BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sampah adalah kumpulan berbagai material buangan (limbah) berbentuk cair, padat, dan gas yang merupakan sisa proses dan kegiatan kehidupan manusia (Girun Alfathoni, 2006). Sampah merupakan konsekuensi dari adanya aktifitas manusia, jumlah atau volume sampah sebanding dengan tingkat konsumsi manusia sehari-hari. Oleh
karena
itu,
pertumbuhan
penduduk
dan
pertumbuhan
ekonomi
akan
mempengaruhi jumlah sampah yang akan dihasilkan, sedangkan menurut ( Rina Riana Sondari, 2012), sampah rumah tangga yg berupa sisa makanan sebanyak 58%. Komposisi sampah mengalami perubahan setiap tahunnya dan perubahan tersebut diakibatkan adanya pola hidup masyarakat, pertumbuhan ekonomi, dan sebagainya (Pramono, 2003). Menurut pula perubahan komposisi sampah tersebut juga memberikan dampak terhadap strategi pengelolaan sampah perkotaan. Data mengenai komposisi sampah rumah tangga di meruya sangat diperlukan dalam menentukan sistem perencanaan manajemen limbah padat yang akan diterapkan, yaitu dalam penentuan perwadahan, pengaturan pola pengumpulan, pengumpulan fasilitas transfer dan transport, desain sistem pengolahan sampah, desain tempat pembuangan akhir yang tepat, membuat program daur ulang sampah dan mengevakuasi kebutuhan peralatan.
1 http://digilib.mercubuana.ac.id/z
2
Seiring dengan perkembangan kota Jakarta khususnya Meruya, jumlah penduduknya pun bertambah banyak. Akan tetapi dibalik perkembangan yang sangat pesat ini juga menyebabkan beberapa masalah, salah satunya adalah sampah. Berdasarkan data dari situs berita bisnis.com volume sampah di Jakarta (meruya) di perkirakan telah mencapai lebih dari 5.000-6.000 ton/hari (Herry Suhendra, 2011). Keberadaan sampah disetiap sudut kota Jakarta (meruya) semakin bertambah dikarenakan penduduk yang selalu bertambah. Sampah yang berasal dari industri, dan rumah tangga kebanyakan dibuang atau digeletakkan secara sembarangan. Penduduk menganggap sampah hanya sebagai sebuah benda kotor bersikap seakan akan tidak peduli dengan kebiasaan buang sampah sembarangan karena sudah dianggap sebagai hal yang lumrah. Padahal sejak tahun 1790-an Pemerintah Kota Jakarta telah memiliki Peraturan Daerah mengenai larangan membuang sampah sembarangan. Meski Perda Sampah terus diperbaiki, kebiasaan warga membuang sampah tidak pernah berubah. Padahal bila sampah dibuang pada tempatnya, sampah dapat dibawa ke tempat penampungan untuk kemudian didaur ulang sehingga dapat membuat lingkungan bersih. Dengan daur ulang, sampah dapat dimanfaatkan kembali dan dengan teknologi atau infrastruktur yang berkembang sangat pesat, sampah juga bisa di olah menjadi sebuah energi listrik. Dengan mengetahui timbulan dan komposisi sampah berdasarkan tingkat kepadatan penduduk maka diharapkan sistem pengelolaan sampah domestik dapat ditentukan sesuai dengan wilayah yang tepat sasaran dan permasalahan dalam pengelolaan persampahan dapat dicegah dan diantisipasi sedini mungkin langsung kepada sumbernya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/z
3
1.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah yang timbul dalam penelitian ini adalah : 1. Berapa timbulan dan komposisi sampah yang ada di LPS Mercu Buana? 2. Berapa banyak sampah yang dihasilkan setiap hari di LPS Mercu Buana? 3. Alat yang digunakan dalam pengolahan sampah di LPS Mercu Buana? 1.3 Tujuan Penelitian Penelitian ini memiliki tujuan yakni sebagai berikut : 1. Mengetahui timbulan dan komposisi sampah yang ada di LPS Mercu Buana. 2. Mengetahui berapa banyak sampah yang dihasilkan di LPS Mercu Buana setiap harinya. 3. Mengetahui alat yang digunakan untuk pengelolaan sampah di LPS Mercu Buana. 4. Mengolah sampah dengan menggunakan teknik pengomposan dan teknologi gasifier. 1.4 Batasan Penelitian Penelitian ini terbatas pada beberapa hal sehingga objek yang diamati tidak terlalu luas. Batasan penelitian yang dimaksud antara lain : 1. Timbulan dan komposisi sampah yang diukur hanya mencakup sampah yang berasal dari kelurahan meruya selatan khususnya LPS Mercu Buana, kecamatan kembangan, Jakarta barat
2. Analisis kebutuhan infrastruktur pengolahan sampah terhadap pertumbuhan sampah yang ada di LPS Mercu Buana.
http://digilib.mercubuana.ac.id/z
4
1.5 Metode penelitian
Metode penelitian yang digunakan selama pelaksanaan Tugas Akhir adalah sebagai berikut:
1. Metode Observasi Dengan cara ini penulis memperoleh data dengan melihat langsung ke lapangan, sehingga data yang dibutuhkan dapat diperoleh secara langsung. 2. Metode Studi Literatur Penulis mengumpulkan data melalui beberapa buku referensi, baik buku-buku kuliah, buku dari dosen pembimbing maupun buku dari perpustakaan yang menunjang terhadap judul yang sedang dibahas serta beberapa literatur dari internet mengenai pengembangan infrastruktur untuk pengolahan sampah di meruya. 3. Kajian Alat Kajian alat digunakan untuk memperoleh hasil sampah yang telah dipisahkan berdasarkan dengan jenis sampah atau bentuk ukuran sampah.
1.6 Sistematika Penulisan Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis membagi dalam lima bab, antara lain:
Bab I Pendahuluan Bab ini menjelaskan tentang latar belakang penulisan, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/z
5
Bab II Tinjauan Pustaka Dalam bab ini menjelaskan tentang uraian masalah mengenai pengelolaan sampah, teori-teori pendukung dan metode-metode yang digunakan dalam penyelesaian masalah persampahan yang diperoleh dari sumber literatur yang dapat berasal dari buku, jurnal, media internet dan penelitian sebelumnya mengenai masalah yang serupa. Tinjauan pustaka merupakan pengetahuan dasar bagi penulis dalam melakukan penelitian.
Bab III Metodologi Penelitian Bab ini menjelaskan pembahasan tahapan penelitian yang akan dilakukan secara sistematis. Bab ini akan menentukan metode penelitian yang digunakan, apa saja populasi, sampel serta variabelnya, bagaimana cara pengumpulan data penelitian, cara mengolah data dan bagaimana langkah menganalisanya.
Bab IV Hasil Dan Pembahasan Bab ini menjelaskan data hasil penelitian yang diperoleh akan disajikan pada awal. Selanjutnya akan dilakukan pembahasan mengenai data tersebut dengan cara menghubungkan seluruh hasil penelitian dengan tinjauan pustaka dan hipotesis. Permasalahan yang diteliti akan dibahas secara logis terhadap hubungan sebab-akibat sehingga tujuan penelitian ini terpenuhi.
Bab V Kesimpulan Dan Saran Bab ini menjelaskan suatu kesimpulan dari hasil penelitian dan pengolahan data yang telah diperoleh pada bab sebelumnya disertai dengan saran yang diusulkan penulis.
http://digilib.mercubuana.ac.id/z