1 18
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Dan Karakteristik Subyek Penelitian Setting penelitian adalah dilaksanakan pada siswa kelas IV SDN 3 Limboto Kabupaten Gorontalo. Sedangkan karakteristik subyek penelitian adalah siswa kelas IV yang berjumlah 20 (dua puluh) orang siswa yang terdiri dari 11 (sebelas) orang siswa laki-laki dan 9 (Sembilan) orang siswa perempuan. 3.2 Variabel Penelitian Adapun yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 3.2.1
Variabel input yaitu persiapan sebelum pembelajaran teknik dasar tolak peluru pada olahraga atletik. Misalnya :
3.2.2
-
Memberikan pemanasan (warning up)
-
Menata posisi guru menghadapi siswa
-
Mengatur jarak guru dari barisan siswa pada saat menjelaskan
Variabel proses yaitu pelaksanaan kegiatan inti sesuai dengan rencana yang telah dibuat yang terdiri dari : (1) Menjelaskan dan memberikan contoh teknik-teknik melakukan teknik dasar tolak peluru pada olahraga atletik yaitu tentang Cara memegang peluru, (2) Sikap awal akan menolak peluru, (3) Cara menolak peluru (gaya menyamping), (4) Sikap sesudah menolak peluru.
2 18
a. Siswa mencontoh/mengikuti cara-cara melakukan teknik dasar tolak peluru yang ditirukan oleh guru. b. Guru membagi siswa dalam 2 (dua) kelompok masing-masing berjumlah 10 (sepuluh) orang siswa untuk melakukan teknik dasar tolak peluru dan semua harus melakukan latihan. 3.2.3
Variabel output yaitu merupakan hasil belajar yang diperoleh siswa lewat pengamatan dari evaluasi pada evaluasi pada siklus I dan siklus II dengan menggunakan lembar observasi dan pengamatan kegiatan guru dengan pembelajaran modifikasi sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan.
3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1
Persiapan Pada tahap persiapan, kegiatan yang dilakukan berhubungan dengan penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut : 1. Melakukan konsultasi dan koordinasi dengan pihak sekolah tempat penelitian yaitu Sekolah Dasar Negeri 3 Limboto Kabupaten Gorontalo baik dengan Pimpinan Sekolah maupun para guru sebagai mitra penelitian. 2. Melakukan diskusi dan tukar pikiran tentang rencana kegiatan penelitian dengan stakeholders. 3. Melaksanakan
pengamatan
awal
terhadap
proses
pembelajaran siswa. 4. Menyiapkan bahan-bahan dan alat-alat pendukung penelitian.
kegiatan
3 18
5. Menyusun jadwal pelaksanaan tindakan penelitian. 3.3.2
Pelaksanaan Penelitian Dalam tahap ini, semua rencana yang telah dibuat dilaksanakan sesuai dengan prosedur, dimana pelaksanaan tindakan akan berlangsung dalam 2 (dua) siklus. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan pada siklus I adalah melaksanakan pembelajaran teknik dasar tolak peluru gaya menyamping dengan menggunakan pembelajaran bagian dengan skenario pembelajaran sebagai berikut : 1. Pendahuluan, siswa akan melakukan pemanasan (warming up). 2. Kegiatan inti terdiri dari : a. Menjelaskan dan memberikan contoh cara-cara melaksanakan teknik dasar tolak peluru tentang : 1. Melakukan cara memegang peluru yang dimodifikasi 2. Sikap awal akan menolak peluru 3. Cara menolak peluru (awalan menyamping) 4. Sikap akhir setelah menolak peluru b. Siswa mengikuti cara-cara teknik dasar tolak peluru yang ditirukan oleh guru. c. Siswa dibagi dalam 2 (dua) kelompok masing-masing terdiri dari 10 (sepuluh) orang siswa kemudian melakukan teknik dasar tolak peluru, dan dipastikan seluruh siswa telah melakukan latihan.
4 18
3. Penutup. Setelah dipastikan seluruh siswa telah melakukan tugas gerak maka para siswa diistirahatkan. Apabila pada siklus I hasil belajar siswa sudah mencapai target yang ditetapkan, maka penelitian dianggap selesai. Namun jika belum, maka dilaksanakan perbaikan dan penyempurnaan terhadap aspek-aspek yang belum terlaksana secara sempurna pada siklus selanjutnya. 3.3.3
Pemantauan Dan Evaluasi Dalam tahap ini, kegiatan yang dilakukan adalah mengamati kegiatan guru dan kegiatan siswa dalam lembar pengamatan yang telah disediakan. Dalam lembar pengamatan kegiatan guru aspek-aspek yang dinilai adalah : 1. Guru memberikan penjelasan tentang teknik-teknik dasar tolak peluru. 2. Guru memberikan contoh kepada siswa tentang teknik dasar tolak peluru 3. Memberikan tugas kepada siswa tugas gerak teknik dasar tolak peluru Adapun aspek-aspek yang dinilai dan diamati dalam lembar pengamatan kegiatan siswa sebagai berikut : (1) Cara memegang peluru (2) Sikap awal akan menolak peluru (3) Cara menolak peluru (4) Sikap akhir sesudah menolak peluru
5 18
3.4 Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data yang akan digunakan adalah hasil pengamatan awal kemampuan teknik tolak peluru sebelum perlakuan dan sesudah berakhir perlakuan. Untuk mendapatkan indikator kemampuan melakukan teknik dasar tolak peluru sebelum tindakan dan sesudah berakhir perlakuan melalui lembar observasi yang akan di lakukan oleh guru dan tim peneliti. 3.5 Teknik Analisis Data Data tentang hasil pengamatan kegiatan guru, yang diperoleh melalui check list dan data hasil belajar yang diperoleh melalui tes hasil belajar dianalisis melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, paparan data, dan penyimpulan. Kriteria penilaian pengamatan kegiatan guru dan hasil belajar siswa ditetapkan dengan mengacu pada Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) sebagai berikut : 85 – 100
(Sangat Baik)
69 – 84
(Baik)
53 – 68
(Cukup Baik)
37 – 52
(Kurang Baik)
20 – 36
(Sangat Kurang)
Seluruh data observasi kegiatan guru dan hasil belajar siswa dianalisis secara bertahap dan berkesinambungan pada setiap akhir siklus.
6 18
DAFTAR PUSTAKA Gerry A. Carr, 2003, Atletik untuk sekolah, PT. Raja Grafindo Persadak, Jakarta. Hasan, 2005, Peningkatan Keterampilan Gerak Dasar Tolak Peluru Melalui Peningkatan Modifikasi, Skripsi, Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo. Khomsin, 2005, Atletik 1, (Sejarah, Lari Sprint, Lompat Jauh, Tolak Peluru, Lontar Martil, Lari Jarak Jauh, Lari Halang Rintang), UNNES Press, Semarang. Roji, 2007, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Untuk SMP Kelas VII, Penerbit Airlangga, Jakarta. Razak, 2005, Meningkatkan Keterampilan Dasar Tolak Peluru Melalui Strategi Pembelajaran ModifikasiSiswa Kelas VII Otomatif SMP Negeri 2 Telaga Kabupaten Gorontalo, Skripsi, Universitas Negeri Gorontalo. Sutisna, Ahmad, dkk, 2003, Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan Pendekatan Kurikulum Berbasis Kompetensi, Yudistira, Jakarta. Sumardi, Yosaphat, 2000, Dasar-Dasar Atletik, Universitas Terbuka, Jakarta Tamat dan Mirman, 2001. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Dirjen Dikti Depdikbud, Jakarta Yusuf, dkk, 2000, Atletik, Dirjen Dikti Depdikbud, Jakarta. Yudistira, 2004, Teori dan Praktek Pendidikan Jasmani, Jakarta