BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Data hasil penelitian ini berbentuk skor yang diperoleh dari alat ukur berupa angket tentang hubungan pola asuh orang tua dengan disiplin siswa di SMP Negeri I Kabila, Kabupaten Bone Bolango. Data penelitian ini diolah berdasarkan hipotesis penelitian, dengan menggunakan teknik pengujian pengolahan statistika uji validitas dan reabilitas, uji normalitas data, analisis regresi dan korelasi linier sederhana. Pengolahan ini bertujuan untuk memperoleh nilai numerik tentang hubungan pola asuh orang tua permisif dengan disiplin siswa. 4.1.2 Pengujian Normalitas Data Variabel X (Pola Asuh Orang Tua Permisif) Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa
= -46,89 dan
= 12,6.
Dengan kriteria pengujian : Jika,
, maka data tidak berdistribusi normal
Jika,
, maka data berdistribusi normal.
Ternyata dari hasil perhitungan didapatkan bahwa – normal.
, dimana
sehingga dapat disimpulkan bahwa data variable X berdistribusi
4.1.3 Pengujian Normalitas Data Variabel Y (Disipiln Siswa) Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa
= -24,68 dan
= 11,1.
Dengan kriteria pengujian : Jika,
, maka data tidak berdistribusi normal
Jika,
, maka data berdistribusi normal.
Ternyata dari hasil perhitungan didapatkan bahwa –
, dimana
sehingga dapat disimpulkan bahwa data variable Y berdistribusi
normal. Berdasarkan uji normalitas data variabel XY berdistribusi normal untuk itu hipotesis menggunakan uji t. 4.1.4 Pengujian Linieritas Berdasarkan analisis regresi diperoleh regresi.
Yˆ
4,72 1,37 X
Hasil ini mengandung makna bahwa terjadi perubahan peningkatan pada variabel X, maka akan di ikuti oleh perubahan penurunan rata-rata sebesar 1,37 pada variabel Y. Hal ini berarti jika terjadi perubahan pada indikator pola asuh orang tua permisif, maka diikuti perubahan pada indikator disiplin siswa. Persamaan regresi ini dapat dinyatakan berbentuk linier atau tidak, dapat dilihat di grafik bawah ini Berdasarkan kriteria pengujian untuk uji linearitas yang telah ditetapkan di atas bahwa F daftar diperoleh dari F < F (1-a)(k-2, n-k). Jika digunakan taraf nyata a=0,05 maka F(1-0,05) (28-2, 39-28) =2,57. Ternyata harga F hitung lebih
kecil dari F daftar (0,0069<2,57). Sehingga dapat disimpulkan persamaan regresi ini tidak berbentuk linear. Selanjutnya untuk uji keberartian telah ditetapkan kriteria pengujian bahwa F daftar dapat diperoleh dari F hitung > F daftar (1-a)(1, n-2)= Jika digunakan taraf nyata a=0,05 maka F(1-0,05)(1, 39-2)= 4,10. Ternyata harga F hitung lebih kecil dari F daftar (-96,04 < 4,10). Sehingga dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi linear tersebut tidak signifikan (tidak berarti). Grafik hubungan antara pola asuh orang tua permisif dengan disiplin siswa
0 0
2
4
6
8
10
Pola Asuh Orang Tua Permisif
-20 -40 -60 -80 -100 -120 -140 -160
Disiplin Siswa
Dari tabel di atas dapat di lihat bahwa apabila variabel (X) pola asuh orang tua meningkat akan di ikuti penurunan pada variabel (Y) atau disiplin siswa sebanyak 1,37. Jadi kesimpulannya semakin tinggi pola asuh orang tua permisif akan semakin rendah disiplin siswa. 4.1.5 Pengujian Hipotesis
12
Berdasarkan perhitungan korelasi antara variabel pola asuh orang tua permisif (X) dan disiplin siswa (Y) diperoleh koefisien r = 0,984 dan
= 0,97.
Uji signifikan koefisien korelasi memperoleh hasil perhitungan diperoleh harga t hitung sebesar 29,92. Sedangkan dari daftar distribusi t pada taraf nyata 5% diperoleh t harga
(0,95)(37)=
1,68 Ternyata harga t hitung lebih besar dari t daftar, atau
berada di luar daerah penerimaan
bahwa
ditolak dan menerima
, sehingga dapat disimpulkan
. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
koefisien korelasi signifikan.
H0
-29,92
H1
29,92
-1,68
0
1.68
H1
Gambar 1: Kurva Penerimaan dan Penolakan Hipotesis (X dan Y) Dari kurva di atas dilihat bahwa penerimaan
= 29,92 berada di luar daerah
. Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang
tua permisif dan disiplin siswa. Hal ini dapat dibuktikan dengan kurva di atas
menunjukkan bahwa
berada diluar daerah penerimaan
, sehingga dapat
dikatakan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima. 4.2 Pembahasan Pola asuh yang baik akan berpengaruh pada kedisiplina siswa, orang tua adalah pondasi utama dalam membentuk pribadi anak. Pola asuh terbagi atas 3 macam yaitu pola asuh permisif, otoriter, dan demokratis. Menurut Dariyo (2004:97) pola asuh permisif yakni segala aturan dan ketetapan keluarga di tangan anak, apa yang dilakukan oleh anak diperbolehkan orang tua, orang tua menuruti segala kemauan anak, anak cenderung bertindak semena-mena tanpa pengawasan orang tua anak bebas melakukan apa saja yang dia inginkan. Dari sisi lain, anak kurang disiplin dengan aturan-aturan yang berlaku. Jadi kesimpulannya semakin besar pemberian pola asuh permisif orangtua maka semakin rendah disiplin anak tersebut. Sehingga pola asuh permisif tidak tepat digunakan orangtua dalam mendidik dan mendisiplinkan anak karena pola asuh ini lebih cenderung memiliki sisi negatif daripada sisi positif, seperti apabila orangtua memberikan kebebasan dan kepercayaan kepada anak tapi anak tersebut menyalah gunakan kepercayaan untuk kepentingan pribadi dengan tidak disiplin. Penelitian ini termasuk penelitian hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel bebas yang diteliti ikut menentukan variabel terikat. Adapun variabel pada penelitian ini adalah variabel bebas Pola Asuh Orangtua Permisf (X) dan variabel terikat Disiplin Siswa (Y). Dari Hasil pengujian hipotesis pada variabel X dan Y bahwa persamaan
Yˆ
4,72 1,37 X
yang telah teruji keberartian pada α = 0,05 merupakan hubungan yang berlaku pada populasi. Berdasarkan sampel yang diambil dari populasi yang bersangkutan. Bahwa antara pola asuh orang tua dengan disiplin siswa mengalami penaikan dan penurunan. Persamaan ini mengandung makna bahwa setiap terjadi perubahan peningkatan, apabila variabel X atau pola asuh permisif meningkat 1 maka akan diikuti variabel Y atau disiplin siswa turun 1,37. Jadi semakin tinggi nilai pola asuh permisif maka akan semakin rendah nilai disiplin siswa, regresi hubungan antara pola asuh orang tua permisif dengan disiplin siswa berbentuk regresi linier Dalam uji signifikan koefisien korelasi memperoleh hasil t = 29,92 atau diperoleh t
(0,95)(37)=
1,68 atau
lebih besar dari t daftar, atau harga
berada di luar daerah penerimaan ditolak dan menerima
, sehingga dapat disimpulkan bahwa
. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
koefisien korelasi signifikan. Selanjutnya, melalui hasil pengujian koefisien sederhana, maka diperoleh harga r = 0,984 dengan koefisien determinasi sebesar 0,97 atau 97 %, sedangkan berdasarkan hasil uji koefisien korelasi yang telah dianalisis yang dihubungkan dengan kriteria pengujian statistika t bahwa atau harga
berada di luar daerah penerimaan
lebih besar dari pada t daftar . Maka
ditolak dan
diterima, dalam arti hubungan antara pola asuh orang tua permisif dengan disiplin siswa SMP Negeri I Kabila Kabupaten, Bone Bolango berarti.