Assalamualaikum Wr. Wb Ysh. Komandan Kodim 0711 / Pemalang; Ysh. Kapolres Pemalang; Ysh. Wakil Bupati Pemalang; Ysh. Sekretaris Daerah beserta segenap jajaran Pemerintah Kab. Pemalang; Ysh. Pimpinan PT. Pertamina (Persero) Suplay dan Distribusi Region II Depot Tegal; Ysh. Pimpinan Perum Bulog Sub Divre VI Pekalongan; Ysh. Pimpinan BUMN dan BUMD di Kabupaten Pemalang; Ysh. Ketua PMI Cabang Pemalang; Ysh. Muspika se-Kab. Pemalang; Ysh. Para pelaku ekonomi di wilayah Kab. Pemalang; Ysh. Pimpinan ormas di Kab. Pemalang;
1
Hadirin, tamu undangan dan peserta rakor yang Saya hormati pula; Mengawali rapat koordinasi ini, pertama – tama marilah kita panjatkan segenap puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah – Nya, sehingga kita dapat berhimpun di sini dalam keadaan sehat wal ’afiat, guna melanjutkan tugas kedinasan kita, pada agenda acara “Pembukaan Rapat Koordinasi Ekonomi, Keuangan, Industri dan Perdagangan (Rakor Ekuinda) dalam rangka Kesiapan Kabupaten Pemalang menghadapi Idul Fitri Tahun 2014 M / 1435 H”. Penyelenggaraan rakor ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam mempersiapkan segala hal guna menghadapi Idul Fitri Tahun 2014 M / 1435 H, agar tercipta 2
situasi dan kondisi yang kondusif, aman dan tertib di Kabupaten Pemalang pada saat hari raya Idul Fitri nanti. Sehubungan dengan hal itu, atas nama Pemerintah Kabupaten Pemalang, Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bapak dan Ibu sekalian yang telah berkenan hadir pada forum rakor ini. Semoga dengan kehadiran segenap unsur terkait pada forum rakor kali ini, akan dapat merumuskan langkah – langkah tindak yang strategis dan komprehensif dalam rangka penanganan bidang ekuinda di Kabupaten Pemalang, khususnya yang terkait dengan kesiapan dalam menghadapi hari raya Idul Fitri tahun ini. Hadirin yang berbahagia;
3
Sebagaimana kita ketahui bersama, memasuki bulan suci Ramadhan dan menjelang datangnya hari raya Idul Fitri, aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat mengalami peningkatan yang cukup pesat. Aktivitas ekonomi meningkat seiring dengan peningkatan permintaan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), yang secara langsung menyebabkan naiknya produksi dan distribusi barang – barang kebutuhan masyarakat. Disamping itu, tingginya permintaan yang terjadi juga berdampak langsung pada naiknya harga – harga kebutuhan pokok masyarakat. Selain itu, dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri, umat islam di tanah air juga memiliki tradisi unik yang mungkin tidak dijumpai di negara – negara lain, yaitu tradisi mudik atau pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri dan bersilaturahmi 4
dengan sanak saudara. Secara sekilas, mudik memang hanyalah sebuah aktivitas sederhana, yaitu pulang ke kampung halaman. Namun demikian, apabila kita cermati bersama, tradisi mudik ini memiliki dampak yang sangat berarti bagi perekonomian negara dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pergerakan para pemudik dalam jumlah yang besar dan dalam waktu yang hampir bersamaan, tentu saja menyebabkan naiknya kebutuhan barang dan jasa, sejak dari lokasi pemberangkatan sampai dengan tempat tujuan. Sehingga, dapat dikatakan bahwa, tradisi mudik terbukti mampu menghidupkan dan menggerakkan simpul – simpul ekonomi bangsa, baik usaha kecil dan mikro, maupun industri skala besar, sejak dari lokasi pemberangkatan, sepanjang perjalanan, hingga sampai dengan daerah tujuan. 5
Bapak dan Ibu yang Saya hormati; Mengingat begitu kompleksnya permasalahan yang harus diantisipasi menjelang datangnya hari raya Idul Fitri, maka tepatlah kiranya apabila pada saat ini kita melaksanakan rakor ekuinda, yang mana merupakan forum untuk merumuskan langkah – langkah yang tepat dan komprehensif, terkait dengan ketersediaan dan stabilitas harga barang di pasar, maupun hal – hal yang terkait dengan sarana dan prasarana transportasi masyarakat pada saat arus mudik dan balik. Sehingga nantinya, momentum Idul Fitri sebagai sarana silaturahmi dengan sanak saudara dapat berjalan dengan lancar, aman dan tertib, serta mendatangkan manfaat bagi kita semua. Sehubungan dengan hal itu, melalui forum rakor ini, Saya ingin menyampaikan 2 (dua) hal pokok penegasan sebagai berikut : 6
Pertama, guna menjamin ketersediaan barang sekaligus mengantisipasi kenaikan harga kepokmas, kepada jajaran instansi terkait, Saya minta perhatian atas beberapa hal, yaitu: Lakukan pemantauan setiap hari terhadap ketersediaan dan harga barang kepokmas di tingkat distributor, agen dan pedagang besar; Lakukan upaya distribusi alternatif apabila terjadi kelangkaan barang kepokmas; Persiapkan operasi pasar secara terkoordinatif, guna menjamin stabilitas harga barang, kelayakan dan mutu barang yang akan dikonsumsi; Waspadai para spekulan yang berusaha mempermainkan ketersediaan dan harga barang kepokmas, sekaligus lakukan pengawasan yang intensif untuk mencegah terjadinya hal tersebut. 7
Kedua, agar aktivitas mudik dan balik tahun ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan nyaman, kepada jajaran instansi terkait, Saya minta agar melaksanakan langkah – langkah sebagai berikut : Segera persiapkan penyelenggaraan jaringan jalan serta pemenuhan fasilitas perlengkapan jalan, baik pada jalur utama maupun jalur alternatif; Perbanyak pemasangan rambu – rambu lalu lintas dan penunjuk arah, baik di jalur utama maupun jalur alternatif, untuk memudahkan para pemudik; Lakukan penanganan yang proporsional terhadap pasar tumpah di jalan, serta lokasi – lokasi rawan kemacetan dan rawan kecelakaan lalu lintas; Lakukan penanganan keselamatan secara cepat dan tepat, dengan menyiapkan 8
pos pos keselamatan beserta tenaga medis, baik statis maupun mobile pada lokasi lokasi rawan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, serta pengamanan lintasan kereta tanpa palang pintu; Lakukan pengawasan dan pengamanan pada tempat – tempat umum seperti terminal, stasiun, dan pasar tradisional. Persiapkan operasi kelaikan kendaraan angkutan umum yang akan dipakai sebagai angkutan mudik; Lakukan tes urine kepada para pengemudi angkutan umum untuk memastikan kesehatan mereka apabila diperlukan; Lakukan pemantauan terhadap tarif angkutan, untuk mengantisipasi kenaikan tarif angkutan yang terlalu tinggi; Apabila anggaran mencukupi, sediakan angkutan mudik gratis bagi warga Pema9
lang yang kurang mampu, yang merantau di ibukota; Persiapkan penyelenggaraan tempat – tempat wisata dan keramaian masyarakat yang berpotensi untuk dikunjungi pada libur Idul Fitri nanti. Bagi tempat wisata yang menggunakan wahana air, diharuskan untuk mempersiapkan tim SAR sebagai upaya pencegahan dini untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan. Peserta rakor yang Saya hormati; Demikian beberapa hal yang dapat Saya sampaikan. Akhirnya, dengan mengucapkan “Bismillahirrahmaanirrahiim”, Rapat Koordinasi Ekonomi, Keuangan, Industri dan Perdagangan (Rakor Ekuinda) dalam rangka Kesiapan Kabupaten Pemalang 10
menghadapi Idul Fitri Tahun 2014 M / 1435 H, secara resmi Saya nyatakan dibuka. Selamat mengikuti rapat koordinasi. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi setiap upaya yang kita lakukan dalam mewujudkan situasi dan kondisi Idul Fitri yang kondusif, aman dan tertib, sesuai dengan harapan masyarakat. Sekian dan terima kasih atas perhatiannya.
Wassalamualaikum Wr. Wb BUPATI PEMALANG
H. JUNAEDI, SH, MM
11