BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan Penataan partikel cenosphere pada pembuatan geopolimer telah meningkatkan densitas dari geopolimer. Dari pengamatan diperoleh bahwa sampel CC6 dengan komposisi >150 µm : 125-150 µm : 75-125 µm sebesar 65% : 14% : 21% memiliki densitas 0,34 g/ml. Sedangkan, densitas terkecil dimiliki oleh sampel C1 dengan ukuran partikel 75-125 µm yaitu sebesar 0,16 g/ml. Semakin kecil ukuran partikel cenosphere akan meningkatkan kuat tekan geopolimer ysng dihasilkan. Kuat tekan paling besar diperoleh sampel C1 yaitu sebesar 19,42 MPa sedangkan yang paling kecil adalah sampel CC3 yaitu 9,43 MPa. Penataan partikel cenosphere pada pembuatan geopolimer meningkatkan kuat tekan geopolimer dibandingkan jika tidak dilakukan penataan partikel. Kuat tekan sampel CC1 hingga CC6 lebih besar dibandingkan sampel C3 yang memiliki ukuran partikel seragam dan paling besar, kecuali pada sampel CC3. Hasil analisa SEM menunjukkan bahwa partikel cenosphere yang lebih kecil telah mengisi kekosongan di selasela partikel yang lebih besar. Namun, menempelnya partikel kecil ke permukaan partikel besar setelah geopolimerisasi menyulitkan penataan partikel melalui vibrasi. 5.2
Saran Penelitian lanjutan perlu dilakukan untuk penyempurnaan penelitian ini. Dengan menaikkan rasio ukuran partikel yang terdekat bisa dilakukan untuk mengoptimalkan penataan partikel. Metode sintesis geopolimer yang lain bisa dikembangkan untuk mengatasi permasalahan menempelnya partikel kecil
49
50 setelah terjadi geopolimerisasi. Metode steam curing bisa dikembangkan dimana seluruh bahan yang telah dilakukan perhitungan komposisi ukuran partikel yang sesuai berada dalam keadaan kering.
DAFTAR PUSTAKA
Allen, T (2003), “Powder Sampling and Particle Size Determination”, Elsevier, Eastern Cape Andini, S., Cioffi, R., Colangelo, F., Grieco, T., Montagnaro, F., Santoro, L (2008), “Coal Abu layang batu bara as Raw Material for the Manufacture of Geopolymer-Based Products”, Waste Management 28, page 416-423 Bakharev, T., (2005) "Geopolymeric Material prepared using Class F Fly Ash and Elevated Temperature Curing", Cement and Concrete Research 35, page 1224-1232 Bakharev, T., (2005) “Resistance of geopolymer materials to acid attack”, Cement and Concrete Research 35, page658– 670 Barbosa, V.F.F., MacKenzie, K.J.D., Thaumaturgo, C., (2000) “Synthesis and characterization of materials based on inorganic polymers of alumina and silica: sodium polysialate polymers”, International Journal of Inorganic Materials 2, page 309–317 CCAA, (2004) “Concrete Basics : A Guide to Concrete Practice”, Cement Concrete & Aggregate Australia Cioffi, R., Maffucci, L., Santoro, L., (2003) “Optimization of geopolymer synthesis by calcination and polycondensation of a kaolinitic residue”, Resources Conservation and Recycling 40, page 27–38 Daintith, John (Ed), (1994), “Kamus Lengkap Kimia” , Penerbit Erlangga, Jakarta Davidovits, J., (1989) “Geopolymers and geopolymeric materials”, Journal of Thermal Analysis 35, page 429– 441
51
52 Davidovits, J., (1991) “Geopolymers: inorganic polymeric new materials”, Journal of Thermal Analysis 37, page 1633–1656 Davidovits, J., (1993 ), “Geopolymers cement to minimize carbon dioxide greenhouse warming”, Ceramic Transactions 37, page 165–182 Davidovits, J (1994) “Geopolymers, Man-made Rock Geosynthesis and the Resulting Development of Very Early High Strength Cement”,. Journal of Materials Education, 16 [2-3] page 91-137 Duxson, P., Provis, John L., Lukey, Grant C., Mallicoat, Seth W., Kriven, Waltraud M., van Deventer, Jannie S.J., (2005) “Understanding the Relationship between Geopolymer Composition, Microstructure and Mechanical Properties”, Colloids and Surfaces A : Physiochem. Eng. Aspects 269, page 47-58 Fernandez-Jimenez, A., Palomo, A., Criado, A (2005),”Microstrucure development of Alkali-Activated Fly Ash Cement : a Descriptive Model”, Cement and Concrete Research 35, page 1204-1209 Gedde, U.W., (1995), “Polymer Physics”, edisi pertama, Chapman & Hall, London
Heidrich, C. 2002; Mulyono. 2004. “Ash Utilisation-An Australian Perspective”, Geopolymers 2002 International Conference, Melbourne- Australia Kriven, W.M., Bell, J.L., Gordon, M., (2003) “Microstructure and microchemistry of fully-reacted geopolymers and geopolymer matrix composites”, Ceramic Transactions 153, page 227–250 Kruger, Richard A., (1996), “The Use of Cenosphere in Refractories”, Energeia Vol.7, No.4, page 1 Kroschwitz, Jacqueline(ed), 1990, “ Polymers: Polymer Characterization and Analysis “ John Wiley and Sons: USA
53 Lachance G.R., Claisse F.,(1994), ”Quantitative X-ray fluorescence analysis: theory and application”, John WILEY & Sons, New York Landman, A.A., (2003) “Aspects of Solid State Chemistry of Fly Ash and Ultramarine Pigments”, University of Pretoria etd, Pretoria Lo, Tommy Y., (2000) “Structural Lightweight Concrete in Hongkong : Now, New, Next”, Department of Building & Construction, City University of Hongkong, Hongkong Montgomery, D., Diamond, S (1984), "The Influence of Fly Ash Cenosphere on the Details of Crackings in FlyashBearing Cement Pastes", Cement and Concrete Research, vol.14, page 767-775 NRMCA (2007) "Concrete in Practice : CIP-36 Structural Lightweight Concrete", National Ready Mix Concreta Association, Silver Spring NRMCA (2007) “Concrete in Practice : CIP-41 Acceptance Testing of Concrete”, National Ready Mixed Concrete Association, Silver Spring Palomo, A., Macı´as, A., Blanco, M.T., Puertas, F., (1992) “Physical, Chemical and mechanical characterization of geopolymers”, In: Proceedings of the 9th International Congress on the Chemistry of Cement, New Delhi, India 5, page 505–511 Palomo, A., Grutzeck, M.W., Blanco, M.T (1999), “Alkali Activated Abu layang batu bara : a Cement for the Future”, Cem.Concr.Res. 31, page 323-1329 Panias, D. IP Giannopoulou. and Th Perraki. (2006), “Effect of Synthesis parameters on Mecanical Properties of Fly AshBased Geopolymers”. Colloids and Surfaces A: Physicochem. Eng. Aspects. Accepted Manuscript Puertas F., Fernandez-Jimenez, A. (2003) “Mineralogical and microstructural characterization of alkali-activated abu
54 layang batu bara/slag pastes”, Cement and concrete composites 25, 287-292 Reed, James S. (1989), “Introduction to the Principles of Ceramic Processing”, John Wiley & Sons Inc., New York Swanepoel, J.C., Strydom, C.A (2002), “Utilisation of Abu layang batu bara in a Geopolimeric Material”, Application Geochemistry 17, page 1143-1148 Temuujin, J., van Riesen, A., Williams, R., (2008), “Influence of Calcium Compounds on the Mechanical Properties of Geopolymer Paste”, accepted manuscript, Journal of Hazardous Materials Van Bekkum, H., Flanigen, E.M., Jansen, J.C., (1991) “Introduction to Zeolite Science and Practice”, Elsevier, Amsterdam Van Deventer, J.S.J., Provis, J.L., Duxson, P., dan Lukey, G.C. (2006), “Reaction Mechanisms in the Geopolymeric Conversion of Inorganic Waste to Useful Products”, Journal of Hazardous Materials. Van Jaarsveld, J.G.S., Van Deventer, J.S.J., Lorenzen, L., (1998), “Factors affecting the immobilisation of metals in geopolymerised abu layang batu bara”, Metal. and Mater. Trans. B. 29 (B), page 283–291 Van Jaarsveld, J.G.S., van Deventer, J.S.J., Lukey, G.C., (2002) “The effect of composition and temperature on the properties of abu layang batu bara- and kaolinite-based geopolymers”, Chemical Engineering Journal 89, page 63–73 Van Jaarsveld, J.G.S., van Deventer, J.S.J., Lukey, G.C., (2003) “The characterisation of source materials in abu layang batu bara-based geopolymers”, Materials Letters 57, page 1272–1280 Vassilev, Stanislav V., Menendez, R., Diaz-Somoano, M., Martinez-Tarazona, M. Rosa (2004) “Phase mineral and chemical composition of coal fly ashes as basis of their
55 multicomponent utilization. 2. Characterization of ceramic cenosphere and salt concentrate”, Fuel 83, page 585-603 Windholz, M (1976) “Merck Index”, Merck Publishing Co., New Jersey www.wikipedia.org, “Cenosphere”, dikunjungi 22 Juni 2007 Xu, H., van Deventer, J.S.J., (2000) “The geopolymerization of aluminosilicate minerals”, International Journal of Mineral Processing 59, page 247–266 Xu, H., dan J.S.J. van Deventer, (2002), “Geopolymerisation of Multiple Minerals”, Mineral Engineering, Vol. 15, page 1131 – 1139. Zheng, Jingrnin., Carlson, William B., Reed, James S (1995), “The Packing Density of Binary Mixture”, Journal of European Ceramic Society 15, page 479-483 Zou, Rui-Ping., Feng, Chang-Lin., Yu, Ai-Bing (2001), “Packing Density of Binary Mixtures of Wet Spheres”, Journal of American Ceramic Society 84, page 504-508
56
Halaman Ini Sengaja Dikosongkan
BIODATA PENULIS Penulis bernama Galih Setyo Putro, lahir di Ngawi, 23 Nopember 1984. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di Bojonegoro, antara lain SDN Kadipaten IV, SMP Negeri I Bojonegoro dan SMA Negeri I Bojonegoro. Pada tahun 2003, penulis diterima sebagai mahasiswa di jurusan Kimia FMIPA Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya melalui jalur PMDK Reguler. Di jurusan kimia ini, penulis mengambil bidang studi Kimia Fisik dengan topik geopolimer. Selain kuliah, penulis juga aktif di organisasi intra kampus di antaranya UKM Pramuka Gudep Surabaya 610-611 dan Himpunan Mahasiswa Kimia (HIMKA). Bahkan pada tahun 2005, penulis sempat menjadi Ketua UKM Pramuka ITS. Salah satu prestasi yang sempat diraih adalah menjadi juara II Lomba Karya Tulis Ilmiah dalam Kemah Bakti Racana Nasional (Kembaranas) tahun 2006 di Universitas Soedirman, Purwokerto. Penulis juga pernah dikirim untuk mengikuti “APR Workshop on Developing Partnership Through Public Relation” yang diselenggarakan oleh Asia Pasific Regional Scout Beaureau pada tahun 2006. Pada tahun 2009, Artikel penulis yang berjudul “Beton Ringan Berbasis Geopolimer dari Cenosphere Abu Layang Batubara” mendapatkan penghargaan dari DIKTI dalam Program Kreativitas Mahasiswa Artikel Ilmiah (PKM-AI).
