BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Ide/Gagasan Perancangan 4.1.1 Ide Desain Ide atau gagasan awal penulis dalam perancangan ini yaitu dikarenakan rasa ketidaknyamanan menggunakan jas hujan khususnya saat berkendara. Jas hujan yuang dijual di pasaran terkadang masih memiliki kendala yaitu sering merembes, mudah robek khususnya di bagian selangkangan, dan tidak praktis. Meskipun dengan harga yang bervariasi akan berpengaruh terhadap kualitas, tetapi masalah-masalah seperti itu tetap dihapi oleh masyarakat. Kebutuhan jas hujan kini kian tinggi sebagai upaya perlindungan diri saat terjadi hujan. Seperti halnya BASARNAS, jas hujan yang diperlukan untuk tim Search And Rescue (SAR) haruslah menyesuaikan dengan kebutuihan yaitu kuat dari jahitannya agar tidak robek, nyaman dari segi bahan yang digunakan dan tetap dapat mengcover alat komunikasi sehingga saat proses evakuasi berlangsung tetap dapat berkomunikasi dengan nyaman. Diperlukannya jas hujan khusus sebagai identitas dari lembaga tersebut. Saat ini ragam dan variasi jas hujan itu sendiri kian bervariasi. Dari yang terbuat dari plastik (yang paling murah) yang hanya untuk beberapa kali pemakaian sampai jas hujan custom dengan berbagai macam kelebihan yang ditawarkan dari segi bahan maupun desain. Untuk jas hujan khusus seperti untuk lembaga, desain dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Dilihat dari lingkungan sekitar dan kondisi saat ini ketika dijalan banyak pengendara motor yang ribet membuka jas hujan dan bingung menaruh kembali packaging selesai menggunakannya. Bagian selangkangan yang suka merembes karena jahitan yang kurang kuat. Permasalahan inilah yang mendorong dan menjadi gagasan penulis untuk membuat sebuah produk jas hujan RAIBACK.
26
4.1.2 Inovasi Desain Pada produk jas hujan ini terbuat dari bahan utama yaitu Taslan yang terbuat dari bahan poliester. Untuk di bagian dalamnya dilapisi puring agar tidak panas mengingat bahwa kain taslan mempunyai kelemahan panas. Pemilihan bahan pendukung juga disesuaikan seperti resleting, perekat, kancing, mata itik, tali, stopper, skotlet dan list untuk skotlet dengan kualitas dan pertimbangan harga produksi. Sablon menggunkan jenis sablon manual dengan menggunkan bahan cat minyak agar tidak mudah luntur terkena air dan cocok untuk bahan taslan yang bersifat waterproof. Jas hujan ini dibuat dengan menggabungkan unsur comfortable dan multifungsi. Dari pemilihan bahan utama maupun pendukung yang dipakai dalam pembuatan jas hujan sehingga nyaman ketika digunakan. Inovasi yang ingin ditonjolkan yaitu berupa unsur fungsional dari produk. Jas hujan yang sekaligus dapat digunakan sebagai packaging dan berubah menjadi tas sehingga dapat memudahkan pengguna karena lebih ringkas. 4.2 Sasaran Desain Dalam hal ini target atau sasaran utama produk desain yaitu BASARNAS bagi tim Searh And Rescue (SAR) yang terjun langsung di lapangan. Namun tidak menutup kemungkinan bagi masyarakat umum khususnya bikers yang dapat digunakan saat berkendara atau perjalanan jauh. Dilihat dari segi demografis, jas hujan dapat digunakan untuk laki-laki maupun perempuan. Dari segi psikografis, jas hujan RAIBACK ditujukan untuk kalangan menengah keatas melihat dari bahan utama yang digunakan merupakan bahan import dan desain yang ditawarkan. Secara khusus diperuntukkan untuk lembaga seperti BASARNAS. Dari segi geografis dikhususnya untuk lembaga yaitu BASARNAS yang berada di DKI Jakarta, akan tetapi untuk kedepannya penjualan jas hujan akan dilakukan pada cakupan yang lebih luas seluruh Indonesia dengan menawarkan berbagai pilihan warna yang dapat di custom. Selain itu juga penambahan desain dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
27
4.3 Pendekatan Estetis Desain Pendekatan estetis dalam perancangan produk jas hujan ini adalah dengan model jas hujan yang trendy terlihat dari model kerah dan topi juga dibuat dengan desain yang menarik. Penggunaan elemen desain dari segi warna yang digunakan, pemilihan tipografi dan penempatan logo. Dengan menggabungkan desain dan kebutuhan jas hujan yang ada, unsur estetis dari sebuah produk berusaha ditunjukkan dengan tetap mempertahankan fungsi produk desain yang dibuat. Selain pendekatan dari segi desain, fungsi produk juga tidak lepas dari unsur estetis yang coba ditunjukkan dari bentuk packaging yang dapat digunakan menjadi tas. 4.4 Muatan Lokal dalam Perancangan Karya Desain Konsep pembuatan jas hujan disesuaikan dengan masalah sehari-hari yang sering dialami oleh masyarakat. Masyarakat sekarang yang cenderung ingin simpel dan tidak mau repot apalagi saat hujan untuk itu dibutuhkan sebuah produk yang dapat menjawab permasalahan yang ada sehingga dibuat sebuah produk jas hujan RAIBACK dimana dalam sebuah produk desain mempunyai tiga fungsi yaitu sebagai jas hujan, packaging dan tas. Perancangan karya desain itulah yang berusaha penulis wujudkan dalam menjawab kebutuhan dan kebiasaan masyarakat. 4.5 Konsep Bentuk Jas Hujan 4.5.1 Sketsa Jas Hujan
Gambar 13. Sketsa Manual Jas Hujan Sumber : Karya Sendiri
28
Gambar 14. Sketsa Bentuk Jas Hujan Sumber : Karya Sendiri
Pada bagian atasan, lengan dibuat lebih lebar agar tidak mudah robek khususnya saat digunakan untuk berbagai aktifitas. Selain itu pada bagian selangkangan juga dibuat pola tambahan agar tidak mudah robek.
29
Gambar 15. Sketsa Jas Hujan Sumber : Karya Sendiri
30
4.5.2 Konsep Bentuk
Raincoat
Packaging
Bag
Gambar 16. Konsep awal bentuk jas hujan Sumber : Karya Sendiri
Konsep bentuk awal pada pembuatan jas hujan yaitu terinspirasi dari bentuk tas, packaging dan jas hujan. Penulis mencoba menggabungkan ketiga konsep tersebut dalam satu karya. Packaging pada suatu produk memiliki peranan yang sangat penting. Penulis mencoba menggabungkan dari produk desain, packaging, dan cara membawa produk tersebut agar ringkas sehingga muncul ide untuk membuat bentuk jas hujan yang sekaligus sebagai packaging dan dapat digunakan sebagai tas.
31