PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK DAN ENTITAS ANAK / AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2013 (DIAUDIT) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2014 DAN 2013 (TIDAK DIAUDIT)
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2013 (AUDITED) AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30,2014 AND 2013 (UNAUDITED) (MATA UANG RUPIAH / INDONESIAN CURRENCY )
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 (TIDAK DIAUDIT) DAN 31 DESEMBER 2013 (DIAUDIT) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 (UNAUDITED) AND DECEMBER 31, 2013 (AUDITED) AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30,2014 AND 2013 (UNAUDITED)
PADA TANGGAL 30 JUNI 2014 DAN 2013 (TIDAK DIAUDIT)
Daftar Isi/Table of Contents Halaman/ Pages
Surat Pernyataan Direksi Surat Pernyataan Direksi
Statement of Directors Directors' Statement Letter
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian …………………
1-3
…………….Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian ………..
4-5
……..Consolidated Statements of Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ………………
6
…………...Consolidated Statements of Changes In Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian ………………………….
7-8
…………………...Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian …………
9 - 113
………….Notes to the Consolidated Financial Statements
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/
30 Juni 2014/ June 30,
31 Desember 2013/ December 31,
Notes
2014
2013
ASET Kas dan setara kas Rekening bank yang dibatasi penggunaannya Deposito pada Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia Nasabah Nasabah Marjin Pembiayaan konsumen setelah dikurangi cadangan penurunan nilai Rp 9.321.642 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 5.357.806 ribu pada 31 Desember 2013 Pembiayaan Murabahah setelah dikurangi cadangan penurunan nilai Rp 3.317.096 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 2.367.541 ribu pada 31 Desember 2013 Anjak piutang setelah dikurangi cadangan penurunan nilai Rp 159.283 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 166.037 ribu pada 31 Desember 2013 Sewa pembiayaan setelah dikurangi cadangan penurunan nilai Rp 3.393.724 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 2.791.329 ribu pada 31 Desember 2013
ASSETS 2c, 2d, 4
379.361.322
372.346.917
Cash and cash equivalents
2c, 5
70.000.000
215.194.110
Restricted cash in bank
5.513.901
Deposits in Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities Company in Indonesia
2e, 6
2c, 2g, 7a 2c, 2e, 2g, 8 2c, 2e, 2g, 9
5.699.580
215.774.005 280.464.398 45.605.671
76.219.017 343.642.324 76.509.578
2c, 2r, 10
1.009.486.016
829.548.631
2c, 2l, 11
443.016.783
368.241.778
2c, 2k, 12
5.938.323
6.214.218
2c, 2q, 13
165.540.265
135.399.833
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
1
Receivables Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities Company in Indonesia Customers Customers margin Consumer financing net of allowance for impairment accounts Rp 9,321,642 thousand in June 30, 2014; Rp 5,357,806 thousand in December 31, 2013 Murabahah financing net of allowance for impairment accounts Rp 3,317,096 thousand in June 30, 2014; Rp 2,367,541 thousand in December 31, 2013 Factoring net of allowance for impairment accounts Rp 159,283 thousand in June 30, 2014; Rp 166,037 thousand in December 31, 2013 Finance lease receivables net of allowance for impairment accounts Rp 3,393,724 thousand in June 30, 2014; Rp 2,791,329 thousand in December 31, 2013
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/
30 Juni 2014/ June 30,
31 Desember 2013/ December 31,
Notes
2014
2013
ASET (lanjutan)
ASSETS (continued)
Piutang Premi dan reasuransi setelah dikurangi cadangan penurunan nilai Rp 327.544 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 327.544 ribu pada 31 Desember 2013
2c, 2s, 15
166.431.770
131.450.752
Receivables Premiums and reinsurance net of allowance for impairment accounts Rp 327,544 thousand in June 30, 2014; Rp 327,544 thousand in December 31, 2013
Investasi pada entitas asosiasi
2ff, 16
215.760.558
-
Investment in associates
Aset reasuransi Portofolio efek Piutang lain-lain
2c, 2s, 17
68.776.304
63.716.622
Reinsurance assets
2c, 2g, 2m, 14
470.142.484
398.533.117
Securities owned
2c, 18
16.331.644
12.265.638
Other receivables
Biaya dibayar dimuka dan uang muka
2f, 19
74.328.947
195.899.900
Prepaid expenses and advance payments
Aset pajak tangguhan
2z, 31e
26.998.698
16.545.617
Deferred tax assets
Penyertaan saham
2n, 20
625.000
625.000
Invesments in shares of stock
Pajak dibayar dimuka
2z, 31a
9.414.676
1.262.801
Prepaid taxes
49.702.322
Fixed assets, net of accumulated depreciation of Rp 60,803,198 thousand in June 30, 2014; Rp 55,764,075 thousand in December 31, 2013
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 60.803.198 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 55.764.075 ribu pada 31 Desember 2013
2h, 21
48.321.946
Aset Al - Ijarah - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 87.583.552 ribu pada 30 Juni 2014; Rp 43.052.781 ribu pada 31 Desember 2013
2i, 22
172.271.148
141.823.874
Al - Ijarah Asset, net of accumulated depreciation of Rp 87,583,552 thousand in June 30, 2014; Rp 43,052,781 thousand in December 31, 2013
Aset takberwujud - neto
2u, 25
3.356.328
3.438.984
Intangible asset - net
Goodwill
2o ,24
5.493.623
5.493.623
Goodwill
Aset lain-lain
2t, 23
19.629.358
15.403.937
Other assets
3.918.768.847
3.464.992.494
TOTAL ASSETS
JUMLAH ASET
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
2
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan / Notes
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued) JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia Nasabah Usaha Reasuransi Utang lain-lain Biaya masih harus dibayar Utang pajak Utang klaim Liabilitas kontrak asuransi Liabilitas kontrak investasi Pinjaman yang diterima Utang Al - Musyarakah Utang Al - Mudharabah Utang obligasi - neto Utang sewa pembiayaan Liabilitas imbalan kerja
LIABILITIES AND EQUITY
2c,2g,7b 2c,2g, 28 2c, 26 2c,2s, 27 2c, 29 2c, 30 2z, 31b 2c,2s, 37 2c,2s, 38 2s, 39 2c, 32 2c, 33 2c, 34 2c, 36 2q, 35 2x, 52
JUMLAH LIABILITAS
164.005.241 279.096.583 43.670.869 40.096.922 371.220.898 32.253.517 16.977.639 7.754.649 281.604.229 35.393.114 753.178.483 461.653.768 300.600.894 321.608.608 4.820.476 20.523.903
97.370.862 277.123.777 27.003.941 31.489.934 379.426.673 21.866.344 19.132.371 6.244.720 240.575.748 28.845.903 758.852.564 228.546.199 236.743.670 321.301.219 5.264.011 19.323.903
3.134.459.793
2.699.111.839
EKUITAS Modal saham: Modal dasar 4.000.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 1.369.906.500 saham pada 30 Juni 2014 dan 1.364.347.500 saham pada 31 Desember 2013 Tambahan modal disetor Modal lain-lain opsi saham karyawan Komponen ekuitas lainnya Saldo laba: Ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya Dikurangi biaya perolehan saham diperoleh kembali sebesar 11.425.300 saham pada 30 Juni 2014 dan 11.365.000 saham pada 31 Desember 2013 Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali JUMLAH EKUITAS JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES Payables to Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities in Indonesia Customers Trade Reinsurance Other payables Accrued expenses Taxes payable Claims payable Insurance contracts liability Investment contract liability Borrowings Al - Musyarakah loan Al - Mudharabah loan Bonds payable - net Obligations under finance lease Employee benefits liability TOTAL LIABILITIES EQUITY
41 42 2y, 56 44
136.990.650 152.679.792 10.602.873 (10.355)
136.434.750 146.308.244 11.790.300 (10.355)
Capital stock Authorized - 4,000,000,000 shares with par value of Rp 100 per share Issued and fully paid 1,369,906,500 shares at June 30, 2014 and 1,364,347,500 shares at December 31, 2013 Additional paid-in capital Other capital employee stock option Other equity components Retained earnings: Appropriated Unappropriated Less cost of treasury stock 11,425,000 shares at June 30, 2014 and 11,365,000 shares at December 31, 2013
2.500.000 502.301.267
2.000.000 490.069.439
43
(20.854.694)
(20.807.127)
40
784.209.533 99.521
765.785.251 95.404
784.309.054
765.880.655
TOTAL EQUITY
3.918.768.847
3.464.992.494
TOTAL LIABILITES AND EQUITY
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 3
Equity atributable to the Owners of parent Non - controlling interest
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE PERIODS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ Notes
30 Juni 2013/ June 30, 2013
PENDAPATAN
REVENUES
Pendapatan premi neto Pembiayaan konsumen Pendapatan murabahah Jasa manager investasi Komisi perantara pedagang efek Bunga dan dividen Pendapatan manajemen investasi Sewa pembiayaan dan operasi Pendapatan sewa Al - Ijarah Anjak piutang
158.049.424 140.064.953 39.207.141 24.091.662 23.660.696 23.066.919
2w, 45d, 50g 2w, 45b, 50b 2w, 45, 50c 2w, 45 2w, 45e, 50d 2w, 45, 50f
117.278.677 100.622.156 17.417.964 35.395.119 38.307.970 18.753.542
Net premium income Consumer financing Murabahah income Management investment fees Brokerage commissions Interest and dividends
22.272.728 11.898.171 8.837.773 322.289
2w, 45a 2w, 45, 50b 2w 2w, 45, 50e
25.535.096 15.413.014 2.579.846 347.253
Investment banking income Financing and operating Lease Al - Ijarah lease income Factoring
Jumlah Pendapatan
451.471.756
Beban umum dan administrasi Klaim dan manfaat Komisi neto Perubahan dalam liabilitas kontrak asuransi Penurunan nilai piutang Perubahan dalam liabilitas kontrak investasi Perubahan neto estimasi klaim retensi sendiri Pendapatan bunga Beban keuangan Lain-lain-neto LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN Pajak kini Pajak tangguhan TOTAL MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN LABA NETO
(185.006.060) (74.251.499) (23.479.044)
371.650.637 2w, 46 2w, 47
(162.502.219) (46.933.968) (26.177.476)
(11.534.718) (14.056.570)
(9.154.503) (12.288.866)
(6.547.211)
(12.453.201)
(12.880.210) 5.262.297 (104.422.526) (9.165.920)
(1.666.768) 6.221.347 (57.567.171) 901.210
2w, 48
15.390.295
50.029.022
Total Revenues General and administrative expense Claims and benefits Net commission Change in insurance contract liabilities Impairment for accounts receivables Change in investment contract liabilities Net change in claim estimated Interest income Bank interest and bank charges Others - net INCOME BEFORE TAX BENEFIT (EXPENSE) INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)
31c (8.996.988) 10.453.081
(9.040.573) 4.216.331
1.456.093
(4.824.242)
16.846.388
45.204.780
Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
Current tax Deferred tax INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) - NET NET INCOME
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
4
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE PERIODS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ Notes
30 Juni 2013/ June 30, 2013
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Aset keuangan tersedia untuk dijual TOTAL LABA KOMPREHENSIF
-
(823.388)
16.846.388
LABA NETO YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
16.841.521 4.867
TOTAL
16.846.388
44.381.392
Available for sale financial assets TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
NET INCOME ATTRIBUTABLE TO:
LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA : Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
16.841.521 4.867
TOTAL
16.846.388
LABA PER SAHAM (Rupiah penuh) Dasar Dilusian
45.201.623 3.157
40
40
45.204.780
TOTAL
44.378.767 2.625
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME ATTRIBUTABLE TO: Owners of the parent Non-controlling interest
44.381.392
TOTAL
33,5 32,9
EARNINGS PER SHARE (Full Rupiah amount) Basic Diluted
2cc, 57 12,4 12,4
Owners of the parent Non-controlling interest
* Disajikan kembali (catatan No.60)/Restatement (Note No.60) Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
5
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language. PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
FOR THE PERIODS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Diatribusikan kepada pemegang ekuitas induk / Attributable to the equity holders of the parent Komponen ekuitas lainnya / Other equity components
Laba (rugi) belum
Modal
Selisih
perubahan
Transaksi
Restrukturisasi
nilai wajar
Perubahan
Entitas
Aset Keuangan
Ekuitas
Sepengendali/
Tersedia untuk
Anak
Dijual/
Perusahaan/
Didistribusikan
Tambahan
Modal
Modal lain-lain
Difference in
dan
Modal
saham
Opsi Saham
value of
Unrealized gain
Disetor Penuh/
disetor/
diperoleh
karyawan
restructuring
(loss) on changes in
due to
Sudah
Belum
Issued and
Additional
kembali/
Other capital -
transactions
in fair value of
changes in
ditentukan
ditentukan
Catatan/
fully paid
paid-in
Treasury
employee
of entities under
available for sale
equity of
Notes
capital stock
capital
stock
stock option
common control
financial assets
subsidiaries
Pendapatan komprehensif lainnya Perubahan kepemilikan 53
Pembentukan cadangan umum Pelaksanaan opsi saham karyawan
direalisasi atas
Transaksi
Ditempatkan
Saldo per 1 Januari 2013
Dividen
Selisih Nilai
2y, 56
134.487.725
121.927.702
-
-
-
(1.462.925)
7.500.557
(1.346.719)
822.856
Kepentingan
Saldo Laba/ Retained earnings
Nonpengendali/ Attributable to
penggunaannya/penggunaannya/ Appropriated
non-controling
Total ekuitas/
Total
interest *)
Total equity
505.843.080
768.763.368
93.166
768.856.534
Balance as of January 1, 2013
45.201.623
44.378.767
2.625
44.381.392
Other comperehensive income
698
-
1
Change in share holding
-
-
(20.414.476)
(20.414.476)
-
-
1.000.000
(1.000.000)
-
-
-
-
-
(822.856)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.608.775
19.057.947
-
-
(8.908)
Unappropriated
Total/
1.000.000
-
(5.577.508)
kepada
Difference
-
698
-
(697) (1.200)
(20.415.676)
-
-
-
15.089.214
-
15.089.214
Saham perusahaan diperoleh -
-
(16.868.235)
-
Saldo per 30 Juni 2013
136.096.500
140.985.649
(18.331.160)
1.923.049
Saldo per 1 Januari 2014
136.434.750
146.308.244
(20.807.127)
11.790.300
Pendapatan komprehensif lainnya
Dividen
2y, 56 53
-
-
555.900
6.371.548
-
-
-
-
(1.187.427) -
-
-
(1.346.719)
-
-
-
(16.868.235)
-
(16.868.235)
Saldo per 30 Juni 2014
by Subsidiary
-
(8.210)
2.000.000
529.630.227
790.949.336
93.894
791.043.230
Balance as of June 30, 2013
-
(10.355)
2.000.000
490.069.439
765.785.251
95.404
765.880.655
Balance as of January 1, 2014
4.867
16.846.388
Other comperehensive income
5.740.021
Employee stock option
-
-
16.841.521
-
-
-
16.841.521
-
-
5.740.021
-
-
-
-
(4.109.693)
(4.109.693)
-(750)
(4.110.443)
Saham perusahaan diperoleh kembali oleh entitas anak Pembentukan cadangan umum
Employee stock option Purchase of treasury stock
kembali oleh entitas anak
Pelaksanaan opsi saham karyawan
Dividends Allocation for general reserve
Dividend Purchase of treasury stock
-
-
(47.567) -
-
-
-
136.990.650
152.679.792
(20.854.694)
10.602.873
-
-
(10.355)
500.000 2.500.000
(500.000) 502.301.267
(47.567) 784.209.533
99.521
*) Direklasifikasi, lihat Catatan 2a.
(47.567) 784.309.054
by Subsidiary Allocation for general reserve Balance as of June 30, 2014
*) Reclassified, refer to Note 2a.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements
6
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR
FOR THE PERIODS ENDED
30 JUNI 2014 DAN 2013
JUNE 30, 2014 AND 2013
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Catatan/ Notes
30 Juni 2013/ June 30, 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penjualan portofolio efek Penerimaan dari premi dan klaim reasuransi Penerimaan komisi perantara perdagangan efek Penerimaan bunga dan jasa giro Pembayaran dari Pembiayaan konsumen - neto Penerimaan dari manajer investasi Penerimaan lainnya Penerimaan dari jasa penasehat keuangan Pembayaran pajak Pembayaran bunga Pembayaran kepada karyawan Penerimaan (pembayaran) kepada nasabah Pembayaran kepada pihak ketiga lainnya - neto Perolehan portofolio efek
(154.506.403) (191.024.362)
(112.451.793) (184.032.384)
Receipts (payments) of costumers Payments to other third parties - net Acquisitions of securities owned
Kas neto yang digunakan untuk aktivitas operasi
(277.899.763)
(268.617.340)
Net cash flows used in operating activities
2.073.977 (9.656.788) -
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Proceeds from dispossal fixed assets Acquisitions to fixed assets Acquisitions of Al-Ijarah assets
(435.268.932)
Additions to investments in associates Redemptions (placements) of investments
(442.851.743)
Net cash flows provided by (used in) investing activities
886.453.441 (12.666.354) 4.218.888 (4.110.443)
435.083.875 413.500.000 13.133.272 (1.200)
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Proceed from borrowings Proceed (repayment) from advances Proceed from issuance of capital stock Payment of dividends
(596.806.870)
(299.918.591)
Payments to third parties
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan dari penjualan aset tetap Penambahan aset tetap Penambahan aset Al-Ijarah Penambahan investasi pada entitas asosiasi Pencairan (penempatan) investasi Kas neto diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan pinjaman Penerimaan (pengembalian) uang muka Penerimaan setoran modal saham Pembayaran dividen Pembayaran pinjaman pada pihak ketiga Penerimaan pelunasan pinjaman dari pihak berelasi Kas neto diperoleh dari aktivitas pendanaan
135.803.602
161.433.665
79.928.446
55.814.143
23.660.696 5.044.491
38.307.970 2.427.386
(31.329.121)
(117.579.166)
27.478.176 1.887.916
33.643.611 3.528.543
1.446 (25.881.734) (96.200.874) (84.973.339)
262.591 (4.924.753) (56.864.587) (85.535.383)
32.211.297
(2.647.183)
420.560 (4.641.916) (75.578.045)
21 21 22
(68.632.278) 151.638.089 3.206.410
4.500.000
-
281.588.662
561.797.356
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Proceeds from sale of securities owned Receipts from premium and reinsurance claims Receipts from brokerage commissions Receipts from interests Payments of consumer financing - net Receipts from management investment fee Others receipts Receipts from financial advisory services Payments for taxes Interest payments Payments to employees
Proceed from related parties Net cash flows provided by in financing activities
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
7
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR
FOR THE PERIODS ENDED
30 JUNI 2014 DAN 2013
JUNE 30, 2014 AND 2013
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
30 Juni 2014/ June 30, 2014 KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS Pengaruh perubahan selisih kurs terhadap kas dan setara kas
Catatan/ Notes
6.895.309
30 Juni 2013/ June 30, 2013 (149.671.727)
NET INCREASE (DECREASE) CASH AND CASH EQUIVALENTS
119.096
177.612
Net foreign exchange difference on cash and cash equivalent
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL PERIODE
372.346.917
300.223.832
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING OF THE PERIOD
KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR PERIODE
379.361.322
150.729.717
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END OF THE PERIOD
Saldo Kas dan Setara Kas terdiri dari: Kas Bank Deposito berjangka
Cash and Cash equivalents consist of: 7.573.390 61.321.256 310.466.676
7.666.015 41.563.702 101.500.000
379.361.322
150.729.717
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
Cash Bank Time deposit
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
8
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 1. GENERAL a.
a. Pendirian Perusahaan
5
The Company's Establishment
Perusahaan didirikan dengan nama PT Bhakti Capital Indonesia Tbk berdasarkan Akta Notaris Rachmat Santoso, S.H., Notaris di Jakarta, No. 100 tanggal 15 Juli 1999. Akta Pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C-16030.HT.01.01.Th.99 tanggal 6 September 1999 serta diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 27 tanggal 3 April 2001, Tambahan No. 2097.
The Company was established under the name PT Bhakti Capital Indonesia Tbk based on the Notarial Deed No. 100 of Rachmat Santoso, S.H., a Notary in Jakarta, dated July 15, 1999. The Deed of Establishment was approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decree No. C-16030 HT.01.01.Th.99 dated September 6, 1999 and was published in the State Gazette No. 27, dated April 3, 2001, Supplement No. 2097.
Entitas induk Perusahaan adalah PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) yang juga merupakan entitas induk terakhir dalam kelompok usaha.
The Company's parent is PT MNC Investama Tbk (formerly PT Bhakti Investama Tbk) which is also the ultimate parent of the Group.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir mengenai perubahan Anggaran Dasar Perusahaan berdasarkan Akta No. 90 tanggal 28 April 2014 yang dibuat di hadapan Aryanti Artisari, S.H., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan. Perubahan ini telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU01475.40.21.2014 tanggal 28 April 2014.
The Company’s Articles of Association has been amended from time to time. The latest amendment of which is based on Notarial Deed No. 90 dated April 28, 2014 of Aryanti Artisari, SH, Notary in South Jakarta, regarding the change on interest and purpose of the Company, to be comprised of rendering services. This amendment has been notified to the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Letter No. AHU-01475.40.21.2014 dated April 28, 2014.
Maksud dan tujuan perusahaan adalah menjalankan usaha-usaha bidang jasa dan konsultasi bidang bisnis, manajemen dan administrasi. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut perusahaan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:
The Company's purpose and objective are running business in service sector and consulting business, management and administration sectors. To achieve its purposes and objectives, the Company may conduct business activities, as follows:
a. Menjalankan usaha-usaha bidang jasa pada umumnya, kecuali jasa dalam bidang hukum dan pajak;
a.
Running business in general sector, except for legal and tax services;
b. Konsultasi bidang administrasi;
b.
Consulting in business, management and administration sectors;
c.
Running business in investment services sector;
d. Menjalankan usaha dalam bidang perdagangan meliputi perdagangan pada umumnya
d.
Running business in trading sector covering general trading;
e. Menjalankan usaha dalam bidang perindustrian meliputi industri pada umumnya
e.
Running business in industry sector covering general industry;
Menjalankan usaha dalam bidang pengangkutan pada umumnya
f.
Running business in general transportation sector;
g. Menjalankan usaha dalam bidang pertanian pada umumnya
g.
Running business in general agriculture sector;
h. Menjalankan usaha dalam bidang pembangunan (developer ) pada umumnya
h.
Running business in general developer sector;
i.
Establishing and participating in companies and legal/other business entities, both within and outside the country.
c.
f.
i.
bisnis,
manajemen
dan
Menjalankan usaha dalam bidang jasa investasi;
Mendirikan dan ikut serta dalam perusahaanperusahaan dan badan hukum/badan usaha lain, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Perusahaan berdomisili di Jakarta Pusat dan berkantor di MNC Tower, lantai 5, Jalan Kebon Sirih No. 17-19, Jakarta 10340, Indonesia.
The Company is domiciled in Central Jakarta with its office located at MNC Tower, 5th floor, Jalan Kebon Sirih No. 17-19, Jakarta 10340, Indonesia.
Perusahaan mulai melakukan kegiatan usaha secara komersial pada tanggal 19 Mei 2000.
The Company started its commercial operations on May 19, 2000.
9
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 1. GENERAL (continued) b.
b. Penawaran Umum Saham
5
Public Offering of the Company’s Shares
Pada tanggal 23 Maret 2001, Perusahaan menerbitkan sejumlah 150.000.000 waran seri A kepada karyawan yang akan dibagikan cuma-cuma secara bertahap dalam jangka waktu 6 tahun. Harga pelaksanaan adalah sebesar nilai buku Perusahaan pada saat pelaksanaan waran, berdasarkan laporan keuangan tahunan terakhir yang telah diaudit oleh akuntan publik. Waran seri A telah berakhir pada tahun 2007, jumlah waran yang telah dilaksanakan 175.000 lembar.
On March 23, 2001, the Company issued 150,000,000 Series A warrants, which were offered to employees to be exercised within 6 years. The exercise price is the Company’s book value per share to be determined based on the latest audited financial statements at the date of exercise. The exercise period of warrants series A ended in 2007 with 175,000 warrants have been exercised.
Pada 18 Mei 2001, Perusahaan melakukan penawaran umum atas 250.000.000 saham Perusahaan kepada masyarakat. Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam berdasarkan Surat Keputusan No. S-1096/PM/2001 tanggal 18 Mei 2001 untuk melakukan penawaran umum atas 250.000.000 saham Perusahaan dengan nilai nominal per saham Rp 100 dan harga penawaran Rp 250 per saham kepada masyarakat. Saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 8 Juni 2001.
On May 18, 2001, the Company conducted initial public offering of 250,000,000 shares to the public. The Company obtaineded the effective notification from the Chairman of Bapepam with Decree No.S-1096/PM/2001 dated May 18, 2001 for its public offering of 250,000,000 shares with par value of Rp 100 per share at the offering price of Rp 250 per share to the public. The Company’s shares were listed in the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges on June 8, 2001.
Pada tanggal 16 Oktober 2012, Perusahaan memperoleh persetujuan dari Direktur Bursa Efek Indonesia dengan suratnya No. S-07068/BEI.PPJ/102012 terkait pencatatan saham tambahan yang berasal dari Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 87.500.000 saham
On October 16, 2012, the Company obtaineded an approval from the Director of Indonesia Stock Exchange in his letter No. S-07068/BEI.PPJ/10-2012 for listing 87,500,000 shares through Right Issue without Preemptive Rights to the stockholders.
Pada tanggal 20 Juni 2014, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan suratnya NO. S290/D.04/2014 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I PT MNC Kapital Indonesia Tbk Tahun 2014 ("PUT I") dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu ("HMETD") sebanyak-banyaknya 2.615.276.045 saham biasa dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 900 per saham. Setiap pemegang saham Perusahaan yang mempunyai 11 saham pada tanggal 2 Juli 2014 mempunyai 21 HMETD untuk membeli 21 saham baru dengan harga penawaran Rp 900 per saham. Jangka waktu pelaksanaannya adalah 4 Juli 2014 - 21 Agustus 2014.
On June 20,2014, the Company obtained the effective notice from the Commisioner of the Capital Market Supervisory Board (OJK) in his letter No. S-290/D.04/2014 for the Limited Public Offering I (PUT I) of a maximum of 2,615,276,045 shares through Rights Issue I with Preemptive Rights to the stockholders with par value of Rp 100 per share at an offering price of Rp 900 per share. Every shareholder of 11 shares as of July 2, 2014 has the preemptive right to purchase 21 shares at on offering price Rp 900 per share. The exercise period is from July 04, 2014 to August 21, 2014.
c. Issuiing Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia
c. Penerbitan Obligasi Berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia Pada tahun 2013, Perseroan menerbitkan Obligasi berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia Tahap I Tahun 2013 dengan Tingkat Bunga Tetap sebesar 12% per tahun dengan jumlah pokok obligasi sebanyakbanyaknya sebesar Rp 300.000.000 ribu berjangka waktu 5 tahun. Pada tanggal 8 Juli 2013, obligasi tersebut dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 225.000.000 ribu.
At 2013, in the framework of the Public Offering of Sustainable Bonds, the Company issued Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia Phase I Year 2013 with Fixed Rate of 12% per annum with the principal amount as much as Rp300,000,000 thousand with term of 5 years . The bonds were listed at Indonesia Stock Exchange on July 8, 2013 with nominal amount of Rp 225,000,000 thousand.
10
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 1. GENERAL (continued)
5
d. The Boards of Commissioners, Directors and Employees
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, SH.,M.Kn. Akta No.95 tentang Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS) yang diselenggarakan pada tanggal 28 April 2014, RUPS memutuskan sebagai berikut:
Based on Notarial Deed No.95 of Aryanti Artisari, SH.,M.Kn., and the Annual Stockholders’ General Meeting held on April 28, 2014, the stockholders decided to:
a. menyetujui pengunduran diri Wandhy Wira Riady sebagai Direktur perusahaan.
a.
approved the resignation of Wandhy Wira Riady as Director of the Company.
b. mengangkat Tien dan Purnadi Harjono sebagai Direktur perusahaan serta menetapkan Wito Mailoa sebagai Direktur Independen dimana sebelumnya sebagai Direktur Tidak Terafiliasi.
b.
appointed Tien and Purnadi Harjono as Director and Wito Mailoa as Independent Director, previously as Non Affiliated Director.
Sehingga susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2014 adalah sebagai berikut:
The composition of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as of June 30, 2014 are as follows:
30 Juni 2014/June 30, 2014 Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen
Hary Tanoesoedibjo Hary Djaja Wina Armada Sukardi
Direksi Direktur Utama Direktur Keuangan Direktur Direktur Independen Operasi dan Pengembangan Usaha Komite Audit Ketua Anggota Anggota
Darma Putra Tien Purnadi Harjono Wito Mailoa Wina Armada Sukardi Liliek Kristianti Kirani Herlambang Ria Budhiani
Sekretaris Perusahaan Audit Internal
Chandra Helena Marpaung
Board of Commissioners President Commissioner Commissioner Independent Commissioner Directors President Director Finance Director Director Independent Director Operations and Business Development Audit Committee Chairman Member Member Corporate Secretary Internal Audit
Based on Notarial Deed No.23 of Aryanti Artisari, SH.,M.Kn., and the Extraordinary Stockholders’ General Meeting held on November 7, 2012, the composition of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as of December 31, 2013 is as follows:
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, SH.,M.Kn. Akta No.23 tentang Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada tanggal 7 Nopember 2012, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
31 Desember 2013/December 31, 2013 Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen Direksi Direktur Utama Direktur Keuangan Direktur Tidak Terafiliasi Operasi dan Pengembangan Usaha Komite Audit Ketua Anggota Anggota Sekretaris Perusahaan Audit Internal
Hary Tanoesoedibjo Hary Djaja Wina Armada Sukardi Darma Putra Wandhy Wira Riady Wito Mailoa Wina Armada Sukardi Liliek Kristianti Kirani Herlambang Ria Budhiani Chandra Helena Marpaung
11
Board of Commissioners President Commissioner Commissioner Independent Commissioner Directors President Director Finance Director Non Affiliated Director Operations and Business Development Audit Committee Chairman Member Member Corporate Secretary Internal Audit
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM (lanjutan)
2 1.
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 GENERAL (continued)
5
d. The Boards of Commissioners, Directors and Employees (continued)
d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan (lanjutan) Jumlah karyawan Grup per 30 Juni 2014 adalah 1.511 orang karyawan dan 31 Desember 2013 adalah 1.534 orang karyawan (tidak diaudit).
As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the Group has 1,511 and 1,534 employees, respectively (unaudited).
Personil manajemen kunci Perusahaan adalah anggota Dewan Komisaris dan Direksi perusahaan.
Key management personnel of the Company are the members of the Boards of Commissioners and Directors. e. Structure of the Subsidiaries
e. Struktur Entitas Anak Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, seluruh penyertaan pada Entitas Anak yang dikonsolidasi adalah sebagai berikut:
As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the investments in shares of stock in consolidated subsidiaries are as follows:
Persentase Kepemilikan/
Entitas Anak/
Lokasi/
Subsidiaries
Location
Type of Business
PT MNC Asset
Jakarta
Jasa pengelolaan Investasi/
Jakarta
Lembaga Pembiayaan/
Jakarta
Jasa Perantara pedagang efek
(PT MNCS)
Total assets before elimination 30 Juni /
31 Desember /
June 30,
Desember 31
Year of
June 30,
December 31
Incorporation
2014
2013
2014
2013
99,99%
99,99%
1999
50.734.828
46.341.364
99,99%
99,99%
1989
1.902.695.879
1.582.981.895
99,99%
99,99%
2004
928.501.128
857.297.525
99,97%
99,97%
1988
354.894.970
317.061.976
99,97%
99,97%
1987
309.614.978
270.605.223
dan penjamin emisi/
Jakarta
(PT MNCL)
Jasa asuransi jiwa/ Life assurance
PT MNC Asuransi Indonesia (PT MNCAI)
Jumlah aset sebelum eliminasi/
komersial/
Brokerage and underwriting PT MNC Life Assurance
Operasi
31 Desember /
Multi Finance
(MNCF) PT MNC Securities
Tahun
ownership 30 Juni/
Fund Investment
Management (PT MNCAM) PT MNC Finance
Kegiatan Usaha Utama/
Persentage of
Jasa asuransi umum/ Jakarta
General insurance
Berdasarkan akta No.81 Notaris Humberg Lie, SH,SE, Mkn, di Jakarta, tanggal 5 November 2010, Perusahaan mengakuisisi PT UOB Sun Life Assurance sebesar 99.998% atau sebesar Rp.50.476.500 ribu dan merubah nama anak perusahaan menjadi PT MNC Life Assurance
Based on Notarial Deed No.81 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn, in Jakarta, dated November 5, 2010, the Company acquired PT UOB Sun Life Assurance of 99.998% or Rp 50,476,500 thousand and changed its name to PT MNC Life Assurance.
Berdasarkan akta No.289 Notaris Humberg Lie, SH,SE, Mkn, tanggal 27 Desember 2010, perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor anak perusahaannya (PT MNC Life Assurance) menjadi sebesar Rp. 53.527.027 ribu dengan kepemilikan saham perusahaan sebesar Rp.53.476.500 ribu.
Based on Notarial Deed No.289 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn, dated December 27, 2010, the Company agreed to increase the issued and paid up capital of PT MNC Life Assurance, a Subsidiary, to Rp 53,527,027 thousand where the Company owned Rp 53,476,500 thousand.
Berdasarkan akta No.192 dan 193 Notaris Humberg Lie, SH,SE, Mkn, di Jakarta, tanggal 20 Desember 2011, Perusahaan mengakuisisi PT Jamindo General Insurance dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar 99.904% atau sebesar Rp 41.460.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.192 and No. 193 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn, in Jakarta, dated December 20, 2011, the Company acquired 99.904% or Rp 41,460,000 thousand of PT Jamindo General Insurance.
12
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 2 1.
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 GENERAL (continued)
5
e. Structure of the Subsidiaries (continued
e. Struktur Entitas Anak (lanjutan) Berdasarkan akta No.195 Notaris Humberg Lie, SH,SE, Mkn, tanggal 20 Desember 2011, perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh Entitas Anaknya (PT Jamindo General Insurance) dari semula sebesar Rp 40.000.000 ribu menjadi Rp160.000.000 ribu dan mengubah nama Entitas Anak menjadi PT MNC Asuransi Indonesia. Perubahan Anggaran Dasar Entitas Anak tersebut disetujui oleh Menteri Hukum dan HAM pada Januari 2012.
Based on Notarial Deed No.195 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn, dated December 20, 2011, the Company agreed to increase the issued and fully paid shares of PT Jamindo General Insurance (a Subsidiary), from Rp 40,000,000 thousand to Rp 160,000,000 thousand and to change its name to PT MNC Asuransi Indonesia. The changes in the Articles of Association has been approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in January 2012.
Berdasarkan akta No. 1 Notaris Humberg Lie, SH,SE, Mkn, di Jakarta, tanggal 9 Januari 2012, Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Asuransi Indonesia) dari Rp 40.000.000 ribu menjadi sebesar Rp 41.500.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 41.460.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.1 of Humberg Lie, SH, SE, Mkn, in Jakarta, dated January 9, 2012, the Company agreed to increase the issued and paid up capital of PT MNC Asuransi Indonesia (a Subsidiary) from Rp 40,000,000 thousand to Rp 41,500,000 thousand with ownership of Rp 41,460,000 thousand.
Berdasarkan akta No.21 Notaris Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn, tanggal 24 Juli 2012, perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal disetor dan ditempatkan penuh Entitas Anaknya (PT MNC Asuransi Indonesia) dari semula sebesar Rp 51.500.000 ribu menjadi Rp 81.500.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 81.460.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.21 of Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn, dated July 24, 2012, the Company agreed to increase the issued and fully paid shares of PT MNC Asuransi Indonesia (a Subsidiary), from Rp 51,500,000 thousand to Rp 81,500,000 thousand with ownership of Rp 81,460,000 thousand.
Berdasarkan akta No.22 Notaris Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn, tanggal 24 Juli 2012, perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal dasar Entitas Anaknya (PT MNC Life Assurance) dari semula sebesar Rp 76.527.027 ribu menjadi Rp 121.527.027 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 121.476.500 ribu.
Based on Notarial Deed No.22 of Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn, dated July 24, 2012, the Company agreed to increase the authorized capital of PT MNC Life Issurance (a Subsidiary), from Rp 76,527,027 thousand to Rp 121,527,027 thousand with ownership of Rp 121,476,500 thousand.
Berdasarkan akta No.60 Notaris Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH, tanggal 27 September 2012, perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Finance) dari semula sebesar Rp 105.000.000 ribu menjadi Rp 155.000.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 154.993.000 ribu.
Based on Notarial Deed No. 60 of Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH, dated September 27, 2012, the company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Finance, a Subsidiary, from Rp 105.000.000 thousand to Rp 155,000,000 thousand with ownership of Rp 154,993,000 thousand.
Berdasarkan akta No.45 tanggal 17 April 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., Notaris di Jakarta. Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Finance) dari semula sebesar Rp 155.000.000 ribu menjadi Rp 190.000.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 189.993.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.45 dated April 17, 2013 made before Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., a Notary in Jakarta, The Company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Finance (a Subsidiary), from Rp 155,000,000 thousand to Rp 190,000,000 thousand with ownership of Rp 189,993,000 thousand.
Berdasarkan akta No.49 tanggal 14 Juni 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., Notaris di Jakarta. Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Finance) dari semula sebesar Rp 190.000.000 ribu menjadi Rp 240.000.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 239.993.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.49 dated June 14, 2013 made before Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H., a Notary in Jakarta. The Company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Finance (a Subsidiary), from Rp 190,000,000 thousand to Rp 240,000,000 thousand with ownership of Rp 239,993,000 thousand.
13
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 1. UMUM (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 2 1.
5
e. Structure of the Subsidiaries (continued
e. Struktur Entitas Anak (lanjutan)
f.
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 GENERAL (continued)
Berdasarkan akta No.12 tanggal 9 Juli 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., Notaris di Jakarta. Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Securities) dari semula sebesar Rp 100.000.000 ribu menjadi Rp 150.000.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 149.998.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.12 dated July 9, 2013 made before Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., a Notary in Jakarta. The Company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Securities (a Subsidiary), from Rp 100,000,000 thousand to Rp 150,000,000 thousand with ownership of Rp 149,998,000 thousand.
Berdasarkan akta No.10 tanggal 9 Juli 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., Notaris di Jakarta. Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Life Assurance) dari semula sebesar Rp 121.527.027 ribu menjadi Rp 156.527.027 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 156.476.500 ribu.
Based on Notarial Deed No.10 dated July 9, 2013 made before Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., a Notary in Jakarta. The Company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Life Assurance (a Subsidiary), from Rp 121,527,027 thousand to Rp 156,527,027 thousand with ownership of Rp 156,476,500 thousand.
Berdasarkan akta No.11 tanggal 9 Juli 2013 yang dibuat di hadapan Notaris Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., Notaris di Jakarta. Perusahaan menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor Entitas Anaknya (PT MNC Asuransi Indonesia) dari semula sebesar Rp 81.500.000 ribu menjadi Rp 131.500.000 ribu dengan kepemilikan saham Perusahaan sebesar Rp 131.460.000 ribu.
Based on Notarial Deed No.11 dated July 9, 2013 made before Ivan Gelium Lantu, SH, Mkn., a Notary in Jakarta. The Company agreed to increase the issued and paid capital of PT MNC Asuransi Indonesia (a Subsidiary), from Rp 81,500,000 thousand to Rp 131,500,000 thousand with ownership of Rp 131,460,000 thousand.
Penyelesaian laporan keuangan konsolidasi
f.
The accompanying consolidated financial statements were complete and authorized for issue by the Company's management on July 22, 2014.
Laporan keuangan konsolidasi telah selesai dan disetujui oleh manajemen Perusahaan pada tanggal 22 Juli 2014. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Completion of Consolidated Financial Statements
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a.
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh BAPEPAM-LK No VIII.G.7. lampiran Surat Keputusan Bapepam No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012.
The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements and Interpretations issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and the Regulations and the Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by BAPEPAM-LK No VIII.G.7. appendix of Bapepam Decision Letter No. Kep347/BL/2012 dated June 25, 2012.
Laporan keuangan konsolidasian Grup untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 disusun sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 1 (Revisi 2009), “Penyajian Laporan Keuangan” yang diterapkan pada tanggal 1 Januari 2011.
The consolidated financial statements of the Group for the period ended June 30, 2014 and December 31, 2013 have been prepared in accordance with the PSAK No. 1 (Revised 2009), “Presentation of Financial Statements”, adopted on January 1, 2011.
14
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements (continued)
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian (lanjutan) Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012, kecuali bagi penerapan beberapa SAK yang telah direvisi efektif sejak tanggal 1 Januari 2013 seperti yang telah diungkapkan pada catatan ini.
The accounting policies in the preparation of the consolidated financial statements are consistent with those followed in the preparation of the Company and its Subsidiary’s consolidated financial statements for the year ended December 31, 2012, except for the adoption of several SAKs effective January 1, 2013 as disclosed in the relevant notes herein.
Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, dan dasar pengukuran dengan menggunakan konsep harga historis, kecuali laporan arus kas konsolidasian dan beberapa akun tertentu yang disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis using the historical cost concept, except for the consolidated statements of cash flows and certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies for those accounts.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan jumlahnya yang signifikan, beberapa item pendapatan dan beban telah disajikan secara terpisah.
In order to provide further understanding of the financial performance of the Group, due to the significant of their nature or amount, several items of income or expense have been shown separately.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal ini juga mengharuskan manajemen untuk menggunakan pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang komplek atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi dari penilaian atau kompleksitas, atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak yang signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan dalam Catatan 3.
The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of accounting estimates and assumption. It also requires management to exercise its judgement in the process of applying the Group’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 3.
b.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi semua akun Perusahaan dan Entitas Anak.
The consolidated financial statements include the accounts of the Company and Subsidiaries.
Seluruh transaksi dan saldo akun antar perusahaan yang signifikan (termasuk laba atau rugi yang belum direalisasi) telah dieliminasi.
All significant intercompany transactions and account balances (including the related significant unrealized gains or losses) have been eliminated.
Entitas Anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki secara langsung atau tidak langsung melalui Entitas Anak, lebih dari setengah kekuasaan suara Perusahaan.
Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisitions, being the date on which the Company obtaineded control, and continue to be consolidated until the date such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or indirectly through Subsidiaries, more than a half of the voting power of an entity.
15
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. IKHTISAR (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) b.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan)
Principles of Consolidation (continued) Control also exists when the parent owns half or less of the voting power of an entity when there is:
Pengendalian juga ada ketika entitas induk memiliki setengah atau kurang kekuasaan suara suatu entitas jika terdapat: i.
kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain;
i.
power over more than half of the voting rights by virtue of an agreement with other investors;
ii.
kekuasaan yang mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;
ii.
power to govern the financial and operating policies of the entity under a statute or an agreement;
iii. kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar direksi atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi atau organ tersebut; atau
iii.
power to appoint or remove the majority of the members of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body; or
iv. kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat dewan direksi atau organ pengatur setara dan mengendalikan entitas melalui direksi atau organ tersebut.
iv. power to cast the majority of votes at meetings of the board of directors or equivalent governing body and control of the entity is by that board or body.
Rugi Entitas Anak diatribusikan pada Kepentingan Non Pengendali bahkan jika hal ini mengakibatkan Kepentingan Non Pengendali mempunyai saldo defisit.
Losses of a subsidiary are attributed to NCI even if that results in a deficit balance.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu Entitas Anak, maka Perusahaan:
If it losses control over a subsidiary, the Company:
i.
menghentikan pengakuan aset (termasuk goodwill) dan liabilitas Entitas Anak;
i.
derecognizes the assets liabilities of the Subsidiary;
ii.
menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap Kepentingan Non Pengendali;
ii.
derecognizes the carrying amount of any NCI;
iii.
derecognizes the cumulative translation differences, recorded in equity, if any;
iii. menghentikan pengakuan akumulasi penjabaran, yang dicatat di ekuitas;
selisih
(including
goodwill)
and
iv. mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima;
iv. recognizes the fair value of the consideration received;
v.
v.
mengakui setiap sisa investasi pada nila wajarnya;
recognizes the fair value of any investment retained;
vi. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laporan laba rugi; dan
vi. recognizes any surplus or deficit in profit or loss; and
vii. mereklasifikasi bagian induk atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif ke laporan laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba.
vii. reclassifies the parent’s share of components previously recognized in other comprehensive income to profit or loss or retained earnings, as appropriate.
Kepentingan Non Pengendali mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset neto dari Entitas Anak yang dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung oleh Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
NCI represents a portion of the profit or loss and net assets of the subsidiaries attributable to equity interests that are not owned directly or indirectly by the Company, which are presented in the consolidated statements of comprehensive income and under the equity section of the consolidated statements of financial position, respectively, separately from the corresponding portion attributable to the equity holders of the parent company.
16
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c.
c. Instrumen Keuangan
Financial Instruments
Efektif tanggal 1 Januari 2013, Grup menerapkan PSAK Nomor 60 (Revisi 2012) "Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Revisi PSAK ini meliputi perbaikan terutama yang berhubungan dengan pengungkapan aset keuangan, termasuk penghapusan nilai wajar agunan sebagai jaminan dan nilai tercatat aset keuangan yang telah jatuh tempo atau diturunkan nilainya yang persyaratannya telah dinegosiasi ulang. Penerapan PSAK revisi ini tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.
Effective January 1, 2013, the Group adopted PSAK No. 60 (Revised 2012) “Financial Instruments: Disclosures”. This PSAK revised includes improvements which mainly relate to the disclosure of financial assets, including removal of the fair value of collateral held as security and the carrying amount of financial assets that would otherwise be past due or impaired whose terms have been renegotiated. The adoption of this revised PSAK has no significant impact on the consolidated financial statements.
(i) Klasifikasi
(i)
Classification
Aset Keuangan
Financial Assets
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual, Grup menentukan klasifikasi atas aset keuangan pada saat pengakuan awal.
Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held to maturity financial assets, and available for sale financial assets, as appropriate. The Group determines the classification of their financial assets at initial recognition.
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara kas, Rekening bank yang dibatasi penggunaannya, Deposito pada Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia, piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), piutang nasabah, piutang marjin, piutang pembiayaan konsumen, piutang murabahah, anjak piutang, penanaman neto sewa pembiayaan, piutang premi dan reasuransi, pinjaman kepada pemegang polis, piutang lain-lain dan sewa dibayar dimuka dan jaminan telepon diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Reksa dana dan efek hutang diklasifikasikan sebagai aset keuangan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, dan efek hutang diklasifikasikan sebagai aset tersedia untuk dijual.
The Group's financial assets consists of cash and cash equivalents, restricted cash in bank, deposits in Institute of Clearing and Settlement Guarantee of Securities Company in Indonesia (LKPEI), receivables from Institute of Clearing and Settlement Guarantee of Securities Company in Indonesia, customer receivables, customer margin receivables, consumer financing receivables, murabahah receivables, factoring receivables, finance lease receivables, premiums and reinsurance receivables, loans to policyholders, other receivables and rental and telephone deposits classified as loans and receivables; Mutual funds and debt securities classified as financial assets at fair value through profit and loss; and debt securities clasified as available for sale financial assets.
Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi atau liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi, jika sesuai. Perusahaan dan Entitas Anak menentukan klasifikasi atas liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.
Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss or financial liabilities measured at amortized cost, as appropriate. The Group determine the classification of their financial liabilities at initial recognition.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang LKPEI, nasabah, utang usaha, utang reasuransi, wesel bayar, utang obligasi, pinjaman, biaya yang masih harus dibayar dan utang lain-lain, diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi.
The Group's financial liabilities consist of payables to LKPEI, customer payables, trade payables, reinsurance payables, notes payable, other payable, accrued expenses, claim expenses, borrowings, al-Musyarakah loan, Al-Mudharabah loan,bond payables and obligations under finance leasse, classified as financial liabilities Financial assets are recognized initially at fair value, plus, in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The subsequent measurement of financial assets depends on their classification.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajarnya, ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan tersebut. Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasi aset.
17
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen Keuangan (lanjutan)
c.
(ii) Pengakuan dan Pengukuran
Financial Instruments (continued) (ii) Recognition and Measurement
a. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (lanjutan)
a.
Financial Assets at Fair Value through Profit or Loss (continued)
Reklasifikasi ke pinjaman yang diberikan dan piutang, tersedia untuk dijual atau dimiliki hingga jatuh tempo tergantung pada sifat aset tersebut. Evaluasi ini tidak mempengaruhi aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi menggunakan opsi nilai wajar pada saat penentuan.
The reclassification to loans and receivables, available for sale or held to maturity depends on the nature of the asset. This evaluation does not affect any financial assets designated at fair value through profit or loss using the fair value option at designation.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi ditetapkan pada nilai wajar dalam laporan posisi keuangan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan diakui melalui laporan laba rugi. Pinjaman dan Piutang
Subsequent to initial recognition, financial assets at fair value through profit or loss are measured at fair value in statements of financial position. Any gains or losses arising from changes in fair value of the financial assets are recognized in profit or loss.
b. Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali jika dampak diskonto tidak material, maka dinyatakan pada biaya perolehan. Keuntungan atau kerugian diakui pada laporan laba rugi ketika aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, dan melalui proses amortisasi.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Subsequent to initial recognition, such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method, except for those assets in which the interest calculation is not material. Gains or losses are recognized in profit and loss when the financial assets are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal hutang dan pinjaman, termasuk dari biaya transaksi terkait.
Financial Liabilities Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.
Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, pada awalnya diakui pada nilai wajar dikurangi dengan biaya transaksi yang bisa diatribusikan secara langsung dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif kecuali jika dampak diskonto tidak material, maka dinyatakan pada biaya perolehan. Beban bunga diakui dalam “Beban keuangan” dalam laporan laba rugi comprehensif konsolidasian. Keuntungan atau kerugian diakui pada laporan laba rugi ketika liabilitas keuangan tersebut dihentikan pengakuannya dan melalui proses amortisasi.
Financial liabilities measured at amortized cost are initially stated at fair value less directly attributable transaction costs and are subsequently measured at amortized cost, using the effective interest rate method unless the effect of discounting would be immaterial, in which case they are stated at cost. The related interest expense is recognized within “Interest Expense” in the consolidated statements of comprehensive income. Gains and losses are recognized in the profit or loss when the financial liabilities are derecognized as well as through the amortization process.
18
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c.
c. Instrumen Keuangan (lanjutan)
(iii). Saling Hapus dari Instrumen Keuangan
Financial Instruments (continued)
(iii). Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam neraca jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat maksud untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statement of financial position if, and only if, currently owns the rights to perform legal force to offset the amount that has been recognized and there is intention to settle on a net basis, or to realize its assets and settle liabilities simultaneously.
(iv). Nilai Wajar dari Instrumen Keuangan
(iv). Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi, jika ada, ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan bisnis pada akhir periode pelaporan.
The fair values of financial instruments that are actively traded in organized financial markets, if any, are determined by reference to quoted market bid or ask prices at the close of business at the end of the reporting period.
Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut mencakup penggunaan transaksitransaksi pasar yang wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan berkeinginan (arm’s length market transactions ); referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama; analisa arus kas yang didiskonto; atau model penilaian lain.
For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s length market transactions; reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same; discounted cash flow analysis; or other valuation models.
(v). Amortized Cost of Financial Instruments
(v). Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Keuangan
Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan cadangan penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.
19
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) (vi). Penurunan nilai Aset Keuangan Nilai tercatat atas aset keuangan berkurang melalui penggunaan pos cadangan dan nilai kerugian yang terjadi diakui dalam laba rugi. Grup menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual dan untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual terdapat bukti penurunan nilai secara kolektif. Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Grup memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) (vi). Impairment of Financial Assets The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is recognized in profit and loss. The Group determines whether there is objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant and for financial assets that are not individually significant are collectively evidence of impairment. If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for financial assets that are individually assessed financial asset regardless significant or not, the Group includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and assessed for impairment the group as a collective.
Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Grup. Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba atau rugi.
Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset. Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery an all collateral has been realized or has been transferred to the Company and its Subsidiary. If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment account. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.
(vii) Penghentian Pengakuan
(vii). Derecognition
(i) Aset Keuangan Grup menghentikan pengakuan aset keuangan jika, dan hanya jika, hak kontraktual untuk menerima arus kas dari aset keuangan tersebut berakhir, atau Grup mentransfer hak untuk menerima arus kas dari aset keuangan atau menanggung kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga di bawah lulus melalui pengaturan, dan baik (a) Grup telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, atau (b) Grup tidak mentransfer maupun tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, namun telah mentransfer pengendalian atas aset tersebut.
(i) Financial Assets The Group derecognizes a financial asset if, and only if, the contractual rights to receive cash flows from the asset have expired; or the Group has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a pass through arrangement; and either (a) the Group has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Group has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.
20
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
(vii). Penghentian Pengakuan (lanjutan)
(vii). Derecognition (continued)
(i) Aset Keuangan
(i) Financial Assets
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk menerima arus kas dari aset atau telah menandatangani perjanjian pass-through , dan tidak mentransfer maupun tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset maupun mentransfer pengendalian atas aset, aset tersebut diakui sejauh keterlibatan Grup berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.
When the Group has transferred its rights to receive cash flows from an asset or has entered into a pass-through arrangement, and has neither transferred nor retained substantially all of the risks and rewards of the asset nor transferred control of the asset, the asset is recognized to the extent of the Group’s continuing involvement in the asset.
Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas terkait diukur secara yang mencerminkan hak dan liabilitas bahwa Grup telah ditahan.
In that case, the Group also recognizes an associated liability. The transferred asset and the associated liability are measured on a basis that reflects the rights and obligations that the Group has retained.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk jaminan atas aset yang ditransfer adalah diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah tercatat asli aset dan jumlah maksimum dari pertimbangan bahwa Grup dapat diminta untuk membayar.
Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration that the Group could be required to repay.
(ii) Liabilitas Keuangan
(ii) Financial Liabilities
Sebuah liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas yang ditentukan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
A financial liability is derecognized when the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expired.
Ketika sebuah liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh yang lain dari pemberi pinjaman yang sama istilah yang secara substansial berbeda, atau ketentuan kewajiban keuangan yang ada secara substansial dimodifikasi, maka pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laporan laba kerugian.
When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.
d.
d. Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
Cash and Cash Equivalents Cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the dates of placement.
e.
e. Piutang dan Penurunan nilai Piutang
Receivables and Allowance for Impairments
Piutang nasabah reguler dan marjin diukur pada biaya perolehan dan diamortisasi dengan menggunakan suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai, jika ada. Bunga diakui dengan menggunakan suku bunga efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material (Catatan 2.c. instrumen keuangan).
Regular customers and margin receivables are measured at cost and amortized using the effective interest rate, net of impairment, if any. Interest is recognized using the effective interest rate, except for short-term receivables when the recognition rate is not material (Notes 2.c. financial assets).
Nasabah marjin diatur dalam perjanjian antara nasabah dengan perusahaan dimana nasabah harus memenuhi persyaratan tertentu dan memberikan jaminan berupa portofolio dan perusahaan memberikan pembiayaan transaksi marjin dengan rasio sebesar 65% dari jaminan portofolio nasabah.
Customer margin stipulated in the agreement between customer and company in which the customer must meet certain requirements and provide a guarantee in the form of securities owned and company provides financing transactions and margin with a ratio of 65% of the collateral securities owned of customers.
21
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) f. Biaya dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka dibebankan sesuai dengan masa manfaat masing-masing biaya yang bersangkutan menggunakan metode garis lurus. Pengeluaran untuk renovasi kantor dengan jangka waktu sewa yang relative pendek, umumnya kurang dari 4 (empat) tahun, disajikan sebagai dari akun “Biaya Dibayar di muka” dan diamortisasi sepanjang masa manfaat sewa.
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f. Prepaid Expenses Prepaid expenses are charged to operations over the periods benefited using the straight-line method. Expenses for office renovation with relatively short rental periods, generally less than four (4) years, are presented as part of “Prepaid Expenses” account and amortize over the lease period.
g. Transaksi Efek Transaksi pembelian dan penjualan efek, baik untuk nasabah maupun untuk Grup sendiri diakui pada saat timbulnya perikatan atas transaksi efek. Pembelian efek untuk nasabah dicatat sebagai “piutang nasabah” dan “utang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI)”, sedangkan penjualan untuk nasabah dicatat sebagai “piutang KPEI” dan “utang nasabah”.
g.
Securities Transaction Purchases and sales of securities, whether for the account of the customers or for the Group are recorded at transaction date. Purchase of securities for the account of the customers is recorded as “Receivables from customers” and “Payable to Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities Company in Indonesia (KPEI), on the other hand, sale of securities for the account of the customers is recorded as “Receivables from KPEI” and “Payables to customers”.
Pembelian efek untuk Grup sendiri dicatat sebagai “portofolio efek” dan “utang KPEI”, sedangkan penjualan efek dicatat sebagai “piutang KPEI” dan mengurangi jumlah portofolio efek yang dimiliki Grup secara first in first out (FIFO) serta mengakui keuntungan atau kerugian atas penjualan efek tersebut dalam operasi tahun berjalan.
Purchase of securities for the Group is recorded as “securities owned-trading” and “accounts payable to KPEI”, on the other hand, sale of securities is recorded as “Receivables from KPEI” and deduction on the number of securities owned by the Group based on first in first out (FIFO) method and any resulting gain or loss is reflected in the current operations.
Piutang nasabah lebih dari 3 hari (T+3) disebabkan karena nasabah terlambat melakukan pembayaran atas transaksi yang telah jatuh tempo. Pada hari kedua setelah tanggal jatuh tempo belum juga melakukan pembayaran (T+5),
Customer receivables more than 3 days (T+3) because the customer fails to pay the matured transaction. On the second day after the due date, the customer does not pay it (T+5),
maka Perusahaan akan melakukan forced sell atas portofolio milik nasabah yang bersangkutan serta mengurangi trading limit nasabah-nasabah yang mempunyai piutang lebih dari 3 hari.
then the Company will forced sell the portfolio owned by the customer and reducing trading limits clients who have debts of more than 3 days. h.
h. Aset Tetap ISAK No. 25 menetapkan bahwa biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui sebagai bagian dari akun “Beban Ditangguhkan, Neto” pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi sepanjang, mana yang lebih pendek antara umur hukum hak dan umur ekonomis tanah. Grup telah memilih menggunakan model sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset
Fixed Assets ISAK No.25 prescribes that the legal cost of land rights in the form of Business Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage Right (Hak Guna Bangunan or “HGB”) and Usage Rights (“Hak Pakai” or “HP”) when the land was acquired initially are recognized as part of the cost of the land under the “Fixed Assets” account and not amortized. Meanwhile, the extension or the legal renewal costs of land rights in the form of HGU, HGB and HP were recognized as part of “Deferred Charges - Net” account in the consolidated statements of financial position and were amortized over the shorter of the rights' legal life and land's economic life.
biaya
The Group has chosen cost model as the accounting policy for its fixed assets.
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (“carrying amount ”) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi pada saat terjadinya.
Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and any impairment loss. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when the cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the assets as a replacement if the recognition criteria are met. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in profit or loss as incurred.
22
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) h.
h. Aset Tetap (lanjutan) Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method ) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap, sebagai berikut:
Bangunan Perlengkapan Kantor Partisi Kendaraan Bermotor Peralatan Kantor
i.
Depreciation is computed, using the straight-line method over the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun / Years
Persentase / Percentage
20 4 5 4-5 4-5
5% 25% 20% 20% - 25% 20% - 25%
Building Office Equipment Partition Vehicles Office Furniture and Fixtures
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
The carrying value of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use. Any gain or loss arising on derecognition of the assets is charged to profit or loss in the year the assets is derecognized.
Pada setiap akhir tahun buku, manajemen melakukan pengkajian ulang atas nilai residu, masa manfaat dan metode penyusutan dan disesuaikan secara prospektif.
The residual values, useful lives and methods of depreciation of premises and equipment are reviewed by the management and adjusted prospectively, if appropriate, at the end of each year. i.
Al - Ijarah Ijarah adalah akad pemindahan hak guna (manfaat) atas suatu aset dalam waktu tertentu dengan pembayaran sewa (ujrah) tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan aset itu sendiri. Ijarah muntahiyah bittamlik adalah ijarah dengan wa’ad perpindahan kepemilikan obyek ijarah pada saat tertentu. perusahaan mencatat Objek Ijarah sebagai aset – Ijarah sebesar nilai perolehannya dan disusutkan sesuai jangka waktu sewa yang telah disepakati. Pendapatan sewa selama masa akad diakui pada saat manfaat atas aset telah diserahkan kepada penyewa.
j.
Fixed Assets (continued)
Al - Ijarah Ijarah is an agreement of transfer of rights to benefit from the use of an asset with a certain time period in exchange for the lease payments (ujrah) without transferring the ownership of the asset. Ijarah Muntahiyah Bittamlik is an ijarah with transfer of ownership of the asset at any given moment. Al - Ijarah assets are stated at acquisition cost less accumulated depreciation. Al - Ijarah assets are depreciated over the agreed term of lease. Rental income is recognized when the rights of the asset has been transferred to the lessee.
j.
Biaya Pinjaman
Borrowing Costs
Biaya pinjaman yang secara langsung dapat diatribusikan dengan perolehan, konstruksi, atau produksi aset yang tentu membutuhkan waktu yang cukup lama untuk siap digunakan sesuai tujuannya atau penjualan dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya aset yang bersangkutan. Semua biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada periode terjadi. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya lain yang ditimbulkan Grup sehubungan dengan peminjaman dana.
Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of an asset that necessarily takes a substantial period of time to get ready for its intended use or sale are capitalized as part of the cost of the respective assets. All other borrowing costs are expensed in the period they occur. Borrowing costs consist of interest and other costs that the Group incurs in connection with the borrowing of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai ketika aktivitas untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan sesuai dengan tujuannya yang berlangsung dan pengeluaran untuk aset dan biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat secara substansial seluruh kegiatan yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian secara substansial telah selesai untuk digunakan.
Capitalization of borrowing costs commences when the activities to prepare the qualifying asset for its intended use are in progress and the expenditures for the qualifying asset and the borrowing costs have been incurred. Capitalization of borrowing costs ceases when substantially all the activities necessary to prepare the qualifying assets are substantially completed for their intended use.
23
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) k.
k. Akuntansi Anjak Piutang Anjak piutang dengan perlindungan (with recourse) dinyatakan sebesar nilai bersih dari retensi dan pendapatan bunga yang ditangguhkan dan cadangan penurunan nilai. Selisih dari tagihan anjak piutang, termasuk retensi, dengan biaya anjak piutang merupakan pendapatan bunga yang ditangguhkan, yang akan diakui sebagai pendapatan berdasarkan proporsi waktu dengan menggunakan tingkat bunga efektif selama periode kontrak. l.
Accounting for Factoring Factoring receivables entered into with recourse are stated at net realizable value reduced by retention, unearned factoring income and allowance for impairment. The excess of factoring receivables over the total amount to be paid by the customer, including retention, represents unearned factoring income which will be recognized as income over the terms of the factoring agreement using a constant periodic rate of return.
l.
Akuntansi Pembiayaan Murabahah
Accounting for Murabahah Financing
PT MNCF, Entitas Anak, memiliki unit usaha syariah yang mulai beroperasi tahun 2012 dan sejak saat itu menerapkan Akuntansi Pembiayaan Murabahah. Murabahah adalah akad jual beli barang dengan harga jual sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan yang disepakati dan perusahaan harus mengungkapkan biaya perolehan barang tersebut kepada konsumen.
PT MNCF, a Subsidiary, has syariah business unit that began operating in 2012 and since then applies the Accounting for Murabahah Financing. Murabahah is a sale and purchase agreement with the selling price of goods at cost plus an agreed profit and the Company must disclose the cost of the goods to the consumer.
Pada saat akad Murabahah, piutang pembiayaan murabahah diakui sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan (marjin).
When Murabahah agreement occurred, Murabahah financing receivables are recognized at cost plus profit (margin).
Keuntungan murabahah diakui selama periode akad berdasarkan pengakuan margin dari piutang pembiayaan murabahah.
Profit of murabaha is recognized over the period of the contract based on the recognition of margin financing murabaha receivables.
Pada akhir periode pelaporan, piutang pembiayaan murabahah disajikan sebesar nilai neto yang dapat direalisasikan, yaitu saldo piutang murabahah dikurangi margin yang ditangguhkan dan cadangan penurunan nilai.
At the end of the reporting period, financing murabaha receivables are stated at their net realizable value, the outstanding amounts deferred murabaha reduced margins and allowance for impairment losses. m. Securities Owned
m. Portofolio Efek
Investment in debt and equity securities consist of marketable securities such as bonds, shares, fund management contracts, mutual fund units and investments in debt and equity securities held by the Group are accounted for as follows:
Investasi pada efek hutang dan ekuitas terdiri dari obligasi, saham, kontrak pengelolaan dana, reksadana dan investasi efek hutang dan ekuitas yang dimiliki oleh grup diklasifikasikan berdasarkan tujuan manajemen pada saat perolehan, sebagai berikut: i.
i.
Diperdagangkan
Trading Debt and equity securities for trading purposes are stated at market value. Any gains or losses arising from appreciation or decline in market value of such securities are reflected in the consolidated statements of comprehensive income.
Efek hutang dan ekuitas untuk diperdagangkan dinyatakan berdasarkan harga pasar. Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi akibat kenaikan (penurunan) harga pasar dilaporkan dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
ii. Held to Maturity
ii. Dimiliki Hingga Jatuh Tempo Efek utang yang diklasifikasi dalam kategori ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Pengukuran nilai wajar atas investasi dimiliki hingga jatuh tempo ditentukan berdasarkan harga kuotasian dalam pasar aktif. Selisih dari nilai wajar dan nilai tercatat dibebankan dalam laba rugi.
Debt securities classified under this category are measured at amortized cost using the effective interest rate method less impairment. The fair value measurements of held-tomaturity investments is determined based on quoted prices in active market. Difference of fair value and the carrying amount is charged to profit or loss.
24
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) m. Securities Owned (continued)
m. Portofolio Efek (lanjutan)
iii. Available for Sale
iii. Tersedia Untuk Dijual Efek hutang dan ekuitas tersedia untuk dijual dinyatakan bedasarkan harga pasar. Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi akibat kenaikan (penurunan) harga pasar disajikan secara terpisah sebagai komponen ekuitas. Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi diakui dalam laporan laba rugi pada saat realisasi.
Debt and equity securities classified as available for sale are stated at market value. Any unrealized gains or losses arising from appreciation or decline in market values of such securities are recognize as other comprehensive income and reflected as part of equity section in the consolidated statements of financial position.
Penempatan pada unit reksadana disajikan sebesar nilai aset bersih pada tanggal neraca, selisih antara nilai aset bersih dengan harga perolehan yang termasuk katagori diperdagangkan, dibukukan pada laporan laba rugi konsolidasi, sedangkan selisih untuk katagori tersedia untuk dijual dicatat sebagai “laba (rugi) belum direalisasikan atas peningkatan (penurunan) nilai pasar surat efek-efek” dan disajikan secara terpisah sebagai komponen ekuitas.
Placement in mutual fund units is presented at net asset value at end of reporting period and the difference between the net assets value and the cost under trading category is reflected in the consolidated statements of comprehensive income, while similar difference between the net assets value and the cost of placements in mutual fund units under available-for-sale category is reported as “Unrealized gain (loss) on increase (decline) in market value of securities” under equity.
Biaya perolehan efek-efek dicatat dengan metode "Masuk Pertama Keluar Pertama" (FIFO).
The cost of securities sold is computed using the first in first out (FIFO).
Penyisihan penghapusan aset dan kenaikan/ penurunan nilai pasar disajikan sebagai penambahan/pengurangan terhadap nilai efek-efek.
Allowance for possible losses and increase/decline in fair value are presented as additions/deductions from the outstanding balance of marketable securities. n.
n. Penyertaan saham
Investment in Stock
Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% dan harga pasar tidak dapat ditentukan disajikan berdasarkan metode biaya perolehan (cost method ). Jika terdapat indikasi penurunan nilai, nilai tercatat keanggotaan di bursa dievaluasi dan diturunkan langsung ke jumlah terpulihkan.
Investment in stock with ownership interest of less than 20% and the market price is not readily determinable are stated at cost (cost method). If there are any indication of impairment then carrying value of membership in IDX and KSEI are impaired and are written down to its recoverable amount.
Keanggotaan pada BEI dan PT KSEI
IDX and KSEI Membership
Keanggotaan pada BEI (Bursa Efek Indonesia) dan KSEI (Kustodian Setra Efek Indonesia) dinyatakan sebesar biaya perolehan.
Membership in IDX (Indonesia Stock Exchange) and KSEI (Kustodian Setra Efek Indonesia) are carried at cost. o.
o. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan
Impairment of Non-financial Assets The Group assesses at each annual reporting period whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset (i.e. an intangible asset with an indefinite useful life, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a business combination) is required, the Group makes an estimate of the asset’s recoverable amount.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset (yaitu aset tidak berwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset tidak berwujud yang belum dapat digunakan, atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, maka Grup membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
25
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) o. Impairment of Non-financial Assets (continued)
o. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan (lanjutan) Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan nilai menjadi sebesar nilai terpulihkannya.
An asset’s recoverable amount is the higher of an asset’s or CGU’s fair value less costs to sell and its value in use, and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or group of assets. Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount.
Rugi penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan diakui pada laporan laba rugi komprehensif interim konsolidasian sebagai “rugi penurunan nilai”. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset.
Impairment losses of continuing operations are recognized in the consolidated statement of comprehensive income as “impairment losses”. In assessing the value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitunganperhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikator nilai wajar yang tersedia.
In determining fair value less cost to sell, use recent market bid price, if available. If there is no transaction, the Group uses valuation models are appropriate for determining the fair value of assets. The calculations are corroborated by multiple assessments or indicators of fair value that are available.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sesuai dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.
Impairment losses of continuing operations, if any, are recognized in the consolidated statements of comprehensive income under expense categories that are consistent with the functions of the impaired assets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
An assessment is made at each annual reporting period as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the recoverable amount is estimated. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
The reversal is limited so that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount, nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the consolidated statement of comprehensive income. After such a reversal, the depreciation charge on the said asset is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.
26
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) o.
o. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan (lanjutan)
Impairment of Non-financial Assets (continued)
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahun (pada tanggal 31 Desember) dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah tercatat tiap UPK (atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
Goodwill is tested for impairment annually (as at December 31) and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill relates. Where the recoverable amount of the CGU is less than their carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, maka Grup membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
The Group assesses at each reporting date whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset is required, The Group makes an estimate of the asset’s recoverable amount.
p.
p. Provisi
Provision
Provisi diakui jika Grup memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat. Jika Grup mengharapkan sebagian atau seluruh provisidiganti, maka penggantian tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi hanya pada saat timbul keyakinan pengantian pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi disajikan secara neto setelah dikurangi jumlah yang diakui sebagai penggantiannya.
Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that an outflow of esources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Where the Group expects some or all of a provision to be reimbursed, the reimbursement is recognized as a separate asset but only when the reimbursement is virtually certain. The expense relating to any provision is presented in the profit or loss net of any reimbursement.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar tidak terjadi arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan kewajiban tersebut, maka provisi dibatalkan.
Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.
q.
q. Sewa
Leases The Group applied PSAK No. 30 (Revised 2011) “Leases”, the classification of leases is based on the extent to which risks and rewards incidental to ownership of a leased asset lie with the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form.
Grup menerapkan PSAK No 30 (Revisi 2011) "Sewa", klasifikasi sewa didasarkan atas sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi bukan pada bentuk kontraknya.
27
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q.
q. Sewa (lanjutan)
Leases (continued)
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut. Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Selanjutnya, suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi, jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.
The determination of whether an arrangement is, or contains, a lease is based on the substance of the arrangement at the inception date and whether the fulfillment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset and the arrangement conveys a right to use the asset. Leases that transfer to the lessee substantially all of the risks and rewards incidental to ownership of the leased item are classified as finance leases. Leases which do not transfer substantially all of the risks and rewards incidental to ownership of the leased item are classified as operating leases.
Dalam sewa pembiayaan, Grup mengakui aset dan liabilitas dalam laporan posisi keuangan (neraca) pada awal masa sewa, sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa dipisahkan antara bagian yang merupakan biaya keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sewa. Biaya keuangan dialokasikan pada setiap periode selama masa sewa, sehingga menghasilkan tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Sewa kontinjen dibebankan pada periode terjadinya. Biaya keuangan dicatat dalam laporan laba rugi. Aset sewaan (disajikan sebagai bagian aset tetap) disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan dan periode masa sewa, jika tidak ada kepastian yang memadai bahwa Grup akan mendapatkan hak kepemilikan aset pada akhir masa sewa.
Under a finance lease, the Group is required to recognize assets and liabilities in their consolidated statement of financial position at amounts equal to the fair value of the leased property or, if lower, the present value of the minimum lease payments, each determined at the inception of the lease. Minimum lease payments are required to be apportioned between finance charges and the reduction of the outstanding liability. The finance charges are required to be allocated to each period during the lease term so as to produce a constant periodic rate of interest on the remaining balance of the liability. Contingent rents are required to be charged as expenses in the periods in which they are incurred. Finance charges are reflected in the consolidated statements of comprehensive income. Capitalized leased assets (presented as part of fixed assets) are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the asset and the lease term, if there is no reasonable certainty that the Group will obtained ownership of the asset by the end of the lease term.
Dalam sewa operasi, Grup mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.
Under an operating lease, the Group recognizes lease payments as an expense on a straight-line basis over the lease term.
Grup mengakui aset berupa piutang sewa pembiayaan di laporan posisi keuangan (neraca) sebesar jumlah yang sama dengan investasi sewa neto. Penerimaan piutang sewa diperlakukan sebagai pembayaran pokok dan penghasilan sewa pembiayaan. Pengakuan penghasilan pembiayaan didasarkan pada suatu pola yang mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi bersih Grup sebagai lessor dalam sewa pembiayaan.
The Group is required to recognize assets held under a finance lease in their consolidated statement of financial position and present them as a receivable at an amount equal to the net investment in the lease. Lease payments received are treated as repayments of principal and finance lease income. The recognition of finance lease income is based on a pattern reflecting a constant periodic rate of return on the Group’s net investments in the finance lease.
Grup mengakui aset untuk sewa operasi di laporan posisi keuangan konsolidasian sesuai sifat aset tersebut. Biaya langsung awal sehubungan proses negosiasi sewa operasi ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui sebagai beban selama masa sewa dengan dasar yang sama dengan pendapatan sewa operasi. Sewa kontinjen, apabila ada, diakui sebagai pendapatan pada periode terjadinya. Pendapatan sewa operasi diakui sebagai pendapatan atas dasar garis lurus selama masa sewa.
The Group is required to present assets subject to operating leases in their consolidated statement of financial position according to the nature of the asset. Initial direct costs incurred in negotiating an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized as an expense over the lease term on the same basis as operating rental income. Contingent rents, if any, are recognized as revenue in the periods in which they are earned. Lease income from operating leases is recognized as income on a straight-line basis over the lease term.
28
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) r.
r. Akuntansi Pembiayaan Konsumen
Accounting for Consumer Financing
Piutang pembiayaan konsumen merupakan piutang setelah dikurangi dengan pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui serta cadangan penurunan nilai.
Consumer financing receivables with recourse are stated net of portion financed by other parties under joint financing agreement, unearned consumer financing income and allowance for impairment.
Bunga yang dikenakan kepada pelanggan dicatat sebagai bagian dari pendapatan bunga, sedangkan bunga yang dikenakan penyedia dana dicatat sebagai beban bunga.
Total interest earned from customer is recorded as part of interest income, while interest charged by the creditors is recorded as interest expense.
Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui, yang merupakan selisih antara jumlah keseluruhan pembayaran angsuran yang akan diterima dari konsumen dengan jumlah pokok pembiayaan konsumen, akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu perjanjian pembiayaan konsumen berdasarkan tingkat pengembalian berkala yang tetap dari piutang pembiayaan konsumen.
Unearned consumer financing income, which is the excess of aggregate installment payments collectible from the customer over the cost of financed assets, is recognized as income over the terms of the respective agreements at a constant periodic rate of return on the net consumer financing receivables. Consumer financing income are stated net of portion of income earned by other parties under joint financing.
Selisih bersih antara pendapatan administrasi yang diperoleh dari konsumen pada saat pertama kali perjanjian pembiayaan konsumen ditandatangani dan beban-beban yang timbul pertama kali yang terkait langsung dengan kredit pembiayaan konsumen ditangguhkan dan diakui sebagai penyesuaian atas imbalan hasil pembiayaan konsumen dan disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Pembiayaan Konsumen-neto” pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasi pelaporan periode berjalan.
The net difference between the administration income earned from the consumer at the first time the financing agreement is signed and initial direct costs related to consumer financing facility are deferred and recognized as an adjusment to the yield received thoughout the consumer financing period and presented as a part of “Net Consumer Financing Revenue” in the consolidated statements of comprehensive income for the current reporting period.
Grup memasukkan piutang pembiayaan konsumen ke dalam karakteristik kredit yang sejenis dan mengukur penurunan nilai piutang pembiayaan konsumen tersebut secara kolektif.
The Group classifies consumer financing receivables into similar credit characteristics and measures of consumer financing receivables impairment collectively. s.
s. Kontrak Asuransi
Insurance Contract
PSAK No.62 tidak mengijinkan saling hapus antara:
PSAK No.62 does not allow to offset between:
i)
i)
ii)
Aset reasuransi dengan liabilitas asuransi terkait atau Pendapatan atau beban dari kontrak reasuransi dan beban atau pendapatan dari kontrak asuransi
ii)
Reinsurance assets and the related insurance liabilities or Income or expense from reinsurance contract and expense or income from the related insurance contract.
Dampak tidak diperkenankannya saling hapus diatas diterapkan secara retrospektif dan mengakibatkan penyajian kembali laporan keuangan tahun-tahun sebelumnya.
The effect of not allowing the above offsetting is applied retrospectively and has resulted in restatement of prior years financial statements.
aset reasuransi adalah milik hak kontrakatual neto cedant (pemegang polis atas kontrak reasuransi) dalam perjanjan asuransi
Reasurance asset is the value of the cedant's net contractual rights (policyholders for the reinsurance contract) in the reinsurance agreement
Aset reasuransi terdiri dari piutang reasuransi dan porsi reasuransi dan premi yang belum merupakan merupakan pendapatan dan estimasi klaim.
Reinsurance assets consist of reinsurance receivables and reinsurance portion from unearned premiums and estimated claim.
29
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) s.
s. Kontrak Asuransi (lanjutan)
t.
Insurance Contract (continued)
Aset reasuransi ditelaah untuk penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan, atau lebih sering, ketika sebuah indikasi penurunan nilai selama tahun pelaporan. Penurunan nilai terjadi ketika terdapat bukti obyektif sebagai akibat dari suatu peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset reasuransi bahwa Entitas Anak tidak dapat menerima seluruh jumlah terutang karena berdasarkan ketentuan kontrak dan peristiwa tersebut memiliki dampak yang dampat diukur dengan handal yang akan mempengaruhi jumlah yang akan diterima oleh Entitas Anak dari reasuradur. Kerugian penurunan nilai dicatat dalam laba rugi. Transaksi Reasuransi
Reinsurance assets are reviewed for impairment at each reporting date, or more frequently, when an indication of impairment arises during the reporting year. Impairment occurs when there is objective evidence as a result of an event that occurred after initial recognition of the reinsurance assets that the subsidiary may not receive all outstanding amounts due under terms of the contract and the event has a reliably measureable impact on the amounts that the subsidiary will receive from the reinsurer. The impairment loss is recorded in the profit or loss.
Untuk mengurangi risiko penutupan polis asuransi, Entitas Anak mereasuransikan polis-polis yang nilai pertanggungannya melebihi retensi sendiri kepada perusahaan-perusahaan reasuradur dan tidak mengakui ganti rugi atas klaim asuransi yang menjadi tanggungan reasuradur.
The Subsidiaries reinsure risks with other insurance companies and do not recognize insurance claim which is borne by the reinsurance companies, to reduce its underwriting risk.
Kontrak reasuransi adalah kontrak yang mana satu pihak (asuradur) menerima risiko asuransi signifikan dari pihak lain (pemegang polis) dengan menyetujui untuk mengompensasi pemegang polis jika kejadian masa depan tidak pasti tertentu (kejadian yang diasuransikan) berdampak merugikan pemegang polis.
Reinsurance contract is a contract where one party (insurer) accepts significant insurance risk from another party (the policyholder) by agreeing to compensate the policyholder if the events specified uncertain future (the insured event) adversely affects the policyholder.
Liabilitas Kontrak Asuransi
Insurance Contracts Liability
Adalah nilai kewajiban kontraktual neto asuradur dalam suatu kontrak asuransi. Kontrak investasi diklasifikasikan antara kontrak tanpa FPT (Fitur Partisipasi Tidak mengikat). Kebijakan akuntansi untuk kewajiban kontrak investasi dengan FPT adalah sama dengan yang untuk kewajiban kontrak asuransi jiwa.
Insurance contracts liability is the value of net contractual obligations under an insurance contract of the insurer. Investment contracts are classified between contracts without DPF (Discretionary Participation Features). The accounting policies for investment contract liabilities with DPF are the same as those for life insurance contract liabilities.
Liabilitas Kontrak Investasi
Investment Contracts Liability
Kewajiban kontrak investasi tanpa FPT diakui pada saat kontrak tersebut dilakukan dan premi yang dibebankan. Hutang ini awalnya diakui pada nilai wajar, ini menjadi harga transaksi termasuk transaksi biaya secara langsung terkait dengan penerbitan kontrak. Setelah pengakuan awal investasi, kewajiban kontrak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Aset Lain-lain
Investment contracts liability without DPF are recognized when contracts are entered into and premiums are charged. These liabilities are initially recognized at fair value, this being the transaction price excluding any transaction costs directly attributable to the issue of the contract. Subsequent to initial recognition investment, contract liabilities are measured at fair value through profit or loss.
Reinsurance Transactions
t.
Other Assets
Agunan yang Diambil Alih
Foreclosed Assets
Pada saat diambil alih, agunan yang diambil alih dicatat sebesar nilai realisasi bersih. Nilai realisasi bersih yang dicatat yaitu sebesar 80% saldo piutang pembiayaan konsumen.
Since take over process, the assets are carried at net realizable value. Net realizable value is recorded at 80% of consumer financing receivables.
30
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
t.
t.
Aset Lain-lain (lanjutan) Pada saat agunan yang diambil alih tersebut dijual, nilai tercatatnya dikeluarkan dari akun yang bersangkutan. Laba atau rugi yang timbul, termasuk biaya-biaya yang timbul setelah pengambilalihan agunan tersebut, dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasi periode yang dilaporkan. Perusahaan melakukan evaluasi berkala atas nilai agunan yang diambil alih.
Other Assets (continued) If they are subsquently disposed, their carrying amounts are removed from the related accounts. Any gains or losses arising subsequent to the foreclosure, are recognized in the consolidated statement of comprehensive income for the reported period. The Group evaluates periodicly of the value of foreclosed assets.
u.
u. Aset Takberwujud
Intangible Assets
Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah diukur pada pengakuan awal pada biaya. Biaya aset takberwujud yang diperoleh dalam penggabungan usaha adalah nilai wajar pada tanggal akuisisi. Setelah pengakuan awal, aset tidak berwujud dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi akumulasi amortisasi dan akumulasi penurunan nilai, jika ada. Aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal, termasuk biaya pengembangan dikapitalisasi, tidak dikapitalisasi dan pengeluaran tercermin dalam laporan laba rugi pada tahun di mana pengeluaran tersebut terjadi.
Intangible assets acquired separately are measured on initial recognition at cost. The cost of intangible assets acquired in a business combination is its fair value as at the date of acquisition. Following initial recognition, intangible assets are carried at cost less any accumulated amortization and accumulated impairment losses, if any. Internally generated intangible assets, excluding capitalized development costs, are not capitalized and expenditure is reflected in profit or loss in the year in which the expenditure is incurred.
Umur ekonomis atas aset takberwujud yang dimiliki oleh Perusahaan selama 5 tahun
The useful lives of intangible assets are 5 years.
Masa manfaat dari aset takberwujud dinilai sebagai baik terbatas atau terbatas. Aset tidak berwujud dengan kehidupan terbatas diamortisasi selama masa manfaat ekonomis dan dinilai untuk penurunan nilai apabila terdapat indikasi bahwa aset takberwujud mungkin terganggu. Periode amortisasi dan metode amortisasi untuk aset takberwujud dengan umur manfaat yang terbatas ditinjau setidaknya pada setiap akhir periode pelaporan. Perubahan masa manfaat yang diharapkan atau pola yang diharapkan dari konsumsi manfaat ekonomi masa depan yang aset tersebut dicatat dengan mengubah periode amortisasi atau metode, yang sesuai, dan diperlakukan sebagai perubahan estimasi akuntansi. Beban amortisasi aset takberwujud dengan kehidupan terbatas diakui dalam laporan laba rugi dalam kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset takberwujud.
The useful lives of intangible assets are assessed as either finite or indefinite. Intangible assets with finite lives are amortized over the useful economic life and assessed for impairment whenever there is an indication that the intangible asset may be impaired. The amortization period and the amortization method for an intangible asset with a finite useful life is reviewed at least at the end of each reporting period. Changes in the expected useful life or the expected pattern of consumption of future economic benefits embodied in the asset is accounted for by changing the amortization period or method, as appropriate, and are treated as changes in accounting estimates. The amortization expense on intangible assets with finite lives is recognized in profit or loss in the expense category consistent with the function of the intangible assets.
Aset tidak berwujud dengan masa manfaat terbatas tidak diamortisasi, tetapi diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya, baik secara individual maupun pada tingkat unit penghasil kas. Penilaian kehidupan terbatas ditinjau setiap tahun untuk menentukan apakah kehidupan terbatas terus menjadi supportable. Jika tidak, perubahan masa manfaat dari tak terbatas untuk terbatas dibuat secara prospektif.
Intangible assets with indefinite useful lives are not amortized, but are tested for impairment annually, either individually or at the cash-generating unit level. The assessment of indefinite life is reviewed annually to determine whether the indefinite life continues to be supportable. If not, the change in useful life from indefinite to finite is made on a prospective basis.
31
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u.
u. Aset Takberwujud (lanjutan) Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset tidak berwujud diukur sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset dan diakui dalam laporan laba rugi ketika aset tersebut dihentikan pengakuannya.
Intangible Assets (continued) Gains or losses arising from derecognition of an intangible asset are measured as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset and are recognized in profit or loss when the asset is derecognized.
v.
v. Saham Diperoleh Kembali Jika Grup memperoleh instrumen ekuitas Perusahaan yang telah dikeluarkan, instrumen ekuitas tersebut (treasury stock) harus dijadikan pengurang dari ekuitas. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari pembelian, penjualan, penerbitan atau pembatalan instrumen ekuitas tersebut tidak dapat diakui dalam laporan laba rugi. Jumlah yang dibayarkan atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas.
Treasury Stock If the Group reacquires the Company's own equity instruments, those instruments (treasury stock) are deducted from equity. No gain or loss shall be recognized in the profit or loss on the puchase, sale, issue or cancellation of the Company’s own stocks. Consideration paid or received shall be recognized directly in equity.
w. Revenue and Expense Recognition
w. Pengakuan Pendapatan dan Beban Pendapatan diakui sebagai berikut:
Revenues are recognized as follows:
Pendapatan dari jasa pengelolaan investasi dan jasa penasehat investasi diakui pada saat jasa diberikan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak.
Fees from investment management and advisory services are recognized when the service are rendered based on the terms of the contracts.
Keuntungan atau kerugian dari perdagangan efek meliputi keuntungan atau kerugian yang timbul dari penjualan efek dan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar portofolio efek.
Gain or losses on trading of securities consist of gains or losses arising from the sale of securities and unrealized gains or losses resulting from increases (decreases) in the fair value of securities owned.
Jasa penjamin emisi efek diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi secara substansial telah selesai dan jumlah pendapatan telah dapat ditentukan.
Underwriting fees are recognized when underwriting activities are substantially completed and the amount aof income has been determined.
Pendapatan dividen dari portofolio efek diakui pada saat Perusahaan investee mengumumkan pembayaran dividen (ex-dividend dates) .
Dividend income from securities is recognized declaration by the issuer of equity securities.
Grup mengakui pendapatan atas pembiayaan anjak piutang, murabahah, konsumen, sewa pembiayaan, sewa operasi dan seperti yang dijelaskan pada Catatan 2m, 2n, dan 2s di atas.
The Group recognizes revenue on factoring, murabaha, consumer financing, finance leases, operating leases and as explained in Note 2m, 2n, and 2s above.
Pendapatan sewa pembiayaan didasarkan pada suatu pola yang mencerminkan suatu tingkat pengendalian periodik yang konstan atas investasi bersih lessor (Catatan 2s).
Financing revenue is recognized based on a pattern that reflects constant rate of periodic return from lessor (Note 2s).
Pendapatan pembiayaan konsumen dinyatakan sebesar pendapatan bersih setelah dikurangi dengan bagian pendapatan yang dimiliki bank-bank sehubungan dengan transaksi-transaksi kerjasama penerusan pinjaman, kerjasama pembiayaan bersama dan pengambilalihan piutang (Catatan 2t).
The consumer financing income is presented net of the amounts of the banks’ portion on such income relating to the cooperation transactions of loan channeling, joint financing and receivable transfer (Note 2t).
Pendapatan ajak piutang selisih dari tagihan anjak piutang, termasuk retensi, dengan biaya anjak piutang berdasarkan proporsi waktu dengan menggunakan tingkat bunga efektif selama periode kontrak (Catatan 2m).
The excess of factoring receivables over the total amounts to be paid by the customer, including retention, the terms of the factoring agreement using a constant periodic rate of return (Note 2m).
32
upon
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) w. Revenue and Expense Recognition (continued)
w. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) Biaya Emisi Obligasi
Deferred Bonds Payable and Issuance Cost
Beban emisi obligasi yang diakui sebagai diskonto diamortisasi selama jangka waktu obligasi tersebut dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Bond issuance is recognized as the discounts are amortized over the term of the bonds using the effective interest method.
Pendapatan dan Beban Asuransi
Insurance Income and Expenses
Pendapatan premi bruto diakui secara tahunan sejak tanggal berlakunya kontrak asuransi.
Gross premium income is recognize on a yearly basis at the inception date of the insurance contract.
Pendapatan premi bruto asuransi yang berjangka waktu lebih dari satu tahun diakui sebagai pendapatan premi ditangguhkan pada saat diterima dan diakui sebagai pendapatan secara tahunan pada setiap tanggal ulang tahun polis selama periode berlakunya kontrak asuransi.
Gross premium income with a term of more than one year is recognize as deferred premium income when received and is recognized as income on a yearly basis at each policy anniversary date over the period of the insurance contract.
Premi bruto mencakup premi koasuransi sebesar bagian pertanggungan Entitas Anak.
Gross premium includes the coinsurance policy premiums.
Pendapatan underwriting neto ditentukan setelah memperhitungkan cadangan untuk premi yang belum merupakan pendapatan, beban klaim, beban akusisi, dan tes kecukupan liabilitas. Metode yang digunakan untuk menentukan cadangan tersebut adalah sebagai berikut:
Net underwriting income is determined net after making provisions for unearned premium reserves, claim expense, acquisition expense, and liability adequacy test. The methods used to determine these provisions are as follows:
1) Premi yang Belum Merupakan Pendapatan
1)
Subsidiary's
share
of
Unearned Premiums
PSAK No.36 (Revisi 2010), "Akuntansi Asuransi Jiwa" mengatur liabilitas asuransi kontrak asuransi yang berjangka waktu lebih dari satu tahun diukur dengan menggunakan salah satu dari:
PSAK No. 36 (Revised 2010), "Accounting for Life Insurance Contract governs insurance liabilities for insurance contract with a term of more than one year is measured by using one of the following:
Konsep nilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaat yang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkan dan juga mempertimbangkan penerimaan premi di masa depan.
Present value of estimated payment of all benefit promised including all option available plus present value of all expenses incurred and considering the future receipt of premium.
Sesuai dengan PSAK No.62, "Kontrak Asuransi', aset reasuransi atas premi yang belum merupakan pendapatan dicatat secara terpisah sebagai aset reasuransi.
In accordance with PSAK No.62,"Insurance Contract', the reinsurance assets of unearned premium reserve are separately presented as reinsurance assets.
Premi yang belum merupakan pendapatan dihitung dengan menggunakan metode yang lebih relevan dan handal yaitu individual harian. Metode individual harian menghitung premi yang belum merupakan pendapatan secara proporsional sesuai dengan jumlah proteksi yang diberikan selama periode kontrak atau risiko untuk setiap kontrak. Perubahan premi yang belum merupakan pendapatan dan aset reasuransi dari premi yang belum merupakan pendapatan diakui dalam laba rugi pada tahun terjadinya perubahan.
Unearned premium reserve is calculated based on the method considered to be more relevant and reliable which is the daily individual method. The daily individual method calculate the unearned premium reserve proportionally based on the amount of the protection given during the period of contract or risk for each individual contract. Changes in unearned premium reserves and reinsurance assets of unearned premium reserve are recognize in profit or loss in the year when the changes occur.
33
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) w. Revenue and Expense Recognition (continued)
w. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) Pendapatan dan Beban Asuransi (lanjutan)
Insurance Income and Expenses (continued)
2) Beban Klaim
2)
Claims Expense
Beban klaim dicatat pada saat terjadinya kerugian. Beban klaim meliputi klaim yang telah disetujui, estimasi klaim yang masih dalam proses dan estimasi klaim yang terjadi namun belum dilaporkan (“IBNR”). Dalam laporan posisi keuangan, estimasi klaim yang masih dalam proses dan IBNR disajikan dalam akun estimasi klaim.
Claims expense are recognized as insured loss as incurred. Claims expense include claims approved, estimated for claims reported but not yet approve and estimated of incurred-but-not-reported (“IBNR”) claims. In the consolidated statements of financial position, the estimated claim for claims reported but not yet approved and IBNR claims are presented under estimated claim account.
Sesuai dengan PSAK No 62, “Kontrak Asuransi”, estimasi pemulihan klaim reasuransi dicatat secara terpisah dalam akun asset reasuransi. Selanjutnya, pengakuan estimasi klaim juga memasukkan komponen estimasi biaya penanganan klaim dan marjin atas kesalahan pengukuran. Pengakuan komponen tersebut mencerminkan pengukuran yang lebih relevan dan handal.
In accordance with PSAK No 62, “Insurance Contract”, estimated reinsurance claim recoveries are presented separately as reinsurance asset account. Further, the recognition of estimated claim also included an estimated of claim, handling expenses and margin for adverse deviation. The recognition of those components reflect more relevent and reliable measurement.
Perubahan jumlah estimasi klaim, sebagai akibat proses penelahaahan lebih lanjut dan perbedaaan antara jumlah estimasi klaim dengan klaim yang dibayarkan, diakui dalam laba rugi pada tahun terjadinya perubahan.
Changes in the amount of estimated claims as a result of further review and differences between estimated claim and claims paid, are recognized in profit or loss in year when the changes occur.
Penerimaan dari hak subrogasi dan pendapatan residu dicatat sebagai pengurang beban klaim pada saat jumlahnya telah diketahui dengan pasti.
Recoveries under subrogation right and salvage are recorded as a reduction of claims expense when the amount can be determined. 3)
3) Beban Akuisisi Beban akuisisi polis, seperti komisi, ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode yang konsisten dengan metode yang digunakan untuk amortisasi premi yang belum merupakan pendapatan.
Acquisition Cost Policy acquisition costs, such as commissions are deferred and amortized using an amortization method which is consistent with the method used to amortize the unearned premium reserve.
4)
4) Tes Kecukupan Liabilitas
Liability Adequacy Test
Pada setiap akhir periode pelaporan Perusahaan menilai apakah premi yang belum merupakan pendapatan dan estimasi klaim yang diakui dalam laporan posisi keuangan telah mencukupi, dengan membandingkan nilai tercatat tersebut dengan estimasi arus kas masa depan sesuai dengan kontrak asuransi.
At end of each reporting period, the Company evaluates whether the unearned premium reserves and estimated claim as recognized in the statements of financial position have been adequately recognized by comparing the carrying amount with the estimated future cash outflows in accordance with the insurance contracts.
Jika perbandingan tersebut menunjukkan bahwa nilai tercatat atas liabilitas asuransi (dikurangi dengan biaya akuisisi tangguhan dan asset takberwujud terkait) lebih rendah dibandingkan dengan estimasi nilai kini atas arus kas masa depan, maka kekurangan tersebut diakui dalam laba rugi.
If the valuation indicates that the carrying value of insurance liabilities (net off deferred acquisition costs and relevant intangible assets) is lower compared to the estimated present value of future cash outflows, then such deficiency is recognized in the profit or loss.
34
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) w.
w. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan)
Revenue and Expense Recognition (continued) 5)
5) Reasuransi Beban premi reasuransi dicatat sebagai pengurang dari pendapatan premi bruto. Apabila reasuradur gagal memenuhi kewajibannya kepada Entitas Anak, Entitas Anak tetap memiliki kewajiban kepada pemegang polis atas kerugian yang telah direasuransikan.
Reinsurance Reinsurance premium cost is recorded as a reduction of gross premium income. The Subsidiary remains liable to the policyholders for reinsured losses in the event the reinsurers are unable to meet their obligations.
Beban diakui sesuai dengan masa manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis).
Expenses are recognized when incurred (accrual basis). x.
x. Imbalan Kerja
Employee Benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terhutang kepada karyawan berdasarkan metode akrual.
Short-term employee benefits are recognized when they accrue to the employees.
Imbalan paska kerja seperti pensiun, uang pisah, dan uang penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 (“UU 13/2003”).
Post-employment benefits such as retirement, severance and service payments are calculated based on Labor Law No. 13/2003 (“Law 13/2003”).
Grup harus menyediakan jumlah minimal imbalan pensiun sesuai dengan UU 13/2003. Program pensiun Grup berdasarkan perhitungan imbalan pensiun yang dilakukan oleh aktuaris menetapkan bahwa manfaat yang diharapkan di bawah program pensiun Grup akan melebihi persyaratan minimum ditentukan oleh UU Ketenagakerjaan.
The Group is required to provide a minimum amount of pension benefits in accordance with Law 13/2003. The Group’s pension plan based on the calculation of the benefit obligation performed by the actuaries provides that the expected benefits under the Group’s pension plan will exceed the minimum requirements of the Labor Law.
Perhitungan imbalan pasca-kerja ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit Credit . Akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial yang melebihi 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti pada awal periode pelaporan diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan yang berpartisipasi.
The cost of providing post-employment benefits is determined using the Projected Unit Credit method. The accumulated unrecognized actuarial gains or losses that exceed 10% of the present value of the defined benefit obligations at the beginning of the reporting period is recognized on a straightline basis over the expected average remaining working lives of the participating employees.
Keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan asumsi aktuarial yang jumlahnya melebihi jumlah yang lebih besar dari 10% dari nilai wajar aset program atau 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti pada awal periode diamortisasi dan diakui sebagai biaya atau keuntungan selama periode diharapkan sisa masa kerja karyawan yang memenuhi syarat.
Actuarial gains or losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions in excess of the greater of 10% of the fair value of plan assets or 10% of the present value of the defined benefit obligations at the beginning of the period are amortized and recognized as expense or gain over the expected average remaining service periods of qualified employees.
Biaya jasa lalu diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested. Jika manfaat telah menjadi hak atau vested, segera setelah pengenalan, atau perubahan, program pensiun, biaya jasa lalu diakui secara langsung.
Past-service costs are recognized as an expense on a straight line basis over the average period until the benefits become vested. If the benefits have already vested, immediately following the introduction of, or changes to, a pension plan, past service costs are recognized immediately.
35
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) x.
x. Imbalan Kerja (lanjutan) Grup mengakui keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian suatu program imbalan pasti ketika kurtailmen atau penyelesaian terjadi. Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian terdiri dari perubahan dalam nilai kini kewajiban imbalan pasti dan laba aktuarial dan kerugian dan biaya jasa lalu yang sebelumnya tidak pernah diakui.
Employee Benefits (continued) The Group recognized gains or losses on the curtailment or settlement of a defined benefit plan when the curtailment or settlement occurs. The gain or loss on a curtailment or settlement comprise change in the present value of the defined obligation and any related actuarial gains and losses and past service cost that had not previously been recognized.
y.
y. Kompensasi Berbasis Saham
Share - Based Payments
Grup memiliki program pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan instrument ekuitas, di mana entitas menerima jasa dari karyawan sebagai pertimbangan untuk pemberian instrumen ekuitas (opsi) Grup. Nilai wajar dari opsi diakui sebagai beban bersamaan dengan peningkatan ekuitas. Jumlah besaran yang dibebankan ditentukan dengan mengacu pada nilai wajar dari opsi yang diberikan:
The Group operates a number of equity settled, share-based compensation plans, under which the entity receives services from employees as consideration for equity instruments (options) of the Group. The fair value of the options is recognized as an expense with a corresponding increase in equity. The total amount to be expensed is determined by reference to the fair value of the options granted:
a. termasuk kondisi kinerja pasar (misalnya, harga saham suatu entitas);tidak termasuk dampak dari setiap layanan dan kondisi vesting kinerja nonpasar (misalnya, profitabilitas, target pertumbuhan penjualan dan sisa pegawai entitas selama periode waktu tertentu), dan
a.
including any market performance conditions (for example, an entity’s share price); excluding the impact of any service and non-market performance vesting conditions (for example, profitability, sales growth targets and remaining an employee of the entity over a specified time period); and b. including the impact of any non-vesting conditions.
b. termasuk dampak dari setiap kondisi non-vesting. Kinerja non-pasar dan kondisi jasa termasuk dalam asumsi tentang jumlah opsi yang diharapkan vest. Total biaya diakui selama periode vesting, yang merupakan periode dimana semua kondisi vesting yang ditentukan terpenuhi.
Non-market performance and service conditions are included in assumptions about the number of options that are expected to vest. The total expense is recognized over the vesting period, which is the period over which all of the specified vesting conditions are to be satisfied.
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup merevisi estimasi mengenai jumlah opsi yang diharapkan vest berdasarkan kondisi vesting non-pasar. Untuk mengakui dampak dari revisi estimasi awal, jika ada, dalam laporan laba rugi, dengan bersamaan penyesuaian ekuitas.
At the end of each reporting period, the Group revises its estimates of the number of options that are expected to vest based on the nonmarket vesting conditions. It recognizes the impact of the revision to original estimates, if any, in profit or loss, with a corresponding adjustment to equity.
Ketika opsi tersebut dilaksanakan, Grup menerbitkan saham baru atau menerbitkan kembali saham tresuri (jika ada). Hasil yang diterima, setelah dikurangi dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung, dikreditkan ke modal saham (nilai nominal) dan agio saham.
When the options are exercised, the Group issues new shares or reissues its treasury shares (if any). The proceeds received, net of any directly attributable transaction costs, are credited to share capital (nominal value) and share premium.
z. Income Tax
z. Pajak Penghasilan Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi kecuali untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung dalam ekuitas, dalam hal ini diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya.
Income tax expense comprises current and deferred tax. Income tax expense is recognized in profit or loss except to the extent that it relates to items recognized directly in equity, in which case it is recognized in other comprehensive income.
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan.
Current tax expense is provided based on the estimated taxable income for the year.
36
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) z. Income Tax (continued)
z. Pajak Penghasilan (lanjutan) Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara keuangan dan dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak masa mendatang, seperti akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan, juga diakui sejauh realisasi atas manfaat pajak tersebut.
Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer dan saldo rugi fiskal yang belum digunakan, sejauh bahwa besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal akan memadai untuk dikompensasi perbedaan temporer, dan akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan, kecuali mana aset pajak tangguhan yang berkaitan dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan timbul dari pengakuan awal aset atau kewajiban dalam suatu transaksi yang bukan bisnis kombinasi dan, pada saat transaksi, tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba fiskal atau rugi; atau sehubungan dengan perbedaan temporer terkait dengan investasi pada anak perusahaan, aset pajak tangguhan diakui bahwa besar kemungkinan perbedaan temporer akan mundur dalam waktu dekat dan laba fiskal akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang dapat dimanfaatkan.
Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences and carry forward of unused tax losses, to the extent that it is probable that taxable profits will be available against which deductible temporary differences, and the carry forward of unused tax losses can be utilized, except where the deferred tax asset relating to the deductible temporary difference arises from the initial recognition of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and, at the time of the transaction, affects neither the accounting profit nor taxable profit or loss; or in respect of deductible temporary differences associated with investments in subsidiaries, deferred tax assets are recognized only to the extent that it is probable that the temporary differences will reverse in the foreseeable future and taxable profit will be available against which the temporary differences can be utilized.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan diturunkan apabila itu tidak lagi kemungkinan penghasilan kena pajak yang cukup akan tersedia untuk mengkompensasi sebagian atau semua dari manfaat bahwa aset pajak tangguhan. Diakui aset pajak tangguhan dinilai ulang pada setiap tanggal pelaporan dan diakui sejauh yang telah menjadi kemungkinan penghasilan kena pajak di masa depan akan memungkinkan aset pajak tangguhan untuk dipulihkan.
The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable income will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each reporting date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax assets to be recovered.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau liabilitas dilunasi, berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku atau secara substansial diberlakukan pada akhir periode pelaporan. Pengaruh pajak terkait ketentuan dan / atau penyesuaian kembali dari seluruh perbedaan temporer selama tahun berjalan, termasuk pengaruh dari perubahan tarif pajak, termasuk dalam laporan laba rugi konsolidasi komprehensif tahun berjalan.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax laws that have been enacted or substantively enacted at the end of reporting period. The related tax effects of the provisions for and/or reversals of all temporary differences during the year, including the effect of change in tax rates, are included in the consolidated statement of comprehensive income of the current year.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus saat hak berkekuatan hukum ada untuk mengkompensasi liabilitas pajak terhadap liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, atau Grup bermaksud untuk menyelesaikan aset lancar dan liabilitas secara bersih.
Deferred tax assets and liabilities are offset when a legally enforceable right exists to offset current tax assets against current tax liabilities, or the deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate to the same taxable entity, or the Group intends to settle its current assets and liabilities on a net basis.
37
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) z. Income Tax (continued)
z. Pajak Penghasilan (lanjutan) Koreksi terhadap liabilitas pajak dicatat pada saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika mengajukan keberatan oleh Grup, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
Amendments to tax obligations are recorded when an assessment is received or, if appealed against by the Group, when the result of the appeal is determined. aa. Foreign Currency Transactions and Translation
aa. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing Pembukuan Grup diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada akhir periode pelaporan, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs mata uang asing dan penjabaran aset dalam mata uang asing dan kewajiban moneter dalam mata uang Rupiah diakui dalam laba periode berjalan rugi konsolidasi, kecuali untuk keuntungan pertukaran dan kerugian yang timbul dari penjabaran laporan keuangan operasi asing ke mata uang penyajian Grup, yang diakui langsung dalam pendapatan komprehensif lainnya.
The accounting records of the Group are maintained in Rupiah. Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. At the end of the reporting period, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah using the middle rates of exchange quoted by Bank Indonesia at such dates. Exchange gains and losses arising on foreign currency transactions and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities into Rupiah are recognized in the current year's consolidated profit or loss, except for the exchange gains and losses arising on the translation of the foreign operation’s financial statements into the presentation currency of the Group, which are recognized directly in other comprehensive income.
Kurs yang digunakan untuk penjabaran ke dalam Rupiah pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
The exchange rates used for translation into Rupiah as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are as follows:
30 Juni 2014 /
31 Desember 2013 /
June 30, 2014
December 31, 2013
1 Dollar Amerika Serikat
11.969
12.189
United States Dollar 1
bb. Transactions with Related Parties
bb. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi Grup melakukan transaksi dengan pihak - pihak berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi”. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
The Group enters into transactions with related parties as defined in PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”. All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan grup jika:
A party is considered to relate to the Group if:
a. Langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada dibawah pengendalian bersama, dengan Grup; (ii) memiliki kepentingan dalam Grup yang memberikan pengaruh signifikan atas Grup; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan;
a.
Directly, or indirectly through one or more intermediaries, a party (i) controls, or controlled by, or under common control with, the Group, (ii) has an interest in the Group that gives it significant influence over the Group or (iii) has joint control over the Group;
b. Suatu pihak yang berelasi dengan Grup;
b.
A party is an associate of the Group;
c.
c.
A party in a joint venture in which the Group is a venturer;
personil
d.
A party is a member of key the management personnel of the Group or its parent;
e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (a) dan (d);
e.
A party is a close member of the of an individual refered to in clause (a) and (d);
Suatu pihak adalah ventura bersama dimana grup sebagai venturer;
d. Suatu pihak adalah anggota manajemen kunci grup atau induk;
dari
38
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) bb. Transactions with Related Parties (continued)
bb. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi (lanjutan) f.
Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e) atau;
f.
A party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resided with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e) or;
g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari grup atau entitas yang terkait dengan grup.
g.
A party is a plan for the benefit of employees of the Group or any entity that is related of the Group.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak - pihak yang tidak berelasi.
The transactions are made on terms agreed by both parties, where such requirements may not be the same as these of the other transactions conducted between unrelated parties.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang relevan.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant not as herein.
cc. Basic Earnings per Share
cc. Laba Bersih per Saham Dasar Laba bersih per saham dihitung dengan membagi laba bersih untuk tahun pemegang saham biasa induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Basic earnings per share are calculated by dividing net profit for the year attributable to ordinary equity holders of the parent by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih yang dapat diattibribusikan kepada pemegang saham biasa dari induk (setelah disesuaikan untuk bunga atas saham preferen konversi) dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan ditambah jumlah rata-rata tertimbang saham biasa saham yang akan diterbitkan pada saat konversi seluruh saham biasa yang berpotensi dilutif menjadi saham biasa.
Diluted earnings per share amounts are calculated by dividing the net profit attibributable to ordinary equity holders of the parent (after adjusting for interest on the convertible preference shares) by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year plus the weighted average number of ordinary shares that would be issued on conversion of all the dilutive potential ordinary shares into ordinary shares.
Sesuai dengan PSAK No. 56 (Revisi) mengenai “Laba Per Saham” laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih setelah pajak dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan. Jumlah rata-rata tertimbang saham pada 30 Juni 2014 dan 2013 adalah sebesar 1.354.831.238 saham dan 1.350.299.088 saham.
In accordance with PSAK No. 56 (Revised 2010) “Earnings per Share”, basic net income after tax per share is computed by dividing the net income by the weighted-average number of shares subscribed and fully paid during the year. The weighted-avarage number of shares outstanding in June 30, 2014 and 2013 are 1,354,831,238 shares and 1,350,299,088 shares, respectively. dd. Segment Information
dd. Informasi Segmen Segmen adalah bagian khusus dari Grup yang terlibat baik menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.
A segment is a distinguishable component of the Group that is engaged either in providing certain products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and reward that are different from those of other segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Mereka ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar grup dieliminasi.
Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intra-group transaction are eliminated.
39
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) dd. Segment Information (continued)
dd. Informasi Segmen (lanjutan) Grup menyatakan informasi berdasarkan segmen usaha sebagai berikut: konsultasi bisnis, manajemen dan administrasi, perantara pedagang efek dan penjamin emisi, pengelola investasi, pembiayaan, asuransi jiwa dan kerugian. Segmen usaha ini juga digunakan sebagai dasar pelaporan informasi segmen primer.
The Group provides information on the following business segment: business management and administration, consulting, brokerage and underwriting, investment management, multi finance, general and life assurance. This business segment is used as basis for reporting primary segment information.
Informasi segmen sekunder berdasarkan wilayah geografis tidak disajikan karena hampir seluruh aktivitas usaha Grup dilakukan di Jakarta.
Secondary segment information is based on geography but not presented since most of the business activity of the Group is in Jakarta. ee. Accounting for Acquired Business
ee. Akuntansi Untuk Akuisisi • PSAK 38 (revisi 2012), Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali
• PSAK 38 (revised 2012), Business Combination of Entities Under Common Control
Standar revisi ini mempersempit ruang lingkup untuk transaksi kombinasi bisnis antar entitas sepengendali, dan perubahan akuntansi untuk selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dan jumlah tercatat aset yang diperoleh (seperti disajikan secara permanen di ekuitas dan tidak dikembalikan ke laba rugi). Karena kombinasi bisnis entitas sepengendali ini terjadi antara entitas anak yang dimiliki oleh Perusahaan, penerapan awal atas revisi standar ini tidak memiliki dampak yang material terhadap pengungkapan atau jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian.
The revised standard narrowed the scope to business combination transactions between entities under common control, and change the accounting for the difference between the transfer price and the net asets acquired (i.e. presented permanently in equity and not recycled to profit or loss). As the common control business combination transaction occurred between the subsidiaries owned by the Company, the initial adoption of the revised standard has had no material impact on the disclosure or amounts recognized in the consolidated financial statements.
Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku setiap transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali yang pada awalnya disajikan sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali“ telah direklasifikasi pada tambahan modal disetor di bagian ekuitas.
The difference between the net consideration paid or received and book value, that was originally presented as “Difference Arising from Restructuring Transactions of Entities under Common Control” have been reclassified to additional paid-in capital in the equity section.. ff.
ff. Investasi pada entitas asosiasi
Investments in associates
Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana Grup mempunyai pengaruh yang signifikan dan bukan merupakan entitas anak ataupun bagian partisipasi dalam ventura bersama. Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan tersebut.
An associate is an entity over which the Group has significant influence and that is neither a subsidiary nor an interest in a joint venture. Significat influence is the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control over those policies.
Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan konsolidasian dicatat dengan menggunakan metode ekuitas, kecuali ketika investasi diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, sesuai dengan PSAK 58 (revisi) 2009), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan.Investasi pada entitas asosiasi dicatat di laporan posisi keuangan konsolidasian sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam bagian kepemilikan Grup atas aset bersih entitas asosiasi yang terjadi setelah perolehan, dikurangi dengan penurunan nilai yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu.
The results of operations and assets and liabilities of associates are incorporated in these consolidated financial statements using the equity method of accounting, except when the investment is classified as held for sale, in which case, it is accounted for in accordance with PSAK 58 (Revised 2009), Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations. Under the equity method, an investment in an associate is initially recognized in the consolidated statement of financial position at cost and adjusted thereafter to recognized the Group’s share of the profit or loss and other comprehensive income of the associate.
40
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) ff.
ff. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan)
Investments in associates (continued)
Bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari investasi (yang mencakup semua kepentingan jangka panjang, secara substansi, merupakan bagian dari Grup dan nilai investasi bersih entitas anak dalam entitas asosiasi) diakui hanya sebatas bahwa Grup telah mempunyai kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif atau melakukan pembayaran atas kewajiban entitas asosiasi.
When the Group’s share of losses of an associate exceeds the Group’s interest in that associate (which includes any longterm interests that, in substance, form part of the Group’s net investment in the associate) the Group discontinues recognizing its share of further losses. Additional losses are recognized only to the extent that the Group has incurred legal or constructive obligations or made payments on behalf of the associate.
Setiap kelebihan biaya perolehan investasi atas bagian Grup atas nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjen dari entitas asosiasi yang diakui pada tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill. Goodwill termasuk dalam jumlah tercatat investasi, dan diuji penurunan nilai sebagai bagian dari investasi. Setiap kelebihan dari kepemilikan Grup dari nilai wajar bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas kontinjen atas biaya perolehan investasi, sesudah pengujian kembali segera diakui di dalam laba rugi.
Any excess of the cost of acquisition over The Group’s share of the net fair value of identifiable assets, liabilities and contingent liabilities of the associate recognized at the date of acquisition, is recognized as goodwill. Goodwill is included within the carrying amount of the investment and assessed for impairment as part of that investment. Any excess of the Group’s share of the net fair value of the identifiable assets, liabilities and contingent liabilities over the cost of acquisition, after reassessment, are recognised immediately in profit or loss.
Persyaratan dalam PSAK 55 (revisi 2011) Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, diterapkan untuk menentukan apakah perlu untuk mengakui setiap penurunan nilai sehubungan dengan investasi pada entitas asosiasi Grup. Jika perlu, jumlah tercatat investasi yang tersisa (termasuk goodwill) diuji penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48 (revisi 2009), Penurunan Nilai Aset, sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual) dengan jumlah tercatatnya. Rugi penurunan nilai yang diakui pada keadaan tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset yang membentuk bagian dari nilai tercatat investasi pada entitas asosiasi. Setap pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan dari investasi tersebut kemudian meningkat.
The requirements of PSAK 55 (revised 2011), Financial Instruments: Recognition and Measurement, are applied to determine whether it is necessary to recognize any impairment loss with respect to the Group’s investment in an associate. When necessary, the entire carrying amount of the investment (including goodwill) is tested for impairment in accordance with PSAK 48 (revised 2009), Impairment of Assets, as a single asset by comparing its recoverable amount (higher of value in use and fair value less costs to sell) with its carrying amount. Any impairment loss recognized forms part of the carrying amount of the investment. Any reversal of that impairment loss is recognized in accordance with PSAK 48 to the extent that the recoverable amount of the investment subsequently increases.
Pada saat pelepasan suatu entitas asosiasi yang mengakibatkan Grup kehilangan pengaruh signifikan atas entitas asosiasi, investasi yang tersisa diukur pada nilai wajar pada tanggal tersebut dan nilai wajarnya dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai suatu aset keuangan sesuai dengan PSAK 55. Selisih antara jumlah tercatat sebelumnya atas entitas asosiasi diatribusikan ke sisa kepemilikan dan nilai wajar termasuk dalam penentuan keuntungan atau kerugian atas pelepasan entitas asosiasi. Selanjutnya, Grup memperhitungkan seluruh jumlah yang sebelumnya diakui dalam pendapatan komprehensif lain yang terkait dengan entitas asosiasi tersebut dengan menggunakan dasar yang sama dengan yang diperlukan jika entitas asosiasi telah melepaskan secara langsung aset dan liabilitas yang terkait.
Upon disposal of an associate that results in the Group losing significant influence over that associate, any retained investment is measured at fair value at that date and the fair value is regarded as its fair value on initial recognition as a financial asset in accordance with PSAK 55. The difference between the previous carrying amount of the associate attributable to the retained interest and the fair value is included in the determination of the gain or loss on disposal of the associate. In addition, the Group accounts for all amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that associate on the same basis as would be required if that associate had directly disposed of the related assets or liabilities.
41
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) ff.
ff. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan)
Investments in associates (continued)
Oleh karena itu, jika keuntungan atau kerugian yang sebelumnya telah diakui dalam pendapatan komprehensif lain oleh entitas asosiasi akan direklasifikasi ke laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang terkait, maka Grup mereklasifikasi keuntungan atau kerugian dari ekuitas ke laba rugi (sebagai penyesuaian reklasifikasi) sejak Grup kehilangan pengaruh signifikan atas entitas asosiasi.
Therefore, if a gain or loss previously recognized in other comprehensive income by that associate would be reclassified to profit or loss on the disposal of the related assets or liabilities, the Group reclassifies the gain or loss from equity to profit or loss (as a reclassification adjustment) when it loses significant influence over that associate.
Ketika Grup melakukan transaksi dengan entitas asosiasi, keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi diakui dalam laporan keuangan konsolidasian Grup hanya sepanjang kepemilikan dalam entitas asosiasi yang tidak terkait dengan Grup.
When a group entity transacts with its associate, profits and losses resulting from the transaction with the associate are recognized in the Group’s consolidated financial statements only to the extent of its interest in the associate that are not related to the Group.
3. PENGGUNAAN ASUMSI
PERTIMBANGAN,
ESTIMASI
DAN
3.
USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.
The preparation of the Group's consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future periods.
Pertimbangan Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasi:
Judgments In the process of applying the Group’s accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.
The preparation of the Group's consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future periods.
Pertimbangan
Judgments
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasi:
In the process of applying the Group’s accounting policies, management has made the following judgments, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan
Classification of Financial Assets and Liabilities
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup.
The Group determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group's is accounting policies.
42
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan) Cadangan penurunan nilai piutang premi dan reasuransi
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) Allowance for Impairment of Premium and Reinsurance Receivables
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pemegang polis dan atau reasuradur yang bersangkutan tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang premi dan piutang reasuransi guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan nilai piutang premi dan piutang reasuransi.
The Group evaluates specific accounts where it has information that certain policyholders and or reinsurers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and known market factors, to record specific provisions for premium receivables and due from reinsurers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Group expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of premium and reinsurance receivables.
Estimasi dan Asumsi
Estimates and Asumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk periode/tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the end of the reporting period that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Pensiun dan Imbalan kerja
Pension and Employee Benefits
Penentuan kewajiban Grup dan biaya pensiun dan kewajiban imbalan kerja tergantung pada pemilihan beberapa asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah tersebut. Asumsiasumsi antara lain, diskon tarif, kenaikan gaji di masa depan tahunan, tingkat perputaran tahunan karyawan, kecacatan, tingkat usia pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi Grup diakui segera dalam laporan laba rugi konsolidasi dan ketika mereka terjadi. Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi yang wajar dan sesuai, perbedaan signifikan dalam pengalaman aktual Grup atau perubahan signifikan dalam asumsi Grup material dapat mempengaruhi estimasi kewajiban untuk manfaat pensiun dan karyawan dan beban imbalan kerja bersih.
The determination of the Group’s obligations and cost for pension and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Group’s assumptions are recognized immediately in the profit or loss as and when they occurred. While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group’s actual experiences or significant changes in the Group’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits expense.
Jumlah tercatat kewajiban diestimasi Grup atas manfaat karyawan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing-masing adalah Rp 20.523.903 ribu dan Rp 19.323.903 ribu (Catatan 52).
The carrying amount of the Group’s estimated liabilities for employee benefits as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are Rp 20,523,903 thousand and Rp19,323,903 thousand respectively (Note 53).
43
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI (lanjutan) Penyusutan Aset Tetap
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) Depreciation of Fixed Assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai aset neto Grup pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah Rp 48.321.946 ribu dan Rp 49.702.322 ribu.
The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line method over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these fixed assets to be within 4 to 20 years. These are common life expectancies applied in the industries where The Group conducts its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount the Group's fixed assets as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are Rp 48,321,946 thousand and Rp 49,702,322 thousand, respectively.
Instrumen Keuangan
Financial Instruments
Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Grup.
The Group carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Group utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Group's profit or loss.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, tidak ada keuntungan yang belum direalisasi atas aset keuangan yang tersedia untuk dijual yang diakui dalam ekuitas di dalam laba belum direalisasi atas perubahan nilai wajar aset keuangan tersedia untuk dijual. Sedangkan keuntungan yang belum direalisasi atas aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi pada 30 Juni 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp 1.218.651 ribu dan (Rp 26.943.300 ribu). (Catatan 14)
As of June 30, 2014 and December 31, 2013 the Group realized unrealized gain on charge in fair value of available for sale currency to Rp nil and Rp 822,856 thausands, respectively. On the other hand, As of June 30, 2014 and 2013, the Company recognized unrealized gain (loss) on the financial assets fair value through frofit or loss amounting to Rp 1,218,651 thousand and (Rp 26,943,300) thousand, respectively (Note 14).
Pajak Penghasilan
Income Tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan liabilitas atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Apabila keputusan final atas pajak tersebut berbeda dari jumlah awal yang dicatat, perbedaan akan dicatat pada laba rugi pada periode dikeluarkannya keputusan final tersebut
Significant judgment is involved in determining for the corporate income tax liability. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, the differences will be recorded in profit and loss in the period in which determination made.
Pajak Tangguhan
Deferred Tax
Aset atau liabilitas pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total aset dan liabilitas pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan.
Deferred tax assets or liabilities are recognized for all deductible temporary differences, to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the deductible temporary differences. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of the future taxable profits together with future tax planning strategies.
44
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 4. KAS DAN SETARA KAS
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Kas Rupiah Bank Pihak berelasi Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk Pihak ketiga Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank INA Perdana PT Bank DKI PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Kesawan Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Mayora Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Indonesia Eximbank PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk PT Bank BNI Syariah PT Bank UOB Buana Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100 Juta) Sub total
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
7.573.390
2.655.252
9.279.158
Cash on hand Rupiah
206.329
Cash in banks Related parties Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk
59.592
1.877
Third Parties Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank INA Perdana PT Bank DKI PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Kesawan Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk PT Bank Mayora The Indonesia Export Financing Institution - Indonesia Eximbank PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk PT Bank BNI Syariah PT Bank UOB Buana Others (each account below Rp 100 million)
45.773.805
43.635.313
Sub total
9.900.973
20.062.474
1.818.185
5.748.623
2.811.254 2.478.875
3.974.103 2.403.198
2.070.180 1.165.093 15.846.166 399.089
1.382.613 1.362.854 1.284.143 1.054.193
1.021.948 521.516 820.829 576.040 354.471 285.904 408.627 29.046 232.462 721.828 163.823
1.027.328 982.751 642.528 542.805 338.200 244.984 243.823 375.993 355.259 266.919 254.363 214.961
849.714
200.000
50.191 230.235 302.512
192.191 167.748 105.053
45
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak berelasi Dolar Amerika Serikat PT Bank ICB Bumiputera Tbk
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
45.068
Related parties United States Dollar PT Bank ICB Bumiputera Tbk
7.309.467
7.676.441
Third parties United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
1.205.666 1.395.406
4.857.458 2.474.962 2.192.695
322.704 110.852 951.657
1.228.004 1.065.851 584.110
3.380.009 2.593 28.675 8.482
341.292 70.554 30.416 14.783
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ABN-Amro Bank Singapore PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Standard Chartered PT Bank Central Asia Tbk The Indonesia Export Financing Institution-Indonesia Eximbank PT Bank UOB Buana PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Panin Tbk
Sub total
15.547.451
20.581.634
Sub total
Jumlah kas di bank
61.321.256
64.216.947
Total cash in banks
72.602.728
Cash equivalents - Time Deposits Related parties Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk
Pihak ketiga Dolar Amerika Serikat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ABN-Amro Bank Singapore PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Standard Chartered PT Bank Central Asia Tbk Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Indonesia Eximbank PT Bank UOB Buana PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Panin Tbk
Setara kas - Deposito berjangka Pihak berelasi Rupiah PT Bank ICB Bumiputera Tbk Pihak ketiga Rupiah PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank Panin Tbk PT Bank BRI Syariah PT Bank Mayapada International Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk PT Bank Harda International Sub total
831.940
109.500.000
49.750.000
112.800.000
14.000.000 10.000.000 31.100.000 6.900.000 5.550.000 7.600.000
57.700.000 23.000.000 13.100.000 2.000.000 3.500.000 1.350.000 -
35.400.000 27.300.000 500.000
-
297.600.000
286.052.728
Pihak berelasi Dolar Amerika Serikat
Third Parties Rupiah PT Bank Mutiara Tbk PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank Panin Tbk PT Bank BRI Syariah PT Bank Mayapada International Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk PT Bank Harda International Sub total Related parties United States Dollar
2.812.716 10.053.960
12.798.084 -
PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk
Total Deposito Berjangka
310.466.676
298.850.812
Total Time Deposits
Total Kas dan Setara Kas
379.361.322
372.346.917
Total Cash and Cash Equivalents
PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT Bank QNB Kesawan Tbk
Tingkat suku bunga pertahun pada deposito berjangka (Rp) (USD)
0.50% - 12.50% 0.035% - 3.00%
3.25% - 12.50% 1.5% - 2.50%
46
Interest rates per annum on time deposits (Rp) (USD)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 5. REKENING BANK YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5. RESTRICTED CASH IN BANK
5
Berkaitan dengan perjanjian jual beli saham antara PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan ICB Financial Group Holdings AG tertanggal 2 April 2013, PT MNC Kapital Indonesia Tbk, ICB Financial Group Holdings AG, dan Deutsche Bank AG Singapore branch sebagai agen escrow menandatangani escrow agreement tanggal 13 Mei 2013. Sehubungan dengan hal tersebut PT MNC Kapital Indonesia Tbk sepakat untuk menempatkan dana senilai Rp 363.331.770 ribu pada rekening escrow untuk pembelian saham dan stand by capital dari target bank, dan ICB Financial Group Holdings AG sepakat untuk menyerahkan kelengkapan dokumen - dokumen kepemilikan bank kepada agen escrow. Saldo pada 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp 215.194.110 ribu dan pada tanggal 17 Januari 2014 dana tersebut telah dicairkan seluruhnya.
In relation to the sales and purchase agreement between PT MNC Kapital Indonesia Tbk and ICB Financial Group Holdings AG dated April 2, 2013, both parties agreed to enter into an escrow agreement with Deutsche Bank AG Singapore branch as escrow agent on May 13, 2013. In connection with the agreement, PT MNC Kapital Indonesia Tbk agreed to deposit an amount equivalent to the purchase price and standby capital amounting to Rp 363,331,770 thousand in the escrow account while ICB Financial Group Holdings AG agreed to deliver the required documents to the escrow agent. As of December 31, 2013 this amounted to Rp 215,194,110 thousand and on January 17, 2014, all the funds have been redeemed.
PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan PT Bank ICB Bumiputera Tbk sebagai agen escrow menandatangani perjanjian penampungan (escrow agreement) tanggal 23 Mei 2014 yang berkaitan dengan rencana PT Bank ICB Bumiputera Tbk untuk meningkatkan modal saham dan PT MNC Kapital Indonesia Tbk akan menempatkan dana sebagai stand by capital. Saldo pada 30 Juni 2014 adalah sebesar Rp 70.000.000 ribu.
PT MNC Kapital Indonesia Tbk and PT Bank ICB Bumiputera Tbk as escrow agent enter into perjanjian penampungan (escrow agreement) on May 23, 2014, in relation to PT Bank ICB Bumiputera Tbk plan to increase its capital and PT MNC Kapital Indonesia Tbk agreed to placed fund as standby capital. As of June 30, 2014 this amounted to Rp 70,000,000 thousand.
PADA LEMBAGA 6. DEPOSITO PENJAMINAN EFEK INDONESIA
KLIRING
DAN
6.
DEPOSITS IN INSTITUTE OF CLEARING AND SETTLEMENT GUARANTEE FOR SECURITIES COMPANY IN INDONESIA
Akun ini merupakan deposito MNCS, Entitas Anak, yang terdapat pada Bank yang ditentukan oleh Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai jaminan untuk transaksi yang dilakukan oleh Entitas Anak. Deposito ini dapat digunakan untuk melakukan pembayaran kepada KPEI atas transaksi yang dilakukan Entitas Anak, bila Entitas Anak tidak melakukan pembayaran sampai batas waktu yang ditentukan.
PT MNCS, a Subsidiary, has a deposit in a bank assigned by the Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities Company in Indonesia (KPEI) to hold the Subsidiary’s guarantee deposit for its trading transactions. This deposit can be used to pay KPEI for the trading transactions made by the Subsidiary in case it fails to pay on due date.
Saldo pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp 5.699.580 ribu dan Rp 5.513.901 ribu.
As of June 30, 2014 and December 31, 2013, this amounted to Rp 5,699,580 thousand and Rp 5,513,901 thousand,
Tingkat suku bunga pertahun berkisar antara 7,75% sampai dengan 8,50% pada tahun 2014 dan 5,25% sampai dengan 7,75% pada tahun 2013.
Annual interest rates ranging from 7.75% to 8.50% in 2014 and 5.25% to 7.75% in 2013.
7. PIUTANG DAN UTANG - LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN EFEK INDONESIA
7.
Akun ini merupakan piutang dan utang Entitas Anak dari dan kepada Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia yang timbul dari penyelesaian transaksi perdagangan efek - bersih (net settlement ) dan dana kliring.
ACCOUNTS RECEIVABLE AND ACCOUNTS PAYABLE INSTITUTE OF CLEARING AND SETTLEMENT GUARANTEE FOR SECURITIES COMPANY IN INDONESIA This account represents of MNCS, a Subsidiary's receivables from and payables to the Institute of Clearing and Settlement Guarantee for Securities Company in Indonesia arising of PT MNCS, a subsidiary from the net settlement of securities trading transactions and clearing deposits.
47
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 7. PIUTANG DAN UTANG - LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN EFEK INDONESIA (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 7. ACCOUNTS RECEIVABLE AND ACCOUNTS PAYABLE INSTITUTE OF CLEARING AND SETTLEMENT GUARANTEE FOR SECURITIES COMPANY IN INDONESIA (continued)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
a. Piutang kepada Lembaga Kliring dan Penjaminan Piutang transaksi bursa
a. Receivables from Institute of Clearing and Settlement Guarantee 215.774.005
b. Utang kepada Lembaga Kliring dan Penjaminan Utang transaksi bursa
Receivables from Securities transaction
76.219.017
b. Payables to Institute of Clearing and Settlement Guarantee 97.370.862
164.005.241
8. PIUTANG NASABAH
8.
Akun ini merupakan piutang yang timbul dari transaksi perdagangan efek dan imbalan jasa pengelolaan dana nasabah dan reksa dana dengan pihak ketiga sebagai berikut:
Payables for securities transaction
CUSTOMER RECEIVABLES This account represents receivables arising from brokerage and fund management services rendered to customers and mutual funds of third parties, with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Transaksi perdagangan efek Imbalan jasa pengelolaan dana
277.138.645 3.325.753
338.775.023 4.867.301
Brokerage Fund management services
Total
280.464.398
343.642.324
Total
Rincian saldo piutang nasabah berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:
The aging schedule of customer receivables is as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Pihak ketiga kurang dari 3 hari lebih dari 3 hari
232.877.385 47.587.013
293.349.436 50.292.888
Third parties less than 3 days more than 3 days
Total
280.464.398
343.642.324
Total
Piutang nasabah berdasarkan mata uang:
Customer receivables based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Rupiah Dollar Amerika
280.383.107 81.291
343.515.324 127.000
Rupiah US Dollar
Total
280.464.398
343.642.324
Total
Berdasarkan penilaian manajemen, seluruh piutang imbalan jasa pengelolaan dana belum jatuh tempo pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
Based on the management’s assessment, all of the receivables from fund management services are not yet due as of June 30, 2014 and December 31, 2013.
Manajemen tidak membentuk penyisihan piutang tak tertagih karena Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang dapat tertagih dan mempunyai jaminan yang cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
Management did not provide any allowance for impairment since management believes that the receivables are collectible and adequately secured to cover possible losses on uncollectible accounts.
48
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 9. PIUTANG NASABAH MARJIN
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 9. CUSTOMER MARGIN RECEIVABLES
Akun ini merupakan piutang yang timbul dari transaksi marjin nasabah. Rincian piutang marjin nasabah berdasarkan jenis nasabah dan hubungan adalah sebagai berikut:
5
This account represents receivables arising from customer margin. Details of customer margin receivables by type of customer and relationship are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Rupiah Pihak Ketiga Perorangan Perusahaan
39.458.468 6.147.203
70.845.779 5.663.799
Rupiah Third parties Individual Corporate
Total
45.605.671
76.509.578
Total
Aging analysis of customer margin receivables is as follows:
Rincian saldo piutang nasabah marjin berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
45.605.671
Piutang lebih dari 3 hari
76.509.578
Management did not provide any allowance for impairment since management believes that the receivables are collectible and adequately secured to cover possible losses on uncollectible accounts.
Manajemen tidak membentuk penyisihan piutang tak tertagih karena Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang dapat tertagih dan mempunyai jaminan yang cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
10. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES - NET
10. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN - NETO Akun ini merupakan piutang yang timbul atas pembiayaan konsumen dengan rincian sebagai berikut:
This account represents consumer financing receivables with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Piutang pembiayaan konsumen Pendapatan yang belum diakui
More than 3 days
31 Desember 2013/ December 31, 2013
1.263.841.265
1.011.757.449
Third parties Consumer financing receivables Unearned consumer
(275.401.910)
(208.297.277)
financing income
Sub total Cadangan penurunan nilai
988.439.355 (9.152.836)
803.460.172 (5.200.301)
Sub total Allowance for impairment
Sub total - Pihak ketiga
979.286.519
798.259.871
Sub total - Third parties
42.847.941
44.524.331
Related parties Consumer financing receivable
(12.479.638)
(13.078.066)
30.368.303
31.446.265
Pihak berelasi Piutang pembiayaan konsumen Pendapatan yang belum diakui yang belum diakui Sub total Cadangan penurunan nilai Sub total - Pihak berelasi (catatan 50) 10. Total
Unearned consumer
(157.505)
(168.806)
financing income Sub total Allowance for impairment
30.199.497
31.288.760
Sub total - Related parties (Note 50)
1.009.486.016
829.548.631
Total
49
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 10. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN - NETO (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 10. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES - NET (continued)
Rincian piutang pembiayaan konsumen berdasarkan jatuh temponya adalah sebagai berikut:
The details of consumer financing receivables based on maturity date are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Tingkat Bunga per Tahun Pihak ketiga Pihak berelasi
31 Desember 2013/ December 31, 2013
67.103.532
12.784.694
615.805.799 588.783.883 34.995.992
219.285.867 296.453.050 527.758.169
Overdue Will be due within: 1 year 1-2 years Over 2 years
1.306.689.206
1.056.281.780
Total
Telah jatuh tempo Akan jatuh tempo dalam: 1 tahun 1-2 tahun Lebih dari 2 tahun Total
16% - 47% 9% - 26%
16% - 47% 9% - 26%
Mutasi cadangan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
Saldo awal Penyisihan Penghapusan Saldo akhir
31 Desember 2013/ December 31, 2013
5.357.806 11.738.456 (7.774.620)
3.871.791 32.140.575 (30.654.560)
9.321.642
5.357.806
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
This account represents murabahah financing receivables with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
562.374.888 (123.797.970)
452.595.830 (91.284.410)
438.576.918
361.311.420
(3.278.591) 435.298.327
(2.321.051) 358.990.369
Dikurangi
Pihak berelasi Total piutang pembiayaan murabahah Pendapatan yang belum diakui Sub total Dikurangi Penyisihan penurunan nilai Total - Pihak berelasi (catatan 50) Total
Ending balance
Management believes that the allowance provided is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
Akun ini merupakan piutang yang timbul atas pembiayaan Murabahah dengan rincian sebagai berikut:
Penyisihan penurunan nilai Total - Pihak ketiga
Beginning balance Provisions Writte-off
11. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES - NET
11. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH - NETO
Sub total
Interest rates per annum Third parties Related parties
The movements in the allowance for impairment are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Pihak ketiga Total piutang pembiayaan murabahah Pendapatan yang belum diakui
5
Third parties Murabahah financing receivables Unearned income Sub total Allowance for
11.205.783 (1.907.885)
8.944.330 (1.187.370) 7.756.960
9.297.898 (46.490) 9.251.408
(38.505) 7.718.455 443.016.783
368.241.778
50
impairment accounts Total - Third parties Related parties Murabahah financing receivables Unearned income Sub total Less Allowance for impairment Total - Related parties (Note 50) Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 11. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH - NETO (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 11. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES - NET (continued)
5
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pencadangan cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
Management believes that the allowance provided is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
Berikut adalah saldo tagihan piutang pembiayaan murabahah (bruto) sesuai dengan masa jatuh temponya, yaitu:
The details of murabahah financing receivables based on maturity (at gross) are as follows:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Telah jatuh tempo Akan jatuh tempo dalam: Satu tahun Dua tahun Lebih dari dua tahun
22.149.560
6.107.978
249.322.345 283.864.132 15.983.181
167.658.563 240.437.824 49.597.248
Overdue Will be due within: 1 year 1-2 years Over 2 years
Total
571.319.218
463.801.613
Total
The aging analysis of murabahah financing receivables (at gross), are as follows:
Analisis umur piutang berdasarkan tingkat kolektibilitas atas pembiayaan murabahah (bruto), adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
0 hari 1 - 30 hari 31 - 90 hari 91 - 150 hari 151 - 180 hari
491.772.413 53.307.586 19.932.235 2.837.657 3.469.327
425.649.104 25.451.494 7.382.829 4.078.036 1.240.150
0 day 1 - 30 days 31 - 90 days 91 - 150 days 151 - 180 days
Total
571.319.218
463.801.613
Total
Mutasi cadangan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
The movements in the allowance for impairment are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Saldo awal Penyisihan
31 Desember 2013/ December 31, 2013 869.648 1.497.893 -
Beginning balance Provisions
Penghapusan
2.367.541 1.742.464 (792.909)
Saldo akhir
3.317.096
2.367.541
Ending balance
Manajemen berpendapat agunan yang diterima adalah cukup karena dalam pemberian pembiayaan dinilai setelah dikurangi uang muka diterima dan Grup menyimpan bukti kepemilikan agunan.
Writte-off
Management believes that the collaterals received are sufficient for the provision of financing assessed net of advances received and the Group keep the proof of ownership of these collaterals.
51
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 12. TAGIHAN ANJAK PIUTANG - NETO
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 12. FACTORING RECEIVABLES - NET
Akun ini merupakan tagihan anjak piutang dengan dasar “with recourse ” pihak berelasi, dengan rincian sebagai berikut:
This account represents factoring receivables with recourse from related parties, with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Rupiah Pihak berelasi (catatan 50) Tagihan anjak piutang Pendapatan yang belum diakui Total Cadangan penurunan nilai Piutang Anjak Piutang - Neto Tingkat Bunga per Tahun
31 Desember 2013/ December 31, 2013
8.443.275 (2.345.669)
9.048.214 (2.667.959)
6.097.606 (159.283) 5.938.323
6.380.255 (166.037) 6.214.218
8% - 10,5%
8% - 10,5%
Mutasi cadangan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
166.037 (6.754)
179.635 (13.598)
Saldo akhir
159.283
166.037
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Nilai simpanan jaminan
Sub total (catatan 50) Total
Beginning balance Recovery Ending balance
This account represents receivables from customers arising from financing lease transactions with details as follows:
Akun ini merupakan piutang atas sewa pembiayaan (finance lease ) dengan detail sebagai berikut:
Piutang neto pembiayaan Dikurangi penyisihan penurunan nilai
Interest rates per annum
13. FINANCE LEASE RECEIVABLES
13. PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN
Pihak berelasi Piutang sewa pembiayaan Nilai sisa jaminan Pendapatan yang belum diakui
Factoring receivables - Net
Management believes that the allowance provided is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pencadangan cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
penurunan nilai
Total Allowance for impairment
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Saldo awal Pemulihan
Sub total
Rupiah Related parties (Note 50) Factoring receivables Unearned factoring income
The movements in the allowance for impairment are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Pihak ketiga Piutang sewa pembiayaan Nilai sisa jaminan Pendapatan yang belum diakui Nilai simpanan jaminan Piutang netto pembiayaan Dikurangi penyisihan
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
190.835.874 81.337.216 (25.081.122) (81.337.216) 165.754.752
153.813.640 68.139.374 (19.782.708) (68.139.374) 134.030.932
(3.330.011) 162.424.741
131.291.503
(2.739.429)
3.450.435 1.395.384 (271.198) (1.395.384)
4.616.043 1.419.874 (455.813) (1.419.874)
3.179.237
4.160.230
(63.713) 3.115.524
(51.900) 4.108.330
165.540.265
135.399.833
52
Third parties Financing leases receivable Deposit Unearned lease income Deposit Net investment receivable Less allowance for impairment Sub total Related parties Financing leases receivable Deposit Unearned lease Income Deposit Net investment receivable Less allowance for impairment Sub total (Note 50) Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 13. PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 13. FINANCE LEASE RECEIVABLES (continued)
Tingkat bunga per tahun adalah sebagai berikut:
Interest rates per annum are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Pihak berelasi
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
10% - 24% 16% - 22%
10% - 24% 16% - 22%
Third parties Related parties
The finance lease receivables (at gross) based on maturity are as follows:
Jumlah piutang sewa pembiayaan berdasarkan jatuh temponya adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Akan jatuh tempo dalam: Satu tahun Diatas satu tahun
168.592.943 25.693.366
92.237.193 66.192.490
Will be due within: One year More than one year
Total
194.286.309
158.429.683
Total
The movements in allowance for impairment are as follows:
Mutasi penyisihan piutang tak tertagih adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Saldo awal Penyisihan Pemulihan
2.791.329 602.395 -
3.965.346 (1.174.017)
Saldo akhir
3.393.724
2.791.329
Beginning balance Provision Recovery Ending balance
Penanaman bersih sewa pembiayaan dijaminkan kepada PT Bank Sinarmas Tbk, PT Bank Jabar Banten Tbk dan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk atas pembiayaan alat berat baru dan bekas (Catatan 32).
Net investment in direct finance leases was made as a collateral to PT Bank Sinarmas Tbk, PT Bank Jabar Banten Tbk and PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk for financing new and used equipment (Note 32).
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
Management believes that the allowance provided is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts. 14. SECURITIES OWNED
14. PORTOFOLIO EFEK
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Reksadana Efek saham Efek utang Sub total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
107.611.836 715.786 6.895.692
90.905.087 19.279.537 9.226.095
115.223.314
119.410.719
53
Third parties Financial assets at fair value through profit or loss Mutual Funds Equity securities Debt securities Sub total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 14. PORTOFOLIO EFEK (lanjutan) Pihak berelasi (catatan 50) Aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Efek Saham Reksadana
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 14. SECURITIES OWNED (continued)
256.100.800 95.713.136 3.105.234
229.089.728 50.032.670 -
Sub total
354.919.170
279.122.398
Total
470.142.484
398.533.117
Efek utang
5
Related Parties (Note 50) Financial assets, at fair value through profit or loss Equity Securities Mutual funds Debt securities Sub total Total
Pada tanggal 30 Juni 2014, Grup mempunyai reksadana sebanyak 66.979 unit Reksadana MNC Dana Lancar, 186.517 unit MNC Dana Syariah, 3.973.636 unit MNC Dana Syariah Kombinasi, 4.500.000 unit MNC Dana Terproteksi dan 24.474.167 unit MNC Dana Kombinasi. Pada tanggal 31 Desember 2013, Grup mempunyai reksadana sebanyak 11.690.771 unit Reksadana MNC Dana Lancar, 186.517 unit MNC Dana Syariah dan 1.986.818 unit MNC Syariah Kombinasi.
On June 30, 2014, the Group has 66,979 units of MNC Dana Lancar Mutual Fund, 186,517 units of MNC Dana Syariah Mutual Fund, 3,973,636 units of MNC Dana Syariah Kombinasi Mutual Fund, 4,500,000 units of MNC Dana Terproteksi and 24,474,167 units of MNC Dana Kombinasi Mutual Fund. On December 31, 2013, the Group has 11,690,771 units of MNC Dana Lancar Mutual Fund, 186,517 units of MNC Dana Syariah Mutual Fund and 1,986,818.units of MNC Syariah Kombinasi Mutual Fund.
Reksadana di MNC dana Lancar, MNC Dana Syariah dan MNC Syariah Kombinasi dikelola oleh PT MNC Asset Management, Entitas Anak.
The mutual funds in MNC dana Lancar, MNC Dana Syariah and MNC Syariah Kombinasi were arranged by PT MNC Asset Management, a Subsidiary.
Pada 30 Juni 2014 dan 2013, tidak ada keuntungan yang belum direalisasi atas aset keuangan yang tersedia untuk dijual yang diakui dalam ekuitas di dalam laba belum direalisasi atas perubahan nilai wajar aset keuangan tersedia untuk dijual. Sedangkan keuntungan yang belum direalisasi atas aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi sebesar Rp 1.218.651 ribu (30 Juni 2013: (Rp 26.943.300 ribu)). Dan laba (rugi) yang direalisasi atas aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi sebesar Rp 3.290.862 ribu (30 Juni 2013: Rp 12.261.489 ribu).
In June 30, 2014 and December 31, 2013, no unrealized gain on available for sale financial assets was recognized in equity under unrealized gain on change in fair value of available for sale financial assets. On the other hand, the unrealized gain (loss) on financial assets at fair value through profit or loss in June 30, 2014 and 2013 amounted to Rp 1,218,651 thousands and (Rp 26,943,300 thousand), respectively. Realized gain (loss) on financial assets , at fair value through profit or loss amounted to Rp 3,290,862 thousand and Rp 12,261,489 thousand in June 30, 2014 and 2013, respectively.
15. PREMIUMS AND REINSURANCE RECEIVABLES
15. PIUTANG PREMI DAN REASURANSI
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 Asuransi jiwa Premi Reasuransi Pinjaman pemegang polis Hasil investasi (bunga) Sub total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
86.261.979 16.553.460 614.058 1.086.325 104.515.822
61.874.795 11.824.109 658.234 941.969 75.299.107
54
Life assurance Premiums Reinsurance Loan to policy holders Investment income Sub total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 15. PIUTANG PREMI DAN REASURANSI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 15. PREMIUMS AND REINSURANCE RECEIVABLES (continued)
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Asuransi kerugian Premi Penerbangan Kendaraan bermotor Satelit Harta benda Rekayasa Pengangkutan Aneka
31 Desember 2013/ December 31, 2013
17.384.500 21.706.114 2.475.023 5.479.851 4.222.467 1.706.188 1.614.012 54.588.155
20.444.011 12.372.312 9.692.132 5.139.457 3.987.642 481.359 331.021 52.447.934
Dikurangi Cadangan penurunan nilai Reasuransi Total
Less (327.544)
(327.544)
7.655.337
4.031.255
166.431.770
131.450.752
Berdasarkan Mata Uang
Reasuransi Rupiah Pinjaman pemegang polis Rupiah Dollar Amerika Total Hasil investasi (bunga) Rupiah
Allowance for impairment Reinsurance Total
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Asuransi jiwa Premi Rupiah Dollar Amerika Total
General insurance Premiums Flight Vehicles Satellite Property Engineering Transportations Miscellaneous
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Life assurance Premiums Rupiah US Dollar Total
86.234.469 27.510 86.261.979
61.866.022 8.773 61.874.795
16.553.460
11.824.109
Reinsurance Rupiah
528.431 85.627 614.058
572.607 85.627 658.234
loans to policy holders Rupiah US Dollar Total
1.086.325
941.969
Investment income Rupiah
Asuransi kerugian Premi Rupiah Dollar Amerika Total
28.151.327 26.109.284 54.260.611
15.731.486 36.388.904 52.120.390
Reasuransi Rupiah Dollar Amerika Total
6.342.286 1.313.051 7.655.337
3.737.593 293.662 4.031.255
55
General insurance Premiums Rupiah US Dollar Total Reinsurance Rupiah US Dollar Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 15. PIUTANG PREMI DAN REASURANSI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 15. PREMIUMS AND REINSURANCE RECEIVABLES (continued)
Piutang premi berdasarkan hubungan:
Premium receivable based on relationship counterparties are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Premi Pihak berelasi (catatan 50) Pihak ketiga
12.303.853 128.218.737
12.603.687 101.391.498
Premiums Related parties (Note 50) Third parties
Total
140.522.590
113.995.185
Total
Semua piutang reasuransi adalah kepada pihak ketiga.
All reinsurance receivables are due from to third parties.
kepada
Premiums receivables represent receivable from policy holders, insurance agents and insurance brokers.
Piutang reasuransi merupakan tagihan kepada reasuradur sesudah memperhitungkan komisi dan klaim reasuransi atas penyerahan sebagian risiko berdasarkan perjanjian atau kesepakatan kedua belah pihak atau lebih.
Reinsurance receivables represent billings to reinsures after calculating its reinsurance commissions and claims upon apportioned risks based on treaty reinsurance agreement.
Pinjaman kepada pemegang polis adalah investasi dalam bentuk pinjaman polis dicatat sebesar jumlah sisa pinjaman.
Loans to policy holders loan represent investments in policy loans that are stated at their remaining outstanding balance.
Semua pemegang polis berhak memperoleh pinjaman polis maksimum sebesar 80% dari nilai tunai polis asuransi.
All policyholders are eligible to obtained loans at a maximum of 80% of the prevailing cash surrender value.
Bunga pinjaman pemegang polis adalah sebesar 6% (US$) dan 12% (Rp) untuk 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 .
Interest rates on loans to policyholders are 6% (US$) and 12% (IDR) for June 30, 2014 and December 31, 2013.
Piutang premi berdasarkan sebagai berikut:
Premiums receivable classified by age are as follows:
Piutang premi merupakan tagihan premi tertanggung, agen asuransi dan broker asuransi.
klasifikasi
umur
adalah
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Kurang dari 60 hari Lewat jatuh waktu 60 – 90 hari Lewat jatuh waktu lebih dari 90 hari Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013 86.101.704 10.798.424 17.095.057 113.995.185
46.745.934 25.433.308 68.343.348 140.522.590
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 424/KMK.06/2003 tanggal 30 September 2003, piutang premi dan reasuransi yang diakui sebagai aset yang diperkenankan dalam menghitung solvabilitas adalah piutang premi dan reasuransi yang berumur kurang dari 60 hari. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, piutang premi bersih diperkenankan merupakan piutang premi berumur kurang dari 60 hari sebesar masing-masing Rp 46.745.934 ribu dan Rp 86.101.704 ribu. Sedangkan piutang reasuransi-bersih diperkenankan merupakan piutang reasuransi berumur kurang dari 60 hari pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 sebesar Rp 10.261.015 ribu dan 6.986.479 ribu.
Less than 60 days Overdue for 60 - 90 days Overdue for more than 90 days Total
In accordance with Decree No. 424/KMK.06/2003 the Ministry of Finance dated December 31, 2003, premium and reinsurance receivables recognized as assets were allowed in solvency calculation provided that they are less than 60 days outstanding. As of June 30, 2014 and December 31, 2013 , allowed premiums receivable amounted to Rp 46,745,934 thousand and Rp 86,101,704 thousand , respectively. On the other hand, allowed reinsurance receivables as of June 30, 2014 and December 31, 2013 amounted to Rp 10,261,015 thousand and Rp 6,986,479 thousand, respectively.
56
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 15. PIUTANG PREMI DAN REASURANSI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 15. PREMIUMS AND REINSURANCE RECEIVABLES (continued) Reinsurance receivables classified by age are as follows:
Piutang reasuransi berdasarkan klasifikasi umur:
Kurang dari 60 hari Lewat jatuh waktu 60 – 90 hari Lewat jatuh waktu lebih dari 90 hari
30 Juni 2014/ June 30, 2014 10.261.015 4.224.437 9.723.345
31 Desember 2013/ December 31, 2013 6.986.479 2.270.274 6.598.611
Less than 60 days Overdue for 60 - 90 days Overdue for more than 90 days
24.208.797
15.855.364
Total
Total
Management believes that the allowance provided is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pencadangan cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
16. INVESTMENT IN ASSOCIATES
16. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
Persentase Kepemilikan/
Entitas Asosiasi/
Lokasi/
Kegiatan Usaha Utama/
Associates
Location
Type of Business
PT ICB Bumiputera Tbk
Jakarta
Perbankan/
Persentage of
Tahun
ownership
Operasi
30 Juni/
31 Desember /
komersial/
30 Juni /
31 Desember /
June 30,
Desember 31
Year of
June 30,
December 31
Incorporation
2014
2013
2014
2013
25,00%
Banking
-
1989
215.760.558
-
Pada tanggal 15 Januari 2014, PT MNC Kapital Indonesia Tbk dan ICB Financial Group Holding mengakhiri perjanjian jual beli saham tertanggal 2 April 2013, yang diamandemen pada tanggal 27 Juni 2013. Sehubungan dengan hal tersebut, saldo dana di rekening escrow untuk pembelian saham dan standby capital telah dikembalikan kepada Perusahaan. Pada bulan Januari 2014, Perusahaan membeli 24% saham ICB Bumiputera dengan nilai sebesar Rp. 210.734.936 ribu. Pada bulan Maret 2014, Perusahaan membeli kembali melalui pasar sekunder, sehingga jumlah kepemilikan saham Perusahaan di PT Bank ICB Bumiputera Tbk menjadi 25%.
On January 15, 2014, PT MNC Kapital Indonesia Tbk and ICB Financial Group Holding terminate the sales and purchase agreement dated on April 02,2013 as amended on June 27, 2013. In relation to this termination, remaining balance on escrow account for shares purchase and standby capital has been transferred to the Company. In January 2014, the company has acquired 24% of the shares of ICB Bumiputera of amounting Rp 210,734,936 thousand. In March 2014, the company bought PT Bank ICB Bumiputera Tbk shares from market, thus increasing the company's ownership in PT Bank ICB Bumiputera Tbk to become 25%.
Mutasi atas investasi pada PT Bank ICB Bumiputera Tbk yang dihitung dengan metode ekuitas:
Changes in investment in PT Bank ICB Bumiputera Tbk accounted under the equity method:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 218.632.278 (2.871.720) 215.760.558
Saldo awal Penambahan Bagian laba bersih entitas asosiasi Saldo akhir
Beginning balance Additions Equity in net income of an associate Fair value of net assets
17. REINSURANCE ASSETS
17. ASET REASURANSI
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
PT MNC Asuransi Indonesia PT MNC Life Assurance
34.616.919 34.159.385
33.064.115 30.652.507
PT MNC Asuransi Indonesia PT MNC Life Assurance
Total
68.776.304
63.716.622
Total
57
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 2
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8
5
17. REINSURANCE ASSETS (continued)
17. ASET REASURANSI (lanjutan) Rincian aset reasuransi PT MNC Asuransi Indonesia adalah sebagai berikut:
Details of the reinsurance assets of PT MNC Insuransi Indonesia are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Premi yang belum merupakan pendapatan bagian reasuransi Estimasi klaim bagian reasuransi
26.400.835
22.042.210
8.216.084
11.021.905
Reinsurance portion unearned premiums Reinsurance portion of estimated claim
Total
34.616.919
33.064.115
Total
a) Premi yang belum merupakan pendapatan bagian reasuransi
a)
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Satelit Harta benda Penerbangan Rekayasa Kendaraan bermotor Pengangkutan Aneka Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
9.702.935 1.512.920 95.300 205.205 14.884.475
7.016.667 6.606.502 4.669.139 3.152.257 115.072 72.775 409.798
Satellite Property Flight Engineering Vehicles Transportations Miscellaneous
26.400.835
22.042.210
Total
Berdasarkan Mata Uang
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah
31 Desember 2013/ December 31, 2013
26.400.835
22.042.210
b) Estimasi klaim bagian reasuransi
b) 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Kendaraan Harta benda Pengangkutan Rekayasa Aneka Total
Reinsurance portion of unearned premiums
Rupiah
Reinsurance portion of estimated claim
31 Desember 2013/ December 31, 2013
337.046 2.003.860 816.267 5.038.237 20.674
221.999 1.932.408 3.242.798 5.614.351 10.349
Motor Property Transportations Engineering Miscellaneous
8.216.084
11.021.905
Total
berdasarkan Mata Uang
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Rupiah
8.216.084
11.021.905
Rupiah
Total
8.216.084
11.021.905
Total
58
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 17. ASET REASURANSI (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 17. REINSURANCE ASSETS (continued)
Rincian aset reasuransi PT MNC Life Assurance adalah sebagai berikut:
5
Details of the reinsurance asset PT MNC Life Assurance are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Premi yang belum merupakan pendapatan bagian reasuransi Estimasi klaim bagian reasuransi
5.882.501
4.195.101
28.276.884
26.457.406
Reinsurance portion of unearned premiums Reinsurance portion of estimated claim
Total
34.159.385
30.652.507
Total
a)
a) Premi yang belum merupakan pendapatan bagian reasuransi 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Reinsurance portion of unearned premiums
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Kesehatan Kematian
4.784.931 1.097.570
3.928.846 266.255
Health Death
Total
5.882.501
4.195.101
Total
Berdasarkan Mata Uang
Rupiah
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 5.882.501
31 Desember 2013/ December 31, 2013 4.195.101
b) Estimasi klaim bagian reasuransi
b) 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah
Reinsurance portion of estimated claim
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Kesehatan Kematian
625.575 27.651.309
756.560 25.700.846
Health Death
Total
28.276.884
26.457.406
Total
Berdasarkan Mata Uang
Rupiah
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 28.276.884
31 Desember 2013/ December 31, 2013 26.457.406
Aset reasuransi periode 31 Desember 2013, dicatat berdasarkan hasil perhitungan PT Binaputera Jaga Hikmah, aktuaris independen.
Rupiah
Reinsurance assets recognized by MNCL as of December 31, 2013 were based on calculations performed by PT Binaputera Jaga Hikmah, an independent actuary. 18. OTHER RECEIVABLES
18. PIUTANG LAIN-LAIN
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Pihak ketiga Rupiah Piutang pendapatan sewa pembiayaan Al-Ijarah Pendapatan akan diterima Karyawan Lain-lain
11.531.806 3.750.549 158.230 891.059
6.470.150 318.393 197.836 5.279.259
Third parties Rupiah Unearned Al-Ijarah lease income Unearned income Employees Others
Total
16.331.644
12.265.638
Total
59
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 18. PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 18. OTHER RECEIVABLES (continued)
5
Piutang karyawan merupakan pemberian pinjaman kepada karyawan yang tidak dikenakan bunga dan pelunasannya dipotong setiap bulan dari gaji karyawan yang bersangkutan.
Receivables from employees represent loan availed by the employees which is non-interest bearing and will be settled through monthly payroll deduction.
Piutang pendapatan sewa pembiayaan Al-Ijarah merupakan piutang yang diperoleh dari perjanjian Ijarah muntahiyah bittamlik atas sewa menyewa alat berat.
Unearned Al-Ijarah lease incomes are receivables related to muntahiyah bittamlik Ijarah agreement on the lease of heavy equipment.
Manajemen grup berpendapat bahwa tidak dibentuk penyisihan penurunan nilai piutang lain-lain karena manajemen berpendapat bahwa piutang lain-lain tersebut dapat tertagih.
The Group’s management is of the opinion that no allowance for impairment for other receivables is required and management believes that all such receivables are collectible.
19. PREPAID EXPENSES AND ADVANCE PAYMENTS
19. BIAYA DIBAYAR DIMUKA DAN UANG MUKA Akun ini terdiri dari:
This account consists of: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Uang muka pembelian saham Sewa Uang muka Asuransi Lain-lain
30.776.004 28.319.508 1.339.286 13.894.149
150.000.000 32.933.513 4.631.857 1.469.741 6.864.789
Advance for purchase of shares Rent Advances Insurance Others
Total
74.328.947
195.899.900
Total
20. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK
20. PENYERTAAN SAHAM Penyertaan dalam bentuk saham merupakan penyertaan yang dilakukan oleh Entitas Anak (PT MNCS dan PT MNCAI) dengan rincian sebagai berikut:
Metode Biaya/Cost method PT Kustodian Sentral Efek Indonesia PT Bursa Efek Indonesia PT Asuransi MAIPARK Indonesia
wilayah/ Domicile
Investments in shares of stock of the Subsidiaries (PT MNCS and PT MNCAI) which are measured at cost as follows:
Persentase Kepemilikan/ Percentage of ownership 1% 0,03%
Jakarta Jakarta Jakarta
60
Nilai tercatat 30 Juni/ Carrying amount June 30, 2014
Nilai tercatat 31 Desember/ Carrying amount December 31, 2013
300.000 310.000 15.000
300.000 310.000 15.000
625.000
625.000
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 21. ASET TETAP
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 21. FIXED ASSETS
5
This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
30 Juni 2014/June 30, 2014 Saldo akhir/
Saldo awal/ Beginning Balance ____________
Penambahan/
Pengurangan/
Reklasifikasi/
Additions ___________
Deductions ___________
Reclassification ______________
Ending Balance __________
Harga perolehan
Cost
Kepemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan
Direct Ownership 6.576.979
-
-
-
6.576.979
14.455.064
-
-
-
14.455.064
Land rights Building Office furniture
Perlengkapan kantor
8.569.939
434.408
27.927
-
8.976.420
Partisi
5.229.195
1.240.131
-
-
6.469.326
Partition
Kendaraan Bermotor Peralatan kantor
9.289.953 42.185.376
35.550 1.823.302
426.970 47.489
1.140.442 -
10.038.975 43.961.189
Vehicles Office equipment
Total
86.306.506
3.533.391
502.386
1.140.442
90.477.953
Total
11.484.250
1.712.300
1.175.000
(1.050.000)
10.971.550
Finance Lease Vehicles
7.675.641
-
-
-
7.675.641
Operating Leas Vehicles
105.466.397
5.245.691
1.677.386
90.442
109.125.144
Total Cost
Sewa pembiayaan Kendaraan
Sewa Operasi Kendaraan Total Harga perolehan Akumulasi Penyusutan
Accumulated Depreciation
Kepemilikan langsung Bangunan
and fixtures
Direct ownership 5.662.521
329.414
-
-
5.991.935
Building Office furniture
Perlengkapan kantor
7.848.742
1.241.463
27.677
-
9.062.528
Partisi
3.570.691
396.651
-
-
3.967.342
Partition
Kendaraan Bermotor Peralatan kantor
6.059.252 25.364.385
864.539 1.778.054
320.094 42.284
814.167 -
7.417.864 27.100.155
Vehicles Office equipment
Total
48.505.591
4.610.121
390.055
814.167
53.539.824
Total
Sewa Pembiayaan Kendaraan Sewa Operasi Kendaraan
Finance Lease 4.975.472
1.066.248
1.175.000
(814.167)
4.052.553
Vehicles Operating Lease Vehicles
2.283.012
927.809
-
-
3.210.821
55.764.075
6.604.178
1.565.055
-
60.803.198
Total Akumulasi Penyusutan Nilai buku
and fixtures
Total Accummulated
49.702.322
48.321.946
61
Depreciation Net Book Value
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 21. ASET TETAP (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 21. FIXED ASSETS (continued)
5
This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
31 Desember 2013/December 31, 2013 Saldo awal/ Beginning Balance ____________
Saldo akhir/ Penambahan/
Pengurangan/
Reklasifikasi/
Additions ___________
Deductions ___________
Reclassification _____________
Ending Balance ______________
Harga perolehan
Cost Direct ownership
Kepemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan
6.576.979
-
-
-
6.576.979
14.455.064
-
-
-
14.455.064
Land rights Building Office furniture
Perlengkapan kantor
7.540.783
1.046.275
17.119
-
8.569.939
Partisi
5.164.903
68.067
3.775
-
5.229.195
Partition
Kendaraan Bermotor Peralatan kantor
9.533.782 36.544.514
1.915.796 6.251.866
2.305.675 611.004
146.050 -
9.289.953 42.185.376
Vehicles Office equipment
Total
79.816.025
9.282.004
2.937.573
146.050
86.306.506
Total
7.625.300
5.205.600
1.200.600
(146.050)
11.484.250
Finance Lease Vehicles
Sewa Operasi Kendaraan
10.600.429
-
2.924.788
-
7.675.641
Operating lease Vehicles
Total Harga perolehan
98.041.754
14.487.604
7.062.961
-
105.466.397
Total direct ownership
Sewa Pembiayaan Kendaraan
Akumulasi Penyusutan
Accumulated Depreciation
Kepemilikan langsung Bangunan
and fixtures
Direct ownership 5.036.121
626.400
-
-
5.662.521
Building Office furniture
Perlengkapan kantor
6.784.948
1.086.126
22.332
-
7.848.742
Partisi
3.124.880
449.136
3.325
-
3.570.691
Partition
Kendaraan Bermotor Peralatan kantor
6.437.108 21.075.018
1.591.472 4.886.110
2.027.748 596.743
58.420 -
6.059.252 25.364.385
Vehicles Office equipment
Total
42.458.075
8.639.244
2.650.148
58.420
48.505.591
Total
Kendaraan
3.637.491
1.987.025
590.624
(58.420)
4.975.472
Sewa Operasi Kendaraan
2.774.043
2.271.162
2.762.193
-
2.283.012
48.869.609
12.897.431
6.002.965
-
55.764.075
Sewa Pembiayaan
Finance Lease
Total Akumulasi Penyusutan Nilai buku
and fixtures
Vehicles Operating lease Vehicles Total Accummulated
49.172.145
49.702.322
Depreciation Net Book Value
Hak atas tanah yang dimiliki Entitas Anak adalah Hak Guna Bangunan (HGB), dan akan jatuh tempo tanggal 31 Agustus 2017.
Land rights owned by a Subsidiary are Building Use Rights (HGB), which will be due on August 31, 2017.
Penyusutan yang dibebankan pada beban umum dan administrasi untuk 30 Juni 2014 dan 2013 adalah masingmasing sebesar Rp 6.938.447 ribu dan Rp 6.683.251 ribu (Catatan 46).
Depreciation charged to general and administrative expense amounted to Rp 6,938,447 thousand and Rp 6,683,251 thousand in June 30, 2014 and 2013, respectively (Note 46).
62
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 21. ASET TETAP (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 21. FIXED ASSETS (continued)
5
Aset tetap kecuali hak atas tanah, diasuransikan terhadap risiko kecelakaan, kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 43.031.545 ribu pada 30 Juni 2014 dan Rp 38.089.976 ribu pada 31 Desember 2013 pada perusahaan asuransi pihak berelasi yaitu PT MNC Asuransi Indonesia (entitas anak) dan pada perusahaan asuransi pihak ketiga yaitu PT Asuransi Sinarmas Syariah dan PT Asuransi Central Asia. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
Fixed assets except for landrights, are covered by insurance against accident, fire and other risks under blanket policies for the sum insured amounting to Rp 43,031,545 thousand in June 30, 2014 and Rp 38,089,976 thousand in December 31, 2013 which obtaineded from PT MNC Asuransi Indonesia (a Subsidiary) and PT Asuransi Sinarmas Syariah and PT Asuransi Central Asia (third party insurance company). Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses from such risks.
Total tercatat bruto aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih digunakan oleh Grup pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing-masing sebesar Rp 17.707.860 ribu dan Rp 16.363.484 ribu.
Gross carrying amount of fixed assets that fully depreciated but still used by the Group as of June 30, 2014 and December 31, 2013 amounted to Rp 17,707,860 thousand and Rp16,363,484 thousand, respectively.
Bangunan dan kendaraan motor dijadikan jaminan atas pinjaman yang diperoleh oleh Entitas Anak (lihat Catatan 32).
Building and vehicles are used as collateral for the credit facilities obtaineded by the Subsidiary (Notes 32).
Rincian keuntungan pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut:
Details of gains from the disposal of fixed assets are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
1.677.386 (1.565.055) 112.331 420.560
Harga perolehan Akumulasi penyusutan Nilai buku bersih Harga jual
7.062.961 (6.002.965) 1.059.996 4.360.492
308.229
Laba pelepasan
Cost Accumulated depreciation Net book value Proceeds
3.300.496
Gain on disposal
Tidak terdapat aset tetap yang tidak dipakai sementara pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
There are no fixed assets that are not used as of June 30, 2014 and December 31, 2013.
Tidak terdapat komitmen kontraktual dalam perolehan aset tetap pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
There are no contractual commitment in the acquisition of fixed assets at June 30, 2014 and December 31, 2013.
22. ASET AL-IJARAH
22. AL-IJARAH ASSETS This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
30 Juni 2014/ Maret 31, 2014 Saldo awal/ Beginning Balance
Saldo akhir/ Penambahan/
Pengurangan/
Additions
Deductions
Reklasifikasi/
Ending
Reclassification
Balance
Harga perolehan
184.876.655
75.578.045
600.000
-
259.854.700
Cost
Akumulasi Penyusutan Nilai buku
43.052.781 141.823.874
44.730.771
200.000
-
87.583.552 172.271.148
Accumulated Depreciation Net Book Value
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Saldo awal/ Beginning Balance
Saldo akhir/ Penambahan/
Pengurangan/
Additions
Deductions
Reklasifikasi/
Ending
Reclassification
Balance
Harga perolehan
-
184.876.655
-
-
184.876.655
Cost
Akumulasi Penyusutan Nilai buku
-
43.052.781
-
-
43.052.781 141.823.874
Accumulated Depreciation Net Book Value
63
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 23. ASET LAIN-LAIN
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 23. OTHERS ASSETS
5
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Aset yang dikuasai Penyisihan penurunan nilai pasar Bersih Jaminan sewa dan telepon Lain-lain
18.510.921
14.406.697
(3.702.184) 14.808.737 1.952.182 2.868.439
(2.881.339) 11.525.358 1.836.263 2.042.316
Total
19.629.358
15.403.937
Repossessed assets Allowance for decline in market value Net Rental and telephone deposits Others Total
24. GOODWILL
24. GOODWILL Akun ini merupakan selisih lebih antara biaya perolehan dan bagian Perusahaan atas nilai wajar aset bersih Entitas Anak.
This account represents the excess of acquisition cost over the Company's interest in the fair value of the net assets of its acquired entity.
Pada tahun 2013, Perusahaan menilai goodwill yang dimilikinya dengan menggunakan jasa penilai independen yaitu KJPP Felix Sutandar dan Rekan dalam laporannya No. 026/FSR/SKL/0228/2014, tanggal penilaian adalah 31 Desember 2013 dan tanggal laporan penilaian adalah 28 Februari 2014. Tidak terdapat penurunan nilai atas goodwill Perusahaan.
The Company assessed its goodwill based on the valuation made by KJPP Felix Sutandar and Partners, an independent appraiser, in its report No. 026/FSR/SKL/0228/2014, dated February 28, 2014 for 2013. There is no impairment of goodwill.
Pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 jumlah tercatat goodwill sebesar Rp 5.493.623 ribu.
As of June 30,2014 and December 31,2013 the carrying amount of goodwill is Rp 5,493,623 thousand. 25. INTANGIBLE ASSETS - NET
25. ASET TAKBERWUJUD - NETO
This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Saldo awal/ Beginning Balance Harga perolehan Akumulasi Amortisasi Nilai buku
4.280.936 (841.952)
Saldo akhir/ Penambahan/
Pengurangan/
Additions
Deductions
Reklasifikasi/
Ending
Reclassification
Balance
365.944
-
-
4.646.880
(448.600)
-
-
(1.290.552)
3.438.984
Cost Accumulated amortization
3.356.328
Net book value
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Saldo awal/ Beginning Balance Harga perolehan Akumulasi Amortisasi Nilai buku
870.638 (176.664)
Saldo akhir/ Penambahan/
Pengurangan/
Additions
Deductions
3.410.298 (665.288)
Reklasifikasi/
Ending
Reclassification
Balance
-
-
-
-
4.280.936 (841.952)
693.974
Cost Accumulated amortization Net book value
3.438.984
Aset tidak berwujud berupa piranti lunak komputer yang digunakan dalam kegiatan operasional administrasi
Intangible asset administration.
64
refers
to
computer
software
for
office
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 26. UTANG USAHA
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 26. TRADE PAYABLES This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Rupiah Uang muka dan angsuran Premi diterima dimuka Utang dealer Total
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
20.514.990 21.034.592 2.121.287
16.003.739 10.555.494 444.708
43.670.869
27.003.941
Utang uang muka dan angsuran merupakan utang atas titipan angsuran nasabah Entitas Anak, MNCF.
Third parties Rupiah Advances and installments Premiums deposit Dealers Total
Advances and installments are payable on the installment deposit customer of PT MNCF, a Subsidiary.
27. UTANG REASURANSI
27. REINSURANCE PAYABLE
Akun ini terdiri dari:
This account consists of: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Pihak ketiga Asuransi umum kerugian Asuransi jiwa
25.520.270 14.576.652
20.000.713 11.489.221
Third parties General insurance Life insurance
Total
40.096.922
31.489.934
Total
28. CUSTOMER PAYABLES
28. UTANG NASABAH Akun ini merupakan liabilitas yang timbul dari transaksi perdagangan efek yang dilakukan untuk pengelolaan dana nasabah dan deposit nasabah.
This account represents liability arising from managing of third party customers’ funds and customers’ deposit in their securities transactions.
Rincian saldo utang nasabah berdasarkan umur utang adalah sebagai berikut:
The aging schedule of customer payables are as follows:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Rupiah kurang dari 3 hari lebih dari 3 hari
278.783.507 313.076
275.435.575 1.688.202
Third parties Rupiah less than 3 days more than 3 days
Total
279.096.583
277.123.777
Total
29. OTHER PAYABLES
29. UTANG LAIN-LAIN
This account consists of:
Akun ini terdiri dari:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Uang muka Premi tangguhan Pembelian aset tetap Lain-lain
350.833.646 17.777.081 572.631 2.037.540
363.500.000 11.055.027 640.666 4.230.980
Third Party Advances Deferred premiums Purchase of fixed assets Others
Total
371.220.898
379.426.673
Total
65
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 29. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 29. OTHER PAYABLES (continued)
Utang pembelian aset tetap kendaraan timbul karena setoran tunai dari direksi atas kelebihan diatas plafon fasilitas pembelian kendaraan dinas yang diberikan Grup kepada direksi.
Other payables for the purchase of fixed assets are cash deposits given by directors in excess of the ceiling price of vehicle purchase facility granted to the Group's Board of Directors.
Lain-lain merupakan utang yang terjadi diluar kegiatan usaha Grup, antara lain dividen milik nasabah.
Others are payables that occured outside business activities of the Group, which include customers' dividends.
Uang muka diterima berdasarkan shares subscription agreement tanggal 14 Mei 2013 yang di amandemen pada tanggal 29 April 2014, HT Capital Investment Ltd (dahulu Butterworth Capital Inc) telah sepakat untuk menjadi pembeli siaga atas saham baru perusahaan yang akan dikeluarkan melalui mekanisme right issue. Sehubungan dengan hal tersebut, HT Capital Investment Ltd setuju untuk melakukan pembayaran dimuka atas sejumlah saham baru yang akan diterbitkan perusahaan. Shares subscription agreement mengatur bahwa, jika nilai dari saham baru yang akan dibeli oleh HT Capital Investment Ltd kurang dari uang muka yang telah disetorkan, maka perusahaan akan mengembalikan kelebihan uang muka yang telah diterima, namun jika nilai dari saham baru yang akan dibeli oleh HT Capital Investment Ltd lebih besar daripada uang muka yang telah disetorkan, maka HT Capital Investment Ltd akan membayar kekurangan tersebut.
Advances received based on shares subscription agreement dated May 14,2013 was amended on April 29, 2014, HT Capital Investment Ltd (formerly Butterworth Capital Inc) agreed to be a standby buyer who shall subscribe the new shares issued by the Company through right issue mechanism. In connection with the shares subscription agreement, HT Capital Investment Ltd agreed to pay an advance payment for the number of new shares. Further, if the value of new shares subscribed by HT Capital Investment Ltd is less than the advance payment, the Company will transfer the remaining balance. However, if the value of new shares to be subscribes by HT Capital Investment Ltd is higher than the advance payment, HT Capital Investment Ltd will pay the remaining balance.
30. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
30. ACCRUED EXPENSES This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Bunga Biaya transaksi bursa Tenaga profesional Lain-lain
14.580.416 4.438.541 13.234.560
11.626.618 1.357.422 262.000 8.620.304
Interest Levy fee Professional fees Others
Total
32.253.517
21.866.344
Total
Biaya yang masih harus dibayar lain-lain terutama berupa beban komisi yang masih harus dibayar dan utang biaya lainnya. 31. PERPAJAKAN
Other accrued expenses consist mainly of accrued commission expenses and other accrued expenses.
31. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka
a. 30 Juni 2014/ June 30, 2014
er
5
Prepaid taxes
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Pajak penghasilan Pasal 23 Pasal 25 Pajak pertambahan nilai
575.874 8.320.721 518.081
1.262.801
Income taxes Article 23 Article 25/29 Value added tax
Total
9.414.676
1.262.801
Total
66
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 31. PERPAJAKAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 31. TAXATION (continued)
b. Utang pajak
b. Taxes payable 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 25/29 Pasal 26 Pasal 4 (2) Transaksi Penjualan Saham Pajak pertambahan nilai Total
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
927.501 410.140 8.420.430 15.120 258.441 6.582.531 363.476
1.897.079 574.920 12.888.874 114.307 1.945.821 1.711.370
Income taxes Article 21 Article 23 Article 25/29 Article 26 Article 4 (2) Tax on Trading Securities Output value added tax
16.977.639
19.132.371
Total
c. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan
c.
Income Tax Expense (Benefit) Tax benefit (expense) of the Group consists of the following :
Manfaat (beban) pajak Grup terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
30 Juni 2013/ June 30, 2013
Pajak Kini Entitas Anak
(8.996.988)
(9.040.573)
Current tax Subsidiaries
Total pajak penghasilan
(8.996.988)
(9.040.573)
Net income tax expense
6.582.272 3.870.809 10.453.081
1.583.424 2.632.907 4.216.331
1.456.093
(4.824.242)
Pajak Tangguhan Perusahaan Entitas Anak Total Pajak Tangguhan Manfaat (beban) Pajak Penghasilan - neto
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasi dengan laba kena pajak adalah sebagai berikut:
A reconciliation between income before tax per consolidated statements of comprehensive income and taxable income are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi Penyesuaian pada tingkat konsolidasian Dikurangi Laba / (Rugi) sebelum pajak
Entitas Anak Laba sebelum pajak Perusahaan Perbedaan Temporer Penyusutan Laba (rugi) belum direalisasi atas efek Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal Gaji dan tunjangan Rugi direalisasi atas efek Sumbangan dan representasi Penghasilan bunga yang pajaknya bersifat final Taksiran rugi fiskal tahun berjalan Akumulasi kompensasi rugi fiskal tahun sebelumnya 2008 2009 2010 2011 2012 2012
Total taksiran rugi fiskal
Deferred tax Company Subsidiaries Deferred Tax Defered tax benefit (expense) - net
30 Juni 2013/ June 30, 2013
15.390.295
50.029.022
(3.974.530)
-
(36.368.528) (24.952.763)
(57.900.403) (7.871.381)
(4.050) (1.347.490)
29.066 980.250
1.204.176 (182.186) 14.173
65.700 (800.984) 25.838
(1.064.995) (26.333.135)
(5.178) (7.576.689)
(1.791.229) (4.825.836) (5.278.970) (9.668.877) (28.652.685) (76.550.732)
(1.151.747) (1.791.229) (4.825.836) (5.278.970) (9.668.877) (30.293.348)
67
Income before tax consolidated statements of income Adjustment at consolidation level Less in net gain / (losses)
of Subsidiaries Income before tax of the company Temporary Differences Depreciation of fixed assets Unrealized gain (loss) from securities Fiscal nondeductible tax expenses Salaries and employees benefits Realized loss from securities Representation and donation Interest income subjected to final tax Estimated fiscal loss - current year Accumulated fiscal loss prior years 2008 2009 2010 2011 2012 2012 Total estimated fiscal loss
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3
2
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8
5
31. TAXATION (continued)
31. PERPAJAKAN (lanjutan) d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan
d.
Deferred tax assets and liabilities
30 Juni 2014/June 30, 2014 Saldo awal 31 Desember 2013/ Balance at December 31, 2013 Aset pajak tangguhan Perusahaan Rugi fiskal Imbalan kerja Penyusutan SubTotal Entitas Anak Rugi fiskal Imbalan kerja Penyusutan Aset sewa pembiayaan
Dibebankan ke Laporan laba rugi/ Charge to profit or loss
Pendapatan komprehensif lainnya/ Charge to equity
Saldo akhir 30 Juni 2014/ Balance at June 30, 2014
12.554.398 183.523 (259.097)
6.583.284 (1.012)
-
19.137.682 183.523 (260.109)
12.478.824
6.582.272
-
19.061.096
4.801.220 (1.408.686) (1.430.788)
1.377.051 300.000 (73.920) -
-
1.377.051 5.101.220 (1.482.606) (1.430.788)
Penyisihan (pemulihan) piutang
376.420
-
-
376.420
Realisasi penurunan nilai agunan yang diambil alih Lain-lain SubTotal
720.335 1.008.292 4.066.793
2.267.678 3.870.809
-
720.335 3.275.970 7.937.602
16.545.617
10.453.081
-
26.998.698
Total aset pajak tangguhan
Deferred tax assets The company Fiscal loss Employee benefits Depreciation Sub total Subsidiaries Fiscal loss Employee benefits Depreciation Leased assets Allowance for impairment on on receivables Realization of allowance for collateral held repossessed Other Sub total Total deferred tax assets
31 Desember 2013/December 31, 2013 Saldo awal 31 Desember 2012/ Balance at December 31, 2012 Aset pajak tangguhan Perusahaan Rugi fiskal Imbalan kerja Penyusutan SubTotal Entitas Anak Rugi fiskal Imbalan kerja Penyusutan Aset sewa pembiayaan
Dibebankan ke Laporan laba rugi/ Charge to profit or loss
Pendapatan komprehensif lainnya/ Charge to equity
Saldo akhir 31 Desember 2013/ Balance at December 31, 2013
5.997.179 159.148 (274.922)
6.557.219 24.375 15.825
-
12.554.398 183.523 (259.097)
5.881.405
6.597.419
-
12.478.824
3.359.045 3.217.515 (1.134.174) -
Penyisihan (pemulihan) piutang
-
Realisasi penurunan nilai agunan yang diambil alih Lain-lain SubTotal
1.122.074 6.564.460 12.445.865
(3.359.045) 1.583.705 (274.512) (1.430.788)
-
4.801.220 (1.408.686) (1.430.788)
-
376.420
720.335 (113.782) (2.497.667)
-
720.335 1.008.292 4.066.793
4.099.752
-
16.545.617
376.420
Total aset pajak tangguhan
Deferred tax assets The company Fiscal loss Employee benefits Depreciation Sub total Subsidiaries Fiscal loss Employee benefits Depreciation Leased assets Allowance for impairment on on receivables Realization of allowance for collateral held repossessed Other Sub total Total deferred
Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan.
tax assets
Taxable income reconciliation results provide the basis for calculation of Annual Corporate Income Tax.
68
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak berelasi PT Bank ICB Bumiputera Tbk Pihak ketiga PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) PT Bank Mayora PT Bank CTBC Indonesia PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk Total
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Related parties PT Bank ICB Bumiputera Tbk Third parties PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk PT Bank Capital Indonesia Tbk PT Bank Jabar Banten Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) PT Bank Mayora PT Bank CTBC Indonesia
43.240.979
6.666.950
294.725.141 102.109.111
257.172.339 141.830.781
87.822.952 84.434.205 77.882.867 20.694.658
46.341.814 96.645.643 136.099.682 28.983.542
15.962.163 9.987.212 9.656.533 6.662.662
12.582.708 14.763.383 9.685.606 8.080.116
753.178.483
758.852.564
(149.934.039)
(134.723.790)
603.244.444
624.128.774
Current portion Long term loan - net
753.178.483
758.852.564
Total
PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk
Total
Bagian yang jatuh tempo dalam waktu 1 tahun Bagian jangka panjang-neto Total Berdasarkan Mata Uang:
Borrowings based on currency as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah Dollar Amerika Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
733.725.915 19.452.568 753.178.483
732.809.680 26.042.884 758.852.564
Rupiah US Dollar Total
PT Bank ICB Bumiputera Tbk
PT Bank ICB Bumiputera Tbk
Berdasarkan Offering Letter (OL) No. 191/CCBGMNCF/V/13 tanggal 27 Mei 2013, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman rekening Koran dan pinjaman tetap untuk modal kerja perusahan dari Bank ICB Bumiputera dengan plafond masing-masing sebesar Rp.10.000.000 ribu, dengan suku bunga 11%, untuk jangka waktu kredit 12 bulan, dengan jaminan Fixed Asset SHGB a/n Bhakti Finance dan a/n MNC Finance serta Fidusia atas piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan minimal sebesar Rp.11.000.000 ribu. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 7.129.275 ribu dan Rp 6.666.950 ribu.
Based on Offering Letter (OL) No. 191/CCBG-MNCF/V/13 dated May 27, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained overdraft facilities and fixed loan for working capital from Bank ICB Bumiputera with maximum plafond of Rp 10,000,000 thousand, with a 11% interest rate per annum, for a credit period of 12 months, with a guarantee of Fixed Asset SHGB a / n Bhakti Finance and a / n MNC Finance and fiduciary of consumer financing receivables and finance lease receivables in a minimum of Rp 11,000,000 thousand. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 7,129,275 thousand and Rp 6,666,950 thousand, respectively.
Berdasarkan Offering Letter (OL) No.017/CCBGMNCF/II/14 tanggal 10 Februari 2014, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman transaksi khusus untuk modal kerja perusahan dari Bank ICB Bumiputera dengan plafond sebesar Rp.40.000.000 ribu, dengan suku bunga 13%, untuk jangka waktu penarikan fasilitas 12 bulan dan jangka waktu kredit maksimal 60 bulan dengan jaminan piutang pembiayaan konsumen minimal sebesar 118%. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 36.111.705 ribu.
Based on Offering Letter (OL) No. 017/CCBG-MNCF/II/14 dated February 10, 2014, MNCF, a Subsidiary, obtained special transaction loan facilities for working capital from Bank ICB Bumiputera with maximum plafond of Rp 40,000,000 thousand, with a 13% interest rate per annum, for a drawdown period of 12 month and credit period of maximum 60 months, with a guarantee of consumer financing receivables in a minimum of 118%. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 36,111,705 thousand.
69
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued)
5
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Perpanjangan fasilitas kredit berdasarkan akta persetujuan perubahan kredit No. 4 tanggal 31 Maret 2010 dibuat dihadapan Syafran SH, Notaris di Jakarta, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit modal kerja untuk tambahan modal kerja pembiayaan kredit bermotor roda empat baru dan bekas dengan fasilitas kredit sebesar Rp65.000.000 ribu. Jangka waktu 12 bulan terhitung sejak 5 Nopember 2009 sampai dengan 4 Nopember 2010 dan diperpanjang di tahun 2011. Untuk masa ketersediaan dana bersifat revolving, pembiayaan ke end user maksimal 4 tahun (alat-alat berat) dengan suku bunga 13-14% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masingmasing sebesar Rp 18.616 ribu dan Rp 126.908 ribu.
Based on the Deed of Approval No. 4 of Syafran SH, Notary in Jakarta, dated March 31, 2010, MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility for additional working capital to finance new and used four-wheeled motor vehicles under the credit facility amounting to Rp 65,000,000 thousand. The credit facility has a term of 12 months, from November 5, 2009 until November 4, 2010 and was extended in 2011. The revolving fund is available to finance end users for a maximum of 4 years (heavy equipment) and with 13-14% interest per annum. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 18,616 thousand and Rp 126,908 thousand, respectively.
Pada tanggal 28 Juni 2011, MNCF, Entitas Anak memperoleh tambahan fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond maksimal Rp 100.000.000 ribu dengan kelonggaran tarik sampai dengan 4 Nopember 2011 bersifat non revolving. Fasilitas ini dikenakan bunga 11%14% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 2.938.013 ribu dan Rp 6.932.330 ribu.
At June 28, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained an additional working capital facility, with a grace period until November 4, 2011 with maximum plafond of Rp 100,000,000 thousand, which is a non-revolving fund. The loan facility bears interest of 11%-14% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 2,938,013 thousand and Rp 6,932,330 thousand, respectively.
Berdasarkan akta perjanjian kredit No.088/RWMCOM/2011 tanggal 30 Mei 2011, PT MNCF Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 60 bulan dengan suku bunga 13% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 2.082.985 ribu dan Rp 9.573.275 ribu.
Based on Credit Agreement No.088/RWM-COM/2011 dated May 30, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital facility which amounted to Rp 50,000,000 thousand with a term of 60 months and interest rate of 13 % per annum. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 2,082,985 thousand and Rp 9,573,275 thousand, respectively.
Berdasarkan akte Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No. 47 tanggal 31 Mei 2012 dibuat dihadapan Indrasari Kresnadjaja.SH., M.K.N, Notaris di Jakarta, MNCF, Entitas Anak, memperoleh modal kerja untuk tambahan modal kerja pembiayaan kredit bermotor roda dua dan ban empat atau baru dan bekas dengan fasilitas kredit sebesar Rp165.000.000 ribu dengan jangka waktu 12 bulan untuk masa ketersediaan Dana bersifat revolving, pembiayaan ke end user maksimal 4 tahun dengan suku bunga 12% - 14% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 68.589.916 ribu dan Rp 89.439.183 ribu.
Based on the Credit Agreement Amendment No. 47 dated May 31, 2012 made before Indrasari Kresnadjaja.SH., MKN, Notary in Jakarta, MNCF, a Subsidiary, obtained credit facility for additional working capital for financing motor and car, new and used vehicles, amounting to Rp 165,000,000 thousand with a term of 12 months and a revolving fund, to the end user maximum period of 4 years with an interest rate of 12% - 14% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 68,589,916 thousand and Rp 89,439,183 thousand, respectively.
70
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued)
5
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (lanjutan) Berdasarkan Akte No. 6 tanggal 20 Desember 2012 dibuat dihadapan Syafran SH, Notaris di Jakarta, MNCF, Entitas Anak memperoleh tambahan fasilitas pinjaman sebesar Rp60.000.000 ribu dengan jangka waktu 12 bulan yang bersifat unrevolving, dengan suku bunga 10,5% - 11,5% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 15.670.399 ribu dan Rp 25.321.412 ribu.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (continued) Based on Credit Agreement Deed No. 6, dated December 20, 2012 of Syafran SH, Notary in Jakarta, MNCF, a Subsidiary, obtained an additional loan facility of Rp 60,000,000 thousand for 12 months which is not revolving, with an interest rate of 10.5% 11.5% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 15,670,399 thousand and Rp 25,321,412 thousand, respectively.
Berdasarkan Akte No.OL SLN/2/306/R tanggal 2 September 2013 MNCF, Entitas Anak mendapatkan fasilitas Rp 250.000.000 ribu yang bersifat Revolving dan Rp 60.000.000 ribu yang bersifat aflopend dengan jangka waktu 1 tahun, pembiayaan end user tenor 1-4 tahun dengan suku bunga 11%-13% . Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini dan aset tetap. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 169.503.440 ribu dan Rp 127.584.854 ribu.
Based on Credit Agreement Deed No. OL SLN/2/306/R, dated September 2, 2013, MNCF, the Subsidiary, obtained Rp 250,000,000 thousand facilities and Rp 60,000,000 thousand that are Revolving which will terminate for a period of 1 year, the end user financing tenor is 1 -4 years with an interest rate of 11% 13%. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance and fixed assets. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 169,503,440 thousand and Rp 127,584,854 thousand, respectively.
Berdasarkan Akte No.OL SLN/2/229/R tanggal 17 Juni 2014, MNCF, Entitas Anak mendapatkan fasilitas tambahan sebesar Rp 250.000.000 ribu sehingga fasilitas menjadi sebesar Rp 500.000.000 ribu yang bersifat revolving dengan jangka waktu penarikan 1 tahun, pembiayaan end user tenor 1-4 tahun dengan suku bunga 11%-13% dengan jaminan piutang pembiayaan konsumen sebesar 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini dan aset tetap. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 35.921.773 ribu.
Based on Credit Agreement Deed No. OL SLN/2/229/R, dated June 17, 2014, MNCF, the Subsidiary, obtained additional facilities amounting Rp 250,000,000 thousand so total facilities amounting Rp 500,000,000 thousand that are Revolving which will terminate for a period of 1 year, the end user financing tenor is 1 4 years with an interest rate of 11% -13%. The loan is secured by consumer financing receivables equivalent to 105% of the outstanding loan balance and fixed assets. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 35,921,773 thousand.
PT Bank Sinarmas Tbk Berdasarkan perjanjian kredit No OL.054/2009/CM/CRAO/ZA MNCF, Entitas Anak, mendapatkan Surat Penegasan Perubahan Fasilitas Kredit dari PT Bank Sinarmas atas fasilitas pinjaman piutang sewa pembiayaan berupa Term Loan sebesar USD 6.000.000. Fasilitas ini dibagi menjadi 2 yaitu Term Loan 1 dan Term Loan 2 masing-masing sebesar USD 3.000.000 dengan jangka waktu 1 tahun dan tingkat bunga pinjaman 7% per tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 31 Desember 2012, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 1.131.670 ribu. Fasilitas ini telah dilunasi di bulan Juni 2013.
PT Bank Sinarmas Tbk Based on Credit Agreement No.OL.054/2009/CM/CR-AO/ZA, MNCF, a Subsidiary, obtained a Letter of Credit Facility from PT Bank Sinarmas as a loan facility for the lease financing receivables which amounted to USD 6,000,000. This facility is divided into Term Loan I and Term Loan 2, each amounting to USD 3,000,000, with a period of 1 year and interest rate of 7 % per annum. This loan facility is secured by the consumer financing receivables and finance lease receivables which is equivalent to 110 % of the outstanding loan balance. As of December 31, 2012, the outstanding loan balance amounted to Rp 1,131,670 thousand. These loans have been paid on June 2013.
Berdasarkan perjanjian kredit No. OL.079/2010/CM/CRAO/TH tanggal 16 Juli 2010, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond pinjaman maksimal Rp 25.000.000 ribu untuk jangka waktu 3 tahun sejak pencairan kredit. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 31 Desember 2012, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 5.792.796 ribu. Fasilitas ini telah dilunasi di bulan Agustus 2013.
Under Credit Agreement No.OL.079/2010/CM/CR-AO/TH dated July 16, 2010, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital loan facility with a maximum credit limit of Rp 25,000,000 thousand and for a period of 3 years from the date of withdrawal. This loan facility is secured by the consumer financing receivables and finance lease receivables which is equivalent to 110 % of the outstanding loan balance. As of December 31, 2012, the outstanding loan balance amounted to Rp 5,792,796 thousand. These loans have been paid on August 2013.
71
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued)
5
PT Bank Sinarmas Tbk (lanjutan)
PT Bank Sinarmas Tbk (continued)
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.151/2010/CM/CRAO/TH tanggal 20 Oktober 2010, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond pinjaman maksimal Rp 80.000.000 ribu untuk jangka waktu 3 tahun sejak pencairan kredit. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 31 Desember 2012, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 27.794.383 ribu. Fasilitas ini telah dilunasi di bulan November 2013.
Under Credit Agreement No.OL.151/2010/CM/CR-AO/TH dated October 20, 2010, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital loan facility with a maximum credit limit of Rp 80,000,000 thousand and for a period of 3 years from the date of withdrawal. This loan facility is secured by finance lease receivables which is equivalent to 110 % of the outstanding loan balance. As of December 31, 2012, the outstanding loan balance amounted to Rp 27,794,383 thousand. These loans have been paid on November 2013.
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.169/2011/CM/CRAO/TH, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond pinjaman maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 1 tahun sejak pencairan kredit. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 9.123.151 ribu dan Rp 18.313.296 ribu.
Under the Credit Agreement No.OL.169/2011/CM/CR-AO/TH, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital loan facility with a maximum loan ceiling of Rp 50,000,000 thousand and for a period of 1 year from the date of withdrawal. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 9,123,151 thousand and Rp 18,313,296 thousand, respectively.
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.52/2012/CM/CRAO/TH, MNCF, Entitas Anak memperoleh tambahan fasilitas pinjaman Term Loan sebesar USD 2.000.000 dengan tingkat suku bunga pinjaman USD 7% per tahun dan fasilitas pinjaman Term Loan sebesar Rp. 100.000.000 ribu, dengan tingkat suku bunga 12% untuk alat berat dan mobil serta 15% untuk motor, masingmasing untuk jangka waktu 3 tahun sejak pencairan kredit. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 44.837.338 ribu dan Rp 65.791.660 ribu.
Based on Credit Agreement No.OL.52/2012/CM/CR-AO/TH, MNCF, a Subsidiary, obtained Term Loan facility of USD 2,000,000 with borrowing rate of 7% per annum and the an additional Term Loan facility of Rp 100,000,000 thousand, with an interest rate of 12% for heavy equipment and 15% for cars and motorcycles, each facility is for a period of 3 years from the date of withdrawal. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 44,837,338 thousand and Rp 65,791,660 thousand, respectively.
Berdasarkan perjanjian kredit No. OL. 045/2013/CM/CRAO/TH pada tanggal 7 Maret 2013, MNCF Entitas Anak memperoleh tambahan fasilitas Term Loan sebesar USD2.000.000 dengan tingkat suku pinjaman USD 7% per tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan serta invoice alat berat sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 11.453.619 ribu dan Rp 14.273.772 ribu.
Based on Credit Agreement No. OL. 045/2013/CM/CR-AO/TH ON dated March 7, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtain an additional Term Loan facility amounting to USD 2,000,000 with USD borrowing rate of 7% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables, finance lease receivables and invoice heavy equipment, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 11,453,619 thousand and Rp 14,273,772 thousand, respectively.
Berdasarkan No. OL.189/2013/CM/CR-AO/TH tanggal 18 Juni 2013, MNCF, Entitas Anak, mendapatkan Surat Penegasan Perubahan Fasilitas Kredit dari PT Bank Sinarmas atas fasilitas pinjaman piutang sewa pembiayaan berupa Term Loan sebesar Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu pinjaman 3 tahun dengan tingkat suku pinjaman alat berat 11 % p.a; Mobil 11% p.a; Motor 15% p.a. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 36.695.002 ribu dan Rp 43.452.052 ribu.
Based on Credit Agreement No.OL.189/2013/CM/CR-AO/TH, on dated June 18, 2013,MNCF, a Subsidiary, obtained Letters of Credit Facility Amendment Affirmation of PT Bank Sinarmas for Term Loan facility of Rp 50,000,000 thousand, with a term of 3 years, with borrowing rate of 11% per annum for heavy equipment, 11% per annum for cars and 15% per annum for motorcycles. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 36,695,002 thousand and Rp 43,452,052 thousand, respectively.
72
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan) PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued) PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk
5
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.92/BAOL/OPK/VIII/2013 tanggal 13 Agustus 2013, MNCF, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI AGRO) dengan plafond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 42 bulan dengan suku bunga 11.25% per tahun, sifat kredit Non-Revolving. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 100% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 38.744.220 ribu dan Rp 46.341.813 ribu.
Based on Credit Agreement No.OL.92/BA-OL/OPK/VIII/2013 on August 13, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI AGRO) amounting to Rp 50,000,000 thousand for a period of 42 months and with an interest of 11.25% per annum, which is a nonrevolving fund, with a guarantee of 100% of the outstanding facilities of existing customers. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 100% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 38,744,220 thousand and Rp 46,341,813 thousand, respectively.
Berdasarkan perjanjian kredit No.B.030/SPPK/OPK/04/2014 tanggal 16 April 2014, MNCF, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI AGRO) dengan plafond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 42 bulan dengan suku bunga 13.5% per tahun, dengan jaminan piutang pembiayaan konsumen sebesar 100% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 49.078.733 ribu.
Based on Credit Agreement No.B.030/SPPK/OPK/04/2014 on April 16, 2014, MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI AGRO) amounting to Rp 50,000,000 thousand for a period of 42 months and with an interest of 13.5% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 100% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 49,078,733 thousand.
PT Bank Capital Indonesia Tbk
PT Bank Capital Indonesia Tbk
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.043/MKT/KP/III/2013 pada tanggal 18 Maret 2013, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plapond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu satu tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 49.561.868 ribu. Fasilitas ini telah dilunasi di 25 Maret 2014.
Based on Credit Agreement No.OL.043/MKT/KP/III/2013 on March 18, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained working capital loan facility with a maximum limit amounting to Rp 50,000,000 thousand and with a term of one year. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of December 31, 2013 the outstanding loan balance amounted to Rp 49,561,868 thousand. These loans have been paid on March 25, 2014.
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.088/MKT/KP/III/2013 pada tanggal 14 Mei 2013, MNCF Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 3 tahun dengan tingkat suku bunga 10% . Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 44.683.820 ribu dan Rp 47.083.774 ribu.
Based on Credit Agreement No. OL.088/MKT/KP/III/2013 on May 14, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained working capital loan facility with a maximum limit amounting to Rp 50,000,000 thousand and with a term of three years, with an interest rate of 10%. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 44,683,820 thousand and Rp 47,083,774 thousand, respectively.
Berdasarkan perjanjian kredit No. 015/MKT/FI/KP/III/2014 tanggal 20 Maret 2014, MNCF Entitas Anak memperoleh fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK) sebesar Rp 10.000.000 ribu dengan jangka waktu 1 tahun dan suku bunga 15% serta fasilitas Pinjaman Aksep (PA) sebesar Rp. 40.000.000 ribu dengan jangka waktu fasilitas 1 tahun dan tingkat suku bunga 15 %. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 39.750.384 ribu.
Based on Credit Agreement No. 015/MKT/FI/KP/III/2014 on March 20, 2014, MNCF, a Subsidiary, obtained overdraft facility of Rp 10,000,000 thousand and with a term of one years, with an interest rate of 15% and Acceptance Loan facility of Rp 40,000,000 thousand and with a term of one years, with an interest rate of 15%. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 the outstanding loan balance amounted to Rp 39,750,384 thousand.
73
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan) PT Bank Jabar - Banten Tbk Berdasarkan akta perjanjian kredit No.54 tanggal 13 Juni 2011, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja pembiayaan dalam bentuk pinjaman untuk pembiayaan konsumen, khususnya pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana guna pembelian kendaraan dengan plafond maksimal Rp 50.000.000 ribu untuk jangka waktu 60 bulan dengan suku bunga 13% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 3.322.660 ribu dan Rp 8.226.298 ribu.
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued) PT Bank Jabar - Banten Tbk
5
Based on Credit Agreement Deed No.54 dated June 13, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital facility for consumer financing, especially financing for purchase vehicles with maximum plafond of Rp 50,000,000 thousand for 60 months which bears 13% interest per annum and guaranted by customer receivables which is equivalent to 110% of the outstanding loan. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 3,322,660 thousand and Rp 8,226,298 thousand, respectively.
Berdasarkan akta perjanjian kredit No.54 tanggal 28 Maret 2012, MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja pembiayaan dalam bentuk pinjaman untuk pembiayaan konsumen dan sewa guna usaha non revolving dengan plafond sebesar Rp 300.000.000 ribu untuk jangka waktu 60 bulan dengan suku bunga 11% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 74.560.208 ribu dan Rp 127.873.384 ribu.
Based on Credit Agreement Deed No.54 dated March 28, 2012, MNCF, a Subsidiary, obtained a non revolving working capital facility for consumer financing and leasing with plafond amounting to Rp 300,000,000 thousand for 60 months, which bears 11% interest per annum. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 74,560,208 thousand and Rp 127,873,384 thousand, respectively.
PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank ICBC Indonesia
Berdasarkan akta perjanjian kredit No. 1 tanggal 4 Juli 2011, MNCF, Entitas Anak memperoleh tambahan fasilitas modal kerja dalam bentuk pinjaman tetap investasi dengan fasilitas kredit sebesar Rp 20.000.000 ribu. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 833.333 ribu dan Rp 3.983.542 ribu.
Based on Credit Agreement No.1 on July 4, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained additional working capital facility in the form of fixed investment loans under the credit facility amounting to Rp 20,000,000 thousand. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 833,333 thousand and Rp 3,983,542 thousand, respectively.
Berdasarkan akta perjanjian kredit No.OL.047A/CBIII/ICBC/V/2013 tanggal 21 Mei 2013, MNCF Entitas Anak memperoleh tambahan plafond pinjaman Rp 30.000.000 ribu untuk jangka waktu pinjaman 3 tahun dengan suku bunga 11%. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masingmasing sebesar Rp 19.861.325 ribu dan Rp 25.000.000 ribu.
Based on Credit Agreement No.OL.047A/CBIII/ICBC/V/2013 dated May 21, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtain an additional plafond loan amounting Rp 30,000,000 thousand for 3-year term loan with an interest rate of 11%. The loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance.As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 19,861,325 thousand and Rp 25,000,000 thousand, respectively.
74
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued)
5
PT Sarana Multigriya Finansial
PT Sarana Multigriya Finansial
Berdasarkan surat perjanjian Nomor 010/PP/SMF/BIFIN/IV/2008 Pada tanggal 10 April 2008, MNCF, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit untuk pembiayaan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) dengan plafon Rp 25.000.000 ribu jangka waktu 8 tahun dengan suku bunga 11,50% per tahun dengan jaminan hak tagih atas KPR dengan nilai agunan minimum 105% piutang pembiayaan konsumen dari nilai pinjaman yang diberikan. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 1.018.140 ribu dan Rp 1.358.057 ribu.
Based on Agreement No.010/PP/SMF/BIFIN/IV/2008 dated April 10, 2008, MNCF, a Subsidiary, obtained an overdraft financing facility for Housing Loans (KPR) with a plafond of Rp 25,000,000 thousand for a term of 8 years, with interest rate of 11.50% per annum and is guaranteed by a mortgage with a value of 105% consumer financing receivables of the outstanding loan, at the minimum. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 1,018,140 thousand and Rp 1,358,057 thousand, respectively.
Pada tanggal 11 Januari 2011, MNCF, Entitas Anak mendapat fasilitas tambahan dengan plafond Rp 20.000.000 ribu dengan jangka waktu penarikan fasilitas pinjaman 1 tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 2.144.698 ribu dan Rp 2.718.943 ribu.
On January 11, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained additional facility with a limit of Rp 20,000,000 thousand and with a term of draw down is one year. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 2,144,698 thousand and Rp 2,718,943 thousand, respectively.
Berdasarkan surat perjanjian No.S-190/DIR/SMF/II/2012 pada tanggal 28 Februari 2012, MNCF Entitas Anak mendapat fasilitas tambahan dengan plafond Rp 10.000.000 ribu dengan jangka waktu penggunaaan dana 1 tahun dan suku bunga 9% untuk jangka waktu 3 tahun atau 9.25 % untuk jangka waktu sampai dengan 5 tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masingmasing sebesar Rp 4.276.712 ribu dan Rp 4.657.341 ribu.
Based on Agreement No.S-190/DIR/SMF/II/2012 dated February 28, 2012, MNCF, a Subsidiary, obtained additional facility with a limit of Rp10,000,000 thousand and with limit the use of funds for a period of 1 year and 9% interest rate for a period of 3 years or 9.25% for a period of up to 5 years. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 4,276,712 thousand and Rp 4,657,341 thousand, respectively.
Berdasarkan surat No.S-329/DIR/SMF/IV/2013 pada tanggal 17 April 2013 yang kemudian direvisi dengan No. S-456A/DIR/SMF/V/2013 pada tanggal 31 Mei 2013, MNCF Entitas Anak mendapat fasilitas tambahan dengan plafond Rp 100.000.000 ribu dengan jangka waktu penggunaan dana 1 tahun dan suku bunga 9% untuk jangka waktu 3 tahun atau 9.25 % untuk jangka waktu sampai dengan 5 tahun . Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 8.522.613 ribu dan Rp 3.848.366 ribu.
Based on Agreement No.S-329/DIR/SMF/IV/2013 dated April 17, 2013, which then amended by No S-456A/DIR/SMF/V/2013 dated May 31, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained additional facility with a limit of Rp 100,000,000 thousand and with limit the use of funds for a period of 1 year and with 9% interest rate for a period of 3 years or 9.25% for a period of up to 5 years. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 8,522,613 thousand and Rp 3,848,366 thousand, respectively.
PT Bank Mayora
PT Bank Mayora
Berdasarkan akta perjanjian kredit No.47 tanggal 24 Agustus 2011 MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit modal kerja pembiayaan dalam bentuk pinjaman untuk pembiayaan konsumen, khususnya pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana guna pembelian kendaraan dengan fasilitas kredit sebesar Rp 10.000.000 ribu. Jangka waktu 36 bulan dengan suku bunga 12%13% per tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 501.529 ribu dan Rp 1.942.866 ribu.
Based on Credit Agreement No. 47 dated August 24, 2011, MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility in the form of working capital facility for consumer financing, especially financing to purchase a vehicle with a credit facility amounting to Rp10,000,000 thousand. Period of 36 months with an interest rate of 12% -13% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 501,529 thousand and Rp 1,942,866 thousand, respectively.
75
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 32. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 32. BORROWINGS (continued)
5
PT Bank Mayora (lanjutan)
PT Bank Mayora (continued)
Berdasarkan akta perjanjian kredit No. 08 tanggal 6 Desember 2012 yang dibuat dihadapan Petrus Suandi Halim, SH, Notaris di Jakarta. MNCF, Entitas Anak memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond sebesar Rp. 20.000.000 ribu. Jangka waktu penarikan/pencairan fasilitas pinjaman berlaku untuk jangka waktu 6 bulan terhitung mulai tanggal 6 Desember 2012 dengan tingkat suku bunga 11% per tahun untuk jangka waktu 12 bulan, 11,5% untuk jangka waktu 24 bulan dan 12% untuk jangka waktu 36 bulan.
Based on Credit Agreement No. 08 dated December 6, 2012, of Petrus Suandi Halim, SH, Notary in Jakarta. MNCF, a Subsidiary, obtained a loan facility with the working capital limit of Rp 20,000,000, thousand. The loan facility can be withdrawn six months from the agreement date with interest of 11%, 11,5% and 12% per annum if payable for 12 months, 24 months and 36 months, respectively.
Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masingmasing sebesar Rp 9.485.684 ribu dan Rp 12.820.517 ribu.
The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 9,485,684 thousand and Rp 12,820,517 thousand, respectively.
PT Bank CTBC Indonesia Berdasarkan akta perjanjian kredit No. 05 tanggal 14 Agustus 2013 dibuat dihadapan Antonius Wahono Prawirodirdjo SH, Notaris di Jakarta Utara, Perseroan memperoleh fasilitas kredit berupa fasilitas cerukan sebesar Rp 5.000.000 ribu dan pinjaman jangka pendek sebesar Rp 5.000.000 ribu untuk jangka waktu pinjaman 1 tahun dengan suku pinjaman bunga overdraft 10,5% p.a; Short Term Loan 10,35% p.a. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 110% dari plafon kredit. Tujuan fasilitas cerukan untuk pembiayaan modal kerja dan Pinjaman Jangka Pendek (Short Term Loan) untuk pembiayaan tambahan modal kerja kerja. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 9.656.533 dan Rp 9.685.606 ribu.
PT Bank CTBC Indonesia
PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk
PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk
Berdasarkan perjanjian kredit No.OL.1601/JKTPURI/KRD/STRL/2013 tanggal 17 Juni 2013, MNCF, Entitas Anak, memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan plafond maksimal Rp 9.500.000 ribu untuk jangka waktu 3 tahun dengan tingkat bunga 11% per tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan konsumen dan piutang sewa pembiayaan sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 6.662.662 ribu dan Rp 8.080.116 ribu.
Based on Credt Agreement No.OL.1601/JKTPURI/KRD/STRL/2013 on June 17, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained working capital loan facility with a maximum limit amounting to Rp 9,500,000 thousand and with a term of 3 years, with interest 11% per annum. The loan is secured by consumer financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 6,662,662 thousand and Rp 8,080,116 thousand, respectively.
Based on Credit Agreement No.05 dated August 14, 2013, made before Antonius Wahono Prawirodirdjo SH, Notary in North Jakarta, MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility in the form of an overdraft facility amounting to Rp 5,000,000 thousand and short-term loans amounting to Rp 5,000,000 thousand with a term of 1 year, with borrowing rate of 10.5% per annum for overdraft facility, 10.35% per annum for short-term loan. This loan is secured by consumer financing receivables and finance lease receivables which are 110% of the credit limit.The purpose of the overdraft facility is for working capital and the short term loan is to finance additional working capital. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 9,656,533 thousand and Rp 9,685,606 thousand, respectively.
76
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 33. UTANG AL - MUSYARAKAH
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 33. AL - MUSYARAKAH LOAN
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Indonesia Eximbank PT Bank BNI Syariah PT Bank Muamalat Indonesia PT Bank BRI Syariah PT Bank BCA Syariah Pinjaman Sindikasi Agen fasilitas PT Bank Muamalat Indonesia
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Third Parties The Indonesia Export Financing Institution Indonesia Eximbank PT Bank BNI Syariah 91.436.394 55.623.046 PT Bank Muamalat Indonesia PT Bank BRI Syariah 44.360.022 37.126.737 PT Bank BCA Syariah Syndicated loan Facility agents PT Bank Muamalat Indonesia
129.666.816 95.187.205 65.941.173 48.601.102 34.444.025
87.813.447
Total
461.653.768
228.546.199
Total
Bagian yang jatuh tempo dalam waktu 1 tahun Bagian jangka panjang-neto Total
11.811.290 449.842.478 461.653.768
12.575.704 215.970.495 228.546.199
Current portion Long-term loan - net Total
Berdasarkan Mata Uang:
Borrowings based on currency as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah Dollar Amerika Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
399.403.352 62.250.416 461.653.768
228.546.199 228.546.199
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Indonesia Eximbank
Rupiah US Dollar Total
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Indonesia Eximbank Based on Credit Agreement Deed No.BS.0134/SYR/09/2013 dated September 9, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital export facility I (PMKE I) for lease financing of heavy equipment and industry machines with maximum plafond of Rp 75,000,000 thousand for 48 months including 12 months for drawdown period and which bears 10% interest per annum and guaranted by finance lease receivables which is equivalent to 110% of the outstanding loan. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 67,416,400 thousand.
Berdasarkan surat penawaran kredit (OL) No.BS.0134/SYR/09/2013 tanggal 9 September 2013, MNCF memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Ekspor I (PMKE I) untuk pembiayaan sewa guna usaha alat berat dan mesin industri dengan plafond Rp 75.000.000 ribu untuk jangka waktu 48 bulan termasuk masa penarikan selama 12 bulan dengan tingkat suku bunga sebesar 10% pa dengan jaminan Fidusia piutang sewa pembiayaan sebesar minimal 110% dari pembiayaan bank. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 67.416.400 ribu.
Berdasarkan surat penawaran kredit (OL) No.BS.0134/SYR/09/2013 tanggal 9 September 2013, MNCF memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Ekspor II (PMKE II) utk pembiayaan sewa guna usaha alat berat & mesin industri dari Bank Exim Indonesia dengan plafond USD 7.500 ribu untuk jangka waktu 48 bulan termasuk masa penarikan selama 12 bulan dengan tingkat suku bunga sebesar 6,2% pa dengan jaminan Fidusia piutang sewa pembiayaan sebesar minimal 110% dari pembiayaan bank. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 62.250.416 ribu.
Based on Credit Agreement Deed No.BS.0134/SYR/09/2013 dated September 9, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital export facility II (PMKE II) for lease financing of heavy equipment and industry machines with maximum plafond of USD 7,500 thousand for 48 months including 12 months for drawdown period and which bears 6.2% interest per annum and guaranted by finance lease receivables which is equivalent to 110% of the outstanding loan. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 62,250,416 thousand.
77
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 33. UTANG AL - MUSYARAKAH (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 33. AL - MUSYARAKAH LOAN (continued)
5
PT Bank BNI Syariah
PT Bank BNI Syariah
Berdasarkan akta perjanjian kerjasama penyaluran pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor No. 20 tanggal 17 Juli 2013 yang dibuat dihadapan Ny. Leolin Jayayanti. SH, Notaris di Jakarta, telah disetujui dan disepakati akad pembiayaan Musyakarah yaitu akad kerjasama antara bank dan MNCF, Entitas Anak, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi modal dan pembebanan risiko untung – rugi yang telah disepakati dalam akad tersebut. MNCF, Entitas Anak mendapatkan fasilitas plafond pembiayaan Musyarakah (Modal kerja Executing), sebesar Rp. 100.000.000 ribu dengan ketentuan 20% dari maksimum plafond digunakan untuk pembiayaan alat berat, 10% dari maksimum plafond digunakan untuk pembiayaan mobil dengan umur diatas 15 tahun. Tujuannya untuk tambahan modal kerja, objek pembiayaannya kendaraan bermotor roda empat atau lebih dalam keadaan baru / bekas dan alat – alat berat. Jangka waktu penarikan plafond adalah 1 tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 95.187.205 dan Rp 91.436.394 ribu.
Based on Agreement No. 20, dated July 17, 2013, made before Ny. Leolin Jayayanti. SH, Notary in Jakarta, MNCF, a Subsidiary,has been approved and agreed Musyarakah financing agreements. Based on the contract between MNCF, a Subsidiary, and the bank, each party contributes capital and agreed on profit risk imposition - losses that had been agreed upon in the Musyarakah contract. MNCF, a Subsidiary obtain Musyarakah facility (Executing working capital), amounting to Rp. 100,000,000 thousand with the provisions of 20% of the maximum loan for financing used heavy equipment, 10% of the maximum loan is used for financing car with over 15 years of age. The purpose is for additional working capital, financing object automobiles or more in new condition / used and equipment - heavy equipment. The availability of the facility is 1 year. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 95,187,205 thousand and Rp 91,436,394 thousand, respectively.
PT Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Muamalat Indonesia
Berdasarkan akta perjanjian kerjasama penyaluran pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor No. 48 tanggal 17 September 2012 dibuat dihadapan Ny. Hj. Julia Chairani Rachman. SH, Notaris di Jakarta, telah disetujui dan disepakati akad pembiayaan Musyarakah yaitu : akad kerjasama antara bank dan MNCF, Entitas Anak, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi modal dan pembebanan risiko untung – rugi yang telah disepakati dalam akad tersebut. MNCF, Entitas Anak, mendapatkan fasilitas plafond line facility sebesar Rp 130.000.000 ribu untuk membiayai usaha MNCF, Entitas Anak yaitu modal kerja untuk pembiayaan mobil, motor dan alat berat dengan jangka waktu pembiayaan maksimal 35 bulan, dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil, berdasarkan surat dari Bank Muamalat No.176/BMI/KPO/III/2012 tertanggal 28 Maret 2012 tingkat keuntungan tenor 1-3 tahun sebesar 11-11,5%. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah atas produk motor dan mobil serta produk alat berat, masing-masing sebesar 110% dan 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 4.534.685 ribu dan Rp 15.902.805 ribu.
Based on Notarial Deed No. 48 of Ny. Hj. Julia Chairani Rachman. SH, Notary in Jakarta, dated September 17, 2012 , MNCF, a Subsidiary, has been approved and agreed on Musyarakah financing agreement, a cooperation agreement between the bank and MNCF, a Subsidiary, whereby each party contributes capital and risk imposition profit or loss that had been agreed in the contract. MNCF, a Subsidiary, obtained a credit facility with maximum amount of Rp. 130,000,000 thousand to finance its business, such as working capital to finance cars, motorcycles and heavy equipment, with maximum financing period of 35 months, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections, based on a letter from Bank Muamalat No.176/BMI/KPO/III/2012 dated March 28, 2012, profit level is about 11 to 11.5% for 1-3 years. The loan is secured by Murabahah financing receivables for motor and car product and also heavy equipment product, equivalent to 110% and 120%of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 4,534,685 thousand and Rp 15,902,805 thousand, respectively.
78
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 33. UTANG AL - MUSYARAKAH (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 33. AL - MUSYARAKAH LOAN (continued)
5
PT Bank Muamalat Indonesia (lanjutan)
PT Bank Muamalat Indonesia (continued)
Berdasarkan persetujuan kredit No. 043/OL/301/II/2012, tertanggal 13 Februari 2013, MNCF Entitas Anak memperoleh Penambahan Plafond Fasilitas pembiayaan dengan Skema Line Facility Al Musyarakah dengan plafond sebesar Rp.30.000.000 ribu, jangka waktu 48 bulan, dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah atas produk motor dan mobil serta produk alat berat, masing-masing sebesar 110% dan 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 14.188.293 ribu dan Rp 19.926.146 ribu.
Based on Credit Agreement No. 043/OL/301/II/2012, dated February 13, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained additional working capital facility in Al Musyarakah scheme with plafond of Rp 30,000,000 thousand, for 48 months, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections. The loan is secured by Murabahah financing receivables for motor and car product and also heavy equipment product, equivalent to 110% and 120%of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 14,188,293 thousand and Rp 19,926,146 thousand, respectively.
Berdasarkan persetujuan kredit No.211/OL/301/VI/2013, tertanggal 28 Juni 2013, MNCF Entitas Anak memperoleh Penambahan Plafond Fasilitas pembiayaan dengan Skema Line Facility Al Musyarakah dengan plafond sebesar Rp.47.800.000 ribu, jangka waktu 48 bulan, dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah atas produk motor dan mobil serta produk alat berat, masingmasing sebesar 110% dan 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Hingga tanggal 31 Desember 2013 fasilitas ini belum digunakan.
Based on Credit Agreement No. 211/OL/301/VI/2013, dated June 28, 2013, MNCF, a Subsidiary obtained additional a working capital facility in Al Musyarakah scheme with plafond of Rp 47,800,000 thousand, for 48 months since first withdrawal, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections. The loan is secured by Murabahah financing receivables for motor and car product and also heavy equipment product, equivalent to 110% and 120%of the outstanding loan balance, respectively. As of December 31, 2013, this facility has not been used.
Berdasarkan persetujuan kredit No.070/OL/301/III/2014 tanggal 4 Maret 2014, MNCF Entitas Anak memperoleh fasilitas plafond line facility Al – Musyarakah sebesar Rp 93.000.000 ribu untuk modal kerja yaitu pembiayaan mobil, motor dan alat berat, dengan jangka waktu pembiayaan maksimal 3 tahun, masa penarikan fasilitas 12 bulan, dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah atas produk motor dan mobil serta produk alat berat, masing-masing sebesar 110% dan 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 47.218.195 ribu.
Based on Credit Agreement No.070/OL/301/III/2014, dated March 4, 2014, MNCF, a Subsidiary, obtained working capital facility in Al Musyarakah scheme with plafond of Rp 93,000,000 thousand, for 3 years, 12 month for drawdown period, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections. The loan is secured by Murabahah financing receivables for motor and car product and also heavy equipment product, equivalent to 110% and 120%of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 47,218,195 thousand.
PT Bank BRI Syariah
PT Bank BRI Syariah
Berdasarkan akta perjanjian kredit No.046/SLGAUT/SK/IV/2013 tanggal 01 April 2013, MNCF, Anak Perusahaan, memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari Bank BRI Syariah dengan plafond maksimal Rp50.000.000 ribu untuk jangka waktu 60 bulan termasuk masa penarikan selama 12 bulan, dengan Nisbah Bagi Hasil yang akan ditentukan pada saat pencairan fasilitas dengan memperhatikan tingkat expected yield yang berlaku pada pencairan, expected yield bank sebesar 12,50% pa (single rate)% per tahun, dengan jaminan Fidusia piutang pokok Al-Murabahah sebesar minimal 105% dari jumlah pinjaman atas fasilitas pembiayaan Bank BRI Syariah ini. Berdasarkan surat dari Bank No.105/SLG-AUT/X/2013 tanggal 16 Oktober 2013 tentang surat pemberitahuan kenaikan margin bahwa per tanggal 16 Oktober 2013 menjadi sebesar 13%.
Based on Credit Agreement No.046/SLG-AUT/SK/IV/2013 dated April 1, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtained a working capital loan from Bank BRI Syariah with a maximum plafond of Rp 50,000,000 thousand for a period of 60 months including the period of withdrawal of 12 months, with a revenue sharing ratio to be determined at the time of disbursement of facilities with respect to the level of expected yield in effect at the disbursement. The bank expected a yield of 12.50% per annum with a guarantee of Fiduciary Murabahah financing receivables of at least 105% of the outstanding loan balance. Based on the letter No.105/SLGAUT/X/2013 from the bank dated October 16, 2013, effective on the same date the margin increase amounted to 13%.
79
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 33. UTANG AL - MUSYARAKAH (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 33. AL - MUSYARAKAH LOAN (continued)
5
PT Bank BRI Syariah (lanjutan)
PT Bank BRI Syariah (continued)
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 48.601.102 dan Rp 44.360.022 ribu.
As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 48,601,102 thousand and Rp 44,360,022 thousand, respectively.
PT Bank BCA Syariah Berdasarkan perjanjian pembiayaan dalam rangka pemberian fasilitas pembiayaan secara syariah No.193/PRBH-BCAS/IX/12 tanggal 19 September 2012 dibuat dihadapan Marsyita, SH, M.Kn Notaris di Kabupaten Bekasi. MNCF Entitas Anak dan bank setuju untuk melakukan kerjasama pemberian fasilitas pembiayaan secara syariah dalam bentuk Musyarakah kepada nasabah dengan plafond sebesar Rp.20.000.000 ribu bersifat Non Revolving. Total pembiayaan dari Bank kepada nasabah adalah maksimal 90% dari hutang pokok. Jangka waktu penyediaan dana adalah 1 tahun.
PT Bank BCA Syariah
MNCF, Entitas Anak diberikan wakalah dalam menentukan sendiri besarnya margin pembiayaan yang didalamnya termasuk biaya adminstrasi dan operasional pembiayaan kepada nasabah. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 10.942.785 ribu dan Rp 14.776.413 ribu.
MNCF, a Subsidiary, was granted to determine the amount of margin financing margin which includes administrative and operational costs of financing to customers. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 10,942,785 thousand and Rp 14,776,413 thousand, respectively.
Berdasarkan No.108/ADP/2013 tanggal 24 Juli 2013, Perseroan mendapatkan fasilitas pembiayaan dan perpanjangan Availibility penambahan plafon sebesar Rp 40.000.000 ribu untuk jangka waktu 3 tahun dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang usaha sebesar 110% dari plafon kredit. Berdasarkan surat dari Bank No.067/STR/2013 tanggal 23 November 2013 tentang surat pemberitahuan kenaikan margin bahwa per tanggal 1 Desember 2013 menjadi sebesar 12%. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 23.501.240 ribu dan Rp 22.350.323 ribu.
Based on Agreement Deed No.108/ADP/2013 dated July 24, 2013, MNCF, a Subsidiary, obtain financing facility and addition availibility loan of Rp 40,000,000 thousand, for 3 years, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections. This loan is secured by accounts receivable which is 110% of the credit limit, based on the letter No.067/STR/2013 from the bank, dated November 23, 2013, margin increase amounted to 12% effective December 1, 2013. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 23,501,240 thousand and Rp 22,350,323 thousand, respectively.
Pinjaman Sindikasi
Syndicated loan
PT Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Muamalat Indonesia
Berdasarkan akta perjanjian kerjasama penyaluran pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor No. 60 tanggal 16 Juli 2013 yang dibuat dihadapan Ny. Hj. Julia Chairani Rachman. SH, M.Kn Notaris di Jakarta, telah disetujui dan disepakati akad pembiayaan Murabahah, MNCF, Entitas Anak, mendapatkan fasilitas plafond line facility sebesar Rp 223.000.000 ribu untuk modal kerja pembiayaan mobil, motor dan alat berat, dengan jangka waktu pembiayaan 4 tahun, dengan nisbah bagi hasil untuk masing-masing pihak sesuai dengan proyeksi nisbah bagi hasil, dengan jaminan piutang sebesar 100% dari outstanding fasilitas nasabah yang ada. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 87.813.448 ribu.
Based on Credit Agreement No. 60 of Ny. Hj. Julia Chairani Rachman. SH, M.Kn Notary in Jakarta, dated July 16, 2013, MNCF, a Subsidiary, has been approved and agreed on Musyarakah financing agreement, MNCF, a subsidiary, obtained a working capital facility with plafond of Rp 223,000,000 thousand for working capital to finance cars, motorcycles and heavy equipment, for 4 years, with a profit sharing ratio for each of the parties in accordance with the profit sharing ratio projections and guaranted by customer receivables which is equivalent to 110% of the outstanding loan. . As of June 30, 2014 the outstanding loan balance amounted to 87,813,448 thousand.
Based on Agreement Deed No.193/PRBH-BCAS/IX/12 dated September 19, 2012 of Marsyita, SH, M.Kn notary in Bekasi, MNCF, a Subsidiary, and the bank agreed to cooperate in financing Musyarakah facilities with a limit of Rp 20,000,000 thousand which is non revolving. The maximum total bank financing to customers is 90% of the principal. Fund provided is for a period of 1 Year.
80
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 34. UTANG AL - MUDHARABAH
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 34. AL - MUDHARABAH LOAN
30 Juni 2014/ June 30, 2014
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
Pihak ketiga PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Sinarmas Tbk - unit Syariah
86.699.987 213.900.907
76.603.066 160.140.604
Third Parties PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Sinarmas Tbk - unit Syariah
Total
300.600.894
236.743.670
Total
Bagian yang jatuh tempo dalam waktu 1 tahun Bagian jangka panjang-neto Total
9.016.751 291.584.143 300.600.894
2.585.448 234.158.222 236.743.670
Current Portion Long-term loan - net Total
PT Bank Jabar Banten Syariah
PT Bank Jabar Banten Syariah
Berdasarkan MOU (Wa’ad Line Facility) No. 17 tanggal 10 Oktober 2012, yang dibuat dihadapan Sandra Devy SH, MKn, Notaris di Tangerang, tentang pemberian fasilitas pembiayaan Al - Mudharabah, MNCF, entitas anak, memperoleh fasilitas pembiayaan Al - Mudharabah executing dengan plafond sebesar Rp 85.000.000 ribu yang akan digunakan sebagai pembiayaan kepemilikan mobil (Al - Murabahah) dan pembiayaan alat berat (sewa – beli) atau Ijarah (sewa), dengan jangka waktu fasilitas 60 bulan sejak ditandatangani MOU.
Based on MOU (Wa'ad Line Facility) No. 17 dated October 10, 2012, made before Sandra Devy SH, MKn, Notary in Tangerang, which is about Al Mudharabah financing facility, MNCF, a Subsidiary, obtain Al - Mudharabah financing with a plafond of Rp 85,000,000 thousand which will be used as car ownership financing (Al - Murabahah) and heavy equipment financing (lease - purchase) or Ijarah (lease), for a period of 60 months from the signed date of the MOU.
Nisbah bagi hasil ditentukan pada saat realisasi/penarikan pembiayaan yang dituangkan dalam Nota Kesepakatan Proyeksi Pendapatan/Laba (NKPPL) yang telah disepakati dengan minimal expected yield bank sebesar equivalen 11% per tahun untuk pembiayaan mobil dengan jangka waktu 1 – 4 tahun dan pembiayaan objek dengan jangka waktu 1 – 3 tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 100% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 36.117.444 ribu dan Rp 55.487.243 ribu.
Profit sharing ratio is determined at the time of realization / withdrawal of fund as outlined in the Memorandum of Understanding Projected Revenue / Profit (NKPPL) as agreed with the bank for a minimum expected yield equivalent to 11% per annum for car financing, for a term of 1-4 years and with the object of financing period of 1-3 years. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 100% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 36,117,444 thousand and Rp 55,487,243 thousand, respectively.
Berdasarkan surat pemberitahuan persetujuan pemberian pembiayaan pada tanggal 16 April 2013 No. 106/SJKT/MKT/2013 MNCF, Entitas Anak, dan Bank setuju untuk melakukan kerjasama fasilitas pembiayaan secara syariah dalam bentuk Mudharabah Executing dengan plafond tambahan Rp. 15.000.000 ribu, Existing Rp. 85.000.000 ribu totalnya Rp 100.000.000 ribu. Plafond di atas merupakan komitmen pembiayaan (wa’ad) yang diberikan oleh Bank. Jangka waktu pembiayaan kepada nasabah maksimal 4 tahun untuk pembiayaan mobil dan pembiayaan kepada nasabah maksimal 3 tahun untuk pembiayaan objek. Berdasarkan surat dari Bank No.312/SJKT/MKT/2013 tanggal 6 September 2013 tentang surat pemberitahuan kenaikan margin bahwa per tanggal 9 September 2013 menjadi sebesar 12%. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 100% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 50.582.543 ribu dan Rp 21.115.823 ribu.
Based on funding approval notification No. 106/S-JKT/MKT/2013 dated April 16, 2013, MNCF, a Subsidiary, and the bank agreed to cooperate syariah financing facility in the form of Mudharabah Executing with additional loan of Rp 15,000,000 thousand, existing Rp 85,000,000 thousand, total Rp 100,000,000 thousand. Loan above is a financing commitment (wa'ad) provided by the Bank. The use of the Bank's investments in venture of financing car ownership (Murabahah) and Heavy Equipment Financing (lease-purchase) or ijarah (lease). Financing period to a maximum of 4 years for car financing and up to 3 years for the object of financing. Based on the letter No.312/S-JKT/MKT/2013,from the bank, dated September 6, 2013, margin increase amounted to 12% effectiveSeptember 9,2013. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 100% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 50,582,543 thousand and Rp 21,115,823 thousand, respectively.
81
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 34. UTANG AL - MUDHARABAH (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 34. AL - MUDHARABAH LOAN (continued)
5
PT Bank Sinarmas Tbk - unit usaha Syariah
PT Bank Sinarmas Tbk - unit Syariah
Berdasarkan perjanjian pembiayaan dalam rangka pemberian fasilitas pembiayaan secara syariah No.043/SPP/2013/AO/KCS/SCD tanggal 22 Mei 2013. MNCF, entitas anak dan bank setuju untuk melakukan kerjasama pemberian fasilitas pembiayaan secara syariah dalam bentuk Mudharabah kepada nasabah (end user) dengan plafond sebesar Rp.100.000.000 ribu bersifat non revolving. Jangka waktu penyediaan dana adalah 1 tahun. Dengan jangka waktu pembiayaan maksimal 48 bulan. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 120% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah masingmasing sebesar Rp 79.114.550 ribu dan Rp 91.614.426 ribu.
Based on financing agreement of Syariah financing facility No.043/SPP/2013/AO/KCS/SCD dated May 22, 2013. MNCF, a Subsidiary obtained an Al Mudarabah financing facility with a plafond amounting to Rp 100.000.000 thousand, which is non revolving, for a financing period of 1 year and with a maximum period of 48 months. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 120% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 79,114,550 thousand and Rp 91,614,426 thousand, respectively.
Berdasarkan surat konfirmasi permohonan perubahan kondisi pembiayaan No. SKL.203/2013/KCL/AO-SCD tertanggal 11 November 2013, jaminan berubah menjadi 105% penyimpanan BPKB di kantor MNCF, Entitas Anak. Berdasarkan surat dari Bank No.SKL.213/2013/KCS/AOSCD tanggal 18 Desember 2013 tentang surat pemberitahuan kenaikan margin bahwa per tanggal 26 Desember 2013 menjadi sebesar 12%. Pada tanggal 30 Juni dan 31 Desember 2013, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 86.772.972 ribu dan Rp 68.526.179 ribu.
Based on the confirmation letter No. SKL.203/2013/KCL/AO-SCD dated November 11, 2013, about revisision of financing conditions, guarantee deposit is turned into a 105% in the office MNCF, a Subsidiary. Based on the letter No.SKL.213/2013/KCS/AO-SCD from the bank, dated December 18, 2013,margin increased to 12% effective December 26, 2013. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding loan balance amounted to Rp 86,772,972 thousand and Rp 68,526,179 thousand, respectively.
Berdasarkan surat penawaran pembiayaan Mudharabah No.19/SPP/2014/AO-KCS/SCD tanggal 20 Maret 2014, MNCF, entitas anak mendapatkan fasilitas dalam bentuk Mudharabah dengan plafond sebesar Rp 50.000.000 ribu bersifat non revolving, dengan tingkat suku bunga sebesar 13,5% pa, jangka waktu pembiayaan 4 tahun dan masa penarikan selama 1 tahun. Pinjaman ini dijaminkan dengan piutang pembiayaan Murabahah sebesar 110% dari jumlah pinjaman atas fasilitas ini. Pada tanggal 30 Juni 2014, jumlah pinjaman dari fasilitas ini adalah sebesar Rp 48.013.385 ribu.
Based on financing agreement of Mudharabah financing facility No.19/SPP/2014/AO-KCS/SCD dated March 20, 2014, MNCF, a Subsidiary obtained an Al Mudarabah financing facility with a plafond amounting to Rp 50,000,000 thousand, which is non revolving, for a financing period of 4 year and with a maximum drawdown period of 1 year. The loan is secured by Murabahah financing receivables, equivalent to 110% of the outstanding loan balance, respectively. As of June 30, 2014, the outstanding loan balance amounted to Rp 48,013,385 thousand.
35. UTANG SEWA PEMBIAYAAN
35. OBLIGATIONS UNDER FINANCE LEASE
PT MNC Finance (MNCF), Entitas Anak, memperoleh pinjaman dari PT Indo Finance Perkasa dan PT BCA Finance untuk membeli kendaraan bermotor dengan rincian sebagai berikut:
PT MNC Finance (MNCF), a Subsidiary, obtaineded loans from PT Indo Finance Perkasa and PT BCA Finance to finance its acquisition of vehicles, with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga PT BCA Finance Pihak berelasi (catatan 50) PT Indo Finance Perkasa Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
4.820.476
5.235.923
4.820.476
28.088 5.264.011
Third Parties PT BCA Finance Related Parties (Note 50) PT Indo Finance Perkasa Total
Fasilitas pinjaman dari PT Indo Finance Perkasa tersebut berjangka waktu dalam 3 tahun dimulai bulan Juni 2009 sampai dengan bulan Nopember 2013. Tingkat bunga yang dibebankan adalah sebesar 5,5% untuk 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
The credit facility from PT Indo Finance Perkasa has a term of 3 years from June 2009 to November 2013. This facility is secured by the financed vehicles with interest at 5.5% per annum in June 30, 2014 and December 31, 2013.
Fasilitas pinjaman dari PT BCA Finance berjangka waktu 38 bulan sejak tanggal 18 September 2012 - 18 Agustus 2016. Tingkat suku bunga yang dibebankan adalah 5,95% efektif per tahun.
The credit facility from PT BCA Finance has a term of 38 months from September 18, 2012 to August 18, 2016. This facility is secured by the financed vehicles with interest at 5.95% per annum.
82
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 35. UTANG SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 35. OBLIGATIONS UNDER FINANCE LEASE (continued)
Pembayaran sewa pembiayaan minimum dimasa yang akan datang pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Future minimum lease payments as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are as follows: 31 Desember 2013/ December 31, 2013
Sampai dengan 1 tahun Lebih dari 1 tahun - 5 tahun Total Bunga yang belum jatuh tempo
2.397.200 3.076.943 5.474.143 (653.667)
2.242.128 3.876.568 6.118.696 (854.685)
Utang sewa pembiayaan Bagian jatuh tempo dalam 1 tahun Bagian jangka panjang
4.820.476
5.264.011
(1.967.553) 2.852.923
(1.746.548) 3.517.463
Within 1 year Between 1 and 5 years Total Interest Obligation under finance lease Current portion Long term portion
36. BONDS PAYABLE - NET
36. UTANG OBLIGASI - NETO
This account consists of:
Akun ini terdiri dari: 30 Juni 2014/ June 30, 2014 Obligasi Berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia Dikurangi Biaya Emisi Obligasi Obligasi MNC Securities II Dikurangi Biaya Emisi Obligasi Total Utang Obligasi - Bersih
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
225.000.000 (3.171.310) 100.000.000 (220.082) 321.608.608 321.608.608
225.000.000 (3.467.915) 100.000.000 (230.866) 321.301.219 321.301.219
Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia Less Deferred Bonds Issuance Cost MNC Securities Bonds II Less Deferred Bonds Issuance Cost Total Bonds payable - Net
Obligasi Berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia
Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia
Pada tanggal 28 Juni 2013, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan suratnya NO. S-203/D.04/2013 untuk melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia dengan dengan target dana yang dihimpun sebesar Rp 500.000.000 ribu. Dalam rangka Penawaran Umum Berkelanjutan tersebut, Perusahaan menerbitkan Obligasi berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia Tahap I Tahun 2013 dengan Tingkat Bunga Tetap sebesar 12% per tahun dengan jumlah pokok obligasi sebanyak-banyaknya sebesar Rp 300.000.000 ribu berjangka waktu 5 tahun. Pada tanggal 8 Juli 2013, obligasi tersebut dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 225.000.000 ribu. Obligasi ini telah memperoleh hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yaitu id BBB (Triple B, stable outlook), untuk periode 4 April 2014 sampai dengan 1 April 2015.
On June 28, 2013, the Company obtaineded the effective notice from the Commisioner of the Capital Market Supervisory Board (OJK) in its letter NO. S-203/D.04/2013 for issuiing Public Offering of Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia with funds raised target of Rp 500,000,000 thousand. In the framework of the Public Offering of Sustainable Bonds, the Company issued Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia Phase I Year 2013 with Fixed Rate of 12% per annum with the principal amount as much as Rp300,000,000 thousand with term of 5 years . The bonds were listed at Indonesia Stock Exchange on July 8, 2013 with nominal amount of Rp 225,000,000 thousand. This bonds obtaineded a bond rating of id BBB (Triple B, stable outlook) from PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) for a period starting April 4, 2014 until April 1, 2015.
Sebelum dilunasinya semua jumlah terutang atau pengeluaran lain yang menjadi tanggung jawab Perusahaan sehubungan dengan penerbitan obligasi, Perusahaan harus memenuhi beberapa persyaratan, antara lain (1) memelihara rasio jumlah pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihi rasio 2:1, (2) memelihara perbandingan antara EBITDA dengan beban bunga pinjaman tidak kurang dari 1,5:1 dan (3) menjaga saham Perusahaan dikendalikan atau Perusahaan dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung lebih dari 50% oleh PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) selama jangka waktu obligasi.
Before repayment of the all amounts payable or other expenses that are the responsibility of the Company in connection with the issuance of bonds, the Company shall fulfill certain requirements, among others, (1) maintain a debt to equity ratio less than 2:1, (2) maintain a ratio between EBITDA with loan interest expense greater than 1,5:1 and (3) maintain control of the Company or the Company owned, directly or indirectly, more than 50% by PT MNC Investama Tbk (formerly PT Bhakti Investama Tbk) during the term of the bonds.
83
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 36. UTANG OBLIGASI - NETO (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 36. BONDS PAYABLE - NET (continued)
5
Obligasi Berkelanjutan I MNC Kapital Indonesia (lanjutan)
Sustainable Bonds I MNC Kapital Indonesia (continued)
Jumlah biaya perolehan pinjaman adalah sebesar Rp 3.171.310 ribu (31 Desember 2013: Rp 3.467.915 ribu) dan disajikan bersih dengan utangnya serta diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Total debt issuance cost amounted to Rp 3,171,310 thousand (December 31, 2013: Rp 3,467,915 thousand) and included in the carrying amount of the notes and amortized using the effective interest method.
Obligasi MNC Securities II Pada 5 Juli 2011, PT MNC Securities (MNCS), Entitas Anak, menerbitkan obligasi MNC Securities II Tahun 2011 Seri A dan Seri B, masing-masing sebesar Rp 41.000.000 ribu dan Rp 59.000.000 ribu, dengan tingkat bunga tetap sebesar 12,5% per tahun untuk Seri A dan 13,25% per tahun untuk Seri B. Jangka waktu obligasi adalah 3 tahun untuk Seri A dan 5 tahun untuk Seri B, sejak tanggal emisi pada tanggal 5 Juli 2011. MNCS telah menunjuk PT Bank Mega Tbk sebagai wali amanat. MNCS telah memperoleh hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yaitu id BBB (Triple B, stable outlook), untuk periode 2 April 2014 sampai dengan 1 April 2015 untuk masing-masing Seri Obligasi.
Bonds MNC Securities II In July 5, 2011, PT MNC Securities (MNCS), a Subsidiary, issued “MNC Securities Bonds II Year 2011” Series A and Series B each amounting to Rp 41,000,000 thousand and Rp 59,000,000 thousand, respectively, with fixed interest rate at 12.5% per annum for Series A and 13.25% per annum for Series B. The term of the obligation is 3 years for Series A and 5 years for Series B, since July 5, 2011, the issuance date. MNCS has appointed PT Bank Mega Tbk as the Trustee. MNCS obtaineded a bond rating of id BBB (Triple B, stable outlook) from PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) for a period starting April 2, 2014 until April 1, 2015, for each series of bonds.
Bunga obligasi dibayarkan setiap tiga bulan. Pembayaran bunga pertama dilakukan pada tanggal 5 Oktober 2011, sedangkan pembayaran bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi adalah pada tanggal 5 Juli 2014 untuk Seri A dan pada tanggal 5 Juli 2016 untuk Seri B.
Interest is payable every three months. First payment of interest was due on October 5, 2011, and the final payment of interest will be due at the same time with the due date of the obligation, which will be on July 5, 2014 for Series A and July 5, 2016 for Series B.
37. CLAIMS PAYABLE
37. UTANG KLAIM Utang klaim terdapat pada Entitas Anak yang terdiri dari.
Claims payable of the Subsidiaries consist of:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT MNC Life Assurance PT MNC Asuransi Indonesia Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
1.068.069 6.686.580 7.754.649
1.926.034 4.318.686 6.244.720
Utang klaim PT MNC Life Assurance berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut :
PT MNC Life Assurance's claims payable by type of insurance are as follows
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Kesehatan Annuitas Jatuh tempo Kematian Nilai tunai Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
48 993.253 18.162 56.606 1.068.069
879.975 964.224 18.162 16.898 46.775 1.926.034
Utang klaim PT MNC Asuransi Indonesia berdasarkan jenis asuransi adalah sebagai berikut :
Health Annuity Maturity Death Surrender Total
PT MNC Asuransi Indonesia's claim payable by type of insurance are as follows
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Kendaraan Aneka Pengangkutan Harta benda Total
PT MNC Life Assurance PT MNC Asuransi Indonesia Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
5.528.587 1.014.690 143.303 6.686.580
3.935.449 6.970 376.267 4.318.686
84
Motor Miscellaneous Cargo Property Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 38. LIABILITAS KONTRAK ASURANSI
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 38. INSURANCE CONTRACTS LIABILITY
Liabilitas kontrak asuransi merupakan liabilitas pada Entitas Anak yang terdiri dari.
Insurance contracts liability are liabilities of the Subsidiaries which consist of:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
172.279.271 109.324.958 281.604.229
PT MNC Life Assurance PT MNC Asuransi Indonesia Total
5
153.520.375 87.055.373 240.575.748
PT MNC Life Assurance PT MNC Asuransi Indonesia Total
Liabilitas kontrak asuransi tahun 2013 MNC Life, Entitas Anak, dicatat berdasarkan hasil perhitungan PT Binaputera Jaga Hikmah, aktuaris independen.
Insurance contracts liability in 2013 of MNC Life, a Subsidiary,is based on calculation of PT Binaputera Jaga Hikmah, an independent actuary.
Liabilitas kontrak asuransi untuk PT MNC Asuransi Indonesia adalah sebagai berikut:
Insurance contracts liability of PT MNC Asuransi Indonesia consist of:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Estimasi klaim sendiri Premi yang belum merupakan pendapatan Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
32.328.980
22.254.590
Estimated claim
76.995.978 109.324.958
64.800.783 87.055.373
Unearned premiums Total
a) Estimasi klaim retensi sendiri
a) 30 Juni 2014/ June 30, 2014 22.824.613 963.921 5.368.737 3.098.994 72.715 32.328.980
Kendaraan Pengangkutan Rekayasa Harta benda Aneka Total
10.537.554 3.907.228 5.701.266 2.080.641 27.901 22.254.590
Berdasarkan Mata Uang
Rupiah Dollar Amerika Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
32.328.980 32.328.980
12.297.577 9.957.013 22.254.590
b) Premi yang belum merupakan pendapatan
b)
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah US Dollar Total
Unearned premiums
31 Desember 2013/ December 31, 2013
45.178.547 5.516.283 8.145.808 12.476.091 3.317.392 2.074.882 286.975 76.995.978
38.917.490 5.031.577 8.145.808 8.353.690 600.733 3.634.807 116.678 64.800.783
Berdasarkan Mata Uang:
Motor Plane Satellite Property Miscellaneous Engineering Cargo Total
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Rupiah
Motor Cargo Engineering Property Miscellaneous Total
Details of this account based on currency are as follows: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Kendaraan Pesawat Satelit Harta benda Aneka Rekayasa Pengangkutan Total
Reinsurance portion of estimated claim
31 Desember 2013/ December 31, 2013
31 Desember 2013/ December 31, 2013
76.995.978
64.800.783
85
Rupiah
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 38. LIABILITAS KONTRAK ASURANSI (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 38. INSURANCE CONTRACT LIABILITY (continued)
Liabilitas kontrak asuransi untuk PT MNC Life Assurance adalah sebagai berikut:
Insurance contracts liability of PT MNC Life Assurance consist of:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Estimasi klaim sendiri Premi yang belum merupakan pendapatan
115.233.411
Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013 101.879.215
Estimated claim
57.045.860
51.641.160
Unearned premiums
172.279.271
153.520.375
Total
a) Estimasi klaim retensi sendiri
a) 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Kematian Jatuh tempo Kesehatan Total
98.884.287 14.272.362 2.076.762
85.466.913 13.950.408 2.461.894
Death Maturity Health
115.233.411
101.879.215
Total
b) Unearned premiums
30 Juni 2014/ June 30, 2014
31 Desember 2013/ December 31, 2013
1.306.557 55.739.303 57.045.860
12.824.615 38.816.545 51.641.160
Liabiltas kontrak asuransi PT MNC Life Assurance berdasarkan mata uang sebagai berikut :
31 Desember 2013/ December 31, 2013
169.855.510 2.423.761 172.279.271
150.450.685 3.069.690 153.520.375
Rupiah US Dollar Total
39. INVESTMENT CONTRACTS LIABILITY
39. LIABILITAS KONTRAK INVESTASI Liabilitas kontrak investasi berisi produk asuransi Unit Link, Metode yang digunakan dalam perhitungan liabilitas kontrak investasi adalah Nilai wajar akumulasi asset. Rincian liabilitas kontrak asuransi pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 sebesar Rp 35.393.114 ribu dan Rp 28.845.903 ribu.
Investment contracts liability contain products of Unit Link. The method used in the calculation of investment contracts liability is Fair Value Asset Accumulation. Investment contracts liability as of June 30, 2014 and December 31, 2013 amounted to Rp 35,393,114 thousands and Rp 28,845,903 thousands, respectively.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Estimasi klaim sendiri
Health Death Total
Insurance contracts liability of PT MNC Life Assurance based on currency are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Rupiah Dollar Amerika Total
Reinsurance portion of estimated claim
31 Desember 2013/ December 31, 2013
b) Premi yang belum merupakan pendapatan
Kesehatan Kematian Total
5
31 Desember 2013/ December 31, 2013
35.393.114
28.845.903
Laporan perhitungan liabilitas kontrak investasi untuk 31 Desember 2013 dilakukan oleh PT Binaputera Jaga Hikmah, aktuaris independen.
Estimated calim
Report on the investment contracts liability calculations for December 31, 2013 was conducted by PT Binaputera Jaga Hikmah, an independent actuary.
86
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 40. KEPENTINGAN NONPENGENDALI
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 40. NON - CONTROLLING INTEREST
Laba yang dapat diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali adalah sebagai berikut:
5
Attributable income to non-controling interest consists of:
30 Juni 2014 / June 30, 2014 Laba rugi/ Profit or loss
Laba komprehensif / Other comprehensive income Kenaikan nilai wajar efek bersih/
Entitas Anak/ Subsidiaries _________________________
Kepentingan
Persentase
decrease in
Kepentingan
kepemilikan/
Laba rugi/
nonpengendali
kepemilikan/
fair value of
nonpengendali
Percentage of
Profit and
Non-controlling
Percentage
available for sale
Non-controlling
ownership
loss
interest
ownership
financial assets
Persentase
____________
______________
_____________
____________
interest
____________
_____________
PT MNC Asset Management
0,01%
14.001.268
1.400
0,01%
-
1.400
PT MNC Finance
0,00%
10.506.015
306
0,00%
-
306
PT MNC Securities
0,00%
(3.505.390)
(47)
0,00%
-
PT MNC Life Assurance
0,03%
4.944.901
1.597
0,03%
-
1.597
PT MNC Asuransi Indonesia
0,03%
5.295.554
1.611
0,03%
-
1.611
31.242.348
4.867
-
4.867
Total
(47)
30 Juni 2013 / June 30, 2013 Laba rugi/ Profit or loss
Laba komprehensif / Other comprehensive income Kenaikan nilai wajar efek bersih/
Entitas Anak/ Subsidiaries _________________________
Persentase kepemilikan/ Percentage ownership ____________
Laba rugi/ Profit and loss ______________
Kepentingan nonpengendali Non-controlling interest _____________
Persentase kepemilikan/ Percentage ownership ____________
Increase (Decrease) in fair value of available for sale of financial assets ____________
Kepentingan nonpengendali Non-controlling interest _____________
PT MNC Asset Management
0,01%
16.859.405
1.686
0,01%
-
PT MNC Finance
0,00%
5.269.310
153
0,00%
-
153
PT MNC Securities
0,00%
28.248.364
565
0,00%
-
565
PT MNC Life Assurance
0,04%
(2.730.360)
(1.135)
0,04%
PT MNC Asuransi Indonesia
0,05%
3.846.018
1.888
0,05%
51.492.737
3.157
Total
87
(532) (532)
1.686
(1.667) 1.888 2.625
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 41. MODAL SAHAM
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 41. CAPITAL STOCK
Susunan pemegang saham Perusahaan dan kepemilikannya pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
5
The details of the Company’s stockholders and their stockholdings as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are as follows:
30 Juni 2014/June 30, 2014 Nilai nominal per lembar saham
Modal dasar
Jumlah
Persentase
Saham/
Kepemilikan/
(Rupiah penuh)/ Par value
Jumlah
Number of
Percentage of
per share
modal disetor/
Shares
Ownership
(Full Rupiah)
Amount
4.000.000.000
100
400.000.000
Authorized capital
1.369.906.500
100
136.990.650
Issued and paid in capital
Modal ditempatkan dan disetor
Stockholders
Pemegang Saham PT MNC Investama Tbk
PT MNC Investama Tbk (formerly PT Bhakti
(dahulu PT Bhakti Investama Tbk)
1.207.400.000
88,14%
100
120.740.000
100.000
0,01%
100
10.000
Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk
Investama Tbk) Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk Public
Masyarakat
Commissioner
Komisaris Hary Tanoesoedibjo
5.680.500
0,41%
100
568.050
Hary Tanoesoedibjo
Hary Djaja
1.440.500
0,11%
100
144.050
Hary Djaja
1.440.000
0,11%
100
144.000
Darma Putra
Tien
576.000
0,04%
100
57.600
Purnadi Harjono
722.500
0,05%
100
72.250
Tien Purnadi Harjono
Director
Direktur Darma Putra
Wito Mailoa (kepemilikan dibawah 5%) Total
640.500
0,05%
100
64.050
151.906.500
11,09%
100
15.190.650
(each below 5% ownership)
1.369.906.500
100,00%
136.990.650
Total
Wito Mailoa
31 Desember 2013/December 31, 2013 Nilai nominal per lembar saham
Modal dasar
Jumlah
Persentase
(Rupiah penuh)/
Saham/
Kepemilikan/
Par value
Jumlah
Number of
Percentage of
per share
modal disetor/
Shares
Ownership
(Full Rupiah)
Amount
4.000.000.000
100
400.000.000
Authorized capital
1.364.347.500
100
136.434.750
Issued and paid in capital
Modal ditempatkan dan disetor
Stockholders
Pemegang Saham PT MNC Investama Tbk
PT MNC Investama Tbk (formerly PT Bhakti
(dahulu PT Bhakti Investama Tbk)
1.207.400.000
88,50%
100
120.740.000
100.000
0,01%
100
10.000
Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk
Investama Tbk) Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk Public
Masyarakat
Commissioner
Komisaris Hary Tanoesoedibjo
5.680.500
0,42%
100
568.050
Hary Tanoesoedibjo
Hary Djaja
1.440.500
0,11%
100
144.050
Hary Djaja
Darma Putra
1.440.000
0,11%
100
144.000
Darma Putra
Wandy Wira Riady
1.472.500
0,11%
100
147.250
500
0,00%
100
50
Wandy Wira Riady Wito Mailoa
146.813.500
10,76%
100
1.364.347.500
100,00%
Director
Direktur
Wito Mailoa (kepemilikan dibawah 5%) Total
88
14.681.350
(each below 5% ownership)
136.434.750
Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 42. TAMBAHAN MODAL DISETOR
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 42. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL
5
Pada tanggal 16 Oktober 2012, Perusahaan memperoleh persetujuan pencatatan efek dari Bursa Efek Indonesia dengan suratnya No. S-07068/BEI.PPJ/10-2012 untuk melakukan penambahan modal tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah 87.500 ribu saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Sehubungan dengan penambahan modal tanpa HMETD tersebut, akun ini bertambah sebesar Rp 78.750.000 ribu.
On October 16, 2012, the Company obtaineded approval from the Indonesia Stock Exchange in its letter No.S-07068/BEI.PPJ/102012 to undertake capital increases without Preemptive Rights of 87,500 thousand shares with par value of Rp 100 per share. In connection with capital increases without Preemptive Rights, this account increased by Rp 78,750,000 thousand.
Sehubungan dengan pelaksanaan opsi saham karyawan, akun ini bertambah sebesar Rp 7.953.229 ribu, Rp 25.411.206 ribu dan Rp 6.371.548 ribu, masing-masing pada tahun 2012, 2013 dan 2014.
In connection with the Company’s exercise of the employee stock option, this account increased by Rp 7,953,229 thousand, Rp 25,411,206 thousand and Rp 6,371,548 thousand, in 2012, 2013 and 2014, respectively.
Sehubungan dengan penawaran umum saham Perusahaan pada tahun 2001, akun ini merupakan selisih antara nilai jual dengan nilai nominal sebesar Rp 37.500.000 ribu dikurangi biaya penawaran umum sebesar Rp 2.286.276 ribu (Catatan 1).
In connection with the Company’s initial public offering in 2001, this account consists of the excess of the offering price over the par value amounting to Rp 37,500,000 thousand net of initial public offering cost of Rp 2,286,276 thousand (Note 1).
Sehubungan dengan penerbitan waran Perusahaan, pada tahun 2007 dan 2006 akun ini bertambah masing-masing sebesar Rp 3.597 ribu dan Rp 7.153 ribu akibat selisih lebih harga pelaksanaan diatas nilai nominal (lihat Catatan 1).
In connection with the Company’s issuance of stock warrants in 2007 and 2006, this account increased by Rp 3,597 thousand and Rp 7,153 thousand, respectively, arising from the excess of exercise price over the par value (Note 1).
43. PURCHASE OF TREASURY STOCK
43. SAHAM YANG DIPEROLEH KEMBALI
PT MNCS, a Subsidiary, bought the Company's share from the secondary market, total of treasury stock own by the Company and Subsidiaries amounting to Rp 20,854,694 thousand for 11,425,300 shares in June 30, 2014 and (Rp 20,807,127 thousand for 11,365,000 shares in December 31, 2013).
MNCS, entitas anak, membeli saham Perusahaan dari pasar sekunder, total saham yang diperoleh kembali yang dimiliki oleh Perusahaan dan Entitas Anak pada 30 Juni 2014 adalah sebanyak 11.425.300 lembar senilai Rp 20.854.694 ribu (31 Desember 2013 sebanyak 11.365.000 lembar senilai Rp 20.807.127 ribu).
44. OTHER COMPONENTS OF EQUITY
44. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 30 Juni 2014/ June 30, 2014 Selisih transaksi perubahan ekuitas Entitas Anak Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
(10.355) (10.355) 45. REVENUES
45. PENDAPATAN a. Manajemen investasi
a.
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Total
Investment banking This is account consists of:
Akun ini terdiri dari:
Pihak ketiga Laba (rugi) efek saham, efek hutang dan kontrak Jasa penasehat keuangan dan arranger Jasa penjamin emisi dan penjualan efek
Difference due to changes in equity of subsidiaries Total
(10.355) (10.355)
30 Juni 2013/ June 30, 2013
22.270.914
(9.088.279)
1.446
32.805.262
368 22.272.728
1.818.113 25.535.096
89
Third parties Gain (loss) on equity securities, debt securities and fund management contract Financial advisory and arrangers fee Underwriting and selling fees Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 45. PENDAPATAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 45. REVENUES (continued)
a. Manajemen investasi (lanjutan)
a.
5
Investment banking (continued)
Tidak ada pendapatan dari pelanggan individu yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.
There is no income earned from an individual customer which is over 10% from total revenue.
Jasa penasehat keuangan merupakan imbalan atas jasa manajemen yang diberikan Grup kepada nasabahnya berkaitan dengan restrukturisasi keuangan dan kegiatan dan akuisisi. Jasa penjaminan dan merger penjualan emisi merupakan
Financial advisory fees represent fees from advisory services rendered by the Group to customers in relation to their financial restructuring and merger and acquisition. Underwriting and selling fees represent fees from underwriting and selling of shares and bonds including public offerings and rights issues.
imbalan jasa sebagai penjamin emisi dan agen penjualan untuk penawaran umum saham dan obligasi serta penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu. b. Pembiayaan konsumen
b.
Akun ini merupakan pendapatan dari pembiayaan atas kendaraan bermotor dengan detail sebagai berikut:
This account represents revenue from consumer financing for vehicles with details as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Pihak berelasi (catatan 50) Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
137.706.821 2.358.132 140.064.953
99.131.707 1.490.449 100.622.156
c. Sewa pembiayaan dan operasi
c.
Akun ini merupakan pendapatan transaksi sewa pembiayaan atas peralatan transportasi dan pendapatan sewa operasi.
30 Juni 2013/ June 30, 2013
11.721.737 176.434 11.898.171
15.259.950 153.064 15.413.014
d. Pendapatan premi neto
d.
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Total premi reasuransi Penurunan kenaikan premi yang belum merupakan pendapatan kumpulan Total
Net premium income This account represents premiums written, net of outward reinsurance and decrease (increase) in unearned premiums. The details of this account are as follows:
Akun ini merupakan pendapatan premi setelah dikurangi premi reasuransi dan dikurangi (ditambah) dengan kenaikan (penurunan) premi yang belum merupakan pendapatan.
Total premi bruto Premi reasuransi Individu Kumpulan
Third parties Related parties (Note 50) Total
There is no income earned from an individual customer which is over 10% from total revenue.
Tidak ada pendapatan dari pelanggan individu yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.
Premi asuransi kumpulan Premi tunggal
Financing and operating Lease This account represents revenue from lease transactions for transportation equipment
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Premi asuransi individu Premi tahun pertama Premi lanjutan
Third parties Related parties (Note 50) Total
There is no income earned from an individual customer which is over 10% from total revenue.
Tidak ada pendapatan dari pelanggan individu yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.
Pihak ketiga Pihak berelasi (catatan 50) Total
Consumer financing
30 Juni 2013/ June 30, 2013
125.956.688 8.738.470 134.695.158
28.394.834 3.423.557 31.818.391
91.466.796 226.161.954
129.361.455 161.179.846
(9.720.689) (46.837.971) (56.558.660)
(3.842.246) (32.683.520) (36.525.766)
(11.553.870) 158.049.424
(7.375.403) 117.278.677
90
Individual insurance premiums First year premiums Renewal premiums Group insurance premiums Single premiums Total gross premiums Reinsurance premiums Individual Group Total reinsurance premiums Decrease (increase) in unearned Group premiums reserves Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 45. PENDAPATAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 45. REVENUES (continued)
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Pihak berelasi (catatan 50) Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
139.645.282 18.404.142 158.049.424
101.317.165 15.961.512 117.278.677
e. Komisi perantara pedagang efek
e.
Akun ini merupakan komisi yang diperoleh dari aktivitas perantara pedagang efek ekuitas (saham).
38.274.888 33.082 38.307.970
Tidak ada pendapatan dari pelanggan individu yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.
46. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES General and administrative expenses consist of: 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
93.264.810 10.551.653 13.455.802 6.938.447 3.321.775 5.355.239 5.177.485 3.781.604 4.745.827 1.444.452 402.149 36.566.817 185.006.060
47. KLAIM DAN MANFAAT
90.491.583 9.192.159 7.464.159 6.683.251 5.271.600 5.275.425 5.273.584 3.038.393 4.060.967 388.148 25.362.950 162.502.219
Total
63.495.230 (16.561.262) 46.933.968
Claims Reinsurance claims
Total
48. OTHERS - NET 30 Juni 2013/ June 30, 2013
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Total
Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
94.438.730 (20.187.231) 74.251.499
48. LAIN-LAIN NETO
Laba (rugi) selisih kurs - bersih Rugi penjualan agunan yang dikuasai Lain-lain - bersih
Salaries and other employees benefits Rent Office supplies Depreciation of fixed asset (Note 21) Professional fees Communication and information Advertising and promotion Travelling and transportation Repairs and maintenance Employee benefits (Note 52) Entertainment and representation Others
47. CLAIMS AND BENEFITS 30 Juni 2014/ June 30, 2014
Klaim Klaim reasuransi
Third parties Related parties (Note 50) Total
There is no income earned from an individual customer which is over 10% from total revenue.
Beban umum dan administrasi terdiri dari:
Gaji dan kesejahteraan karyawan Sewa Beban kantor Penyusutan aset tetap (Catatan 21) Jasa profesional Komunikasi dan informasi Iklan dan promosi Perjalanan dinas dan transportasi Perbaikan dan pemeliharaan Imbalan kerja (Catatan 52) Jamuan dan representasi Lain-lain
Brokerage commissions
30 Juni 2013/ June 30, 2013
23.658.795 1.901 23.660.696
46. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
Third parties Related parties (Note 50) Total
This account represents commission from brokerage services on equity shares.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Pihak ketiga Pihak berelasi (catatan 50) Total
5
(1.017.105) (6.695.877) (1.452.938) (9.165.920)
122.005 (3.768.341) 4.547.546 901.210
91
Gain (loss) on foreign exchange - net Loss on sale of repossessed assets Others - net
Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 49. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 49. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCY
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, Grup memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang asing dengan rincian sebagai berikut (dalam satuan penuh, kecuali jumlah setara Rupiah):
As of June 30, 2014 and December 31, 2013, The Group has assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows (in full amounts, except Rupiah equivalent):
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
June 30, 2014
December 31, 2013
Jumlah asal/ Original USD
Aset Kas dan Setara Kas Piutang premi Portofolio efek Piutang sewa pembiayaan Total Liabilitas Hutang reasuransi Liabilitas kontrak asuransi Pinjaman Diterima Aset bersih
Jumlah asal/ Original USD
Ekuivalen/ Amount Equivalent in Rupiah
1.609.976 2.414.545 -
19.269.801 28.899.689 -
2.738.512 3.017.226 207.080
33.379.720 36.776.966 2.524.098
7.749.273 11.773.793
92.751.044 140.920.534
2.243.579 8.206.397
27.346.984 100.027.768
392 212.536
4.686 2.543.844
1.568.653 1.035.940
19.120.314 12.627.075
7.164.415
85.750.878
2.136.589
26.042.884
7.377.342
88.299.408
4.741.182
57.790.273
4.396.451
52.621.126
3.465.214
42.237.495
SIFAT
TRANSAKSI
PIHAK
YANG
Assets Cash and cash equivalents Premiums receivable Securities Owned Finance lease receivables Total Liabilities Due to reinsurers Insurance contract liabilities Borrowings
Net assets
If the monetary assets and liabilities in foreign currencies as at June 30, 2014 were translated using the middle rates as at the date of this report, the total net assets of the Group would decrease by approximately Rp 1,925,646 thousand.
Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 30 Juni 2014 dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah mata uang asing pada tanggal laporan ini, maka aset bersih dalam mata uang asing Grup akan turun sekitar Rp 1.925.646 ribu.
50. SALDO DAN BERELASI
Ekuivalen/ Amount Equivalent in Rupiah
50. BALANCES AND NATURE RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usahanya, Grup juga melakukan transaksi tertentu dengan pihak yang berelasi, yang dilakukan dengan syarat-syarat normal sebagaimana halnya transaksi dengan pihak ketiga. a. Pendapatan pembiayaan konsumen (Catatan 45)
OF
TRANSACTIONS
WITH
In the normal courses of business, the Group enters into certain transactions with related parties which are made under same terms and conditions as those with third parties. a.
Consumer financing income (Note 45) % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
Hary Djaja PT Rajawali Citra Televisi Indonesia PT Global Informasi Bermutu PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia PT MNC Land Tbk PT MNC Sky Vision Tbk PT Indo Finance Perkasa PT GLD Property PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100 juta)/ each other below Rp 100 million Total/Total
30 Juni 2014/
30 Juni 2013/
June 30, 2014
June 30, 2013
878.884
-
30 Juni/ June 30 2014
2013 0,19
-
449.907 200.387
256.895 246.163
0,10 0,04
0,07 0,07
197.129 142.607 126.826 72.392
177.249 122.642 110.367 110.062 106.515
207.293
82.896
0,04 0,03 0,03 0,02 0,05
0,05 0,03 0,03 0,03 0,03 0,02
82.707 2.358.132
277.660 1.490.449
0,02 0,52
0,07 0,40
92
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 50. SALDO DAN SIFAT TRANSAKSI PIHAK YANG BERELASI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 50. BALANCES AND NATURE OF TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued) b.
b. Pendapatan sewa pembiayaan dan operasi (Catatan 45)
Financing and operating lease income (Note 45) % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT Rajawali Citra Televisi Indonesia PT Flash Mobile PT Nuansa Cipta Coal Investama Total/Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
2014
2013 0,00 0,04 0,04
4.040 25.917 123.107 153.064
13.955 162.479 176.434
c. Pendapatan murabahah (Catatan 45)
30 Juni/ June 30
0,00 0,01 0,03 0,04
c. Murabahah income (Note 45) % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
PT Global Informasi Bermutu PT MNC Sky Vision Tbk PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100 juta)/ each other below Rp 100 million Total/Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013 128.581 78.463
30 Juni 2014/ June 30, 2014 91.016 230.412 120.975
2014 0,02 0,05 0,03
-
215.911 658.314
d. Komisi perantara pedagang efek (Catatan 45)
30 Juni/ June 30
0,05 0,15
213.469 420.513 d.
2013 0,03 0,02 -
0,06 0,11
Brokerage (Note 45) % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Susy Meilina Alpino Kianjaya Total/Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
2014
e.
2013 0,00 0,00 0,00
27.950 5.132 33.082
660 1.241 1.901
e. Pendapatan anjak piutang
30 Juni/ June 30
0,01 0,00 0,01
Factoring income % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT MNC Land Tbk PT Hikmat Makna Aksara Total/Total
f.
30 Juni 2013/ June 30, 2013
249.739 72.550 322.289
2014 0,06 0,02 0,07
347.253 347.253 f.
Pendapatan Bunga dan dividen
30 Juni/ June 30 2013 0,09 0,09
Interest income and dividends % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT MNC Investama Tbk PT Global Mediacom Tbk PT MNC Land Tbk PT Media Nusantara Citra Tbk Total/Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
988.607 629.283 210.022 56.463 1.884.375
93
-
30 Juni/ June 30 2014 0,22 0,14 0,05 0,01 0,42
2013 -
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 50. SALDO DAN SIFAT TRANSAKSI PIHAK YANG BERELASI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 50. BALANCES AND NATURE OF TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
g. Pendapatan premi bersih (Catatan 45)
g.
Net premium income (Note 45) % terhadap jumlah pendapatan/ % to Total Revenue
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia PT Global Informasi Bermutu PT MNC Sky Vision Tbk PT Rajawali Citra Televisi Indonesia PT SUN Televisi Network PT Global Mediacom Tbk PT Media Nusantara Informasi PT Media Nusantara Citra Tbk PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT. MNC Land Tbk PT Bali Nirwana Resort PT MNC Kabel Mediacom Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 200 juta)/ each other below Rp 200 million Total/Total
30 Juni 2013/ June 30, 2013
30 Juni/ June 30 2014
2013
1.872.431 1.138.301 5.022.271 2.876.450 623.838 264.151
2.436.398 2.114.180 3.074.975 3.540.510 635.342 273.933
0,41 0,25 1,11 0,64 0,14 0,06
0,66 0,57 0,83 0,95 0,17 0,07
943.061 277.330 884.267 313.802 1.212.561 366.592
1.017.534 577.449 -
0,21 0,06 0,20 0,07 0,27 0,08
0,27 0,16 -
2.609.087 18.404.142
2.291.191 15.961.512
0,58 4,08
0,62 4,29
h. Portofolio efek (Catatan 14)
h.
Securities owned (Note 14) % terhadap jumlah aset/ % to Total assets
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
Aset keuangan, diukur pada nilai wajar melalui laba rugi/ Financial assets at fair value Through profit or loss Efek Saham/ Equity securities PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) PT Global Mediacom Tbk PT MNC Sky Vision Tbk PT Media Nusantara Citra Tbk PT Plaza Indonesia Reality Tbk PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT MNC Land Tbk Efek hutang/debt securities PT MNC Sky Vision Tbk Reksadana/Mutual fund PT MNC Asset Management Aset keuangan, dimiliki hingga jatuh tempo Efek hutang/debt securities Ottawa Holding Pte. Ltd. Total/Total
102.437.632 81.784.450 29.298.672
150.401.380 32.520.400 8.009.000
2,61 2,09 0,75
4,34 0,94 0,23
2.990.460 468.700 39.120.886
10.194.188 1.612.800 26.351.960
0,08 0,01 1,00
0,29 0,05 0,76
-
-
-
-
95.713.136
50.032.670
2,44
1,44
3.105.234 354.919.170
279.122.398
0,08 9,06
8,06
94
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 50. SALDO DAN SIFAT TRANSAKSI PIHAK YANG BERELASI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 50. BALANCES AND NATURE OF TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
i.
i. Consumer financing receivable (Note 10)
Piutang Pembiayaan konsumen (Catatan 10)
% terhadap jumlah aset % to Total assets
Hary Djaja PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia PT GLD Property PT Global Informasi Bermutu PT Indofinance Perkasa PT MNC Land Tbk PT MNC Sky Vision Tbk PT Rajawali Citra Televisi Indonesia Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)/ each other below Rp 1 billion Total/Total
j.
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
12.765.428
13.687.210
0,33
0,40
2.464.632 2.581.955 928.429 2.624.450 1.563.114 1.809.204 5.399.514
2.279.638 2.477.536 989.360 2.417.530 827.129 1.653.283 1.164.231 4.986.598
0,06 0,07 0,02 0,07 0,04 0,05 0,14
0,07 0,07 0,03 0,07 0,02 0,05 0,03 0,14
62.771 30.199.497
806.245 31.288.760
0,00 0,77
0,02 0,90
j. Factoring receivables (Note 12)
Tagihan anjak piutang (Catatan 12)
% terhadap jumlah aset % to Total assets
PT MNC Land Tbk PT Hikmat Makna Aksara Total/Total
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
5.382.296 556.027 5.938.323
0,14 0,01 0,15
5.534.749 679.469 6.214.218
0,16 0,02 0,18
k. Finance lease receivables (Note 13)
k. Piutang Sewa pembiayaan (Catatan 13)
% terhadap jumlah aset % to Total assets
30 Juni 2014/ June 30, 2014 PT Nuansacipta Coal Investama PT Flash Mobile Total/Total
l.
31 Desember 2013/ December 31, 2013
2.955.495 160.029 3.115.524
30 Juni/ June 30 2014
31 Desember/ December 31 2013 0,11 0,01 0,12
0,08 0,00 0,08
3.900.975 207.355 4.108.330 l. Prepaid expense and advances
Biaya dibayar dimuka dan uang muka
% terhadap jumlah aset % to Total assets
PT MNC Land Tbk
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
25.585.769
95
26.617.499
0,65
0,77
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 50. SALDO DAN SIFAT TRANSAKSI PIHAK YANG BERELASI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 50. BALANCES AND NATURE OF TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued) m. Premiums receivables (Note 15)
m. Piutang premi (Catatan 15)
% terhadap jumlah aset % to Total assets
PT Bank ICB Bumiputera Tbk PT MNC Sky Vision Tbk PT Global Mediacom Tbk PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) PT Sun Televisi Network PT Media Nusantara Informasi PT. Media Nusantara Citra Tbk PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia PT. MNC Land Tbk PT. MNC Pictures PT. GLD Property PT. Nusantara Vision Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100 juta)/ each other below Rp 100 million Total/Total
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
6.572.140 2.149.548 37.190
10.442.404 575.996
0,17 0,05 0,00
0,30 0,02
169.184 42.374 743.232 491.574 217.952 169.597 183.360 118.849
216.299 246.051 102.250 836.116 -
0,00 0,00 0,02 0,01 0,01 0,00 0,00 0,00
0,01 0,01 0,00 0,02 -
1.408.853 12.303.853
184.571 12.603.687
0,04 0,31
0,00 0,36
n. Murabahah financing receivables (Note 11)
n. Piutang pembiayaan murabahah (Catatan 11)
% terhadap jumlah aset % to Total assets
PT MNC Sky Vision Tbk PT Global Informasi Bermutu PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) PT Media Nusantara Informasi PT Rajawali Citra Televisi Indonesia PT MNC Land Tbk PT Cross Media International PT MNC Pictures Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100 juta)/ each other below Rp 100 million Total/Total
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
June 30, 2014
December 31, 2013
2014
2013
2.599.170 806.794 365.805
3.160.965 1.267.390 528.695
0,07 0,02 0,01
0,09 0,04 0,02
1.367.083 363.413 896.608 474.476 181.427 -
1.669.574 510.757 1.224.465 582.474 223.952 -
0,03 0,01 0,02 0,01 0,00 -
0,05 0,01 0,04 0,02 0,01 0,00
663.679 7.718.455
83.136 9.251.408
0,02 0,20
0,27
o. Obligation under finance lease (note 35)
o. Utang sewa pembiayaan (catatan 35)
% terhadap Total liabilitas % to total liability
PT Indo Finance Perkasa
30 Juni 2014/
31 Desember 2013/
June 30, 2014 -
December 31, 2013 28.088
96
30 Juni/ June 30
31 Desember/ December 31
2014
2013 -
0,00
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 50. SALDO DAN SIFAT TRANSAKSI PIHAK YANG BERELASI (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 50. BALANCES AND NATURE OF TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
Sifat hubungan dan jenis transaksi
Perusahaan/Company
Nature of Relationship and type of transactions Sifat hubungan berelasi/ Nature of Relationship
Transaksi/transaction
pemegang saham perusahaan PT MNC Investama Tbk (dahulu PT Bhakti Investama Tbk) the shareholder
Penyertaan pada efek saham/ Investment in equity securities
PT Global Mediacom Tbk
pemegang saham yang sama/ the same shareholder
Penyertaan pada efek saham/ Investment in equity securities
PT Media Nusantara Citra Tbk
pemegang saham yang sama/ the same shareholder
Penyertaan pada efek saham dan pendapatan investasi perbankan/ Investment in equity securities and investment banking income
PT MNC Land Tbk PT Usaha Gedung Bersama, PT MNI Global
Komisaris atau direktur yang sama/ The same commissioner or director
Tagihan Anjak Piutang/ Factoring receivables
PT Rajawali Citra Televisi Indonesia
Komisaris atau direktur yang sama/ The same commissioner or director
Sewa Pembiayaan, Sewa Operasi/ Finance lease, Operating lease
PT Hikmat Makna Aksara
Komisaris atau direktur yang sama/ The same commissioner or director
Tagihan Anjak Piutang/ Factoring receivables
PT Radio Tridjaja Shakti
Komisaris atau direktur yang sama/ The same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Indo Finance Perkasa
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Global Informasi Bermutu
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Cipta Televisi Indonesia
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT MNC Pictures
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT MNC Sky Visions Tbk
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Nuansa Cipta Coal Investama
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Flash Mobile
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Infokom Elektrindo
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Media Nusantara Informasi
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT GLD Property
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Cross Media International
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT Sun Televisi Networks
Komisaris atau direktur yang sama/ Same commissioner or director
Sewa pembiayaan/Finance lease
PT ICB Bumiputera Tbk
Investasi pada entitas asosiasi/ Investment in associates
Perbankan/Banking
97
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 30 Juni 2014 dan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
As of June 30, 2014 and For the Period Then Ended
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
51. INFORMASI SEGMEN Informasi untuk segmen primer berupa segmen usaha Grup adalah sebagai berikut:
51.
SEGMENT INFORMATION Primary segment information based on the business activities of the Group is as follows:
30 Juni 2014/June 30,2014
Investasi/ Investment PENDAPATAN Pendapatan usaha Pendapatan tidak dapat dialokasi Jumlah Pendapatan HASIL SEGMEN Laba usaha Penghasilan bunga Lain - lain Beban bunga dan keuangan Pajak penghasilan
Asuransi/ Insurance
Penjaminan dan perantara perdagangan efek/ Brokerage and underwriting
Pengelolan Investasi/ Fund management
Lembaga pembiayaan/ Multifinance
Eliminasi/ Elimination
Jumlah/ Total
1.529.676
188.826.641
30.644.057
27.960.185
200.628.941
1.882.256
1.529.676
188.826.641
30.644.057
27.960.185
200.628.941
1.882.256
16.847.598
105.040.347
3.675.917
(8.189.029)
6.830.233
(488.622)
LIABILITAS Liabilitas segmen Liabilitas yang tidak dapat dialokasi Jumlah liabilitas konsolidasi Penyusutan dan amortisasi Penyusutan dan amortisasi yang tidak dapat dialokasi
123.716.444 123.716.444 5.262.297 (9.165.920) (104.422.526) 1.456.093
Laba Bersih INFORMASI LAINNYA ASET Aset segmen Aset yang tidak dapat dialokasi Total aset konsolidasi
451.471.756 451.471.756
1.357.661.898
580.522.983
196.276
658.782.042
398.941.251
2.074.655
926.914.876
559.509.712
1.762.577
50.226.059
5.141.898
562.265
Total
98
1.902.581.204
1.573.470.702
2.342.674
(1.009.889.551)
(3.650.657)
-
REVENUES Total revenues Unallocated revenues Total revenues SEGMENT RESULT Income from operations Interest income Others - Net Interest and financial charges Income tax
16.846.388
Net income
3.886.276.528
OTHER INFORMATION ASSETS Segment assets
32.492.319 3.918.768.847
Unallocated assets Consolidated total assets
3.113.935.889
LIABILITIES Segment liabilities
20.523.903 3.134.459.792
Unallocated liabilites Consolidated total liabilities
6.938.447 -
Depreciation and amortization Unallocated depreciation and amortization
6.938.447
Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 30 Juni 2014 dan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
As of June 30, 2014 and For the Period Then Ended
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
51. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) Informasi untuk segmen primer berupa segmen usaha Grup adalah sebagai berikut:
51.
SEGMENT INFORMATION (continued) Primary segment information based on the business activities of the Group is as follows:
30 Juni 2013/June 30,2013
Investasi/ Investment PENDAPATAN Pendapatan usaha Pendapatan tidak dapat dialokasi Jumlah Pendapatan HASIL SEGMEN Laba usaha Penghasilan bunga Lain - lain Beban bunga dan keuangan Pajak penghasilan
Asuransi/ Insurance
(179.266)
133.127.885
(179.266)
133.127.885
(6.007.993)
(4.051.130)
Penjaminan dan perantara perdagangan efek/ Brokerage and underwriting 69.626.331
Pengelolan Investasi/ Fund management
Lembaga pembiayaan/ Multifinance
Eliminasi/ Elimination
Jumlah/ Total
34.383.057
136.637.029
(1.944.399)
69.626.331
34.383.057
136.637.029
(1.944.399)
32.073.920
22.617.538
56.098.097
(256.796)
371.650.637 371.650.637 100.473.636 100.473.636 6.221.347 901.210 (57.567.171) (4.824.242)
Laba Bersih
REVENUES Total revenues Unallocated revenues Total Revenues SEGMENT RESULT Income from operations Interest income Others - Net Interest and financial charges Income tax
45.204.780
Net income
3.442.953.254
OTHER INFORMATION ASSETS Segment assets
22.039.241 3.464.992.495
Unallocated assets Consolidated total assets
2.679.787.936
LIABILITIES Segment liabilities
19.323.903 2.699.111.839
Unallocated liabilites Consolidated total liabilities
6.683.251 -
Depreciation and amortization Unallocated depreciation and amortization
6.683.251
Total
31 Desember 2013/December 31 ,2013 INFORMASI LAINNYA ASET Aset segmen Aset yang tidak dapat dialokasi Total aset konsolidasi LIABILITAS Liabilitas segmen Liabilitas yang tidak dapat dialokasi Jumlah liabilitas konsolidasi
Penyusutan dan amortisasi Penyusutan dan amortisasi yang tidak dapat dialokasi
1.363.192.484
593.968.616
99.397
584.934.887
333.538.958
1.645.403
856.395.214
484.800.721
1.876.034
46.023.868
7.249.702
30 Juni 2013/June 30,2013 415.849
Total
99
1.582.867.220
1.264.262.732
2.646.568
(990.460.419)
(4.032.793)
-
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 2
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8
5
52. EMPLOYEE BENEFITS
52. IMBALAN KERJA Perusahaan ikut serta dalam program pensiun iuran pasti untuk semua karyawan tetapnya. Program ini memberikan imbalan kerja berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa kerja karyawan. Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Bimantara (Danapera) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 382/KM.17/1996 tanggal 15 Oktober 1996. Pendiri Danapera adalah PT Global Mediacom Tbk, pihak yang berelasi. Pendanaan program pensiun berasal dari kontribusi pemberi kerja dan karyawan masing-masing sebesar 9,75% dan 4% dari gaji pokok.
The Group participate in a defined benefit pension plan covering all their permanent employees. The plan provides pension benefits based on years of service and salaries of the employees. The pension plan is managed by Dana Pensiun Bimantara (Danapera) which deed of establishment had been approved by the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. 382/KM.17/1996 dated October 15, 1996. Danapera’s founders are Mediacom, with the subsidiaries as co-founders. Pension plan is funded by contributions from both employer and employee at the rate of 9.75% and 4%, respectively, of the employee’s basic salary.
Grup mencatat Liabilitas imbalan pasti atas uang pesangon, uang penghargaan, masa kerja dan ganti kerugian kepada karyawan masing-masing sebesar Rp 19.964.928 ribu dan Rp 19.323.903 ribu pada periode 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013. Biaya yang dibebankan sebesar Rp 600.000 ribu pada periode 30 Juni 2014 disajikan bagian dari akun “Imbalan Kerja” dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasi.
The Group has recorded accrued work dismissal and determination of separation, gratuity and compensation amounting to Rp 19,964,928 thousand and Rp 19,323,903 thousand as of June 30, 2014 and December 31, 2013 respectively. Employee benefits charged to operating expenses during the year amounted to Rp 600,000 thousand June 30, 2014, and recorded under the account “Employees’ Benefits” in the consolidated statements of comprehensive income .
a. Jumlah tercatat di laporan posisi keuangan konsolidasi yang timbul dari imbalan pasca kerja Grup adalah sebagai berikut:
a.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Nilai kini kewajiban tanpa pendanaan Biaya Jasa Lalu Keuntungan aktuarial yang belum diakui Liabilitas imbalan kerja
31 Desember 2013/ December 31, 2013
11.110.114 14.723
11.110.114 14.723
9.399.066 20.523.903
8.199.066 19.323.903
b. Beban imbalan pasca kerja yang diakui dilaporan laba rugi komprehensif konsolidasian adalah:
b.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Biaya jasa kini Biaya bunga Keuntungan aktuarial yang belum diakui Liabilitas imbalan kerja
The amounts included in the consolidated statement of financial position arising from the Group's obligation with respect to post employment benefits are as follows:
Present value of unfunded obligation Past service cost Unrecognized actuarial gain Post employment benefits liabilitiy
The amounts recognized in consolidated statements of comprehensive income in respect to these post employment benefits are as follows:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
1.444.452 -
3.172.047 668.989
1.444.452
(281.986) 3.559.050
100
Current service cost Interest expense Unrecognized actuarial gain Post employment benefits liabilitiy
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 52. IMBALAN KERJA (lanjutan) c
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 52. EMPLOYEE BENEFITS (continued)
Mutasi nilai kini liabilitas adalah sebagai berikut:
c.
Biaya jasa kini Biaya bunga Kontribusi Laba aktuarial Imbalan yang dibayar Total
12.707.309
12.707.309
Beginning balance
3.172.047 668.989
3.172.047 668.989
(4.860.899) (577.332) 11.110.114
(4.860.899) (577.332) 11.110.114
Current service expense Interest expense Contributions Actuarial gains Benefits paid Total
d. Mutasi liabilitas atas imbalan kerja karyawan yang disajikan dalam laporan posisi keuangan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
d.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Saldo awal tahun Beban tahun berjalan (Catatan 46) Pembayaran tahun berjalan Saldo akhir tahun
16.342.185 3.559.050 (577.332) 19.323.903
19.323.903 1.444.452 (244.452) 20.523.903 e.
31 Desember 2013/ December 31, 2013
55 tahun/years 6,5% 6%
55 tahun/years 6,5% 6%
Tabel CSO - 1980 10% TMI 1999
Angka untuk tahun berjalan dan sebelumnya adalah sebagai berikut: 2013
empat
Balance at the beginning of the year Current year expense (Note 46) Actual benefits payment Balance at the end of the year
Employee benefits liablity is calculated by an independent actuary by an using the “Projected Unit Credit” method. The principal assumptions used in determining employee benefits obligations are as follows:
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Normal retirement age Discount rate Salary growth rate Mortality rate Disability rate
Tabel CSO - 1980 10% TMI 1999
Tingkat pengunduran diri untuk 2013, 2012 and 2011 5% sampai umur 25 tahun menurun secara liniar sampai 0% sampai umur 45 tahun dan selamanya. f.
Changes in liabilities recognized in the consolidated statements of financial position as of June 30, 2014 and December 31, 2013 are as follows:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
e. Liabilitas imbalan kerja dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit”. Asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan kewajiban imbalan kerja adalah sebagai berikut:
Usia pensiun normal Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat angka kematian Tingkat cacat
The movement of present value of obligation is as follows:
31 Desember 2013/ December 31, 2013
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Saldo awal
5
Turnover rates for 2013, 2012 and 2011 is 5% up to age 25 declining linearly up to 0% up to age 45 and there after.
tahun
f.
2012
Amounts for the current and previous four annual periods are as follows: 2011
2010
2009
Present value of defined benefit obligation
11.110.114
11.110.114
9.674.473
6.673.818
5.608.203
Experience adjustments on plan liabilities
1.402.869
3.777.884
1.499.220
405.023
71.841
101
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 53. DIVIDEN TUNAI DAN PENGGUNAAN LABA
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 53. CASH DIVIDENDS AND UNAPPROPRIATED OF RETAINED EARNINGS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2013 pada tanggal 28 April 2014, RUPS telah menyetujui penggunaan laba bersih untuk:
Based on the Annual General Meeting of Stockholders (AGMS) for fiscal year 2012, at dated April 30, 2013, AGMS has agreed to:
a. Membukukan cadangan wajib sebesar Rp 500.000 ribu guna memenuhi ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas. b. Membagikan dividen sebesar Rp 3 per lembar saham dengan total senilai Rp 4.093.043 ribu. Nilai deviden tersebut belum memperhitungkan jumlah saham yang akan dikeluarkan sehubungan dengan aksi korporasi Perusahaan dan atau Employee and Management Stock Option Program (EMSOP). c. Sisa laba Perusahaan ditempatkan sebagai laba ditahan.
a. Appropriate a statutory reserve amounting to Rp 1,000,000 thousand to comply with the Company's Articles of Association and Law No. 40 of 2007 on Limited Companies.
54. KEBIJAKAN DAN TUJUAN PENGELOLAAN RESIKO KEUANGAN
b. Distribute dividends of Rp 3 per share with a total value of Rp 4,093,043 thousand and the rest are placed as retained earnings.Value of dividends is not taking into account the number of shares to be issued in connection with the corporate action and or Employee and Management Stock Option Program (EMSOP). c. The remaining profit is placed as the Company's retained earnings. 54. FINANCIAL POLICIES
a. Manajemen Risiko
a.
RISK
MANAGEMENT
OBJECTIVES
AND
Risk Management
Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup adalah risiko suku bunga, risiko nilai tukar mata uang asing, risiko ekuitas, risiko kredit dan risiko likuiditas. Kepentingan untuk mengelola risiko ini telah meningkat secara signifikan dengan mempertimbangkan perubahan dan volatilitas pasar keuangan di Indonesia. Grup tidak melakukan transaksi derivatif dan tidak melakukan perdagangan pada instrumen keuangan.
The main risks arising from financial instruments of the Group are the risk of interest rate risk, foreign currency exchange rates, equity risk, credit risk and liquidity risk. Interests to manage this risk has increased significantly by considering the changes and volatility of financial markets in Indonesia. The Group did not entered into derivative transactions and not trading in financial instruments.
Direksi Perusahaan menelaah dan menyetujui kebijakan untuk mengelola risiko-risiko yang dirangkum di bawah ini.
The Company's directors reviewed and approved the policies for managing risks which are summarized below.
Risiko suku bunga Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Grup terhadap risiko perubahan suku bunga pasar terutama terkait dengan utang bank, utang obligasi dan yang dikenakan suku bunga tetap hingga jatuh tempo.Tujuan Grup dalam mengelola risiko tingkat suku bunga adalah untuk mengkonversi semua liabilitas jangka panjang menjadi tingkat bunga tetap.
Interest rate risk Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due to changes in market interest rates. Exposure of the Group against changes in market interest rate risk primarily related to bank loans and bonds which bear interest at rates fixed until maturity. The Group intend to convert all long-term liabilities into the fixed interest rates.
Perubahan dari tingkat suku bunga pasar mempengaruhi pendapatan atau beban bunga dari instrumen keuangan tingkat suku bunga variabel, oleh karenanya termasuk dalam perhitungan sensitivitas atas laba setelah pajak. Pada tanggal 30 Juni 2014, apabila tingkat suku bunga lebih tinggi atau lebih rendah 100 basis poin dengan asumsi variabel lainnya tidak mengalami perubahan, maka laba setelah pajak Grup akan naik/turun sebesar Rp 6.800.938 ribu.
Changes in market interest rates affect the interest income or expense of variable-interest financial instruments, as a consequence, they are included in the calculation of profit after tax sensitivities. As at June 30, 2014, if interest rates had been 100 basis points higher/lower with all other variables held constant, the Group’s profit after tax would increased/decreased by Rp 6,800,938 thousand.
Risiko nilai tukar mata uang asing Grup terekspos risiko nilai tukar mata uang asing yang terutama timbul dari aset moneter yang diakui dalam mata uang yang berbeda dengan mata uang fungsional perusahaan.
Foreign exchange rate risk The Group is exposed to foreign exchange risk arising from various currency exposures. Foreign exchange risk primarily arises from recognized monetary assets and liabilities that are denominated in a currency that is not the Group's functional
102
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 54. KEBIJAKAN DAN TUJUAN PENGELOLAAN RESIKO KEUANGAN (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 54. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
a. Manajemen Risiko (lanjutan)
a.
Risk Management (continued)
Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan)
Foreign exchange rate risk (continued)
Pada tanggal 30 Juni 2014, liabilitas moneter bersih perusahaan terutama diatribusikan dari USD (Catatan 49). Pada tanggal 30 Juni 2014, apabila USD menguat/melemah sebesar 10% terhadap Rupiah dengan asumsi variabel lainnya tidak mengalami perubahan, maka laba sebelum pajak perusahaan akan turun/naik sebesar Rp 5.262.113 ribu hal ini terutama diakibatkan keuntungan/kerugian selisih kurs yang dicatat di laba rugi.
As at June 30, 2014, net monetary liabilities of the Group are primarily attributable to USD (refer to Note 49) for net monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies). As at June 30, 2014, if the USD had strengthened/weakened by 10% against Rupiah with all other variables held constant, the profit after tax of the Group would decrease/increase by Rp 5.262.113 thousands, arising mainly from foreign exchange gains/losses taken to profit or loss.
Risiko harga ekuitas
Equity price risk
Investasi jangka panjang Grup terutama terdiri dari investasi minoritas dalam ekuitas Perusahaan swasta Indonesia. Sehubungan dengan Perusahaan Indonesia dimana Grup memiliki investasi, kinerja keuangan Grup tersebut kemungkinan besar sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi di Indonesia.
The Group's long-term Investments are primarily consist of minority investments in the equity of private Indonesian companies and foreign companies. In connection with Indonesian companies in which the Group have investments, the Group's financial performance is likely greatly influenced by economic conditions in Indonesia.
Risiko kredit
Credit risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa Group akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Tidak ada risiko kredit yang terpusat secara signifikan. Group mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk pelanggan individu dan memantau exposure terkait dengan batasan-batasan tersebut.
Credit risk is the risk that the Group may incur a losses arising from the customer, client or other party who failed to meet their contractual obligations. There is no significant concentration of credit risk significantly. The Group manage and control credit risk by setting limits of acceptable risk for individual customers and monitor the exposure associated with these restrictions.
Tabel di bawah menunjukkan maksimum eksposur risiko kredit untuk komponen dalam laporan posisi keuangan per tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013.
The table below shows the Group's maximum exposure to credit risk of June 30, 2014 and December 31, 2013.
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Kas dan setara kas Rekening bank yang dibatasi penggunaannya Deposito pada LKPEI Piutang PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Piutang nasabah Piutang nasabah marjin Piutang pembiayaan konsumen Piutang murabahah Tagihan anjak piutang-bersih Piutang premi dan reasuransi Piutang sewa pembiayaan Piutang lain-lain Jaminan sewa dan telepon Total
31 Desember 2013/ December 31, 2013
379.361.322
372.346.917
70.000.000 5.699.580
215.194.110 5.513.901
215.774.005 280.464.398 45.605.671 1.009.486.016 443.016.783 5.938.323 166.431.770 165.540.265 16.331.644 1.952.182 2.805.601.959
76.219.017 343.642.324 76.509.578 829.548.631 368.241.778 6.214.218 131.450.752 135.399.833 12.265.638 1.836.263 2.574.382.960
103
Cash and cash equivalents Restricted cash in bank Deposits to LKPEI Receivable from LKPEI Customer receivables Customer margin receivables Consumer financing receivables Murabahah financing receivables Factoring receivables Premium and reinsurance receivables Finance lease receivables Loan to policy holders Rental and telephone deposits Total
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 54. KEBIJAKAN DAN TUJUAN PENGELOLAAN RESIKO KEUANGAN (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 5 54. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
a. Manajemen Risiko (lanjutan)
a.
Risk Management (continued)
Grup melakukan hubungan usaha hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Grup memiliki kebijakan untuk semua pihak ketiga yang akan melakukan perdagangan secara kredit harus melalui prosedur verifikasi terlebih dahulu. Sebagai tambahan, jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko piutang ragu-ragu.
The Group conducts business relationships only with third parties who are recognized and credible. The Group has a policy for all third parties who will make trading on credit has to go through verification procedures first. In addition, the amount of receivables are monitored continuously to reduce the risk for doubtful accounts.
Risiko likuiditas
Liquidity risk
Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko saat posisi arus kas Grup menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Grup pada tanggal laporan ini memiliki likuiditas yang cukup untuk menutupi liabilitas jangka pendek.
Liquidity risk is defined as the risk of current cash flow position of the Group shown that short-term revenues are not sufficient to cover short term expenses. The Group on the date of this report has enough liquidity to cover short-term liabilities.
Dalam mengelola risiko likuiditas, Grup memantau dan menjaga tingkat kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Grup dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Grup juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadual jatuh tempo hutang jangka panjang mereka.
In managing liquidity risk, the Group monitors and maintains levels of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the operations of the Group and to overcome the impact of fluctuations in cash flow. The Group also regularly evaluate cash flow projections and actual cash flows, including the schedule of long-term debt maturity.
Tabel di bawah ini merupakan jadual jatuh tempo liabilitas keuangan Grup per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan.
The table below is a schedule of maturities of financial liabilities of the Group as of June 30, 2014 and December 31, 2013, based on contractual undiscounted payments.
30 Juni 2014 / June 30, 2014 Tiga bulan Kurang dari Tiga bulan/ Less than three months
sampai dengan
Satu Tahun sampai dengan
satu Tahun/ Three months
Lima Tahun/ One to
to one year
five years
Lebih dari Lima Tahun/ Jumlah/ Total
More than five years
Liabilitas/Liabilities Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia/ Payable to LKPEI
164.005.241
-
279.096.583
-
-
-
40.096.922
-
-
164.005.241
-
-
279.096.583
43.670.869
-
43.670.869
-
371.220.898
-
32.253.517
Utang Nasabah/ Customer payables Utang usaha/Trade payables Utang reasuransi/ Reinsurance payables Utang lain-lain/Other payables
572.631
352.871.186
354.624
31.898.893
17.777.081
40.096.922
Biaya yang masih harus Dibayar / Accrued expenses
-
Utang klaim/
Claim payables
-
-
7.754.649
-
7.754.649
149.934.039
603.244.444
-
753.178.483
Pinjaman yang diterima/ Borrowings Utang Al - Musyarakah/ Al - Musyarakah loan
-
11.811.290
449.842.478
-
461.653.768
-
9.016.751
291.584.143
-
300.600.894
Utang Al - Mudharabah/ Al - Mudharabah loan Utang Obligasi-bersih/ Bonds payable-net
-
-
321.608.608
-
321.608.608
-
2.397.200
2.423.276
-
4.820.476
1.778.002.470
-
Utang sewa pembiayaan/ Obligations under finance lease Total liabilitas/ Total Liabilities
444.029.079
557.929.359
104
2.779.960.908
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 54. KEBIJAKAN DAN TUJUAN PENGELOLAAN RESIKO KEUANGAN (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 54. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
a. Manajemen Risiko (lanjutan)
a.
5
Risk Management (continued)
31 Desember 2013 / December 31, 2013 Tiga bulan Kurang dari Tiga bulan/ Less than three months
sampai dengan
Satu Tahun sampai dengan
satu Tahun/ Three months
Lima Tahun/ One to
to one year
five years
Lebih dari Lima Tahun/ Jumlah/ Total
More than five years
Liabilitas/Liabilities Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia/ Payable to LKPEI
97.370.862
-
-
-
97.370.862
Utang Nasabah/ Customer payables Utang usaha/Trade payables
277.123.777
-
-
-
277.123.777
-
-
27.003.941
-
27.003.941
-
31.489.934
Utang reasuransi/ Reinsurance payables Utang lain-lain/Other payables
640.666
4.230.980
521.648
21.344.696
11.055.027
31.489.934 -
15.926.673
-
21.866.344
Biaya yang masih harus Dibayar / Accrued expenses
-
Utang klaim/
Claim payables
-
6.244.720
-
6.244.720
134.723.790
624.128.774
-
758.852.564
-
Pinjaman yang diterima/ Borrowings Utang Al - Musyarakah/ Al - Musyarakah loan
-
12.575.704
215.970.495
-
228.546.199
-
2.585.448
234.158.222
-
236.743.670
Utang Al - Mudharabah/ Al - Mudharabah loan Utang Obligasi-bersih/ Bonds payable-net
-
-
321.301.219
-
321.301.219
-
1.928.938
3.335.073
-
5.264.011
1.474.687.405
-
Utang sewa pembiayaan/ Obligations under finance lease Total liabilitas/ Total Liabilities
375.656.953
177.389.556
b. Manajemen Modal
b.
2.027.733.914
Capital Management
Grup berupaya untuk mencapai struktur modal yang optimal dalam mencapai tujuan usaha mereka, termasuk mempertahankan rasio modal yang sehat dan peringkat kredit yang kuat, dan memaksimalkan nilai pemegang saham.
The Group strive to achieve the optimal capital structure to achieve their business objectives, including maintaining a healthy capital ratios and strong credit ratings, and maximizing shareholder value.
Beberapa instrumen utang Grup memiliki pembatasan tertentu yang menentukan rasio leverage maksimum (maximum leverage ratios ). Grup telah memenuhi semua persyaratan modal yang ditentukan secara eksternal.
Some of the debt instruments of the Group have certain restrictions that determine the maximum leverage ratio (maximum leverage ratios). The Group have complied with all requirements specified in external capital
Pihak manajemen melakukan pengawasan modal dengan menggunakan beberapa pengukuran leverage keuangan seperti rasio hutang terhadap ekuitas.
The management oversight of capital by using some measure of financial leverage as the ratio of debt to equity.
Grup terus mengelola pembatasan utang mereka dan struktur modal. Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, rasio hutang terhadap ekuitas konsolidasi Grup adalah sebagai berikut:
The Group continue to manage their debt and restrictions on capital structure. As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the ratio of consolidated debt to equity of the Group are as follows:
105
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 54. KEBIJAKAN DAN TUJUAN PENGELOLAAN RESIKO KEUANGAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 54. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
b. Manajemen Modal (lanjutan)
b. 30 Juni 2014/ June 30, 2014
5
Capital Management (continued)
31 Desember 2013/ December 31, 2013 Interest bearing loans
Utang bank dan pinjaman lainnya Utang usaha dan utang lain
1.837.041.753 1.297.418.040
1.545.443.652 1.153.668.187
and borrowings Trade and other payables
Total utang
3.134.459.793
2.699.111.839
Total debt
Modal Saldo laba Total modal
279.507.787 504.801.267 784.309.054
273.811.216 492.069.439 765.880.655
Capital stock Retained earnings Total capital
Rasio pinjaman terhadap ekuitas
400%
352%
Debt to equity ratio
MNCS, Entitas anak, diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum modal kerja bersih seperti yang disebutkan dalam peraturan Bapepam-LK No.V.D.5 dan peraturan Bapepam-LK No.X.E.1, yang antara lain, menentukan Modal Kerja Bersih Disesuaikan untuk perusahaan efek yang beroperasi sebagai perantara perdagangan efek, manajer investasi dan penjamin emisi sebesar Rp 25,2 miliar. Jika hal ini tidak dipantau dan disesuaikan, tingkat modal kerja sesuai dengan peraturan dapat berada di bawah jumlah minimum yang ditetapkan oleh regulator, yang dapat mengakibatkan berbagai sanksi mulai dari denda sampai dengan penghentian sebagian atau seluruh kegiatan usaha.
MNCS, a Subsidiary, is required to maintain minimum net working capital requirements as specified in the Bapepam regulations and No.V.D.5 and Bapepam-LK regulations No.XE1, which among other things, determine the Net Working Capital Adjusted for securities firms that operate as a securities broker, investment manager and underwriter of Rp 25.2 billion. If this is not monitored and adjusted, the level of working capital as per the rules can be below the minimum amount set by the regulator, which can lead to various sanctions ranging from fines to termination of part or all of the business.
Untuk mengatasi risiko ini, MNCS, Entitas anak, mengevaluasi tingkat kebutuhan modal kerja berdasarkan peraturan dan memantau perkembangan peraturan tentang modal kerja bersih yang disyaratkan dan mempersiapkan peningkatan batas minimum yang diperlukan sesuai peraturan yang mungkin terjadi dari waktu ke waktu di masa datang.
To overcome this risk, MNCS, a Subsidiary, continues to evaluate the level of working capital requirements under the rules and regulations to monitor the development of net working capital as required and prepare the necessary increase in the minimum limits as per the rules that may occur from time to time in the future.
MNCS, Entitas anak, telah memenuhi persyaratan Modal Kerja Bersih Disesuaikan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 dan mempunyai modal disetor di atas ketentuan yang ditetapkan oleh Keputusan Menteri Keuangan No.179/KMK.010/2003 tentang kepemilikan saham dan permodalan perusahaan efek.
MNCS, a Subsidiary, has met the requirements of Adjusted Net Working Capital as at June 30, 2014 and December 31, 2013 and has a paid up capital above provisions established by Decree of the Ministry of Finance No.179/KMK.010/2003 about ownership shares and capital securities companies.
Sehubungan dengan permodalan Entitas Anak Asuransi jiwa dan asuransi umum kerugian, telah dicanangkan bahwa modal disetor akan ditingkatkan secara bertahap sampai tahun 2014. Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI no. 81 tahun 2008 yang menyatakan bahwa perusahaan asuransi diharuskan memiliki modal disetor minimum Rp 100.000.000 ribu pada akhir tahun 2014.
In connection with the capital of life insurance and general insurance, Subsidiaries, have proclaimed that the paid-up capital will be increased gradually 2014. This is in accordance with Government Regulation No. 81 of 2008 which states that insurance companies are required to have minimum paid up capital of Rp 100,000,000 thousand by the end of 2014.
106
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 55. INSTRUMEN KEUANGAN
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 55. FINANCIAL INSTRUMENT
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan
a.
Klasifikasi aset keuangan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
5
Classification of Financial Instruments Classification financial assets at June 30, 2014 and December 31, 2013 is as follows:
30 Juni 2014 / June 30, 2014 Pinjaman Diukur pada nilai wajar
Dimiliki hingga
Tersedia untuk
yang diberikan dan piutang/
melalui laba rugi/
jatuh tempo/
dijual/
Aset keuangan/
At fair value
Held to
Available for
Loans and
Jumlah/
Financial Assets
through profit or loss
maturity
sale
receivables
Total
Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents
-
-
-
379.361.322
379.361.322
-
-
-
70.000.000
70.000.000
Rekening bank yang dibatasi penggunaannya/ Restricted cash in bank Deposito pada LKPEI/ -
-
-
5.699.580
5.699.580
Efek Saham/Equity Securities
256.816.586
-
-
-
256.816.586
Reksadana/Mutual fund
203.324.972
-
-
-
203.324.972
10.000.926
-
-
-
10.000.926
-
-
-
280.464.398
280.464.398
-
-
-
1.009.486.016
1.009.486.016
-
-
443.016.783
443.016.783
-
-
-
45.605.671
45.605.671
-
-
-
215.774.005
215.774.005
-
-
-
165.540.265
165.540.265
-
-
-
5.938.323
5.938.323
-
-
-
166.431.770
166.431.770
-
-
16.331.644
16.331.644
-
-
-
1.952.182
1.952.182
470.142.484
-
-
2.805.601.959
3.275.744.443
Deposits to LKPEI
Efek utang/Debt securities Piutang nasabah/ Customer receivable Piutang pembiayaan
-
konsumen-bersih/ Consumer financing-net Piutang murabahah/ murabahah receivables Piutang nasabah marjin/ Customer margin receivable Piutang PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia/ Institute of clearing and settlement guarantee for securities company Piutang sewa pembiayaan bersih/ Net financing lease receivables
-
Tagihan anjak piutang-bersih/ Factoring-net
-
Premi dan reasuransi/ Premium and reinsurance Piutang lain-lain/Other receivables Deposit telepon/ Telephone deposits Total Aset/ Total Assets
107
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 55. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 55. FINANCIAL INSTRUMENT (continued)
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan (lanjutan)
a.
5
Classification of Financial Instruments (continued)
31 Desember 2013 / December 31, 2013 Pinjaman Diukur pada nilai wajar
Dimiliki hingga
Tersedia untuk
yang diberikan dan piutang/
melalui laba rugi/
jatuh tempo/
dijual/
Aset keuangan/
At fair value
Held to
Available for
Loans and
Jumlah/
Financial Assets
through profit or loss
maturity
sale
receivables
Total
Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents
-
-
-
372.346.917
372.346.917
-
-
-
215.194.110
215.194.110
-
-
-
5.513.901
Rekening bank yang dibatasi penggunaannya/ Restricted cash in bank Deposito pada LKPEI/ Deposits to LKPEI Efek Saham/Equity Securities
248.369.265
Reksadana/Mutual fund
140.937.757
5.513.901 248.369.265 140.937.757
9.226.095
-
-
-
9.226.095
-
-
-
343.642.324
343.642.324
-
-
-
829.548.631
829.548.631
-
-
368.241.778
368.241.778
-
-
-
76.509.578
76.509.578
-
-
-
76.219.017
76.219.017
-
-
-
135.399.833
135.399.833
-
-
-
6.214.218
6.214.218
-
-
-
131.450.752
131.450.752
-
-
12.265.638
12.265.638
-
-
-
1.836.263
1.836.263
398.533.117
-
-
2.574.382.960
2.972.916.077
Efek utang/Debt securities Piutang nasabah/ Customer receivable Piutang pembiayaan
-
konsumen-bersih/ Consumer financing-net Piutang murabahah/ murabahah receivables Piutang nasabah marjin/ Customer margin receivable Piutang PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia/ Institute of clearing and settlement guarantee for securities company Piutang sewa pembiayaan bersih/ Net financing lease receivables
-
Tagihan anjak piutang-bersih/ Factoring-net
-
Premi dan reasuransi/ Premium and reinsurance Piutang lain-lain/Other receivables Deposit telepon/ Telephone deposits Total Aset/ Total Assets
Klasifikasi liabilitas keuangan pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
Classification financial liabilities at June 30, 2014 and December 31, 2013 is as follows:
30 Juni 2014 / June 30, 2014 Liabilitas/Liabilities
Nilai wajar melalui
Biaya perolehan
laporan laba rugi/
yang diamortisasi/
At fair value through
Measured at
Jumlah/
profit or loss
amortized cost
Total
Utang LKPEI/Payables to LKPEI
-
164.005.241
164.005.241
Utang Nasabah/Customer payables
-
279.096.583
279.096.583
Utang usaha/ Trade payables
-
43.670.869
43.670.869
Utang lain-lain/Other payables
-
371.220.898
371.220.898
Biaya yang masih harus Dibayar/Accrued expenses
-
32.253.517
32.253.517
Utang klaim/Claims payables
-
7.754.649
7.754.649
Utang reasuransi/ Reinsurance payable
-
40.096.922
40.096.922
Pinjaman yang diterima/Borrowings
-
753.178.483
753.178.483
Utang Al - Musyarakah/Al - Musyarakah loan
-
461.653.768
461.653.768
Utang Al - Mudharabah/Al - Mudharabah loan
-
300.600.894
300.600.894
Utang Obligasi-bersih/Bond payable-net
-
321.608.608
321.608.608
Utang sewa pembiayaan/Obligations under finance lease
-
4.820.476
Total liabilitas/ Total liabilities
-
108
2.779.960.908
4.820.476 2.779.960.908
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 55. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 55. FINANCIAL INSTRUMENT (continued)
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan (lanjutan)
a.
31 Desember 2013 / December 31, 2013
5
Classification of Financial Instruments (continued) Nilai wajar melalui
Biaya perolehan
laporan laba rugi/
yang diamortisasi/
At fair value through
Measured at
Jumlah/
profit or loss
amortized cost
Total
Liabilitas/Liabilities Utang LKPEI/Payables to LKPEI
-
97.370.862
97.370.862
Utang Nasabah/Customer payables
-
277.123.777
277.123.777
Utang usaha/ Trade payables
-
27.003.941
27.003.941
Utang lain-lain/Other payables
-
15.926.673
15.926.673
Biaya yang masih harus Dibayar/Accrued expenses
-
21.866.344
21.866.344
Utang klaim/Claims payables
-
6.244.720
6.244.720
Utang reasuransi/ Reinsurance payable
-
31.489.934
31.489.934
Pinjaman yang diterima/Borrowings
-
758.852.564
758.852.564
Utang Al - Musyarakah/Al - Musyarakah loan
-
228.546.199
228.546.199
Utang Al - Mudharabah/Al - Mudharabah loan
-
236.743.670
236.743.670
Utang Obligasi-bersih/Bond payable-net
-
321.301.219
321.301.219
Utang sewa pembiayaan/Obligations under finance lease
-
5.264.011
Total liabilitas/ Total liabilities
-
b. Nilai wajar Instrumen Keuangan
b.
2.027.733.914
5.264.011 2.027.733.914
Fair value of financial instruments
Tabel di bawah ini menganalisa instrumen keuangan yang dicatat pada nilai wajar, dengan tingkat metode penilaian. Tingkat yang berbeda dari metode penilaian telah didefinisikan sebagai berikut:
The table below analyses financial instruments carried at fair value, by level of valuation method. The different levels of valuation methods have been defined as follows:
a. Tingkat 1 Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.
a.
Level 1 Quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.
b. Tingkat 2 Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga).
b.
Level 2 Inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices).
Tingkat 3 Input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
c.
Level 3 Inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs).
c.
Nilai wajar aset keuangan ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian dan asumsi sebagai berikut: -
The fair values of financial assets are determined using valuation techniques and assumptions as follows:
Nilai wajar aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) dan tersedia untuk dijual (AFS) dengan syarat dan kondisi standar dan diperdagangkan di pasar aktif ditentukan dengan mengacu pada harga kuotasi pasar sebagai berikut:
-
109
The fair values of financial assets at fair value through profit or loss (FVTPL) and available for sale (AFS) with standard terms and conditions and traded on active liquid markets are determined with reference to quoted market prices as follows:
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 55. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 55. FINANCIAL INSTRUMENT (continued)
b. Nilai wajar Instrumen Keuangan (lanjutan)
b.
5
Fair value of financial instruments (continued)
-
Nilai wajar efek ekuitas dan obligasi ditetapkan berdasarkan harga pasar yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal pelaporan.
-
The fair value of equity and bond securities are determined based on market prices published by Indonesia Stock Exchange as of the reporting date.
-
Nilai wajar reksadana disajikan sebesar nilai aset bersih reksa dana tersebut pada tanggal pelaporan yang dihitung oleh bank kustodian.
-
The fair value of mutual funds is determined based on its net asset value as of the reporting date calculated by custodian bank.
Tabel berikut menyajikan aset dan kewajiban yang diukur pada nilai wajar pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 Grup.
The following table presents the Group’s assets and liabilities that are measured at fair values as of June 30, 2014 and December 31, 2013.
30 Juni 2014 / June 30, 2014 Tingkat 1/ Level 1
Tingkat 2/ Level 2
Tingkat 3/ Level 3
Jumlah/ total
Aset keuangan Pada nilai wajar melalui laba rugi: Obligasi Saham Reksadana
10.000.926 256.816.586 203.324.972
-
-
10.000.926 256.816.586 203.324.972
Financial Asset: At fair value through profit or loss: Bond Equity Mutual fund
Total
470.142.484
-
-
470.142.484
Total
31 Desember 2013 / December 31, 2013 Tingkat 1/ Level 1
Tingkat 2/ Level 2
Tingkat 3/ Level 3
Jumlah/ total
Aset keuangan Pada nilai wajar melalui laba rugi: Obligasi Saham Reksadana
9.226.095 248.369.265 140.937.757
-
-
9.226.095 248.369.265 140.937.757
Financial Asset: At fair value through profit or loss: Bond Equity Mutual fund
Total
398.533.117
-
-
398.533.117
Total
110
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 55. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 55. FINANCIAL INSTRUMENT (continued)
b. Nilai wajar Instrumen Keuangan
b.
5
Fair value of financial instruments
30 Juni 2014 /
31 Desember 2013 /
June 30, 2014
December 31, 2013
Aset keuangan/
Nilai tercatat/
Nilai wajar/
Nilai tercatat/
Nilai wajar/
Financial Assets
Carrying value
Fair value
Carrying value
Fair value
Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents
379.361.322
379.361.322
372.346.917
372.346.917
70.000.000
70.000.000
215.194.110
215.194.110
5.699.580
5.699.580
5.513.901
5.513.901
215.774.005
215.774.005
76.219.017
76.219.017
280.464.398
280.464.398
343.642.324
343.642.324
45.605.671
45.605.671
76.509.578
76.509.578
1.009.486.016
1.009.486.016
829.548.631
829.548.631
443.016.783
443.016.783
368.241.778
368.241.778
5.938.323
5.938.323
6.214.218
6.214.218
166.431.770
166.431.770
131.450.752
131.450.752
165.540.265
165.540.265
135.399.833
135.399.833
470.142.484
470.142.484
398.533.117
398.533.117
16.331.644
16.331.644
12.265.638
12.265.638
1.952.182
1.952.182
15.403.937
15.403.937
3.275.744.443
3.275.744.443
2.986.483.751
2.986.483.751
Rekening bank yang dibatasi penggunaannya Restricted cash in bank Deposito pada LKPEI/ Deposits to LKPEI Piutang LKPEI/ Receivable from LKPEI Piutang nasabah/ Customer receivable Piutang nasabah marjin/Customers Margin receivable Piutang pembiayaan konsumen-bersih Consumer financing-net Piutang Murabahah – bersih/ Murabahah receivable – net Tagihan anjak piutang-bersih/ Factoring-net Premi dan reasuransi/ Premium and reinsurance Piutang sewa pembiayaan bersih/ Net financing lease receivables Portofolio efek/ Securities owned Piutang lain-lain/Other receivables Jaminan sewa dan telepon/ Rental and telephone deposits Total aset keuangan/ Total financial assets
30 Juni 2014 /
31 Desember 2012 /
June 30, 2014
December 31, 2012
Nilai tercatat/
Nilai wajar/
Nilai tercatat/
Nilai wajar/
Carrying value
Fair value
Carrying value
Fair value
Liabilitas Utang PT KPEI/ Payable to PT KPEI
164.005.241
164.005.241
97.370.862
97.370.862
Utang Nasabah/Customer payable
279.096.583
279.096.583
277.123.777
277.123.777
43.670.869
43.670.869
27.003.941
27.003.941
40.096.922
40.096.922
31.489.934
31.489.934
-
-
-
-
371.220.898
371.220.898
15.926.673
15.926.673
32.253.517
32.253.517
21.866.344
21.866.344
7.754.649
7.754.649
6.244.720
6.244.720
753.178.483
753.178.483
758.852.564
758.852.564
461.653.768
461.653.768
228.546.199
228.546.199
300.600.894
300.600.894
236.743.670
236.743.670
Utang usaha/Trade payable Utang reasuransi/ Reinsurance payable Wesel bayar/Notes payable Utang lain-lain/Other payable Biaya yang masih harus Dibayar/ Accrued expenses Utang klaim/Claim payable Pinjaman yang diterima/Borrowing Utang Al - Musyarakah/ Al - Musyarakah loan Utang Al - Mudharabah/ Al - Mudharabah loan Utang Obligasi-bersih/ Bond payable-net Total liabilitas/Total liabilities
321.608.608
321.608.608
321.301.219
321.301.219
2.775.140.432
2.775.140.432
2.022.469.903
2.022.469.903
111
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 56. PROGRAM OPSI SAHAM KARYAWAN
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 56. EMPLOYEE STOCK OPTION PLAN
5
Berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perusahaan tanggal 9 Mei 2008 agenda ke-2, memutuskan:
Based on the 2nd agenda of the Extraordinary General Meeting of Shareholders dated May 9, 2008, shareholders decided, the following:
a. Hak opsi yang akan didistribusikan kepada peserta MESOP dengan jumlah sebanyak-banyaknya 3% dari keseluruhan modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan atau sebanyak-banyaknya 37.505.250 Hak opsi b. Pelaksanaan MESOP dilaksanakan dalam 3 tahun yaitu: Tahun 2012 sebesar 11.251.500 Hak opsi Tahun 2013 sebesar 11.251.500 Hak opsi Tahun 2014 sebesar 15.002.250 Hak opsi
a.
Option right that will be distributed to participants of MESOP at a total maximum amount equivalent to 3% of the total issued and paid up capital of company or a maximum of 37,505,250 option rights.
b.
The exercise of the MESOP will be allocated in 3 years, as follows: Year 2012: 11,251,500 shares Year 2013: 11,251,500 shares Year 2014: 15,002,250 shares
Berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perusahaan tanggal 2 Mei 2012 agenda ke-1, memutuskan:
Based on the 1st agenda of the Extraordinary General Meeting of Shareholders dated May 2, 2012, the shareholders decided, the following:
a. Hak opsi yang akan didistribusikan kepada peserta MESOP dengan jumlah sebanyak-banyaknya 3% dari keseluruhan modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan atau sebanyak-banyaknya 37.505.250 Hak opsi b. Pelaksanaan MESOP dilaksanakan dalam 2 tahun yaitu: April 2013 - Oktober 2013 sebesar 11.251.500 Hak opsi Oktober 2013 dan April 2014 sebesar 11.251.500 Hak opsi Oktober 2014 sebesar 15.002.250 Hak opsi
a.
Option right that will be distributed to participants of MESOP at a total maximum amount equivalent to 3% of the total issued and paid up capital of company or a maximum of 37,505,250 option rights.
b.
The exercise of the MESOP will be allocated in 2 years, as follows: April 2013 - Oktober 2013 : 11,251,500 shares October 2013 and April 2014 : 11,251,500 shares October 2014 : 15,002,250 shares
Pada tahun 2013, Perusahaan mencatat nilai wajar opsi berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Milliman Indonesia (dahulu PT Eldridge Gunaprima Solution).
In 2013, the Company recorded the fair value of the option based on the actuarial calculations conducted by PT Milliman Indonesia (formerly PT Eldridge Gunaprima Solution).
Nilai wajar opsi diestimasi pada tanggal pemberian opsi dengan menggunakan model the Black-Scholes Option Pricing . Asumsi utama untuk menghitung nilai wajar opsi adalah sebagai berikut:
The fair value of the option is estimated at grant date using the Black-Scholes Option Pricing model. Key assumptions used in calculating the fair value of the options are as follows:
Opsi gagal diperoleh Tingkat bunga bebas risiko Periode opsi Ketidakstabilan harga saham Opsi beli Harga pelaksanaan
2013 5% per tahun/per annum 4,5% 1,5 tahun/years 33,96% per tahun/per annum 701,56 1.018
Mutasi opsi yang beredar adalah sebagai berikut:
Options forfeiture Risk-free interest rate Option period Expected stock price volatility Call option Exercise price
Changes in outstanding options are as follows: Jumlah opsi/ Number of rights
Opsi beredar 31 Desember 2012 Opsi diberikan selama tahun 2013 Opsi dieksekusi selama tahun 2013 Opsi beredar 31 Desember 2013 Opsi dieksekusi selama tahun 2014 Opsi beredar 30 Juni 2014
30.303.000 18.752.625 (19.470.250) 29.585.375 (5.559.000) 24.026.375
112
Outstanding options as of December 31, 2012 Options granted in 2013 Option exercised in 2013 Outstanding options as of December 31, 2013 Option exercised in 2014 Outstanding options as of June 30, 2014
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 DAN PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2 2 3 2 2 # 2 3 3 3 3 3 57. LABA PER SAHAM Perhitungan laba per saham didasarkan pada data berikut:
dasar
dan
PT MNC KAPITAL INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND SIX MONTHS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 8 57. EARNINGS PER SHARE
dilusian
The calculation of basic and diluted earnings per share are based on the following data:
30 Juni 2014/ June 30, 2014 Laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk
5
30 Juni 2013/ June 30, 2013 45.201.623
16.841.521
Net income attributable to the owners of the parent
Shares The weighted average number of shares outstanding (denominator) for the computation of basic and diluted earnings (loss) per share were as follows:
Lembar saham Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar (penyebut) untuk tujuan penghitungan laba (rugi) per saham dasar dan dilusian adalah sebagai berikut:
Total lembar saham/ Total number of shares 30 Juni 2014/ 30 Juni 2013/ June 30, 2014 June 30, 2013 Saldo awal tahun Rata-rata tertimbang saham yang diperoleh kembali Rata-rata tertimbang saham yang diterbitkan melalui opsi karyawan Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk tujuan perhitungan laba per saham dasar Jumlah opsi saham beredar Tidak dieksekusi Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk tujuan perhitungan laba per saham dilusian Laba per saham - dasar (dalam satuan Rupiah) Laba per saham - dilusian (dalam satuan Rupiah)
5.421.838
Beginning balance Weighted average number of shares from treasury stock Weighted average number of shares issued through the employee stock option
1.354.831.238
1.350.299.088
Weighted average number of shares outstanding for the purpose of basic earnings per share
4.944.394
22.751.347
Number of options unexercised
1.359.775.632
1.373.050.435
Weighted average number of shares outstanding for the purpose of diluted earnings per share
12,4
33,5
12,4
32,9
1.364.347.500
1.344.877.250
(11.389.737)
-
1.873.475
58. AKTIVITAS SIGNIFIKAN YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS
58. SIGNIFICANT ACTIVITIES NOT AFFECTING CASH FLOWS
30 Juni 2014/ June 30, 2014
Perolehan aset tetap melalui utang sewa pembiayaan Penambahan investasi pada entitas asosiasi melalui uang muka lain-lain Agunan yang diambil alih Total
Earnings per shares - basic (full Rupiah) Earnings per shares - diluted (full Rupiah)
31 Desember 2013/ December 31, 2013
603.774
5.343.529
150.000.000 90.382 150.694.156
543.092 5.886.621
113
Acquisition of fixed assets through finance lease Addition of investment in associate through other advance Repossessed collateral Total