ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2016 Disampaikan pada MUSRENBANG RKPD KABUPATEN MUARA ENIM
1 April 2015
1
2
3
VISI: TERWUJUDNYA INDONESIA YG BERDAULAT, MANDIRI DAN BERKERIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG 7 MISI Keamanan nasional yg mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dg mengamankan SD maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
Masyarakat maju, berkeimbangan dan demokratis berlandaskan negara hukum.
Politik LN bebas aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim
Kualitas hidup manusian Indonesia yg tinggi, maju dan sejahtera
Bangsa berdaya saing
Indonesia menjadi negara maritim yg mandiri, maju, kuat dan berbasiskan kepentingan nasional
Masyarakat yg berkepribadian dalam kebudayaan.
NAWACITA – 9 agenda prioritas Akan menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberi rasa aman pada seluruh WN
Akan membuat Pemerintah tidak absen dg memba-ngun tata kelola Pem. yg bersih, efektif, demokratis dan terpercaya
Akan membangun Indonesia dari pinggiran dg memperkuat daerah-daerah dan desa dlm kerangka Negara Kesatuan
Akan menolak Negara lemah dengan melalukan reformasi sistem penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.
BERDAULAT DALAM BIDANG POLITIK (12 program aksi-115 prioritas utama) 1. Membangun wibawa politik LN dan mereposisi peran Indonesia dalam isu-isu global (4) 2. Menguatkan sistem pertahanan negara (4) 3. Membangun politik keamanan dan ketertiban masyarakat (8) 4. Mewujudkan profesionalitas intelijen negara (7)
5. Membangun keterbukaan informasi dan komunikasi publik (7) 6. Mereformasi sistem dan kelembagaan demokrasi (6) 7. Memperkuat politik desentralisasi dan otda (11) 8. Mendedikasikan diri untuk memberdayakan desa (8)
9. Melindungi dan memajukan hakhak masyarakat adat (6) 10. Pemberda-yaan Perempuan dalam politik dan pembangunan (7) 11. Mewujudkan sistem dan penegakan hukum yang berkeadilan (42) 12. Menjalankan reformasi birokrasi dan pelayanan publik (5)
Akan mening-katkan kuali-tas hidup manusia Indonesia melalui: Indonesia Pintar, Indonesia Sehat, Indonesia Kerja dan Indonesia Sejahtera
Akan meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional
BERDIKARI DALAM BIDANG EKONOMI (16 program aksi) 1. Dedikasikan
pembangunan kualitas SDM 2. Membangun ke-daulatan pangan berbasis agribisnis kerakyatan 3. Mendedikasikan program u/ mem-bangun daulat energi berbasis kepentingan nas. 4. Untuk pengua-saan SDA melalui 7 langkah & membangun regulasi mewajibkan CSR &/atau saham u/ masyarakat lokal/ sekitar tambang, penguatan kapa-sitas pengusaha nasional (trmsuk penambang rakyat) dlm penge-lolaan tambang berkelanjutan.
5. Membangun pemberdayaan buruh 6. Membangun sektor keuangan berbasis nasional 7. Penguatan investasi domestik 8. Membangun penguatan kapasitas fiskal negara 9. Membangun infrastruktur
10. Membangun ekonomi maritim 11. Penguatan sektor kehutanan 12. Membangun tata ruang dan lingkungan berkelanjutan 13.Membangun perimbangan pembangunan kawasan 14.Membangun karakter dan potensi wisata 15.Mengembangkan kapasitas perdagangan nasional 16.Pengembangan industri manufaktur
Akan mewujudkan kemandirian ekonomi dg menggerakkan sektorsektor strategis ekonomi domestik
Akan melakuk an revolusi karakter bangsa
Akan memperteguh Kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial.
BERKEPRIBADIAN DALAM BIDANG KEBUDAYAAN (3 program aksi) 1. Berkomitmen mewujudkan pendidikan sbg pembentuk karakter bangsa
2. Akan memperteguh kebhinekaan Indonesia dan memperkuat restorasi sosial
3. Akan membang un jiwa bangsa melalui pemberda yaan pemuda dan olah raga
4
5
NAWA CITA
Sinergi
RPJMD PROV. SUMSEL
a.
Akan menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberi rasa aman pada seluruh Warga Negara
b.
Akan membuat Pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola Pemerintahan yg bersih, efektif, demokratis dan terpercaya
c.
Akan membangun Indonesia dari pinggiran dg memperkuat daerah-daerah dan desa dlm kerangka Negara Kesatuan
d.
Akan menolak Negara lemah dengan melalukan reformasi sistem penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.
e.
Akan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui: Indonesia Pintar, Indonesia Sehat, Indonesia Kerja dan Indonesia Sejahtera
Infrastruktur dan Energi
f.
Akan meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional
Investasi dan Pengembangan Usaha
g.
Akan mewujudkan kemandirian ekonomi dg menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik
Pengelolaan Lingkungan dan Pengendalian Bencana
h.
Akan melakukan revolusi karakter bangsa
Pengembangan Wilayah
i.
Akan memperteguh Kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial
Tata Kelola Pemerintahan yang Baik, Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Pendidikan, Kesehatan dan Sosial Budaya
Penanggulangan Kemiskinan Pembangunan Pertanian/Hilirisasi
6
Percepatan dan Perluasan Hilirisasi Industri dan Pengembangan Pariwisata Berstandar Internasional Percepatan Pembangunan Infrastruktur Strategis
Penegasan Komitmen
SUMATERA SELATAN SEJAHTERA, LEBIH MAJU DAN BERDAYA SAING INTERNASIONAL
Peningkatan Produktivitas dan Nilai Tambah Industri Pengolahan Hasil Pertanian dan Pariwisata (Hilirisasi)
7
a. Kualitas sumber daya manusia. b. Efisiensi dan efektivitas program dan kegiatan penanggulangan kemiskinan. c. Infrastruktur strategis (pembangunan pelabuhan, jalan dan jaringan infrastruktur pendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Api-Api) d. Infrastruktur pendukung pengembangan pertanian, perkebunan, peternakan, kelautan dan perikanan, serta pariwisata. e. Produksi, produktivitas, nilai tambah dan pendapatan dari kegiatan pertanian, perkebunan, peternakan, kelautan dan perikanan, serta pariwisata. f. Produktivitas, nilai tambah dan pendapatan industri pengolah hasil pertanian dan pertambangan. g. UMKMK terutama akses permodalan, manajemen usaha, teknologi produksi, informasi dan pemasaran. h. Pusat-pusat inovasi dan bisnis inovatif i. Kerjasama riset unggulan. 8
Perekonomian Global • Pemulihan ekonomi global lebih lambat dari perkiraan awal dan berlangsung tidak merata Pemulihan ekonomi AS semakin solid, sementara pemulihan Eropa masih melambat. Di sisi lain, ekonomi Tiongkok juga dalam tren melambat, sementara ekonomi Jepang masih dalam resesi. Pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2014 tercatat sebesar 3,3%, lebih rendah dibandingkan perkiraan IMF pada awal tahun yang sebesar 3,7%. Harga minyak terus turun seiring meningkatnya jumlah pasokan Pergerakan harga minyak dan perlambatan ekonomi global mendorong penurunan harga komoditas nonmigas
Harga CPO Internasional
%yoy Sumber: Bloomberg
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global
Harga Batubara Internasional
%yoy Sumber: Bloomberg
www.imf.org
Harga Karet Internasional
%yoy Sumber: Bloomberg
9
10
PERINGKAT APBD KAB/KOTA SE SUMSEL TA. 2014
6501271,948
Prov. Sumatera Selatan 3697531,497
Kab. Musi Banyuasin
2998069,460
Kota Palembang 1881095,071
Kab. Muara Enim
1751621,865
Kab. Banyuasin
1494943,755
Kab. Ogan Komering Ilir
1424994,970
Kab. Lahat Kab. Ogan Ilir
1224078,018
Kab. Musi Rawas
1198218,211
Kab. OKU Timur
1186180,346 1134108,454
Kab. Ogan Komering Ulu
991674,354
Kota Lubuk Linggau
904221,926
Kab. OKU Selatan
845930,198
Kota Prabumulih
777963,716
Kab. Empat Lawang
697799,739
Kota Pagar Alam
543751,160
Kab. Musi Rawas Utara
328719,871
Kab. Penukal Abab Lematang Ilir -
1000000,0
2000000,0
3000000,0
4000000,0
5000000,0
6000000,0
7000000,0
1.000.000
500.000 736.494
856.337
1.173.084
1.284.185
940.668
543.727
1.612.021
1.065.658
673.753
1.730.301
2.500.000
1.498.818
1.082.764
2.945.004
3.500.000
326.864
1.500.000 3.529.591
4.000.000
781.688
2.000.000
1.348.832
TOTAL PENDAPATAN 17 KABUPATEN/KOTA TAHUN 2014 (juta)
3.000.000
-
12
KOMPONEN PENDAPATAN 17 KABUPATEN/KOTA TAHUN 2014 Kab. Musi Rawas Utara
1.502 21.215 271.029
Kab. Penukal Abab Lematang Ilir Kab. Empat Lawang
20.000
Kab. OKU Selatan
21.360
Kab. OKU Timur
36.918
Kab. Ogan Ilir
95.980
Kab. Banyuasin
63.873
Kota Lubuk Linggau
51.603
Kota Pagar Alam
34.180
Kota Prabumulih
51.875
Kota Palembang
684.480
Kab. Ogan Komering Ulu
68.959
Kab. Ogan Komering Ilir
62.449
Kab. Muara Enim
133.627
Kab. Musi Rawas
81.732
Kab. Musi Banyuasin
513.693
28.531
34.621 651.895
64.599
761.668
73.310 960.277
175.889
1.050.426
137.779
1.283.390 693.789 585.509 641.211
264.757
195.276
54.064 88.601 1.575.059 861.581
135.118 1.251.107
185.262
1.406.867 882.138
685.465
189.807
118.894
129.225
Kab. Lahat
3.289.966
79.066 -
PAD
1.068.148 500.000
110.401
201.619
1.000.000
Dana Perimbangan
1.500.000
2.000.000
2.500.000
3.000.000
Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
3.500.000
PDRB & INFLASI KAB. MUARA ENIM TAHUN 2011 - 2013 2011 NO
LAPANGAN USAHA
1
2
HARGA BERLAKU
HARGA KONSTAN
HARGA BERLAKU
HARGA KONSTAN
HARGA BERLAKU
HARGA KONSTAN
5
6
7
8
9
10
PERTANIAN
3.304.846
1.532.427
3.597.484
1.628.898
4.001.214
1.709.874
2
PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN
10.740.084
3.841.506
11.986.808
3.955.494
12.517.096
4.059.495
3
INDUSTRI PENGOLAHAN
1.539.407
699.147
1.767.101
748.644
2.037.261
805.903
4
LISTRIK, GAS, DAN AIR BERSIH
85.606
35.205
96.714
37.615
108.867
40.240
5
BANGUNAN
772.336
317.244
930.919
352.775
1.084.127
385.988
6
PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN
1.237.874
405.415
1.466.917
446.347
1.735.965
489.914
7
PENGANGKUTAN & KOMUNIKASI
457.732
135.935
541.989
151.264
609.179
163.342
8
KEUANGAN, PERSEWAAN & JASA PERUSAHAAN
213.679
94.012
249.750
104.340
293.597
114.987
9
JASA - JASA
1.038.307
401.848
1.305.225
443.180
1.567.853
490.933
KOMPOSISI PDRB ADHB MENURUT LAPANGAN USAHA DENGAN MIGAS 100%
8
8,55
5
90% 80%
7,33
7 6
2013
1
Sumber : DDA MUARA ENIM 2013 9
2012
5,35 1,10 2,36 6,38 3,98 0,44 7,94
6,73 1,29 2,80 7,57 4,80 0,50 9,11
70%
5,51
5,44
4
4,98 3,99
2 1
20%
0
10%
2012
Laju Pertumbuhan Ekonomi
2013 Laju Inflasi
Jasa-jasa Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Pengakutan dan Komunikasi Perdagangan, Hotel dan Restoran
50%
30%
2011
5,59 0,56 10,51
60%
40%
3
8,09 1,51 3,14 8,95
55,39
61,82
Bangunan 64,55 Listrik, Gas dan Air Industri Pengolahan
17,04
18,55
20,64
2011
2012
2013
0%
Harga Berlaku
Pertambangan dan Penggalian Pertanian
14
No 1
2
Lapangan Usaha
2011 r)
2012 *)
2013 **)
Sektor Pertanian Sektor Pertambangan dan Penggalian
72,43 17,04 55,39 12,36
71,02 16,39 54,63 12,74
68,96 16,70 52,25 13,48
Sektor Industri Pengolahan
7,94
8,05
8,50
Sektor Listrik, Gas dan Air Bersih Sektor Bangunan
0,44 3,98 15,2
0,44 4,24 16,24
0,45 4,53 17,56
-
Sektor Perdagangan
6,38
6,69
7,25
-
Sektor Angkutan Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Sektor Jasa-jasa Jumlah
2,36
2,47
2,54
1,1
1,14
1,23
5,35 100
5,95 100
6,54 100
Ket r) *) **)
: = Angka Revisi = Angka Sementara = Angka Sangat Sementara
Sektor Primer Sektor Industri -
3
Tahun
Sektor Tersier
-
15
Indeks Pembangunan Manusia menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013 80 78 76
77,74 75,83 74,47
74,42
74,36
74 72 70 68
73,67
72,68
72,67
72,06
71,83
71,82
71,19
71,08
70,89
70,02
69,57 68,31
67,94
66 64 62
Sumber : MUARA ENIN DALAM ANGKA 2014
16
TINGKAT KEMISKINAN KABUPATEN MUARA ENIM TAHUN 2008- 2013
17,00
13,21
14,06
13,00
11,57 10,28
8,00
12,28
11,00
10,00
12,31
12,00
9,00
9,00
13,36
14,00
15,00
14,26
13,71
14,26
13,10
14,51
14,37
15,96
16,00
13,86
17,98
15,82
18,00
18,61
20,00
11,23
19,00
18,02
Tingkat Kemiskinan 15 Kab/Kota Tahun 2013 17,85
Tren Tingkat Kemiskinan Kabupaten Muara Enim 2008 - 2013
6,00
7,00
4,00 2,00
5,00
0,00 2008
2009
2010
2011
2012
2013
Tren Kemiskinan Kabupaten Muara Enim Sumber : BPS Prov Sumsel
% Miskin Kab/Kota
% Miskin Prov
17
TARGET PENURUNAN KEMISKINAN KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013–2018 Kabupaten/Kota 1. Ogan Komering Ulu 2. Ogan Komering Ilir 3. Muara Enim 4. Lahat 5. Musi Rawas 6. Musi Banyuasin 7. Banyuasin 8. OKU Selatan 9. OKU Timur 10. Ogan Ilir 11. Empat Lawang 12. Palembang 13. Prabumulih 14. Pagaralam 15. Lubuk Linggau 16. Penukal Abab Lematang Ilir 17. Musi Rawas Utara Sumatera Selatan Sumber : RPJMD Sumsel 2013-2018
2013
2014
2015
2016
2017
2018
11,19 14,53 13,21 17,45 17,67 18,29 11,27 10,49 8,98 12,79 13,36 13,59 11,71 9,00 13,88
10,83 13,81 12,89 16,86 17,20 17,82 10,84 10,14 8,71 12,26 13,10 13,06 11,30 8,59 13,64
10,56 13,07 12,52 16,29 16,71 17,45 10,39 9,65 8,46 11,74 12,63 12,44 10,90 8,17 13,36
10,29 12,37 12,15 15,74 16,24 17,09 9,95 9,19 8,21 11,25 12,17 11,84 10,52 7,78 13,08
10,03 11,71 11,80 15,20 15,78 16,73 9,53 8,75 7,98 10,77 11,72 11,27 10,15 7,41 12,81
9,78 11,08 11,46 14,68 15,33 16,38 9,13 8,33 7,75 10,32 11,30 10,73 9,79 7,05 12,55
13,66
13,37
13,24
12,75
12,27
11,78
18
KONDISI JALAN KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013 Panjang Jalan Wewenang Kab/Kota (Km) PALI
Persentase Jalan Mantap (%)
303.40**
OKU
LLG
524,00
OKI
PA
504,35
ME
PRABU
356,53
PLG
1206,25
50,21
2122.37*
MURA
1601,95
LAHAT
1297,65
ME
78,94
PLG
55,11
50,53
LLG
932,57
71,14
PALI** 1500,00
2000,00
Sumber : Data DAK Kab Kota 2013, *Kab Muba & OKUS data 2011, **Kab Pali 2013
Rata-rata Kab/Kota = 59,80 % 96,26
PA
1538,89
1000,00
71,65
4L
PRABU
1514,06
OKI
80,63
OI
MUBA
500,00
46,31
OKUT 1053,30
0,00
18,69
OKUS*
707.12*
OKU
78,30
BA
932,57
BA
Provinsi = 81,59 %
60,00
MUBA*
838,47
OKUS
25,00
MURA
4L
OKUT
52,50
LAHAT 797,03
OI
80,63
40,87 0,00
20,00
40,00
60,00
80,00
100,00
RT DENGAN AKSES SANITASI LAYAK KAB MUARA ENIM TAHUN 2008 - 2013 Akses Sanitasi Layak 15 Kab/Kota Tahun 2012
Tren Akses Sanitasi Layak Kab. Muara Enim 2008 - 2013
59,54 53,7
68,00
54,20
10,00
20,00
0,00 2013
10,00
Akses sanitasi layak mengalami kenaikan disbanding tahun sebelumnya dan dilihat secara Provinsi telah berada diatas ratarata angka Provinsi.
0,00
2008
2009
2010
Sumber : BPS Prov Sumsel
2011
2012
Akses Sanitasi Layak Kab/Kota
37,90 29,00
30,00
42,50
20,00
35,60
40,00
44,30
46,00
30,00
37,70
50,00
47,80
40,00
60,00
38,83
50,90
42,94
58,30
50,00
70,00 65,70
50,22
80,00
64,50
60,00
78,20
65,70
84,40
90,00 70,00
20 Akses Sanitasi Layak Provinsi
RT DENGAN AKSES AIR BERSIH KAB. MUARA ENIM TAHUN 2008 - 2013 Tren Akses Air Bersih Kab. Muara Enim 2008 - 2013 80,00
100,00
70,00
90,00 59,56
68,26
68,47 57,76
35,75
10,00
37,22
30,00
39,46
20,00
45,58
40,00
43,22
50,00
30,00
55,32
36,62
59,77
42,75
60,00
69,16
70,00
46,68
39,62
40,00
46,16
80,00
58,74
50,00
58,74
67,51
60,00
61,09
96,07
Akses Air Bersih 15 Kab/Kota Tahun 2013
20,00
0,00 2008
2009
2010
2011
2012
2013
Tren akses air bersih Kabupaten Muara Enim pada tahun 2013 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya serta dilihat secara Provinsi masih dibawah rata-rata angka Provinsi. Sumber : BPS Prov Sumsel 2013
10,00 0,00
Akses Air Bersih Kab/Kota
Akses Air Bersih Provinsi
21
Program/Kegiatan APBD Provinsi Sumatera Selatan Yang Berlokasi di Kabupaten Muara Enim …(1) No
SKPD Provinsi
1.
DINAS KEHUTANAN
Program/Kegiatan
2.524.000.000 Program Pengukuhan Kawasan Hutan Program Pembentukan Kelembagaan Kesatuan Pengelolaan Hutan Program Kelembagaan Pengelolaan DAS Terpadu Musi Program Penurunan Laju Deforestasi Program Penurunan Laju Degradasi Hutan Program Penguatan Kelembagaan Implementasi REDD+ dan RAD GRK Program Peningkatan Target Penanaman Hutan Program Peningkatan Produksi Kayu dari HTI Program Peningkatan Penerimaan Sub Sektor Kehutanan Program Peningkatan Produksi Industri Kayu Hulu Program Pembangunan KPHP Benakat
2.
BAKORLUH
44.140.000 171.975.000 484.800.000
Program Pemberdayaan Kelembagaan dan Ketenagaan Penyuluh Pertanian
4.
205.000.000 160.000.000 260.000.000 425.000.000 120.000.000 317.000.000 180.000.000 390.000.000 207.000.000 140.000.000 120.000.000 216.115.000
DISLUTKAN Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Program Pengembangan Perikanan budidaya
3.
Alokasi Dana (Rp.)
484.800.000 2.352.642.000
PERTANIAN TPH Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Hortikultura Program Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Program Penyediaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pertanian Program Peningkatan Nilai Tambah, daya saing, Pemasaran dan Industri Hasil Pertanian
246.400.000 924.492.000 43.750.000 913.550.000
22
224.450.000
Program/Kegiatan APBD Provinsi Sumatera Selatan Yang Berlokasi di Kabupaten Muara Enim …(2) No
SKPD Provinsi
5.
PERTANIAN TPH
Program/Kegiatan
2.352.642.000 Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Tanaman Pangan Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Hortikultura Program Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura Program Penyediaan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pertanian Program Peningkatan Nilai Tambah, daya saing, Pemasaran dan Industri Hasil Pertanian
6.
DISNAK
8.
246.400.000 924.492.000 43.750.000 913.550.000 224.450.000 20.500.000
Program Pencegahan Penanggulangan Penyakit Ternak Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan 7.
Alokasi Dana (Rp.)
DISKOP UKM
11.500.000 4.000.000 5.000.000 112.212.500
Program Pengembangan Kewirausahaan Dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah
38.000.000
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Program Peningkatan Kegiatan Usaha Umkmk
16.600.000 57.612.500
DISBUN
1.782.000.000 Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Perkebunan Program Pengembangan Sentra-Sentra Produksi Perkebunan Program Proteksi Tanaman Perkebunan Program Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan / P2HP
1.366.000.000 76.000.000 205.000.000 135.000.000
23
Program/Kegiatan APBD Provinsi Sumatera Selatan Yang Berlokasi di Kabupaten Muara Enim …(3) No 9.
SKPD Provinsi
Program/Kegiatan
KESEHATAN
Alokasi Dana (Rp.) 13.074.162.000
Sharing Berobat Gratis Program Pencegahan Penanggulangan Penyakit Menular Dan Tidak Menular Program Promosi Kesehatan Dan Pemberdayaan Masyarakat Program Perbaikan Gizi Masyarakat Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan Program Peningkatan Pelayanan Keselamatan Ibu Dan Anak 10. BANPUSTAKA
10.887.870.000 55.000.000 1.936.292.000 126.000.000 19.000.000 50.000.000 75.000.000
Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perspustakaan 11. DISPORA
75.000.000 144.000.000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga 12. DINAS SOSIAL
130.000.000 14.000.000 764.261.166
Program Pemberdayaan Fakir Miskin, KAT & PMKS Program Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Program Perlindungan dan Jaminan Sosial 13. DINAS PENDIDIKAN
557.292.500 78.528.333 128.440.333 23.143.360.000
Sharing Sekolah Gratis Program Pendidikan Anak Usia Dini Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun Program Pendidikan Menengah
20.826.360.000 70.000.000 387.000.000 1.860.000.000
24
Program/Kegiatan APBD Provinsi Sumatera Selatan Yang Berlokasi di Kabupaten Muara Enim …(4) No
SKPD Provinsi
Program/Kegiatan
14. BPMPD
Alokasi Dana (Rp.) 337.500.000
Program Peningkatan Kelembagaan masyarakat dan Pemerintahan desa 15. DINAS PU PENGAIRAN
337.500.000 5.500.000.000
Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan lainnya 16. DINAS PU CIPTA KARYA
5.500.000.000
8.650.000.000 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan
17. DINAS PU BINA MARGA
500.000.000 8.150.000.000 60.546.000.000
Program Pembangunan Jalan Dan Jembatan Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan Dan Jembatan 18. DISHUBKOMINFO
35.250.000.000 25.296.000.000 580.000.000
Program Pengembangan Transportasi Perkotaan
TOTAL
580.000.000
120.306.552.666
25
Peta Penanganan Jalan & Keciptakaryaan Tahun 2015 Prov. Sumsel (APBD)
PENINGKATAN JALAN LINGKUNGAN (8,1 M)
PEMBANGUNAN JARINGAN PERPIPAAN (500 Jt)
PENINGK. JL. Sp. SUGIWARASBTS. LAHAT (6,2 M)
PEMEL. BERKALA JL BTS. OGAN ILIR-BERINGIN (4 M)
PEMBANGUNAN JEMBATAN AIR RAMBANG (5 M)
PEMEL. BERKALA JL. PRABUMULIH-BTS. OKU (11 M) PEMEL. RUTIN JALAN PROV. DI MUARA ENIM (6,7 M)
Peta Penanganan Jalan Tahun 2015 Prov. Sumsel (APBN)
Beberapa Kegiatan di Kabupaten Muara Enim yang bersumber dari APBN Tahun 2015
1. Pemeliharaan rutin Jalan Nasional (Jln. Sudirman Bts. Kota Muara Enim Simpang Sugih Waras, Jln. Ahmad Yani, Simpang Indralaya - Bts. Kab. Prabumulih, Bts. Kota Prabumulih - Sp. Belimbing, Sp. Belimbing - Bts. Kota Muara Enim); 2. Paket Pelebaran Jalan Bts Kota Lahat-Muara Enim-SP Sugih Waras, Paket Peningkatan struktur Jalan SP Indralaya-Sudirman Prabumulih, Paket Berkala Jembatan Bts Kota Prabumulih-SP Belimbing-Bts Kota Muara Enim, Paket Peningkatan Struktur Jalan Bts Kota Prabumulih-SP Belimbing-Bts Kota Muara Enim, Paket Berkala Jembatan Bts Kota Lahat- Muara Enim-SP Sugih Waras, Paket Berkala Jalan Batas Kota Lahat- Muara Enim-SP Sugih Waras.
28
DAK KABUPATEN MUARA ENIM 2015 SEKTOR
PENDIDIKAN
KESEHATAN
PENDIDIKAN SD / SDLB PENDIDIKAN SMP / SMPLB PENDIDIKAN SMA PENDIDIKAN SMK PELAYANAN KESEHATAN DASAR PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN PELAYANAN KEFARMASIAN
INFRASTRUKTUR IRIGASI INRASTRUKTUR AIR INFRASTRUKTUR AIR MINM MINUM DAN SANITASI INFRASTRUKTUR SANITASI PRASARANA PEMERINTAHAN PRASARANA DAERAH PEMERINTAHAN SARPAS PEMADAM KEBAKARAN DAERAH SARPAS SATPOL PP KELAUTAN DAN PERIKANAN PERTANIAN LINGKUNGAN HIDUP KELUARGA BERENCANA KEHUTANAN PASAR PERDAGANGAN GUDANG METROLOGI ENERGI PERDESAAN PERUMAHAN PERMUKIMAN INFRASTRUKTUR JALAN TRANSPORTASI PERDESAAN TRANSPORTASI KESELAMATAN TRANSPORTASI DARAT TOTAL
KAB.MUARA ENIM 6,585.06 2,176.44 -
4,726.74 596.04 14,084.28
PERTIMBANGAN DALAM PROSES PENYUSUNAN PERENCANAAN
• Kerangka pendanaan yang realistis dan tidak hanya menghitung anggaran publik, tapi juga memperhitungkan keikutsertaan swasta, masyarakat dan pola kerjasama dengan pihak ketiga. • Keterlibatan seluruh unsur masyarakat mulai dari tingkat terendah. • Fokus dan prioritas pada kegiatan yang benar-benar merupakan kebutuhan masyarakat tanpa mengabaikan kepentingan meningkatkan perekonomian daerah.
30
31