RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
BAB. III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasioanal dan Provinsi Telaahan terhadap kebijakan Nasioanal dan provinsi menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasioanal dan provinsi yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi. Prioritas Pembangunan kesehatan Nasional pada tahun 2016 difokuskan pada 5 fokus prioritas, yaitu: 1) Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) 2) Peningkatan Perbaikan Gizi 3) Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular 4) Peningkatan Akses Pelayanan Kesehatan 5) Penyelanggaraan Penyehatan Lingkungan Kebijakan nasional dan provinsi pembangunan kesehatan di Kabupaten Blitar diarahkan sesuai dengan Isu Strategis Pembangunan Kesehatan tahun 2015-2019 yaitu: 1) Peningkatan status kesehatan pada setiap kelompok 2) Peningkatan status gizi 3) Pengendalian penyakit menular dan penyakit tidak menular 4) Penguatan sistem kesehatan 5) Peningkatan akses layaan kesehatan
22
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD A. Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Visi merupakan gambaran arah pembangunan atau kondisi masa depan yang ingin dicapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun yang akan datang. Visi Dinas Kesehatan dilaksanakan melalui analisis da telaah pada bab-bab sebelumnya. Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar merujuk pada visi Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur adalah sebagai berikut : ” Terwujud nya masyarakat sehat mandiri menuju Kabupaten Blitar Sejahtera”
Visi tersebut dijelaskan melalui beberapa pokok-poko visi sebagai berikut: Tabel 3.1 Visi Dinas Kesehatan Visi
Pokok-Pokok Visi Mandiri
Terwujudnya masyarakat sehat mandiri menuju Kabupaten Blitar Sejahtera
Masyarakat Sehat
Pendukung: Dukungan manajemen dan dukungan teknis lainnya
Penjelasan Visi Masyarakat Kabupaten Blitar memiliki kemampuan untuk menentukan pilihan yang terbaik bagi dirinya dalam menjaga kesehatannya secara mandiri Hidup dengan kondisi fisik, sosial, mental, emosional, spiritual dan kutural yang sehat dan dapat beraktivitas sebagai manusia produktif Sistem informasi kesehatan yang kuat, regulasi yang memadai, pengelolaan pembangunan kesehatan yang berkualitas dan akuntabel
Sesuai pokok-pokok visi dapat dijelaskan bahwa Dinas Kesehatan berupaya mewujudkan masyarakat yang mandiri dengan kemampuan yang optimal bisa memelihatan kesehatan secara mandiri dalam rangka mencapai hidup yang sehat yang paripurna mulai dari fisik, mental, emosional, spiritual dan kultural. Kondisi tersebut akan diukur melalui indikator-indikator kesehatan.
23
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
Misi merupakan rumusan mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar. Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar secara jelas menggambarkan Visi Dinas Kesehatan yang menjadi cita-cita upaya kesehatan dan menguraikan upayaupaya yang akan dilakukan Dinas Kesehatan. Dalam perencanaan Misi ini penting untuk memberikan kerangka dalam mencapai tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Misi tersebut adalah: 1. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat Kabupaten Blitar untuk hidup sehat 2. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau 3. Mewujudkan upaya pengendalian penyakit dan penanggulangan masalah kesehatan 4. Mendayagunakan Sumber Daya Kesehatan 5. Menciptakan tata kelola upaya kesehatan yang baik dan bersih Misi tersebut merupakan hasil dari proses perumusan visi sebagaimana berikut: Tabel 3.2 Misi Dinas Kesehatan Visi
Pokok-Pokok Visi Mandiri
Masyarakat Sehat
Terwujudnya masyarakat sehat mandiri menuju Kabupaten Blitar Sejahtera
Pendukung: Dukungan manajemen dan dukungan teknis lainnya
24
Misi Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat Kabupaten Blitar untuk hidup sehat 2. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau 3. Mewujudkan upaya pengendalian penyakit dan penanggulangan masalah kesehatan 4. Mendayagunakan Sumber Daya Kesehatan 5. Menciptakan tata kelola upaya kesehatan yang baik dan bersih 1.
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
B. Tujuan dan Sasaran Dalam upaya mencapai visi dan misi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, dirumuskan suatu bentuk yang lebih terarah berupa tujuan dan sasaran yag strategis. Tujuan dan sasaran adalah perumusan sasaran yang selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan kinerja selama lima tahun. Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan dan menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai, diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan secara operasional. Berdasarkan hal tersebut, maka Dinas Kesehatan menetapkan tujuan dan sasaran sebagai berikut: Tabel 3.3. Tujuan dan Sasaran MISI
TUJUAN
SASARAN
1
Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat Kab Blitar untuk hidup sehat
1
Meningkatkan kemandirian masyarakat Kab Blitar untuk hidup sehat
1
Masyarakat yang mandiri dan hidup sehat
2
Mewujudkan, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau
2
Optimalisasi upaya kesehatan secara bermutu, merata dan terjangkau bagi masyarakat
2
Meningkatnya pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau bagi masyarakat
3
Mewujudkan upaya pengendalian penyakit dan penanggulangan masalah kesehatan
3
Optimalisasi upaya pengendalian penyakit dan masalah kesehatan akibat bencana
3
Optimalisasi upaya pengendalian penyakit dan masalah kesehatan akibat bencana
4
Meningkatkan akses pada lingkungan sehat
4
Meningkatnya akses pada lingkungan sehat
5
Optimalisasi penanggulangan masalah gizi
5
Meningkatnya penanggulangan masalah gizi yang optimal
25
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
4
5
Mendayagunakan Sumber Daya Kesehatan
Menciptakan tata kelola upaya kesehatan yang baik dan bersih
6
Optimalisasi ketersediaan mutu, manfaat dan keamanan sediaan farmasi, perbekalan kesehatan, dan alkes
6
Meningkatnya persediaan farmasi, perbekalan kesehatan, dan alkes yang bermutu, bermanfaat dan aman
7
Meningkatnya jumlah, jenis, mutu, pemerataan dan pengembangan Sumber Daya Manusia Kesehatan
7
Terwujudnya Sumber Daya Manusia Kesehatan yang memadai, proporsional dan berkualitas
8
Optimalisasi pembiayaan kesehatan dengan jumlah mencukupi yang teralokasi secara adil
8
Meningkatnya Pembiayaan Kesehatan
9
Optimalisasi manajemen kesehatan kesehatan untuk menunjang program kesehatan
9
Terwujudnya tertib administrasi dan manajemen keuangan, aset, perencanaan dan evaluasi
3.3. Program dan Kegiatan. Program
dan
Kegiatan merupakan startegi organisasi dalam
mencapai tujuan dan sasaran yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi untuk mewujudkan visi dan misi organisasi yang telah ditetapkan dan disesuaikan dengan visi dan misi kepala daerah. Program dan kegiatan merupakan proses penentuan jumlah dan sumber daya yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan suatu rencana selain itu juga merupakan penjabaran rinci tentang langkah-langkah yan diambil melaksanakan kebijaksanaan. Dalam
tahun
2016
Dinas
Kesehatan
Kabupaten
Blitar
merencanakan 16 (enam belas) program dan dijabarkan menjadi 55 (lima puluh lima) kegiatan. Beberapa kegiatan akan dilakasanakan untuk menjalin kerjasama dengan unit-unit dilingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar dan instansi pemerintah pusat/daerah. Berdasarkan Isu Strategis, Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator, dan Strategi yang telah dirumuskan maka
26
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar dijabarkan sebagai berikut: Tabel 3.4. Program dan Kegiatan Dinas Kesehatan INDIKATOR KINERJA UTAMA 1
Persentase Desa Siaga Aktif
PPROGRAM/KEGIATAN Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 1
Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat
2
Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat
3
Lomba Posyandu
4
Pemantapan Taman Posyandu
5 6
Pengembangan Taman Posyandu Saka Bakti Husada dan Penyelenggaraan PERTINAS
2
Angka Kematian Ibu (AKI)
3
Angka Kematian Bayi (AKB)
7
4
Persentase Faskes sesuai standar Cakupan Persalinan Oleh Nakes
Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ibu, bayi, balita dan anak prasekolah
8
Peningkatan mutu kesehatan reproduksi dan keluarga berencana Peningkatan Pelayanan Kesehatan Remaja
5
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
9 10 11 12
Penyelenggaraan Perijinan, Rekomendasi Sarana Kesehatan Peningkatan Pelayanan Kesehatan Khusus dan Penunjang Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/pustu dan jaringannya 13 14 15 16 17
Pembangunan dan rehab puskesmas pustu, poskesdes dan jaringannya (DAK & P. DAK) Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas keliling (DAK & P. DAK) Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas Rehabilitasi sedang/berat puskesmas, pustu dan poskesdes (DAU) Pembangunan Puskesmas, Pustu dan Poskesdes
27
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
Program Pengadaan, Peningkatan sarana dan prasarana RS/RS Jiwa/RS Paru/RS Mata Pembangunan Rumah Sakit 18 19 Penyusunan Perda Pendirian Rumah Sakit Tipe D 20 Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit 21 Pengadaan Meubelair Rumah Sakit Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia 22 Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia 6
Persentase screening PTM
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 23 Peningkatan surveilans epidemiologi dan penanggulangan wabah
7
Persentase penaggulangan KLB < 24 Jam
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 24
8
Persentase Penyakit Menular - Penderita DBD yang tertangani - Penderita TB yang tertangani - Penderita Pneumonia yang tertangani
9
10
- Penderita Diare yang tertangani - Penderita Kusta yang tertangani - Penderita HIV yang tertangani Persentase Dasa UCI
Persentase rumah tangga akses sanitasi dasar
Peningkatan surveilans epidemiologi dan penanggulangan wabah
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 25 26
Penyemprotan/Fogging Sarang Nyamuk Pelayanan pencegahan dan penaggulangan penyakit menular
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 27 Peningkatan Imunisasi Program Upaya Kesehatan Masyarakat 28 Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Program Upaya Kesehatan Masyarakat 29 Pelayanan laboratorium Kesehatan Program Pengembangan Lingkungan Sehat 30
11
Persentase pengawasan pengelolaan makanan
Pengkajian pengembangan lingkungan sehat
Program pengawasan dan pengendalian kesehatan makanan 31 Pengawasan keamanan dan kesehatan makanan hasil industri Program Pengawasan Obat dan Makanan 32 Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya
28
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
12
Cakupan balita gizi buruk yang mendapat perawatan
Program Perbaikan Gizi Masyarakat 33 Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia Gizi Besi, GAKY, Kurang Vit A dan Kekurangan zat gizi Mikro Lainnya 34 Pemberian Makanan Tambahan dan Vitamin (BK Propinsi)
13
Persentase sediaan farmasi, perbekalan kesehatan, dan alkes yang memenuhi syarat
Program Obat dan Perbekalan Kesehatan 35
Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan
36
Peningkatan mutu pelayanan farmasi komunitas dan rumah sakit Peningkatan Mutu Penggunaan Obat dan Perbekalan Kesehatan (DAK & P.DAK) Pengadaan Obat dan Perbekalannya (DAK & P.DAK)
37 38
Program Upaya Kesehatan Masyarakat 39 Pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan 14
Rasio tenaga Kesehatan terhadap jumlah penduduk
Program Upaya Kesehatan Masyarakat 40 Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia Kesehatan
- Rasio Dokter - Rasio Perawat - Rasio Bidan
Program Peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur
15
Persentase Nakes yang mendapatkan pelatihan
41
16
Persentase MASKIN yang terlayani (tercover) jaminan pelayanan kesehatan
Program Upaya Kesehatan Masyarakat 42
Jaminan Kesehatan Daerah
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
43
Jaminan Kesehatan Nasional
44
Jaminan Kesehatan Nasional Puskesmas
17
Penilaian Angka Kredit bagi Tenaga Fungsional Puskesmas
29
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
18
Persentase tindak lanjut atas temuan LHP penggunaan anggaran keuangan dan aset
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 45 Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 46
Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian kinerja dan Keuangan 47 Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan 48 49
Pembangunan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan Pembuatan Jaringan Online Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
50
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
51
Publikasi Program Kegiatan bidang kesehatan di media Pertemuan Koordinasi Integrasi, Sinkronisasi dan Sinergi (KISS) Program Kesehatan Daerah Penyusunan Standar Analisa Belanja Pelayanan Kesehatan
52 53
Program Upaya Kesehatan Masyarakat 54
Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan Puskesmas
55
Peningkatan Pelayanan Puskesmas (BK Propinsi)
30
RENJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BLITAR 2016
BAB. IV PENUTUP
Dokumen
ini
merupakan
salah
satu
komponen
dari
siklus
akuntanbilitas kinerja yang dimulai dari penyusunan Rencana Strategis. Pelaksanaan kegiatan yang diakhiri dengan adanya Laporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Rencana Kerja merupakan rencana tahunan sebagai turunan dari rencana stratejik yang berjangka waktu 1 (satu) tahun. Rencana Kerja memberikan gambaran yang lebih detail mengenai sasaran dan strategis pencapaiannya. Beberapa kegiatan akan dilakasanakan untuk menjalin kerjasama dengan unit-unit dilingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar dan instansi pemerintah pusat/daerah dan kegiatan-kegiatan lain untuk menunjang eksistensi Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar. Demikian RENJA SKPD Kesehatan tahun 2016 kami buat, kami sadar bahwa masih banyak kekurangan dalam pembuatan Renja ini. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi sempurnanya RENJA Dinas Kesehatan di tahun akan datang.
Blitar,
Agustus 2015
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar
Dr. KUSPARDANI NIP. 19601212 198701 2 002
31