BAB 2
LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL
2.1 Landasan Teori
Landasan teori merupakan bagian yang akan membahas tentang pemecahan masalah yang akan dicari jalan keluarnya melalui pembahasan-pembahasan yang dibuat secara teoritis. Dan teori yang dimaksud tentu saja yang berhubungan dengan cara yang ditempuh dalam menyelesaikan pemecahan masalah.
2.1.1 Sistem
Dalam arti terminologi, sistem berasal dari bahasa yunani “systema”, yang artinya “kesatuan”. Sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem yang saling berhubungan untuk membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem dapat dicapai. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai sistem, berikut pengertian sistem dari beberapa ahli:
Jogiyanto Hartono (1999 : 683), “menyatakan sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau sub sistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan”.
Universitas Sumatera Utara
8
Harijono Djojodiharjo (1984 : 78), “menyatakan sistem adalah sekumpulan objek yang mencakup hubungan fungsional antara tiap-tiap dan hubungan antara ciri tiaptiap objek, dan yang secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan secara fungsional”.
2.1.2 Tujuan / Fungsi Serta Batasan Sistem
Dari pengertian diatas maka sistem terdiri dari beberapa elemen-elemen yang saling berhubungan dan elemen-elemen tersebut terdiri dari : a. Tujuan Merupakan tujuan dari sistem yang berupa tujuan usaha, kebutuhan masalah dan prosedur pencapaian tujuan. b. Batasan Merupakan batasan-batasan yang ada dalam pencapaian tujuan sistem, dimana batasan ini dapat berupa peraturan, biaya dan peralatan.
2.1.3 Komponen Sistem
a. Input Bagian dan sistem yang berfungsi untuk menerima data masukan, yaitu asal masukan, frekuensi masukan dan jenis masukan. b. Proses Bagian yang memproses masukan data menjadi informasi yang sesuai dengan keinginan penerima. c. Output Yaitu keluaran atau tujuan akhir data-data sistem, output dapat berupa laporan, grafik dan lain-lain.
Universitas Sumatera Utara
9
d. Umpan balik Yaitu berupa perbaikan dan pemeliharaan.
2.1.4 Informasi
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian yang nyata dan dapat digunakan untuk mengambil keputusan. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai Informasi, berikut pengertian Informasi dari beberapa ahli:
Jogiyanto Hartono (1989 : 692), “menyatakan informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan”.
Eko Nugroho (1990 : 3), “menyatakan informasi adalah bahan mentah yang harus diolah untuk menjadi barang jadi yang siap dipakai”.
2.1.5 Komponen Informasi
A. Akurat Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan juga harus jelas mencerminkan maksudnya. Karena informasi banyak yang menerimanya kemungkinan terjadi banyak gangguan yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.
Universitas Sumatera Utara
10
B. Tepat Waktu Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat karena apabila terlambat tidak akan mempunyai nilai lagi. Informasi merupakan landasan dalam pengambilan keputusan. C. Relevan Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
2.1.6 Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah sekumpulan komponen yang bekerja sama secara sistematis dan terpadu dalam pengolahan data untuk memperoleh informasi dengan maksud dan tujuan yang terpenting sebagai bahan masukan dalam mengambil keputusan. Untuk lebih lengkapnya berikut ada beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian Sistem Informasi, yaitu :
Teguh Waluyo (2004 : 17), “menyatakan sistem informasi adalah suatu cara yang sukses dan untuk organisasi bisnis dengan cara yang menguntungkan”.
Jogiyanto Hartono (1989 : 697), “menyatakan sistem Informasi adalah sebagai suatu sistem yang di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orangorang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik”.
Universitas Sumatera Utara
11
2.1.7 Sekilas tentang Web
Perkembangan internet tidak terlepas dari Web atau World Wide Web, disingkat WWW. Web sebagai sumber informasi yang terdapat dalam diri internet memiliki kemudahan bagi pencari informasi untuk mengaksesnya, tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Namun yang perlu diingat adalah bahwa World Wide Web bukanlah internet, demikian pula sebaliknya, internet bukanlah Web. Web sendiri terdiri dari dokumen cross-linked yang disebut page, yang dikelola oleh internet.
Jhonsen (2004 : 132), “mengatakan bahwa Web adalah suatu sistem hypertext yang membantu anda menjelajah dunia untuk mencari informasi. Tidak seperti melakukan pencarian dengan kata kunci, dengan WWW atau web, anda akan mengikuti jalur dari kata yang saling berkaitan”. Wahana Komputer Semarang (2000 : 127), “menyatakan bahwa Web adalah sistem layanan informasi di internet yang berbasis grafis dan memungkinkan siapapun untuk “berada” 24 jam di internet”. Web terdiri atas beberapa jenis 1. Komersial, merupakan jenis web yang berekstensi com / co.id 2. Pendidikan, merupakan jenis web yang berekstensi edu.id / ac.id 3. Pemerintahan, merupakan jenis web yang berekstensi gov /go.id 4. Organisasi, merupakan jenis web yang berekstensi org / or.id
Universitas Sumatera Utara
12
2.1.8 Pengertian PHP
Abdul Kadir (2002 : 512), “ menyatakan PHP merupakan skrip yang dijalankan di server, dimana kode yang menyusun program tidak perlu diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode dapat dilindungi”. PHP didesain khusus untuk aplikasi web. PHP dapat disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa server-side, maka bahasa PHP akan dieksekusi diserver, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah “hasil jadi” dalam bentuk HTML, dan kode PHP anda tidak akan terlihat PHP. PHP termasuk Open Source Product dan saat ini telah mencapai versi 5. Jadi anda dapat merubah source code dan mendistribusikannya secara bebas. PHP juga diedarkan secara gratis. PHP dapat berjalan di berbagai Web Server semisal IIS, Apache, PWS, dll.
2.1.9 Pengertian MySQL
Menurut Bimo Sunarfrihantono (2002 : 65), “mengatakan bahwa MySQL merupakan multi-user database yang menggunakan bahasa Structured Query Language (SQL)”.
Menurut Lukmanul Hakim dan Uus Musalini (2004 : 189), “mengatakan bahwa MySQL merupakan salah satu jenis program database server, yaitu sebuah program yang berfungsi untuk mengolah, menyimpan dan memanipulasi data di server”.
MySQL dikembangkan oleh MySQL AB, awal mula perkembangan MySQL adalah penggunaan mSQL untuk koneksi ke tabel menggunakan rutin level rendah (ISAM) setelah beberapa pengujian ternyata mSQL tidak cukup cepat dan fleksibel untuk memenuhi kebutuhan, sehingga dihasilkan SQL baru pada database tetapi dengan API
Universitas Sumatera Utara
13
yang mirip dengan mSQL dengan nama MySQL. MySQL adalah suatu sistem manajemen database, yang digunakan untuk menambahkan, mengakses, dan memproses data yang tersimpan di dalam database, sama halnya dengan PHP MySQL juga dapat berjalan dibanyak sistem operasi, hal ini yang membuat PHP dan MySQL menjadi alternatif oleh para programmer web dalam membuat program database webnya.
2.1.10 Pengertian Macromedia Dreamweaver
Zak Ruvalcaba (2002 : 1), “ menyatakan Dreamweaver adalah WYSIWYG (dalam istilah yang lebih sederhana, sebuah editor apa yang anda lihat itulah yang anda dapat) dengan pengertian ini, anda dapat membuka dreamweaver, mulai mengetik, menyimpan file anda kedalam file HTML, dan melihatnya dalam sebuah browser dengan sedikit atau ketidak teraturan”. Mendisain di dreamweaver bagaikan mendesain mimpi yang indah, hal ini dikarenakan dreamweaver mampu mengolah script server side menggunakan script PHP, ASP, ASP Net, Coldfusion serta JSP. Tidak kalah menarik dreamweaver menyediakan
fasilitas
untuk
mengkoneksi
database,
bila
ingin
mendesain
menggunakan database. Tentang client side programnnya, dreamweaver masih lebih unggul dibandingkan aplikasi-aplikasi pembangun web lainnya. Dengan koleksi behavior yang beragam, dukungan plug-in yang banyak, animasi layer dan lain sebagainya, membuat dreamweaver semakin jauh meninggalkan pesaing-pesaingnya, hal ini memungkinkan untuk pembuatan halaman web yang interaktif.
Universitas Sumatera Utara
14
2.1.11 Pengertian Data Flow Diagram (DFD)
Menurut Jogiyanto Hartono (2000 : 700), “menyatakan DFD (Data Flow Diagram) merupakan diagram yang menggunakan notasi – notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem”.
DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan. DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur (Structured Analisis And Desain). DFD merupakan alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data didalam sistem dengan terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD merupakan dokumentasi dari sistem yang baik. Simbol yang digunakan pada DFD adalah :
No 1
Simbol
Fungsi External Entity (kesatuan luar) atau Boundary (batas sistem), merupakan kesatuan dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan menerima input atau menerima output dari sistem.
2
Data Flow (arus data) Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan data, dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem.
Universitas Sumatera Utara
15
3
Process (proses), merupakan kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu atau
arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses.
4
Simpanan Data (Data Store), merupakan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file database di sistem komputer, suatu arsip atau catatan manual, suatu kotak tempat data, suatu tabel acuan manual dan suatu agenda atau buku. Tabel 2.1 :Simbol yang digunakan pada DFD
2.1.12 Pengertian Flowchart
Flowchart atau diagram alir adalah sekumpulan simbol-simbol atau skema yang menunjukkan atau menggambarkan rangkaian kegiatan program dari awal sampai akhir. Inti pembuatan flowchart ini adalah penggambaran dari urutan langkah-langkah pekerjaan dari suatu algoritma.
Universitas Sumatera Utara
16
Di bawah ini penulis jelaskan arti lambang-lambang flowchart yaitu :
NO 1
SIMBOL
FUNGSI Terminal : untuk memulai dan mengakhiri suatu program
2
Proses : suatu simbol yang menunjukkan setiap pengolahan yang dilakukan oleh komputer.
3
Input-output : untuk memasukkan data sekaligus menunjukkan hasil dari suatu proses.
4
Decision : suatu kondisi yang akan menghasilkan beberapa kemungkinan jawaban atau pilihan.
5
Predifined
process
:
suatu
simbol
untuk
menyediakan tempat pengolahan dalam storage. 6
Connector : suatu prosedur akan masuk/keluar melalui simbol ini dalam lembar yang sama.
7
Off Line Connector : merupakan simbol untuk masuk atau keluarnya suatu prosedur pada lembar kertas yang lain.
8
Arus/ flow : prosedur yang dapat dilakukan dari atas ke bawah, bawah ke atas, kiri kekanan, atau dari kanan kekiri.
9
Documen : merupakan simbol untuk data yang
Universitas Sumatera Utara
17
berbentuk kertas maupun informasi. 10
Menyatakan sekumpulan langkah/ proses yang ditulis sebagai prosedur.
11
Simbol untuk output yang ditujukan kesuatu device, seperti : printer, ploter, dan sebagainya.
12
Untuk penyimpanan data.
Tabel 2.2 : Simbol-simbol Flowchart.
Universitas Sumatera Utara
18
2.2 Konseptual
Untuk mempermudah dalam penyelesaian sistem, maka penulis membuat beberapa tahapan. Tahapan yang akan dilakukan yaitu : 1. Pendefenisian masalah 2. Analisis sistem 3. Rancangan sistem (database, DFD, Flowchart) 4. Rancangan input 5. Rancangan output 6. Penerapan program 7. Uji coba sistem
Dalam membangun sebuah sistem tentunya harus dimulai dari tahapannya, adapun tahapan tersebut yakni tahap perancangan, dimana tahap ini penulis merancang bagaimana database, input dan output dari sistem yang dibangun dan informasi yang bagaimana yang diinginkan. Lalu tahap kedua dilakukan pengumpulan data yang akan dibutuhkan. Adapun hasil dan informasi yang akan dihasilkan hanya berdasarkan lokasi serta data dan fasilitas. Sistem yang akan penulis pakai adalah dengan menggunakan PHP versi 5.0, MySQL, Macromedia Dreamweaver, Adobe Photoshop CS, dan beberapa software pendukung lain.
Universitas Sumatera Utara
19
Adapun Diagram Blok dari konseptual sistem yang akan dirancang adalah sebagai berikut: Data Toko
Buku
Member
Up-date
Fasilitas
ADMIN
WEB Desain
Database
Web Server
Hosting
Publikasi
Masyarakat / User Gambar 2.1 : Diagram Blok
Universitas Sumatera Utara
