaktur foto dan aturan pemasangan foto Etika dan Hukum Pers (MKP 4501) – 2 SKS Melalu mata kuliah ini mahasiswa dapat memahami arti etika dan hokum pers, serta hubungan antara keduanya, meliputi: etika dan hukum; pengertian, fungsi dan objek etika, etika sebagai cabang filsafat; etika dan hukum; tinjauan antara etika, moral dan moralitas; sistematika etika: bagaimana suatu anggapan moral dianggap benar atau salah; sejarah kesusilaan serta fenomenologi kesusilaan; pengertian etika umum dan prinsip-prinsip moral dasar;pengertian etika sosial, etika profesi; profesi kewartawanan; pendidikan kewartawanan; etika pers: pengertian pers dan etika pers; pers sebagai institusi sosial, fungsi dan peranan pers; hak dan kewajiban pers; hakitat dan perbagai pandangan tentang kebebasan serta tanggungjawab pers; dekonstruksi makna “bebas” pers Indonesia; macam-macam dan sifat tanggungjawab pers; perbandingan etika pers; teori nilai, hukum pers; hukum pers dan system hukum. Pengantar JurnalismeRadio (MKB 8502) – 3 SKS Memberikan pengetahuan dasar sekaligus pemahaman tentang radio siaran dan ilmu komunikasi, perkembangan radio dari masa ke masa; radio siaran di Indonesia; kebangkitan jurnalistik radio; produksi siaran; penataan acara siaran; fungsi sosial radio; berita radio; wawancara radio; contoh-contoh bentuk siaran radio; penyiaran dan Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
37
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum reporter professional; etika professional yang meliputi etika jurnalistik rasio, standar professional radio siaran; kode etik wartawan Indonesia, serta etika dan tips meliput peristiwa konflik; manajemen stasiun radio dan perkembangan radio internet. Pengantar Jurnalisme Televisi (MKB 8503) – 2 SKS Mengenalkan dan memberikan gambaran umum tentang jurnalisme dalam dinamika perkembangan teknologi komunikasi; tantangan dan peluang dunia pertelevisian Indonesia; dimensi bisnis industri pertelevisian Indonesia; Industri televisi dan implikasi sosial budayanya; kebutuhan akan kode etik dan implementasinya. Secara lebih spesifik mata kuliah ini mengenalkan jurnalistik penyiaran; lingkup jurnalistik; perbedaan karya jurnalistik cetak dan karya jurnalistik elektronik; ragam bahasa siaran, memahami berita televisi; pengambilan gambar; sekuen dan kontinuitas; wawancara lapangan; prioritas liputan; siaran langsung; organisasi televisi; kode etik televisi dan undang-undang penyiaran Ekonomi Politik Media (MKK 3302) – 2 SKS Mempelajari kebijakan, agenda, dan kepentingan media.Mempelajari kekuatan ekonomi dan kekuatan politik mediadalam pengembangan sebuah isu.Mengamati upaya mediadalam menggalang opini publik dan mempengaruhi pendapatpembuat kebijakan. Produksi Feature Radio (MKB 1011) – 2 SKS Mempelajari definisi feature dan feature radio. Mempelajaricara membuat skrip feature radio, penggunaan musiksebagai latar karya feature radio, menggunakan alat rekam,dan menggali, mengumpulkan dan mengolah data dan fakta.Membuat karya jurnalistik berbentuk feature yang layak siar di radio.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
38
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum Produksi Feature Televisi(MKB 1012) 3 SKS Mempelajari definisi feature dan perbedaannya dengan jeniskarya jurnalistik lainnya. Mengenal macam-macam kamera,tata cara pengambilan gambar, dan mengedit gambar.Mempelajari cara penulisan skrip untuk feature. Melakukanperencanaan pembuatan feature, meggali, mengumpulkan,dan mengolah data dan fakta. Membuat karya jurnalistikberbentuk feature yang layak tayang di Televisi. Produksi Berita Media Elektronik (MKB1004) – 2 SKS Ini adalah mata kuliah yang bertujuan untuk memberikandasar-dasar produksi berita untuk media elektornik (radio dantelevisi).Titik beratnya adalah pembuatan berita keras (hardnews) atau berita kopi untuk konsumsi berita elektronik.Didalamnya terdapat elemen praktikum untuk membuat karyaberita yang layak dipublikasikan di media elektroniksebenarnya. Pengantar Jurnalisme Film (MKB1008) – 2 SKS Memberikan pengantar menuju dunia film. Pokok bahasan, antara lain film dan aspek komunikasi massa; peranan film dalam komunikasi; film sebagai karya jurnalistik dan sebagai media komunikasi; fungsi film sebagai penyalur pesan; film: perspektif praktik sosial dan komunikasi massa; dari stambul ke gambar hidup; produksi film; jenis-jenis film; kekurangan dan kelebihan film; identifikasi optis dan psikologis. Penyuntingan dan Penerbitan (MKB 1009) – 3 SKS Memberikan pengetahuan dasar umum proses editing perkenaan dengan ejaan, tatabahasa, kebenaran fakta, legalias, konsistensi, gaya penulisan, dan konvensi penyuntingan naskah; dasar dan teknik penerbitan; serta aspek-aspek yuridis dalam penerbitan. Dalam editing Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
39
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum penekanan difokuskan pada persyaratan menjadi penyunting naskah, pra penyuntingan, pasca penyuntingan naskah, kemampuan menulis, macammacam naskah, serta prinsip-prinsip umum dalam penyuntingan naskah; sementara penerbitan pembahasan lebih difokuskan pada sejarah timbulnya industry penerbitan (buku), ruang lingkup penerbitan, hubungan penulis dan penerbit dilihat dari hukum perjanjian, serta hak cipta dan permasalahannya.
Job Cetak dan Job Elektronik (MKP 4701 dan MKP 4702) – 2 SKS Merupakan mata kuliah yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempraktekan keterampilan dalam pekerjaan media cetak dan elektronik.Dalam mata kuliah ini dosen pengampu memfasilitasi mahasiswa dalam mengakses lembaga-lembaga percetakan, penerbitan dan penyiaran untuk mempraktekan pekerjaan jurnalisme cetak dan elektronik. Jurnalisme Kontemporer (MKB 4113) – 2 SKS Mata kuliah ini membahas eksistensi jurnalistik di tengahperkembangan teknologi serta perubahan media.Didalamnya dibahas pula bentuk media-media kontemporeryang berkembang pada saat mata kuliah ini berlangsung Mempelajari kebijakan, agenda, dan kepentingan media. Kapita Selekta Jurnalistik (MKK 5214) – 3 SKS Melalui Kapita Selekta Jurnalisme mahasiswa diberikan pemahaman dan pendalaman dari tema-tema terpilih ihwal jurnalisme kontemporer, mulai dari teori komunikasi massa kotemporer; elemen-elemen jurnalisem kontemporer yg meliputi kebenaran, loyalitas jurnalisme, jurnalisme verifikasi, independensi, control terhadap kekuasaan dan fungsi sosial pers, jurnalisme sebagai forum public, daya tarik dan relevansi, berita Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
40
BAB II–Program Akademik dan Kurikulum yang komprehensif dan proporsional, nurani dan tanggungjawab wartawan. Lewat mata kuliah ini juga mahasiswa diajak untuk memahami realitas politik dalam media massa, media morfosis dan internet sebagai politik dunia maya. Riset Media (MKK 3702) – 3KS Memberikan pengertian dan pengetahuan tentang:paradigma, metode, teknik dan pendekatan serta varian-varian kontemporer yang digunakan dalam penelitian sosial, khususnya media massa, seperti metode analisis isi dengan memberikan penekanan pada analisis wacana, analisis framing serta analisis semiotic; metode simak, metode cakap, metode introspeksi; konstruksi sosial; pendekatan hermeneutic, pendekatan historis, pendekatan fenomenologis, etnometodologi, etnografi, etnografi komunikasi; dramaturgi dan interaksi simbolik
Media dan Kajian Budaya (MPB 1002) – 3KS Cultural studies (kajian budaya) memfokuskan diri pada hubungan antara relasi-relasi sosial dengan maknamakna.Melalui kajian budaya mahasiswa diarahkan untuk mampu mencari penjelasan perbedaan kebudayaan dan praktek kebudayaan tidak dengan menunjuk nilai-nilai intrinsik dan abadi(how good?),tetapi dengan menunjuk seluruh peta relasi sosial (in whose interest?).Melalui mata kuliah ini mahasiwa diberi wawasan untuk mampu membangun sebuah kerangka kerja yang berusaha menempatkan dan menemukan kembali kebudayaan dari kelompok-kelompok yang sampai sekarang dilupakan.Inilah awal diperhatikannya bentuk-bentuk dan sejarah perkembangan kebudayaan kelas pekerja, serta analisis bentuk-bentuk kontemporer kebudayaan populer dan media dimasa lalu Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
41
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan BAB III PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Pada awal tiap semester mahasiswa diwajibkan melakukan dua macam pendaftaran, yaitu pendaftaran administratif dan pendaftaran akademik baik untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa lama. 3.1. Pendaftaran Mahasiswa Baru Calon mahasiswa yang diterima di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut adalah mereka yang memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1.
Persyaratan Umum Pendidikan di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut terbuka bagi seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) atau ijazah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan sederajat. Khusus bagi Warga Negara Asing (WNA) persyaratannya ditambah dengan melampirkan Surat Ijin Belajar dari Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia yang dalam hal ini diwakili Direktorat Jendral Perguruan Tinggi (Dirjen Dikti) Departemen Pendidikan Nasional.
2.
Persyaratan Khusus a. Mengisi formulir yang telah disediakan b. Melampirkan: Fotocopy Surat Tanda Tamat Belajar SMU atau sederajat yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar; Fotocopy NEM atau Daftar Nilai Ujian Akhir Nasional (DANUN) yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar;
43
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan -
Surat Keterangan Berkelakuan Baik dari Kepolisian atau dari sekolah asal sebanyak 1 lembar; Surat Keterangan Kesehatan dari dokter dan Surat Keterangan bebas narkoba, masing-masing sebanyak 1 lembar; Pas photo terbaru ukuran 3 x 4 dan 2 x 3 masing-masing 4 lembar; Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebanyak 2 lembar; Fotocopy Kartu Keluarga sebanyak 1 lembar. c. Mengikuti Ujian Saringan Masuk (USM)
3.2 Prosedur Pendaftaran 3.2.1 Pendaftaran Mahasiswa Baru 1.
Sebelum mendaftarkan diri, calon mahasiswa diharapkan sudah mengetahui informasi jurusan serta program studi yang ditawarkan oleh Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut, baik melalui brosur-brosur yang diedarkan, surat kabar, Kopertis Wilayah IV Jawa Barat, atau dari Bagian Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut agar tidak salah memilih jurusan dan program studi sesuai dengan bakat serta minat masing-masing.
2.
Setelah yakin akan program studi yang dipilih, calon mahasiswa, dipersilahkan untuk membeli formulir pendaftaran di tempat pendaftaran yang telah disediakan pada saat pendaftaran, dan akan memperoleh:
3.
Formulir pendaftaran Nomor Peserta Ujian Saringan Masuk (USM)
Apabila persyaratan khusus sudah dapat dilengkapi dengan baik dan formulir pendaftaran telah diisi
44
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan dengan benar, maka calon mahasiswa dapat dengan segera menyerahkan berkas-berkas pendaftaran di tempat/loket yang telah disediakan, selambatlambatnya tiga hari setelah pendaftaran. 4.
Selanjutnya, calon mahasiswa diwajibkan mengikuti Ujian Saringan Masuk dilaksanakan seluruhnya di Kampus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut, dengan mata ujian sebagi berikut: a) b) c) d)
IPS Terpadu; Bahasa Inggris; Bahasa Indonesia; Matematika Ilmu Komunikasi.
5.
Pada saat USM berlangsung peserta ujian diwajibkan membawa alat tulis-menulis yang diperlukan. Segala Tata Tertib Ujian Saringan Masuk harus sudah diketahui oleh para Peserta Ujian selambatlambatnya satu hari sebelum ujian dilaksanakan.
6.
Pengumuman Hasil Ujian Saringan Masuk Hasil USM dibuka di kampus antara 5 (lima) hari setelah ujian dilaksanakan, di Surat Kabar dan/atau di Kampus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut dan dikirimkan sebagai Surat Panggilan melalui Pos.
3.2.2 Prosedur Pendaftaran Ulang (Her-Registrasi) Calon Mahasiswa Baru. Dengan membawa Surat Pangilan sebagai tanda bukti, calon mahasiswa baru harus secepatnya melakukan daftar ulang (her-registrasi) dengan ketentuan sebagai berikut: a) Membayar biaya kuliah dan persyaratan administratif biaya lainnya yang sudah ditetapkan.
45
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan b) Uang kuliah/SPP yang sudah dibayar tidak dapat dikembalikan kecuali apabila calon mahasiswa yang bersangkutan diterima sebagai mahasiswa baru di salah satu PTN. Mahasiswa yang telah mendaftarkan diri dan memenuhi persyaratan administrasi sesuai dengan ketentuan di atas, maka calon mahasiswa diharuskan mengisi biodata yang telah disediakan dengan lengkap dan benar. Calon Mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan Masa Bimbingan Pra-Studi (MAPRAS). Calon Mahasiswa dianggap sah dan terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut apabila sudah mengikuti kegiatan MAPRAS. Sebagai langkah awal untuk mengikuti perkuliahan, semua Mahasiswa Baru diwajibkan melaksanakan perwalian yang dibimbing oleh dosen wali yang telah ditetapkan. 3.2.3 Sanksi Keterlambatan dalam melaksanakan her-registrasi akibat kelalaian atau tidak ada alasan yang dapat dipertanggung-jawabkan maka, calon dapat dinyatakan gugur sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut. 3.3
Pendaftaran Mahasiswa Lama
Seperti halnya mahasiswa baru, mahasiswa lama pun harus memenuhi dua (2) persyaratan, yaitu persyaratan khusus dan persyaratan umum yang menyangkut prosedur persyaratan sebagai berikut: 1.
Persyaratan Umum Mahasiswa lama adalah mereka yang pada semester sebelumnya terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut, jika yang
46
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan bersangkutan telah mendaftarkan diri sebagai mahasiswa pada setiap awal semester, baik semester ganjil maupun genap serta mengikuti kegiatan akademik pada semester yang bersangkutan. 2.
Persyaratan Khusus a) Setiap mahasiswa lama wajib melakukan daftar ulang pada setiap awal semester. b) Masa daftar ulang ditentukan dalam kalender akademik. c) Mahasiswa yang tidak melakukan daftar ulang tidak berhak memperoleh pelayanan akademik. d) Pada waktu melakukan pendaftaran ulang wajib menunjukkan bukti pembayaran uang kuliah sebelumnya. e) Mahasiswa yang sedang mengambil cuti akademik tidak diharuskan melakukan daftar ulang. f)
3.4
Mahasiswa lama yang lalai melakukan daftar ulang lebih dari dua semester secara berturutturut akan dikenakan sanksi akademik. Prosedur Pendaftaran
1.
Mahasiswa menghubungi bagian administrasi keuangan untuk melakukan pembayaran semester berjalan.
2.
Bagian keuangan memeriksa catatan SPP mahasiswa yang bersangkutan. Jika telah melunasi biaya SPP semester sebelumnya, maka mahasiswa yang bersangkutan mendapat struk pengambilan FRS.
3.
Mahasiswa membawa struk pengambilan FRS ke Jurusan masing-masing untuk ditukarkan dengan Formulir Rencana Studi (FRS).
47
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 4.
Mahasiswa melakukan perwalian pada dosen wali masing-masing.
5.
FRS yang telah diisi dibawa untuk disahkan oleh BAAK.
6.
Mahasiwa mendapatkan 1 (satu) lembar bukti telah melaksanakan FRS. Lembar untuk dosen diserahkan kepada dosen wali yang bersangkutan, sedangkan lembar untuk BAAK disimpan untuk di entry ke komputer.
7.
Sanksi Bagi mahasiswa lama akan dikenakan denda berupa: (a) Pengurangan bobot SKS pada semester yang akan diikuti; atau (b) Wajib memberikan satu buah buku baru yang akan dijadikan kelengkapan perpustakaan.
3.5
Pendaftaran Mahasiswa Pindahan
Prosedur pendaftaran bagi mahasiswa pindahan dibagi menjadi 2 (dua) bagian, yaitu: 1.
Prosedur pendaftaran melanjutkan kuliah mahasiswa di lingkungan Universitas Garut.
bagi
(a) Pendaftaran hanya dapat dilakukan pada setiap awal semester ganjil. (b) Mahasiswa melaksanakan pendaftaran dengan menyerahkan transkip nilai dari perguruan asal. (c) Jurusan membuat daftar ekivalensi berdasarkan transkip nilai dari perguruan tinggi asal dan menentukan mata kuliah yang harus diambil oleh mahasiswa tersebut. (d) Mahasiswa melihat daftar ekivalensi tersebut. Jika mahasiswa menyetujui, maka yang bersangkutan mengajukan surat permohonan melanjutkan kuliah yang ditujukan kepada Rektor cq./Dekan dengan membawa
48
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan persyaratan yang transkip akademik.
diperlukan
antara
lain,
(e) Setelah disetujui untuk menjadi calon mahasiswa pindahan, dengan persetujuan PD I Bidang Akademik, yang bersangkutan diwajibkan membayar uang kuliah setelah ditentukan besarnya oleh PD II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan. (f)
Dekan mengeluarkan SK penerimaan mahasiswa yang bersangkutan dilengkapi dengan daftar hasil ekivalensi dari Jurusan.
(g) Pembayaran uang kuliah dilakukan pada waktu dan tempat yang telah ditentukan. (h) Mahasiswa yang bersangkutan menghubungi dosen wali yang ditunjuk untuk melakukan perwalian sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. 2.
Prosedur pendaftaran mahasiswa pindahan dan atau yang melanjutkan dari Universitas Garut. (a) Pendaftaran calon mahasiswa pindahan dari luar lingkungan Universitas Garut hanya dimulai pada awal semester ganjil. (b) Sebelum membuat surat permohonan melanjutkan kuliah, calon mahasiswa menghubungi Purek I Bidang Akademik atau Pembantu Dekan I untuk memperoleh informasi tentang berbagai ketentuan lengkap mengenai persyaratan yang harus dipenuhi. (c) Jurusan membuat daftar ekivalensi berdasarkan transkip nilai dari Fakultas/Jurusan asal. (d) Jurusan membuat daftar ekivalensi berdasarkan transkip nilai dari Fakultas/Jurusan asal dan menentukan mata kuliah yang harus diambil oleh mahasiswa tersebut. (e) Mahasiswa melihat daftar ekivalensi tersebut. Jika mahasiswa menyetujui, maka yang
49
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan bersangkutan mengajukan surat permohonan melanjutkan kuliah yang ditujukan kepada Rektor cq./Dekan dengan membawa persyaratan yang diperlukan antara lain, transkip akademik. (f)
Setelah disetujui untuk menjadi calon mahasiswa pindahan, dengan persetujuan PD I Bidang Akademik, yang bersangkutan diwajibkan membayar uang kuliah setelah ditentukan besarnya oleh PD II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan.
(g) Dekan mengeluarkan SK penerimaan mahasiswa yang bersangkutan dilengkapi dengan daftar hasil ekivalensi dari Jurusan. (h) Mahasiswa yang bersangkutan menghubungi dosen wali yang ditunjuk untuk melakukan perwalian sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. 3.6. Cuti Akademik dan Aktif Kuliah Cuti akademik yaitu suatu keadaan mahasiswa tidak dapat melaksanakan perkuliahan dalam jangka waktu tertentu karena mendapat halangan yang tidak dapat dihindari dan terpaksa harus menghentikan proses studinya untuk sementara waktu. 3.6.1 Ketentuan Mengajukan Cuti Akademik Alasan dilihat dari : 1.
Faktor yang dipertimbangkan dapat memperoleh izin cuti akademik diperkuat dengan surat keterangan dari orang tua/wali mahasiswa dan/atau pejabat yang berwenang.
2.
Faktor kesehatan yang diperkuat dengan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan harus istirahat efektif satu semester atau lebih.
50
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 3.6.2 Prosedur Pengajuan Cuti Akademik 1.
Mengajukan permohonan cuti secara tertulis selanjutnya akan dipertimbangkan izin oleh pimpinan fakultas atau pejabat yang lain berwenang.
2.
Surat permohonan dilampiri dengan:
Fotokopi kartu mahasiswa;
Tanda bukti pembayaran SPP semester terakhir dan SPP masa cuti;
Daftar transkrip akademik/prestasi akademik;
Surat keterangan pendukung alasan mengajukan cuti dan surat pernyataan sebagai rekomendasi dari ketua jurusan atau ketua program atau pembimbing akademik/dosen wali.
3.
Pengajuan cuti akademik berlaku untuk satu semester artinya harus mengajukan kembali bila harus memperpanjang masa cuti. Selama mengikuti pendidikan hanya dapat diberikan maksimum empat semester.
4.
Mahasiswa dalam keadaan cuti akademik tidak mempunyai kewajiban untuk memenuhi ketentuan akademik (tidak terhitung waktu studi) tetapi hanya wajib membayar SPP sebesar 25 %.
5.
Permohonan cuti akademik hanya akan dipertimbangkan apabila diajukan selambatlambatnya satu bulan setelah perkuliahan berjalan.
6.
Setelah menjalani cuti akademik mahasiswa dinyatakan akif kembali apabila mengajukan permohonan secara tertulis kepada pimpinan Fakultas atau pejabat yan berwenang dengan melampirkan surat izin cuti akademik dan pelunasan SPP nya.
7.
Surat permohonan aktif kembali diajukan satu bulan sebelum awal semester yang akan berjalan.
8.
Surat cuti akademik dan surat pengaktifan kembali dikeluarkan oleh Dekan Fakultas dengan tembusan
51
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan kepada Rektor, BAAK, Ketua Jurusan Program Studi dan Pembimbing Akademik. 9.
Pemberian cuti akademik di luar ketentuanketentuan yang disebutkan di atas ditetapkan oleh Dekan Fakultas dengan memperhatikan hal-hal tertentu.
10. SPP yang disebutkan pada butir 1 di atas harus dibayar ke Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan pada waktu memproses izin cuti akademik. 11. SPP penuh yang sudah dibayar yang termasuk dalam masa cuti akademik tidak dapat diminta kembali, dan dalam hal ini mahasiswa yang bersangkutan dibebaskan dari SPP cuti akademik. 3.6.3 Sanksi Cuti Akademik 1.
2.
Bilamana batas waktu cuti akademik telah habis dan mahasiswa yang bersangkutan tidak mengajukan permohonan aktif kembali, maka semester atau tahun akademik berikutnya diperhitungkan dalam masa studi dan dikenakan kewajiban membayar SPP penuh. Untuk kasus ini pejabat berwenang akan memberikan peringatan tertulis kepada mahasiswa bersangkutan. Setelah diberikan peringatan tertulis oleh pejabat yang berwenang, mahasiswa sebagaimana yang disebutkan pada butir 1 di atas masih juga tidak pengajukan permohonan aktif kembali sampai 2 (dua) semester berikutnya dinyatakan mengundurkan diri dan hilang haknya sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut.
Sanksi ini harus diberitahukan kepada mahasiswa yang bersangkutan dalam surat peningkatan yang disebutkan pada butir 1.
52
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 3.7 Aktif Kuliah Kembali Mahasiswa yang cuti akademiknya telah berakhir dan akan aktif kembali, diwajibkan memenuhi ketentuan menyelesaikan persyaratan-persyaratan administrasi ke BAAK dengan membawa surat permohonan aktif kembali kepada Dekan/Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut disertai : 1.
Lampiran Surat Persetujuan pemberian cuti akademik.
Ketua
tentang
2.
Permohonan aktif kembali diajukan selambatlambatnya 1 (satu) bulan sebelum regstrasi dan pengisian FRS pada semester yang bersangkutan.
Mahasiswa yang melewati batas masa cuti akademik tanpa pemberitahuan yang sah kepada Dekan/Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut dikenakan ketentuan-ketentuan sebagai berikut : 1.
Mahasiswa yang bersangkutan pada prinsipnya diperlakukan bukan lagi sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut.
2.
Mereka yang disebut pada butir a tersebut di atas jika berminat aktif kembali harus mengajukan permohonan tertulis kepada Dekan/Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelum tahun akademik dimulai.
3.
Mereka yang tidak menggunakan kesempatan mengajukan permohonan ke Ketua untuk aktif kembali dinyatakan mengundurkan diri dari Dekan/Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut.
4.
Mereka yang sudah melewati batas masa cuti akademik yang telah ditentukan wajib membayar SPP Pinalti sebesar Rp. 500.000
5.
Mereka yang disetujui aktif kembali, seluruh nilai hasil belajar tetap berlaku.
53
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 3.8. Kegiatan Akademik 3.8.1. Masa Bimbingan Pra-Studi (MAPRAS) Guna memahami hak dan kewajiban serta kedudukan mahasiswa sebagai mitra ilmiah dan/atau sebagai salah satu unsur civitas akademika, maka sebelum kegiatan akademik dilaksanakan, yang pada intinya adalah kegiatan belajar mengajar, mahasiswa wajib untuk mengikuti pembinaan pra-edukasi. Pembinaan pra-edukasi yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Komunikasi mengacu pada kebijakan yang berlaku di lingkungan Universitas Garut dan sejak ditetapkannya, diberi nama MAPRAS yaitu Masa Bimbingan Pra-studi. Pembinaan pra-edukasi perguruan tinggi wajib dilaksanakan oleh setiap penyelenggara pendidikan tinggi sehingga dapat menjelaskan perbedaan metode belajar mengajar di perguruan tinggi dengan metode belajar pra-perguruan tinggi. Dengan mengikuti kegiatan MAPRAS mahasiswa diharapkan akan memperoleh bekal sehingga dapat aktif dalam menyelesaikan program studi yang telah dipilihnya masing-masing. Adapun bekal yang diberikan melalui pengarahan selama MAPRAS berlangsung (diantaranya dijelaskan dengan Buku Panduan Akademik) yaitu hal-hal yang berhubungan dengan pemahaman sistem administrasi baik administrasi umum maupun administrasi akademik, kurikulum, silabus, satuan acara perkuliahan, garis besar program pengajaran, kontrak kuliah, perwalian, metode belajar mengajar, sistem evaluasi, kegiatan kemahasiswaan, memahami lingkungan dan tata cara berhubungan antar dan inter civitas termasuk bimbingan lain yang dipandang perlu. Sesuai dengan makna dan kepentingannya, maka mahasiswa yang tidak mengikuti MAPRAS dipandang akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikan studinya dan mahasiswa yang bersangkutan harus menunda hak dan kewajiban akademik lainnya hingga dapat mengikuti
54
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan kegiatan MAPRAS yang dilaksanakan sekali dalam satu tahun. Beberapa bentuk sanksi yang berlaku di lingkungan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut bagi Mahasiswa Baru yang tidak mengikuti kegiatan MAPRAS antara lain adalah: 1.
Tidak mempunyai hak untuk memperoleh Bea Siswa;
2.
Tidak diperkenankan menjadi asisten dosen ataupun kegiatan asisten lain;
3.
Tidak berhak untuk mengajukan penelitian dan bimbingan skripsi.
3.8.2. Perwalian Untuk membantu para mahasiswa dalam rangka penyelesaian program studinya, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut menyediakan Penasihat Akademik yang disebut dosen wali. Perwalian merupakan kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh dosen wali dengan cara memberikan bimbingan/nasehat akademik kepada mahasiswa yang berada di bawah perwaliannya. Baik mahasiswa baru maupun mahasiswa lama dalam keadaan tidak cuti akademik dan dengan bimbingan dosen wali yang ditunjuk wajib melaksanakan perwalian sebagai langkah awal penentuan mata kuliah serta beban SKS yang harus diikuti sesuai dengan kemampuan masing-masing. 3.8.2.1.
Kedudukan dan Fungsi Dosen Wali
Dosen wali adalah dosen tetap Universitas Garut yang telah memenuhi syarat yang untuk selanjutnya ditunjuk, diangkat dan diberhentikan berdasarkan Surat Keputusan Yayasan Universitas Garut. Dosen wali berfungsi sebagai pembimbing/penasehat akademik bagi mahasiswa yang berada di bawah perwaliannya.
55
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan
3.8.2.2.
Tugas Dosen Wali
Sebagai pembimbing/penasehat akademik, dosen wali mempunyai tugas sebagai berikut: 1. Membantu mahasiswa dalam menyusun rencana studi, baik rencana studi semester maupun rencana kegiatan akademik mahasiswa hingga dapat menyeleseaikan studinya. 2. Memberi gambaran dan saran tentang alternatif dan peluang yang dapat diambil beserta konsekuensinya, khususnya mengenai beban studi dalam tiap-tiap semester dari pilihan mata kuliah yang akan ditempuh mahasiswa. 3. Memotivasi mahasiswa agar mampu berprestasi. 4. Melakukan tatap muka dengan mahasiswa sedikitnya sekali dalam satu bulan. 5. Membantu mahasiswa menyusun dan merevisi rencana studi pada semester yang akan diambilnya dengan memperhatikan :
6.
7.
Minat mahasiswa yang bersangkutan
Jadwal perwalian
Prosedur perwalian
Kemampuan akademik mahasiswa.
Membantu mahasiswa dalam menyusun rencana studi semester yang akan dijalani berdasarkan:
Indeks Prestasi Semester (IP) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada semester sebelumnya
Formulir Rencana Studi (FRS) yang berisi mata kuliah yang belum diambil
Petunjuk pelaksanaan pengisian FRS.
Pertimbangan lain yang bersifat akademis.
Mengesahkan bimbingan akademik atau rencana studi sebelum diteruskan untuk diproses.
56
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 8.
Memberikan bimbingan akademik atau bimbingan insidentil ke pada mahasiswa yang berada di bawah perwaliannya. 9. Membantu mahasiswa dalam menyelesaikan persoalan akademiknya dengan pengajar mata kuliah (dosen), Purek I atau PD I bidang akademik, ketua jurusan dan lain-lain sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku. 10. Memberikan nasehat kepada mahasiswa yang mengalami kesulitan karena faktor non-akademik sejauh kemam-puannya. 11. Memberikan rekomendasi kepada masyarakat yang karena pertimbangn tertentu perlu mendapat bantuan konselor. 12. Mengenakan sanksi akademik ringan berupa peringatan lisan atau tertulis kepada mahasiswa atas kealfaan atau pelanggaran ringan yang dilakukannya. 13. Memberikan rekomendasi dan informasi kepada PD I bidang akademik atau ketua jurusan baik diminta maupun tidak atas seorang mahasiswa yang karena sesuatu hal akan dikenakan sanksi akademik sedang atau berat. 14. Memberikan laporan hasil perwalian kepada Purek I Bidang Akademik melalui Pembantu Dekan I atau ketua jurusan. 3.8.2.3. Jadwal Perwalian Jadwal perwalian ditetapkan oleh masing-masing Jurusan dan pelaksanaannya dilakukan pada setiap awal semester baik ganjil maupun genap. Setiap mahasiswa dan dosen wali diwajibkan mematuhi jadual perwalian ini sesuai dengan waktu dan tempat yang telah ditentukan. 3.8.2.4. 1. 2.
Prosedur Perwalian
Mahasiswa melakukan pembayaran Administrasi Keuangan yang telah ditetapkan Memperoleh struk pengambilan FRS dari bagian administrasi.
57
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan 3.
4. 5.
6.
Mangambil FRS dengan menyerahkan Slip Pembayaran dari Bank ke Bagian Administrasi Keuangan. Melakukan perwalian dan pengisian FRS bersama dosen wali masing-masing yang telah ditentukan. Jika memenuhi persayaratan yang telah ditetapkan, FRS disahkan oleh Petugas BAAK yang telah ditunjuk sesuai dengan masing-masing Jurusan. Diserahkan ke petugas BAAK untuk di entry ke komputer.
58
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan Mulai
Membayar SPP Tidak SPP Lunas?
Memperoleh Bukti Pengambilan FRS
Bag. Administrasi & Keuangan
Memperoleh FRS
Sesuai dengan Jurusan
Pengisian FRS dan Perwalian
Ditandasahkan Oleh BAAK
Operator data entry
Sudah Sesuai?
Selesai
Flow chart Prosedur Perwalian dan Pengisian FRS Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
3.9. 1.
Ketentuan Beban Studi Evaluasi keberhasilan studi akhir semester dilakukan pada setiap akhir semester, meliputi matakuliah yang diambil mahasiswa pada semester tersebut. Hasil evaluasi ini terutama digunakan untuk menentukan beban studi yang boleh diambil pada
59
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan semester berikutnya ketentuan berikut : IP semester yang diperoleh > 3,00 2,50 – 3,00 2,00 - 2,50 <2,00 2.
3.
dengan
berpedoman
pada
Beban studi dalam semester 24 21 18 16
sks sks sks sks
Mata kuliah yang ditetapkan oleh mahasiswa di bawah bimbingan dosen wali dan akan diambil pada semester tertentu harus dinyatakan dalam FRS semester yang bersangkutan. Perubahan mata kuliah pada FRS harus sepengetahuan dosen wali dan dapat dilakukan dalam waktu dua minggu terhitung sejak awal perkuliahan pada semester yang bersangkutan dan dinyatakan dalam FRS dalam kolom Perubahan Rencana Studi (PRS) baik untuk penggantian, penambahan, perubahan kelas maupun untuk perubahan mata kuliah dan sebagainya.
Setelah mengisi FRS mahasiswa menandatangani FRS tersebut pada kolom yang telah disediakan kemudian dikumpulkan oleh dosen wali. Setelah perwalian selesai, seluruh FRS diperiksa ulang oleh dosen wali berkenaan dengan:
Kesesuaian IPK dengan jumlah SKS yang diambil.
Pemilihan mata kuliah.
Cara pemilihan harus berdasarkan pengisian formulir perwalian.
FRS harus ditandatangani oleh dosen wali pada kolom yang telah disediakan untuk selanjutnya diserahkan kepada BAA.
petunjuk
60
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan Mahasiswa yang tidak mengisi FRS tepat pada waktunya dianggap cuti akademik dan tidak berhak untuk memperoleh pelayanan akademik.
3.10 Kalender Akademik Setiap tahun fakultas Ilmu Komunikasi menyusun kalender akademik sebagai acuan kegiatan perkuliahan. Kalender akademik merupakan jadual dan rincian kegiatan akademik yang berlaku selama satu tahun akademik. Kalender akademik terdiri dari semester ganjil dan semester genap, sebagai berikut : No 1.
2.
3. 4. 5.
6.
7. 8. 9. 10.
11. 12.
13.
Kegiatan Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru - Pendaftaran - Daftar Ulang Kegiatan Semester Pendek - Pendaftaran dan Pengisian Formulir Rencana Studi Semester Pendek (FRS-SP) - Perubahan FRS-SP - Pelaksanaan Perkuliahan Semester Pendek - Pelaksanaan Ujian Semester Pendek Kegiatan Masa Pra-Studi Mahasiswa Baru Masa Studi Tahun Akademik Her-registrasi, perwalian studi mahasiswa lama, dan pengisian FRS Semester Ganjil
Masa Perkuliahan Semester Ganji - Perkuliahan menjelang UTS - Perkuliahan menjelang UAS Ujian Tengah Semester (UTS) Ganjil Libur ‘Idul Fitri Ujian Akhir Semester (UAS) Ganjil Pengolahan Hasil Studi - Pengumpulan berkas UAS - Penerbitan lembar hasil studi Her-registrasi, perwalian studi mahasiswa lama, dan pengisian FRS semester Genap Masa Perkuliahan Semester Genap - Perkuliahan menjelang UTS - Perkuliahan menjelang UAS Ujian Tengah Semester (UTS) Genap
Bulan April– Agustus Juli – Agustus Juni – Juli Juli Juli – Agustus Juli – Agustus September September – Mei September
September – Pebruari September – November Desember – Januari Desember Okteber Pebruari Pebruari Pebruari Pebruari Pebruari – Mei Pebruari – April April – Mei April
61
BAB III – Penyelenggaraan Pendidikan No 14. 15.
Kegiatan Ujian Akhir Semester (UAS) Genap Pengolahan Hasil Studi - Pengumpulan berkas UAS - Penerbitan lembar hasil studi
Catatan:
Bulan Mei – Juni Juni Juni
Perubahan Kalender Akademik akan di informasikan melalui papan pengumuman
62
BAB IV – Ujian dan Penelitian BAB IV UJIAN DAN PENILAIAN
4.1
Ujian
4.1.1 Ujian Tengah dan Akhir Semester (UTS/UAS) Pada setiap semester diselenggarakan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). UTS bertujuan untuk mengevaluasi penguasaan materi perkuliahan selama setengah semester, sedangkan UAS bertujuan untuk mengevaluasi penguasaan materi mata kuliah secara komprehensif. Di samping UTS dan UAS, diselenggarakan juga Ujian Khusus dengan persyaratan yang ketat. Syarat mengikuti Ujian adalah sebagai berikut: 1.
Mahasiswa telah mengikuti minimal 65% perkuliahan tatap muka di kelas.
2.
Telah membayar administrasi keuangan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.
3.
Melaksanakan pendaftaran/pengambilan kartu ujian sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
4.
Membayar biaya ujian sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
4.1.2 Ujian Khusus Pengganti UTS/UAS Pengecualian bagi yang tidak dapat mengikuti UTS/UAS hanya dapat diberikan kepada mahasiswa yang pada saat berlangsungnya UTS/UAS: 1.
Sakit. Hal tersebut harus segera dilaporkan kepada Jurusan/Bagian Akademik dengan tembusan kepada dosen pemegang mata kuliah dengan melampirkan Surat Keterangan Sakit dari dokter atau Rumah Sakit.
63
BAB IV – Ujian dan Penelitian 2.
Salah seorang anggota keluarga dari mahasiwa yang bersangkutan meninggal dunia. Hal tersebut harus segera dilaporkan kepada Jurusan/Bagian Akademik dengan tembusan kepada dosen pemegang mata kuliah dengan melampirkan Surat Keterangan dari Kelurahan.
3.
Mendapat penugasan dari Universitas/Fakultas dalam rangka mewakili Universitas/Fakultas, dengan melampirkan surat rekomendasi dari Rektorat/Dekanat.
Penyelenggaraan ujian khusus pengganti ini diselenggarakan selambat-lambatnya 1 bulan setelah ujian yang digantikan itu dilaksanakan, yaitu dengan mengajukan surat permohonan kepada Jurusan dengan tembusan kepada Akademik. Apabila tidak mengikuti ujian khusus pengganti ini maka dosen berhak memberikan nilai 0 (nol) dan masuk dalam perhitungan komponen nilai akhir. Alasan apapun diluar ketentuan di atas, maka mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti Ujian Khusus. 4.1.3 Ujian Khusus Sebelum Sidang Sarjana 1.
Telah melakukan her-registrasi/memperlihatkan kuitansi Bank asli tahun akademik berjalan (minimal 50%).
2.
Membayar biaya Ujian Khusus untuk setiap mata kuliah.
3.
Memperlihatkan transkip nilai dengan IPK dibawah 2,75 dan atau terdapat nilai D, E, dan T maksimal 2 mata kuliah.
4.
Mengajukan surat permohonan ke Jurusan. Setelah mendapat persetujuan, kemudian diajukan ke bagian Akademik dengan dilengkapi persyaratan-persyaratan.
64
BAB IV – Ujian dan Penelitian 4.1.4 Tata Tertib Ujian Sebelum ujian berlangsung 1.
Peserta ujian tidak diperkenankan masuk terlebih dahulu kedalam ruangan ujian sebelum diperkenankan oleh pengawas atau panitia ujian.
2.
Setiap peserta harus masuk dalam ruangaan dengan tertib sesuai dan menduduki nomor urut yang telah ditentukan oleh panitia ujian.
Pada saat ujian berlangsung: 1.
Setiap peserta ujian harus membawa dan memperlihatkan Kartu Peserta Ujian kepada pengawas ujian. Peserta yang tidak dapat memperlihatkan kartu tidak diperkenankan masuk dan mengikuti ujian.
2.
Terlambat lebih dari 15 menit tidak diperkenankan memasuki ruangan ujian kecuali karena sesuatu hal sehingga dapat dipertimbangkan untuk mendapatkan izin dari panitia ujian.
3.
Untuk ujian yang sifatnya tutup buku (closed book), sebelum soal ujian dibagikan kepada mahasiswa, semua buku-buku, diktat, dan/atau catatan-catatan tidak lagi berada di tempat duduk ujian.
4.
Sebelum soal ujian dibagikan, mahasiswa wajib meletakkan kartu peserta ujian diatas meja/kursi dalam keadaan terbuka.
5.
Selama ujian berlangsung peserta tidak diperkenankan keluar masuk ruangan ujian, kecuali mempunyai alasan yang dapat dipertimbangkan.
6.
Selama ujian berlangsung peserta tidak diperkenankan saling meminjam alat tulis menulis termasuk kalkulator, tip-X dan lain-lain.
7.
Selama ujian berlangsung, antara peserta ujian tidak diperkenankan bercakap-cakap atau berbisik-bisik. Bila ada yang kurang jelas berkaitan dengan soal atau hal-hal
65
BAB IV – Ujian dan Penelitian lainnya yang meragukan kepada pengawas ujian.
dapat
ditanyakan
langsung
8.
Setiap kecurangan yang dilakukan setiap peserta ujian hanya akan merugikan peserta ujian itu sendiri. Oleh karena itu diharapkan peserta ujian harus bekerja sendiri secara jujur.
9.
Setiap peserta ujian diwajibkan menjaga ketertiban dan kebersihan ruangan ujian.
10. Selama ujian berlangsung setiap peserta ujian tidak diperkenankan merokok, membawa barang-barang berharga, menggunakan pakaian berkerah dan tidak menggunakan jaket (kecuali dalam keadaan sakit) dan dilarang menggunakan kaos oblong. 11. Peserta yang tidak mematuhi peraturan tersebut akan mendapat teguran dari pengawas, dipindahkan tempat duduknya, dicatat dalam Berita Acara Ujian. 4.2
Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa
4.2.1 Pendekatan Penilaian Pendekatan penilaian dengan menggunakan standar relatif atau penilaian acuan normatif (PAN) yaitu yang didasarkan pada kemampuan kelompok kelas. Pendekatan penilaian dengan menggunakan standar mutlak atau penilaian acuan patokan (PAP) yang didasarkan kepada batas minimal yang harus dicapai peserta didik di dalam suatu proses belajar mengajar. Menggunakan sistem gabungan antara PAP dan PAN, yaitu dengan menentukan batas kelususan terlebih dahulu, kemudian membandingkan nilai yang lulus relatif dengan nilai kelompok.
66
BAB IV – Ujian dan Penelitian 4.2.2 Jenis-jenis Penilaian Di dalam menilai proses belajar mengajar, sekurangkurangnya ada dua hal pokok yang menjadi sasaran penilaian, pertama adalah hasil yang dicapai melalui proses belajar mengajar itu sendiri, yaitu: 1.
Penilaian sumatif, yaitu penilaian yang dimaksudkan untuk mengetahui sejauhmana keberhasilan setiap peserta didik di dalam menguasai materi pembelajaran.
2.
Penilaian formatif, yaitu penilaian yang dimaksudkan untuk mengetahui efektivitas proses pengajaran sehingga dosen dapat menentukan kegiatan apa yang perlu ditempuh seandainya suatu proses belajar mengajar belum berhasil.
4.2.3 Evaluasi Keberhasilan Studi setiap Semester Keberhasilan studi tiap semester diukur dengan indeks prestasi (IP). Proses perhitungan indeks prestasi untuk setiap semester sebagai berikut: 1.
Mengetahui SKS bobot untuk setiap mata kuliah yang ditempuh.
2.
Menjumlahkan hasil perhitungan SKS untuk semua mata kuliah yang ditempuh pada semester yang bersangkutan.
3.
Menghitung IP dengan rumus:
IP
bobot Kualitas SKS Mata Kuliah
dimana
bobot Kualitas = SKS per mata kuliah bobot
Sistem penilaian yang digunakan berskala 0 – 4: Tabel 1. Skala dan Bobot Penilaian
67
BAB IV – Ujian dan Penelitian
Nilai Ujian
Bobot
Angka
Keterangan
A
4
80 –100
Sangat Baik
B
3
70 – 79
Baik
C
2
56 – 69
Cukup
D
1
45 – 55
Kurang
E
0
0
T
-
Tidak Lengkap
K
-
Kosong
4.3
– 44
Gagal
Akhir Masa Studi
Masa studi bagi mahasiswa Program Sarjana S1 adalah 14 semester dan bagi program D3 adalah 10 semester. Mahasiswa yang tidak bisa menyelesaikan batas waktu seperti yang telah ditentukan di atas akan mendapat sanksi Drop Out.
68
BAB VI – Kemahasiswaan BAB VI KEMAHASISWAAN
6.1
Hak dan Kewajiban Mahasiswa
PP Nomor 30 tahun 1990 Bab X pasal 106 memuat 11 butir hak mahasiswa dan pada pasal 107 memuat 6 butir kewajiban mahasiswa di perguruan tinggi, yang selengkapnya sebagai berikut. 6.1.1 Hak Mahasiswa 1.
Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggung jawab untuk menuntut dan mengkaji ilmu sesuai dengan norma dan susila yang berlaku di lingkungan akademik.
2.
Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya dan layanan bidang akademik sesuai dengan minat, bakat, kegemaran dan kemampuan.
3.
Memanfaatkan fasilitas perguruan rangka kelancaran proses belajar.
4.
Mendapat bimbingan dari dosen yang bertanggung jawab atas program studi yang diikutinya serta hasil belajarnya.
5.
Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang diikutinya serta hasil belajarnya.
6.
Menyelesaikan studi lebih awal dari jadwal yang ditetapkan sesuai dengan persyaratan yang berlaku.
7.
Memperoleh layanan kesejahteraan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
8.
Memanfaatkan sumberdaya perguruan tinggi melalui perwakilan/organisasi kemahasiswaan untuk mengurus dan mengatur kesejahteraan, minat dan tata kehidupan bermasyarakat.
tinggi
dalam
76
BAB VI – Kemahasiswaan 9.
Pindah ke perguruan tinggi lain atau program studi lain, bilamana memenuhi persyaratan penerimaan mahasiswa pada perguruan tinggi atau program studi yang hendak dimasuk, dan bilamana daya tampung perguruan tinggi atau program yang bersangkutan memungkinkan.
10. Ikut serta dalam kegiatan organisasi mahasiswa perguruan tinggi yang bersangkutan. 11. Memperoleh pelayanan menyandang cacat.
khusus
bilamana
6.1.2 Kewajiban Mahasiswa 1.
Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan kecuali bagi mahasiswa yang dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku.
2.
Mematuhi semua peraturan/ketentuan yang berlaku.
3.
Ikut memelihara sarana dan prasarana serta kebersihan, ketertiban dan keamanan perguruan tinggi yang bersangkutan.
4.
Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian.
5.
Menjaga kewibawaan dan nama baik perguruan tinggi.
6.
Menjunjung tinggi kebudayaan nasional.
6.2
Mahasiswa sebagai Bagian Civitas Akademika
Beberapa butir hak dan kewajiban mahasiswa yang bersifat khas sesuai dengan kedudukan dan peranannya sebagai bagian dari sivitas akademika, dituangkan dalam PP Nomor 30 tahun 1990 dengan rumusan sebagai berikut.
77
BAB VI – Kemahasiswaan 1.
2.
Mahasiswa sebagai sivitas akademika mempunyai hak: a.
Menggunakan kebebasan akademik secara bertanggun jawab untuk menuntut dan mengkajian ilmu sesuai dengan norma dan susila yang berlaku dalam lingkungan akademik.
b.
Ikut serta dalam organisasi mahasiswa perguruang tinggi yang bersangkutan.
Sejalan dengan butir-butir, mempunyai kewajiban untuk:
maka
pengetahuan,
mahasiswa
a.
Menghargai ilmu dan/atau kesenian.
teknologi,
b.
Menjaga kewibawaan dan nama baik perguruan tinggi
78
Lampiran Lampiran Permohonan Pindah Kuliah UNIVERSITAS GARUT FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI Alamat: Jl. Raya Samarang No.52A Telp. (0262)544218 Garut 44151 Nomor Lampiran Perihal
:…………………………. :…………………………. : Permohonan Pindah Kuliah
Kepada Yth. Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut Bismillahirrahmaanirrahiim Assalamu’alaikum Wr.Wb. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, mahasiswa Universitas Garut: Nama Mahasiswa :……………………………………… NPM :……………………………………… Fakultas :……………………………………… Jurusan :……………………………………… Dengan ini saya mengajukan permohonan untuk pindah kuliah dari Fakultas__________________________ Jurusan________________________ Universitas Garut ke Perguruan Tinggi __________________________ di Kopertis Wilayah ___________________________________ Bersama ini kami Lampirkan: 1. FotoCopy tanda Pembayaran DPP tahun Akademik ……………../……………… 2. Fotocopy ta da Herregistrasi tahu akade ik…………………/…………….. 3. Surat keterangan bebas Pinjaman Buku perpustakaan 4. Transkrip Nilai Demikian surat permohonan ini saya ajukan dan atas perkenaan Bapak/Ibu, kami sampaikan terimakasih. Wassalamu’alaikum Wr.Wb. Mengetahui: Orang tua/wali Mahasiswa
Mahasiswa Pemohon
(________________) (__________________)
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
Lampiran Lampiran Contoh Surat Permohonan Aktif Kuliah Kembali UNIVERSITAS GARUT FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI Alamat: Jl. Samarang No.52A Telp. (0262)544218 Garut 44151 Nomor Lampiran Perihal
:…………………………. :…………………………. : Permohonan Aktif Kuliah kembali
Kepada Yth. Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut Bismillahirrahmaanirrahiim Assalamu’alaikum Wr.Wb. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nama Mahasiswa :……………………………………… NPM :……………………………………… Fakultas : Ilmu Komunikasi Jurusan :……………………………………… Dengan ini saya mengajukan permohonan untuk Aktif kuliah Kembali pada Semester ganjil/genap*) Tahun akademik …………./…………… Bersama ini kami Lampirkan: 1. Foto Copy Slip Pembayaran SPP tahun Akademik ……………../……………… 2. Foto Copy Slip Registrasi Ulang (25% dari SPP baru) tahun akademik …………………/…………….. 3. Foto Copy Slip Pelunasan Tunggakan ………………./ ……………… Demikian surat permohonan ini saya ajukan dan atas perkenaan Bapak, kami sampaikan terimakasih. Wassalamu’alaikum Wr.Wb. Mengetahui: Orang tua/wali Mahasiswa
Mahasiswa Pemohon
(_____________________) (_____________________) Mengetahui, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Prof.Dr.Hj. Ummu Salamah, MS.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
Lampiran Lampiran Contoh Surat Permohonan Cuti Akademik UNIVERSITAS GARUT FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI Alamat: Jl. Raya Samarang No.52A Telp. (0262)544218 Garut 44151 Nomor Lampiran Perihal
:…………………………. :…………………………. : Permohonan Cuti Akademik
Kepada Yth. Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut Bismillahirrahmaanirrahiim Assalamu’alaikum Wr.Wb. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nama Mahasiswa :……………………………………… NPM :……………………………………… Fakultas : Ilmu Komunikasi Jurusan :……………………………………… Bermaksud mengajukan permohonan cuti Akademik pada Semester ganjil/genap*) Tahun akademik …………./…………… Bersama ini kami Lampirkan: 1. Foto Copy Slip Pembayaran SPP Cuti tahun Akademik ……………../……………… 2. Foto Copy Slip Pelunasan Tunggakan…………………/…………….. Demikian surat permohonan ini Kami sampaikan, dan atas perkenaan Bapak/Ibu, kami sampaikan terimakasih. Wassalamu’alaikum Wr.Wb. Mengetahui: Orang tua/wali Mahasiswa
Mahasiswa Pemohon
(_____________________) (_____________________) Mengetahui, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi
Prof.Dr.Hj. Ummu Salamah, MS.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut
Lampiran Lampiran Contoh Surat Keterangan Masih Kuliah UNIVERSITAS GARUT FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI Alamat: Jl. Samarang No.52A Telp. (0262)544218 Garut 44151 BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM SURAT KETERANGAN MASIH KULIAH Nomor : ……../S.Ket-e/……/…….. Yang bertanda tangan di bawah ini, Nama NIK/NIP Fakultas Pangkat/Jabatan Fung. Jabatan Struktural Unit Kerja
:……………………………………… :……………………………………… : …………………………………….. :……………………………………… :……………………………………… :………………………………………
Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa: Nama Tempat/tanggal lahir NPM Program studi Bidang Kajian Tingkat/semester Nama Orang Tua Pekerjaan Orang Tua Alamat Orang tua
: ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ……………………………………… : ………………………………………
Adalah benar terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut pada tahun akademik …………/……………. Demikian surat Keterangan ini dibuat berdasarkan data akademik yang ada di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut. Garut, ………/……………….…../ 20… Dekan,
Prof. Dr. Hj. Ummu Salamah, MS.
Panduan Akademik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Garut