BAB III METODE PENELITIAN
3.1
Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan
Provinsi Gorontalo.Adapun lokasi dari LPMP yaitu di desa Tunggulo Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango selama 3 bulan yaitu dari bulan April sampai dengan Juni 2012.
3.2
Desain Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode kuantitatif, karena
yang diteliti adalah pengaruh Budaya kerja sebagai variabel X terhadap Produktivitas pegawai di LPMP Provinsi Gorontalo sebagai variabel Y. Desain dari penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut :
Y
X Keterangan: X=Budaya Kerja Y=Produktivitas Pegawai
3.3
Populasi Dan Sampel
3.3.1
Populasi Populasi menurut Sugiyono (2010:80) populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas objek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
28
29
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Sedangkan menurut Arikunto (1998:115) populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
Berdasarkan pengertian tersebut maka yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan karakteristik yang berhubungan dengan budaya kerja dan produktivitas pegawai. Sedangkan anggota populasi adalah seluruh pegawai LPMP Provinsi Gorontalo yang berjumlah 72 orang. Karena jumlah populasinya terbatas maka tidak dilakukan penarikan sampel, dengan demikian penelitian ini adalah penelitian populasi.
3.4
Variabel Penelitian
3.4.1
Variabel Independent (X) Variabel Independent (X): Budaya kerja.Adapun indikator-indikator budaya
kerja menurut Taliziduhu Ndraha dapat dikategorikan tiga Yaitu : (1) Kebiasaan, (2) Peraturan, (3) Norma atau nilai-nilai. 3.4.2
Variabel Dependent (Y) Variabel dependent (Y): Produktivitas pegawai, (dalam Umar 2001:11)
dengan indikator sebagai berikut: : (1) Dimensi Sikap Kerja dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri dari indikator-indikator sikap dalam melayani, sikap dalam melaksanakan pekerjaan, dan sikap melakukan inisiatif kerja. (2) Dimensi Tingkat Keterampilan dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri dari indikator-indikator keterampilan pencapaian tugas, keterampilan melaksanakan program, dan keterampilan mengevaluasi pencapaian program. (3) Dimensi Hubungan kerja dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri
30
dari indikator-indikator hubungan kerja dengan pimpinan hubungan kerja dengan antar bagian, dan hubungan kerja dengan rekan sekerja. (4) Dimensi Manajemen produktivitas dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri dari indikator-indikator koordinasi pekerjaan, komunikasi antar bagian, dan tanggung jawab pekerjaan. (5) Dimensi efisiensi penelitian yang tenaga kerja dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri dari indikator-indikator jumlah tenaga kerja, pemanfaatan tenaga kerja, dan pemanfaatan waktu tenaga kerja. (6) Dimensi Kewiraswastaan dioperasionalkan menjadi 3 indikator penelitian yang terdiri dari indikator-indikator kemampuan melihat potensi daerah, kemampuan melihat potensi diri, dan kemampuan melihat potensi organisasi.
3.5
Tekhnik Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Angket Teknik angket dimaksudkan sebagai pengumpulan data dengan menggunakan daftar pernyataan yang digunakan untuk mengetahui persepsi responden terhadap beberapa indikator yang berkaitan dengan Budaya Kerja dan Produktivitas pegawai di LPMP Provinsi Gorontalo. b. Observasi Observasi di tempat penelitian yaitu di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Gorontalo untuk mendapatkan informasi dan keterangan sesuai yang dibutuhkan oleh peneliti.
31
c. Studi Pustaka Studi pustaka adalah suatu studi tekhnik pengumpulan data dengan mempelajari buku, literatur, majalah, dan sumber-sumber lain yang ada hubungannya dengan tujuan penelitian.
3.6
Teknik Analisis Data Dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis data dengan langkah-
langkah sebagai berikut : 3.6.1
Uji Validitas Data Uji validitas dilakukan untuk mengukur sejauh mana instrument dapat
digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur. Uji validitas yang dilakukan dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah pertanyaan-pertanyaan yang digunakan dalam penelitian ini sudah dapat mengukur variabel penelitian. Uji validitas butir-butir kuesioner penelitian dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Product Moment Pearson. Uji coba instrumen ini dimaksudkan untuk mengetahui kelayakan instrumen untuk sebagai instrumen peneliti. π
π₯π¦ =
π π
ππ β
π2 β
π
π₯ 2
π
π¦ π2 β
π
2
(Arikunto,2006:67) Keterangan: RXY
= Validitas soal
βX
= Skor total setiap butir soal
βY
= Skor total responden
32
3.6.3
β XΒ²
= Kuadrat skor total setiap butir
β YΒ²
= Kuadrat skor total
β XY
= Korelasi skor dengan skor total setiap faktor
n
= Jumlah respoden
Uji Normalitas Data Untuk menguji hipotesis apakah data berdistribusi normal atau tidak maka
digunakan rumus :
π2
π (ππβπΈπ) π=1 πΈπ
(Riduwan,2003:190) Untuk membuat tabel distribusi diperlukan hal-hal sebagai berikut : Menghitung standar deviasi dengan rumus :
b).
Menentukan rentang data (R) dengan rumus : R=skor terbesar-skor terkecil
c).
Menentukan banyaknya kelas interval (k) dengan rumus K=1+3,3 log n
d).
Menentukan panjang kelas interval
e).
Menghitung frekuensi teoritik (Ei)
f).
Menghitung luas tiap kelas interval
g).
mencari panjang kelas interval P=
h).
SΒ² =
(π₯βπ₯)
a).
πβ1
π
πΎ
Mencari harga Z untuk batas kelas interval dengan rumus : Z =
π πβπ
π
π
Kriteria : Diterima Ho jika π 2 hitung <π 2 (1-Ξ±) (k-1) dan ditolak Ho untuk hal yang lainnya dengan taraf nyata Ξ±=0,05
33
3.6.4
Pengujian Hipotesis Untuk data yang berdistribusi normal maka pengujian dalam hipotesis ini
dengan menggunakan rumus : π = Ξ± + Bx (Riduwan, 2003:247) Dimana konstansta a dan koofisien b dihitung dengan menggunakan rumus : a=
( ππ)Β²
ππ ( ππππ )
π ππ 2 β( ππ 2 ) π ππππ β
b=
ππ ( ππ) π ππ 2β( ππ )Β²
1. Menghitung koofisien korelasi : Untuk menghitung kontribusi variabel X dan Y r=
π ππππ β( πππ ) { π2 β
ππ )2 {π( ππ)2 β( ππ)2 }
2. Untuk menguji hipotesis maka rumus yang digunakan : t=
π πβ2 1βπ 2
Dengan kriteria pengujian : -
Terima Ho, jika F hitung β€ Fdaftar dengan Ξ±=0,05
-
Tolak Ho, jika F hitung β₯ Fdaftar
Untuk memberikan penafsiran terhadap koofisien korelasi yang diperoleh besar atau kecil, maka dapat berpedoman pada ketentuan seperti pada Tabel berikut:
34
Tabel 3.1 : Interpretasi koofisien Korelasi. Interval Koofisien
Tingkat Hubungan
0,00 - 0,199 0,20 β 0,399 0,40 β 0,799 0,60 β 0,599 0,80 β 1,00
Sangat Rendah Rendah Sedang Kuat Sangat Kuat
(Riduwan, 2003 : 228)
3.6.4.1 Hipotesis Statistik Untuk kepentingan pengujian hipotesis secara statistik, maka hipotesis penelitian ditransfer kedalam hipotesis statistik sebagai berikut ; Ho : π = 0 Ha : π β 0 (Sugiyono, 2010:163) Keterangan : HO : Hipotesis nol Ha : Hipotesis alternatif = : Tidak Terdapat Pengaruh β : Terdapat Pengaruh P : Pengaruh antara variabel X (Budaya Kerja) dan variabel Y (Produktivitas Pegawai).