BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian adalah di SMK Negeri 1 Bonepantai Kabupaten Bone Bolango, yaitu pada kelas X AGP, X TKJ, X APK. Penelitian ini dilaksanakan dalam waktu 1 (satu) Bulan, bulan Mei 2012 sampai dengan bulan Juni 2012. 3.2 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah metode
korelasional,
merupakan metode yang digunakan untuk menggambarkan hubungan pola asuh orang tua dengan kenakalan siswa di SMK Negeri 1 Bonepantai. 3.3. Desain Penelitian Penelitian ini adalah penelitian jenis korelasional yakni mengkaji hubungan pola asuh orang tua dengan kenakalan siswa. Adapun rancangan penelitian yang akan digunakan adalah dapat digambarkan dalam bagan dibawah ini.
Pola Asuh Orang Tua ( Variabel X)
3.4. Variabel Operasional
Kenakalan Siswa (Variabel Y )
Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, maka dapat dikemukakan bahwa variable penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas (X) dan variavel terikat (Y). a. Variabel Y atau variabel terikat (dependent) adalah kenakalan siswa dengan indikator sebagai berikut : 1) Suka bertengkar 2) Menentang 3) Pergi tanpa tujuan 4) Pembuat masalah b. Variabel X atau variabel bebas (independent) dalam penelittian ini adalah pola asuh orang tua dengan indikator sebagai berikut : 1) Pola asuh orang tua otoriter 2) Pola asuh orang tua permisif 3) Pola asuh orang tua demokratis 3.5 Populasi dan Sampel 3.5.1 Populasi Populasi adalah semua individu dari keseluruhan subjek yang jelas dan mempunyai ciri yang sama yang hendak dikenai dalam penelitian. Dalam populasi ini yang menjadi anggota populasi penelitian adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Bonepantai yang berjumlah 45 orang siswa yang terdiri dalam 3 (tiga) kelas yaitu kelas X AGP, X TKJ dan X APK. 3.5.2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Dari populasi siswa kelas X SMK Negeri 1 Bonepantai yang berjumlah 45 orang siswa semuanya dijadikan sumber data. 3.6. Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data yang diinginkan dan sesuai dengan kepentingan peneliti, maka peneliti menggunakan beberapa teknik, di antaranya : a Observasi Observasi adalah salah satu teknik yang digunakan untuk pegumpulan data dimana peneliti memusatkan perhatiannya secara langsung pada satu objek yang akan diteliti. b. Angket Angket adalah salah satu teknik pengumpulan data yang
dilakukan
dengan cara
menyebarkan daftar pernyataan yang sesuai dengan masalah yang ingin diungkap. Angket digunakan untuk mendapatkan data tentang pola asuh orang tua dan kenakalan siswa sesuai dengan indikator.
3.7. Teknik Analisis Data Data yang telah diuji validitas dan reabilitas
melalui angket akan dianalisis dengan
menggunakan analisis korelasi untuk mengetahui hubungan fungsional antara variabel X dan variabel Y.
Sebelum melakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan pengujian normalitas data dengan rumus chi kuadrat : ( Oi – Ei )2
k
χ2 = ∑
------------i=1 Ei
(Sudjana, 2000:270)
Dimana Oi = frekuensi pengamatan Ei = frekuensi teoretik k = banyaknya kelas interval Langkah berikut dilanjutkan dengan pengujian koefisien korelasi dengan menggunakan rumus :
r
n XiYi – (Xi))( Yi) ------------------------------------------------------------
=
n Xi2 – (Xi)2
n Yi2 – (Yi)2
r
= Koefisien korelasi
n
= Banyak sampel
X
= Jumlah nilai X
Y
= Jumlah nilai Y
X2
= Jumlah Kuadrat nilai X
Y2
= Jumlah Kuadrat nilai Y
XY
= Jumlah produk antara nilai X dan Y
3.8 Hipotesis Statistika Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah “ Terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan kenakalan siswa pada siswa Kelas X SMK Negeri 1 Bonepantai Kecamatan Bonepantai. Statistik hipotesis penelitian dapat digambarkan sebagai berikut : =
µ
2
: “Tidak terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan kenakalan siswa “
H1 : µ1 =
µ
2
: “Terdapat hubungan pola asuh orang tua dengan kenakalan siswa “
H0
:
µ
1