BAB 1 PENDAHULUAN 1.1
Latar belakang Perkembangan perbankan di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat saat
ini. Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi menyalurkan dana kepada masyarakat, khususnya kepada dunia usaha. Akibatnya, kegiatan transaksi perbankan pun juga maju pesat. Tidak sedikit jumlah bank yang berdiri di Indonesia. Kita mengenal adanya bank pemerintah, bank swasta, maupun bank asing. Tidak hanya bank lokal tetapi bank asing pun berusaha untuk mendirikan perusahaannya di Indonesia. Karena banyaknya perusahaan tersebut maka persaingan juga semakin ketat. Hampir semua bank berlomba-lomba untuk memberikan promo produk serta iklan-iklan di media Dalam penelitian ini difokuskan pada salah satu bank swasta nasional, yaitu PT. Bank Central Asia, Tbk. Dengan memiliki banyak cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia tidak heran pula bahwa banyak para nasabah yang menggunakan PT. Bank Central Asia, Tbk ini sebagai pilihan mereka.
PT. Bank Central Asia, Tbk. secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan nama Bank Central Asia NV. Akibat krisis yang melanda di tahun 1997, PT. Bank Central Asia, Tbk terpaksa meminta bantuan dari pemerintah Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil alih PT. Bank Central Asia, Tbk di tahun 1998. Berkat hal ini, PT. Bank Central Asia Tbk berhasil pulih kembali dalam tahun yang sama. Selanjutnya, PT. Bank Central Asia, Tbk mengambil langkah besar dengan menjadi perusahaan publik.
1
2 Dapat dikatakan bahwa saat ini PT. Bank Central Asia, Tbk sudah menjadi perusahaan yang established di Indonesia. Tetapi, menjadi perusahaan yang sudah established tidak membuat PT. Bank Central Asia, Tbk ini tinggal diam. Perusahaan ini terus meningkatkan kualitas produk serta sumber daya manusianya. Karena termasuk salah satu bank terbesar di Indonesia tidak dapat dipungkiri bahwa PT. Bank Central Asia, Tbk memiliki strukturisasi kepegawaian yang banyak. Kesuksesan dari perusahaan ini ditentukan oleh karyawan atau sumber daya manusia yang dimilikinya. Di dalam suatu perusahaan, karyawan merupakan faktor penting di dalam menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Karyawan merupakan aset dari perusahaan. Maka dari itu penting sekali bagi perusahaan untuk terus menjaga hubungan baik serta loyalitas karyawan kepada perusahaan. Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia. Dalam kehidupan seharihari, manusia tidak lepas dari kegiatan komunikasi. Begitu pula dengan para karyawan yang tidak akan lepas dari kegiatan komunikasi sehari-hari. Mereka butuh komunikasi untuk dapat menyampaikan pesan kepada karyawan lain atau kepada atasan dan bawahan mereka. Selain itu, bagi perusahaan penting pula untuk melakukan komunikasi kepada para karyawannya. Komunikasi dari perusahaan ini sangat berperan penting karena hal ini menentukan bagaimana perilaku dan sikap dari para karyawannya. Dalam kaitannya dengan faktor komunikasi, maka public relations pada PT. Bank Central Asia, Tbk merupakan mediator untuk memoderasi citra perusahaan dengan publik. Yang disebut publik dari suatu perusahaan terdiri dari publik internal maupun eksternal. Di dalam melaksanakan kegiatannya, public relations di PT. Bank
3 Central Asia, Tbk dibagi menjadi 3, yaitu eksternal, internal dan kegiatan sosial atau sering disebut dengan CSR (Corporate Social Responsibility). Dalam penelitian ini, peneliti ingin menyoroti bagian internal dari public relations PT. Bank Central Asia, Tbk yang bertanggung jawab kepada karyawan yang merupakan publik internal perusahaan. Menjaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan sesama karyawan merupakan salah satu tugas dari public relations. Selain melakukan komunikasi dengan publik eksternal, yang sebagian besar berhubungan dengan komunitas luar, merupakan tugas dari public relations untuk menjaga stabilitas publik internal. Seringkali di dalam suatu perusahaan, publik internal dianggap sepele, dan lebih mementingkan bagaimana menjalin hubungan baik dengan publik yang berada di luar perusahaan. Padahal publik internal yang menentukan ke arah mana perusahaan akan berjalan dan tercapainya tujuan dari perusahaan tersebut. Sebagai mediator antara perusahaan dengan karyawan, bagian internal divisi public relations PT. Bank Central Asia, Tbk melakukan beberapa cara, yaitu melalui event-event internal, seperti acara PORSENI atau BCA Award serta melalui majalah Info BCA. Selain itu bagian internal juga menangani kliping harian berita yang setiap harinya di-upload ke situs internal karyawan, My BCA. Penting sekali bagi karyawan untuk dapat mengetahui informasi mengenai perusahaannya sendiri. Bagi PT. Bank Central Asia, Tbk yang sudah merupakan perusahaan besar dan memiliki beribu-ribu karyawan sangat tidak memungkinkan untuk menyebarkan informasi mengenai perusahaan hanya melalui mouth to mouth saja. Perlu adanya media yang menjadi alat atau tools komunikasi untuk karyawan. Salah satu tools yang menjadi media komunikasi internal adalah majalah Info BCA
4 yang ingin disoroti oleh penulis. Majalah ini diperuntukkan hanya untuk para karyawan dan bersifat intern. Secara garis besar, penelitian ini membahas mengenai seberapa besar peran public relations dari PT. Bank Central Asia, Tbk melalui majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal yang yang mempunyai slogan “Dari kita, untuk kita, oleh kita dan tentang kita.” Majalah Info BCA merupakan majalah internal yang diterbitkan setiap bulan. Tujuan diterbitkan majalah ini adalah agar seluruh karyawan mengetahui kegiatan yang ada di PT. Bank Central Asia, Tbk, perkembangan dan informasi yang up to date tentang PT. Bank Central Asia, Tbk. Majalah ini berisi informasi seluruh kegiatan seluruh pegawai, acara yang diselenggarakan oleh PT. Bank Central Asia, Tbk setiap bulannya, opini dari karyawan dan nasabah (keluhan / saran), informasi tentang produk baru, tips-tips sesuai dengan tujuan perusahaan tersebut, artikel-artikel tentang perkembangan perusahaan, pengetahuan-pengetahuan umum (serba-serbi) dan entertainment (kuis). Secara garis besar, majalah Info BCA berisikan tentang: rencana perusahaan ke depan, informasi yang berhubungan dengan setiap kantor cabang, peningkatan produktivitas, informasi yang terkait dengan pekerjaan, hasil keuangan, iklan dan rencana promosi serta cerita mengenai para karyawan. Penelitian ini menganalisis apakah peran dari public relations PT. Bank Central Asia, Tbk yang sudah dilakukan sampai saat ini sudah efektif di dalam membangun relasi antar sesama karyawan serta meneliti apakah ada hambatan di dalam menerapkan strategi public relations melalui majalah InfoBCA tersebut.
5 1.2
Ruang lingkup Secara garis besar penelitian ini akan membahas mengenai peran dan fungsi
dari public relations yang dimiliki oleh PT. Bank Central Asia Tbk. Peneliti membatasi penelitian ini dengan memfokuskan kepada peran divisi public relations dalam menjalankan dan melaksanakan komunikasi internal. Pembatasan studi kasus pada divisi humas atau public relations di PT. Bank Central Asia, Tbk, kantor pusat. Dalam penelitian ini dibuat rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana peran public relations melalui majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal? 2) Apakah kendala yang ditemukan public relations melalui pelaksanaan majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal? Dengan adanya penelitian ini, penulis berharap penelitian ini dapat menjadi masukan dan bahan evaluasi untuk PT Bank Central Asia, Tbk di dalam menjalankan tugasnya sebagai public relations. 1.3
Tujuan dan Manfaat - Tujuan Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: •
Mengetahui peran divisi public relations PT Bank Central Asia, Tbk di dalam melaksanakan komunikasi internal melalui majalah Info BCA.
6 •
Mengetahui kendala apa saja yang ditemukan public relations melalui pelaksanaan majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal.
- Manfaat Adapun manfaat dari penelitian ini: •
Penelitian ini dapat menjadi bahan informasi bagi peneliti agar mengetahui secara mendalam mengenai komunikasi internal di PT. Bank Central Asia, Tbk.
•
Penelitian ini dapat menjadi bahan yang dapat digunakan untuk mengembangkan strategi divisi public relations yang terkait dengan kasus di atas.
•
Penelitian ini dapat menjadi masukan serta referensi bagi PT. Bank Central Asia, Tbk agar dapat terus menerus mengevaluasi strategi public relations untuk menjadi lebih baik lagi.
•
Penelitian ini dapat menjadi sumber informasi bagi masyarakat mengenai bagaimana tugas dari divisi public relations di dalam menjaga hubungan kepada publik internal.
1.4
Metodologi penelitian Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti di dalam penelitian ini adalah
metode penelitian studi kasus kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan menggunakan metode penelitian tersebut peneliti bertujuan untuk mendeskripsikan dan menggambarkan bagaimana peran dari public relations PT. Bank Central Asia,
7 Tbk melalui majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal. Selain itu peneliti juga menggunakan teknik analisis ROPE dan SWOT. Matriks ROPE yang merupakan martiks perencanaan public relations digunakan untuk menganalisis bagaimana peran public relations di dalam menjalankan majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal, karena majalah Info BCA merupakan salah satu kegiatan perencanaan dari public relations, jadi peran dari public relations dapat digambarkan secara jelas di dalam matriks tersebut. matriks SWOT peneliti gunakan untuk mendeskripsikan dan menggambarkan apa saja kendala yang dihadapi oleh public relations di dalam menjalankan majalah Info BCA sebagai media komunikasi internal. 1.4.1 Metode Pengumpulan Data Cara pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dikategorikan sebagai berikut: 1. Data Primer Data primer dalam penelitian ini peneliti dapatkan melalui: a) Observasi Kegiatan observasi dilakukan menggunakan metode observasi partisipan dengan cara terjun langsung ke tempat penelitian yang dituju, selain itu peneliti tidak hanya berperan sebagai observer saja tetap juga sebagai partisipan di dalam public relations. Pelaksanaan kegiatan ini meliputi pencatatan, pengamatan dan pelaksanaan secara sistematik mengenai kegiatan-kegiatan serta perilaku dari public
8 relations sebagai informan yang sesuai untuk jenis kegiatan yang diteliti. b) Wawancara mendalam (in-depth interview) Peneliti melakukan wawancara mendalam kepada responden yang dinilai secara garis besar dapat memberikan informasi mengenai majalah Info BCA secara keseluruhan. Wawancara yang dilakukan merupakan wawancara sistematik atau terstruktur dimana peneliti sudah mempersiapkan pertanyaan yang akan diajukan dan tidak bersifat spontan. Metode pengambilan sampel sumber data primer yang peneliti lakukan di dalam penelitian ini adalah metode purposive dimana peneliti menunjuk secara langsung informan yang dianggap mewakili keseluruhan informasi yang diharapkan. Wawancara yang peneliti lakukan terbagi menjadi dua, yaitu: -
Public relations Para informan yang peneliti pilih sebagai narasumber pada public relations PT. Bank Central Asia, Tbk adalah: •
Senior Advisor public relations selaku redaktur pelaksana dari majalah Info BCA.
•
Kepala urusan internal public relations selaku redaktur kantor pusat majalah Info BCA.
•
Staf internal public relations selaku redaktur kantor pusat majalah Info BCA.
9 -
Agency penerbitan Duta Mutiara Citra Agency penerbitan yang bekerja sama dengan public relations PT. Bank Central Asia, Tbk di dalam menangani majalah Info BCA. Adapun informan yang dipilih oleh peneliti, sebagai berikut: •
Traffic management majalah Info BCA
•
Tim Artistik majalah Info BCA
•
Redaktur Pelaksana majalah Info BCA
•
Pimpinan Redaksi majalah Info BCA
2. Data Sekunder Data sekunder peneliti dapatkan melalui metode dokumentasi, yaitu mempelajari buku-buku, artikel-artikel, karya-karya tulis, situs-situs dan datadata yang terkait dengan topik yang dibahas.
1.5
Sistematika penulisan Berikut ini adalah keterangan singkat mengenai isi dari laporan penelitian: BAB I
: PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian mengenai latar belakang masalah yang menjadi landasan dan pentingnya masalah yang akan diteliti, meliputi, latar belakang masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi
10 penelitian dan sistematika penulisan yang akan digunakan. BAB II
: LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori serta berbagai definisi dari para ahli yang digunakan untuk mendukung masalah yang akan diteliti. Bab ini meliputi kerangka teori, meliputi teori umum dan teori khusus serta kerangka pemikiran.
BAB III
: OBYEK PENELITIAN Bab ini berisi perumusan pada obyek yang diteliti oleh penulis mulai dari struktur organisasi PT. Bank Central Asia, Tbk, prosedur yang berlaku di dalam internal perusahaan, metode pengumpulan data yang akan dilakukan oleh penulis, dan permasalahan yang ada dibahas oleh penulis, serta alternatif pemecahan terhadap permasalahan tersebut.
BAB IV
: HASIL PENELITIAN Bab ini berisi tentang data-data dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap obyek penelitian, yaitu public relations PT. Bank Central Asia, Tbk. Data-data yang tersaji selanjutnya akan dilakukan analisis atau pengolahan kemudian akan dilakukan pembahasan atau hasil penelitian.
11 BAB V
: SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi mengenai kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan pada analisis terhadap peran public relations yang dilakukan oleh PT. Bank Central Asia, Tbk. Selain itu, bab ini juga berisi saran mengenai tindakan yang perlu dilakukan untuk ditindaklanjuti agar peran public relations perusahaan dapat
bekerja
lebih
baik
lagi
dan
mengatasi
kekurangan-kekurangan dalam mengelola majalah InfoBCA. Beberapa alternatif pemecahan masalah atas kekurangan yang ada, maupun saran bagi pihak public relations PT. Bank Central Asia, Tbk.