BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari analisa hasil eksperimental aliran fluida melintasi silinder sirkular dan silinder teriris tipe-I 65o yang tersusun secara tranversal dekat plat datar diperoleh beberapa kesimpulan antara lain : 1. Untuk Silinder sirkular tersusun secara side-by-side dekat sidewall Pada silinder sirkular susunan tranversal yang didekatkan dengan plat datar, titik stagnasi terjadi dibawah sudut kontur 0o baik untuk silinder bawah maupun silinder atas. Secara umum pada sisi upper (baik silinder bawah maupun silinder atas) mengalami massive separation lebih awal. Penurunan nilai Cp min pada sisi upper dan lower silinder sirkular lebih rendah daripada nilai Cp min pada sisi upper dan lower silinder teriris tipe-I 65o Momentum liran yang didefleksikan menuju sisi lower silinder atas atau sisi celah susunan tranversal untuk silinder sirkular lebih rendah daripada silinder. teriris tipe-I 65o Nilai CLP pada silinder bawah akan menurun seiring bertambahnya gap sedangkan nilai CLP pada silinder atas cenderung kurang peka terhadap pertambahan gap. Nilai CDP pada silinder bawah mengalami kenaikan terhadap bertambahnya gap, sedangkan silinder atas cenderung kurang peka terhadap bertambahnya gap. Pengaruh sidewall secara umum masih terjadi pada gap yang paling lebar yaitu G/D=0,047. Semakin bertambahnya gap, maka letak titik separasi massive pada sisi lower kedua silinder akan terjadi
157
158 lebih awal, sedangkan pada sisi upper-nya cenderung lebih tertunda kebelakang. 2. Untuk silinder teriris tipe-I 65o yang tersusun secara sideby-side dekat sidewall multi stagnasi pada silinder atas maupun silinder bawah baru terjadi pada gap G/D=0,2. Secara umum pada sisi upper (baik silinder bawah maupun silinder atas) mengalami massive separation lebih awal. Pada sisi lower silinder bawah, aliran pada silinder teriris tipe-I 65o mengalami bubble separation dan akan mulai menghilang seiring bertambahnya gap. Harga CLP pada silinder bawah akan menurun seiring bertambahnya gap sedangkan nilai CLP pada silinder atas cenderung kurang peka terhadap pertambahan gap. Nilai CDP pada silinder bawah tipe-I 65o akan menurun untuk gap tertentu dan cenderung konstan untuk gap yang lebih jauh lagi dan harga CDP untuk silinder atas relatif lebih besar dabandingkan silinder bawah walaupun memiliki trend yang sama. Harga CLP untuk silinder tipe-I 65o (baik silinder atas maupun silinder bawah) cenderung lebih rendah daripada silinder sirkular sedangkan nilai CDP kedua silinder tipe-I 65o lebih besar pada silinder sirkular. Semakin bertambahnya gap, maka letak titik separasi massive pada sisi lower kedua silinder akan semakin lebih awal terjadi sedangkan sisi upper-nya cenderung kurang peka terhadap kenaikan gap.
Tugas Akhir Konversi Energi
159 3. Bila dibandingkan antara silinder sirkular dan silinder tipe-I 65, maka Momentum aliran yang didefleksikan menuju sisi celah tranversal atau sisi lower silinder atas, untuk silinder tipe-I 65 jauh lebih besar. Bila dibandingkan untuk jarak gap yang sama, sesungguhnya wake yang dimiliki silinder teriris tipe-I 65o yang tersusun tranversal cenderung lebih lebar daripada silinder sirkular dengan susunan yang sama. Letak titik separasi untuk silinder sirkular (baik silinder atas maupun silinder bawah) cenderung lebih tertunda kebelakang disbanding silinder tie-I 65. 5.2 Saran 1. Alat ukur tekanan sebaiknya setiap periode tertentu sebaiknya dicheck ulang apakah masih layak pakai atau tidak. 2. Dalam pencampuran oil yang digunakan untuk visualisasi sebaiknya komposisinya disesuaikan dengan benda ujinya dan kebersihan harap dijaga. 3. Red oil dalam manometer hendaknya diganti setiap periode tertentu. Kalau bisa manometernya diperbaiki karena beberapa manometer sudah tidak berfungsi. 4. Alat ukur temperatur ruangan sudah sangat usang, sebaiknya diganti yang baru. 5. Alat pembersih benda uji atau alat ukur tekanan seperti kompresor ada baiknya juga tersedia di wind tunnel. 6. Bila mungkin pemakaian presurre tranduser yang digunakan untuk mengurangi error pembacaan yang ditimbulkan pada pemmacaan manometer U..
Tugas Akhir Konversi Energi
160
Halaman ini sengaja dikosongkan
Tugas Akhir Konversi Energi
DAFTAR PUSTAKA 1. Aiba, S. dan Watanabe,H., 1997, Flow Characteristics of a Bluff Body Cut From a Circular Cylinder, Journal of Fluids Engineering, Vol 119, 453-457. 2. Choi, J.H. and Lee, S.J, 2000, Ground Effect of Flow Around an Elliptic Cylinder in a Turbulent Boundary Layer, Journal of Fluids and Structures, vol 14, 697-709. 3. Choi, J.H. and Lee, S.J, 2001, Flow Characteristics Around an Inclined Elliptic Cylinder in a Turbulent Boundary Layer, Journal of Fluids and Structures, vol 15, 1123-1135. 4. Fox, Robert W. and Mc. Donald, Alan T, 1998, Introduction to Fluid Mechanics, 5th edition, John Wiley and Son, Inc. 5. Igarashi, T dan Shiba, Y, 2006, Drag Reduction for D-shape and I-shape Cylinder, JSME International Journal, Seri B, Vol 49, No. 4. 6. Price, S.J., Sumner, D., Smith, J.G., Leong, K., and Paidoussis, M.P., 2002, Flow Visualization around a Circular Cylinder Near To a Plane Wall, Journal of Fluids and Structures, Vol 16 (2), 175-191. 7. Zdravkovich, M.M, 1985, Forces on a Circular Cylinder Near a Plane Wall, Applied Ocean Research, Vol 7, No.4, University of Salford, Salford-UK. 8. Zdravkovich, M.M, and D.L Pridden 1977, Interference between Two Circular Cylinder;Series of Unexpected discontinuities, Applied Ocean Research, University of Salford, Salford-UK. 9. Triyogi Y,. dan Tedik, M., 2006, Studi Eksperimental Aliran Melalui Silinder Teriris Tipe I Yang Tersusun Secara Side-By-Side Dan Stagger, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Indonesia. 10. Vidi, E.E., 2008, Studi Eksperimental Tentang Pengaruh Dinding Terhadap Karakteristik Aliran Fluida Melintasi Silinder Teriris Tipe I, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Indonesia..
11. Alam, M.M., Moriya. M, H. Sakamoto, 2003,“Aerodynamic characteristics of two side-byside circular cylinders and application of wavelet analysis on the switching phenomenon”, Journal of Fluids and Structures18 (2003) 325–346. 12. Summer, D, et.al,1999, ”Fluid Behaviour of Side-by-side Circular Cylinders in Steady Cross-Flow”, Journal of Fluids and Structures 13, 309-338. 13. Bao, F. and Dallman, 2004, “Some physical aspects of separation bubble on a rounded backward-facing step”, Aerospace Science and Technology 8 (2004) 83–91. 14. Purwanto, dan Tjiong, 2008, “Studi Eksperimental Tentang Pengaruh Dinding Terhadap Karakteristik Aliran Fluida Melintasi Silinder Teriris Tipe-I” , Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Indonesia..