BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi dan industri membawa dampak bagi kehidupan manusia terutama dunia usaha pada saat ini. Di samping itu banyaknya usaha yang bermunculan baik perusahaan kecil maupun besar berdampak pada persaingan yang ketat antar perusahaan baik yang sejenis maupun yang tidak sejenis. Oleh karena itu pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan dalam menghadapi persaingan, pengembangan usaha dan untuk mendapatkan laba, sehingga perusahaan dapat mengembangkan produknya, menetapkan harga, mengadakan promosi dan mendistribusikan barang dengan efektif.
Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dimana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung oleh pendapat Swastha, “Strategi adalah serangkaian rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya.” Sehingga dalam menjalankan usaha kecil khususnya diperlukan adanya pengembangan melalui strategi pemasarannya. Karena pada saat kondisi kritis justru usaha kecillah yang mampu memberikan pertumbuhan terhadap pendapatan masyarakat. Pemasaran menurut W. Y. Stanton pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan mempromosikan
dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial. Berdasarkan definisi di atas, proses pemasaran dimulai dari menemukan apa yang diinginkan oleh konsumen. Marketing mix digunakan dalam strategi pemasaran sebagai suatu cara untuk mempengaruhi konsumen agar mau bertindak membeli suatu product atau service, termasuk produk industri jasa (Yoeti, 2004:26).
Salah satu unsur dalam strategi pemasaran terpadu adalah bauran pemasaran, yang merupakan strategi yang dijalankan perusahaan, yang berkaitan dengan penentuan, bagaimana perusahaan menyajikan penawaran produk pada satu segmen pasar tertentu, yang merupakan sasaran pasarannya. Marketing mix merupakan kombinasi variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, variabel dapat dikendalikan oleh perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen dalam pasar sasarannya. Variabel atau kegiatan tersebut perlu dikombinasikan dan dikoordinasikan oleh perusahaan seefektif mungkin, dalam melakukan kegiatan pemasarannya. Dengan demikian perusahaan tidak hanya sekedar memiliki kombinasi kegiatan yang terbaik saja, akan tetapi dapat mengkoordinasikan berbagai variabel marketing mix tersebut, untuk melaksanakan program pemasaran secara efektif. Konsep Bauran Pemasaran (Marketing Mix) biasanya dijadikan competitive advantages atau keunggulan bersaing dengan produk sejenis perusahaan lain, yang merupakan keunggulan dalam hal produk (product), harga (price), lokasi (place), promosi (promotion). Hal-hal inilah yang perlu diperhatikan perusahaan agar dapat memasuki persaingan di pasar yang semakin ketat. Konsep bauran pemasaran ini biasanya digunakan oleh perusahaan untuk menciptakan keputusan pembelian konsumen atas produk yang ditawarkan oleh perusahaan serta untuk mengukur
sebesar apa pengaruh dari bauran pemasaran tersebut terhadap keputusan pembelian produk yang diambil oleh konsumen. Keputusan pembelian adalah suatu reaksi yang riil atas keberhasilan program pemasaran suatu produk (Kotler, 2009:184).
Menyadari akan pentingnya pelanggan dalam menentukan kesuksesan suatu usaha maka PT. Herbalife Cabang Aviari Batam menggunakan bauran pemasaran yang ada semaksimal mungkin dalam usaha untuk menciptakan keputusan pembelian konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh perusahaan khususnya produk minuman nutrisi kesehatan tubuh yang menjadi produk utama dari perusahaan agar usahanya tersebut dapat diterima dengan baik di pasar pencinta produk kesehatan di Batam. Herbalife merupakan salah satu perusahaan yang menjalankan sistem MLM dengan menjual nutrisi produk sehat bagi tubuh yang dapat menurunkan berat badan, menaikkan berat badan, mempertahankan berat badan, dan memperluas produknya di bidang perawatan kulit wajah dan rambut. Herbalife telah berkembang dengan pendapatan hampir $ 2,5 milyar hanya 25 tahun, dengan produk unggulannya adalah Nutrition Mix Shake, dapat dilihat pada Gambar 1.1.
Gambar 1.1 Produk Nutrition Shake Mix Herbalife Sumber: www.herbalife.com
Produk Herbalife yang dikenal di masyarakat adalah Nutrition Mix Shake yang dapat menaikkan, menurunkan dan mempertahankan berat badan karena terbuat dari soy protein kedelai, yaitu protein yang paling tinggi manfaatnya karena tidak memngandung lemak.
Herbalife Cabang Aviari Batam membuat program promosi sarapan dan makan malam sehat dengan produk Herbalife, yaitu dengan minum Herbalife Aloe Vera, shake Herbalife yg terdiri dari 3 pilihan rasa Berry,Chocolate,dan Vanila, dan NRG Herbalife Tea sebagai pengganti sarapan pagi dan makan malam. Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau program 1x minum Rp 20.000,-. Herbalife Aviari Batam juga menjual nutrisi luar tubuh, seperti Herbal Aloe Bodywash yang berguna membersihkan kulit, Herbal Shampoo and Conditioner berfungsi merawat rambut dan Nourifusion Multivitamin merawat kulit wajah.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah di paparkan tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Analisis yang Mempengaruhi Keputusan Konsumen dalam Membeli Produk Herbalife pada PT.Herbalife Cabang Aviari Batam”.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah penelitian yang telah diuraikan sebelumnya, maka yang menjadi perumusan masalah penelitian ini adalah: “Apakah pemasaran produk yang terdiri dari produk (product), harga (pricing), promosi (promotion) berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan konsumen dalam membeli produk Hrbalife pada PT. Herbalife Cabang Aviari Batam?”
1.3 Pembatasan Masalah
Keputusan konsumen dalam membeli produk Herbalife dipengaruhi oleh beberapa faktor, maka penulis membatasi pokok permasalahan hanya tiga faktor yaitu produk, harga, dan promosi. Hal ini dikarenakan penulis menganggap ketiga faktor ini yang memberikan kontribusi paling besar terhadap keputusan konsumen dalam membeli produk Herbalife.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penyusunan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui hubungan antara produk (product), harga (pricing), promosi (promotion) terhadap keputusan konsumen dalam membeli produk Herbalife pada PT. Herbalife Cabang Aviari Batam.
1.5 Manfaat Penelitian
1. Bagi penulis, selain sebagai syarat menyelesaikan program studi D3 Statistika, juga melatih penulis untuk dapat menerapkan teori-teori yang diperoleh dari perkuliahan. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan baik teori maupun praktek di bidang pemasaran khususnya faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen. 2. Bagi perusahaan, penelitian ini dapat memberikan beberapa informasi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam mengkonsumsi produk sehingga pihak perusahaan akan dapat senantiasa menyusun strategi dalam rangka memenuhi harapan konsumen.
1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. Herbalife Cabang Aviari Batam Jl. Ruko Pasar Aviari, Blok B1 No. 1 Batu Aji Batam. Waktu penelitian dimulai dari 1 April sampai 30 April 2012.
1.7 Metodologi Penelitian
1.7.1 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dapat dibedakan berdasarkan sumbernya yaitu :
1. Data primer yaitu data yang langsung dikumpulakn oleh orang yang berkepentingan atau yang memakai data tersebut. Data yang diperoleh seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuisioner yang biasa dilakukan peneliti. Dalam metode pengumpulan data primer, peneliti/observer melakukan sendiri observasi dilapangan maupun dilaboratorium. Pelaksanaannya dapat berupa survey atau percobaan (eksperimen). 2. Data sekunder yaitu data yang tidak secara langsung dikumpulkan oleh orang yang berkepentingan dengan data tersebut. Data sekunder pada umumnya digunakan oleh peneliti untuk memberikan gambaran tambahan, gambaran pelengkap atau diproses lebih lanjut. Data sekunder didapat dari hasil penelitian dari beberapa sumber seperti BPS, Mass media, Lembaga pemerintah atau swasta dan sebagainya.
Adapun data yang diperoleh untuk penulisan ini merupakan data primer yang berasal dari membagikan kuisioner pada pelanggan Herbalife pada PT. Herbalife cabang Aviari Batam, pada 1 April sampai 30 April 2012.
1.7.2 Metode Pengolahan Data
Data penelitian dianalisa dengan menggunakan metode regresi linier berganda untuk melihat persamaan regresi linier nya dan untuk mengetahui hubungan setiap variabel digunakan analisis korelasi. 1. Menentukan kelompok data yang menjadi variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). 2. Menentukan hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) sehingga didapat regresi Y atas X1, X2, X3, . . ., Xk. 3.
Uji regresi linier berganda untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas X secara bersama-bersama terhadap variabel terikat Y. Secara umum model regresi linier berganda adalah sebagai berikut : ^
Y = β0 + β1X1 + β2X2 + β3X3 + …+ βnXn + ε 4.
Uji korelasi untuk mengetahui bagaimana dan seberapa besar pengaruh hubungan variabel-variabel bebas tersebut terhadap variabel terikat.
5.
Uji determinasi untuk mengetahui seberapa besar kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat.
1.8 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan yang diuraikan oleh penulis antara lain :
BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Pembatasan Masalah, Tujuan Penelitan, Manfaat Penelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian, Metodologi Penelitian, dan Sistematika Penelitian.
BAB 2 : TINJAUAN TEORITIS Bab ini menguraikan tentang gambaran umum perusahaan serta teoriteori yang menyangkut pengertian dan penyelesaian permasalahan atau landasan penulisan bab-bab berikutnya.
BAB 4 : ANALISA DAN EVALUASI Bab ini menguraikan pembahasan mengenai pengelolahan dan analisa yang terdapat pada landasan teori.
BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini menguraikan proses pengolahan data dengan program yang akan digunakan yaitu SPSS mulai dari input data hingga hasil outputnya yang membantu dalam menyelesaikan permasalahan dalan penulisan.
BAB 6 : PENUTUP Bab ini terdiri atas kesimpulan dari hasil analisis yang telah dilakukan serta saran berdasarkan kesimpulan yang diperoleh yang tentunya bermanfaat bagi pembaca dan pihak yang membutuhkannya.