BORANG AKREDITASI UNIVERSITAS HALU OLEO
KOTA KENDARI TAHUN 2014
IDENTITAS INSTITUSI PERGURUAN TINGGI
Institusi Perguruan Tinggi
:
Universitas Halu Oleo (UHO)
Alamat
:
Kampus Hijau Bumi Tridharma Anduonohu Kendari Sulawesi Tenggara
Nomor Telpon
:
(0401) 3194163, 3191650
Nomor Faksimili
:
(0401) 3190006, 3191650
E-mail dan Website
:
[email protected]. dan http://www.uho.ac.id
Nomor SK Pendirian PT (*)
:
Keppres Nomor: 37 Tahun 1981
Tanggal SK Pendirian PT
:
19 Agustus 1981
Pejabat Penandatangan SK Pendirian PT
:
Presiden
Tahun Pertama Kali Menerima Mahasiswa
:
1981
Peringkat Terbaru Akreditasi Institusi
:
C
Nomor SK BAN-PT
:
084/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013
(*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
ii |
IDENTITAS TIM INTI PENGISI BORANG AKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI Nama
: Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, MS.
NIDN
: 0004026207
Jabatan
: Rektor
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Prof. Dr. Ir. La Rianda, M.Si.
NIDN
: 0011116008
Jabatan
: Pembantu Rektor I
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Dr. H. Hilaluddin, M.Pd
NIDN
: 0009026006
Jabatan
: Pembantu Rektor II
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Dr. La Ode Ngkoimani, S.Pd.,M.Si
NIDN
: 0001017109
Jabatan
: Pembantu Rektor III
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
iii |
Nama
: Dr. Ansir, S.E., M.Si
NIDN
: 0001016221
Jabatan
: Pembantu Rektor IV
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Prof. Dr. Ir. H. I Gusti Ray Sadimantara, M.Agr.
NIDN
: 0001106012
Jabatan
: Dekan Fakultas Pertanian
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Prof. Dr. Ir. Takdir Saili, M.Si.
NIDN
: 0012026905
Jabatan
: Dekan Fakultas Peternakan
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Prof. Dr. Ir. H. Laode Sabaruddin, M.Si.
NIDN
: 0001015816
Jabatan
: Dekan Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
iv |
Nama
: Arman Faslih, S.T, M.T
NIDN
: 0020017004
Jabatan
: Direktur Progam Pendidikan Vokasi
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Dr. La Hamimu, S.Si.,MT.
NIDN
: 0012127204
Jabatan
: Ketua Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan (LJMMEP)
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
Nama
: Dr. Dasmin Sidu, SP.,MP
NIDN
: 0006067207
Jabatan
: Sekretaris Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan (LJMMEP)
Tanggal Pengisian
: 19-08-2014
Tanda Tangan
:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
v|
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat Limpahan Rahmat dan Karuniah-Nya penyusunan dokumen Borang Reakreditasi Institusi Universitas Haluoleo, dapat diselesaikan sesuai harapan. Dokumen ini disusun mengacu kepada Pedoman Penyusunan Laporan Borang Akreditasi Institusi yang diterbitkan oleh BAN-PT dengan melibatkan semua unsur civitas akademika UHO, yang terdiri atas: Rektor, Para Pembantu Rektor, para Dekan/Direktur, para Ketua Lembaga, para Kepala UPT, para Pembantu Dekan, para Ketua jurusan/Program studi, para Dosen, para Tenaga Kependidikan, Mahasiswa serta stakeholders. Borang Reakreditasi institusi ini memuat uraian dari 7 (tujuh) standar yang telah ditentukan oleh BAN-PT yang meliputi: visi, misi, dan tujuan; tata pamong; mahasiswa dan lulusan; sumber daya manusia; kurikulum dan proses pembelajaran; pembiayaan sarana dan prasarana; penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Dalam dokumen ini pula disusun evaluasi diri institusi yang mengambarkan kondisi nyata UHO sampai dengan tahun akademik 2013-2. Semoga Borang Reakreditasi Institusi ini memberikan informasi yang akurat bagi Tim asesor rangka menilai kelayakan dan mutu institusi Universitas Halu Oleo dalam penyelenggaraan akademik dan manajemen institusi, yang didasarkan pada standar akreditasi yang telah ditetapkan. . Kendari, 19 Agustus 2014 Rektor,
Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, M.S. NIP. 19620204 198703 1 004
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
vi |
RINGKASAN EKSEKUTIF Universitas Halu Oleo adalah perguruan tinggi negeri yang berdiri sejak tanggal 14 Agustus 1981 sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 37 Tahun 1981 dan diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 19 Agustus Tahun 1981. Universitas Halu Oleo senantiasa berupaya secara konsisten menjadi bagian dari komunitas akademik yang mampu memberikan kontribusi terbaik untuk daya saing bangsa. Untuk itu penyelenggaraan tridharma secara maksimal diupayakan demi tercapainya visi dan misi UHO. Evaluasi dan perbaikan kinerja dari waktu ke waktu terus dilakukan dengan mengacu pada prinsip efektifitas dan efesiensi pengelolaan institusi. Pada Tahun 2012 Universitas Halu Oleo telah mendapatkan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan predikat C berdasarkan Surat Keputusan BAN-PT Nomor: 084/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013. Berdasarkan Surat Ketua BAN-PT Nomor: 1827/BAN-PT/LL/2014 tanggal 17 April 2014 perihal persetujuan reakreditasi institusi, maka UHO kembali mengusulkan borang untuk diakreditasi. Borang reakreditasi ini disusun sesuai dengan format penyusunan borang AIPT (Buku III) Tahun 2011 yang terdiri atas: Standar 1
: visi, misi, tujuan, dan sasaran serta strategi pencapaian
Standar 2
: Tata pamong, kepemimpinan, system pengelolaan, dan penjaminan mutu
Standar 3
: Mahasiswa dan lulusan
Standar 4
: Sumber daya manusia
Standar 5
: Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik
Standar 6
: Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta informasi
Standar 7
: Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama.
Universitas Halu Oleo merumuskan Visi tahun 2010-2014 “Menjadi perguruan tinggi yang maju, bermartabat, berbudaya akademik, dalam membentuk SDM cerdas komprehensif secara berkelanjutan”. Visi ini telah berhasil memberikan acuan penyelenggaran institusi dengan capaian hasil yang sudah nampak pada kinerja UHO dalam setiap fase pencapaian tujuan sampai saat ini. Struktur organisasi UHO yang dicantumkan dalam borang ini berdasarkan SK Mendikbud Nomor 273/O/1999 yang telah dikembangkan berdasarkan PP Nomor 66 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan, Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 32/KMK.05/2010 tentang penetapan Universitas Halu Oleo pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai imnstansi pemerintah yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK-BLU), dan rekomendasi Dikti atas penambahan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
vii |
fakultas baru, serta Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 43 Tahun 2012 tentang Statuta UHO. Universitas Halu Oleo senantiasa berupaya secara konsisten meningkatkan tata pamong yang (1) kredibel, (2) transparan, (3) akuntabel, (4) bertanggung jawab, dan (5) adil. Efektivitas
dan
efisiensi
juga
ditunjukkan
UHO
dalam
capaian
kinerja
kemahasiswaan dan lulusan. Jumlah peminat UHO terus meningkat dari tahun ke tahun. Program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan Universitas Halu Oleo dilaksanakan melalui UPT Pengembangan Pusat Kewirausahaan dan Produktivitas Nasional (P2KPN) melalui Pokja Pusat Karir (career center). Universitas Halu Oleo didukung dengan pendidik, tenaga kependidikan, dan mahasiswa yang memadai. Dosen dengan kualifikasi Doktor dan Guru Besar meningkat setiap tahun. Mahasiswa sangat heterogen dari berbagai suku, ras, dan agama, serta tidak membeda-bedakan gender, golongan, ataupun status sosialnya. Pimpinan Universitas mempunyai komitmen yang kuat dalam menciptakan suasana akademik yang kondusif dengan memberikan reward bagi civitas akademika yang berprestasi serta punishment bagi yang melanggar kode etik dan peraturan akademik. Secara umum sistem pengelolaan sumber daya manusia di UHO terencana dengan baik, transparan, dan akuntabel berbasis pada meritokrasi. Universitas Halu Oleo memiliki dokumen pedoman, analisis, dan evaluasi kurikulum yang dapat digunakan program studi untuk melakukan perencanaan. pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara berkala. Sistem penjaminan mutu pembelajaran di lakukan melalui Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) yang dilaksanakan setiap tahun, dan monitoring proses pembelajaran dilakukan setiap semester. Kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan secara konsisten dijalankan. Berkaitan dengan sistem pengelolaan anggaran, UHO menganut prinsip anggaran berbasis konsep Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKAKL). Secara periodik dilakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan RKAKL. Sumber dana utama untuk penyelenggaraan tridharma PT berasal dari Dikti, mahasiswa, dan kerjasama. Prasarana dan sarana pembelajaran terpusat milik sendiri, memadai, dan terawat dengan baik serta mudah diakses oleh seluruh sivitas akademika. Perpustakaan menyediakan koleksi yang cukup (cetak dan elektronik) dan mudah diakses. Sistem informasi teknologi UHO terus dikembangankan dengan memperluas jaringan internet yang terhubungan dalam sistem Local Area Network dan Wireless Area Network dan memperbesar bandwidth. Universitas Halu Oleo terus berupaya meningkatkan pengelolaan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama. Baik kuantitas maupun kualitas luaran BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
viii |
penelitian dan pengabdian terus meningkat yang ditunjukkan dengan besaran dan jumlah proposal yang lolos kompetitif semakin banyak. Demikian juga jumlah jurnal nasional dan internasional yang semakin meningkat. Kerjasama UHO dengan berbagai pihak antara lain: pemda, kementrian, swasta, industri, universitas, baik dalam maupun maupun luar negeri juga semakin banyak. Pimpinan universitas terus menerus berupaya meningkatkan pengelolaan penelitian dan pengabdian seperti mengalokasikan dana penelitian yang semakin besar serta memberikan intensif artikel international yang telah dipublikasi.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
ix |
DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL
i
IDENTITAS PERGURUAN TINGGI
ii
IDENTITAS TIM INTI PENGISI BORANG AKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO
iii
KATA PENGANTAR
vi
RINGKASAN EKSEKUTIF
vii
DAFTAR ISI
x
Standar 1. Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian
1
Standar 2. Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu
12
Standar 3. Mahasiswa dan lulusan
52
Standar 4. Sumber daya manusia
81
Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik
91
Standar 6. Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi
100
Standar 7. Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama
167
Lampiran
201
Keppres Nomor 37 Tahun 1981 tentang Pendirian Universitas Halu Oleo Permendikbud Nomor 43 Tahun 2012 Tentang Statuta Universitas Haluoleo Rencana Strategis Universitas Haluoleo Periode 2010-2014 Sertifikat/SK BAN-PT tentang Nilai Akreditasi Program Studi Lingkup Universitas Halu Oleo
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
x|
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN
1.1 Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran institusi perguruan tinggi, serta pihak-pihak yang dilibatkan dalam penyusunannya. Dasar penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran Universitas Halu Oleo (UHO) adalah: 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme 2. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara 3. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 4. Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara 5. Undang-Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan negara 6. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 7. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen 8. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 9. Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah 10. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum 11. Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 12. Keputusan Presiden Nomor 37 Tahun 1981 tentang Pendirian Universitas Haluoleo 13. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 14. Instruksi Mendiknas Nomor 1/U/2002 tentang Pelaksanaan Akuntabilitas Kinerja di Lingkungan Depdiknas 15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 tahun 2006 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja 16. Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 17. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 32/KMK.05/2010 tentang Penetapan Universitas Haluoleo pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
1|
Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran strategis Universitas Halu Oleo dilakukan melalui beberapa tahapan sebagai berikut: (a) Penetapan SK Rektor tentang tim penyusun visi, misi, tujuan dan sasaran strategis; (b) Rapat pengarahan Rektor tentang rujukan dan sumber penting dalam perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran strategis; (c) Rapat rutin tim inti penyusun visi, misi, tujuan dan sasaran strategis yang terdiri atas ketua LJMMEP, para ketua UJM fakultas dan pasca sarjana, dan staf BAPSI; (d) Pleno pemaparan draf visi, misi, tujuan dan sasaran strategis UHO hasil rumusan tim penyusun, dihadiri oleh unsur pimpinan universitas, fakultas, unit pelaksana teknis, alumni, dan stakeholders; (e) Revisi draf visi, misi, tujuan dan sasaran strategis oleh tim perumus; (f) Finalisasi draf visi, misi, tujuan dan sasaran strategis oleh tim perumus dan Rektor; (g) Pemaparan draf visi, misi, tujuan dan sasaran strategis di hadapan Senat Universitas; (h) Pengesahan oleh senat; (i) Sosialisasi kepada semua pemangku kepentingan internal dan eksternal UHO.
Pernyataan Visi Visi UHO adalah ”pada tahun 2014 menjadi perguruan tinggi yang maju, bermartabat, berbudaya akademik, dalam membentuk SDM cerdas komprehensif secara berkelanjutan” Maju adalah kemampuan untuk mencapai nilai atau standar tertentu yang diakui dalam pelaksanaan tridharma yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat. Standar disesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan oleh Kementrian Pendidikan Nasional. Universitas Halu Oleo yang maju dapat juga dilihat/diukur dari kualitas karya ilmiah yang dihasilkan termasuk kiprah civitas akademika dalam berbagai kegiatan ilmiah dan kemasyarakatan ditingkat regional, nasional, dan internasional. Bermartabat adalah tingkat harkat kemanusiaan atau harga diri. Universitas yang bermartabat adalah universitas yang menjadikan sivitas akademikanya mempunyai harga diri yang tinggi berpedoman kepada keyakinan dasar nilai-nilai agama dan nilai-nilai luhur. Berbudaya akademik, berarti dalam semua kegiatannya, sivitas akademika akan senantiasa berinovasi untuk menemukan cara yang efektif dan efisien, memiliki kompentensi dan kapabilitas, berwawasan, memahami cara mengimplementasi IPTEKS dengan baik, serta menjunjung tinggi profesionalisme.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
2|
Cerdas komprehensif meliputi cerdas spiritual, cerdas emosional, cerdas sosial, cerdas intelektual, dan cerdas kinestetik. Tabel 1.1 memberikan deskripsi lengkap yang dimaksud dengan cerdas komprehensif.
Tabel 1.1 Makna cerdas komprehensif Cerdas spiritual
Beraktualisasi
diri
melalui
olah
hati/kalbu
untuk
menumbuhkan dan memperkuat keimanan, ketakwaan dan akhlak mulia termasuk budi pekerti luhur dan kepribadian unggul. Cerdas emosional
Beraktualisasi diri melalui olah rasa untuk meningkatkan
dan sosial
sensitivitas dan apresiativitas akan kehalusan, keindahan seni, budaya, dan kompetensi untuk mengekspresikannya. Beraktualisasi diri melalui interaksi sosial yang (a) membina dan memupuk hubungan timbal balik; (b) demokratis; (c) empati dan simpatik; (d) menjunjung tinggi hak asasi manusia; (e) ceria dan percaya diri; (f) menghargai kebinekaan dalam bermasyarakat dan bernegara; (g) berwawasan kebangsaan degan kesadaran akan hak dan kewajiban warga Negara.
Cerdas intelektual
Beraktualisasi diri melalui olah pikir untuk memperoleh kompetensi dan kemandirian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Aktualisasi insan intelektual yang kritis, kreatif, inovatif dan imajinatif.
Cerdas kinestetis
Beraktualisasi diri melalui olahraga untuk mewujudkan insan yang sehat, bugar dan berdaya tahan, sigap, terampil, dan trengginas.
Pernyataan Misi Misi UHO adalah: 1. Mengembangkan pendidikan berbasis riset dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi sehingga lulusannya mampu bersaing, dan beradaptasi dalam kancah global. 2. Mengembangkan penelitian unggulan yang berorientasi pada publikasi dan perolehan hak paten.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
3|
3. Menerapkan
hasil-hasil
penelitian
dan
produk
unggul
lainnya
bagi
kesejahteraan institusi, masyarakat dan kemajuan IPTEKS. 4. Menguatkan sistem tata kelola universitas yang transparan dan akuntabel sehingga mampu memberikan layanan prima dalam pendidikan. 5. Mengembangkan potensi mahasiswa dibidang penalaran, olahraga, seni budaya, dan kewirausahaan, untuk membangun citra Universitas Halu Oleo di tingkat nasional dan internasional. 6. Mengembangkan
lingkungan
universitas
yang
nyaman,
aman,
dan
berwawasan lingkungan. 7. Meningkatkan kualitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu perguruan tinggi untuk menjamin kepastian layanan kepada stakeholders.
Pernyataan Tujuan Tujuan UHO adalah: 1. Tersedia layanan pendidikan bermutu, relevan, dan berdaya saing 2. Tercapai peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian yang memiliki daya saing 3. Tersedia sistem tata kelola yang handal dalam menjamin terselenggaranya layanan prima pendidikan 4. Tercapai peningkatan prestasi mahasiswa dalam kegiatan penalaran, seni dan budaya, kewirausahaan, serta olahraga di tingkat nasional 5. Tersedia sarana dan prasarana kampus yang nyaman, aman dan berwawasan lingkungan 6. Terbangun sistem penjaminan mutu akademik dan non akademik secara menyeluruh di fakultas/lembaga
1.2 Pernyataan mengenai tonggak-tonggak capaian (milestones) tujuan yang dinyatakan dalam sasaran-sasaran yang merupakan target terukur, dan penjelasan mengenai strategi serta tahapan pencapaiannya. Uraian
sasaran
dan
penjelasan
mengenai
strategi
serta
tahapan
pencapaiannya tercantum dalam dokumen Renstra UHO 2010-2014, yaitu: 1. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T1, Tersedia layanan pendidikan bermutu, relevan, dan berdaya saing (1) Semua Program studi minimal terakreditasi B*), (2) memiliki program studi berstandar internasional, (3) jumlah pengajar pada DIII dan S1 100% bergelar
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
4|
magister, (4) jumlah profesor mencapai 5%, (5) jumlah pengajar kedokteran 25% bergelar sp1, (6) pendidik besertifikat profesi mencapai 100%, (7) memiliki rumah sakit pendidikan, (8) Angka Efisiensi Edukasi (AEE) mencapai 15% dan (9) mahasiswa penerima beasiswa mencapai 30%. Strategi untuk mencapai tujuan strategis T1, (1) Penyediaan Pendidik minimal berpendidikan S2 bagi jenjang pendidikan D3, dan S1 (2) Penyediaan Pendidik minimal berpendidikan S3 bagi jenjang pendidikan S2, dan S3 (3) Pengembangan program studi berstandar internasional (4) Pengembangan kurikulum berbasis kompetensi secara menyeluruh di semua program studi (5) Pemanfaatan fasilitas teknologi informasi dalam bidang pengajaran (6) Pengembangan laboratorium pendidikan di setiap fakultas, jurusan, dan program studi (7) Pengembangan e-library (8) Pengembangan kemampuan soft skill (9) Pengembangan prasarana dan sarana pembelajaran yang memenuhi standar mutu yang ditetapkan Penahapan pencapaian sasaran strategis dari tersedia layanan pendidikan bermutu, relevan, dan berdaya saing ditunjukkan oleh Tabel 1.2. Tabel 1.2 Penahapan pencapaian sasaran strategis dari T1. No
Sasaran Strategis
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
Tahun
1
Program studi terakreditasi B *)
40%
40%
40%
80%
80%
80%
2
Program studi terakreditasi A*)
0
2%
4%
10%
10%
20%
70,69%
80%
82%
82%
81%
11,23%
14%
15%
17%
19%
25%
50%
75%
100%
100%
100%
3,43%
3,45%
3,50%
4,00%
4,50%
5,00%
-
400
400
450
450
450
30%
40%
55%
70%
85%
100%
6 Mbps
12 Mbps
25 Mbps
50 Mbps
100 Mbps
100 Mbps
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
3 4
Jumlah pengajar bergelar magister Jumlah pengajar bergelar doktor
6
Jumlah program studi yang menjalankan KBK secara menyeluruh Jumlah guru besar
7
Skor TOEFL-like lulusan
8
Sekurang-kurangnya dosen telah besertifikat profesi
9
Bandwidth internet
10
Rumah sakit pendidikan
5
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
76,82 % 23,18 %
5|
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
11
Program studi berstandar internasional
-
-
-
1
2
3
12
Angka Efisiensi Edukasi (AEE)
12,57%
13,00%
13,50%
14,00%
14,50%
15,00 %
13
Anggota GDLN aktif
Belum
Belum
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
No
Sasaran Strategis
Tahun
2. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T2, Tercapai peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian yang memiliki daya saing (1) perolehan HAKI mencapai 3 buah, (2) riset kolaborasi internasional minimal 1 judul per tahun, (3) buku ajar yang dibuat Pendidik mencapai 87 judul, (4) publikasi dalam jurnal terakreditasi nasional 100 judul per tahun, (5) publikasi dalam jurnal internasional 10 judul per tahun, (6) setiap fakultas memiliki jurnal terakreditasi minimal 1, (7) memiliki laboratorium uji tersertifikasi ISO 17025, dan (8) setiap fakultas sudah melakukan pembinaan terhadap desa binaan. Untuk mencapai hal ini maka dilakukan pentahapan pencapaian sasaran strategis dari tujuan strategis ini, yang disajikan pada Tabel 1.3. Strategi
(1) Pengembangan laboratorium riset di fakultas, jurusan, dan program studi (2) Pengembangan integrated laboratory (3) Pengembangan kerjasama riset dengan perguruan tinggi/lembaga di dalam dan luar negeri (4) Profesionalisme dalam pengelolaan lembaga penelitian dan pengabdian untuk menjamin layanan prima kepada stakeholders (5) Pendayagunaan sistem teknologi informasi untuk publikasi dan akses hasilhasil penelitian/pengabdian Pendidik (6) Pengembangan bidang riset yang sesuai dengan pola ilmiah pokok UHO (7) Pemberian reward terhadap publikasi karya ilmiah pendidik dalam jurnal internasional dan nasional terakreditasi Tabel 1.3 menunjukkan penahapan pencapaian sasaran strategis dari tercapai peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian yang memiliki daya saing. Tabel 1.3 Tahapan pencapaian sasaran strategis T2 No 1 2
Sasaran Strategis Perolehan HAKI Riset kolaborasi internasional (judul)
Kondisi Awal (2009) 1
2010
2011
2012
2013
2014
1
2
2
3
3
1
1
1
1
1
1
Tahun
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
6|
No 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Sasaran Strategis Buku ajar yang dibuat dosen (judul) Perolehan hibah riset kompetisi (judul) Perolehan hibah pengabdian (judul) Publikasi hasil penelitian dalam jurnal terakreditasi nasional (judul/tahun) Publikasi hasil penelitian dalam jurnal internasional (judul/tahun) Jurnal ilmiah terakreditasi Memiliki laboratorium bersertifikat ISO 9001 Memiliki laboratorium uji besertifikat ISO 17025 Terwujudnya program desa binaan
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
N/A
5
10
15
25
35
137
150
200
225
250
300
30
40
50
60
70
80
N/A
100
100
100
100
100
N/A
25
25
25
25
25
N/A
-
3
5
7
9
-
-
2
4
8
10
-
-
-
1
1
1
-
9
9
9
9
9
Tahun
3. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T3, Tersedia sistem tata kelola yang handal dalam menjamin terselenggaranya layanan prima pendidikan (1) memperoleh sertifikat ISO 9001:2008, (2) menambah minimal dua fakultas baru secara definitive, (3) setiap tahun ada penambahan 1 program studi/profesi, (4) opini audit eksternal atas laporan keuangan adalah wajar tanpa pengecualian (WTP), (5) berfungsinya sistem informasi manajemen dan sistem pangkalan data yang terintegrasi di universitas, dan (6) memiliki unit bisnis usaha untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan tridharma. Strategi
(1) Pengembangan kemampuan tenaga administrasi (2) Pemberian penghargaan dan punishment bagi tenaga administrasi (3) Pelaksanaan manajemen berorientasi kepada manajemen mutu ISO (4) Penempatan tenaga administrasi berdasarkan kompetensinya (5) Transparansi dan auditable dalam pengelolaan keuangan (6) Penggunaan fasilitas TI untuk meningkatkan layanan prima (7) Perluasan akses pendidikan yang relevan bagi pengembangan daerah Pentahapan pencapaian sasaran strategis sistem tata kelola yang handal dalam menjamin terselenggaranya layanan prima pendidikan ditunjukkan pada Tabel 1.4. Tabel 1.4 Tahapan pencapaian sasaran strategis T3 No
Sasaran Strategis
1
Jumlah biro yang tersertifikat ISO 9001:2008
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
-
-
1
2
3
3
Tahun
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
7|
No
Sasaran Strategis
2
Jumlah penambahan fakultas baru
3 4 5 6 7
Jumlah program studi Jumlah Fakultas/PPS yang menjalankan SPMI Opini audit eksternal atas laporan keuangan Registrasi mahasiswa dilakukan secara online Penawaran mata kuliah dilakukan secara online
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
-
-
-
-
-
6
Tahun 2014
50
53
57
60
61
62
1
5
9
9
9
9
-
WDP
WTP
WTP
WTP
WTP
Belum
Belum
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
Belum
Belum
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
4. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T4, Tercapai peningkatan prestasi mahasiswa dalam kegiatan penalaran, seni dan budaya, kewirausahaan, serta olahraga di tingkat nasional (1) perolehan PKM mencapai 100 judul per tahun, (2) perolehan medali di PIMNAS minimal 4 buah, (3) perolehan medali dalam ajang POMNAS minimal 4 buah, (4) perolehan medali dalam ajang MTQ mahasiswa nasional minimal 2 buah, (5) perolehan medali dalam PEKSIMINAS minimal 4 buah, (6) penyelenggara PIMNAS, (7) berpartisipasi sebagai peserta dalam kontes robot nasional, (8) memperoleh medali dalam lomba peradilan semu, (9) memperoleh medali dalam debat konstitusi regional, (10) masuk semifinal OSNPT dan (11) juara KKTM regional dan nasional. Untuk mencapai hal ini maka dilakukan pentahapan pencapaian sasaran strategis dari tujuan strategis, yang disajikan pada Tabel 1.5. Strategi
(1) Pengembangan
kegiatan
kemahasiswaan
yang
berorientasi
pada
peningkatan prestasi dibidang penalaran, seni dan budaya, serta olahraga (2) Pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi dibidang olahraga, seni, dan penalaran (3) Pemanfaatan fasilitas TI untuk publikasi kegiatan mahasiswa (4) Pengembangan kewirausahaan dikalangan mahasiswa Pentahapan pencapaian sasaran strategis dari tercapainya peningkatan prestasi mahasiswa dalam kegiatan penalaran, seni dan budaya, kewirausahaan, serta olahraga di tingkat nasional ditunjukkan oleh Tabel 1.5 Tabel 1.5 Tahapan pencapaian sasaran strategis T4 No
Sasaran Strategis
1
Perolehan PKM
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
47
60
70
80
90
100
Tahun
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
8|
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
Perolehan medali di PIMNAS
0
1
2
3
4
5
3
Perolehan medali dalam ajang POMNAS
4
5
6
7
8
9
4
Perolehan medali dalam PEKSIMINAS
3
4
5
6
7
8
Belum
Belum
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
Belum
Belum
Belum
Ada
Ada
Ada
Belum
Belum
Ada
Ada
Ada
Ada
7
9
11
13
15
17
No
Sasaran Strategis
2
Partisipasi dalam kontes robot Indonesia Juara satu dalam debat konstitusi tingkat regional
5 6 7
Semifinal dalam OSNPT
8
Jumlah proposal PKMK yang lolos
Tahun
5. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T5, Tersedia sarana dan prasarana kampus yang nyaman, aman dan berwawasan lingkungan
(1) memiliki fasilitas pengolahan sampah, (2) memiliki revisi rancangan tata ruang kampus, (3) memiliki fasilitas olahraga berstandar nasional, (4) memiliki hutan kota, (5) memiliki tempat rekreasi bagi warga kota dan (6) menjadi green campus/RTH. Strategi
(1) Penanganan kebersihan ruang kantor dan kuliah serta pelayanan akademik lainya secara profesional (2) Penanganan keamanan dan keindahan kampus dilakukan secara profesional (3) Pengembangan
dan
pemeliharaan
lingkungan
kampus
secara
berkesinambungan Pentahapan pencapaian sasaran strategis dari tersedia sarana dan prasarana kampus yang nyaman, aman dan berwawasan lingkungan disajikan pada Tabel 1.6. Tabel 1.6 Tahapan pencapaian sasaran strategis dari T5 No 1 2
Sasaran Strategis Memiliki instalasi pengolahan sampah dan limbah Memiliki fasilitas olahraga berstandar nasional
Kondisi Awal (2009) Belum ada Belum ada
Tahun 2010 Belum ada Belum ada
2011
2012
2013
2014
Ada
Ada
Ada
Ada
Belum ada
Ada
Ada
Ada
3
Memiliki hutan kota
Belum ada
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
Sudah
4
Memiliki tempat rekreasi bagi warga kota
Belum ada
Belum ada
Ada
Ada
Ada
Ada
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
9|
6. Sasaran strategi untuk mencapai tujuan strategis T6, Terbangun sistem penjaminan mutu akademik dan non akademik secara menyeluruh di fakultas/lembaga (1) Semua fakultas menjalankan penjaminan mutu akademik dan non akademik, (2) memiliki standar mutu pendidikan minimal 8, dan memiliki auditor internal bersertifikat. Strategi
(1) Pembentukan unsur-unsur jaminan mutu di fakultas/program pasca sarjana (2) Pelaksanaan audit mutu akademik dan non akademik selama kurun waktu yang ditetapkan (3) Pemanfaatan hasil audit untuk perbaikan manajemen akademik dan peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Halu Oleo secara menyeluruh. Pentahapan pencapaian sasaran strategis dari terbangun sistem penjaminan mutu akademik dan non akademik secara menyeluruh di fakultas/lembaga disajikan pada Tabel 1.7. Tabel 1.7 Tahapan pencapaian sasaran strategis dari T6 No 1 2 3 4
Sasaran Strategis Jumlah fakultas/program pasca sarjana yang menjalankan SPMI Jumlah fakultas yang menggunakan rekomendasi hasil audit internal untuk pengusulan rencana kinerja tahunan Jumlah dokumen mutu yang diselesaikan LJMMEP Jumlah fakultas yang memiliki standar mutu pendidikan berdasarkan BAN PT, ISO WCU
Kondisi Awal (2009)
2010
2011
2012
2013
2014
1
5
9
9
9
9
-
-
9
9
9
9
25%
50%
75%
100%
100%
100%
-
2
4
9
9
9
Tahun
1.3 Sosialisasi visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian dan penggunaannya sebagai acuan dalam penyusunan rencana kerja institusi PT. 1.3.1
Uraikan sosialisasi visi, misi, tujuan, dan sasaran PT agar dipahami seluruh pemangku kepentingan (sivitas akademika, tenaga kependidikan, pengguna lulusan, dan masyarakat). Sosialisasi visi dan misi UHO dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan melalui:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
10 |
1. Pemasangan spanduk dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris) di gedung rektorat, fakultas, dan UPT. 2. Penerbitan dan pembagian buku Renstra UHO ke setiap pimpinan universitas, fakultas, UPT, jurusan, dan program studi, termasuk unsur pimpinan administrasi di tingkat rektorat dan fakultas. 3. Rapat kerja daerah yang diselenggarakan setiap tahun. 4. Rapat/pertemuan antara pimpinan fakultas dengan unsur sivitas akademika 5. website/laman http://www.uho.ac.id 6. Expo tahunan UHO 7. Internasional Expo (NAFSA) 8. Media cetak dan elektronik lokal dan nasional 9. Upacara penyambutan mahasiswa baru setiap tahun 10. Upacara Wisuda dan Dies Natalis UHO 11. Kalender UHO yang dibagikan ke setiap tenaga pendidik dan kependidikan 12. Buku dan leaflet tentang profil UHO dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris) 13. Buku Agenda Tahunan 14. Consortium Rector of Indonesia State University-Consortium University President of Thailand (CRISU-CUPT) International Conferences 15. The Association of South East Asian Institutions of Higher Learning (ASAIHL) International Conferences
1.3.2 Jelaskan bahwa visi, misi, tujuan, dan sasaran PT serta strategi pencapaiannya untuk dijadikan sebagai acuan semua unit dalam institusi perguruan tinggi dalam menyusun rencana strategis (renstra) dan/atau rencana kerja unit bersangkutan. Visi dan misi UHO yang telah dipahami dijadikan sebagai acuan dalam penyusunan Renstra UHO. Renstra UHO memuat tujuan dan sasaran strategis pencapaian visi misi dibahas dan disetujui oleh senat universitas. Visi, misi dan renstra UHO dijadikan acuan oleh setiap unit kerja lingkup UHO dalam menyusun visi, misi dan renstra masing-masing unit. Penyusunan visi, misi, dan renstra merupakan kewajiban yang melekat pada tugas pokok rektor, senat, dan pimpinan setiap unit dalam lingkup UHO sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2012 tentang Statuta UHO.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
11 |
STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
2.1 Tata Pamong Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam institusi perguruan tinggi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan,
dipantau dan
dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas. Hal-hal yang menjadi fokus di dalam tata pamong termasuk bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel dan sistem penyelenggaraan program studi secara kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keadilan. Organisasi dan sistem tata pamong yang baik (good governance) mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan institusi perguruan tinggi.
2.1.1 Uraikan secara ringkas sistem tata pamong (sebutkan lembaga yang berperan, perangkat pendukung, kebijakan dan peraturan/ketentuan termasuk kode etik yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan perguruan tinggi, serta prosedur penetapannya) di institusi perguruan tinggi dalam membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil, serta pelaksanaannya. Berdasarkan SK. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 273/O/1999 Tanggal 14 Oktober 1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Haluoleo, Unsur tata pamong di UHO terdiri atas pimpinan universitas, fakultas, lembaga, dan Unit Pelaksana Teknis (UPT). Rektor dibantu oleh 3 (tiga) orang Pembantu Rektor (PR), yaitu PR I bidang akademik; PR II administrasi umum dan keuangan; dan PR III bidang kemahasiswaan. Untuk memenuhi kebutuhan pengembangan universitas maka selain ketiga PR tesebut, Rektor membentuk PR IV bidang perencanaan dan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
12 |
kerjasama dalam negeri, dan PR V bidang hubungan luar negeri. Namun pada tahun 2013, PR V ditiadakan dan untuk menjalankan tupoksinya, Rektor membentuk Lembaga Kerjasama dan Hubungan Internasional (LKHI). Rektor dalam menjalankan tugasnya sesuai tata pamong didasarkan atas nilainilai kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan. 1. Kredibilitas Kredibilitas dalam tata pamong UHO ditunjukkan dengan adanya legalitas lembaga, mekanisme pemilihan yang demokratis, mekanisme yang jelas dalam penentuan kebijakan mutu, sasaran mutu, dan renstra. UHO didirikan pada Tahun 1981 berdasarkan Kepres nomor 37 tentang pendirian Universitas Haluoleo tertanggal 19 Agustus 1981. Kredibilitas penyelenggaraan tata pamong di UHO dibuktikan dengan: a. adanya kepercayaan dari pemerintah pusat sebagai PPK BLU tahun 2010; b. adanya kepercayaan mengelola Beasiswa Bidik Misi sejak Tahun 2010 dengan mahasiswa terbanyak se Indonesia; c. adanya kepercayaan sebagai PT cluster utama dalam mengelola dana penelitian desentralisasi Dikti; d. adanya kepercayaan sebagai pemindai Hasil Ujian Nasional setiap tahun untuk wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara; e. adanya kepercayaan sebagai Koordinator pengawas Ujian Nasional untuk wilayah Sulawesi Tenggara. f.
adanya perolehan predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dalam pengelolaan keuangan institusi publik;
g. adanya kepercayaan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai panitia penyelenggara seleksi penerimaan CPNS wilayah Sulawesi Tenggara Tahun 2012. h. adanya kepercayaan dari Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI) untuk menyelenggarakan Test of English Proficiency (TOEP) dan Tes Kompetensi Dasar Akademik (TKDA); i.
adanya kepercayaan sebagai tuan rumah penyelenggaraan CRISUCUPT Tahun 2013;
j.
adanya kepercayaan untuk menjadi Penyelenggara KKN Nusantara Tahun 2013 yang diikuti oleh 23 PT se-Indonesia;
k. adanya kepercayaan dari Dikti sebagai penyelenggara Program ADIK (Afirmasi Pendidikan Tinggi) Papua; BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
13 |
l.
adanya kepercayaan dari Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) sebagai penyelenggara Celebes International Conference on Earth Sciences (CICES) Tahun 2014;
m. adanya kepercayaan dari BAPPENAS sebagai Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) sejak Tahun 2006 sampai sekarang; n. adanya kepercayaan sebagai tuan rumah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 28 Tahun 2015; o. adanya kepercayaan dari Pengurus Pusat Himpunan Fisikawan Indonesia (PP HFI) sebagai tuan rumah International Conference on Advance Material (ICAM) Tahun 2015; dan p. adanya kepercayaan dari Pengurus Pusat Forum Pimpinan Pendidikan Tinggi Peternakan Indonesia (FPPTPI) sebagai penyelanggara pertemuan nasional FPPTPI Tahun 2015. 2. Transparansi Dalam
melaksanakan
manajemen
dan
pengelolaan
fungsional
organisasi,
organisasi
seluruh
perangkat
senantiasa
berupaya
mengedepankan keterbukaan dan mekanisme komunikasi demi menjamin integritas kerja. Universitas Halu Oleo dalam menerapkan asas keterbukaan dilakukan dengan cara menyebarluaskan informasi-informasi penting secara online melalui laman resmi UHO yaitu www.uho.ac.id. Informasi-informasi penting yang perlu disebarluaskan oleh UHO antara lain: a. mekanisme penerimaan dan daya tampung mahasiswa baru; b. proses pengadaan barang dan jasa; c. hasil-hasil penelitian dan artikel dalam jurnal internasional; d. informasi penerimaan dosen dan tenaga kependidikan termasuk formasi dan kuotanya; e. informasi kategori dan besaran Uang Kuliah Tunggal setiap Program Studi melalui media massa (cetak dan elektronik) termasuk mekanisme umpan-baliknya; dan f.
laporan tahunan rektor pada setiap Dies Natalis UHO kepada stakeholders.
3. Akuntabilitas Akuntabilitas tata pamong UHO dilakukan melalui: a. pembuatan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP); BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
14 |
b. penyampaian rencana kerja dan laporan pelaksanaan kegiatan tahunan institusi melalui Rakerda yang dihadiri oleh stakeholders; c. melaksanakan kegiatan Monev internal kegiatan pembelajaran; d. melaksanakan Audit Mutu Akademik Internal; e. audit internal keuangan oleh Satuan Pengawas Internal (SPI); dan f.
audit eksternal pengeloaan keuangan oleh BPKP, Inspektorat Kemdikbud, dan BPK.
4. Bertanggung jawab Universitas Halu Oleo senantiasa memberikan laporan rencana dan pelaksanaan
kegiatan
melalui
forum
rapat
kerja
daerah
yang
diselenggarakan setiap awal tahun. Selain itu, pimpinan universitas mendistribusikan laporan tahunan rektor pada setiap Dies Natalis UHO kepada stakeholders. Universitas Halu Oleo dalam melaksanakan fungsi tridharma diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan yang berdasarkan kepada kebijakan Kemdikbud melalui penerapan prinsip-prinsip tata kelola organisasi yang sehat. Setiap kebijakan universitas diturunkan secara sistematis dan terarah oleh setiap unit kerja di UHO. Adapun hierarki aturan UHO dimulai dari peraturan senat univeristas, peraturan rektor, keputusan rektor, peraturan senat fakultas, dan keputusan dekan. 5. Adil Dalam mengembangkan tata kelola UHO harus berusaha dilaksanakan sesuai asas-asas yang berlaku yang menjadi nilai dan kesepakatan tertinggi dengan implementasi reward dan punishment yang sama untuk setiap person di UHO berdasarkan tingkat tanggungjawab dan perannya masing-masing. UHO juga senantiasa memberikan kesempatan yang sama
kepada
civitas
akademika
untuk
menduduki
posisi
manajerial/pemimpin di semua jenjang struktural melalui mekanisme dan kriteria yang ditetapkan oleh senat tanpa mempersoalkan latar belakang suku, agama, ras dan golongan. Demikian pula UHO terus berupaya memberikan kesempatan yang sama dalam pengelolaan dan pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, tanpa mempersoalkan latar belakang suku, agama, ras dan golongan serta latar belakang politik, ekonomi dan budaya.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
15 |
2.1.2 Struktur Organisasi, Koordinasi, dan Cara Kerja Institusi Perguruan Tinggi. Struktur organisasi UHO yang dicantumkan dalam borang ini berdasarkan SK Mendikbud Nomor 273/O/1999 yang telah dikembangkan berdasarkan PP Nomor 66 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan, Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 32/KMK.05/2010 tentang penetapan Universitas Halu Oleo
pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai
imnstansi pemerintah yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK-BLU), dan rekomendasi Dikti atas penambahan fakultas baru, serta Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 43 Tahun 2012 tentang Statuta UHO. Fungsi-fungsinya dijabarkan dalam bagan struktur sebagaimana pada Gambar 1. Bagan struktur ini menggambarkan fungsi-fungsi pengambil keputusan (pada tingkat universitas), fungsi pelaksana (Biro, Lembaga dan Dekan) serta Unit Pelaksana Teknis (UPT) dalam rangka pengelolaan sumberdaya fisik, dana dan sumberdaya manusia (tenaga pendidik dan tenaga kependidikan). Berdasarkan struktur tersebut, organisasi UHO terdiri atas: 1. Rektor dan Pembantu Rektor; Pembantu Rektor terdiri atas: PR I, PR II, PR III, dan PR IV 2. Senat Universitas; Anggota senat UHO terdiri atas anggota senat ex-officio, wakil guru besar setiap fakultas, dan wakil jurusan/bagian. 3. Dewan Pertimbangan; Dewan
pertimbangan
adalah
organ
yang
menjalankan
fungsi
pertimbangan non akademik. 4. Satuan Pengawas Internal (SPI) Satuan Pengawas Internal adalah organ yang menjalankan fungsi pengawasan non akademik
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
16 |
Gambar 1 Struktur organisasi Universitas Halu Oleo (Sementara menunggu persetujuan dari MENPAN sesuai dengan RIP)
17 |
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
1. Fakultas Universitas Halu Oleo memiliki 14 fakultas, 1 Program Pascasarjana, dan 1 Program
Pendidikan
Vokasi.
Setiap
fakultas/Program
Pascasarjana/Program Pendidikan Vokasi terdiri atas satu atau lebih program studi, yaitu: a.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidkan (FKIP) dengan 14 program studi, yaitu: Pendidikan Matematika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Ekonomi dan Koperasi, Pendidikan Sejarah,
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan,
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Geografi. b.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dengan 5 (lima) program studi, yaitu: Manajemen, Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Akuntansi, Administrasi Bisnis, dan Program Magister Manajemen.
c.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dengan 6 (enam) program studi, yaitu: Sosiologi, Ilmu Komunikasi, Ilmu Administrasi Negara, Jurnalistik, Ilmu Administrasi Niaga, dan Ilmu Kesejahteraan Sosial.
d.
Fakultas Pertanian (FP) dengan 3 (tiga) program studi, yaitu: Agribisnis, Agroteknologi, dan Ilmu dan Teknologi Pangan.
e.
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dengan 8 (delapan) program studi, yaitu: Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Teknik Geologi, Teknik Pertambangan, dan Teknik Geofisika
f.
Fakutas Teknik (FT) dengan 5 (lima) program studi, yaitu: Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika, dan Teknik Arsitektur.
g.
Fakultas Hukum (FH) dengan 1 (satu) program studi, yaitu: Ilmu Hukum.
h.
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) dengan 5 (lima) program studi, yaitu: Manajemen Sumber Daya Perairan, Budidaya Perairan, Agribisnis Perikanan, Teknologi Hasil Perikanan, dan Ilmu Kelautan.
i.
Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) dengan 1 (satu) program studi, yaitu: Kesehatan Masyarakat.
j.
Fakultas Kedokteran (FK), dengan 2 (dua) program studi, yaitu: Ilmu Kedokteran dan Pendidikan Profesi Dokter.
k.
Fakultas Peternakan (FPt) dengan 1 (satu) program studi yaitu: Peternakan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
18 |
l.
Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dengan 6 (enam) program studi, yaitu: Antropologi, Arkeologi, Sastra Indonesia, Sastra Inggris, Tradisi Lisan, dan Ilmu Sejarah.
m. Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan (FHIL) dengan 2 (dua) program studi, yaitu: Kehutanan, dan Ilmu Lingkungan. n.
Fakultas Farmasi (FF) dengan 1 (satu) program studi, yaitu: Farmasi.
o.
Program Pendidikan Vokasi dengan 6 (enam) program studi jenjang D III, yaitu: Statistika, Teknik Arsitektur, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Sipil, dan Agroindustri.
p.
Program Pascasarjana (PPs) dengan 3 (tiga) program studi jenjang S3, yaitu: Ilmu Ekonomi, Ilmu Pertanian, dan Ilmu Manajemen, serta 16 program studi jenjang S2, yaitu: Agribisnis, Agronomi, Ilmu Ekonomi, Administrasi Pembangunan, Perencanaan Pengembangan Wilayah, Manajemen, Kajian Budaya, Pendidikan IPS, Pendidikan Matematika, Fisika, Ilmu Perikanan, Kimia, Pendidikan Seni, Peternakan, Pendidikan Bahasa dan Sastra, dan Pendidikan IPA.
2. Lembaga-lembaga Lembaga-lembaga di UHO terdiri atas lembaga-lembaga yang sesuai dengan OTK UHO Tahun 1999 yaitu: a. Lembaga Penelitian (Lemlit) b. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM). 3. Biro-Biro terdiri atas: a. Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) b. Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK) c. Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI) 4. Unit Pelaksana Teknis terdiri atas: a. Kerohanian b. Mata Kuliah Umum c. Perpustakaan d. Pangkalan Data dan Teknologi Informasi e. Laboratorium Terpadu f.
Biological Garden
g. Olahraga h. Keamanan, Kebersihan, Keindahan, dan Ketertiban Kampus (K4) Dalam perkembangannnya,
UHO membentuk organ baru yaitu: Dewan
Kehormatan Kode Etik dan Disiplin (DKKED) yang sebelumnya bernama Dewan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
19 |
Kehormatan Kode Etik Akademik Senat (DKKEAS) melalui SK Rektor nomor : 40/SK/J29/KP/2005 tanggal 28 April 2005. Pergantian nama dari DKKEAS menjadi DKKED terjadi sejak tanggal 28 April 2010 karena adanya dinamika dan upaya yang kuat dalam rangka meningkatkan kinerja Civitas Akademika di UHO. Selain itu dibentuk pula Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan (LKPP) melalui SK Rektor Nomor: 137a/SK/J29/2001 tanggal 21 April 2001, Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pembelajaran (LJMMEP) berdasarkan SK Rektor Nomor: 269f/H29/SK/KP/2008, dan Lembaga Kerjasama dan Hubungan
Internasional
(LKHI).
Disamping
itu dibentuk
pula
Satuan
Pengendalian Intern (SPI) melalui SK Rektor Nomor: 269a/H29/SK/KP/2008 yang
selanjutnya
berubah
menjadi
Satuan
Pengawasan
Intern
(SPI)
berdasarkan SK Rektor Nomor: 06b/H29/SK/LL/2011. Selain organ yang dibentuk oleh UHO, pada Tahun 2010 dibentuk Dewan Pengawas BLU sebagai konsekuensi UHO ditetapkan menjadi PPK BLU melalui SK Menteri Keuangan RI Nomor: 32/KMK.05/2010. Organisasi dan Tata Kerja Universitas Haluoleo (UHO) ditetapkan dalam Keputusan
Menteri
Pendidikan
Nasional
Republik
Indonesia
Nomor:
150/O/2002 tentang Statuta Universitas Haluoleo yang digantikan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2012 tentang Statuta Universitas Haluoleo. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tersebut telah ditetapkan Kedudukan, Tugas Pokok, dan Fungsi Universitas Haluoleo sebagai perguruan tinggi negeri dalam lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang dipimpin oleh Rektor dan bertanggungjawab kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Dalam peraturan menteri tersebut disebutkan organ UHO selain Rektor ada pula Dewan Pengawas, Senat, Satuan Pengawasan Intern, dan Dewan Pertimbangan. Berdasarkan SK. Mendikbud RI Nomor: 273/O/1999, Tugas Pokok UHO adalah menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau profesional, dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian tertentu. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, UHO mempunyai fungsi: (1) mengembangkan dan melaksanakan pendidikan tinggi; (2) melaksanakan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni; (3) melaksanakan pengabdian kepada masyarakat; (4) melaksanakan pembinaan sivitas akademika dan hubungannya dengan lingkungan; dan (5) melaksanakan kegiatan layanan administratif. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
20 |
No. (1) 1
Nama Generik Unit (2) Pimpinan institusi
Nama Unit di Perguruan Tinggi (3) Rektor
Tugas Pokok dan Fungsi (4) menyusun statuta beserta perubahannya untuk diusulkan kepada Menteri; menyusun dan/atau menetapkan kebijakan akademik setelah mendapat pertimbangan senat; menyusun dan menetapkan norma akademik setelah mendapat pertimbangan senat; menyusun dan menetapkan kode etik sivitas akademika setelah mendapat pertimbangan senat; menyusun dan/atau mengubah rencana pengembangan jangka panjang 25 (dua puluh lima) tahun; menyusun dan/atau mengubah Rencana Strategis 5 (lima) tahun UHO; menyusun dan/atau mengubah rencana kerja dan anggaran tahunan (rencana operasional); mengelola pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan rencana kerja dan anggaran tahunan; mengangkat dan/atau memberhentikan Pembantu Rektor dan pimpinan unit di bawah Rektor berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan; menjatuhkan sanksi kepada sivitas akademika yang melakukan pelanggaran terhadap norma, etika, dan/atau peraturan akademik berdasarkan rekomendasi Senat; menjatuhkan sanksi kepada dosen dan tenaga kependidikan yang melakukan pelanggaran sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; membina dan mengembangkan kapasitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan;
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
21 |
No.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Pembantu Rektor I
Pembantu Rektor II
Pembantu Rektor III
Tugas Pokok dan Fungsi menerima, membina, dan mengembangkan, memberhentikan peserta didik; mengelola anggaran sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan; menyelenggarakan sistem informasi manajemen berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang handal untuk mendukung pengelolaan tri dharma perguruan tinggi, akuntansi dan keuangan, kepersonaliaan, kemahasiswaan, dan kealumnian; menyusun dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan tridharma kepada Menteri; mengusulkan pengangkatan Profesor kepada Menteri; membina dan mengembangkan hubungan dengan alumni, pemerintah provinsi, pemerintah daerah, pengguna hasil kegiatan tridharma perguruan tinggi, dan masyarakat; dan memelihara keamanan, keselamatan, kesehatan, dan ketertiban kampus serta kenyamanan kerja untuk menjamin kelancaran kegiatan tridharma perguruan tinggi; Pembantu Rektor Bidang Akademik dengan tugas membantu Rektor dalam memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan mempunyai tugas membantu rektor dalam memimpin pengelolaan kegiatan bidang administrasi umum dan keuangan Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan mempunyai tugas membantu rektor dalam memimpin
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
22 |
No.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Tugas Pokok dan Fungsi pengelolaan kemahasiswaan dan alumni.
Pembantu Rektor IV
2
Senat perguruan tinggi/senat akademik
Senat Universitas
Pembantu Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama dengan tugas pokok membantu Rektor dalam pelaksanaan kegiatan perencanaan dan kerjasama, merumuskan kebijakan strategis perencanaan Universitas Halu Oleo dan pengembangan jaringan kerjasama baik nasional maupun Internasional. menetapkan kebijakan pengawasan di bidang akademik; memberikan pertimbangan terhadap norma akademik yang diusulkan oleh rektor; memberikan pertimbangan terhadap kode etik sivitas akademika yang diusulkan rektor; mengawasi penerapan norma akademik dan kode etik sivitas akademika; memberikan pertimbangan terhadap ketentuan akademik yangdirumuskan dan diusulkan oleh rektor, mengenai hal-hal sebagai berikut: menetapkan kurikulum program studi; menetapkan persyaratan akademik untuk pemberian gelar akademik; dan menetapkan persyaratan akademik untuk pemberian penghargaan akademik. mengawasi penerapan ketentuan akademik sebagaimana dimaksud pada huruf e; mengawasi kebijakan dan pelaksanaan penjaminan mutu perguruan tinggi mengacu pada Standar Nasional Pendidikan; mengawasi dan melaksanakan evaluasi pencapaian proses pembelajaran, penelitian, dan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
23 |
No.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
3
Satuan pengawasan
SPI (Satuan Pengawasan Intern)
4
Dewan pertimbangan
Dewan Pertimbangan
5
Fakultas
Tugas Pokok dan Fungsi pengabdian kepada masyarakat dengan mengacu pada tolok ukur yang ditetapkan dalam renstra, dan menyarankan usulan perbaikan kepada rektor; mengawasi pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan; Pengawasan pelaksanaan tata tertib akademik; Pengawasan pelaksanaan kebijakan penilaian kinerja dosen; Pemberian pertimbangan atau pencabutan gelar dan penghargaan akademik; memberikan pertimbangan kepada Rektor dalam pengusulan profesor; menetapkan kebijakan pengawasan internal bidang non-akademik; melaksanakan pengawasan internal terhadap pengelolaan pendidikan bidang non-akademik; membuat keputusan atas hasil pengawasan internal; melaporkan hasil pengawasan internal kepada Rektor; dan mengajukan saran dan/atau pertimbangan mengenai perbaikan pengelolaan kegiatan non-akademik kepada rektor atas dasar hasil pengawasan internal. melakukan telaahan terhadap kebijakan Rektor di bidang nonakademik; memberikan pertimbangan terhadap kebijakan Rektor di bidang nonakademik; merumuskan saran/pendapat terhadap kebijakan Rektor di bidang non-akademik; dan memberikan pertimbangan kepada rektor dalam mengelola UHO Mengkoordinasikan dan melaksanakan pendidikan dalam
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
24 |
No.
Nama Generik Unit Pelaksana kegiatan akademik
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Program Pascasarjana (PPs)
6
Pelaksana administrasi, pelayanan dan pendukung
Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK)
Tugas Pokok dan Fungsi satu atau sejumlah cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan atau olahraga, Menyelenggarakan fungsi pelaksanaan dan pengembangan di lingkup fakultas, Melaksanakan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan atau olahraga, Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, Melaksanakan pembinaan sivitas akademika, dan Melaksanakan urusan tata usaha. melaksanakan pendidikan program magister dan program doktor Mengkoordinasikan dan melaksanakan pendidikan dalam satu atau sejumlah cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan atau olahraga di tingkat magister dan doktoral, Melaksanakan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan atau olahraga di tingkat magister dan doktoral, Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di tingkat magister dan doktoral, Melaksanakan pembinaan sivitas akademika di tingkat magister dan doktoral, dan Melaksanakan urusan tata usaha di tingkat magister dan doktoral. Tugas : memberikan layanan administrasi umum dan kepegawaian di lingkungan UHO. melaksanakan urusan umum, rumah tangga, hukum, dan tatalaksana, melaksanakan urusan: formasi, penerimaan, pengangkatan, kepangkatan, mutasi,
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
25 |
No.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK)
Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI)
7
Pelaksana penjaminan mutu
LJMMEP,
Tugas Pokok dan Fungsi pengembangan, disiplin, dan pemberhentian pegawai, melaksanakan urusan perlengkapan, pengelolaan, dan pemeliharaan aset. Fungsi: pelaksanaan urusan ketatausahaan; pelaksanaan urusan kerumahtanggaan; pelaksanaan urusan hukum dan ketatalaksanaan; melaksanakan urusan barang milik negara; pelaksanaan urusan kepegawaian; pelaksananan hubungan masyarakat Tugas: melaksanakan layanan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, melaksanakan administrasi kegiatan kemahasiswaan, Fungsi: pelaksanaan akademik dan evaluasi; pelaksanaan registrasi; pelaksanaan sarana akademik; pelaksanaan layanan di bidang minat, bakat, dan penalaran kemahasiswaan; pelaksanaan layanan kegiatan kemahasiswaan; pelaksanaan layanan kesejahteraan mahasiswa; pelaksanaan pengelolaan informasi kemahasiswaan; dan pelaksanaan administrasi alumni. memberikan layanan administrasi perencanaan, penganggaran, pelaporan, dan sistem informasi. melaksanakan Perencanaan dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran. mengkoordinasikan pembentuksn sitemjaminan mutu dan monitoring
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
26 |
No.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Tugas Pokok dan Fungsi
pada tingkat Fakultas dan Jurusan di Lingkungan UHO. mengkoordinasikan dan mengarahkan pengembangan sistem jaminan mutu dan monitoring evaluasi pendidikan di lingkungan Universitas Haluoleo menetapkan standar mutu sumberdaya meliputi : tenaga pendidik (dosen) dan tenaga kependidikan ( administrasi, laboran, teknisi, dan pustakawan) serta sarana prasarana pendidikan. menyusun manual (standar) mutu (akademik dan administrasi) atau instrumen pelaksana tridharma (pendidikan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat) menyusun manual (standar) prosudur dan tahapan penjaminan mutu pendidikan, (perencanaa, pelaksanaan, dan evaluasi) kegiatan tridharma (pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat) mengarahkan dan memonitor pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi program studi berbasis evaluasi diri dan akreditasi program studi Fungsi LJMMEP UHO : tingkat universitas memantapkan manajemen mutu dan monitoring mulai dari tingkat universitas, fakultas, jurusan dan program studi tingkat fakultas, lembaga dan Unit Pelaksana Teknis mengimplementasikan jaminan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
27 |
No.
8.
Nama Generik Unit
Nama Unit di Perguruan Tinggi
Tugas Pokok dan Fungsi
Unit
Tim Perencana
mutu dan monitoring evaluasi pendidikan tingkat jurusan / Program Studi mengendalikan mutu dan monitoring evaluasi pendidikan. Menyusun Renstra, RIP, Renop,
Perenca-
dan
RKAT, dan RAB,
naan dan
Pengembangan
Melakukan kajian-kajian strategi
Pengem-
Universitas
manajemen Tri dharma
bangan Tri Dharma Untuk mengikuti perkembangan dan dinamika organisasi serta penyesuaian kebutuhan, maka sejak Tahun 2012, UHO telah berhasil menyusun statuta baru dan telah mengusulkan draft Organisasi dan Tata Kerja (OTK) Universitas Halu Oleo yang baru tersebut kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Draft tersebut mengacu pada UU Dikti Nomor 12 Tahun 2012 dan PP 66 Tahun 2010. Dalam usulan tersebut terdapat beberapa perubahan dan penyesuaian dari struktur organisasi dan tata kerja sebelumnya. Gambar 2 menunjukkan struktur organisasi sebagaimana yang diusulkan pada perubahan Organisasi dan Tata Kerja UHO: 2.1.3 Kelembagaan Kode Etik Jelaskan Kode Etik, Lembaga serta prosedur penyelesaian pelanggaran kode etik sivitas akademika dan tenaga kependidikan di institusi ini beserta sosialisasinya. Kode etik adalah serangkaian norma-norma etik yang mengatur kewajiban yang bersumber pada nilai-nilai akhlak yang dijadikan sebagi pedoman berpikir, bersikap, dan bertindak dalam aktifitas-aktifitas sivitas akademika dan tenaga kependidikan UHO. Produk kode etik di UHO tertuang dalam dokumen: 1. Surat Keputusan Rektor Nomor: 160/SK/J29/KP/2006 tentang Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai Negeri Sipil, 2. Surat Keputusan Rektor Nomor : 161/SK/J29/LL/2006 tentang Kode Etik Dosen Universitas Haluoleo, 3. Surat Keputusan Rektor Nomor: 162/SK/J29/LL/2006 tentang Peraturan Tata Tertib Akademik Mahasiswa Universitas Haluoleo. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
28 |
4. Peraturan terkait Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). 5. Surat Keputusan Rektor UHO nomor: 184b/H29/SK/KP/2009 tentang Petunujuk Teknis Penialaian Angka Kredit Kegiatan Akademik Dosen dan SOP Pengusulan Kenaikan Pangkat /Jabatan Fungsional Dosen. 6. Prosedur kenaikan pangkat bagi tenaga kependidikan. 7. Peraturan Rektor Nomor: 4173a/UN.29/SK/PP/2013 tentang Perubahan atas Keputusan Rektor Nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Haluoleo. 8. Peraturan Rektor Universitas Haluoleo Nomor 316 Tahun 2013 tentang Tata Beracara Dewan Kehormatan Kode Etik dan Disiplin. Lembaga yang mengurusi kode etik Dosen, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa adalah Dewan Kehormatan Kode Etik dan Disiplin (DKKED) UHO. Dewan ini dipimpin oleh seorang ketua dibantu oleh seorang sekretaris, dan staf. Dalam melaksanakan sidang etik, dibentuk Dewan Etik dan Disiplin melalui SK Rektor yang terdiri atas ketua merangkap anggota, sekretaris merangkap anggota, anggota, dan sekretariat administrasi. Semua hal yang menyangkut kode etik sivitas akademika dan tenaga kependidikan diatur dalam Surat Keputusan Rektor Nomor: 160/SK/J29/KP/2006 tentang Ketentuan Pokok Disipilin
Pegawai
Negeri
Sipil
dan
Surat
Keputusan
Rektor
Nomor:
161/SK/J29/LL/2006 tentang Kode Etik Dosen Universitas Haluoleo. Prosedur penyelesaian suatu kasus pelanggaran kode etika adalah: jika ada pelanggaran yang dilakukan oleh dosen dan tenaga kependidikan, maka penyelesaiannnya dilakukan secara berjenjang, dimulai dari unit tempat pelanggaran, selanjutnya jika tidak ada penyelesaian maka dibawa ke DKKED sesuai dengan Peraturan Rektor Universitas Haluoleo Nomor 316 Tahun 2013 tentang Tata Beracara Dewan Kehormatan Kode Etik dan Disiplin. Berkaitan dengan pelanggaran akademik termasuk penelitian dan karya ilmiah,
UHO
telah
menerbitkan
Surat
Keputusan
Rektor
Nomor:
1356a/UN29/SK/KP/2012 tentang unit Sentra HaKI yang bertujuan melakukan pencegahan dan penanggulangan pelanggaran terhadap plagiasi, paten dan HaKI. Selain itu, UHO melalui Lembaga Penelitian membentuk Unit Ethical Clearance berdasarkan SK Rektor Nomor: 1072/UN29/SK/RL/2013 untuk mengevaluasi proposal dari segi etika penelitian. Khusus untuk mahasiswa, Rektor mengeluarkan tata tertib kehidupan kampus bagi mahasiswa UHO nomor: 162/SK/J29/LL/2006 tentang Peraturan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
29 |
Tata Tertib Akademik Mahasiswa Universitas Halu Oleo dan Peraturan Rektor nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013 tentang Perubahan atas Keputusan Rektor nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo, sebagai bagian dari upaya penegakan kode etik mahasiswa. Sosialisasi kode etik dilakukan oleh DKKED dengan berkunjung ke setiap unit kerja dengan tatap muka, memberikan penjelasan, dan mendistribusikan dokumen kode etik. Sosialisasi juga dilakukan melalui kegiatan rutin Expo UHO. Selain itu, DKKED membuka ruang konsultasi baik langsung maupun tidak langsung melalui kontak Ketua DKKED.
2.2
Kepemimpinan Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam institusi perguruan tinggi mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi kedepan yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam institusi perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional institusi perguruan tinggi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi institusi perguruan tinggi dan dalam sistem pendidikan tinggi nasional. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Jelaskan pola dan kinerja kepemimpinan institusi perguruan tinggi, mencakup informasi tentang kepemimpinan operasional, organisasi, dan publik. Kepemimpinan UHO dijalankan dengan karakteristik kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan Operasional; Universitas Halu Oleo menjalankan pola kepemimpinan kolektif kolegial yang humanis dan demokratis sebagaimana tertuang dalam statuta UHO Tahun 2012 yang pada hakikatnya ditujukan untuk mewujudkan institusi yang sehat dan memiliki tata pamong yang baik dalam rangka menyelenggarakan kegiatan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
30 |
tridharma yang berkualitas, efektif, efisien dan berkelanjutan menuju pencapaian visi 2010-2014. Implementasi kepemimpinan operasional di UHO diwujudkan dalam penjabaran visi, misi dan tujuan strategis dalam bentuk program dan kegiatan sebagaimana tertuang dalam renstra dan Rencana Kegiatan Anggaran Tahunan (RKAT) UHO. Universitas Halu Oleo telah membuat berbagai peraturan dengan petunjuk pelaksanaan sebagai standar baku berdasarkan dimensi mutu untuk mewujudkan prinsip RAISE (Relevancy, Academic Atmosphere, Institutional Commitment, Sustainability, Efficiency, Leadership dan Equity). Petunjuk pelaksanaan ini dibuat dalam bentuk tertulis untuk mengakomodasi semua unsur, fungsi dan peran UHO. Petunjuk tersebut
terdiri atas: (1) Peraturan Akademik UHO; (2) Tata cara
penerimaan dosen dan tenaga kependidikan; (3) Tata cara pemilihan pejabat struktural; (4) Tata cara pelaksanaan teknis dan kode etik bagi mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan; (5) Tata cara penerimaan mahasiswa baru; (6) Petunjuk pelaksanaan Kegiatan administrasi Akademik UHO; (7) Tata Tertib dan Keamanan Kampus; (8) Panduan bimbingan akademik dan konseling mahasiswa; (9) Pedoman penyusunan anggaran; dan (10) Deskripsi tupoksi tenaga kependidikan UHO. Kepemimpinan Organisasi Kepemimpinan orgainisasi dimaksudkan sebagai usaha dan cara yang dilakukan unsur pimpinan guna mewujudkan visi, misi dan tujuan universitas melalui rapat koordinasi yang bersifat insidentil dan terstruktur. Kepemimpinan organisasional berkaitan dengan pemahaman pemimpin terhadap tata kerja unit dalam organisasi yang meliputi wewenang dan tanggungjawab, tata kerja organisasi, dan mekanisme atau prosedur kerja. Universitas Halu Oleo mempunyai wewenang untuk menggunakan sumber daya dalam penyelenggaraan tridharma yang berkualitas untuk menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas konfrehensif.
Penggunaan
sumber
daya
tersebut
secara
konsisten
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dalam wujud kinerja yang akuntabel dan transparan. Kepemimpinan organisasi mengacu kepada Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 0172/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Haluoleo, tanggal 18 Juli 1995. Selanjutnya dengan peningkatan aktivitas akademik maka dilakukan penambahan organisasi intern UHO yang termuat dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia No. 273/O/1999 tentang perubahan atas Keputusan Menteri Pendidikan dan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
31 |
kebudayaan Nomor: 0172/O/1995 tentang Organisasi dan Tata kerja Universitas Haluoleo. Seiring dengan peningkatan jumlah dan cakupan pelayanan akademik yang cukup pesat, maka UHO melakukan penambahan organisasi yang termuat dalam Tata Kelola Universitas sebagai PPK-BLU, Keputusan Menkeu Nomor: 32/KMK.05/2010 tanggal 26 Januari 2010. Kepemimpinan Publik Universitas Halu Oleo telah mengejawantahkan karakteristik kepemimpinan publik yang ditunjukkan melalui pengalaman manajerial unsur pimpinan dalam menjalin kerjasama dengan instansi dan lembaga lain (lembaga pemerintah dan swasta), baik dalam maupun
luar negeri. Untuk kerjasama dalam negeri, UHO telah
mengadakan kerjasama dengan PT BNI (Persero) Tbk, Pemkab Konawe Utara, Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai, PT Telkom Kandatel Kendari, Universitas Gadjah Mada, Universitas Hasanuddin, Universitas Mulawarman, Universitas Sulawesi Tenggara, SMA Negeri 1 Kendari, Polda Sultra, Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Pemprov Sultra, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Bandung Techno Park, Dirjen Pengembangan Periwilayahan Industri Kementerian Perindustrian RI, BKKBN Pusat, BKKBN Prov. Sultra, PT Bank BTN, Deputi Menteri Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM, PT Antam Tbk., PT Prodia dan sebagainya. Untuk luar negeri, UHO menyelenggarakan kerjasama dengan Universite De La Rochelle (Prancis), Kochi University (Japan), Mie University (Japan), Essex University, Northern Illinois University (USA), Australia National University (ANU) dan Timor Leste. Pimpinan UHO juga telah membuktikan keterlibatannya sebagai rujukan bagi publik melalui peran strategis dalam kepengurusan dan pengambilan keputusan dalam organisasi-organisasi publik, seperti: a. Anggota Dewan Pertimbangan Forum Rektor Indonesia (FRI) tahun 2011, b. Penasehat Koalisi Kependudukan Sulawesi Tenggara tahun 2011sekarang, c. Ketua Forum Rektor Indonesia Tahun 2012, d. Bendahara Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) tahun 2012-2014, e. Koordinator Monev SNMPTN Pusat tahun 2010-sekarang; f.
Penanggungjawab Pengawasan Ujian Nasional di Sulawesi Tenggara tahun 2009-sekarang;
g. Ketua rayon 26 Sertifikasi Guru Indonesia tahun 2009-sekarang; BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
32 |
h. Ketua DPP Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (PERHEPI) tahun 2014-2019; i.
Ketua Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia cabang Sulawesi Tenggara tahun 2012- 2017;
j.
Anggota Dewan Pakar Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama Pusat, tahun 20122016;
k. Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orwil Sulawesi Tenggara tahun 2012-sekarang; l.
Pembina Assosiasi Tradisi Lisan (ATL) Sulawesi Tenggara tahun 2010sekarang;
m. Anggota Perhimpunan Perguruan Tinggi Asean (ASAIHL) tahun 2011sekarang. n. Penasehat Kerukunan Masyarakat Bajo internasional. 2.3
Sistem Pengelolaan Sistem pengelolaan fungsional dan operasional institusi perguruan tinggi mencakup fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading, dan controlling) dalam penyelenggaraan program dan kegiatan perguruan tinggi.
2.3.1 Jelaskan sistem pengelolaan institusi perguruan tinggi serta dokumen pendukungnya (jelaskan unit/bagian/lembaga yang berperan dalam setiap fungsi pengelolaan serta proses pengambilan keputusan). Sistem pengelolaan fungsional dan operasional UHO mencakup seluruh fungsi pengelolaan yang senantiasa dilaksanakan secara efektif. Fungsi pengelolaan yang dimaksud terdiri atas fungsi Planning, Organizing, Staffing, Leading, dan Controlling. Planning Fungsi Perencanaan di UHO dilaksanakan dengan membentuk sebuah biro yang menangani bidang perencanaan yaitu Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI). Dalam struktur organisasi UHO, BAPSI berada di bawah kendali PR IV bidang manajemen perencanaan dan kerjasama dalam negeri. Adapun mekanisme kerja perencanaan oleh BAPSI diawali dengan menyurati setiap unit kerja di UHO untuk membuat perencanaan kebutuhan dalam kurun waktu 2 tahun (perencanaan detil untuk tahun pertama dan perencanaan makro untuk tahun berikutnya). Setiap unit kerja kemudian membuat perencanaan dengan melibatkan semua komponen di unit kerja tersebut untuk selanjutnya dibahas bersama di tingkat unit dan hasilnya menjadi draf dokumen perencanaan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
33 |
unit tersebut. Draft dokumen setiap unit selanjutnya dikompilasi dengan draft unit lainnya melalui Rapat Kerja UHO yang diselenggarakan setiap tahun oleh BAPSI. Dalam proses kompilasi dan kolaborasi draft perencanaan setiap unit juga dilakukan singkronisasi dengan dokumen Rencana Bisnis Anggaran (RAB) UHO yang telah disepakati sebagai kontrak kerja antara UHO sebagai PPK BLU dengan Kementerian Keuangan. Mekanisme ini tercantum dalam dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UHO khususnya dalam SOP tentang sistem perencanaan. Organizing Organisasi dan tata kerja UHO telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2012 tentang Statuta Universitas Haluoleo. Dalam Permendikbud RI tersebut telah ditetapkan Identitas, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Visi misi, Tujuan, Rencana arah pengembangan, dan Organ UHO. Dalam Bab IV pasal 17 statuta UHO dijelaskan tentang tugas dan wewenang Rektor sebagai pengambil kebijakan tertinggi dengan senantiasa berkoordinasi dengan organ UHO lainnya. Universitas Halu Oleo adalah perguruan tinggi negeri dalam lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang dipimpin oleh Rektor yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti). Rektor dalam mengelola organisasi dibantu oleh empat Pembantu Rektor (PR) yaitu: PR I, bidang akademik; PR II, bidang administrasi umum dan keuangan; PR III, bidang kemahasiswaan. Selain ketiga PR tesebut rektor membentuk PR IV, bidang perencanaan dan kerjasama dalam negeri. Untuk memudahkan pelaksanaan masing-masing bidang telah dibuat rencana strategi, RKAT, dan SOP sebagai pedoman dalam menjalankan tugas dan wewenang masing-masing. Pengukuran kinerja, Rektor telah membuat SPM, dokumen mutu (kebijakan mutu, manual mutu, standar mutu), dan instrumen monitoring dan evaluasi. Fungsi ini dilaksanakan oleh SPI dan LJMMEP. Dalam menjalankan fungsi tridharma, Rektor membentuk unsur pelaksana lainnya di UHO sebagai berikut: 1. Lembaga
Penelitian
(Lemlit)
yang
tugas
dan
fungsinya
adalah
menyelenggarakan pendidikan akademik untuk melaksanakan kegiatan penelitian/pengkajian. Lembaga Penelitian dipimpin oleh seorang ketua dan bertanggung jawab kepada rektor. Lembaga Penelitian terdiri dari: Ketua, Sekretaris, Pusat-pusat Penelitian, Pusat Studi, Peneliti dan Bagian Tata Usaha. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
34 |
2. Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) mempunyai tugas dan fungsi untuk melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau dan menilai kegiatan pengabdian kepada masyarakat. LPM ini dipimpin oleh seorang ketua dan bertanggung jawab kepada rektor. LPM terdiri dari Ketua, Sekretaris, Pusatpusat Kajian dan Bagian Tata Usaha. 3. Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan (LKPP) mempunyai tugas dan fungsi untuk mengkaji kegiatan pendidikan dan pengajaran di semua tingkatan dalam lingkungan UHO. LKPP ini dipimpin oleh seorang Ketua dan bertanggung jawab kepada Rektor. LKPP terdiri dari Ketua, Sekretaris, Pusatpusat Kajian dan Bagian Tata Usaha. 4. Unsur pelaksana akademik adalah Fakultas dan Program Pascasarjana yang mempunyai tugas melaksanakan atau menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk program akademik dan program profesional dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian. Fakultas dipimpin oleh seorang dekan, dan organisasi fakultas terdiri atas (1) Dekan dan 3 Pembantu Dekan; (2) Senat Fakultas; (3) Jurusan; (4) Program Studi; (5) Laboratorium/studio; (6) Pendidik; dan (7) Bagian Tata Usaha yang meliputi:
(a)
Sub
Bagian
Umum;
(b)
Sub
Bagian
Akademik
dan
Kemahasiswaan; dan (c) Sub Bagian Kepegawaian dan Keuangan. Tugas dan fungsi Dekan adalah memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, dan tenaga administrasi dan administrasi Fakultas; serta bertanggung jawab kepada Rektor. Staffing Ketenagaan di UHO terdiri atas pendidik dan tenaga kependidikan. Universitas Halu Oleo dalam melakukan
rekrutmen dosen dan tenaga kependidikan
berdasarkan prinsip kredibel, akuntabel, transparan, tanggungjawab dan adil. Universitas Halu Oleo memberi kesempatan yang sama kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan untuk mengembangkan diri dan kualitas dalam bentuk pendidikan, pelatihan, seminar, dan magang. Universitas Halu Oleo dalam mengembangkan pendidik dan tenaga kependidikan memberika fasilitas berupa bantuan beasiswa, insentif, tanggungan operasional seminar internasional. Universitas Halu Oleo telah mengembangkan berbagai jenjang kualifikasi akademik, kepangkatan dan jabatan fungsional bagi pendidik dan tenaga kependidikan yang menunjukkan trend positif dari tahun ke tahun. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
35 |
Penempatan pendidik dan tenaga kependidikan di UHO dilakukan berdasarkan pertimbangan kesesuaian kompetensi dan kebutuhan unit kerja. Mekanisme penempatan staf (pendidik dan tenaga kependidikan) di UHO dimulai dengan bagian kepegawaian masing-masing unit melakukan job analysis untuk mengetahui jumlah, jenis, dan kualifikasi tenaga yang dibutuhkan. UHO memiliki badan khusus yang berwenang merekomendasikan penempatan staf yang disebut Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Mekanisme kerja Baperjakat diatur melalui Surat Keputusan Rektor UHO. Leading Rektor adalah pimpinan tertinggi yang bertanggung jawab memimpin, membina, menentukan kebijaksanaan teknis, melaksanakan pengawasan, penilaian, membuat menentukan dan melaksanakan kebijaksanaan atas terselenggaranya pendidikan tinggi di UHO. Secara rinci, wewenang dan tanggung jawab Rektor adalah: Bertanggung jawab mengelola universitas sesuai dengan kepentingan stakeholders UHO melalui aktivitas-aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan secara dinamis. Menjamin semua aktivitas di lingkungan UHO berjalan sesuai dengan ketentuan atau kewenangan yang telah ditetapkan. Menyelenggarakan
koordinasi
perumusan
kebijakan
dan
memimpin
penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administrasi universitas, serta hubungan dengan lingkungannya. Memimpin pelaksanaan tridharma perguruan tinggi Menjaga tali silaturrahmi, kerjasama dari seluruh civitas akademika universitas Menjaga hubungan baik dengan institusi lain, terutama pemerintah, lembaga terkait dan dunia bisnis. Mengawasi seluruh aktivitas yang ada di universitas melalui mekanisme pengendalian formal dan informal serta pelaporan yang rutin maupun insidentil. Controlling Fungsi pengendalian implementasi semua aktivitas organisasi diselenggarakan secara sinergitas antar lembaga. Rektor melalui Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan (LJMMEP) melakukan monitoring dan evaluasi mutu dan penyelenggaran kegiatan akademik. Kegiatan monitoring dan evaluasi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
36 |
dilakukan secara berkesinambungan dan sistematis. Universitas Halu Oleo telah melatih beberapa auditor mutu internal bekerjasama dengan Universitas Brawijaya. Rektor juga telah mengeluarkan Surat Keputusan Tim Auditor Mutu Internal dan Tim Monitoring dan Evaluasi Internal. Dalam statuta UHO Tahun 2012 telah ditegaskan tentang sistem pengendalian dan pengawasan internal. Pengendalian dan pengawasan menjamin pengelolaan keuangan dan aset yang akuntabel, menjamin efisiensi pendayagunaan sumber daya, dan menjamin akurasi data dan informasi sumber daya untuk pengambilan keputusan. Dalam pelaksanaannya, sistem pengendalian dan pengawasan UHO senantiasa berpedoman pada prinsip taat asas, akuntabilitas, transparansi, objektifitas, jujur, dan pembinaan. Pengendalian dan pengawasan bidang akademik dilaksanakan oleh senat universitas dan untuk pengendalian dan pengawasan bidang non akademik dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern dan Dewan Pengawas yang terdiri atas unsur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Keuangan, Universitas Halu Oleo, dan BPKP.
2.3.2 Jelaskan program peningkatan kompetensi manajerial untuk menjamin proses pengelolaan yang efektif dan efisien di setiap unit. Program peningkatan kompetensi manajerial di UHO dilaksanakan melalui pelaksanaan analisis jabatan oleh bagian kepegawaian yang selanjutnya akan diseleksi dan direkomendasikan oleh Badan Pertimbangan Jabatan Dan Kepangakatan (Baperjakat) UHO. Selain itu, Bagian Kepegawaian juga membuat pemetaan kebutuhan sumber daya manusia yang merupakan dasar rencana pengembangan tenaga pendidik dan kependidikan. Hasil analisis tersebut akan menghasilkan deskripsi uraian kerja, jumlah dan spesifikasi tenaga yang dibutuhkan
dalam
pelaksanaan
tridharma
perguruan
tinggi.
Dalam
pengembangan SDM, UHO telah melakukan berbagai kegiatan antara lain pengiriman staf untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan baik dalam bentuk Diklat Kepemimpinan/Struktural maupun Diklat Teknisi. Peningkatan kompetensi manajerial untuk para pejabat di lingkungan UHO dilakukan melalui pendidikan dan latihan secara berjenjang dalam bentuk prajabatan dan Diklat Pim (II, III, dan IV). Selama tiga tahun terakhir UHO mengirim tenaga struktural untuk mengikuti Diklat Pim IV, 14 orang, namun untuk DiklatPim II dan III tidak ada pengiriman. Sedangkan untuk prajabatan, UHO telah mengirimkan sebanyak 43 orang. Persyaratan untuk menduduki jabatan struktural BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
37 |
tingkat Kasubag (eselon IV) harus sudah mengikuti DiklatPim IV; Jabatan Kabag (eselon III), dipersyaratkan mengikuti DiklatPim III; dan jabatan struktural Sekretaris dan Biro (eselon II) dipersyaratkan mengikuti DiklatPim II. Untuk dapat mengikuti DiklatPim IV, III, dan II diseleksi melalui ujian tertulis yang diselenggarakan oleh Kemendikbud. Dampak dari mengikuti prajabatan adalah: Kemampuan dalam sosialisasi dengan tim kerja di unit masing-masing, meningkatnya wawasan dalam pengajuan usulan jabatan akademik bagi dosen dan jabatan fungsional umum bagi tenaga kependidikan. Setelah mengikuti DiklatPim, para peserta menempati posisi jabatan yang sesuai. Dampak yang dapat dirasakan adalah kemampuan manajerial antara lain adalah: Penyusunan rencana kegiatan tahunan, sistem pengarsiapan sudah mengikuti standar nasional, kemampuan dalam menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Uraian tugas dan prosedur kerja masing-masing organ organisasi tertuang di dalam dokumen Rencana Strategis Ketenagaan Universitas Halu Oleo, Naskah Akademik Organisasi dan Tata Kerja UHO. 2.3.3 Jelaskan diseminasi hasil kerja perguruan tinggi sebagai akuntabilitas publik. Hasil kerja UHO dalam bentuk LAKIP, laporan Rektor secara periodik didiseminasikan melalui media massa (cetak dan elektronik). Selain itu, diseminasi juga dilakukan melalui rapat kerja daerah UHO dan Dies Natalis yang dilakukan setiap tahun, Wisuda yang dilakukan 4 kali setiap tahun, dan Expo yang dilakukan minimal sekali setahun. Kegiatan-kegiatan tersebut dihadiri oleh para pimpinan
universitas,
fakultas,
UPT/lembaga,
dewan
penyantun,
senat
universitas, muspida provinsi, kabupaten/kota, dan masyarakat luas. Selain itu diseminasi hasil kinerja UHO juga disampaikan pada setiap forum nasional dan internasional. 2.3.4 Jelaskan sistem audit internal (lembaga/unit kerja, ruang lingkup tugas, prosedur kerja dsb). Prosedur Mutu Audit Internal Universitas Halu Oleo telah memiliki LJMMEP yang ditugaskna untuk melakukan audit mutu akademik internal dengan prosedur kerja yang telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor tentang Standar Penjaminan Mutu Internal.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
38 |
Selain LJMMEP, UHO juga memiliki Satuan Pengawasan Intern (SPI) yang bertugas melakukan audit internal non akademik. a. Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan Memiliki wewenang dan tanggungjawab sebagai berikut: 1. Mengkoordinasikan monitoring
penyempurnaan
evaluasi
pendidikan
sistem pada
jaminan
tingkat
mutu
dan
fakultas
dan
jurusan/program studi di lingkungan UHO. 2. Mengkoordinasikan dan mengarahkan pengembangan sistem jaminan mutu dan monitoring evaluasi pendidikan di lingkungan UHO 3. Menetapkan standar mutu sumber daya meliputi: tenaga pendidik (dosen) dan tenaga kependidikan (administrasi, laboran, teknisi dan pustakawan) serta sarana prasarana pendidikan. 4. Menyusun standar mutu dan manual mutu akademik dan non akademik. 5. Menyusun standard operational procedure (SOP) kegiatan tridharma (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat). 6. Menyusun instrumen evaluasi pelaksanaan tridharma (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat). 7. Memonitor dan mengevaluasi penjaminan mutu pelaksanaan tridharma (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat). 8. Mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi program studi berbasis evaluasi diri (EPSBED). 9. Menfasilitasi pelaksanaan dan peningkatan akreditasi program studi dan institusi. 10. Menfasilitasi pelaksanaan dan peningkatan akreditasi jurnal ilmiah. 11. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan Beban Kerja Dosen. 12. Menfasilitasi pembentukan program studi baru. 13. Menfasilitasi pelaksanaan sertifikasi tenaga pendidik dan kependidikan. 14. Menfasilitasi pelaksanaan sertifikasi unit non akademik. 15. Menyusun Peraturan Akademik Universitas bersama Pembantu Rektor Bidang Akademik. b. Satuan Pengawasan Intern Satuan Pengawasan Intern
UHO pada awalnya bernama Satuan
Pengendalian Intern. Berdasarkan Keputusan Rektor UHO
Nomor:
066/H29/SK/LL/2011 tentang Perubahan nama Satuan Pengendalian Intern (SPI) menjadi Satuan Pengawasan Intern (SPI) di Lingkungan Universitas Haluoleo. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
39 |
SPI merupakan organ universitas yang menjalankan fungsi pengawasan bidang non akademik untuk dan atas nama Rektor dengan wewenang: 1) Mendapatkan akses penuh atas semua dokumen, catatan, personel dan sarana-prasarana berwujud yang relevan dengan pelaksanaan audit. Civitas Akademika UHO sehingga memungkinkan SPI untuk melaksanakan tugasnya secara efektif. 2) Mendampingi dan melakukan verifikasi terhadap hasil audit dari aparat pengawasan eksternal organisasi yaitu Inspektorat Jenderal Kemdikbud, BPKP dan BPK. 3) Melakukan audit terhadap satuan kerja di lingkungan kerja masing-masing atas perintah/penugasan dari Rektor. 4) Membuat Kertas Kerja Audit (KKA) dan laporan audit atas kelemahan, kekurangan dan keunggulan unit kerja. 5) Memberikan penilaian dan evaluasi pencapaian hasil pelaksanaan program dan kegiatan (keuangan, tata laksana, sarana dan prasana, sumber daya manusia, substansi dan kinerja organisasi). 6) Memberikan
rekomendasi
atau
saran
perbaikan
dalam
rangka
memperbaiki kelemahan dan kekurangan program dan kegiatan yang telah ditetapkan. 7) Menerima dan mengevaluasi tanggapan dari pimpinan manajemen yang diaudit. 8) Menyampaikan rekomendasi
kepada rektor untuk memberikan sanksi
kepada penanggungjawab program dan pelaksana kegiatan atas kelalaian atau kesalahan dan penyimpangan yang dilakukan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. 9) Memberikan telaah dan analisis kepada rektor sebagai bahan untuk memperbaiki kinerja. Adapun tanggungjawab SPI sebagai berikut: 1) Memberikan penilaian mengenai kecukupan dan efektifitas proses manajemen UHO dalam mengendalikan kegiatannya dan pengelolaan risiko. 2) Melaporkan hal-hal penting berkaitan dengan proses pengendalian manajemen, termasuk melaporkan kemungkinan melakukan peningkatan pada proses tersebut.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
40 |
3) Memberikan informasi mengenai perkembangan (progress) dan hasilhasil pelaksanaan rencana audit tahunan dan kecukupan sumberdaya unit. Panduan Audit Audit internal di UHO dilaksanakan secara berjenjang dan terbagi dalam beberapa ruang lingkup (akademik, program/kegiatan,
dan keuangan). Audit internal
akademik di tingkat fakultas dijalankan oleh Tim Audit Mutu Akademik Internal (AMAI). Tim AMAI menjalankan audit akademik di setiap program studi di lingkungan fakultas. Di tingkat univesitas, terdapat Satuan Pengawasan Intern (SPI) yang melakukan audit program dan keuangan di tingkat universitas dan fakultas. Prosedur kerja bagi tim AMAI sebagai berikut: Dekan memberikan surat tugas kepada Tim AMAI dengan tembusan program studi untuk melakukan audit dalam siklus waktu teertentu. Di dalam surat tersebut dilampirkan borang kinerja akademik yang harus diisi oleh program studi. Berdasarkan surat tugas tersebut, tim AMAI melakukan visitasi ke setiap program studi. Setelah melakukan audit, Tim AMAI melaporkan hasil temuannya ke fakultas melalui Unit Jaminan Mutu (UJM). UJM memfasilitasi pertemuan antara fakultas dan program studi untuk menindaklanjuti hasil temuan tim AMAI. Audit di tingkat Universitas dilakukan oleh dua lembaga, yaitu LJMMEP untuk audit akademik dan SPI untuk audit kegiatan dan keuangan. Audit akademik oleh LJMMEP dilakukan terhadap fakultas/lembaga/UPT yang meliputi audit sistem dan kepatuhan. Audit oleh SPI dilakukan terhadap fakultas, lembaga, dan UPT, dengan ruang lingkup pelaksanaan kegiatan dan laporan keuangan. Kode Etik Auditor Kode etik Auditor adalah norma perilaku yang harus dimiliki oleh auditor dengan tujuan
untuk
menciptakan
budaya
etis
di
kalangan
auditor
sehingga
menumbuhkan kepercayaan diri bagi auditor yang akan melaksanakan tugas audit. Dalam menjalankan tugasnya, auditor UHO berpegang teguh pada asas integritas, objektifitas, kerahasiaan, kompetensi, dan independensi. Kode etik auditor UHO juga memberikan jaminan kompetensi kepada auditi. 2.3.5 Jelaskan sistem audit eksternal (lembaga/unit kerja, ruang lingkup tugas, prosedur kerja dsb). Audit eksternal dilakukan oleh Inspektorat Jendral Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
41 |
Tim Audit Inspektorat mengaudit program dan kegiatan yang dananya bersumber dari APBN, PNBP, dan bantuan luar negeri. Tim BPKP memeriksa program/ kegiatan, dan laporan keuangan yang didanai dari APBN, PNBP, bantuan luar negeri (seperti, World Bank). Tim BPK menindaklanjuti temuan dari Inspektorat dan BPKP yang sifatnya ekstrim/diluar prosedur baku. Audit eksternal terhadap sistem pengelolaan dana BLU juga dilakukan oleh Akuntan publik yaitu Kantor Akuntan Publik (KAP) S. Manan & Rekan untuk audit Laporan Keuangan UHO Tahun 2010, 2011 dan 2012, serta KAP Helaintono & Rekan untuk audit Laporan Keuangan UHO Tahun 2013. Audit eksternal akademik dilakukan oleh BAN PT. Hasil dari audit eksternal digunakan oleh UHO untuk meningkatkan kinerja sistem keuangan dan akademik UHO. Catatan dan rekomendasi audit keuangan telah digunakan oleh UHO untuk memperbaiki kinerja keuangan sehingga pada Tahun 2012 dan 2013, UHO mendapat predikat WTP. Catatan dan rekomendasi hasil audit eksternal akademik telah memacu dan memotivasi program studi dan universitas untuk terus berupaya meningkatkan pencapaian nilai akreditasi. Pada Tahun 2013, telah ada program studi di UHO yang mendapat akreditasi A dari BAN PT yang sebelumnya akreditasi B, adapula yang berhasil mempertahankan akreditasi predikat B dan juga ada yang meningkat dari akreditasi C menjadi B. 2.4 Sistem Penjaminan Mutu Sistem penjaminan mutu meliputi kebijakan mutu, perangkat penjaminan mutu (organisasi, pernyataan mutu, manual mutu, standar mutu), pelaksanaan penjaminan mutu, serta monitoring dan evaluasi. 2.4.1 Jelaskan keberadaan manual mutu yang mencakup informasi tentang kebijakan, pernyataan, unit pelaksana, standar, prosedur, SOP, dan pentahapan sasaran mutu perguruan tinggi. 1. Pernyataan Mutu Untuk mencapai visi, misi, dan tujuan secara efektif, efisien dan akuntabel, maka setiap unit di lingkungan UHO dalam merancang serta melaksanakan tugas, fungsi dan pelayanannya harus berdasar pada manual mutu, standar mutu, prosedur kerja, instruksi kerja, yang ditetapkan dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UHO. Dalam implementasinya, secara periodik dilakukan evaluasi diri serta audit internal mutu dan tindak lanjut benchmarking.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
42 |
Lingkup kebijakan SPMI Universitas Halu Oleo mencakup semua aspek penyelenggaraan pendidikan tinggi baik bidang akademik maupun bidang non akademik.
Bidang
akademik
mencakup:
pendidikan,
penelitian
dan
pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat. Bidang non akademik mencakup: Kerjasama, Sumber-daya Manusia, Keuangan, Prasarana dan Sarana, Kemahasiswaan, Lingkungan dan Budaya, Tata Kelola, Monitoring dan evaluasi. 2. Kebijakan Mutu Pernyataan mutu UHO diimplementasikan dalam kebijakan berupa Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UHO yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor UHO. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi (internally driven), dalam rangka pengawasan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berkelanjutan (continuous improvement). 3. Unit Pelaksana Unit Pelaksana Penjaminan Mutu Internal UHO terdiri atas unit penjaminan mutu akademik dan unit penjaminan mutu non-akademik. Unit penjaminan mutu akademik dilaksanakan oleh LJM-MEP, sedangkan unit penjaminan mutu non-akademik dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI). LJMMEP
dibentuk
tahun
2007
berdasarkan
SK
Rektor
No.
10/SK/J29/KP/2007 tanggal 8 Februari 2007, mempunyai tiga kelompok kerja (POKJA) yaitu: (1) Pokja Jaminan Mutu (JM) Pendidikan; (2) Pokja Monitoring Evaluasi (MONEV);
(3) Pokja EPSBED dan akreditasi program studi.
Dokumen yang dimiliki oleh LJMMEP dikelompokkan menjadi dua bagian, pertama dokumen induk/normatif, meliputi: Visi, Misi; Organisasi dan tata kerja; Renstra; dan Panduan akademik, kedua, dokumen mutu/operasional meliputi: Kebijakan Mutu Akademik, Standar Akademi, Manual Mutu Akademik; Manual Prosedur; Instruksi Kerja; Dokumen Pendukung; Borangborang, dan Dokumen Audit. SPI dibentuk berdasarkan SK Rektor No. 269e/H29/SK/KP/2008 Tanggal 30 Desember 2008 dengan nama Satuan Pengendalian Intern. SPI memiliki 3 Tim Audit yaitu (1) Audit Operasional, (2) Audit Finansial, dan (3) Audit Kepatuhan, dimana masing-masing tim memiliki auditor. Pada Tahun 2011, SPI mengalami perubahan nama dari Satuan Pengendalian Intern menjadi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
43 |
Satuan
Pengawasan
Intern
sesuai
dengan
SK
Rektor
UHO
No.
066/H29/SK/LL/2011. Di tingkat fakultas telah dibentuk Unit Jaminan Mutu (UJM ). Di tingkat jurusan, terdapat Kelompok Kerja Jaminan Mutu (K2JM), dan di program studi ada Tim Monitoring Jaminan Mutu (TMJM). Dalam implementasinya beberapa fakultas melakukan efisiensi kerja sehingga tidak semua jurusan dan program studi di beberapa fakultas memiliki K2JM dan TMJM. Hingga saat ini UHO telah memiliki 40 (empat puluh) auditor internal bersertifikat. 4. Standar Mutu Standar SPMI Universitas Halu Oleo terdiri atas: a. Standar Isi Standar isi harus memuat: 1) Kesesuaian kurikulum dengan visi misi program studi 2) Struktur kurikulum 3) Cakupan kurikulum 4) Ketersediaan peta kurikulum 5) Urutan matakuliah di dalam peta kurikulum 6) Urutan pelaksanaan patakuliah di dalam kurikulum dibandingkan dengan peta kurikulum 7) Relevansi kurikulum 8) Relevansi kesesuaian kurikulum 9) Beban kredit kurikulum 10) Integrasi kurikulum, 11) Kesesuaian keahlian dosen dengan mata kuliah yang diajarkan 12) Fleksibilitas kurikulum 13) Fleksibilitas mata kuliah pilihan 14) Kesesuaian praktikum, dan 15) Kecukupan modul praktikum b. Standar Proses Standar Proses mencakup: 1) Perencanaan Proses Pembelajaran 2) Pelaksanaan Proses Pembelajaran, dan 3) Pengawasan Proses Pembelajaran c. Standar Kompetensi Lulusan Standar Kompetensi Lulusan meliputi kualifikasi minimum di bidang: 1) Pengetahuan (Knowledge) sebagai tolok ukur Kognitif, BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
44 |
2) Keterampilan (Skill) sebagai tolok ukur Afektif, 3) Sikap (Attitude) sebagai tolok ukur Psikomotorik, dan 4) Perilaku (Behaviour) sebagai tolok ukur Kooperatif d. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan Standar Dosen meliputi: 1) Hak-hak Normatif Dosen dan Tenaga Kependidikan 2) Kewajiban Normatif Dosen dan Tenaga Kependidikan 3) Kualifikasi Akademik Dosen 4) Sertifikasi Dosen 5) Kompetensi Dosen 6) Jabatan Akademik Dosen 7) Beban Tugas Dosen 8) Rasio Dosen Tetap dengan Mahasiswa 9) Rekrutasi Dosen 10) Tenaga Kependidikan e. Standar Sarana dan Prasarana Standar Sarana dan Prasarana, meliputi: 1) Sarana dan Prasarana Minimal yang Harus Dimiliki, 2) Jenis dan Jumlah Minimal Sarana dan Prasarana yang Harus Dimiliki, 3) Jenis dan Jumlah Buku Teks di Perpustakaan, 4) Jenis dan Jumlah Sumber Belajar lainnya, 5) Lahan untuk Bangunan UHO, 6) Letak Lahan dan Bangunan UHO, 7) Rasio Luas Ruang Kuliah per Mahasiswa, 8) Kualitas Bangunan Minimal, 9) Fasilitas Khusus untuk Mahasiswa, Dosen, dan Tenaga Kependidikan 10) Keberkalaan dan Kesinambungan Pemeliharaan Sarana serta Prasarana. f.
Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan meliputi: 1) Manajemen Akademik, 2) Manajemen Kemahasiswaan, 3) Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 4) Manajemen Fasilitas dan Infrastruktur, 5) Manajemen Sumberdaya Manusia, 6) Manajemen Keuangan, dan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
45 |
7) Manajemen Sistem Informasi. g. Standar Pembiayaan Standar Pembiayaan mencakup tolok ukur atau kriteria minimum mengenai: 1) Biaya Investasi, 2) Biaya Operasi, dan 3) Biaya Personal. h. Standar Penilaian Pendidikan Standar Penilaian Pendidikan mencakup: 1) Penilaian Pendidikan oleh Dosen, 2) Penilaian Pendidikan oleh Perguruan Tinggi i.
Standar Mahasiswa Standar Mahasiswa mencakup: 1) Cara Pembimbingan Kemahasiswaan, 2) Kegiatan dan Proses Pembimbingan Kemahasiswaan, dan 3) Fasilitas Kegiatan.
j.
Standar Suasana Akademik Standar Suasana Akademik terdiri dari: 1) Etika Akademik Dosen dan Mahasiswa, dan 2) Budaya Akademik.
k. Standar Penelitian Standar Penelitian mencakup: 1) Agenda Penelitian, 2) Pelaksanaan dan Manajemen Penelitian, 3) Kode Etik dan Metode Penelitian, 4) Pendanaan Penelitian, 5) Sarana dan Prasarana Penelitian, dan 6) Output dan Outcome Penelitian. l.
Standar Pengabdian Kepada Masyarakat Standar Pengabdian Kepada Masyarakat meliputi: 1) Relevansi (kesesuaian program dengan kebutuhan stakeholders sasaran), 2) Efisiensi (kehematan penggunaan sumberdaya: dana, tenaga, dan waktu), 3) Efektifitas, (kesesuaian perencanaan dengan hasil),
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
46 |
4) Akuntabilitas (pertanggungjawaban), 5) Kreatifitas (kemampuan mengadakan inovasi, pembaharuan, dan penciptaan), 6) Empati (pelayanan sepenuh dan setulus hati), 7) Ketanggapan (perhatian dan respon yang cepat dan tepat), dan 8) Produktivitas (kemampuan menghasilkan jasa yang dibutuhkan stakeholders). m. Standar Sistem Informasi Standar Sistem Informasi mencakup: 1) Perangkat Lunak (Software) dan Keras (Hardware), 2) Perangkat Sumberdaya Manusia (Humanware), 3) Organisasi dan Tatakelola (Organoware), dan 4) Perangkat Diseminasi Informasi (Infoware). n. Standar Kerjasama Dalam Dan Luar Negeri Standar Kerjasama Dalam dan Luar Negeri mencakup: 1) Kerjasama Manajemen, 2) Program Kembaran, 3) Program Gelar Kembaran (Dual degree), 4) Program Credit Transfer System (CTS), 5) Kerjasama Penelitian, 6) Kerjasama Tukar Menukar Dosen dan Tenaga Kependidikan, 7) Kerjasama Pemanfaatan Sumberdaya dalam Kegiatan Akademik, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, 8) Kerjasama Penerbitan Bersama Karya Ilmiah, 9) Kerjasama dalam Kegiatan Pertemuan Ilmiah Bersama, dan 10) Kerjasama dalam Pemberian Beasiswa atau Pemberian Kesempatan Magang. 5. Prosedur Mutu Pemenuhan standar mutu dilakukan melalui prosedur sebagai berikut: a. Melakukan persiapan teknis dan atau administratif pelaksanaan standar mutu yang disesuaikan dengan isi standar. b. Menyiapkan prosedur kerja/Standard Operating Procedure (SOP), instruksi kerja atau sejenisnya sesuai dengan isi standar untuk pelaksanaan isi standar yang telah ditetapkan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
47 |
c. Sosialisasi standar mutu yang diberlakukan kepada seluruh pejabat struktural dan non struktural, pendidik dan tenaga kependidikan, serta mahasiswa dan alumni secara periodik dan konsisten. d. Menyelenggarakan kegiatan akademik dan non akademik dengan mengacu pada isi standar mutu, SOP, dan formulir (borang) yang telah ditetapkan.
Garis besar prosedur mutu dapat dilihat pada Gambar 3 berikut: Persiapan Teknis dan/atau Administratif
Penyusunan SOP (Borang) Instruksi Kerja
Sosialisasi Standar Mutu, SOP dan Borang
Pelaksanaan/Pemenuhan Standar Mutu
LJMMEP melakukan persiapan teknis dan administratif untuk keperluan pelaksanaan isi standar LJMMEP melakukan koordinasi dengan UJM di seluruh Unit Kerja UHO LJMMEP dan Tim Ad Hoc menyusun SOP dan formulir (Borang) yang terkait dengan masing-masing standar mutu Pimpinan UHO beserta LJMMEP menyelengga-rakan sosialisasi standar mutu berikut SOP dan formulir (Borang) kepada seluruh unit kerja di UHO baik bidang akademik maupun non akademik serta tenaga akademik dan non-akademik termasuk mahasiswa dan alumni. Seluruh unit kerja di UHO melaksanakan standar mutu dengan berpedoman pada Isi Standar, SOP dan formulir (Borang) yang telah ditetapkan.
Gambar 3 6. Instruksi Kerja Berdasarkan standar dan prosedur mutu SPMI, UHO telah membuat SOP/POS kegiatan yang disertai instruksi kerja. Instruksi ini dibuat untuk mendeskripsikan operasionalisasi perintah dan arahan dalam bentuk panduan yang lebih teknis. 7. Pentahapan Sasaran Mutu Uraian sasaran mutu yang akan dicapai dibuat berdasarkan tahapan dengan pertimbangan prioritas. Pertimbangan untuk menentukan skala prioritas dibuat berdasarkan kesesuaian dengan strategi pencapaian sebagai berikut: a. Pertimbangan relevansi terhadap penyediaan layanan pendidikan bermutu, relevan dan berdaya saing; b. Relevansi terhadap tercapainya peningkatan kualitas dan pengabdian yang memiliki dan saing;
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
48 |
c. Relevansi terhadap ketersediaan sistem tata kelola yang handal dalam menjamin terselenggaranya layanan prima pendidikan; d. Relevansi terhadap pencapaian peningkatan prestasi mahasiswa dalam kegiatan penalaran, seni dan budaya, kewirausahaan, serta olahraga; e. Relevansi terhadap ketersediaan prasarana dan sarana kampus yang nyaman, aman, dan berwawasan lingkungan; f.
Relevansi
terhadap terbangunnya sistem penjaminan
mutu
akademik dan non-akademik secara menyeluruh di setiap bagian/unit kerja UHO. 2.4.2 Jelaskan implementasi penjaminan mutu perguruan tinggi. Implementasi penjaminan mutu di UHO berjalan di setiap unit kerja mulai dari perencanaan, pelaksanaan, analisis dan evaluasi, dan ditindaklanjuti melalui tindakan perbaikan berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi berkala yang berkesinambungan. 1. Perencanaan Dalam bidang penjaminan mutu akademik, LJMMEP mengadakan rapat koordinasi bersama dengan unit terkait untuk merencanakan kegiatan penjaminan mutu. 2. Pelaksanaan Universitas Halu Oleo melalui LJMMEP mulai melaksanakan upaya penjaminan mutu secara konsisten sejak Tahun 2012. Pelaksanaan penjaminan mutu tersebut berdasarkan kebijakan mutu, manual mutu, dan standar mutu yang tertuang dalam Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UHO. Sebelum implementasi penjaminan mutu, UHO terlebih dahulu melatih calon auditor dengan bekerjasama dengan perguruan tinggi yang maju dalam bidang penjaminan mutu internalnya. Selanjutnya disusun instrumen audit mutu internal yang dikembangakan berdasarkan dokumen akreditasi BAN PT (7 standar) dan dokumen SPMI UHO (14 standar). 3. Analisis dan Evaluasi Instrumen yang dihasilkan selanjutnya digunakan untuk menilai kinerja seluruh program studi yang ada di UHO. Tim auditor beserta LJMMEP melakukan diskusi untuk menganalisis hasil audit dan menyusun rekomendasi perbaikan untuk ditindaklanjuti oleh program studi. 4. Tindakan Perbaikan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
49 |
Setiap auditor memiliki daftar temuan yang disepakati bersama dengan auditee dalam berita acara daftar temuan. Setiap program studi sebagai auditee melakukan tindak lanjut sesuai dengan batas waktuyang disepakati dengan auditor dan auditor melakukan monitoring dan evaluasi tidnak lanjut perbaikan. Berdasarkan hasil upaya penjaminan mutu internal yang telah dilakukan telah memberikan kontribusi terhadap peningkatan status akreditasi bagi beberapa program studi di UHO.
2.4.3 Jelaskan monitoring dan evaluasi penjaminan mutu perguruan tinggi, serta tindak lanjutnya. Monitoring dan evaluasi penjaminan mutu perguruan tinggi dilakukan oleh tim dari LJMMEP. Monitoring dan evaluasi dilakukan terhadap Struktur organisasi, dokumen, dan pelaksanaan audit. Hasil monev yang dilakukan menunjukkan bahwa: a. Semua fakultas/pascasarjana/vokasi di UHO telah melakukan monitoring dan evaluasi penjaminan mutu. b. Tindak lanjut dari hasil monev, LJMMEP merekomendasikan kepada dekan fakultas/direktur Pasca sarjana untuk segera membentuk organisasi K2JM dan TMJM di tingkat jurusan/program studi. 2.4.4 Jelaskan peranan institusi dalam pembinaan program studi (pengembangan program studi serta bantuan penyusunan dokumen akreditasi dalam bentuk pelatihan, dana dan informasi). Peranan institusi dalam pengembangan program meliputi: Penyediaan fasilitas komputer untuk pelaksanaan SIAKAD online; Pemberian laptop bagi setiap program studi untuk menunjang kinerja ketua program studi; pelatihan SIAKAD online bagi staf program studi; Pelatihan pengisian EPSBED; Pemberian dana pengembangan program studi; Penyediaan jaringan internet ke setiap program studi melalui jaringan Fiber Optic (FO) dan Wireless/hotspot; Pemberian peralatan untuk praktikum dan mahasiswa disetiap program studi; Penambahan sarana pembelajaran berupa LCD Projector dan Sound System setiap program studi. Bantuan dalam penyusunan dokumen akreditasi meliputi: penyediaan Technical Assistance (TA) oleh Konsultan, pendampingan oleh staf terlatih dari LJM/UJM, penyediaan informasi, dan penyediaan dana khusus bagi penyusunan borang akreditasi, melatih dosen di program studi untuk menjadi auditor dan sekaligus juga dapat membantu penyusunan borang akreditasi program studinya. Di BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
50 |
samping itu, UHO melalui LJMMEP melakukan audit internal borang akreditasi setiap program studi yang akan mengajukan akreditasi ataupun re-akreditasi dengan menggunakan auditor internal bersertifikat.
2.4.5 Jelaskan ketersediaan dan pelaksanaan basis data institusi dan program studi untuk mendukung penyusunan dokumen evaluasi diri. Sumber data untuk penyusunan dokumen evaluasi diri dari: Statuta UHO; Dokumen PK-BLU UHO, Rencana Strategis UHO 2010-2014, laporan Evaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri (EPSBED), Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Online, website www.uho.ac.id, Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) dalam www. evaluasi.dikti.go.id, laporan tahunan rektor, laporan keuangan UHO data dan informasi UHO, statistik UHO, laporan pelaksanaan audit oleh SPI, laporan pelaksanaan penjaminan mutu, Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA) UHO, borang akreditasi program studi dan borang pengelola program studi. Selain dalam bentuk dokumen, sumber penyusunan laporan evaluasi diri juga diperoleh melalui wawancara dengan rektor, dan unsur pimpinan lainnya di tingkat universitas dan fakultas. 2.4.6 Tuliskan jumlah program studi yang ada dan status akreditasi BAN-PT.
No. (1) 1 2 3 4
5
Status Akreditasi (2) Terakreditasi A Terakreditasi B Terakreditasi C Akreditas i Kadaluwarsa Belum Terakreditasi*) Jumlah
Akademik S-3
S-2
S-1
(3)
(4)
(5)
Jumlah Program Studi Profesi Pro Sp2 Sp1 D-4 fesi (6) (7) (8) (9)
Vokasi D-2
D-1
(10)
(11)
(12)
(13) NA= 1
1
3
Total
D-3
3
25
2
N B= 30
6
12
3
N C= 24 NK = 0
3
7
22
1
N O= 30
16
60
6
NPS= 85
*)
Keterangan sementara dalam proses Catatan: Program studi yang dihitung adalah yang sudah memiliki izin operasional lebih dari dua tahun, dan sudah ada sistem akreditasi BAN-PT. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
51 |
STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN
3.1 Mahasiswa Mahasiswa program jalur akademik (S-1, S-2, S-3), profesi (profesi,spesialis1, spesialis 2), dan vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4). 3.1.1 Jelaskan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru untuk program sarjana, magister, doktor dan/atau diploma yang diterapkan pada institusi ini serta ketersediaan pedoman tertulis tentang rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru. A. Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru Program Sarjana, Magister, Doktor, dan Diploma Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru mengacu pada UndangUndang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor: 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana, Peraturan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013 tentang perubahan atas keputusan Rektor Nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo pada BAB IV Pasal 14, 15, dan 16 bahwa: Pada Pasal 14, yang dimaksud dengan mahasiswa Universitas Halu Oleo adalah; (1) Mahasiswa Universitas Halu Oleo terdiri atas mahasiswa reguler dan reguler kelas sore. (2) Mahasiswa internasional dapat belajar di Universitas Halu Oleo melalui program pertukaran mahasiswa (student exchange), program double degree atau twin program. (3) Mahasiswa internasional yang dimaksud pada ayat (2) diatur berdasarkan perjanjian kerjasama antara Universitas Halu Oleo dengan universitas di luar negeri berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada Pasal 15 bahwa seleksi penerimaan mahasiswa baru khusus mahasiswa reguler diterima melalui: a.
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Jalur Penelusuran Prestasi Akademik;
b.
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Jalur ujian tertulis/Praktek;
c.
Seleksi Pogram Penelusuran Minat dan Potensi (PPMP) jalur undangan;
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
52 |
d.
Seleksi Lokal Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SLMPTN) Jalur ujian tertulis/Praktek.
Pada Pasal 16 bahwa Penerimaan Mahasiswa Program Sarjana dan Vokasi: (1) Penerimaan mahasiswa baru Program Sarjana, Profesi dan Vokasi baik reguler maupun reguler kelas sore dilaksanakan secara terpusat berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Rektor dengan memperhatikan daya tampung masing-masing Program Studi serta kebijakan peningkatan angka partisipasi kasar (APK) lulusan sekolah menengah atas. (2) Mahasiswa baru diterima melalui jalur ujian masuk perguruan tinggi secara nasional dan seleksi lokal. (3) Seleksi lokal yang dimaksud pada ayat (2) diatur dengan Keputusan Rektor. (4) Pendaftaran mahasiswa baru menggunakan fasilitas online. Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru untuk program sarjana di Universitas Halu Oleo pada tahun 2013 dilakukan melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur undangan dan SBMPTN jalur Ujian tertulis. Seleksi tersebut merujuk kepada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, melalui pola seleksi nasional dilakukan oleh seluruh perguruan tinggi negeri secara bersama untuk diikuti oleh calon mahasiswa dari seluruh Indonesia. Pasal 17. Penerimaan Mahasiswa Program Profesi (1) Penerimaan mahasiswa baru Program Profesi (Program Magister Manajemen dan Program Profesi Kedokteran) dilaksanakan secara terpusat berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Rektor dengan memperhatikan daya tampung masing-masing program studi. (2) Mahasiswa Program Profesi diterima melalui Seleksi Lokal yang diatur berdasarkan Keputusan Rektor. (3) Seleksi lokal yang dimaksud pada ayat 2 dapat melalui jalur ujian tertulis/praktek. (4) Persyaratan administrasi dan akademik calon mahasiswa Program Profesi diatur berdasarkan Keputusan Rektor. (5) Pendaftaran mahasiswa baru menggunakan fasilitas online.
Program Pascasarjana (S2 dan S3) BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
53 |
Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa Program Magister (S2) dan Program Doktor (S3) mengacu pada Keputusan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor:4173a/UN29/SK/PP/2013 tentang perubahan atas keputusan Rektor Nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo pada Pasal 18 ayat 1,2,3,4, dan 5. Rekrutmen mahasiswa baru Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo dilakukan satu kali setahun pada tahun ajaran baru dengan tahapan sebagai berikut: (1) Penerimaan mahasiswa baru Program Pascasarjana dilaksanakan secara terpusat berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Rektor dengan memperhatikan daya tampung masing-masing Program Studi. (2) Mahasiswa Program Pascasarjana diterima melalui seleksi lokal yang diatur berdasarkan Keputusan Rektor. (3) Seleksi
lokal
yang
dimaksud
dapat
melalui
jalur
ujian
tertulis/praktek/wawancara. (4) Pembentukan panitia penerimaan mahasiswa baru oleh Direktur Program Pascasarjana. (5) Melakukan publikasi dan sosialisasi ke masyarakat baik melalui tatap muka maupun melalui media cetak dan elektronik, (6) Membuka dan menerima pendaftaran serta menyediakan formulir pendaftaran. (7) Seleksi administratif (berkas) mahasiswa baru (8) Calon mahasiswa yang lulus seleksi administrasi dapat mengikuti seleksi yang diawali dengan tahap wawancara oleh 3 (tiga) orang tim pewawancara. Dengan menggunakan pedoman wawancara seleksi calon mahasiswa, tim pewawancara menilai tingkat kesiapan dan kemampuan calon mhasiswa untuk direkrut sebagai mahasiswa. Hasil wawancara selanjutnya menjadi agenda rapat panitia penerima mahasiswa baru sekaligus menetapkan calon mahasiswa yang lulus berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan. Nama-nama mahasiswa yang dinyatakan lulus selanjutnya ditetapkan dalam surat keputusan Rektor Universitas Halu Oleo. Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa Program Pascasarjana mengacu
pada
keputusan
direktur
Pascasarjana
Nomor:
2130a/SK/UH29.2/KP/2012 tentang Pedoman Akademik Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo. B. Kriteria Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana dan Vokasi BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
54 |
1. Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara tahun 2011, 2012, dan 2013. a. Lulusan tahun 2011 dan 2012 memiliki ijazah SMA/MA/SMK/MAK atau sederajat. b. Lulusan tahun 2013 sekurang-kurangnya telah memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dari Kepala Sekolah yang dilengkapi dengan pas foto terbaru yang bersangkutan dan dibubuhi cap sekolah. 2. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studinya. Kriteria Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana dapat dilakukan secara online di http://pendaftaran.sbmptn.or.id. Tata cara pengisian pendaftaran ujian tertulis dan keterampilan serta pembayaran dapat diunduh (download) dari laman http://download.sbmptn.or.id. Selanjutnya kriteria penerimaan Mahasiswa Baru jalur lokal dapat di download melalui http://www.uho.ac.id. Program Pascasarjana: Strata 2 (S2) 1. Mengisi formulir pendaftaran. 2. Menyerahkan pasfoto ukuran 2 x 3 cm dan 3 x 4 cm masing-masing 3 lembar. 3. Lulusan program Magister (S-1) yang relevan dengan program studi pilihannya dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang diakui Ditjen Dikti. 4. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75 (skala 0-4) dan minimal nilai 6,25 (skala 0-10) dan IPK <2,75
2,5 dan atau <6,25 - >5 dapat diterima
dengan status percobaan, jika yang bersangkutan lulus tes. 5. Rekomendasi kelayakan akademik dari 2 (dua) orang bergelar doktor yang mengetahui kemampuan akademik calon mahasiswa. 6. Surat pernyataan kemampuan pembiayaan pendidikan. 7. Berbadan sehat dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah. 8. Surat pernyataan bersedia mengikuti TOEFL dengan skor minimal 400 dari lembaga penyelenggara yang memiliki sertifikat sebelum seminar hasil penelitian tesis.
Program Pascasarjana: Strata 3 (S3) 1. Mengisi formulir pendaftaran.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
55 |
2. Menyerahkan pas foto ukuran 2 x 3 cm dan 3 x 4 cm masing-masing 3 (tiga) lembar. 3. Lulusan program Magister (S-2) dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang diakui Ditjen Dikti. 4. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25 (skala 0-4) dan minimal nilai 7,25 (skala 0-10) dan IPK <3,25
2,75 dan atau <7,25 - >6 dari lulusan
BHMN sebelum tahun 2000. 5. Rekomendasi kelayakan akademik dari 2 (dua) orang bergelar doktor yang mengetahui kemampuan akademik calon mahasiswa. 6. Surat pernyataan kemampuan pembiayaan pendidikan. 7. Berbadan sehat dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah. 8. Surat pernyataan bersedia mengikuti TOEFL dengan skor minimal 450 dari lembaga penyelenggara yang memiliki sertifikat sebelum seminar hasil penelitian disertasi. 9. Telah memiliki proposal rencana penelitian (tentative) Kriteria Penerimaan Mahasiswa Baru Program Magister (S2) dan Doktor (S3) dapat di download melalui laman http://www.uho.ac.id atau keputusan direktur Program Pascasarjana Nomor: 2130a/SK/UH29.2/KP/2012 tentang Pedoman Akademik Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo.
c. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru Sarjana dan Vokasi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasional (SNMPTN) terdiri dari : 1. Seleksi jalur undangan; seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik tanpa ujian tertulis dan/atau keterampilan, melalui laman resmi SNMPTN Jalur Undangan (http://undangan.snmptn.ac.id) 2. Seleksi jalur tertulis; mekanisme seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui Ujian tertulis yang dilakukan serentak secara nasional, lokasi pelaksanaan SBMPTN dibagi menjadi 4 (empat) wilayah dan dapat diakses melalui laman resmi SBMPTN Jalur tertulis (http://ujian.snmptn.ac.id). Penerimaan Mahasiswa baru dilakukan dengan prosedur semua peserta dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 program studi baik dari kelompok Saintek, Soshum, maupun Campuran Saintek dan Soshum. Peserta ujian yang memilih satu program studi dan dapat memilih program studi di PTN manapun. Peserta ujian yang memilih dua program studi atau lebih, salah satu pilihan harus di PTN dalam satu wilayah dengan tempat mengikuti ujian tulis. Daftar PTN dan wilayah dapat BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
56 |
dilihat pada laman SBMPTN. Biaya SBMPTN ditanggung bersama antara Pemerintah dan peserta. Biaya yang ditanggung peserta sebesar Rp 100.000,00 (Seratus ribu rupiah), baik untuk kelompok ujian Saintek, Soshum, maupun Campuran, termasuk di dalamnya biaya uji keterampilan. Selanjutnya Prosedur seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Ujian SBMPTN Terdiri Atas Ujian tertulis dan Ujian Keterampilan 1) Ujian tertulis dilaksanakan, dengan materi terdiri dari: a. Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA). b. Tes Kemampuan Dasar Saintek (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika. c. Tes Kemampuan Dasar Soshum (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi. 2) Ujian keterampilan dilaksanakan, dengan materi terdiri dari: a. Ujian keterampilan diperuntukkan bagi peminat brogram studi bidang ilmu seni dan olahraga. b. Ujian keterampilan bidang ilmu seni terdiri atas
tes pengetahuan dan
keterampilan bidang ilmu seni. c. Ujian keterampilan bidang ilmu keolahragaan terdiri atas tes kesehatan dan kesegaran jasmani. d. Ujian keterampilan dapat diikuti di PTN terdekat yang memiliki program studi yang sesuai dengan pilihan peserta. Hasil ujian diumumkan melalui media lokal (koran) dan dapat diakses di laman (http://ujian.snmptn.ac.id) Seleksi Lokal yang dilaksanakan di Universitas Halu Oleo, setelah pelaksanaan penjaringan SNMPTN Jalur Undangan dan Jalur Tertulis, terdiri dari : 1. Jalur PPMP(Program Penelusuran Minat dan Potensi). Seleksi ini dilakukan setelah siswa dinyatakan lulus dari SMA/MA/SMK. Kriteria kelulusan berdasarkan nilai rapor dari kelas 1 sampai dengan 3, dan prestasi lainnya yang menonjol (olimpiade, olahraga, kesenian). Pola penerimaan ini sudah dilaksanakan sejak 1996 http://www.uho.ac.id. Ada pun persyaratannya, sebagai berikut : a)
Calon mahasiswa baru berasal dari tamatan SMA/SMK/MA tahun ajaran berjalan
b)
Tidak cacat fisik/mental secara permanen yang dapat membatasi aktivitas akademikanya.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
57 |
c)
Secara konsisten memiliki nilai rata-rata rapor pada semester 3,4, dan semester 5 masuk peringkat sekolah
berdasarkan masing-masing
kualifikasi SMA/SMK/MA/MAK : (1) Terakreditasi A, kelas akselerasi (hingga peringkat 100%) (2) Terakreditasi A, kelas RSBI/Unggulan (hingga peringkat 75% terbaik) (3) Terakreditasi A, kelas reguler (hingga peringkat 50% terbaik) (4) Terakreditasi B/C (hingga peringkat 25% terbaik) (5) Tidak terakreditasi (hingga peringkat 10% terbaik) d) Jumlah yang dapat diterima sesuai porsinya dari kuota pada masingmasing program studi untuk tahun penerimaan (maksimal 75% kuota program studi). Lebih jelasnya dapat dilihat pada buku panduan Program Penelusuran Minat dan Potensi (PPMP). 2. Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru melalui Jalur Lokal (SLMPTN), diperuntukkan bagi calon mahasiswa untuk program studi yang belum terpenuhi kuotanya. Pola
penerimaan
ini
sudah
dijalankan
10
tahun
terakhir
(http://www.uho.ac.id.) Ada pun persyaratan seleksinya, sebagai berikut : a) Tamatan SMA/SMK/MA atau sederajat tiga tahun terakhir yang berusia maksimum 23 tahun b) Tidak cacat tubuh atau ketunaan yang dapat mengganggu kelancaran studi Memiliki nilai hasil tes yang dapat diprediksi mampu menyelesaikan studinya dalam batas waktu sesuai peraturan yang berlaku. c) Jumlah yang dapat diterima sesuai porsinya dari kuota pada masingmasing prodi untuk tahun penerimaan (maksimal 25% kuota prodi). 3. Penerimaan mahasiswa baru melalui program Afirmasi Dikti (ADIK) Papua sejak tahun
2012
sebanyak
36
orang
melalui
keputusan
rektor
Nomor:
1350/UN29/SK/PP/2013 dan tahun 2013 sebanyak 24 orang melalui keputusan Rektor Nomor: 1144/UN29/SK/PP/2013. Penerimaan mahasiswa khusus Komunitas Bajo yang dilakukan melalui Keputusan Rektor yang diintegrasikan ke dalam mahasiswa bidikmisi. Universitas Halu Oleo juga memberi ruang bagi siswa yang berprestasi untuk diterima melalui jalur mitra. 4. Seleksi lokal untuk beasiswa program studi BDP konsentrasi Abalon di FPIK, kerjasama antara Universitas Halu Oleo dengan Sekretariat Ditjen Dikti. (http://www.uho.ac.id).
Program Pascasarjana
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
58 |
Seleksi penerimaan mahasiswa S2, dan S3 di Universitas Halu Oleo dilakukan melalui ujian tertulis dan wawancara. Secara administrasi dilakukan oleh program pascasarjana Universitas Halu Oleo berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013 tentang perubahan atas keputusan Rektor Nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo dan Panduan Akademik Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo. d. Sistem Pengambilan Keputusan Sistem pengambilan keputusan didasarkan pada Surat Keputusan yang memuat tentang sistem penerimaan mahasiswa baru dan juga pengambilan keputusan dalam penerimaan mahasiswa baru, mahasiswa asing, mahasiswa pindah program studi dan mahasiswa pindahan antar perguruan tinggi. Pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru diawali dengan pertemuan yang dihadiri seluruh komponen pimpinan universitas, pimpinan fakultas dan program studi untuk membahas kebijakan yang akan diambil dalam rangka penerimaan mahasiswa baru. Hal ini dilaksanakan dalam suatu forum atau rapat yang dipimpin langsung oleh Rektor Universitas Halu Oleo. 3.1.2 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa yang memiliki potensi akademik dan kurang mampu secara ekonomi, fisik, serta implementasinya. Kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa yang memiliki potensi akademik tetapi kurang mampu secara ekonomi dapat di akomodasi melalui SNMPTN dan SBMPTN. Bagi calon mahasiswa yang lulus dari jalur tersebut dan kurang mampu secara ekonomi, pemerintah telah menyiapkan beasiswa Bidik Misi dengan tata cara pendaftaran sebagai berikut: 1. Calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu didaftar oleh Kepala Sekolah ke laman http://bidikmisi.dikti.go.id. Calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan memenuhi persyaratan oleh Ditjen Dikti akan memperoleh Kode Akses Pendaftaran (KAP) dan Personal Identification Number (PIN) untuk mendaftar SBMPTN melalui laman http://pendaftaran.sbmptn.or.id. Selanjutnya calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan tidak diterima melalui SNMPTN, dapat menggunakan KAP dan PIN yang dimiliki untuk mendaftar SBMPTN. 2. Peserta yang diusulkan oleh Universitas Halu Oleo, mengisi formulir pendaftaran dan melampirkan kelengkapan berkas, kemudian didaftarkan oleh Tim verifikasi.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
59 |
Dari kedua sistem penerimaan beasiswa bidikmisi tersebut tetap diperiksa berkasnya dan akan diwawancara oleh Tim Verifikasi untuk ditindaklanjuti proses pencairan dana beasiswa Bidik Misi. Khusus untuk calon mahasiswa memiliki kebutuhan khusus (kelainan/cacat fisik), Universitas Halu Oleo tetap memberikan kesempatan untuk ikut seleksi, dan menyediakan alat bantu dan petugas khusus untuk mendampingi calon mahasiswa tersebut membacakan soal-soal dan ditempatkan pada ruangan khusus dengan pengawasan yang ketat oleh para pengawas yang telah ditetapkan oleh Rektor Universitas Halu Oleo. Implementasi Bidikmisi di Universitas Halu Oleo telah memasuki tahun ke-5 dengan rincian: Tahun pertama, 2010 sebanyak 177 orang diperuntukkan bagi fakultas pertanian dan perikanan ilmu kelautan. Tahun 2011 sebanyak 400 orang diperuntukkan bagi FPIK, Pertanian, MIPA, FKIP. Tahun 2012 sebanyak 600 orang; tahun 2013 sebanyak 932 orang untuk seluruh fakultas dan tahun 2014 sebanyak 2.163 orang. Di samping itu, Universitas Halu Oleo menyediakan asrama bagi mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi, sebagai upaya dalam melakukan pembinaan mental, karakter serta monitoring dan evaluasi kegiatan akademik. Kebijakan lainnya di Universitas Halu Oleo memberikan kesempatan kepada komunitas bajo untuk lanjut studi di universitas Halu Oleo didasarkan atas keputusan Rektor yang diintegrasikan melalui beasiswa bidikmisi.
3.1.3 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa berdasarkan prinsip ekuitas (SARA-suku, agama, ras, antar golongan, gender, status sosial, dan politik). Kebijakan penerimaan mahasiswa baru di Universitas Halu Oleo tidak membeda-bedakan suku, agama, ras, antar golongan, gender, status sosial, dan politik. Dalam implementasinya sebagai tindak lanjut dari kebijakan Dikti tentang 3T, Universitas Halu Oleo telah menerima mahasiswa berbagai asal Daerah yang telah mengalami konflik, seperti Konflik Ambon, Program Adik Papua, dan Komunitas Bajo. Universitas Halu Oleo juga memberi peluang kepada seluruh tamatan SMU/Sederajat di seluruh Indonesia dengan mengirimkan undangan untuk mengisi formulir Program Penelusuran Minat dan Potensi (PPMP) yang seleksinya berdasarkan pada nilai rapor mulai dari semester 1 s/d 5 tanpa membeda-bedakan suku, agama, dan ras sebagaimana tertuang dalam panduan PPMP. Dalam penerimaan mahasiswa baru di Universitas Halu Oleo semua persyaratan waktu dan tempat pendaftaran dimuat secara online dilaman Universitas Halu Oleo (http://www.uho.ac.id) dan dapat diakses oleh seluruh calon
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
60 |
mahasiswa di berbagai pelosok tanah air. Kenyataan ini membuktikan bahwa Universitas Halu Oleo memberikan kesempatan kepada seluruh masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang diploma, sarjana, magister dan doktor berdasarkan prinsip ekuitas.
3.1.4 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa yang berdasarkan prinsip pemerataan wilayah asal mahasiswa, serta informasi mengenai jumlah provinsi asal mahasiswa. Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa mengacu pada Peraturan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013 tentang perubahan atas Keputusan Rektor Nomor: 586a/SK/H29/PP/2011 tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo Pasal 15 bahwa penerimaan mahasiswa baru program sarjana melalui 4 jalur penerimaan. Dari keempat jalur tersebut yang memberi peluang pemerataan wilayah pada 33 provinsi di Indonesia adalah jalur SNMPTN jalur undangan dan jalur ujian tertulis yang memungkinkan calon mahasiswa dari berbagai daerah untuk melakukan pendaftaran secara online. Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasional (SNMPTN) terdiri atas: 1. SNMPTN jalur undangan; seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi Akademik tanpa ujian tertulis dan/ atau keterampilan, melalui laman resmi SNMPTN Jalur Undangan (http://undangan.snmptn.ac.id) 2. SNMPTN jalur ujian tertulis; mekanisme seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui Ujian tertulis yang dilakukan serentak secara nasional, lokasi pelaksanaan SNMPTN dibagi menjadi 4 (empat) wilayah dan dapat diakses melalui laman resmi SNMPTN Jalur tertulis (http://ujian.snmptn.ac.id). Kebijakan
mengenai
penerimaan
mahasiswa
berdasarkan
prinsip
pemerataan wilayah asal mahasiswa. Universitas Halu Oleo telah melaksanakan kebijakan tersebut serta dibuka Jalur PPMP (Program Penelusuran Minat dan Potensi) yang dilakukan setelah siswa dinyatakan lulus dari SMA/MA/SMK. Kriteria kelulusan berdasarkan nilai rapor, dan prestasi lainnya yang menonjol seperti: olimpiade, olahraga, kesenian, dan penalaran. Jalur PPMP mudah diakses oleh calon mahasiswa dari berbagai provinsi di Indonesia karena Universitas Halu Oleo telah menyiapkan pendaftaran secara online. Informasi mengenai pendaftaran dan tata cara pendaftaran secara lengkap dapat diunggah para calon mahasiswa pada BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
61 |
laman: (http://www.uho.ac.id). Data mahasiswa Universitas Halu Oleo berdasarkan asal wilayah dapat dilihat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1. Asal Daerah Mahasiswa Baru Universitas Halu Oleo
3.1.5
No
Provinsi Asal Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Sulawesi Selatan Sulawesi Tengah Maluku Utara Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Barat Kalimantan Timur Maluku Banten Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Papua Sulawesi Barat Kalimantan Selatan Dki Jakarta Sulawesi Utara Sumatra Barat Sumatra Utara Yogyakarta Lampung Bangka Belitung Gorontalo Riau Papua Barat Bali Jambi Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Utara Kepulauan Riau Total
Tahun 2013 (Orang) 68 25 8 8 3 5 2 6 1 1 1 27 7 1 2 1 1 8 3 1 1 1 181
2014 (Orang) 126 70 23 13 3 7 4 9 1 3 5 2 6 1 1 2 1 8 1 5 3 1 1 1 1 2 300
Profil Mahasiswa
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
62 |
Tuliskan data seluruh mahasiswa program jalur akademik (S-1, S-2, S-3), profesi (profesi, spesialis 1, spesialis 2), dan vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4) dalam lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Tahun Akademik
Daya Tampung
Jumlah Calon Mahasiswa Ikut Seleksi
Lulus Seleksi
Jumlah Mahasiswa Baru Regular bukan Transfer (5)
(1) (2) (3) (4) Program Akademik (S-1, S-2, S-3) TS-4 4688 25161 4684 4018 TS-3 5773 27483 6502 5453 TS-2 6627 28336 6930 5882 TS-1 6882 30975 6927 6139 TS 8050 36063 9680 7481 Jumlah 32020 148018 34723 28973 Program Profesi (Profesi, Spesialis-1, Spesialis-2) TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS 60 75 55 55 Jumlah 60 75 55 55 Program Vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4) TS-4 425 1192 375 306 TS-3 425 1274 335 267 TS-2 425 1569 225 188 TS-1 425 1763 267 167 TS 464 1671 432 345 Jumlah 2125 7469 1634 1273
Transfer(1) (6)
Jumlah Total Mahasiswa (Student Body) Reguler Transbukan fer(1) Transfer (7) (8)
197 95 195 346 190 1023
27267 28782 30297 34452 35861 -
214 292 205 638 428 -
-
55 55
-
12 12
306 567 688 767 1.045 NMR=
12 -
Total Mahasiswa pada TS
36261
NMT =440
Catatan: TS:Tahun akademik penuh terakhir saat pengisian borang (1)
Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke institusi perguruan tinggi dengan
mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari perguruan tinggi lain.
3.1.6 Jelaskan tata cara dan instrumen yang digunakan untuk mengetahui kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan. Survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan kemahasiswaan dengan menggunakan instrumen yang terdiri dari tiga aspek yaitu: (1) kepuasan mahasiswa terhadap Kinerja Dosen; (2) pelayanan tenaga kependidikan kepada mahasiswa dan (3) kepuasan mahasiswa terhadap softskill. Tata cara yang digunakan
untuk
mengetahui
kepuasan
mahasiswa
terhadap
layanan
kemahasiswaan di Universitas Halu Oleo, sebagai berikut: 1. Membuat instrumen kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan; BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
63 |
2. Menguji instrumen melalui analisis tingkat kesahihan dan kehandalan instrumen; 3. Menyebarkan instrumen kepada mahasiswa disetiap pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan dan perkuliahan selanjutnya mengukur tingkat kepuasan mahasiswa. 4. Menyediakan kotak saran, sehingga masukan-masukan yang terkait dengan pelayanan selalu dilakukan perbaikan-perbaikan 5. Para Kepala Bagian (penalaran dan kesejahteraan) setiap saat melakukan wawancara secara langsung dengan mahasiswa yang mengikuti kegiatan dan melakukan pengurusan pada bagian kemahasiswaan terkait dengan kualitas pelayanan yang diterima oleh mahasiswa tersebut. 6. Setiap kegiatan kemahasiswaan telah disediakan sistem operasional prosedur (SOP), sehingga hal ini membantu mahasiswa dalam mempersiapkan kegiatannya. 7. Analisis hasil evaluasi; 8. Tindak lanjut. Instrumen untuk menilai kepuasan mahasiswa terhadap Kinerja Dosen diadopsi atau dimodifikasi dari instrumen sertifikasi dosen (SERDOS) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang terdiri dari 4 (empat) aspek penilaian yaitu: (1) Kompetensi Pedagogik; (2) Kompetensi Profesional; (3) Kompetensi Kepribadian; dan (4) Kompetensi Sosial. Selanjutnya instrumen untuk mengukur kepuasan mahasiswa
terhadap
Pelayanan tenaga kependidikan diadopsi dari instrumen keputusan menteri pendayagunaan aparatur Negara Nomor: KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang pedoman umum penyusunan indeks kepuasan
layanan yang meliputi: (1)
Prosedur pelayanan akademik; (2) Persyaratan pelayanan akademik; (3) Kejelasan informasi petugas pelayanan akademik; (4) Kedisiplinan petugas; (5) tanggung jawab petugas; (6) Kemampuan petugas pelayanan akademik; (7) Kecepatan pelayanan; (8) Keadilan mendapatkan pelayanan akademik; (9) Kesopanan dan keramahan petugas; (10) Kewajaran biaya pelayanan; (11) Kepastian biaya pelayanan (12) kepastian jadwal pelayanan (13) Kenyamanan lingkungan; dan (14) Keamanan pelayanan. Terakhir, instrumen untuk mengukur kepuasan mahasiswa untuk softskill dikembangkan dari instrumen sertifikasi dosen
(SERDOS)
Direktorat
Jenderal
Pendidikan
Tinggi,
Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan yang meliputi: (1) Kendali Diri; (2) Kesabaran; (3)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
64 |
Ekspresi Perasaan (Empati); (4) Rasionalitas; (5) Keteguhan Pada Prinsip; dan (6) Konsistensi. Sebelum instrumen digunakan terlebih dahulu diuji tingkat kesahihan dan kehandalan instrumen. Instrumen yang telah dinyatakan valid dan reliabel selanjutnya dapat digunakan untuk mengukur kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan dan instrumen yang belum valid dan reliabel dilakukan perbaikan dengan cara memperbaiki redaksi instrumen dan menghilangkan item pernyataan yang memiliki multi interprestasi. Implementasi evaluasi kepuasan mahasiswa dilakukan dengan cara off-line dan on-line melalui laman Universitas Halu Oleo http://www.uho.ac.id selanjutnya instrumen evaluasi kepuasan mahasiswa dituangkan dalam dokumen mutu akademik Universitas Halu Oleo. Metode pengolahan data Nilai kepuasan mahasiswa dihitung dengan menggunakan “nilai rata-rata tertimbang” masing-masing unsur pelayanan. Dalam penghitungan indeks kepuasan mahasiswa terhadap unsur pelayanan yang dikaji, setiap unsur pelayanan memiliki penimbang yang sama dengan rumus sebagai berikut:
Untuk memperoleh nilai Indeks Kepuasan Mahasiswa (IKM) atas pelayanan digunakan pendekatan nilai rata-rata tertimbang dengan rumus sebagai berikut:
Untuk memudahkan interpretasi terhadap penilaian Indeks Kepuasan Mahasiswa yaitu antara 25 - 100 maka hasil penilaian tersebut di atas dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus sebagai berikut: Indeks Kepuasan Mahasiswa terhadap Pelayanan x 25.
3.1.7 Jelaskan hasil pelaksanaan pengukuran kepuasan mahasiswa menggunakan instrumen tersebut. Pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan di bidang kemahasiswaan seperti pertanyaan 3.1.6 di atas diperoleh melalui survei hasil pengukuran tingkat kepuasan mahasiswa terhadap Kinerja Dosen, Kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan tenaga Kependidikan dan pelayanan softskill
dengan jumlah
responden sebanyak 10% dari jumlah mahasiswa setiap angkatan pada tiga tahun terakhir yaitu Tahun 2011; 2012 dan Tahun 2013 sebagai berikut:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
65 |
1. Kepuasan mahasiswa terhadap Kinerja Dosen No
Tahun
Rerata Jawaban Responden/ Mahasiswa (%) TM
KM
M
SM
Nilai IKM
Mutu Pelayanan
Kinerja Pelayanan
1.
2011
0.00
57.14
28.57
14.29
64.464
B
Baik
2.
2012
0.00
28.57
57.14
14.29
70.257
B
Baik
3.
2013 0.00
3.57
60.71
35.71
82.39
SB
Sangat Baik
Ket : TM (Tidak Memuaskan); KM (Kurang Memuaskan); M (Memuaskan); dan SM (Sangat Memuaskan) 2. Kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan tenaga Kependidikan
No
Tah un
1 2
2011 2012
3
2013
Rerata Jawaban Responden/ Mahasiswa (%)
Nilai IKM
Mutu Pelayanan
Kinerja Pelayanan
C B
Kurang Baik Baik
B
Baik
TM
KM
M
SM
21.43
35.71
28.57
14.29
14.29
14.29
50.00
21.43
58.75 66.19
21.43
0.00
50.00
28.57
70.95
Ket :TM (Tidak Memuaskan); KM (Kurang Memuaskan); M (Memuaskan); dan SM (Sangat Memuaskan) 3. Kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan softskill No
Tahun
Rerata Jawaban Responden/ Mahasiswa (%) TM KM M SM
Nilai IKM
Mutu Pelayanan
Kinerja Pelayanan
1.
2011
0.00
14.29
21.43
7.14
67.73
B
Baik
2.
2012
0.00
0.00
35.71
7.14
78.54
B
Baik
3.
2013
0.00
0.00
21.43
21.43
85.63
SB
Sangat Baik
Ket : TM (Tidak Memuaskan); KM (Kurang Memuaskan); M (Memuaskan); dan SM (Sangat Memuaskan) Hasil kuesioner ini digunakan untuk perbaikan layanan kemahasiswaan. Pengisian kuesioner dilakukan secara online dan offline sehingga mudah diakses oleh mahasiswa dan pimpinan dalam hal ini Pembantu Dekan III dan Pembantu Rektor III.
3.1.8 Lengkapilah tabel berikut, untuk data pelayanan kepada mahasiswa dalam satu tahun terakhir.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
66 |
No. (1) 1
2
Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa (2) Bimbingan dan konseling Minat dan bakat (ekstra kurikuler)
Uraian Kegiatan (3) 1. Bimbingan PA
6 kali/semester 1. Latihan olahraga 2. Latihan marching band 3. Bhakti sosial 4. PADAS (Pendidikan Dasar) Resimen mahasiswa 5. Pencinta Alam
3
Pembinaan soft skills
6. Pentas seni Universitas Halu Oleo 7. Pencinta mushola 8. Bina Corps Rimbawan (BCR) 9. Manajemen Alam Bebas (MABES) 1. Kewirausahaan 2. Layanan Pendidikan karakter berbasis MHMMD 3. Layanan Pendidikan karakter berbasis ESQ-165 4. Kepemimpinan
4
5
6 7
10.
Beasiswa
Kesehatan
Radio Mahasiswa P2KPN
Lainnya,….
Frekuensi Pelaksanaan (4)
5. Pembinaan Mahasiswa Bidikmisi 6. LDK (Lembaga Dakwah Kampus) Pembimbingan mahasiswa penerima beasiswa 1. Layanan medis 2. Pelayanan Pemeriksaan kesehatan Bagi mahasiswa Baru 1. Siaran langsung 1. Bimbingan inkubasi bisnis Program Kreativitas Mahasiswa (DP2M Dikti) Hibah Program Hibah Bina Desa 1. Orientasi pengenalan kampus kepada mahasiswa baru 2. Layanan akademik secara on line melalui
Setiap sore Setiap minggu sekali 2 kali dalam setahun Sekali dalam setahun Setiap tahun (1x dalam setahun) Setiap tahun sekali Setiap hari
Jumlah Mahasiswa (5) Semua mahasiswa yang aktif 200 50 30
100 1000 500
Sekali setahun
500
Sekali setahun
300
Setiap tahun sekali
1000
Sekali setahun Stiap 4 kali setahun (wisuda) Setiap tahun sekali
Seluruh mahasiswa baru Semua calon wisudawan 100
Setiap hari
1923
Setiap bulan sekali
500
Setiap bulan sekali
4822
Setiap hari
15
Setahun sekali
Semua mahasiswa baru
Setiap hari Setiap semester
10 100
Setahun Sekali
261
Setahun Sekali
6
Setahun sekali Setiap hari
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Semua mahasiswa baru Semua mahasiswa
67 |
No.
Jenis Pelayanan kepada Mahasiswa
Uraian Kegiatan sistem informasi terpadu 3. Jaringan internet, layanan hot spot di sekitar kampus 4. Perpustakaan 5. Kantin
Frekuensi Pelaksanaan
Jumlah Mahasiswa
Setiap hari
Semua mahasiswa
Setiap hari Kerja Setiap hari Kerja
Semua mahasiswa Semua mahasiswa
3.1.9 Jelaskan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja, (2) penyelenggaraan bursa kerja, (3) perencanaan karir, (4) pelatihan melamar kerja, dan (5) layanan penempatan kerja. Program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan Universitas Halu Oleo dilaksanakan melalui UPT Pengembangan Pusat Kewirausahaan dan Produktivitas Nasional (P2KPN) melalui Pokja pusat Karir (career center) yang ditetapkan dengan keputusan Rektor Nomor: 512/UN 29/SK/KP/2013 sebagai Bursa Kerja Khusus (BKK) dengan cara sebagai berikut: 1. Penyebaran informasi kerja kepada lulusan (alumni) yang berasal dari Instansi Pemerintah atau Perusahaan melalui website (http://uho.ac.id) dan Falkultas masing-masing;
kegiatan
expo
tahunan,
Radio
Kampus,
Sosialisasi
Penerimaan mahasiswa baru, dies natalis, pada saat acara wisuda dan meningkatkan kerjasama dengan instansi terkait dan perusahaan dalam perekrutan alumni; 2. Menyelenggarakan bursa kerja minimal 1 (satu) kali dalam satu tahun dalam bentuk workshop; jika ada perusahaan tertentu membutuhkan keterampilan tertentu, pengembangan karir melakukan pelatihan. 3. Pendaftaran wisuda dilaksanakan secara online dengan tujuan agar informasi alumni terekam dalam web Universitas Halu Oleo dan informasi lowongan kerja dapat diinformasikan pada alumni melalui email. 4. Kegiatan perencanaan karir dilakukan melalui Pelatihan MHMMD (Mengelola Hidup dan Merencanakan Masa Depan) bagi mahasiswa baru yang dilakukan melalui kerjasama antara MHMMD Training Center dengan Universitas Halu Oleo, selanjutnya untuk calon alumni dilaksanakan pelatihan ESQ sebagai kerjasama antara ESQ 165 Management Training dan Universitas Halu Oleo; selanjutnya melalui pelatihan kewirausahaan dia siap untuk masuk dunia kerja (mahasiswa direncanakan untuk memiliki usaha mandiri) BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
68 |
5. Pelatihan Persiapan Dini Memasuki Dunia Kerja, yang mencakup perencanaan karier, pengenalan diri dan potensi diri mahasiswa dan lulusan, dan pelatihan pelamar pekerjaan; 6. Adanya Persetujuan layanan BKK (Bursa Kerja Khusus) dengan instansi pemerintah yakni Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tenggara dengan Surat Persetujuan Nomor: 560/408.A/2013 tentang Pembinaan pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri.
6.1.10 Jelaskan pelaksanaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja, (2) penyelenggaraan bursa kerja, (3) perencanaan karir, (4) pelatihan melamar kerja, dan (5) layanan penempatan kerja. 1. Sebagai tanggung jawab UHO untuk menyesuaikan antara perolehan kompetensi pendidikan dan kualitas SDM dengan kebutuhan/persyaratan lapangan kerja yang tersedia, maka UHO membentuk layanan bimbingan karier dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan, yaitu membentuk UPT Pengembangan Pusat Kewirausahaan dan Produktivitas Nasional (P2KPN) berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor: 512/UN 29/SK/KP/2013 dengan fungsi memberikan layanan kepada mahasiswa dan alumni untuk menambah keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja, sekaligus menjadi sarana informasi dan wadah untuk menghubungkan lulusan dengan dunia kerja. Dalam pelaksanaan layanan informasi kerja, maka UPT P2KPN melalui Pokja Karir secara intensif menyampaikan informasi kerja kepada alumni melalui web Universitas, menyurat resmi kepada semua semua fakultas melalui pembantu Dekan III yang membidangi kemahasiswaan dan alumni, menyediakan brosur pada papan pengumuman, menyebarkan informasi lowongan kerja melalui spanduk, serta menyebarkan brosur dan informasi pada semua lulusan setiap pelaksanaan wisuda. Selain itu, UPT P2KPN melalui Pokja Karir juga menginformasikan nama-nama lulusan ke instansi pemerintah maupun perusahaan swasta setiap selesai wisuda, khususnya lulusan terbaik dari masing-masing fakultas se-Universitas Halu Oleo. 2. Agar memudahkan lulusan mengakses dunia kerja, maka UPT P2KPN melalui Pokja Karir mencanangkan program kerja berupa kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan pelayanan kepada lulusan untuk mengakses lowongan kerja. Kegiatan tersebut berupa kerjasama dengan berbagai perusahaan, baik swasta BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
69 |
maupun BUMN atau BUMD serta instansi pemerintah untuk menyelenggarakan rekrutmen pegawai/staf/karyawan dari lulusan Universitas Halu Oleo. 3. Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan lulusan dalam mengakses dunia kerja adalah perencanaan karier dan pelatihan melamar kerja. Dalam hal ini, sebelum mahasiswa menyelesaikan studinya, maka mereka seharusnya telah memiliki perencanaan dalam rangka memasuki dunia kerja serta keterampilan dalam mempersiapkan lamaran kerja. Untuk itu, maka UPT P2KPN melalui Pokja Karir Universitas Halu Oleo secara berkala melaksanakan kegiatan “Persiapan Dini Memasuki Dunia Kerja dalam bentuk Pelatihan kewirausahaan”. Kegiatan ini dilaksanakan sebelum pelaksanaan wisuda sarjana dengan tujuan untuk membangun visi, misi dan nilai pribadi dan organisasi/kelompok, membentuk karakter diri yang tangguh, melatih diri untuk bisa memaknai setiap aktivitasnya, melatih jiwa kepemimpinan, meningkatkan kerjasama dan pro aktif, membangun tim yang solid dan kohesif, meningkatkan loyalitas, meningkatkan kreativitas dan inovasi, mampu memberikan nilai spiritualitas dalam setiap aktivitasnya, serta mampu memberikan solusi spiritual dalam setiap permasalahan yang terjadi sebelum lulusan memasuki dunia kerja. Selain itu, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan motivasi untuk lebih memahami diri serta kapasitas yang dimiliki, agar dapat lebih percaya diri dalam melaksanakan tugas. Di samping itu, pelatihan bertujuan untuk memberikan motivasi untuk memahami kerja tim, etos dan etika kerja, komunikasi efektif dan menumbuhkan rasa kebersamaan untuk membangun jaringan kerja terpadu dan kompak (solid team work). Materi pelatihan adalah: (1) Out of Box Thinking and Problem Solving yaitu materi untuk memicu kreativitas, inovasi dan memecahkan masalah secara Out of Box dalam waktu yang terbatas serta target yang ditetapkan tercapai. (2) Self Confidence and Building trust yaitu Materi yang akan menumbuhkan rasa percaya diri dan belajar untuk bisa mempercayai orang lain. (3) Vision and Mission yaitu materi untuk memberikan kesadaran tentang pentingnya sebuah visi dan misi dalam kehidupan serta membuat peserta berpikir jauh ke depan dan mampu menetapkan misi kehidupan, tidak hanya misi pribadi tapi juga misi bersama dalam sebuah kelompok. (4) Effective Communication yaitu Materi mebuat peserta memiliki kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif. (5) Team Building and Team Work yaitu Materi untuk membangun kebersamaan dan cohesvienes sebuah tim yang solid dan kompak serta membangun kerjasama antar team. (6) Spiritual Meaning yaitu setiap aktivitas yang dilakukan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
70 |
dimaknai secara spiritual sehingga peserta mendapatkan meaning dari setiap apa yang dikerjakan. 4. Layanan penempatan kerja, dilakukan dengan menghubungkan lulusan dengan instansi, baik pemerintah maupun swasta dengan cara melakukan kerjasama rekrutmen, yang dilaksanakan di Universitas Halu Oleo. Selain itu, UPT P2KPN melalui Pokja Karir telah melakukan kerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Tenggara, khususnya bagian pelatihan dan penempatan kerja.
3.1.11
Sebutkan pencapaian prestasi mahasiswa dalam tiga tahun terakhir di bidang akademik dan non-akademik, antara lain prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, PkM, olahraga, dan seni dalam tabel berikut.
No
Nama Kegiatan
(1) Olah raga: 1
2
(2)
Waktu Penyelenggaraan (3)
Softball
2011
Kejurnas Softball Antar Perguruan Tinggi di IT Telkom – Bandung Karate a. Kejurnas “UNS CUP” Solo b. POMNAS Batam – Kepri
2012
Prestasi yang Dicapai
Tingkat* Propinsi/ Wilayah (4)
Nasional
Interna - sional
(5)
(6)
2011 2011
2012
Kejurnas “UNS CUP” Solo
2013
3
(Kejurnas PPLM dan UKM di UNM/ UNHAS)
4
Juara II Beregu, Kejurnas Softball Antar Mahasiswa di Jakarta Juara I Beregu Juara I Beregu Putra
2013
Kejurnas Karate BAKRIE CUPBandung
Atletik
(7)
2011
2012
POMNAS Batam – Kepri
2013
Pencak Silat (Kejurnas Antar PT UPN Veteran – Yogyakarta)
2011
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Juara II Kumite 67 kg Putra Juara I Kumite Beregu Putra Juara II Kumite -75 kg Putra Juara II kumite +84 Kg putra Juara III kumite -75 Kg putra Juara II Kumite – 75 Kg Putra Juara III lari 400 Meter Putra Juara III lari Estafet 4 x 400 Meter putra Juara III lari 400 Meter Putra Juara III lari Estafet 4x400 Meter putra Juara II lari 400 Meter Putra Juara III lari 400 Meter putri Juara III Kelas A Putri Juara III Kelas J Putra
71 |
No
Nama Kegiatan
Waktu Penyelenggaraan
(1)
(2)
(3)
Kejurnas PPLM dan UKM di UNM/UNHAS – Makasar Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional 5 Sepak Takraw a. Kejurnas Sepak Takraw Padang Sumbar b. POMNAS Batam – Kepri Kejurnas Antar PPLM dan UKM di UNHAS Makassar Penalaran dan Seni: 6 Asian Broadcast Union India 7 Bintang Radio/TV 8 KPI Award (program acara TV) 9 MTQ a. Hifdzil Quran 2 Juz (Putra) b. Hifdzil Quran 2 Juz (Putri) 10.
Prestasi yang Dicapai
Tingkat* Propinsi/ Wilayah (4)
Nasional
Interna - sional
(5)
(6)
2012
2013 2011 2011
(7) Juara I Kelas A Putri Juara I Kelas J Putra Juara III Kelas D Putra Juara III Kelas B Putri Juara III Kelas E Putri Juara III UMUM Juara II Kelas C Putri Juara II Beregu Putra Juara I Doubleevent putra Juara III Beregu Putra Juara II Beregu
2012
2011 2011 2011
2011 2011
2011
OSN PT (Olimpiade Sains Nasional Perguruan Tinggi) Pertamina
2012
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Juara I Juara I Juara I
Juara I Juara II Juara I KIMIA Juara I FISIKA Juara I MATEMATIKA Juara I BIOLOGI Juara II KIMIA Juara II FISIKA Juara II MATEMATIKA Juara II BIOLOGI Juara III KIMIA Juara III FISIKA Juara III MATEMATIKA Juara III BIOLOGI 6 besar Nasional bidang KIMIA 6 besar Nasional bidang BIOLOGI 6 besar Nasional Bidang FISIKA 6 besar Nasional bidang Matematika Juara I KIMIA Juara I FISIKA Juara I MATEMATIKA Juara I BIOLOGI Juara II KIMIA Juara II FISIKA Juara II MATEMATIKA Juara II BIOLOGI Juara II KIMIA
72 |
No
Nama Kegiatan
Waktu Penyelenggaraan
(1)
(2)
(3)
Prestasi yang Dicapai
Tingkat* Propinsi/ Wilayah (4)
Nasional
Interna - sional
(5)
(6)
2013 11 2011
Olimpiade Sains Nasional Mahasiswa (DIKTI)
2012
2013
12 Program Kreatifitas Mahasiswa DIKTI 13
Program Hibah Bina Desa (PHBD) 14 National Moot Court Competition On Against Coruption 15 Kontes Robot Nasional 16 Pekan Seni Mahasiswa Nasional (PEKSIMINAS) 17 Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) Mataram Jumlah
(7) Juara I FISIKA Juara III MATEMATIKA Juara III BIOLOGI 5 besar Nasional bidang KIMIA 5 besar Nasional bidang BIOLOGI 5 besar Nasional Bidang FISIKA 5 besar Nasional bidang Juara I Bidang Kimia Juara III Bidang Kimia Finalis Kimia Finalis Matematika Finalis Kimia Fialis Fisika Finalis Matamatika Finalis Kimia Fialis Fisika Finalis Matamatika Finalis Biologi Finalis Kimia Fialis Fisika Finalis Matamatika Finalis Biologi Meloloskan 54 Proposal PkM Meloloskan 87 Proposal PkM Lolos ke DIKTI
2012 2013 2013
Peringkat IV Nasional (Jaksa Agung RI III Fakultas Hukum). Juara II
2012 2012
Juara I Pop Singer Putri
2012
Peringkat II 2013 NA=25
N B=61
N C= 1
3.1.12 Jelaskan upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non-akademik, antara lain prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, PkM, olahraga, dan seni. Upaya Universitas Halu Oleo dalam meningkatkan prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non akademik antara lain:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
73 |
1.
Pelaksanaan Pekan Olahraga, Seni dan Ilmiah Antara Fakultas (Porsiaf) antara mahasiswa lingkup Universitas Halu Oleo yang dilaksanakan secara rutin dalam setiap tahun.
2.
Bidang Penalaran dan Keilmuan meliputi debat bahasa inggris, seminar dan kuliah umum Kewirausahaan
mahasiswa, pembinaan pekan ilmiah
mahasiswa tingkat nasional dan melaksanakan seleksi OSN 3.
Pelatihan ESQ bagi pengurus lembaga kemahasiswaan di Universitas Halu Oleo
4.
Pelatihan dan pembinaan pengembangan diri (karakter) mahasiswa berupa ESQ,
MHMMD,
latihan
dasar-dasar
kepemimpinan,
pembimbingan
mahasiswa dalam penyusunan PkM dan karya tulis ilmiah mahasiswa. 5.
Pembinaan kegiatan bidang bakat, minat dan kemampuan dibidang olahraga seperti karate, sepak takraw pencak silat, softball, atletik, dan sepak bola.
6.
Pembinaan mahasiswa melalui unit kerohaniaan dalam bentuk MTQ Nasional 2011 peningkatan kemampuan membaca dan menghafal AlQur’an.
7.
Pengembangan bidang kesejahteraan mahasiswa berupa pemberian beasiswa dan pembebasan biaya SPP bagi mahasiswa berprestasi baik pada program pascasarjana, sarjana, dan vokasi yang tertuang dalam Surat Keputusan Rektor.
8.
Memberikan fasilitas
tempat/ruangan
dan
sarana
untuk
sekretariat
organisasi kemahasiswaan. Fasilitas yang disediakan baik di tingkat universitas, fakultas, dan jurusan/program studi. 9.
Menyediakan sarana dan prasarana untuk latihan, seperti: lapangan olahraga, gedung olahraga, peralatan kesenian dan olahraga. Universitas Halu Oleo menyediakan sebanyak 5 (lima) lapangan sepak bola; 1 (satu) lapangan softball, 4 (empat) lapangan basket; 5 (lima) lapangan tenis; 2 (dua) gedung olahraga indoor untuk futsal, basket, bulutangkis, sepak takraw, tenis meja, taekwondo, kempo, silat, karatedo dan senam.
10. Menyediakan peralatan marching band dan peralatan band. 11. Memfasilitasi
pengiriman
mahasiswa/kontingen
ke
berbagai
event/
perlombaan baik di tingkat lokal, regional maupun nasional. 12. Berpartisipasi aktif dalam mengikuti: Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), Pekan Olahraga Mahasiswa (POMNAS), dan PEKSIMINAS. 13. Penyelenggaraan Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM), dan pemilihan mahasiswa berprestasi. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
74 |
14. Memberikan reward berupa bebas SPP bagi mahasiswa yang menjadi juara di tingkat regional, nasional dan internasional. 3.2 Lulusan 3.2.1a
Tuliskan jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan sarjana (S-1) tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. TS-5
TS-4
(3) 3452
(4) 3424
(5) 2435
(6) 1258
(7) 743
(8) (b1)=131
Jumlah Lulusan s.d. TS (9) (c1)=3352
3038
3035
3018
2078
1462
204
2834
3853
3270
2875
1467
700
3153
TS-3
(d1)=5118 5011
5003
(e1)=3743
(f1) =1375
TS-2
4555
4525
4521
5646
5450
Tahun Masuk (1) TS-6
Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* TS-6 (2) (a1)=3483
TS-5 TS-4
TS-3
TS-2
TS-1
TS-1
TS
TS
7223
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a1, b1, c1, d1, e1 dan f1 harus tetap tercantum pada tabel di atas. TS = Tahun akademik penuh yang terakhir. TS-1 = Satu tahun sebelum TS.
3.2.1b Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan magister (S-2) lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Jumlah Lulusan
Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun*
Tahun Masuk
TS-4
TS-3
TS-2
TS-1
TS
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
TS-4 TS-3 TS-2 TS-1
(a2)=505
s.d. TS (9)
501
231
191
(b2)=177
(c2)= 338
658
625
244
191
464
727
722
395
357
(d2) =624
(e2) =624
(f2) =85
TS
554
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a2, b2, c2, d2, e2 dan f2 harus tetap tercantum pada tabel di atas.
3.2.1c Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan doktor (S-3) enam tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Program pendidikan doktor (S-3) di Universitas Halu Oleo mulai menerima mahasiswa tahun akademik 2011-2013, dengan jumlah mahasiswa 162 orang.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
75 |
Tahun Masuk (1) TS-5
TS-5 (2) (a3)=
Jumlah Mahasiswa per Angkatan TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 (3) (4) (5) (6)
TS (7) (b3)=
Jumlah Lulusan s.d. TS (8) (c3)=
TS4 TS-3 TS-2
(d3) =74
TS-1
74
(e3) =74
36
36
TS
(f3) =0
52
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a3, b3, c3, d3, e3 dan f3 harus tetap tercantum pada tabel di atas. 3.2.1d Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma IV (D-4) tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Tahun Masuk (1) TS-6
TS-6 (2) (a4)=
Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS (3) (4) (5) (6) (7) (8) (b4)=
Jumlah s.d. TS (9) (c4)=
Lulusan
TS-5 TS-4 TS-3
(d4)=
(e4) =
(f4) =
TS-2 TS-1 TS
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a4, b4, c4, d4, e4 dan f4 harus tetap tercantum pada tabel di atas. 3.2.1e Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma III (D-3) lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Tahun Masuk (1) TS-4 TS-3 TS-2
Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS (2) (3) (4) (5) (6) (a5)=306 289 301 115 (b5)=55 267
Jumlah Lulusan s.d. TS (7) (c5)=234
261
259
156
111
(d5) =188
167
(e5) =157
(f5) =31
167
163
TS-1 TS
345
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a5, b5, c5, d5, e5 dan f5 harus tetap tercantum pada tabel di atas. 3.2.1f Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma II (D-2) tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun*
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
76 |
Tahun Masuk (1) TS-2
TS-2
TS-1
TS
(2) (a6)=
(3)
(4) (b6)=
Jumlah Lulusan pada T.S (5) (c6)=
(d6)=
(e6)
(f6) =
TS-1 TS
Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a6, b6, c6, d6, e6 dan f6 harus tetap tercantum pada tabel di atas. 3.2.1g Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma I (D-1) dua tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* TS-1 TS (1) (2) (3) TS-1 (a7)= (b7)= TS (d7)= Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Tahun Masuk
Jumlah Lulusan pada T.S (4) (c7) = (f7) =
Huruf-huruf a7, b7, c7, d7, e7 dan f7 harus tetap tercantum pada tabel di atas.
3.2.2 Tuliskan rata-rata masa studi mahasiswa dan IPK lulusan dalam tabel berikut.
(2) Doktor (S-3)
Rata-rata Masa Studi Lulusan (Tahun) pada TS-2 TS-1 TS (3) (4) (5) -
Rata-rata IPK Lulusan pada TS-2 TS-1 TS (6) (7) (8) -
2
Magister (S-2)
2.085
2.246
2.225
3.45
3.42
3.54
3
Sarjana (S-1)
4.365
3.873
4.124
3.21
3.16
3.27
4
-
-
-
-
-
-
5
Sarjana Sains Terapan (D-4) Ahli Madya (D-3)
2.962
3.044
3.297
3.13
3.04
3.04
6
Ahli Muda
-
-
-
-
-
-
7
Ahli Pratama (D-1)
-
-
-
-
-
-
No (1) 1
Program Pendidikan
(D-2)
3.2.3 Jelaskan kebijakan institusi terkait dengan studi pelacakan baik dari lulusan maupun dari pengguna lulusan, berikut keberadaan pedoman. Informasi mencakup: (1) kebijakan dan strategi, (2) instrumen, (3) monitoring dan evaluasi, dan (4) tindak lanjut. Kebijakan dan Strategi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
77 |
Kebijakan UHO terkait dengan pelacakan lulusan dilakukan oleh satu unit khusus untuk mengkoordinasikan pelaksanaan pelacakan lulusan tersebut, yaitu LJMMEP. Untuk mendukung pelaksanaan pelacakan lulusan, maka pihak Universitas Halu Oleo melalui LJMMEP melakukan penyebaran angket terhadap Pengguna lulusan/alumni. Untuk tujuan tersebut pihak Universitas Halu Oleo mengalokasikan anggaran secara khusus dalam DIPA BLU Universitas Halu Oleo untuk kegiatan studi pelacakan lulusan dan pengguna lulusan, dengan jenis kegiatan pelacakan lulusan, yang dilaksanakan oleh LJMMEP Universitas Halu Oleo setiap tahun. Pelaksanaan kegiatan pelacakan lulusan dilakukan berdasarkan pedoman pelaksanaan kegiatan. Kegiatan pelacakan lulusan tersebut dilakukan dengan dasar pelaksanaan berupa surat penugasan dari Rektor Universitas Halu Oleo. Instrumen Instrumen yang digunakan dalam pelaksanaan pelacakan lulusan tersebut, yaitu dengan membagikan kuesioner kepada pengguna lulusan sekaligus melakukan wawancara secara langsung dengan pengguna lulusan, serta melakukan temu langsung dengan para lulusan UHO pada tempat pelaksanaan pelacakan lulusan. Dalam pelaksanaan ini, seluruh Pembantu Dekan 3 dan staf yang terkait dengan kegiatan kemahasiswaan melakukan kegiatan pelacakan lulusan ini. Monitoring dan Evaluasi Setiap tahun di bawah UPT P2KPN melalui Pokja Karir Universitas Halu Oleo melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi kepada seluruh alumni dan pengguna yang tersebar di luar dan di dalam provinsi Sulawesi Tenggara. Hal ini dilakukan untuk memberi wawasan peluang kerja dan pengembangan karir bagi mahasiswa, dalam menghadapi kendala baik di dalam mencari lowongan kerja, menciptakan lapangan pekerjaan atau mengembangkan kariernya dalam suatu institusi. Kuesioner yang dibagikan kepada pengguna lulusan dan para alumni berbeda, bagi pengguna lulusan kuesioner yang dibagikan berisi pertanyaan yang berupa penilaian pengguna terkait dengan karakter dan kepribadian, relevansi kompetensi lulusan dengan bidang pengembangan
wawasan
pekerjaannya, keilmuan
komitmen
dan
dan
keterampilan
integritas yang
lulusan,
mendukung
pekerjaannya, misalnya penguasaan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris, serta keterampilan lainnya, seperti kemampuan mengoperasikan komputer dan pendukung kerja lainnya. Tindak Lanjut
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
78 |
Hasil dari pelacakan lulusan tersebut disampaikan oleh pihak pengguna lulusan kepada Universitas Halu Oleo, kemudian dianalisis dan selanjutnya disampaikan kepada program studi terkait untuk dijadikan sebagai bahan masukan dalam penyesuaian atau perbaikan kurikulum. Saat ini, Universitas Halu Oleo sementara merancang sistem pelacakan lulusan online untuk memudahkan lulusan atau alumni memberikan informasi tentang keberadaan dan pekerjaannya.
3.2.4 Jelaskan pelaksanaan studi pelacakan, hasil evaluasi dalam lima tahun terakhir, dan tindak lanjut dari evaluasi terhadap peningkatan mutu lulusan. Pelaksanaan studi pelacakan lulusan dilaksanakan secara berkala setiap tahun oleh Bagian Kemahasiswaan, Alumni Universitas Halu Oleo dan Wakil Dekan III Fakultas Bidang Kemahasiswaan dan Alumni dalam lingkungan Universitas Halu Oleo. Evaluasi kegiatan pada lima tahun terakhir menunjukkan bahwa terbangunnya jaringan lulusan atau alumni Universitas Halu Oleo cukup membantu pengelolaan registrasi alumni dan pengguna alumni secara periodik, serta menganalisis studi pelacakan sebagai masukan dalam pengembangan kurikulum secara berkelanjutan, maupun pengembangan soft skill sebagai sarana untuk pengembangan karakter atau kepribadian mahasiswa Universitas Halu Oleo yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Hasil dari studi pelacakan tersebut seperti pengguna lulusan masih mengeluhkan kurangnya kemampuan penguasaan bahasa asing oleh lulusan Universitas Halu Oleo. Untuk merespon hasil evaluasi tersebut, maka dilakukan kegiatan pelatihan TOEFL dan TPA (Tes Potensi Akademik) secara berkala.
No. Tahun (1) 1 2 3 4 5
(2) TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS Total
Jumlah Lulusan pada Tahun (3) 2090 2882 3047 4433 4928 15290
Jumlah Lulusan yang Memberi Respon (4) 314 346 366 532 591 2148
3.2.5 Himpunan Alumni
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
79 |
Jelaskan apakah lulusan memiliki himpunan alumni di tingkat institusi perguruan tinggi. tidak memiliki Memiliki Jika memiliki, jelaskan aktivitas dan hasil kegiatan dari himpunan alumni untuk kemajuan institusi perguruan tinggi dalam kegiatan akademik dan non akademik, meliputi sumbangan dana, sumbangan fasilitas, keterlibatan dalam kegiatan, pengembangan jejaring, dan penyediaan fasilitas. Universitas Halu Oleo memiliki Ikatan Alumni diberi nama Ikatan Alumni Universitas Halu Oleo (IKA Universitas Halu Oleo) yang telah dilengkapi dengan organisasi kepengurusan dan mempunyai program yang rutin dilakukan. Kepengurusan IKA Universitas Halu Oleo 2009-2013 dipimpin oleh H. Nur Alam, SE. M.Si yang saat ini menjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara. Untuk kepengurusan cabang telah terbentuk pada 12 kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara. Beberapa kegiatan akademik yang telah dilakukan adalah (a) Seminar Internasional Tradisi Lisan, (b) Seminar Nasional Pertambangan (benarkah tambang mensejahterakan?), (c) Pertukaran mahasiswa di Universitas MIE (Jepang) melalui proses perkuliahan setahun, (d) Pemberiaan tabungan bagi wisudawan terbaik masing-masing fakultas pada setiap kali wisuda. (f) bantuan untuk pembangunan gedung kedokteran; (g) Bantuan penyusunan tesis/disertasi bagi dosen Universitas Halu Oleo; (h) Bantuan biaya untuk penelitian program S3. Kegiatan non akademik yang dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi melalui kegiatan sebagai berikut: (a) jalan santai 10.000 m di Kota Kendari dan Kota BauBau, (b) memfasilitasi pelaksanaan pertemuan forum rektor seluruh Indonesia yang dirangkaikan dengan seminar Internasional; (c) Penghijauan dalam rangka program penanaman sejuta pohon di lignkungan kampus UHO.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
80 |
STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA 4.1 Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia Jelaskan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang meliputi perencanaan seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi,
dan pemberhentian
pendidik dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan program akademik, serta remunerasi, penghargaan, dan sanksi, termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis dan konsistensi pelaksanaannya. Pemberian layanan kepada pengguna Universitas Halu Oleo (UHO) dapat dicapai secara maksimal jika ditunjang oleh sumber daya manusia (SDM) yang handal. Oleh karena itu, pengelolaan SDM UHO dirancang untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, produktivitas, dan profesionalitas dalam menjalankan tugas dan layanan kepada pengguna, sehingga dapat memberikan kontribusi yang maksimal terhadap lingkungan internal dan eksternal. Sistem pengelolaan SDM diarahkan pula pada pencapaian prinsip-prinsip Good University Governance, yang meliputi kredibilitas (credibility), transparansi (transparancy), akuntabilitas (accountability), tanggung jawab (responsibility), dan adil (fairness). 1. Perencanaan Perencanaan SDM UHO mengacu pada Rencana Strategis Ketenagaan Perguruan Tinggi 2010-2014 UHO yang salah satunya menyangkut rasio kecukupan sumber daya dan bidang keahlian yang dibutuhkan. Rasio kecukupan tersebut disusun sesuai hasil analisis kebutuhan SDM pada masing-masing unit di UHO yang didasarkan pada tuntutan perubahan kualitas dan pengembangan institusi UHO. Hasil analisis kebutuhan SDM pada masing-masing unit diakumulasi, dan selanjutnya dituangkan ke dalam Renstra Pengembangan SDM UHO, sebagaimana yang tertuang di dalam dokumen perencanaan kebutuhan SDM pendidik untuk kurun waktu 5 (lima) tahun pada “Rencana Strategis Ketenagaan Perguruan Tinggi 2010-2014”. Proses perencanaan diawali dengan analisis kebutuhan SDM di setiap program studi yang selanjutnya dibahas pada tingkat jurusan. Melalui rapat senat fakultas, usulan masing-masing kebutuhan SDM setiap jurusan dikaji untuk dapat diteruskan pada tingkat universitas. Realisasi rekrutmen SDM di UHO disesuaikan dengan alokasi formasi dari pusat (Kemendikbud) melalui proses seleksi yang melibatkan unsur program studi hingga universitas. Kualifikasi dan jumlah SDM yang diperlukan disesuaikan dengan hasil analisis jabatan. Dari hasil analisis jabatan, diperoleh data beban kerja dan kebutuhan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
81 |
SDM untuk menyelesaikan beban kerja tersebut. Analisis jabatan dilaksanakan berdasarkan jenis pekerjaan, sifat pekerjaan, analisis beban kerja dan perkiraan kapasitas pegawai, prinsip pelaksanaan pekerjaan, dan sarana yang tersedia. Data jumlah kebutuhan dan jenis jabatan yang diperlukan menjadi dasar dalam pelaksanaan rekrutmen SDM di UHO. 2. Rekrutmen, Seleksi dan Pemberhentian Pegawai Rekrutmen pegawai di UHO dilakukan melalui dua jalur yaitu jalur Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan jalur Pegawai Honor Tetap (PHT). Rekrutmen melalui jalur CPNS dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: (1) Permintaan kebutuhan tenaga kepegawaian setiap unit, (2) Penyusunan analisis kebutuhan pegawai, (3) Penetapan kualifikasi dan jumlah formasi, (4) Pengusulan formasi ke Kemenpan melalui
Biro
Kepegawaian
Kemendikbud.
Setelah
UHO
mendapatkan
persetujuan dari Kemenpan maka kualifikasi dan jumlah formasi diumumkan melalui media cetak dan papan pengumuman. Proses pendaftaran sampai dengan pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP) mengikuti petunjuk teknis yang diterbitkan setiap tahun oleh Biro Kepegawaian Kemendikbud. Untuk memenuhi kebutuhan pegawai, Rektor UHO merekrut tenaga PHT. Seleksi CPNS di UHO dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: (1) Penetapan panitia seleksi penerimaan CPNS melalui Surat Keputusan Rektor, (2) Panitia mengumumkan formasi melalui media cetak dan papan pengumuman, (3) Calon peserta mendaftar secara online melalui website: cpns.kemendikbud.go.id, (4) calon peserta mengirimkan berkas ke PO Box 234, (5) Seleksi berkas dilakukan oleh panitia dan penetapannya melalui SK Panitia, (6) Bagi calon yang dinyatakan lulus berkas akan mendapatkan nomor peserta tes/kartu ujian, (7) Calon CPNS mengikuti tes sebagaimana yang tercantum dalam juknis Kemendikbud. Seleksi PHT di UHO dilakukan melalui prosedur pengusulan atas permintaan sendiri peserta tes kepada Rektor. Pemberhentian pegawai di UHO terdiri atas pemberhentian dengan hormat dan pemberhentian dengan tidak hormat dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil. Secara teknis, pemberhentian pegawai di UHO didasarkan pada Surat Keputusan Rektor Nomor 160/SK/J29/KP/2006 tentang Ketentuan Pokok Pegawai Negeri Sipil Universitas Halu Oleo.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
82 |
3. Orientasi dan Penempatan Setelah dinyatakan lulus, CPNS selanjutnya diwajibkan mengikuti kegiatan orientasi yang diselenggarakan oleh UHO sampai dengan terbitnya SK PNS. Secara teknis pelaksanaan orientasi PNS di UHO merujuk pada Surat Edaran Rektor tentang mekanisme pelaksanaan orientasi. Selain orientasi yang dilakukan oleh UHO, PNS juga diwajibkan mengikuti orientasi pegawai berupa Pelatihan Prajabatan, Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI),dan pelatihan Applied Approach (AA). Untuk peningkatan kompetensi dan keterampilan tenaga kependidikan, UHO menyelenggarakan pelatihan komputer, pelatihan pengelolaan keuangan, pelatihan keterampilan akuntansi, dan pelatihan ESQ. Selain mengikuti pelatihan yang diselenggarakan UHO, tenaga kependidikan berhak mengikuti Diklat Penjenjangan, Diklat Fungsional, Diklat Teknis, dan Studi Lanjut. Penempatan PNS dilakukan oleh BAUK UHO yang pengalokasiannya disesuaikan dengan kompetensi dan kebutuhan masing-masing unit kerja (peta jabatan) pada saat pengusulan formasi pegawai. Calon pegawai yang dinyatakan lulus wajib menandatangani surat pernyataan. Surat pernyataan tersebut terdiri atas kesediaan dan kesanggupan untuk mematuhi aturan yang ditentukan oleh UHO. 4. Pengembangan Karir Kebijakan pengembangan karir tenaga pendidik dan kependidikan di UHO dibagi menjadi dua yaitu pengembangan karir struktural dan karir fungsional (pendidik dan tenaga kependidikan). Pengembangan karir struktural didasarkan pada prestasi kerja, sedangkan pengembangan karir fungsional (pendidik dan tenaga kependidikan) berdasarkan angka kredit. 5. Remunerasi, Penghargaan, dan Sanksi Renumerasi Serangkaian upaya telah dilakukan oleh UHO untuk menyejahterakan pendidik dan tenaga kependidikan selama UHO menjadi Badan Layanan Umum (BLU). UHO menjadi Badan Layanan Umum pada tahun 2010, sesuai Keputusan Menteri Keuangan Nomor 32/KMK.05/2010 tentang Penetapan Universitas Halu Oleo pada Departemen Pendidikan Nasional sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, dan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan BLU sebagaimana diubah dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2012. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
83 |
Upaya menyejahterakan tenaga kependidikan dilaksanakan sesuai dengan kinerja. Sistem gaji/remunerasi di UHO dirancang untuk memacu kreativitas dan menjamin kesejahteraan tenaga kependidikan dengan mengacu pada PMK Nomor 10/PMK.02/2006 tentang Pedoman Penetapan Remunerasi bagi Pejabat Pengelola dan Pegawai BLU sebagaimana diubah dengan terbitnya PMK Nomor 73/PMK.05/2007. Olehnya itu, beberapa perangkat pemberian remunerasi yang telah disusun adalah dokumen uraian jabatan, informasi faktor, dan beban kerja tahun 2012. UHO memberikan tunjangan bagi pejabat struktural dan jabatan non struktural (tugas tambahan) bagi pendidik. Besaran pemberian tunjangan untuk pejabat struktural berdasarkan jenjang eselon, sedangkan untuk tugas tambahan mulai dari Rektor, Pembantu Rektor, Dekan, dan Pembantu Dekan berdasarkan aturan dari MenPAN/MenKeu. Khusus untuk Ketua Jurusan, Ketua Program Studi, Kepala UPT diatur melalui Keputusan Rektor. Penghargaan Penghargaan diberikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan yang telah menunjukkan kinerja dan prestasi dalam menjalankan tupoksi. Beberapa bentuk penghargaan tersebut diantaranya: 1. Penghargaan Satya Lencana Karya Satya diberikan oleh Rektor mewakili Presiden RI sebagai bentuk kesetiaan dalam menjalankan tugas sebagai PNS aparatur Negara untuk kurun waktu, 10, 20, dan 30 tahun. Mekanisme pemberiannya diatur melalui Surat Edaran Rektor tentang Pedoman Penilaian dan Tata Cara Pengajuan Usul Penghargaan Satya Lencana Karya Satya. 2. Setiap tahun, UHO menyelenggarakan pemilihan pejabat struktural, Pendidik, Ketua Jurusan/ Ketua Program Studi, tenaga kependidikan (teknisi/laboran, pustakawan,
arsiparis) berprestasi. Bagi yang terpilih difasilitasi untuk
mengikuti program yang sama di tingkat nasional dalam rangka peringatan hari kemerdekaan RI 17 Agustus. Selain itu, Rektor memberikan penghargaan dalam bentuk tabungan dan sertifikat. Khusus bagi Ketua Program Studi berprestasi diberikan laptop untuk menunjang kegiatan operasional. Pada tahun 2011, Rektor memberikan penghargaan kepada dua program studi, yaitu Kimia dan Farmasi karena telah merintis penyelenggaraan SIAKAD online. 3. Pemberian penghargaan kepada Program Studi budi daya Perairan FPIK yang memperoleh Akreditasi A dari BAN PT pada tahun 2013, dalam bentuk dana
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
84 |
sebesar Rp 250.000.000 untuk pengembangan dan peningkatan ke akreditasi internasional. sesuai SK Rektor Nomor 1236/UN29/SK/KP/2013. 4. Pemberian penghargaan
kepada pendidik dan tenaga kependidikan
berprestasi berdasarkan SK Rektor. 5. Pemberian penghargaan fakultas, jurusan, dan program studi berprestasi berdasarkan SK Rektor. 6. Penghargaan kepada pendidik yang mempublikasikan karya ilmiahnya pada jurnal internasional bereputasi sesuai SK Rektor. 7. Pemberian penghargaan kepada tenaga kependidikan yang ingin melanjutkan studi di PPs UHO dalam bentuk bebas SPP sesuai SK Rektor. Sanksi Pegawai negeri sipil (PNS) dan non PNS yang melakukan pelanggaran terhadap pokok-pokok disiplin kepegawaian dikenai sanksi administrasi atau sanksi hukum lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Secara teknis, UHO memberikan sanksi administrasi berupa: (1) Penundaan kenaikan pangkat, (2) Penurunan pangkat setingkat lebih rendah, (3) Pemberhentian dari jabatan, baik jabatan fungsional maupun jabatan struktural, (4) Pemberhentian sebagai PNS. Tahapan-tahapan di atas didasarkan pada Surat Keputusan Rektor Nomor 160/SK/J29/KP/2006 tentang Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai Negeri Sipil Universitas Halu Oleo. 4.2 Sistem Monitoring dan Evaluasi Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik Pendidik dan kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis, serta monitoring dan evaluasi kinerja Pendidik dalam tridharma serta dokumentasinya). Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen Untuk kemudahan dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta pelacakan rekam jejak kinerja akademik pendidik, UHO telah mengembangkan sistem informasi berbasis elektronik. Sistem informasi yang terdiri atas sejumlah data base yang terintegrasi dibuat dalam rangka membantu proses administrasi kepegawaian, penilaian kinerja, dan kecepatan proses pengambilan keputusan manajemen di UHO. Sistem informasi yang tersedia di UHO adalah Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) online yang dapat diakses pada situs http://siakad.uho.ac.id. Pada situs tersebut terdapat menu pendidik yang di dalamnya juga terdapat menu portofolio BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
85 |
pendidik yang memuat data-data tentang riwayat hidup, riwayat pendidikan, riwayat jabatan, riwayat penelitian, riwayat pengabdian pada masyarakat, data sertifikasi dosen, kepangkatan, workshop/pelatihan, karya ilmiah (buku/tulisan), penghargaan, dan lainnya. Data-data yang ada di dalam sistem tersebut bersifat self updated sehingga masing-masing pendidik dapat meng-update sendiri datanya secara online dengan menggunakan username dan password masing-masing dosen. Melalui datadata dari portofolio tersebut, pimpinan dan unit kerja terkait dapat memantau aktivitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi masing-masing pendidik. Selain itu, terdapat pula sistem pemutakhiran data dosen melalui operator Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) di UHO melalui http://forlap.dikti.go.id. Seluruh sistem aplikasi seperti beasiswa, kenaikan pangkat, sertifikasi dosen, sistem informasi pengembangan karir dosen (SIPKD), dan sistem informasi lainnya yang terkait dengan data dosen merujuk pada data yang tersedia pada PDPT. Demikian pula sistem informasi kinerja pendidik yang berisi tentang beban kerja pendidik dalam melaksanakan kegiatan tridharma perguruan tinggi dalam setiap semester. Perekaman jejak Pendidik didokumentasikan dalam bentuk SK, Surat Tugas, dan bukti lain yang dapat dipertanggungjawabkan. Semua dokumen tersebut dilampirkan pada setiap kenaikan pangkat dan jabatan. Selain dalam dokumen konvensional, setiap dosen harus melaporkan kegiatan tridharmanya dalam bentuk softcopy (Beban Kerja Dosen, BKD) pada setiap semester. Beban Kerja Dosen dievaluasi oleh Ketua Jurusan, untuk menilai batas minimal kinerja seorang pendidik. Setelah disetujui oleh Ketua Jurusan, BKD dievaluasi oleh Asesor. Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja karyawan Sistem informasi lainnya yang telah ada di UHO adalah Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG). Sistem ini digunakan di Bagian Kepegawaian UHO dalam rangka monitoring kepangkatan pegawai di UHO. Untuk tenaga kependidikan, sistem monitoring dan evaluasi dilakukan dalam bentuk DP3 (Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan) Pegawai Negeri Sipil. Acuan untuk memonitor dan evaluasi tenaga kependidikan adalah buku Tugas Pokok dan Fungsi. Kedisiplinan pegawai dibuktikan dengan daftar kehadiran harian, melalui absensi secara elektronik (menggunakan sidik jari).
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
86 |
4.3 Dosen 4.3.1 Dosen tetap Dosen tetap dalam borang akreditasi institusi PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu institusi perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 36 jam/minggu. Tuliskan data dosen tetap dengan format berikut. No.
Pendidikan
(1) 1 2
(2) S-3/Sp-2 S-2/Sp-1 Profesi/ S-1/D-4* Total
3
Gelar Akademik Lektor Asisten Lektor Kepala Ahli (4) (5) (6) 114 71 13 201 305 152 2 2 13
Guru Besar (3) 52 52
317
378
178
Tenaga Pengajar (7) 3 65 13 81
Total (8) 253 723 30 1.006
Catatan: * Tuliskan jumlahnya jika masih ada. Sumber: Laporan Rektor pada Upacara Senat Terbuka Dies Natalis XXXIII Universitas Halu Oleo Tanggal 19 Agustus 2014 4.3.2 Dosen tidak tetap Dosen tidak tetap adalah dosen tetap/karyawan pada suatu institusi perguruan tinggi/instansi lain, atau individu mandiri,
yang ditugaskan menjadi dosen di
perguruan tinggi berdasarkan persyaratan legal yang berlaku. Tuliskan data dosen tidak tetap dengan format berikut. No
Pendidikan
(1) 1 2
(2) S-3/Sp-2 S-2/Sp-1 Profesi/ S-1/D-4/Lainnya* Total
3
Guru Besar (3) 2 2
Gelar Akademik Lektor Lektor Asisten Kepala (4) (5) (6) 7 7
-
-
Tenaga Pengajar (7) -
Total
-
9
(8) 9 -
Catatan: * Tuliskan jumlahnya jika masih ada. 4.4 Kegiatan peningkatan sumber daya manusia (Pendidik) dalam tiga tahun terakhir Tuliskan jumlah dosen yang ditugaskan dalam rangka peningkatan kompetensi melalui tugas/izin belajar, dalam tabel berikut.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
87 |
No.
Kegiatan Peningkatan Kompetensi
(1) 1 2 3
(2) Tanpa gelar (PAR, Postdoc, pelatihan) S-2/Sp-1 S-3/Sp-2
Jumlah yang Ditugaskan pada Jumlah TS-2 TS-1 TS (3) (4) (5) (6) 1 1 24 8 7 39
Total
24
9
7
40
4.5 Tenaga Kependidikan 4.5.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di institusi yang melayani mahasiswa dengan mengikuti format tabel berikut.
No. (1) 1 2 3 4
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Terakhir SMA/ S-3 S-2 S-1 D-4 D-3 D-2 D-1 SMK (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 2 10 2 4 18 6 -
Jenis Tenaga Kependidikan (2) Pustakawan* Pranata Laboratorium Administrasi Lainnya Arsiparis Total
:
Jumlah (11) 14 28
2 -
53 -
202 1
-
23 -
-
-
172 11
452 12
2
59
231
-
31
-
-
183
506
* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan 4.5.2 Jelaskan upaya yang telah dilakukan institusi dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi
tenaga
kependidikan,
dalam
hal
pemberian
kesempatan
belajar/pelatihan, studi banding, pemberian fasilitas termasuk dana, dan jenjang karir. Peningkatan
kompetensi
tenaga
kependidikan
dilakukan
melalui:
magang/pelatihan teknis sesuai dengan bidangnya, juga bagi tenaga yang menduduki jabatan struktural diberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan kepemimpinan seperti, Diklat Pim IV, III, II, dan prajabatan.
Rincian tenaga
kependidikan yang mengikuti diklat penjenjangan pada tahun 2011-2013 Jenis Diklat
2011
2012
2013
Diklat Pim II
-
-
-
Diklat Pim III
-
-
-
Diklat Pim IV
-
3
11
Prajabatan
-
26
17
Selain itu UHO memberikan bantuan beasiswa bagi tenaga kependidikan baik PNS maupun pegawai harian tetap untuk menempuh pendidikan S1 dan S2.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
88 |
Beberapa bantuan tersebut diantaranya pada tahun 2009 telah diberikan beasiswa S2 kepada 8 orang PNS dan 22 orang PHT dan pada tahun 2010 telah diberikan beasiswa kepada 15 orang PNS dan 18 orang PHT untuk menempuh pendidikan S2. Dalam kerangka PHK PKPD/HPEQ Project tahun 2011 telah diberangkatkan untuk mengikuti pelatihan/magang bagi tenaga laboran/teknisi sebanyak 7 orang dan pada tahun 2014 telah dilakukan pelatihan teknis operasional dan interpretasi perekaman data peralatan laboratorium. Selain itu telah dikirim tenaga kependidikan untuk mengikuti kegiatan bimtek dan sosialisasi pengelolaan layanan administrasi yang diikuti oleh 9 orang selama tahun 2009 sampai dengan 2011.
4.6 Kepuasan Pendidik dan tenaga kependidikan 4.6.1 Jelaskan instrumen yang digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap sistem dan praktek pengelolaan sumber daya manusia di institusi ini. Instrumen untuk mengukur tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap sistem dan praktek pengelolaan sumber daya manusia di UHO, masih dilakukan secara manual (off-line), sedangkan secara on-line masih dalam taraf perancangan. Pengukuran tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan dilakukan melalui angket dan penyediaan kotak masukan/saran pada tempattempat strategis. Pengukuran tingkat kepuasan dengan angket dimaksudkan untuk mengetahui kualitas layanan secara komprehensif. Berbagai aspek yang ditanyakan kepada responden menyangkut sistem dan praktek pengelolaan SDM di setiap unit di UHO. Aspek-aspek tersebut meliputi aspek manajerial, organisasional, efektivitas, efisiensi, dan sistem pendukung. Penggunaan kotak masukan/saran dimaksudkan untuk menjaring pengguna layanan (dosen dan tenaga kependidikan) dalam merespons layanan yang diterimanya secara cepat
4.6.2 Jelaskan pelaksanaan survei kepuasan Pendidik, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia. Pelaksanaan survei dilakukan oleh LJMMEP UHO kepada dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi. Instrumen/angket diberikan kepada perwakilan masing-masing unsur dosen dan tenaga kependidikan untuk diisi. Jumlah dosen yang diberikan angket sebanyak 100 orang (10% dari total
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
89 |
pendidik) yang tersebar di 14 fakultas dan program pasca sarjana. Sedangkan survei terhadap tenaga kependidikan dilakukan dengan membagikan angket kepada 50 orang, yakni 10% dari total tenaga kependidikan di UHO. Semua responden mengembalikan angket
4.6.3 Jelaskan bagaimana hasil penjajakan kepuasan tersebut dan apa tindak lanjutnya. Hasil dari pelaksanaan survei menunjukkan bahwa: Sebanyak 60,45% tenaga Pendidik merasa puas terhadap pengelolaan SDM di UHO, 39,55% merasa tidak puas. Dari yang menyatakan tidak puas, ditemukan bahwa proses pengusulan kenaikan pangkat di UHO masih tergolong lama. Para responden menyarankan untuk mempersingkat waktu perhitungan kum/angka kredit. Sebanyak 80,19% tenaga kependidikan puas terhadap pengelolaan di UHO, 19,81% tidak puas. Ketidakpuasan di kalangan tenaga kependidikan ditemukan pada aspek promosi jabatan yang kadang kala tidak berdasarkan kompetensi. Tindak lanjut terhadap temuan tersebut, pihak LJMMEP mengusulkan kepada Rektor c.q. BAUK untuk melakukan sosialisasi tentang petunjuk teknis penilaian angka kredit dosen dan standard
operating
procedures
(SOP)
pengusulan
kenaikan
pangkat/jabatan fungsional dosen
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
90 |
STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK 5.1 Kurikulum Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di institusi perguruan tinggi (UU RI No. 12 Tahun 2012, Bab II pasal 35 ayat 1). 5.1.1 Jelaskan kebijakan institusi dalam pengembangan kurikulum, bentuk dukungan institusi dalam pengembangan kurikulum program studi, sistem monitoring dan evaluasi kurikulum, serta keberadaan dokumen. Kebijakan institusi Universitas Halu Oleo dalam pengembangan kurikulum mengacu pada berbagai kerangka regulasi pengembangan kurikulum dari pemerintah RI, antara lain: 1)
UU RI Nomor: 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2)
UU RI Nomor: 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi;
3)
PP RI Nomor: 66 Tahun 2010 Tentang Perubahan atas PP Nomor: 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
4)
PP RI Nomor: 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas PP RI Nomor 19 Tahun 2005
5)
Tentang Standar Nasional Pendidikan;
PP RI Nomor: 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
6)
Perpres RI Nomor: 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
7)
Permen dikbud RI Nomor: 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
8)
Kepmen diknas RI Nomor: 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;
9)
Kepmen diknas RI Nomor: 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi;
10)
Kepmendiknas RI No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi;
11)
Kepdirjen Dikti Depdiknas RI Nomor: 43/Dikti/Kep/2006 Tentang RambuRambu Pelaksanaan Kelompok Mata kuliah Pengembangan Kepribadian di Peruguruan Tinggi;
12)
Kepdirjen Dikti Depdiknas RI Nomor: 44/Dikti/Kep/2006 Tentang RambuRambu Pelaksanaan Mata kuliah Berkehidupan Bermasyarakat di Perguruan Tinggi;
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
91 |
13) Buku Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Tinggi, Direktorat Akademik Dirjen Dikti Tahun 2008. Berdasarkan kerangka regulasi pengembangan kurikulum tersebut, UHO menetapkan kebijakan pengembangan kurikulum sebagaimana termuat dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 43 Tahun 2012 Tentang Statuta Universitas Halu Oleo. Kebijakan institusi tersebut dijabarkan secara lebih rinci dalam dokumen Peraturan Rektor Nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013 Tentang Perubahan atas Keputusan Rektor Nomor: 586a/H29/SK/PP/2011 Tentang Peraturan Akademik Universitas Halu Oleo, khususnya Bab X pasal 46 - 55 antara lain memuat: 1. Kurikulum yang digunakan dalam penyelenggaraan pendidikan pada program studi merupakan kurikulum berbasis kompetensi (KBK) yang diselaraskan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor. 2. KBK terdiri dari kurikulum inti dan kurikulum institusional. 3. Kurikulum inti merupakan kelompok bahan kajian dan pembelajaran yang harus dicakup dalam suatu program studi yang dirumuskan dalam kurikulum yang
berlaku
secara
nasional,
terdiri
atas
kelompok
mata
kuliah
pengembangan kepribadian (MPK), kelompok kajian yang mencirikan tujuan pendidikan dalam bentuk penciri ilmu dan keterampilan (MKK), Mata kuliah keahlian berkarya (MKB), sikap berperilaku dalam berkarya (MPB), dan cara berkehidupan bermasyarakat (MBB), sebagai persyaratan minimal yang harus dicapai peserta didik dalam penyelesaian program studi. 4. Kurikulum institusional merupakan sejumlah bahan kajian dan pembelajaran yang merupakan bagian dari kurikulum yang berlaku di universitas, terdiri atas keseluruhan atau sebagian dari kelompok ilmu dalam kurikulum inti, yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas universitas. 5. Kurikulum institusional sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dapat berupa kelompok mata kuliah yang disebut: (a) kelompok bidang keahlian tertentu, atau (b) kelompok bidang konsentrasi tertentu, atau (c) kelompok lain, yang disebut sebagai kelompok bidang keahlian yang merupakan pilihan untuk melengkapi jumlah SKS. 6. Susunan mata kuliah disesuaikan dengan perkembangan pemahaman mahasiswa dalam bidang ilmu terkait dan masing-masing mata kuliah
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
92 |
mempunyai silabus dan diberi beban SKS tertentu untuk dilaksanakan menurut sistem semester. 7. Kurikulum memberikan ciri spesifik suatu program studi dan memberikan gambaran yang lengkap mengenai materi, persyaratan, dan panduan umum dalam melaksanakan proses pendidikan Bentuk dukungan institusi dalam pengembangan kurikulum program studi, yaitu memfasilitasi pelaksanaan lokakarya kurikulum secara periodik setiap 4 tahun di masing-masing fakultas untuk menyusun: 1. Profil lulusan setiap program studi 2. Rumusan kompetensi lulusan setiap program studi 3. Kandungan elemen kompetensi setiap program studi 4. Bahan kajian mata kuliah setiap program studi 5. Perkiraan dan penetapan beban SKS mata kuliah setiap program studi 6. Distribusi mata kuliah setiap program studi 7. Struktur kurikulum setiap program studi 8. Sistem monitoring dan evaluasi kurikulum Selain itu, rekonstruksi kurikulum pada program studi juga dilakukan oleh tim pendidik mata kuliah pada setiap semester.
5.1.2 Jelaskan monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum program studi Monitoring dan evaluasi (Monev) pengembangan kurikulum program studi dilakukan oleh Kelompok Kerja Jaminan Mutu (K2JM) dan Tim Monitoring Jaminan Mutu (TMJM) minimal sekali dalam empat tahun.
Hasil monev tersebut selanjutnya
diserahkan ke Lembaga Jaminan Mutu, Monitoring dan Evaluasi Pendidikan (LJMMEP) dan Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan (LKPP). Monitoring dan evaluasi
dilakukan terhadap aspek : (1) Kesesuaian kurikulum
dengan visi dan misi program studi; (2) Struktur kurikulum; (3) Cakupan kurikulum; (4) Ketersediaan peta kurikulum; (5) Urutan mata kuliah di dalam peta kurikulum; (6) Urutan pelaksanaan mata kuliah di dalam kurikulum dibandingkan peta kurikulum; (7) Relevansi kurikulum; (8) Relevansi kesesuaian kurikulum; (9) Beban kredit kurikulum; (10) Integrasi kurikulum; (11) Kesesuaian keahlian pendidik dengan mata kuliah yang diajarkan (12) Fleksibilitas kurikulum; (13) Fleksibilitas mata kuliah pilihan; (14) Kesesuaian praktikum; dan(15) Kecukupan modul praktikum.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
93 |
5.2 Pembelajaran 5.2.1
Sistem Pembelajaran
Jelaskan unit organisasi yang melaksanakan kegiatan pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu pembelajaran yang menghasilkan capaian pembelajaran yang sesuai dengan tujuan kurikulum dan lulusan yang mampu berpikir kritis, bereksplorasi, bereksperimen, dan memiliki integritas, serta pemanfaatan hasilnya. Unit organisasi di UHO yang melaksanakan kegiatan pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu pembelajaran adalah Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan (LKPP). Kegiatan rutin yang dilaksanakan LKPP dalam meningkatkan keterampilan pembelajaran pendidik meliputi: penyelenggaraan pelatihan Pengembangan Keterampilan Teknik Instruksional (PEKERTI) dan Pelatihan Applied Approach (AA). Output dari kegiatan PEKERTI adalah pengembangan perangkat pembelajaran (Silabus, SAP), media pembelajaran, evaluasi pembelajaran. Sedangkan output dari kegiatan pelatihan AA adalah kontrak perkuliahan,
rekonstruksi mata kuliah
penulisan bahan ajar, dan panduan praktikum. Terkait dengan pemanfaatan dan pengembangan teknologi dan informasi yang mendukung mutu pembelajaran, UHO membentuk UPT Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PUSTIK) yang sekarang berubah nama menjadi UPT Pangkalan Data dan Teknologi Informasi (PDTI). Unit ini mempunyai tugas memfasilitasi pengembangan Teknologi Informasi baik melalui intra net (SIAKAD) maupun spot-spot Wifi internet di setiap fakultas untuk dimanfaatkan mahasiswa dan pendidik dalam kegiatan pembelajaran. Sejak tahun 2012 Pokja Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) UHO telah menjalin kerja sama dengan Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI) untuk mengadakan Test of English Proviciency (TOEP) dan Tes Kemampuan Dasar Akademik (TKDA) secara online.
5.2.2 Pengendalian mutu proses pembelajaran Jelaskan bagaimana sistem pengendalian mutu pembelajaran diterapkan institusi termasuk proses monitoring, evaluasi, dan pemanfaatannya. Sistem pengendalian mutu pembelajaran di UHO dilaksanakan oleh LJMMEP bekerjasama
dengan
Unit
Jaminan
Mutu
(UJM)
masing-masing
fakultas/pascasarjana. Sistem penjaminan mutu di tingkat Jurusan/Program Studi dilaksanakan oleh Kelompok Kerja Jaminan Mutu (K2JM) yang ada di setiap jurusan. Monitoring dilakukan melalui pengumpulan informasi umpan balik dari mahasiswa
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
94 |
dan pendidik tentang proses pembelajaran setiap mata kuliah pada semester berjalan di seluruh program studi. Proses monitoring dilakukan di setiap program studi melalui Tim Monitoring Jaminan Mutu (TMJM) pada setiap semester. Hasil monitoring dievaluasi oleh ketua UJM untuk dilakukan tindak lanjut. Aspek pembelajaran yang menjadi fokus monitoring antara lain: (1) kedisiplinan program studi dalam menerapkan pelaksanaan kalender akademik UHO, (2) ketaatan pendidik merencanakan pembelajaran, (3) kepatuhan pendidik dalam menyiapkan Silabus, SAP dan Bahan Ajar, (4) kedisiplinan pendidik dalam menepati jadwal perkuliahan, UTS dan UAS, (5) kedisiplinan pendidik dalam menyetor nilai mata kuliah termasuk menginputnya dalam SIAKAD, (6) ketersediaan dokumen dari seluruh pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Hasil monitoring dan evaluasi pembelajaran dimanfaatkan untuk memperbaiki sistem pengendalian mutu pembelajaran yang diterapkan di UHO, sebagai acuan dalam penyusunan RKAT, perbaikan kinerja pendidik dan kinerja pelayanan akademik. Untuk kebutuhan jangka panjang, hasil monev ini dapat dijadikan acuan pengembangan kurikulum, termasuk pemenuhan kebutuhan prasarana dan sarana yang diperlukan dalam pembelajaran. Syarat kelulusan penyelesaian pendidikan vokasi, program sarjana, pendidikan profesi/magister dan program doktor termuat dalam Peraturan Rektor tentang Peraturan Akademik UHO tahun 2013 Bab XII pasal 64 – 69 dan Bab XIII pasal 70 – pasal 74, sebagai berikut: 1. Telah mengambil semua mata kuliah yang disyaratkan oleh kurikulum dan dinyatakan lulus tanpa nilai E. 2. Mencapai IPK mencapai IPK
2,50 (S1 dan pendidikan vokasi) kecuali pendidikan dokter harus 2,75; dan IPK
3,00 bagi pendidikan profesi/S2 dan S3
3. Telah memenuhi seluruh persyaratan Program Studi meliputi: penyelesaian tugas akhir (makalah, skripsi, tesis, disertasi) yang telah disetujui pembimbing, promotor dan co-promotor 4. Telah
dilaporkan
kelulusannya
oleh
Direktur
Vokasi,
Dekan,
Direktur
Pascasarjana kepada rektor
5.2.3 Pedoman Pelaksanaan Tridarma PT Jelaskan keberadaan pedoman pelaksanaan tridharma PT, serta pengintegrasian kegiatan penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat ke dalam proses pembelajaran, serta ketersediaan dokumen pendukung.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
95 |
Pedoman pelaksanaan tridharma dijabarkan dalam Rencana Induk Pengembangan (RIP), Rencana Strategis (Renstra), Rencana Induk Penelitian, Peraturan Akademik, dan dokumen jaminan mutu UHO. Secara umum proses pengintegrasian kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diatur di dalam panduan pengabdian kepada masyarakat yang menyatakan bahwa pengabdian kepada masyarakat merupakan implementasi hasil-hasil penelitian. Sedangkan
pengintegrasian
hasil
kegiatan
penelitian
ke
dalam
proses
pembelajaran diatur dalam Peraturan Rektor tahun 2013 tentang Peraturan Akademik UHO yang menegaskan bahwa: 1) Penelitian dalam koordinasi LEMLIT UHO diharapkan menghasilkan produk utama atau produk tambahan berupa buku, bahan ajar, model, prototipe yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran. 2) Penelitian yang dilakukan oleh pendidik agar diberdayakan sebagai payung penelitian bagi mahasiswa dalam penyelesaian tugas akhir, skripsi, tesis atau disertasi.
5.3 Suasana Akademik 5.3.1
Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan
Jelaskan
bagaimana
institusi
menjamin
pelaksanaan
kebebasan
akademik,
kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan. Jelaskan pula ketersediaan dokumen pendukung serta konsistensi pelaksanaannya. Universitas Halu Oleo menjamin pelaksanaan kebebasan akademik dengan cara memfasilitasi semua kegiatan sivitas akademika dalam upaya mendalami dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau seni sesuai norma dan kaidah keilmuan secara bertanggung jawab melalui pelaksanaan pengajaran, penelitian, pengabdian dan kegiatan ekstra kurikuler mahasiswa yang diatur dalam Statuta dan Peraturan Akademik UHO. Kebebasan mimbar akademik, UHO memfasilitasi dan memberikan kewenangan kepada pendidik untuk mengemukakan pendapat dalam pertemuan ilmiah yang berbentuk ceramah, seminar, simposium, diskusi panel, ujian dan kegiatan-kegiatan ilmiah lainnya dalam kerangka pelaksanaan pendidikan. Sedangkan perwujudan otonomi keilmuan dilakukan dengan cara memberi peluang dan tanggung jawab penuh kepada sivitas akademika untuk menyelenggarakan kegiatan akademik dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni yang berpedoman pada norma dan kaidah keilmuan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
96 |
Dokumen yang mengatur pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan tertuang dalam Statuta Universitas Haluoleo Tahun 2012 dan Peraturan Akademik UHO tahun 2013. Salah satu contoh implementasi pelaksanaan kebebasan akademik, mimbar akademik, otonomi keilmuan adalah bahwa setiap pendidik yang telah mencapai jabatan guru besar diwajibkan menyampaikan pidato ilmiah sesuai dengan bidang keilmuannya dalam rapat senat terbuka. 5.3.2 Jelaskan kebijakan dan dukungan institusi untuk menjamin terciptanya suasana akademik di lingkungan institusi yang kondusif untuk meningkatkan proses dan mutu pembelajaran. Dukungan institusi mencakup antara lain peraturan dan sumber daya. Dalam menjamin terciptanya suasana akademik yang kondusif, sivitas akademika melakukan kegiatan tridharma secara harmonis, inovatif, kreatif, toleran dan amanah yang tertuang dalam Statuta, Renstra, dan Peraturan Akademik. Beberapa kebijakan untuk mendukung penciptaan suasana akademik yang kondusif yaitu: pembentukan UPT Kebersihan Keindahan, Ketertiban dan Keamanan (K4), UPT Kewirausahaan, UPT Pendidikan Karakter, UPT Kerohanian, UPT Taman IlmuIlmu Hayati, UPT Perpustakaan, UPT Bahasa, UPT MKU, UPT Olahraga, UPT Laboratorium Terpadu, serta Pangkalan Data dan Teknologi Informasi (PDTI). Program implementasi yang terjadwal dari kebijakan tersebut meliputi: penerimaan/registrasi mahasiswa baru secara on line dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas; pelaksanaan pendidikan karakter bagi mahasiswa baru melalui kegiatan Mengelola Hidup dan Merencanakan Masa Depan (MHMMD), pembentukan karakter dengan fondasi yang kokoh bagi pendidik, mahasiswa dan calon wisudawan melalui pelaksanaan ESQ 165. Beberapa kebijakan lain yang dilakukan dalam rangka menciptakan suasana akademik yang kondusif adalah: Upacara kesadaran nasional pada setiap tanggal 17 Apel pagi dan sore hari untuk seluruh tenaga kependidikan Absensi sidik jari bagi seluruh tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan Budaya menggunakan pakaian seragam baju putih setiap hari Senin Pemakaian pin UHO BISA JAGAD KITA Tes bebas narkoba bagi seluruh sivitas akademik Larangan merokok dalam ruang kantor, ruang kuliah dan ruang publik lainnya Larangan membuang sampah di sembarang tempat Rambu-rambu lalu lintas dalam kampus
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
97 |
Larangan bermalam dalam kampus terutama bagi mahasiswa Larangan mengkomsumsi makanan import pada setiap kegiatan resmi UHO Senam kesegaran jasmani sivitas akademika setiap hari Jum’at pagi Selain itu, upaya mewujudkan suasana akademik juga dilakukan dengan terus berupaya untuk meningkatkan kompetensi keilmuan, minat dan bakat mahasiswa melalui Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa (LKTM), olimpiade sains mahasiswa, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Program Kewirausahaan Mahasiswa; Pekan Olahraga Seni dan Ilmiah antar Fakutas (Porsiaf); Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS); Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS), Pekan Seni Mahasiswa Nasional (PEKSEMINAS), Musabaqah Tilawatil Qur`an (MTQ), dan Kejuaraan nasional berbagai cabang olahraga. Demikian halnya dengan pembentukan lembaga-lembaga kemahasiswa, seperti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM) pada tingkat universitas, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEMF) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas (DPMF) pada tingkat fakultas, serta Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) masing-masing pada tingkat Jurusan dan Program Studi, juga turut mendukung penciptaan suasana akademik yang harmonis dan kondusif. Pada tingkat universitas, dibentuk pula unit-unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang meliputi UKM Pramuka, UKM Seni, UKM Penalaran, UKM Olahraga, UKM Kerohanian Islam, UKM Marching band, UKM Kewirausahaan, UKM Resimen Mahasiswa (Menwa), UKM Korps Sukarela Remaja (KSR), UKM Narkoba, UKM Search And Rescue (SAR), UKM Pers, UKM Mahasiswa Pecinta Alam (Mahacala). Strategi pencapaian kebijakan suasana akademik yang kondusif dirumuskan dalam nilai-nilai luhur Universitas Halu Oleo yang diimplementasikan dalam spiritsosio-kultural yaitu: (1) kecerdasan spiritual; (2) kecerdasan intelektual; (3) kehatihatian yang tinggi; (4) daya tahan yang tinggi; (5) kecerdasan lingkungan; (6) kecerdasan sosial; (7) taat asas; (8) kepemimpinan. Pengejewantahan nilai-nilai luhur tersebut telah diekstraksi slogan: “UHO BISA JAGAD KITA” yang merupakan akronim dari Universitas Halu Oleo Bersih, Indah, Sejuk, Aman, Jujur, Adil, Gotongroyong, Adaptif, Disiplin, Kreatif, Inovatif, Toleran, dan Amanah. Pengerahan sumber daya untuk mendukung suasana akademik yang kondusif meliputi kegiatan yang melibatkan sumber daya manusia dan sumber daya sarana prasarana. Kegiatan yang melibatkan sumber daya manusia meliputi: kuliah umum, keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian dosen, pelatihan penulisan jurnal nasional dan internasional, pelatihan Informasi dan Teknologi (IT) BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
98 |
bagi sivitas akademika dan tenaga kependidikan, duta bahasa mahasiswa, pelatihan kewirausahaan mahasiswa, pembentukan kelompok studi berbasis bidang ilmu dan profesi, keterlibatan mahasiswa dalam pemeliharaan taman kampus, layanan kemampuan bahasa inggris bagi mahasiswa, layanan kesehatan, Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM), entrepreneur`s day, keterlibatan resimen mahasiswa dalam berbagai kegiatan akademik, adanya aturan tentang pelarangan melakukan demonstrasi pada hari Jum`at, pembinaan karakter mahasiswa berbasis asrama untuk meningkatkan solidaritas sosial, kerjasama dan menghilangkan rasa primordial. Selain itu, interaksi mahasiswa dengan pendidik secara intensif terjalin melalui bimbingan akademik dengan dosen PA (Penasehat akademik) minimal tiga kali per semester, baik melalui tatap muka maupun komunikasi lewat telpon, atau internet/intranet. Pembimbingan juga diberikan pada saat mahasiswa melakukan penelitian untuk tugas akhir (TA). Sedangkan kegiatan yang melibatkan sumber daya sarana prasarana meliputi: peningkatan kapasitas band width, perluasan akses hotspot, pembuatan jaringan perpustakaan pusat yang terintegrasi secara on line dengan fakultas, pembangunan sarana kantin/rumah makan di areal kampus, pengembangan sarana WC yang memenuhi standar, pengadaan taman baca; sosialisasi dan pendistribusian buku peraturan akademik, dan pembebasan SPP kepada mahasiswa berprestasi baik pada bidang penalaran, olahraga maupun seni, pemberian beasiswa dan penyediaan dana Biaya Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) untuk kegiatan penelitian dan pengabdian dosen yang turut melibatkan mahasiswa. Selain itu, untuk memperluas akses informasi dalam rangka meningkatkan wawasan akademik sivitas akademika telah diadakan e-book dan e-journal yang dapat diakses melalui laman www.uho.ac.id. Infra struktur ini didukung dengan sistem networking yang berbasis fiber optic yang memiliki kapasitas broad band 100 Mbps. Pada awal tahun 2015 direncanakan kapasitas band width akan ditingkatkan menjadi 250 Mbps. Monitoring dan evaluasi dalam mendukung suasana akademik yang kondusif untuk meningkatkan proses dan mutu pembelajaran di UHO dilaksanakan oleh LJMMEP, UJM, K2JM, TMJM dan semua UPT terkait. Hasil dari pelaksanaan monitoring dan evaluasi tersebut akan ditindaklanjuti melalui rapat pimpinan dan lokakarya untuk menentukan langkah-langkah perbaikan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
99 |
STANDAR 6. PEMBIAYAAN, PRASARANA, SARANA, DAN SISTEM INFORMASI Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu pengadaan dan pengelolaan dana, sarana, dan prasarana yang diperlukan untuk penyelenggaraan program-program dalam perwujudan visi, penyelenggaraan misi, dan pencapaian tujuan perguruan tinggi. Pembiayaan adalah usaha penyediaan, pengelolaan serta peningkatan mutu anggaran yang memadai untuk mendukung penyelenggaraan program-program akademik yang bermutu di perguruan tinggi sebagai lembaga nirlaba. Pengelolaan sarana dan prasarana perguruan tinggi meliputi perencanaan, pengadaan, penggunaan, pemeliharaan, pemutakhiran, inventarisasi, dan penghapusan aset yang dilakukan secara baik, sehingga efektif mendukung kegiatan penyelenggaraan akademik di perguruan tinggi. Sistem pengelolaan informasi mencakup pengelolaan masukan, proses, dan keluaran informasi, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan pengetahuan untuk mendukung penjaminan mutu penyelenggaraan akademik perguruan tinggi. 6.1 Pembiayaan Pengelolaan dana tentang
proses
institusi perguruan tinggi harus tercerminkan dalam dokumen perencanaan,
penerimaan,
pengalokasian,
pelaporan,
audit,
monitoring dan evaluasi, serta pertanggungjawaban penggunaan dana kepada pemangku kepentingan melalui mekanisme yang transparan dan akuntabel. 6.1.1 Jelaskan proses pengelolaan dana institusi perguruan tinggi mulai dari perencanaan, penerimaan, pengalokasian, pelaporan, audit, monitoring dan evaluasi, serta pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan. Proses pengelolaan dana di UHO dimulai dari perencanaan, penerimaan, pengalokasian, pelaporan, audit, monitoring dan evaluasi. Secara rinci uraian proses pengelolaan dana tersebut adalah: Perencanaan : Perencanaan Dalam Penerimaan : 1) BAPSI UHO menyurat ke masing-masing unit kerja (Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT) untuk mengusulkan target rencana penerimaan PNBP. 2) Pimpinan Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT melibatkan jurusan/prodi dan sub bagian kerja untuk membuat rencana penerimaan. 3) Pimpinan Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT mengajukan usul rencana penerimaan yang dibahas pada unit masing-masing ke BAPSI
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
100 |
4) BAPSI mengumpulkan dan melakukan rekapitulasi usulan berdasarkan jenis penerimaan dari seluruh Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT. 5) Target Rencana PNBP (TRPNBP) UHO diusulkan ke Sekretariat Direktorat Pendidikan Tinggi berdasarkan surat permintaan dari Dikti. 6) Dikti menetapkan pagu penerimaan PNBP. Perencanaan Dalam Penggunaan : Perencanaan Dalam Penggunaan dana di UHO mengikuti mekanisme sebagai berikut: 1)
BAPSI UHO menyurat ke masing-masing unit kerja (Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT) untuk mengusulkan rencana kegiatan dan anggaran tahunan.
2)
Pimpinan Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT melibatkan jurusan/prodi dan sub bagian kerja untuk membuat perencanaan kegiatan dan anggaran.
3)
Pimpinan Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT mengajukan usul rencana kegiatan dan anggaran yang telah dibahas pada unit masingmasing ke BAPSI beserta data dukungnya.
4)
BAPSI mengumpulkan dan melakukan rekapitulasi usulan dari seluruh Fakultas/Pascasarjana,
Lembaga/Satuan/Badan,
UPT.
Sebagai
bahan
Rakerda tahunan. 5)
BAPSI
mengundang
seluruh
Fakultas/Pascasarjana,
Lembaga/Satuan/Badan, UPT untuk mengikuti Rakerda UHO. 6)
Pelaksanaan Raker UHO dilaksanakan awal tahun dalam rangka pembahasan usulan tahun berjalan dan perencanaan tahun berikutnya dari Pimpinan Fakultas/Pascasarjana, Lembaga/Satuan/Badan, UPT.
7)
Setiap
Fakultas/Pascasarjana,
Lembaga/Satuan/Badan,
UPT
mempresentasikan rencana kegiatan dan anggaran yang diusulkan sesuai skala prioritas 8)
BAPSI memasukkan rencana kegiatan dan anggaran ke dalam Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKAKL) berdasarkan jenis program dan kegiatannya serta Mata Anggaran Keluaran (MAK)
9)
RKAKL UHO diusulkan ke Sekretariat Direktorat Pendidikan Tinggi berdasarkan surat permintaan dari Dikti.
10) Dikti menetapkan pagu indikatif/definitif atas usul kegiatan yang diajukan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
101 |
11) UHO menyesuaikan kegiatan berdasarkan pagu indikatif/definitif yang ditetapkan Dikti dan melengkapi data dukungnya. 12) UHO bersama Inspektorat Jenderal Kemdikbud dan Dikti melakukan review dan penelitian data dukung untuk penetapan DIPA 13) UHO melakukan perbaikan data dukung sesuai hasil review 14) Dikti mengajukan penetapan Pagu DIPA ke Kementerian Keuangan RI Proses Penyusunan Rencana Bisnis Anggaran (RBA): 1) BAPSI Universitas Halu Oleo membuat Draf Rencana Bisnis Anggaran berdasarkan Pagu DIPA Indikatif/Definitif/Revisi 2) Draf RBA diperiksa dan dikoreksi oleh rektor selaku Pimpinan BLU 3) Hasil koreksi dikembalikan ke BAPSI untuk diperbaiki sesuai rekomendasi rektor 4) RBA hasil perbaikan diajukan kembali ke rektor untuk ditandatangani 5) RBA yang telah ditandatangani oleh rektor diajukan ke Dewan Pengawas BLU untuk direview dan disahkan sebagai RBA-BLU Indikatif/Defenitif/Revisi Universitas Halu Oleo 6) Hasil Review RBA BLU Indikatif/Definitif/Revisi dari Dewan Pengawas disempurnakan oleh BAPSI sesuai pandangan dan rekomendasi Dewas kemudian ditandatangani rektor 7) RBA yang telah disempurnakan diajukan kembali ke Dewas untuk disahkan sebagai RBA-BLU Indikatif/Definitif/Revisi 8) Dewas mengesahkan RBA-BLU Indikatif/Definitif/Revisi. Penerimaan Dana : Prosedur Penerimaan Bagian Keuangan dalam hal ini bagian penerimaan, melakukan pembukuan semua transaksi penerimaan keuangan UHO, SPP-Dana seminar-Dana Wisuda-Dana KKPDana Kerjasama Penelitian dan Pengabdian dan Jasa Giro-Sewa. Adapun prosedur penerimaan adalah sebagai berikut : 1) Bagian keuangan menerima dana DIPA dari KPPN 2) Bendahara penerimaan menerima dana PNBP dari masyarakat melalui rekening penerimaan UHO. 3) Bukti setoran dimasukkan dalam rekap penerimaan 4) Rekap penerimaan harus memuat setidaknya tanggal penerimaan uang, pihak yang menyerahkan uang, petugas yang menerima dana, tanda sah dari bank. Mekanisme Penerimaan PNBP 1) Penerimaan kas atas Pendapatan BLU harus dilakukan melalui rekening Bendahara Penerimaan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
102 |
2) Setiap penerimaan kas harus dilengkapi dengan tanda terima/slip yang mengungkapkan identitas penyetor 3) Tarif Pendapatan Layanan Pendidikan ditetapkan berdasarkan SK Rektor 4) Format bukti setor pendapatan layanan pendidikan disepakati antara Universitas dengan Bank 5) Format File data yang dikirim Bank harus sesuai format file yang ditentukan Universitas untuk diolah menjadi laporan Pengalokasian : Sistem Pengalokasian anggaran yang bersumber dari dana PNBP dalam rangka pemenuhan kebutuhan unit di lingkup UHO di formulasi berdasarkan kebutuhan masing-masing unit yang diputuskan dalam Raker UHO. Pengeluaran Dana : Prosedur pengeluaran dana diatur dengan tata cara sebagai berikut: 1. Pengeluaran lebih dari satu juta rupiah a. Unit organisasi yang meminta anggaran membuat surat permintaan dana yang disahkan oleh pimpinan unit organisasi dan diotorisasi oleh satu jenjang di atasnya. b. Bagian keuangan mencocokkan permintaan anggaran tersebut dengan daftar anggaran c. Bagian keuangan menyiapkan bukti kas pengeluaran d. Bagian keuangan menulis cek sebesar uang yang diminta e. Buku cek diparaf oleh bagian keuangan f.
Bagian keuangan mencatat jumlah pengeluaran tersebut menurut unit organisasi dan mata anggaran
g. Bagian keuangan meminta bukti pengeluaran yang dilakukan oleh unit organisasi h. Bagian keuangan melaporkan pengeluaran uang kepada BAUK secara mingguan 2. Pengeluaran kurang dari satu juta rupiah a. Setiap unit organisasi dapat mengajukan kas kecil ke bagian pelaksana anggaran b. Bagian keuangan mencocokkan permintaan anggaran tersebut dengan daftar anggaran rutin c. Bagian keuangan menyiapkan bukti kas pengeluaran d. Bagian keuangan menuliskan cek sebesar uang yang diminta e. Buku cek diparaf oleh bagian keuangan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
103 |
f.
Bagian keuangan mencatat jumlah pengeluaran tersebut menurut unit organisasi dan mata anggaran
g. Bagian keuangan meminta bukti pengeluaran yang dilakukan oleh unit organisasi h. Bagian keuangan melaporkan kepada BAUK pengeluaran uang secara mingguan i.
Pada akhir bulan setiap unit organisasi melaporkan penggunaan dana kas kecil tersebut ke bagian analis anggaran
Revisi Anggaran Revisi Anggaran terdiri atas 2 bentuk yakni: 1) Revisi Akun Yang dimaksud Revisi Akun adalah perubahan yang dilakukan atas DIPA akibat adanya perubahan kebutuhan yang belum dimasukkan ke dalam DIPA atau jumlah dana yang tidak mencukupi. Usulan perubahan Akun diajukan oleh Satker. 2) Revisi Pagu Revisi pagu dilakukan apabila penerimaan melampaui DIPA sehingga dimungkinkan untuk menambah beban pembiayaan. Pelaporan Pimpinan BLU-UHO bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan BLU-UHO yang disertai dengan surat pernyataan tanggung jawab yang berisikan pernyataan bahwa pengelolaan anggaran telah dilaksanakan berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, akuntansi keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan standar akuntansi keuangan, dan kebenaran isi laporan keuangan merupakan tanggung jawab pimpinan BLU-UHO. Laporan keuangan memiliki peran penting sebagai berikut: a) Mengetahui jenis dan jumlah arus masuk dan arus keluar sumber daya Universitas Halu Oleo selama satu periode dan hubungan antara keduanya; b) Mengetahui sumber daya ekonomis yang dimiliki Universitas Halu Oleo, kewajiban dan aktiva bersih Universitas Halu Oleo; c) Mengetahui transaksi atau kejadian serta keadaan yang mengubah sumber daya ekonomis, kewajiban dan kekayaan bersih Universitas Halu Oleo, dalam suatu periode; d) Mengetahui informasi penting lainnya yang dapat dipercaya yang mungkin mempengaruhi kondisi Universitas Halu Oleo.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
104 |
Pemahaman atas peranan dan tujuan pelaporan di atas penting untuk memberikan
kerangka
kerja
konseptual
(conseptual
framework)
dalam
menganalisis, mencatat, menggolongkan, dan melaporkan transaksi (kejadian keuangan) sebagai pelaksanaan kegiatan organisasi. Kerangka konseptual ini pada akhirnya akan memberikan landasan berpikir yang sistematis dalam mempraktekkan akuntansi, terutama yang berkaitan dengan pengungkapan dan penyajian informasi keuangan. Untuk memenuhi peranan dan tujuan tersebut, maka Laporan Keuangan harus mampu menyediakan informasi mengenai aktiva, kewajiban, aktiva bersih, pendapatan dan beban serta arus kas Universitas Halu Oleo. Selain itu, universitas mempunyai kewajiban untuk melaporkan upaya-upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan secara sistematis dan terstruktur pada suatu periode pelaporan untuk kepentingan: 1) Akuntabilitas Mempertangungjawabkan
pengelolaan
sumber
daya
serta
pelaksanaan
kebijakan yang dipercayakan kepada Universitas Halu Oleo dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara periodik. 2) Transparansi Memberikan informasi keuangan yang terbuka dan jujur kepada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap Universitas Halu Oleo. Dalam proses pelaporan, Bagian keuangan UHO memberikan laporan keuangan bulanan, triwulan, dan semester kepada SPI dan KPPN Monitoring dan Evaluasi Monitoring dan evaluasi dalam lingkup internal Universitas Halu Oleo dilaksanakan oleh sub bagian Monitoring dan Evaluasi Universitas Halu Oleo. Monev yang dilakukan terkait Surat Perintah Membayar (SPM) bertujuan untuk menganalis pengeluaran keuangan yang bersumber dari APBN yang terdiri atas Rupiah Murni dan PNBP dengan menelaah apakah belanja telah sesuai dengan jenis mata anggaran yang ada di dalam DIPA, memonitor daya serap anggaran per triwulan dan merekomendasikan usulan revisi DIPA kepada KPA. Penerimaan dana melalui hibah langsung dari pihak ketiga juga termasuk bagian dari tugas monitoring dan evaluasi. Audit Audit internal dalam lingkup Universitas Halu Oleo dilakukan oleh SPI dan Inspektorat, hasil audit SPI akan menjadi bahan masukan bagi audit external. Audit external dalam lingkup UHO dilakukan oleh BPKP, BPK, dan audit akuntan publik. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
105 |
Jenis kegiatan audit yang dilaksanakan oleh SPI adalah: 1. Review Laporan Keuangan UHO 2012 menurut SAK (28 Maret 2012) 2. Review Laporan Keuangan UHO menurut SAK 2012 3. Evaluasi atas penetapan Pengawas Ujian Seleksi Masuk PT Negeri (SBMPTN) Lokal Kendari 2013 4. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Program Pascasarjana UHO 2012 5. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Fakultas Kesehatan Masyarakat UHO 2012 6. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan (LJMMEP) UHO 2012 7. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Fakultas Peternakan UHO 2012 8. Audit dengan tujuan tertentu atas pengelolaan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) UHO dari bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan pihak lain (Pemkab dan Kota se Provinsi Sultra) 9. Audit Operasional atas Kegiatan Fakultas Hukum 2012 10. Audit Operasional atas kegiatan Fakultas Ekonomi 2012 11. Audit operasional atas kegiatan Health Professional Education Quality (HPEQ) Project Loan (Loan IBRD No. 7737-ID UHO 2012). 12. Evaluasi atas penetapan Pengawas Ujian SMPTN Lokal Kendari 2013 13. Review atas laporan keuangan UHO menurut SAK tahun 2013 14. Audit Operasional atas Pengadaan Barang dan Jasa pada UHO 2013 15. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAP, Laporan 28 Maret 2014 16. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAK, Laporan 28 Maret 2014 17. Audit Operasional atas kegiatan FKIP UHO 2013, Laporan 25 Juni 2014 18. Workshop Audit Intern Non Akademik di lingkungan UHO T.A 2014, 26 Juli 2014 19. Audit
Operasional
atas
kegiatan
FISIP
UHO
Tahun
2013,
Nomor:
039/UN29.32/WS/2014, tanggal 21 Oktober 2014 20. Audit Pengadaan Barang dan Jasa pada Fakultas Pertanian UHO 2013. No. 041/UN29.32/WS/2014. Tanggal 28 Oktober 2014 21. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAP per 30 Juni 2014
Pertanggungjawaban Kepada Pemangku Kepentingan Tanggungjawab Pihak Terkait a. Program Studi bertanggung jawab melakukan pemutakhiran data mahasiswa dan input data mahasiswa ke Sisterm Informasi Akademik b. Pusat IT bertanggung jawab mengelola dan mengolah data mahasiswa menjadi laporan terkait penerimaan kas, memverifikasi akurasi data mahasiswa, dan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
106 |
berkoordinasi dengan Bendahara Penerimaan dan Bank guna memperoleh data yang berkualitas c. Bank bertanggung jawab menerima dana setoran, menyerahkan bukti pembayaran, mengirimkan file pembayaran data mahasiswa dan laporan d. Mahasiswa bertanggung jawab melakukan pembayaran sumbangan layanan pendidikan dan menyerahkan bukti setor ke pihak terkait e. Bendahara Penerimaan bertanggung jawab mengadministrasikan bukti setor, melakukan verifikasi penerimaan kas, dan membuat laporan penerimaan kas dari layanan pendidikan f.
Bendahara Penerimaan BLU (1) Mengadministrasikan salinan bukti penyetoran berdasar fakultas/program studi per tanggal/per periode tertentu (2) Melakukan verifikasi jumlah penerimaan kas pada laporan rekening koran dari Bank dengan Daftar Penerimaan Pembayaran Layanan Pendidikan dari Pusat IT yang dilakukan per tanggal/per periode tertentu (3) Membuat Daftar Realisasi Penerimaan Pembayaran Layanan Pendidikan yang diklasifikasi per jenis pendapatan, per fakultas/program studi, dan per rekening, serta Laporan Realisasi Pendapatan yang ditandatangani oleh Bendahara Penerimaan (4) Menyerahkan laporan tersebut ke Kabag. Keuangan
g. Kepala Bagian Keuangan bertanggung jawab menelaah Daftar Rekapitulasi Penerimaan Pembayaran Layanan Pendidikan dengan mekanisme: (1) Menerima Daftar Realisasi Penerimaan Pembayaran Layanan Pendidikan dan Laporan Rekapitulasi Pendapatan Layanan Pendidikan (2) Menelaah dan memeriksa akurasi dan validitas laporan dan membubuhkan paraf (3) Meneruskan Laporan ke PR II h. Pembantu Rektor II (1) Pembantu Rektor II bertanggung jawab menelaah Daftar Rekapitulasi Penerimaan Pembayaran Layanan Pendidikan dan menandatanganinya (2) Meneruskan ke bagian akuntansi Pimpinan Universitas Halu Oleo i.
Pimpinan Universitas Halu Oleo (1) Membantu para pengguna (khususnya pengelola) untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dalam satu periode pelaporan sehingga memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan pengendalian atas seluruh aktiva, kewajiban, dan aktiva bersih.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
107 |
(2) Pertanggungjawaban keuangan (BLU dan APBN) dilaporkan oleh rektor setiap tahun berdasarkan azas akuntabilitas dan transparansi (dokumen Akuntabilitas Kinerja dan Keuangan UHO) kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui Dirjen Pendidikan Tinggi dan kepada Menteri Keuangan.
6.1.2 Jelaskan mekanisme penetapan biaya pendidikan (SPP dan biaya lainnya), serta jelaskan pihak-pihak yang berperan dalam penetapan tersebut. Mekanisme penetapan biaya pendidikan SPP dibagi dua, yaitu: 1. Sebelum Tahun 2011, dilakukan melalui mekanisme: a. Setiap program studi mengusulkan draf SPP untuk diusulkan ke fakultas b. Fakultas mengusulkan draf SPP ke rektorat. c. Melalui rapat pimpinan, Rektor membahas draf usulan dari masing-masing fakultas d. Rektor menetapkan besarnya SPP berdasarkan kelompok bidang Ilmu: IPA dan IPS Dasar penetapan SPP adalah: 1) Inflasi daerah; 2) PDRB Sulawesi Tenggara; 3) SPP tahun sebelumnya; dan pertimbangan lainnya yang bersifat dana kemasyarakatan. 2. Pada Tahun 2011, dilakukan melalui mekanisme: a. Setiap program studi mengusulkan kebutuhan anggaran untuk setiap mahasiswa per tahun b. Fakultas mengkompilasi data kebutuhan mahasiswa setiap program studi c. Melalui PD I, setiap fakultas menyerahkan draf rancangan Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada Rektorat d. Rektor mengundang pimpinan fakultas dan lembaga untuk membahas draf UKT e. Rektor menetapkan besaran UKT untuk masing-masing program studi melalui surat keputusan Rektor Unhalu No. 486/UN29/SK/KU/2012 tentang penetapan UKT bagi mahasiswa program pasca sarjana, sarjana, dan diploma dalam lingkungan Unhalu Dasar penetapan SPP adalah berdasarkan kebutuhan riil program studi dalam penyelenggaraan proses pembelajaran. 3. Setelah Tahun 2011. Pada Tahun 2012, penetapan UKT berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang ditindaklanjuti dengan Surat Keputusan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
108 |
Rektor yang menetapkan 5 kategori UKT. Penentuan besaran UKT untuk setiap mahasiswa didasarkan atas kesesuaian kondisi ekonomi orang tua mahasiswa. Untuk mengetahui kemampuan ekonomi orang tua mahasiswa, Universitas Halu Oleo melakukan survei dan verifikasi langsung ke rumah orang tua masingmasing mahasiswa. Berdasarkan hasil verifikasi inilah, Rektor UHO menetapkan besaran UKT untuk setiap mahasiswa. Demikian halnya penentuan UKT tahun 2013, secara teknis dilakukan dengan pola yang sama dengan tahun 2012 namun jumlah kategori UKT berubah dari 5 kategori menjadi 8 kategori.
6.1.3
Jelaskan kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa yang berpotensi secara akademik dan kurang mampu, jumlah dan persentase mahasiswa yang mendapatkan keringanan atau pembebasan biaya pendidikan terhadap total mahasiswa. Kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa yang berprestasi secara akademik dan kurang mampu dalam lingkup UHO adalah: 1. Pembebasan SPP bagi mahasiswa yang berprestasi di bidang akademik, seni dan olahraga, dengan tidak menutup kesempatan mereka untuk memperoleh beasiswa lainnya. 2. Keringanan SPP bagi mahasiswa yang berprestasi di bidang akademik, seni, olahraga dan akibat kenaikan BBM dan bencana alam. 3. Proaktif dalam penambahan kuota Bidikmisi 4. Bagi calon mahasiswa yang kondisi ekonomi keluarganya tergolong kurang mampu dan tidak mendapatkan Bidikmisi dimasukkan ke dalam kelompok UKT kategori 1 (K1). Demikian halnya dengan mahasiswa kurang mampu yang lulus melalui jalur prestasi akademik (undangan) dimasukkan ke K1. Sedangkan mahasiswa kurang mampu yang lulus melalui SNMPTN dimasukkan dalam kategori 2 (K2) dan bagi mahasiswa yang kondisi ekonomi keluarganya kurang mampu yang lulus melalui seleksi lokal dimasukkan ke dalam K3. 5. Afirmasi Bajo; Bagi calon mahasiswa yang berasal dari masyarakat Bajo mendapatkan pertimbangan khusus untuk memanfaatkan sumber beasiswa bidikmisi dan UKT K1 dan K2 6. Pro aktif menambah jumlah Afirmasi Pendidikan Tinggi untuk Papua di UHO. Untuk memastikan ketepatan dari calon penerima dari kebijakan poin 1 sampai 5 dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: Pimpinan UHO merumuskan indikator ekonomi keluarga mahasiswa pada setiap kategori yang telah ditetapkan oleh Kemdikbud RI. Selanjutnya oleh Tim
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
109 |
verifikasi, dilakukan peninjauan langsung ke alamat orang tua/wali masingmasing mahasiswa untuk memastikan keadaan ekonomi keluarganya dan menentukan besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) secara tepat. Proses seleksi Bidikmisi dimulai dari pendaftaran secara on-line melalui sekolah dan mendapatkan rekomendasi dari kepala sekolah. Mekanisme seleksi Bidikmisi mengikuti Prosedur Operasional Baku (POB) yang ditetapkan oleh panitia pusat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Panitia pusat menyerahkan data calon mahasiswa baru termasuk calon penerima Bidikmisi kepada masing-masing Perguruan Tinggi untuk diseleksi secara akademik. Panitia lokal UHO melakukan seleksi dengan melibatkan seluruh Pembantu Dekan I dan Ketua Jurusan/Bagian/Program studi. Hasil seleksi panitia lokal yang telah ditetapkan oleh Rektor selanjutnya disampaikan pada Panitia Pusat SNMPTN untuk mendapatkan persetujuan. Daftar calon penerima Bidikmisi yang telah disetujui oleh panitia pusat SNMPTN dikembalikan kepada UHO dan selanjutnya pihak UHO melakukan verifikasi lapangan terhadap kondisi ekonomi orang tua/wali calon penerima Bidikmisi. Rektor UHO selanjutnya menetapkan calon penerima Bidikmisi yang layak secara ekonomi sebagai penerima Bidikmisi, sementara bagi calon penerima Bidikmisi yang tidak layak digantikan oleh calon lain yang memenuhi kriteria. Surat Keputusan Rektor UHO tentang daftar penerima Bidikmisi selanjutnya disampaikan kepada Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dikti untuk memperoleh kuota penerima Bidikmisi UHO. Proses seleksi penerima beasiswa dilakukan oleh program studi, selanjutnya diusulkan ke fakultas. Fakultas melakukan dikompilasi data usulan setiap program studi untuk diteruskan ke tingkat universitas. Kriteria pemberian beasiswa pada umumnya bagi mahasiswa yang memiliki indeks prestasi >2,50 dan dari keluarga tidak mampu. Khusus beasiswa Adik Papua, proses seleksinya dilakukan oleh masing-masing daerah (Papua dan Papua Barat) yang kemudian diusulkan ke Dikti. Persentase jumlah mahasiswa kurang mampu (penerima beasiswa dan keringanan biaya pendidikan) terhadap total mahasiswa UHO pada Tahu 2013 adalah sebesar 45,16%. Berdasarkan hasil survei data mahasiswa baru yang dilakukan Tahun 2011 menggunakan biodata mahasiswa, diperoleh persentase mahasiswa yang pendapatan perkapita orangtuanya kurang dari US$ 2/hari (80%) dari total
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
110 |
mahasiswa. Dari persentase tersebut, UHO baru mampu menfasilitasi sebanyak 45,16% dari total mahasiswa kategori kurang mampu pada Tahun 2013.
6.1.4
Tuliskan realisasi penerimaan dana (termasuk hibah) dalam juta rupiah, selama tiga tahun terakhir, pada tabel berikut. Sumber Dana
Jenis Dana
(1)
(2)
TS-2
TS-1
TS
Jumlah (Juta Rupiah)
(3)
(4)
(5)
(6)
30.423,598
56.600,422
68.838,365
155.862,385
8.407,967
25.423,822
22.368,138
56.199,927
Pendapatan Fee Penelitian
202,969
197,248
808,716
1.208,933
Pendapatan Sewa
210,300
325,491
186,600
722,391
470,315
418,668
588,229
1.477,212
4.891,723
0,000
0,000
4.891,723
SPP/UKT Mahasiswa
PT sendiri*
Yayasan
Kemdiknas/ Kementerian lain terkait
Jumlah Dana (Juta Rupiah)
Sumbangan lainnya
Pendapatan Bunga/Jasa Giro Cadangan Piutang/Pengembali an Anggaran rutin**
0,000
Anggaran pembangunan
0,000
Anggaran rutin**
124.158,724
124.158,724
131.466,846
379.784,294
Anggaran pembangunan
138.176,036
138.176,036
129.089,613
405.441,685
Penelitian Kementrian lainnya
2.100,000
2.350,000
1.250,000
5.700,000
PS-P3 Kemenpora
215,100
Inkubator Bisnis (Kemenkop) Bappenas (EKPD)
12,000
Kerjsama Kemenkes (Ristoja) Beasiswa Hibah langsung (SUPERSEMAR, BUMN, BI, BRI, TASPEN, DJARUM, ANTAM, TOYOTA, BNI, Y. SALIM, IFISHDECO)
Sumber lain (dalam dan luar negeri)
215,100 1.778,450
900,000
2.678,450
5.433,936
4.258,522
9.704,458
521,000
521,000
722,000
1.039,000
2.206,000
3.967,000
PH-LN
2.200,326
3.335,281
7.414,981
12.950,588
Pendapatan kerjasama Pemda (FK)
4.350,000
1.999,950
100,000
6.449,950
Kerjasama Penelitian Pemda
1.550,000
1.680,000
8.121,996
11.351,996
Pendapatan Lain-lain
2.134,485
131,005
549,750
2.815,240
Bank Indonesia
540,932
World Bank
388,000
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
540,932 358,000
746,000
111 |
Jumlah Dana (Juta Rupiah)
Sumber Dana
Jenis Dana
TS-2
TS-1
TS
Jumlah (Juta Rupiah)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Kerjasama University of The Ryukyus (Jepang)
150,000
150,000
Kerjasama University Science Malaysia
160,000
160,000
172,000
516,000
57,000
57,000
379.044,756
1.064.112,264
Kerjasama Gifu University (Jepang)
172,000
172,000
Kerjasama Mie University (Jepang) Total
320.397,543
364.669,965
Catatan: * Dana yang diterima perguruan tinggi dari usaha pemanfaatan sumber daya dan usaha lainnya, ** Termasuk gaji tenaga pendidik dan tenaga kependidikan 6.1.5
Tuliskan penggunaan dana yang diterima pada Tabel 6.2.2 selama tiga tahun terakhir pada tabel berikut. Juta Rupiah No. (1) 1
TS-2
TS-1
TS
Jumlah (Juta Rupiah)
(3)
(4)
(5)
(6)
147.003,464
182.355,817
200.991,524
530.350,805
Jenis Penggunaan (2) Penyelenggaraan pendidikan*
2
Penelitian
7.185,800
11.533,000
18.867,995
37.586,795
3
Pengabdian kepada masyarakat
4.611,380
4.251,750
6.195,300
15.058,430
4
Investasi prasarana
150.510,800
151.016,717
137.374,423
438.901,940
5
Investasi SDM
722,000
2.817,450
3.106,000
6.645,450
310.033,444
351.974,734
366.535,242
1.028.543,420
Total
Catatan: * Termasuk gaji tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. 6.1.6 Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. No (1) 1 2 3 4
Sumber Dana (2) Institusi sendiri /yayasan Kemdiknas/Kementerian lain terkait Lembaga/institusi di luar Kemdiknas/Kementerian lain terkait Lembaga/institusi luar negeri Total
Besarnya Dana* (Juta Rupiah) TS-2 TS-1 TS (3) (4) (5)
Jumlah (6)
1.305,000
-
-
1.305,000
2.635,800
8.013,000
10.246,000
20.894,800
3.075,000
2.774,000
8.121,995
13.970,995
170,000
746,000
500,000
1.416,000
7.185,800
11.533,000
18.867,995
37.586,795
Catatan: * Di luar dana penelitian/penulisan skripsi, tesis, dan disertasi sebagai bagian dari studi lanjut yang dikeluarkan oleh mahasiswa.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
112 |
6.1.7 Tuliskan dana yang diperoleh dari/untuk kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat pada tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.
No (1)
Besarnya Dana (Juta Rupiah) TS-2 TS-1 TS
Sumber Dana (2)
1
Institusi sendiri /yayasan
2
Kemdiknas/Kementerian terkait
3
Lembaga/institusi di luar Kemdiknas/Kementerian lain terkait
4
lain
Lembaga/institusi luar negeri Total
Jumlah
(3)
(4)
(5)
(6)
3.089,277
747,458
3.361,297
7.198,032
1.307,000
3.504,290
2834
7.645,290
215,100
-
-
215,100
-
-
-
-
4.611,377
4.251,748
6.195,297
15.058,422
6.1.8 Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal untuk pemanfaatan dana yang lebih efektif, transparan, dan memenuhi aturan keuangan yang berlaku. Sistem monitoring dan evaluasi penggunaan dana secara internal dilakukan oleh SPI. Monitoring dilakukan setahun sekali di akhir tahun anggaran. Monev yang dilakukan oleh SPI meliputi : 1. Review Laporan Keuangan UHO 2012 menurut SAK (28 Maret 2012) 2. Review Laporan Keuangan UHO menurut SAK 2012 3. Evaluasi atas penetapan Pengawas Ujian Seleksi Masuk PT Negeri (SBMPTN) Lokal Kendari 2013 4. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Program Pascasarjana UHO 2012 5. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Fakultas Kesehatan Masyarakat UHO 2012 6. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Lembaga Jaminan Mutu dan Monitoring Evaluasi Pendidikan (LJMMEP) UHO 2012 7. Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Fakultas Peternakan UHO 2012 8. Audit dengan tujuan tertentu atas pengelolaan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) UHO dari bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak lain (Pemkab dan Kota se Provinsi Sultra) 9. Audit Operasional atas Kegiatan Fakultas Hukum 2012 10. Audit Operasional atas kegiatan Fakultas Ekonomi 2012 11. Audit operasional atas kegiatan Health Professional Education Quality (HPEQ) Project LOAN (LOAN IBRD No. 7737-ID UHO 2012 12. Evaluasi atas penetapan Pengawas Ujian SMPTN Lokal Kendari 2013 13. Review atas laporan keuangan UHO menurut SAK tahun 2013
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
113 |
14. Audit Operasional atas Pengadaan Barang dan Jasa pada UHO 2013 15. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAP, Laporan 28 Maret 2014 16. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAK, Laporan 28 Maret 2014 17. Audit Operasional atas kegiatan FKIP UHO 2013, Laporan 25 Juni 2014 18. Workshop Audit Intern Non Akademik si lingkungan UHO T.A 2014, 26 Juli 2014 19. Audit
Operasional
atas
kegiatan
FISIP
UHO
Tahun
2013,
no.
039/UN29.32/WS/2014, tanggal 21 Oktober 2014 20. Audit Pengadaan Barang dan Jasa Pada Fakultas Pertanian UHO 2013. No. 041/UN29.32/WS/2014. Tanggal 28 Oktober 2014 21. Review atas Laporan Keuangan UHO menurut SAP per 30 Juni 2014
6.1.9 Jelaskan tentang lembaga audit eksternal keuangan, pelaksanaan audit, ketersediaan laporan bagi pemangku kepentingan, serta tindak lanjutnya oleh perguruan tinggi. Audit eksternal sistem pengelolaan keuangan UHO dilakukan oleh inspektorat, BPKP, BPK, dan auditor independen Kantor Akuntan Publik (KAP). Audit dilakukan terhadap semua unit kerja (Rektorat, fakultas, lembaga, dan UPT) sekali dalam satu tahun. Hasil audit BPK untuk pengadaan barang di UHO tahun 2011 ditemukan: 1. Jaminan pelaksanaan kepada 10 paket pekerjaan senilai 4.531.960.000 tidak sesuai dengan kepres no. 80 tahun 2003. Tindak lanjut: Sudah ditindaklanjuti dengan : a. Surat teguran Unhalu No. 95/UN29/LL/2012 tgl 4 Januari 2012 b. PPK untuk tahun 2012 telah diganti berdasarkan SK Mendikbud Nomor: 126784/A.A3/KU/2011 2. Pengadaan pabrik pakan ternak Fakultas Peternakan dan lab. Riset Terpadu FPIK, FAPERTA, dan MIPA senilai 12.923.322.000 tidak dimanfaatkan secara optimal. Tindak lanjut: temuan sudah ditindaklanjuti dengan surat teguran Rektor Nomor: 100/UN 29/LL/2011 3. Proses pengadaan barang dan jasa senilai 3.607.190.000 tidak sepenuhnya sesuai dengan ketentuan. Tindak lanjut: temuan ini sudah ditindaklanjuti dengan surat teguran Rektor No. 99/UN29/LL/2012
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
114 |
4. Penyelesaian
pekerjaan
konstruksi
proyek
pembangunan
dan
pengembangan Unhalu yang dibiayai oleh IDB menyisakan nilai eskalasi harga yang belum terbayar sebesar 5.922.127.728,96 Tindak lanjut: temuan ini sudah ada tindak lanjut surat usulan pembayaran eskalasi kepada Dirjen Dikti No. 744a/H29/LL/2010 tanggal 15 April 2010 dan surat No. 752a/H29/LL/2010 tanggal 23 April 2010 5. Proses pengadaan paket pekerjaan pengembangan Laboratorium Riset terpadu FPIK, FAPERTA, dan FMIPA yang bersumber dari dana APBNP senilai 19.555.648.200 tidak sesuai dengan ketentuan Tindak lanjut : Atas kemahalan harga senilai 1.126.121.800 telah ditindaklanjuti dengan bukti setor terlampir dan telah dibuat surat teguran Nomor: 98/UN 29/LL/2012 Hasil audit BPKP terhadap proyek PHK PKPD/HPEQ Project tahun 2011 ditemukan: 1. Adanya kelebihan pembayaran untuk teaching grant sebesar Rp.12.000.000 2. Pajak yang sudah diberikan kepada rekanan harus dikembalikan ke rekening khusus, karena Loan tidak dikenai pajak 3. Keterlambatan pengadaan buku teks 4.
Adanya kelebihan pos anggaran untuk review muatan local sebesar Rp. 2.000.000
Tindak lanjut dari temuan di atas, Direktur PIU HPEQ UHO telah melakukan langkah-langkah untuk melaksanakan rekomendasi dari BPKP berupa pengembalian dana pajak dan pengembalian dana atas keterlambatan pengadaan barang oleh rekanan. Audit Lembaga Independen KAP Universitas Halu Oleo telah diaudit oleh Auditor Independen KAP dan menghasilkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada Tahun 2010, 2011, dan 2012. Untuk Tahun 2013, juga telah dilakukan audit dan sementara masih menunggu hasil audit tersebut.
6.2 Prasarana dan Sarana 6.2.1 Jelaskan sistem pengelolaan prasarana dan sarana (kebijakan pengembangan dan pencatatan,
penetapan
penggunaan,
pemeliharaan/perbaikan/kebersihan,
keamanan dan keselamatan prasarana dan sarana) yang digunakan dalam
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
115 |
penyelenggaraan kegiatan akademik dan non-akademik, untuk mencapai tujuan institusi. Kebijakan Pengembangan Sistem pengelolaan prasarana dan sarana UHO diatur dalam dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang terdiri dari : (a) kebijakan sistem penjaminan mutu internal, (b) manual sistem penjaminan mutu internal, (c) standar sistem penjaminan mutu internal, (d) prosedur sistem penjaminan mutu internal (standard operating procedures, SOP), dan (d) instruksi kerja sistem penjaminan mutu internal, serta (e) formulir kerja (borang) sistem penjaminan mutu internal. Penyusunan dokumen kebijakan mutu dimaksudkan sebagai : 1.
Sarana untuk mengkomunikasikan kepada seluruh pemangku kepentingan tentang SPMI yang berlaku di dalam UHO;
2.
Landasan dan arah dalam menetapkan semua standar dan manual atau prosedur dalam SPMI, serta dalam melaksanakan dan meningkatkan mutu SPMI dalam lingkup UHO;
3.
Bukti
otentik
bahwa
UHO
telah
memiliki
dan
melaksanakan
SPMI
sebagaimana diwajibkan menurut peraturan perundang-undangan, dan tuntutan pemangku kepentingan. Tujuan Kebijakan:
1.
Menjamin bahwa pengelola UHO dalam menjalankan tugas pelayanan dan fungsinya sesuai dengan standar yang ditetapkan.
2.
Mewuj udkan
transparansi
dan
akuntabilitas
UHO
kepada
para
pemangku kepentingan (stakeholders).
3.
Mengajak semua Pengelola UHO untuk bekerja mencapai tujuan dengan berpatokan pada standar dan secara berkelanjutan berupaya untuk meningkatkan mutu.
Standar Sarana dan Prasarana dalam Kebijakan SPMI UHO meliputi: 1. Sarana dan Prasarana Minimal yang Harus Dimiliki, 2. Jenis dan Jumlah Minimal Sarana dan Prasarana yang Harus Dimiliki, 3. Jenis dan Jumlah Buku Teks di Perpustakaan, 4. Jenis dan Jumlah Sumber Belajar lainnya, 5. Lahan untuk Bangunan UHO, 6. Letak Lahan dan Bangunan UHO, 7. Rasio Luas Ruang Kuliah per Mahasiswa, 8. Kualitas Bangunan Minimal,
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
116 |
9. Fasilitas Khusus untuk Mahasiswa, Dosen, dan Tenaga Kependidikan 10. Keberkalaan dan Kesinambungan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana. Dalam dokumen Standar Mutu, UHO menetapkan standar sarana prasarana. Standar sarana dan prasarana diperlukan untuk menjamin kecukupan terhadap kebutuhan layanan akademik dan non akademik sehingga proses pendidikan berjalan secara efisien, efektif dan berkelanjutan. Berdasarkan pertimbangan tersebut maka UHO menetapkan standar prasarana dan sarana pendidikan yang akan menjadi pedoman dan tolok ukur bagi pimpinan universitas, Dekan/Direktur, Ketua Jurusan/Bagian, dan Ketua Program Studi serta Kepala Laboratorium. Pernyataan Isi Standar a. Universitas, fakultas/PPs, jurusan/bagian, dan program studi menyediakan Prasarana dan Sarana yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran secara teratur dan berkelanjutan. b. Universitas, fakultas, jurusan dan program studi menetapkan peraturan penggunaan Prasarana dan Sarana yang dimiliki (pengelolaan, pemanfaatan dan sanksi-sanksi) sehingga dapat dimanfaatkan secara efisien dan efektif setiap 4 tahun dan dapat dievaluasi setiap tahun. c. Universitas, fakultas, jurusan dan program studi melaksanakan pemeliharaan secara berkala dan berkesinambungan setiap tahun terhadap prasarana dan sarana yang dimilikinya, sehingga dapat berfungsi secara maksimal sesuai dengan masa pakai. d. Universitas, fakultas, jurusan/bagian, program studi melakukan kerjasama dengan pihak lain untuk mengadakan dan/atau memanfaatkan prasarana dan sarana lain bagi kepentingan pendidikan baik jangka pendek (1 tahun), jangka sedang (2 tahun) maupun jangka panjang (4 tahun). e. Universitas, Fakultas membentuk unit khusus yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan prasarana dan sarana yang merupakan asset universitas, sehingga mampu melakukan pemeliharaan setiap tahun. 1. Lahan a) Universitas dan fakultas menentukan tata guna lahan untuk kegiatan pendidikan, tempat ibadah, olah raga, dan fasilitas mahasiswa berdasarkan pertimbangan keamanan, kenyamanan, dan kesehatan lingkungan, serta mengacu pada peraturan pemerintah daerah. b) Universitas dan fakultas menetapkan aturan pemanfaatan luas lahan untuk berbagai prasarana kegiatan demi kepentingan dan pengembangan UHO yang dapat dievaluasi setiap 4 tahun. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
117 |
c) Universitas menyediakan lahan bangunan yang memenuhi ketentuan rasio minimum luas lantai terhadap peserta didik. d) Universitas menyediakan lahan yang memenuhi ketentuan tata bangunan dan keselamatan sesuai yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah. 2. Bangunan Gedung a)
Universitas menyediakan gedung untuk kegiatan akademik dan non akademik yang mempertimbangkan kekuatan, keamanan, kenyamanan, keselamatan, kesehatan, dan asas kemanfaatan sejak proses perencanaan sampai dengan tahap penggunaan.
b)
Universitas menyediakan gedung baru untuk kegiatan akademik harus dirancang, dilaksanakan, dan diawasi secara profesional selama kurun waktu 1 tahun anggaran.
c)
Dalam proses awal pembangunan gedung baru untuk kegiatan akademik Universitas dan Fakultas memastikan adanya izin mendirikan bangunan dan izin penggunaan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
d)
Universitas dalam menyediakan gedung baru untuk kegiatan akademik harus memenuhi Kualitas bangunan gedung permanen kelas A dan bertahan minimum 20 tahun.
e)
Universitas dalam menyediakan gedung untuk kegiatan akademik harus memberikan aksesibilitas yang mudah, nyaman, dan aman termasuk bagi penyandang cacat, dari proses awal sampai tahap pengembangan.
f)
Universitas dan fakultas harus memiliki program yang baik dan sesuai dalam proses pemeliharaan, penggantian, dan perbaikan gedung yang dimiliki untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik setiap 1 tahun anggaran
g) Universitas dan fakultas melakukan pemeliharaan ringan bangunan gedung minimum setiap 2 tahun dan pemeliharaan sedang minimum setiap 2 tahun serta pemeliharaan berat minimum 20 tahun sekali . 3. Ruang a) Universitas, fakultas, jurusan dan program studi harus menyediakan ruang kelas, ruang pimpinan, ruang dosen, ruang tata usaha, ruang organisasi kemahasiswaan, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
118 |
ruang/tempat lain yang memberikan kenyamanan kepada pengguna selama aktivitas berlangsung. b) Universitas, fakultas, jurusan dan program studi harus menyediakan ruang yang memenuhi ketentuan rasio minimum. c) Universitas, fakultas, harus menyediakan ruang serbaguna (aula) yang diperuntukkan bagi penggunaan kegiatan yang berskala besar untuk melayani kegiatan sivitas akademika setiap semester. d) Universitas, fakultas, jurusan dan program studi harus menyediakan ruang perpustakaan berdasarkan azas kebutuhan dan keefektifan penggunaannya serta memberikan kenyamanan, ketenangan, dan kelengkapan pelayanan. e) Universitas, fakultas, jurusan dan program studi dan Kepala Laboratorium harus menyediakan ruang laboratorium berdasarkan kebutuhan kurikulum baik secara bertahap maupun sekaligus. f)
Universitas, fakultas, jurusan dan program studi serta kepala laboratorium harus menyediakan ruang laboratorium yang memberikan kenyamanan, ketenangan kepada pengguna selama berlangsungnya kegiatan praktikum.
g) Universitas, Fakultas, jurusan/program studi dan Kepala Laboratorium harus mengatur seluruh penggunaan ruang kuliah, ruang perpustakaan, ruang kerja, ruang laboratorium sesuai jenis kegiatan dan masa kerja/praktikum setiap tahun akademik. 4. Prasarana Umum a.
Universitas, fakultas, dalam menyediakan gedung untuk kegiatan akademik harus dilengkapi instalasi listrik dengan daya yang mampu menjamin beroperasinya segala peralatan gedung yang menggunakan energi listrik secara terus menerus 24 jam.
b.
Universitas, fakultas, dalam menyediakan gedung untuk kegiatan akademik harus dilengkapi instalasi air bersih dengan volume yang mampu menjamin beroperasinya segala peralatan gedung yang menggunakan air bersih secara terus menerus 24 jam.
c.
Universitas, fakultas, dalam menyediakan gedung untuk kegiatan akademik harus dilengkapi instalasi sanitasi air kotor dan limbah dengan sistem pengolahan yang ramah lingkungan secara berkelanjutan.
5. Peralatan Ruang Kuliah, Perpustakaan a) Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan/bagian, program studi harus
menyediakan
peralatan
perkuliahan,
peralatan
perpustakaan
berdasarkan asas kebutuhan dan efektifitas penggunaannya. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
119 |
b) Universitas, fakultas, jurusan/bagian, program studi harus menyediakan peralatan perkuliahan secara lengkap sebelum perkuliahan berjalan.
c) Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan/bagian, program studi harus menyediakan peralatan perpustakaan secara lengkap baik secara bertahap maupun sekaligus. 6. Bahan Pustaka dan Layanan Perpustakaan a)
Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan/bagian, program studi mengadakan buku perpustakaan sesuai kebutuhan jumlah judul dan jenis buku setiap tahun.
b)
Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan/bagian atau program studi menyediakan bahan pustaka secara lengkap sesuai dengan standar perpustakaan nasional dan internasional serta melakukan pembaruan secara periodik setiap 5 tahun.
c)
Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan/bagian atau program studi menyediakan jumlah buku teks untuk setiap mata kuliah di perpustakaan harus melebihi rasio 1 : 10 dengan jumlah mahasiswa aktif setiap tahun ajaran.
d)
Universitas, UPT Perpustakaan, fakultas, jurusan dan program studi harus melaksanakan pemeliharaan secara berkala dan berkesinambungan terhadap bahan pustaka yang dimilikinya, sehingga dapat berfungsi secara maksimal sesuai dengan masa pakai.
7. Peralatan Laboratorium a)
Universitas, fakultas, jurusan/program studi dan Kepala Laboratorium harus menyediakan peralatan laboratorium berdasarkan kebutuhan kurikulum baik secara bertahap maupun sekaligus.
b)
Fakultas, jurusan dan program studi harus memiliki jumlah peralatan yang memadai dengan rasio jumlah alat terhadap mahasiswa maksimal 1 : 4 setiap masa praktikum dalam 1 semester.
c)
Universitas, fakultas, jurusan/program studi dan Kepala Laboratorium harus menyusun prosedur penggunaan peralatan laboratorium sesuai jenis dan masa praktikum
d)
Universitas, fakultas, jurusan dan program studi serta kepala laboratorium harus melaksanakan pemeliharaan dan kalibrasi secara berkala dan berkesinambungan terhadap peralatan laboratorium yang dimilikinya, sehingga dapat berfungsi secara maksimal sesuai dengan masa pakai.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
120 |
e)
Fakultas, jurusan dan program studi harus memiliki keragaman jenis peralatan laboratorium ilmu pengetahuan alam (IPA), laboratorium bahasa, laboratorium komputer, dan peralatan pembelajaran lain sesuai daftar jenis minimal peralatan yang harus tersedia selama satu periode kurikulum.
8. Peralatan Kerja a)
UHO harus menyediakan peralatan kerja sesuai dengan tugas dan fungsi setiap unit dengan
mempertimbangkan kebutuhan dan
keefektifan
penggunaannya baik secara bertahap maupun sekaligus. b)
Pengadaan
peralatan
kerja
harus
mempertimbangkan
kemampuan
keuangan dalam 1 tahun anggaran. 9. Peralatan Ruang Serbaguna Tempat Ibadah, Olah Raga, dan Fasilitas Mahasiswa Pengadaan peralatan ruang serbaguna Tempat Ibadah, Olah Raga, dan Fasilitas Mahasiswa harus mempertimbangkan kebutuhan dan keefektifan penggunaannya Pencatatan Sarana dan prasarana yang dimiliki adalah aset UHO. Aset ini secara terus menerus harus diketahui kondisinya, baik dari sisi jumlah maupun kondisi fisiknya. Ditingkat terkecil yakni di unit kerja, pencatatan aset dilakukan oleh kepala/ketua unit dan informasi sarana prasarana yang dimiliki dicantumkan di ruangan masingmasing dan dilaporkan kepimpinan Fakultas/Program/Lembaga untuk dilakukan inventarisasi oleh sub bagian perlengkapan. Sedangkan di tingkat Universitas, pencatatan dilakukan oleh sub bagian Pencatatan aset sarana prasarana pada sub bagian perlengkapan UHO. Penginputan aset secara on line menggunakan Sistem Informasi Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Penetapan Penggunaan Sebagai bentuk aset, maka penggunaan sarana dan prasarana yang dimiliki UHO mengikuti SOP yang telah ditetapkan, mulai dari proses peminjaman, penggunaan dan pengembalian (baik untuk kegiatan akademis maupun kegiatan penelitian). Ditingkat Universitas terkait dengan sarana prasarana umum Universitas, pengelolaan aset UHO di bawah Pengendalian Pembantu Rektor 2 dan operasional teknisnya dijalankan oleh Bagian Kerumahtanggaan UHO. Sedangkan ditingkat Fakultas/program dan unit, pengelolaan aset ini di bawah kendali Pimpinan Fakultas/unit dan operasional teknisnya dijalankan oleh subbag perlengkapan. Pemeliharaan Dalam rangka menjaga keberlangsungan fungsi dan kondisi sarana dan prasarana, setiap komponen sarana prasarana yang ada di Universitas Halu Oleo memiliki SOP yang mengatur tata cara proses penggunaannya. Seiring dengan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
121 |
masa/umur pemakaian, tentu saja sarana dan prasarana ini akan mengalami susut fisik. Universitas Halu Oleo melalui P2T, melakukan rehabilitasi terhadap gedung dan peralatan yang telah mengalami kerusakan ringan, sedang dan berat. Sedangkan peralatan laboratorium dilakukan kalibrasi dan pergantian komponen alat yang aus/rusak. Kebersihan dan Keamanan Untuk melakukan menjaga kebersihan dan keamanan sarana dan prasarana yang ada, UHO memiliki unit UPT K4 yang bertugas melakukan pengawasan, pengamanan, perawatan dan perbaikan. Untuk menjaga keamanan dan keselamatan sarana dan prasarana yang ada, UPT Kesadaran UHO memiliki satuan pengamanan internal yang ditempatkan di setiap Fakultas/Program/Unit.
Sedangkan
untuk
pemeliharaan
kebersihan,
UPT
Kesadaran memiliki satuan kebersihan (Cleaning service)
6.2.2 Tuliskan lokasi, status, penggunaan dan luas lahan digunakan perguruan tinggi untuk menjamin penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, dalam tabel berikut. No. (1)
Lokasi Lahan (Nama dan Nomor Jalan, Kota, Propinsi) (2)
Status Penguasaan/ Kepemilikan Lahan* (3)
1
Kampus utama jln. HEA Mokodompit, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara
Milik sendiri
2
Kampus dua Jln. Mayjen S Parman, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara
Miliki sendiri
3
Kampus tiga Jln. Ahmad Yani, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara Kampus empat jln Martandu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara
Milik sendiri
Kampus 5 di Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara
4
5
Penggunaan Lahan (4)
Luas Lahan (Ha) (5)
Administrasi rektorat, fakultas, lembaga, UPT, dan perumahan Pendidik dan tenaga kependidikan, dan Mess UHO. Kantor dan tempat kuliah Program pasca sarjana. Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan, Perumahan staf Pendidik dan tenaga kependidikan Kantor dan tempat perkuliahan Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
252
Milik sendiri
Kantor dan tempat perkuliahan FMIPA Program Studi Teknik Pertmabangan, Teknik Geologi, Geofisika, dan Geografi.
3
Milik sendiri
Pusat Penelitian Agrokompleks
TOTAL
7
4
224
490
Keterangan: * Status: milik sendiri, sewa, pinjaman, kerjasama. Siapkan dokumen bukti status penguasaan/kepemilikan lahan.
6.2.3 Prasarana untuk kegiatan akademik dan non-akademik BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
122 |
Tabel A. Tuliskan data prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebun percobaan, ruang dosen) yang digunakan institusi dalam penyelenggaraan program/kegiatan institusi dengan mengikuti format tabel berikut.
No.
Jenis Prasarana
(1)
(2)
1 2 3 4 5
Perkantoran/ administrasi Ruang kuliah Ruang diskusi, seminar, rapat Ruang kerja Pendidik Laboratorium/ studio/bengkel/dsb
Jumlah Unit
Total Luas (m 2)
(3)
(4)
308
23.346
160
26.666,4
74
5.920,5
135
7.067,66
129
37.791
6
Auditorium
1
1.600
7
Kebun Percobaan
1
30.000
8
Arboretum
1
9
Hutan kota
1
50.000 460.435
Luas Seluruhnya
Kepemilikan* Sewa/ Milik Pinjam/ Sendiri Kerja Sama (5) (6)
Kondisi** Terawat (7)
Tidak Terawat (8)
642.826,56
Keterangan: * Siapkan dokumen terkait dengan kepemilikan/penguasaan prasarana pada saat asesmen lapangan. ** Beri tanda pada kolom yang sesuai. Tabel B. Tuliskan data prasarana lain yang mendukung terwujudnya visi (misalnya tempat pembinaan minat dan bakat, kesejahteraan, ruang himpunan mahasiswa, asrama mahasiswa) dengan mengikuti format tabel berikut.
No.
Jenis Prasarana Pendukung
(1)
(2)
Juml ah Unit
Total Luas (m 2) (4) 4.398
1
Asrama Mahasiswa
(3) 3
2
Mess UHO
1
600
3 4 5 6
Lap. Sepakbola Futsal Outdoor Tenis lapangan Gedung Olah Raga Lap. Badminton indoor Volley outdoor Basket Outdoor Masjid Musholla Panjat Tebing
2 2 5 1 4
1.7600 5.000 1.304 260,87 2.182,24
4 2 4 11 2
648 728 6.587 1.450,2 50
7 8 9 10 11 12
Kepemilikan* Sewa/ Milik Pinjam/ Sendiri Kerjasama (5) (6)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Kondisi** Terawat
Tidak Terawat
(7)
(8)
123 |
No.
Jenis Prasarana Pendukung
(1)
(2)
13 14 15 16 17
UK Seni Workshop Sport centre Power house Ruang terbuka hijau
Juml ah Unit
Total Luas (m 2)
(3) 1 1 1 6 1
(4) 56 500 1.755 330 2.119.850,69
Luas Seluruhnya
Kepemilikan* Sewa/ Milik Pinjam/ Sendiri Kerjasama (5) (6)
Kondisi** Terawat
Tidak Terawat
(7)
(8)
2.163.300,00
Keterangan: * Siapkan dokumen terkait dengan kepemilikan/penguasaan prasarana pada saat asesmen lapangan. ** Beri tanda pada kolom yang sesuai.
6.2.4 Sebutkan prasarana tambahan yang dikelola dalam tiga tahun terakhir. Uraikan pula rencana investasi untuk prasarana dalam lima tahun mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut. No. (1) 1. 2. 3. 4. 5.
Jenis Prasarana Tambahan (2) Tanah Peralatan & Mesin Gedung & Bangunan Jalan, Irigasi & Jaringan Lain-Lain
Investasi Prasarana Selama Tiga Tahun Terakhir (Juta Rupiah) (3) 585,00
Total
6.2.5
Rencana Investasi Prasarana dalam Lima Tahun Mendatang
Nilai Investasi (Juta Rupiah) (4) -
Sumber Dana (5) RM RM + PLN + BLU
163.218,00
715.218,00
218.943,00
794.600,00
RM
694,00
5.638,00
RM
135,00
151.545,60
RM
383.575,00
1.667.001,60
Pustaka (buku teks, karya ilmiah, dan jurnal; termasuk juga dalam bentuk elektronik/e-library) No.
Jenis Pustaka
(1) 1
(2) Buku teks
Jumlah Judul Cetak Elektronik (3) (4) 62.821 83.124
2
Jurnal nasional yang terakreditasi
565
-
3
Jurnal internasional
1.568
9.056
4
Prosiding
120
-
65.074
92.180
TOTAL
Jumlah Copy (5) 123.000
6.2.6 Jelaskan pula aksesibilitas dan pemanfaatan pustaka di atas.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
124 |
Universitas
Haluoleo
memiliki
satu
perpustakaan
pusat
dan
12
perpustakaan fakultas. Perpustakaan pusat mengoleksi bahan pustaka untuk semua bidang ilmu, sedangkan perpustakaan fakultas hanya menyediakan pustaka untuk bidang tertentu saja. Semua jenis pustaka secara umum dapat diakses oleh semua civitas akademika dengan persyaratan tertentu. Untuk Electronik Journal (Proquest, Springer, Access) dapat diakses melalui website UHO (www: uho.ac.id). Tingkatan aksesbilitas untuk non elektronik berjenjang mulai dari dibaca ditempat, dipinjam, sampai difotokopi ditempat. Buku teks dapat dipinjam oleh anggota perpustakaan yang terdaftar/aktif. Jurnal hanya boleh dibaca ditempat, atau difotokopi ditempat. Layanan perpustakaan offline dibuka setiap hari Senin sampai dengan Sabtu dari pukul 08.00 s/d 21.00 WITA (13 jam). Layanan yang disediakan meliputi: pembuatan kartu anggota, peminjaman buku, koleksi referensi, skripsi, jurnal. Khusus untuk koleksi referensi, skripsi, dan jurnal, perpustakaan menyediakan fasilitas fotocopy. Pengguna perpustakaan UHO terdiri dari mahasiswa, karyawan, dan dosen. Semua mahasiswa UHO (100%) telah memiliki kartu anggota perpustakaan dan harus berkunjung ke perpustakaan. Adapun layanan perpustakaan online dapat diakses selama 24 jam. Namun seiring dengan perkembangan jumlah mahasiswa yang sangat pesat maka akses melalui internet memerlukan penambahan bandwith. Direncanakan pada akhir Tahun 2014 bandwith akan ditambah kapasitas bandwith dari 100 Mbps menjadi 250 Mbps.
6.2.7 Jelaskan upaya perguruan tinggi menyediakan prasarana dan sarana pembelajaran yang terpusat, serta aksesibilitasnya bagi sivitas akademika. Prasarana dan sarana pembelajaran yang dikelola terpusat adalah fasilitas Teleconference, video conference, Laboratorium
Bahasa, dan Laboratorium
Dasar, fasilitas sport center dan lapangan olah raga, auditorium, perpustakaan, masjid, kebun percobaan, arboretum, museum wallacea, greenhouse, dan bus kampus. Fasilitas tersebut dapat digunakan oleh seluruh mahasiswa. Mekanisme penggunaan fasilitas adalah pengguna mengajukan permohonan ke Rektor cq. Pembantu Rektor II. Selanjutnya PR II akan mendisposisi ke kepala pimpinan unit yang relevan sebagai pengelola fasilitas tersebut.
6.3 Sistem Informasi BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
125 |
6.3.1 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh perguruan tinggi untuk kegiatan pembelajaran (hardware, software, e-learning, e-library). Sistem informasi yang dapat digunakan oleh dosen dan mahasiswa dalam proses pembelajaran meliputi e-learning, dan e-library yang dapat diakses melalui jaringan internet di setiap fakultas/jurusan.
Fasilitas yang disediakan berupa
peralatan komputer yang didukung oleh jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network). Untuk kecepatan akses data, UHO membangun jaringan backbone kampus menggunakan fiber optic (FO) dengan bandwidth internet 100 Mbps dan akan ditingkatkan menjadi 250 Mbps pada awal tahun 2015. Untuk meningkatkan kemampuan dosen dalam pembelajaran berbasis Web, LKPP telah menyelenggarakan berbagai pelatihan bagi dosen UHO tentang penggunaan fasilitas teknologi informasi untuk pembelajaran. Dalam rangka efisiensi akses informasi secara masal, UHO menyediakan fasilitas teleconference sebagai wujud dari program jaringan informasi dan komunikasi INHERENT (Indonesia Higher Education Network) Dikti. Beberapa event telah berhasil diikuti oleh sivitas akademika dalam memanfaatkan teleconference antara lain diskusi OSNPT bersama Dirjen Dikti, Diskusi PHK PKPD/HPEQ Project, dan pemantauan di Mahkamah Konstitusi (MK). Infrastruktur untuk bisnis data di UHO menggunakan Local Area Network (LAN) dengan backbone fiber optic yang menghubungkan 14 titik Wilayah Kampus meliputi: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakutas MIPA, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Peternakan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Teknik, UPT. Perpustakaan, UPT. Bahasa, UPT. Laboratorium Terpadu. Kapasitas bandwith internet saat ini sebesar 100 mbps dan akan terus ditingkatkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan. Disamping itu untuk memperluas akses data melalui internet disediakan pula beberapa titik hotspot. Di kampus Kemaraya, kebutuhan internet terlayani oleh mobil internet, yang merupakan bantuan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo). Sistem informasi yang dijalankan UHO meliputi: Sistem Informasi Akademik (Siakad), penbayaran SPP/UKT online, Sistem Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru (SIPMB), Sistem Informasi Manajemen Aset dan Kekayaan Barang Milik Negara (SIMAK-BMN), Data penelitian dan pengabdian dosen terintegrasi ke dalam Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (SIMLITABMAS), dan data kinerja dosen menggunakan Sistem Informasi BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
126 |
Pengembangan Kinerja Dosen (SIPKD). Pemutakhiran data dosen maupun data mahasiswa secara nasional dilaporkan secara berkala melalui EPSBED dan forlap.dikti.go.id. Khusus untuk layanan perpustakaan tersedia e-journal Online. Layanan kuliah jarak jauh, seperti di FK dan pertemuan virtual lainnya tersedia fasilitas teleconference.
6.3.2 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh perguruan tinggi untuk kegiatan administrasi (akademik, keuangan, dan personil) serta aksesibilitasnya. Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh UHO untuk kegiatan administrasi (akademik, keuangan, dan personil) adalah sebagai berikut: (1) Sistem Informasi Akademik (Siakad), sistem ini digunakan untuk transaksi SPP secara, penawaran KRS, penginputan nilai ujian dosen, pencetakan KHS dan transkip nilai. Semua transaksi data dilakukan secara online. (2) Sistem informasi Pengembangan Karir Dosen (SIPKD), digunakan untuk mengevaluasi kinerja dosen. Sistem ini masih dijalankan secara on-line (3) Sistem informasi Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT), sebagai sumber data akademik, meliputi program studi, kurikulum, mahasiswa, dosen, dan tenaga
kependidikan.
PDPT
dikelola
secara
online
melalui
laman
www.evaluasi.dikti. go.id (4) Sistem informasi Sistem Akuntansi Internal (SAI), digunakan untuk menjalankan transaksi keuangan. SAI dikelola secara terpusat oleh bagian keuangan Unhalu
yang terhubung langsung secara
online dengan
departemen keuangan cq. Kantor Perbendaharaan Negara. (5) Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG), digunakan untuk proses kenaikan pangkat/jabatan pendidik dan tenaga kependidikan di UHO. (6) Sistem Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (SIMLITABMAS) digunakan untuk proses pengajuan, pelaporan, monitoring dan evaluasi kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen UHO. (7) Data dan Sistem Informasi (DASI) digunakan untuk proses transaksi data antar unit kerja dengan BAPSI UHO. Semua sivitas akademika UHO dapat mengakses secara bebas dan gratis selama 24 jam semua sistem informasi tersebut. Beberapa sistem informasi seperti SIAKAD membutuhkan user name dan password untuk bias mengakses laman tersebut. Password bisa diubah oleh setiap pengguna.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
127 |
6.3.3 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh institusi perguruan tinggi untuk pengelolaan prasarana dan sarana (hardware, software). Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh UHO untuk mengelola prasarana dan sarana (hardware, software) di UHO adalah sebagai berikut: Universitas Halu Oleo menyediakan fasilitas perangkat keras (hardware) berupa server, fiber optic, wireless, bandwith, Komputer PC, dan jaringan kabel data untuk mendukung penggunaan sistem informasi di UHO. Selain itu, beberapa software juga tersedia untuk digunakan dalam proses pengelolaan prasana dan sarana seperti: (1) Sistem Manajemen Aset dan Kekayaan Barang Milik Negara (SIMAK-BMN), digunakan untuk menginventarisasi semua barang yang dimiliki UHO sekaligus digunakan untuk menilai secara ekonomi. (2) Sistem informasi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE)/electronic procurement (e-proc), digunakan untuk proses pengadaan barang dan jasa secara online yang ditaut dengan di laman www.uho.ac.id.
6.3.4 Jelaskan sistem pendukung pengambilan keputusan. Data pendukung untuk pengambilan keputusan di UHO meliputi: 1.
SIAKAD
UHO
yang
digunakan
untuk
memperoleh
informasi
yang
berhubungan dengan kegiatan dan prestasi akademik mahasiswa untuk pengambilan keputusan dan persetujuan rencana studi mahasiswa. Daftar hadir mahasiswa, digunakan untuk menetapkan keikutsertaan mengikuti ujian akhir mata kuliah. Jika kehadiran mahasiswa kurang dari 80% maka yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti ujian akhir. Selain untuk mahasiswa, SIAKAD juga dapat memberikan informasi tentang profil dan aktivitas kegiatan tridharma. 2.
Daftar hadir dosen dan pegawai menggunakan sistem sidik jari, digunakan untuk: 1) Daftar Penilaian Pelaksanaan pekerjaan Pegawai; 2) menentukan jumlah uang lauk pauk (LP) yang harus diterima setiap bulan; 3) Promosi jabatan bagi dosen dan pegawai.
3.
Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT), digunakan untuk mengupdate data dosen seperti pangkat akademik, jabatan fungsional, riwayat pendidikan, status dosen, yang digunakan oleh pihak Direktorat Jenderal Pendidikan tinggi dalam menentukan dosen yang akan diusulkan sertifikasi.
4.
Sistem Informasi Pengembangan Karir Dosen (SIPKD), digunakan untuk mengevaluasi kinerja dosen per semester, sekaligus untuk menentukan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
128 |
keberlanjutan perolehan tunjangan sertifikasi. Jika beban kerja dosen kurang dari 12 (dua belas) sks per semester maka akan dilakukan pembinaan oleh jurusan. Jika secara terus menerus dosen yang bersangkutan masih belum memenuhi persyaratan yang ditetapkan, maka akan dikenai sanksi administrasi berupa penghentian tunjangan sertifikasi. 5.
Data dan informasi dari LPSE/e-proc digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan pemenang lelang pekerjaan fisik dan atau pengadaan barang dan jasa di UHO.
6.3.5 Jelaskan sistem informasi (misalnya website institusi, fasilitas internet, jaringan lokal, jaringan nirkabel) yang dimanfaatkan untuk komunikasi internal dan eksternal kampus. Jelaskan juga akses mahasiswa dan dosen terhadap sumber informasi. Universitas Halu Oleo memiliki laman www.uho.ac.id. Laman tersebut memuat berbagai informasi yang dapat diakses melalui jaringan internet seperti informasi tentang profil UHO (Visi, Misi, Rencana Strategis, Tujuan Strategis), informasi tentang fakultas/lembaga/UPT/Program, kegiatan kemahasiswaan, SIAKAD, e-Library (Springer, Proquest, Acsess), informasi kegiatan akademik (kegiatan seminar, lokakarya, pelatihan), sistem informasi penerimaan mahasiswa baru, karya ilmiah dosen dan mahasiswa, informasi tentang penelitian, dokumentasi dan berita kegiatan UHO dan unit kerja. Untuk jaringan internet di kampus utama, tersedia backbone fiber optic (FO) yang menghubungkan seluruh fakultas dan UPT, termasuk rektorat. Dari jaringan FO, setiap fakultas dan unit lainnya mengembangkan jaringan dengan kabel UTP dan/atau nirkabel (hotspot).
6.3.6 Jelaskan kapasitas internet yang tersedia dan bandwidth per mahasiswa. Kapasitas internet (bandwidth) yang terpasang di UHO adalah 100 Mbps yang dibagikan ke rektorat, fakultas, perpustakaan , UPT melalui backbone fiber optic. Jika 100 Mbps tersebut dibagi dengan jumlah mahasiswa (36.621), maka bandwith per mahasiswa 2,43 kbps. Kapasitas internet yang terpasang saat ini akan selalu ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan transaksi elektronik yang dikembangkan UHO. Akses internet untuk sivitas akademika disediakan melalui jaringan komputer di fakultas/jurusan atau menggunakan hotspot untuk dosen/mahasiswa yang memiliki laptop. Universitas Halu Oleo menyediakan dana untuk operasionalisasi peningkatan kapasitas, pemeliharaan jaringan dan aksesibilitas internet di lingkungan UHO. Mengantisipasi transaksi data secara BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
129 |
elektronik yang semakin meningkat, UHO akan menambah bandwidth dari 100 Mbps menjadi 250 Mpbs pada awal tahun 2015 sehingga quota bandwidth internet per mahasiswa meningkat dari 2,43 Kbps menjadi 6,07 Kbps.
6.3.7 Aksesibilitas Data Beri tanda
pada kolom yang sesuai (hanya satu kolom) dengan aksesibilitas tiap
jenis data pada tabel berikut.
No.
Jenis Data
(1) 1 2
(2) Mahasiswa Pembayaran SPP Kartu Rencana Studi (KRS) Jadwal mata kuliah Nilai mata kuliah Transkrip akademik Lulusan Tenaga pendidik Tenaga kependidikan Tenaga pendukung lainnya Keuangan Inventaris Perpustakaan
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Jumlah tanda
Secara Manual (3)
NA=
Sistem Pengelolaan Data Dengan Dengan Dengan Komputer Komputer Komputer Jaringan Jaringan Tanpa Lokal Luas Jaringan (Intranet) (Internet) (4) (5) (6)
NB=
NC =
ND = 13
6.3.8 Blue print sistem informasi. Jelaskan blue print pengembangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sistem informasi. Dokumen Rencana Induk Pengembangan ICT UHO merumuskan peran dan posisi teknologi informasi dan komunikasi sebagai panduan pengembangan, implementasi dan pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi dan sebagai bagian dari strategi fakultas dan universitas untuk mencapai visi, misi dan sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai panduan, dokumen ini akan mendorong tercapainya : 1. Keselarasan implementasi TIK dengan perencanaan stratejik organisasi 2. Kesesuaian implementasi TIK dengan kebutuhan stakeholder 3. Terbangunnya integrasi antar unit BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
130 |
4. Penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien 5. Kualitas sistem yang tinggi Visi UHO sangat mungkin diraih apabila didukung berbagai strategi dan program kerja yang tepat, seperti adanya pengembangan dan implementasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini TIK memiliki peran yang sangat penting dalam pencapaian tujuan organisasi, dan agar fungsi TIK dapat dirasakan secara maksimal maka baik perencanaan, pengembangan maupun implementasinya harus sejalan dengan visi dan misi universitas. Berkaitan dengan peranan TIK sebagai bagian dari strategi fakultas, perlu ditetapkan visi TIK untuk kurun waktu 5 tahun ke depan: “Integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Tata Kelola Universitas yang Baik untuk mewujudkan universitas maju di Indonesia”. Dalam Visi TIK yang ditetapkan terdapat beberapa kata kunci yang akan menjadi dasar untuk menentukan strategi utama pengembangan TIK, yaitu: Integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi, Tata Kelola yang Baik, Universitas Maju di Indonesia. Kata kunci tersebut diselaraskan dengan profil dan kondisi terkini TIK UHO sehingga dapat ditentukan yaitu continous improvement strategi utama pengembangan dan implementasi TIK. Berpijak pada kondisi-kondisi yang ada, maka dalam menentukan arsitektur dan prioritas pengembangan dokumen ini diberikan beberapa asumsi berikut sebagai acuan : 1. Pencapaian efisiensi, efektivitas, akuntabilitas, dan transparansi manajemen universitas hanya dapat terlaksana dengan menerapkan informasi yang terkelola dengan baik. 2. Penyajian ilmu pengetahuan yang dinamis harus disajikan dengan kapasitas teknologi informasi dan komunikasi yang tinggi. 3. Pemanfaatan Informasi adalah jendela bagi individu untuk melihat dunia dengan menembus batas struktur, lokasi dan waktu. 4. Pemanfaatan dan kebutuhan dasar jaringan global berkapasitas besar memungkinkan komunikasi teks, suara, gambar, dan video bagi para mahasiswa dan dosen di lingkungan kampus dengan pakar di seluruh dunia. 5. Setiap anggota civitas akademik memiliki peralatan dan akses yang memadai untuk belajar dan mengerjakan pekerjaannya. 6. Perangkat
lunak
penghubung
memungkinkan
dilakukannya
komputasi
terdistribusi. 7. Jaringan dilengkapi sistem navigasi sumber-sumber informasi yang mudah. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
131 |
8. Sumber-sumber informasi materi pembelajaran dapat diakses secara online. 9. Inovasi teknologi
bisa
cepat diimplementasikan
bila kapasitas dasar
dipersiapkan jauh lebih besar dari kebutuhan saat ini. MANAJEMEN UNIVERSITAS & FAKULTAS Kegiatan manajemen Universitas menjadi area yang mendapat dukungan prioritas teknologi informasi dan komunikasi akan berada pada area komunikasi perkantoran,
administrasi
kelembagaan,
administrasi
kemahasiswaan,
administrasi kepegawaian, administrasi keuangan, fisik dan sumber daya manusia. e-Office Communication Akivitas operasional perkantoran sebagai nadi utama berjalannya organisasi UHO, sangat memerlukan dukungan TIK yang handal. Pemanfaatan dalam rangka komunikasi perkantoran meliputi : 1. komunikasi dan diskusi dalam bentuk kegiatan rapat dan koordinasi 2. kebutuhan distribusi memo dan surat internal 3. monitoring kehadiran staff dan pimpinan 4. sarana penerimaan ide-ide 5. pengumpulan dokumen-dokumen penting (referensi) yang belaku untuk umum. Hal tersebut menyebabkan kebutuhan mekanisme komunikasi perkantoran harus diakomodasi oleh TIK melalui sistem terpadu. Universitas Halu Oleo secara bertahap akan menggunakan akses otomasi perkantoran yang terintegrasi dalam sebuah sistem. Sistem juga memungkinkan terakses baik dari internal Universitas maupun dari luar, sehingga mengakomodasi staf yang sementara bertugas di luar Universitas tetap bisa up-to-date dan mengikuti proses penyelesaian tugas perkantoran. Kelembagaan Administrasi kelembagaan bagi unit kerja UHO dapat difasilitasi dalam kerangka: 1. Pendirian Dokumen-dokumen pendirian sebuah unit kerja/organisasi dapat dibuat, didokumentasikan dan disimpan dalam format digital yang terautentifikasi sehingga memiliki kekuatan akses yang sama dengan bentuk fisiknya. 2. Struktur Organisasi Struktur organisasi akan mempengaruhi pola interaksi dan komunikasi administrasi kelembagaan. Universitas dengan mekanismenya tentu sudah memiliki aturan baik dalam pengaturan struktur organisasi. Untuk itu TIK ditempatkan sebagai tools yang akan mendeskripsikan struktur organisasi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
132 |
dalam bentuk hak dan kewajiban dalam pengelolaan dan keterlibatan TIKnya. 3. Kepengurusan Kepengurusan/manajemen kelembagaan yang baik, bukan hanya efektif dan efisien perlu didukung implementasi TIK yang sesuai dengan kebutuhan. Proses-proses dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan audit perlu mendapat dukungan TIK baik dalam bentuk sistem informasi, alat bantu dan dokumentasi 4. Kegiatan Fasilitas-fasilitas TIK yang dideskripsikan sebelumnya dapat digunakan sebagai sarana pendukung bagi: Promosi/Sosialisasi/Kehumasan Fungsi Tugas Pokok Kemahasiswaan Pola administrasi kemahasiswaan yang bisa jadi variatif mengikuti dinamika Universitas, baik melalui jalur mandiri, pilihan ataupun ujian terbuka melalui SNMPTN, perlu diberikan fokus lebih dalam hal dukungan TIK, misalnya dalam hal: 1. Registrasi, yang meliputi beberapa proses utama, sebagai berikut a)
Proses dan metode Seleksi
b)
Perlakukan bagi mahasiswa Baru
c)
Perlakukan bagi mahasiswa yang melakukan Her-registrasi
2. Penawaran mata Kuliah, yang meliputi proses Pengisian KRS Modifikasi mata kuliah 3. Beasiswa Proses pengumuman, seleksi dan pemilihan penerimaan beasiswa perlu mendapatkan
dukungan
akses
informasi
dikarenakan
dinamisnya
kategorisasi kualifikasi penerima beasiswa dan perlunya pengukuran kebutuhan alokasi beasiswa 4.
Ekstra Kurikuler TIK juga berperan sebagai media untuk menyebarkan informasi berita yang dengan terkait : a) Penghargaan b)
Lomba-lomba
c)
Organisasi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
133 |
BEM/MPM UKM 5.
Yudisium/Wisuda TIK akan mempermudah proses yudisium dan wisuda dengan dukungan yang terintegrasi dengan sistem informasi akademik.
6.
Tracer Studies Dengan memberikan fasilitas seumur hidup bagi sivitas akademika dalam fasilitas berupa email misalnya akan mempermudah aktivitas tracer study dan komunikasi dengan para lulusan baru, alumni dan lainnya.
Kepegawaian Administrasi kepegawaian membutuhkan dukungan TIK karena volume dan kompleksitas proses administrasi kepegawaian yang membutuhkan ketelitian, kebenaran dan keamanan akan data dan informasi yang diolah. Beberapa proses yang harus diakomodasi adalah: 1. Perekrutan Proses perekrutan dengan model bank data, atau aplikasi online langsung ketika lowongan tersedia perlu diadakan. Fasilitas bagi perusahaan atau calon pemberi kerja agar mau melakukan proses perekrutan lulusan UHO, perlu di trigger dengan sistem perekrutan yang baik. 2. Penilaian dan penentuan karir, bisa jadi tidak didasarkan pada kelengkapan berkas semata tetapi dengan rekam jejak yang bisa dilihat dalam sistem elektronis. Sistem nantinya bisa mendeteksi akan Penilaian Kinerja Reward/Punishment Jenjang Pangkat Jabatan Fungsional Struktural 3. Kesejahteraan sivitas akademika bisa difasilitasi dengan beberapa hal sebagai berikut: Asuransi Kesehatan Rekreasi/Olahraga 4. Fasilitas Lingkungan Kerja
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
134 |
TIK nantinya akan mengimplementasikan seberapa banyak dan apa saja yang bisa diperoleh seorang sivitas akademika untuk memanfaatkan fasilitas-fasilitas tersebut. Dengan TIK akan dapat lebih memonitor dan mengeksekusi sebuah konsekuensi tertentu. Keuangan Administrasi keuangan memerlukan layanan dan dukungan TIK yang handal, cepat dan akurat. Untuk itu dukungan dalam administrasi keuangan harus diprioritaskan dengan memberikan sistem layanan yang mudah dioperasionalkan, terhubung satu sama lain dan ter-backup. Proses-proses administrasi keuangan dapat diidentifikasi yang akan mendapatkan manfaat terbesar dari dukungan TIK, sebagai berikut: 1. Perencanaan Proses perencanaan dapat menggunakan fasilitas akses otomasi perkantoran untuk komunikasinya, dan akses perencanaan tersendiri untuk proses entry data kegiatan yang akan dilaksanakan, proses verifikasi dan pengambilan keputusan perencanaan dan keputusan final perencanaan. 2. Anggaran Proses dan kegiatan anggaran dapat menggunakan dukungan TIK melalui sistem administrasi pengisian rencana kegiatan dan anggaran tahunan. Hal ini akan memudahkan unit terkait untuk mengumpulkan, mengkonsolidasikan dan menyesuaikan penyebaran anggaran berdasarkan prioritas pimpinan Universitas. 3. Akuntansi Pemanfaatan TIK pada area akuntansi dan keuangan menjadi prasyarat bagi universitas untuk memperoleh informasi keuangan dan akuntansi yang cepat, akurat, dan akuntabel. Sistem informasi keuangan dan akuntansi yang harus dibangun dapat menyediakan audit trail transaksi sampai level bukti transaksi. 4. Aset Manajemen aset yang memiliki nilai ke-ekonomisan yang cukup tinggi membutuhkan dukungan TIK yang mempermudah proses inventarisasi, daftar aset yang digunakan dan memberikan informasi status aset yang terkait. 5. Kinerja Proses dan analisa kinerja baik dari sisi SDM dan proses tetap lainnya akan mudah dimonitor dengan dukungan sistem informasi monitoring. Adapun arsitektur proses bisnis Universitas secara umum dapat digambarkan seperti pada Gambar 6.1.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
135 |
Gambar 6.1 Proses Bisnis Universitas sebagai Guideline Fakultas (Adpotion Strategies)
UHO direkomendasikan memegang prinsip pengelolaan kegiatan-kegiatan di atas dengan pola sebagai berikut; seluruh proses bisnis tersebut merupakan suatu proses yang mandiri, namun perlu diintegrasikan satu dengan yang lain. Penjelasan mengenai masing-masing proses bisnis di atas diuraikan sebagai berikut : 1. Penyelenggaraan Pendidikan (Aktivitas Akademik) Proses bisnis ini menempatkan mahasiswa sebagai sentral utama dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan di universitas. Beberapa aktivitas utama yang termasuk dalam proses bisnis ini diantaranya : Penerimaan Mahasiswa : Kegiatan penerimaan mahasiswa meliputi publikasi
informasi
pendaftaran,
penanganan
proses
pendaftaran
mahasiswa baru, pelaksanaan ujian masuk, pengumuman penerimaan serta pendaftaran ulang bagi mahasiswa baru. Pelaksanaan Kegiatan Belajar-mengajar: Kegiatan Perkuliahan meliputi proses penetapan kurikulum beserta mata kuliah yang ditawarkan, penentuan pelaksanaan
jadwal proses
kuliah, belajar
pengelolaan mengajar
KRS-KHS (e-Learning)
dan dan
transkrip, transfer
pengetahuan, hingga pelaksanaan yudisium. Manajemen Aset Pengetahuan: Kegiatan Manajemen Aset Pengetahuan dilakukan untuk mendukung proses perkuliahan dan riset. Proses ini meliputi dokumentasi dan digitalisasi koleksi/abstraksi pustaka, publikasi pustaka, serta pengelolaan akses pengetahuan. Layanan Alumni : Kegiatan ini meliputi pengelolaan data alumni,
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
136 |
penyediaan fasilitas forum komunikasi alumni, fasilitasi komunikasi antara alumni dengan dunia kerja. 2. Pengelolaan Kegiataan Riset Pemetaan Sumber Daya Riset: Aktivitas ini meliputi identifikasi potensi riset, keahlian dan minat riset, pengalaman, serta inventarisasi data dan eksekusi kerjasama dengan mitra. Pelaksanaan Riset: Pelaksanaan Kegiatan riset dimulai dari Pemilihan tema riset, pengelolaan pengajuan proposal riset hingga persetujuan pelaksanaan riset. Dokumentasi & Publikasi Riset: Kegiatan ini meliputi dokumentasi hasil riset, kompilasi abstraksi dan publikasi kepada stakeholder yang membutuhkan hasil riset. 3. Penyelenggaraan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Kegiatan ini meliputi proses perencanaan kegiatan, pengelolaan aktivitasaktivitas pengabdian masyarakat, serta publikasi hasil kegiatan. 4. Pengelolaan SDM (sumber daya manusia) Kegiatan ini meliputi proses perekrutan staf dan dosen, penetapan pejabat, pengelolaan data dan kepangkatan, penilai kinerja, serta penyelenggaraan kegiatan peningkatan kualitas SDM. 5. Pengelolaan Keuangan dan Akuntansi Kegiatan ini meliputi proses perencanaan anggaran universitas, pengelolaan transaksi uang keluar dan masuk yang terdistribusi dari pusat ke masing-masing unit, serta proses pelaporan dan evaluasi kinerja keuangan universitas. 6. Pengelolaan Aset dan Barang Kegiatan ini meliputi proses pendataan aset universitas, memantau kondisi aset dan barang, mendukung distribusi dan mutasi pengelolaan aset, serta mendukung penyusunan perencanaan pengadaan aset/barang. 7. Pengelolaan Perangkat Teknologi dan Sistem Informasi Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini teknologi informasi menjadi salah satu aset yang perlu dikelola secara spesifik dan berbeda dengan aset-aset lainnya sehingga perlu dilakukan proses pengelolaan perangkat teknologi dan sistem informasi.
8. Administrasi Umum & Kearsipan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
137 |
Kegiatan ini meliputi berbagai aktivitas dan pengelolaan dokumen administrasi seperti surat-surat, dokumen legal dan sebagainya. 9. Hubungan Masyarakat dan Kerjasama Kegiatan ini meliputi komunikasi kepada masyarakat, media, instansi pemerintah maupun entitas bisnis. Arsitektur Aplikasi Arsitektur aplikasi yang akan memberikan dukungan dalam pengelolaanpengelolaan proses bisnis yang direkomendasikan bagi UHO sebagaimana tersebut di atas.
Gambar 6.2. Arsitektur Sistem Informasi Terintegrasi Pada Gambar 6.2, seluruh aplikasi yang dikembangkan berada dalam satu konsep sistem yang saling terintegrasi. Integrasi diartikan sebagai keterpaduan seluruh informasi walaupun dikelola oleh berbagai aplikasi yang beragam. Pengelompokan Aplikasi 1. Aplikasi Manajemen Proses Akademik; bertujuan untuk mengurangi, kompleksitas pengelolaan dan operasional proses akademik, meningkatkan efisiensi sumber daya manusia, finansial dan waktu serta kualitas informasi yang dihasilkan. Termasuk dalam kelompok aplikasi ini adalah : Sistem Informasi Ujian Masuk; mengelola proses pendaftaran calon mahasiswa secara online, termasuk didalamnya adalah verifikasi pembayaran.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
138 |
Sistem Informasi Registrasi; mengelola kegiatan registrasi calon mahasiswa dan heregistrasi mahasiswa aktif, mulai dari pendataan hingga administrasi pembayaran. Sistem Informasi Akademik; mengelola administrasi dan data akademik pada unit kerja akademik (fakultas/program studi) meliputi data kurikulum, mata kuliah, rencana dan hasil studi, transkrip, penjadwalan, prasyarat, dan sebagainya. 2. Aplikasi Manajemen Ilmu Pengetahuan; bertujuan untuk mengelola aset pengetahuan, meningkatkan nilai (value) seluruh civitas akademika dengan fitur-fitur pembelajaran dan pengelolaan data aset ilmiah secara elektronis (seperti: jurnal, buku, penelitian). Termasuk dalam kelompok aplikasi ini adalah : Sistem e-learning mengelola proses dan konten pembelajaran secara elektronis. Sistem Informasi Riset mengelola proses penelitian beserta hasil-hasilnya. Sistem Informasi Perpustakaan mengelola keanggotaan, koleksi fisik maupun digital, aktivitas sirkulasi pustaka, serta menyediakan layanan akses koleksi secara online. 3. Aplikasi Manajemen Sumber Daya; merupakan aplikasi-aplikasi yang berfungsi untuk mengelola aset-aset dalam sebuah organisasi perguruan tinggi, baik aset fisik, aset finansial, aset SDM, hingga perencanaan, pengelolaan, dan menghasilkan informasi-informasi eksekutif (laporan, statistik dan sebagainya). Termasuk dalam kelompok aplikasi ini adalah : Sistem Informasi Kepegawaian mengelola data induk pegawai akademik maupun non-akademik beserta seluruh rekaman kepangkatan. Sistem Informasi Aset mengelola pendataan atas aset fisik seperti: bangunan, ruang, inventarisir ruangan. Sistem Informasi Keuangan dan Akuntansi mengelola penerimaan dan pengeluaran keuangan serta pemantauan penyerapan anggaran. 4. Aplikasi Kolaborasi dan Manajemen Komunitas; merupakan media komunikasi yang dapat dijadikan sebagai media pertukaran maupun penyajian informasi antar civitas akademika kampus (mahasiswa, dosen, alumni, karyawan, dan sebagainnya). Termasuk dalam kelompok aplikasi ini adalah: Portal Web Fakultas dan Universitas; media resmi profil universitas serta publikasi informasi, juga berperan sebagai gerbang akses utama atas layanan akademik. BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
139 |
Sistem Informasi Alumni dan Karir; media pertukaran informasi antar alumni sekaligus memfasilitasi potensi pengembangan karir (rekruitmen kerja) di berbagai industri. Paperless Office; media kolaborasi informasi antar karyawan dalam suatu unit kerja maupun lintas unit kerja, termasuk di dalamnya adalah pengelolaan arsip surat masuk, keluar dan disposisi Sistem Informasi Eksekutif; merupakan sistem yang digunakan oleh level eksekutif universitas untuk mendukung proses pengambilan keputusan. Arsitektur Lapisan (Layer) Secara konseptual, keseluruhan sistem tersusun atas lapisan-lapisan (layer) yang saling terkait satu sama lain. Aplikasi yang terdapat pada sebuah layer, akan mendukung informasi ke lapisan di atasnya. Lapisan yang lebih tinggi akan mengkonsolidasikan informasi di lapisan bawahnya. Layer
infrastruktur
merupakan
konektivitas
internal
kampus
yang
menghubungkan seluruh aplikasi satu sama lain. Layer identitas tunggal merupakan sentral data account (kombinasi username dan password) pengguna, digunakan dalam proses otentikasi oleh seluruh aplikasi di lapisan atasnya guna menghindarkan duplikasi account. Lapisan ini juga memberikan dukungan atas teknologi terkait identitas tunggal, diantaranya: smartcard dan biometrik. Layer data terdiri dari berbagai aplikasi pengelola data primer (operasional administratif) dengan akses bersifat lokal unit kerja (hanya dapat diakses oleh unit kerja masing-masing). Setiap aplikasi ini harus berinteraksi dengan aplikasi lainnya guna memastikan tidak adanya redundansi data. Tergantung dari tingkat keterbukaan penyajian informasi primer kepada publik, di lapisan ini dapat juga terdapat aplikasi portal sebagai gerbang akses publik atas informasi primer. Layer Integrasi terdiri dari aplikasi Sistem Informasi Eksekutif yang mengkonsolidasikan seluruh informasi di lapisan di bawahnya. Penyajian informasi bersifat agregasi (summarization), menyajikan rekapitulasi atas berbagai area informasi. Layer Akses menjadi gerbang utama pengguna untuk mengakses seluruh informasi yang ada di UHO. Layer ini menyediakan berbagai pilihan kanal akses informasi yang disesuaikan dengan preferensi akses penggunanya.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
140 |
Contoh kanal akses informasi yang disediakan adalah: portal website, SMS dan aplikasi handphone. Sifat Pengelolaan Aplikasi Guna menegakkan konsistensi informasi pada skala universitas, serta untuk mendukung dinamika perkembangan proses bisnis unit kerja, maka sifat pengelolaan aplikasi dapat dikelompokkan sebagai berikut: a) Tertutup – aplikasi dikelola secara eksklusif oleh suatu unit kerja. Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini adalah: a) Sistem Informasi Ujian Masuk b) Sistem Informasi Registrasi c) Portal Web Universitas b) Terpusat – aplikasi dikelola oleh suatu unit kerja, dan data di dalamnya diperbaharui secara kolaboratif oleh berbagai unit kerja Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini adalah: a) Sistem Informasi Kepegawaian b) Sistem Informasi Aset c) Sistem Informasi Keuangan d) Sistem Informasi Penelitian e) Sistem Informasi Alumni dan Karir c) Terdistribusi – aplikasi dikelola secara eksklusif oleh masing-masing unit kerja. Aplikasi akan secara rutin mengirimkan data terbaru ke pengelola data primer. Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini adalah: a) Sistem Informasi Akademik b) Paperless Office Arsitektur Database Guna mewujudkan konsistensi data skala universitas, seluruh data primer merupakan satu kesatuan yang saling terkait. Diagram berikut menggambarkan keterkaitan antar pengelola data primer.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
141 |
Gambar 6.3. Arsitektur Database Prinsip pertukaran data dalam arsitektur database adalah adanya Pengelola dan Pengguna Data Primer. Pengelola data primer adalah sesuai dengan Prinsip Penggunaan Data Primer yang telah dijelaskan sebelumnya. Pengguna data primer, merupakan aplikasi lain di mana data referensi (contoh: data mahasiswa, data dosen, data aset/ruang) yang digunakan di dalamnya harus mengambil dari sumber data primer melalui mekanisme pertukaran data elektronis. Pengguna data primer yang mengelola data transaksional (contoh: keuangan, akademik) juga harus mengirimkan data terbaru kepada pengelola data primer terkait.
Gambar 6.4. Interkoneksi Database Guna menghasilkan informasi eksekutif yang bersifat agregasi (summarization) dari lintas unit kerja, seluruh data primer akan diolah dan dikonsolidasikan dalam suatu data warehouse. Data yang telah terkonsolidasi memberikan keuntungan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
142 |
berupa akses atas informasi yang lebih responsif karena seluruh informasi berada dalam fisik database yang sama. Data Warehouse Data warehouse merupakan tempat penyimpanan untuk ringkasan dari data historis yang sering kali diambil dari basis data terpisah unit atau universitas. Data warehouse mengumpulkan semua data universitas dalam satu tempat untuk memberikan pandangan yang lebih baik dari proses bisnis, dan meningkatkan kinerja organisasi.
Gambar 6.5. Arsitektur Data-warehouse Pengadaan Data Titik krusial dalam pengelolaan dan operasional sistem informasi manajemen universitas adalah pengadaan dan pengkoleksian data. Hal ini menjadi salah satu konsentrasi dokumen ini agar pada akhirnya tidak terjadi garbage in garabage out. Untuk itu dokumen ini memberikan pengaturan tentang record, frekuensi, perioda dan wilayah. Record Record dalam data yang akan dikoleksi mengandung maksud bahwa pihak departemen/unit TI harus memiliki mekanisme kelengkapan data dan kebenaran sumber data. Untuk itu pola pengoleksian data, pemasukan data ke sistem harus mengikuti pola recoreded yang fixed dan tidak tertentu.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
143 |
1. Fixed Pola record data yang fixed adalah record data yang memiliki pola data ketika dimasukkan ke dalam proses baik sumber dan bentuk data sama. Sebagai contoh nilai ujian mata kuliah, identitas mahasiswa dan lainnya. Pola record yang fixed memudahkan bagi desainer database untuk mengimplementasikan ke dalam sistem database managementnya. Pola ini juga mengakibatkan tidak akan terlalu dinamis perubahan-perubahan dari struktur data dan content data didalamnya. 2. Tidak Tertentu Pola record data yang tidak tertentu adalah record data yang memiliki pola data yang masih sangat dinamis dan berubah-ubah struktur dan sumber data. Sebagai contoh pola data seperti ini dapat ditemui dalam data penelitian. Pola manajemen bagi record tidak tertentu ini direkomendasikan membuat dan mengidentifikasi field-field data primer selain data yang bisa berubah-ubah. Frekuensi Penanganan data di database management system dan aksesibilitas sangat direkomendasikan untuk memperhatikan pola frekuensinya. Pada beberapa kasus, tidak memungkinkan hanya mengandalkan pola on-line penuh ketika terjadi transaksi data. Untuk itu, disarankan untuk melakukan analisa pola yang tepat untuk menangani transaksi-transaksi data berdasarkan kebutuhan sistem informasi masing-masing. Pola-pola penanganan transaksi dapat mengikuti pola sebagai berikut: 1. Menit 2. Jam 3. Harian 4. Mingguan 5. Bulanan 6. Triwulan 7. Caturwulan 8. Semester 9. Tahunan Perioda Salah satu sistem yang harus dipertimbangkan dalam men-capture data terutama untuk kebutuhan kolaborasi data, adalah waktu pemotretan data. Hal ini BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
144 |
bisa menjadi masalah karena perbedaan point of view pengambilan data, kepentingan pengambilan data misalnya untuk memenuhi laporan tertentu. Untuk itu sebelum melakukan pengambilan data tersebut, perlu memperhatikan pola historis data. Minimal ada 2 (dua) pola historis data yang harus menjadi pertimbangan, yaitu: 1. Musiman Pola musiman bermakna data tersebut dibutuhkan dalam kurun waktu, periode tertentu yang terus berulang. Terdapat cut off yang jelas kapan data itu dimulai dan berakhir ketika dilakukan pemotretan data. Hal ini akan memudahkan pola pengambilan keputusan untuk situasi-situasi dan kejadian dalam periode data tertentu. Akan lebih mudah, apabila setiap pemangku/pemilik data memiliki persamaan dalam periode/masa data ini. 2. Kontinyu Pola historis adalah pola yang memang mengharuskan data diambil mengikutkan historis data secara keseluruhan. Apabila tidak mengikutkan pola historisnya, maka dianggap data yang diambil berkurang level kualitas dan validitasnya. Wilayah Guna menegakkan konsistensi informasi pada skala universitas, serta untuk mendukung dinamika perkembangan proses bisnis unit kerja, maka sifat pengelolaan data dapat dikelompokkan berdasarkan wilayah sebagai berikut: 1. Tertutup – data dikelola secara eksklusif oleh suatu unit kerja. Data-data yang termasuk dalam kelompok ini bersumber dari aplikasi sebagai berikut: Sistem Informasi Ujian Masuk Sistem Informasi Registrasi Portal Web Fakultas dan Universitas 2. Terpusat – Data dikelola oleh suatu unit kerja, dan data didalamnya diperbaharui secara kolaboratif oleh berbagai unit kerja. Data-data yang termasuk dalam kelompok ini bersumber dari aplikasi sebagai berikut: Sistem Informasi Kepegawaian Sistem Informasi Aset Sistem Informasi Keuangan Sistem Informasi Penelitian Sistem Informasi Alumni dan Karir 3. Terdistribusi – Data dikelola secara eksklusif oleh masing-masing unit kerja dan akan secara rutin mengirimkan data terbaru ke pengelola data primer. Data BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
145 |
yang termasuk dalam kelompok ini bersumber dari aplikasi sebagai berikut: Sistem Informasi Akademik Paperless Office Reporting Pelaporan yang sempurna dan dihasilkan dari sistem informasi-sistem informasi manajemen universitas yang baik menjadi dukungan yang ideal menuju world class research university. Pelaporan juga bukan hanya didasarkan pada informasi yang disajikan. Perlu ada perangkat-perangkat pendukung yang disebut border yang bisa menggiring penyaji-penyaji laporan mengikuti pola standar tertentu dan desain proses yang teruji sehingga dengan data yang minim-pun dapat dihasilkan laporan yang berguna. Elemen-elemen kamus data, penetapan perioda pelaporan dan kewenangan harus didesain diawal dengan baik. Kamus Data Kamus data akan mengakomodasi daftar atau library data yang dapat berlaku umum bagi UHO. Kamus Data akan menjadi penterjemah bagi semua sistem informasi yang menghasilkan laporan sehingga dapat berkomunikasi antar laporan. Kamus Data bertujuan mewujudkan keterpaduan, konsistensi dan validitas informasi di tingkat universitas, maka setiap informasi harus berasal dari sumber yang dapat dipercaya (sumber data primer), tidak merupakan hasil cloning atau manipulasi. Setiap sumber data primer ini dikelola oleh unit kerja yang bertanggung jawab untuk memelihara keterbaharuan data setiap kali ada perubahan. Pembaharuan data harus merupakan bagian integral dari proses bisnis (prosedur) di unit kerja terkait. Unit kerja pengelola data primer juga bertanggung jawab memfasilitasi akses atas data primer kepada unit kerja lain yang membutuhkan. Setiap sistem informasi yang membutuhkan referensi data primer, harus mengambil data langsung dari sumber data primer melalui mekanisme pertukaran data elektronis. Sumber data primer beserta unit kerja pengelolanya adalah sebagai berikut: Tabel 6.1. Pengelolaan Data Primer No
Data Primer
Deskripsi
1
Kepegawaian
Data kepegawaian termasuk staf akademik maupun non-akademik, beserta data penunjang lainnya (kepangkatan, gaji, dsb).
Unit Kerja Pengelola
Peran Fakultas
Direktorat/ Biro Kepegawaian
Entry data, update data, verifikasi dan report
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
146 |
Entry data, update data, verifikasi dan report Entry data, update data, verifikasi dan report
2
Kemahasiswaan
Data profil mahasiswa.
Direktorat/Biro Administrasi Akademik
3
Akademik
Data riwayat akademis mahasiswa. Prasyarat: data kemahasiswaan
Direktorat/Biro Administrasi Akademik
4
Aset
Data aset gedung, ruang dan seluruh perangkat didalamnya.
Direktorat Aset
Entry data, update data, verifikasi dan report
5
Pengetahuan
Data koleksi pustaka dan hasil karya akademik mahasiswa.
UPT Perpustakaan
6
Penelitian
Data penelitian.
LPPM
Entry data, update data, verifikasi dan report Entry data, update data, verifikasi dan report
Perioda Pelaporan Perioda pelaporan membutuhkan pola yang disepakati bersama antar pemilik data primer. Untuk memulainya, Universitas dapat menggunakan pola periode pelaporan berdasarkan periode pelaporan internal di Universitas misalnya dengan menggunakan pola LAKIP, dan monitoring kegiatan. Titik-titik waktu dimana LAKIP dan monitoring kegiatan disyaratkan dijadikan sebagai check point untuk saling berbagi data. Kewenangan Kewenangan data melekat pada pemilik data. Pada poin sebelumnya disebutkan pola penggunaan data primer sebagai data acuan bersama. Unit kerja pengelola data primer
memiliki wewenang dan bertanggung jawab
memfasilitasi akses atas data primer kepada unit kerja lain yang membutuhkan. Setiap sistem informasi yang membutuhkan referensi data primer, harus mengambil data langsung dari sumber data primer melalui mekanisme pertukaran data elektronis. Struktur Data Struktur data yang standar di UHO akan menjadi salah satu produk dari adanya Kamus Data. Struktur data mengimplementasikan kamus data dalam pola model dan desain yang detail bagi setiap sistem informasi. Struktur data akan menjadi jejaring data yang tersebar di berbagai sistem informasi yang nantinya dapat diintegrasikan dengan cara-cara tertentu.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
147 |
Data dasar: insert Setiap data dan record data disyaratkan mengandung data dasar tertentu. Data dasar ini nantinya sangat tegantung dengan pola distribusi data. Data dasar dapat ditetapkan sebagai berikut: Tabel 6.2. Tabel Data Dasar No
Data Primer
Data dasar
1
Kepegawaian
Kode
kepegawaian,
termasuk
staf
Data
akademik
kepegawaian maupun
non-
akademik, beserta data penunjang lainnya (kepangkatan, gaji, dsb). 2
Kemahasiswaan
Kode mahasiswa, Data profil mahasiswa.
3
Akademik
Kode
akademis,
Data
riwayat
akademis
mahasiswa. Prasyarat: data kemahasiswaan 4
Aset
Kode aset, Data aset gedung, ruang dan seluruh perangkat didalamnya.
5
Pengetahuan
Kode koleksi, Data koleksi pustaka dan hasil karya akademik mahasiswa.
6
Penelitian
Kode, penelitian, Data penelitian.
Keamanan pada Data Sebagai sebuah organisasi yang sangat kompleks, dengan unit kerja dan proses bisnis yang sangat banyak, sudah menjadi keharusan bagi universitas untuk memiliki Pusat Data (Data Center) yang memenuhi standar. Pusat data tersebut selain berfungsi untuk menempatkan server yang memuat seluruh
aplikasi
beserta
komponen-komponen
terkaitnya,
seperti
sistem
telekomunikasi dan penyimpanan data harus memiliki desain dan perencanaan yang memperhatikan minimum aspek-aspek berikut : 1. Lokasi aman, memenuhi syarat sipil bangunan, geologi, vulkanologi, dan topografi. 2. Terproteksi dengan sistem cadangan, untuk proses catudaya, pengatur udara/lingkungan, dan komunikasi data. 3. Menerapkan tata kelola standar data center meliputi : Standar Prosedur Operasi Standar Prosedur Perawatan
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
148 |
Rencana Pemulihan dan Mitigasi Bencana Standar Jaminan Kelangsungan Bisnis Pendukung Pendidikan Kegiatan utama yang teridentifikasi dapat dibagi kedalam bentuk internal, eksternal, publikasi elektronik, dan webometrics. Internal Kegiatan utama bersifat internal adalah aktivitas-aktivitas yang dilakukan sivitas akademika UHO yang dapat melengkapi, menambah dan mengurangi sumber daya TIK baik yang berupa data, informasi dan pengetahuan. Adapun kegiatan yang teridentifikasi sebagai berikut: 1. Karya Tulis. Karya tulis merupakan produk utama dari aktivitas pendidikan yang menjadi konten inti Universitas yang memiliki signifikansi untuk selalu dikelola dan terakses baik saat ini, dan masa mendatang. Produk proses pendidikan ini tidak
hanya
terkait
dengan format
data,
tetapi
proses
pembuatan,
pengkoleksian data pendukung dan fasilitas pencarian sumber digital tersebut. Adapun beberapa produk dari karya tulis di UHO, sebagai berikut: a) Skripsi, Thesis, Desertasi b) Publikasi Journal c) Laporan Penelitian d) Laporan Teknis e) Karya Tulis Akhir Semester 2. Komunikasi Elektronik. Komunikasi elektronik adalah model pertukaran data dan informasi antar pengguna dengan memanfaatkan tools teknologi informasi dan komunikasi. Universitas Halu Oleo teridentifikasi menggunakan komunikasi elektronik berupa: a) e-Learning Komunikasi dan interaksi dalam bentuk diskusi, publikasi informasi, publikasi bahan perkuliahan, tanya-jawab difasilitasi melalui e-learning. Fasilitas ini diinisiasi oleh dosen pengampu mata kuliah yang memanfaatkan e-learning sebagai sarana penyebaran akademisnya. b) Publikasi Harian Publikasi harian memungkinkan sivitas akademika UHO berinteraksi dan berkomunikasi dengan menitikberatkan pada inisiatif pribadi, melalui fasilitas sebagai berikut: Blog Forum BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
149 |
Public Mailing-List c) E-Mail Penggunaan e-mail sebagai sarana resmi pertukaran informasi, dan komunikasi baik oleh sivitas akademika dan pihak luar. External Kegiatan eksternal teknologi informasi dan komunikasi yang perlu dilakukan UHO meliputi penyediaan repository, cached web content, web link dan paid online journal. 1. Repository Fasilitas repository merupakan penyediaan fasilitas content yang memudahkan sivitas akademika mendapatkan content yang berupa software, tools, drivers, dan lainnya yang dikelola secara mandiri oleh UHO. Hal ini diperlukan untuk mengefektifkan proses mendapatkan content-content tersebut tanpa harus dilakukan secara sendiri-sendiri oleh pengguna dan menggunakan konsumsi bandwidth secara besar. Untuk repository UHO dipandang penting dengan menyediakan fasilitas sebagai berikut: a) Mirror: Fasilitas aktif sumber daya content-content digital bagi keperluan update sistem operasi, aplikasi, tools, dan lainnya. b) Download: Fasilitas pengunduhan content-content digital yang sudah ditempatkan oleh petugas teknologi informasi dan komunikasi agar pengguna dapat mengunduhnya dengan lebih cepat dan mudah. 2. Cached Web Content Penggunaan bandwidth internet yang melayani permintaan akses sivitas akademika dapat diatur efisiensi dan efektifitasnya dengan memberikan fasilitas cached web content, yang memungkinkan pengguna tidak harus mengakses langsung situs yang bersangkutan, tetapi memanfaatkan cached ke situs tersebut yang sudah terekam oleh sistem ketika user lain mengakses sebelumnya. Mekanisme ini dapat memanfaatkan model sibling machine yang diimplementasikan pada router induk UHO dan disebar ke router-router dilevel berikutnya di level Fakultas/Departemen tertentu. 3. Web Link Web link memberikan fasilitas kemudahan bagi pengunjung situs untuk merunut ke situs berikutnya. Web Link perlu dikelola dengan baik, lengkap, valid dan terstruktur untuk mempermudah penginformasian URL dan pengunjung dapat langsung
mengakses
situs
yang
diinginkan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
UHO
diusulkan
150 |
mengimplementasikannya
dalam
model
web
link
directory
yang
mengakomodasi semua portal dan web yang dimiliki. 4. Paid on-line Journal UHO memiliki layanan on-line journal yang di langgan secara berkala. Untuk memaksimalkan pemanfaatannya, UHO perlu membuka akses pada fasilitas paid online journal melalui akses bebas di lingkungan Universitas melalui autentifikasi tertentu, dan akses melalui portal khusus dari luar lingkungan (network) Fakultas. Harapannya tentu saja, agar pengaksesan jurnal ini tidak terbatasi hanya karena lokasi dan waktu. Publikasi Elektronik Publikasi elektronik UHO dapat melalui beberapa fasilitas seperti mail dan web hosting, events dan konten. 1. Universal mail dan web hosting; Fasilitas ini memberikan kemampuan bagi UHO untuk mengelola sumber daya konten digital melalui beberapa kategorisasi, sebagai berikut: a) Domain web kelembagaan: Penamaan domain perlu diatur dengan struktur yang jelas. Aturan penamaan domain direkomendasikan dengan kategori sebagai berikut: Direktorat/Lembaga: akan mendapatkan penamaan domain dibawah domain universitas (akses: http://www.namadomain.uho.ac.id) Fakultas: mendapatkan penamaan domain dibawah domain universitas (akses: http://www.namafakultas.uho.ac.id) Pusat
Studi:
mendapatkan penamaan
domain
dibawah
domain
universitas (akses: http://www.namapusatstudi.uho.ac.id) Working Group: mendapatkan penamaan domain dibawah domain wg (working group), akses http://www.namaworkinggroup.wg.uho.ac.id) Unit Kegiatan Mahasiswa: mendapatkan penamaan domain dibawah domain
ukm
(unit
kegiatan
mahasiswa),
misalnya:
http://www.namakegiatanmahasiswa.ukm.uho.ac.id Unit Organisasi Mahasiswa: mendapatkan penamaan domain dibawah domain
ukm
(unit
kegiatan
mahasiswa),
misalnya:
http://www.unitorganisasi.ukm.uho.ac.id b) Fasilitas seumur hidup: UHO direkomendasikan memberikan fasilitas seumur hidup aktivasi bagi fasilitas komunikasi, publikasi bagi sivitas akademika, sebagai berikut: Mail BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
151 |
untuk
dosen
dan
staff
akan
mendapatkan
alamat
[email protected] untuk
mahasiswa
akan
mendapatkan
alamat
[email protected] Web (dengan fasilitas self hosted/installation) mahasiswa mendapatkan fasilitas website dengan penamaan sebagai berikut: http://nama.web.uho.ac.id bagi dosen dan staff akan mendapatkan fasilitas website dengan alamat http:/www.nama.staff.uho.ac.id Disediakan fasilitas publikasi/website dengan model blog bagi sivitas akademika
yang
menghendaki
instan
website
dengan
alamat
http://nama.blog.uho.ac.id Wacana domain gabungan: people.uho.ac.id. Penggabungan domain yang dapat menyediakan kumpulan artikel, news dan publikasi terbaru dari keseluruhan website atau website pilihan akan memudahkan agregasi informasi yang disajikan di lingkungan UHO 2. Event: Kegiatan yang berupa event seperti berikut, akan difasilitasi dengan penamaan yang berbasis permintaan, akan mengikuti dinamika ketersediaan penamaan domain di Universitas. a) Seminar/Workshop/Lokakarya b) Olahraga c) Kesenian d) Camp 3. Content: UHO memerlukan fasilitas-fasilitas teknologi informasi dan komunikasi yang memberikan dukungan baik untuk keperluan-keperluan adhoc dan berjangka panjang seperti: a) Mirror (repo.unhalu.ac.id) sebagai portal update dan kumpulan kontenkonten digital dari software, tools dan resource pendukung operasional TIK b) File sharing (upload.unhalu.ac.id) sebagai portal berbagi file tanpa harus membebani fasilitas email/mail server, dengan cara menempatkan file yang akan dishare ke server data tertentu yang akan memberikan URL yang dapat dibagi ke pengguna lainnya, sehingga pengguna tersebut dapat mendownloadnya kapan saja, tentu saja dengan mekanisme masa berlaku untuk menjaga autentifikasi. c) Personal File Backup (simpan.unhalu.ac.id), sebagai fasilitas backup personal bagi sivitas akademika yang diakomodasi assess penyimpanan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
152 |
berbasis web. d) Multimedia (media.unhalu.ac.id) sebagai fasilitas penyediaan kontenkonten multimedia dokumentasi UHO. e) Public communication (kontak.unhalu.ac.id) sebagai fasilitas yellow pages yang memberikan informasi kontak sivitas akademika dengan model search based. Webometrics UHO dalam penyelenggaraan TIK menggunakan webometrics sebagai eksternal kinerja layanan dan prestasi. Hal ini digunakan dalam kerangka untuk proses self and continous improvement bagi UHO. 1. Indikator Webometrics memberikan penilaian dalam hal sebagai berikut: Kualitas Layanan ICT Pengabdian melalui Internet 2. Parameter Parameter-parameter yang digunakan adalah a) Visibility (V): Jumlah total tautan eksternal yang unik yang diterima dari situs lain (inlink), yang diperoleh dari Yahoo Search, Live Search dan Exalead. Untuk setiap mesin pencari, hasil-hasilnya dinormalisasi-logaritmik ke 1 untuk nilai tertinggi dan kemudian dikombinasikan untuk menghasilkan peringkat. b) Size (S): Jumlah halaman yang ditemukan dari empat mesin pencari: Google, Yahoo, Live Search dan Exalead. Untuk setiap mesin pencari, hasil pencarian dinormalisasi-logaritmik ke 1 untuk nilai tertinggi. Untuk setiap domain, hasil maksimum dan minimum tidak diikutsertakan (excluded) dan setiap institusi diberikan sebuah peringkat menurut jumlah yang dikombinasi tersebut. c) Rich Files I: Volume file yang ada di situs Universitas dimana format file yang dinilai layak masuk di penilaian (berdasarkan uji relevansi dengan aktivitas akademis dan publikasi) adalah: Adobe Acrobat (.pdf), Adobe PostScript (.ps), Microsoft Word (.doc) dan Microsoft Powerpoint (.ppt). Data-data ini diambil menggunakan Google dan digabungkan hasil-hasilnya untuk setiap jenis berkas. d) Scholar (Sc): Google Scholar menyediakan sejumlah tulisan-tulisan ilmiah (scientific paper) dan kutipan-kutipan (citation) dalam dunia akademik. Data Scholar ini diambil dari Google Scholar yang menyajikan tulisan-tulisan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
153 |
ilmiah, laporan-laporan, dan tulisan akademis lainnya.
Paper Less Office Tugas perkantoran beberapa Direktorat/Biro, Fakultas, Pusat Pelayanan dan Unit
di lingkungan UHO, harus didukung melalui suatu proses komunikasi
elektronik sepenuhnya sedemikian hingga tidak lagi diperlukan ruang-ruang tetap sebagai tempat kerja para pegawai administrasi. Lokasi fisik tetap hanya diadakan apabila diperlukan tempat khusus penerimaan pelayanan bagi pihak dari luar institusi. Sistem komunikasi elektronik tersebut dikenal dengan nama PLO sebagai singkatan dari Paper Less Office. Sistem tersebut dibuat dengan tujuan lebih dari sekedar pengurangan pemakaian kertas, yakni: Memperlancar Komunikasi; Menghilangkan pemakaian perangkat lunak serbaguna untuk kerja rutin mekanistik sehari-hari untuk diarahkan pada pemakaian proses sepenuhnya; Mengkonsentrasikan penugasan sumber daya manusia pada kerja non rutin mekanistik yang memerlukan kekuatan cipta, rasa dan karsa sepenuhnya; Menekan pemakaian kertas hanya untuk mencetak dokumen-dokumen yang memiliki kekuatan khusus seperti sertifikat, surat perjanjian dan sebagainya; Menjadikan pekerjaan kantor sebagai aktivitas yang menghibur.
Obyek Informasi PLO secara khusus mengamati obyek informasi yang berupa data induk dan data tindak lanjut. Data induk adalah data inisial untuk suatu aktivitas kerja kantor. Data tindak lanjut adalah data yang dimasukkan user dalam bentuk perintah, konfirmasi
penerimaan
perintah,
rencana
pelaksanaan
serta
pelaporan
pelaksanaannya. Data induk didapat dari inisiatif user atau masukan dari luar institusi (biasanya dalam bentuk surat masuk). Data tindak lanjut dientrykan ke 154ssess dengan membubuhkan komentar pada data induk. Secara umum ada 2 obyek informasi: disposisi dan berita. Obyek informasi disposisi adalah satuan data yang membawa kepentingan langsung pada sekelompok tertentu pengguna assess. Obyek disposisi dapat berbentuk surat masuk, memo internal dan surat keluar. Obyek informasi non disposisi adalah satuan data yang menjadi induk komunikasi diskusi mengenai hal yang bisa menjadi fokus perhatian bersama seperti berita umum, acara-acara, curah gagas atau pun dokumen-dokumen referensi.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
154 |
Obyek informasi disposisi surat keluar dapat dikonsep oleh semua pengguna 155ssess yang masuk dalam group tertentu. Obyek ini setelah final, dicetak dan ditandatangi, tidak lagi bisa diedit. Finalisasi surat keluar dilakukan dengan memasukkan scan surat sebelum dikirim. Pengagendaan surat keluar dinyatakan selesai setelah ada pernyataan kegiatan pengiriman surat dengan mengentrykan nama petugas pengirim dan personil penerima surat. Dalam hal pengiriman melalui fax atau jasa pengiriman surat, kolom personil penerima surat diisi dengan nomor fax atau nama perusahaan jasa pengiriman surat.
Target Pembaca PLO mengendalikan kemungkinan terjadinya Information overloading melalui penerapan konsep target pembaca yang diatributkan pada obyek-obyek informasi disposisi. Akan dilakukan penelitian dan pembuktian secara matematis bahwa 155ssess penentuan target pembaca obyek disposisi telah optimal. Untuk pengendalian target pembaca, PLO menerapkan konsep grouping. Tujuan utama dari grouping user adalah: Mengurangi beban melihat daftar dokumen Memudahkan disposisi kelompok Mengurangi beban melihat daftar user Akan dilakukan analisa dan pembuktian secara matematis bahwa konsep grouping yang diterapkan merupakan solusi optimal untuk tujuan pengendalian target pembaca obyek informasi.
Obyek Lampiran Obyek lampiran masih terbatas sebagai dokumen terpisah dalam format digital dari foto serta dokumen elektronik konvensional lainnya. Diharapkan dalam masa penelitian dapat dikembangkan integrasi lampiran dengan obyek informasi induk sedemikian hingga user tidak lagi disibukkan dengan beban mengingat nama file dan program aplikasi untuk membaca isinya. Fasilitas Utama PLO Manajerial Diskusi Akademik Sosial BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
155 |
Manajemen Penggunaan Ruang
Keamanan Pencurian Lingkungan teknologi informasi dan komunikasi yang aman dan selamat (secure and safe) menjadi salah satu prasyarat untuk menciptakan kondisi yang kondusif dalam implementasi teknologi dan komunikasi. Pengamanan terhadap 156ssesaset fisik dan non fisik menjadi lingkup fasilitas keamanan berbasis TIK yang harus disediakan. Beberapa pendekatan yang bisa dilakukan adalah: 1. CCTV, Keamanan berbasis video survilence digunakan untuk memonitor lokasi-lokasi strategis universitas, misalnya gedung rektorat, data center, pusat tenaga listrik, dan lainnya. Melindungi objek vital adalah prioritas utama dengan fokus pada keberlangsungan layanan jangka panjang kepada Universitas. Prioritas kedua ditujukan kepada area-area tidak aman yang bersinggungan dengan tempat berkumpulnya sivitas akademika UHO dengan tujuan memberikan kepastian rasa aman dalam pemanfaatan fasilitas universitas. 2. Telpon Kampus, Telpon kampus sebagai sarana komunikasi juga dapat difungsikan
sebagai
sarana
pengamanan
fisik.
Telpon
kampus
direkomendasikan untuk dikelola selayaknya call-center yang menyediakan kontak layanan normal dan kontak emergency yang nantinya bisa mengerakkan sumber daya keamanan untuk merespon secara cepat kejadian dan laporan terhadap insiden keamanan tersebut. Cadangan Disaster Recovery Plan memberikan opsi bagi pencadangan sumber daya TIK yang bertujuan melangsungkan proses bisnis Universitas secara 156ssessme. Pola Pencadangan dalam DRC menggunakan beberapa strategi dasar sebagai berikut: Hard Hard Backup adalah pola penanganan bencana yang potensial terjadi dengan mempersiapkan pada posisi yang terburuk. Dalam hal ini pola yang digunakan adalah 1. Standby: Mempersiapkan sejumlah sumber daya tertentu untuk bersiap pada kondisi yang tidak baik/bencana. Biasanya besarnya sumber daya yang disiapkan sama dengan sumber daya yang dibutuhkan operasional normal. 2. Redundant: Pola redundant memungkinkan bagi Universitas untuk mengatur pencadangan sumber daya TIK dengan memanfaatkan sumber daya TIK BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
156 |
“menganggur” yang tersedia. Strategi hard backup ini direkomendasikan untuk layanan sebagai berikut: 1. Pusat Data Sebagai sebuah organisasi yang sangat kompleks, dengan unit kerja dan proses bisnis yang sangat banyak, sudah menjadi keharusan bagi universitas untuk memiliki Pusat Data (Data Center) yang memenuhi standar. 2. Jaringan Data (kabel dan wireless) serta layanan voice dan video Ke depan baik jaringan data, voice maupun video harus menggunakan IP Next Generation Network sehingga terwujud sebuah kondisi “IP over everything, Everything over IP”. Jaringan komunikasi data di lingkungan UHO yang terpasang harus memiliki kemampuan elektronis penuh untuk mendukung komunikasi suara, video dan data termasuk fasilitas untuk mengambil manfaat semaksimal mungkin dari keberadaan Internet seperti tampak pada gambar berikut:
Gambar 6.6. Internet Network Architecture Selanjutnya pemasangan konektivitas jaringan komunikasi data harus dilakukan sampai ke soket dinding di setiap ruang staf akademik dan assessment live dengan assess dasar komunikasi data berbasis Internet/Intranet. Pengadaan jaringan komunikasi data ini harus bersifat institusional sebagaimana assess air minum, listrik, dan telpon konvensional. Untuk itu disarankan pada Universitas untuk: 1. Menyediakan tulang punggung jaringan yang siap digunakan untuk berbagai keperluan komunikasi suara, video, dan data. 2. Menghubungkan semua tempat kerja assessment live dan akademis secara BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
157 |
on-line. 3. Mengembangkan
lingkungan
jaringan
assessment
yang
merangsang
mahasiswa untuk membawa atau membeli peralatan assessment sendiri. 4. Menyediakan fasilitas akses jaringan yang mudah di tempat-tempat umum seperti perpustakaan, laboratorium-laboratorium terbuka, dan pusat-pusat kegiatan mahasiswa. 5. Melengkapi ruang-ruang kelas dengan peralatan presentasi elektronis yang terhubung ke jaringan kampus. 6. Mengambil peran aktif dalam inisiatif pengembangan jaringan komunikasi data di luar lingkungan kampus. Soft Soft Backup memfokuskan pada pola dan strategi pencadangan perangkat lunak, dan data. Beberapa strategi yang disiapkan adalah sebagai berikut: 1. Software, setiap perangkat lunak yang dipakai baik dalam adminstrasi perkantoran sampai dengan dukungan teknis minila memiliki paket instalasi sebagai berikut: Ready to Install: Aplikasi memiliki cadangan yang bersifat siap di install. Sifat ini dipakai untuk aplikasi-aplikasi yang bersifat 158ssess operasi dan aplikasi pendukung yang tidak memiliki kerekatan tinggi dengan data (data terpisah dengan aplikasi) Ready to restore: Aplikasi memiliki cadangan yang bersifat siap di restore. Sifat ini dipakai untuk aplikasi-aplikasi yang secara operasional sangat terikat dengan data. Sehingga ketika terjadi insiden potensi data loss sangat tinggi, misalnya Database, file management dan lainnya 2. Data, Prinsip DRC adalah data lebih berharga dari assess, sehingga pola penanganan software data harus dilakukan secara terencana dan baik.Terkait dengan segala infrastruktur penyimpanan. Isu yang diangkat antara lain adalah arsitektur SAN, fibre channel switching, replikasi, backup serta archival. 3. Integrasi Aplikasi. Integrasi aplikasi menjadi suatu hal yang tidak dapat diabaikan. Banyaknya ragam aplikasi yang perlu dikembangkan dan dioptimalkan membawa konsekuensi kebutuhan integrasi satu aplikasi dengan aplikasi yang lain. Mekanisme integrasi dapat dilakukan dengan cara memetakan interkoneksi proses bisnis antar aplikasi yang kemudian dikembangkan dengan mekanisme web services ataupun sharing database. 4. Sistem Otentikasi dan Manajemen Identitas (Single Sign On). UHO perlu memulai proses transformasi penggunaan pengenal identitas yang lebih cerdas BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
158 |
dengan memanfaatkan teknologi smartcard sebagai kartu mahasiswa. Seiring dengan perkembangan teknologi yang ada, saat ini smartcard tersebut sudah memanfaatkan
teknologi
contactless
yang
memberikan lebih
banyak
kemudahan dalam tata cara pemanfaatannya. Ke depan, penggunaan smartcard ini perlu diekstensifikasi lagi tidak hanya untuk kartu mahasiswa melainkan juga bagi seluruh karyawan, dosen dan eksekutif universitas, sehingga akses seluruh fasilitas dan assess yang ada di lingkungan kampus dapat diotentifikasi menggunakan identitas tunggal dengan kartu identitas berbasis smartcard sebagai perangkat bantu aksesnya. Beberapa layanan di masa mendatang yang dapat diakses dengan menggunakan smartcard tersebut diantaranya : Parkir Presensi Akses ke Laboratorium, perpustakaan, ruang server Login portal akademik Pembayaran kantin, warnet dan layanan berbayar lainnya 5. Layanan Inovasi. Universitas mendorong warga kampus untuk mengembangkan inovasi dibidang teknologi informasi dan komunikasi. Beberapa fasilitas yang telah disediakan dapat dimanfaatkan untuk pengembangan inovasi tersebut: Komputer Klaster Multimedia Broadcast Pemrograman Komputer dan Pengolahan Data Statistik Robotika (terbatas) Sivitas
akademika
diundang
untuk
mengajukan
usulan
fasilitas
pengembangan inovasi untuk disediakan oleh universitas 6. Lingkungan Desktop Workstation Dalam kurun waktu 5 tahun ke depan, diharapkan seluruh proses administrasi di setiap unit sudah menggunakan perangkap assessment workstation sesuai dengan standar minimal yang ditentukan. Proses regenerasi serta pemilihan spesifikasi perangkat harus memperhatikan aspek penggunaan minimal 3 (tiga) tahun. Perangkat-perangkat yang sudah melampaui masa pakai 3 tahun dapat digunakan sebagai dummy terminal yang berfungsi sebagai terminal akses yang terpusat. 7. Implementasi Strategi Web Saat ini sudah berkembang teknologi web 2.0 yang mana telah memiliki lingkungan aplikasi menyerupai teknologi desktop. Gabungan kemudahan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
159 |
penggunaan aplikasi desktop serta kemudahan koneksi melalui jaringan internet mendorong pemanfaatan aplikasi berbasis web secara lebih luas. Hal ini perlu menjadi perhatian dalam setiap pengembangan aplikasi di dalam lingkungan universitas agar lebih memberikan prioritas pada implementasi assess berbasis web. Redundant Servers Untuk memberikan layanan yang terus menerus dan tidak terganggu oleh insiden apapun. Redundant server diberikan kepada layanan akses informasi yang memiliki karakteristik yaitu : 1. Sistem Informasi yang menjadi Data Primer Sistem Informasi Kepegawaian Kemahasiswaan Akademik Aset Pengetahuan Penelitian
2. Infrastruktur terdiri dari akses pengamanan fisik dan non-fisik pada data center. Fitur akses pengamanan fisik meliputi akses user ke data center berupa kunci akses memasuki ruangan (kartu akses atau assessment) dan segenap petugas keamanan yang mengawasi keadaan data center (baik di dalam maupun di luar), pengamanan fisik juga dapat diterapkan pada seperangkat infrastruktur dengan melakukan penguncian dengan kunci gembok tertentu. Pengamanan non fisik dilakukan terhadap bagian software atau 160ssess yang berjalan pada perangkat tersebut, antara lain dengan memasang beberapa perangkat lunak keamanan seperti access control list, firewall, IDS dan host IDS, fitur-fitur keamanan pada Layer 2 (datalink layer) dan Layer 3 (network layer) disertai dengan manajemen keamanan. 3. Aplikasi. Akan berkaitan dengan layer 4 (transport layer) dan layer 5 (session layer) untuk meningkatkan waktu respon suatu server. Layer 4 adalah layer end-to-end yang paling bawah antara aplikasi sumber dan tujuan, menyediakan end-to-end flow control, end-to-end error detection and correction, dan mungkin juga menyediakan congestion control tambahan. Sedangkan layer 5 menyediakan riteri dialog (siapa yang memiliki giliran berbicara/mengirim data),
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
160 |
token management (siapa yang memiliki akses ke resource bersama) serta sinkronisasi data (status terakhir sebelum link putus). Berbagai isu yang terkait dengan hal ini adalah load balancing, caching, dan terminasi SSL, yang bertujuan untuk mengoptimalkan jalannya suatu aplikasi dalam suatu 161ssess 4. Pendukung Infrastruktur IP. Infrastruktur IP menjadi servis utama pada data center. Servis ini disediakan pada layer 2 dan layer 3. Isu yang harus diperhatikan terkait dengan layer 2 adalah hubungan antara server dan perangkat layanan, memungkinkan akses media, mendukung sentralisasi yang reliable, loop-free, predictable, dan scalable. Sedangkan pada layer 3, isu yang terkait adalah memungkinkan fast-convergence routed network (seperti dukungan terhadap default gateway). Kemudian juga tersedia layanan tambahan yang disebut (Intelligent Network Services), meliputi fitur-fitur yang memungkinkan application services network-wide, fitur yang paling umum adalah mengenai QoS (Quality of Services), multicast (memungkinkan kemampuan untuk menangani banyak user secara konkuren), private LANS dan policy-based routing. 5. Fisik Storage. Terkait dengan segala infrastruktur penyimpanan. Isu yang diangkat antara lain adalah arsitektur SAN, fibre channel switching, replikasi, backup serta archival. Aspek-aspek yang mendukung kelangsungan bisnis ketika terjadi suatu kondisi kritis terhadap data center juga harus memiliki fasititas 161ssessmen. Aspek-aspek tersebut meliputi: 1. assessmen pemilihan lokasi data center, 2. kuantifikasi ruang data center, 3. lay-out ruang dan instalasi data center, 4. assess elektrik yang dibutuhkan, 5. pengaturan infrastruktur jaringan yang scalable, 6. pengaturan assess pendingan dan 7. fire suppression.
Live Backup Fasilitas live backup diberikan kepada layanan-layanan dengan detail sebagai berikut: 1. Jaringan Komunikasi Data Koneksi Antar Gedung penambahan Network baru BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
161 |
Wireless End User 2. Akses Jaringan Global 3. Komunikasi kampus Telpon Kampus Video Conference Mail dan Instant Messaging 4. Internet Dasar Domain Name Web Kampus Off-line Backup Offline backup diberikan untuk layanan TIK yang berada di area sebagai berikut Manajemen dan penyimpanan data penelitian Lingkungan Desktop Peneliti Kemampuan kolaborasi antar institusi dan internasional Sistem administrasi penelitian Teknologi Pendidikan Ruang belajar, mengajar dan kolaborasi yang fleksibel Portal web/e-learning Dukungan kepada staf pengajar. Guna membantu terciptanya proses belajar mengajar berbasis TIK yang optimal, disarankan untuk disediakan bagi staf pengajar seluruh atau sebagian dari beberapa fasilitas berikut : Laptop / PC Personal storage drive Akun e-mail Personal homepage File Folder / directory di server Infrastruktur TIK Administrasi PMB, Pendaftaran dan Administrasi mahasiswa Manajemen Alumni, Mitra dan komunikasi 162ssess Kearsipan Gangguan Operasional Permasalahan dalam dokumen ini disajikan dengan pola manajemen resiko teknologi informasi. Ada beberapa akses yang menjadi titik krusial dalam implemantasi TIK dan DRC ini, sebagai berikut:
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
162 |
Infrastruktur Tabel 3. Analisa Resiko Infrastruktur
Permasalahan
Resiko
Listrik
Tidak ada kesadaran atas pentingnya penangkal petir khusus untuk peralatan jaringnan komputer. Penangkal petir gedung dan grounding jaringan listrik dianggap sudah memadai untuk melindungi peralatan kompuer. Belum ada sumber daya mandiri
konektivitas sering terganggu terutama pada musim hujan saat banyak terjadi petir atau ketika terjadi pemadaman listrik.
Sistem UPS yang terpasang pada sistem yang penting saja hanya cukup untuk memberi kesempatan pada petugas untuk melakukan backup/penyimpanan data operasional.
Jika ada pemadaman listrik, kegiatan registrasi harus dihentikan.
Local Area Network
Penghambat utama pencapaian visi teknologi informasi universitas adalah ketersediaan infrastruktur jaringan assessment. Infrastruktur jaringan kampus telah mencakup seluruh fakultas dan unit-unit utama di lingkungan kampus. Namun demikian penggunaannya belum optimal karena beberapa hal. Tulang punggung Jaringan kampus Universitas mungkin hanya menyentuh pusat administrasi fakultas sedangkan pengguna potensial ada di Jurusan. Koneksi ke jurusan masih menggunakan Jaringan komunikasi Kapasitas rendah.
Akses data dari Internet di jurusan-jurusan tertentu, yang banyak memuat data gambar menyumbat saluran komunikasi data ke unit kerja yang bersangkutam Sulit dilakukan inovasi dalam penggunaan teknologi komunikasi suara ataupun video melalui jaringan komunikasi data pada level Jurusan. Koneksi Internet jurusan dipasok oleh provider langsung dari luar kampus.
Bandwidth Gateway
Kapasitas saluran data ke luar (ke Internet) masih terbatas
Banyak keluhan akan lambatnya akses Internet Unit-unit kerja sering mengambil jalan pintas untuk mendapatkan konektivitas Internet terpisah dari Jaringan Kampus
Server
Sistem yang terpasang di lingkungan kampus tidak ada konsistensi data saat ini dikembangkan secara terpisah oleh yang ada di universitas masing-masing unit kerja yang dan di fakultas memerlukannya.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
163 |
Belum ada sistem informasi terpadu untuk administrasi perlengkapan, perencanaan dan keuangan.
Pembuatan laporan akses tahunan/tengah tahunan dilakukan berdasar laporan dari masing-masing fakultas, bukan berdasar data dasar operasioanal pengajaran.
Tidak ada pembakuan pertukaran data antar unit kerja.
Sulit didapatkan angka yang tepat untuk nilai aset universitas dan biaya operasional penyelenggaraan pendidikan. Hal ini menyebabkan penentuan nilai SPP, BOP, dan SPA (SPMA) tidak sepenuhnya berdasar informasi kebutuhan riil.
Aplikasi
Belum cukup ada perhatian khusus pada nilai Pada umumnya akses perangkat lunak yang terpasang di lingkungan kampus menggunakan perangkat lunak tanpa lisensi. Pengembangan akses informasi di universitas terfokus pada pengadaan perangkat keras.
Organisasi
Universitas telah memberikan komitmen yang tinggi pada implementasi teknologi informasi; namum demikian komitment tersebut belum diterjemahkan dalam pembentukan unit kerja dalam struktur organisasi yang berwenang mengatur pengembangan akses informasi. Banyak yang telah dikerjakan unit-unit kerja tetapi tidak ada koordinasi yang jelas di antara unit-unit kerja yang berkepentingan dengan pengembangan akses informasi. Belum ada perekrutan sumberdaya manusia yang berkompeten di bidang teknologi informasi khusus untuk menangani akses informasi di universitas
Unit TIK meminjam fakultas untuk tenaga ahli akses informasi. Dengan komitmen pada induk unit kerja (fakultas), tenagatenaga ahli tersebut tidak bisa bekerja penuh di pusat computer
Keamanan Keterlibatan system informasi sebagai powerful tools dengan pengunaan yang melibatakan data dan informasi krusial harus diselenggarakan dengan jaminan keamanan TI yang tinggi.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
164 |
1. Mengatur
dan
memelihara level
standar
pelayananan,
praktek dan
pengendalian dengan tujuan zero major security incidents. 2. Mengadakan pelatihan keamanan dan aplikasi (hardware dan software) untuk universitas. Mengadakan fungsi keamanan untuk universitas yang memastikan data disimpan dan dikirim dengan tingkat keamanan yang tinggi. Memastikan integritas data 3. Cybersecurity, meningkatkan kepedulian terhadap isu-isu keamanan, praktek, kode
etik
dan
pertanggungjawaban
mengimplementasikan
cybersecurity
keamanan,
dan
meningkatkan
cyberresponsibility
dan
strategies,
guidelines untuk mengamankan jaringan kampus dan melindungi TI yang kritis, level keamanan yang baik dari gangguan dari internal maupun ekseternal Perhatian khusus diberikan pada model gangguan seperti : Virus/Worm/Spyware Spam Intrusi terdiri atas Internal dan eksternal
Perundang-Undangan Aspek legalitas dan kesesuaian dengan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia menjadi salah satu parameter implementasi TIK. Beberapa referensi peraturan yang menjadi dasar penyusunan Master Plan TIK, DRC dan PIP kedepan adalah sebagai berikut: 1. UU ITE. Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah ketentuan yang berlaku untuk setiap orang yang melakukan perbuatan asses sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini, baik yang berada di wilayah asses Indonesia maupun di luar wilayah 165sses Indonesia, yang memiliki akibat asses di wilayah asses Indonesia dan/atau di luar wilayah akses Indonesia dan merugikan kepentingan Indonesia. Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUITE) mengatur berbagai perlindungan asses atas kegiatan yang memanfaatkan internet sebagai medianya, baik transaksi maupun pemanfaatan informasinya. Pada UUITE ini juga diatur berbagai ancaman hukuman bagi kejahatan melalui internet. UUITE mengakomodir kebutuhan para pelaku bisnis di internet dan masyarakat pada umumnya guna mendapatkan kepastian akses, dengan diakuinya bukti elektronik dan tanda tangan digital sebagai bukti yang sah di pengadilan.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
165 |
2. UU KIP. UU No 14 tahun 2008 tentang Kebebasan Informasi Publik , Kewajiban memberikan informasi, dokumen, dan data diintegrasikan sebagai bagian dari fungsi birokrasi pemerintahan, diperkuat dengan sanksi-sanksi yang tegas untuk pelanggarannya. Undang-Undang KIP juga mengatur klasifikasi informasi sedemikian rupa sebagai upaya memberikan kepastian asses tentang informasi-informasi yang wajib dibuka kepada assess, dan yang bisa dikecualikan dengan assessment tertentu. Secara teoretis, UU KIP memberikan solusi bagi kalangan jurnalis, peneliti, dan masyarakat yang selama ini menghadapi klaim rahasia akses atau rahasia instansi ketika mengakses dokumen-dokumen badan akses. Beberapa hal yang perlu dicermati adalah adanya ancaman sanksi bagi badan akses yang lalai dalam memberikan informasi 166ssess dan pengkategorian informasi mana saja yang termasuk domain 166ssess atau bukan. 1. RIP TIK. UHO dipandang perlu memiliki dokumen master plan/rencana strategis Teknologi informasi dan komunikasi, atau rencana
induk
pengembangan TIK. Dokumen Rencana Induk Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RIPTIK) ini merupakan panduan pengembangan, implementasi dan pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi di Universitas sebagai bagian dari strategi universitas untuk mencapai visi, misi dan sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai panduan, Dokumen RIPTIK akan mendorong tercapainya: Keselarasan implementasi TIK dengan perencanaan stratejik organisasi Kesesuaian implementasi TIK dengan kebutuhan stakeholder Terbangunnya integrasi antar unit Penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien Kualitas sistem yang tinggi 2. SK Rektor. Pada level yang lebih implementatif, diperlukan penguatan dalam bentuk Surat Keputusan Rektor yang mengatur beberapa area sebagai berikut: Manajemen Domain di lingkungan UHO Manajemen Penggunaan WIFI Penggunaan Kamus Data
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
166 |
STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA Standar ini adalah acuan keunggulan mutu penelitian, pelayanan dan/atau pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama yang diselenggarakan untuk dan terkait dengan pengembangan mutu perguruan tinggi. Penelitian adalah salah satu tugas pokok perguruan tinggi yang memberikan kontribusi dan manfaat kepada proses pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta peningkatan mutu kehidupan masyarakat. Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan bangsa. Perguruan tinggi yang baik memiliki sistem pengelolaan kerja sama dengan pemangku kepentingan eksternal dalam rangka penyelenggaraan dan peningkatan mutu secara berkelanjutan program-program akademik. Hasil kerjasama dikelola dengan baik untuk kepentingan akademik dan sebagai perwujudan akuntabilitas perguruan tinggi sebagai lembaga nirlaba. Perguruan tinggi yang baik mampu merancang dan mendayagunakan program-program kerja sama yang melibatkan partisipasi aktif program studi dan memanfaatkan dan meningkatkan kepakaran dan mutu sumber daya perguruan tinggi. 7.1 Penelitian 7.1.1 Jelaskan kebijakan dan sistem pengelolaan penelitian (lembaga/unit yang menangani masalah penelitian, pengarahan fokus dan agenda penelitian, pedoman penyusunan usul dan pelaksanaan penelitian, pendanaan, dan jaminan atas HaKI). Lembaga Penelitian (LEMLIT) dan Lembaga Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) UHO masing-masing ditetapkan dengan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 273/O/1999. Pengelolaan Penelitian di Tingkat Universitas dikoordinasikan oleh LEMLIT berpedoman pada Renstra UHO 20102014 dan Statuta UHO tahun 2012. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, LEMLIT berpedoman pada kebijakan yang telah dirumuskan oleh UHO melalui persetujuan Senat UHO. a. Kebijakan Dasar, fokus penelitian dibagi ke dalam 7 (tujuh) tema penelitian yaitu:
Energi Terbarukan, Ketahanan Pangan, Perubahan Iklim dan
Pelestarian Lingkungan (Biodiversity), Kemiskinan, Gizi dan Penyakit Tropis,
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
167 |
Integrasi Bangsa dan Harmoni Sosial, Otonomi Daerah dan Desentralisasi. Topik tersebut termuat dalam Rencana Induk Penelitian (RIP) UHO, SK Rektor Nomor: 632a/UN29/SK/KP/2012, berdasarkan rumpun ilmu yang telah disosialisasikan UHO sejak Februari 2012. Sistem pendanaan dan sistem kompetisi dilaksanakan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk masing-masing skema penelitian. LEMLIT telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik pemerintah, industri, dan institusi lainnya di dalam maupun di luar negeri yang berkesinambungan dan diatur dengan SK Rektor. Terkait dengan Penetapan Fee Manajemen Dana kerjasama diatur dalam SK Rektor Nomor: 03b/SK/H29/KU/2010. Penjaminan mutu penelitian UHO dilaksanakan berdasarkan standar penelitian yang dimuat dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UHO. Standar penelitian yang dimaksud mencakup: (1) agenda penelitian, (2) pelaksanaan dan manajemen penelitian, (3) kode etik dan metode penelitian, (4) pendanaan penelitian, (5) sarana dan prasarana penelitian, dan (6) output dan outcome penelitian. Selanjutnya, dari dokumen standar tersebut, LEMLIT menyusun road map penelitian yang mengacu kepada Pola Ilmiah Pokok (PIP) UHO 2010-2014. Untuk operasional pelaksanaan penelitian LEMLIT membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) penyusunan proposal penelitian yang bersifat desentralisasi dengan mengacu pada Buku Panduan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Edisi VII tahun 2011 yang diterbitkan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat DIKTI (yang diperbaharui dengan edisi VIII tahun 2012 dan Edisi IX tahun 2013). Setiap tahunnya UHO menyelenggarakan penelitian desentralisasi yang diikuti oleh dosen di lingkup UHO. Pendanaan penelitian didahului proses seleksi proposal oleh dua orang tim pakar internal untuk setiap proposal dan selanjutnya penetapan pemenang melalui SK Rektor berdasarkan passing grade, ranking, dan kuota. Tim pakar internal yang dimaksud adalah dosen UHO yang memenuhi persyaratan panduan Dikti tentang reviewer penelitian yang ditetapkan melalui SK Rektor. Penelitian yang sedang berlangsung dilakukan monitoring dan evaluasi oleh LEMLIT dan tim pakar internal. Untuk penelitian sentralisasi atau kompetitif nasional seperti Stranas, Rusnas, Kompetensi, Penelitian Kerjasama Luar Negeri dan Publikasi Internasional, dan lainnya, proses seleksi dan penetapan pemenangnya dilakukan oleh Dikti. LEMLIT hanya memfasilitasi dalam hal penyebarluasan informasi (format proposal, laporan kemajuan, dan laporan akhir) termasuk kegiatan monitoring BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
168 |
dan evaluasi (monev) internal dan eksternal (dari tim pakar Dikti). Pedoman Pengusulan dan evaluasi penelitian telah disediakan, baik dari Dikti, Kementerian di luar Kemendikbud, maupun yang disusun oleh UHO. Lembaga/unit yang menangani masalah penelitian dibawah kendali lembaga penelitian adalah pusat penelitian sebanyak 11 puslit secara jelas disajikan pada struktur organisasi lemlit UHO sebagai berikut:
Gambar 7.1. Struktur Organisasi Lembaga Penelitian UHO b. Penanganan plagiasi, Paten, dan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI). Penanganan Plagiasi, Paten dan Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) berdasarkan surat edaran Dikti Nomor 1311/D/C/2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat. Secara teknis penanganan Plagiasi UHO telah diuraikan secara rinci dalam SK Rektor UHO. Terkait dengan pengelolaan paten dan HaKI, UHO membentuk Unit Sentra HaKI melalui SK Rektor Nomor:1356a/UN29/SK/KP/2012.
Unit
sentra
HaKI
telah
melakukan
diseminasi, antara lain Pelatihan Drafting Paten bagi Dosen. Selain itu, LEMLIT UHO juga menyediakan Unit Ethical Clearence melalui SK Rektor Nomor: 1072/UN29/SK/LL/2013 untuk mengevaluasi proposal penelitian dari segi etika penelitian. Dengan adanya kebijakan dan pengelolaan penelitian tersebut, maka sejak tahun 2012 UHO ditetapkan oleh DIKTI sebagai salah satu Universitas klaster Utama di bidang penelitian perguruan tinggi di Indonesia.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
169 |
c. Rencana dan pelaksanaan penelitian mencakup agenda tahunan. Lembaga Penelitian UHO memiliki Rencana Induk Penelitian (RIP) sejak September 2011. RIP ini selanjutnya disosialisasikan ke tingkat fakultas sampai pada unit terkecil ke tingkat prodi agar mereka dapat menjabarkannya ke dalam Road Map Penelitian Fakultas dan Prodi. Penelitian pada unit kerja masingmasing tersebut dilaksanakan secara konsisten dan transparan serta di monitoring dan dievaluasi tiap pertengahan dan akhir penelitian. Dalam implementasi RIP, LEMLIT membuat agenda tahunan penelitian sebagai
pedoman bagi semua dosen UHO. Adapun agenda tahunan
penelitian mencakup jadwal penerimaan usul penelitian, waktu seleksi (tahap desk
evaluasi
dan
presentasi
kelayakan),
penetapan
pemenang,
penandatanganan kontrak, laporan kemajuan, monitoring dan evaluasi, laporan akhir, dan laporan keuangan. d. Peraturan pengusulan proposal penelitian. Lembaga Penelitian (LEMLIT) telah memiliki Panduan Penelitian yang mengatur proses pengusulan proposal penelitian sesuai dengan skim yang telah ditetapkan. Pada tahap awal tim LEMLIT UHO bersama dengan reviewer internal melakukan rapat untuk menetapkan tema penelitian tahunan yang mengacu pada Renstra dan RIP. Kriteria penetapan tim pakar penilai internal yang dilibatkan sesuai dengan panduan penelitian DP2M DIKTI. Selanjutnya, tema tersebut didesiminasikan kepada fakultas dan prodi agar menyesuaikan Road Map penelitian tahunannya dengan tema penelitian tahunan UHO. LEMLIT menyebarluaskan informasi penerimaan proposal penelitian ke semua dosen UHO melalui fakultas di lingkup UHO. Proposal yang masuk akan diproses melalui 2 (dua) tahap seleksi yaitu desk evaluasi dan seminar kelayakan. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut: (1) Proposal penelitian desentralisasi yang telah terkumpul sesuai batas penerimaan direview oleh tim pakar internal UHO. (2) Proposal penelitian desentralisasi yang dinyatakan lolos desk evaluasi, diumumkan secara terbuka via online, melalui email di LEMLIT, serta disebarluaskan ke fakultas. (3) Proposal penelitian yang lolos desk evaluasi selanjutnya diundang untuk mengikuti seminar kelayakan dan kembali dinilai oleh timreview internal UHO.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
170 |
(4) Panduan Penelitian dan hasil penilaian kelayakan proposal diumumkan secara terbuka melalui website UHO (www.uho.ac.id/lemlit/). 7.1.2
Tuliskan jumlah judul penelitian* yang dilakukan oleh Pendidik tetap selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut. Jumlah Judul Penelitian* Sumber TS-2 TS-1 TS Pembiayaan (1) (2) (3) (4) (5) 1 Pembiayaan sendiri oleh peneliti 15 7 8 2 PT/yayasan yang bersangkutan 122 214 281 3 Kemdikbud/Kementerian lain terkait 50 36 33 Institusi dalam negeri di luar 4 15 45 72 Kemdikbud/Kementerian lain terkait 5 Institusi luar negeri 2 3 4 Total 204 305 398 Catatan: * Sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan Jumlah penelitian dengan biaya PT/Dosen =647 Jumlah penelitian dengan biaya luar = 251 Jumlah penelitian dengan luar negeri = 9
No.
Total (6) 30 617 119 132 9 907
7.1.3 Tuliskan judul artikel ilmiah/karya ilmiah/karya seni/buku yang dihasilkan selama tiga tahun terakhir oleh Pendidik tetap dengan mengikuti format tabel berikut. No.
Jenis Karya
Jumlah Judul*
TS-2 TS-1 (1) (2) (3) (4) 1 Jurnal ilmiah terakreditasi DIKTI 26 13 2 Jurnal ilmiah internasional 9 8 3 Buku tingkat nasional 17 24 4 Buku tingkat internasional 0 0 5 Karya seni tingkat nasional 0 0 6 Karya seni tingkat internasional 0 0 7 Karya sastra tingkat nasional 0 0 8 Karya sastra tingkat internasional 0 0 Total 52 45 Catatan: * Sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan
Total TS (5) 14 75 50 0 0 0 0 0 139
(6) 53 92 91 0 0 0 0 0 236
7.1.4 Jumlah artikel ilmiah yang tercatat dalam indeks sitasi internasional selama 3 tahun terakhir: 368artikel, yaitu: No.
Lembaga Sitasi
(1) 1 2 3
(2) ISI Web Scopus Google Scholar Total
TS-2 (3) 6 11 74 91
Jumlah Judul TS-1 (4) 9 14 83 106
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
TS (5) 9 45 117 171
Total (6) 24 70 274 368
171 |
Kondisi ini menunjukkan bahwa UHO telah memiliki reputasi yang baik dalam sitasi. Jumlah sitasi ini semakin meningkat karena adanya kebijakan UHO berupa: (1) perekaman semua produk akademik dosen berupa jurnal, modul pembelajaran, dan hasil penelitian dosen dan mahasiswa dalam repository di website UHO, (2) pemberian insentif kepada dosen yang artikelnya dimuat dalam jurnal internasional bereputasi atau terindeks scopus, (3) mewajibkan pengelola jurnal dalam lingkup UHO untuk membuat online jurnal yang dikelola, dan (4) sistem pembelajaran Student Centered Learning (SCL). 7.1.5 Sebutkan karya Pendidik dan atau mahasiswa Institusi perguruan tinggi yang telah memperoleh Paten/Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)/Karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional/internasional selama tiga tahun terakhir. No.
Nama Karya
(1) 1
(2) Formulasi Benih Plus Agensia Hayati untuk Pengendalian Penyakit, Peningkatan Hasil dan Mutu Benih Tanaman (I Gusti Ayu K. Sutariati) Rakit Jaring Apung Rumput Laut (Ma’ruf Kasim) Biosmah Pestisida Karbonat Berbasis Anmi Asetil Kolonerterase dan Kolin Oksidase (Mashuni) Formulasi Teknologi Infigorasi Benih yang di integrasikan dengan Pupuk Organik Plus Agensia Hayati untuk mengendalikan Penyakit, Peningkatan Hasil dan Mutu Benih Tanaman (I Gusti Ayu K. Sutariati) Penumbuhan sel surya organic berbasis ekstrak kulit buah kakao dengan elektroda karbon nano tube (Ida Usman) Rancangan Bangun Budidaya Rumput Laut (Kappaphycus alvarezii) Menggunakan Metode T. La Ode Muh. Aslan. Alat Karamba karamba Model Kelambu Untuk Pembudidayaan Teripang Pasir (Holothuria scabra)( La Ode Muh. Aslan. Pembuatan Soto Cacing Anemon (Heteractus sp.) La Ode Muh. Aslan, Prima da Pembuatan Soto Cacing Lombone (Sipuncula sp.) La Ode Muh. Aslan, Improving the accurate assessment of a share wavevelocity reversal profile using joint inversion of the effective Rayleigh wave and multimode Love wave dispersion curves (Jamhir Safani).Ludger Mintrop Award Improving the accurate assessment of a share wavevelocity reversal profile using joint inversion of the effective Rayleigh wave and multimode Love wave dispersion curves (La Hamimu). Ludger Mintrop Award
2 3 4
5
6
7
8
9 10
11
Bentuk Penghargaan* Nasional/ PaHaKI Internasiten onal (3) (4) (5)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
172 |
No.
Nama Karya
(1) 12
(2) Orang Bajo di Tengah Perubahan (Nasruddin Suyuti) Komunikasi Pembangunan dan Dinamika Politik di Aras Lokal (M. Najib Husain) Kewirausahaan (Usman Rianse) Teori dan Aplikasi Etika Bisnis Islam (Hasan Aedy, 2011) Indahnya Ekonomi Islam (Hasan Aedy, 2011) Teori dan Aplikasi Ekonomi Pembangunan Perspektif Islam (Sebuah Studi Komparasi) (Hasan Aedy) Riset Operasi (Aplikasi Quantitative Analysis for Management) (Dedy Takdir Syaifuddin) Hari Akan Berganti (Kumpulan Pemikiran Analisis Ekonomi) (Azhar Bafadal) Meretas Jalan Panjang Bagi Harmonisasi 8 Penjuru Mata Angin (Anwar Dkk) Kota Lama Kota Baru Kendari (Kajian Sejarah Sospolek) (Basrin Melamba dkk.) Bias Gender dalam Pendidikan Formal (La Taena, 2011) Esensi dan Inovasi Berbahasa Indonesia (Hilaluddin Hanafi) Spektrometri (Nurlansi & Nasrudin) Hukum Administrasi Negara dalam Perspektif Pelayanan Publik (Muh. Jufri Dewa) Adat Pernikahan Etnik Muna Kajian Struktur dan Fungsi (Wa Kuasa) Kajian Administrasi Publik Kontemporer (Wempy Banga) Aplikasi Penelitian Eksperimen dalam Bidang Pendidikan dan Sosial (Faad Maonde) Anak Pinggiran Menggapai Impian (Usman Rianse) Manajemen Proyek Pengembangan Masyarakat (Ayub M. Padangaran) Akuntansi Koperasi Suatu Tinjauan, Konsep dan Aplikasinya (La Ode Turi) Manajemen Strategi (Murdjani K. & M.Yusuf Abadi) Manajemen Perbankan (Buyung Sarita & Asrip Putra) Pengantar Evaluasi Karkas (Harapin Hafid) Strategi Pengelolaan Air di Lahan Kering suatu Upaya Mengatasi Kekeringan (Andi Bahrun, 2011) Multiple Cropping (Teori & Aplikasi) (La Karimuna) Ekonomi Perikanan (La Onu La Ola) Manajemen Hatcheri udang Windu (La Ode M. Aslan, Abdul Muis Balubi, Yusnaini)
13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38
Bentuk Penghargaan* Nasional/ PaHaKI Internasiten onal (3) (4) (5)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
173 |
No.
Nama Karya
(1) 39
(2) Kamus Perikanan dan Kelautan (La Ode M. Aslan, Y. Paonganan, Harmin Hari, Wa Kuasa, Sulfa) Pengantar Teknologi Reproduksi (Takdir Saili, 2014) Agroklimatologi. Aspek-Aspek Klimatologi untuk Sistem Budidaya Tanaman (LD Sabaruddin, 2012) Ekologi Perairan (La Sara, 2014) Mengenal Senyawa Alami: Pembentukan dan Pengelompokkan Secara Kimia (Sahidin, 2012) Integrative Supply Chain Management & Supply Chain Flexibility (La Hatami, 2013) Perbanyakan Vegetatif Tanaman. Upaya Konservasi Sumber Daya Genetik Unggul untuk Daya Tahan Pembanguan Pertanian (IGR Sadimantara, 2014) Kultur Jaringan Tanaman (Suaib, IGR Sadimantara, 2014) Pengantar Pemuliaan Tanaman Secara Konvensional (Suaib, IGR Sadimantara, 2013) Interelasi Manusia dan Lingkungan Pesisir di Kepulauan Tiworo (Usman Rianse, Analuddin, Baru Sadarun, IGR Sadimantara, Inne Fausayana, 2013) Pendidikan Tinggi Indonesia 2009-2013 (M Nurdin,dkk, 2013) Buku Putih Penelitian Indonesia (M Nurdin, dkk, 2013) Perubahan Iklim (M Nurdin, dkk, 2012) Agroforestri: Solusi Sosial dan Ekonomi Pengelolaan Sumber Daya Hutan (U Rianse, dkk, 2011) Kawasan Ekonomi Khusus dan Sistem Kapitalisme Global. “Domain Ketergantungan dan Kemiskinan Anak Bangsa (La Rianda, 2012) Pembiayaan Perusahaan Pertanian (Ayub M Padangaran, 2011) Analisa Kuantitatif Pembiayaan Perusahaan Pertanian (Ayub M Padangaran, 2013) Manajemen Strategi: Teori dan Kajian Empiris (Murdjani M Kamaluddin, 2011) Campuran Garam Karboksilat dan Metil Ester Kering Sebagai Suplemen Asam Lemak Omega-3 (A. Murlina Tasse, 2011) Pakan Fermentasi (A Murlina Tasse, 2012) Asam Lemak pada Ternak (A Murlina Tasse, 2014) Nasehat Leluhur untuk Masyarakat Buton-Muna (La Niampe, 2014) Pertanian Rakyat Menuju Kematian (La Rianda, 2014)
40 41 42 43 44 45
46 47 48
49 50 51 52
53
54 55 56 57
58 59 60 61
Bentuk Penghargaan* Nasional/ PaHaKI Internasiten onal (3) (4) (5)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
174 |
No.
Nama Karya
(1) 62
(2) Kota Lama Kota Baru Kendari (Basrim Melamba, 2012) Relationship Marketing (Hasanuddin, 2012) Arsitektur Tradisional Tolaki (Basrin Melamba, 2011) Konsep Dasar Ilmu Pendidikan (Anwar, Jafar Ahiri, 2013) Tolaki, Sejarah Identitas dan Budaya (Basrim Melamba, 20xx) Kota Pelabuhan Kolaka di Teluk Bone, 1906-1942 (Basrim Melamba, 2011) Transisi Kebudayaan Suku Bajo (Baktiar, 2013) Sejarah perkembangan Pemikiran Ekonomi (M Nasir, 2013) Pupuk hayati mikoriza untuk budidaya dan rehabilitasi wilayah pantai (Asrianti Arief, 2013) Pengantar Ekonomi Perikanan (Nurdiana A, 2013) Pedogenesis (M Tufaila, Syamsu Alam, 2013) Model pabrik pengolahanm kakao skala mini mendukung gernas kakao di Kawasan Perbatasan Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat (Bahari, 2013) Mengelolah Bisnis Syariah. Konsep Dasar dan Implementasi (Samdin, Hasanuddin Bua, Alida Palilati, 2013) Ekonomi Moneter Teori & Kebijakan (M Natsir, 2013) Ilmu Sosial dan Budaya (ISBD) (Tajuddin, 2013) impact of 175orested land use change on Hydrological function of bau-bau watershed (Syafril Kasim), 2013) Kesehatan Lingkungan (Ramadhan Tosepu, 2013) Kesuburan Tanah Tropika Basah dan Teknologi Pemupukan (Darwis, 2013) Mekanisme Trasmisi Kebijakan Moneter (Muh Syarif, 2013) Pemodelan Matematika (Edi Cahyono, 2013) Adat Pernikahan Etnik Muna Kajian Struktur dan Fungsi (Wa Kuasa, 2012) Akuntansi Koperasi Suatu Tinjauan, Konsep dan Aplikasinya (La Ode Turi, 2012) Tren Kependudukan Sulawesi Tenggara 1980-2010 (Hartati Bahar, 2012) Ekonomi Perikanan (La Onu La Ola, 2012) Hukum Administrasi Negara dalam Perspektif Pelayanan Publik (M Jufri Dewa, 2012) Kajian Administrasi Publik Kontemporer (Wempy Banga, 2012)
63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73
74
75 76 77
78 79 80 81 82 83 84 85 86 87
Bentuk Penghargaan* Nasional/ PaHaKI Internasiten onal (3) (4) (5)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
175 |
No.
Nama Karya
(1) 88 89 90
(2) Manajemen Strategi (Murdjani, 2012) Multiple Cropping (Teori & Aplikasi) (La Karimuna) Esensi dan Inovasi Berbahasa Indonesia (Hilaluddin, 2011) Komunikasi Pembangunan dan Dinamika Politik di Aras Lokal (Muh Najib Husain, 2011) Teknologi Tepat Guna Pangan Nabati KacangKacangan. Buku Praktis (Ld Arsad Sani, 2011) Teori, Metode, Dan Penerapannya Pada Wacana Media (Aris, 2011) Strategi Pengelolaan Lahan Marginal (M Tufaila Hemo, 2014) Biofertiliser. Solusi Pengelolaan Lahan Sub Optimal (G Ayu Kadek S, 2014) Agronomi, Teori dan Aplikasi, dan Praktek (Andi Bahrun, La Ode Afa, Muh. Taufik, Tresjia Corina Rakian, Gusti Ayu, 2014) Sorgum (Morfologi, Fisiologi, Ekologi, Teknologi Budidaya, dan Prospek Pengembangannya) (Nini Mila Rahmi, 2014) Pemupukan Tanaman Secara rasional dan Berimbang (La Ode Safuan, Fransicus S. Rembon, 2014) Kultur Jaringan Tanaman: Teori dan Aplikasi (Norma Arief, 2013) Makroekonomi, Perspektif Moneter Fiscal (Azhar Bafadal, 2013) Ilmu Usaha Tani: Teori dan Aplikasi Menuju Sukses (M. Akib Tuwo, 2013) Manajemen Pemeliharaan Ayam Petelur (Syam Rahadi, 2013) Ekologi Manusia: Konsep, Implementasi dan Pengembangannya (Weka Widayati, 2011) Seri Biota Laut: Rumput Laut Indonesia, Jenis dan Pemanfaatan (Isdrajat Setyo Budianto) Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi (Karsadi, 2012) Penyakit Berbasis Lingkungan (Ramadhan Tosepu, 2013) Langit, Bulan dan Harapan (Hartati Bahar, 2014) Teknik Evaluasi Status Nutrisi Ternak (Andi Murlina Tasse, 2011)
91 92 93 94 95 96
97
98
99. 100. 101. 102. 103. 104. 105. 106. 107. 108.
TOTAL
Bentuk Penghargaan* Nasional/ PaHaKI Internasiten onal (3) (4) (5)
11
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
97
0
176 |
* Beri tanda pada kolom yang sesuai. Lampirkan surat Paten/HaKI atau keterangan sejenis. Hibah penelitian atau hibah kompetesi tidak termasuk bentuk penghargaan. 7.1.6 Jelaskan kebijakan dan upaya yang dilakukan oleh institusi dalam menjamin keberlanjutan penelitian, yang
mencakup informasi tentang agenda penelitian,
dukungan SDM, prasarana dan sarana, jejaring penelitian, dan pencarian berbagai sumber dana penelitian. LEMLIT UHO telah dan selalu melakukan upaya pengembangan pengelolaan penelitian di UHO agar meningkat baik secara kuantitas maupun kualitasnya. Adapun langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: a. Menyusun RIP LEMLIT UHO telah membuat Rencana Induk Penelitian (RIP) yang ditetapkan melalui SK Rektor dan diikuti dengan kebijakan yang mewajibkan semua program studi menyusun Roadmap penelitian jangka panjang yang mengacu pada RIP Universitas. Roadmap penelitian program studi dijadikan rujukan dalam menyusun roadmap penelitian untuk masing-masing dosen. b. Penganggaran Penelitian Lembaga penelitian UHO menyusun rencana anggaran berdasarkan peningkatan anggaran penelitian sebelumnya yang bersumber dari DIPA UHO dan penelitian kerjasama baik dalam maupun luar negeri. Anggaran penelitian yang bersumber dari DIPA UHO, LEMLIT mengusulkan melalui BAPSI yang selanjutnya dimasukkan dalam Rencana Bisnis Anggaran (RBA). Anggaran penelitian melalui kerjasama dengan pihak lain ditentukan oleh hasil sosialisasi dan diseminasi hasil-hasil penelitian dosen UHO yang telah dilaksanakan ke Pemda, Industri, maupun Perusahan. Besaran anggaran penelitian kerjasama ini akan bergantung pada jumlah Pemda, industri, dan perusahaan yang tertarik dan bersedia bekerjasama dengan UHO. Anggaran penelitian hibah kompetitif nasional baik dari Kemdikbud maupun kementerian lainnya diperoleh melalui pengajuan proposal penelitian dosen UHO. Untuk meningkatkan jumlah proposal yang lolos pada tingkat nasional, LEMLIT UHO menyelenggarakan pelatihan penulisan proposal penelitian kompetitif nasional bagi dosen lingkup UHO. Anggaran penelitian hibah luar negeri diperoleh dengan menjalin kerjasama penelitian dengan Perguruan Tinggi Luar Negeri, seperti Kochi University, untuk
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
177 |
penelitian bidang sagu, La Rochelle France bidang Kelautan dan Kebumian dan Lingkungan, Museum se Indonesia, dan lainnya. c. Penguatan kegiatan penelitian didukungan SDM, Prasarana dan Sarana Universitas Halu Oleo memiliki 1006 dosen dan 25% (253 orang) diantaranya sudah mencapai tingkat pendidikan Doktor dari berbagai disiplin ilmu, termasuk didalamnya 52 orang yang telah bergelar Guru Besar. Dosen UHO tersebut terdistribusi pada 14 fakultas, program pasca sarjana, dan program pendidikan vokasi. Selain sumberdaya manusia yang memadai, pelaksanaan penelitian di UHO juga didukung oleh prasarana dan sarana yang memadai dengan pendanaan penelitian yang semakin meningkat setiap tahunnya. Hal ini diperkuat dengan adanya program pengembangan laboratorium jurusan dan laboratorium terintegrasi. Pengadaan dan pembaruan prasarana dan sarana tersebut mendukung keberlanjutan penelitian dosen di UHO. Secara keseluruhan, UHO memiliki 65 laboratorium, studio, dan bengkel untuk mendukung kegiatan penelitan. d. Peran UHO dalam membangun jejaring penelitian di tingkat nasional dan internasional Upaya UHO dalam membangun jejaring penelitian dilakukan antara lain; mendorong dosen UHO untuk mengikuti seminar baik nasional maupun internasional, penelitian kolaborasi antar perguruan tinggi, melaksanakan penelitian yang berasal dari berbagai sumber pendanaan secara akuntabel dan penuh tanggung jawab seperti penelitian tingkat nasional dan Internasional. Penelitian
tingkat
Nasional
seperti
dari
Kementerian
Pendidikan
dan
Kebudayaan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kemenpora, Kementerian Kesehatan,
Kementrian
Pembangunan
Daerah
Tertinggal,
Kementrian
Kesehatan, Kementrian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup, Ristek, LIPI, Bappenas, Bakosurtanal, maupun dana lokal dari pemerintah Provinsi dan Kota/Kabupaten dan perusahaan seperti PT Antam Tbk. Penelitian internasional berasal dari World Bank, Tokyo University of Marine Science and Technology, SUIJI (kerjasama enam universitas) Indonesia dan Jepang dan berbagai negara di benua Eropa dan Amerika, dan berbagai perguruan tinggi dan lembaga penelitian luar negeri. e. Sumber dana penelitian Universitas Halu Oleo memiliki berbagai sumber dana penelitian baik yang berasal dari dana BLU maupun dana hibah dalam dan luar negeri. Dana BLU BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
178 |
UHO untuk penelitian cenderung meningkat dalam tiga tahun terakhir. Demikian juga halnya dengan penerimaan dana hibah penelitian kompetitif nasional dari Dikti yang semakin meningkat yang ditunjukkan dengan penunjukkan UHO sebagai Universitas mandiri di bidang penelitian dalam pengelolaan dana hibah (desentralisasi dana penelitian). Penelitian kerjasama baik Pemda di Provinsi Sulawesi Tenggara maupun dari pihak swasta juga menunjukkan kenaikan baik jumlah maupun besaran dana yang diperoleh setiap tahunnya. Dana penelitian berasal dari berbagai sumber antara lain. No
Sumber Pendanaan
1 2 3 4
BLU DIPA UHO BOPTN DP2M Dikti PEMDA PEMPROV/KAB/KOTA Kementrian Lainnya
5
Jumlah per Tahun (Rp. dalam ribuan) 2011 2012 2013 2014 1.244.615 4.525.500 6.995.000 7.470.000 1.750.800 2.530.738 4.156.253 1.285.000 1.550.000
1.680.000
8.121.996
15.117.298
2.100.000
2.350.000
1.250.000
825.000.
7.2 Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) 7.2.1 Jelaskan kebijakan dan sistem pengelolaan kegiatan PkM (lembaga/unit
yang
menangani masalah, agenda, pedoman penyusunan usul dan pelaksanaan, serta pendanaan PkM). Pengelolaan Pengabdian Kepada Masyarakat di Tingkat UHO dikoordinasikan oleh lembaga khusus yaitu Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M). LP2M berpedoman pada Statuta UHO dan Renstra UHO 2010-2014. a. Kebijakan dasar, fokus dalam pengabdian masyarakat diarahkan untuk pemanfaatan
hasil-hasil
penelitian
untuk
peningkatan
kemaslahatan
masyarakat Indonesia sebagaimana yang diamanahkan pada Renstra UHO 2010-2014 dengan tujuan strategis yaitu terwujudnya komitmen tanggungjawab sosial Universitas. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat berpedoman pada Peraturan Akademik UHO. Terkait dengan KKN Reguler, mulai tahun 2014 dilaksanakan oleh UPT MKU berdasarkan Peraturan Rektor Nomor: 4173a/UN29/SK/PP/2013. Sedangkan KKN tematik tetap dilaksanakan oleh LP2M. b. Jenis dan rekam jejak PkM. Kegiatan PkM yang telah dilaksanakan UHO sangat variatif meliputi pendampingan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), pendampingan kelompok petani, pemanfaatan teknologi sederhana, dan peningkatan keterampilan melalui kerjasama dengan institusi seperti Mandiri, BOPTN, BLU, Iptekda LIPI, IbM, IbK, IbIKK, IbW, IbW/CSR, IbPE, IPTEKS, IBiK,
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
179 |
Sibermas Dikti, KKN-PPM, KKN TEMATIK, HI-LINK, PM-PMP, BKPM, dan PSP3. c. Pola kerjasama kegiatan PkM. Pola kerjasama pengabdian dilakukan secara berkesinambungan dan tata cara penyelenggaraan kemitraan diatur dengan SK Rektor. Kegiatan PkM dimonev oleh LP2M dengan tujuan untuk menilai keberhasilan dan kesinambungannya. Pedoman Pengelolaan Pengabdian kepada Masyarakat telah tersedia dan diinformasikan kepada seluruh dosen melalui web UHO dengan laman http://www.uho.ac.id. Informasi tersebut mencakup arah dan fokus kegiatan PkM, jenis dan rekam jejak kegiatan PkM yang telah dilakukan dengan baik di bawah koordinasi LP2M. Pengelolaan kegiatan PkM dan kerjasama terkait dengan PkM telah dilengkapi dengan SOP. LP2M UHO telah menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga baik pemerintah, industri, dan institusi lainnya antara lain: berbagai BKKBN pusat dan provinsi, perbankan, LSM, Pemerintah provinsi dan kabupaten se Sulawesi Tenggara. d. Pendanaan kegiatan PkM. Sumber pembiayaan kegiatan PkM UHO diperoleh dari berbagai institusi negeri dan swasta (lihat Tabel pada point 7.2.2). Dalam rangka lebih meningkatkan peran UHO dalam bidang pengabdian masyarakat, maka sejak tahun 2012 telah disiapkan skim khusus pengabdian kepada masyarakat berbasis program studi yang anggarannya menggunakan dana PNBP UHO. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan institusi lain atau pihak luar diatur dalam dokumen SOP. 7.2.2 Tuliskan jumlah kegiatan PkM* berdasarkan sumber pembiayaan selama tiga tahunterakhir yang dilakukan oleh institusi dengan mengikuti format tabel berikut. Jumlah Kegiatan PkM Sumber Pembiayaan Jumlah Kegiatan PkM TS-2 TS-1 TS (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pembiayaan sendiri oleh Pendidik 83 36 23 142 2 PT yang bersangkutan 77 159 272 508 3 Kemdikbud/Kementerian lain terkait 20 24 38 82 4 Institusi dalam negeri di luar Kemdikbud/Kementerian lain terkait 5 Institusi luar negeri Total 180 219 333 732 Catatan: * Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk masyarakat industri, swasta, dan pemerintah) No.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
180 |
7.2.3 Jelaskan kebijakan dan upaya yang dilakukan oleh institusi dalam menjamin keberlanjutan dan mutu kegiatan PkM, yang mencakup informasi tentang agenda PkM, dukungan SDM, prasarana dan sarana, jejaring PkM, dan pencarian berbagai sumber dana PkM. Agenda PkM jangka panjang. Seperti halnya dengan penelitian, kegiatan pengabdian kepada masyarakat telah memiliki agenda sesuai dengan kluster unggulan di UHO. Agenda jangka panjang yang akan dilakukan oleh UHO adalah: 1. Meningkatkan frekuensi pelatihan bagi dosen untuk mengembangkan minat dan motivasi pengabdian kepada masyarakat dengan memanfaatkan skim pengabdian dari berbagai instansi terutama DP2M. 2. Membentuk Dewan Riset dan Pengabdian untuk merancang roadmap PkM, sinkronisasi pengabdian antar unit dan bidang ilmu di UHO, serta membantu diseminasi dan pengembangan jejaring PkM UHO. 3. Peningkatan kualitas PkM melalui penjaminan mutu dan monitoring evaluasi kegiatan PkM. Dukungan SDM, prasarana dan sarana Universitas Halu Oleo memiliki 1006 dosen dan 25% (253 orang) diantaranya sudah mencapai tingkat pendidikan Doktor dari berbagai disiplin ilmu, termasuk didalamnya 52 orang yang telah bergelar Guru Besar. Jumlah dosen tetap UHO yang aktif melakukan kegiatan PkM sebanyak 72,7%. Prasarana dan sarana yang dimiliki adalah alat peraga, teknologi tepat guna dari hasil
penelitian,
kendaraan
operasional,
teaching
industry,
inkubator
kewirausahaan, koneksi internet yang memadai, dan media pembelajaran. Jejaring PkM Universitas Halu Oleo proaktif mengembangkan jejaring dan kerjasama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan kegiatan PkM. Saat ini, UHO telah membuat nota kesepakatan (MoU) dengan beberapa instansi baik instansi pemerintah maupun swasta, termasuk beberapa institusi luar negeri. Jumlah alumni yang banyak dan terlibat di dunia kerja digalang untuk mengembangakan jejaring PkM. Selain itu jejaring PkM juga dikembangkan dengan memanfaatkan jejaring dosen UHO dari berbagai almamater universitas, dalam dan luar negeri. Pencarian dana kegiatan PkM Sumber pembiayaan kegiatan PkM UHO diperoleh dari berbagai institusi negeri dan swasta baik dalam maupun luar negeri. Saat ini, pembiayaan PkM UHO berasal dari pembiayaan mandiri dosen, dari dana perguruan tinggi (BOPTN dan BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
181 |
BLU), serta dana Kemdikbud dan kementerian terkait melalui skim PkM. UHO terus berupaya mengembangkan sumber pendanaan terutama yang berasal dari luar negeri dan instansi pemerintah diluar kemdikbud melalui fasilitasi jejaring alumni dan jejaring dosen UHO.
7.3
Kerjasama
7.3.1 Jelaskan kebijakan dan upaya (pengelolaan serta sistem monitoring dan evaluasi) kerjasama, dalam rangka mewujudkan visi, melaksanakan misi, dan mencapai tujuan dan sasaran institusi Semua kegiatan kerjasama yang akan terselenggara pada tahap awal diajukan di evaluasi apakah output kegiatan kerjasama mengacu pada upaya pemenuhan Key Performance Indicator (KPI) yang ada dalam Renstra UHO 2010-2014, dan dijabarkan dalam Program Prioritas (PP) Tahun Anggaran berjalan. Proses ini semua mengacu Siklus Manajemen Perencanaan UHO yang ditetapkan berdasarkan SK Rektor, dan tata cara penyelenggaraan kemitraan yang diatur oleh Keputusan Rektor. Untuk menjaga mutu kerjasama dengan instansi lain, UHO senantiasa memberikan diseminasi terkait perkembangan kinerja yang dicapai oleh UHO terutama yang berhubungan langsung dengan substansi kerjasama. UHO selalu mengundang stakeholders dan instansi yang terikat kerjasama dalam acara-acara atau kegiatan universitas seperti Dies Natalis, Pengukuhan Guru Besar, Expo, Forum ilmiah nasional dan internasional, dan kegiatan-kegiatan seremonial lainnya. Di samping itu, UHO juga aktif menghadiri kegiatan yang diselenggarakan oleh instansi mitra. Pelaksanaan kerjasama yang mengikuti alur proses ini dapat menjamin mutu kegiatan dan relevansi kegiatan kerjasama UHO dengan pihak luar sesuai dengan Tujuan Strategis UHO yang tercantum dalam Renstra UHO. Proses Monev untuk mutu dan relevansi dilakukan melalui laporan kinerja tahunan Rektor setiap unit kerja. Untuk menjamin Produktivitas dan Keberlanjutan kerjasama dilakukan berbagai sistem penjaminan mutu yang baik, sehingga kerjasama bisa dilakukan. Kegiatan kerjasama dilakukan sesuai dengan kompetensi dosen sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan. Dampak kegiatan memberikan hasil yang sangat positif. Hal ini ditandai dengan semakin meningkatnya jumlah kerjasama setiap tahunnya Kerjasama antara UHO dengan instansi/lembaga lain dikelola oleh PR IV dan LKHI. Kerjasama yang dilakukan saat ini ditekankan untuk mendukung daya saing BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
182 |
UHO di tingkat Nasional dan Internasional. Bidang kerja sama yang dilakukan UHO meliputi akademik (Pendidikan/Pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat).
Instansi/lembaga yang menjalin kerjasama dengan UHO sebagai berikut: 1.
Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian R.I
2.
Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas:
3.
Deputi Menteri Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan menengah Republik Indondonesia
4.
Deputi Menteri Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM:
5.
Direktorat Jenderal kelautan, Pesisir, dan Pulau-pulau Kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
6.
Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
7.
Kementerian koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI
8.
Mahkamah Konstitusi
9.
Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI
10. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia 11. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan: 12. BKKBN Provinsi Sulawesi Tenggara: 13. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Pemprov Sultra: 14. Kantor Wilayah Kemeterian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tenggara 15. Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi 16. Pusat Survei Geologi badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber daya Mineral Republik Indonesia 17. Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan
Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan 18. Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara 19. Pemerintah Kota Kendari 20. Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan 21. Pemerintah Kabupaten Muna 22. Pemkab Konawe Utara: 23. Polda Sultra: 24. Balai Pementapan kawasan Hutan Wilayah XXII Kendari
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
183 |
25. Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Gularaya 26. Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai: 27. Bandung Techno Park: 28. Tahura NIPA-NIPA 29. Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya Sulsel, Sulbar dan Sultra 30. Kepala Pusat Pengembangan Profesi Pendidik 31. Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Sultra 32. Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Kendari 33. Universitas Gadjah Mada: 34. Universitas Hasanuddin. 35. Universitas Sulawesi Tenggara: 36. Universitas Terbuka. 37. Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) 38. SMA Negeri 1 Kendari: 39. PT Telkom Kandantel Kendari. 40. PT Bank BTN: 41. PT Antam Tbk. 42. PT Prodia: 43. PT. Arga Bangun Bangsa 44. PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 45. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 46. PT. Kalla Kakao Industry Sultra 47. Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi Tenggara 48. Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara 49. Rumah Sakit Umum Daerah Abunawas Kota Kendari 50. Rumah Sakit TK.IV Dr. R. Ismoyo Kendari 51. Puskesmas Lepo-Lepo Kota Kendari 52. Puskesmas Abeli Kota Kendari 53. Puskesmas Poasia Kota Kendari 54. Puskesmas Mokoau Kota Kendari 55. Puskesmas Wua-wua Kota Kendari Kerjasama dengan universitas luar negeri meliputi: 1.
The University of Queensland (Australia)
2.
The Australian National University (Australia)
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
184 |
3.
CHARLES DARWIN UNIVERSITY Ellengowan Drive Darwin NT 0909 (Australia)
4.
Trinty College Dublin, College Green, Dublin 2, (Irlandia)
5.
Jawaharlal Nehru University, New Delhi (India)
6.
Karlsruhe Institute of Technology (KIT) (Jerman)
7.
Kochi University (Japan)
8.
Mie University (Japan)
9.
The Research Center For Development of Far-Infrared Region, University of FUKUI (Japan)
10. Tokyo Intitute of Technology Tokyo (Japan) 11. Yokohama City University (Japan) 12. Universiti Selangor (UNISEL) (Malaysia) 13. Universiti Kebangsaan Malaysia (Malaysia) 14. Universiti Sains Malaysia (Malaysia) 15. Essex University 16. Universite De La Rochelle (Prancis) 17. Institute Fraincais D’Indonesie (Prancis) 18. Universite de La Rochelle (Prancis) 19. East Timor Coffee Institute (ETCI), Republica Democration de Timor Leste (Timor Leste) 20. The Institute of Statistics, Faculty of Mathematics and Geography University of Catholic Eichstaett-Ingolstadt 21. The University of Colombo (Sri Lanka) 22. Asia Competitivenses Institute (Singapura) 23. Khon Kaen University (Thailand) 24. Naresuan University (Thailand) 25. Chemonics International INC 26. USAID (USA) 27. Northern Illinois University (USA) 28. University of Rhode Island, Kingston, Rhode Island (USA) 29. Columbia University, New York (USA) 30. Brown University (USA) 7.3.2 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan institusi perguruan tinggi dalam tiga tahun terakhir.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
185 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
1.
PT BNI (Persero) Tbk
Pemberian Beasiswa S1
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Pemprov Sultra
Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pemanfaatan HasilHasil Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Pemkab Konawe Utara
Bidang Pendidikan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian Pada Masyarakat Bidang Peningkatan kemampuan manajerial, Bidang penyediaan tenaga ahli, Bidang pendanaan penyelenggaraan Fakultas Kedokteran UHO.
2. 1
2
3.
4.
5.
6.
7.
Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai
Pemanfaatan Kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai untuk tujuan Penelitian, Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan
Polda Sultra
Bidang penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan, Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan, dalam rangka mempersiapkan dan meningkatkan SDM Polda Sultra Bidang Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat.
Universitas Gadjah Mada
UNHAS
Universitas Sulawesi Tenggara
Bidang Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat. Bidang Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat.
8.
PT Telkom Kandantel Kendari
Bidang pendidikan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
9
SMA Negeri 1 Kendari
Pendampingan dalam
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6) 9 Maret 2012
19 Agustus 2010
21 April 2009
8 Maret 2015
19 Agustus 2015
21 April 2014
Mahasiswa terbantu dalam penyelesaian studi Dana penelitian IPTEKDA serta mitra dengan masyarakat provinsi Sultra
Kontribusi dalam pengembangan daerah, dan lokasi pelaksanaan KKN.
Penelitian Mahasiswa 20 Februari 2009
20 Februari 2014
April 2009
April 2014
4 Maret 2009
4 Maret 2014
7 Juli 2008
30 Januari 2010
7 Juli 2013
Pelatihan Sekuriti Kampus, Pengamanan pada iven yang melibatkan tamu penting
KKN Nusantara, Penelitian
Penyelenggaraan S1 Pendidikan Dokter dan Penyelenggaraan Pendidikan S3 Kerjasama
Pelatihan penulisan proposal dan drafting 30 Januari paten 2010
Sistem Registrasi Online 21 21 Nopember Nopember 2008 2013 20 Agustus 2007
20 Agustus
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Mingkatnya kepercayaan sekolah terhadap UHO
186 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
10.
11.
12.
Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Bandung Techno Park
13.
Dirjen Pengembangan Periwilayahan Industri Kementerian Perindustrian RI
14.
BKKBN Prov. Sultra
15.
PT Bank BTN
16.
Deputi Menteri Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM
17.
PT Antam Tbk.
Penyelenggaraan RSBI Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah Tahun 2011
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6)
12 Mei 2011
31 Desember 2011
Penguatan Tata 27 Januari 27 Januari Kelola Perguruan 2011 2014 Tinggi di Lingkungan UHO Membangun Sinergi Antara Bandung Techno Park dan 27 April 27 April 2011 Universitas 2013 Haluoleo dalam Kerangak Sistem Inovasi Daerah Bidang Pengembangan, Pengkajian, dan Implementasi Kompetensi Inti 10 10 November Kab/Kota, November 2010 Pengembangan 2015 Kawasan Industri, Inovasi Daerah yang berbasis Sumberdaya Lokal dan Kearifan Lokal Pengembangan Pusat Informasi konseling Kesehatan 18 Juni Reproduksi Remaja 18 Juni 2009 2014 (PIK KRR) Penelitian dan Penggerakan Program KB Nasional Pengelolaa, Penatausahaan 1 April Dana Serta 1 April 2011 2016 Penyediaan Perumahan Karyawan Bidang Penyelenggaraan Pembinaan dan 2 Juli 2010 2 juli 2015 Pengembangan Koperasi dan UKM, serta Kewirausahaan. Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pemanfaatan HasilAgustus Hasil Penelitian Agustus 2010 2015 Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Dosen UHO mengikuti pelatihan dari BPKP, Sosialisasi. Terjalin kerjasama penelitian bersama
Mengikuti sosialisasi
Dosen UHO sebagai narasumber dalam kegiatan BKKBN
Pembayaran Biaya Pendidikan Melalui Fasilitas Perbankan dengan system “Online payment” Terbentuknya unit kewirausahaan UHO
Bantuan beasiswa, dana penelitian, bantuan komputer
187 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
18.
PT Prodia
Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pemanfaatan Laboratorium
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6) Tempat praktek mahasiswa UHO 2009
2013
19.
Pemerintah Daerah Kabupaten Muna
Memorandum of Understanding (Naskah Bersama) antara Universitas Haluoleo dan Pemerintah Daerah Kabupaten Muna
3 Jan. 2005
sekarang
20.
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia
Nota Kesepahaman Bersama antara Kemeterian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia dan Universitas Haluoleo
2 Juli 2010
2 Juli 2015
21.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan LIPI
Nota Kesepahaman Antara Pemerintah Provinsi Sulawesi
19 Agustus 2010
19 Agustus 2015
Dirjen Pengembanga n Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian R.I
(Memorandum of Understanding) Kesepahaman Kerjasama antara Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian R.I.
10 Nov. 2010
10 Nov. 2015
22.
Tenggara, Universitas Haluoleo dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Tentang Pendidikan, Penelitian, dan Pemanfaatan Hasil – Hasil Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Melakukan Kerjasama dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia dibidang Pendidikan, Pengetahuan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dalam ruang lingkup Program Pascasarjana (S-2) yang diselenggarakan oleh Universitas Haluoleo Bidang Penyelenggaraan Pembinaan dan Pengembangan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dalam rangka pengembangan Kesejahteraan Masyarakat wilayah Pedesaan dan Pesisir di kawasan Indonesia Timur, termasuk Pengembangan Kewirausahaan bagi Mahasiswa dan Sarjana Calon Wirausaha Baru sesuai dengan fungsi serta wewenang masingmasing pihak guna kelancaran pelaksanaan tugas oleh kedua belah pihak. Pendidikan dan Pelatihan Penelitian dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pertukaran Tenaga Ahli Pertemuan Ilmiah (Seminar, Workshop, Konferensi dan lain-lain) Kegiatan lain yang disetujui oleh Para Pihak. Bidang pengembangan, pengkajian dan implementasi kompetensi inti industri kabupaten/kota, pengembangan kawasan industri, pengembangan pusat inovasi daerah/kota yang berbasis pada sumber daya alam dan
188 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6)
dengan Universitas Haluoleo Kendari
23.
Mahkamah Konstitusi
Nota Kesepahaman antara Mahkamah Konstitusi dengan Universitas Haluoleo
12 Jan. 2012
12 Jan. 2017
24.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara
Nota Kesepahaman Kerjasama antara Universitas Haluoleo dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara
6 April 2012
6 April 2017
25.
Pemerintah Kota Kendari
Nota Kesepahaman Kerjasama antara Universitas Haluoleo dengan Pemerintah Kota Kendari
6 April 2012
6 April 2017
26.
Institut Seni Nota Kesepahaman Indonesia (ISI) antara Universitas Surakarta Haluoleo Kendari dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta Tentang Kerjasama di Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi
6 April 2012
6 April 2017
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
kearifan lokal Sulawesi Tenggara. Bidang peningkatan kemampuan manajerial; Bidang pertukaran Sumber Daya Manusia Bidang Pendanaan. Pengelolaan dan pemanfaatan perangkat video conference; Penyelenggaraan Pendidikan Pancasila, Konstitusi dan Kewarganegaraan serta Hukum Acara Mahkamah Konstitusi; Penyelenggaraan Obrolan Konstitusi dan Suara Konstitusi di media massa cetak dan elektronik; Penerbitan Jurnal Konstitusi; Pengembangan mata kuliah dan materi Hukum Acara Mahkamah Konstitusi; Penyelenggaraan Training of Trainers Hukum Acara Mahkamah Konstitusi; Peelitian dan Pengkajian tentang Hukum dan Konstitusi; Kegiatan-kegiatan lain yant disepakati Para Pihak. Kerjasama dalam Bidang Penelitan dan Pengembangan Wallace sesuai dengan fungsi dan Wewenang masingmasing pihak, guna kelancaran pelaksanaan tugas kedua belah Pihak. Kerjasama dalam Bidang Penelitan dan Pengembangan Wallace sesuai dengan fungsi dan Wewenang masingmasing pihak, guna kelancaran pelaknaan tugas kedua belah Pihak. Pertukaran tenaga pengajar, mahasiswa, materi dan fasilitas perkuliahan serta informasi akademis dengan azas saling melengkapi dan saling menguntungkan serta untuk meningkatkan
189 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6) kualitas masing-masing instansi; Pendidikan dan Penelitian ilmu-ilmu sosial dan kekayaan seni; Penyelenggaraan seminar dan pertukaran penerbitan; Kegiatan-kegiatan lain di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Pengembangan dan pembangunan Sumber Daya Manusia khususnya dalam bidang karakter, Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat mengadakan kerjasama dengan menjadikan Pelatihan ESQ sebagai modul pengembangan karakter Sumber Daya Manudia Pihak Kedua. Melakukan kerjasama pelayanan pembayaran Biaya Pendidikan Mahasiswa/i UHO melalui Fasilitas Perbankan Pihak Kedua dengan menggunakan mekanisme online payment
27.
PT. Arga Bangun Bangsa
Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding) antara Universitas Haluoleo dengan PT. Arga Bangun Bangsa Tentang Sinergi Pengembangan Sumber Daya Manusia Melalui Pelatihan ESQ
21 sept. 2012
21 sept. 2015
28.
PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Kendari
25 Maret 2013
25 Maret 2018
29.
Univesitas Islam Sultan Agung (UNISSULA)
Perjanjian Kerjasama antara UHO dengan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Tentang Pelayanan Pembayaran Biaya Pendidikan Melalui Fasilitas Perbankan Dengan Menggunakan Sistem “Online Payment” Naskah Perjanjian Kerjasama antara Univesitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) dengan Universitas Haluoleo (UNHALU) Nomor : 0362/C2/SA/2013 Nom or : 339/UN29/KS/2013 Tentang Pengelolaan Cyber Library, Public Relations, Pengembangan Teknologi Sistem Informasi dan Komunikasi, dan Manajem en Rumah Sakit Pendidikan
18 Jan. 2013
18 Jan. 2018
Tata Kelola Cyber Library Tata Kelola Public Relations Tata Kelola Sistem Informasi dan Infrastruktur Teknologi Informasi Digital Multimedia Broadcasting (DMB) Tata Kelola Rumah Sakit Pendidikan
30.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia
19 Nov. 2013
19 Nov. 2018
Pengembangan Sumber Daya Manusia, Pendidikan, Penelitian, Teknologi dan Pengkajian di Bidang Kebumian
31.
Pusat Penelitian Bioteknologi Lembaga Ilmu
21 Maret 2014
21 Maret 2019
Konsultasi pengembangan Laboratorium Bioteknologi di UHO;
Nota Kesepahaman antara UHO dan Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Perjanjian Kerja Sama antara Pusat Penelitian Bioteknologi
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
190 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6)
(1)
(2)
(3)
Pengetahuan Indonesia (LIPI)
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dengan UHO Tentang Pengembangan Laboratorium Bioteknologi di Fakultas Pertanian
32.
Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI
Perjanjian Kerja Sama antara Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI dengan Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan UHO Fakultas Pertanian UHO Fakultas Peternakan UHO Tentang Penelitian dan Pengembangan Teknologi Agroforestri
21 Maret 2014
21 Maret 2019
33.
Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
Perjanjian Kerjasama antara Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau – Pulau Kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dan UHO Nomor : 04/KP3K/KKP/PKS/ III/ 2014 Nomor :
22 Maret 2014
22 Maret 2017
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Pelatihan Teknologi In Vitro dan Dasar-Dasar Rekayasa Genetika Tanaman; Penyusunan Proposal Kegiatan bersama berdasarkan Perjanjian ini; Kegiatan-kegiatan lainnya yang sehubungan dengan kegiatan pengembangan laboratorium Bioteknologi yang disepakati oleh Para Pihak. Pengujian klon jati unggul LIPI dan Lokal Muna di Ekosistem Sultra; Pengujian Padi Mutan terhadap cekaman abiotik ( naungan, kekeringan, pH rendah , Fetoxicity) di Ekosistem Sultra; Pengujian varietas padi gogo dan varietas unggul lokal lainnya; Aplikasi pupuk organic hayati LIPI “ Bioplus “, Biovam dan pupuk organic lainnya; Pelatihan Teknologi sperma sexing, inseminasi buatan; Pengembangan pakan awetan ternak silase; Penelitian dan Pembimbingan Mahasiswa Penyusunan Proposal Penelitian bersama; Kegiatan-Kegiatan lainnya di bidang Agroforestri atau komponen-komponen yang terkait yang disepakati Para Pihak. Kegiatan-Kegiatan lainnya di bidang Agroforestri atau komponen-komponen yang terkait yang disepakati Para Pihak. Penyusunan Master Plan Pendayagunaan Pulau Lingian; Penataan Ruang dan Zonasi; Konservasi kawasan dan jenis ikan; Mitigasi bencana dan Adaptasi terhadap perubahan iklim serta Rehabilitasi Ekosistem;
191 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6)
1653/UN29/LL/2014 Tentang Pengelolaan Pulau – pulau Kecil Terluar di Pulau Lingian, Provinsi Sulawesi Tengah
34.
Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
Kesepakatan Bersama antara Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dan UHO Nomor :07/SJKKP/KB/ III/2014 Nomor : 1652/UN29/LL/ 2014 Tentang Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
22 Maret 2014
22 Maret 2017
35.
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Naskah Kesepakatan Bersama antara Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dengan Univeritas Halu Oleo
24 Maret 2014
24 Maret 2017
36.
Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan
Nota Kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) Antara Pemerintah Kabupaten Konawe
8 Mei 2014
8 Mei 2019
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Usaha; Pengembangan Program Mitra Bahari; Pemanfaatan sarana dan prasarana; Pengabdian pada Masyarakat. Peningkatan Kualitas Sumberdaya Manusia melalui Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan; Penyelenggaraan Penelitian, Pengembangan, Pengkajian, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Bidang Kelautan dan Perikanan; Pengembangan aspekaspek hukum, sosial ekonomi dan budaya di bidang Kelautan dan Perikanan; Penyelenggaraan konsultasi dan pertukaran informasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Bidang Kelautan dan Perikanan; Pemanfaatan dan Pengem bangan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Penyediaan dan Pertukaran Tenaga Ahli; Pemanfaatan sarana dan prasarana. Pengembangan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan formal, non formal dan magang Pertukaran tenaga ahli di bidang perpustakaan dan kepustakawanan; Pelaksaanaan penelitian di bidang perpustaaan dan kepustakawanan Pemanfaatan sumber daya informasi Tridharma Perguruan Tinggi (Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat)
192 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3)
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6)
Kepulauan dengan UHO
37.
Pemerintah Kabupaten Muna
Nota Kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) Antara Pemerintah Kabupaten Muna dengan UHO
10 Mei 2014
10 Mei 2019
38.
Universitas Terbuka
Memorandum Kesepahaman antara UHO dengan Universitas Terbuka
13 Agustus 2014
13 Agustus 2019
Pengembangan dan Perencanaan Pembangunan dalam berbagai bidang. Tridharma Perguruan Tinggi (Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat) Pengembangan dan Perencanaan Pembangunan dalam berbagai bidang. Pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya melalui sistim pendidikan terbuka dan jarak jauh dan Tridharma Perguruan Tinggi
Catatan : * Kerjasama di luar kegiatan magang, dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan
7.3.3. Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan institusi perguruan tinggi/jurusan dalam tiga tahun terakhir. No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
Kurun Waktu Manfaat yang Telah Kerjasama Diperoleh Mulai Berakhir (4) (5) (6) 9 November 9 Sudah ada Pertukaran 2011 November Mahasiswa 2016
(1) 1.
(2) Universite De La Rochelle (Prancis)
(3) Bidang Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat.
2.
Kochi University (Japan)
Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Penelitian
Pertukaran Mahasiswa 16 Desember 16 2009 Desember 2014
3.
Mie University (Japan)
Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Penelitian
23 Juli 2010
23 Juli 2015
Pertukaran Mahasiswa
4.
Essex University
23 Juli 2011
23 Juli 2014
Pelatihan
5.
Northern Illinois University (USA) University of Fukui, Jepang
Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Penelitian Academic Exchange
28 Oktober 2011
28 Oktober 2014
Agreement on Academic Exchange Between The Faculty
1 Okt. 2009
1 Okt. 2014
6.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Pertukaran Mahasiswa
1.Kunjungan staf pengajar dan penelitian
193 |
No.
Nama Instansi
Jenis Kegiatan
(1)
(2)
(3) of Mathematics and Natural Sciences, University of Haluoleo and The Research Center for Development of FarInfrared Region, University of Fukui, Japan
7.
The Australian National University, Australia
8.
Kochi University, Jepang
9.
Universiti Kebangsaan Malaysia
10.
Trinity College Dublin Ireland, Irlandia USAID, Amerika
Memorandum of Understanding between Universitas Tadulako and Universitas Haluoleo and The Australian National University Memorandum on Student Exchange between National university Corporation Kochi University And Halu Oleo University Letter of Intent For Cooperation between Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Halu Oleo University And Institute of Systems Biology, Universiti Kebangsaan Malaysia Meterial Transfer Agreement
11.
12.
Karlsruhe Institute of Technology (KIT), Jerman
Kurun Waktu Kerjasama Mulai Berakhir (4) (5)
27 Okt. 2008
27 Okt. 2011 (dalam proses perpanjan gan)
16 Des. 2009
16 Des. 2014
2 Des. 2010
Manfaat yang Telah Diperoleh (6) 2.Kerjasama bidang pendaftaran mahasiswa pertukaran untuk program pasca-sarjana pada institusi lain 3. Penelitian bersama 4. Pertukaran materi dan publikasi ilmiah dan informasi
Pertukaran Mahasiswa
1.Penelitian bersama 2. Pertukaran informasi dan publikasi penelitian 3. Pertukaran staff 4. Pertukaran pelayananMasyarakat, kegiatan sosial budaya 5. Pimpinan saling mengunjungi institusi Pertukaran materi penelitian
27 Juni 2012
Terms of Reference Between Chemonics International INC And UHO
13 Sept. 2012
28 Nov. 2016
Memorandum of Understanding (MoU) Between Karlsruhe Institute of Technology (KIT), Germany And UHO
31 Okt. 2012
31 Okt. 2013
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Kerjasama & Kepemimpinan dan Pengembangan Kapasitas dalam Proyek Manajemen Kepemimpinan Pendidikan Tinggi USAID/ Helm Kerjasama bidang ‘Energi dan Produk berbasis limbah biomas (pyrolysis)
194 |
13.
14.
15.
16.
Tokyo Institute of Technologi, Jepang
Memorandum of Understanding (MoU) between Halu Oleo University kendari, Indonesia And Tokyo Institute of Technology Tokyo, Japan Institut Memorandum of Francais Agreement between D’Indonesie Institut Francais D’Indonesie and Halu Oleo University Karlsruhe Agreement Between Institute of Karlsruhe Institute of Technology Technology (KIT), (KIT), Jerman Jerman And UHO East Timor Piagam Kerjasama East Coffee Timor Coffee Institute Institute (ETCI) Distrito Ermera (ETCI), Timor-Les dengan UHO Timor Leste
17.
Naresuan University (NU), Thailand
Agreement For Cooperation And Academic Exchange Between Naresuan university (NU) and UHO
18.
Asia Competitiven ess Institute, Singapura
19.
The University of Colombo,Sri Lanka
Letter of Intent on Enhancing Knowledge on Competitiveness in Asia between Asia Competitiveness Institute, Lee Kuan Yew School of Public Policy, National University of Singapore And UHO , Sulawesi Tenggara, Indonesia Memorandum of Understanding between Halu Oleo University, Indonesia And The University of Colombo, Sri Lanka
23 Apr. 2013
23 Apr. 2016
1.Kerjasama Riset dan Publikasi 2. Konferensi dan Program Kunjungan 3. Kegiatan akademik lainnya
6 Mei 2013 6 Mei 2016 Membentuk Warung Perancis sebagai Pusat Informasi mengenai Budaya dan Masyarakat Perancis. 4 Juli 2013 31 Des. Kerjasama bidang 2018 ‘Energi dan Produk berbasis limbah biomasa (pyrolysis) 21 Sept. 21 Sept. Kerjasama dalam Bidang 2013 2018 Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat serta Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia 19 Okt. 19 Okt. 1.Kegiatan penelitian 2013 2018 bersama 2. Pertukaran professor, peneliti dan staff 3. Pertukaran mahasiswa 4. material, publikasi dan informasi ilmiah 26 Nov. 26 Nov. 1.Kerjasama penelitian 2013 2014 2. Mempresentasikan dan tukar-menukar hasil penelitian 3. Tukar menukar buku, paper penelitian, dll 4. Memfasilitasi kunjungan akademis antara kedua institusi
6 Des 2013 6 Des 2016 1.Pertukaran informasi 2. Kegiatan penelitian bersama 3. Mengundang ilmuwan berpartisipasi dalam konferensi, kolokium dan symposium 4. Pertukaran staf fakultas dan mahasiswa
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
195 |
20.
Universiti Selangor (UNISEL), Malaysia
Memorandum Persefahaman di Antara Universiti Selangor (UNISEL), Malaysia dan UHO, Indonesia
5 Maret 2014
5 Maret 2018
21.
Charles Darwin University, Australia And The Institute of Statistics, Faculty of Mathematics And Geography University of Catholic EichstaettIngolstadt
MoA Contract for Goods or Services – External Suppliers Agreement on Academic Ecxchange between The Department of Mathematics, Faculty of Mathematics And Natural Sciences University of Halu Oleo And The Institute of Statistics, Faculty of Mathematics And Geography University of Catholic EichstaettIngolstadt Piagam Kerjasama East Timor Coffee Institute (ETCI) Distrito Ermera Timor-Les dengan UHO
23 Mei 2014
-
22.
23.
East Timor Coffee Institute (ETCI), Timor Leste
1 April 2014
26 Agust 2014
1.Mengembangkan kegiatan Akademik dan Non Akademik untuk Mahasiswa dan Dosen dipekerjakan 2. Mengembangkan Kegiatan Akademik untuk Staf Pengajar/Pegawai adalah : a. Pertukaran staf pengajar untuk jangka pendek b. Dukungan untuk pembukaan program-program studi baru c. Penelitian/pengkajia n, konferensi/persidan gan, publikasi bersama d. Magang untuk pegawai untuk memperoleh wawasan baru dan pengalaman 3. Mengembangkan kegiatan lainnya yang relevan antara lain mendukung program kerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam pengembangkan Universitas Berbasis Industri Kejuaraan serta Program pelatihan jangka pendek lainnya Kontrak Kerjasama Suplai Barang dan Jasa
1.Kunjungan staf pengajar dan penelitian 2. Kerjasama bidang pendaftaran mahasiswa pertukaran untuk program pascasarjana pada institusi lain 3. Penelitian bersama 4. Pertukaran materi dan publikasi ilmiah dan informasi 26 Agust 2019
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
Kerjasama dalam Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat serta Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
196 |
24.
Jawaharlal Nehru University, New Delhi, India
Memorandum of Understanding between Jawaharlal Nehru University New Delhi, India And Halu Oleo University (UHO) Kendari, Indonesia
24 Okt. 2014
24 Okt. 2019
1.Pertukaran staf Fakultas 2. Pertukaran mahasiswa 3. Penelitian bersama 4. Partisipasi dalam seminar dan pertemuan akademik 5. Pertukaran materi akedemik dan informasi lainnya 6. Program akademik khusus jangka pendek 7. Pertukaran koordinator administrasi akademik 8. Program budaya bersama
Catatan : * Kerjasama di luar kegiatan magang, dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan
7.3.4 Jelaskan proses monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan hasil kerjasama serta waktu pelaksanaannya. Monitoring dan evaluasi (Monev) kerjasama dilakukan oleh PR IV dan LKHI. Adapun proses monev dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: (1). Mengumpulkan dokumen MOU dari universitas; (2). Mempelajari dengan seksama isi MOU; (3). Menelaah rentang waktu kerjasama; (4). Melakukan wawancara dengan pihak pimpinan (Rektor, PR I, PR II, PR III, PR, IV, dan PR V); (5) Melakukan wawancara dengan unsur pimpinan di fakultas dan lembaga yang terkait dengan dokumen MOU; (6). Menyusun laporan pelaksanaan monev. Pemkab Konawe Utara Bantuan pembangunan gedung kedokteran, dan beasiswa bagi mahasiswa kedokteran utusan kab. Konawe Utara Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai: Penelitian kawasan Taman Nasional Rawa Aopa (TNRAW) Penelitian dosen dan mahasiswa dari Biologi FMIPA, peternakan, perikanan pada Tahun 2009 dan Tahun 2013. PT Telkom Kandantel Kendari. Pembangunan infrastruktur backbone fiber optic (FO) untuk menunjang sistem administrasi akademik secara online tahun 2008 Universitas Gadjah Mada. Aliansi UGM – UHO untuk mendapatkan Beasiswa BPPS bagi
25 orang
mahasiswa program Stusi Agribisnis UHO tahun 2008
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
197 |
Polda Sultra Pendidikan dan pelatihan Securiti (Satuan Pengamanan) UHO setiap tahun. UNHAS Bantuan staf dosen untuk memberikan kuliah pada mata kuliah blok di FK UHO sejak tahun 2009 s/d sekarang. Universitas Sulawesi Tenggara Bantuan dosen UHO untuk memberikan kuliah di Universitas Sulawesi Tenggara SMA Negeri 1 Kendari Pengiriman dosen FMIPA untuk pendampingan guru di program kelas internasional tahun 2010-2011. Deputi Bidang Evaluasi Kinerja Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Belum ada realisasi kerjasama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Pemprov Sultra Beberapa kegiatan pengabdian yang dibiayai melalui skim Iptekda LIPI sejak Tahun 2009 s/d sekarang seperti; Inseminasi buatan pada sapi di Kabupaten Konawe Selatan tahun 2010 s/d 2014, Perikanan Rumput Laut dan Abalone Tahun 2013, penggemukan sapi potong dan biogas Tahun 2009, Model Kajian (integrasi farming) sapi sayuran Tahun 2012, Usaha pembibitan dan penggembukan kambing peranakan Etawa Tahun 2013, Peternakan Kerbau Tahun 2014. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan: penguatan tata kelola UHO Sosialisasi program anti korupsi selama 1 hari, Mei 2009 Bandung Techno Park:
pembangunan fasilitas TI untuk kawasan Timur
Indonesia Belum ada realisasi kerjasama Dirjen Pengembangan Pewilayahan Industri Kementerian Perindustrian RI Pengembangan kawasan industri Deputi Menteri Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM Bantuan modal untuk koperasi sivitas akademika (KOCIKA) sebesar Rp. 500.000.000 tahun 2008 BKKBN Prov. Sultra Pembentukan PIK-KIR di FKM UHO
PT Bank BTN BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
198 |
Pembayaran SPP pasca sarjana dan Pemberian 2 (dua) unit mobil operasional Tahun 2014. PT Antam Tbk. Bantuan seperangkat computer untuk fakultas Teknik tahun 2010, pemberian 1 (satu) unit bus untuk operasional lapangan Tahun 2011, bantuan beasiswa kepada 200 mahasiswa UHO. PT Prodia Penyediaan sarana praktikum mahasiswa kedokteran Kerjasama dengan universitas luar negeri meliputi: Universite De La Rochelle (Prancis) Adanya kesepakatan awal dari Universite De La Rochelle
dan UHO untuk
menerima mahasiswa S3 UHO untuk penyelesaian penyusunan Disertasi Kochi University (Japan) Seminar bersama Sago Palm tahun 2010 dan penelitian bersama tentang sagu di Papua dan Sulawesi Tenggara Mie University (Japan) Pengiriman 2 (dua) orang mahasiswa Kochi University ke FPIK UHO Tahun 2012, Pengiriman 5 (lima) orang mahasiswa UHO ke Kochi University Tahun 2012, Studi banding pimpinan universitas dan fakultas ke Mie University Tahun 2011. Essex University Survey bersama terhadap potensi sumber daya laut kawasan Segitiga Karang Dunia di Wakatobi 2011 Northern Illinois University (USA) Seminar bersama Celebrating Diversity Desember 2011 7.3.5 Jelaskan manfaat dan kepuasan mitra kerja sama. Jelaskan pula cara memperoleh informasi tersebut. Kepuasan mitra diketahui dengan cara melakukan penyebaran kuisioner kepada para peserta pelatihan terhadap berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh UHO. Masukan-masukan tersebut sebagai bahan tindak lanjut untuk berbagai perbaikan untuk meningkatkan layanan UHO kepada seluruh pemangku kepentingan. Secara umum dari hasil evaluasi yang dilakukan, mitra menganggap kerjasama yang dibangun sangat baik, bermanfaat bagi kedua institusi, dan menimbulkan kepuasan bagi kedua belah pihak (dokumen hasil kepuasan tersedia). Dengan dasar itulah sebagian besar kegiatan yang dilakukan memiliki mutu yang baik dan dilanjutkan oleh kedua institusi. Indikator lainnya adalah meningkatnya jumlah kontrak BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
199 |
kerjasama dengan institusi mitranya. Dalam bermitra, UHO selalu berkomitmen dalam membangun komunikasi untuk melihat secara bersama-sama kekurangan yang mungkin ada dalam kerjasama tersebut, untuk perbaikan di masa-masa yang akan datang pada kegiatan yang serupa. Evaluasi mitra dilakukan oleh berbagai unit kerja di UHO seperti fakultas-fakultas dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Salah satu contoh kerja sama UHO dengan BRI dalam rekruitmen pegawai BRI di mana UHO diberi kepercayaan dalam seleksi penerimaan pegawai BRI. Contoh lainnya adalah kerjasama UHO dengan Pertamina di mana PT Pertamina memberikan bantuan dana untuk pembuatan Gedung Olahraga, sedang sebaliknya pihak UHO melakukan pendampingan di daerah binaan PT Pertamina. Contoh kerjasama luar negeri adalah dengan Ehime University, Jepang dalam bentuk pertukaran mahasiswa dan dosen, penelitian bersama (joint research), KKN internasional, dan pengembangan staf pengajar (studi lanjut). Sampai saat ini kedua belah pihak berkomitmen untuk melanjutkan kerjasama luar negeri tersebut Manfaat yang diperoleh dari kerjasama, antara lain: 1. Semakin bertambah mahasiswa yang memperoleh bantuan beasiswa dari instansi pemerintah maupun swasta. 2. Kesempatan bagi dosen dan alumni UHO untuk memperoleh beasiswa S2 dan S3 di luar negeri semakin terbuka 3. Dosen UHO dapat mempercepat penyelesaian studi S3-nya karena mendapatkan bantuan biaya penelitian dari perusahaan 4. Sarana transportasi kendaraan roda 4 dan 6 yang diberikan ke UHO dapat memperlancar kegiatan-kegiatan sivitas akademika ke luar kota 5. Meningkatnya
usaha-usaha
untuk
kesejahteraan
dosen
dan
tenaga
kependidikan berkat bantuan modal untuk koperasi di lingkungan UHO.
BORANG REAKREDITASI INSTITUSI UNIVERSITAS HALU OLEO TAHUN 2014
200 |