BAB II TINJAUAN UMUM HOTEL RESOR, AGROWISATA DAN STROBERI
Ressor Re 2.1. Tinjauan Umum Hotel Resor 2.1.1. Pengertian nH otel Resor Hotel Hotel Reso or didefinisikan n sebagai hotel yang terletak terletaak di kawasan wisata, Resor bagian pengunju j ng yyang an ng me meng ngin inap p tidak tid idak melakukan n kegiatan usaha. dimana seb sebagian pengunjung menginap Umum mnya terletak cukup cuk ukup up jjauh auh dari pusat kota sekaligus seka k li ligu guss di ddifungsikan fungsikan se eba b gai tempat Umumnya sebagai peri ristirahatan an ddan an menyedi diak akan fasilitas untuk uk berlibur, ber e libur, rekreasi reekr krea easi dan oolah l h raga. la peristirahatan menyediakan Selain itu tu hotel hotel e resor ressor juga memiliki pengertian lain yait itu u hote el ya yang ng dibangu gun di Selain yaitu hotel dibangun temp pat w isata,, ttujuan ujuan jenis hotel ini dibangun adalah untuk fasi silitas ak akom omodasi da ddari ri tempat wisata, fasilitas akomodasi suuat atu ak aktivi itas wisata. suatu aktivitas 2.1.2 .2. Karakteristik Hotel Resor 2.1.2. Te erdapat 4 karakteristik hotel resor yang dapat membedakan hotel re rresor sor de ddengan nggan Terdapat jenis hotel hotel lainnya, yaitu: aa. Lok kasi Lokasi Umumnya Um mumnya berlok berlokasi okas asii ddii tempa tempat-tempat patt-tempat ber berpemandangan erpe pemand danga gan n in iindah, dah, pegun pegunungan, unungan, ttepi epii ep pantai ppa ntai dan sebagainya, yang tidak k ddirusak iru usa sak k oleh keramaian kota, lalu lintas yyang ang an g pa pada d t dan bising. Pada hotel resor, kedekatan dengan atraksi utama dan hhubungan ubun ub unga gan padat dengan rekreasi merupakan tuntutan utama pasar de deng ngan an kkegiatan egia iata tann re rekr krea easi si m erup er upak akan tuntu uta tan n ut utam amaa pa pasa sarr da dan n ak akan bberpengaruh erpe er peng ngaaruh pada harga. pada harga. Fasilitas b. Fa Fasi siliita t s Motivasi pengunjung untuk bersenang-senang bersenang--senang dengan mengisi waktu luang menuntut ketersediaanya fasilitass pokok sertaa fasilitas rekreatif indoor dan outdoor. Fasilitas pokok adalah ruang tidur ur sebagaii area privasi. Fasilitas rekreasi outdoor dan meliputi kolam renang, lapangan tenis ten nis da an penataan lansekap. c. Segmen Pasar Sasaran yang ingin dijangkau adalah wisatawan atau pengunjung yang ingin berlibur, bersenang-senang, menikmati pemandangan alam, pantai, gunung dan tempat-tempat lainnya yang memiliki panorama yang indah.
13
d. Arsitektur dan Suasana Wisatawan yang berkunjung ke hotel resor cenderung mencari akomodasi dengan arsitektur dan suasana yang khusus dan berbeda dengan jenis hotel lainnya. Wisatawan pengguna hotel resor cenderung memilih suasana yang nyaman dengan arsitektur yang mendukung ti tingkat kenyamanan ing ngka kat kenyaman anan an dengan tidak meninggalkan citra yang bernuansa etnik.. 2.1.3. Jenis-Jenis Jeni nis-Jenis Hotel Resor Re Berdasarkan fasilitas Berd dasarkan fasi siliita tass dan letaknya leta le takn knya ya resor res esor or ddibedakan ibed ib edak akan a menjadii bbeberapa eberapa jenis u: yaitu: a.. Beach resort Beach re res sorrt ho hhotel tel Reeso sorr ho hotel in ni berada berada di daerah pantai dan menggunakan n ke kkeindahan inda daha han n da dan po ote t nsi Resor ini potensi alam m ppantai antai se sebagai daya tariknya. Ma b. Marina resort hotel Resor memanfaatkan R sorr hotel ini berada di daerah pelabuhan, rancangan resor ini m Re emaanf nfaa aatkan pootensii utama daerah tersebut dengan melengkapi fasilitas dermaga dan d n ke da kegiatan an potensi erhubungan dengan air. yang bberhubungan Mouuntain resort hotel c. Mountain Reso Re sor hotel ini berada bera be rada da ddii da daer erah pegunun nga gan n, pem man anda dangan dan ffasilitas asiilitas yyang as ang an g Resor daerah pegunungan, pemandangan kekuata tan n loka kasi si yang digunakan sebagai ciri rancangan rancaang ngan an bersifat natural merupakan kekuatan lokasi reeso sor. resor. Heal He alth th resort res esor ortt an andd sp spaa d. Health Resor dibangun memiliki Re hotel ini di diba banggun di daerah daer da erah ah yyang ang memi ili liki ki ppotensi otensi alam ya yang ng ddapat apat dima manf nfaa aatk tkan an sebagai sebag agai ai sarana penyehatan peny nyehatan dan an kebugaran m e allui aaktivitas el ktiv kt ivit itas as spa. dimanfaatkan melalui e. Condominium, time share and residential residentia al development Resor
strateg gi pemasara an yang menarik yaitu menawarkan ini memiliki strategi pemasaran
sebagian dari kamar hotel ini disewa disew ewa selama ma periode waktu yang ditentukan dalam ka wak ktu yang panjang. kontrak dan biasaanya dalam jangka waktu f. f All suite-hotels Resor jenis ini merupakan golongan resor mewah, karena semua kamar yang disewakan dalam hotel tersebut tergolong dalam kelas suite.
14
g. Sight-seeing resor hotel Resor jenis ini terletak di daerah yang memiliki potensi khusus atau tempat menarik seperti pusat perbelanjaan. 2.1.4. Klasifikasi Hotel Resor Bi Bintang Bint ntang Tiga Untuk merancang sebu sebuah khususnya buah ah Hotel Resor khususn snya ya bintang 3 menurut keputusan direktorat Jendral Pa Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi nno o 22/UU/VI/1978 tanggal 12 Juni 1978 harus memperhatikan klasifikasi ha memperhati ikan kl klas sif i ikasi ba bangunan yang tterbagi e bagi menjadi area er keseluruhan bangunan keseluruha han bangun nan da dann area bbangunan angu an guna nan n untuk untu un uk pengelola peng pe ngel elol o a yaitu sebagai seba bagai berikut: a. Lo Lokasi Lingkungan okasi dan L i gkunnga in g n Lokasi hhotel otel ot el m mudah udah h ddicapai icapai dengan kendaraan um umum u ata atau tau pr prib pribadi ibadi roda da empat langsu sung ng ke ke areaa hhotel. otel. Hotel harus terhindar dari pencemaran pencem mar a an yyang an ng di diakibat atkan langsung diakibatkan dari ri ggangguan angguaan luar, seperti: x
Suara bising
x
Bau tidak enak
x
Debu dan Asap
x
Serangga dan Binatang Pengerat
bb. Sirk kulasi Sirkulasi Hotel Hote tel harus me memiliki jalur jallur sirkulasii yang jela jelas l s su supa supaya p ya mem mempermudah e permud udah ah pengunjung/tamu-tamu datang jalan ppe ngunjung/tamu-tamu hotel yang da data t ng kkee hotel tersebut. Harus dipisahkan n ja jala lan n aan tara tamu hotel/pengunjung, pegawai/karyawan dan jalan untuk barang. ta barang g. Tujuan Tuj ujua uan antara sirkulasi adalah: si sirk rkul ulas asi da ddalam lam hhotel ottell adal dalah ah:: x
Me Memp mpermu muda dahh peng gaw awas asaan dan n ppengontrolan engo en g nt ntro rola lan n keamanan an.. Mempermudah pengawasan keamanan.
x
Me Menciptakan ketera aturan. keteraturan.
x
pelayanan Menciptakan pelay yanan yang g efisien.
x
Peningkatan kepua asan pelang ggan. kepuasan pelanggan.
Pembedaan sirkulasi untuk tamu hotel hot o el dann pengelola: x
Sirkulasi untuk tamu hendaknya hen ndaknya jelas dan mudah dicapai sehingga tidak membingungkan pe ppengunjung. ngunjung.
x
Sirkulasi untuk pengunjung dan pegawai/karyawan harus melewati setiap bangunan hotel yang digunakan untuk umum. Crossing antara pengunjung dan pegawai/karyawan harus dihindari.
15
c. Taman x
Terletak di dalam atau di luar bangunan.
x
Taman terpelihara, bersih dan rapi.
x
memiliki Taman yangg m emiliki kolam hi em hias as harus memiliki ikan.
d. Tempat Parkir Kapasitas sa satu atu tempat parkirr uuntuk ntuk 6 kamar hotel. x
Rambu-rambu lalu Ramb bu-raamb m u la alu llintas. in ntas. s
x
Pos jaga ga dan dan ruang tunggu.
x
Te Tersedia sal aluran air. saluran
Bangunan e. Ba ang n un unan an Bangunan Ba ang nguunan hotel hotel memenuhi persyaratan perijinan sesuai dengan denga gan Un Unda Undang-undang dang ng-undaang yang berlaku: ya ang berla aku: x
Keadaan bangunan bersih terawat dengan baik (t (tidak k bberbau, erbau, er berlumut, bersarang laba-laba dan lain-lain).
x
sehingga Pengaturan ruang hotel ditata sesuai dengan fungsinya fungsinyya sehing nggaa memudahkan arus tamu, karyawan dan barang.
x
kamar Unsurr dekorasi deko de kora rasi si Indonesia Indonesia tercermin terrce cerm rmin in pada pad ada lobby, restoran, resttor oran, kama marr tidur dan ruang fu ffungsional. ngsi ng sional al..
f. f Lobby L bby Lo x
Me Memp mpun unya yaii lu luas asan minimum 330 0 m 2. Mempunyai luasan
x
Dile eng ngka kapi dengan n lo loun unge ge.. Dilengkapi lounge.
x
To Toil ilet et umum minimum mini nimu m m 1 buah bu uah dengan perlengkapan. peerl rlen engk gkap apan an. Toilet
x
Lebar koridor mini nimum 1,66 m. m minimum
g. Koridor x
Lebar koridor mini minimal ima m l 1,6 m m..
x
Tersedia stop kontak k untuk uk setiap jarak 12 m.
x
Tata udara diatur AC aatau tau ventilasi alami. ta
h. Ruang yang disewakan x
Minimum terdapat drug store, bank, money changer, air line agent, souvenir shop, butik, dan biro perjalanan.
x
Tersedia poliklinik dan paramedis. 16
i. Kamar Tidur x
Terdapat minimum 30 kamar standar dengan luas 24 m2/kamar.
x
Terdapat minimum 2 kamar suite dengan luas 48 m2/kamar.
x
Tinggi minimum 2,6 m tiap lantai.
j. Restoran x
Luas m minimal inimal 3m2 dikalikan dengan jum in jumlah mla lah kamar tidur.
x
Ju Jumlah tempat duduk d duk sebanding dengan lu du luas a restoran, dengan ketent ntua uann 1, 11,5 5 m2 pe perr te temp tempat m at dduduk. uduk ud uk. ketentuan
x
res esto oran tidak boleh lebih re end ndah ah ddari ari ka kkamar mar tidu dur. r Tinggii restoran rendah tidur.
x
Le ik di di letakkan di lobby hote tell. Lebih baik hotel.
x
Bi ila tidak berdampingan dengan lobby haru us memi mili liki ki ttoilet. o let. oi Bila harus memiliki
k. Ba ar Bar Jumlah ttempat Ju empat duduk sebanding dengan luas bar dengan ketentu ketentuan uan a 1,1 ,1 m2 te tempat at duduk. Lebar tertutup, dilengkapi du dudu duk. L ebar ruang kerja bartender setidaknya 1 m. Bila ruang tertut tup u , di dile leng ngkapii dengan de deng n an n pengatur udara buatan (AC) dengan suhu 24oC. l. Ruang Ruan ng Fungsional x
Minimum terdapat 1 buah pintu masuk yang terpisah h darii lobb lobby by dengan jumlah deng gan kkapasitas apas ap asit itas as minimum 2,5 ,5 kkali alii ju al juml mlah a kamar.
x
Dilengkapi dengan n to toil i et bila bil ilaa tidak satu lantai dengan lobby. toilet
x
Terdapat pre-function room.
m Sa a R ekre ek reas asii da dann Ol Olah ah rraga aga ag m.. Sarana Rekreasi x
Mini Minimum nimu mum m 1 buah dengan den enga gan n pi pili pilihan: lihan: tenni tennis niss bowling, bowl bo w ing, golf, fitness, fit itne nesss, spa, bbilliard, illlia iard rd, jogging atau ata taman bermain bermain anak. k
x
dewasa Kolam renang dew wasa yang tterpisah erpisah dengan kolam renang anak.
x
Sarana rekreasi pa antai sepertii menyelam, berselancar, berperahu pantai atau ski air.
n. Dapur x
Hotel minimal menyediakan menyed dia iakan satu dapur dengan luas sekurangkurangnya 40% dari luas restoran.
Ruang dapur terdiri atas: x
Ruang persiapan dan pengolahan.
x
Ruang penyimpanan bahan makanan. 17
x
Ruang administratif/ chef.
x
Ruang pencucian dan penyimpanan perlengkapan.
x
Ruang penyimpanan bahan bakar/ gas dapur.
x
Tersedia ruangan khusus untuk room service yang terletak berdekatan den eng gan dapur induk k. dengan induk.
x
Aksess ke kamar mandi.
Sedang ngkan untu uk area area penge gelo olaa ter erdaapaat be bebe bera rapa klasifikasii ruang yang Sedangkan untuk pengelola terdapat beberapa terpenuhi yaitu:: harus te ront of ffi fice ce a. F Front office x
Te Tempat empat menerima tamu dan tempat inform informasi. mas asi.
x
Tempat kasir dan ruang penitipan barang berhar rga g . berharga.
x
Ruang penitipan barang tamu.
x
Ruang pimpinan front office.
x
Ruang operator telepon.
b. Kantor Kanntor pengelola hotel x
Kantor pimpinan hotel (GM office).
x
Kantor office). Kant ntor or pimpinan pimpiinan pi an restoran restoran dan n ba bar ((F F & B of offi f ce).
x
Kantor keuangan.
x
Kantor personalia.
c. Ar Area ea Tata Tatta Us Usah ahaa Usaha i. Uniform m Room Ro (penyimpanan (penyimp (p mpan anan an pakaian pakaian serag seragam). gam am). ). ii. ii i. Li Linen Room. Rooom. Ro x
linen Tersedia ruang lin nen dengan luas minimal 30 m2.
x
Tersedia rak/ lemari lemaari tempat ppenyimpanan enyimpanan linen.
iii. Ruang Jahit. iv. Room Boy Station. Ruang pelayan minimal satu kkamar amar untuk setiap 15 kamar. Untuk hotel bertingkat tiap lantai tersedia minimal satu room boy station. v. Area Lost and Found. Luas minimal 10 m2 dilengkapi rak atau lemari terkunci.
18
d. Ruang Binatu x
Ruang Binatu memiliki luasan minimal 40m2.
e. Ruang Operasional i. Gudang x
Tersedia gudan ng makan dan mi minu numan. gudang minuman.
x
Tersed dia gudang untuk engineering. Tersedia
Ruan ng penerimaan bahan bah ahan ii. Ruang x
Tersed edia rruang u ng pen ua e er e im imaa aan n ba bara ang ng// ba bbahan han keperlua an hotel. Tersedia penerimaan barang/ keperluan
x
pene pe nerimaan barang. Kantorr penerimaan
Rua uang ng karyawa wann iii. Ruang karyawan x
Ruuan ang loker dan kamar mandi. Ruang
x
Ruang makan karyawan letaknya berdekatan dengan dengaan dapur d pur dan da dan ruang untuk ibadah.
Peralaatan Teknis Bangunan Pe f. Peralatan Pengaturan Pen engaturan ruang hotel ditata dengan baik sehingga memudahkan memudahkaan aru arus russ ta tamu tamu, u, arus ka aryawan dan arus barang atau produk hotel. Peralatan terdiri dari i: karyawan dari: i. Elevator atau Lift x
lebih dasar) Setiap p bangunan ban angu guna nan n empat lantai aatau tau ta u le lebi bih h (d ((dihitung ihitung dari llantai antai dasa an sar) r) elevator harus dilengkapii dengan den eng gan el elev evator t atau lift.
x
barang. Lift tamu harus dipisahkan dipisahk hkan dengan lift pelayanan dan lift bar aran ang. g.
x
Ka Kapa pasi sita tass se seti tiap ap lift minimal 10 0 oorang rang ra ng atau ata tau u be beba ban n 75 750 0 kg yyang ang an g da dapat Kapasitas setiap beban bberfungsi erf rfun ungs gsii untuk me mela laya yani ni penyandang penyandan ng ca caca c t yang mem mak akai ai kursi melayani cacat memakai rroda. odaa.
x
Memiliki sertifikatt keamanan keamanan an sesuai dengan ketetapan Departemen Tenaga Kerja Nasional (Depn naker). (Depnaker).
ii. Utilitas Penunjang x
Air yang tersedia m emenu nuhi persyaratan kesehatan minimal 750 memenuhi liter/kamar/hari. Juga ttersedia ersedia pula instalasi air panas. er
x
Pemasangan listrik yang memenuhi persyaratan pemerintah, tersedia pembangkit tenaga listrik cadangan dengan kapasitas 50 % dari kapasitas listrik dari PLN.
19
x
Menggunakan pengkondisian udara (AC) untuk tiap ruang dengan sistem AC sentral atau AC unit serta mempunyai ventilasi yang baik. Tersedia ruang mekanik dan workshop.
iii. Komunikasi x
telepon Tersedia telep epo on tiga saluran, salu lura ran, n, yaitu lokal, interlokal dan internasional. internas asio ional.
x
Te Tersedia telepon n dalam/internal, jumlah minimal miini nimal saluran telepon sesuai dengan kamar. adalah sesua u i deng ngan an jjumlah umlaah ka um kama marr.
x
Tersedia PABX, Tersed dia P A X, Sentral video/TV, ssentral AB entr en tral radio, musik k pe ppenggiring, nggiring, sentral paging carcall. se sen ntral pagi ginng sistem termasuk carc rcal all.
iv Pencegahan iv. Penceg Pe gah ahan Bahaya Kebakaran x
Tersedia T ersedia alat deteksi dini di setiap ruangan, alat ppencegah enceega gah h ke kkebakaran bakaara r n di kamar tamu, pintu dan tangga darurat.
v. Keamanan x
Tersedia ruang jaga di setiap pintu keluar dan masuk.
vi. Pembuangan Limbah x
menimbulkan Tersedia tempat pembuangan limbah yang tidak menimbu ulkan bbau au yang tidak ak enak. ena nakk.
2.1.5. Sistem Pelayanan Hotel Resor Res e or Pada bbangunan Pada angu an g nan hotel resor sistem pelayanan dibagi g dalam 2 bbagian agia ag ian kelompok kelo ke lomp mpok yaitu (back yait ya ituu bagian b gi ba gian an depan dep epan an (front (fr fron ontt off the he house) hou ouse se)) dan dan bbagian agian i n bbelakang elak el akan ang g (b (bac ack k off the he hhouse), ouse), yang seperti ng ppembagian emba em bagi gian an fungsinya funngs gsiinya sepert rti berikut: ruang-ruang 1. Front of the house, berisi ru uang-ruan ang sebagai berikut: a. Ruang registrasi tamu Penempatan ruang registra registrasi asi harus te terlihat dan berada di area lobby. Tidak ada aturan yang pasti tentang tentan ng panjang pan njang meja registrasi ini, tetapi hotel berbintang yang mempunyai kamar kam amaar berjumlah 100 sampai 200 kamar akan l k ddua meja j agar ddapatt melayani l i semua pengunjung j d t memerlukan dengan cepat. b. Servis penyimpanan kunci Pada hotel berbintang, area penyimpanan kunci kamar dan area penerima ditempatkan terpisah.
20
c. Kasir Penempatan kasir berhadapan dengan registration desk. Untuk hotel berbintang yang memiliki beberapa restoran dan fasilitas komersial yang lain, perlu dilakukan pengaturan khusus untuk keuangan yaitu melalui deposit box yang aman. d. Ruang Admini ist strrasi Administrasi Peletakan Peletaka an ruang admini administrasi ist s rasi harus berhubungan lan langsung angs g ung dengan lobby. hotel berbintang, terdapat teerdaapat a ruang rua uang ng manajer man anajjer administr ras asi beserta ruang Untuk hotel administrasi asis istennya dan jug ugaa te ter rdapat ruang resepsi ion nis yang yan ang g berada di anta tara lobby dan asistennya juga terdapat resepsionis antara mana naje jer. ruang ma manajer. Lobb Lo bbyy e. Lobby Lobby Lob Lo bby adalah ad ruangan yang cukup luas yang terletak dek dekat ekat pen penerimaan ener erim imaan ta tamu amu m berada di ffront ronnt office. Ruangan tempat duduk-duduk hotel biasanyaa bera ada ddii lobby, lobb by, g merupakan semacam ruang tunggu. Selain itu, ruan ngan iini ni jugaa yang ruangan dilengkapi tamu dileengkapi tempat duduk yang terpisah, yang disediakan bagii tam mu uuntuk ntu uk beeristirahat dan bersantai sambil membaca atau menonton televi isi, dan la ain inberistirahat televisi, lainlain. laain. f. Fasilitas transportasi vertikal mekanik (elevator) Untuk menambah mena me namb mbah ah kenyamanan ken enya yam manan ko kons konsumen, nsum umen en, se sebu sebuah buah ah hotel yang beru berupa rupa pa bangunan bertingkat harus di ile leng n kapi dengan alat transportasi vertikal vert ve rtik ikaal dilengkapi me mekanik, biasanya berupa lift (elevator), Penempatan elevator harus haru ha us dapat dap da pat te terl rlih ihat at ooleh lehh pu le publ blik ik dari dar arii berbagai berb be rbag agai ai arah araah se sehi hing ngga ga harus har arus us pula pul ulaa berdekatan berd be rdek ekat atan n dengan den engan terlihat publik sehingga entrance en entr tran ance ce da dann rregistration egi gist strration i desk. des e k. Guest g. Gu Gues estt Ro Room Dalam menentukan rancangan rancaangan guestt room, pertimbangan pertama terletak pada ukuran ruang. Panjang da ddan n lebar ru ruangan ditentukan oleh jumlah furnitur yang mengisi ruangan dan tin ngk g at kemewahan kem emewahan suatu hotel. Guest room yang tingkat suatu paling umum terdapat dalam su uatu u hotel adalah twin bed room, single bed Pertimbaang n an kedua adalah ukuran dari tipe tempat room, dan suites room. Pertimbangan tidur yang digunakan, yaitu tipe king atau standart twin. Pencahayaan dalam ruangan dan kontrol pada guest room juga harus dipertimbangkan secara hati-
21
hati. Tipe kontrol yang paling sederhana yaitu pengontrolan pada pintu secara otomatis. Pada tipe ini lampu dalam ruangan akan menyala begitu pintu dibuka. 2. Back of the house, biasanya diisi berbagai fasilitas sebagai berikut: a. Fasilitas Laundry Luasan ruangg laundry la tergantung dari aktivitas aktiv ivit itas a yang ada di dalamnya. Untuk hotell berbintang, berbintang, laundry la aun u dry berukuran cukup luas ddan an berfungsi sebagai encuci, mengeringkan, mengeringk gkan an, ssetrika, etr trik ikaa, ddan an m esin press yang g di ddigunakan gunakan untuk tempatt m mencuci, mesin melayani meelayani tamu dan da juga jug karyawan Houssek ekee eepi p ng Dep par artm tment b. Housekeeping Department Ruang Ruan Ru ng ini mempunyai mempunyai berbagai fungsi yangg melip meliputi iput utii ru rruang ang ke kkepala pala de depa partemen t en dan ruang departemen
asisten. Selain itu, juga dibuat dibu di b at gudang gud udaang un ntu t k untuk
me menyim mpan peralatan yang digunakan oleh housekeeper da an temp mpat at khusu us menyimpan dan tempat khusus untu uk menjahit kain sprei, sarung bantal, dan gorden yang diper ersiap pka kan n un uuntuk tuk k untuk dipersiapkan pela layanan kamar tamu hotel. pelayanan c. Servis makanan dan sayuran Aktivitas ini tidak terlalu membutuhkan ruang yang luas karena karen na mak makanan kanan n dan tempat da an sayuran tersebut selalu berjalan dan tidak bertahan lama di temp mpat at ttersebut. ersebu but. t. selesai diperiksa, dikirim Setelah se ele lesa saii di dipe peri riks ksaa, dditimbang itim it mbang dan dan ddisahkan, isah is ahka kan n, bahan bah ahan an ppangan angan akan dik kir irim im dalam ke gudang yang kering atau basah ah ssesuai e uai kebutuhan, atau dimasukkan kee da es dala lam m pendingin pe pend n ingin untuk diawetkan. Mekanikal dd.. Ruang Ruan Ru angg Me Meka kani nika kall Ruang Ruan Ru angg in inii be berisi si pperalatan eralat latan an unt untuk tuk heating heatin ing g dan dan coolling cool co olli ling ng yang yang bberupa erup er upa tank ta dan pomp mpaa untuk untu un tukk menjaga sistem ooperasi perasi mekanikal mekanikal secara kkeseluruhan. ese selu luru ruh han. pompa
Agrowisatta 2.2. Tinjauan Umum Agrowisata a 2.2.1. Pengertian Agrowisata Agrowisata memiliki beberapa pa ddefinisi efinisi yang dalam istilah sederhana erpaduan antara pariwisata dan pertanian agritourism didefinisikan sebagai pe perpaduan dimana pengunjung dapat mengunjungi kebun, peternakan atau kilang anggur untuk membeli produk, menikmati pertunjukan, mengambil bagian aktivitas, makan suatu makanan atau melewatkan malam bersama di suatu areal perkebunan
22
atau taman. Selain itu menurut Departemen Pertanian (Deptan) agrowisata memiliki definisi yaitu bagian dari obyek wisata yang memanfaatkan usaha pertanian (agro) sebagai obyek wisata. Tujuannya adalah untuk memperluas pengetahuan, pengalaman rekreasi, dan hubungan usaha dibidang pertanian. Melalui pengembangan agr agrowisata menonjolkan g ow owiisata yang m enonjolkan budaya lokal dalam memanfaatkan lahan,, di meningkatkan diharapkan bisa meningkatk kan pendapatan petani sambil melestarikan sumber sum umbber daya lahan, lahan n, serta memelihara budaya ma maupun teknologi lokal (indigenous sesuai us knowledge) yang y ng uumumnya ya mumn mu m ya telah tel elah ah ses esuai dengan kkondisi ondisi lingkungan on alaminya. alamin nya. Potensi 2.2.2. Po Pote tensi dan daan Daya Tarik Agrowisata Dalam menyebabkan Da Dala lam m pengelolaan peng ngelolaan agrowisata terdapat beberapa aspek k yang g me meny nyebab bka k n tingginya aspek yang ting nggi giny nya minat mi atau daya tarik terhadap wisata ini. Berikut ini beberapa beb berapaa as aspe p k yan ng melatarbelakangi me mela atarbel elakangi yaitu: 1. Aspek Aspek sumber daya manusia Sumber daya manusia, merupakan pengelola Obyek Daya T Tarik arik Wisa Wisata ataa (O ODTW) agrowisata, Sumber daya manusia (SDM) yang dibutu uhkan hharus aru us (ODTW) dibutuhkan m emiliki latar belakang pendidikan di bidangnya, harus pul la m emili l ki memiliki pula memiliki pengalaman an yyang angg lu an luas as ddalam alam al am m engelo lolla pekerjaannya. pek eker erja jaan anny nyaa. Tata Tat a a cara pengelolaan pengelola laan an mengelola komoditas usaha pertanian yangg ddisajikan isajikan sebagai komoditi daya tarik w is isat is ata wisata pe pengelolaannya umum umny nya. berbeda dengan hasil produksi pertanian pada um umumnya. Fa Fakt ktor or pengetahuan pen enge geta tahu huan an yyang angg lu an luas as dalam am bbidang idan id ang g pertanian, pert pe rtan ania ian, n, kketerampilan eter et eram ampi pila lan n dalam da Faktor be berc rcocok ttanam. anam an am. Pa Para ra pe eta tani n yang ng m emili liki ki skill skil sk illl dalam dala lam m be berc r ocok ok ttanam anam an am perlu bercocok petani memiliki bercocok me end ndap apat atka kan tambahan penge etahuan ttentang entang ilmu tanaman, tanama man n, ttumbuhan umb um buhan untuk mendapatkan pengetahuan pengembangan informasi kepada kep pada pengu unjung. pengunjung. 2. Aspek keuangan Dalam usaha agrowisataa umumnya umum mnya aspek keuangan dikelola oleh pemerintah, namun swasta juga ddapat ap pat mengelola agrowisata dan biasanya jika swasta yang mengelola akan ada pproses roses ekspor dari hasil pertanian tersebut. 3. Aspek fasilitas, sarana, dan prasarana Sarana seperti jalan menuju lokasi agrowisata merupakan sarana penunjang utama, sehingga perlu adanya sarana yang memiliki kualitas yang baik. Selain
23
itu adanya fasilitas seperti restoran, toilet, sistem informasi dan adanya transportasi di dalam kawasan agrowisata akan menunjang daya tarik wisatawan. 4. Aspek Pemilihan Lokasi Agro Untuk menentukan lok lokasi okas asii agrowisa agrowisata ata pe pperlu rlu adanya identifikasi terhadap wilayah pertanian n yang akan dijadikan Obyek Da Daya Tarik Wisata (ODTW) /kawasan ag agrowisata deng gan a mempertimbangkan beberapa bebe berapa faktor dominan dengan sepertii prasarana dasar, ssarana, arran anaa, ttransportasi rans ra nspo orttas asi dan komuni nikasi dan yang komunikasi terp rpenting adala ah id iden entifikasi terhadap peran peraan se sert rtaa masyarakat llainnya a nnya yang ai terpenting adalah identifikasi serta dapat me menj njad adi pendoron ongg bberkembangnya erkembangnya agrowisata. agro ag rowisata. menjadi pendorong 5. Ka Kara rakt kter e istik ik ttradisi radisi para petani Karakteristik Pengelolaan Pengelol Pe olaan agrowisata dengan cara petani yang tetap tet etap a m mempertahankan empe em pertahan nka k n tradisi bagi wisatawan tr trad adisi seperti seperti cara pengolahan lahan dapat menjadi daya tarik ik bag gi wi wisatawa an untu uk berkunjung. untuk 2.2 2.3. Persyaratan Agrowisata 2.2.3. D alam mendirikan suatu kawasan agrowisata terdapat prinsip-p prinsip yyang ang g Dalam prinsip-prinsip meeru r paakan syarat untuk terwujudnya suatu kawasan agrowisata, ber erik ikut iini ni merupakan berikut sip aagrowisata grow gr owis isat ataa me m nu uru rut Wood od,, 2000 2000 (dalam (da dala lam m Pi Pita tana n , 2002) yaitu: beberapa prins prinsip menurut Wood, Pitana, 1. Menekankan serendah-rend dah ahny nya dampak negatif terhadap alam m da dan serendah-rendahnya kebudayaan yang dapat merusak daerah tujuan wisata. 22.. Me Memb mber erik ikan an ppembelajaran embbela em laja jara ran n ke kkepada pada da w isat is ataw a an mengenai men enge gena naii pe pent ntin ingn gnya ya ssuatu uatu Memberikan wisatawan pentingnya pelestarian. pe pelestar aria ian. n. bisnis yang 3. Menekankan Mene Me neka kank nkan pentingnya bi isn s is yan ng bertanggung jawab jawa wab b yang yang bekerjasama bekerjasama pemerintah masyarakat dengan unsur pemerinta ah dan mas syarakat untuk memenuhi kebutuhan manfaat penduduk lokal dan memberikan memb berikan ma anfaat pada usaha pelestarian. ekonomi 4. Mengarahkan keuntungan n ekono nomi secara langsung untuk tujuan sumberdaya dilindungi. pelestarian, manajemen a sumb berda daya alam dan kawasan yang dilindung i. kebutuhan 5. Memberi penekanan pada kebu utuhan zona pariwisata regional dan penataan serta pengelolaan tanaman-tanaman untuk tujuan wisata di kawasankawasan yang ditetapkan untuk tujuan wisata tersebut.
24
6. Memberikan penekanan pada kegunaan studi-studi berbasiskan lingkungan dan sosial, dan program-program jangka panjang, untuk mengevaluasi dan meminimalisir dampak pariwisata terhadap lingkungan. 7. Mendorong usaha peningkatan manfaat ekonomi untuk negara, pebisnis, terutama penduduk dan masyarakat lokal,, te ter rutama pendu dudu duk yang tinggal di wilayah sekitar dilindungi. kawasan yangg di dili lindungi. perkembangan 8. Berusahaa untuk meyakinkan meyak akinkan bahwa perkembang ngan pariwisata tidak melampaui sosial mela lampaui a batas-batas batas-batas so sosi siall dan an llingkungan ingk in gkun unga gan yang dapat at ddii terima seperti ditetapkan dengan yyang ang ditetapka kann pa para peneliti yang telah tellah bbekerjasama eker ek erjjasama denga gan n penduduk lokal. l. energi, melindungi tumbuh9. Mempercayakan Memp Me mper e caya yakkan pemanfaatan sumber energ gi, mel elin indu dung ngi tumb m uhtu tumbuh han dan binatang liar, dan menyesuaikannya dengan deng ngan lin ingk gkun ungan alam al tumbuhan lingkungan dan bbudaya. udaya. 2.2. .4. Sistem Pelayanan Agrowisata 2.2.4. Sistem Sis stem pelayanan yang didapat oleh pengunjung agrowisata adalah ada dalah dengan denggan beberaapa fasilitas bangunan penunjang sarana kegiatan di kawasan agro owisataa: beberapa agrowisata: 1.
Gerbang pintu masuk.
2.
Parkirr ddii da dalam lokasi. dala lam m lo loka k si.
3.
Pos keamanan.
44.
Tempat sampah.
5.
Ma Masj sjid id/m /mus ushhol olaa. Masjid/mushola.
6.
Kamarr ma mand ndii/to oil ilet et. mandi/toilet.
77.
Ruma Ru mahh makan/restaurant makan/restaurantt . Rumah
8.
mum. Sarana Telekomunikasi U Umum.
9.
Shelter Toko cinderamata. cinderamat ata.
10. Pusat informasi. 11. Kendaraan warawiri. 12. Jalan setapak. 13. Panggung hiburan. 14. Bangku penonton. 15. Panggung pengamat Gardu pandang.
25
16. Jalan di dalam lokasi yang diperuntukkan bagi transportasi mengelilingi lokasi. 17. Brosur/guide book dan petunjuk arah. 18. Area Parkir 19. Perpustakaan Shopping Shoppi ping ng arcade/pertokoan. arcade/perto toko koan. 20. Loket karcis..
2.2.5. Kegiatan Kegiatan di Agrowisata Agrowiisa s ta Pada agrowisata kegiatan dapat Pa Pad da kawasan agr grow owiisata terdapat beberapa ke kegi giatan yyang ang dapa at dilakukan pe engunjung ng yyaitu aitu ai tu sebagai sebag gai bberikut: erikut: pengunjung Aktivitas berada A ktivi v taas pengunjung peng pe n unju jung dengan karakter agrowisata yang be bera rada ddii perbukitan perb pe rbuk u itan dapat dapat mema madu duka k n be berbagai kegiatan, seperti : memadukan Menikmati 1. Men nikmati pemandangan/fotografi 2. Jalan-jalan, Jaalan-jalan, jogging, bersepeda 3. Bermain/rekreasi Bermain/rekreasi keluarga 4. Memetik buah-buahan, sayur mayu y r, menikmati keindahan tama an bungaa mayur, taman 5.. Menanam bibit 66.. Berkemah 7. Kegiatan outbound 8. Mengamati lokasi flora Membeli agrowisata 99.. Me Memb m eli hasil ag growisata
2.3. Tinjauan dan Greenhouse 2.3 3. Ti Tinj njau auan an Umum Umu mum m Stroberi Stroberii da d n Gr G eenh house 2.3.1. Pengenalan Stroberi Tanaman stroberi merupakan n tanaman yyang ang berasal dari benua Amerika, yang diperkenalkan oleh seorang ahli bo bbotani tani dar dari ri Uni Soviet yaitu Nikolai Ivanovich Vavilov pada tahun 1887. Salah sa ssatu tu spesies sp pesies tanaman stroberi yaitu Fragaria choiloensis L menyebar ke berbagai nnegara eg gara Amerika, Eropa dan Asia. Selanjutnya i llain, i yaitu it F i vesca L merupakan k spesies i yang llebih bih menyebar b kke spesies Fragaria berbagai negara termasuk Indonesia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) stroberi memiliki pengertian yaitu tanaman perdu, berdaun lebar, buahnya berwarna berbintik-bintik hitam atau merah kehitam-hitaman, berbiji lembut, biasa
26
dipakai sebagai bahan selai. Stroberi atau tepatnya stroberi kebun (juga dikenal dengan nama arbei, dari bahasa Belanda yaitu aardbei) adalah sebuah varietas stroberi yang paling banyak dikenal di dunia. Seperti spesies lain dalam genus Fragaria (stroberi). Secara umum buah ini bukanlah buah, melainkan buah palsu, artinya daging buahnya ya tidak tidak k berasall ddari arii ovari tanaman (achenium) tapi dari ar bagian bawah hypanthium hypantthi hium yang berbentuk mangkok mangk kok tempat t mpat ovari tanaman itu te stroberi sedang berada. Buah str trooberi ketika sed e ang berkembang, berwarna na hijau keputihan dan pada kebany nyakan spesies berubah ah m enjaadi m en errah kketika etika masak. kebanyakan menjadi merah
2.3.2. Anatomi Anat An atoomi Stroberi Strobe beri ri Tanaman stroberi terdiri T anamaan st stro robe b ri ter erddiri dari 6 bagian yaitu : 1. Akar Ak
Gambar Ga amb m ar 2.1 A Akar karr Ta Tana Tanaman nama man n St Stro Stroberi. robe beri ri. Sumber: http://maslatip.com/perkembangbiakan-tumbuhan-secara-vegetatif-alami, http://maslatip.com/ m/pe p rk kem emb bangbiakan-tumbuhan-secara-vegetatiff allam amii, September 2015.
Akar Ak ar ((Radix) Radix) struktur akar tanaman stroberi terdiri atas pa ppangkal nggka kall ak akar ((collum), colllum co um), batang (apex), serta bata ba tang ak akar ar ((corpus), corp co rpus us), ), ujung uju junng akar aka karr (a (ape pex) x),, bu bulu lu akar aka karr ((pilus pilu pi luss radikalis), radi ra dika kali liss), ser rta tudung tud udung ak kar ((caliyptra). cali ca liyp yptr traa). Tanaman Tan anaaman strob ober e i berakar ttunggang unggang ((radixprimaria) r di ra dixp xpri rima mari ria a) yang ya terus akar stroberi tumbuh memanjang dan berukuran Umumnya an besar. Um U umnya tanaman stroberi mempunyai panjangn nya sekitar 40 cm. Akar baru yang menggantikan 20-35 akar primer yang panjangnya akar primer tumbuh dari ruas yan yang ng paling ddekat ekat dengan akar primer. Hal ini dapat mengurangi kontak akar dengan tanah pada tanaman tua. Pada media yang berdrainase baik, 50% dari akar akan n bberkumpul erkumpul di kedalaman 15-45cm (Kurnia, 2005 hal. h l 11) 2005, 11).
27
2. Stolon
Gambar G Ga mbar 2.2 Stolon Tanaman Stroberi Stroberi. ri. Sumber: ww www. www.suggestkeyword.com, w.ssugg gges estk tkeeywo w rd rd.com, September 20 22015. 15.
Kuncup K uncup ketiak ket etia i k pada tan tanaman nam aman an strobe stroberi t beri ri ddapat apat tumbuh menjadi ap menj me n adi anakan an nak a an atau stolon. Stolon st Stol St olon on biasanya biasaany nya tumbuh memanjang dan menghasilkan men engh g asilka kan n beberapa b berapaa calon be tanaman tanama mann ba baru. St Stolon adalah cabang kecil yang tumbuh mendatar men nda d tar atau atau m menjalar e jala en lar di atass ppermukaan e mukkaan tanah. Stolon dapat menumbuhkan anakan-anakan er anakan n-anak kan ttanaman anamaan stroberi. stro st robe beri. A Anakan nakan yang terbentuk dari stolon adalah anakan vegetati vegetatif tif yag g me memiliki ki sifat sifa si fat dann karakter yang sama dengan induknya (Kurnia, 2005, hal. 12 12). 2). 3.. Batang
Batang Str Stroberi trob oberri
Gambar Gam mbar 2.3 Batang Baatang Tanaman Stro Stroberi. obe beri ri. Sumber: http://www.tanio http://www.taniorganik.com/hanya-tiga-minggu-setelah-tanam-stroberiiorganik.com om/hanya-tiga-minggu-setelah-tanam-stroberikami-telah-berbunga-dan-berbuah/, kami-telah h-berbunga-daan-berbuah/, September 2015.
Batang (Caulis) merupakan bbatang atang uta utama ama tanaman stroberi, batang ini sangat pendek dan berbuku-buku sehingg sehingga ga jarak ddaun aun satu dengan yang lain sangat rapat. Tanaman stroberi tampak seperti ru ump mpu un tanpa batang. Buku-buku batang yang rumpun tertutup oleh sisi daun mempunyai kuncup kunc n up (gemma ((gemma). ) Batang utama dan daun yang tersusun rapat disebut crown. Ukurannya berbeda tergantung dari umur, tingkat perkembangan tanaman, kultivar, dan kondisi pertumbuhan (Supriatin Budiman dan Desi Saraswati, 2008: 18-19).
28
4. Daun
Gambar 2.4 Daun Tanaman Strob Stroberi. ober e i. Sumber : http:/ http://pursuingmydreams.com/2014/07/, //p /pursuingmydreams.com/2014/07/, Se Sept September p ember 2015.
Daun un (Folium) ((Folium) be bberupa rupa ru pa daun n ma maje majemuk jemu muk k trifoliate triffol tr o ia iatee atau atau terdiri dar dari ri satu daun dan tiga anak anak daunn ddengan engann tepi berge bergerigi. g rigi gi. Pe Perm Permukaan rmukaan atas bberbulu e bulu er u halus berwarna berw warna hijau sedangkan se edangkann pe perm permukaan rmuukaann ba bawah berwarna hijau keabu-ab keabu-abuan abuan ddan an n me memiliki 3300-400 00-400 stomata stomat ataa pe perr mm mm. m. Hal ini mengakibatkan daun stroberi kehilangan kehilaang ke n an air ir me melalui ela l lui transpirasi tran nsp spir irasi (K (Kurnia, Kurnia, 2005, hal. 10). 5. Bunga Bunga
Gambar 2.5 Bunga Tanaman Stroberi. Sumber: https://pixabay.com/en/flower-strawberry-dacha-701404/,, Se Sept September ptem mbe berr 20 2015.
Bunga ttanaman anamann st stro stroberi robe beri mempunyai mem mpu puny nyai ai 5 kelopak kelopak k bunga bun unga ga ((sepal), sepall), 5 daun n ma mah mahkota hkota (petal), ((peta tal), ) 220-35 0-35 35 benang benan angg sari (stamen (stamen), e ), dan rat ratusan tusan putik k yang yan ang menempel mene me nemp mpel el pada pad ada dasar bunga (receptacle) dengan pol pola ola meli melingkar. ing ngkar. Bunga tersusun dalam malai (infloresens) yang terletak diujun diujung ng tanaman. Pada kondisi pertumbuhan yang cocok crown cabang muncul dari ketia ketiak ak daun tterakhir erakhir akan membentuk bunga pada ujungnya sehingga timbul kesan kesan kessan dua ua malai dalam satu tanaman. Malai terdiri atas tangkai utama dan tangkai cabang. g B Bunga unga yang terletak diujung tangkai utama malai l i disebut di b bunga b primer. i Perkembangan k b bunga b primer i sangat ddominan, i biasanya bi bunga terbesar berasal dari bunga primer. Bunga ditangkai cabang disebut bunga sekunder dan letaknya berada dibawah bunga primer. Bunga tersier dan seterusnya terletak di percabangan-percabangan malai (Kurnia, 2005, hal. 13).
29
6. Buah
Gambar G ambar 2.6 Buahh Stroberi yang terdiri dari receptacle receptaccle dan achenes. Sumber: http://idontcar3 Su http://idontcar3.blogspot.co.id/2012/03/strawberry, r3.bblo l gs gspoot. t.co co.i .id/20 012/03/strawberry, Se S September ptember 2015.
Bu uah stroberi yang yaang populer pop opuler ssebenarnya eb benarnya ad adal a ah bbuah uah ua h semu ((pseudo dokarp), bukan Buah adalah (pseudokarp), buah h dalam art arti ti se sebenarnya. Bu Buah ah sstroberi troberi b i ya yang ng be bberwarna rwarna mer merah erah ah sebenarny sebenarnya nya adalah reseptakel reseptak re kel atau ata tauu jaring jaringan ngaan dasar bunga yang membesar. Bu Buah a seb sebenarnya ben enar arny n a adal adalah lah a bijibiji kecil kec ecil il yang yangg berwarna berwarna putih yang disebut dengan achene achene. e. Ache Achene ene berasal bera be r sal da ddari ri ovul ul (sel (se sel kelamin keela lamin betina) yang diserbuki dan kemudian berkemba berkembang bang m menjadi enja en jadi bua buah ah kerdil. kerd ke rdil il. Stru Struktur ruktur achene kerdil dan keras, achene menempel di permuk permukaan ukaan re rese reseptakel septakell yang ya n membesar. membesar. Jumlah achene yang terbentuk adalah salah satu u fak faktor kto torr ya yyang ngg mempengaruhi mempe engaruhi r besarnya buah. Pembentukan achene dipengaruhi olehh banyaknya banyakn nya putik dan efektivitas penyerbukan. Bunga primer mempunyai ju jumlah umlah pputik utik k terbanyak te erb rban nya y k lebih dari 400 buah. Oleh karena itu, ukuran buah terbesar adalah adala lah h buah bu uah yang berasal dari dar arii bu bung bunga ga pr pprimer, imer, bu bung bunga n a sekun sekunder, und der,, dan seterus seterusnya. usny nya. a Penyerbukan yyang ang an g ttidak ti dak merata dapat menyebabkan ben bentuk entu tuk k buah menjadi kurang sempurna (K (Kurnia, Kur urni n a, 22005, 20 05,, hal. 14). 05 Menurut Menu Me nuru rutt penggolongan peng pe nggo golo long ngan an ddari arii United ar Un St States tat ates es D Departement epar ep arte teme ment nt ooff Agriculture Agri Ag ricu cult ltur uree (USDA) (USD (U SDA) adaa de ad delapan be bentuk ent ntuk uk bbuah uaah st stro stroberi roberi yyang ang an g dida didasarkan asa sark rkan an ole oleh leh h si sifat gene genetik. eti tik. k. D Delapan elapan bentuk uk tersebut ter ersebu butt ad adalah: oblate, globose, gllob o ose, globose glo lobose conic, conic, coni nic, c, long long g conic, con co nic, necked, 14 long wedge, dan short wedge.. Oblate dan daan globose memiliki bagian ujung yang bulat, conic memiliki ujung runcing, runccing, sedangkan sedan ngkan wedge memiliki ujung mendatar (Supriatin Budiman dan Desi Sara Saraswati, asw s ati, 2008: 20 008: 23-25). 2.3.3. Karakteristik Stroberi Tanaman stroberi T t b i memiliki iliki kkarakteristik kt i tik yang membedakan b d k ttanaman iinii dengan jenis tanaman beri yang lain. Berikut ini beberapa karakteristik yang dimiliki tanaman stroberi yaitu:
30
1. Suhu Tanaman stroberi menyukai suhu udara yang relatif dingin. Tanaman dari daerah beriklim subtropis ini akan tumbuh baik di daerah yang memiliki suhu sekitar 22-28 °C. Suhu yang cukup dingin di malam hari dibutuhkan untuk memicu proses inisiasi bunga (Supriatin in Budiman Budiman dan dan n Desi Desi Saraswati, 2008: 21-22). 2. Kelembaban Kelembaban an udara yang ba bbaik ik untuk pertumbuhan tanaman tan anam a an stroberi adalah 90 % (Supriatin Budima man n da ddan n De Desi si S aras aswati, 2008: 27) 7). antara 80-90 Budiman Saraswati, 27). 3. S inar Matahari Matahaari Sinar Tanaman Tanama an st stro stroberi r beri ada adalah dala lahh tanaman yang m menyukai e yukai si en sina sinar narr matahari ri penuh. Tanaman stroberi membutuhkan fotosintensis Tanamaan st stro robe b ri m embutuhkan cukup cahaya mataharii uuntuk n uk pproses nt rose ro sess fotosint ntensis pema matang gan buah. Lama penyinaran cahaya matahari yan ang di ibu butu tuhk hkan yai a tu dan pe pematangan yang dibutuhkan yaitu sekitar seeki kita t r 8–100 jam setiap harinya (Kurnia, 2005, hal. 22) 4 Ke Ketinggian Tempat 4. Tanaman Tan naman stroberi adalah tanaman subtropis yang dapat beradap beradaptasi aptasii dengan den engan n baik dii dataran tinggi tropis. Ketinggian tempat yang memenuhi syarat ik iiklim lim adal lah adalah 600-15 500 meter dpl (Supriatin Budiman dan Desi Saraswati, 2008: 27) ). 600-1500 27). 5. Curah Hujan Tanaman st stro stroberi robe beri ri ddapat apat ap at ttumbuh umbu um buh h dengan deng gan bbaik aik ai k di daerah dae aera rah h de deng dengan ngan curah hujan 660000-00 770 0 mm/tahun. Kondisi ini sangat ideal al kkarena arena tanaman stroberi lebih peka terhadap terh rhad adaap 700 ke kelemb mbaban tinggi. Tanaman stroberi memang membutuhkan banyak aair ir ppada ada da ma masa kelembaban pe pert rtum umbu buha han, n, nnamun amun am un llahan ahan ah an yyang ang an g se sselalu lalu lu bbasah asah as ah jjuga ugaa ku ug kura rang ng bbaik aik ai k ka kare ena aakan kan pertumbuhan, kurang karena mengundang Budiman Saraswati, 2008: me meng ngun unda dang ng kkehadiran ehad eh adiiran n ffungi ungii ((Supriatin S priaati Su tin n Budi iman da dan n De Desi si S aras ar aswa wati ti,, 20 2008 08: 27). Tumbuh 6. Media Medi Me diaa T umbuh Tempat yang cocok untuk menanam stroberi adalah lahan berpasir yang mengandung tanah liat, subur dan daan gembur, r, mengandung banyak bahan organik, at keasaman (pH) tanah yang ideal untuk serta tata air dan udara yang baik. Deraja Derajat budidaya stroberi adalah sekitar 6,5 6,5-7,0 5-7,0 0 (Supriatin Budiman dan Desi Saraswati, 2008: 27-28).
31
2.3.4. Proses Penanaman Stroberi dengan Teknik Hidroponik dan Proses Pengolahan Stroberi Terdapat bermacam-macam tipe budidaya stroberi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk pembibitan budidaya stroberi. Namun yang sering digunakan ppara ara petani adalah pembibitan n de dengan biji da dan n st sstolon. olon. 1. Pembibitan dengan den enggan biji
Gambar 2.7 Pembibitan Stroberi dengan Biji. Sumber: Su umber: https://fingerplant.files.wordpress.com/2013/01/pict2366.jpg https://fingerplant.files.wordpress.com/2013/01/pict2366.jpg, g, Sept September ptem embe berr 20 22015. 15.
Dalam Dal lam menanam stoberi, langkah awal yang pertama harus dila dilakukan aku k kaan ad adalah h merendam merend dam benih selama 15 menit. Setelah direndam benih, diangin-an diangin-anginkan nginkan ag agar gar bbenih enih kering. Benih yang telah kering kemudian disemai di tempat penyemaian penyem maian n yang ng telah te diberi media tanam berupa campuran tanah, pasir, dan pupu pupuk puk k kkompos omp pos halus yang steri steril. ril. l Dengan Den enga gann perbandingan perb pe rban andi ding n an 1 : 1 : 1, 1, selanjutnya sel elan anju jutn tnya ya benih benih di disemai semai se secara eca caraa merata m erata di kotak bibit persemaian. Kem Kemudian mud udian ditutup dengan tanah tipis, dan dan ter terakhir erak akhi hirr ppermukaannya perm e muk u aannya ditutup dengan plastik atau kaca bening dan disi disimpan imp mpan an pada pada temperature temp te mper erat atur uree 18 18-20 20 °°C. C. Proses Pros Pr oses es selanjutnya sel elan anju jutnya ya adalah adal ad alah ah be beni benih nih h di disi disiram sira ram m se seti setiap tiap ap hari. hari. i. S Setelah etelah et tumbuh tu umb mbuh uh dan dan m mempunyai emppuny em nyai ai ddua ua hhelai elai ddaun, aun, mak au maka aka bi bibi bibit bitt si siap iap uuntuk ntuk nt uk ddipindahkan ipin ip inda dahk hkan ke bbedengan edengan an ssapih. apih ap ih. B Bibit ibit ditanam di bedengan bed e engaan sapih dengan jarak ak aantar ntar nt ar bi bibit, yaitu 23 cm. Media tanam bedeng sa sapih apih sama dengan media yang digunakan pada ppersemaian. ersemaian. Bedengan diberi atap ap plastik bening bening dan selama di dalam bedengan, bbibit ibit diberi pupuk daun. Setelah berukuran berukuraan 10 cm dan tanaman telah merumpun, bbibit ibit dapat dipindahkan ke media tan tanam nam seperti tanah ataupun media system hidroponik.
32
2. Pengolahan Media Tanam Secara umum, media tanam tumbuhan stroberi dibedakan menjadi 3 macam, yaitu kebun tanpa plastik mulsa, kebun yang ditutupi oleh plastik mulsa dan sistem tanam hidroponik yang memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan sistem pplastik lastik mulsa dan tanpa plas plastik asti tik k mulsa. Keunggulan Keun Ke ungg g ulan sistem hidroponik adalah ppenggunaan enggunaan lahan lebi lebih bihh efisien, tanaman berproduk berproduksi ksi tanpa menggunakan tanah, tidak ada resikoo untuk penanaman penanam man terus menerus sepanjang ng tahun, kuantitas dan kualitas pro produksi rodduksi lebih tinggi dan dan leb lebih e ih bbersih, ersi er sih, h penggunaan penggunaan pupu pupuk puk dan air lebih efisien, n, periode tanam am llebih ebih pendek dan pengendalian eb pengeend ndal alia ian n hama dan pen penyakit e yakit lebih mudah. mu udah. A. Ke Kebu Kebun bunn T Tanpa anp npaa Plastik Mulsa
Gambar 2.8 Kebun Stroberi tanpa mulsa plastik. Sumber: https://postharvestnotes.wordpress.com/2013/06/25/penyakit-pa https://postharvestnotes.wordpress.com/2013/06/25/penyakit-pascapanenascapan anenstrawberry/, September 2015.
Cara merawatt stoberi stobberii di di kebun kebu ke bun n ya yyang ngg ttidak idak id ak menggun menggunakan akan k plastik mulsa ad adalah dal alah ah mengolah m engolah lahan dengan baik sampai ke keda kedalaman d laman 30-40 cm. Kemudian setelah h di diol diolah olaah lahan laha la h n diangin-anginkan dian di angi g n-anginkan selama 15-30 hari. Lahan ya yyang ngg telah siap, p, di dibu dibuat buat at bbedengan eden ed eng gan dengan deng de ngan uukuran kura ku rann le leba lebar barr 80 x 1100 00 ccm, m, ttinggi in ngg ggii 30-40 30 40 cm, cm sedangkan seda se dang ngka kan n pa panjang njan j ng sesuai se dengan de eng ngan an pa panj panjang njan angg la lah lahan. han. n. B. Kebun Kebbun dengan Plastik Mul Mulsa lsa
Gambar 2.9 Kebun Stroberi dengan Plastik Mulsa. Sumber: http://indonesian.alibaba.com/product-gs/black-mulch-film-for-strawberry1803605430.html , September 2015.
33
Pengolahan kebun dengan plastik mulsa hampir sama dengan pengolahan tanpa plastik mulsa. Pada awal musim hujan, lahan diolah dengan baik dan dianginanginkan selama 15-30 hari supaya kering. Membuat bedengan dengan ukuran lebar 80 x 120 cm, tinggi 30-40 cm, dan panjang menyesuaikan dengan lahan yang ada. C. Sistem Tanam mH Hidroponik idroponik k Sistem hidroponik hidro ropponik pertamaa kali k li dikemukakan oleh Dr. Wi ka William F. Gericke dari Universityy ooff California pa ppada da tah tahun hun n 11929, 929, 92 9, m menurut e ur en urut ut Dr. William F istilah ist s ilah hidroponik bberasal erasall ddari ari bahasa la lati latin in ya yyaitu itu hydros (air) dan ponos pono po noss (kerja). (kerja). Sistem m hidroponik adalah adal alah metod metode odee pe penanamann ta tan tanaman naman tanpa menggunakan meng nggu guna n kan medi media diaa ttumbuh umbuh ddari a i tanah. ar Secara S ecara hharafiah a af ar afiaah hi hidr hidroponik droponik berarti penanaman dalam m air yyang ang an g mengan mengandung andung campuran camp pur uran an hara. a. Terdapat beberapa media tanam untuk siste sistem em hidr hidroponik drop opo onik yai yaitu: aitu: rockwool, ro ockwo wool, arang arang sekam, kerikil, pasir malang, pecahan bata mer merah. rah a . Da Dala Dalam lam m sistem m tanam tana ta nam m hidroponik, hiddroponik, terdapat sistem irigasi yang terbagi menjadi 2 yait yaitu: i u: 1.. Sistem tertutup: Larutan nutrisi didistribusikan ke tanaman tana naman n dalam da m rangkaian irigasi tertutup. Sisa nutrisi baik diolah (misal : ster sterilisasi) erilisasi) at atau tau u tidak diolah, dapat didistribusikan kembali oleh tanaman. 22.. Sistem terbuka: Larutan nutrisi didistribusikan langsung ke tanaman tana ta nam man dan dan sisa nnutrisi utri ut risi si langsung lan angs gsun ungg dibuang, dibu di buan a g, tidak tid dak ddimanfaatkan iman im anfa faat atka kan n la lagi lagi. gi. Sistem tertutup memiliki keunggulan keu ung ngg gulan karena sisa nutrisi masih ddapat apaat ap dimanfaatkan dima di manf n aatkan sehingga sistem ini lebih ramah terhadap lingkungan. Sist Sistem stem em ttertutup ertu er tuttup terb te rbag agii menjadi menj me njad adii 2 ya yait ituu Nutrient Nutr Nu trie ient nt Film Fil ilm m Technique Teech chni niqu quee (NFT) (NFT (N FT)) da dan n Deep Deep F low lo w Technique Tech Te chn nique terbagi yaitu Flow (DFT). (D DFT FT)). 1. Nutrient Nutrie Nutr ient Film Techniquee (NFT)) adalah salah satu si sist stem em hidroponik, sistem dimana akar tanaman te terendam da dalam alam larutan nutrisi. Nutrisi dialirkan dengan ketebalan 3-5mm m saja. Sis Sistem stem NFT pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Allen Cooper. Terdapat Teerdapat bbeberapa eberapa keunggulan dari NFT yaitu: x Kadar oksigen terlarut ya yang ang g ttinggi inggi akibat aliran air yang mengalir tipis menimbulkan riak, riak akibatnya akibatny n a tanaman lebih cepat tumbuh x Pemakaian nutrisi relatif sedikit dibandingkan dengan sistem lain x Space atau jarak guli dapat disesuaikan dengan mudah, jalur air pada sistem NFT dapat dibuat menggunakan talang air yang dimodifikasi,
34
plastik yang kedua sisinya dijepit membentuk segitiga, ataupun guli khusus yang terdapat di pasaran.
Gambar 2.10 Sistem Hidroponik Nutrient Film Tech Technique hni n quee (NFT) (NFT (N FT)) Sumber: http://www.slideshare.net/makmoery/catatan-hidroponik, http://www.slideshare.net/makmoery/catatan-hidrrop o onik k, Fe Febr Februari bruari 2016
2.
Deep Deep Flow Technique (DFT) adalah salah satu sistem hidro hidroponik ponik k di ddimana mana naa akar terendam dalam larutan nutrisi. Perbedaan DFT dan NFT NFT adalah ad dalah h ketebalan nutrisi 2-3 cm. Umumnya jalur nutrisi/ guli dibuat da dari ari pipa pa PVC C minimal 2.5”. 2.5” 2. 5 .G Guli ulli da dapa dapat pat dibuat ber bertingkat erti tin ngk katt at atau ataupun aupu pun model zi zig zig-zag g-zag un untuk ntu tuk k menghemat tempat. Perlu Perllu diperhatikan d peerh di rhatikan jarak, ketinggian guli sertaa arah arah matahari supaya tidak menghalangi tanaman dibawahnya menda mendapatkan dapa patk tkaan sinar sina si narr matahari. mata ma taha hari ri.
35
Gambar 2.11 Sistem Hidroponik Deep Flow Techniqu Technique que (DFT) (DFT FT)) Sumber: http://www.slideshare.net/makmoery/catatan-hidroponik, http://www.slideshare.net/makmoery/catatan-hidrop ponik k, Fe Febr Februari bru uari 2016
Terdapat beberapa kelebihan dari teknik hidroponik sistem m DFT ya yaitu u saat aliran arus listrik padam maka larutan nutrisi tetap tersedia terrsediaa untuk k tanaman, n, karena kar arena pada da sistem sistem ini kedalam keda ke dallam larutan laru ruta tan n nutrisinyaa mencapai mencapaai 6 cm. Jadi pada saat tidakk aada da aaliran lira li ran nutrisi maka masih ada larutan nu nutr nutrisi tris isi hidroponikk yang tersedia. Prinsip Prin Pr insi sipp kerja kerj ke rjaa da dari ri sistem sis iste tem DFT ini adalah adal ad alah ah mensirkulasikan men ensi sirk rkul ulas asik ikan lar larutan rut utan an nnutrisi utrisi ut tanamann secara seccara terus-menerus se terus-me mene neru russ selama 24 4 jam jam pada p da rangkai pa rangkaian aian an aliran tertutup. tert te rtutup up. La Larutan nutris nutrisi isii tanaman n di dalam tan tangki ngk gki di dipo dipompa pomp mpa ol ole oleh eh pompa air menuju bak penan penanaman naman mel melalui e alui jaringan irigasi pipa, kemudian larutan nutrisi tanama tanaman an di dalam m bak penanaman dialirkan kembali menuju tangki. 3.
Pemupukan Pada Sistem Hidr Hidroponik dro oponik k
Nutrisi pada pupuk hidroponik terdiri dari: 1.
Unsur Hara Makro: Carbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O), Nitrogen (N), Phosphor (P), Kalium/Potasium (K), Calcium (Ca), Magnesium (Mg) dan Sulfur (S). 36
2.
Unsur Hara Mikro: Ferrum (Fe), Manganium (Mn), Cuprum (Cu), Zincum (Zn), Boron (B) dan Molybdenum (Mo) Unsur hara C, H dan O terdapat dari udara sedangkan unsur hara lain dari pemupukan. Pupuk hidroponik harus mengandung semua unsur hara esensial dengan baha bahan-bahan han n-ba bahan yangg hharus a us larut dalam air. Dalam sistem ar hidroponik pemupukan pemupukan terdiri atas pekatan pekata tan n A yaitu Calcium Nitratt (Ca(NO3)2), (Ca(NO O3)2), Potasium m Nitrat (KNO3) dan FeFe-EDTA EDTA yang di campurr ED dengan de engan pekatan B yan yang ng te terd terdiri rdirri at atas as Ma Magn Magnesium gnesium Sulfatt (M (MgSO4), Mono Kalium K alium Phosphat Phosp spha hatt (KH2PO4), Potassium Potassiu i m Su Sulf Sulfat lfat at (K2SO4), Amonium Am mon o ium Sulfatt ((NH4)2(SO4) ((NH NH4) 4)2( 2 SO4) serta ser erta ta unsur mikro. Ph atau ata tau u tingkat keasaman keas ke asaman pad pada ada nutrisi hhidroponik hi drop dr oponik k juga ju sangat di perhatikan yaitu pada da range range 5.5-6.5, 5.5 5-6. 6 5,, sedangkan sedan angkan uuntuk un tukk tanaman tanaman stroberi tingkat Ph yang tepat adalah 66..
4 Pemanenan 4. Peemanenan Buah Stroberi
Gambar G ambar 2.12 2 Pemanenan Stroberi. Sumber: http://www.a http://www.antarafoto.com/spektrum/v1286707525/panen-stroberi antarafoto.com m/spektrum/v1286707525/panen-stroberi , September Septe ember 2015.
Stroberi akan berbunga ketik ketika ika men mencapai ncapai umur 2 bulan, bunga pertama sebaiknya dibuang. Selanjutnya setel setelah elah 4 bulan, bunga stroberi akan tumbuh lagi. Bunga inilah yang dibiarkan tumbuh menjadi menjadi buah dan jika buah sudah berwarna merah (hijau kemerahan hingga kuning kemerahan), sudah sedikit empuk dan sudah berumur 2 minggu maka buah ini dapat dipanen. Cara pemanenan adalah dengan memotong bagian tangkai buah.
37
5. Pengolahan Buah Stroberi Pasca panen adalah suatu proses perlakuan pada buah-buahan setelah proses pemanenan. Dengan tujuan agar dapat mempertahankan mutu dari buah tersebut, sehingga dapat menambah penghasilan dari petani itu sendiri. Adapun tahapan-tahapan Pasca Pascca ppanen anen yaitu : a. Pengumpulann b. Penyor Penyortiran rti tiran dan penggolongan penggo golongan c. Pe Pengemasan engemasan dan Penyi Penyimpanan. imp mpan nan n. A.. P Pengumpulan. engumpulan. n. Pengumpulan Pengum mpu pula lann adalah ssuatu uattu proses pasca pa ua pane panen, n n, yaitu ddengan enga en g n mene menempatkan emp m atkan bbuah uah has hasil asil il panen pan anen ppada ada suatu tempat. Sehingga dapat memudahkan ad mem emudah ahka kan n melaksanakan m laksan me anakan tahapan tahapa pann pasca p scaa panen selanjutnya. Buah disimpan pada suatu pa suat atu u wadah waada dah h agar agar tid tidak idak memar. mema me marr. Kem Kemudian emudian disimpan di tempat teduh atau dibawa lan langsung ngs g ung g ke tempa tempat at penampungan pena pe nampun ungan hasil dan tata buah di atas lantai beralas terpal atau pla plastik. ast s ik. Ke Kemu Kemudian mudian n buah bu a dic dicuci icuci dengan air mengalir dan jemur di atas rak-rak penyimpana penyimpanan. nan. B.. Penyortiran dan Penggolongan. Penyortiran Pe enyortiran adalah tahapan pasca panen dengan memisahkan buah h yang rrusak usak k dari ri bu buah uah yang baik, sehingga dalam proses penentuan mutu dan harga harg ga jual ju akan aka kan n lebih mudah dan dan ak akan an llebih ebih eb ih m menguntungkan e gu en guntungk gkan n ppara araa pe ar peta petani tani ni bbuah. uah. ua h Penyortiran bbuah uah ua h bberdasarkan be rdasarkan pada varietas, warna, uk ukur ukuran, u an, dan bentuk buah. Terdapat 3 ke kela kelas as kualitas kual ku lit itas as buah, yaitu: 11.. Kelas Kela Ke lass Ekstra. Ekst Ek stra ra.. Buah Buah berukuran ber eruk ukur uran a 20-30 20-30 30 mm mm atau attau tergantung ter erga gant ntun ung g spesies, spes sp esie ies, s, warna, warna, dan ke da kema kematangan mata tang ngan an bbuah uahh se sera seragam. r gam. m 2. Kelas Kela Ke lass I. I. Buah Buah berukuran 15 15-25 m m atau tergantung sp spes esie iess, bentuk, dan mm spesies, warna buah bervariasi. 3. Kelas II. Tak ada batasan ukuran bua buah, uah, sisa seleksi kelas ekstra dan kelas I yang masih dalam keadaan bbaik. aik. C. Pengemasan dan Penyimpanan. Penyimpanaan. Pengemasan adalah proses dim dimana mana buah dimasukkan kedalam wadah untuk lebih memudahkan pengangkutan, tahapan penyimpanan dan untuk menambah daya tarik konsumen. Sedangkan penyimpanan adalah proses agar dapat mempertahankan mutu buah saat sampai di tangan konsumen. Dalam proses
38
pengemasan stroberi dapat dikemas dalam wadah plastik transparan atau putih, dengan kapasitas 0,25-0,5 kg dan ditutup dengan plastik lembar polietilen. Sedangkan untuk penyimpanan, diletakkan pada rak dalam lemari pendingin dengan suhu 0-10oC. Dalam menyimpan buahh stroberi str troberi perlu perl rlu u ke kkehati-hatian, hati-hatian, karena stroberi yang sudah mulai busuk dapat da ccepat pat ke stroberi lain yang menular dengan sangatt ce Stroberi lemari disimpan secaraa bbersamaan. ersamaan. Stro roberi dapat tahan 4 hari di le lema m ri es. Tetapi jika di freezer, buah buuah ini bisa bertahan n sel elam amaa 1 bu bula an dengan d ngan cara pe de eny n impanan yang selama bulan penyimpanan Atur secara benar. A tur stroberi se seca caraa satu-satu terpisah, lalu lal a u bekukan. beku be kukan. Setelah h beku, siram deng ngan air ddan an m asukkan ke ddalam alam l plastik, lalu lu bbekukan e ukan kem ek mba bali l . Selain ddisimpan isimpan dengan masukkan kembali. freezer buah menjadi sirup, ddii dalam m fr free eezer bu uah stroberi dapat diolah lebih lanjut me menjad di si siru rup p, jjeli eli ma maupun selai st stro robe beri aagar gar memiliki nilai jual yang lebih tinggi dan dapat daapat le ebi bih h ta tah han lam ma. stroberi lebih tahan lama.
2.3.5. 2.3.5 5. Standar perancangan Greenhouse Greenhouse rumah Gre eenhouse merupakan bangunan yang menyerupai sebuah ru umah h ha handal a untuk menyediakan menyediakan lingkungan yang menguntungkan bagi pertumbuhan pertumbuh han tanaman an. tanaman. metode Rumahh tanaman dengan bedengan dan alur tanaman merupakan merupak kan m etodee pembangunan berukuran standar pemb mbaangunan rumah tanaman dimana beberapa unit atap beruku ura ran n stand dar tepian Perbedaan dihubungkan dengan deng de ngan an ssaluran alur al uran an aair ir ppada ada te epi pian an aatap. tap ta p. P erbe er beda daan a greenhouse pa pada da dilihat nnegara egara sub tropis dan tropis dapat dil lih ihat at pada tabel berikut: Tabel 2.1 Perbedaan greenhouse di negara sub tropis dan negara trop tropis. pis is.
Sub Su b Tropis Trop Tr opis Fungsi Fung Fu ngsi
Sebagai Seba Se bagai
Tropis Trop Tr opis is sarana sa na Me Melindungi Meli lind ndun ungi g
ttanaman anam an aman
pertanian, sangat pertania ian, sang gat penting dari ssiraman iram ir aman an aair ir hujan pada musim sem mi, gugur secara semi, dan di dingin
langsung
dan
intensitas cahaya yang berlebihan
Prinsip Kerja
Menjebak ak
panas Suhu udara relatif sama
sehingga ssuhu uhu udara di dengan suhu udara di dalam
greenhouse luar greenhouse
optimal
39
Konstruksi
Lebih komplek karena Konstruksi memerlukan sarana
lebih
berbagai sederhana sarana kontrol kontrol relatif sedikit
lingkungan Sumber: SNI 7604-2010, Agustus 2015.
Aspek-aspekk yyang ang perlu diperhatikan dalam meranca merancang cang greenhouse adalah topogr grafi, tata letak, orientasi orien entaasii dan dan ffasilitas asil as i it itas a pendukung. Sy Syarat lokasi adalah lokasi, topografi, utam ma yang perlu u dip iperrha h tikaan da dala lam m me mera ranc ncan ang g greenhouse, gree gr eenhouse, beri riku k t ini adalah hal utama diperhatikan dalam merancang berikut syarrat lokasi ya yang ng dianjurkan:: syarat Ruma mahh tanaman tanama man (greenhouse ((greenhouse) e) harus ditempatka kan n di lahan an yang yan ang terbuka terbuk uka dan 1. Ru Rumah ditempatkan cuku cu kup cahaya cahhaya matahari. ca cukup Ruma mah tanaman sebaiknya ditempatkan dengan bedenga an atau au m eja tana ej am 2. Rumah bedengan meja tanam arrah utara-selatan untuk mengurangi penaungan oleh bangun unan tan anam aman itu u arah bangunan tanaman sendiri. sendiri. ya sebaikn nya 3. Rumah tanaman yang digabung dengan rumah tanaman lainny lainnya sebaiknya jang hari ri. dibangun arah Utara-Selatan agar penyinarannya merata sepanj sepanjang hari. 4. Lokasi rumah tanaman harus memiliki drainase yang baik. 5. Harus tersedia irigasi. teers rsed ediia air irigasi i. e leebi er bihan. 6. Terlindung dari angin yang bberlebihan. Prinsip dalam merancang greenhouse juga perlu diperhatikan, karena terdapat karen na te erd rdap apat stan st anda darr ya yang ng ddiperlukan iperlu ip luka kann da dala lam m ba bang ngunan greenhouse. gree gr eenh nhou ouse se.. Be Beri riku kut iini ni stan anda darr ya yang ng ttelah elah standar dalam bangunan Berikut standar diteent di ntuk u an SNI 7604-2010 760 6044-22010 10 mengenai men e genaai ba bang ngunan n greenhouse: gree gr eenh hou ouse se:: ditentukan bangunan 1. Syarat Sy lluas uass llantai ua antai Bedenga an atau m eja tanam (benche ej hess) 1. Bedengan meja (benches) nam sebaikn knya mempunyai lebar 1.8 m apabila Bedengan atau meja tan tanam sebaiknya ma dari ddua ua sisi, dan sebaiknya memiliki lebar digunakan untuk jalan masuk hanya ddapat apat dicapai dari satu sisi. Celah udara maksimum 0.9 m apabila hanya yang diberikan kira-kira 160 0 mm m harus dibiarkan antara sisi dinding dan bedengan atau meja tanam. 2. Jalan Setapak Apabila jalan setapak hanya digunakan sebagai tempat untuk berdiri ketika mengurusi bedangan, maka suatu gang dengan lebar minimum 0.3 m harus disediakan untuk tanaman berbuah bulat (determinate) dan minimum 0.8 m 40
untuk tanaman berbuah tidak bulat/lonjong (indeterminate). Lebar jalan harus diatur apabila mesin akan digunakan, rumah tanaman berukuran lebih besar sering memiliki gang/lorong 0.6 m-0.9 m dan 1.2 m-1.8 m gang primer. Apabila disediakan gerobak sebaiknya disediakan gang dengan lebar 1.2 m dan ramp p uuntuk ntuk k memudahkan memud dah ahka kan akses keluar masuk greenhouse. maksimum Panjang maksim imum greenhouse sebaiknya 50 0 m untuk distribusi udara yang bagus. 3. Tinggi Ting ngggi Rumah Tanaman n ((greenhouse) greeenh gr hou ouse see) Tinggi minimum T inggi tepian aatap tap ap uuntuk ntuk segitiga ((gable)) m inim in imum um 1.7 m dengan denga gan n tinggi atap segitiga minimum tinggi segiti tiga ga m inimum 2.4 2.4 4 m. Selain itu ti ingg ggii tepian atap ataap dan d n atap bbubungan da ubungan bangunan bagian Tinggi ((roof roof ro of pitch)) akan menentukan tinggu banguna an bagi gian an ttengah. enga g h. T inggi ba bangun nan harus sama dengan tinggi bangunan bag agian te teng ngah ah, ting nggi bangunan bagian tengah, tinggi bangunan bang ngunan harus sama dengan tinggi tepian atap ditambah ¼ lebar ar bangunan. ban a gunan n. Ti Tinggi ban nya y k at atap p ((multi m ltii mu talang air 2.8 m-3 m untuk rumah tanaman dengan banyak rumah dalam area sspan) pan) untuk memberi keleluasaan mesin bergerak. Tinggi ruma ah dal alam am are ea jalan harus minimum 2 m. Untuk tanaman dengan tinggi 2 m maka tingg ggi tinggi tepian atap harus 2.1 m. 4. Pondasi Pondasi atas, Pondas si harus haru ha russ dirancang dira di ranc ncan ang g kuat ku menahan men enah ahan an beban beb eban an kkee at atas as, penggulingan, da dan n penurunan beban ke bawah. Un Untuk greenhouse permanen pondasii hharus aru ar us terbuat dari bahan yang awet dan kuat, dan harus diperlebar diperleeba bar dengan deng de ngan kedalaman minimum m.. Po Pondasi permanen ke keda dala lama mann mi mini nimu mum m 0. 0.45 45 m Pond ndas asii pe perm man anen en hharus arus ar us ddisiapkan isia is iapk pkan an uuntuk ntuk material tanaman ma mate teri rial al berupa ber eruppa ka kaca ddan an pplastik lasttik berat. berat.. Ru Rumah h ta tanama man n yang yang ditutup dit itut utup up dengan dengan polyethylene po oly lyet ethy hyllene biasanya tidak ak memerlukan memeerlukan pondasi yang ng kkuat. uatt. Tetapi tiang ua pendukung harus diatur pada paada pijakan kaki beton. Untuk dinding, tinggi tiang samping dan pilar sebaiknya sebaikn nya 0.30-3 m. Untuk rumah tanaman yang terbuat dari kayu maka dinding beton bet eton yang yan ng diperkuat pada bagian bawah dengan sebagai tinggi 0.4 harus dipersiapkan seba bagai pendukung bangunan. 55. Rangka dan Penutup Rangka harus mampu menahan beban jeruji pembawa hingga 25 kg/m2. Rangka harus mampu menahan tiupan angin maksimum 250 km/jam. Terdapat 3 material rangka yang biasa digunakan yaitu: baja, kayu,
41
aluminium. Selain rangka yang harus kuat, terdapat standar yang digunakan untuk material penutup greenhouse yaitu: penutup harus cukup terang untuk meneruskan cahaya secara optimal, bersifat awet dan ekonomis, menahan beban berat dari tiupan angin hingga 150 km/jam dan harus dipasang secara erat. merupakan Berikut ini adalah ah material penutup atap yang me meru r pakan standar SNI yang biasa digunakann untuk bangunan an greenhouse yaitu: meneruskan cahaya bagus. 1. Kaca Kaaca : dapat m en ner e uskan n ca caha hayaa ppaling alin ing g ba bagu gus. Plastik bagus 2.. P lastik ppolyethylene olyeth thyl ylen ene : melindungi atap dengan deng de ngan a bag gus dari hu hujan, harga murah, memerlukan Tebal mu ura rah, h, ddan a memer an erlu lukkan sedikit komponen n struktural. str t uktural. l. T ebal eb a bahan n ppenutup enutup ini minimum ini minimu mi um harus 130μm. (fiberglass)) : bersifat awet, kaku, dan tersedia dalam berbagai 3. Serat Se kaca ka ((fiberglass terseedi d a da dala lam m berbag agai ting gkat penerusan cahaya. tingkat gelombang lembaran : perlindungan yang baik dari hujan, 4. Plastik Pl huj ujan, penerusan pene pe neru rusan n ccahaya ahaya yang lebih bagus, plastik jenis ini memiliki harga, biay ya per eraw awat a an n, biaya perawatan, dan pemasangan tinggi. 5.. Kasa (screen) : kasa biasa digunakan untuk peneduhan, perlind dungan an dar ri perlindungan dari dahan/ranting ya yyang ng jjatuh, atuh, tapi tidak bisa bis isaa melindungi dari hu huja jan. Kas asaa hujan. Kasa memili iki harga, harga, bi biaya pe pema masa s ngan n, bi biay aya perawat tan yang rendah. memiliki pemasangan, biaya perawatan Greenhouse juga memiliki beberapa bebera rapa tipe struktur yang akan mempeng ngar aruh uhi mempengaruhi be bent n uk ddesain, esain, berikut ini beberapa tipe struktur greenhouse: bentuk 11. Quonset Quon Qu onse sett Tergolong dalam greenhouse minimal Te Terg rgol olon ongg da dal lam m ti tipe greenh nhouse yang mudah mudah ddibangun, iban ib a gu un, bbiaya iaya ia ya m inim in mal yaitu struktur menyerupai dengan str t uktur k sederhana yangg menye yerupai terowongan saja. saja. j Frame pada greenhouse ini dibuat dari pipa plastik dengan den ngan grade yang bervariasi, mulai dari jenis electrical conduit sampaii jenis ½ inch schedule 40 pipa PVC, yang greenhouse. disesuaikan dengan lebar greenhou use s . Tipe pe greenhouse ini cocok untuk amatir dan penghobi berkebun yang ingin menanam menaanam am sayur mayur atau buah dengan ukuran kecil. kecil
42
Gambar a 2.13 2.13 3 St Struktur tru rukt k ur Greenhouse Greeenh Gr nhouse Quonset. Sumber: http http://www.islandgrower.com/images/Thermolator-1.gif, p:/ : /w www w.islandg dgro owe wer.com/ m im imag ages es/T /The herm rmol o ator-1.gif, f Sept September ptember 2015 2015..
2. Go Gothic oth thic ic Banyak polikarbonat B ny Ba nyak ak dditemui item mui dengan kerangka kayu yang dilapisi panel-panel panel-paane pa nell po polikarb rbonat atau ffiberglass ib berglas ass yang fleksibel. Sisi-sisi pada greenhouse in ni melengkung mele leng ngku k ng ddan an ini bubungan jenis bu ubu bungan atap yang cukup tinggi jika dibandingkan greenhouse se jeni niss quonset. quon qu o sett. Gr Gree eenhou ouse ini menyajikan area yang lebih luas untuk ditanam mi, se sela lain in itu Greenhouse ditanami, selain greenhouse gr gree e nhoouse ini bisa langsung berdiri di atas tanah, atau berdiri di atas ata tas alas allas bbeton eton on (concr rete slab). Keseluruhan bangunan cenderung terlihat setengah h lingkar ran n. (concrete lingkaran. Untuk Un U tukk atapnya, bisa digunakan bahan polikarbonat atau fiberglass. Dan Dan terakhir teerakhiir menambahkan sliding masuk ventilasi dalam mena ambahkan slidin ng door door se sebagai area mas asuk uk sekaligus sek ekal alig gus area vent ntil ilasi dala lam m menambahkan pengatur ruangan serta dapat menambahka k n al alat pen eng gatur suhu untuk menjaga stabilitas suhu suhu di dalam bangunan greenhouse ini.
Gambar 2.14 2.1 14 St Struktur truktur Greenhouse Gothic. Sumber: http://newfarm.rodaleinstitute.org/features/2005/0305/gh2/images/gothic.jpg, http://newfarm.rodaleinsti titu tute.org/features/2005/0305/gh2/images/gothic.jpg, September S Se ptember 2015 2015.
43
3. A-frame dan Post truss Greenhouse dengan konstruksi ini memiliki kerangka yang menyerupai huruf A (A-frame) atau sering disebut gable truss merupakan konstruksi yang mudah dibangun. Namun konstruksi jenis ini membutuhkan bahan bangunan lebih banyak daripada jenis konstruksi lainnya. lain inny nya. Selain it itu u jenis j nis konstruksi ini lebih banyak je menghalangi cahaya yyang (Hariadi, ang menuju ke tanaman (Hariadi an di,, 2007)
Gambar 2.15 Struktur Greenhouse A-frame. Sumber: http://www.vermonttimberworks.com/ , September 2015. 201 15.
4. Rigid Frame Fram Fr ame Greenhouse dengan struktur yang ng kkaku aku dan fixed memerlukan pengerjaan ak n ol ole eh oleh kont ko ntra r ktor dan tukang berpengalaman. Bangunan ini sudah bukan lagi bbangunan an ngu guna n n kontraktor semi permanen, per erma mane nen, n, m elai el aink nkan an bbangunan angu an guna n n pe erm rman anen en. St Stru rukt ktur urny nyaa sudah suda su dah h me meny nyer eru upai semi melainkan permanen. Strukturnya menyerupai bang ba ngun unan utuh,, dengan den enggan po pond ndas a i dari daari ssemen. emen. Di em Dind ndin i g- di dind nding vertikal vertik kal disekitar dis isekitar bangunan pondasi Dindingdinding bangu una nan, n, hingg ggaa kkasau asau (rafter). P erlu ditam ambahkan instalasi instala lasi si listrik lis istrik dan dan pipa untuk bangunan, hingga Perlu ditambahkan an suhu udara. Bagian luarnya dibuat mengontrol kelembaban, cahaya,, ventilasi ddan g tebal, atauu panel-panel polikarbonat. Greenhouse dari kaca, fiberglass, plastik yang didaya ta anaman atau menanam tanaman yang ini cocok digunakan untuk budi budidaya tanaman berbuah/ bisa diunduh setiap saat.
44
Gambarr 2.16 Struktur Greenhouse Rigid d Fr Frame. Sumber: Sumber er: http http://i.ehow.com/, p://i.ehow.com/ m , September 2015 2015. 15.
2.4. St Studi tudi Kasus Resor Reso sorr dan da Agrowisata Bangunan agrowisata satu Bangun unan an resor res esor dengan denga gann penggabungan agrow wis isat a a merupakan meru upa paka kan n salah sa atu t upaya uuntuk ntuk menghadirkan meng me ngha hadirk kan suasana yang dekat dengan alam. P ada ta tabe bell dii bawah a ini Pada tabel terdapat terbangun terdap apat at ccontoh onto oh bangunan resor dan agrowisata yang telah terba bangun un yyaitu: aittu: ai Ku K sum ma Agrowisata Kusuma Tabel 2.2 Deskripsi Bangunan Kusuma Agrowisata.
Judul J Ju du ul
Penjelasan
Lokasi Lok kasi
Jalan Abdul Gani Atas, Abtu Malang
Fungsi Fun ngsi
Berfungsi sebagai bangunan hotel deng dengan gan fa fasilita fasilitas tas pperkebunan erkebunan yang meny menyediakan yediakan layanan wi wisata isaata petik ik ddi kebun kebu ke bun n ap apel apel, e , jeru jeruk, uk, jjambu ambu am bu m merah, erah er ah, bu buah a naga, strober stroberi ri da dan sayur hidrop hidroponik pon o ik bebas pestisida
Konsep Kons Ko nsep ep
bangun nan ho hote hotel tell dan dan Kusuma Agrowisata merupakan bangunan
perk rkeb ebun unan an yyang ang an g sa sali ling ng tterintegrasi, e in er inte tegr gras asi, i, sehingga seh ehin ingg ggaa perkebunan perk pe rkeb ebunan perkebunan saling Apli Ap lika kasi si P enek en ekan anan an pe Aplikasi Penekanan Desa De sain in Desain
meru upa pakan fa fasilita tass utam ma ya ang ddii sediakan sedi se diak akaan untuk merupakan fasilitas utama yang pengunju ung. Se elain adanya perkeb bun unan an, terdapat pula pengunjung. Selain perkebunan, pabrik pengolahann apel yang merupakan hasil utama dar dari perkebunan perkebu unan ini. De Desain bangunan di hotel ini adalah desain modern bangunan n mode ern yang memberikan view dan akse akses menuju perkebunan perrkeb bunan secara langsung.
kamar dengan Fasade dan Massa Hotel Kusuma Agrowisata ini memiliki 151 kamar, Bangunan
desain hotel yang modern. Selain adanya hotel terdapat pula fasilitas lain seperti wisata outbound, perkebunan dan
45
pabrik pengolahan apel yang saling berintergrasi di dalam satu kawasan. Gambar Bangunan
Kusuma Agrowisata
Sumber: http://www.eastjava.com/hotel/kusuma/, http ht tp://w www ww.eastjava.com/hotel/kusuma/, September 20 2015 2015. 15.
Rollas Hotel dan Resor Tabel 2.3 Deskripsi Bangunan Rollas Hotel dan Resor.
Judul J Ju dull du
Penjelasan Penj Pe njel elas asan an
Lokasi Loka Lo kasi si
Wisata ta Keb Kebun bun Won Wonosari, onosari, Jll Jo Joyo y M Marto, arto ar to, Ma Mala Malang lang ng
Fungsi
Bangunan an resorr dan dan perkebunan serta pabrik pengolahan teh
Konsep
Bangunan nan a resor in ini ni terletak di tengah area perkebunan teh dan Bangun
yang ang ditawarkan adalah perkebunan teh teh. Aplikasi Penekanan sehingga view y Desain
juga mengelilingi Resor ini ju jug ga memberikan akses untuk mengeliling perkeb nan teh dan peng nj ng dapat melihat pemrosesan perkebunan pengunjung teh.
46
Fasade dan Massa Bangunan
Fasade bangunan resor ini ni adalah modern tropis, dan terdap pat satu massa bangunan utama utama yang berfungsi berfungs terdapat sebaga ai bangunan bang ba ngun unan an hot otel el ddan an terdapat ba bang n unan lain yang sebagai hotel bangunan b rfungsi sebagai area co be cottage ott ttag agee berfungsi Gambar G ambar B Bangunan anggunan an
Rollas Hotel Hot otel e dan Resor Res esor or
Sumber: http://www.bumn.go.id/ptpn12/berita/6431/Nuansa.Kebun.Teh.di.Rollaas.Hotel..Resort http://www.bumn.go.id/ptpn12/b /berita/ a/6 6431/Nuansa.Kebun.Teh.di.Rollaas.Hotel..Resort Oktober 2015.
Walini Resor Tabel 2.4 Deskripsi Bangunan Walini Resor.
Judul
Penjelasan
Lokasi
Rancabali, Jawa Barat Indonesia
47
Fungsi
Bangunan resor yang memiliki akses menuju perkebunan teh dan hutan damar.
Konsep dan Aplikasi Bangunan resor ini terletak di antara perkebunan teh dan Penekanan Desain
hutan damar, sehingga konsep yang ditawarkan adalah arsiite tekt ktur tradision nal daerah setempat dan menawarkan arsitektur tradisional hutan uta tan damar view perkebunan teh dan hu
Arsitektur ektur yang di tonjolkan pad pada adaa bangunan resor in ini Fasade dan n Massa Massa Arsite Bangunan Bangun nan
arsitektur tradisional. adalah h ars r ittek ektu turr tr trad adis i io iona n l. Terdapat 2 je jenis cottage pada b ngunan ini yaitu cot ba cottage ttag agee ce cemara dan cott cottage ttage ciwalini ciwalini. bangunan Cottage Co Cott ttage cemara men menawarkan naw awarkan view view hu hutan h tan damar da dan cottage ciwalini menawarkan view vie kebun keebu bun n te teh. h.
Gambar Ga amb mbar Ban Bangunan angunan
Walini Resor
Sumber: http://www.rancawalini.com/, Oktober 2015.
.
48