BERITA RESMI STATISTIK BPS KOTA TASIKMALAYA
No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2016 KOTA TASIKMALAYA DEFLASI 0,32 PERSEN
Bulan April 2016 Kota Tasikmalaya terjadi deflasi sebesar 0,32 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,62. Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks pada 3 kelompok pengeluaran yaitu: kelompok bahan makanan turun sebesar 0,24 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,30 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 1,71 persen. Adapun 4 kelompok pengeluaran lainnya mengalami inflasi yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,13 persen; kelompok sandang 0,30 persen; kelompok kesehatan 0,05 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,07 persen. Laju inflasi tahun kalender (Januari – April) 2016 sebesar 0,43 persen dan laju inflasi tahun ke tahun (April 2016 terhadap April 2015) sebesar 3,88 persen. Subkelompok pengeluaran yang mengalami deflasi tertinggi adalah subkelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya sebesar 5,42 persen, sementara komoditas yang menjadi penyumbang deflasi tertinggi adalah beras.
Perkembangan harga berbagai komoditas barang dan jasa di Kota Tasikmalaya pada April 2016 secara umum menunjukkan adanya penurunan. Hal ini ditunjukkan oleh turunnya indeks harga konsumen (IHK) dari 122,01 pada Maret 2016 menjadi 121,62 pada April 2016 sehingga terjadi deflasi sebesar 0,32 persen. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari – April) 2016 adalah 0,43 persen, sedangkan laju inflasi tahun ke tahun (April 2016 terhadap April 2015) sebesar 3,88 persen.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks pada 3 kelompok pengeluaran yaitu: kelompok bahan makanan turun sebesar 0,24 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,30 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 1,71 persen. Adapun 4 kelompok pengeluaran lainnya mengalami inflasi yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,13 persen; kelompok sandang 0,30 persen; kelompok kesehatan 0,05 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,07 persen. Andil/sumbangan deflasi April 2016 diberikan oleh 3 kelompok pengeluaran yaitu: kelompok bahan makanan yang memberikan andil/sumbangan deflasi sebesar 0,04 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,08 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,25 persen. Sementara itu, 2 kelompok pengeluaran memberikan andil/sumbangan inflasi April 2016 yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,03 persen; dan kelompok sandang 0,02 persen, sedangkan 2 kelompok pengeluaran lainnya yaitu kelompok kesehatan dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga masing-masing memberikan andil/sumbangan deflasi/inflasi bulan April 2016 sebesar 0,00 persen. Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga pada April 2016 antara lain: beras, bensin, cabai merah, bahan bakar rumah tangga, tarip listrik, pisang, kentang, cabai rawit, wortel, peda, susu untuk balita, cabe hijau, udang basah, dll. Sedangkan komoditas yang mengalami kenaikan harga pada April 2016 antara lain: tomat sayur, tomat buah, daun bawang, jengkol, bawang merah, apel, emas perhiasan, bawang putih, rokok kretek, rokok kretek filter, pepaya, labu siam/jipang, ikan mujair, melon, pir, telur ayam ras, semangka, ikan mas, kol putih/kubis, emping mentah, kembang kol, alpukat, minyak goreng, dll.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Tabel 1. IHK dan Laju Inflasi Kota Tasikmalaya April 2016, Tahun Kalender 2016, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100) Laju Inflasi Inflasi Tahun Tahun ke 3) Kalender Tahun 2) 2016 (5) (6)
Kelompok Pengeluaran
IHK Desember 2015
IHK April 2016
Inflasi April 1) 2016
(1)
(2)
(3)
(4)
121,10
121,62
-0,32
0,43
3,88
1 Bahan Makanan
133,21
134,93
-0,24
1,29
9,30
2 Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau 3 Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan bakar 4 Sandang
115,87
117,83
0,13
1,69
5,13
117,69
118,26
-0,30
0,48
1,83
117,57
118,55
0,30
0,83
4,97
5 Kesehatan
116,65
117,20
0,05
0,47
3,52
6 Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga
123,03
123,24
0,07
0,17
5,57
7 Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan
125,64
122,16
-1,71
-2,77
-1,40
U m u m
1) 2) 3)
Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK Maret 2016 Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK Desember 2015 Persentase perubahan IHK April 2016 terhadap IHK April 2015
Tabel 2. Andil/sumbangan Kelompok Pengeluaran Terhadap Inflasi Kota Tasikmalaya April 2016 (2012=100), (Persen) Kelompok Pengeluaran (1) UMUM
Andil Inflasi (%) (2) -0,32
1.
Bahan Makanan
-0,04
2.
Makanan Jadi, Minuman, Rokok,dan Tembakau
0,03
3.
Perumahan, Air, Listrik, Gas,dan Bahan Bakar
-0,08
4.
Sandang
0,02
5.
Kesehatan
0,00
6.
Pendidikan, Rekreasi,dan Olahraga
0,00
7.
Transpor, Komunikasi,dan Jasa Keuangan
-0,25
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Pergerakan Indeks Harga Konsumen (IHK) dan inflasi April 2015 – April 2016 bisa dilihat pada gambar 1 dan gambar 2. Selama periode tersebut inflasi tertinggi terjadi di bulan Januari 2016 sebesar 0,93 persen, sedangkan deflasi terjadi 3 kali yaitu di bulan September 2015 sebesar 0,08 persen, bulan Februari 2016 sebesar 0,31 persen dan bulan April 2016 sebesar 0,32 persen. Gambar 1. Perkembangan IHK Kota Tasikmalaya (2012=100), April 2015 - April 2016 140,00
IHK
130,00
120,00
110,00
Umum
Bahan Makanan
Makanan Jadi
Perumahan
Sandang
Kesehatan
Pendidikan
Transpor
Gambar 2. Perkembangan Inflasi Bulanan Kota Tasikmalaya April 2015 – April 2016, (IHK 2012=100) 1
0,72 0,37
0,29 0
0,65
0,59
0,52
0,93
0,13
0,41
0,21 -0,08
-0,31 -1
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
-0,32
Komoditas penyumbang deflasi tertinggi adalah beras dengan penurunan harga sebesar 6,53 persen dibanding bulan sebelumnya, dan andil terhadap deflasi April 2016 sebesar 0,28 persen. Gambar 3. Andil/sumbangan Inflasi Barang & Jasa di Kota Tasikmalaya April 2016 (Persen) (IHK 2012 = 100)
BERAS; -0,28 BENSIN; -0,25 CABAI MERAH; -0,08 BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA; -0,05 TARIP LISTRIK; -0,03
PISANG; -0,02
KENTANG; -0,02 EMAS PERHIASAN; 0,02
APEL; 0,02
BAWANG MERAH; 0,03
JENGKOL; 0,03
DAUN BAWANG; 0,04
TOMAT BUAH; 0,05 TOMAT SAYUR; 0,10
-0,35
-0,30
-0,25
-0,20
-0,15
-0,10
-0,05
0,00
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
0,05
0,10
0,15
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN
1.
Bahan Makanan Kelompok bahan makanan pada April 2016 mengalami deflasi 0,24 persen atau terjadi
penurunan indeks dari 135,26 pada Maret 2016 menjadi 134,93 pada April 2016. Dari 11 subkelompok dalam kelompok ini, 4 subkelompok mengalami deflasi dan 7 subkelompok mengalami inflasi. Tingkat deflasi tertinggi terjadi pada subkelompok padipadian, umbi-umbian dan hasilnya sebesar 5,42 persen dan terendah pada subkelompok telur, susu dan hasil-hasilnya sebesar 0,15 persen, sedangkan tingkat inflasi tertinggi terjadi pada subkelompok sayur-sayuran sebesar 12,12 persen dan terendah terjadi pada subkelompok kacang-kacangan sebesar 0,05 persen (Tabel 5). Kelompok bahan makanan pada April 2016 memberikan andil/sumbangan deflasi sebesar 0,04 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi antara lain: beras sebesar 0,28 persen, cabai merah sebesar 0,08 persen, pisang dan kentang masing-masing sebesar 0,02 persen, cabai rawit, wortel, peda, susu untuk balita, cabe hijau, udang basah masing-masing sebesar 0,01 persen. Sementara itu, komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yaitu: tomat sayur sebesar 0,10 persen, tomat buah 0,05 persen, daun bawang 0,04 persen, jengkol dan bawang merah masing-masing sebesar 0,03 persen, apel sebesar 0,02 persen, bawang putih, pepaya, labu siam/jipang, ikan mujair, melon, pir, telur ayam ras, semangka, ikan mas, kol putih/kubis, emping mentah, kembang kol, alpukat dan minyak goreng masing-masing 0,01 persen.
2.
Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau pada April 2016 mengalami
inflasi 0,13 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 117,68 pada Maret 2016 menjadi 117,83 pada April 2016. Inflasi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau terjadi pada semua subkelompok pengeluaran yaitu subkelompok tembakau dan minuman beralkohol 0,44 persen, minuman yang tidak beralkohol 0,08 persen dan subkelompok makanan jadi 0,03 persen. Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Kelompok ini pada April 2016 memberikan andil/sumbangan inflasi sebesar 0,03 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yaitu: rokok kretek dan rokok kretek filter masing-masing 0,01 persen.
3.
Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Kelompok ini pada April 2016 mengalami deflasi 0,30 persen atau terjadi penurunan
indeks dari 118,62 persen pada Maret 2016 menjadi 118,26 pada April 2016. Subkelompok pengeluaran yang mengalami deflasi yaitu subkelompok bahan bakar, penerangan dan air, sebesar 1,77 persen. Subkelompok yang mengalami inflasi yaitu subkelompok penyelenggaraan rumah tangga, sebesar 0,12 persen. Adapun 2 subkelompok lainnya
yaitu subkelompok biaya tempat tinggal dan subkelompok perlengkapan rumah
tangga stabil. Besarnya andil/sumbangan deflasi kelompok pengeluaran ini adalah 0,08 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi yaitu bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen dan tarip listrik sebesar 0,03 persen.
4.
Sandang Kelompok sandang pada April 2016 mengalami inflasi sebesar 0,30 persen atau terjadi
kenaikan indeks dari 118,19 pada Maret 2016 menjadi 118,55 persen pada April 2016. Inflasi hanya terjadi pada subkelompok pengeluaran barang pribadi dan sandang lain sebesar 1,39 persen, sedangkan subkelompok lainnya yaitu subkelompok sandang laki-laki, subkelompok sandang wanita, dan subkelompok sandang anak-anak stabil. Besarnya andil/sumbangan inflasi kelompok pengeluaran ini adalah 0,02 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yaitu emas perhiasan sebesar 0,02 persen.
5.
Kesehatan Kelompok kesehatan pada April 2016 mengalami inflasi 0,05 persen atau terjadi
kenaikan indeks dari 117,14 pada Maret 2016 menjadi 117,20 pada April 2016.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Inflasi hanya terjadi pada subkelompok jasa kesehatan sebesar 0,12 persen, sedangkan subkelompok pengeluaran lainnya yaitu subkelompok obat-obatan, subkelompok jasa perawatan jasmani, dan subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika stabil. Secara keseluruhan kelompok kesehatan pada bulan April 2016 memberikan andil/sumbangan inflasi sebesar 0,00 persen.
6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga Kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada April 2016 terjadi inflasi 0,07 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 123,15 pada Maret 2016 menjadi 123,24 pada April 2016. Subkelompok yang mengalami inflasi yaitu subkelompok olahraga sebesar 1,71 persen. Dua subkelompok mengalami deflasi yaitu subkelompok perlengkapan/peralatan pendidikan sebesar 0,04 persen dan subkelompok rekreasi sebesar 0,01 persen, sedangkan 2 subkelompok
lainnya
yaitu
subkelompok
pendidikan
dan
subkelompok
kursus-
kursus/pelatihan relatif stabil. Pada bulan April 2016 ini, secara keseluruhan kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga memberikan andil/sumbangan inflasi 0,00 persen.
7.
Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada April 2016 terjadi deflasi
sebesar 1,71 persen atau terjadi penurunan indeks dari 124,28 pada Maret 2016 menjadi 122,16 pada April 2016. Deflasi terjadi pada 2 subkelompok yaitu subkelompok transpor sebesar 2,34 persen dan subkelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 0,04 persen, sementara subkelompok pengeluaran lainnya yaitu subkelompok sarana penunjang transpor dan subkelompok jasa keuangan stabil. Kelompok ini pada April 2016 secara signifikan memberikan andil/sumbangan deflasi yaitu sebesar 0,25 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi yaitu bensin sebesar 0,25 persen.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN
Perkembangan laju inflasi periode April 2011 – 2016 di Kota Tasikmalaya baik inflasi bulanan (mtm), inflasi tahun kalender (ytd), maupun inflasi tahun ke tahun (yoy) bisa dilihat pada Tabel 3. Setelah sempat dua kali bulan April pada tahun sebelumnya (2014 dan 2015) mengalami inflasi, pada bulan April 2016 ini di Kota Tasikmalaya kembali terjadi deflasi, yaitu sebesar 0,32 persen. Selama periode tahun 2011 – 2016, deflasi bulan April 2016 merupakan deflasi tertinggi kedua di bawah deflasi bulan April 2013 yang mencapai 0,43 persen, sedangkan inflasi tertinggi terjadi pada April tahun lalu (2015) yaitu 0,29 persen. Sementara itu, laju inflasi tahun kalender (Januari – April) 2016 Kota Tasikmalaya adalah 0,43 persen, merupakan yang terendah kedua di bawah laju inflasi tahun kalender sebelumnya atau (Januari – April) 2015. Adapun laju inflasi tahun ke tahun (April 2016 terhadap April 2015) terhitung sebesar 3,88 persen. Angka ini adalah yang terendah dibandingkan laju inflasi tahun ke tahun (bulan April) pada periode 6 tahun terakhir.
Tabel 3. Inflasi Bulanan (mtm), Tahun kalender (ytd), Tahun ke Tahun (yoy), Kota Tasikmalaya, Tahun 2011-2016 Inflasi
2011
2012
2013
(1)
(2)
(2)
(3)
1. April
-0,11
-0,25
2. (Januari - April) tahun kalender
0,66
3. April thd April (year on year) (tahun n) (tahun n-1)
4,83
2015
2016
(4)
(5)
(6)
-0,43
0,03
0,29
-0,32
0,95
1,98
1,89
0,09
0,43
4,46
4,93
6,88
6,18
3,88
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
2014
Gambar 4. Perbandingan Inflasi Tahun Kalender 2014-2016 3,00
Inflasi (%)
2,00 1,00 0,00 -1,00 2014
2015
2016
Gambar 5. Perbandingan Inflasi Tahun ke Tahun, 2014–2016 8,00
2014 thd 2013
2015 thd 2014
2016 thd 2015
7,00
Inflasi (%)
6,00 5,00 4,00 3,00 2,00 1,00 0,00
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
PERBANDINGAN ANTAR KOTA DI JAWA BARAT DAN NASIONAL
Gabungan 7 kota di Jawa Barat pada April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,37 persen. Deflasi terjadi di seluruh kota- kota IHK di Jawa Barat, yaitu di Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kota Cirebon, Kota Bekasi, Kota Depok, dan Kota Tasikmalaya. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Bekasi sebesar 0,61 persen, dan deflasi terendah terjadi di Kota Cirebon sebesar 0,14 persen. Di tingkat nasional, pada bulan April 2016 juga terjadi deflasi, yaitu sebesar
0,45
persen. Pada Tabel 4 terlihat bahwa tingkat inflasi bulan April 2016 (inflasi bulanan) Kota Tasikmalaya yang deflasi 0,32 persen, terhitung lebih rendah dibanding deflasi Jawa Barat (gabungan 7 kota) maupun deflasi Nasional.
Tabel 4. Perbandingan Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Bulan April 2016 di Tujuh Kota di Jawa Barat dan Nasional (IHK 2012=100)
Nama Kota
IHK Desember 2015
IHK April 2016
Inflasi April 2016*)
Inflasi Tahun Kalender 2016**)
Inflasi Tahun ke Tahun***)
(1)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
1
Bogor
121,69
122,58
-0,33
0,73
3,07
2
Sukabumi
121,96
122,01
-0,50
0,04
2,48
3
Bandung
121,71
122,21
-0,17
0,41
3,71
4
Cirebon
118,94
119,11
-0,14
0,14
2,28
5
Bekasi
120,10
119,94
-0,61
-0,13
2,59
6
Depok
121,20
121,50
-0,36
0,25
3,35
7
Tasikmalaya
121,10
121,62
-0,32
0,43
3,88
Gabungan Jawa Barat
121,03
121,32
-0,37
0,24
3,17
Nasional
122,99
123,19
-0,45
0,16
3,60
Keterangan : *) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan Maret 2016. **) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan Desember 2015. ***) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan April 2015.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
Tabel 5. Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Tasikmalaya April 2016 serta Perubahannya Menurut Kelompok/Subkelompok Pengeluaran, (IHK 2012=100) Kelompok/Sub kelompok [1] I 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, II 1, 2, 3, III 1, 2, 3, 4, IV 1, 2, 3, 4, V 1, 2, 3, 4, VI 1, 2, 3, 4, 5, VII 1, 2, 3, 4,
[2] UMUM/TOTAL BAHAN MAKANAN Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya Daging dan Hasil-hasilnya Ikan Segar Ikan Diawetkan Telur, Susu dan Hasil-hasilnya Sayur-sayuran Kacang - kacangan Buah - buahan Bumbu - bumbuan Lemak dan Minyak Bahan Makanan Lainnya MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU Makanan Jadi Minuman yang Tidak Beralkohol Tembakau dan Minuman Beralkohol PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR Biaya Tempat Tinggal Bahan Bakar, Penerangan dan Air Perlengkapan Rumahtangga Penyelenggaraan Rumahtangga SANDANG Sandang Laki-laki Sandang Wanita Sandang Anak-anak Barang Pribadi dan Sandang Lain KESEHATAN Jasa Kesehatan Obat-obatan Jasa Perawatan Jasmani Perawatan Jasmani dan Kosmetika PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA Pendidikan Kursus-kursus / Pelatihan Perlengkapan / Peralatan Pendidikan Rekreasi Olahraga TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN Transpor Komunikasi dan Pengiriman Sarana dan Penunjang Transpor Jasa Keuangan
IHK Desember 2015 [3] 121,10 133,21 124,39 132,38 142,80 126,68 131,46 168,77 149,54 139,61 142,51 104,75 133,14
IHK April 2016 [4] 121,62 134,93 120,83 167,23 128,97 125,22 149,69 130,82 109,45 154,03 135,20 148,08 178,05
Inflasi April 2016*) [5] -0,32 -0,24 -5,42 -3,60 -0,56 -0,15 0,05 0,25 0,62 1,15 3,91 4,79 12,12
Tahun Kalender 2016 **) [6] 0,43 1,29 -2,86 17,35 1,81 -4,75 0,10 -1,18 4,49 7,86 1,55 6,07 5,50
Tahun ke Tahun ***) [7] 3,88 9,30 -0,18 34,27 1,58 3,42 13,91 11,72 1,20 13,81 9,96 18,92 23,67
115,87
117,83
0,13
1,69
5,13
111,02 114,96 133,69
112,13 116,15 139,13
0,03 0,08 0,44
1,00 1,04 4,07
3,13 5,01 11,40
117,69
118,26
-0,30
0,48
1,83
115,13 131,26 119,10 110,91 117,57 122,27 118,46 117,23 110,94 116,65 113,07 111,28 130,02 120,16 123,03 127,34 155,57 115,62 112,05 113,16
125,37 117,20 120,40 111,34 118,55 122,00 119,35 117,31 114,47 117,20 113,21 111,61 130,02 121,42 123,24 127,34 155,57 115,70 112,76 114,01
-1,77 0,00 0,00 0,12 0,30 0,00 0,00 0,00 1,39 0,05 0,12 0,00 0,00 0,00 0,07 0,00 0,00 -0,04 -0,01 1,71
-4,49 1,80 1,09 0,39 0,83 -0,22 0,75 0,07 3,18 0,47 0,12 0,30 0,00 1,05 0,17 0,00 0,00 0,07 0,63 0,75
-2,75 2,87 3,44 2,26 4,97 3,35 5,68 5,22 6,16 3,52 3,27 2,42 3,20 4,27 5,57 5,26 29,25 5,69 0,52 0,98
125,64
122,16
-1,71
-2,77
-1,40
135,20 96,75 121,73 112,57
129,97 96,71 122,41 113,65
-2,34 -0,04 0,00 0,00
-3,87 -0,04 0,56 0,96
-2,37 -0,56 4,89 0,96
*) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan Maret 2016. **) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan Desember 2015. ***) Persentase perubahan IHK bulan April 2016 terhadap IHK bulan April 2015.
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016
BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TASIKMALAYA Home Page: //tasikmalayakota.bps.go.id Alamat BPS Kota Tasikmalaya: Jl. Sukarindik No. 71 Tasikmalaya Telepon : 0265 346022, Fax. 0265 346031 Email: bps3278.bps.go.id
Berita Resmi Statistik Kota Tasikmalaya No. 05/05/32/78/Th.XIX, 2 Mei 2016