APLIKASI INFORMASI GADAI EMAS BANK SYARIAH BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI
disusun oleh Nurul Al Ayyas Rifai 10.11.4167
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
APPLICATION INFORMATION GOLD MORTGAGE AT SYARIAH BANK BASED ANDROID APLIKASI INFORMASI GADAI EMAS BANK SYARIAH BERBASIS ANDROID Nurul Al Ayyas Rifai Kusrini Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Savings or gold deposits is currently one of the trends in society. In addition to the protective value of the asset, gold has become an alternative savings to obtain liquid funds when squeezed immediate need is to pawn gold held. But people still do not know how the calculations pawn gold. Based on the above problems in the study carried out to help people in knowing the gold pawn simulation calculations. Such information include monthly fees, administrative costs, the value of financing and various related information. This app is designed based on Android. Android is an operating system that is found on almost every smart phone today. Android provides convenience to the developers to design applications that can run on android devices. Results from making this application is able to provide a variety of information about requirements, simulation, and users can perform recording owned pawn. This application is very useful for promoting bank products, and beneficial for the customers to get information about gold mortgage on Islamic bank with quickly and easily. Keywords : Information, Gold Mortgage, Islamic Bank, Android.
1. PENDAHULUAN Simpanan emas atau logam mulia menjadi salah satu trend investasi pada masyarakat. Emas atau logam mulia merupakan asset pelindung yang mudah dijual, tidak mengalami inflasi, dengan kontinuitas kenaikan harga dari tahun ke tahun, dan bersifat liquid. Selain itu merupakan objek investasi yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dimasa depan dan saat kebutuhan darurat atau sangat mendesak. Contoh umum yang terjadi dimana emas dijual untuk membiayai sekolah hingga keperguruan tinggi. Untuk mengetahui simulasi gadai nasabah harus datang ke bank lalu kemudian dibuatkan simulasi perhitungannya. Kebanyakan nasabah masih tidak mengerti dengan cara perhitungan gadai emas ini. Entah karena kurangnya sosialisasi dari institusi gadai atau kurangnya kesadaran nasabah untuk mengatahui system perhitungan gadai emas. Berdasarkan
latar
belakang
diatas,
maka
penulis
mencoba
mengembangkan aplikasi mobile yang dapat digunakan untuk memberikan informasi gadai emas. Dengan aplikasi ini user memperoleh informasi mulai dari persyaratan hingga simulasi perhitungan gadai emas. Untuk itu penulis membuat penelitian skripsi dengan judul “Aplikasi Informasi Gadai Emas Bank Syariah Berbasis Android”.
2. LANDASAN TEORI 2.1 Gadai Emas Gadai emas adalah produk Bank yang memberikan fasilitas pembiayaan kepada nasabah menggunanakan akad qard dengan jaminan berupa emas nasabah yang bersangkutan dengan peningkatan jaminan secara rahn. Berang/harta dimaksud ditempatkan dalam penguasaan dan pemeliharaan Bank. Atas pemeliharaan tersebut, Bank mengenakan biaya sewa atas dasar prinsip ijarah. Gadai emas di perbankan syariah merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas dalam bentuk lantakan atau perhiasan sebagai salah satu alternative memperoleh uang tunai dengan cepat, aman dan mudah. Cepat dari pihak nasabah dalam mendapatakan dana pinjaman tanpa prosedur yang panjang dibandingkan dengan produk pembiayaan lainnya. Aman dari pihak bank, karena bank memiliki barang jaminan yaitu emas yang bernilai tinggi dan relative stabil bahkan nilainya cenderung bertambah. Mudah berarti pihak nasabah
dapat
kembali
memiliki
emas
yang
digadaikannya
dengan
mengembalikan sejumlah uang pinjaman dari bank, sedangkan mudah dari pihak
1
bank yaitu ketika nasabah tidak mampu mengembalikan pinjamannnya (utang) maka bank dengan mudah dapat menjual dengan harga bersaing karena nilai 1
emas yang stabil bahkan bertambah .
2.2 Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilaman keputusan saat ini atau mendatang (Davis, 1995). Mc Leod (1995) mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti. (Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta, hal 9). Sumber dari informasi adalah data. Data merupakatan bentuk jamak dari bentuk tunggal data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan sesuatu kejadian – kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian – kejadian (events) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu. Kesatuan nyata (fact & entity) adalah berupa objek nyata dari tempat, orang, benda yang betul – betul ada dan terjadi. Kualitas dari suatu informasi tergantung tiga hal, yaitu : a. Informasi harus akurat (Accurate) Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan – kesalahan dan tidak bisa menyesatkan. Akurat juga berarti informasi jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat dari sumber informasi sampai penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah dan merusak informasi tersebut. b. Tepat pada waktunya (Time Lines) Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang usang tidak akan mempunyai nilai lagi. c.
Relevan
Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
2.3 Aplikasi Aplikasi disebut juga software merupakan salah satu dari komponen sistem informasi. Menurut Shelly, Cashman dan Vermaat(2009) aplikasi adalah seperangkat instruksi khusus dalam komputer yang dirancang agar kita dapat menyelesaikan tugas – tugas tertentu.
1
Apriyanti, Maya. 2012. Anti Rugi dengan Berinvestasi Emas.Hal 95
2
2.4 Android Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Awalnya Google inc membeli Android inc yang merupakan pendatang baru dalam pembuatan piranti lunak untuk ponsel atau smartphone. Kemudian untuk mengembangkan android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari tiga puluh empat perusahaan piranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. (Nazrudin Safaat, 2012: 1)
2.5 Perangkat Lunak yang Digunakan Eclipse
adalah
IDE
yang
paling
popular
untuk
pengembangan
android,karena android memiliki plug-in yang tersedia untuk memfasilitasi pengembangan android. Selain itu, Eclipse juga mendapatkan dukungan langsung dari Google untuk menjadi IDE pengembangan aplikasi android, ini terbukti dengan adanya penambahan plugins untuk eclipse untuk membuat project android dimana source software langsung dari sistus resminya Google. Akan tetapi, hal diatas tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan
IDE
yang
lain
seperti
Netbeans
untuk
melakukan
pengembangan android. (Nugroho, Adi. 2008: 4)
2.6 UML (Unified Modeling Language) Menurut Fowler (2004:1), UML adalah sekumpulan notasi grafik yang digambarkan untuk mendeskripsikan dan merancang sistem software. Khusunya software yang dibangun secara object-oriented. Tentu saja pemodelan sistem dari tiap individu akan berbeda, tergantung dari latar belakang dan pemahaman individu tersebut mengenai cara mencang yang efektif.
2.7 SDLC Untuk melakukan pengembangan perangkat lunak dibutuhkan suatu model dan metodologi. Model dan metodologi tersebut menjadi standar dalam proses melaksanakan seluruh langkah yang diperlukan untuk menganalisa, merancang, mengimplementasi, dan memelihara sistem. Model dan metodologi pengembangan perangkat lunak adalah SDLC. “System Development Life Cycle(SDLC) merupakan metodologi umum
3
dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan usaha analisis dan desain” (Al Fatta, Hanif, 2007:25-26).
3. ANALISIS 3.1 Gambaran Umum Aplikasi Pada bab ini membahas analasis dan perancangan aplikasi informasi gadai emas bank syariah berbasis Android. Aplikasi ini merupakan aplikasi mobile berbasis Android yang dibuat untuk mempermudah pengguna atau nasabah untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan gadai emas pada bank syariah. Aplikasi ini terdapat menu informasi gadai, simulasi gadai dimana pengguna diminta untuk memberikan input berate mas, karatase emas, dan harga emas yang sudah secara default mengambil update otomatis sesuai web bank syariah, dan outputnya nasabah akan mendapat informasi nilai taksiran, nilai pembiayaan, juga biaya pemeliharaan.
3.2 Analisis SWOT Analisis SWOT adalah metode perencanan strategis yang digunakan untuk menganalisis dan mengevaluasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threat) dalam aplikasi ini. Analisis SWOT dapat diaplikasikan dengan melihat bagaimana kekuatan (strength) mampu mengambil keuntungan dari peluang (opportunity) yang ada, bagaimana mengatasi kelemahan (weakness) sehingga meminalisir kerugian, bagaimana kekuatan (strength) dapat menghadapi ancaman (threat) yang ada, dan bagaimana mengatasi kelemahan (weakness) yang dapat berpotensi menimbulkan ancaman (threat).
3.3 Analisis Kebutuhan Fungsional Analisis kebutuhan fungsional adalah berisi paparan proses – proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem, paparan menganai fitur – fitur yang akan dimasukkan kedalam aplikasi yang akan dibuat. Sistem yang dikembangkan harus mempunyai kebutuhan fungsional sebagai berikut : a. Aplikasi ini mampu menampilkan informasi mengenai persyaratan gadai dan infromasi lain yang berkaitan dengan gadai emas bank syariah. b. Aplikasi ini mampu menampilkan contoh perhitungan gadai serta simulasi secara langsung. Dengan update harga dasar emas. c.
Aplikasi ini mampu melakukan pencatatan gadai sebagai pengingat gadai yang dimiliki.
4
d. Aplikasi dilengkapi dengan Help untuk melihat panduan penggunaan aplikasi. e. Aplikasi mampu menyajikan informasi yang dapat diakses dengan cepat kapanpun dan dimanapun. f.
Aplikasi memudahakan dan mudah digunakan oleh user.
3.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional Analisis kebutuhan non fungsional adalah bagian yang akan mendukung jalannya proses pembuatan aplikasi informasi gadai emas berbasis android. Kebtuhan melibatkan kebutuhan perangkat keras (hardware), kebutuhan perangkat lunak (software), dan kebutuhan sistem SDM (brainware).
a. Analasis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) Merupakan analisis untuk mengetahui kebutuhan perangkat keras yang akan digunakan untuk membangun aplikasi. Sistem perangkat keras tersebut harus memenuhi spesifikasi minimal dari kebutuhan hardware sistem yang diterapkan. Adapun spesifikasi yang perangkat keras yang digunakan : Tabel 3.1 Spesifikasi Komputer Spesifikasi Laptop Asus K42JE-VX153D Processor
Intel® Core™ i3-370M Processor (2.4 GHz)
Memory
1GB DDR3 SODIMM PC-8500,
Display
14" WXGA LED, Max. Resolution 1366 x 768, LED backlight
Audio
Altec Lansing® speakers
Hard Drive
320 GB Serial ATA 5400 RPM
VGA
ATI Mobility Radeon HD 5470 512 MB
Tabel 3.2 Spesifikasi Handphone Spesifikasi Handphone Minimal OS
Android OS, v2.2 (Froyo)
CPU
600 MHz processor
Display
240 x 320 pixels, 3.14 inches
Memory
160MB (internal), 2GB (eksternal)
b. Analasis Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)
5
Perangkat lunak (software) adalah program yang digunakan untuk menjalankan dan menginstruksi perangkat keras computer. Tanpa adanya perangkat lunak komponen – komponen perangkat keras computer yang adalah dalam sebuah computer tidak aakan bisa berfungsi. Agar aplikasi dapat diwujudkan dan diimplementasikan sesuai dengan perancangan, maka diperlukan perangkat lunak. Adapun spesifikasi perangkat lunak yang digunakan : Tabel 3.3 Perangkat Lunak Spesifikasi Perangkat Lunak Sistem Operasi Software
Windows 7 Ultimate 32-bit (6.1, Build 7601) Eclipse IDE Indigo SR 2, Android SDK, ADT-21, JAVA JDK1.6.0_19
c. Analisis Kebutuhan Sistem SDM (Brainware) Sumber daya manusia adalah orang yang terlibat dalam proses perancangan, pembuatan, dan implementasi. Dimana sumber daya manusia yang akan terlibat dalam pembuatan aplikasi informasi gadai emas bank syariah berbasis android ini. Adapun deskripsi tugasnya adalah sebagai berikut : 1) Analis adalah yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai kebutuhan. 2) Programmer bertanggung jawab mengimplementasikan perancangan dari analisis dalam bentuk program dan aplikasi secara keseluruhan. 3) Sedangangkan sebagai pengguna dari sistem ini yaitu nasabah, baik nasabah baru yang ingin mendapat informasi gadai, ataupun nasabah lama yang telah menggunakan jasa gadai untuk melakukan pencatatan gadai yang mereka miliki.
3.5 Analisis Data Pada analisis ini akan dibahas rumus perhitungan, pada menu simulasi, aplikasi informasi gadai emas bank syariah. a. Nilai Taksiran Rumusnya :
Dimana :
6
-
Karatase : adalah karatase emas
-
Berat jaminan adalah jumlah emas yang akan dijaminkan
-
HDE adalah harga dasar emas pada hari saat akan gadai
b. Nilai Pembiayaan Rumus umunya :
Dimana : -
FTV adalah perbandingan pembiayaan yang akan diterima dengan nilai taksira. Untuk jenis jamian A FTV = 85%, sedangkan untuk jenis jamian B FTV = 90%.
-
Karatase : adalah karatase emas. Untuk jenis jaminan A karatase minimal 16 maximal 24, sedangkan jenis jaminan B Karatasenya 24.
-
Berat jaminan adalah jumlah emas yang akan dijaminkan
-
HDE adalah harga dasar emas pada hari saat akan gadai
c. Biaya Pemeliharaan Rumus Biaya Pemeliharaan untuk jenis jaminan A :
Rumus Biaya Pemeliharaan untuk jenis jaminan B adalah :
Dimana : -
1,3% dan 1,1% adalah persentase biaya pemeliharaan
-
Karatase : adalah karatase emas
-
Berat jaminan adalah jumlah emas yang akan dijaminkan
-
HDE adalah harga dasar emas pada hari saat akan gadai
-
4 bulab adalah masa periode gadai emas
d. Ambil Tidak Seluruh Pembiayaan Rumus ambil tidak seluruh pembiayaan dengan minimal 50 % dari nilai pembiayaan : =
7
4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Implementasi merupakan tahapan setelah melakukan analisis dan perancangan sistem pada siklus rekayasa perangkat lunak dimana aplikasi siap dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya sehingga dari sini akan dapat diketahui apakah aplikasi atau sistem yang telah dibuat benar – benar dapat menghasilkan output atau keluaran atau keluaran yang sudah sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
4.1 Uji Coba Program Uji coba program dilakukan untuk mengetahui apkah program berjalan dengan baik atau tidak, serta untuk menghindari kesalahan yang terjadi pada saat pembuatan program. Ada 3 macam kesalah yang mungkin terjadi ketika program yaitu : a. Syntax Error Syntax error merupakan kesalahan pada penulisan program, hal ini terjadi karena pengembang menulis lode program yang tidak sesuai dengan prosedur penulisan bahasa pemrograman yang digunakan. Berikut adalah contoh kesalahan penulisan program.
Gambar 4.1 Contoh Syntax Error Pada gambar tersebut terdapat kesalahan pada baris ke 20 yaitu Syntax error pada sisi sebelah kiri assignment seharusnya sebuah variable. Program yang telah dibuat sudah tidak terdapat kesalahan ini. b. Runtime Error Kesalahan ini terjadi pada saat program dijalankan yaitu compiler menemukan kondisi yang belum terpenuhi dan tidak layak untuk dijalankan seperti seperti pengguna menginputkan data karatase dengan huruf
8
sehingga program tidak berjalan dengan baik. Pada program yang telah dibuat sudah tidak terdapat kesalahan ini. c. Logic Error Kesalahan ini terjadi pada logika program yang dibuat. Kesalahan ini sulit ditemukan, sehingga untuk mengetahui ada tidaknya kesalahan logika pada program maka dilakukan pada seluruh program. Metode pengetesan untuk pengujian seluruh program yaitu menggunakan metode white-box dan blackbox testing. 1. White-Box Testing White-box testing
dilakukan selama pembuatan program, caranya
dengan menguji alur logika program. Hasilnya tidak terdapat kesalahan logika dalam pemrograman. 2. Black-box Testing Black-box testing dilakukan untuk mengetahui apakah program dibuat sesuai dengan kebutuhan fungsional. Pada uji coba ini, aplikasi akan diuji dari segi fitur yang terdapat pada aplikasi informasi gadai emas bank syariah. Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan, hasilnya adalah sebagai berikut :
Tabel 4.1 Hasil Black-box Testing No.
Keterangan
Fitur
Emulator
1
Form SplashScreen
Berjalan Baik
2
Form Informasi
Berjalan Baik
3
Form Simulasi
Berjalan Baik
4
Form Catatan Gadai
Berjalan Baik
5
Form Bantuan
Berjalan Baik
4.2 Manual Program Pada aplikasi informasi gadai terdapat beberapa halaman interface yaitu splash screen, menu awal, menu pilihan informasi, informasi yang dipilih, menu pilihan simulasi, contoh, simulasi, simulasi hitung, tabel biaya administrasi, catatan gadai, bantuan, dan keluar. Berikut adalah form – form halaman interface pada aplikasi informasi gadai emas.
9
a. Form Splah Screen Merupakan tampilan awal saat aplikasi pertama kali dijalankan atau sebelum masuk pada menu utama.
Gambar 4.2 Tampilan Form Splash Screen b. Form Menu Utama
Gambar 4.3 Tampilan Form Menu Awal
10
c. Form Menu Pilihan Informasi
Gambar 4.4 Tampilan Form Menu Pilihan Informasi
Gambar 4.5 Tampilan Form Informasi yang dipilih
11
d. Form Menu Pilihan Simulasi
Gambar 4.6 Tampilan Form Menu Pilihan Simulasi
Gambar 4.7 Tampilan Form Pilihan Simulasi Contoh
12
Gambar 4.8 Tampilan Form Menu Pilihan Simulasi Jenis Jamian B
Gambar 4.9 Tampilan Form Hasil Hitung Pilihan Simulasi Jenis Jamian B
13
Gambar 4.10 Tampilan Form Menu Pilihan Simulasi Tabel Biaya Administrasi e.
Form Menu Pilihan Catatan Gadai
Gambar 4.11 Tampilan Form Menu Catatan Gadai
14
f.
Form Menu Pilihan Simulasi
Gambar 4.12 Tampilan Form Menu Bantuan g.
Form Menu Keluar
Gambar 4.13 Tampilan Form Menu Keluar
4.3 Uji Coba Sistem Pengujian ini dilakukan untuk memeriksa apakah sistem yang dibuat sesuai dengan perancangan. Uji coba ini guna memastikan semua komponen sistem berfungsi dengan yang diharapkan. Uji coba yang dilakukan lakukan yaitu kebutuhan sistem, dan pada perangkat smartphone.
a. Uji Coba Kebutuhan Sistem
15
Berdasarkan analisis kebutuhan fungsional, hasil pengujian sistem menunjukan bahwa sistem ini dapat berjalan dengan baik sesuai dengan analisis yang dilakukan. Hasil pengujian sistem adalah sebagai berikut : 1) Aplikasi menampilkan informasi gadai 2) Aplikasi aplikasi menampilkan contoh pembiayaan 3) Aplikasi menampilkan simulasi pembiayaan 4) Aplikasi dapat melakukan pencatatan gadai 5) Aplikasi menyediakan informasi cara penggunaan aplikasi
4.4 Uji Coba Pada Perangkat Smartphone Pada uji coba ini, aplikasi di install pada beberapa perangkat smartphone android dengan versi OS minimal 2.2(Froyo). Uji coba ini dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi informasi gadai emas bank syariah dapat berjalan dengan baik atau tidak. Berikut merupakan hasil uji coba aplikasi yang dilakukan pada beberapa perangkat smartphone android :
Tabel 4.2 Hasil Uji Coba pada Berbagai Perangkat Smartphone No
Merk
Os
Keterangan
1
Samsung Galaxy Mini
2.2
Semua fitur berjalan dengan baik semua fitur
2
Samsung Galaxy Young
2.3
Semua fitur berjalan dengan baik semua fitur
3
Lenovo A390
4.0
Semua fitur berjalan dengan baik semua fitur
4
Sony Xperia J
4.1
Semua fitur berjalan dengan baik semua fitur
5. KESIMPULAN Berdasarkan penjelasan dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab – bab sebelumnya dan hingga tahap implementasi program. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa : a. Untuk merancang dan implementasi aplikasi informasi gadai emas bank syariah mandiri, dimulai dari proses pengumpulan data infromasi gadai, kemudian melakukan analisis data, kemudian membuat perancangan antarmuka aplikasi, kemudian perancangan kode program. b. Aplikasi ini dapat menampilkan informasi gadai emas, simulasi gadai emas dan catatan gadai pribadi. c. Aplikasi mudah digunakan dan dipelajari oleh user. d. Aplikasi dapat digunakan sebagai alternatif media promosi produk bank. e. Aplikasi dapat digunakan sebagai alternatif bagi nasabah untuk mengetahui informasi mengenai syarat dan perhitungan gadai emas pada bank syariah.
16
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : Penerbit ANDI Apriyanti, Maya. 2012. Anti Rugi dengan Berinvestasi Emas. Yogyakarta : Pustaka Baru Press. Fowler, Martin. 2005. Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar. Yogyakarta : Andi Publisher. Nugroho, Adi. 2008. Pemrograman Java Menggunakan IDE Eclipse Callisto. Yogyakarta : Andi Offset. Safaat, Nazrudin. 2012. Pemrograman Aplikasi mobile smartphone dan tablet pc berbasis android. Bandung : Informatika.
17