BAB IV TEKNIS PERANCANGAN
A.
Dasar Teknis Perancangan Konsep dasar dari perancangan buku ini adalah dengan memperhatikan tiga unsur penting yaitu Animasi Interaktif, Anak Specific Learning Disabilities dan anak usia 5 - 8 tahun. Animasi, atau lebih akrab disebut dengan film animasi, adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada dasarnya anak-anak lebih senang untuk melakukan apa yang dilihat dan didengar. Untuk itu di setiap instruksi atau button, ditampilkan informasi audio dan visualnya. Metode audio visual ini memperlihatkan sikap yang harus ditiru anak tanpa dengan cara menasehati mereka karena anak-anak sering lupa dengan apa yang diperintahkan orang dewasa terhadap dirinya. Dengan animasi interaktif ini, diharapkan anak dapat belajar kecakapan emosi khususnya keterampilan problem solving untuk bekal mereka dalam bersosialisasi. Disleksia adalah bentuk kesulitan belajar spesifik yang paling sering ditemukan. Sebagian besar diturunkan secara genetik dan disandang seumur hidup. Strategi pembelajaran yang tepat sangat mempengaruhi performa dan status emosi serta motivasi seorang penyandang disleksia. Anak usia 5-8 tahun sedang mengalami perkembangan yang pesat, mereka perlu belajar cara berkomunikasi yang baik. Umumnya anak-anak berkesulitan belajar khusus
tidak tahu
bagaimana berkespresi dan menggunakan bahasa dengan tepat dalam situasi sosial, oleh karena itu masa ini adalah masa yang tepat untuk menanam sesuatu yang positif pada anak melalui pembelajaran tentang pembelajaran emosi dan bahasa sosial.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
67
B.
Teknis Media 1.
Warna Warna merupakan salah satu unsur penting, karena hal yang membuat anak tertarik pada suatu benda dimulai dengan mengenali warna. Untuk desain animasi ini, saya menggunakan warna-warna yang ramah untuk anak-anak disleksia. Warna yang dipilih cenderug warna yang soft, agar membuat anak merasa nyaman untuk menjalankan program animasi interaktif ini.
2.
Layout Layout yang digunakan pada tampilan media utama dibuat sangat sederhana. Pada tampilan utama, langsung dibuat button-button yang langsung menuju cerita tiap episode tanpa menambahkan unsur-unsur animasi lain.
Hal ini agar
memudahkan anak, dan tidak membuat mereka terdistraksi dengan desain yang dibuat. Hal ini berlaku pula untuk layout di setiap episodenya yang dibuat sesederhana mungkin. 3.
Tipografi Penggunaan font juga harus diperhatikan, karena jika salah memilih font, maka anak akan kesulitan untuk membaca. Dalam merancang media ini saya memilih untuk menggunakan font Arial Rounded MT Bold dan VAG Round, karena font ini mudah untuk dibaca oleh anak dengan hurufnya yang tanpa kait.
Arial Rounded MT Bold
VAG Round
Gb.21. Font yang dipakai dalam media pembelajaran.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
68
4.
Karakter Bentuk pendekatan estetis desain diwujudkan dengan penggunaan karakter dan penggayaan animasi jepang (chibi) yang disukai anak-anak namun tetap menyesuaikan dengan karakter anak indonesia. Cerita karakter dibuat menyerupai apa yang umumnya anak-anak alami, sehingga mereka akan mdah masuk ke dalam cerita. Penggayaan chibi adalah penggayaan dengan proporsi tubuh anak kecil. Teknik yang digunakan dalam penggambaran chibi sederhana, dan tidak terlalu memperhatikan detail. a.
Sketsa Awal 1)
Karakter Utama
Gb.22. Sketsa Karakter Utama : Dimas dan Arin.
2)
Karakter Pendukung
Gb.23. Sketsa Karakter Pendukung : Gilang dan Caca.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
69
Gb.24. Sketsa Karakter Pendukung : Bapak dan Ibu.
Gb.25. Sketsa Karakter Pendukung : Paman dan Ibu Guru.
Gb.26. Sketsa Karakter Pendukung : Kakek dan Nenek.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
70
Gb.27. Sketsa Ekspresi.
b.
Desain Karakter Digital 1)
Karakter Utama
Gb.28. Digitalisasi Karakter Utama.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
71
2)
Karakter Pendukung
Gb.29. Digitalisasi Karakter Pendukung.
5.
Audio Audio yang dipakai untuk dialog, merupakan hasil dubbing dan untuk backsound musik menggunakan beberapa instrumen musik. Pengisian suara atau dubbing menyesuaikan dengan karakter pada setiap cerita.
6.
Storyboard Sedih
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
72
Gb.30. Storyboard Episode Sedih.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
73
Marah
Gb.31. Storyboard Episode Marah.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
74
Senang
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
75
Gb.32. Storyboard Episode Senang.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
76
Takut
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
77
Gb.33. Storyboard Episode Takut.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
78
C.
Tampilan Media Utama 1.
Tampilan Utama Tampilan utama dibuat sederhana, dengan langsung menampilkan button pilihan.
Gb.34. Tampilan Menu Utama Animasi Interaktif.
2.
Episode Sedih Desain yang ditampilkan mengangkat cerita tentang kesedihan. Visualisasi ditampilkan seperti pada gambar berikut:
Gb.35. Tampilan Cerita Interaktif Episode Sedih.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
79
a.
Pertanyaan Interaksi
Gb.36. Tampilan Pertanyaan Interaksi Episode Sedih.
b.
Games
Gb.37. Tampilan Games Episode Sedih.
c.
Ending
Gb.38. Tampilan Ending Episode Sedih.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
80
3.
Episode Marah Desain yang ditampilkan mengangkat cerita tentang kemarahan. Visualisasi ditampilkan seperti pada gambar berikut:
Gb.39. Tampilan Cerita Interaktif Episode Marah.
a.
Pertanyaan Interaksi
Gb.40. Tampilan Pertanyaan Interaksi Episode Marah.
b.
Games
Gb.41. Tampilan Games Episode Marah.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
81
c.
Ending
Gb.42. Tampilan Ending Episode Marah.
4.
Episode Senang Desain yang ditampilkan mengangkat cerita tentang kebahagiaan. Visualisasi ditampilkan seperti pada gambar berikut :
Gb.43. Tampilan Cerita Interaktif Episode Senang.
a.
Pertanyaan Interaksi
Gb.44. Tampilan Pertanyaan Interaksi Episode Senang.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
82
b.
Games
Gb.45. Tampilan Games Episode Senang.
c.
Ending
Gb.46. Tampilan Ending Episode Senang.
5.
Episode Takut Desain yang ditampilkan mengangkat cerita tentang kebahagiaan. Visualisasi ditampilkan seperti pada gambar berikut :
Gb.47. Tampilan Cerita Interaktif Episode Takut.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
83
a.
Pertanyaan Interaksi
Gb.48. Tampilan Pertanyaan Interaksi Episode Takut.
b.
Games
Gb.49. Tampilan Games Episode Takut.
c.
Ending
Gb.50. Tampilan Ending Episode Takut.
D.
Media Pendukung Berikut adalah beberapa media pendukung dari media utama, yang disajikan dalam 1 paket pembelajaran interaktif untuk anak Specific Learning Disabilities.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
84
1.
Match Book Match
Book
merupakan
media
yang
tepat
untuk
membantu anak mengingat dan mempelajari informasi baru. Sebagian besar anak-anak adalah visual learners dan match book ini bisa sangat bermanfaat untuk mengajar mereka. Buku ini dilengkapi pula dengan Bahasa inggris sehingga melatih anak untuk belajar bahasa asing.
Gb.51. Tampilan Match Book.
2.
Puzzle Block Media puzzle merupakan permainan menyusun kepingan gambar sehingga menjadi sebuah gambar yang utuh. Media puzzle sangat sering digunakan di Taman Kanak-kanak karena media puzzle adalah salah satu bentuk permainan yang memiliki
nilai-nilai
edukatif.
Dalam
bermain
puzzle
membutuhkan ketelitian, anak akan dilatih untuk memusatkan pikiran, karena anak harus berkonsentrasi ketika meyusun kepingan-kepingan puzzle tersebut hingga menjadi sebuah gambar yang utuh dan lengkap (Pramudiati, Rezha: 2011). Puzzle block adalah salah satu dari beberapa jenis puzzle yang ada.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
85
Gb.52. Tampilan Puzzle Block.
3.
Packaging Paket Pembelajaran
Gb.53. Packaging Paket Pembelajaran Interaktif Seri Pembelajaran Emosi.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
86
E.
Site Map
Gb.54. Site Map.
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
87
F.
Estimasi Waktu
KEGIATAN PERANCANGAN TA
BULAN I
BULAN II
BULAN III
BULAN IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Pencarian Masalah 1
Daftar Pustaka Data Internet
Perumusan Masalah 2
Observasi
P
S
A
I
M
D
E
A
R
N
A
G
N T
Wawancara
Analisa Data 3
P
U
R
G
Referensi
A
A
Komparasi
-
S
T
Proses Kreatif 4
A
Sketsa Awal
A K H
Pembuatan Karakter
I Storyline - Storyboard
R
Produksi 5
Vectoring Dubbing & Sound effect Animasi
Hasil Akhir 6
CD Interaktif Packaging Penduplikasian
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
88
G.
Anggaran Biaya
KEBUTUHAN BIAYA TA
A
Banyak
Rp.
100.000,-
Rp.
100.000,-
Print
Rp.
100.000,-
Rp.
100.000,-
Observasi Bandung
Rp. 2.500.000,4
buah
SUB JUMLAH TOTAL (IDR)
Rp.
Rp. 2.500.000,-
80.000,-
Rp.
320.000,-
Rp. 500.000,-
Rp.
500.000,-
Rp.
3.020.000.-
Rp.
1.310.000,-
Rp
390.000
Rp.
500.000,-
Rp.
5.220.000,-
Produksi Karya TA
Material Packaging Packaging 1 Paket
D.
JUMLAH
Pencarian DataInternet
Cetak Media Pendukung
C.
Harga Satuan
Desain Perancangan
Referensi Buku+CD Interaktif B.
Satuan
Rp.
300.000,-
Rp.
300.000,-
Rp.
170.000,-
Rp.
510.000,-
3
buah
Pembuatan X Banner (Flexi, 60cmx160cm)
1
buah
Rp.
75.000,-
Rp.
75.000,-
Pembuatan Backdrop (2x 1 m)
1
buah
Rp.
65.000,-
Rp.
65.000,-
Sewa tempat, include PC & sound system pendukung
1
Unit
Rp. 250.000,-
Rp.
250.000,-
Pameran TA
Biaya tak terduga Rp.
500.000,-
JUMLAH TOTAL TERBILANG: LIMA JUTA DUA RATUS SEPULUH RIBU RUPIAH
Media Pembelajaran Interaktif untuk Anak Specific Learning Disabilities |
http://digilib.mercubuana.ac.id/
89