Apa itu organising union?
Indah Budiarti PSI Asia Pacific Organising and Communication Coordinator
Pengorganisasian atau Organising Organising adalah proses dari fungsi manajemen (organisasi) “Planning, Organising, Directing, Controlling” Pengorganisasian yang merupakan salah satu fungsi manajemen (organisasi) yang penting karena dengan pengorganisasian berarti akan memadukan seluruh sumber-sumber yang ada dalam organisasi,baik yang berupa sumber daya manusia maupun sumber daya lainnya ke arah tercapainya suatu tujuan Tetapi fungsi pengorganisasian ini tidak bisa dipisahkan pentingnya dari fungsi manajemen lainnya – SUATU PROSES
Lalu, apa itu Pengorganisasian serikat pekerja atau union organising?
Organising is union culture artinya bahwa serikat pekerja mengubah budaya bagaimana serikat pekerja itu dijalankan Union organising, the members are the union Para anggota mengenali (dan mengakui) bahwa kekuatan sejati serikat pekerja adalah kekuatan kelompok atau kekuatan kolektif Para anggota yang membayar iuran terlibat secara aktif – mereka memahami pentingnya bekerja bersama (working together) Members led-everyone - Anggota yang memimpin dan menggerakan bahwa semua orang terlibat dan menjadi bagian untuk memastikan bahwa serikat pekerja aktif di tempat kerja Serikat pekerja yang pro-aktif – memberikan peranan bagi anggota untuk menyelesaikan masalah mereka dan isu-isu ditempat kerja Education, training for skills and knowledge development
Mengapa pengorganisasi menjadi penting dalam serikat pekerja? Organising adalah budaya serikat pekerja Tempat kerja dan pekerjaan yang berubah: outsourcing, contracting-out, upah rendah – precarious work Perubahan dalam hubungan industrial – serangan terhadap serikat pekerja, kebebasan berserikat dan perlindungan hak berorganisasi Penurunan jumlah anggota dan kualitas anggota Hilangnya kekuatan perundingan atau kekuatan untuk mempengaruhi kebijakan publik
6 konfederasi, 100 federasi dan 6.808 serikat pekerja tingkat perusahaan di Indonesia. Jumlah itu meliputi 1.678.364 orang anggota serikat pekerja (SP). RPP Pengupahan - kenaikan upah dibatasi 5 tahun sekali, menghilangkan kuasa lembaga tripartit pengupahan
Apa itu organisers serikat pekerja?
Organiser adalah tulang punggung serikat pekerja Ia adalah anggota serikat pekerja atau pengurus serikat pekerja yang dipilih ditempat kerja Di “Indonesia” tidak terlalu familiar dengan istilah organiser, dulu nama tersebut dikenal dengan shop steward Organisers terlibat langsung untuk merekruit sekelompok group pekerja atau anggota baru yang tidak paham serikat pekerja Union Salting – organisers serikat pekerja menyamar jadi pekerja disuatu tempat kerja untuk merekruit anggota baru Organisers membutuhkan beberapa ketrampilan yang diperlukan bagi mereka untuk menjalankan pekerjaannya: organising, kampanye, dispute handling, negosiasi, K3, ketrampilan komunikasi, dan lainnya
Prinsip pengorganisasian (1) Pengorganisasian atau tindakan mengorganisir adalah proses – organising is help us to build strong and power in the work place Kekuatan serikat pekerja adalah ditempat kerja dan diluar tempat kerja – Union density? Kekuatan yang dibangun ini membutuhkan “investasi”dan strategi rekruitment
Prinsip pengorganisasian (2) Diperlukan kemampuan besar untuk mengalokasikan sumbersumber yang dimiliki: to organise, represent and support members and potential members. Jangan jual serikat pekerja! Pengurus terpilih dan para organisers adalah kunci dalam pengorganisasian serikat pekerja
Prinsip pengorganisasian (3) Untuk menumbuhkan serikat pekerja, diperlukan inovasi Serikat pekerja harus selalu relevant dengan kebutuhan pekerja dan kondisi masa kini Komunikasi adalah kunci vital Pengorganisasian membutuhkan investasi yang lebih, tetapi tidak cukup itu saja dibutuhkan imajinasi (visioner)
Retaining and Recruiting Union Members, what shall we do? Angka pengganguran di Indonesia hampir mencapai 6%, tahun ini saja diperkirakan 30,000 orang kena PHK Serbuan pekerja dari China, hampir mencapai 13,000 Kehidupan layak, kerja layak versus PP Pengupahan dan “Paket Kebijakan Ekonomi” Pelanggaran hak berserikat dan berunding bersama Tingkat kesadaran pekerja yang rendahnya akan pentingnya serikat pekerja Lemahnya dialog sosial – hubungan yang tidak imbang Outsourcing, contracting out
Retaining membership Connect
Workers
SERIKAT PEKERJA
Retain
Recruit
Mengapa pekerja tidak aktif dalam serikat pekerja? Apa manfaat yang didapatkan pekerja dalam serikat pekerja? Comprehensive Education quality Collective bargaining Grievance handling Services and program – apa yang ditawarkan oleh serikat pekerja Servicing union versus organising union
Mapping, ditempat kerja
Mapping is strategic tool to help your organising successful Mengetahui keberadaan anggota kita Mengetahui kekuatan/kelemahan area perekruitan anggota kita Mengetahui kekuatan/kelemahan sumber-sumber yang kita miliki khususnya organisers Mengetahui bahwa mengorganisir fokusnya tidak hanya kepada orang yang akan direkruit tetapi mengetahui potensi masal
Saya pekerja dengan profesi, bagaimana FSP FARKES/R bisa membantu saya?
Apa yang menjadi sebab orang tertarik bergabung dengan FSP FARKES/R?
Ketrampilan komunikasi dan Penggunaan Media Sosial
• Pentingnya bahasa tubuh dalam komunikasi
Meeting in person, face-to-face is the best communication tool
• Pentingnya untuk memastikan bahwa orang tersebut terlibat dalam komunikasi kita (percakapan)
• Untuk melakukan klarifikasi dan menjelaskan secara detail • Mendorong partisipasi • Lebih efektif dan follow-up
Media sosial dan serikat pekerja Indonesia adalah pemakai terbesar kedua Facebook setelah India Pengguna twitter di Indonesia sering membuat trending topik dunia
Recruitment Material Menarik perhatian calon anggota Menyediakan dasar informasi untuk diskusi Menyoroti isu-isu kunci
