Arah Pengembangan Sistem Informasi Pembangunan Daerah ke depan Disampaikan Oleh : Andhy Purwoko S.Kom., M.Si
BALAI PUSAT DATA DAN ANALISA PEMBANGUNAN (PUSDALISBANG) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
Data, Information, Knowledge Pyramide
Bantuan Keuangan Masyarakat Miskin Pemugaran Rumah Tidak Layak Huni Bantuan Bea siswa Gubernur JAMKESDA Pemberdayaan Usaha Masyarakat Perbaikan Gizi Biaya Sekola gratis/BOS Provinsi Fasilitas transportasi sekolah KCR untuk modal usaha
Keahlian Pakar
Chanelling Executing
• SP2010 • PPLS • Jabar Dalam Angka • Data Statistik Dasar • Data Sektoral • Peta, • Dll
Sistem Informasi Geospasial
Dokumen Analisis
Decision Support System • Information System • Information System Mangement
Sistem Informasi Geospasial
Sistem Informasi Kemiskinan
Rekapitulasi dan data By Name By Address: RTS • BLSM • Jamkesda • Pendidikan • Elektrifikasi • dll
Pusdalisbang, BAPPEDA Provinsi Jawa Barat
Infrastruktur Jaringan Pendukung Satu Data Pembangunan
10
Konsep Arsitektur Jaringan Pusdalisbang Internet
Firewall Server Local Area Network Pusdalisbang Network Area Storage (NAS)
Aplication Server
Sistem Backup Badan Infromasi Geospasial
Diskominfo Database Server
ARCGIS Server
OPD
OPD
OPD
Topologi Jaringan WAN Pemprov Jabar – Pusdalisbang – WAN BIG WAN BIG K/L
Pem da
Internet
Kab/Kot
Badan Informasi Geospasial
WAN Pemprov Jabar Diskominfo
OPD
Pusdalisbang
OPD
OPD
OPD
OPD
Simpul Jaringan Satu Data Pembangunan
10
PEMBUATAN AKUN OPD Setiap OPD Memiliki
Akun Yang Akan Terhubung Dengan
Pusat Tabulasi Data
Mengisi informasi profil sebagai berikut : a. Database Platform b. Instance c. Authentication Tyoe d. User Name e. Password f. Database
: PostgreSQL : nsdi.jabarprov.go.id : Database Authentication : (Sesuai masing-masing OPD) : (Sesuai masing-masing OPD) : nsdijabar
PROSES INPUTING DATA OPD Yang Telah Memiliki Akun dan Melakukan Login Dapat Melihat Template Data Yang Telah Ada Sesuai Dengan Otoritas Dan Topoksi. User Name & Password Pada Akun Yang Berbeda Pada Setiap OPD Membuat Hanya OPD Yang Memiliki Otoritas Yang Dapat Melihat Templatenya Masingmasing.
SIMPUL JARINGAN INTERNAL http://pusdalisbang.jabarprov.go.id/DNN9
Data Spasial Yang
Belum Terverifikasi Secara Baik Beserta Metadatanya Ditampilkan Pada Web Simpul Jaringan Provinsi Jawa Barat Tampilan Web Simpul Jaringan Pusat Provinsi Jawa Barat Yang Dapat Menampilkan Data Antar OPD *DNN : DISTRIBUTED NETWORK NODE
(DNN9)*
OVERLAP DATA SPASIAL
Overlap Antara : - Area Hak Guna Usaha - Area Sawah Tadah Hujan
Pada Beberapa Area Terdapat Tumpang Tinding Area Lahan Sawah Dengan Hak Guna Usaha
Sistem Pengumpulan Data
10
Matriks Data BIDANG/ URUSAN
NO
URAIAN DATA
SATUA N
SUMBER DATA
PERIOD E DATA
KEBUTUHAN RPJMD RKPD
LKPJ
IKP
SIPD
TANNA MDGs EKKPD S
PEKERJAAN UMUM
Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum Pekerjaan Umum
1 2 3
Jumlah proyek-proyek pembangunan fisik di daerah yang mencapai spesifik mutu yang Rupiah Bappeda telah ditetapkan Jumlah seluruh proyek-proyek Rupiah Bappeda pembangunan fisik di daerah Jumlah dana APBD untuk pembangunan Rupiah Biro Keuangan dan pemeliharaan pasar tradisional
4
Kondisi Jalan
KM
DINAS BINA MARGA
5
a. Aspal
KM
DINAS BINA MARGA
6
b. Berbatu
KM
DINAS BINA MARGA
7
c. Hotmix (Aspal Beton)
KM
DINAS BINA MARGA
8
d. Cor Beton
KM
DINAS BINA MARGA
9
e. Kerikil
KM
DINAS BINA MARGA
10
f. Tanah
KM
DINAS BINA MARGA
11
g. Lainnya (Tidak dirinci)
KM
DINAS BINA MARGA
12
Panjang jaringan jalan dalam kondisi baik
13
Panjang jalan negara yang rusak
KM
DINAS BINA MARGA
14
Panjang jalan negara
KM
DINAS BINA MARGA
15
Panjang jalan provinsi yang rusak
KM
DINAS BINA MARGA
16
Panjang jalan provinsi
KM
DINAS BINA MARGA
17
Panjang jalan kabupaten
KM
DINAS BINA MARGA
18
Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik
19
Panjang jalan kabupaten yang rusak
KM
DINAS BINA MARGA
20
Panjang jalan yang memiliki trotoar dan drainage
KM
DINAS BINA MARGA
Persen DINAS BINA MARGA
Tahuna n
1
Tahuna n Tahuna n
Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n Tahuna n
1 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
DINAS BINA MARGA Tahuna n Tahuna n
KPA
SPM
…
…
Pengguna Data Internet
Interface Single Entry Data
Pengumpulan Data
Sumber Data
Data Warehouse (Gudang Data) modem
Aplikasi/SI Satu Data Pembangunan Jawa Barat
Database Satu Data Pembangun an Verifikasi/Validasi Data (Forum Data)
Keterkaitan antara pengumpulan, validasi dan verifikasi data serta keterkaitan dengan Pusat SIPD/LEMHA NAS /SDDKN,DLL
Kab/Kota
Executing Data Source Chanelling Data Source
Querying
Pengumpulan dan seleksi data
OPD
Validasi dan Verifikasi Data
Geo Database
Forum Data Geo Database Satu Data Online
Sistem Pengelolaan Satu Data Pembangunan
KM 0 Pro Poor - Online
DIAGRAM ALIR SISTEM KM 0 Pro Poor Jabar Executing Data Source Verifikasi Lapangan
Channeling Data Source Raw Data By Name By Address RTS (PPLS)
Input
Geo DataBase P r o s e s
Pengguna : 1. Masyarakat 2. LSM 3. Akademisi
Sistem KM 0 Pro Poor Jabar Pengguna (Pengambil Kebijakan): 1. Gubernur 2. Bupati/Walikota 3. Bappeda Provinsi 4. Bappeda Kab/Kota 5. Instansi terkait 6. TKPKD
Input Output
oleh : Provinsi (Pusdalisbang) dan Kab/Kota (Bappeda atau Instansi terkait) 1. Pengambilan koordinat dg GPS (By Location) 2. Pengambilan 5 (lima) Foto : - Kepala RTS/Keluarga, Rumah tampak depan, Ruang tamu/keluarga, Dapur, - Kamar Mandi
Report/data non-PPLS
Kabupaten/ Kota Kecamatan Desa/Kelurahan
LANGKAH TINDAK LANJUT SEGERA: Kebijakan, Program/Kegiatan, Pembiayaan dan Tahapan Penanggulangan Kemiskinan
SISTEM INFORMASI KM 0 Pro Poor JABAR BERBASIS SPASIAL DAN A-SPASIAL DATA KEMISKINAN RTS - PPLS 2011 : 4.311.524 Rumah Tangga Sistem Informasi KM 0 Pro Poor Jabar untuk Pengendalian dan Perwalian RTS (Rumah Tangga Sasaran) hingga Lepas dari Kondisi Kemiskinan
PRINSIP KERJA : 1. Mensurvai Koordinat dan Identitas RTS dengan Menggunakan Teknologi Informasi Geo-spasial. 2. Mengukur secara Otomatis Jarak dan Merekonstruksi Rute Terpendek Pencapaian RTS dari titik KM 0 Pro Poor Jabar (Tiang Bendera Kantor Gubernur Jabar, Jl. Diponegoro No. 22 Bandung) serta Hal yang Sama dari Kantor Bupati/Walikota. 3. Menvisualisasikan Identitas RTS secara Lengkap bersama Keluarganya melalui Media Foto dan Tabulasi Data. 4. Menentukan Intervensi Program/Kegiatan/Pekerjaan yang Sesuai untuk Lepas dari kondisi kemiskinan Dapat diakses melalui: http://pusdalisbang.jabarprov.go.id/ppls2011
Pusdalisbang, BAPPEDA Provinsi Jawa Barat
RAHWAN
Nama KRTS : RAHWAN Lihat Detail
KM 0 Pro Poor JABAR
Radius 10 km dari Gedung Sate KRT dari Keluarga
K. Mandi
KANTOR BUPATI
12,5 km
GEDUNG SATE
Tampak Depan
RAHWAN
R. Keluarga
RUMAH TANGGA SASARAN RAHWAN Jl. CIHANJUANG RT03 RW 08 Dsn. IV 8,73 KM DARI GD. SATE 10,18 KM DARI KANTOR BUPATI BANDUNG BARAT
Dapur
Jarak yang ditempuh 12.5 Km atau 25 menit menggunakan kendaraan bermotor dengan rute sbb: 1. Belok kanan menuju Jl. Diponegoro 0,1 Km 2. Belok kanan menuju Jl. Layang Pasupati 0,2 Km 3. Belok kiri menuju Jl. Layang Pasupati 1,8 km 4. Terus ke Jl. Layang Pasupati 1,3 Km 5. Terus lurus ke Jl. Dr. Djunjunan 1,3 Km 6. Terus ke Jl. Prof. Drg. Surya Sumantri 1,1 Km 7. Belok ke kiri rnenuju Jl. Terusan. Prof. Dr. Sutami 40 m 8. Belokan kanan menuju Jl. Sari Asih 0,2 Km 9. Belok kiri menuju Jl. Sari Asih 0,8 Km 10. Belokan kanan menuju Jl. Terusan Geger Kalong 11. Lurus ke Jl. Terusan Geger Kalong Hilir 0,3 Km 12. Belokan kanan ke Jl. Sariwangi 0,9 Km 13. Belok kanan menuju Cihanjuang. 2,7 Km. 18
Output Rekap dan Grafik
KM 0 Pro Poor – Online RUTILAHU
Sistem Geodatabase Online
Sistem Geodatabase Online Binamarga
RUAS JALAN PROVINSI JAWA BARAT
JALAN PROVINSI RUAS MAJALENGKA- TALAGA
DESA-DESA YANG DILALUI RUAS MAJALENGKA- TALAGA
KM 0 PRO POOR JABAR UNTUK KEBINAMARGAAN Pelibatan Penduduk Miskin dalam proyek-proyek kebinamargaan
DETAIL INFORMASI PENDUDUK MISKIN DI DESA TAJUR
DAFTAR RUMAH TANGGA SASARAN USIA KERJA DI DESA TAJUR
SELEKSI RUMAH TANGGA SASARAN USIA KERJA YANG DAPAT DILIBATKAN DALAM KEGIATAN YANG TERKAIT DENGAN RUAS JALAN MAJALENGKA-TALAGA 32
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Pendidikan
Penduduk Usia 15 tahun ke atas, berijazah SD dan tidak sekolah lagi 700000 600000 500000 400000 300000 200000 100000 0
Peta Sebaran
PEREMPUAN
KOTATASIKMALAYA KOTA BANJAR
KOTADEPOK
KOTACIREBON
KOTASUKABUMI
BANDUNG BARAT
KARAWANG
SUBANG
SUMEDANG
CIREBON
CIAMIS
GARUT
CIANJUR
BOGOR
LAKI-LAKI
KABUPATEN KOTA BOGOR SUKABUMI CIANJUR BANDUNG GARUT TASIKMALAYA CIAMIS KUNINGAN CIREBON MAJALENGKA SUMEDANG INDRAMAYU SUBANG PURWAKARTA KARAWANG BEKASI BANDUNG BARAT KOTABOGOR KOTASUKABUMI KOTABANDUNG KOTACIREBON KOTABEKASI KOTADEPOK KOTACIMAHI KOTATASIKMALAYA KOTABANJAR JUMLAH
LAKI-LAKI 580.308 426.115 459.170 394.862 402.204 346.842 300.512 193.770 299.365 219.004 179.474 224.654 216.146 118.599 278.764 218.449 238.629 76.763 30.672 153.959 20.560 104.415 83.464 32.040 92.963 24.469 5.716.172
PEREMPUAN 608.285 431.001 445.251 424.846 425.753 375.149 335.098 204.048 282.735 219.656 201.019 192.223 214.250 118.702 271.625 233.932 249.536 91.769 34.390 196.992 26.151 132.813 114.503 40.381 101.641 27.702 5.999.451
Penentuan Target Peningkatan RLS
JUMLAH 1.188.593 857.116 904.421 819.708 827.957 721.991 635.610 397.818 582.100 438.660 380.493 416.877 430.396 237.301 550.389 452.381 488.165 168.532 65.062 350.951 46.711 237.228 197.967 72.421 194.604 52.171 11.715.623
Sumber: SP 2010
Peta Sebaran Penduduk yang Tidak Sekolah, usia dia atas 15 tahun ke atas, dan hanya punya ijazah SD di Kabupaten Sukabumi
Penentuan Target Peningkatan RLS per Kecamatan
Rekapitulasi Sebaran Penduduk yang Tidak Sekolah, usia dia atas 15 tahun ke atas, dan hanya punya ijazah SD di Kabupaten Sukabumi
Penduduk Usia 15 tahun ke atas, berijazah SMP dan tidak sekolah lagi 300.000 250.000 200.000 150.000 100.000 LAKI-LAKI
50.000
PEREMPUAN BOGOR CIANJUR GARUT CIAMIS CIREBON SUMEDANG SUBANG KARAWANG BANDUNG BARAT KOTASUKABUMI KOTACIREBON KOTADEPOK KOTATASIKMALAYA KOTA BANJAR
-
KABUPATEN/KOTA BOGOR SUKABUMI CIANJUR BANDUNG GARUT TASIKMALAYA CIAMIS KUNINGAN CIREBON MAJALENGKA SUMEDANG INDRAMAYU SUBANG PURWAKARTA KARAWANG BEKASI BANDUNG BARAT KOTABOGOR KOTASUKABUMI KOTABANDUNG KOTACIREBON KOTABEKASI KOTADEPOK KOTACIMAHI KOTATASIKMALAYA KOTABANJAR JUMLAH
LAKI-LAKI 290.693 126.087 101.993 239.553 138.785 89.195 96.594 54.203 121.974 63.716 72.991 97.338 90.372 50.517 127.731 150.889 99.135 56.801 17.560 151.925 15.101 121.066 97.758 38.731 36.634 11.075 2.558.417
PEREMPUAN 269.466 115.278 85.502 237.624 126.967 83.367 91.581 50.208 104.443 63.480 71.386 80.547 85.786 50.254 119.456 156.821 92.042 56.875 18.160 158.893 16.048 138.815 110.621 42.912 35.626 10.670 2.472.828
JUMLAH 560.159 241.365 187.495 477.177 265.752 172.562 188.175 104.411 226.417 127.196 144.377 177.885 176.158 100.771 247.187 307.710 191.177 113.676 35.720 310.818 31.149 259.881 208.379 81.643 72.260 21.745 5.031.245
Sumber: SP 2010
Peta Sebaran SD
Hasil Perhitungan Jumlah Sekolah SD Berdasarkan Asumsi Yang Dapat Dipenuhi No.
Kabupaten/Kota
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Kab Bogor Kab Sukabumi Kab Cianjur Kab Bandung Kab Sumedang Kab Garut Kab Tasikmalaya Kab Ciamis Kab Kuningan Kab Majalengka Kab Cirebon Kab Indramayu Kab Subang Kab Purwakarta Kab karawang Kab Bekasi Kab Bandung Barat Kab Pangandaran Kota Bandung Kota Bogor Kota Sukabumi Kota Cirebon Kota Bekasi Kota Depok Kota Cimahi Kota Tasik Kota Banjar Jawa Barat
Jumlah sekolah Jumlah Jumlah Kebutuhan Penduduk sekolah Sekolah Swasta Total Negeri 07-12 Tahun Menurut SPM 199834 82595 79616 409996 116830 86654 38927 29946 59943 40695 86803 122732 48444 16585 63693 151285 64798 12414 75452 42769 13401 9432 78747 96556 18708 23507 6001 2076363
1545 826 1169 373 1231 242 1357 256 600 68 1507 372 1059 211 761 151 652 88 799 75 906 169 871 152 851 128 428 57 851 180 705 386 679 225 299 47 638 246 230 106 110 39 135 47 443 375 278 285 101 42 218 71 85 22 18508 5239
2371 1542 1473 1613 668 1879 1270 912 740 874 1075 1023 979 485 1031 1091 904 346 884 336 149 182 818 563 143 289 107 23747
1041 430 415 2135 608 401 203 156 312 212 452 639 252 86 332 788 337 65 393 223 70 49 410 503 97 122 31 10764
1330 1112 1058 -522 60 1478 1067 756 428 662 623 384 727 399 699 303 567 281 491 113 79 133 408 60 46 167 76 12983
FINDINGS
•
Provinsi Jawa Barat memiliki kelebihan jumlah SD sebanyak 12.983
•
Jika mengacu pada SPM, Dari 27 Kabupaten Kota, hanya Kabupaten Bandung yang memiliki kebutuhan tambahan Sekolah Dasar
•
Dengan kondisi ini Jawa Barat seharusnya memiliki kemampuan untuk memilki kualitas pendidikan Sekolah Dasar yang lebih baik mengingat salah satu komponennya memiliki jumlah yang jauh di atas SPM.
Hasil Perhitungan Jumlah Sekolah SMP Berdasarkan Asumsi Yang Dapat Dipenuhi Jumlah sekolah Jumlah No. Kabupaten/Kota Penduduk Neger Swast Total 13-15 Tahun i a 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Kab Bogor Kab Sukabumi Kab Cianjur Kab Bandung Kab Sumedang Kab Garut Kab Tasikmalaya Kab Ciamis Kab Kuningan Kab Majalengka Kab Cirebon Kab Indramayu Kab Subang Kab Purwakarta Kab karawang Kab Bekasi Kab Bandung Barat Kab Pangandaran Kota Bandung Kota Bogor Kota Sukabumi Kota Cirebon Kota Bekasi Kota Depok Kota Cimahi Kota Tasik Kota Banjar Jawa Barat
97506 44169 41544 187075 58276 42898 19269 15070 32296 20001 46132 72158 27623 6986 31801 79969
102 158 155 78 78 141 148 96 91 94 92 104 82 139 89 91
794 409 207 400 87 452 283 117 60 80 192 169 126 58 114 318
896 567 362 478 165 593 431 213 151 174 284 273 208 197 203 409
36780 68 205 6068 40 30 37356 55 208 19209 21 137 6470 17 48 4834 20 33 40283 44 266 47744 23 236 9210 12 40 11679 25 94 3017 15 21 947917 1976 4390
273 70 263 158 65 53 310 259 52 119 36 6366
Jumlah sekolah Kebutuha Menurut n Sekolah • SPM 903 -7 • 409 158 385 -23 1732 -1254 540 -375 • 397 196 178 253 140 73 299 -148 185 -11 427 -143 668 -395 256 -48 65 132 294 -91 740 -331 341 56 346 178 60 269 373 442 85 108 28 9001
-68 14 -83 -20 5 -216 -63 -183 -33 11 8 -2635
FINDINGS
Provinsi Jawa Barat memiliki kebutuhan SMP sebanyak 2.635 Jika mengacu pada SPM, Dari 27 Kabupaten Kota, 9 diantaranya tidak memiliki kekurangan SMP, sedangkan 18 yang lain memiliki kebutuhan yang cukup banyak. 5 Kabupaten Kota dengan kebutuhan SMP terbanyak: 1. Kab Bandung 2. Kab Indramayu 3. Kab Sumedang 4. Kab Bekasi 5. Kota Cirebon
Hasil Perhitungan Jumlah Sekolah SMA Berdasarkan Asumsi Yang Dapat Dipenuhi Jumlah Jumlah sekolah Penduduk No. Kabupaten/Kota 13-15 Negeri Swasta Total Tahun 1 Kab Bogor 83436 44 217 261 2 Kab Sukabumi 39685 28 133 161 3 Kab Cianjur 35011 17 85 102 4 Kab Bandung 187075 21 177 198 5 Kab Sumedang 59240 17 28 45 6 Kab Garut 38571 34 156 190 7 Kab Tasikmalaya 17192 24 102 126 8 Kab Ciamis 14178 23 44 67 9 Kab Kuningan 30744 22 27 49 10 Kab Majalengka 18446 19 28 47 11 Kab Cirebon 41411 24 61 85 12 Kab Indramayu 67278 22 62 84 13 Kab Subang 23889 19 51 70 14 Kab Purwakarta 6053 18 31 49 15 Kab karawang 27729 25 31 56 16 Kab Bekasi 65845 40 86 126 17 Kab Bandung Barat 31886 17 96 113 18 Kab Pangandaran 5466 6 12 18 19 Kota Bandung 34993 29 126 155 20 Kota Bogor 15356 12 52 64 21 Kota Sukabumi 6012 7 19 26 22 Kota Cirebon 4649 11 21 32 23 Kota Bekasi 37043 20 89 109 24 Kota Depok 41845 14 70 84 25 Kota Cimahi 8066 7 17 24 26 Kota Tasik 10473 13 42 55 27 Kota Banjar 2795 4 8 12 28 Jawa Barat 954367 537 1871 2408
Jumlah sekolah Kebutuhan Menurut Sekolah SPM 773 -512 367 -206 324 -222 1732 -1534 549 -504 357 -167 159 -33 131 -64 285 -236 171 -124 383 -298 623 -539 221 -151 56 -7 257 -201 610 -484 295 -182 51 -33 324 -169 142 -78 56 -30 43 -11 343 -234 387 -303 75 -51 97 -42 26 -14 8837 -6429
FINDINGS
• Provinsi Jawa Barat memiliki kebutuhan SMA sebanyak 6.429 • Jika mengacu pada SPM, Dari 27 Kabupaten Kota, seluruhnya memiliki kebutuhan penambahan jumlah SMA • 5 Kabupaten Kota dengan kebutuhan SMP terbanyak: 1. Kab Bandung 2. Kab Indramayu 3. Kab Bogor 4. Kab Sumedang 5. Kab Bekasi
Peta Sebaran Sekolah dan Peta Rawan Bencana Gunung Papandayan
Peta Sebaran Sekolah dan Peta Rawan Bencana Gunung Papandayan dan Potensi Desa Sirnajaya
Potensi Desa yang terkena dampak Bencana: • Berapa jumlah sekolah, jumlah murid • Berapa jumlah puskemas, jarak rumah sakit terdekat dll
Tabel Penduduk Perempuan di Desa Sirnajaya usia di atas 60 tahun
Daftar Penduduk Lansia by name by address Perempuan yang terkena dampak bencana
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Pariwisata
Peta Sebaran Pariwisata di Jawa Barat dikaitkan dengan infrastruktur jalan dan sebaran SPBU
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Lingkungan Hidup
Citarum Bestari
Potensipotensi yang dapat mencemari Hulu Sungai Citarum: • Peternak Sapi/ayam • Pabrik2 • dll
Citarum Bestari
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Perumahan
Pemilihan Calon penerima bantuan pemugaran perumahan: • Dinding bambu • Lantai tanah • Tidak ada jamban • dll
Peta sebaran calon penerima bantuan renovasi perumahan
Peta Sebaran (per Kab/Kot) dan Data Calon Penerima Bantuan Rumah Tidak Layak Huni Data detail calon penerima bantuan renovasi perumahan by name by address Rekapitulasi calon penerima bantuan renovasi perumahan
Peta sebaran calon penerima bantuan renovasi perumahan per kecamatan (bisa sampai sebaran per desa)
Daftar calon penerima bantuan renovasi perumah an by name by address
Peta Sebaran (per Kecamatan) dan Data Calon Penerima Bantuan Rumah Tidak Layak Huni
Daftar calon penerima bantuan renovasi perumahan by name by address
Data detail calon penerima bantuan renovasi perumahan by name by address
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Elektrifikasi
Peta sebaran penduduk per desa yg rumahnya belum teraliri listrik
Rekapitulasi penduduk per desa yg rumahnya belum teraliri listrik
Daftar penduduk per desa yg rumahnya belum teraliri listrik by name by address
Satu Data Pembangunan Jabar – Online Data-data Realtime
Pesawat yang terbang melintasi Jawa Barat (Realtime)
Pesawat yang melintasi jawa barat (realtime). Terdapat informasi pesawat tujuan darimana mau kemana berapa penumpang yang dibawa, dsb
Peta titik rawan gempa beserta histori kejadiannya (realtime)
Produk lainnya
B. PRODUK LAYANAN ANALISA DATA PEMBANGUNAN Konsultasi Data Pembangunan Analisis Data Kinerja Pembangunan Analisis/Evaluasi Kinerja Pembangunan Problem Solving Perencanaan Pembangunan
120 110 100 90 80 70 60 50
97
92,8 95,38 89,2 95,5 85,2 93,0894,1 81,4 87,48 77,9 74,2 80,48 70,5 72,68 67,78
96,5 97
57,5 59,56
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10 11
Peta – Peta Tematik
PRODUK – PRODUK PUSDALISBANG
Format Layanan SMS Satu Data Pembangunan Jabar SMS ke Nomor : 08112075500 Format Pengiriman SMS : kode*lokasi*tahun/periode# kode[,kode1,kode2,...,kodeN]*lokasi1[,lokasi2,...,lokasiN]*periode[,periode1,periode2,...,periodeN]#
Contoh SMS : ipm*jabar*2010#
ipm,lpe*jabar, kotacimahi*2012#
Pengembangan Sistem Ke Depan
10
Pengembangan Sistem Ke Depan • • • • •
Pengumpulan Data Secara Real Time Penguatan Forum Data Pengembangan DSS Pengembangan Sistem Dinamik Penguatan Jaringan Cloud Computing Satu Data Pembangunan Jawa Barat
PERSPEKTIF BARU PUSDALISBANG BAPPEDA JAWA BARAT DALAM SIKLUS PEMBANGUNAN JAWA BARAT BIDANG PE BAPPEDA
1. DATA PEMBANGUNAN
KETERANGAN : ALIRAN SIKLUS PEMBANGUNAN EKSEKUSI FUNGSI/ SUBSISTEM
PUSDALISBANG BAPPEDA
5. EVALUASI PEMBANGUNAN
2. ANALISA PEMBANGUNAN
GARDA TERDEPAN DALAM PERENCANAAN :
UNGGUL, EFEKTIF DAN SOLUTIF
KOORDINASI FUNGSI/ SUBSISTEM
OPD/BIRO/BADAN PROVINSI KABUPATEN/KOTA DAN BKPP PROVINSI
4. IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN
MASYARAKAT/ STAKEHOLDER SUMBER : Lembaga Administrasi Negara, Dimodifikasi Pusdalisbang, 2015
3. PERENCANAAN PEMBANGUNAN
PERENCANAAN OPD/BIRO/BADAN PERENCANAAN KABUPATEN/KOTA DAN BKPP PROVINSI PERENCANAAN MASYARAKAT/ STAKEHOLDER
PERENCANAAN PADA BIDANG2 BAPPEDA
PROSES BISNIS PUSDALISBANG UNTUK SATU DATA PEMBANGUNAN JAWA BARAT
KEPALA DAERAH
KEBIJAKAN STRATEGIS PEMBANGUNAN DAERAH 4A
RPJMD
BAPPEDA 3
4B
SDP-JABAR
1
2
BIDANG DAN BAGIAN PADA BAPPEDA
KOORDINASI PERENCANAAN
12
5
6
DSS PEMBANGUNAN DAERAH
“NEED ASSESMENT” KEBUTUHAN DATA DAN INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH SISTEM PENGUMPULAN DATA PEMBANGUNAN DAERAH (Dokumentasi, Adminstrasi Data)
SISTEM PENGOLAHAN DATA PEMBANGUNAN DAERAH (Entry, Edit, Save)
8
11 A
SISTEM ANALISA DATA PEMBANGUNAN DAERAH (Analisa Statistik)
9
11 B SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
(SIM) PEMBANGUNAN DAERAH
(DSS) PEMBANGUNAN DEARAH
10
SISTEM MANAJEMEN DATA PEMBANGUNGAN DAERAH
SISTEM MANAJEMEN INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH
7
SIM PEMBANGUNAN DAERAH
SUMBER DATA PEMBANGUNAN DAERAH
DINAS, BADAN, BIRO (OPD - JABAR)
KABUPATEN/ KOTA
13
INSTANSI VERTIKAL (PUSAT)
Key Words :
INOVASI, INTEGRASI DAN KOLABORASI
STAKEHOLDERS PEMBANGUNAN DAERAH & MASYARAKAT (PUBLIK)
Sistem Dukungan Pengambilan Keputusan (DSS) dan Sistem Dinamik
10
Skematik DSS
Model Sistem Dinamik Satu Data Pembangunan Jawa Barat
TERIMAKASIH