BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Percetakan merupakan teknologi atau seni yang memproduksi salinan dari sebuah image dengan sangat cepat, seperti kata-kata atau gambar di atas kertas, kain, dan permukaan lainnya. Setiap harinya milyaran bahan cetak diproduksi, termasuk buku, kalender, buletin, majalah, surat kabar, poster, undangan pernikahan, perangko, dan bahan kain. Ini karena hasil percetakan dapat dengan cepat mengkomunikasikan pemikiran dan informasi ke jutaan orang. Percetakan dianggap sebagai salah satu penemuan yang paling penting dan berpengaruh di dalam sejarah peradapan manusia.
Sejak pertengahan 1400-an hingga awal 1900-an, percetakan merupakan satu-satunya bentuk komunikasi publik. Pendidikan bergantung pada ketersediaan bahan bacaan, bahkan setelah penemuan-penemuan seperti radio, televisi, dan gambar bergerak, hasil percetakan tetap menjadi sumber informasi utama bagi dunia. Pada masa sekarang ini, percetakan merupakan industri penting disetiap negara maju di dunia.
Gambar 1.1 Grafik Laju Pertumbuhan Industri Percetakan Sumber: kementrian perindustrian 2014
Berdasarkan data yang didapat dari (www.kemenperin.go.id) market growth industri percetakan di tahun 2014 sebesar 5,68% meningkat dari tahun 2013 sebesar 4,45%.
1
2
Perkembangan ilmu dan teknologi semakin cepat kemajuannya, sehingga pada saat ini industri percetakan sudah semakin komplit dan modern. Perusahaan percetakan di Indonesia berkembang dengan pesat, baik dalam skala besar, menengah maupun skala kecil. Perkembangan ini juga terjadi dikota Sidoarjo, Jawa Timur, di mana terdapat berbagai perusahaan percetakan dalam jumlah yang cukup banyak. Perkembangan jumlah perusahaan percetakan tersebut mengakibatkan semakin tingginya persaingan usaha di bidang tersebut. PesaingPT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk diantaranya PT. Pura Barutamadan PT. Trisakti Mustika Graphika.
PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk berdiri sejak tanggal 10 Juli 1991 di Sidoarjo,JawaTimur. Pada awalnya Perusahaan berusaha di bidang percetakan
(General Printing) dengan spesialisasi percetakan Business Form dengan spesifikasi mencetak di atas kertas continous form dengan menggunakan mesin web printing. Pada tahun 1996, Perusahaan memperoleh ijin/lisensi untuk bergerak dalam industri security printing dari BOTASUPAL (sebuah badan di bawah Badan Intelijen Negara). Pada tahun 1997, Perusahaan mulai beroperasi pada industri Security Printing. Perusahan ini termasuk dalam skala besar dan mempunyai total keseluruhan karyawan di tahun 2013 sebesar 2.798 karyawan. PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk tentunya mempunyai Visi, Misi, dan Tujuan. Visi perusahaan menjadi penyedia terbaik solusi dokumen dan teknologi kartu di Indonesia. Misi perusahaan yaitu terus menigkatkan kinerja bisnis pelanggan. Tujuan perusahaan yaitu Meningkatkan mutu produk dan mutu pelayanan denganpengembangan Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Metodologi yang tepat guna.Strategi Usaha PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk :Meningkatkan kapasitas produksi secara berkesinambungan melalui pengoperasian pabrik baru baik untuk divisi security dokumen, divisi kartu, maupun bisnis dokumen serta selalu berinovasi akan produk-produk baru.
3
Gambar 1.2 Grafik Pertumbuhan Pendapatan (dalam jutaan Rupiah) Untuk TahunYang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011, 2012 dan 2013 Sumber : Annual Report 2013 PT.Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk
PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk melakukan kegiatan ketegori produksi seperti : - Dokumen Sekurity(KTP & E-KTP, Cek & Bilyet Giro, Surat Deposit), Teknologi Kartu (Kartu Visa, Kartu TM, Kartu Card), Dokumen Bisnis (Printer Roll). - Dokumen Modern ( Form Kartu & Label Terintergritas). - Kegiatan kategori usaha (Non-Sekurity) seperti Perbankan & Asuransi (Rekening Koran, Polis Asuransi), Pemerintah (Akta Jual Beli, Naskah Ujian Nasional & Naskah Ujian CPNS), Transportasi &Telekomunikasi ( Surat Jalan & Faktur, Resi Pengiriman), Ritel (Kartu Garansi), Taman Hiburan ( Tiket Permainan, Tiket Gelang, Kartu Permainan), Kesehatan ( Kartu Pasien). Walaupun demikian, PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk harus tetap konsisten menjaga tingkat pendapatannya tersebut, dilain sisi tinggkat beban usaha setiap tahun meningkat (peningkatan beban usaha sekitar 5,57% dari Rp 35,285 miliar menjadi Rp 37,144 miliar per September 2013). Dan perusahaan
4 harus menganalisa berbagai peristiwa dan faktor internal, faktor eksternal yang terjadi di lingkungan perusahaan. Dengan menganalisa faktor-faktor tersebut, perusahaan dapat melihat kekuatan, kelamahan, peluang dan ancaman yang dihadapi oleh perusahaan saat ini.
Dengan mengenali faktor internal dan faktor eksternal yang ada di perusahaan, kita dapat membantu perusahaan untuk mencari dan memanfaatkan peluang yang ada dan dapat meminimalkan ancaman yang ada. Dengan demikian perusahaan harus bisa menentukan langkah-langkah pengambilan strategi secara efektif agar kedepannya perusahaan dapat menghadapi persaingan yang terjadi di bidang bisnis yang sama dan tetap konsisten menjaga kestabilan pendapatan perusahaan.
Berdasarkan uraian latar belakang yang dijelaskan di atas ,maka penulis akan melakukan penelitian dengan judul “ANALISIS STRATEGI BISNIS PADA PT. JASUINDO TIGA PERKASA, TBK”.
1.2
Ruang Lingkup 1. Penelitian di lakukan pada PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk, Sidoarjo 2. Penelitian dilakukan padaproses bisnis terkait faktor internaldan eksternal yang dimilik perusahaan PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk 3. Perancangan formulasi strategi bisnis disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang dihadapioleh PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk 4. Metode yang digunakan dalam penelitian terdiri dari tahap input (EFE, IFE, dan CPM), tahap pencocokan (SWOT, SPACE, dan Grand Strategy), dan tahap keputusan (QSPM).
1.3
Indentifikasi Masalah Adanya permasalahan yang dihadapi perusahaan sehubungan dengan faktor perubahan yang terjadi mengharuskan perusahaan tersebut untuk dapat merumuskan atau menerapkan strategi yang terbaik dan tepat dalam proses
5 bisnisnya. Adapun beberapa bentuk permasalahan yang dapat diidentifikasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Bagaimana kondisi lingkungan internal yang menjadi kekuatan dan kelemahan PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk? 2) Bagaimana kondisi lingkungan eksternal yang menjadi peluang dan ancaman PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk? 3) Bagaimana rekomendasi pelaksanaan strategi bisnis yang dapat diterapkan oleh PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk?
1.4
Tujuan Penelitian Sesuai dengan latar belakang yang dijelaskan diatas, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis lingkungan internal yang menjadi kekuatan dan kelemahan PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk untuk menetapkan strategi perusahaan yang tepat. 2) Untuk menganalisis lingkungan eksternal yang menjadi peluang dan ancaman PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk untuk menetapkan strategi perusahaan yang tepat. 3) Untuk memberikan rekomendasi pelaksanaan strategi bisnis yang dapat diterapkan oleh PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk.
1.5
Manfaat Penelitian Melalui penelitian ini, peneliti berharap agar penelitian tersebut dapat memberikan manfaat bagi : 1) Bagi penulis Manfaat yang peneliti harapkan bagi pihak peneliti sendiri adalah sebagai berikut: (1) Menambah wawasan dan pengetahuan dalam bidang manajemen strategis.
6 (2) Mengetahui apa yang menjadi keuntungan dan kerugian dengan diterapkannya manajemen strategis. (3) Sebagai bahan referensi dasar bagi peneliti untuk melakukan penelitian selanjutnya di kemudian hari. 2) Bagi perusahaan Manfaat yang peneliti harapkan bagi pihak perusahaan adalah sebagai berikut: (1) Memberikan informasi penting dan masukan berupa solusi kepada PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk, sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan dan mengimplementasikan strategi perusahaan agar lebih tepat sehingga dapat mencapai tingkat kinerja yang maksimal dan mampu mempengaruhi atau meningkatkan serta memiliki kontribusi secara langsung terhadap strategiyang diterapkan perusahaan. (2) Sebagai bahan masukan bagi PT. Jasuindo Tiga Perkasa, Tbk untuk mampu mengetahui peluang dan ancaman, serta kekuatan dan kelemahan perusahaan.
3) Bagi pembaca Manfaat yang peneliti harapkan bagi pembaca adalah sebagai berikut: (1) Dapat menjadi bahan referensi bagi pihak masyarakat atau publik untuk melakukan penelitian dan juga menambah serta memperluas wawasan di bidang manajemen strategi. (2) Dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat atau publik yang ingin melakukan penelitian terapan atas penelitian ini. (3) Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang masalah yang berkaitan dengan manajemen strategis.
7 1.6
Penelitian Terdahulu Tabel 1.1 Penelitian Terdahulu
Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Ahmad Reza Ommani
Strengths, weaknesses,
Dalam hasil penelitian ini,
(2011)
opportunities and threats
Ommani menjelaskan
(SWOT) analysis for
tentang strategi untuk
farming system businesses
manajemen sistem
management: Case of
pertanian. Analisis SWOT
wheat farmers of
digunakan untuk
Shadervan District,
menunjukan kendala saat
Shoushtar Township, Iran
ini dan kemungkinan masa
Tahun
depan manajemen sistem bisnis pertanian di iran. Tahap analisis yang digunakan adalah matriks EFE, matriks IFE, menganalisis matriks SWOT, matriks SPACE, dan yang terakhir mengidentifikasi strategi prioritas dengan menggunakan matriks QSPM.
Charles J and Michael D
Extending The Competitive Internal Factor Evaluation
(2012)
Profile Matrix Using
dan External Factor
Internal Factor Evaluation
Evaluation matrix
and External Factor
memungkinkan organisasi
Evaluation Matrix
untuk memvisualisasikan
Concepts
kekuatan, kelemahan,
8 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun peluang, dan ancaman sementara Profil Matriks Kompetitif memanfaatkan faktor penentu keberhasilan untuk memungkinkan organisasi untuk membandingkan dirinya dengan pesaing lainnya. Engkos Achmad
ANALISIS
PT Samudera Nusantara
Kuncoro
PERUMUSAN
Logistindo (PT SNL)
STRATEGI BISNIS
adalah perusahaan yang
PADA PT SAMUDERA
bergerak dalam bidang jasa
NUSANTARA
transportasi barang
LOGISTINDO
internasional (international freight forwarder). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi internal dan eksternal perusahaan dan menyusun formulasi strategi bisnis guna memperoleh keunggulan bersaing bagi perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, survey dan kuesioner yang
9 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun dilakukan terhadap pihakpihak terkait di dalam perusahaan. Data-data yang telah diperoleh tersebut dianalisis menggunakan Matriks IFE, EFE, CPM, TOWS, IE, SPACE, Grand Strategy dan QSPM. Hasil dari Matriks IFE sebesar 2,885 dan Matriks EFE sebesar 2,623. Hasil analisis Matriks TOWS, SPACE, IE, Grand Strategy menunjukkan alternatif yang dapat diterapkan perusahaan adalah strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk. Hasil akhir penelitian ini menyimpulkan bahwa rekomendasi atau usulan strategi bisnis yang tepat bagi perusahaan didapat berdasarkan hasil pengolahan data melalui Matriks QSPM adalah strategi pengembangan pasar (market development) yang lalu diikuti oleh pengembangan produk (product
10 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun development).
Suhartini (2013)
ANALISA SWOT
PT Samudera Nusantara
DALAM
Logistindo (PT SNL)
MENENTUKAN
adalah perusahaan yang
STRATEGI
bergerak dalam bidang jasa
PEMASARAN PADA
transportasi barang
PERUSAHAAN
internasional (international freight forwarder). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi internal dan eksternal perusahaan dan menyusun formulasi strategi bisnis guna memperoleh keunggulan bersaing bagi perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara,
11 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun survey dan kuesioner yang dilakukan terhadap pihakpihak terkait di dalam perusahaan. Data-data yang telah diperoleh tersebut dianalisis menggunakan Matriks IFE, EFE, CPM, TOWS, IE, SPACE, Grand Strategy dan QSPM. Hasil dari Matriks IFE sebesar 2,885 dan Matriks EFE sebesar 2,623. Hasil analisis Matriks TOWS, SPACE, IE, Grand Strategy menunjukkan alternatif yang dapat diterapkan perusahaan adalah strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk. Hasil akhir penelitian ini menyimpulkan bahwa rekomendasi atau usulan strategi bisnis yang tepat bagi perusahaan didapat berdasarkan hasil pengolahan data melalui Matriks QSPM adalah strategi pengembangan pasar (market development) yang lalu diikuti oleh pengembangan
12 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun produk (product development).
Meredith E. David,
The Quantitative Strategic Artikel ini menyajikan
Forest R. David, dan
Planning Matrix (QSPM)
Matrix Quantitative
Fred R. David (2009)
Applied to a Retail
Strategic Planning (QSPM),
Computer Store
sebuah Alat analisis yang digunakan dalam merumuskan strategi. Pertama kali diperkenalkan di Long Range, QSPM telah menjadi banyak digunakan di kalangan manajemen strategis, profesor dan mahasiswa selama dua dekade. Namun, QSPM belum banyak diadopsi oleh perencanaan konsultan strategis dan organisasi. Jurnal ini membahas bagaimana dan mengapa QSPM harus digunakan oleh perusahaan untuk perencanaan strategis.
13 Nama Pengarang /
Judul / Objek Penelitian
Hasil Penelitian
Tahun sebuah contoh QSPM untuk toko komputer ritel menyediakan manfaat dan keterbatasan. Perencanaan strategis adalah alat analisis yang penting untuk dibahas. Pedoman spesifik disediakan untuk mempersiapkan QSPM.