BAB I PENDAHULUAN
1.1Analisis Situasi Desa Werdi Bhuwana termasuk ke dalam lingkungan wilayah Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Provinsi Bali.Secara geografis, Desa ini berbatasan dengan Desa Sembung pada sebelah utara, Desa Baha, Sobangan dan Gulingan disebelah timur, Kabupaten Tabanan di sebelah barat dan Desa Mengwi disebelah selatan. Desa Werdi Bhuwana terbagi kedalam enam banjar dinas yaitu : 1. Banjar Denkayu Delodan 2. Banjar Denkayu Baleran 3. Banjar Sunia 4. Banjar Sayan Delodan 5. Banjar Sayan Baleran 6. Banjar Binong Desa Werdi Bhuwana merupakan salah satu dari beberapa desa yang ada di wilayah Kecamatan Mengwi. Desa Werdi Bhuwana memiliki luas wilayah kurang lebih 2,53 Km2. Dari luas wilayah tersebut, sebagian besar merupakan tanah persawahan, perkebunan serta pemukiman penduduk. Desa Werdi Bhuwana terletak di ketinggian 500,00 meter dari permukaan laut, dengan curah hujan sekitar 2000 mm dengan kelembapan 28,00 dan suhu sekitar 280C. Sektor yang paling banyak menyokong perekonomian warga Desa Werdi Bhuwana adalah dari segi pertanian dan peternakan dan sebagian besar lagi bekerja sebagai buruh. Hampir seluruh warga memelihara ternak, namun sebagian besar ternak yang dipelihara adalah sapi, tercatat ada 300 ekor sapi yang ada di Desa Werdi Bhuwana.Selain itu desa Werdi Bhuwana memiliki kelompok ternak yang disebut dengan nama ‘TANI MAS” yang berada di kawasan banjar binong. 1.2 Identifikasi Permasalahan 1) Permasalahan Permasalahan yang ada di Desa Werdi Bhuwana ditunjukkan oleh Tabel 1. Tabel 1. Permasalahan Desa Werdi Bhuwana
Sumber No. Permasalahan 1.
Kurangnya
Lokasi
kesadaran
warga Desa
(P/M/D) Werdi P
terhadap pemeliharaan lingkungan Bhuana ( saluran air) 2.
Kurangnya cadangan pakan sapi Desa dan pemanfaatan jerami
3.
Werdi P
Bhuana
Jarangnya pemberian vitamin dan Desa
Werdi M
obat cacing pada hewan ternak sapi Bhuana 4.
Kurangnya kesadaran masyarakat Desa
Werdi M
terhadap kerusakan tempat sampah Bhuana di pura 5.
Kurangnya
kesadaran
siswa Desa
terhadap kebersihan 6.
Kurangnya
pengetahuan
Bhuana siswa Desa
tentang TOGA 7.
Kurangnya
Werdi P
Werdi P
Bhuana keinginan
dan Desa
Werdi M
ketertarikan siswa terhadap bahasa Bhuana asing
2) Prioritas Pemilihan Permasalahan Setelah permasalahan teridentifikasi, maka kami memilih beberapa permasalahan untuk dijadikan program pokok dan program bantu selama masa KKN-PPM. Penentuan program yang diprioritaskan dilakukan berdasarkan analisis KUWAT (Kesempatan, Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga) serta diberi uraian alasan yang mendasari pemilihan tersebut. Uraian alasan tersebut, dijelaskan dalam Tabel 2 dibawah ini.
No.
Permasalahan
1.
Kurangnya Kesadaran masyarakat Perhatian terhadap pemeliharaan saluran air
Alasan Pemilihan masyarakat
mengenai
saluran drainase di Desa werdi
Bhuwana
masih
sangat
kurang,
sampah-sampah masih menyumbat saluran drainase sehingga berpotensi terjadinya luapan air hujan yang bisa di
manfaatkan
untuk
pertanian.
Sehingga berdasarkan uraian di atas maka akan dilakukan suatu program perbaikan
saluran
drainase
beberapa saluran drainase yang
di di
Desa Werdi Bhuwana agar tidak terjadi luapan air saat hujan. 2.
Kurangnya cadangan pakan sapi Banyak pemilik hewan ternak di Desa dan pemanfaatan jerami
Werdi Bhuwana yang susah mencari pakan ternak untuk memenuhi pakan ternaknya masing-masing, sedangkan sisa-sisa hasil pertanian atau limbah pertania seperti jerami padi yang ada di desa hanya dibiarkan begitu saja atau
bahkan
dibakar,
padahal
seharusnya limbah pertanian seperti jerami padi tersebut bisa digunakan sebagai
pakan
ternak
sehingga
masyarakat disana tidak susah lagi mencari pakan ternak 3.
Jarangnya pemberian vitamin dan Banyak peternak yang sapinya jarang obat cacing pada hewan ternak diberikan vitamin dan obat cacing sapi
menyebabkan pertumbuhan hewan tersebut menjadi
kurang optimal.
Oleh karena itu diadakan pemberian obat cacing dan vitamin pada hewan
ternak
khususnya
sapi
agar
pertumbuhan sapi tersebut optimal. 4.
Kurangnya
keinginan
ketertarikan
siswa
dan Bali merupakan objek pariwisata yang
terhadap mendunia.
pentingnya bahasa inggris
Keterampilan
dalam
berbahasa Inggris sangat penting bagi masyarakat
Bali
berkomunikasi
agar
dengan
dapat
wisatawan
asing dari mancanegara. Dengan adanya pengajaran tambahan bahasa inggris
dapat
memantapkan
meningkatkan pengetahuan
dan siswa
mengenai bahasa inggris 5.
Kurangnya
kesadaran
terhadap kebersihan
siswa Kebersihan merupakan salah satu peran
penting
dalam
menjaga
kesehatan. Tak hanya kebersihan diri melainkan lingkungan juga termasuk di
dalamnya.
kebersihan
tak
Oleh boleh
karena
itu,
dipandang
sebelah mata.
1.3 Tujuan dan Manfaat 1) Tujuan Adapun tujuan dari kegiatan program KKN-PPM di Desa Werdi Bhuwana ini yaitu: a) Untuk meningkatkan pengetahuan peternakmaupun petani tentang pemanfaatan limbah pertanian (jerami) sebagai pakan ternak.
b) Meningkatkan kwalitas hewan ternak khususnya sapi dengan pemberian vitamin dan obat cacing. c) Meningkatkan kesehatan ternak dan pengetahuan peternak dalam memelihara ternak. d) Meningkatkan Kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan e) Meningkatkan pengetahuan siswa SD khususnya siswa SD 3 Werdi Bhuwana agar sadar lingkungan melalui penanaman TOGA f)
Meningkatkan minat belajar siswa dalam mempelajari Bahasa Inggris
g) Agar air dapat mengalir dengan baik dan menghindari terjadinya banjir saat hujan. h) Meningkatkan rasa kekeluargaan antara mahasiswa dan warga Desa Werdi Bhuwana 1.3.2
Manfaat
Adapun manfaat yang didapat dari kegiatan program KKN-PPM di Desa Werdi Bhuwana ini adalah sebagai berikut: a) Masyarakat diharapkan memiliki pengetahuan tentang pemanfaatan limbah pertanian (jerami) untuk pakan ternak. b) Hewan ternak (sapi) dapat tumbuh dengan baik c) Terciptanya lingkungan desa yang bersih. d) Menumbuhkan minat belajar bahasa inggris siswa e) Mencegah air naik kepermukaan untuk menghindari terjadinya banjir f) Terciptanya rasa kekeluargaan antara mahasiswa dan masyarakat Desa Werdi Bhuwana