BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini akan menjelaskan mengenai dasar awal pada pembuatan laporan tugas akhir. Dasar awal tersebut terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan dilakukan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
1.1
Latar Belakang Di zaman sekarang ini teknologi informasi sangatlah berkembang dengan
cepat. Orang-orang cenderung menggunakan teknologi informasi digital di dalam mencari suatu informasi ataupun menyampaikan suatu informasi. Penyampaian informasi saat ini merupakan salah hal paling penting dalam perkembangan teknologi informasi secara digital. Dinas Tenaga Kerja (DISNAKER) Kota Bandung merupakan suatu instansi pemerintah pelayanan masyarakat yang memiliki peranan sebagai wadah pasar kerja dalam mempertemukan antara para pencari kerja dengan para pengguna tenaga kerja (perusahaan) khususnya di Kota Bandung. DISNAKER Kota Bandung memiliki fungsi sebagai perantara dalam merekomendasikan para pencari untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan profil yang dimiliki oleh para pencari kerja. Saat ini DISNAKER Kota Bandung sudah mulai memanfaatkan teknologi digital dengan tujuan untuk mempermudah pendataan pencari kerja maupun pendataan para pengguna tenaga kerja dalam memberikan lowongan kerja. Namun kenyataannya di dalam pemanfaatan teknologi secara digital saat ini DISNAKER Kota Bandung masih kurang memanfaatkan teknologi digital sehingga masih jauh dari fungsi dan tujuannya. Situs resmi DISNAKER Kota Bandung hanya memberikan layanan online saja dalam pendataan pencari kerja. Akan tetapi untuk proses yang lainnya masih I-1
I-2
dilakukan secara manual oleh pegawai seperti pendataan perusahaan dan pendataan lowongan kerja. Melihat bentuk pelayanan situs DISNAKER Kota Bandung saat ini sangat jauh sekali berdasarkan fungsi dan peranan sebagai situs pelayanan masyarakat yang berguna sebagai wadah yang memudahkan pertemuan antara pencari kerja dengan perusahaan. Situs DISNAKER Kota Bandung kurang memperhatikan penggunaan fitur-fitur secara efektif dan efisien sehingga orang-orang yang membuka situs DISNAKER merasa kebingungan dalam mengakses situs tersebut. Tidak ada fitur yang dapat merekomendasikan lowongan pekerjaan yang sesuai dengan profil yang dimiliki oleh pencari kerja. Selain itu juga situs DISNAKER saat ini belum dapat memberikan report atau laporan yang lebit spesifik atau detail baik itu dari data pencari kerja, data perusahaan, dan data lowongan kerja yang berdasarkan kategori. Dengan demikian berdasarkan permasalahan di atas maka penulis tertarik untuk membangun sebuah aplikasi sistem pendukung keputusan yang dapat membantu memaksimalkan titik temu antara pencari kerja dengan para pengguna tenaga kerja sehingga diharapkan dapat mengurangi tingkat pengangguran di Kota Bandung. Maka penulis mengangkat topik tersebut dengan judul “Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Rekomendasi Pemilihan Lowongan Kerja Menggunakan Metode Profile Matching (Studi Kasus : Pasar Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung)”.
I-3
1.2
Rumusan Masalah Dari permasalahan yang telah dijelaskan pada latar belakang sebelumnya,
maka dapat dirumuskan permasalahan bagaimana membangun sistem pendukung keputusan yang memiliki fungsi sebagai berikut : 1. Bagaimana membangun sistem aplikasi yang dapat menyediakan fasilitas bagi setiap Pengguna Tenaga Kerja (Perusahaan) untuk dapat mempublikasikan lowongan kerjanya secara online ? 2. Bagaimana sistem aplikasi ini dapat membantu para pencari kerja dalam hal memberikan rekomendasi informasi lowongan kerja yang sesuai dengan data profil yang dimilikinya ? 3. Bagaimana sistem aplikasi yang dibangun dapat membantu proses pencocokan data antara data yang dimiliki pencari kerja dengan data lowongan kerja ? 4. Bagaimana membangun sebuah aplikasi yang dapat memberikan report atau laporan baik itu dari data pencari kerja, data perusahaan, dan data lowongan kerja yang lebih spesifik atau detail berdasarkan kategori dan tanggal ?
1.3
Maksud dan Tujuan Adapun
maksud
dari
Tugas
Akhir
ini
adalah
untuk
dapat
mengimplementasikan keilmuan dan sebagai salah satu syarat kelulusan dalam menyelesaikan program pendidikan Strata 1 (S1) pada jurusan Teknik Informatika Universitas Widyatama. Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini berdasarkan uraian rumusan masalah di atas adalah membangun sebuah aplikasi sistem pendukung keputusan yang memiliki peran fungsi sebagai berikut : 1. Menyediakan fasilitas bagi setiap Pengguna Tenaga Kerja (Perusahaan) untuk dapat mempublikasikan lowongan kerjanya secara online. 2. Membantu para pencari kerja dalam hal memberikan rekomendasi informasi lowongan kerja yang sesuai dengan data profil yang dimilikinya.
I-4
3. Membantu proses pencocokan data yang sesuai antara data yang dimiliki pencari kerja dengan data lowongan kerja. 4. Memberikan report atau laporan baik itu dari data pencari kerja, data perusahaan, dan data lowongan kerja yang lebih spesifik atau detail berdasarkan kategori dan tanggal.
1.4
Batasan Masalah Tanpa mengurangi inti permasalahan, maka permasalahan dibatasi sebagai
berikut: 1. Data pencari kerja, data pengguna tenaga kerja dan data lowongan kerja pada penelitian ini merupakan data yang ada di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung. 2. Data Penelitian ini hanya dalam cangkupan data di Kota Bandung saja. 3. Aplikasi ini hanya menggunakan metode Profile Matching pada kasus job matching dengan jenis karakteristik teknik selection sebagai metode penelitian . 4. Rekomendasi Lowongan Kerja yang di berikan kepada pencari kerja merupakan hasil perhitungan metode Profile Matching. 5. Rekomendasi Lowongan Kerja yang di berikan hanya melalui website saja ketika pencari kerja melakukan login. 6. Aplikasi menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database menggunakan MYSQL.
1.5
Metode Penelitian Metode penelitian dilaksanakan dalam beberapa tahap yang meliputi :
1.
Pengumpulan Data a.
Studi Literatur
I-5
Pada tahap studi literatur, penulis mempelajari literatur dan mengumpulkan data pencari kerja dan data pengguna tenaga kerja di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung b.
Diskusi / Wawancara Selain melakukan studi literatur, penulis juga melaksanakan diskusi dan wawancara terhadap pegawai Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung khususnya pada bagian PENTA Kerja guna memperoleh informasi mengenai proses pasar kerja di Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung.
2.
Pembangunan Aplikasi Metode pembangunan aplikasi menggunakan metode waterfall. Langkahlangkah yang harus dilakukan pada metodologi Waterfall adalah sebagai berikut: a.
Analisis kebutuhan perangkat lunak Proses pengumpulan kebutuhan diintensifkan dan difokuskan, khususnya pada perangkat lunak. Untuk memahami sifat program yang dibangun, rekayasa perangkat lunak (analisis) harus memahami domain informasi, tingkah laku, unjuk kerja dan antar muka (interface) yang diperlukan. Kebutuhan baik untuk sistem maupun perangkat lunak di dokumentasikan dan dilihat dengan pelanggan.
b.
Desain Desain perangkat lunak sebenarnya adalah proses multi langka yang berfokus pada empat atribut sebuah program yang berbeda; struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface dan detail (algoritma) prosedural.
Proses desain menerjemahkan syarat/kebutuhan ke dalam
sebuah representasi perangkat lunak yang dapat diperkirakan demi kualitas sebelum dimulai pemunculan kode. Sebagaimana persyaratan, desain didokumentasikan dan menjadi bagian dari konfigurasi perangkat lunak.
I-6
c.
Generasi Kode Desain harus diterjemahkan dalam bentuk mesin yang bisa di baca. Langkah pembuatan kode melakukan tugas ini. Jika desain dilakukan dengan cara yang lengkap, pembuatan kode dapat diselesaikan secara mekanis.
d.
Pengujian Proses pengujian dilakukan pada logika internal untuk memastikan semua pernyataan sudah diuji. Pengujian eksternal fungsional untuk menemukan kesalahan-kesalahan dan memastikan bahwa input akan memberikan hasil yang aktual sesuai yang dibutuhkan.
e.
Pemeliharaan Perangkat lunak yang sudah disampaikan kepada pelanggan pasti akan mengalami perubahan. Perubahan tersebut bisa karena mengalami kesalahan karena perangkat lunak harus menyesuaikan dengan lingkungan (periperal atau sistem operasi baru) baru, atau karena pelanggan membutuhkan perkembangan fungsional atau unjuk kerja.
3. Prosedur penelitian Pada pembangunan aplikasi sistem pendukung keputusan ini untuk proses rekomendasi informasi lowongan kerja yang diberikan kepada para pencari kerja menggunakan sebuah metode perhitungan profile matching yang nantinya seluruh data lowongan kerja akan dibandingkan dengan data pencari kerja yang dimiliki. Pada pengimplementasian Sistem Pendukung Keputusan terdiri dari beberapa langkah-langkah pembuatannya diantaranya sebagai berikut : a. Studi kelayakan (Intelligence) Pada langkah ini, sasaran ditentukan dan dilakukan pencarian prosedur, pengumpulan data, identifikasi masalah, identifikasi kepemilikikan masalah, klasifikasi masalah, hingga akhirnya terbentuk sebuah pernyataan masalah.
I-7
Kepemilikan masalah berkaitan dengan bagian apa yang akan dibangun oleh sistem pendukung keputusan dan apa tugas dari bagian tersebut sehingga model tersebut bisa relevan dengan kebutuhan si pemilik maslaah. b. Perancangan (Design) Pada tahapan ini akan diformulasikan model yang akan digunakan dan kriteria-kriteria yang ditentukan. Setelah itu, dicari alternatif model yang bisa menyelesaikan permasalahan tersebut. Langkah selanjutnya adalah memprediksi keluaran yang mungkin, kemudian ditentukan variabelvariabel model. c. Pemilihan (Choice) Setelah pada tahap design ditentukan berbagai alternatif model beserta variabel-variabelnya. Pada tahapan ini akan dilakukan pemilihan modelnya, termasuk solusi dari model tersebut. Selanjutnya, dilakukan analisis sensitivitas, yakni dengan mengganti beberapa variabel. d. Implementasi Setelah
menentukan
modelnya, untuk
langkah
selanjutnya adalah
mengimplementasikannya dalam aplikasi sistem pendukung keputusan.
Pada pengimplementasian aplikasi ini menggunakan beberapa tools, diantaranya : a.
PHP digunakan sebagai bahasa pemrograman.
b.
MySQL digunakan sebagai database untuk pengujian
c.
Sistem Operasi : Microsoft Windows 7
4. Pelaporan Untuk pelaporan, penulis melakukan : a.
Pencarian referensi, yaitu mencari berbagai referensi UML (Unified Modelling Language), model waterfall, Sistem Pendukung Keputusan,
I-8
Metode Profile Matching berdasarkan situs internet, buku pedoman, skripsi, dan catatan kuliah yang akan digunakan sebagai sumber dalam penyusunan laporan tugas akhir ini. b.
Pendalaman materi, yaitu dengan mempelajari referensi-referensi yang telah dicari sebelumnya.
1.6
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan ini adalah sebagai berikut : Bab Satu - Pendahuluan, Pada bagian ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, maksud dan tujuan penelitian, metodologi penelitian, sistematika penulisan. Bab Dua - Landasan Teori , Pada bagian ini membahas tentang teori-teori atau dasar pemikiran yang berkaitan dan digunakan dalam pengerjaan tugas akhir ini. Bab Tiga - Analisis Sistem, Pada bab ini membahas mengenai deskripsi sistem yang lama, identifikasi masalah, prinsip kerja sistem yang lama, analisis data perencanaan sistem pendukung keputusan, prinsip kerja sistem yang akan dibangun, dan hasil analisa. Bab Empat - Perancangan Sistem, Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan pembangunan aplikasi sistem yang akan dibangun yang meliputi perancangan sistem menggunakan UML dan perancangan antarmuka. Bab Lima - Implementasi Dan Pengujian Sistem, Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi rancangan aplikasi sistem mulai dari hardware, software, dan antarmuka yang siap digunakan. Bab Enam – Penutup, Pada bagian ini berisi tentang kesimpulan yang didapatkan selama melakukan tugas akhir ini, serta saran yang ada berkaitan dengan pengembangan aplikasi ini.