AND SUBSIDIARIES

,�'i, ,PP, '--'

CONSTRUCTION & INVESTMENT

PT PP (PERSERO) Tbk. DAN ENTITAS ANAK/ AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 DAN UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2017 DAN 2016 CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 JUNE 2017 AND 31 DECEMBER 2016 AND FOR 6 (SIX) MONTHS ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016

PT PP (Persero) Tbk.

Halaman / Pages

DAFTAR ISI

TABLE OF CONTENTS

I. SURAT PERNYATAAN DIREKSI

I. DIRECTOR'S STATEMENT LETTER

II. LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk Periode 6 (Enam) Bulan Yang Berakhir 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016

II. CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For 6 (Six) Month ended 30 June 2017 and 31 December 2016.

-

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

3-5

- Consolidated Statements of Financial Position

-

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

6

- Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

-

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian

7

- Consolidated Statements of Changes in Equity

-

Laporan Arus Kas Konsolidasian

8

- Consolidated Statements of Cash Flow

-

Catatan Atas Konsolidasian

9

to - Notes Statements

Laporan

Keuangan

III. INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK

Consolidated

Financial

III. PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION

-

Laporan Posisi Keuangan Entitas Induk

Lampiran 1 / Appendix 1

- Statements of Financial Position of Parent Entity

-

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Lampiran 2 / Komprehensif Lain Entitas Induk Appendix 2

- Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income of Parent Entity

-

Laporan Perubahan Ekuitas Entitas Induk


- Statements of Changes in Equity of Parent Entity

-

Laporan Arus Kas Entitas Induk


- Statements of Cash Flows of Parent Entity

SURAT PERNYATAAN DIREKSI / DIRECTOR'S STATEMENT LETTER

LAPORAN KEUANGAN / FINANCIAL STATEMENTS

PT PP (PERSERO) Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PT PP (PERSERO) Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan / Notes

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 JUNE AND 31 DECEMBER 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017

31 Desember / December 2016

ASET

ASSETS

ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Investasi Jangka Pendek Piutang Usaha - setelah dikurangi penurunan nilai wajar piutang usaha Pihak Ketiga

CURRENT ASSETS 3e, 3i, 5, 51 3o,6, 51

Short-Term Investments

5.251.616.236.446

4.394.528.245.138

Account Receivables - net of impairment of account receivable Third Parties

706.819.378.018

381.508.527.771

775.000.166.472

770.290.080.579

618.630.011.296

467.377.333.512

3d, 3f, 3l, 9, 51

Pihak-Pihak Berelasi Piutang Lain-Lain

298.908.828.335

3f, 3k, 8, 51

Pihak-Pihak Berelasi Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja - setelah dikurangi penurunan nilai wajar tagihan bruto Pihak Ketiga

9.125.168.951.448

126.695.000.000

3f, 3j, 7, 51

Pihak-Pihak Berelasi Piutang Retensi - setelah dikurangi penurunan nilai wajar piutang retensi Pihak Ketiga

6.662.224.899.524

Pihak-Pihak Berelasi

Related Parties Retention Receivables - net of impairment of retention receivable Third Parties Related Parties

2.043.689.507.536

Gross Receivables from Project Owners - net of impairment of gross receivable 2.225.228.044.234 Third Parties

3.940.207.722.186

2.680.669.230.806

345.262.192

404.587.858

Third Parties

71.571.744.911

234.341.021.991

Related Parties

3j, 10, 51

Pihak Ketiga

Cash and Cash Equivalents

Related Parties Other Receivables

Persediaan

3m, 11

2.845.383.625.117

2.655.638.456.048

Inventories

Uang Muka Ventura Bersama

3t, 12

3.000.000.000

3.000.000.000

Advance Payments of Joint Venture

Uang Muka

3u, 13

171.812.257.655

216.241.379.717

Advances

Pajak Dibayar Dimuka

3y, 14a

392.708.396.568

335.573.320.224

Prepaid Taxes

Beban Dibayar Dimuka

3n, 15

751.099.621.672

534.150.511.793

Prepaid Expenses

16

24.057.255.056

20.996.120.922

Guarantees

24.384.861.084.649

24.344.024.640.376

Total Current Assets

247.611.214.294

249.387.113.602

Long Term Account Receivables - less current Portion Other Receivables

Jaminan Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Piutang Usaha Jangka Panjang - setelah dikurangi bagian lancar Piutang Lain-lain Tanah Akan Dikembangkan

NON CURRENT ASSETS 3j, 7 10 3m, 11

46.495.768.256

273.845.840.377

1.496.787.571.215

1.348.698.763.640

Land For Development Investment in Associated Company

Investasi Pada Entitas Asosiasi

3d, 3t, 17

731.331.801.597

486.336.312.193

Investasi Jangka Panjang Lainnya

3o, 3t, 18

289.264.637.500

174.899.050.000

Long Term Investment Others

113.375.946.005 4.448.203.708.435

113.375.946.005 4.177.882.676.836

Investment Property - net of accumulated depreciation Fixed Assets - net of accumulated depreciation

45.979.214.510

43.111.906.819

Intangible Assets

21.000.556.638

21.204.317.542

Other Assets

7.440.050.418.450

6.888.741.927.014

Total Non Current Assets

31.824.911.503.099

31.232.766.567.390

TOTAL ASSETS

Properti Investasi - setelah dikurangi akumulasi 3d, 3p, 19, 21 penyusutan Aset Tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan 3d, 3q, 3r, 20,21 Aset Tidak Berwujud 3c, 3d, 22 Aset Lain-lain

23

Jumlah Aset Tidak Lancar JUMLAH ASET (Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan

(The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

bagian tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian)

are an integral part of the Consolidated Financial Statements)

3




Catatan / Notes


30 Juni / June 2017


LIABILITAS JANGKA PENDEK

CURRENT LIABILITIES

Utang Bank - Jangka Pendek Pihak Ketiga

Short Term Bank Loans 3f, 24, 51

Pihak-Pihak Berelasi Utang Non Bank - Pihak Berelasi

25

1.536.321.426.734

872.144.844.804

Third Parties

663.639.198.355

1.123.928.242.844

Related Parties

312.874.108.539

551.745.719.919

8.858.916.482.242

9.766.949.763.386

Third Parties Related Parties

Utang Usaha Pihak Ketiga Pihak-Pihak Berelasi Utang Pajak Liabilitas Pajak Penghasilan Final Pendapatan Diterima Dimuka Beban Yang Masih Harus Dibayar Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Pihak Ketiga

Trade Payables 3f, 3g, 3h, 26, 51

283.986.419.795

470.292.178.077

3y, 14b

261.320.673.749

218.961.542.312

Taxes Payable

14c

297.543.462.522

254.425.542.460

Final Income Tax Liabilities Unearned Revenue

3u, 27

28.413.626.249

7.776.715.419

28

522.628.626.747

491.115.263.276

3f, 3g, 33, 51

Pihak-Pihak Berelasi Bagian Liabilitas Jangka Panjang Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Surat Berharga Jangka Menengah Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen Utang Sewa Guna Usaha Utang Jangka Pendek Lainnya

331.039.504.038

77.276.995.262

Third Parties

296.674.919.803

442.833.932.673

Related Parties

3g, 3h, 29

630.000.000.000

630.000.000.000

Medium Term Notes

3g, 3h, 30

972.033.199.601

675.300.885.291

Advances from Project Owners and Consumers Leasing Payable

3g, 3h, 31

19.268.314.902

9.245.086.950

32

177.886.410.171

286.602.353.879

15.192.546.373.447

15.878.599.066.552

LIABILITAS JANGKA PANJANG Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang - Setelah Dikurangi Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Pihak Ketiga

Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen Utang Sewa Guna Usaha Utang Obligasi Utang Jangka Panjang Lainnya Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Jumlah Liabilitas

Other Short Term Liabilities Total Current Liabilities NON CURRENT LIABILITIES

3d, 3v, 33

11.838.926.143

12.756.775.999

330.590.582.734

313.202.632.977

Third Parties

1.010.231.926.262

837.061.540.838

Related Parties

34, 51

Pihak-Pihak Berelasi Liabilitas Jangka Panjang - Setelah Dikurangi Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Surat Berharga Jangka Menengah

Accrued Expenses Bank Loans and Long Term Financial Institutions of current portion

Current Portion of Long Term Liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Liabilitas Program Imbalan Kerja

Non Bank Loans - Related Parties

Liabilities of Employment Benefits Bank Loans and Long Term Financial Institutions - Less current portion

Long Term Liabilities - Less current portion 3g, 3h, 29

300.000.000.000

300.000.000.000

Medium Term Notes

3g, 3h, 30

923.723.620.144

775.054.366.562

Advances from Project Owners and Consumers Leasing Payable

3g, 3h, 31 3s, 35 36

83.104.434.759

35.296.229.637

1.598.170.448.200

1.597.559.346.694

Bonds Payable

664.375.603.916

687.079.100.720

Other Long Term Liabilities

4.922.035.542.158

4.558.009.993.427

Total Non Current Liabilities

20.114.581.915.605

20.436.609.059.979

Total Liabilities

4




Catatan / Notes


30 Juni / June 2017


EKUITAS

SHAREHOLDERS EQUITY

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada:

Equity attributable to:

Pemilik Entitas Induk

Owners of the Company

Modal Saham - Nilai Nominal Rp100 per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 Modal Dasar - 15.000.000.000 Saham

Share Capital-par value IDR100 per share as at 30 June 2017 and 31 December 2016 Authorized Capital-15,000,000,000 shares

Modal Ditempatkan dan Disetor 6.199.897.354 dan 4.842.436.500 saham masing-masing per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016

37

Tambahan Modal Disetor

38

Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali

619.989.735.400

619.989.735.400

Issued and Paid Up Capital 6,199,897,354 and 4,842,436,500 shares each as of 30 June 2017 and 31 December 2016

4.710.113.914.952

4.709.829.020.084

Additional Paid-in Capital

264.867.402.282

Selisih Lebih Revaluasi Aset Tetap

1.330.167.992.101

Pengukuran Kembali Program Pensiun Imbalan Pasti Saldo Laba :

(55.762.314.138)

Ditentukan Penggunaannya

255.864.120.167 Difference in Transaction with Noncontroling Interest 1.330.167.992.101 Surplus of Fixed Asset Revaluation (41.533.319.366) Remeasurement Employee Benefit Pension Program Retained Earnings :

2.614.528.219.765

1.898.169.590.913

Appropriated

572.547.617.906

1.023.369.469.788

Unappropriated

10.056.452.568.268

9.795.856.609.087

1.653.877.019.226

1.000.300.898.324

Jumlah Ekuitas

11.710.329.587.494

10.796.157.507.411

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

31.824.911.503.099

31.232.766.567.390

Belum Ditentukan Penggunaannya Jumlah Kepentingan Non Pengendali

40

(Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan

Total Non Controlling Interest Total Shareholders Equity SHAREHOLDERS EQUITY




5


LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan / Notes Pendapatan Usaha Beban Pokok Penjualan Laba Kotor Beban Usaha Pegawai Umum Penyusutan Pemasaran Jumlah Beban Usaha Laba Usaha Pendapatan (Beban) Lain-lain: Pendapatan Lainnya Beban Lainnya Beban Penurunan Nilai Piutang Beban Pendanaan / Bunga Bagian Laba Ventura Bersama Bagian Laba Entitas Asosiasi Laba Sebelum Pajak Penghasilan Penghasilan (Beban) Pajak Pajak Kini Pajak Final Pajak Tidak Final Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak Laba Tahun Berjalan dari Operasi Yang Dilanjutkan Penghasilan Komprehensif Lain Pos Yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) Selisih Lebih Revaluasi Aset Tetap Laba (Rugi) Aktuarial Program Imbalan Kerja Pajak Penghasilan Terkait Dengan Pos Yang Tidak Direklasifikasi

30 June / June 2017 8.126.182.449.450 (6.944.053.682.716) 1.182.128.766.734

30 Juni / June 2016 6.472.196.346.725 (5.565.689.494.081) 906.506.852.644

3w, 43

211.426.717.932 58.508.513.636 16.057.689.112 6.549.945.411 292.542.866.091 889.585.900.643

156.103.760.115 50.182.784.671 14.494.076.246 2.869.160.340 223.649.781.372 682.857.071.272

44 45 46 47 48 49

135.191.617.312 (26.439.528.907) (18.850.488.750) (151.986.693.720) 63.328.691.013 1.048.591.057 891.878.088.648

56.334.273.421 (18.634.297.526) (10.111.291.065) (104.285.465.004) 32.646.684.279 638.806.975.377

(252.011.131.617) (8.008.825.012) (260.019.956.629) 631.858.132.019

(223.619.420.238) (4.778.612.543) (228.398.032.781) 410.408.942.596

(14.228.994.772) -

65.945.092.198 (3.726.824.362) (2.561.904.815)

(14.228.994.772) (14.228.994.772)

59.656.363.021 59.656.363.021

617.629.137.247

470.065.305.617

3w, 3x, 41 3w, 3x, 42

3y, 14d

21 3d, 3v, 33 14

Pos Yang Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Jumlah Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Laba yang dapat diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali


CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTH ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

Laba per Saham Dasar (dalam rupiah) :

Post That Will Be Reclassified to Income (Loss ) Total Other Current Comprehensive Income Total Income (Loss ) and Other Current Comprehensive Income Income distributed to:

40

572.547.617.906 59.310.514.113 631.858.132.019

355.340.722.705 55.068.219.891 410.408.942.596

Jumlah Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali

Operating Revenues Cost of Goods Sold Gross Profit Operating Expenses Employees General Depreciation Marketing Total Operating Expenses Operating Income Others Income (Expenses) Other Income Other Expenses Impairment Funding / Interest Expenses Profit From Joint Venture Income From Associated Company Profit Before Income Tax Income Tax (Expenses) Current Tax Final Tax Non Final Tax Total Income (Expenses) Tax Current Profit of Continued Operations Other Comprehensive Income Post That Will Not Be Reclassified to Income (Loss ) Surplus of Fixed Asset Revaluation Gain (Loss) on Employment Benefit Plan Actuarial Income Tax Not Related To The Reclassified Post

Parent Company's shareholders Non controlling interest Total Income (Loss ) and Other Current Comprehensive Income distributable to:

40

558.318.623.134 59.310.514.113 617.629.137.247

414.997.085.726 55.068.219.891 470.065.305.617

92

73

3ac, 50

(Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan

Parent Company's shareholders Non controlling interest Earning Per Share Authorized Capital (IDR)




6

PT PP (PERSERO) Tbk. DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PT PP (PERSERO) Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTH ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

Modal Saham / Share Capital

Saldo 1 Januari 2016

484.243.650.000

Dividen Pembagian Dividen dan Uang Muka Dividen Kepentingan Non Pengendali

Tambahan Modal Disetor / Addition Paid in Capital

Perubahan Ekuitas Pada Entitas Anak / Changes in Equity of Subsidiary Company

Pengukuran Kembali Program Pensiun Imbalan Pasti / Remeasurement Employee Benefit Pension Program

462.018.090.364 255.864.120.167

-

-

-

Cadangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Laba Bersih Komprehensif Periode Jan - Jun 2016 Saldo 30 Juni 2016 484.243.650.000

-

-

Penawaran Saham Terbatas Pengaruh Entitas Anak - PT PP Energi Pengaruh Entitas Anak - PT PP Infrastruktur Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT Griyaton Indonesia

462.018.090.364 255.864.120.167

135.746.085.400 4.234.385.791.348 13.425.138.372 -

Keuntungan Revaluasi Aset Tetap / Gain of Fixed Asset Revaluation

Laba Ditahan / Retained Earnings Ditentukan Penggunaanya / Belum Ditentukan Appropriated Penggunaannya / Unappropriated Cadangan untuk Cadangan Pengembangan Perseroan / Company Development

Jumlah / Total

Kepentingan Nonpengendali / Non-controlling Interest

Total Ekuitas / Total Equity

5.147.295.946.386

Bertujuan / Appropriated Reserve

(30.468.377.667) 1.193.468.915.718 1.207.022.594.637

97.774.090.826

740.177.541.834

4.410.100.625.879

737.195.320.507

-

(148.064.636.384) -

(148.064.636.384) -

(28.902.172.205)

(148.064.636.384) Dividend (28.902.172.205) Dividends and advance for dividends distributed by subsidiaries to non controlling interest

555.096.746.354 37.016.159.096 1.260.000.000 (3.726.824.362) 63.383.187.383 (34.195.202.029) 1.256.852.103.101 1.763.379.340.991 134.790.249.922

(592.112.905.450) 355.340.722.705 355.340.722.705

1.260.000.000 414.997.085.726 4.678.293.075.222

55.068.219.891 763.361.368.193

Reserve 1.260.000.000 Partnership & Environment Development Program 470.065.305.617 Comprehensive Income for Period Jan - Jun 2016 5.441.654.443.414 Balance as of 30 June 2016 4.370.131.876.748 Subcribed Share Capital 15.359.389.756 Effect of Subsidiaries - PT PP Energi 125.000.000 Effect of Subsidiaries - PT PP Infrastruktur 1.486.201.293 Effect of Acquisition of Subsidiaries PT Griyaton Indonesia

-

-

-

-

-

-

-

-

-

4.370.131.876.748 13.425.138.372 -

1.934.251.384 125.000.000 1.486.201.293

Balance as of 1 January 2016

Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT Muba Daya Pratama

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.226.822.416

1.226.822.416

Effect of Acquisition of Subsidiaries PT Muba Daya Pratama

Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT Sepoetih Daya Prima

-

-

-

-

-

-

-

-

-

14.141.833.864

14.141.833.864

Effect of Acquisition of Subsidiaries PT Sepoetih Daya Prima

Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT Wisma Seratus Sejahtera

-

-

-

-

-

-

-

-

-

40.500.000.000

40.500.000.000

Effect of acquisition of subsidiaries PT Wisma Seratus Sejahtera

Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT PP Properti Jababeka Residen

-

-

-

-

-

-

-

-

-

104.531.220.000

104.531.220.000

Effect of Acquisition of Subsidiaries PT PP Properti Jababeka Residen

(7.338.117.337) 73.315.889.000 668.028.747.083 (41.533.319.366) 1.330.167.992.101 1.763.379.340.991 134.790.249.922 1.023.369.469.788

734.006.518.746 9.795.856.609.087

72.994.201.174 1.000.300.898.324

Laba Bersih Komprehensif Periode Jul - Des 2016 Saldo 31 Desember 2016 619.989.735.400 4.709.829.020.084 255.864.120.167

807.000.719.920 Comprehensive Income for Period Jul - Dec 2016 10.796.157.507.411 Balance as of 31 December 2016

Penawaran Saham Terbatas Dividen Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali

-

284.894.868 -

9.003.282.115

-

-

-

-

(307.010.840.936) -

284.894.868 (307.010.840.936) 9.003.282.115

534.602.418.939

284.894.868 (307.010.840.936) 543.605.701.054

Subcribed Share Capital Dividend Difference in Transaction with Noncontroling Interest

Pengaruh Akuisisi Entitas Anak PT PPRO Sampurna Jaya

-

-

-

-

-

-

-

-

-

85.286.415.598

85.286.415.598

Effect of Acquisition of Subsidiaries PT PPRO Sampurna Jaya

Cadangan Pembagian Dividen Entitas Anak Kepentingan Non Pengendali

-

-

-

-

-

665.190.155.362 -

51.168.473.490 -

(716.358.628.852) -

-

(25.623.227.748)

(25.623.227.748)

Reserve Dividends distributed by subsidiaries to non controlling interest

(14.228.994.772) (55.762.314.138) 1.330.167.992.101 2.428.569.496.353 185.958.723.412

572.547.617.906 572.547.617.906

558.318.623.134 10.056.452.568.268

59.310.514.113 1.653.877.019.226

Laba Bersih Komprehensif Periode Jan - Jun 2017 Saldo 30 Juni 2017 619.989.735.400 4.710.113.914.952 264.867.402.282 (Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian)

617.629.137.247 Comprehensive Income for Period Jan - Jun 2017 11.710.329.587.494 Balance as of 30 June 2017 (The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements are an integral part of the Consolidated Financial Statements)

7



LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOW FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTHS ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan Pembayaran Kas Kepada : Pemasok dan Subkontraktor Direksi Karyawan dan Pihak Ketiga Lainnya Kas yang dihasilkan dari (digunakan untuk) Operasi Pembayaran Pajak-pajak Penerimaan Pajak (Restitusi) Pembayaran Bunga Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan Investasi Jangka Pendek (Pembayaran) Investasi Jangka Pendek (Penambahan) Investasi Ventura Bersama Pengurangan Investasi Ventura Bersama Penerimaan Bunga (Penambahan) Investasi Pada Entitas Asosiasi Pengurangan Investasi Pada Entitas Asosiasi (Penambahan) Investasi Jangka Panjang Lainnya (Penambahan) Tanah yang Akan Dikembangkan (Penambahan) Pengurangan Aset: Aset Tetap Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran Dividen Pembayaran Biaya Emisi Saham dan Obligasi Penerimaan Utang Bank Pembayaran Utang Bank Penambahan Surat Berharga Jangka Menengah Hak Kepentingan Non Pengendali Penerimaan Utang Non Bank Pembayaran Utang Non Bank Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS LABA (RUGI) SELISIH KURS SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN SALDO KAS DAN SETARA KAS - AKHIR

30 Juni / June 2016

7.045.605.614.576

6.495.937.121.161

(8.201.364.641.073) (9.620.209.492) (331.260.408.590) (1.496.639.644.579) (639.529.751.980) 106.629.609.538 (143.911.596.413) (2.173.451.383.434)

(8.017.079.198.591) (5.918.328.157) (226.302.025.006) (1.753.362.430.593) (486.998.732.576) 111.740.843.858 (108.186.136.512) (2.236.806.455.823)

265.850.000.000 (111.142.034.077) (611.701.527) 5.453.770.046 101.426.262.040 (795.814.922.337) (136.165.587.500) (148.088.807.575)

140.200.000.000 (94.784.366.166) (1.961.939.123) 2.000.000.000 15.719.440.606 (257.127.550.000) (54.750.000.000) -

(412.386.818.592) (1.231.479.839.522)

(210.473.092.526) (461.177.507.209)

(307.015.260.131) (14.816.821.075) 5.001.946.527.392 (4.493.825.547.484) 564.541.116.386 1.550.347.801.712 (1.356.368.097.192) 944.809.719.608 (2.460.121.503.348) (2.822.548.576) 9.125.168.951.448

(148.064.636.384) 3.826.422.122.962 (3.102.810.500.471) 300.000.000.000 (28.901.082.747) 1.400.500.000.000 (390.256.782.680) 1.856.889.120.680 (841.094.842.352) (13.000.638.529) 3.025.394.461.065

6.662.224.899.524

2.171.298.980.184

(Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian)

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash Receipts from Customers Payments to : Supplier and Subcontractors Directors Employees and Third Party Cash provided by (used in) Operating Activities Taxes Payment Taxes Received (Restitution) Payments of Interest Expense Net Cash provided by (used in) Operating Activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Addition in Short - Term Investments (Payment) of Short - Term Investments (Addition) for Investment in Joint Venture Divesment for Investment in Joint Venture Receipts of Clearing Account Interest (Addition) of Investment in Associated Company Divesment of Investment in Associated Company (Addition) for Long Term Investment Others (Addition) Land to Development (Addition) Divestment in Assets Fixed Assets Net Cash provided by (used in) Investing Activities CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Payment of Dividend Payment of Issuance of Shares and Bonds Receipt of Bank Loans Payment of Bank Loans Additional of Medium Term Notes Non Controlling Ownership Rights Receipt of Non Bank Loans Payment of Non Bank Loans Net Cash provided by (used in) Financing Activities NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN CURRENCIES CASH AND CASH EQUIVALENTS - BEGINNING CASH AND CASH EQUIVALENTS - ENDING

(The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements are an integral part of the Consolidated Financial Statements)

8

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN / NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 1.

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 JUNE 2017 AND 31 DECEMBER 2016 AND FOR 6 (SIX) MONTHS ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

UMUM a.

1.

Pendirian dan Kegiatan Perusahaan

GENERAL INFORMATION a.

Establishment and Line of Business

Perseroan semula berbentuk N.V. Pembangunan Perumahan, yang merupakan hasil peleburan suatu Perusahaan Bangunan bekas milik Bank Industri Negara yang didirikan berdasarkan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi di Jakarta, No. 48 tanggal 26 Agustus 1953 (Bank Industri Negara kemudian dilebur menjadi Bank Pembangunan Indonesia), dan selanjutnya berdasarkan Undang-Undang No.19 PRP Tahun 1960 dilebur ke dalam P.N.Pembangunan Perumahan, suatu Perusahaan Negara yang didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah No.63 Tahun 1961 tanggal 29 Maret 1961 tentang Pendirian Perusahaan Negara Pembangunan Perumahan, yang telah diumumkan dalam Lembaran Negara Republik Indonesia No.84/1961, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No.2218.

The Company was initially named N.V. Pembangunan Perumahan, which resulted from merger of a construction company owned by Bank Industri Negara established under the notary deed No. 48 dated 26 August 1953 of the notary Raden Mr. Soewandi in. The Bank Industri Negara was then merged to Bank Pembangunan Indonesia. Subsequently based on the Law No.19 PRP of 1960 was merged to P.N.Pembangunan Perumahan, a state owned company established under the Government Regulation No.63 of 1961 dated 29 March 1961, published in the State Gazette No.84/1961, and Supplement thereto No.2218.

Selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 39 Tahun 1971 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Negara (PN) Pembangunan Perumahan Menjadi Perusahaan Perseroan (Persero), yang telah diumumkan dalam Lembaran Negara Republik Indonesia No. 50 tahun 1971, bentuk Perusahaan Negara Pembangunan Perumahan diubah menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) dan didirikan dengan Akta Perseroan Terbatas PT Pembangunan Perumahan No. 78 tanggal 15 Maret 1973 Jo. Akta Perubahan No.247 tanggal 21 Maret 1974, keduanya dibuat di hadapan Kartini Muljadi, S.H., Notaris di Jakarta (“Akta Pendirian”), yang telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Keputusannya No. Y.A.5/105/2 tanggal 30 Maret 1974; didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta pada tanggal 3 April 1974, di bawah No. 1186 dan 1187; dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 48 tanggal 14 September 1974, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 249/1974.

Subsequently by the Government Regulation No. 39 of 1971 on reforming the state owned company - PN Pembangunan Perumahan to become Perseroan (Persero) which published in the State Gazette No. 50 of 1971 the Company legal form was changed into Perusahaan Perseroan (Persero), established under the notary deed No. 78 dated 15 March 1973 in conjunction with deed of amendment No.247 dated 21 March 1974 both made before the notary Kartini Muljadi, S.H., in Jakarta which was approved by the Minister of Justice with his decree Y.A.5/105/2 dated 30 March 1974; registered in the Jakarta District Court on 3 April 1974, under register numbers No. 1186 and 1187 and was published in the state Gazette No. 48 dated 14 September 1974, Supplement there to No. 249/1974.

Anggaran Dasar Perseroan yang termuat dalam Akta Pendirian telah mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya yaitu:

The Articles of association of the Company have been amended for several times as follows:

1.

1.

Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka penyesuaian dengan ketentuan Undang-undang No.1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, yang dilakukan berdasarkan Akta Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pembangunan Perumahan No.13 tanggal 15 April 1998 Jo. Akta Perbaikan No.69 tanggal 18 September 1998, keduanya dibuat di hadapan Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Keputusannya No. C2-13771.HT.01.04-TH.98 tanggal 15 September 1998. Laporan Perubahan Anggaran Dasar telah diterima dan dicatat pada tanggal 15 September 1998, dengan No. C213770.HT.01.04.Th.98;

The amendment to the Articles of Association to conform to stipulations in the Law No.1 of 1995 on limited liability companies, based on changes in the Company's Articles of Association No.13 dated 15 April 1998 in conjunction with amendment No.69 dated 18 September 1998, all of them made before the notary Imas Fatimah, S.H., in Jakarta. The amendments was approved by the Minister of Justice with his decree No. C2-13771.HT.01.04-TH.98 dated 15 September 1998.

The report on amendment of Articles of Association was registered on 15 September 1998, under No. C213770.HT.01.04.Th.98; 9





UMUM (lanjutan) a.

1.


GENERAL INFORMATION (continued) a.


telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Timur pada tanggal 3 September 1999, dengan No. Agenda 1313/BH.09.04/VI/99; dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.74 tanggal 14 September 1999, Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No.5731;

registered in the Company Register of the office of Companies Registrant of East Jakarta, on dated 3 September 1999, under No. Agenda 1313/BH.09.04/VI/99, and published in the State Gazette No.74 dated 14 September 1999, and Supplement thereto No.5731;

2.

Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka penyesuaian dengan Undang-Undang No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, yang dilakukan berdasarkan Akta Perubahan Anggaran Dasar No. 99 tanggal 23 Desember 2003, yang dibuat di hadapan Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, S.H., pengganti dari Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan keputusan No. C-30255 HT.01.04.TH.2003 tanggal 31 Desember 2003, Laporan Perubahan Anggaran Dasar telah diterima dan dicatat dalam Database Sisminbakum Dirketorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 31 Desember 2003, dengan No. C-30256 HT.01.04.TH.2003, telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Timur pada tanggal 23 Januari 2004, dengan No. Agenda 107/BH.09.04/I/04 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 13 tanggal 13 Februari 2004, Tambahan No. 1622;

2.

Amendment to the Articles of Association to conform to Law No.19 of 2003 on state owned companies, by amendment to articles of association No. 99 dated 23 December 2003 made before the notary Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, S.H, acting on behalf of the notary Imas Fatimah, S.H., in Jakarta, approved by the Minister of Justice and Human Rights with his decree No. C-30255 HT.01.04.TH.2003 dated 31 December 2003. The report on amendment was registered in the database of Sisminbakum of Directorate of Legal Administration, Ministry of Justice and Human Rights on 31 December 2003, under No. C-30256 HT.01.04.TH.2003, registered in the Company Register of the office of Companies Registrant of East Jakarta on 23 January 2004, under Agenda No. 107/BH.09.04/I/04 and published in the State Gazette No. 13 dated 13 February 2004, and Supplement thereto No. 1622.

3.

Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka penyesuaian dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003, UndangUndang Nomor 40 Tahun 2007, Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2005, yang dilakukan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Di luar Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar No. 121 tanggal 31 Juli 2008, yang dibuat di hadapan Imas Fatimah S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU54836.AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 25 Agustus 2008, didaftarkan dalam Daftar Perseroan dengan No.AHU0075254.AH.01.09.Tahun 2008 tanggal 25 Agustus 2008, dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.86 tanggal 24 Oktober 2008, Tambahan No. 21058.

3.

Amendment of the Company's articles of association to conform to Law 19 of 2003, Law No. 40 Tahun 2007, and Government Regulation No. 45 of 2005 made by deed of Resolution of Shareholders in conjunction with General Meeting of Shareholders and Amendment of the articles of Association of PT Pembangunan Perumahan (Persero) of the notary public Imas Fatimah S.H in Jakarta No. 121 dated 31 July 2008. The amendment was approve by the Ministries of Law and Human Rights of the Republic Indonesia with his decree No. AHU-54836.AH.01.02 Tahun 2008 dated 25 August 2008, registered in the company registration under No.AHU-0075254.AH.01.09.Tahun 2008 dated 25 August 2008, and published in the State Gazette No.86 dated 24 October 2008, Supplement thereto No. 21058.

4.

Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka peningkatan modal dasar, modal disetor dan perubahan nilai nominal saham, yang dilakukan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Di luar Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan Perseroan

4.

The amendment of the Company's articles of association in relation to increase in authorized capital by deed of Resolution of Shareholders and Amendment of the Articles of Association of PT Pembangunan Perumahan (Persero) with the notary deed of Imas Fatimah S.H No.16

10





UMUM (lanjutan) a.

1.




(Persero) PT Pembangunan Perumahan disingkat PT PP (Persero) No.16 tanggal 15 Oktober 2009, dibuat dihadapan Imas Fatimah, SH, Notaris di Jakarta, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-49862.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 15 Oktober 2009, didaftarkan dalam Daftar Perseroan dengan No. AHU-0067483.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 15 Oktober 2009.

dated 15 October 2009 which was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic Indonesia with his decree No. AHU-49862.AH.01.02 Tahun 2009 dated 15 October 2009. Registered in the company registration under No. AHU-0067483.AH.01.09 Tahun 2009 dated 15 October 2009.

5.

Dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan, Anggaran Dasar Perseroan diubah untuk disesuaikan dengan Peraturan Bapepam-LK nomor IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik dengan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Di luar Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar No.02 tanggal 5 Januari 2010, yang dibuat di hadapan Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-00127.AH.01.02.Tahun 2010 tanggal 5 Januari 2010, didaftarkan dalam Daftar Perseroan dengan No. AHU-0000185.AH.01.09 Tahun 2010 tanggal 5 Januari 2010.

5.

For the purpose of the Companies socks initial public offering amendment to the Company's articles of association was made to comply to the regulation of BAPEPAM-LK number IX.J.1 on principles of articles of association of limited liability companies which intend to make their equity securities initial public offering and public companies, by deed of Resolution of Shareholders and Amendment of the Articles of Association No.02 dated 5 January 2010, made before the notary Imas Fatimah, S.H., in Jakarta, approved by the Minister of Justice and Human Rights with his decree No. AHU-00127.AH.01.02.Tahun 2010 dated 5 January 2010, registered in the company register under No. AHU-0000185.AH.01.09 Tahun 2010 dated 5 January 2010.

6.

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan sesuai dengan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, antara lain dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Bapepam dan LK, Akta Perubahan dari notaris Dr. A. Partomuan Pohan, SH, LLM No.45 tanggal 28 September 2010 yang sudah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10-17262 TH 2010 tanggal 09 Juli 2010.

6.

Amendment to Articles of Association by decision taken in the extraordinary meeting of the shareholders, to conform with regulation of BAPEPAM-LK, was made by the deed No.45 dated 28 September 2010 of the notary Dr. A. Partomuan Pohan, SH, LLM, registered in the Ministry of Justice and Human Rights under No. AHU-AH.01.1017262 TH 2010 dated 09 July 2010.

7.

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dari notaris Fathiah Helmi, SH No.37 tanggal 23 Agustus 2016 tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan yang sudah diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU0016573.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 14 September 2016. dan didaftarkan dalam Daftar Perseroan di bawah No. AHU–AH.01.03-0080065 tanggal 14 September 2016.

7.

Amendment to Articles of Association in accordance with the Deed of Shareholders in the General Meeting of Shareholders Extraordinary of notary Fathiah Helmi, SH No.37 dated 23 August 2016 on the Amendment to the Articles of Association that have been accepted and recorded by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-0016573.AH.01.02. dated 14 September 2016 and registered in the Company Register under No. AHU-AH.01.03-0080065 dated 14 September 2016.

8.

Perubahan Anggaran Dasar dalam rangka peningkatan modal dasar dan modal disetor, yang dilakukan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dari notaris Fathiah Helmi, SH No.67 tanggal 28 Desember 2016,

8.

Amendments to the Articles of Association in order to increase the authorized capital and paid-up capital, which is based on the Deed of General Meeting of Shareholders Extraordinary of notary Fathiah Helmi, SH No.67 dated 28 December 2016,

11





UMUM (lanjutan) a.

1.




yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-0025609.AH.01.02 Tahun 2016 tanggal 28 Desember 2016, didaftarkan dalam Daftar Perseroan dengan No.AHU-0157078.AH.01.11 Tahun 2016 tanggal 28 Desember 2016.

which has been approved by the Ministry of Law and Human Rights No.AHU-0025609.AH.01.02. dated 28 December 2016, registered in the Company Register with No.AHU-0157078.AH.01.11. dated 28 December 2016.

Adapun akta terakhir yang memuat perubahan susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan adalah:

The latest deeds which contain changes in members of the Board of Commissioners and Board of Directors are:

a.

Akta pernyataan keputusan rapat No. 32 Tanggal 22 September 2011 yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHUAH.01.10-22869 tanggal 20 Juli 2011 dan didaftarkan dalam Daftar Perseroan di bawah No.AHU0059201.AH.01.09.Tahun 2011 tanggal 20 Juli 2011;

a.

Minute of meeting No. 32 dated 22 September 2011 the information of which is accepted by the Minister of Justice and Human Rights under No. AHU-AH.01.10-22869 dated 20 July 2011 and registered in the company registration under No.AHU-0059201.AH.01.09 Tahun 2011 dated 20 July 2011;

b.

Akta pernyataan keputusan rapat No. 68 Tanggal 16 Mei 2012 yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-AH.01.10-19359 tanggal 30 Mei 2012 dan didaftarkan dalam Daftar Perseroan di bawah No.AHU-0048378.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 30 Mei 2012.

b.

Minute of meeting No. 68 dated 16 May 2012 which was accepted by the Minister of Justice and Human Rights under No. AHU-AH.01.10-19359 dated 30 May 2012 registered in the company registration under No.AHU0048378.AH.01.09.Tahun 2012 dated 30 May 2012.

c.

Akta pernyataan keputusan rapat No.59 Tanggal 29 April 2016 yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-AH.01.030046145 tanggal 4 Mei 2016.

c.

Minute of meeting No.59 dated 29 April 2016 that it has received notification thereof by the Minister of Law and Human Rights No.AHU-AH.01.03-0046145 on May 4, 2016.

d.

Akta pernyataan keputusan rapat No.51 Tanggal 29 Maret 2017 yang telah diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-AH.01.030122723 tanggal 30 Maret 2017.

d.

Minute of meeting No.51 dated 29 March 2017 that it has received notification thereof by the Minister of Law and Human Rights No.AHU-AH.01.03-0122723 on 30 March 2017.

Sesuai dengan perubahan anggaran dasar terakhir tersebut di atas, maksud dan tujuan perusahaan adalah turut serta melakukan usaha di bidang industri konstruksi, industri pabrikasi, jasa penyewaan, jasa keagenan, investasi, agro industri, Engineering Procurement dan Construction (EPC), perdagangan, pengelolaan kawasan, layanan jasa peningkatan kemampuan di bidang konstruksi, teknologi informasi, kepariwisataan, perhotelan, jasa engineering dan perencanaan, pengembang untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat, serta mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai perseroan dengan menerapkan prinsip - prinsip perseroan terbatas.

Based on the latest amendment of the articles of association, the Company's goals and objectives are to take part in construction business industry, fabrication industry, rental service, agency, investment, agro industry, engineering procurement and constructions (EPC), trades, site area management, enhancement in construction capability services, information technology, tourism, hotels business service, engineering and planning service, development services to produce high quality and highly competitive goods and/or service, and to generate profit to add value to the entity by applying limited liability company principles.

Kegiatan usaha yang saat ini dilakukan adalah Jasa Konstruksi, Realti (Pengembang) & Properti, Pracetak, Peralatan dan Investasi di bidang Infrastruktur dan Energi.

The current business activities of the Company are in construction services, real estate (developer) & properties, precast, equipment, and investment in infrastructure and energI.

12





UMUM (lanjutan) a.

b.

1.




Dalam upaya meningkatkan nilai perusahaan, manajemen melaksanakan strategi korporasi yang bertumpu pada enam pilar bisnis yaitu: Konstruksi, EPC (Energi, Oil & Gas), Properti & Realti, Pracetak, Peralatan, dan Investasi. Untuk menunjang keberhasilan pencapaian target kinerja perusahaan tersebut, perusahaan mencanangkan "Visi PT PP (Persero) Tbk".

To increase value to the Company, the management adopts a corporate strategies on the basis of six business pillars: Construction, EPC (Energy, Oil & Gas), Property & Realty, Precast, Equipment, and Investment. To achieve the goals, the Company adopted the Company's vision: "PT PP (Persero) Tbk Vision".

Visi tersebut sebagai panduan perusahaan untuk menghadapi tantangan ke depan, yaitu: "Menjadi Perusahaan Konstruksi dan Investasi Terkemuka Yang Memberikan Nilai Tambah Tinggi Kepada Stakeholders". Dengan berlakunya SK Direksi No.272/SK/PP/DIR/2013 tanggal 16 Oktober 2013, visi PT PP (Persero) Tbk yang terbaru yaitu: "Menjadi Perusahaan Konstruksi dan Investasi Terkemuka di Indonesia yang Berdaya Saing Internasional".

The vision shall become strategic guide lines in facing future challenge, which is: "To become a leading construction and investment company which provides high added values to all of its stakeholders". With the enactment of SK Direksi No.272/SK/PP/DIR/2013 dated 16 October 2013, the Company's vision: "To Be a Leader in Construstion and Investment Company in Indonesia wich Internationally Competitive".

Kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Letjend. TB Simatupang No. 57, Pasar Rebo - Jakarta Timur.

The Company head office is located at Jl. Letjend. TB Simatupang No.57 Pasar Rebo - Jakarta Timur.

Penawaran Umum

b.

Public Offering

Saham

Shares

Perusahaan telah menerima pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM - LK dengan surat No. S-858/BL/2010 tanggal 29 Januari 2010 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat atas 1.038.976.500 lembar saham Seri B baru dengan nilai nominal Rp100 per saham dan harga penawaran Rp 560 per saham. Saham - saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia tanggal 09 Februari 2010. Seluruh saham perusahaan sebanyak 4.842.436.500 lembar saham pada tahun 2010 telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

The Company was given Effective Statement No: S858/BL/2010 on January 29th 2010 from the Head of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM - LK) for limited public offering of 1,038,976,500 shares of B Series of par value of IDR100 per share, at an offering price of Rp 560 per share. Those shares were listed in the Indonesian Stock Exchange on February 9th 2010. All of the Company's 4,842,436,500 shares in 2010 have been listed in the Indonesian Stock Exchange.

Pada tanggal 8 Desember 2016, Perusahaan melakukan Penawan Umum Terbatas ("PUT") kepada para pemegang saham perusahaan dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu ("HMETD") dimana Perusahaan menawarkan sejumlah 1.357.460.854 Saham Biasa atas nama Seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham.

On December 8, 2016, the Company conducted a Limited Public Offering (the “Rights Issue”) to the shareholders of the Company in the Framework of an Issuance of Preemptive Rights (“IPR”) where the Company offered up to 1,3557,460,854 newly issued Series B common shares with a par value of Rp100 per share.

Pada tanggal 31 Desember 2016 semua saham ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 619.989.735.400 telah dicatat di BEI.

As at Decmber 31, 2016 all the Company’s issued and fully paid shares of 619,989,735,400 shares were listed on the IDX.

Pada tanggal 24 November 2016, Perusahaan memperoleh Surat Persetujuan No.S-693/D.04/2016 dari Otoritas Jasa Keuangan untuk mengadakan Pencatatan Saham Tambahan melalui HMETD sebanyak 1.357.460.854 saham dengan nilai nominal sebesar Rp.100 (dalam nilai penuh) per saham dengan harga pelaksanaan sebesar Rp.3.750 (dalam nilai penuh) per saham. Dengan demikian, modal ditempatkan dan disetor penuh meningkat dari 4.842.436.500 menjadi 6.199.897.354

On November 24, 2016, the Company obtained the approval Letter No.S-693/D.04/2016 from Financial Services Authority (OJK) to issue additional shares through HMETD for 1.357.460.854 shares with par value of Rp 100 (in full amount) per share and exercise price of Rp 3,500 (in full amount) per share. Accordingly, the issued and fully paid shares increased from 4,842,436,500 to 6,199,897,354.

13





UMUM (lanjutan)

1.

Obligasi

Bonds

Obligasi-obligasi yang diterbitkan Perusahaan sampai dengan 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:

Bonds issued by the Company until 30 June 2017 are as follows:

Entitas Induk Obligasi/ Bond Obligasi I PP Tahun 1993 PP Bonds I of 1993 Obligasi II PP Tahun 2004 PP Bonds II of 2004 Obligasi Berkelanjutan I PP Tahap I Tahun 2013 PP Bonds I Phase I of 2013 Obligasi Berkelanjutan I PP Tahap 2 Tahun 2015 PP Bonds I Phase II of 2015 Entitas Anak Obligasi/ Bond Obligasi I PP Properti Tahun 2016 Seri A PP Properti Bonds I of 2016 Phase A Obligasi I PP Properti Tahun 2016 Seri B PP Properti Bonds I of 2016 Phase B c.

GENERAL INFORMATION (continued)

Parent Company Tanggal Efektif/ Tercatat di/ Effective Date Listed in 4 Januari/ Bursa Efek Indonesia/ January 1993 Indonesia Stock Exchange 25 Agustus/ Bursa Efek Indonesia/ August 2004 Indonesia Stock Exchange 11 Maret/ Bursa Efek Indonesia/ March 2013 Indonesia Stock Exchange 24 Pebruari/ Bursa Efek Indonesia/ February 2015 Indonesia Stock Exchange

Status/ Status Telah dilunasi Hasseluruhnya/ been fully paid Telah dilunasi Hasseluruhnya/ been fully paid Belum jatuh tempo/ Not due Belum jatuh tempo/ Not due

Subsidiary Company Tanggal Efektif/ Tercatat di/ Effective Date Listed in 1 Juli / Bursa Efek Indonesia/ July 2016 Indonesia Stock Exchange 1 Juli / Bursa Efek Indonesia/ July 2016 Indonesia Stock Exchange

Status/ Status Belum jatuh tempo/ Not due Belum jatuh tempo/ Not due

Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Audit Internal, Sekretaris Perusahaan dan Personalia 1)

c.

Dewan Komisaris

1)

Berdasarkan hasil RUPS-T yang dilaksanakan tanggal 16 Maret 2017 yang dituangkan dalam Akta Risalah RUPS-T No.21 tanggal 16 Maret 2017 oleh notaris Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH, susunan Dewan Komisaris PT PP (Persero) Tbk per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut: Komisaris Utama & Independen Komisaris Independen Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris

Board of Commissioners, Board of Directors, Audit Committee, Internal Audit, Corporate Secretary and Employees

: : : : : :

Board of Commissioners According to General Shareholders Meeting which held in 16 March 2017, stated in the deed of General Shareholders Meeting No.21 on 16 March 2017 by Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH, the compotition of Board of Commissioners of PT PP (Persero) Tbk as of 30 June 2017 are as follows:

Andi Gani Nena Wea, S.H. Irjen (Purn) Drs. Aryanto Sutadi, M.H., M.Sc. Letjen TNI (Purn) Sumardi Muhammad Khoerur Roziqin, S.E., M.Sc. Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc. Ir.Wismana Adi Suryabrata,MIA

Berdasarkan hasil RUPS-T yang dilaksanakan tanggal 29 April 2016 yang dituangkan dalam Akta Risalah RUPS-T No.59 tanggal 29 April 2016 oleh notaris Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH. dan berdasarkan Berita Acara RUPSLB No.35 tanggal 23 Agustus 2016, Susunan Dewan Komisaris PT PP (Persero) Tbk per 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

: Chairman & Independent Commissioner : Independent Commissioner : Commissioner : Commissioner : Commissioner : Commissioner

According to General Shareholders Meeting which held in 29 April 2016, stated in the deed of General Shareholders Meeting No.59 on 29 April 2016 by Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito,SH. and based on RUPSLB No.35 dated 23 August 2016,The compotition of Board of Commissioners of PT PP (Persero) Tbk as of 31 December 2016 are as follows: 14





UMUM (lanjutan) c.

1.

Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Audit Internal, Sekretaris Perusahaan dan Personalia Komisaris Utama & Independen Komisaris Independen Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris

: : : : : :

GENERAL INFORMATION (continued) c.


Andi Gani Nena Wea, S.H. Irjen (Purn) Drs. Aryanto Sutadi, M.H., M.Sc. Letjen TNI (Purn) Sumardi Muhammad Khoerur Roziqin, S.E., M.Sc. Ir. Hediyanto W Husaini, MSCE,M.Si Ir.Wismana Adi Suryabrata,MIA

Biaya remunerasi Dewan Komisaris untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp1.900.800.000,dan Rp1.628.640.000,Biaya remunerasi tersebut di luar fasilitas perumahan, kompensasi tunjangan transport dan santunan purna jabatan yang mengikuti ketentuan remunerasi BUMN yang berlaku . 2)

The remuneration cost of the Board of Commissioners for the years ended on 30 June 2017 and 2016 are amounting to IDR1,900,800,000 and IDR1,628,640,000. The reffered remunerations were exclusive of housing facilities, transportation allowances, and allowances for pension fund in compliance with the prevailing provision on remuneration of employees of State Owned Enterprises.

Dewan Direksi

2)

Berdasarkan hasil RUPS-T yang dilaksanakan tanggal 16 Maret 2017 yang dituangkan dalam Akta Risalah RUPS-T No.21 tanggal 16 Maret 2017 oleh notaris Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH. Susunan Dewan Direksi PT PP (Persero) Tbk per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut : Direktur Utama : Direktur Keuangan & : Pengelolaan Kapital Manusia Direktur Infrastruktur : Direktur EPC & : Kerjasama Luar Negeri Direktur Gedung : Direktur Perencanaan & Pengembangan :

Board of Directors According to General Shareholders Meeting which held in 16 March 2017, stated in the deed of General Shareholders Meeting No.21 on 16 March 2017 by Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH. The compotition of Board of Directors of PT PP (Persero) Tbk as of 30 June 2017 are as follows:

Ir. Tumiyana, MBA Agus Purbianto, SE. AK. MM

: :

Ir. M. Toha Fauzi, MT Ir. Abdul Haris Tatang, MSc

: Director of Infrastructure : Director of EPC & Foreign Cooperation

Ir. M. Aprindy, MT Ir. Lukman Hidayat

Berdasarkan hasil RUPS-T yang dilaksanakan tanggal 29 April 2016 yang dituangkan dalam Akta Risalah RUPS-T No.59 tanggal 29 April 2016 oleh notaris Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH. Susunan Dewan Direksi PT PP (Persero) Tbk per 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut : Direktur Utama Direktur Keuangan & Pengelolaan Kapital Manusia Direktur Operasi Direktur EPC & Kerjasama Luar Negeri

: Chairman & Independent Commissioner : Independent Commissioner : Commissioner : Commissioner : Commissioner : Commissioner

: :

President Director Director of Finance & HCM

Director of Building Director of Planning & Development

According to General Shareholders Meeting which held in 29 April 2016, stated in the deed of General Shareholders Meeting No.59 on 29 April 2016 by Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito,SH. The compotition of Board of Directors of PT PP (Persero) Tbk as of 31 December 2016 are as follows:

: :

Ir. Tumiyana, MBA Agus Purbianto, SE. AK. MM

: :

: :

Ir. M. Toha Fauzi, MT Ir. Abdul Haris Tatang, MSc

: Director of Operation : Director of EPC & Foreign Cooperation

15

President Director Director of Finance & HCM





UMUM (lanjutan) c.

1.

Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Audit Internal, Sekretaris Perusahaan dan Personalia Direktur Pemasaran : Direktur Perencanaan & Pengembangan :



Ir. M. Aprindy, MT Ir. Lukman Hidayat

Biaya remunerasi Direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp4.224.000.000.,- dan Rp3.828.000.000,- Biaya remunerasi tersebut di luar fasilitas perumahan, kompensasi tunjangan transport dan santunan purna jabatan yang mengikuti ketentuan remunerasi BUMN yang berlaku . 3)

3)

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT PP (Persero) Tbk No.009/SK/KOM/PP/2016 tanggal 30 Nopember 2016 tentang Pemberhentian Sekretaris Komite Audit PT PP (Persero) Tbk, susunan Komite Audit per 30 Juni 2017 adalah sebagai berikut:

4)

: : :

Director of Marketing Director of Planning & Development

The remuneration cost of the Company Board of Directors for the years ended on 30 June 2017 and 2016 are amounting to IDR4,224,000,000 and IDR3,828,000,000. The reffered remunerations were exclusive of housing facilities, transportation allowances, and allowances for pension fund in compliance with the prevailing provision on remuneration of employees of State Owned Enterprises.

Komite Audit

Ketua Anggota Anggota

: :

Audit Committee Based on the decree of the Company's Board of Commissioners No.009/SK/KOM/PP/2016 tanggal 30 November 2016 on termination and appointment of the Company's Audit Committee on membership of Audit Committee, the following are members of Audit Committee by 30 June 2017 are as follows:

Drs. Aryanto Sutadi, M.Sc Ir. Sularso Handoko Tripriyono, CPA

Audit Internal

4)

: : :

Chairman Member Member

Internal Audit

Dalam memastikan operasional Perseroan berjalan sesuai dengan Prosedur Operasi Standar, diperlukan fungsi Audit Internal yang bekerja secara independen membantu Direktur Utama dalam pengawasan dan pengendalian. Fungsi Audit Internal Perseroan dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI).

To ensure that the Company's operational activities are comply to Standard Operating Procedures, internal audit functions are necessary and the internal auditors should be working independently to support the President Director in his controlling and supervising functions. The internal audit functions are carried out by Internal Audit Department.

Pembentukan SPI oleh Perseroan didasarkan pada (1) Keputusan Pemerintah RI Nomor 12 Tahun 1998 tanggal 17 Januari 1998 tentang Perusahaan Perseroan, tercantum pada bab III Satuan Pengawasan Intern Pasal 28, Pasal 29, dan Pasal 30 dan (2) Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Kep-496/BL/2008 tanggal 28 Nopember 2008 Pasal 2 ayat 1.

The establishment of the Internal Audit Department - SPI is based on: (1) the Government Regulation 12 of 1998 dated 17 January 1998 on limited liability companies, Chapter III Satuan Pengawasan Intern, Articles 28, 29, and 30; and (2) the decree of the Chairman of Capital Market and Financial Institutions Supervising Agency - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep496/BL/2008 dated 28 November 2008 Article 2 paragraph 1.

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT PP (Persero), Tbk No.005/SK/PP/DIR/2014 tanggal 13 Pebruari 2014, kepala SPI per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah Indradi Susilandono.

Based on the decree of the Company's Board of Directors No.005/SK/PP/DIR/2014 dated 13 February 2014, The Head of the Internal Audit as of 30 June 2017 and 31 December 2016 is Indradi Susilandono. 16





UMUM (lanjutan) c.

1.

Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Audit Internal, Sekretaris Perusahaan dan Personalia 5)


Sekretaris Perusahaan

Board of Commissioners, Board of Directors, Audit Committee, Internal Audit, Corporate Secretary and Employees 5)

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT PP (Persero) Tbk No.024/SK/PP/DIR/2017 tanggal 20 Februari 2017 tentang Pengangkatan Kepala Biro Sekretaris PT PP (Persero) Tbk, Sekretaris Perusahaan per 30 Juni 2017 adalah Nugroho Agung, dan berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT PP (Persero) Tbk No.031/SK/PP/DIR/2015 tanggal 30 Juli 2015 tentang Struktur Organisasi PT PP (Persero) Tbk, Sekretaris Perusahaan per 31 Desember 2016 adalah Agus Samuel Kana. 6)

Based on the Decision Letter of the Board of Directors of PT PP (Persero) Tbk No.No.024/SK/PP/DIR/2017 dated 20 February 2017 regarding the Appointment of Head of Secretary of PT PP (Persero) Tbk, the Corporate Secretary of the Company as of 30 June 2017 is Nugroho Agung, and based on the Decision Letter of the Board of Directors of PT PP (Persero) Tbk No.031/SK/PP/DIR/2015 dated 30 July 2015 regarding Organization Structure of PT PP (Persero) Tbk, the Corporate Secretary of the Company as of 31 December 2016 is Agus Samuel Kana.

Personalia

6)

Jumlah pegawai perusahaan (tidak diaudit) adalah sebagai berikut :

d.

Employees The number of employees (unaudited) of the Company are as follows:

30 Juni / June 2017 Orang / Persons 82 1.430 112 261 1.885

Pasca Sarjana Sarjana Sarjana Muda Non Akademi Jumlah

Corporate Secretary

31 Desember / December 2016 Orang / Persons 80 1.429 114 273 1.896

Entitas Anak

d.

Perusahaan memiliki lebih dari 50% saham perusahaan Entitas Anak pada tanggal 30 Juni dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut :

Post Graduate Scholar Bachelor Non-Academic Total

Subsidiaries The Company ownes more than 50% of shares in subsidiaries as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consisting of:

30 Juni / June 2017 Kepemilikan Secara Langsung / Owners Direct : Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT PP Urban

Jakarta

PT PP Presisi

Jakarta

PT PP Energi

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Konstruksi / General Construction Jasa Sewa / Rental Services Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply

% Kepemilikan / Tahun Operasi % Ownership / Operating Year

Jumlah Aset / Total Assets

Jumlah Pendapatan / Total Revenues

99,999%

1989

1.491.676.321.183

349.240.627.124

99,980%

2004

1.327.615.478.299

290.012.308.300

99,000%

2016

664.577.522.469

95.916.295.753

17





UMUM (lanjutan) d.

1.

Entitas Anak

GENERAL INFORMATION (continued) d.

Subsidiaries

30 Juni / June 2017 Kepemilikan Secara Langsung / Owners Direct : Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT PP Infrastruktur

Jakarta

PT PP Properti Tbk

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Infrastruktur / Infrastructure Realti dan Properti / Realty and Property

% Kepemilikan / Tahun Operasi % Ownership / Operating Year 99,000%

2016

64,960%

2013


61.133.611.651


-

10.710.539.576.180 1.049.102.875.457

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Energi / Owned indirectly through PT PP Energi: Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT Sepoetih Daya Prima

Jakarta

PT Muba Daya Pratama

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply




75,000%

2002

282.991.877.219

25.145.235.440

99,000%

2011

333.760.085.179

282.991.877.219

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Urban / Owned indirectly through PT PP Urban: Entitas Anak / Subsidiary

PT Griyaton Indonesia

Domisili / Domicile

Jakarta

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Pracetak / Precast 96,570% 1981


185.631.541.910


45.681.341.228

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Properti / Owned indirectly through PT PP Properti : Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT PP Properti Jababeka Residen

Bekasi

PT Wisma Seratus Sejahtera

Jakarta

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Pengembangan 52,60% 2016 dan pengelolaan properti / Development and management of property Pengembangan 55,00% 2012 dan pengelolaan properti / Development and management of property 18



339.189.418.631

-

185.739.522.747

41.614.447.758





UMUM (lanjutan) d.

1.

Entitas Anak


Subsidiaries

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Properti / Owned indirectly through PT PP Properti : Entitas Anak / Subsidiary

PT PPRO Sampurna Jaya

PT Hasta Kreasi Mandiri

PT Gitanusa Sarana Niaga

Domisili / Domicile

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Surabaya Pengembangan 80,00% 2017 dan pengelolaan properti / Development and management of property Balikpapan Pengembangan 99,00% 1995 dan pengelolaan properti dan hotel / Development and management of property and hotel Surabaya Realti dan 99,99% 1996 Properti / Realty and Property



294.840.193.000

-

873.475.372.191

17.643.213.183

297.128.641.997

6.334.492.195

31 Desember / December 2016 Kepemilikan Secara Langsung / Owners Direct : Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT PP Urban

Jakarta

PT PP Presisi

Jakarta

PT PP Energi

Jakarta

PT PP Infrastruktur

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Konstruksi / General Construction Jasa Sewa / Rental Services Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply Infrastruktur / Infrastructure




99,999%

1989

1.563.269.464.738 1.366.913.509.982

99,980%

2004

1.110.355.531.225

371.235.818.481

99,000%

2016

867.609.427.802

-

99,000%

2016

17.660.367.507

-

19





UMUM (lanjutan) d.

1.

Entitas Anak


Subsidiaries

31 Desember / December 2016 Kepemilikan Secara Langsung / Owners Direct : Entitas Anak / Subsidiary

PT PP Properti Tbk

Domisili / Domicile

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Realti dan Properti / Realty and Property

% Kepemilikan / Tahun Operasi % Ownership / Operating Year 64,960%


2013


8.826.283.788.338 2.150.061.072.104

31 Desember / December 2016 Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Energi / Owned indirectly through PT PP Energi: Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT Sepoetih Daya Prima

Jakarta

PT Muba Daya Pratama

Jakarta

Aktivitas Bisnis Utama / Main Business Activities Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply Penyediaan tenaga listrik / Electricity supply




75,000%

2002

281.715.651.021

-

99,000%

2011

542.322.951.649

-

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Urban / Owned indirectly through PT PP Urban: Entitas Anak / Subsidiary

PT Griyaton Indonesia

Domisili / Domicile

Jakarta

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Pracetak / Precast 96,570% 1981


205.186.315.050


76.597.487.580

Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Properti / Owned indirectly through PT PP Property : Entitas Anak / Subsidiary

Domisili / Domicile

PT PP Properti Jababeka Residen

Bekasi

PT Wisma Seratus Sejahtera

Jakarta

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Pengembangan 52,60% 2016 dan pengelolaan properti / Development and management of property Pengembangan 55,00% 2012 dan pengelolaan properti / Development and management of property

20



415.312.332.698

-

129.494.518.054

-





UMUM (lanjutan) d.

1.

Entitas Anak


Subsidiaries

31 Desember / December 2016 Kepemilikan secara tidak langsung melalui PT PP Properti / Owned indirectly through PT PP Properti : Entitas Anak / Subsidiary

PT Hasta Kreasi Mandiri

PT Gitanusa Sarana Niaga

2.

Domisili / Domicile

Aktivitas Bisnis % Kepemilikan / Tahun Operasi Utama / Main % Ownership / Operating Business Year Activities Balikpapan Pengembangan 99,00% 1995 dan pengelolaan properti dan hotel / Development and management of property and hotel Surabaya Realti dan 99,99% 1996 Properti / Realty and Property

PERNYATAAN KEPATUHAN

2.

Penyajian dan pengungkapan laporan keuangan konsolidasian telah mematuhi Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia, yaitu : Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) No.VIII.G.7 (revisi 2012) tentang ”Pedoman Penyajian Laporan Keuangan”. 3.


820.968.630.283

46.461.172.855

299.270.512.353

12.342.228.248

STATEMENT OF COMPLIANCE The presentation and disclosure of the consolidated financial statements are in compliance to the Indonesian Financial Accounting Standards promulgated by the Indonesian Institute of Accountants and the Regulation of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM - LK) as revised in 2012 on "Guidelines for Presentation of Financial Statements.

KEBIJAKAN AKUNTANSI a.


3.

Penyajian Laporan Keuangan

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a.

Presentation of Financial Statement

Laporan keuangan konsolidasian dinyatakan dalam mata uang Rupiah (Rp), yang merupakan mata uang fungsional perusahaan dan entitas anak.

The consolidated financial statements are denominated in Rupiah (IDR) currency, which is the functional currency of The company and subsidiary.

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan dasar harga perolehan dan prinsip akrual, kecuali untuk akun tertentu dinyatakan berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements are prepared on the basis of historical cost and accrual basis, except for certain accounts which are stated on the basis of other measurements as disclosed in the relevant accounts.

Laporan arus kas konsolidasian disusun menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows was prepared on the basis of direct method and classified into operating, investing, and financing activities.

Untuk tujuan laporan arus kas, kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang, setelah dikurangi cerukan dan tidak dijaminkan.

For the purpose of the statement of cash flows, cash includes cash on hand, cash in banks and short term investments of maturity of three months or less, net of overdrafts and not pledged as a collateral.

21





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) b.

c.

3.

Prinsip - prinsip Konsolidasian

SUMMARY (continued) b.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

The Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan Entitas Anak dengan kepemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, kecuali entitas anak yang pengendaliannya bersifat sementara atau terdapat pembatasan jangka panjang yang mempengaruhi kemampuan entitas anak untuk mengalihkan dananya kepada Perusahaan.

The consolidated financial statement shall include the financial statements of the Company and Subsidiaries of more than 50 % of ownership, either directly or indirectly, except for the subsidiary which is intended to be temporarily controlled or operated under long-term restrictions; which significantly effects the ability to transfer funds to the Company.

Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo antara entitas anak di dalam Entitas Induk telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.

Balances and transactions between entities within the economic entity are eliminated consolidated financial statement.

Goodwill

c.

Goodwill

Goodwill yang timbul dari kombinasi bisnis diakui sebagai aset pada tanggal diperolehnya pengendalian (tanggal akuisisi). Goodwill diukur sebagai selisih dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan non-pengendali pihak yang diakuisisi dan nilai wajar dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi (jika ada) atas jumlah selisih bersih dari aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih pada tanggal akuisisi.

Goodwill arising in a business combination is recognized as an asset at the date that control is acquired (the acquisition date). Goodwill is measured as the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any noncontrolling interest in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest (if any) in the entity over net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed.

Jika setelah penilaian kembali, kepemilikan Perseroan pada nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi melebihi dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pihak yang diakuisisi dan nilai wajar dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi (jika ada), selisihnya diakui segera dalam laba rugi sebagai pembelian dengan diskon.

If, after reassessment, the Company’ interest in the fair value of the acquiree’s identifiable net assets exceeds the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interest in the acquiree and the fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree (if any), the excess is recognized immediately in profit or loss as a bargain purchase gain.

Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill dialokasikan pada setiap unit penghasil kas dari Perseroan yang diharapkan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut.

For the purpose of impairment testing, goodwill is allocated to each of the Company’ cash-generating units expected to benefit from the synergies of the combination.

Unit penghasil kas yang telah memperoleh alokasi goodwill diuji penurunan nilainya secara tahunan, dan ketika terdapat indikasi bahwa unit tersebut mengalami penurunan nilai. Jika jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai dialokasikan pertama untuk mengurangi jumlah tercatat aset atas setiap goodwill yang dialokasikan pada unit dan selanjutnya ke aset lainnya dari unit dibagi prorata atas dasar jumlah tercatat setiap aset dalam unit tersebut. Setiap kerugian penurunan nilai goodwill diakui secara langsung dalam laba rugi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.

Cash-generating units which has been allocated to goodwill are tested for impairment annually, or more frequently when there is an indication that the unit may be impaired. If the recoverable amount of the cash generating unit is less than its carrying amount, the impairment loss is allocated first to reduce the carrying amount of any goodwill allocated to the unit and then to the other assets of the unit prorata on the basis of the carrying amount of each asset in the unit. Any impairment loss for goodwill is recognized directly in profit or loss in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. An impairment loss recognized for goodwill is not reversed in a subsequent period.

22





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) c.

3.

Goodwill

SUMMARY (continued) c.

Pada pelepasan unit penghasil kas yang relevan, jumlah yang dapat diatribusikan dari goodwill termasuk dalam penentuan laba atau rugi atas pelepasan. d.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Goodwill On disposal of the relevant cash generating unit, the attributable amount of goodwill is included in the determination of the profit or loss on disposal.

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Baru dan Revisi

d.

New and Revised Statements of Financial Accounting Standars (SFAS)

Penerapan dari standar serta interpretasi standar akuntansi revisian berikut, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2016, tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memberikan dampak yang material terhadap jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian periode berjalan:

The adoption of the following revised accounting standards and interpretations of the accounting standards, which are effective from 1 January 2016, did not result in substantial changes to the Company'saccounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current year consolidated financial statements:

- PSAK No. 4 (Amandemen 2015), "Laporan Keuangan Tersendiri". - PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015), "Segmen Operasi".

- SFAS No. 4 (2015 Amandment), "Separate Financial Statements". - SFAS No. 5 (2015 Annual Improvement), "Operating Segment". - SFAS No. 7 (2015 Annual Improvement), "Related Party Division". - SFAS No. 13 (2015 Annual Improvement), "Investment Property". - SFAS No. 15 (2015 Amandment), "Investment in Associates and Joint Venture". - SFAS No. 16 (2015 Annual Improvement), "Fixed Assets". - SFAS No. 19 (2015 Amandment) "Intangible Assets". - SFAS No. 22 (2015 Annual Improvement), "Business Combination ". - SFAS No. 24 (2015 Amandment), "Employee Benefits". - SFAS No. 25 (2015 Annual Improvement), "Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Error". - SFAS No. 53 (2015 Annual Improvement), "Share-Based Payment". - SFAS No. 65 (2015 Amandment), "Consolidated Financial Statements". - SFAS No. 66 (2015 Amandment), "Joint Arrangements". - SFAS No. 67 (2015 Amandment), "Disclosure of Interest in Other Entities". - SFAS No. 68 (2015 Annual Improvement), "Fair Value Measurement". - ISAK 30, "Levies"

- PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), "Pengungkapan pihakpihak Berelasi". - PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015), "Properti Investasi". - PSAK No. 15 (Amandemen 2015), "Investasi Pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama". - PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), "Aset Tetap". - PSAK No. 19 (Amandemen 2015) "Aset Tak Berwujud". - PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015) "Kombinasi Bisnis". - PSAK No. 24 (Amandemen 2015)"Imbalan Kerja". - PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015) "Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan". - PSAK No. 53 (Penyesuaian 2015), "Pembayaran Berbasis Saham". - PSAK No. 65 (Amandemen 2015), "Laporan Keuangan Konsolidasi". - PSAK No. 66 (Amandemen 2015) , "Pengaturan Bersama". - PSAK No. 67 (Amandemen 2015), "Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain". - PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015), "Pengukuran Nilai Wajar". - ISAK 30, "Pungutan" Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017 - PSAK No.1, "Penyajian Laporan Keuangan" - ISAK No. 31, "Interpretasi dari PSAK 13: Properti Investasi

Effective starting on or after 1 January 2017 - SFAS No.1, "Presentation of Financial Statements - ISAK No. 31, "Interpretation of SFAS 13: Investment Properties"

23





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d.

3.

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Baru dan Revisi

SUMMARY (continued) d.

Saat dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian ini, manajemen belum menentukan dampak retrospektif, jika ada, dari adopsi di masa yang akan datang dari standard terkait, pada posisi keuangan konsolidasian dan hasil operasional Perusahaan. e.

g.

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

New and Revised Statements of Financial Accounting Standars (SFAS) As of the issuance of these consolidated financial statements, management has not determined the extent of the retrospective impact, if any, that the future adoption of these standards will have on the Company's consolidated financial position and operating results.

Transaksi Dalam Valuta Asing

e.

Foreign Currency Transactions

Transaksi dalam valuta asing dicatat dalam mata uang Rupiah dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi.

Transactions in foreign currencies are recorded in Rupiah at the prevailing rate at the time of transactions.

Saldo aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing pada tanggal laporan posisi keuangan dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal posisi keuangan. Selisih kurs yang terjadi dicatat sebagai laba (rugi) selisih kurs tahun yang bersangkutan.

At statement of finance position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the exchange prevailing middle rates of Bank Indonesia at such date and the resulting gain or loses are credited or changed to current years.

Pada tanggal 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, nilai kurs yang digunakan adalah sebagai berikut:

As of 30 June 2017 and 31 December 2016, the exchange rates used are as rate follows:

1 Dolar Amerika Serikat 1 Euro 1 Dolar Singapura 1 Yen Jepang f.

OF

30 Juni / June 2017 13.319 14.875 9.591 120

31 Desember / December 2016 13.436 14.162 9.299 115

Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi

f.

1 USD 1 EURO 1 SGD 1YPN

Transactions with Related Parties

Perseroan memiliki transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam PSAK 7 (Revisi 2010); "Pengungkapan PihakPihak Berelasi BAPEPAM-LK No. VIII.G.7 tentang "Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik", yang terlampir dalam surat Keputusan No. KEP-347/BL/2012. Berdasarkan Peraturan BAPEPAM-LK No. VIII.G.7 tersebut, entitas berelasi dengan pemerintah merupakan entitas yang dikendalikan bersama, atau dipengaruhi secara signifikan oleh pemerintah. Pemerintah, sebagai pemegang saham dari entitas, dalam hal ini adalah Menteri Keuangan atau Pemerintah Daerah.

The Company has Transactions with related parties as defined under PSAK 7 (Revised 2010), "Related Party Disclosured" and BAPEPAM-LK Regulation No.VIII.G.7 regarding the "Presentation and Disclosures of Financial Statements of issuers or Public Companies" as enclosed in the desicion Letter No. KEP-347/BL/2012. Based on this BAPEPAM-LK Regulation No.VIII.G.7, government related entities are entities which are controlled, jointly controlled, or materially affected by the Government. The government, a stockholder of the Company, is the Minister of Finance or Regional Government.

Rincian saldo dan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi disajikan dalam Catatan 53.

The details of the accounts significant transactions entered into with related parties are presented in Note 53.

Instrumen Keuangan

g.

Perusahaan telah menerapkan PSAK 50 (Revisi 2014), "Instrumen Keuangan: Penyajian", PSAK 55 (Revisi 2014), "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran dan PSAK 60 " Instrumen Keuangan Pengungkapan", yang menggantikan

Financial Instruments The company have implemented SFAS 50 (Revised 2014), "Financial Instruments: Presentation", SFAS 55 (Revised 2014), "Financial Insruments: Recognition and Measurement" and SFAS 60 "Financial Instruments: Disclosures", Which replace

24





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) g.

3.

Instrumen Keuangan

SUMMARY (continued) g.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Financial Instruments

PSAK 50, " Akuntansi Investasi Efek Tertentu", PSAK 55 (Revisi 1999), "Akuntansi Instrumen Derivaif dan Aktivitas Lindung Nilai".

SFAS 50 "Accounting for Certain Investments in Debt and Equity Securities", SFAS 55 (Revised 1999), "Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities".

PSAK 50 (Revisi 2014), berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan mengidentifikasikan informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan pengungkapan berlaku terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari prespektif penerbit, dalam aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, deviden, kerugian dan keuntungan; dan keadaan dimana aset keuangan dan liabilitas keuangan akan saling hapus. PSAK ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang suatu entitas yang terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut.

SFAS 50 (Revised 2014), contains requirement of presentation of financial instruments and identified information which should be disclosed. Requirement applies to financial instruments clasifications, from publisher prespective, on financial assets, financial obligations and equity instruments; clasification related with interests, devidend, profit and loss; and offsetting conditions between financial assets and financial obligations. This SFAS requires disclosure, which are, informations about factors affecting amount, times and certainly of future cash flow and accounting policies.

PSAK 55 (Revisi 2014) mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, liabilitas keuangan dan beberapa kontrak pembelian atau penjualan item nonkeuangan. PSAK ini, antara lain, menyediakan definisi dan karakteristik derivatif, kategori instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan hubungan lindung nilai.

SFAS 55 (Revised 2014) establish principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items. This SFAS, provides derivatives definition and characteristic of derivatives, classification of financial instruments, recognition and measurements, accounting for hedging instrument and determination of hedging.

1.

1.

Aset Keuangan Pengakuan Awal Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, atau aset keuangan tersedia untuk dijual, mana yang sesuai. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan diperlukan, mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap akhir periode keuangan.

Financial Assets Initial Recognition Financial assets are classified as financial assets measured at fair value trough profit and loss statement, loans and receivables, investment held to maturity, or financial assets available for sale, which one is appropriate. The Company and Subsidiaries determine the financial assets classification on initial recognition and, when permitted and necessary, assess those assets classifications at end of each reporting period.

Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensip, biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial Assets at first recognized at fair value, in the case of unmeasured investment in fair value through comprehensive profit and loss statement, transaction costs that can attributed directly.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan pengiriman aset dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar (perdagangan yang lazim) diakui pada tanggal perdagangan.

Financial assets sales and purchase which require assets delivery within set by rules or convention in the market (common trades) recognized at the trade date.

25






3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Aset Keuangan Perusahaan meliputi kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang usaha dan piutang lainnya, instrumen keuangan yang memiliki dan tidak memiliki kuotasi, instrumen keuangan derivatif dan aset keuangan lancar dan tidak lancar lainnya.

The Company's and Subsidiaries financial assets include cash and cash equivalents, short term investment, accounts receivables and other receivables, financial instruments that have or don't have quotations, derivatives financial instruments and current financial assets and other non current financial assets.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klarifikasinya sebagai berikut:

Subsequent Measurement Financial assets subsequent measurement depens on each classification:

Aset Keuangan Yang Diukur Pada Nilai Wajar Melalui Laporan Laba Rugi Komprehensip.

Financial Assets Measured at Fair Value Through Comprehensive Profit and Loss.

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk aset keuangan untuk diperdagangkan dan aset keuangan yang diterapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensip.

Financial assets measured at fair value through profit and loss include financial assets held for trading and financial assets designated to be measured at initial recognition at fair value through comprehensive profit and loss.

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasi pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi komprehensip konsolidasi.

Securities purchased and owned for resale in the near future are classified under the “trading” category. Derivative assets are also classified under trading category except when they are designated and effective hedging instruments. Financial asset measured at fair value through profit and loss are presented in consolidated statement of financial position at fair value with gain or loss arising from changes in fair value recognized in consolidated income statement of comprehensive.

Derivatif yang melekat pada kontrak utama dicatat sebagai derivatif yang terpisah apabila karakteristik dan resikonya tidak berkaitan erat dengan kontrak utama, dan kontrak utama tersebut tidak dinyatakan dengan nilai wajar.

Derivatives embedded in host contracts are accounted for as separate derivatives if the characteristics and risks are not closely related to the host contract and the host contract is not carried at fair value.

Pinjaman Yang Diberikan dan Piutang Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.

Loans and Account Receivable Loans and account receivable are non derivatives financial asset with fixed or determined payment that no quotation in active market.

Aset keuangan tersebut diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi (amortized costs ) dengan menggunakan metode suku bunga efektif (effective interest rate ). Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi komprehensip konsolidasi pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, demikian juga pada saat proses amortisasi.

Those financial assets are measured at amortized costs using effective interest rate. Gain or losses recognized on consolidated profit and loss statement at the time of loan granted and receivables are derecognized or impaired in value, as well as amortized.

26






3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Kas dan setara kas, piutang usaha dan piutang lainnya, pihak berelasi, aset keuangan lancar lainnya, piutang jangka panjang dan aset keuangan tidak lancar lainnya Perusahaan dan entitas anak termasuk dalam kategori ini.

Cash and cash equivalent, trade receivables and other receivables, related party receivables, other current financial assets, long term receivables and other non current financial asset including of the Company and subsidiaries are included this category.

Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

Held to Maturity Investment

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan sebagai Held to Maturity (HTM) ketika Perusahaan dan entitas anak memiliki intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi HTM diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Held to maturity investment are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that the Company has the positive intention and ability to hold to maturity. Subsequent to initial measurement, HTM investment are measured at amortized cost using effective interest rate.

Metode ini menggunakan suku bunga efektif yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari aset keuangan ke nilai tercatat bersih (net carrying amount ) dari aset keuangan. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasi pada saat investasi tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

The method uses effective interest rate which appropriately discounting the future estimated cash receipts over the expected time from financial assets to net carrying amount. Gain or losses recognized at consolidated comprehensive profit and loss statement when the investment is derecognized or impaired, and through amortization process.

Perusahaan tidak memiliki investasi dimiliki hingga jatuh tempo.

The Company does not have held to maturity investment.

Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual

Available For Sale (AFS) Financial Assets

Aset keuangan AFS (Available For Sale ) adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan dalam tiga kategori sebelumnya.

AFS financial assets is non derivative financial asset defined asavailable for sale or not classified in the previous three categories.

Setelah pengukuran awal, aset keuangan AFS diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang belum terealisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas akan direklas ke laporan laba rugi komprehensif sebagai penyesuaian reklasifikasi.

Subsequent to initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized profit or losses recognized in equity until the investment is derecognized. At that time, cumulative profit or losses previously recognized in equity will be reclassified into comprehensive profit and loss statement as a reclasification adjustment.

Perusahaan memiliki investasi berikut yang diklasifikasikan sebagai AFS:

The Company invested in securities which are classified as AFS:

-

-

Investasi saham yang nilai wajarnya tidak tersedia dengan pemilikan modal kurang dari 20%, dan investasi jangka panjang lainnya dinyatakan sebesar biaya perolehan.

27

Investment in shares of less than 20 % interest, the fair value of which is not available and other long term investment recognized at cost.






3.

Instrumen Keuangan -

2.


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Investasi jangka pendek yang nilai wajarnya tersedia dengan pemilikan modal kurang dari 20% dan yang diklasifikasikan dalam kelompok AFS, dicatat sebesar nilai wajarnya.

-

Short term investment of less than 20% interest, the fair value of which is available, classified as AFS, recognized at fair value.

Aset Keuangan dari Proyek Konsesi

Financial Assets From Concession Project

Aset keuangan - konsesi jasa yang timbul karena perjanjian konsesi jasa merupakan hak Perusahaan untuk mengakui pendapatan atas konstruksi yang telah dilakukan. Pembangunan infrastruktur ditambah marjin tertentu dikapitalisasi sebagai aset keuangan. Akumulasi biayabiaya konstruksi direklasifikasi sebagai harga pokok penjualan dalam laporan laba rugi komprehensif Perusahaan pada periode yang bersangkutan. Sedangkan konstruksi yang berkaitan dengan perjanjian konsesi jasa diakui sebagai pendapatan berdasarkan persentase penyelesaian pekerjaan yang dilakukan ditambah dengan marjin.

Financial assets - service concession arising from service concession arrangement is the right of the Company to recognize revenue on construction that has been done. Infrastructure development plus a certain margin capitalized as financial assets. Accumulated construction costs reclassified as cost of goods sold in the Company's statement of comprehensive income in the period in question. While construction related to service concession agreements are recognized as revenue based on the percentage of completion of the work done plus a margin.

Liabilitas Keuangan

2.

Financial Liabilities

Pengakuan Awal

Initial Recognition

Liabilitas keuangan dapat dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, pinjaman dan hutang, atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Perusahaan dan entitas anak menentukan klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financial liabilities measured at fair value through profit and loss, loan and payables, or derivatives designated as hedging instrument, which one is appropriate. The Company and Subsidiaries determine the classification of their financial liabilities at the time of initial recognition.

Liabilitas keuangan diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal pinjaman dan utang, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are initially recognized at fair value and, in terms of loans and in terms of loans and debts, which include directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anak meliputi utang usaha dan utang lainnya, utang pengadaan, biaya yang masih harus dibayar, utang jangka panjang dan utang obligasi, utang pihak berelasi, instrumen keuangan derivatif dan liabilitas keuangan lancar dan tidak lancar lainnya.

The Company's and Subsidiaries' financial liabilities include trade and other payables, procurement payables, accrued expenses, long term debt and bonds, related party payables, derivatives financial instruments and other current and non current financial liabilities.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Pengukuran liabilitas keuangan tergantung klasifikasinya sebagai berikut:

pada

Measurement Subsequent to Initial Recognition Measurement of financial liabilities depends on their classifications:

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif.

Financial liabilities measured at fair value through comprehensive profit and loss statement.

28






3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk liabilitas keuangan untuk diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Financial liabilities measured at fair value through profit and loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated at initial recognition to be measured at the fair value through profit and loss.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. liabilitas derivatif juga diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif.

Financial liabilities classified as held for trading if they are acquired for the purpose of resale or repurchase in the near future. Derivative liabilities also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments.

Keuntungan atau kerugian atas liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasi.

Profit or loss on liabilities held for trading is recognized at consolidated income statement of comprehensive.

Pinjaman dan Utang Setelah pengakuan awal, pinjaman dan utang yang dikenakan bunga selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans and Debts Subsequent to initial recognition, loans and interest bearing debt measured at amortized cost using effective interest rate.

Keuntungan atau kerugian atas liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi.

Profit or loss on liabilities held for trading is recognized at consolidated income statement.

Saling Hapus dari Instrumen Keuangan

Offsetting of Financial Instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasi, jika dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat niat untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan liabilitasnya secara simultan.

Financial asset and financial liabilities are offset and the net amount is reported in consolidated statement of financial position, if and only if, have legal force for offsetting the recognized amount and to settle on net basis, or to settle the obligations simultaneously.

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga penawaran di pasar aktif pada penutupan bisnis pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian mencakup penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar oleh pihak - pihak yang berkeinginan dan memahami (recent arm's length market transactions); penggunaan nilai wajar terkini instrumen lain yang secara substansial sama; analisa arus kas yang didiskonto; atau model penilaian lain.

The fair value of financial Instrument traded actively in organized financial market is measured at market quotation at end of reporting period. For financial instruments which no active market, the fair value is measured by assessment techniques. Assessment techniques include the use of current market transaction, conducted properly (recent arm's length market transactions); use of current fair value of other instrument which substantially the same; discounted cash flow analysis, or other assessment method.

29






3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit pihak lawan antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan.

The Company adjust to more profitable market price to reflect the differences of competitors credit risks between trading instruments and assessed instruments for the position of financial assets.

Dalam menentukan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait dengan instrumen harus diperhitungkan.

In determining fair value of financial liabilities, the Company take into account credit risk associated with the instruments.

Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Keuangan

Amortized Cost of Financial Instruments

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is calculated using effective interest rate less allowance for impairment or unrecoverable. The calculation consider premium or discounted at the time of acquisition and include transaction cost and cost which is the integral part of effective interest rate.

Penurunan Nilai dari Aset Keuangan

Impairment of Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan Perusahaan dan entitas anak mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

At the end of reporting periods the Company and subsidiaries assess whether there is objective evidence of impairment of financial assets or those classified as financial assets The Company.

a.

a.

Aset Keuangan Dicatat Pada Biaya Perolehan Diamortisasi

Financial Assets Recognized at Amortized Cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan dan entitas anak pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang jumlahnya tidak signifikan secara individual.

For loan and receivable recognized at amortized cost, the Company and subsidiary initially assesses whether there is objective evidence of impairment in financial assets which individually significant or collectively the financial assets are individually not significant.

Jika Perusahaan dan entitas anak menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka mereka memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

If it is determined that there is no objective evidence of impairment in individually assessed financial assets, whether they are significant or not, then they include the assets into classification of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is recognized or continuously recognized, they are not included in the collectively assessed for impairment.

30






3.

Instrumen Keuangan

b.


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk ekspektasi kerugian kredit masa datang yang belum terjadi).

If there is objective evidence that impairment loss has occurred, the amount of such loss is measured as difference between carrying amount and estimated future cash flow (excluding expected future credit loss).

Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan dan piutang yang memiliki suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif terkini.

The present value of estimated future cash flows discounted at the original effective interest rate of the asset. If a loan and receivable has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current effective interest rate.

Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan akun penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi. Pendapatan bunga tetap diakui berdasarkan nilai tercatat yang telah dikurangi, berdasarkan suku bunga efektif aset tersebut.

The carrying amounts of the assets are reduced with allowance and the loss is recognized in the consolidated income statement. Interest income is recognized based on carrying amount which is reduced, based on the effective interest rate.

Pinjaman yang diberikan dan piutang, bersama-sama dengan penyisihan terkait, akan dihapuskan pada saat tidak terdapat kemungkinan pemulihan di masa depan yang realistik dan semua jaminan telah terealisasi atau telah dialihkan kepada Perusahaan dan entitas anak.

Loans and receivable, together with related allowance, will be written off at the time there's no possibility for recovery and all collaterals have been realized or transferred to the Company and Subsidiaries.

Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai bertambah atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jika penghapusan kemudian dipulihkan, maka pemulihan tersebut diakui dalam laporan laba rugi.

When in subsequent periods, impairment loss increase or decrease due to a condition after the impairment is recognized, the impairment losses previously recognized is added or deducted by adjusting the allowance account. When the write off is recovered, the recovery is recognized in the income statement.

Aset Keuangan AFS

b.

AFS Financial Assets

Dalam hal investasi ekuitas yang diklasifikasikan sebagai aset AFS (Available For Sale), bukti objektif akan meliputi penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang pada nilai wajar dari investasi di bawah biaya perolehannya.

For equity Investments which are classified as AFS asset, the objective evidence include significant impairment or long term impairment on the fair value of investments below the cost.

Jika terdapat bukti bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai investasi yang sebelumnya telah diakui dalam laporan laba rugi direklas dari ekuitas ke laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak boleh dipulihkan melalui

If there's an evidence that impairment losses have occurred, total cumulative losses measured as difference between cost and current fair value, less impairment losses of investment value previously recognized in income statement, are reclassified from equity to profit and loss statement. Impairment losses of equity investment should not be restored through profit and loss statement; 31






3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


laporan laba rugi; kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

increase in fair value after impairment is recognized in equity.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan AFS, penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama pada aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga di masa datang didasarkan pada nilai tercatat yang telah dikurangi dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa datang untuk tujuan pengukuran kerugian penurunan nilai. Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari akun "Pendapatan Bunga" dalam laporan laba rugi konsolidasi. Jika, pada periode berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi.

When payable instruments are classified as AFS financial assets, the impairment is assessed on the basis of similar criteria for financial assets recognized at amortized cost. Future interest income is based on reduced carrying amount and recognized based on interest rate used for discounting future cash flows for the purpose of measuring impairment losses. Those accrual recognized as part of "Interest Income" account in consolidated income statement. When, in subsequent periods, payable fair value increase and the increase objectively associated to event after impairment losses is recognized in income statement, the impairment losses are recovered through income statement.

Penghentian Pengakuan Aset dan liabilitas Keuangan.

Derecognition of Financial Asset and Liabilities.

Aset Keuangan Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) dihentikan pengakuannya pada saat: (1) hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset tersebut telah berakhir; atau (2) Perusahaan dan entitas anak telah mentransfer hak mereka untuk menerima arus kas yang berasal dari aset atau berliabilitas untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan material kepada pihak ketiga dalam perjanjian "pass-through"; dan baik (a) Perusahaan dan entitas anak telah secara substansial mentransfer seluruh resiko dan manfaat dari aset, atau (b) Perusahaan dan entitas anak secara substansial tidak mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, namun telah mentransfer kendali atas aset tersebut.

Financial Asset Financial asset (or which is more appropriate, part of financial asset or part of similar financial asset The Company) derecognized at the time: (1) the right to receive cash flows arising from the asset has ended; or (2) the Company and Subsidiaries have transferred their rights to receive cash flows arising from asset or are liable to pay the cash flows fully received without material delay to third parties on "pass-through" agreement; and also (a) the Company and Subsidiaries substantially transferred the whole risks and benefit of an asset,or (b) the Company and Subsidiaries substantially do not transfer or do not have risk and benefits of an asset, but have transferred control over the asset.

Liabilitas Keuangan

Financial Liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa.

Financial liabilities derecognized at the time the liabilities ended, cancelled or expired.

Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial persyaratan dari suatu liabilitas yang saat ini ada, pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan

At the time an existing financial liabilities are replaced by other financial liabilities from the same creditors with substantially different requirements, or substantially modified requirements of the existing liabilities, the replacement or the modification is treated as derecognition of the initial liabilities and recognition of new liabilities, and 32






h.

3.

Instrumen Keuangan


OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru, dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas diakui dalam laporan laba rugi.

the differences between each of those liabilities carrying amount is recognized in the income statement.

Instrumen Keuangan Derivatif Perusahaan menandatangani kontrak swap valuta asing, swap suku bunga dan instrumen lainnya yang diperbolehkan, jika dianggap perlu, untuk tujuan mengelola resiko perubahan nilai tukar mata uang asing dan suku bunga yang berasal dari utang jangka panjang dan hutang obligasi Perusahaan dalam mata uang asing.

Derivatives Financial Instruments The Company may enter into foreign currency swap contracts, interest rate swap and other allowed instruments, when necessary, for the purpose of managing risks in rate of exchange of foreign currencies, and interest rates on long term loans and the Company bonds denominated in foreign currencies.

Instrumen keuangan derivatif tidak ditetapkan untuk suatu hubungan lindung nilai yang memenuhi syarat (qualifying hedge relationships) dan pada awalnya diakui pada nilai wajar pada tanggal kontrak derivatif ditandatangani dan kemudian diukur kembali pada nilai wajarnya. Derivatif dicatat sebagai aset keuangan saat memiliki nilai wajar positif dan sebagai liabilitas keuangan apabila memiliki nilai wajar negatif.

Derivatives financial instruments are not designated for qualifying hedge instrument and initially recognized at fair value on the date derivatives contract is signed and subsequently premeasured at fair value. Derivatives recognized as financial assets when it has positive fair value and as financial liabilities if they have negative fair value.

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar derivatif selama periode berjalan yang tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai diakui langsung pada laporan laba rugi.

Gain or loss arising from changes in derivatives fair value during the periods that do not meet the requirements as hedge accounting is directly recognized in the income statement.

Aset dan liabilitas derivatif disajikan masing-masing sebagai aset dan liabilitas lancar.

Derivative assets and liabilities are respectively presented as current assets and current liabilities.

Derivatif melekat disajikan bersama dengan kontrak utamanya pada laporan posisi keuangan konsolidasi yang mencerminkan penyajian yang tepat atas seluruh arus kas pada masa datang dari instrumen tersebut secara keseluruhan.

Embedded derivatives are presented along with the host contract in the consolidated statement of financial position that reflect proper presentation of all future cash flow of the instrument as a whole.

Perubahan bersih nilai wajar instrumen derivatif, pendapatan atau beban swap, pendapatan atau beban terminasi, dan penyelesaian dari instrumen derivatif dikreditkan (dibebankan) pada "laba (rugi) Perubahan Nilai Wajar Derivatif Bersih", yang disajikan sebagai bagian Penghasilan (Beban) Lain-lain dalam laporan laba rugi konsolidasi.

Net change of derivatives fair value, swap income or expense, termination income or expense, and settlement derivative instrument are credited (charged) into "net profit (loss) of change in derivatives fair value", which is presented as Other Income (Expenses) in the consolidated income statement.

Perusahaan tidak memiliki instrumen keuangan derivatif.

The Company does not have any derivative financial instrument.

Nilai wajar instrumen keuangan

h.

Perseroan menilai instrumen keuangan, termasuk derivatif, sebesar nilai wajar pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Nilai wajar atas instrumen keuangan diukur pada biaya diamortisasi diungkapkan di Catatan 62.

Fair value of financial instrument The Company measures financial instruments, including derivatives, at fair value at each consolidated statement of financial position date. Also, fair values of financial instruments measured at amortized cost are disclosed in Notes 62.

33





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) h.

3.


SUMMARY (continued) h.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Fair value of financial instrument

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:

Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date. The fair value measurement is based on the presumption that the transaction to sell the asset or transfer the liability takes place either:

-

-

-

Di pasar utama untuk aset dan liabilitas tersebut, atau Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas tersebut.

-

In the principal market for the asset or liability, or In the absence of a principal market, in the most advantageous market for the asset or liability.

Perseroan harus memiliki akses ke pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan.

The principal or the most advantageous market must be accessible to by The Company.

Nilai wajar aset atau liabilitas diukur menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar utamanya bertindak untuk kepentingan ekonomi terbaik mereka.

The fair value of an asset or a liability is measured using the assumptions that market participants would use when pricing the asset or liability, assuming that market participants act in their economic best interest.

Pengukuran nilai wajar atas aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar dalam menghasilkan manfaat ekonomi tertinggi dalam penggunaan aset atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut secara maksimal.

A fair value measurement of a nonfinancial asset takes into account a market participant's ability to generate economic benefits by using the asset in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the asset in its highest and best use.

Perseroan menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan dimana data memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input relevan yang tidak dapat diobservasi.

The Company uses valuation techniques that are appropriate in the circumstances and for which sufficient data are available to measure fair value, maximizing the use of relevant observable inputs and minimizing the use of unobservable inputs.

Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dapat dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, sebagaimana dijelaskan di bawah ini, berdasarkan tingkatan input terendah yang signifikan atas pengukuran nilai wajar secara keseluruhan:

All assets and liabilities for which fair value is measured or disclosed in the consolidated financial statements are categorized within the fair value hierarchy, described as follows, based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole:

-

Level 1-Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik;

-

Level 1-Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities

-

Level 2-Teknik penilaian dimana input level terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diobservasi baik secara langsung atau tidak langsung;

-

Level 2 -Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable

-

Level 3-Teknik penilaian dimana input level terendah yang signifikan terhadap pengukuran yang tidak dapat diobservasi.

-

Level 3 -Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is unobservable.

34





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) h.

i

3.


SUMMARY (continued) h.

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Fair value of financial instrument

Untuk aset dan liabilitas yang diakui sebesar nilai wajar dalam laporan keuangan konsolidasian secara berulang, Perseroan menentukan apakah terjadi transfer antara Level di dalam hirarki dengan cara mengevaluasi kategori (berdasarkan input level terendah yang signifikan dalam pengukuran nilai wajar secara keseluruhan) pada setiap akhir periode pelaporan.

For assets and liabilities that are recognized at fair value in the consolidated financial statements on a recurring basis, The Company determines whether transfers have occurred between Levels in the hierarchy by reassessing categorization (based on the lowest level input that is significant to the fair value measurement as a whole) at the end of each reporting year.

Untuk tujuan pengungkapan nilai wajar, Perseroan telah menentukan kategori aset dan liabilitas berdasarkan sifat, karakteristik, dan risiko dari aset atau liabilitas tersebut, dan level hirarki nilai wajar seperti dijelaskan di atas.

For the purpose of fair value disclosures, The Company has determined classes of assets and liabilities on the basis of the nature, characteristics and risks of the asset or liability and the level of the fair value hierarchy as explained above.

Penyesuaian risiko kredit Perusahaan melakukan penyesuaian harga dalam kondisi pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit di pihak lawan antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang sedang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan nilai wajar liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait dengan instrumen harus diperhitungkan.

Credit risk adjustment The Company adjusts the price in the more advantageous market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability positions, the Company's own credit risk associated with the instrument is taken into account.

Kas dan Setara Kas

i

Kas dan Setara kas terdiri dari saldo kas dan bank serta investasi jangka pendek yang jangka waktunya maksimum 3 (tiga) bulan dan tidak digunakan sebagai jaminan. Kas dan setara kas yang telah ditentukan penggunaannya atau yang tidak dapat digunakan secara bebas tidak tergolong dalam akun ini. j

OF

Cash and Cash Equivalent Cash and cash equivalent include cash on hand, in banks and time deposits of maturity of three months or less since the time of placement and not pledge as a collateral. Cash and cash equivalents which have limitation in use and pledged as collateral are not included.

Piutang dan Penurunan Nilai Wajar Piutang

j

Accounts Receivable and Impairment

Piutang disajikan sebesar nilai wajar sesuai PSAK No. 50 dan PSAK 60 serta PSAK No. 55.

Accounts receivable are recognized at fair value in conformity with SFAS No. 50, SFAS No. 60 and SFAS No. 55.

Indikasi penurunan nilai piutang ditetapkan pada setiap individu pemberi kerja secara terseleksi dengan mempertimbangkan risiko dari tidak tertagihnya piutang.

An indication of receivable impairment is related to selected individual project owner by considering risks of receivables un collectability.

Berdasarkan SK Direksi No.02/SK/PP/DIR/2011 tanggal 04 Januari 2011 yang berlaku sejak bulan Desember 2010 tentang Penurunan Nilai Wajar Piutang Usaha Perseroan, pelaksanaan peraturan penurunan nilai wajar piutang usaha bila terjadi indikasi penurunan (impairment) dengan ketentuan sebagai berikut:

Based on the decree of the Board of Directors No. 02/SK/PP/DIR/2011 date 4 January 2011 effective December 2010 on Account Receivables Impairment, the following conditions apply:

1.

1.

Mengelompokkan Piutang Usaha menjadi : (a) Piutang Pemerintah, BUMN dan BUMD

Receivables classification: (a) Receivables from the Government, State Owned Enterprises (SOE's) and Local Government Enterprises (LGOE's).

35





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) j

3.

Piutang dan Penurunan Nilai Wajar Piutang

SUMMARY (continued) j

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Accounts Receivable and Impairment

(b) Piutang Swasta Tbk, Non Tbk dan Asing 2.

OF

(b) Receivables from public companies, non public companies an foreign entities.

Penurunan nilai piutang usaha dengan rincian sebagai berikut: (a) Kelompok Piutang : Pemerintah, BUMN dan BUMD

2.

Impairment of receivables (a) Receivables The Company : Government, SOE & LGOE

Piutang usaha pada Pemerintah, BUMN dan BUMD (tingkat resiko rendah karena pelaksanaan pekerjaan telah dianggarkan dalam APBN/APBD atau RKAP yang telah disetujui Pemegang Saham Kementerian BUMN). Dilakukan penurunan nilai jika piutang usaha sudah berumur di atas 1 (satu) tahun dengan penurunan nilai piutang usaha secara individu sebagai berikut:

Receivables from the Government, SOE and LGOE are not subject to adjustment to fair value since government projects are funded through the central or local government budget, or the relevant enterprises budget as approved by their shareholders. They are adjusted to reflect their fair values when their ages are more than one year under the following percentage:

Umur Piutang / Aging of Receivable

Penurunan Nilai Wajar Piutang / Impairment of Receivables

Akumulasi Penurunan Nilai Wajar Piutang / Accumulated Impairment of Receivables

> 12 s/d 15 bulan/month > 15 s/d 18 bulan/month > 18 s/d 21 bulan/month > 21 s/d 24 bulan/month > 24 s/d 27 bulan/month > 28 s/d 30 bulan/month > 30 s/d 33 bulan/month > 33 s/d 36 bulan/month

5% 5% 10% 10% 10% 20% 20% 20%

5% 10% 20% 30% 40% 60% 80% 100%

(b) Kelompok Piutang : Piutang Swasta Tbk, Non Tbk dan Asing

(b) Receivables classification: from national public Companies, non public companies dan foreign entities

Penurunan nilai dihitung masing-masing individu yaitu setelah jatuh tempo pada tahun pertama menggunakan Discounted Cash Flow (DCF) dengan tingkat bunga sesuai dengan suku bunga Bank Indonesia (SBI). Tahun ke-2 dan selanjutnya berdasarkan DCF dan impairment sesuai butir a di atas, mana yang lebih besar.

Impairment is estimated on the basis of individual receivable after the first year of its due date using Discounted Cash Flow (DCF) at the Bank Indonesia interest rate. At the second year and thereafter the basis used is DCF or the impairment rate as shown in the above table, whichever is higher.

(c) Kelompok Piutang Perlakuan Khusus Jika piutang usaha pada Pemerintah, BUMN dan BUMD telah berumur lebih dari 1 (satu) tahun dan setelah dilakukan analisa resiko terdapat keyakinan sulit untuk dilunasi atau tidak dapat tertagih maka dilakukan penurunan nilai secara individual dengan menggunakan DCF dan berdasarkan impairment sesuai butir 1 (satu) di atas, mana yang lebih besar.

(c)

36

Receivables classification: under Particular Treatment When receivables from the Government, SOE and LGOE are outstanding for more than one year, and after risk analysis is made it is believed that their collectability are remote, adjustment is made individually, using DCF and impairment percentage referred to above, whichever is higher.





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) k

3.

Piutang Retensi

SUMMARY (continued) j.

Piutang yang ditahan oleh pemberi kerja sebesar persentase yang telah ditetapkan dalam kontrak sampai dengan masa pemeliharaan proyek dicatat sebagai piutang retensi. l

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Retention Receivables Receivables which are withheld by project owners at a percentage of project value as specified in the relevant contract until project maintenance period is over are recorded as retention receivable.

Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja

l

Gross Recievables from Project Owners

Piutang yang berasal dari pekerjaan kontrak konstruksi yang dilakukan untuk pemberi kerja, namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam pelaksanaan dicatat sebagai tagihan bruto kepada pemberi kerja. Tagihan bruto disajikan sebesar selisih antara biaya yang terjadi, ditambah laba yang diakui, dikurangi jumlah kerugian yang diakui dan termin.

Receivables of construction contracts in progress are recognized gross receivable from project owners. They are presented at the differences between actual cost incurred and added with recognized profit, deducted with recognized loss and installment.

Tagihan bruto kepada pemberi kerja diakui sebagai pendapatan sesuai dengan metode persentase penyelesaian yang dinyatakan dalam berita acara progress fisik pekerjaan (laporan prestasi proyek) yang belum diterbitkan faktur karena perbedaan antara tanggal berita acara prestasi phisik dengan pengajuan penagihan pada tanggal laporan posisi keuangan.

Unbilled receivables are recognized as income based on percentage completion method which are stated in an official report of work physical progress (project performance report) the bills are not yet issued due to differences between date of physical progress report and date of billing at the statement of financial position date.

m. Persediaan

n.

OF

m. Inventories

Persediaan disajikan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai bersih yang dapat direalisasikan.

Inventories are recognized at the lower of cost and realizable value.

Persediaan Bahan Untuk Konstruksi Bahan yang dibeli dicatat sebagai persediaan bahan untuk konstruksi, setiap pengambilan bahan (Bon Pemakaian Bahan) dicatat sebagai biaya bahan pada periode yang bersangkutan dengan menggunakan metode harga rata-rata bergerak. Setiap akhir periode dilakukan stock opname persediaan dan diadakan penyesuaian bila terjadi selisih antara nilai buku dan phisik.

Materials Inventory for Construction Materials purchased for construction projects are recorded as project's material inventories, each use of material (with Material Consumption Voucher) are recorded as project's material expenses for the relevant period using moving average method. At end of period the Company does inventory taking, and makes adjustment for any difference between inventory records and physical existence.

Bahan yang dibeli dicatat sebesar biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah (the lower of cost or net realizable value ) yang terdiri dari makanan, minuman dan perlengkapan.

Materials purchased which include food, beverage and supplies are presented at the lower of cost or net realizable value.

Persediaan Realti Persediaan realty terdiri dari persediaan rumah jadi, bangunan dalam konstruksi, kavling siap bangun dan tanah sedang dikembangkan.

Real Estate Inventory Real estate inventories include houses, buildings under construction, land sites ready for construction and lands under development.

Biaya-biaya yang secara langsung berhubungan dengan proyek termasuk biaya pinjaman dikapitalisasi ke proyek yang sedang dikembangkan.

Costs directly related to construction of projects, including cost of borrowings during construction are capitalized to projects under construction.


n.

Beban Dibayar Dimuka terdiri dari biaya pemasaran, biaya tidak langsung, biaya sewa, biaya provisi dan biaya asuransi.

Prepaid Expenses Prepaid expenses include marketing cost, indirect cost, rent, provision and insurance cost.

37





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) n.

o.

p.

3.


SUMMARY (continued) n.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Prepaid Expenses

Untuk biaya pemasaran dan biaya tidak langsung akan dibebankan secara proporsional dengan pendapatan yang diakui selama periode pelaksanaan proyek.

The marketing cost and indirect cost are charged proportionally to recognized income during projects construction.

Biaya sewa, provisi dan premi asuransi diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

The rent, provision and insurance cost are amortized during their benefit period on straight line method.

Investasi

o.

Investments

Investasi Jangka Pendek Deposito berjangka yang jatuh tempo kurang dari 3 (tiga) bulan namun dijaminkan dan deposito berjangka yang jatuh tempo lebih dari 3 (tiga) bulan disajikan sebagai investasi jangka pendek dan dinyatakan sebesar nilai perolehan.

Short Term Investments Time deposits maturing in less than 3 (three) months and pledged as collateral and time deposits maturing in more than 3 (three) months are presented as short term investment and recognized at cost.

Portofolio reksadana diklasifikasikan sebagai investasi jangka pendek - sekuritas yang diperjualbelikan berdasarkan PSAK No. 50 - Instrumen Keuangan: Penyajian. Laba atau rugi yang sudah terealisasi atau belum terealisasi (sesuai perubahan NAB) diakui dalam laporan laba (rugi) tahun berjalan.

Mutual fund is classified as short term investment - trade securities based on SFAS No.50 - Financial Instruments: Presentation. Realized or unrealized profit or loss (in conformity with change of Net Assets Value) are recognized in current year income statement.

Investasi Pada Perusahaan Asosiasi

Investment in Associated Company

Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan 20% s.d 50% dicatat dengan metode ekuitas (equity method). Akan tetapi apabila perusahaan mampu mengendalikan entitas anak walaupun perusahaan mempunyai penyertaan kurang dari atau sama dengan 20% maka dicatat dengan metode ekuitas.

Investment in shares of ownership of 20% up to 50% is recognized on equity method. However, when the Company has a controlling power over the subsidiary even if the Company has ownership of less than or equal to 20%, it is recognized on equity method.


Other Long Term Investments

Penyertaan dalam bentuk saham dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat dengan metode biaya (cost method) . Akan tetapi apabila perusahaan tidak mempunyai pengaruh signifikan pada entitas anak walaupun perusahaan mempunyai penyertaan lebih dari 20% sampai dengan 50% maka dicatat dengan metode biaya.

Investment in stocks of less than 20% voting interest is recognized under cost method. Nevertheless, when the Company does not have significant influence over an entity, even when it has more than 20% to 50% of voting rights, the investment is recognized under cost method.

Properti Investasi

p.

Investment Property

Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduaduanya dan bukan untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administrasi atau dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.

Investment properties are properties (land or building or part of a building or both) held to earn rentals or for capital appreciation or both, rather than for use in the production or supply of goods or services or for administrative purposes or sale in the daily business activities.

Properti investasi diakui sebagai aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomik masa depan yang terkait dengan properti investasi akan mengalir ke entitas; dan biaya perolehan properti investasi dapat diukur dengan andal.

Investment property is recognized as an asset when, and only when it is probable that the future economic benefits that are ssociated with the investment property will flow to the entity; and the cost of the investment property can be measured reliably. 38





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) p.

3.

Properti Investasi

SUMMARY (continued) p.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Investment Property

Properti investasi pada awalnya diukur sebesar biaya perolehan, meliputi harga harga pembelian dan setiap pengeluaran yang dapat diatribusikan secara langsung (biaya jasa hukum, pajak pengalihan properti, dan biaya transaksi lain). Biaya transaksi termasuk dalam pengukuran awal tersebut.

An investment property shall be measured initially at its cost, comprises its purchase price and any directly attributable expenditure (professional fees for legal services, property transfer taxes and other transaction costs). Transaction costs are included in the initial measurement.

Pada akhir Desember 2015, Perusahaan melakukan revaluasi atas properti investasi tanah dan bangunan yang dimilikinya. Atas hal tersebut, Perusahan memutuskan untuk melakukan perubahan atas kebijakan akuntansi atas properti investasi yang sebelumnya menggunakan model biaya menjadi model nilai wajar. Perusahaan menerapkan model nilai wajar tersebut secara prospektif.

At end December 2015, the Company conducted an investment property revaluation of land and buildings it owns. On this, the Company decided to make changes to the accounting policy for investment property that previously cost model into a model of fair value. The Company applies the fair value model prospectively.

Jika jumlah tercatat aset meningkat akibat revaluasi, maka kenaikan tersebut diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi. Akan tetapi, kenaikan tersebut diakui dalam laba rugi hingga sebesar jumlah penurunan nilai aset yang sama akibat revaluasi yang pernah diakui sebelumnya dalam laba rugi.

If an asset’s carrying amount is increased as a result of a revaluation, the increase is recognised in other comprehensive income and accumulated in equity under the heading of revaluation surplus. However, the increase is recognised in profit or loss to the extent that it reverses a revaluation decrease of the same asset previously recognised in profit or loss

Jika jumlah tercatat aset turun akibat revaluasi, maka penurunan tersebut diakui dalam laba rugi. Akan tetapi, penurunan nilai tersebut diakui dalam penghasilan komprehensif lain sepanjang tidak melebihi saldo surplus revaluasi untuk aset tersebut. Penurunan nilai yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain tersebut mengurangi jumlah akumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi.

If an asset’s carrying amount is decreased as a result of a revaluation, the decrease is recognised in profit or loss. However, the decrease is recognised in other comprehensive income to the extent of any credit balance existing in the revaluation surplus in respect of that asset. The decrease recognised in other comprehensive income reduces the amount accumulated in equity under the heading of revaluation surplus.

Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang cukup regular untuk memastikan bahwa jumlah tercatat tidak berbeda secara material dengan jumlah yang ditentukan dengan menggunakan nilai wajar pada akhir periode pelaporan.

Revaluations is made with sufficient regularity to ensure that the carrying amount does not differ materially from that which would be determined using fair value at the end of the reporting period.

Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya, sedangkan pemugaran dan penambahan dikapitalisasi.

Maintenance and repairment costs are charged to profit or loss as incurred, while renewals and betterments are capitalized.

Pengalihan ke properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh pemilik dan dimulainya sewa operasi kepada pihak lain.

Transfer to investment property made when, and only when, there is a change in use, evidenced by end of owner-occupation and commencement of an operating lease to another party.

Pengalihan dari properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan dimulainya penggunaan oleh pemilik dan dimulainya pengembangan untuk dijual.

Transfer from investment property made when, and only when, there is a change in use, evidenced by commencement of owneroccupation and commencement of development with a view to sale.

39





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) p.

3.

Properti Investasi

SUMMARY (continued) p.

Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diperkirakan dari pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian atau pelepasan ditentukan dari selisih antara hasil neto pelepasan dan jumlah tercatat aset, dan diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya penghentian atau pelepasan. q.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Investment Property An investment property is derecognizes on disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from its disposal. Gains or losses arising from the retirement or disposal are determined as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset, and are recognized in profit or loss in the period of the retirement or disposal.

Aset Tetap dan Akumulasi Penyusutan

q.

Fixed Assets and Accumulated Depreciation

Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi manajemen.

The fixed Assets are initially recognized at cost, which comprises its purchase price and any cost directly attributable in bringing the assets to the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended

Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap dan restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset tetap selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk memproduksi persediaan selama periode tersebut.

When applicable, the cost may also comprises the initial estimate of the costs of dismantling and removing the item and restoring the site on which it is located, the obligation for which an entity incurs either when the item is acquired or as a consequence of having used the item during a particular period for purposes other than to produce inventories during that period.

Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali tanah dan bangunan dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai.

After initial recognition, property, plants and equipments, except land and building, are carried at its cost less any accumulated depreciation, and any accumulated impairment losses.

Aset tetap bangunan disusutkan menggunakan metode garis lurus (straight line method ), sedangkan untuk aset tetap lainnya menggunakan prosentase tetap dari nilai buku metode saldo menurun (declining balance method ) dengan prosentase penyusutan sebagai berikut:

Buildings are depreciated using the straight line method, while the other fixed assets are depreciated using declining balance method at the following rates of depreciation:

1) 2) 3) 4)

Bangunan Mesin & Peralatan Inventaris Kantor Kendaraan

: : : :

5% 25% - 50% 25% 25% - 50%

Bangunan dalam penyelesaian disajikan sebagai bagian dalam aset tetap dan dinyatakan sebesar biaya perolehan. Semua biaya, termasuk biaya pinjaman, yang terjadi sehubungan dengan pembangunan aset tersebut dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tetap dalam penyelesaian. Akumulasi biaya perolehan yang akan dipindahkan ke masingmasing aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan sejak beroperasi.

: : : :

Buildings Heavy and Light Equipments Office Equipments Vehicles

1) 2) 3) 4)

Property, plant and equipment in progress are presented as part of property, plant and equipment and stated at cost. All costs, including borrowing costs, incurred in connection with the construction of assets are capitalized as part of the cost of property, plant and equipment in progress. The accumulated cost will be reclassified to the appropriate property, plant and equipment account when the asset is completed or ready for use and depreciated since the operation.

40





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) q.

3.


SUMMARY (continued) q.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES


Pada akhir tahun buku pelaporan, perusahaan melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat ekonomis aset, nilai residu, metode penyusutan, dan sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi teknis.

At the end of reporting year, The Company periodically reviews the useful life of the assets, asset’s residual value, depreciation method and the remaining usage expectationbased on technical conditions.

Pada akhir Desember 2015, Perseroan melakukan revaluasi atas aset tetap tanah dan bangunan yang dimilikinya. Atas hal tersebut Perseroan memutuskan untuk melakukan perubahan atas kebijakan akuntansi atas aset tetap tersebut yang sebelumnya menggunakan model biaya menjadi model revaluasian. Perseroan menerapkan model revaluasian tersebut secara prospektif.

At end December 2015, the Company revalued its fixed assets of land and buildings it owns. On the matter of the Company decided to make changes to the accounting policy of fixed assets that were previously cost model becomes a model revaluasian. The Company adopted prospectively revaluasian models.

Perusahaan memilih menggunakan metode revaluasian untuk tanah dan bangunan yang nilai wajarnya dapat diukur secara andal, yakni nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penurunan nilai setelah tanggal revaluasi.

The Company choose to use revaluation method for an item of land and building whose fair value can be measured reliably, being its fair value at the date of the revaluation less any subsequent accumulated impairment losses.

Jika jumlah tercatat aset meningkat akibat revaluasi, maka kenaikan tersebut diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi. Akan tetapi, kenaikan tersebut diakui dalam laba rugi hingga sebesar jumlah penurunan nilai aset yang sama akibat revaluasi yang pernah diakui sebelumnya dalam laba rugi.

If an asset’s carrying amount is increased as a result of a revaluation, the increase is recognised in other comprehensive income and accumulated in equity under the heading of revaluation surplus. However, the increaseis recognised in profit or loss to the extent that it reverses a revaluation decrease of the same asset previously recognised in profit or loss.

Jika jumlah tercatat aset turun akibat revaluasi, maka penurunan tersebut diakui dalam laba rugi. Akan tetapi, penurunan nilai tersebut diakui dalam penghasilan komprehensif lain sepanjang tidak melebihi saldo surplus revaluasi untuk aset tersebut. Penurunan nilai yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain tersebut mengurangi jumlah akumulasi dalam ekuitas pada bagian surplus revaluasi.

If an asset’s carrying amount is decreased as a result of a revaluation, the decrease is recognised in profit or loss. However, the decrease is recognised in other comprehensive income to the extent of any credit balance existing in the revaluation surplus in respect of that asset. The decrease recognised in other omprehensive income reduces the amount accumulated in equity under the heading of revaluation surplus.

Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang cukup regular untuk memastikan bahwa jumlah tercatat tidak berbeda secara material dengan jumlah yang ditentukan dengan menggunakan nilai wajar pada akhir periode pelaporan.

Revaluations is made with sufficient regularity to ensure that the carrying amount does not differ materially from that which would be determined using fair value at the end of the reporting period.

Aset Sewa

Lease Assets

Aset tetap yang diperoleh dengan sewa pembiayaan disajikan sejumlah nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa ditambah harga opsi yang harus dibayar pada akhir periode sewa. liabilitas yang terkait juga diakui dan setiap pembayaran angsuran dialokasikan sebagai pelunasan hutang dan beban keuangan. Aset sewa disusutkan dengan metode yang sama seperti aset yang dimiliki langsung.

Fixed assets that acquired under finance lease are presented at the present value of all lease payments added with option price payable at the end of the lease term. The related liability is also recognized and each instalment is allocated as back payment of debt and financial charges. Lease assets are depreciated similar to directly owned assets.

Keuntungan atau kerugian atas transaksi penjualan dan penyewaan kembali ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang masa sewa.

Gains or losses on sale and leaseback transactions are deferred and amortized over the lease term.

41





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) q.

3.


SUMMARY (continued) q.

Perusahaan telah menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011) Aset Tetap dan PSAK No. 30 (Revisi 2011) - Sewa. r.

Penurunan Nilai Aset

r.

u.

ACCOUNTING

POLICIES


Impairment of Assets Fixed assets and other non-current assets, including intangible assets are reviewed to look for whether there is loss caused by impairment in value, when there are events or changes in circumstances indicating that carrying amount may not be recoverable. An impairment of value is recognized at the difference between carrying value of the assets with recoverable value of the assets. The recoverable value are the higher value between net sale value and value in use of the assets.

Utang Obligasi

s.

Utang Obligasi disajikan sebesar nilai nominal setelah memperhitungkan amortisasi premium atau diskonto yang merupakan selisih hasil neto emisi dengan nilai nominal. Hasil emisi neto adalah hasil emisi obligasi setelah dikurangi biaya penerbitan obligasi. Obligasi yang ditawarkan Perusahaan sebesar nilai nominal obligasi. t.

SIGNIFICANT

The Company implemented SFAS No. 16 (Revised 2011) Fixed Asset and SFAS No. 30 (Revised 2011) - Lease.

Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya pada tanggal laporan posisi keuangan ditelaah untuk mengetahui apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai bilamana terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengidentifikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi diantara harga jual bersih dan nilai pakai aset. s.

OF

Bond Payable Bond payable is presented at par value net of amortized premium or discount represents the difference between net proceeds emission of par value. Net proceeds are bond proceeds after deducting issuance costs. Bonds offered by the Company of nominal value of the bonds.

Ventura Bersama (VB)

t.

Joint Venture (JV)

Ventura Bersama merupakan kerjasama perusahaan dengan partisipan lainnya dalam melaksanakan suatu proyek, dan kerjasama tersebut berakhir pada saat pekerjaan telah diserahterimakan ke pemberi kerja.

JV represents cooperation between the Company and other participants to carry out a project, and the cooperation will terminate at the time the project is delivered to project owner.

Penyerahan dana yang ditanamkan pada VB dicatat dalam akun uang muka VB. Laba VB yang belum diterima pembayarannya pada periode berjalan dicatat sebagai piutang VB dan dikelompokkan dalam akun piutang usaha sebesar prosentase kontribusi pada VB.

The payment of fund invested in JV is recorded in the JV's advance payment account. Unpaid JV profit in the current period is recorded as JV receivables at the percentage of contribution to JV.

Laba VB yang diterima di muka dicatat sebagai uang muka laba VB dan dikelompokkan pada akun utang usaha.

Advance withdrawal of JV profit is recorded as JO's profit advance payment and classified into trade payable account.

Pendapatan dan biaya VB disajikan bersih sebagai Laba (Rugi) VB dalam laporan perhitungan laba (rugi) Perusahaan pada saat laporan pertanggungjawaban proyek disetujui dan dicatat sebesar prosentasi kontribusi.

JV income and cost are presented net as JV Profit (Loss) in the Company's profit (loss) statements at the moment the project's accountability report is approved and recorded at JV contribution percentage.

Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen

u.

Uang muka pemberi pekerjaan (jasa konstruksi) merupakan uang muka yang diterima dari pemberi kerja atas pekerjaan jasa konstruksi saat kontrak kerja ditandatangani dan secara proporsional akan diperhitungkan dengan pembayaran termin yang didasarkan atas kemajuan fisik yang telah dicapai.

Advances of Projects Owners and Consumers Advances of projects owners (construction services) represent advances withdrawn from projects at the time a contract is signed and shall be proportionally settled with instalment payment based on the percentage of construction completed.

42





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) u.

v.

3.


SUMMARY (continued) u.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Advances of Projects Owners and Consumers

Uang muka konsumen real estate (realty) merupakan uang muka yang diterima dari konsumen sehubungan dengan penjualan rumah, rukan dan apartemen dan akan diperhitungkan pada saat penerimaan termin minimal 20%.

Advances of real estate consumers (realty) represent advances withdrawn from consumers in relation to sales of houses, office houses and apartments and will be calculated at the moment when at least 20% instalment is received.

Uang muka pemberi pekerjaan dan konsumen yang jangka waktu penyelesaiannya kurang dari setahun dikelompokkan dalam liabilitas lancar, sedangkan yang lebih dari setahun dikelompokkan dalam liabilitas tidak lancar.

Advance payment received from a project owner or consumer settlement of which is less than one year is classified as current liability, while which of more than one year is classified as noncurrent liability.

Imbalan Pasca Kerja

v.

Post Employments Benefit

Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013) Akuntansi Imbalan Kerja, yaitu menyelenggarakan program pensiun dan program manfaat karyawan untuk mengakui imbalan pasca kerja karyawan berdasarkan peraturan perusahaan dan sesuai dengan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

The Company implements SFAS No. 24 (Revised 2013): Accounting of Post Employment Benefit, that is providing pension program and employment benefit program in conformity with Law No. 13 of 2003 on Labour.

1)

1)

Program Pensiun Perusahaan menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti (PSL) untuk seluruh karyawan organik berdasarkan gaji pokok terakhir dan masa kerja karyawan. Program pensiun ini dikelola secara terpisah oleh Dana Pensiun PT PP (Persero), Tbk yang telah mendapat pengesahan dari Menteri Keuangan Nomor KEP-372/KM.6/2003 tanggal 31 Oktober 2003. Kontribusi iuran sebelum UU No. 11 tahun 1992, perusahaan memberikan kontribusi iuran sebesar 16,9% dan karyawan menanggung sebesar 7,5% dihitung dari penghasilan dasar pensiun per bulan. Kontribusi iuran setelah UU no. 11 tahun 1992, perusahaan memberikan kontribusi iuran sebesar 13,9% dan karyawan menanggung sebesar 4,5% dihitung dari penghasilan dasar pensiun per bulan. Beban kontribusi perusahaan dicatat sebagai beban tahun berjalan.

2)

Pension Program The Company provides defined benefit pensions program for all permanent employees based on their last basic salary and service period. The pension program is managed separately by Pension Fund PT PP (Persero) Tbk on the approval of the Minister of Finance through his decree No. KEP-372/KM.6/2003 dated 31 October 2003. The contributions made prior to the adoption of the Law No.11 of 1992: by the Company 16,9% and by the employees 7,5% of their monthly basic retirement salaries. Contribution after the adoption of the Law No.11 of 1992: by the Company 13,9% and by the employees 4,5% of their monthly basic retirement salaries. The contribution made by the Company is recognized as current year expense.

Program Manfaat Karyawan Perusahaan menyelenggarakan program manfaat pasca kerja (post-retirement benefit) sesuai Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

2)

Imbalan kerja didasarkan pada masa kerja karyawan dan penghasilan karyawan. Metode penilaian yang digunakan oleh aktuaria adalah metode projected unit credit yang mencerminkan jasa pekerja pada saat penilaian. Manfaat pasca kerja diakui sebagai liabilitas dan beban pada saat terjadi.

Employees Benefits Program The Company provides post retirement benefit program in accordance with the Law No.13 year 2003 on Labour. Employee benefits is based on employees service period and income. The assessment method used by the actuary is a projected unit credit method which reflects the employees service at the date of assessment. Employees benefit upon post retirement is recognized as liability and expense as incurred.

43





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v.

3.

Imbalan Pasca Kerja

SUMMARY (continued) v.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Post Employments Benefit

Terdapat pendanaan yang disisihkan oleh perusahaan sehubungan dengan estimasi liabilitas tersebut.

The company allocate fund in connection with the estimated liability to the employees benefit plan.

w. Pengakuan Pendapatan dan Beban

w. Recognition of Revenue and Costs

Pengakuan Pendapatan

Recognition of Revenue

Pendapatan atas jasa konstruksi diakui berdasarkan prosentase penyelesaian pekerjaan. Prosentase penyelesaian konstruksi ditetapkan berdasarkan kemajuan fisik proyek yang dituangkan dalam Laporan Prestasi Proyek (LPP) yang ditandatangani kedua belah pihak. Terhadap pendapatan usaha konstruksi yang telah diterbitkan fakturnya diakui sebagai piutang usaha, sedangkan yang belum diterbitkan fakturnya diakui sebagai tagihan bruto pemberi kerja.

The income from construction service is recognized based on the project completion percentage, which is determined on the basis of completion percentage. The completion percentage is determined on the basis of certificate of work completed (Laporan Prestasi Proyek - LPP) signed by both parties. Invoice on completed work is recognized as operating income and operating receivable, while for that pending invoicing is recognized as gross receivable from project owner.

Pendapatan real estate (realty) diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method), yaitu pada saat ditandatangani Akte Jual Beli/Akad Kredit atau saat ditandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB).

Realty income is recognized by using full accrual at the moment the signing of Deed of Sale and Purcase/Credit Agreement or upon signing of Sale Purchase Binding Agreement.

Berdasarkan ketentuan tersebut, pendapatan dari penjualan rumah dan apartemen diakui bila seluruh syarat berikut telah terpenuhi:

Based on the requirements, the income from the sale of house and apartment is recognized when all accompanying requirements is satisfied:

1.

1.

2.

Penjualan tanah dan bangunan fasilitas KPR dan KPA:

Sale of land and buildings under housing and apartment ownership loan facilities:

a) b)

Pengikatan jual beli telah berlaku. Harga jual akan tertagih, yaitu jumlah pembayaran termin yang diterima minimal 20% dari harga jual yang telah disepakati.

a) b)

Sale purchase agreement is effective. Selling price is collectable, that is when at least 20% of the selling price is agreed.

c)

Tagihan perusahaan tidak bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli.

c)

The Company's receivable will not become subordinated to other loans received by the buyer.

d)

Perusahaan telah mengalihkan resiko dan manfaat kepemilikan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansial adalah penjualan dan penjual tidak lagi berliabilitas atau terlibat secara signifikan dengan aset (properti) tersebut.

d)

The Company has transferred the risks and benefits of ownership of the building unit to the buyer through a transaction which in substance is a sale, and the seller no longer has any obligations or significant involvement in the building unit.

Penjualan tanah dan bangunan tanpa fasilitas KPR dan KPA.

2.

Pengakuan pendapatan atas penjualan tanah dan bangunan tanpa fasilitas KPR dan KPA dilakukan bila pembeli telah membayar minimal 20% dari harga jual.

Sale of land and building without housing and apartment ownership loan facilities. The recognition of income from sale of land and building without housing and apartment ownership loan facilities is made when the buyer had paid at least 20% of selling price.

44





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

3.

w. Pengakuan Pendapatan dan Beban

x.

SUMMARY (continued)

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

w. Recognition of Revenue and Costs

Apabila semua persyaratan tersebut di atas tidak terpenuhi, semua penerimaan uang yang berasal dari konsumen dicatat sebagai uang muka konsumen dengan menggunakan metode deposit (deposit method ), sampai semua persyaratan terpenuhi.

If a real estate transaction does not satisfy the criteria of profit recognition, the sale recognition shall be deferred and the transaction shall be recognized using the deposit method until all the criteria for using the full accrual method are satisfied.

Dalam kondisi penyelesaian aktvitas pengembangan real estate mencakup lebih dari satu periode akuntansi, metode akuntansi yang digunakan untuk aktivitas pengembangan real estate adalah metode persentase penyelasaian (precentege-ofcompletion method ).

In the event a real estate construction period is completed over more the one accounting period, the accounting method used is percentage-of-completion method.

Pendapatan properti merupakan pendapatan sewa gedung yang diamortisasi sesuai umur sewa, sesuai PSAK No. 30 tentang Sewa (Revisi 2011).

Revenue from properties represents building rent revenue which is amortized over the rent period and in accordance with SFAS No. 30 - Lease (Revised 2011).

Pengakuan Beban

Recognition of Cost

Bunga pinjaman yang digunakan untuk pembiayaan bidang usaha realti dan properti dalam masa konstruksi dikapitalisasi. Sedangkan biaya bunga untuk jasa konstruksi dibebankan langsung pada tahun berjalan.

Interest on loan used for financing real estate and property during construction period is capitalized. While interest expense for construction service is directly charged to current period.

Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual method ).

Expenses are recognized in accordance with the benefit derived in the relevant year (accrual method).

Perjanjian konsesi jasa

x.

Concession Service Aggrements

Pendapatan Perusahaan hanya berasal dari perjanjian konsesi jasanya. Konstruksi jasa yang berhubungan dengan perjanjian konsesi jasa diakui sebagai pendapatan sesuai dengan PSAK 34, “Kontrak Konstruksi” dengan menggunakan metode persentase penyelesaian. Jika hasil kontrak konstruksi tidak dapat diestimasi secara andal, pendapatan dihitung mengunakan metode keuntungan nihil sebesar jumlah pengeluaran yang terjadi dan kemungkinan dapat dipulihkan.

The Income of Company comes from services concession agreements. Construction services related to service concession agreements are recognized as income in accordance with SFAS 34, "Construction Contracts" by using the percentage of completion method. If the outcome of a construction contract can not be estimated reliably, revenue is calculated using the method nil profit amount and possible expenses incurred can be recovered.

Berdasarkan konsesi jasa Perusahaan, Perusahaan akan menerima beberapa komponen pembayaran untuk jasa yang diberikan, yakni pengembalian biaya modal atas pembangkit listrik, komponen operasi, dan bahan baku serta pengembalian modal atas fasilitas tambahan.

Based on service concession Company, the Company will receive some of the components of the payment for services rendered, namely the return of capital costs on power generation, operating components, and raw materials as well as return of capital on additional amenities.

Pendapatan atas konstruksi diakui dengan penetapan estimasi marjin konstruksi dari biaya yang dikeluarkan untuk termin penyelesaian pembangkit listrik selama periode berjalan.

Revenue from construction are recognized by the determination of the estimated margin of the construction costs incurred for the settlement terms of electricity generation during the period.

Pendapatan keuangan dari konsesi jasa mencerminkan pendapatan bunga atas piutang dari perjanjian konsesi jasa, yang diakui dengan menggunakan metode bunga efektif.

Financial income from service concession reflects the interest income on receivables from service concession arrangement, which is recognized using the effective interest method.

45





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) y.

3.

Perpajakan

SUMMARY (continued) y.

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Taxation

Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak penghasilan kini dan pajak penghasilan tangguhan. Pajak tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensip konsolidasian.

Income tax expense comprises current income tax and deffered income tax. Tax is recognized in the consolidated statement of comprehensive income.

Pajak penghasilan kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal posisi keuangan.

The current income tax is calculate using tax rates in effect at the date of the financial position.

Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan balance sheet liability method, untuk semua perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya untuk masing-masing entitas.

Deffered income tax is recognized using the balance sheet liablility method, for all temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities with carrying values for each entity.

Sehubungan dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah RI No.40 Tahun 2009 yang diungkapkan pada tanggal 4 September 2009 yang merupakan Perubahan (revisi) atas Peraturan Pemerintah RI No. 51 Tahun 2008 yang telah diundangkan tanggal 23 Juli 2008 tentang Pajak atas Penghasilan dari Usaha Jasa Konstruksi sebagai pengganti Peraturan Pemerintah RI No.140 Tahun 2000.

Related to the enactment of Government Regulation Republic of Indonesia No.40 year 2009, which was enacted on September 4, 2009 which is the change (revision) of Government Regulation No.51 year 2008, which was passed July 23, 2008 on Tax on Income From Construction Services as a subtitute Government Regulation No.140 year 2000.

Perseroan sebagai pelaksana konstruksi sesuai pasal 10B Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 2009 dikenakan tarif 3% final untuk kontrak yang diperoleh mulai 1 Agustus 2008.

The Company as the contractor in accordance with Article 10B of Government Regulation No. 40 year 2009 be charged at 3% final for the contract obtained from August 1, 2008

Beban pajak kini untuk bidang usaha non konstruksi ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan Liabilitas pajak tangguhan untuk bidang usaha non konstruksi diakui atas konsekuensi pajak pada tahun mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat Aset dan Liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak Aset dan Liabilitas pada tanggal laporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi penghasilan kena pajak pada masa mendatang.

Current tax expenses for non construction business unit is determined based on taxable income for the period is calculate based on prevailing tax rates. Deffered tax assets and liabilities to non construction business units are recognized for tax consequences between carrying amounts of assets and liabilities for financial reporting with tax bases of assets and liabilities on the reporting date. Deffered tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deffered tax assets are recognized for temporary differences can be deducted and accumulated tax losses, to the extent it is probable that can be utilized to reduce taxable income in the future.

Untuk bidang usaha realty mengacu pada Peraturan Pemerintah RI No. 71 Tahun 2008 dengan tarif 5% untuk rumah menengah ke atas dan 1% untuk rumah sederhana. Sedangkan jasa pengelolaan dan persewaan property mengacu pada UU PPh pasal 4 ayat 2 dengan tarif 10% final.

For the field of realty business refers to Government Regulation of Republik Indonesia No. 71 Year 2008 the rate of 5% for middle-and upper houses and 1% for a modest house. While management services and rental of property refers to the income Tax Act article 4 point 2 with a rate of 10% final.

Perbedaan nilai tercatat aset atau Liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar pengenaan pajaknya, tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan. Beban pajak kini sehubungan dengan penghasilan yang menjadi subjek pajak penghasilan final diakui proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntasi yang diakui pada

Differences carrying value of assets or liabilities associated with the final income tax bases are not recognized as deffered tax assets or liabilities. Current tax expenses in connection with the income subject to final income tax is recognized proportionately with the amount of revenue recognized during the period and basis for calculations in the preparation of annual tax board. 46





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) y.

3.

Perpajakan

SUMMARY (continued) y.

periode berjalan dan dijadikan dasar perhitungan dalam penyusunan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Badan oleh Perseroan. Selisih antara penghasilan pajak final yang telah dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak penghasilan pajak final pada perhitungan laba rugi konsolidasi diakui sebagai pajak dibayar di muka atau utang pajak. z.

z. laporan regular dalam kinerja

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

Taxation The difference between the final tax income paid and the amount charged as income tax expense in the calculation of final tax income is recognized as prepaid as prepaid tax or tax payable.

Segmen Operasi Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan mengenai komponen dari Grup yang secara oleh “pengambil keputusan operasional” mengalokasikan sumber daya dan menilai operasi.

OF

internal direview rangka segmen

Operating Segment Operating segments to be identified on the basis of internal reports about components of the Group that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances.

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:

An operating segment is a component of an entity:

a)

yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

a)

that engages in business activities from which it may earns revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);

b)

yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

b)

whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and

c)

dimana tersedia dipisahkan.

c)

for which discrete financial information is available

informasi

keuangan

yang

dapat

Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap bidang usaha.

Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each business.

aa. Penggunaan Estimasi

aa. Use of Estimate

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi keuangan mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan. Oleh karena tidak adanya kepastian dalam membuat estimasi, maka terdapat kemungkinan hasil aktual di masa yang akan datang berbeda dengan jumlah yang diestimasi tersebut.

The preparation of the financial statements in conformity with financial accounting standard requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.

Perbedaan antara estimasi dan jumlah aktual diperhitungkan dalam perhitungan laba (rugi) tahun berjalan.

The difference between the estimate and the actual amount is recognized in the current income statement.

ab. Biaya Emisi Saham

ab. Stock Emission Cost

Biaya emisi saham disajikan sebagai pengurang dari tambahan modal disetor dan tidak diamortisasi.

Stock emission cost presented as a reduction of additional paid in capital and unamortized. 47





KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan)

3.

ac. Laba Per Saham Dasar

4.

SUMMARY (continued)

OF

SIGNIFICANT

ACCOUNTING

POLICIES

ac. Earning Per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang dari saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan yang disesuaikan dengan jumlah saham biasa yang dibeli kembali.

Basic earnings per share is computed by dividing net income attributable to the owner of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year as adjusted with the effect of treasury stock.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

Diluted earnings per share is computed by dividing net income attributable to the owner of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.

PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN

4.

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perseroan mensyaratkan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan atas pendapatan, beban, aset dan liabilitas, serta pengungkapan liabilitas kontinjensi pada akhir periode pelaporan. Namun, ketidakpastian asumsi dan estimasi ini dapat menyebabkan hasil yang memerlukan penyesuaian material terhadap nilai tercatat pada aset atau liabilitas yang berdampak pada masa mendatang.

The preparation's of consolidatedfinancial statements requires management to make judgements, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amount of the assets or liabilities affected in future years

a.

a.

Pertimbangan

Judgements

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perseroan, manajemen telah membuat pertimbanganpertimbangan berikut ini, yang terpisah dari estimasi dan asumsi, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian:

In applying The Company accounting policies, management has made the following judgements, apart from those including estimations and assumptions, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

-

Penentuan mata uang fungsional Mata uang fungsional dari masing - masing entitas dalam Perseroan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi utama di mana entitasentitas tersebut beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang paling mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan.

-

Determination of functional currency The functional currency of each of the entities in The Company is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services.

-

Sewa Perseroan mengklasifikasikan sewa sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dinyatakan dalam Catatan 3n. Menentukan apakah suatu transaksi sewa adalah sewa pembiayaan atau sewa operasi adalah masalah yang kompleks dan membutuhkan pertimbangan substansial apakah perjanjian sewa mengalihkan seluruh risiko dan manfaat kepemilikan ke atau dari Perseroan secara substansial. Pertimbangan hati-hati diperlukan atas berbagai aspek kompleks yang

-

Lease The Company classifies leases into finance leases or operating leases in accordance with the accounting policies stated in Note 3n Determining whether a lease transaction is a finance lease or an operating lease is a complex issue and requires substantial judgement as to whether the lease agreement transfers substantially all the risks and rewards of ownership to or from The Company. Careful and considered judgement is required on various complex aspects that include, but are not limited to, the fair

48





PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan) a.

4.

Pertimbangan

-

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) a.

Judgements

meliputi, tetapi tidak terbatas pada, penentuan nilai wajar aset sewaan, umur ekonomis aset sewaan, opsi perpanjangan masa sewa dan tingkat diskonto yang tepat untuk menghitung nilai kini dari pembayaran sewa minimum.

value of the leased asset, the economic life of the leased asset, whether renewal options are included in the lease term and determining an appropriate discount rate to calculate the present value of the minimum lease payments.

Klasifikasi sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi menentukan apakah aset sewaan dapat dikapitalisasi dan diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

The classification as a finance lease or operating lease determines whether the leased asset is capitalized and recognized in the consolidated statement of financial position

Perseroan mempunyai beberapa perjanjian sewa di mana Perseroan bertindak sebagai lessee atau lessor untuk beberapa aset tetap tertentu. Perseroan mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat kepemilikan yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan kepada lessee

The Company has various lease agreements where The Company acts as either a lessee or lessor in respect of certain assets. The Company evaluates whether significant risks and rewards of ownership of the leased asset are transferred to the lessee or retained by The Company

Penurunan nilai dari aset non-keuangan

-

Penurunan nilai terjadi ketika nilai tercatat dari aset atau Unit penghasil kas melebihi nilai terpulihkannya, yang mana yang lebih tinggi dari nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai. Perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual berdasarkan data yang tersedia dari transaksi penjualan yang mengikat dalam sebuah transaksi wajar (arm's lenght transaction) dari aset serupa atau harga pasar yang dapat diobservasi dikurangi biaya tambahan (incremental costs) untuk menjual aset tersebut. Perhitungan nilai pakai berdasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Perseroan atau investasi signifikan di masa datang yang akan menambah kinerja aset dari UPK yang diuji. Nilai terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang digunakan dalam model arus kas yang didiskontokan, sebagaimana juga jumlah arus kas masuk di masa depan (future cash inflows) yang diharapkan dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi. Asumsi kunci yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan atas bisnis unit selular, salah satu dari UPK Perseroan, disajikan dan dijelaskan lebih lanjut pada Catatan 3u. -

Impairment of non-financial assets Impairment exists when the carrying value of an asset or CGU exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use. The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in arm's lenght transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for disposing of the asset. The value in use calculation is based on a discounted cash flow model. The cash flows are derived from the budget for the next five years and do not include restructuring activities that The Company is not yet committed to or significant future investments that will enhance the asset's performace of being tested. The recoverable amount calculation is sensitive to the discount rate used for the discounted cash flow model as well as the expected future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes. The key assumptions used to determine the recoverable amount for the cellular business unit, one of CGUs, is disclosed and further explained in Note 3u.

Provisi atas kasus hukum

-

Perseroan saat ini sedang terlibat dalam sebuah kasus hukum yang signifikan dan selanjutnya telah menerima keputusan Mahkamah Agung ("MA") atas kasus hukum tersebut (Catatan 50). Manajemen saat ini memutuskan untuk mengakui provisi atas kasus hukum karena

Provision for legal case The Company has recently been involved in a significant legal case and subsequently obtained the Supreme Court's decision on the Case (Note 50) Management currently decided to recognize a provision for legal case as the Supreme Court decision is considered final and binding.

49






4.

Pertimbangan

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) a.

Judgements

keputusan MA dianggap telah final dan mengikat. Provisi tersebut dibuat berdasarkan jumlah yang ditetapkan dalam keputusan MA. Namun, manajemen berkeyakinan bahwa masih terdapat kesempatan untuk mengajukan Peninjauan Kembali berdasarkan hukum yang berlaku. Terdapat kemungkinan bahwa kinerja keuangan di masa depan dapat dipengaruhi secara material oleh hasil dari Peninjauan Kembali atas kasus ini.

Such provision is made based on the amount However, management believes that there is still opportunity for further judicial review under the prevailing laws. It is possible that future financial performance could be materially affected by the result of the judicial review relating to the case.

-

Estimasi dan Asumsi Estimasi dan asumsi yang secara signifikan berisiko menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan mendatang dijabarkan sebagai berikut:

-

Estimates and Assumptions The estimates and assumptions that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next reporting period are addressed below:

-

Penentuan nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan

-

Determination of fair values of financial assets and financial liabilities

Ketika nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan yang dicatat dalam laporan posisi keuangan konsolidasian tidak dapat diambil dari pasar yang aktif, maka nilai wajarnya ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian, termasuk model arus kas didiskontokan. Input untuk model tersebut dapat diambil dari pasar yang dapat diobservasi, tetapi apabila hal ini tidak memungkinkan, sebuah tingkat pertimbangan disyaratkan dalam menetapkan nilai wajar. Pertimbangan tersebut mencakup penggunaan input seperti risiko likuiditas, risiko kredit dan volatilitas. Perubahan dalam asumsi mengenai faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi nilai wajar dari instrumen keuangan yang dilaporkan. Penentuan nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan disajikan dan dijelaskan lebih lanjut pada Catatan 56. -

Estimasi masa takberwujud

manfaat

aset

tetap

dan

When the fair value of financial assets and financial liabilities recorded in the consolidated statement of financial position cannot be derived from active markets, their fair value is determined using valuation techniques, including the discounted cash flow model. The inputs to these models are taken from observable markets where possible, but where this is not feasible, a degree of judgement is required in establishing fair value. The judgements include considerations of inputs such as liquidity risk, credit risk and volatility. Changes in assumptions about these factors could affect the reported fair value of the financial instruments. Determination of fair values of financial assets and liabilities are disclosed and further explained in Note 56.

aset

-

Perseroan mengestimasi masa manfaat dari aset tetap dan aset takberwujud berdasarkan ekspektasi utilisasi dari aset dengan didukung rencana dan strategi usaha yang juga mempertimbangkan perkembangan teknologi di masa depan dan perilaku pasar. Estimasi masa manfaat aset tetap didasarkan pada penelaahan Perseroan secara kolektif terhadap praktik industri, evaluasi teknis internal dan pengalaman untuk aset yang setara. Estimasi masa manfaat ditelaah paling sedikit setiap akhir tahun pelaporan dan diperbarui jika ekspektasi berbeda dari estimasi sebelumnya dikarenakan pemakaian dan kerusakan fisik, keusangan secara teknis atau komersial dan hukum atau pembatasan lain penggunaan aset.

Estimating useful lives of property and equipment and intangible assets The Company estimates the useful lives of its property and equipment and intangible assets based on expected asset utilization as anchored on business plans and strategies that also consider expected future technological developments and market behavior. The estimation of the useful lives of property and equipment is based on The Company collective assessment of industry practice, internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful lives are reviewed at least each financial year end and are updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limitations on the use of the assets.

50






b.

4.

Pertimbangan

a.

Judgements

Namun, ada kemungkinan, hasil operasi di masa depan dapat dipengaruhi secara material oleh perubahanperubahan dalam estimasi yang diakibatkan oleh perubahan faktor-faktor yang disebutkan di atas.

It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the estimates brought about by changes in the factors mentioned above.

Jumlah dan saat beban dicatat setiap periode akan terpengaruh oleh perubahan atas faktor-faktor dan kondisi tersebut. Pengurangan dalam estimasi masa manfaat dari aset tetap Perseroan akan meningkatkan beban usaha dan menurunkan aset tidak lancar yang tercatat. Penambahan dalam estimasi masa manfaat aset tetap Perseroan menurunkan beban usaha dan meningkatkan aset tidak lancar yang tercatat.

The amounts and timing of recorded expenses for any period are affected by changes in these factors and circumstances. A reduction in the estimates useful lives of property and equipment increases the recorded operating expenses and decreases non-current assets. An extension in the estimated useful lives of The Company property and equipment decreases the recorded operating expenses and increases non-current assets.

Estimasi dan Asumsi -

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

b.

Provisi dan Cadangan Tingkat provisi yang spesifik dievaluasi oleh manajemen dengan dasar faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat tertagihnya piutang tersebut. Dalam kasus ini, Perseroan menggunakan pertimbangan berdasarkan fakta dan kondisi terbaik yang tersedia meliputi dan tidak terbatas pada jangka waktu dan hubungan Perseroan dengan pelanggan dan status kredit pelanggan berdasarkan laporan dari pihak ketiga dan faktor-faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat pencadangan spesifik untuk pelanggan terhadap jumlah jatuh tempo untuk mengurangi piutang Perseroan menjadi jumlah yang diharapkan tertagih.

Estimates and Assumptions -

Provisions and Reserved The level of a specific provision is evaluated by management on the basis of factors that affect the collectability of the accounts. In these cases, The Company uses judgement based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of The Company relationship with the customer and customer's credit status based on third-party credit reports and known market factors, to record specific reserves for customers against amounts due in order to reduce The Company receivables to amounts that it expects to collect.

Pencadangan secara spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat informasi tambahan yang diterima yang mempengaruhi jumlah yang diestimasikan. Selain provisi khusus terhadap piutang yang signifikan secara individual, Perseroan juga mengakui provisi penurunan nilai secara kolektif terhadap risiko kredit debitur yang dikelompokkan berdasarkan karakteristik kredit yang sama, dan meskipun tidak secara spesifik diidentifikasi membutuhkan provisi khusus, memiliki risiko gagal bayar lebih tinggi daripada ketika piutang pada awalnya diberikan kepada debitur.

These specific reserves are reevaluated and adjusted as additional information received affects the amounts estimated. In addition to specific provision against individually significant receivables, The Company also recognizes a collective impairment provision against credit exposure of its debtors which are The Companyed based on common credit characteristics, and although not specifically identified as requiring a specific provision, have a greater risk of default than when the receivables were originally granted to the debtors.

Provisi secara kolektif diakui berdasarkan pengalaman kerugian historis dengan menggunakan faktor yang bervariasi seperti kinerja historis dari debitur dalam Perseroan kolektif, dan Provisi secara kolektif diakui berdasarkan pengalaman kerugian historis dengan menggunakan faktor yang bervariasi seperti kinerja historis dari debitur dalam Perseroan kolektif, dan pertimbangan atas penurunan kinerja pasar di mana debitur beroperasi

Any collective provision recognized is based on historical loss experience using various factors such as historical performance of the debtors within the collective The Company and Any collective provision recognized is based on historical loss experience using various factors such as historical performance of the debtors within the collective The Company and judgements on the effect of deterioration in the markets in which the debtors operate 51





PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan) b.

4.

Estimasi dan Asumsi dan kelemahan struktural yang diidentifikasi penurunan kinerja arus kas dari debitur. -

-

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) b.

Estimates and Assumptions

atau

and identified structural weaknesses or deterioration in the cash flows of debtors.

Estimasi biaya imbalan pascakerja dan biaya imbalan kerja jangka panjang lain-lain

-

Estimation of post-employment benefits cost and other long-term employee benefits cost

Biaya biaya imbalan pascakerja dan biaya imbalan kerja jangka panjang lain-lain dan nilai kini dari kewajiban ditentukan dengan menggunakan penilaian aktuarial. Penilaian aktuarial termasuk membuat variasi asumsi yang dapat berbeda dari pengembangan aktual di masa depan. Hal ini meliputi penentuan tingkat diskonto, tingkat tren biaya maksimum, tingkat tren tahun depan, periode untuk mencapai tingkat tren biaya maksimum, tingkat kenaikan gaji dan tingkat mortalitas. Dikarenakan kompleksitas dari penilaian dan karakteristik jangka panjangnya, kewajiban sangat sensitif terhadap perubahan asumsi tersebut. Semua asumsi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan.

The cost of The Company post-employment and other longterm employee benefits and the present value of those obligations are determined using actuarial valuations. An actuarial valuation involves making various assumptions that may differ from actual developments in the future. These include the determination of the discount rate, ultimate cost trend rate, next year trend rate, period to reach ultimate cost trend rate, salary growth rate and mortality rates. Due to the complexities involved in the valuation and their longterm nature, the obligations are highly sensitive to changes in these assumptions. All assumptions are reviewed at each reporting date.

Parameter yang paling cenderung berubah adalah tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Dalam menentukan tingkat diskonto yang tepat, manajemen mempertimbangkan tingkat pengembalian pasar (pada akhir masa pelaporan) terhadap obligasi pemerintah dan diekstrapolasi sebesar kurva pengembalian untuk mengaitkan dengan kondisi yang diharapkan atas kewajiban imbalan pasti. Tingkat kenaikan gaji didasarkan pada inflasi yang diharapkan di masa depan, produktivitas dan kemajuan normal karyawan dalam suatu kelompok tertentu dan promosi.

The parameter most subject to change are the discount rate and salary growth rate. In determining the appropriate discount rate, management considers the market yields (at the end of the reporting year) on government bonds and extrapolated as needed along the yield curve to correspond with the expected term of the obligation. Salary growth rate is based on expected future inflation, productivity and normal progress of employees within a given The Company and promotions.

Rincian lebih lanjut mengenai asumsi yang digunakan, termasuk analisis sensitivitas, disajikan pada Catatan 32.

Further details about the assumptions used, including a sensitivity analysis, are presented in Note 32.

Pengakuan pendapatan Dan beban konstruksi

-

Revenue and expense recognition of construction contract

Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Perseroan mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan beban pokok pendapatan. Perseroan mengakui pendapatan kontrak dan biaya kontrak yang berhubungan dengan kontrak konstruksi berdasarkan tahap penyelesaian aktivitas kontrak pada tanggal akhir periode pelaporan (metode persentase penyelesaian).

The policy of revenue and expense recognition of construction contract of The Company requires use of estimates which may impact the reported amount of revenues and cost of revenues. The Company recognises revenues and expenses related to construction contracts based on the completion stage of contract activities at end of reporting period (percentage of completion method).

Perseroan melaksanakan proyek yang lamanya lebih dari satu periode akuntansi dan dicatat sebagai kontrak konstruksi. Kebijakan akuntansi Perseroan untuk proyek

The Company undertakes projects that frequently span more than one accounting period and are accounted for as construction contracts. The Company’s accounting policies 52






4.

Estimasi dan Asumsi

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued) b.

Estimates and Assumptions

membutuhkan pendapatan dan biaya yang akan dialokasikan pada periode akuntansi dan pengakuan berikutnya pada akhir periode atas aset atau liabilitas kontrak untuk proyek yang masih dalam proses. Penerapan kebijakan ini mengharuskan manajemen untuk menerapkan pertimbangan dalam memperkirakan total pendapatan dan total biaya yang diharapkan pada setiap proyek. Estimasi tersebut direvisi ketika proyek berlangsung untuk mencerminkan status proyek dan informasi terbaru yang tersedia untuk manajemen, perubahan estimasi tersebut diterapkan secara prospektif. Manajemen proyek melakukan tinjauan rutin untuk memastikan perkiraan terbaru yang sesuai. Perubahan atas estimasi akan dicatat prospektif. Walaupun Perseroan berkeyakinan bahwa estimasi yang dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada tahap penyelesaian aktual dapat mempengaruhi secara material pendapatan dan beban pokok pendapatan dari konstruksi. -

for these projects require revenue and costs to be allocated to individual accounting periods and the consequent recognition at period end of contract assets or liabilities for projects is still in progress. The application of these policies requires management to apply judgement in estimating the total revenue and total costs expected on each project. Such estimates are revised as a project progresses to reflect the current status of the project and the latest information available to management. Project management teams perform regular reviews to ensure the latest estimates are appropriate, the changes in estimation is applied prospectively. Change to estimates is accounted for prospectively. While The Company believes that their estimates are reasonable and appropriate, significant differences to the actual completion stage may materially affect the revenues of construction contracts.

Ketidakpastian kewajiban perpajakan

-

Uncertain tax exposure

Dalam situasi tertentu, Perseroan tidak dapat menentukan secara pasti jumlah utang pajak atau jumlah klaim restitusi pajak yang dapat terpulihkan pada saat ini atau masa depan karena proses pemeriksaan yang masih berlangsung atau negosiasi dengan otoritas perpajakan. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks dan jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan utang pajak yang tidak pasti atau klaim restitusi pajak yang dapat terpulihkan terkait dengan ketidakpastian posisi perpajakan, Perseroan menerapkan pertimbangan yang sama yang akan digunakan dalam menentukan jumlah provisi yang harus diakui sesuai dengan PSAK 57 Kontinjensi, dan Aset Kontijensi" Dan PSAK 46 "Pajak Penghasilan" Perseroan membuat analisa untuk semua ketidakpastian posisi perpajakan untuk menentukan jika utang pajak atas manfaat pajak yang tidak pasti atau cadangan atas klaim restitusi pajak yang tidak dapat terpulihkan harus diakui.

In certain circumstances, The Company may not be able to determine the exact amount of its current or future tax liabilities or recoverable amount of the claim for tax refund due to ongoing investigations by, or discussions with, the taxation authority. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations and the amount and timing of future taxable income. In determining the amount to be recognized in respect of an uncertain tax refund related to uncertain tax positions, The Company applies similar considerations as it would use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK 57, " Provisions, Contigent Liabilities and PSAK 46, "Income Taxes". The Company make an analysis of all uncertain tax positions to determine if a tax liability for uncertain tax benefit or a provision for unrecoverable claim for tax refund should be recognized.

Perseroan mencatat bunga dan denda atas pajak penghasilan kurang bayar, jika ada, pada Beban Pajak Penghasilan - Kini di dalam laporan laba rugi.

The Company presents interest and penalties for the underpayment of income tax, if any, in Income Tax Expense - Current in profit or loss.

53






4.

Estimasi dan Asumsi -

b.

Pengakuan pendapatan konsesi jasa dari konstruksi

The recognition of revenue from construction service concession The Company recognizes revenue from construction service concession based on the value of construction load plus a certain margin. Margins are determined based on estimates of the market for similar projects.

KAS DAN SETARA KAS

5. 30 Juni / June 2017

Kas Rupiah Bank Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Mega Tbk PT Bank DBS Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Of Tokyo PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank DKI PT Bank Central Asia Tbk PT HSBC PT Bank ICBC PT Citi Bank PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Permata Tbk PT UOB PT Bank Danamon Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank BNP Paribas Indonesia PT BPD Jatim Tbk PT BPD Jawa Barat Tbk PT BPR Surya Artha Utama PT Bank BII Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Panin Tbk PT Bank Papua PT BJB Banten Tbk PT Bank Bumi Putera Tbk PT Commonwealth Dipindahkan

Estimates and Assumptions -

Perusahaan mengakui pendapatan konsesi jasa dari konstruksi berdasarkan nilai beban konstruksi ditambah marjin tertentu. Marjin ditentukan berdasarkan estimasi penilaian pasar untuk proyek yang serupa. 5.

MANAGEMENT'S USE OF SIGNIFIC JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)

CASH AND CASH EQUIVALENTS 31 Desember / December 2016

3.023.454.414

2.690.836.355

36.536.064.347 19.026.728.330 13.828.941.005 12.900.508.575 10.460.357.620 8.363.880.219 7.699.542.720 6.817.262.007 4.744.534.575 4.464.560.577 3.960.592.768 3.728.820.871 3.534.288.100 1.733.670.546 1.595.823.925 434.590.061 234.418.275 167.071.184 121.114.109 50.043.423 41.810.639 34.061.623 26.987.843 19.849.926 203.395 140.525.726.663

27.278.421.164 1.921.916.129 140.328.507.406 10.404.914.667 332.035.262 124.303.125.648 4.678.445.230 6.817.498.007 4.769.963.259 172.670.847.094 1.228.280.184 3.704.998.541 154.626.922.296 14.929.161.348 822.104.791 14.379.039 266.139.377 119.915.643 50.292.497 41.628.210 23.396 111.551.593 13.789.594 669.434.860.375 54

Cash on Hand Rupiah Cash in Banks Third Parties Rupiah PT Bank Mega Tbk PT Bank DBS Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Of Tokyo PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank DKI PT Bank Central Asia Tbk PT HSBC PT Bank ICBC PT Citi Bank PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Permata Tbk PT UOB PT Bank Danamon Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank BNP Paribas Indonesia PT BPD Jatim Tbk PT BPD Jawa Barat Tbk PT BPR Surya Artha Utama PT Bank BII Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Panin Tbk PT Bank Papua PT BJB Banten Tbk PT Bank Bumi Putera Tbk PT Commonwealth Carried Forward





KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

Pindahan PT BPD Sumsel Babel PT BPD Kaltim USD PT Bank DBS Indonesia PT HSBC PT Citi Bank PT Bank BNP Paribas Indonesia PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Of Tokyo EURO PT HSBC JPY PT Bank Of Tokyo Sub Jumlah Pihak Berelasi Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah PT Bank Syariah Mandiri Indonesia Exim Bank (IEB) PT Bank BRI Syariah USD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk EURO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk SGD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Sub Jumlah Jumlah Bank Deposito Berjangka Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Bukopin Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk USD PT Bank Permata Tbk Sub Jumlah

5.

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

30 Juni / June 2017 140.525.726.663 -

31 Desember / December 2016 669.434.860.375 8.489.100 8.128.372

5.535.129.599 3.038.102.658 1.331.827.545 820.765.128 296.806.590 135.188

5.584.465.411 736.401.363 1.343.544.778 299.496.367 3.532.458

1.194.227.904

-

34.323 152.742.755.598

5.643.528 677.424.561.752

1.052.061.501.412 217.418.200.533 213.558.771.960 179.776.627.448 100.401.122.824 14.937.096.646 636.711.721 9.995.286

1.128.383.377.407 381.808.474.817 187.064.215.641 202.410.476.182 25.030.275.227 17.052.069.050 2.804.907.849 9.995.806

17.219.180.794 9.908.979.716

773.280.623.456 4.327.015.162

21.751.825

23.142.664

117.133.149.397 1.923.083.089.562 2.075.825.845.160

77.643.590.972 2.799.838.164.233 3.477.262.725.985

100.000.000.000 5.150.000.000

100.050.000.000 5.100.000.000

105.150.000.000

22.217.613.608 127.367.613.608

55

Brought Forward PT BPD Sumsel Babel PT BPD Kaltim USD PT Bank DBS Indonesia PT HSBC PT Citi Bank PT Bank BNP Paribas Indonesia PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Of Tokyo EURO PT HSBC JPY PT Bank Of Tokyo Sub Total Related Parties Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah PT Bank Syariah Mandiri Indonesia Exim Bank (IEB) PT Bank BRI Syariah USD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk EURO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk SGD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Sub Total Total Cash in Banks Time Deposits Third Parties Rupiah PT Bank Bukopin Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk USD PT Bank Permata Tbk Sub Total





KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

5. 30 Juni / June 2017

Pihak Berelasi Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah Sub Jumlah Jumlah Deposito Berjangka Kas dan Setara Kas

USD JPY SGD EURO Jangka Waktu Deposito Berjangka Rupiah Tingkat Bunga Deposito Berjangka per Tahun Rupiah Bagi hasil (Nisbah Syariah)


1.280.225.599.950 1.078.000.000.000 1.000.000.000.000 1.000.000.000.000 120.000.000.000 4.478.225.599.950 4.583.375.599.950 6.662.224.899.524

2.329.847.775.500 1.168.000.000.000 1.020.000.000.000 1.000.000.000.000 5.517.847.775.500 5.645.215.389.108 9.125.168.951.448

Related Parties Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah Sub Total Total Time Deposits Cash and Cash Equivalents

30 Juni / June 2017 2.864.399 286 12.213.265 81.748

31 Desember / December 2016 60.121.516 48.902 8.349.747 1.634

USD JPY SGD EURO

7-30 hari/days 4,25% - 7,50%

7-30 hari/days 4,25% - 8,00%

Nisbah 68-75%

Nisbah 68-75%

(Lihat Catatan No.3e, 3i dan 53) 6.

Rupiah Time Deposits Period Annual Interest Rate of Rupiah Time Deposits Profit Sharing (Syariah)

(See Notes No.3e, 3i dan 53)

INVESTASI JANGKA PENDEK

Deposito Berjangka Jumlah Investasi Jangka Pendek Deposito Berjangka Pihak Ketiga PT Bank DKI PT Bank DBS Indonesia PT Bank Bukopin Tbk Sub Jumlah Pihak Berelasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Sub Jumlah Jumlah Deposito Berjangka

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

6.

SHORT TERM INVESTMENTS

30 Juni / June 2017 126.695.000.000 126.695.000.000

31 Desember / December 2016 298.908.828.335 298.908.828.335

30.000.000.000 11.600.000.000 7.500.000.000 49.100.000.000

30.000.000.000 11.600.000.000 7.500.000.000 49.100.000.000

36.200.000.000 22.895.000.000 15.000.000.000 3.500.000.000 77.595.000.000 126.695.000.000

36.358.828.335 194.950.000.000 15.000.000.000 3.500.000.000 249.808.828.335 298.908.828.335

56

Time Deposits Total Short Term Investment Time Deposits Third Parties PT Bank DKI PT Bank DBS Indonesia PT Bank Bukopin Tbk Sub Total Related Parties PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Sub Total Total Time Deposits





INVESTASI JANGKA PENDEK (Lanjutan)

6.

Deposito pada PT Bank DKI dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank DKI.

Time deposits PT Bank DKI were guaranteed for the loan obtained from PT Bank DKI.

Deposito pada PT Bank DBS Indonesia dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank DBS Indonesia.

Time deposits PT Bank DBS Indonesia are pledge as collateral to loan from PT Bank DBS Indonesia.

Deposito pada PT Bank Bukopin Tbk dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank Bukopin Tbk.

Time deposits PT Bank Bukopin Tbk are pledge as collateral to loan from PT Bank Bukopin Tbk.

Deposito pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Deposito pada PT Bank BTN (Persero) Tbk merupakan deposito di entitas anak yang dijadikan sebagai agunan atas pelaksanaan proyek Paramount Skyline.

Time Deposits in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk are pledged as collateral to loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Deposito pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Time deposits PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk are pledged as collateral to loan from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Deposito pada PT Bank Syariah Mandiri dijadikan sebagai agunan atas pinjaman yang diterima dari PT Bank Syariah Mandiri.

Time deposits PT Bank Syariah Mandiri are pledged as collateral to loan from PT Bank Syariah Mandiri.

Seluruh investasi jangka pendek berupa deposito berjangka adalah dalam mata uang rupiah, dengan jangka waktu, tingkat suku bunga dan bagi hasil sebagai berikut :

All short term investments in the form of time deposits are in Rupiah, with term, interest rate and profit sharing as follows:

Jangka Waktu Deposito Berjangka Rupiah Tingkat Bunga Deposito Berjangka per Tahun Rupiah

Time deposits PT Bank BTN (Persero) Tbk owned by subsidiaries, are pledged as collateral to its project, Paramount Skyline.

30 Juni / June 2017 1 - 2 Bulan / Month 4,25% - 7,50%

31 Desember / December 2016 1 - 2 Bulan / Month 0,72% - 8,00%

(Lihat Catatan No.3o dan 53) 7.

SHORT TERM INVESTMENTS (Continued)

Rupiah Time Deposits Period Annual Interest Rate of Rupiah Time Deposits

(See Notes No.3o and 53)

PIUTANG USAHA

7.

TRADE RECEIVABLES

Merupakan saldo piutang usaha per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 dengan perincian sebagai berikut:

Represent balance of trade receivables as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of :

a.

a.

Berdasarkan Pelanggan: 30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga Piutang Usaha Jasa Konstruksi, EPC, Properti & Realti, Pabrikasi, Persewaan Peralatan dan Energi Piutang Usaha Ventura Bersama Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah

Based on Costumers: 31 Desember / December 2016

4.875.281.326.210

4.046.846.866.562

524.388.856.088

494.320.139.145

(148.053.945.852) 5.251.616.236.446

(146.638.760.569) 4.394.528.245.138 57

Third Parties Trade Receivables of Construction, EPC, Property & Realty, Manufacturing, Equipment Rent, and Energy Trade receivables of Joint Venture Less: Impairment of Receivable Sub Total





PIUTANG USAHA (lanjutan)

7.

TRADE RECEIVABLES (continued)

30 Juni / June 2017 Pihak Berelasi Piutang Usaha Jasa Konstruksi, EPC, Properti & Realti, Pabrikasi, Persewaan Peralatan dan Energi Piutang Usaha Ventura Bersama Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah Jumlah Piutang Usaha - Bersih b.


587.803.179.319

273.979.772.983

119.201.244.676

107.652.118.772

(185.045.977) 706.819.378.018 5.958.435.614.464

(123.363.984) 381.508.527.771 4.776.036.772.909

Berdasarkan Jenis Usaha:

Piutang Usaha Jasa Konstruksi Piutang Usaha Properti & Realti Piutang Usaha Jasa EPC Piutang Usaha Energi Piutang Usaha Pabrikasi (Beton dan Readymix) Piutang Usaha Persewaan Peralatan Sub Jumlah Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Piutang Usaha Ventura Bersama Jumlah Piutang Usaha - Bersih

b. 30 Juni / June 2017 1.624.629.709.523 3.588.440.146.032 59.649.128.509 50.023.319.630 65.001.468.275

Related Parties Trade Receivables of Construction, EPC, Property & Realty, Manufacturing, Equipment Rent, and Energy Trade receivables of Joint Venture Less: Impairment of Receivable Sub Total Total Trade Receivables - Net

Based on Type of Business: 31 Desember / December 2016 1.162.803.987.803 Trade Receivables of Construction 2.770.443.741.681 Trade Receivables of Property & Realty 288.178.794.350 Trade Receivables of EPC 38.654.692.405 Trade Receivables of Energy 37.517.117.044 Trade Receivables of Manufacturing (Concrete and Readymix)

75.340.733.560

23.228.306.262

Trade Receivables of Equipment Rent

5.463.084.505.529

4.320.826.639.545

(148.238.991.829) 643.590.100.764 5.958.435.614.464

(146.762.124.553) 601.972.257.917 4.776.036.772.909

Sub Total Less: Impairment of Receivable Trade receivables of Joint Venture Total Trade Receivables - Net

Seluruh penurunan nilai wajar piutang berasal dari piutang usaha jasa konstruksi.

The entire impairment of receivables are from construction business.

Jumlah piutang usaha berdasarkan jenis mata uang adalah sebagai berikut :

Total trade receivables based on type of currencies:

Rupiah Mata Uang Asing Sub Jumlah Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang Usaha - Bersih

30 Juni / June 2017 6.098.778.791.813 7.895.814.480 6.106.674.606.293

31 Desember / December 2016 4.913.899.642.245 8.899.255.217 4.922.798.897.462

(148.238.991.829) 5.958.435.614.464

(146.762.124.553) 4.776.036.772.909

58

Rupiah Foreign Currencies Sub Total Less: Impairment of Receivable Total Trade Receivables - Net






7.

Jumlah piutang usaha berdasarkan umur (tidak termasuk piutang usaha Ventura Bersama) adalah sebagai berikut:

Total trade receivables based on aging (exclusive of trade receivables from Joint Venture):

30 Juni / June 2017 > 1 bulan - 12 bulan - Belum Jatuh Tempo - Sudah Jatuh Tempo > 12 s/d 15 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 15 s/d 18 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 18 s/d 21 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 21 s/d 24 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 24 s/d 27 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 27 s/d 30 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 30 s/d 33 bulan - Sudah Jatuh Tempo > 33 s/d 36 bulan - Sudah Jatuh Tempo Sub Jumlah Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang Usaha - Bersih


5.175.426.628.676 133.269.436.848

4.060.960.452.557 210.049.347.168

108.565.574.002

1.011.089.001

16.533.595.595

17.179.692.237

18.858.789.907

19.672.484.743

10.430.480.501

11.953.573.839

-

-

-

-

-

-

5.463.084.505.529

4.320.826.639.545

(148.238.991.829) 5.314.845.513.700

(146.762.124.553) 4.174.064.514.992

Mutasi Penurunan Nilai Wajar Piutang Usaha adalah sebagai berikut:

Saldo awal periode Penurunan Nilai Wajar tahun berjalan Penghapusan tahun berjalan Pemulihan tahun berjalan Saldo Akhir Periode


1 month - 12 months - not due due 12 months - 15 months due 15 months - 18 months due 18 months - 21 months due 21 months - 24 months due 24 months - 27 months due 27 months - 30 months due 30 months - 33 months due 33 months - 36 months due Sub Total Less: Impairment of Receivable Total Trade Receivables - Net

Movements in impairment of account receivable:

30 Juni / June 2017 146.762.124.553 7.973.316.307 (6.496.449.031) 148.238.991.829

31 Desember / December 2016 161.984.468.256 47.431.042.021 (62.653.385.724) 146.762.124.553

Manajemen berkeyakinan bahwa penurunan nilai wajar piutang cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang usaha di kemudian hari.

Balance at beginning of period Impairment for current year Write Off for the current year Recovery for the current year Balance at end of period

The management believes that allowance for impairment of receivable is adequate to cover possible loss from uncollectible receivables in the future.

59






7.

Rincian Piutang Usaha berdasarkan pelanggan:

Breakdown of trade receivables based on consumers: 31 Desember / December 2016

30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga PT Alfa Retailindo PT Sentul City Tbk PT Trans Ritel Properti PT Menara Perkasa Margahayuland PT Kitita Alami Propetindo KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan Cahaya BaruDevelopment Raya Realty PT Transmart Propertindo PT Centurion Perkasa Iman PT Satria Pusaka Permata Perkasa PT Servo Lintas Raya PT Radinka Quatro Land PT Misi Mulia Petronusa PT Bumi Prestisi Jaya PT Pancakarya Griyatama PT Asiana Lintas Ciptakemang PT Abadi Gowa Perkasa Kementerian Infrastruktur Timor Leste PT Kuala Jaya Realty Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta PT Duta Anggada Realty Tbk PT Galuh Citarum PT Vidi Mandiri Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta PT Bumi Daya Makmur SNVT PJSA BWS Sulawesi I PT Warna Warni Investama Persatuan Perusahaan Real Estate Jawa Timur Indonesia PT Cahaya Sumber Raya PT Tosan Permai Lestari PT Panghegar Putra Wijaya Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru PT Mahardika Agung Lestari PT Citicon Propertindo PT Sekar Atha Sentosa PT Mandiri Cipta Gemilang PT Energi Prima Nusantara PT Sahid Timika Internasional PT Duta Senawijaya Mandiri PT Greenland Garden Realty Dipindahkan


117.045.430.919 75.800.589.316 63.897.187.318 36.296.346.516 34.681.583.258 34.659.551.561 31.368.324.201 30.844.573.751 27.953.675.994 24.353.777.773 21.927.822.683 21.904.885.136 21.795.888.833 20.383.571.473 19.659.533.443 19.630.880.013 19.559.823.785 18.595.012.845 18.065.367.026 18.046.247.721 17.644.881.446 16.492.343.620 14.810.033.281 14.053.446.000 13.698.623.575 13.525.120.630 13.317.833.401 13.074.000.000 12.850.987.673 11.714.803.375 11.596.052.767 11.547.992.500 11.170.801.893 11.113.840.100 10.941.456.277 10.805.773.644 10.531.723.624 10.221.594.191 9.267.130.330 9.215.327.274 924.063.839.166

20.690.121.233 49.385.965.191 30.903.100.454 34.681.583.258 31.368.324.201 21.857.969.107 28.385.741.419 10.408.368.110 21.904.885.136 46.964.070.651 26.581.814.433 19.630.880.013 19.559.823.785 16.899.952.844 10.714.117.702 30.325.985.580 16.492.343.620 14.810.033.281 12.299.384.264 9.416.783.132 13.675.987.673 11.714.803.375 11.596.052.767 11.547.992.500 10.473.762.366 26.083.695.000 8.388.169.282 14.027.598.377 12.833.713.218 5.932.522.728 599.555.544.700 60

Third Parties PT Alfa Retailindo PT Sentul City Tbk PT Trans Ritel Properti PT Menara Perkasa Margahayuland PT Kitita Alami Propetindo KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan Cahaya BaruDevelopment Raya Realty PT Transmart Propertindo PT Centurion Perkasa Iman PT Satria Pusaka Permata Perkasa PT Servo Lintas Raya PT Radinka Quatro Land PT Misi Mulia Petronusa PT Bumi Prestisi Jaya PT Pancakarya Griyatama PT Asiana Lintas Ciptakemang PT Abadi Gowa Perkasa Kementerian Infrastruktur Timor Leste PT Kuala Jaya Realty Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta PT Duta Anggada Realty Tbk PT Galuh Citarum PT Vidi Mandiri Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta PT Bumi Daya Makmur SNVT PJSA BWS Sulawesi I PT Warna Warni Investama Persatuan Perusahaan Real Estate Jawa Timur Indonesia PT Cahaya Sumber Raya PT Tosan Permai Lestari PT Panghegar Putra Wijaya Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru PT Mahardika Agung Lestari PT Citicon Propertindo PT Sekar Atha Sentosa PT Mandiri Cipta Gemilang PT Energi Prima Nusantara PT Sahid Timika Internasional PT Duta Senawijaya Mandiri PT Greenland Garden Realty Carried Forward






Pindahan PT Graha Multi Insani Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil Jawa Bag PT Prima Bintaro Royale Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera Utara Graha Asri PT Bumi Megah PT Trimitra Propertindo PT GE Operation Indonesia PT Sarana Meditama Anugerah PT Multi Karya Utama Abadi PT Nusantara Prospekindo Sukses PT Kurnadi Abadi PT Amazana Kencana PT Hotel Nirwana PT Pahala Agung PT Puri Pariwara PT Naribatama Abete PT Total Bangun Persada Tbk PT Prioritas Land Indonesia PT Grage Trimitra Usaha Kementerian Kesehatan RI PT Graha Utama Development PT Tritunggal Lestari Makmur KSO Merdeka Media The Company & RonovPU Indonesia Dinas DKI Jakarta PT Kebayoran Puspita PT Kalla Inti Karsa Kementerian PU & PR Direktorat Jend Cipta Karya Alam Energy PT Sejahtera PT Freeport Indonesia PT Nusa Raya Cipta PT Korea World Trade Centre PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO PT Graha Sarana Duta Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Piutang KSO KSO Paladian Park KSO Grand Soho KSO RRDP Apas Simanggaris KSO Stadion Utama Riau KSO Jl Kenyam-Mugi Papua Dipindahkan

7.


30 Juni / June 2017 924.063.839.166 8.986.316.434 8.730.392.801 8.598.656.495 8.532.227.672 8.329.955.105 8.147.527.254 8.098.738.369 7.851.434.734 7.647.950.482 7.407.282.721 7.231.870.494 6.795.773.552 6.571.500.000 6.568.529.088 6.494.297.426 6.372.773.463 5.953.226.401 5.744.284.575 5.628.642.995 5.440.771.188 5.350.935.262 5.341.294.049 5.236.708.964 5.136.891.150 5.124.495.260 3.779.895.011.110 4.875.281.326.210

31 Desember / December 2016 599.555.544.700 8.986.316.434 15.488.462.091 9.647.527.254 224.122.686.878 7.851.434.734 9.344.891.898 8.186.942.504 12.997.086.432 6.667.023.463 5.744.284.575 5.628.642.995 5.341.294.049 5.236.708.964 6.767.648.282 92.040.353.569 20.517.684.248 13.760.165.831 13.748.766.095 9.603.869.974 6.113.529.418 5.853.105.584 5.581.477.362 2.948.061.419.228 4.046.846.866.562

112.939.853.559 60.059.596.661 48.776.551.250 43.382.914.774 35.914.657.692 301.073.573.936

114.740.541.878 63.059.233.531 25.031.523.821 43.382.914.774 35.910.858.667 282.125.072.671 61

Brought Forward PT Graha Multi Insani Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil Jawa Bag PT Prima Bintaro Royale Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera PT Bumi Megah GrahaUtara Asri PT Trimitra Propertindo PT GE Operation Indonesia PT Sarana Meditama Anugerah PT Multi Karya Utama Abadi PT Nusantara Prospekindo Sukses PT Kurnadi Abadi PT Amazana Kencana PT Hotel Nirwana PT Pahala Agung PT Puri Pariwara PT Naribatama Abete PT Total Bangun Persada Tbk PT Prioritas Land Indonesia PT Grage Trimitra Usaha Kementerian Kesehatan RI PT Graha Utama Development PT Tritunggal Lestari Makmur KSO Merdeka Media The Company & Indonesia DinasRonov PU DKI Jakarta PT Kebayoran Puspita PT Kalla Inti Karsa Kementerian PU & PR Direktorat Jend CiptaEnergy Karya PT Sejahtera Alam PT Freeport Indonesia PT Nusa Raya Cipta PT Korea World Trade Centre PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO PT Graha Sarana Duta Other of less than 5 Billions Sub Total JO Receivable JO Paladian Park JO Grand Soho JO RRDP Apas Simanggaris JO Stadion Utama Riau JO Jl Kenyam-Mugi Papua Carried Forward






Pindahan KSO PLTA Peusangan KSO Jaringan Air Bersih & Limbah Bsh KSO Karebe KSO Stadion Jember KSO Cable Stayed Kendari KSO Jembatan Holtekamp KSO Sindang Heula KSO Fakultas Teknik UNHAS KSO Mediterania KSO Bandara Samarinda Baru KSO Tol Balikpapan Samarinda KSO Bendungan Way Sekampung KSO Cisangkuy KSO Stadion Cibinong KSO UNAIR KSO Jalan Bojonegoro - Padangan KSO Jembatan Kembar Samarinda KSO Mnp Lanjutan Paket B Reklamasi Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Hutama Karya (Persero) PT PLN (Persero) PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul PT Petrokimia Gresik PT Pekanbaru Permai Propertindo Perum Perumnas PT Inpola Meka Energi PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) Perum Peruri PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Trans Marga Jateng Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Piutang KSO KSO BIJB Pkt 2 Kertajati KSO Jembatan Siak Thp.IV KSO Irigasi Jabung KSO Jatigede DAM Dipindahkan

7.


30 Juni / June 2017 301.073.573.936 34.439.164.156 15.514.228.299 12.966.446.948 12.525.618.089 10.516.401.760 9.978.615.748 8.903.884.292 7.562.918.215 6.852.997.275 6.792.694.332 6.775.486.213 6.610.099.548 6.338.218.689 5.971.263.636 5.565.327.981 5.098.835.240 5.090.861.153 55.812.220.578 524.388.856.088 5.399.670.182.298

31 Desember / December 2016 282.125.072.671 30.177.495.545 12.963.441.635 12.966.446.948 12.525.618.089 10.403.561.101 10.062.918.215 6.852.997.275 6.792.694.332 5.562.718.368 5.971.263.636 5.565.327.981 6.279.009.945 5.090.861.153 18.068.151.365 62.912.560.886 494.320.139.145 4.541.167.005.707

358.619.897.576 70.123.912.014 33.561.634.072 25.351.276.080 23.447.231.235 21.947.668.122 11.284.972.742 6.878.406.679 6.479.500.000 30.108.680.799 587.803.179.319

49.461.831.335 8.866.091.915 52.357.824.158 22.012.498.779 6.573.220.909 59.396.470.000 41.690.963.746 6.365.755.856 27.255.116.285 273.979.772.983

19.219.752.299 16.159.931.996 15.386.956.672 14.771.209.830 65.537.850.797

12.781.812.287 15.159.931.996 15.386.956.672 14.771.209.830 58.099.910.785 62

Brought Forward JO PLTA Peusangan JO Jaringan Air Bersih & Limbah Bsh JO Karebe JO Stadion Jember JO Cable Stayed Kendari JO Jembatan Holtekamp JO Sindang Heula JO Fakultas Teknik UNHAS JO Mediterania JO Bandara Samarinda Baru JO Tol Balikpapan Samarinda JO Bendungan Way Sekampung JO Cisangkuy JO Stadion Cibinong JO UNAIR JO Jalan Bojonegoro - Padangan JO Jembatan Kembar Samarinda JO Mnp Lanjutan Paket B Reklamasi Other of less than 5 Billions Sub Total Sub Total Third Parties Related Parties PT Hutama Karya (Persero) PT PLN (Persero) PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul PT Petrokimia Gresik PT Pekanbaru Permai Propertindo Perum Perumnas PT Inpola Meka Energi PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) Perum Peruri PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Trans Marga Jateng Other of less than 5 Billions Sub Total JO Receivable JO BIJB Pkt 2 Kertajati JO Jembatan Siak Thp.IV JO Irigasi Jabung JO Jatigede DAM Carried Forward






Pindahan KSO The Group Epicentrum KSO Kali Madiun Thp 2 Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Piutang Usaha Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang Usaha - Bersih

7.


30 Juni / June 2017 65.537.850.797 10.785.130.124 8.915.578.886 33.962.684.869 119.201.244.676 707.004.423.995 6.106.674.606.293

31 Desember / December 2016 58.099.910.785 10.785.130.124 8.915.578.886 29.851.498.977 107.652.118.772 381.631.891.755 4.922.798.897.462

(148.238.991.829) 5.958.435.614.464

(146.762.124.553) 4.776.036.772.909

Brought Forward JO The Group Epicentrum JO Kali Madiun Thp 2 Other of less than 5 Billions Sub Total Sub Total Related Parties Total Trade Receivables Less: Impairment of Receivable Total Trade Receivables - Net

Per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, piutang usaha masing masing sebesar Rp5.958.435.614.464,- dan Rp4.776.036.772.909,telah dijaminkan atas pinjaman Bank dan lembaga keuangan lainnya (lihat Catatan No.25, 26 dan 35).

As of 30 June 2017 and 31 December 2016 trade receivables amounting to IDR5,958,435,614,464 and IDR4,776,036,772,909 respectively, were secured as collateral upon bank and other non bank financial institution loans (see Notes No.25, 26 and 35).

Jumlah piutang usaha mencukupi untuk memenuhi persyaratan penjaminan piutang usaha atas fasilitas pinjaman yang diterima perusahaan.

The total amount of trade receivables satisfies guarantee receivable provisions of loan facilities granted to the Company.

c.

c.

Piutang Usaha Jangka Panjang

Jumlah pokok piutang sewa pembiayaan Receivables Bagian lancar Bagian jangka panjang - setelah dikurangi bagian lancar

Long-Term Accounts Receivable

30 Juni / June 2017 270.255.908.040

31 Desember / December 2016 271.651.926.430

Total principal of finance lease

(22.644.693.746) 247.611.214.294

(22.264.812.828) 249.387.113.602

Current portion Long term portion - less current Portion

Piutang usaha jangka panjang merupakan piutang usaha entitas anak - PP Energi.

Long-term trade receivables are receivables of subsidiaries PP Energi.

Tahun 2014 merupakan periode penetapan awal atas piutang sewa pembiayaan sesuai dengan berita acara COD tanggal 2 Mei 2014 dan manajemen berpendapat tidak ada indikasi penurunan nilai atas kemungkinan tidak tertagihnya piutang tersebut.

Year 2014 is the initial recognition period for the finance lease receivable based on the minutes of COD dated May 2, 2014. Management believes there is no indication of impairment for the possibility uncollectible of the receivables.

Tagihan ini dalam mata uang Rupiah.

This account is denominated in Rupiah.

(Lihat Catatan No.3f, 3j dan 53)

(See Notes No.3f, 3j and 53)

63





PIUTANG RETENSI

8.

Merupakan piutang retensi per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 terdiri dari:

Pihak Ketiga Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah Pihak-pihak Berelasi Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah Total

RETENTION RECEIVABLES Represent balance of retention receivables as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of:

30 Juni / June 2017 835.097.231.265


(60.097.064.793) 775.000.166.472 626.716.453.569

(22.146.591.009) 770.290.080.579 507.733.373.921

(8.086.442.273) 618.630.011.296 1.393.630.177.768

(40.356.040.409) 467.377.333.512 1.237.667.414.091

Third Parties Less: Impairment of Receivable Sub Total Related Parties Less: Impairment of Receivable Sub Total Total

Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang retensi akan dapat ditagih.

The management believes that all of the retention receivable are collectable.

Rincian Piutang Retensi berdasarkan pelanggan:

Breakdown of retention receivables based on consumers: 30 Juni / June 2017

Pihak Ketiga PT Pakuwon Jati Tbk Hyundai Engineering & Construction Co., Ltd PT Mandiri Cipta Gemilang PT Trans Ritel Properti PT Duta Anggada Realty Tbk PT Pancakarya Griyatama PT Servo Lintas Raya PT Bumi Daya Makmur Dinas PU Kalimantan Timur PT Kalla Inti Karsa PT Prasto Propertindo PT Alfa Retailindo PT Grage Trimitra Usaha PT Samator Land PT Transmart Propertindo PT Citicon Propertindo PT Cahaya Bandung Jaya PT Sutera Agung Properti PT Menara Perkasa Margahayuland PT Galuh Citarum PT Pakuwon Permai PT Sekar Atha Sentosa PT Graha Masindo Pratama PT Satria Pusaka Permata Perkasa Dipindahkan

31 Desember / December 2016 Third Parties 28.050.634.233 PT Pakuwon Jati Tbk 28.786.320.972 Hyundai Engineering & Construction Co., Ltd 27.238.079.294 PT Mandiri Cipta Gemilang 11.997.586.291 PT Trans Ritel Properti 19.545.453.546 PT Duta Anggada Realty Tbk 18.955.579.128 PT Pancakarya Griyatama 17.301.792.938 PT Servo Lintas Raya 17.602.962.551 PT Bumi Daya Makmur 15.301.770.900 Dinas PU Kalimantan Timur 15.826.967.222 PT Kalla Inti Karsa 16.563.967.131 PT Prasto Propertindo PT Alfa Retailindo 13.933.580.756 PT Grage Trimitra Usaha 11.543.880.792 PT Samator Land 6.580.614.179 PT Transmart Propertindo 10.320.288.000 PT Citicon Propertindo 12.365.027.093 PT Cahaya Bandung Jaya 11.355.900.770 PT Sutera Agung Properti 11.372.439.220 PT Menara Perkasa Margahayuland 8.821.133.298 PT Galuh Citarum 9.727.618.609 PT Pakuwon Permai 9.458.296.840 PT Sekar Atha Sentosa 9.560.800.000 PT Graha Masindo Pratama 8.341.917.610 PT Satria Pusaka Permata Perkasa 340.552.611.373 Carried Forward

29.243.348.245 28.786.320.972 25.528.145.506 23.032.603.350 21.622.528.396 19.132.523.328 18.949.843.317 17.602.962.551 17.329.494.409 17.146.473.653 16.563.967.131 15.665.891.056 13.933.580.756 13.358.665.500 13.049.736.242 12.655.903.705 12.365.027.093 11.799.777.889 11.673.713.445 10.215.924.034 9.996.545.434 9.600.693.767 9.560.800.000 9.521.131.783 388.335.601.562 64





PIUTANG RETENSI (lanjutan)

Pindahan PT Prasetya Agung Cipta Abadi PT Greenland Garden Realty PT Perkasa Internusa Mandiri PT Pahala Agung PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO PT Aruna Kirana Perguruan Tinggi Kristen Petra - Surabaya PT Cassia Resort Investment Gala Megah Investment JO PT Triniti Dinamik PT Paramount Propertindo PT Mahardika Agung Lestari PT Prasetya Agung Cipta Abadi PT Kebayoran Puspita PT Nusantara Prospekindo Sukses PT Tanrise Indonesia PT Warna Warni Investama PT Kuala Jaya Realty Dinas PU Kabupaten Nunukan PT Sentul City Tbk PT Megatama Putra PT Anugrah Duta Mandiri Kementerian PU & PR Prov Kep Riau KSO Merdeka Media Group & Ronov Indonesia PT Catur Jaya PT Duta Indah Iconic PT Graha Senggigi PT Adhiloka Shobat Sewita PT Win Win Realty Centre PT Sari Indah Lestari PT Bimasakti Jaya Abadi PT Hotel Properti Internasional JO Ciputra Karya Panca Sakti Nugraha PT Metropolitan Land Tbk PT Baradinamika Mudasukses PT Muara Wisesa Samudra PT Sejahtera Alam Energy PT Graha Satu Tiga Tujuh PT Freeport Indonesia PT Donggi Senoro LNG PT Misi Mulia Petronusa Dipindahkan

8. 30 Juni / June 2017 388.335.601.562 9.387.799.654 9.372.654.272 9.269.882.304 9.260.633.856 9.083.558.360 8.968.517.841 8.835.493.017 8.423.518.507 8.215.884.369 7.975.786.211 7.879.896.730 7.835.026.669 7.403.293.234 7.286.609.881 7.258.665.636 7.186.782.197 7.052.637.872 6.785.171.408 6.613.290.533 6.608.655.585 6.280.659.637 6.187.445.029 6.135.360.590 6.122.387.131 6.057.378.191 5.984.265.163 5.929.220.496 5.791.474.895 5.784.274.123 5.772.783.931 5.731.999.396 5.712.833.076 5.655.113.463 5.623.181.817 5.433.082.017 5.344.400.696 5.296.641.045 5.079.786.054 652.961.646.448

RETENTION RECEIVABLES (continued) 31 Desember / December 2016 340.552.611.373 6.681.885.317 7.715.125.275 7.912.552.896 7.842.191.198 8.968.517.841 7.935.259.663 8.210.694.607 8.215.884.369 5.246.202.615 7.879.896.730 6.931.237.795 16.791.092.888 6.585.531.494 7.108.693.775 6.334.885.303 6.613.290.533 5.891.923.385 6.187.445.029 6.122.387.131 6.057.378.191 5.984.265.163 5.926.897.098 5.791.474.895 5.784.274.123 5.772.783.931 5.551.912.786 5.712.833.076 5.655.113.463 5.623.181.817 5.433.082.017 5.177.582.514 5.079.786.054 18.259.835.700 11.311.006.416 9.318.512.457 598.167.228.918

65

Brought Forward PT Prasetya Agung Cipta Abadi PT Greenland Garden Realty PT Perkasa Internusa Mandiri PT Pahala Agung PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory PT ArunaMitra.JO Kirana Perguruan Tinggi Kristen Petra Surabaya PT Cassia Resort Investment Gala Megah Investment JO PT Triniti Dinamik PT Paramount Propertindo PT Mahardika Agung Lestari PT Prasetya Agung Cipta Abadi PT Kebayoran Puspita PT Nusantara Prospekindo Sukses PT Tanrise Indonesia PT Warna Warni Investama PT Kuala Jaya Realty Dinas PU Kabupaten Nunukan PT Sentul City Tbk PT Megatama Putra PT Anugrah Duta Mandiri Kementerian PU & PR Prov Kep Riau KSO Merdeka Media Group & Ronov Indonesia PT Catur Jaya PT Duta Indah Iconic PT Graha Senggigi PT Adhiloka Shobat Sewita PT Win Win Realty Centre PT Sari Indah Lestari PT Bimasakti Jaya Abadi PT Hotel Properti Internasional JO Ciputra Karya Panca Sakti Nugraha PT Metropolitan Land Tbk PT Baradinamika Mudasukses PT Muara Wisesa Samudra PT Sejahtera Alam Energy PT Graha Satu Tiga Tujuh PT Freeport Indonesia PT Donggi Senoro LNG PT Misi Mulia Petronusa Carried Forward





PIUTANG RETENSI (lanjutan)

Pindahan KG-NRC Consorsium PT Centurion Perkasa Iman PT Asia Tritunggal Jaya PT Mutiara Mitra Sejahtera Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Pelindo II (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Hutama Karya (Persero) PT Trans Marga Jateng PT Pertamina (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Pembangkitan Jawa Bali PT Angkasa Pura II (Persero) PT Semen Padang PT Jasa Marga (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Pelindo III (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Pelindo IV (Persero) PT Pelindo III (Persero) Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Piutang Retensi Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Piutang Retensi - Bersih

8.

RETENTION RECEIVABLES (continued)

30 Juni / June 2017 652.961.646.448 182.135.584.817 835.097.231.265

31 Desember / December 2016 598.167.228.918 9.173.915.926 5.460.048.205 5.123.031.428 5.093.479.249 169.418.967.862 792.436.671.588

158.795.101.658 80.453.104.927 69.904.534.099 56.091.125.747 44.097.228.000 27.582.060.329 25.487.834.106 25.336.603.618 22.211.672.324 21.288.331.414 17.229.363.488 14.290.909.088 11.840.242.086 9.154.295.457 8.351.209.046 7.420.204.545 6.125.503.232 5.041.319.456 16.015.810.949 626.716.453.569 1.461.813.684.834

185.258.192.688 47.727.622.967 32.823.347.280 49.836.355.992 14.326.677.280 20.605.815.779 19.235.089.428 25.336.603.618 20.649.660.778 20.674.064.050 17.177.780.656 7.145.454.544 8.351.209.046 7.420.204.545 5.963.050.494 9.396.393.491 15.805.851.285 507.733.373.921 1.300.170.045.509

(68.183.507.066) 1.393.630.177.768

(62.502.631.418) 1.237.667.414.091

(Lihat Catatan No.3f, 3k dan 53)

(See Notes No.3f, 3k and 53)

66

Brought Forward KG-NRC Consorsium PT Centurion Perkasa Iman PT Asia Tritunggal Jaya PT Mutiara Mitra Sejahtera Other of less than 5 Billions Sub Total Third Parties Related Parties PT Pelindo II (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Hutama Karya (Persero) PT Trans Marga Jateng PT Pertamina (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Pembangkitan Jawa Bali PT Angkasa Pura II (Persero) PT Semen Padang PT Jasa Marga (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Pelindo III (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Pelindo IV (Persero) PT Pelindo III (Persero) Other of less than 5 Billions Sub Total Related Parties Total Retention Receivable Less: Impairment of Receivable Total Retention Receivable - Net





TAGIHAN BRUTO KEPADA PEMBERI KERJA

9.

Merupakan tagihan bruto kepada pemberi kerja per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 terdiri dari :

Pihak Ketiga Dikurangi Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah Pihak-pihak Berelasi Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Sub Jumlah Jumlah Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja - Bersih #

Represent balance of unbilled receivables as 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of :

30 Juni / June 2017 2.192.132.172.015

31 Desember / December 2016 2.367.904.044.304

(148.442.664.479) 2.043.689.507.536 3.949.794.056.231

(142.676.000.070) 2.225.228.044.234 2.689.981.057.644

(9.586.334.045) 3.940.207.722.186 5.983.897.229.722

(9.311.826.838) 2.680.669.230.806 4.905.897.275.040

Uraian sebagai berikut:

Pendapatan konstruksi yang telah diakui (Beban kontrak kumulatif + Laba yang diakui kumulatif) Dikurangi: Penagihan Termin Jumlah Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja

UNBILLED RECEIVABLES

Third Parties Less: Impairment of Receivable Sub Total Related Parties Less: Impairment of Receivable Sub Total Total Unbilled Receivables - Net

Descriptions are as follows: 30 Juni / June 2017 60.008.336.348.234

31 Desember / December 2016 54.612.837.875.241

(53.866.410.119.988) 6.141.926.228.246

(49.554.952.773.293) 5.057.885.101.948

Rincian Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja / Breakdown of unbilled receivables: 30 Juni / 31 Desember / June 2017 December 2016 Pihak Ketiga PT intim Perkasa Kilang Energy 154.001.000.000 PT Greenland Garden Realty 104.071.545.387 121.184.217.063 Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera 95.365.832.834 Selatan PT Asiatic Universal Indonesia 86.573.935.363 86.573.935.363 SNVT PJSA BWS Sulawesi I 70.309.135.199 99.960.962.191 Pemda DKI 65.229.018.620 21.870.824.140 PT Cahaya Bandung Jaya 65.300.458.776 64.856.152.654 Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, 62.090.670.575 25.698.888.692 Sumatera Utara PT Transmart Propertindo 44.958.824.653 32.775.170.074 Dinas PU Kalimantan Timur 43.591.576.804 77.942.388.074 PT Tribuana Jaya Raya 41.820.261.921 41.820.261.921 Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera II 39.793.667.788 17.164.571.620 Dinas PU SNVT Bengawan solo 38.967.809.466 PT Trans Ritel Properti 35.670.152.121 95.502.608.899 Satuan Kerja Pembangunan Penataan 35.613.496.255 57.633.747.458 Bangunan dan Lingkungan Strategis Dipindahkan 983.357.385.762 742.983.728.149 67

Recognized sales (Accumulated contract expenses + recognized accumulated profit) Less: Installment Claim Total Unbilled Receivables

Third Parties PT intim Perkasa Kilang Energy PT Greenland Garden Realty Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan PT Asiatic Universal Indonesia SNVT PJSA BWS Sulawesi I Pemda DKI PT Cahaya Bandung Jaya Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera Utara PT Transmart Propertindo Dinas PU Kalimantan Timur PT Tribuana Jaya Raya Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera II Dinas PU SNVT Bengawan solo PT Trans Ritel Properti Satuan Kerja Pembangunan Penataan Bangunan dan Lingkungan Strategis Carried Forward





TAGIHAN BRUTO KEPADA PEMBERI KERJA (lanjutan)

Pindahan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe PT Triniti Dinamik PT Donggi Senoro LNG Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta JGC Corporation PT Pakuwon Jati Tbk Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil Jawa Bag PT Cassia Resort Investment Bendahara Pengeluaran Dipa Badan Pengusahaan BatamSungai Pemali Juana Balai Besar Wilayah PT Kurnadi Abadi PT Alfa Retailindo PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JOMedia Group & Ronov KSO Merdeka Indonesia Kementerian Kesehatan RI PT Energia Prima Nusantara PT Bumi Megah Graha Asri PT Pakuwon Permai PT Prasetya Agung Cipta Abadi Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan JO Ciputra Karya Panca Sakti Nugraha PT Metropolitan Land Tbk Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan PT Centurion Perkasa Iman PT Cirebon Hotel And Convention PT Bimasakti Jaya Abadi Kementerian PU & PR Prov Kep Riau PT Graha Azura Pusat Radioisotop & Radiofarmaka Batan Kementrian PU Dan Perumahan Rakyat Direktorat Bina Marga PT CiticonJenderal Propertindo PT Paramount Propertindo PT Sun Property Abadi Kementerian PU dan PR Direktorat Jenderal SDA BBWS Ciliwung PT Perkasa Internusa Mandiri PT Energi Bayu Jeneponto PT Putra Perkasa Persada Dinas PU Provinsi Riau PT Mandiri Cipta Gemilang KSO PT Tirta Persada Development dan PTDipindahkan Megapolitan Development

9.

30 Juni / June 2017 983.357.385.762 33.807.516.291 33.699.565.223 32.593.590.001 31.771.151.187 31.056.540.992 30.476.072.640 30.252.581.743 26.911.958.413 25.760.868.314 25.356.041.760 25.025.625.621 24.229.605.861 24.126.873.248 22.471.625.974 22.380.994.796 22.343.355.202 21.917.582.951 21.778.711.875 21.405.640.003 20.768.237.199 20.005.640.672 19.061.391.564 18.034.035.414 18.015.004.526 17.443.910.632 17.101.330.865 17.026.306.212 16.204.392.080 15.219.409.160 13.564.990.961 13.335.839.082 12.779.611.370 11.548.761.143 11.356.003.513 11.071.076.822 10.963.525.082 10.907.807.222 10.709.486.617 10.658.825.144 10.456.398.728 10.252.549.267 1.807.207.821.132

UNBILLED RECEIVABLES (continued) 31 Desember / December 2016 742.983.728.149 Brought Forward 84.278.429.301 RSUD Hadji Boejasin Pelaihari 37.683.076.156 Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe 22.564.169.134 PT Triniti Dinamik 85.960.144.771 PT Donggi Senoro LNG Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta 30.476.072.640 JGC Corporation 28.015.579.862 PT Pakuwon Jati Tbk 17.544.160.551 Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian WilInvestment Jawa Bag 50.291.005.434 PT Cassia Resort Bendahara Pengeluaran Dipa Badan Pengusahaan 9.412.854.170 Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Batam Juana 31.202.916.387 PT Kurnadi Abadi 64.114.005.270 PT Alfa Retailindo 27.426.544.252 PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra 22.380.994.796 KSO Merdeka Media Victory Group &Mitra.JO Ronov Indonesia 25.082.450.168 Kementerian Kesehatan RI 60.166.132.779 PT Energia Prima Nusantara 15.529.160.777 PT Bumi Megah Graha Asri 23.779.493.533 PT Pakuwon Permai 20.693.237.199 PT Prasetya Agung Cipta Abadi Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan 20.501.725.948 JO Ciputra Karya Panca Sakti Nugraha 18.034.035.414 PT Metropolitan Land Tbk 18.015.004.526 Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan 13.607.201.347 PT Centurion Perkasa Iman 17.101.330.865 PT Cirebon Hotel And Convention 20.628.043.408 PT Bimasakti Jaya Abadi 22.657.818.770 Kementerian PU & PR Prov Kep Riau 8.433.248.042 PT Graha Azura 13.564.990.961 Pusat Radioisotop & Radiofarmaka Batan - Kementrian PU Dan Perumahan Rakyat DirektoratPTJenderal Bina Marga Citicon Propertindo 11.548.761.143 PT Paramount Propertindo PT Sun Property Abadi Kementerian PU dan PR Direktorat Jenderal SDAInternusa BBWS Ciliwung 31.484.805.916 PT Perkasa Mandiri PT Energi Bayu Jeneponto PT Putra Perkasa Persada 10.658.825.144 Dinas PU Provinsi Riau 14.165.111.185 PT Mandiri Cipta Gemilang 5.000.000.000 KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan 1.624.985.057.998 CarriedDevelopment Forward

68






Pindahan Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru PT Kalla Inti Karsa PT Mutiara Mitra Sejahtera Hyundai Engineering & Construction Co., Ltd PT Raflesia Nusantara PT Citra Raya Medika PT Waska Sentana BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA II SNVT PJPAAgung PT Pahala PT Nusa Konstruksi Enjineering PT Taman Impian Jaya Ancol PT Aneka Sumber Daya Energi PT Prima Bintaro Royale Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil. Jawa Bag. Universitas Negeri Malang PT Puri Pariwara PT Sutera Agung Properti PT Tritunggal Lestari Makmur PT Bintan Cipta Cemerlang PT GE Operation Indonesia PT Amazana Kencana Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Unv Syiah Kuala Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta PT Cahaya Baru Raya Realty PT Warna Warni Investama PT Satria Pusaka Permata Perkasa PT Prioritas Land Indonesia PT Duta Anggada Realty Tbk PT Griya Cipta Optimal PT Duta Indah Iconic PT Marga Mandala Sakti PT Kebayoran Puspita PT Graha Satu Tiga Tujuh PT Total Bangun Persada PT Catur Jaya PT Teras Nirwana Bali PT Sentra Bisnis Ciledug PT Sejahtera Alam Energy Universitas Padjajaran Dinas Kesehatan DKI PT Servo Lintas Raya Dipindahkan

9.

30 Juni / June 2017 1.807.207.821.132 9.755.409.651 9.712.165.857 9.616.794.668 9.546.412.361 9.336.907.685 9.314.147.875 9.091.368.544 8.545.003.612 8.409.608.282 8.202.765.816 8.043.959.548 7.861.232.768 7.736.710.332 7.527.420.545 7.516.319.735 7.457.218.232 7.407.664.277 7.314.736.049 7.225.750.311 7.090.200.866 6.891.810.929 6.810.652.733 6.809.981.066 6.491.930.161 6.441.466.812 6.403.777.089 6.383.328.237 6.215.379.116 6.214.368.871 6.190.047.738 6.162.097.051 6.066.525.232 5.686.520.246 5.654.410.044 5.456.626.994 5.313.101.575 5.204.741.013 5.101.888.546 5.013.706.026 2.088.431.977.625

UNBILLED RECEIVABLES (continued) 31 Desember / December 2016 1.624.985.057.998 Brought Forward 9.755.409.651 Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru 21.511.389.336 PT Kalla Inti Karsa 9.616.794.668 PT Mutiara Mitra Sejahtera 9.546.412.361 Hyundai Engineering & Construction Co., Ltd 9.336.907.685 PT Raflesia Nusantara 9.314.147.875 PT Citra Raya Medika 9.091.368.544 PT Waska Sentana 6.822.862.229 BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA II SNVTAgung PJPA PT Pahala PT Nusa Konstruksi Enjineering 8.043.959.548 PT Taman Impian Jaya Ancol 8.501.197.378 PT Aneka Sumber Daya Energi 11.827.474.237 PT Prima Bintaro Royale Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Jawa Bag. Universitas Wil. Negeri Malang 15.399.544.929 PT Puri Pariwara 15.404.273.296 PT Sutera Agung Properti 7.314.736.049 PT Tritunggal Lestari Makmur 7.225.750.311 PT Bintan Cipta Cemerlang 225.783.341.727 PT GE Operation Indonesia 5.047.942.686 PT Amazana Kencana Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Unv Syiah Kuala 6.683.666.154 Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta 6.491.930.161 PT Cahaya Baru Raya Realty PT Warna Warni Investama PT Satria Pusaka Permata Perkasa 8.486.052.214 PT Prioritas Land Indonesia PT Duta Anggada Realty Tbk 6.214.368.871 PT Griya Cipta Optimal 6.190.047.738 PT Duta Indah Iconic PT Marga Mandala Sakti 13.743.915.600 PT Kebayoran Puspita 5.686.520.246 PT Graha Satu Tiga Tujuh PT Total Bangun Persada 5.456.626.994 PT Catur Jaya 5.313.101.575 PT Teras Nirwana Bali PT Sentra Bisnis Ciledug PT Sejahtera Alam Energy Universitas Padjajaran 23.590.287.070 Dinas Kesehatan DKI 20.592.394.280 PT Servo Lintas Raya 2.122.977.481.411 Carried Forward

69






Pindahan Perguruan Tinggi Kristen Petra - Surabaya PT Emer Citra Agung PT Mahardika Agung Lestari PT Freeport Indonesia Kementerian PU & PR Direktorat Jend Cipta Karya Putra PT Megatama PT Sahid Timika Internasional PT Sekar Atha Sentosa YKP Bank Exim Indonesia PPK Sungai & Pantai II Snvt Pjsa Pemali Juana Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Hutama Karya (persero) PT Pelindo II (Persero) PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) PT Pelindo I (Persero) PT PLN (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Jasamarga Manado Bitung PT Jasamarga Pandaan Malang PT Pertamina (Persero) PT Pelindo IV (Persero) Bank Indonesia PT Angkasa Pura II (Persero) PT Pertamina EP Cepu Perum Perumnas PT BNI (Persero) Tbk PT Indonesia Power PT Semen Padang PT Petrokimia Gresik PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Trans Marga Jateng PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pelindo III (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Brantas Adipraya Beton PT Angkasa Pura I (Persero) Perum Peruri Dipindahkan

9.

UNBILLED RECEIVABLES (continued)

30 Juni / June 2017 2.088.431.977.625 103.700.194.390 2.192.132.172.015

31 Desember / December 2016 2.122.977.481.411 20.381.026.611 17.745.499.167 16.454.813.841 14.855.915.461 11.847.878.922 10.198.591.197 9.401.512.944 6.915.098.989 6.442.613.637 6.398.282.272 124.285.329.852 2.367.904.044.304

745.931.292.978 689.278.922.910 12.821.414.456 18.160.367.582 691.936.320.220 130.065.815.248 286.140.641.281 417.835.207.963 203.640.487.852 84.380.276.916 72.953.183.398 73.002.873.855 37.882.765.283 49.473.691.493 62.608.497.736 35.066.289.903 164.979.195.962 31.984.362.479 29.613.463.209 25.434.419.437 10.891.685.402 12.673.852.689 11.508.286.039 16.768.003.438 9.484.653.190 17.664.240.000 7.076.287.076 3.949.256.497.995

647.065.010.677 629.081.561.384 315.045.865.619 152.773.863.960 156.141.968.692 160.253.985.686 65.041.588.509 11.254.277.696 110.483.645.558 41.547.773.993 52.283.540.135 62.728.923.676 50.519.411.752 31.695.415.595 44.259.208.921 50.097.769.824 35.489.903.123 11.508.286.039 21.071.409.842 10.675.246.374 7.076.287.076 6.479.500.000 2.672.574.444.131 70

Brought Forward Perguruan Tinggi Kristen Petra Surabaya PT Emer Citra Agung PT Mahardika Agung Lestari PT Freeport Indonesia Kementerian PU & PR Direktorat Jend Cipta Karya PT Megatama Putra PT Sahid Timika Internasional PT Sekar Atha Sentosa YKP Bank Exim Indonesia PPK Sungai & Pantai II Snvt Pjsa Pemali Juana Other of less than 5 Billions Sub Total Third Parties Related Parties PT Hutama Karya (persero) PT Pelindo II (Persero) PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) PT Pelindo I (Persero) PT PLN (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Jasamarga Manado Bitung PT Jasamarga Pandaan Malang PT Pertamina (Persero) PT Pelindo IV (Persero) Bank Indonesia PT Angkasa Pura II (Persero) PT Pertamina EP Cepu Perum Perumnas PT BNI (Persero) Tbk PT Indonesia Power PT Semen Padang PT Petrokimia Gresik PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Trans Marga Jateng PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pelindo III (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Brantas Adipraya Beton PT Angkasa Pura I (Persero) Perum Peruri Carried Forward






Pindahan PT Pancakarya Griyatama Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Dikurangi: Penurunan Nilai Wajar Piutang Jumlah Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja - Bersih

9.

30 Juni / June 2017 3.949.256.497.995 537.558.236 3.949.794.056.231 6.141.926.228.246

31 Desember / December 2016 2.672.574.444.131 5.767.269.934 11.639.343.579 2.689.981.057.644 5.057.885.101.948

(158.028.998.524) 5.983.897.229.722

(151.987.826.908) 4.905.897.275.040

(Lihat Catatan No.3d, 3f, 3l dan 53)

Brought Forward PT Pancakarya Griyatama Other of less than 5 Billions Sub Total Related Parties Total Less: Impairment of Receivable Total Unbilled Receivables - Net

(See Notes No.3d, 3f, 3l and 53)

10. PIUTANG LAIN-LAIN

10. OTHER RECEIVABLES 30 Juni / June 2017

Jangka Pendek Pihak Ketiga Piutang Bunga Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Gunungsari Saktijaya Piutang Bunga YKKPP Karyawan PT PLN (Persero) PT Graha Buana Cikarang Yayasan Dana Pensiun Pegawai PT PP (YDP4) PT PP Taisei Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Jangka Pendek Jangka Panjang Pihak Berelasi PT Citra Waspphutowa Alm. Bpk. Rahardjo PT Citra Karya Jabar Tol PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT Wijaya Karya Serang Panimbang PT Sinergi Investasi Properti PT Jasamarga Pandaan Malang PT Jasamarga Manado Bitung Jumlah Jangka Panjang

UNBILLED RECEIVABLES (continued)

31 Desember / December 2016 Short Term Third Parties 404.587.858 Interest Receivable 404.587.858 Sub Total Third Parties Related Parties PT Gunungsari Saktijaya 13.061.795.749 Piutang Bunga 1.675.000.000 YKKPP 987.277.009 Karyawan 173.752.657.563 PT PLN (Persero) 44.809.304.200 PT Graha Buana Cikarang 49.176.000 Yayasan Dana Pensiun Pegawai PT PP (YDP4) 5.811.470 PT PP Taisei 234.341.021.991 Sub Total Related Parties 234.745.609.849 Total Short Term Long Term Related Parties 90.356.554.357 PT Citra Waspphutowa 5.000.000.000 Alm. Bpk. Rahardjo PT Citra Karya Jabar Tol 7.991.173.020 PT Jasamarga Balikpapan Samarinda - PT Wijaya Karya Serang Panimbang PT Sinergi Investasi Properti 160.913.563.000 PT Jasamarga Pandaan Malang 9.584.550.000 PT Jasamarga Manado Bitung 273.845.840.377 Total Long Term

345.262.192 345.262.192 58.968.038.600 10.868.339.515 1.675.000.000 60.366.796 71.571.744.911 71.917.007.103

40.988.166.918 5.000.000.000 207.613.838 121.250.000 98.737.500 80.000.000 46.495.768.256

71



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)


10. PIUTANG LAIN-LAIN (lanjutan)

10. OTHER RECEIVABLES (continued)

Piutang PT Graha Buana Cikarang merupakan piutang pemegang saham PT PP Properti Jababeka Residen yang akan dibayar bulan Januari 2017.

Receivable from PT Graha Buana Cikarang is receivable shareholder of PT PP Properti Jababeka Residen which will be paid in January 2017.

Piutang Karyawan adalah tagihan atas iuran Jamsostek Karyawan PT PP (Persero), Tbk yang ditempatkan di Koperasi Karyawan.

Receivable from Koperasi Karyawan originated from expenses of the Company's employees attached to Koperasi Karyawan, paid by the Company and reimbursable by Koperasi Karyawan.

Piutang YDP4 (Yayasan Dana Pensiun Pegawai PT PP) adalah biaya-biaya untuk pegawai perusahaan yang ditempatkan di YDP4, telah dibayar perusahaan dan menjadi beban YDP4.

Receivables from YDP4 (Yayasan Dana Pensiun PT PP) originated from expenses of the Company's employees attached to YDP4, prepaid by the Company.

Piutang PP Taisei adalah tagihan atas iuran Jamsostek Karyawan PT PP (Persero), Tbk yang ditempatkan di PT PP Taisei.

Receivable from PT PP Taisei originated from prepaid contribution to Jamsostek for the Company's employees attached to PT PP Taisei.

Piutang PT Citra Waspphutowa adalah biaya-biaya dalam rangka pendirian joint-venture yang telah dibayar perusahaan dan menjadi beban PT Citra Waspphutowa.

Receivables from PT Citra Waspphutowa originated from costs for establishment of joint-venture paid by the Company and reimbursable by PT Citra Waspphutowa.

Piutang PT Jasamarga Pandaan Malang adalah biaya-biaya dalam rangka pendirian joint-venture yang telah dibayar perusahaan dan menjadi beban PT Jasamarga Pandaan Malang.

Receivables from PT Jasamarga Pandaan Malang originated from costs for establishment of joint-venture paid by the Company and reimbursable by PT Jasamarga Pandaan Malang.

Piutang PT Jasamarga Manado Bitung adalah biaya-biaya dalam rangka pendirian joint-venture yang telah dibayar perusahaan dan menjadi beban PT Jasamarga Manado Bitung.

Receivables from PT Jasamarga Manado Bitung originated from costs for establishment of joint-venture paid by the Company and reimbursable by PT Jasamarga Manado Bitung.

(Lihat Catatan No.53)

(See Note No.53)

11. PERSEDIAAN

11. INVENTORIES 30 Juni / June 2017

Persediaan Jasa Konstruksi Persediaan Bahan Untuk Konstruksi Persediaan Properti Persediaan Bahan Untuk Hotel Persediaan Realty Bangunan Dalam Konstruksi Tanah Sedang Dikembangkan Bangunan dan Rumah Jadi Tanah Akan Dikembangkan Sub Jumlah Persediaan Tidak Lancar Tanah Akan Dikembangkan Jumlah Persediaan


453.573.828.658

449.768.873.800

2.183.859.394

2.301.371.378

1.209.884.323.917 1.160.306.809.937 19.434.803.211 1.496.787.571.215 4.342.171.196.332

1.199.491.069.449 983.299.563.755 20.777.577.666 1.348.698.763.640 4.004.337.219.688

Inventory of Construction Inventory of Construction Materials Inventory of Property Inventory of Materials for Hotel Inventory of Realty Building Under Construction Land in Development Land For Development Total Inventories Sub Total

1.496.787.571.215 2.845.383.625.117

1.348.698.763.640 2.655.638.456.048

Non Current Inventory Land For Development Total Inventories

Persediaan bahan konstruksi merupakan persediaan material dan perlengkapan proyek yang tersedia di gudang proyek yang dimiliki oleh Perseroan.

Inventories of construction materials are projects materials stored at project warehouses owned by the Company.

72





11. PERSEDIAAN (lanjutan)

11. INVENTORIES (continued)

Persediaan bahan untuk Hotel merupakan persediaan bahan untuk operasional Hotel.

Inventories of materials for hotel are materials needed in hotel operations.

Persediaan bangunan dalam konstruksi, tanah sedang dikembangkan, bangunan & rumah jadi serta kavling siap bangun merupakan persediaan Properti, yang terdiri dari:

Inventories of buildings in construction, developed land sites, ready constructions and houses are inventories of the Property which include:

Bangunan dalam konstruksi terdiri dari / Building under construction consist of:

Kapas Krampung Plaza Grand Kamala Lagoon Evencio Apartment Dharma Husada The Ayoma Apartement Dipindahkan

Pindahan Payon Amarta Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Gunung Putri Begawan - Malang Amartha View Grand Sungkono Lagoon Grand Slipi Tower Apartemen Pavillion Permata I Apartemen Pavillion Permata II Alton Tembalang Jumlah

30 Juni / June 2017 694.691.968.817 190.916.462.675 119.764.780.083 75.724.870.681 73.950.856.144 1.155.048.938.400 30 Juni / June 2017 1.155.048.938.400 23.432.364.310 12.294.269.714 5.751.271.632 5.062.001.154 4.927.497.727 1.812.080.567 740.386.118 187.490.478 628.023.817 1.209.884.323.917

31 Desember / December 2016 688.075.144.502 210.904.498.378 101.243.786.263 82.459.386.332 62.975.543.347 1.145.658.358.822 31 Desember / December 2016 1.145.658.358.822 21.217.433.610 12.112.068.625 1.798.460.741 4.783.574.269 12.872.061.977 240.386.118 616.619.352 192.105.935 1.199.491.069.449

Kapas Krampung Plaza Grand Kamala Lagoon Evencio Apartment Dharma Husada The Ayoma Apartement Carried Forward

Brought Forward Payon Amarta Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Gunung Putri Begawan - Malang Amartha View Grand Sungkono Lagoon Grand Slipi Tower Apartemen Pavillion Permata I Apartemen Pavillion Permata II Alton Tembalang Total

Kapas Krampung Plaza Persediaan Kapas Krampung Plaza merupakan persediaan bangunan sedang dalam konstruksi yang terletak di atas tanah HGB No. 49 seluas 25.420 m2 atas nama PT Gitanusa Sarana Nusantara yang berlokasi di Kelurahan Tambakrejo - Surabaya, sesuai dengan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli No. 46 tanggal 24 Maret 2009, notaris Raharti Sudjardjati, SH.

Kapas Krampung Plaza Inventory of Kapas Krampung Plaza represents inventory of building under construction located at Land Right No. 49 of 25,420 m2 square meters on behalf PT Gitanusa Sarana Nusantara located in Kelurahan Tambakrejo - Surabaya, in accordance with the Sale Purchase Binding Agreement Deed No. 46 dated 24 March 2009, of the public notary Raharti Sudjardjati, SH.

Persediaan Kapas Krampung Plaza tersebut diperoleh dengan cara kompensasi piutang PT Gitanusa Sarana Niaga, dan tercatat dalam Persediaan Bangunan Sedang Dalam Konstruksi .

The inventory of Kapas Krampung Plaza originated from compensation of receivable from PT Gitanusa Sarana Niaga and presented in account of building under construction.

Grand Kamala Lagoon

Grand Kamala Lagoon

73







Persediaan Grand Kamala Lagoon terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dengan luas 153.048 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada tahun 1983, 2003 akan berakhir 2025, 2036 dan 2042, dan seluas 99.086 m2 masih dalam proses pensertifikatan. Dan saat ini yang sedang dikembangkan untuk proyek Grand Kamala Lagoon, Bekasi adalah seluas 35.377 m2, sedangkan tanah yang akan dikembangkan seluas 216.757 m2.

Inventory at Grand Kamala Lagoon under various land right (HGB) of 153,048 m2 on behalf of company, issued in years 1983 and 2003 and expire in 2025, 2036 and 2042 and land another of land of 99,086 m2 is in process of certificate. That is being developed for the project Grand Kamala Lagoon, Bekasi is covering 35,377 m2, while the land will be developed in area of 216,757 m2.

Evencio Apartment Evencio Apartment merupakan bangunan dalam konstruksi entitas anak yang berlokasi di Jl. Margonda, Depok diatas tanah seluas 4.913 m2 dengan bukti kepemilikan SHGB Nomor 00092, 00085, 02881, 00099 atas nama PT Wisma Seratus Sejahtera.

Evencio Apartment Evencio Apartment is building under construction located in Margonda, Depok on a land area of 4,913 m2 consisting of SHGB Number 00092, 00085, 02881, 00099 on behalf of PT Wisma Seratus Sejahtera.

The Ayoma Apartement Persediaan apartemen dalam konstruksi yang berlokasi di Serpong, Tangerang Selatan di atas tanah seluas 10.553 m2 yang terdiri atas 6 SHM No. 565, 860, 863, 865, 866 dan 1362 atas nama Nyonya Soelistyowati.

The Ayoma Apartement Inventory of apartements under construction located in Serpong, Tangerang on a land area of 10,553 m2 consisting of 6 SHM letters No. 565, 860, 863, 865, 866 and 1362 on behalf of Mrs.Soelistyowati.

Payon Amarta Persediaan Payon Amarta dalam konstruksi yang berlokasi di Semarang di atas sertifikat HGB No. 3813 dengan total luas 96.471 m2 yang masih dalam proses balik nama dan seluas 3.483 m2 atas nama perseroan yang terbit pada tanggal 21 Mei 2014 dan berakhir pada tanggal 6 Januari 2044.

Payon Amarta Inventory in construction of Payon Amarta located in Semarang consists of HGB No. 3813 with a total area of 96,471 m2 which is still in the process of land title transfer documents, and an area of 3,483 m2 on behalf of the company which was published on 21 May 2014 and will expire on 6 January 2044.

Grand Sungkono Lagoon Persediaan Grand Sungkono Lagoon terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dan SHM dengan total luas 45.790 m2 terdiri dari 9 surat HGB seluas 40.982 m2; surat SHM seluas 1.976; 13 surat SKGR seluas 2.832 m2.

Grand Sungkono Lagoon Inventory of Grand Sungkono Lagoon is located on the ground a few of HGB and SHM with a total area of 45,790 m2 consists of 9 HGB letters area of 40,982 m2; SHM letter covering 1,976 m2; 13 SKGR letters covering 2,832 m2.

Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Persediaan Bukit permata Puri Ngalian semarang adalah persediaan yang terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dengan total luas 391.539 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada beberapa tahun 1993, 1994, 1996, 2003, 2005 dan 2007 dan berakhir pada tahun 2023, 2025, 2033, 2035 dan 2037.

Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Bukit Permata Puri Ngalian Semarang inventory is Land Right (HGB) of 391,539 m2, on behalf of the Company issued in various years: 1993, 1994, 1996, 2003, 2005 and 2007, and will expire in years 2023, 2025, 2033, 2035 and 2037.

Amartha View Amartha View merupakan bangunan dalam konstruksi di daerah kawasan Bukit Permata Puri Ngaliyan, Semarang.

Amartha View Amartha View is a building under construction in the area Bukit Permata Puri Ngaliyan, Semarang.

Gunung Putri Persediaan Gunung Putri adalah persediaan yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat. Terletak di atas tanah dengan sertifikat HGB No 48 dengan luas 21.000 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada tanggal 19 Januari 1995 dan berkahir tanggal 8 Januari 2025.

Gunung Putri Gunung Putri inventory is inventory that is located in Bogor, West Java. HGB No. 48 with an area of 21,000 m2 on behalf of the company dated 19 January 1995 will expire dated 8 January 2025.

74







Apartemen Pavillion Permata II Persediaan apartemen dalam konstruksi yang berlokasi di Jl. Dukuh Pakis No. 102, Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa Timur di atas tanah seluas 2.385 m2 dengan SHM No. 268 tanggal 24 Nopember 2008 atas nama Hariyanto.

Apartemen Pavillion Permata II Invetory of apartemens under contruction, located on Jl. Dukuh Pakis No. 102, Dukuh Pakis Village, Dukuh Pakis District, Surabaya, East Java Province on a land area of 2,385 m2 with HGB No. 268 dated 24 November 2008 on behalf of Hariyanto.

Grand Slipi Tower Persediaan Grand Slipi Tower merupakan persediaan Condotel dan Apartemen yang diperoleh dari kompensasi dengan piutang usaha konstruksi atas nama PT Bangun Archatama dan PT Grand Soho (dua perusahaan dengan kepemilikan yang sama) sesuai dengan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) No. 31 s/d 54, notaris Misahardi Wilamarta, SH. tanggal 16 Maret 2009. Nilai persediaan Grand Slipi Tower sebesar Rp127.819.553.570 merupakan reklasifikasi dari persediaan bangunan dan rumah jadi yang dikembangkan dan ditingkatkan mutunya.

Grand Slipi Tower Inventory of Grand Slipi Tower represents inventory of Condotel and Apartment originated from compensation with construction receivables from PT Bangun Archatama and PT Grand Soho (two companies with the same ownership) in accordance with sale and purchase binding Agreement No. 31 to 54, with the notary deed of public notary Misahardi Wilamarta, SH. dated 16 March 2009. The value of the Grand Slipi Tower inventory of IDR127,819,553,570 originated from reclassification of finished buildings and houses inventory the quality of which has been improved.

Persediaan tersebut berupa ballroom apartemen seluas 1.693 m2 yang terletak di atas tanah seluas 5.982 m2, HGB No.1925 atas nama PT Grand Soho Slipi, terbit tanggal 26 Desember 2012 dan berakhir tanggal 25 Desember 2032.

Inventories in the from of ballroom measuring 1,693 m2 apartement located on the land area of 5,982 m2, HGB No. 1925 on behalf of PT Grand Soho Slipi, published on 26 December 2012 and will expire on 25 December 2032.

Alton Tembalang The Alton Apartemen merupakan merupakan bangunan dalam konstruksi yang berlokasi di Tembalang, Semarang atas nama PT Adhisatya Property sesuai dengan Perjanjian Awal Pengikatan Jual Beli (PPJB) No. 27 dan 28 dari Notaris Ilmiawan Dekrit S, S.H. M.H, Tanggal 20 Desember 2016.

Alton Tembalang The Alton Apartment is building under construction located in Tembalang, Semarang on behalf of PT Adhisatya Property in accordance with sale and purchase binding Agreement Number 27 and 28, under notary Ilmiawan Dekrit S, S.H. M.H, dated December 20, 2016.

Persediaan tersebut merupakan bangunan dalam konstruksi seluas 5,586 m2 dengan bukti kepemilikan tiga SHM seluas 2,475 m2 atas nama PT Adhisatya Property dengan Nomor 1500, 2758, 3021, serta tanah seluas 3,111 m2 masih dalam proses pensertifikatan.

The inventory comprises of builder under construction of 5,586 m2, consisting of three SHM on a land area 2,475 on behalf PT Adhisatya Property SHM Number 1500, 2758, 3021 and another landsite of 3,111 m2 under in certification proces.

Apartemen Pavillion Permata I Persediaan apartemen dalam konstruksi yang berlokasi di Jl. Dukuh Pakis II, Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa Timur di atas tanah seluas 1.865 m2 dengan HGB No. 1989 tanggal 7 Desember 2001 yang berakhir pada tanggal 4 April 2043 atas nama PT PP Properti.

Apartemen Pavillion Permata I Invetory of apartemens under contruction, located on Jl. Dukuh Pakis II, Dukuh Pakis Village, Dukuh Pakis District, Surabaya, East Java Province in the land area of 1,865 m2 with HGB No. 1989 dated 7 December 2001, and will expire on 4 April 2043 on behalf of PT Property.

75







Tanah Sedang Dikembangkan terdiri dari / Land under Development:

Dharma Husada Grand Sungkono Lagoon Grand Shamaya Begawan - Malang Grand Kamala Lagoon Jumlah

30 Juni / June 2017 583.656.750.000 421.927.459.653 91.206.772.471 52.892.000.000 10.623.827.813 1.160.306.809.937

31 Desember / December 2016 583.656.750.000 389.018.985.942 10.623.827.813 983.299.563.755

Dharma Husada Grand Sungkono Lagoon Grand Shamaya Begawan - Malang Grand Kamala Lagoon Total

30 Juni / June 2017 774.681.025.000 291.441.162.191 217.708.348.774 52.892.000.000 73.316.583.610 43.813.031.774 42.828.816.545 106.603.321 1.496.787.571.215

31 Desember / December 2016 774.681.025.000 291.233.970.000 217.708.348.774 22.140.000.000 42.828.816.545 106.603.321 1.348.698.763.640

Embong Sawo Jababeka Grand Kamala Lagoon - Kalimalang Malang Paragon Alton Tembalang Tanjung Barat Anai Resort Total

Tanah Akan Dikembangkan terdiri dari :

Embong Sawo Jababeka Grand Kamala Lagoon - Kalimalang Malang Paragon Alton Tembalang Tanjung Barat Anai Resort Jumlah

Dharma Husada Persediaan Dharma Husada merupakan tanah yang terletak di kelurahan Mulyorejo kota Surabaya. Dengan total luas kurang lebih 41.634 m2, yang terbagi atas 14 sertifikat HGB atas nama PT Aneka Bangunan Mulia Jaya, yaitu dengan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Notariil No. 13,15, 17, 19, 21, 23, 25, 27, 29, 31, 31, 33, 35, 37 dan 39 dan SHM No. 16 yang masih dalam proses. Tanah tersebut akan dikembangkan sebagai kawasan bisnis.

Dharma Husada Husada Dharma inventory is located at Mulyorejo district, Surabaya of total area of approximately 41,634 m2, which is divided into 14 HGB on behalf of PT Aneka Mulia Jaya under Purchase and Sale Agreement Number 13, 15, 17, 19, 21, 23, 25, 27, 29, 31, 33, 35, 37 and 39, and land right (SHM) No. 16 which still under process. The will be developed as a business district.

Persediaan Dharma Husada tersebut mengalami perubahan luas dikarenakan pengukuran ulang oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) menjadi lebih luas dengan total 42.033 m2.

Husada Dharma inventory are total area change due to repeated measurement by National Legal Agency (BPN) became more widespread with a total area 42.033m2.

Grand Sungkono Lagoon Persediaan tanah terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dan SHM dengan total luas 45.790 m2 terdiri dari 9 surat HGB seluas 40.982 m2; surat SHM seluas 1.976; 13 surat SKGR seluas 2.832 m2. Yang dulunya merupakan piutang konstruksi proyek Kapas Krampung Plaza, Surabaya. Dan saat ini dikembangkan untuk proyek Grand Sungkono Lagoon.

Grand Sungkono Lagoon Inventory of land located on the ground a few HGB and SHM with a total area of 45,790 m2 consists of 9 HGB letters area of 40,982 m2; SHM letter covering 1,976 m2; 13 SKGR letters covering 2,832 m2. Which was once the construction project receivable of Kapas Krampung Plaza, Surabaya. And when it was developed for the project Grand Sungkono Lagoon.

76







Grand Kamala Lagoon Persediaan Kalimalang terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dengan luas 153.048 m2 atas nama perseroan yang terbit pada tahun 1983 dan 2003 serta berakhir pada tahun 2025, 2036 dan 2042 serta seluas 99.088 m2 masih dalam proses pesertifikatan. Dan saat ini yang sedang dikembangkan untuk proyek Grand Kamala Lagoon, Bekasi adalah seluas 35.377 m2 sedangkan tanah yang akan dikembangkan seluas 216.757 m2

Grand Kamala Lagoon Inventory at Kalimalang under various land right (HGB) of 153,048 m2 on behalf on the company, issued in 1983 and 2003, and wil expire in 2025, 2036 and 2042 and another landsite of 99,085 m2 under in certification process. That is being developed for the project Grand Kamala Lagoon, Bekasi is covering 35,377 m2, while the land will be developed in area of 216,757 m2.

Penambahan tanah yang akan dikembangkan di Grand Kamala Lagoon seluas 32.389 m2 sesuai dengan Perjanjian Jual Beli No. 17 dari Notaris Dian Fitriana SH, M.Kn. Pada tanggal 8 Juli 2015 sehingga total tanah yang akan dikembangkan menjadi 249.146 m2.

The addition of land will be developed in Grand Kamala Lagoon in area of 32,389 m2 has been done Sale and Purchase Biding Agreement No. 17 under the notary deed of public notary Dian Fitriana SH, M.Kn dated 8 July 2015 bringing the total land will be developed into 249,146 m2.

Embong Sawo Persediaan tanah Embong Sawo seluas 16.759 m² terletak di Embong Sawo, Surabaya, Jawa Timur. Tanah tersebut terdiri dari dua HGB atas nama PT Intersurabaya Intiland sesuai dengan Perjanjian Awal Pengikatan Jual Beli (PPJB) No.263 dari Notaris Yatiningsih, S.H. M.H, Tanggal 31 Oktober 2016. Tanah akan dikembangkan tersebut direncanakan untuk pembangunan apartemen.

Embong Sawo Embong Sawo inventories of land measuring 16.759 m² located in Embong Sawo, Surabaya, West Java. The land consists of two HGB of PT Intersurabaya Intiland area of in accordance with sale and purchase binding Agreement Number 263, under notary Yatiningsih, S.H. M.H, dated Oktober 31, 2016 . The land will be developed for apartments.

Jababeka Merupakan bangunan dalam konstruksi entitas anak yang berlokasi di Jl. H. Umar Ismail, Kawasan Industri Jababeka Cikarang, Kabupaten Bekasi diatas tanah seluas 46.009 m2 dengan bukti kepemilikan SHGB Nomor 4285, 4286, 4287, 4288, 4289 atas nama PT Grahabuana Cikarang.

Jababeka Building under construction located in Jababeka, Bekasi on a land area of 46.009 m2 consisting of SHGB Number 4285, 4286, 4287, 4288, 4289 on behalf of PT Grahabuana Cikarang.

Tanjung Barat Persediaan tanah Tanjung Barat seluas 13.084 m2 terletak di Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tanah tersebut terdiri dari 5 HGB atas nama PT Menara Duta seluas 8.594 m2, dan 4 HGB atas nama PT Cipta Kreasi seluas 4.490 m2. Tanah akan dikembangkan tersebut direncanakan untuk pembangunan apartemen.

Tanjung Barat Tanjung Barat inventories of land measuring 13,084 m2 located in Tanjung Barat, Jagakarsa, South Jakarta. The land consists of 5 HGB of PT Menara Duta are of 8,594 m2, and 4 HGB of PT Cipta Kreasi area of 4,490 m2. The land will be developed for the planned construction of apartements.

Anai Resort Persediaan Anai Resort, Padang Pariaman, Sumatera Barat yang terletak di atas tanah bersertifikat HGB No.11 dengan luas 3.555 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada tanggal 20 Maret 1999 akan berakhir pada tanggal 25 Januari 2017.

Anai Resort Inventory at Anai Resort, Padang Pariaman, West Sumatera under Land Right (HGB) No.11 dated 20 March 1999, of 3.555 m2 on behalf of the Company published on March 20, 1999, will expire in 25 January 2017.

77







Bangunan dan Rumah Jadi terdiri dari / Buildings and Ready Houses include: 30 Juni / 31 Desember / June 2017 December 2016 Mall Serang 10.821.021.575 10.821.021.575 Rumah di Bogor 4.801.242.121 4.801.242.121 FX. Residence 1.575.000.000 1.575.000.000 Apartemen Patria Park 1.101.625.733 2.444.400.188 Kios Pasar Kenari 905.066.112 905.066.112 Bukit Permata Puri Ngalian Semarang 230.847.670 230.847.670 Jumlah 19.434.803.211 20.777.577.666

Mall Serang Rumah di Bogor FX. Residence Apartemen Patria Park Kios Pasar Kenari Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Total

Mall Serang Persediaan Mall Serang merupakan persediaan kios dan ruko yang diperoleh dari kompensasi dengan piutang usaha konstruksi a.n. PT Maju Mandiri Santosa atas proyek Mall Serang dengan luas 776,64 m2 yang berlokasi di Serang-Banten, terdiri dari beberapa sertifikat HGB atas nama PT Maju Mandiri Santosa yang terbit pada tanggal 4 Maret 2010 dan 16 Juli 2010 akan berakhir pada tanggal 3 Nopember 2034.

Mall Serang Inventory of Mall Serang represents inventory of kiosks and shop houses originated from compensation in settlement of construction receivable from PT Maju Mandiri Sentosa for Mall Serang project of 776,64 square m2 located in Serang - Banten, with various Land Right ( HGB) on behalf PT Maju Mandiri Sentosa dated 4 March 2010 and 16 July 2010, and will expire in 3 November 2034.

Rumah di Bogor Persediaan rumah di Bogor merupakan hasil penyelesaian piutang Proyek Pangrango Plaza Bogor yang dibayarkan dengan 3 (tiga) unit rumah di Bogor, terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dengan total luas 996 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada tanggal 19 Januari 2007 dan berakhir tanggal 19 Januari 2037. Pada tahun 2015, 1 (satu) unit rumah telah dijual dan total luas tanah menjadi 581 m2.

Rumah di Bogor Inventory of House in Bogor originated from settlement of receivable from Pangrango Plaza Bogor Project, compensated with 3 (three) units of house in Bogor, with various Land Right (HGB) of 996 m2 on behalf of the Company dated 19 January 2007 and will expire in 19 January 2037. In 2015, 1 (one) unit of house was sold, and the area were be 581 m2.

Apartemen Patria Park Persediaan Apartemen Patria Park merupakan persediaan apartemen sebanyak 4 unit yang berlokasi di Cawang - Jakarta.

Apartemen Patria Park Patria Park Apartement inventory is apartement inventory of 4 units located in Cawang - Jakarta.

FX Residence FX Residence adalah persediaan Apartemen yang terletak di Jl. Sudirman Pintu Satu Senayan seluas 150 m2. Persediaan tersebut

FX Residence FX Residence represents apartment inventory located at Jl. Sudirman Pintu Satu Senayan of 150 m2.The inventory is under

FX Residence merupakan hak huni atas nama PT Aneka Bina Lestari sejak tahun 2008 sampai dengan 2043.

FX Residence tenure of PT Aneka Bina Lestari from 2008 up to 2043.

Kios Pasar Kenari Persediaan Kios Pasar Kenari adalah persediaan Kios yang berlokasi di Pasar Kenari, Jakarta, berupa hak pakai No.01.08.0004 sampai 01.08.0024 seluas 374.59 m2 berlaku mulai 1 Pebruari 1998 sampai dengan 1 Pebruari 2018.

Kios Pasar Kenari Pasar Kenari Kiosks inventory is located at Pasar Kenari, Jakarta, with right of use No.01.08.0004 up to 01.08.0024 of 374.59 m2, effective 1 February 1998 up to 1 February 2018.

78







Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Persediaan Bukit permata Puri Ngalian Semarang adalah persediaan yang terletak di atas tanah beberapa Sertifikat HGB dengan total luas 391.539 m2 atas nama Perseroan yang terbit pada beberapa tahun 1993, 1994, 1996, 2003, 2005 dan 2007 dan akan berakhir pada beberapa tahun 2023, 2025, 2033, 2035 dan 2037.

Bukit Permata Puri Ngalian Semarang Bukit Permata Puri Ngalian Semarang inventory is Land Right (HGB) of 391.539 m2, on behalf of the Company issued in various years: 1993, 1994, 1996, 2003, 2005 and 2007, and will expire in years 2023, 2025, 2033, 2035 and 2037.

Sebidang tanah SHGB seluas 3.555 m2 yang terletak di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat dan 10 (sepuluh) bidang tanah SHGB seluas 45.630 m2 yang terletak di Pekayon, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dijadikan sebagai jaminan pada PT Bukopin (Persero), Tbk.

One piece of land of 3,555 square metres located in Padang Pariaman District, West Sumatra and 10 (ten) pieces of lands of 45,630 square metres located in Pekayon, Bekasi District, West Java, pledged as collateral to PT Bukopin (Persero), Tbk.

Sebidang tanah seluas 29.955 m2 yang terletak di Pekayon Jaya, Bekasi Selatan dijadikan sebagai jaminan pada PT CIMB Niaga, Tbk.

One piece of land of 29,955 square metres located in Pekayon Jaya, South Bekasi, pledged as collateral to PT CIMB Niaga, Tbk.

Di luar persediaan-persediaan tersebut, persediaan yang dijaminkan diasuransikan sesuai klausul bank atas fasilitas pinjaman yang diterima perusahaan.

Apart from those inventories, all inventories which are pledged as collateral are also insured in accordance with bank requirements related to loan facilities provided to the Company.

Seluruh kepemilikan perusahaan atas persediaan real estate adalah dalam bentuk Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB).

All of the Company's inventory of real estate are bound in sale and purchase binding agreements.

Konsekuensi yang harus ditanggung oleh perusahaan atas uang muka yang telah diterima namun tidak dapat diselesaikan tepat waktu oleh perusahaan maka konsumen dapat memutuskan perjanjian dan perusahaan berkewajiban mengganti seluruh uang muka tersebut.

Consequences which should be borne by the Company with an advance received, but the related project can not be completed on time, therefore the relevant consumer has the right to cancel the agreement and the Company is liable to fully pay back the advance received.

Seluruh persediaan bahan/material Construction All Risk (CAR).

All material inventories are insured through Construction All Risk (CAR) insurance.

diasuransikan

melalui

Persediaan bangunan jadi telah diasuransikan dengan rincian sebagai berikut: Penanggung / Insurance Company PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Wahana Tata PT Arthagraha All Risk Insurance PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Himalaya Pelindung PT Asuransi Bintang PT Asuransi Bintang PT Asuransi Qbe Pool Indonesia PT Asuransi Allianz Utama Indonesia

Inventory of existing building were insured with the following details:

Nomor Polis / Certificate Number 022.4050.202.2016.000149.01 022.4050.501.2016.000012.00 022.4050.201.2016.001397.01 01.01.09.0616.00022 10010105161000103 10010109161000227 10010105161000115 10010109161000242 P10411102450001 P10115101594001 11-E0002686-CAR-E004 JKT00-G-1407-00E00004625

79

Jangka Waktu / Period of Insurance 01-12-2016 - 01-12-2017 01-12-2016 - 01-12-2017 01-12-2016 - 01-12-2017 01-07-2016 - 30-06-2017 01-11-2016 - 01-11-2017 01-11-2016 - 01-11-2017 01-11-2016 - 01-11-2017 01-11-2016 - 01-11-2017 02-11-2016 - 02-11-2017 02-11-2016 - 02-11-2017 19-08-2014 - 19-07-2017 15-07-2016 - 31-03-2018

Nilai Pertanggungan Insurance Policy/ 220.000.000.000 220.000.000.000 220.000.000.000 50.000.000.000 1.254.300.000 1.254.300.000 1.947.200.000 1.947.200.000 1.100.000.000 1.100.000.000 515.000.000.000 275.000.000.000







Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan cukup untuk menutup resiko kerugian yang mungkin timbul atas persediaan yang dipertanggungkan tersebut.

The management believes that the insurance is adequate to cover possible loss on the inventories.

(Lihat Catatan No.3m)

(See Notes No.3m)

12. UANG MUKA VENTURA BERSAMA

KSO Karebe Jumlah Uang Muka Ventura Bersama

12. ADVANCE PAYMENT - JOINT VENTURE 30 Juni / June 2017 3.000.000.000 3.000.000.000

31 Desember / December 2016 3.000.000.000 JO Karebe 3.000.000.000 Total Advance Payment - Joint Venture

(lihat Catatan No.3t)

(See Notes No.3t)

13. UANG MUKA

13. ADVANCE

Merupakan saldo uang muka per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 terdiri dari:

Uang Muka Supplier / Pemasok Uang Muka Subkontraktor Uang Muka Dinas Uang Muka Import Jumlah Uang Muka

Represents balance of advances as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of:

30 Juni / June 2017 61.203.438.240 67.430.806.235 43.178.013.180 171.812.257.655

31 Desember / December 2016 121.746.844.876 74.302.948.508 19.427.499.096 764.087.237 216.241.379.717

Advances to Suppliers Advance to Subcontractors Advances to the Company's Officials Advance to Import Total Advance Payment

Rincian uang muka adalah sebagai berikut / In the following details: 30 Juni / June 2017 Uang Muka Supplier / Pemasok Tol Trans Sumatera Bakauhuni Menara BNI Pejompongan Apartemen RU IV Cilacap Apron Bandara Sultan Thaha St Moritz Panakukang Makasar Tanjung Uncang Terminal Peti Kemas Kali Baru Thp I Grand Sungkono Lagoon Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Uang Muka Import Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah


18.846.557.873 9.996.000.000 6.666.739.177 5.842.858.996 5.584.304.822 14.266.977.372 61.203.438.240

7.605.573.520 5.342.858.996 5.880.398.195 53.404.750.224 24.094.010.292 352.557.500 25.066.696.149 121.746.844.876

Advances to Suppliers Tol Trans Sumatera Bakauhuni Menara BNI Pejompongan Apartemen RU IV Cilacap Apron Bandara Sultan Thaha St Moritz Panakukang Makasar Tanjung Uncang Terminal Peti Kemas Kali Baru Thp I Grand Sungkono Lagoon Other of less than 5 Billions Sub Total

-

764.087.237 764.087.237

Advances to Importirs Other of less than 1 Billions Sub Total

80





13. UANG MUKA (lanjutan)

13. ADVANCE (continued) 30 Juni / June 2017

Uang Muka Subkontraktor Tol Trans Sumatera Bakauhuni Bendung Lolak Sulut Tunnel Purwokerto Jalan Dafala - Nualain Jl Tol Medan-Tebing Tinggi Pkt 5 Apartemen Pertamina Balikpapan Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Uang Muka Dinas Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Jumlah Uang Muka


21.934.811.284 11.618.715.146 7.000.000.000 5.167.956.494 21.709.323.311 67.430.806.235

13.580.285.185 13.271.601.820 6.612.566.076 5.184.092.000 35.654.403.427 74.302.948.508

43.178.013.180 43.178.013.180 171.812.257.655

19.427.499.096 19.427.499.096 216.241.379.717

Advances to Subcontractors Tol Trans Sumatera Bakauhuni Bendung Lolak Sulut Tunnel Purwokerto Jalan Dafala - Nualain Jl Tol Medan-Tebing Tinggi Pkt 5 Apartemen Pertamina Balikpapan Other of less than 5 Billions Sub Total Working Advances Other of less than 5 Billions Sub Total Total Advances

Uang muka supplier / pemasok merupakan uang muka atas pembelian dan pengadaan bahan/material sesuai dengan surat perjanjian jual beli yang akan diperhitungkan dengan pembayaran tagihan supplier.

Advances to suppliers are advances for materials purchases and procurement in accordance with sales agreement and to be settled upon billing by the relevant supplier.

Uang muka subkontraktor merupakan uang muka yang dibayarkan Perusahaan kepada subkontraktor sesuai dengan kontrak, untuk pelaksanaan suatu proyek yang akan diperhitungkan dengan pembayaran tagihan subkontraktor.

Advances to subcontractors are advances provided to subcontractors in accordance with contracts, for the purpose of project works to be settled with billing of the relevant sub-contractor.

14. PERPAJAKAN a.


Pajak Pertambahan Nilai Pajak Penghasilan Badan : PPh Pasal 4 (2) (Final) PPh Pasal 23 PPh Pasal 22 PPh Pasal 25 PPh Pasal 21 Pajak Bumi dan Bangunan Jumlah Pajak Dibayar Dimuka b.

14. TAXATION a. 30 Juni / June 2017 306.572.262.360


75.709.226.123 5.501.257.479 3.399.864.412 1.392.683.677 70.543.108 62.559.409 392.708.396.568

62.830.429.575 2.687.568.256 998.676.240 437.918.200 335.573.320.224

Utang Pajak

PPh Pasal 4 (2) (Final) / Income Tax ArticlePasal 4 (2)21 (Final) PPh Dipindahkan

Prepaid Taxes

b. 30 Juni / June 2017 209.845.185.100 24.821.518.186 234.666.703.286

Taxes Payable 31 Desember / December 2016 170.302.801.055 20.879.114.409 191.181.915.464

81

Value Added Tax Corporate Income Tax: Income Tax Article 4 (2) (Final) Income Tax Article 23 Income Tax Article 22 Income Tax Article 25 Income Tax Article 21 Land and Building Tax Total Prepaid Taxes

Income Tax Article 4 (2) (Final) Income Tax Article 21 Carried Forward





14. PERPAJAKAN (lanjutan)

Pindahan PPh Pasal 23 PPh Pasal 22 Pajak Pembangunan (PB 1) PPh Pasal 25 PPh Pasal 29 Jumlah Utang Pajak c.

30 Juni / June 2017 234.666.703.286 13.262.217.205 12.283.477.666 644.440.892 463.834.700 261.320.673.749

31 Desember / December 2016 191.181.915.464 10.216.966.684 11.827.639.020 851.888.495 200.595.000 4.682.537.649 218.961.542.312

Liabilitas Pajak Penghasilan Final

Merupakan liabilitas pajak penghasilan final per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masingmasing: d.

14. TAXATION (continued)

c. 30 Juni / June 2017 297.543.462.522

d. 30 Juni / June 2017

Pajak Kini Pajak Penghasilan Tidak Final Pajak Penghasilan Final Jumlah beban pajak

Pajak Penghasilan Tidak Final Laba Konsolidasi sebelum Pajak Penghasilan Dikurangi: Laba sebelum Pajak Penghasilan Entitas Anak Laba sebelum Pajak Penghasilan Penyesuaian Pajak Beda Temporer Beda Tetap Penghasilan yang sudah dikenakan Pajak Final Beban atas penghasilan yang sudah dikenakan Pajak Final Penghasilan Kena Pajak

Final Income Tax Liability 31 Desember / December 2016 254.425.542.460

Beban (Penghasilan) Pajak:

Brought Forward Income Tax Article 23 Income Tax Article 22 Development Tax Income Tax Article 25 Income Tax Article 29 Total Tax Payable

Represent final income tax liability as of 30 June 2017 and 31 December 2016 amounting to :

(Income) Tax Expense: 30 Juni / June 2016 Current Tax Non Final Income Tax Final Income Tax Total Income Tax Expense

8.008.825.012 252.011.131.617 260.019.956.629

4.778.612.543 223.619.420.238 228.398.032.781

30 Juni / June 2017

30 Juni / June 2016

891.878.088.648

638.806.975.377

Non Final Income Tax Consolidated profit before income tax

234.828.776.666

249.635.129.859

Less: Profit before income tax - Subsidiaries

657.049.311.982

389.171.845.518

-

-

(6.988.511.580.433)

(5.522.167.828.006)

6.331.462.268.451

5.132.995.982.488

-

-

82

Profit before income tax Tax Adjustments Deductible Differences Permanent Differences Income Imposed Final Tax Expenses on Income Already Taxed Final Income Tax






14. TAXATION (continued) 30 Juni / June 2017

30 Juni / June 2016

Beban Pajak Penghasilan Kini Tidak Final - Entitas Induk - Entitas Anak Beban Pajak Penghasilan Kini Tidak Final - Konsolidasi

Current Income Tax Expense Non Final: 8.008.825.012 8.008.825.012

Parent Company 4.778.612.543 Subsidiaries 4.778.612.543 Current Income Tax Expense Non Final - Consolidated

Penghasilan kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar penyusunan SPT untuk tahun yang terkait yang disampaikan kepada otoritas perpajakan.

Taxable income reconciliation results became the basis for the preparation of tax returns submitted to the relevant tax authorities.

Tidak terdapat (beban) manfaat pajak tangguhan dan aset (kewajiban) pajak tangguhan untuk periode dan tahun yang berakhir 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 karena penghasilan perusahaan dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final sehingga tidak terdapat beda temporer yang akan dikompensasikan dimasa yang akan datang. Kecuali untuk Entitas Anak yang terdapat Penghasilan yang tidak dikenakan pajak final, tidak diperhitungkan (beban) manfaat pajak tangguhan karena tidak material.

There is no deferred tax (expense) benefit and deferred tax assets (liabilities)for the period and years ended 30 June 2017 and 31 December 2016 because of company's incomes were subjected to final tax which eliminate the expected future tax consequences of temporary differences between tax bases and financial reporting. Except for income from subsidiaries were subjected to non final tax, the deffered tax (expense) benefit is not calculated because immaterial.

Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar, Kurang Bayar dan Nihil (SKPLB, SKPKB dan SKPN) dan telah menerima kelebihan restitusi pajak adalah sebagai berikut:

The Company received the following Tax Assesment Letter of Tax Over Payment, Tax Under Payment and Nil (SKPLB, SKPKB and SKPN) and the Company has received the tax refund as follows:

Tahun Pajak / Fiscal Year 2014 2014 2014 2014 2014 2014 2014 2014 2014 2014 2015 2015 2015 2015 2015

Objek Pajak / Tax Object

Nomor Hasil Pemeriksaan / Assessment Note Number

Tanggal Terbit / Date of Issue

SKPLB PPN/Overpayment VAT (Jan) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Feb) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Mar) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Apr) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Mei) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Jun) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Jul) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Agust) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Sept) Pengembalian PPH Termin SKPLB PPN/Overpayment VAT (Jan) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Feb) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Apr) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Mei) SKPLB PPN/Overpayment VAT (Jun)

KEP-00903/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00904/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00905/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00906/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00907/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00908/KEB/WPJ.19/2016 KEP-00039/KEB/WPJ.19/2017 KEP-00040/KEB/WPJ.19/2017 KEP-00041/KEB/WPJ.19/2017 SKPLB-00001/490/15/093/17 SKPLB-00080/407/15/093/17 SKPLB-00081/407/15/093/17 SKPLB-00083/407/15/093/17 SKPLB-00084/407/15/093/17 SKPLB-00085/407/15/093/17

29-Dec-16 29-Dec-16 29-Dec-16 29-Dec-16 29-Dec-16 29-Dec-16 23-Jan-17 23-Jan-17 23-Jan-17 09-Feb-17 23-May-17 23-May-17 23-May-17 23-May-17 23-May-17

83

Jumlah lebih (kurang) bayar / Total of Over/(Under) Payment 130.539.370 451.038.593 13.288.400 38.870.786 36.397.053 133.556.300 726.112 11.930.432 164.430.228 1.683.136.445 8.430.007.336 568.525.303 10.279.519.647 23.198.504.071 27.150.464.872






14. TAXATION (continued)

Tidak terdapat (beban) manfaat pajak tangguhan dan aset (kewajiban) pajak tangguhan untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 karena penghasilan perusahaan dikenakan pajak penghasilan yang bersifat final sehingga tidak terdapat beda temporer yang akan dikompensasikan dimasa yang akan datang. Kecuali untuk Entitas Anak yang terdapat Penghasilan yang tidak dikenakan pajak final.

There is no deferred tax (expense) benefit and deferred tax assets (liabilities) for the period ended 30 June 2017 and 31 December 2016 because of company's incomes were subjected to final tax which eliminate the expected future tax consequences of temporary differences between tax bases and financial reporting. Except for income from subsidiaries were subjected to non final tax.

(Lihat Catatan No.3y)

(See Note No.3y)

15. BEBAN DIBAYAR DIMUKA

Biaya Tidak Langsung Biaya Pemasaran Biaya Provisi Biaya Asuransi Jumlah Beban Dibayar Dimuka

15. PREPAID EXPENSES 30 Juni / June 2017 530.285.657.301 202.504.954.532 5.462.704.104 12.846.305.735 751.099.621.672

31 Desember / December 2016 364.017.611.091 139.228.585.675 23.762.134.046 7.142.180.981 534.150.511.793

Indirect Expense Marketing Expense Provision Expense Insurance Expense Total Prepaid Expenses

Biaya pemasaran adalah biaya-biaya dalam rangka mendapatkan proyek antara lain biaya prakualifikasi, jaminan tender dan biaya tender lainnya. Biaya ini akan dibebankan setelah proyek didapatkan atau ada kepastian tidak didapatkan. Perolehan kontrak baru tahun yang berakhir 30 Juni 2017 adalah sebesar Rp21.136 milyar.

Marketing expense represents expenditures in relation to getting project works, such as prequalification, bidding bond, and other bidding expenses. The expenses are chargeable to the related projects when awarded. The contracts awarded to the Company during the year ended 30 Juni 2017 is IDR21,136 billion.

Biaya Tidak Langsung termasuk entitas anak adalah pengeluaran yang akan dibebankan secara proporsional selama masa pelaksanaan proyek.

Indirect expenses, which include that of the subsidiaries, represent expenditures which will be charged in proportional manner during the projects period.

Biaya provisi dibayar dimuka merupakan biaya provisi atas perpanjangan kredit pinjaman yang akan diamortisir selama masa pinjaman.

Prepaid provision expenses are provisions payable for loan extension and are amortized over the relevant loan term.

(Lihat Catatan No.3n)

(See Note No.3n)

16. JAMINAN

16. GUARANTEE

Akun ini merupakan jaminan yang dibayarkan (storjam) perusahaan dalam rangka tender proyek baru, jaminan atas penerimaan uang muka pekerjaan, pelaksanaan pekerjaan dan jaminan selama masa pemeliharaan pekerjaan berupa bank garansi dan jaminan LC/SKBDN terdiri dari :

Jaminan Pelaksanaan Proyek Jaminan Sewa Ruang Jumlah Jaminan

The account represents guarantee provided by the Company in relation to bidding for new projects, guarantee on work advances, guarantee on work performance, and guarantee during projects maintenance period, in form of bank guarantees and letter of credit guarantee, consisting of:

30 Juni / June 2017 23.928.831.556 128.423.500 24.057.255.056

31 Desember / December 2016 20.695.436.062 300.684.860 20.996.120.922

84

Projects Performance - Guarantee Rent - Guarantee Total Guarantee





17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI % Kepemilikan /Ownership s 25,00%

PT Prima Multi Terminal PT Jasamarga Pandaan Malang PT Sinergi Investasi Properti PT Sentul PP Properti PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Aryan PP Properti PT Jababeka PP Properti PT Inpola Meka Energi PT Solo Citra Metro Plasma Power PT Alam Inti Energi Jumlah Investasi / Total Investment

35,00% 20,00% 49,00% 40,00% 49,00% 49,00% 38,25% 40,00% 30,00%

% Kepemilikan /Ownership s 25,00%

PT Prima Multi Terminal PT Sentul PP Properti PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Inpola Meka Energi PT Jababeka PP Properti PT Jasamarga Pandaan Malang PT Sinergi Investasi Properti PT Alam Inti Energi PT Muba Daya Pratama Jumlah Investasi / Total Investment a.

49,00% 40,00% 38,25% 49,00% 35,00% 20,00% 30,00% 49,00%

17. INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES 30 Juni / June 2017 Penambahan / Additions

Saldo Awal / Beg. Balance 247.371.891.236 28.423.168.802 28.119.389.433 49.074.828.193 44.340.495.192 36.377.550.000 34.807.689.337 17.821.300.000 486.336.312.193

Pengurangan / Deductions

108.850.000.000 63.560.000.000 622.129.835 1.689.095.097 45.080.000.000 564.177.439

369.912.967 369.912.967

25.000.000.000 245.365.402.371

31 Desember / December 2016 Saldo Awal / Beg. Penambahan / Pengurangan / Balance Additions Deductions 122.590.000.000 23.500.000.000 34.464.500.000 17.821.300.000 46.518.235.052 244.894.035.052

PT Prima Multi Terminal

124.781.891.236 49.074.828.193 23.500.000.000 34.807.689.337 36.377.550.000 28.700.000.000 28.119.389.433 325.361.348.199 a.

2.659.504.808 34.464.500.000 276.831.198 46.518.235.052 83.919.071.058

Saldo Akhir / Ending Balance 247.371.891.236 137.273.168.802 91.679.389.433 49.696.958.028 46.029.590.289 45.080.000.000 36.941.727.439 34.437.776.370 25.000.000.000 17.821.300.000 731.331.801.597

Saldo Akhir / Ending Balance 247.371.891.236 49.074.828.193 44.340.495.192 34.807.689.337 36.377.550.000 28.423.168.802 28.119.389.433 17.821.300.000 486.336.312.193

PT Prima Multi Terminal

PT Prima Multi Terminal adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Pelindo I (Persero), PT PP (Persero) Tbk, dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam rangka melaksanakan kerjasama pembangunan dan pengoperasian Terminal Curah Cair Kuala Tanjung.

PT Prima Multi Terminal is a joint venture between PT Pelindo I (Persero), PT PP (Persero) Tbk, and PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Cooperation is done in order to carry out joint development and operation of the Terminal Curah Cair Kuala Tanjung.

PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan saham di PT Prima Multi Terminal sebesar Rp52.200.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Prima Multi Terminal sebesar 30%.

The Company invested in stocks of PT Prima Multi Terminal in the amount of IDR52,200,000,000,- and with the investment, the Company owns 30% of ownership.

Pada tahun 2015 terdapat peningkatan modal disetor pada PT Prima Multi Terminal menjadi Rp490.360.000.000,- dan perubahan komposisi prosentase kepemilikan sehingga kepemilikan PT PP (Persero) Tbk menjadi 25%.

In 2015 there were an increase in issued and paid up capital of PT Prima Multi Terminal IDR490,360,000,000.and changes in the procentage ownership composition so the ownership of PT PP (Persero) Tbk change into 25%. 85





17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Prima Multi Terminal sebesar Rp247.371.891.236,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Prima Multi terminal of IDR247,371,891,236.

Informasi keuangan PT Prima Multi Terminal adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Prima Multi Terminal:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak b.

31 Desember / December 2016 1.960.527.008.271 936.660.329.977 1.023.866.678.294 1.414.117.160 6.927.564.945

PT Sentul PP Properti

b.

Total Assets Total Liabilities Total Equity Revenue Profit/ (Loss) After Tax

PT Sentul PP Properti

Pendirian Perusahaan Patungan PT Sentul-PP Properti antara PT PP Properti Tbk dengan PT Sentul City Tbk. Akta Perjanjian Usaha Patungan No. 1 Tanggal 1 Februari 2016 ditandatangani dihadapan Notaris Emmyra Fauzia Kariana, S.H., M.Kn dan Akta Pendirian Perusahan No. 11 Tanggal.5.Februari 2016 dihadapan Notaris Elizabeth Karina Leonita. S.H., M.Kn. Modal dasar perusahaan Rp100.000.000.000 dengan komposisi kepemilikan saham PT PP Properti Tbk adalah 49% atau senilai Rp49.000.000.000. Perusahaan bergerak dibidang kegiatan usaha bisnis properti dan realti. Luas lahan yang dikembangkan adalah ± 10.000 m2 yang terletak di Desa Citaringgul, Kecamatan Citeureup, Kabupaten, Jawa Barat.

The establishment of the new company PT Sentul-PP Properti that was between PT PP Properti Tbk with PT Sentul City Tbk. Certificates agreement a joint venture Number 1 dated February 1, 2016 signed by notary Emmyra Fauzia Kariana, S.H., M.kn. And the deed of establishment company Number 11 dated February 5, 2016 is before notary Elizabeth Karina Leonita. S.H., M.kn. The capital base of the company Rp100.000.000.000 with the ownership composition of share of PT.PP.Properti Tbk is 49 % or costs Rp 49.000.000.000 company move in business activities business property and realty.Their land developed was ± 10.000 m2 located on Desa Citarinngul, Citeureup, West Java.

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Sentul PP Properti sebesar Rp49.696.958.028,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Sentul PP Properti of IDR49,696,958,028.

Informasi keuangan PT Sentul PP Properti adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Sentul PP Properti:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak c.

17. INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES (continued)

31 Desember / December 2016 128.286.721.455 27.402.678.993 100.884.042.462 5.081.161.744 884.042.462

PT Pekanbaru Permai Propertindo

c.

PT Pekanbaru Permai Propertindo merupakan badan usaha hasil kerjasama antara PT Dwimatra Mandiri, Tn. Onny Hendro Adiaksono dan PT.PP.Properti Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam rangka melaksanakan kerjasama pembangunan Kondotel Pekanbaru Park. PT.PP Properti Tbk melakukan penyertaan saham di PT Pekanbaru Permai Propertindo sebesar Rp23.500.000.000. Penyertaan saham tersebut berdasarkan Akta Notaris Muhammad Azhari, S.H.,Sp.N.,M.H.


PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Pekanbaru Permai Propertindo is a business entity in cooperation among PT Dwimatra Mandiri, Mr. Onny Hendro Adiaksono and PT PP Properti Tbk. The cooperation for copartnership in construction of Pekanbaru Park Condotel. PT PP Properti Tbk invested in shares in PT Pekanbaru Permai Propertindo of Rp23.500.000.000. The investment is based on the Notary Deed Number 30 dated February 28, 2014 of the notary Muhammad Azhari, S.H., Sp.N., M.H. on shareholding

86





17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) No. 30 Tanggal 28 Pebruari 2014 atas kepemilihan saham pada PT Pekanbaru Permai Propertindo sebesar 20,00% dan Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan Terbatas Pekanbaru Permai Propertindo sesuai Akta No. 1 Tanggal 3 Juni 2015 Notaris Muhammad Azhari, S.H.,Sp.N.,M.H, sehingga kepemilikan persero menjadi 40% Per 31 Desember 2016.

of PT Pekanbaru Permai Propertindo by 20,00% and Limited Liability Company Statement of Pekanbaru Permai Propertindo as Deed Number 1 on June 3, 2015 Notary Muhammad Azhari , SH , Sp.N. , M.H , so the ownership of state-owned to 40% as of Deecember 31, 2016. PT Pekanbaru Permai Propertindo has not issued its financial statements as of Desember 31, 2016.

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Pekanbaru Permai Prpertindo sebesar Rp46.029.590.289,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Pekanbaru Permai Propertindo of IDR46,029,590,289.

Informasi keuangan PT Pekanbaru Permai Propertindo adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Pekanbaru Permai Propertindo:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak d.


31 Desember / December 2016 298.256.662.856 187.405.424.878 110.851.237.978 14.836.469.629 98.649.095

PT Inpola Meka Energi

d.


PT Inpola Meka Energi

PT Inpola Meka Energi adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha penyedia tenaga listrik yang telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan PT. PLN (Persero) untuk Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Lau Gunung Kapasitas 2 x 5.000 KW, Desa Pamah Kecamatan Pinem Kabupaten Dairi Sumatera Utara, tanggal 28 Desember 2009 (Proyek PLTM Lau Gunung). Kepemilikan PT PP (Persero), Tbk sebesar 35% dari total modal.

PT Inpola Meka Energi is a company dealing in Electrical Supply has been signed Power Purchase Agreement (PPA) with PT. PLN (Persero) for Minihydro Power Plant Lau Gunung with capacity 2 x 5.000 KW, Desa Pamah Kecamatan Pinem Kabupaten Dairi Sumatera Utara. dated 28 December 2009. The percentage of the Company share is 35% of the total capital.

Berdasarkan akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemergang Saham Luar Biasa No. 62 tanggal 28 Desember 2016 dari Ilmawan Dekrit Supatmo, SH.MH, notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui pengalihan saham Karena Inbreng dengan nilai sebesar Rp34.807.689.337 dengan saham milik PT PP (Persero) Tbk kepada PT PP Energi, sebanyak 344.648 saham, dengan nilai nominal sebesar Rp34.637.579.351,-.

Based on the deed of Statement of Affairs Meeting of the Shareholders as a substitute General Meeting Pemergang Extraordinary No. 62 dated December 28, 2016 Decree of Ilmawan Supatmo, SH.MH, notary in Jakarta, the shareholders approved the transfer of shares Because inbreng with a value of IDR34.807.689.337 with shares owned by PT PP (Persero) Tbk to PT PP Energi, a total of 344,648 shares , with a nominal value of IDR34,637,579,351.

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Inpola Meka Energi sebesar Rp34.437.776.370,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Inpola Meka Energi of IDR34,437,776,370.

Informasi keuangan PT Inpola Meka Energi adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Inpola Meka Energi:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak

31 Desember / December 2016 93.265.619.781 7.290.245.428 85.975.374.353 (6.648.719) 87






17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) e.

PT Jababeka PP Properti

e.

PT Jababeka PP Properti

Pendirian Perusahaan Patungan PT Jababeka-PP Properti antara PT PP Properti Tbk dengan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. Akta Perjanjian Usaha Patungan No. 85 Tanggal 28 Januari 2016 ditandatangani dihadapan Notaris Dra. Rr. Hariyanti Poerbiantari, S.H., M.Kn. dan Akta Pendirian Perusahan No. 9 Tanggal 4 Februari 2016 dihadapan Notaris Telly Febrianawati, S.H. Modal dasar perusahaan Rp73.872.550.000 dengan komposisi kepemilikan saham PT PP Properti Tbk adalah 49% atau senilai Rp36.197.550.000.

The establishment of the new company PT Jababeka-PP Properti that was between PT PP Properti Tbk with PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. Certificates agreement a joint venture Number 85 dated January 28, 2016 signed by notary dra .Rr. Hariyanti Poerbiantari, S.H., M.kn. And the deed of establishment company Number 9 dated February 4, 2016 is before notary Telly Febrianawati, S.H. The capital base of the company Rp73.872.550.000 with the ownership composition of share of PT.PP.Properti Tbk is 49 % or costs Rp36.197.550.000

Perusahaan bergerak dibidang kegiatan usaha bisnis properti dan realti. Luas lahan yang dikembangkan adalah 25.855 m2 yang terletak di Jl. Jababeka VIII, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Company move in business activities business property and realty. Their land developed was 25.855 m2 located on Jalan Jababeka VIII Cibitung Bekasi, West Java.

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Jababeka PP Properti sebesar Rp36.941.727.439,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Jababeka PP Properti of IDR36,941,727,439.

Informasi keuangan PT Jababeka PP Properti adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Jababeka PP Properti:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak f.


31 Desember / December 2016 87.830.870.495 13.582.863.145 74.248.007.350 375.457.350

PT Jasamarga Pandaan Malang

f.


PT Jasamarga Pandaan Malang

PT Jasamarga Pandaan Malang adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur dan PT PP (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam bidang jasa yang berupa pengusahaan jalan tol Pandaan-Malang. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan saham di PT Jasamarga Pandaan Malang sebesar 25.200 kembar saham atau sebesar Rp25.200.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Jasamarga Pandaan Malang sebesar 35%.

PT Jasamarga Pandaan Malang is a joint venture between PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur and PT PP (Persero) Tbk. Cooperation is carried out in the services sector in the form of toll road concession Pandaan-Malang. PT PP ( Persero ) Tbk invested in shares in PT Jasamarga Pandaan Malang amounted to 25,200 shares or equivalent IDR25,200,000,000 on the inclusion of PT PP ( Persero ) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Jasamarga Pandaan Malang by 35% .

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Jasamarga Pandaan Malang sebesar Rp137.273.168.802,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Jasamarga Pandaan Malang of IDR137,273,168,802.

Informasi keuangan PT Jasamarga Pandaan Malang adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Jasamarga Pandaan Malang:

88





17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan)

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak g.

31 Desember / December 2016 1.033.768.138.449 952.559.084.729 81.209.053.720 118.639.055.507 (790.946.281)

PT Sinergi Investasi Properti

g.


PT Sinergi Investasi Properti

PT Sinergi Investasi Properti adalah badan usaha hasil kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaaan dan PT PP (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam bidang jasa, pembangunan dan perdagangan umum. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan saham di PT Sinergi Investasi Properti sebesar 27.240 kembar saham atau sebesar Rp27.240.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Sinergi Investasi Properti sebesar 20%.

PT Sinergi Investasi Properti is a joint venture between BPJS Ketenagakerjaan and PT PP (Persero) Tbk. Cooperation undertaken in the field of services , construction and general trading. PT PP ( Persero ) Tbk invested in shares in PT Sinergi Properti Investasi amounted to 27,240 shares or equivalent IDR27,240,000,000 on the inclusion of PT PP ( Persero ) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Sinergi Properti Investasi by 20% .

Sampai dengan 30 Juni 2017, saldo investasi pada PT Sinergi Investasi Properti sebesar Rp91.679.389.433,-.

Until 30 June 2017, the balance of investment in PT Sinergi Investasi Properti of IDR91,679,389,433.

Informasi keuangan PT Sinergi Investasi Properti adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Sinergi Investasi Properti:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak h.


31 Desember / December 2016 141.007.588.807 309.409.985 140.698.178.822 4.396.947.164

PT Alam Inti Energi

h.


PT Alam Inti Energi

PT PP (Persero), Tbk melakukan penyertaan saham di PT Alam Inti Energi sebesar Rp17.821.300.000,- dan atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Alam Inti Energi sebesar 30%.

The Company invested in stocks of PT Alam Inti Energi in the amount of IDR17,821,300,000 and with the investment, the Company owns 30 % of ownership.

Kerjasama yang dilakukan dalam rangka akan melakukan usaha di bidang investasi pembangkit listrik tenaga panas bumi. Perseroan melakukan investasi sejak tanggal 3 Nopember 2010.

The investment made is for geothermal electric power plant. The investment was made since 3 November 2010.

PT Alam Inti Energi belum beroperasi secara komersial.

PT Alam Inti Energi were not commercial operation.

89





17. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) i.


PT Solo Citra Metro Plasma Power

i.

PT Solo Citra Metro Plasma Power adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Citra Metrojaya Putra dan PT PP (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam bidang ketenagalistrikan. PT PP (Persero), Tbk melakukan penyertaan saham di PT Solo Citra Metro Plasma Power sebesar Rp25.000.000.000,- dan atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Solo Citra Metro Plasma sebesar 40%. j.

PT Solo Citra Metro Plasma Power PT Solo Citra Metro Plasma Power is a joint venture between PT Citra Metrojaya Putra and PT PP (Persero) Tbk. Cooperation undertaken in the field of Power Plant. PT PP (Persero) Tbk invested in stocks of PT Solo Citra Metro Plasma Power in the amount of IDR25,000,000,000 and with the investment, the Company owns 40 % of ownership.

PT Aryan PP Properti

j.

PT Aryan PP Properti

Pendirian Perusahaan Patungan PT Aryan - PP Properti antara PT Aryan Indonesia dengan PT PP Properti Tbk. Akta Perjanjian Usaha Patungan No. 1 Tanggal 1 Maret 2017 ditandatangani dihadapan Notaris Fessy Farizqoh Alwi, S.H., M.Kn. dan Akta Pendirian Perusahan No.2 Tanggal 1 Maret 2017 dihadapan Notaris Fessy Farizqoh Alwi, S.H., M.Kn. Modal dasar perusahaan Rp92.000.000.000 dengan komposisi kepemilikan saham PT PP Properti Tbk adalah 49% atau senilai Rp45.080.000.000. Perusahaan bergerak dibidang kegiatan usaha bisnis tempat rekreasi bermain anak.

The establishment of the new company PT Aryan - PP Properti that was between PT Aryan Indonesia with PT PP Properti Tbk. Certificates agreement a joint venture Number 1 dated March 1, 2017 signed by notary Fessy Farizqoh Alwi, S.H., M.Kn. And the deed of establishment company Number 2 dated March 1, 2017 is before notary Fessy Farizqoh Alwi, S.H., M.Kn. The capital base of the company Rp92.000.000.000 with the ownership composition of share of PT.PP.Properti Tbk is 49 % or costs Rp45.080.000.000 company move in business activities business Child Playing Recreation.

Luas lahan yang dikembangkan adalah 4.500 m2 yang terletak di Lagoon Avenue Sungkono Jl. KH Abdul Wahab Siamin Surabaya Blok RA No.10, Putat Gede, Surabaya, Jawa Timur.

Their land developed was 4.500 m2 located on Lagoon Avenue Sungkono Jalan JKH Abdul Wahab Siamin Surabaya Blok RA No.10, Putat Gede, Surabaya, Jawa Timur, West Java.

18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA % Kepemilikan /Ownership s 15,00%

PT Jasa Marga Kualanamu PT Wijaya Karya Serang Panimbang PT Citra Waspphutowa PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT Citra Karya Jabar Tol PT Jasamarga Manado Bitung PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul PT Sinergi Colomadu PT Pancakarya Grahatama PT Mitra Cipta Polasarana PT PP Taisei Jumlah Investasi/Total Investment

15,00% 12,50% 15,00% 14,00% 15,00% 15,00% 10,00% 15,00% 4,67% 15,00%

18. OTHERS LONG TERM INVESTMENT Saldo Awal / Beg. Balance 84.000.000.000 50.000.000.000 16.800.000.000 10.800.000.000 7.500.000.000 3.750.000.000 1.631.000.000 418.050.000 174.899.050.000

90

30 Juni / June 2017 Penambahan / Additions 30.000.000.000 52.865.587.500 10.000.000.000 3.300.000.000 14.000.000.000 4.200.000.000 114.365.587.500


Saldo Akhir / Ending Balance -

114.000.000.000 52.865.587.500 60.000.000.000 20.100.000.000 14.000.000.000 10.800.000.000 7.500.000.000 4.200.000.000 3.750.000.000 1.631.000.000 418.050.000 289.264.637.500





18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan) % Kepemilikan /Ownership s 15,00%

PT Jasa Marga Kualanamu PT Citra Waspphutowa PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT Jasamarga Manado Bitung PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul PT Pancakarya Grahatama PT Mitra Cipta Polasarana PT PP Taisei Jumlah Investasi/Total Investment a.

12,50% 15,00% 15,00% 15,00% 15,00% 4,67% 15,00%

18. OTHERS LONG TERM INVESTMENT (continued)

31 Desember / December 2016 Saldo Awal / Beg. Penambahan / Pengurangan / Balance Additions Deductions 18.000.000.000 50.000.000.000 3.750.000.000 1.631.000.000 418.050.000 73.799.050.000

PT Jasa Marga Kualanamu

66.000.000.000 16.800.000.000 10.800.000.000 7.500.000.000 101.100.000.000 a.

Saldo Akhir / Ending Balance -

84.000.000.000 50.000.000.000 16.800.000.000 10.800.000.000 7.500.000.000 3.750.000.000 1.631.000.000 418.050.000 174.899.050.000

PT Jasa Marga Kualanamu

PT Jasa Marga Kualanamu adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam rangka melaksanakan pengusahaan jalan tol Medan-KualanamuTebing Tinggi sepanjang kurang lebih 61,8 km yang terletak di Medan, Sumatera Utara. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan 12.000 lembar saham di PT Jasa Marga Kualanamu dengan nilai sebesar Rp12.000.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Jasa Marga Kualanamu sebesar 15%.

PT Jasa Marga Kualanamu is a joint venture between PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk and PT Hutama Karya (Persero) Tbk. Cooperation is done in order to implement the toll road concession-field-Kualanamu High Cliff along approximately 61.8 miles located in Medan, North Sumatra. PT PP (Persero) Tbk invested 12,000 shares in PT Jasa Marga Kualanamu with a value of Rp12.000.000.000, - on the inclusion of PT PP (Persero) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Jasa Marga Kualanamu by 15%.

Di tahun 2017, saldo investasi pada PT Jasa Marga Kualanamu sebesar Rp114.000.000.000,-.

In 2017, the balance of investment in PT Jasa Marga Kualanamu of IDR114,000,000,000.

Informasi keuangan PT Jasa Marga Kualanamu adalah sebagai berikut:

The following Waspphutowa:


31 Desember / December 2016 1.898.858.783.392 1.445.184.609.224 453.674.174.168 1.461.245.587.340 3.296.851.387

91

is

financial

information

of

PT

Citra






18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan) b.

PT Citra Waspphutowa

b.

PT Citra Waspphutowa

PT Citra Waspphutowa adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Citra Marga Nusaphala Persada, Tbk, PT Waskita Karya (Persero), PT PP (Persero), Tbk, PT Hutama Karya (Persero) dan PT Bosowa Trading Internasional yang merupakan perusahaan patungan di bidang Jalan Tol Ruas Depok - Antasari sesuai surat Menteri Negara BUMN No.S03/MBU/2006 tanggal 09 Januari 2006 perihal Persetujuan Penyertaan pada Perusahaan Patungan di bidang Jalan Tol Ruas Depok-Antasari, dimana kepemilikan PT Pembangunan Perumahan (Persero), Tbk adalah 12,5%. Saat ini PT Citra Waspphutowa masih beroperasi secara normal.

PT Citra Waspphutowa is a joint venture company between PT Citra Marga Nusaphala Persada, Tbk, PT Waskita Karya (Persero), PT PP (Persero), Tbk, PT Hutama Karya (Persero) and PT Bosowa Trading Internasional operating the toll road between Depok and Antasari under the license of the Minister of State Owned Enterprise No.S-03/MBU/2006 dated 09 January 2006 on Investment Approval for joint operation in toll road between Depok and Antasari sector. The ownership percentage the Company is 12,5%. Until to date PT Citra Waspphutowa is operating normally.

Pada tahun 2013 terdapat peningkatan Modal ditempatkan dan Modal disetor pada PT Citra Waspphutowa menjadi sebesar Rp37.500.000.000 namun tidak merubah komposisi prosentase kepemilikan.

In 2013 there were an increase in issued and paid up capital of PT Citra Waspphutowa IDR37,500,000,000 but does not change the composition of the percentage of ownership.

Pada tahun 2014 terdapat peningkatan Modal disetor pada PT Citra Waspphutowa menjadi sebesar Rp50.000.000.000 namun tidak merubah komposisi prosentase kepemilikan.

In 2014 there were an increase in issued and paid up capital of PT Citra Waspphutowa IDR50,000,000,000 but does not change the composition of the percentage of ownership.

Di tahun 2017, saldo investasi pada PT Citra Waspphutowa sebesar Rp60.000.000.000,-.

In 2017, the balance of investment in PT Citra Waspphutowa of IDR60,000,000,000.

Informasi keuangan PT Citra Waspphutowa adalah sebagai berikut:

The following Waspphutowa:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak c.


is

financial

information

31 Desember / December 2016 2.454.930.802.418 2.083.326.373.393 371.604.429.025 270.622.777.442 (10.021.650.977)

PT Jasamarga Balikpapan Samarinda

c.

of

PT

Citra


PT Jasamarga Balikpapan Samarinda

PT Jasamarga Balikpapan Samarinda adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Bangun Tjipta Sarana dan PT PP (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam bidang jasa yang berupa pengusahaan jalan tol Balikpapan-Samarinda. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan saham di PT Jasamarga Balikpapan Samarinda sebesar 16.800 kembar saham atau sebesar Rp16.800.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Jasamarga Balikpapan Samarinda sebesar 15%.

PT Jasamarga Balikpapan Samarinda is a joint venture between PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Bangun Tjipta Sarana and PT PP (Persero) Tbk. Cooperation is carried out in the services sector in the form of toll road concession Balikpapan-Samarinda. PT PP ( Persero ) Tbk invested in shares in PT Jasamarga Balikpapan Samarinda amounted to 16,800 shares or equivalent IDR16,800,000,000 on the inclusion of PT PP ( Persero ) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Jasamarga Balikpapan Samarinda by 15% .

Di tahun 2017, saldo investasi pada PT Jasamarga Balikpapan Samarinda sebesar Rp20.100.000.000,-.

In 2017, the balance of investment in PT Jasamarga Balikpapan Samarinda of IDR20,100,000,000.

92





18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan)


Informasi keuangan PT Jasamarga Balikpapan Samarinda adalah sebagai berikut:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak d.

31 Desember / December 2016 277.849.809.405 143.937.774.014 133.912.035.391 129.663.720.270 (87.964.609)

PT Jasamarga Manado Bitung

d.


PT Jasamarga Manado Bitung

PT Jasamarga Manado Bitung adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT PP (Persero) Tbk. Kerjasama yang dilakukan dalam bidang jasa yang berupa pengusahaan jalan tol Manado-Bitung.

PT Jasamarga Manado Bitung is a joint venture between PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk and PT PP (Persero) Tbk. Cooperation is carried out in the services sector in the form of toll road concession Manado-Bitung.

PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan saham di PT Jasamarga Manado Bitung sebesar 9.450 kembar saham atau sebesar Rp9.450.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Jasamarga Manado Bitung sebesar 15%.

PT PP ( Persero ) Tbk invested in shares in PT Jasamarga Manado Bitung amounted to 9,450 shares or equivalent IDR9,450,000,000 on the inclusion of PT PP ( Persero ) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Jasamarga Manado Bitung by 15% .

Di tahun 2017, saldo investasi pada PT Jasamarga Manado Bitung Samarinda sebesar Rp10.800.000.000,-.

In 2017, the balance of investment in PT Jasamarga Manado Bitung of IDR10,800,000,000.

Informasi keuangan PT Jasamarga Manado Bitung adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT Jasamarga Manado Bitung:

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba/ (Rugi) Bersih Setelah Pajak e.

The following is financial information of PT Jasamarga Balikpapan Samarinda:

31 Desember / December 2016 144.175.795.332 72.584.335.258 71.591.460.074 (408.539.926)

PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul

e.


PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul

PT PP Infrastruktur melakukan penyertaan saham di PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul sebesar 15%. PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul merupakan proyek konsorsium Proyek Prototype Kereta Kapsul.

PT PP Infrastructure doing shareholding in PT Mechanical Engineering CART Capsules by 15%. PT Mechanical Engineering Train Capsule is a consortium project Capsules Train Prototype Project.

PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul belum beroperasi secara komersial

PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul were not commercial operation.

93





18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan) f.


PT Pancakarya Grahatama Indonesia

f.

Proyek Baranangsiang Bogor adalah Pembangunan Kawasan Bisnis, Komersial, dan Hotel pada Proyek Penataan dan Pengembangan Terpadu Terminal Baranangsiang Bogor yang dilaksanakan oleh PT Pancakarya Grahatama Indonesia (PT. PGI). Penyertaan PT. PP (Persero) Tbk pada proyek tersebut sebesar 15%. Atas dasar akta nomor 18 tanggal 12 Desember 2013 oleh Notaris Ir. Nanette Cahyani Handari Adi Warsito, SH. PT PP (Persero) Tbk melakukan Spin Off maka kepemilikan tersebut menjadi milik PT PP Properti. g.

PT Pancakarya Grahatama Indonesia Baranangsiang Bogor Project is Development of Business Area, Commercial, and Hotel in Integrated Structuring and Development Project Baranangsiang Terminal Bogor which is performed by PT. Pancakarya Grahatama Indonesia (PT. PGI). PT. PP (Persero) Tbk participation in this project is 15%. Base on the deed No. 18 dated 12 December 2013 by Notary Ir. Nanette Cahyani Handari Adi Warsito, SH. PT PP (Persero), Tbk do Spin Off then the ownership belongs to PT PP Properti.

PT Mitra Cipta Polasarana (PT MCPS)

g.

PT Mitra Cipta Polasarana (PT MCPS)

PT MCPS adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT PP (Persero), Tbk, Jasindo, Kopkar Jasindo dan PT Perkantoran Perhotelan Indonesia (PPI). Badan usaha ini bergerak dalam jasa persewaan kantor di kawasan Menteng Jakarta.

PT MCPS is a joint venture between PT PP (Persero) Tbk, Jasindo, Kopkar Jasindo and PT Perkantoran Perhotelan Indonesia (PPI). The line of business of the joint venture is office space rental at Menteng area, Jakarta.

Berdasarkan risalah Rapat Umum Pemegang Saham – Luar Biasa (RUPS-LB) PT MitraCipta Polasarana tanggal 19 Juni 2003 tentang perubahan modal dasar perusahaan dari Rp25.000.000.000 (dua puluh lima milyar rupiah) menjadi Rp34.960.000.000 (tiga puluh empat milyar sembilan ratus enam puluh juta rupiah) dimana tambahan setoran modal berasal dari pemegang saham mayoritas, dengan keputusan tersebut kepemilikan PT PP (Persero), Tbk sebelumnya sebesar 16% terdilusi menjadi 4,67%. Atas dasar akta nomor 18 tanggal 12 Desember 2013 oleh Notaris Ir. Nanette Cahyani Handari Adi Warsito, SH. PT PP (Persero) Tbk melakukan Spin Off maka kepemilikan tersebut menjadi milik PT PP Properti. Saat ini PT MCPS masih beroperasi secara normal.

Based on minutes of the shareholders extra ordinary general meeting of PT MitraCipta Polasarana on 19 June 2003, the shareholders agreed to increase the authorized capital of PT MitraCipta Polasarana from IDR25,000,000,000 (twenty five billion rupiahs) to be IDR34,960,000,000 (thirty billion nine hundred and sixty million rupiahs) where the additional paid-in capital comes from other majority shareholders. It resulted in decrease in the Company share from 16% to 4,67%. Up to this date date PT MCPS is operating normally. Base on the deed No. 18 dated 12 December 2013 by Notary Ir. Nanette Cahyani Handari Adi Warsito, SH. PT PP (Persero), Tbk do Spin Off then the ownership belongs to PT PP Property. Currently PT MCPS is still in normal operations.

Perseroan melakukan investasi sejak tanggal 24 Nopember 1994.

The investment was made since 24 November 1994.

Informasi keuangan PT Mitracipta Polasarana adalah sebagai berikut:

The following is financial information of Polasarana:



94

Pt Mitracipta






18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan) h.

PT PP (Persero) - Taisei Indonesia Construction

h.

To expand sales to foreign investors, especially those from Japan, the Company enters into cooperation with Taisei Corporation to establish construction business under the named of PT PP - Taisei Indonesia Construction, domiciled in Jakarta. Currently PT PP (Persero) has 15% ownership. Formerly the ownership of PT PP (Persero) was 52%, due to unfavourable economic conditions in Indonesia since 1997, which affected the Company's performance, in 1998 the Company divested a large part of shares to Taisei, resulted in decrease in its share to only 15%. Until to date PT PP - Taisei Indonesia Construction is operating normally.

Perseroan melakukan investasi sejak tanggal 8 Mei 1974.

The investment was made since 8 May 1974.

Informasi keuangan PT PP (Persero) - Taisei Indonesia Construction adalah sebagai berikut:

The following is financial information of PT PP (Persero) - Taisei Indonesia Construction:

31 Desember / December 2016 252.138.850.272 205.174.431.647 46.964.418.625 644.417.587.179 (25.212.976.747)

PT Wijaya Karya Serang Panimbang

i.

PT Wijaya Karya Serang Panimbang adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk dan Jababeka Infrastruktur. Kerjasama yang dilakukan dalam rangka melaksanakan pengusahaan jalan tol. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan 528.865.875 lembar saham di PT Wijaya Karya Serang Panimbang dengan nilai sebesar Rp52.865.587.500,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Wijaya Karya Serang Panimbang sebesar 15%. j.

PT PP (Persero) - Taisei Indonesia Construction

Untuk mendapatkan pemasaran dari investor asing terutama dari Jepang, PT PP bekerja sama dengan Taisei Corporation membentuk badan usaha jasa konstruksi yang diberi nama PT PP - Taisei Indonesia Construction yang berkedudukan di Jakarta. Saat ini kepemilikan saham PT PP adalah 15%. Sebelumnya kepemilikan PT PP adalah 52%, karena memburuknya kondisi perekonomian di Indonesia sejak tahun 1997 yang mempengaruhi performa / kinerja perusahaan, pada tahun 1998 PT PP melepas sebagian besar kepemilikannya kepada Taisei sehingga kepemilikan PT PP menjadi 15%. Saat ini PT PP - Taisei Indonesia Construction masih beroperasi secara normal.

Jumlah Aset Jumlah Liabilitas Jumlah Ekuitas Pendapatan Laba / (Rugi) Bersih Setelah Pajak i.


Total Assets Total Liabilities Total Equity Revenue Profit / (Loss) After Tax

PT Wijaya Karya Serang Panimbang PT Wijaya Karya Serang Panimbang is a joint venture between PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk and Jababeka Infrastruktur. Cooperation undertaken in the framework of carrying out toll road concession. PT PP (Persero) Tbk invested 528,865,875 shares in PT Wijaya Karya Serang Panimbang with a value of IDR52.865.587.500 on the inclusion of PT PP (Persero) Tbk is entitled to ownership of shares in PT Wijaya Karya Serang Panimbang by 15%.

PT Citra Karya Jabar Tol

j.

PT Citra Karya Jabar Tol adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT Citra Marga Nusaphala Tbk, PT Waskita Toll Road, PT PP (Persero) Tbk, PT Brantas Abipraya dan PT Jasa Sarana. Kerjasama yang dilakukan dalam rangka melaksanakan pengusahaan jalan tol Cileunyi-SumedangDawuan. PT PP (Persero) Tbk melakukan penyertaan 1.400 lembar saham di Citra Karya Jabar Tol dengan nilai sebesar Rp14.000.000.000,- atas penyertaan tersebut PT PP (Persero) Tbk berhak atas kepemilikan saham pada PT Citra Karya Jabar Tol sebesar 14%.

PT Citra Karya Jabar Tol PT Citra Karya Jabar Tol is a joint venture between PT Citra Marga Nusaphala Tbk, PT Waskita Toll Road, PT PP (Persero) Tbk, PT Brantas Abipraya and PT Jasa Sarana. Cooperation undertaken in the framework of carrying out toll road concession Cileunyi-Sumedang-Dawuan. PT PP (Persero) Tbk invested 1,400 shares in PT Citra Karya Jabar Tol with a value of IDR14,000,000,000 on the inclusion of PT PP (Persero) Tbk is entitled to ownership of shares in Citra Karya Jabar Tol by 14%.

95





18. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan) k.


PT Sinergi Colomadu PT Sinergi Colomadu adalah badan usaha hasil kerjasama antara PT.PP.(Persero).Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT PP Properti Tbk, dan PT Taman Wisata Candi (Persero) Tbk. Badan usaha ini bergerak dalam jasa komersial area. Berdasarkan Akta Pendirian No.08 PT Sinergi Colomadu tanggal 8 April 2017 tentang setoran modal Rp42.000.000.000 (empat puluh dua milyar rupiah) Perseroan memiliki penyertaan saham sebesar 10% oleh notaris Ilmiawan Dekrit S, SH. MH.

k.

(Lihat Catatan No.3o dan 3t)

PT Sinergi Colomadu PT Sinergi Colomadu is a business entity of cooperation between PT.PP. (Persero) Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT PP Property Tbk, and PT Taman Wisata Candi (Persero) Tbk. This business entity is engaged in commercial services. Based on Deed of Establishment No.08 PT Sinergi Colomadu dated April 8, 2017 regarding capital payment amounting to Rp42,000,000,000 (forty two billion rupiah) The Company has a 10% share ownership by notary Ilmiawan Dekrit S, SH. MH.

(See Notes No.3o and 3t)

19. PROPERTI INVESTASI

19. INVESTMENT PROPERTY

Merupakan properti investasi kepemilikan langsung Perusahaan per 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 yang terdiri dari tanah dan bangunan, sebagai berikut:

An investment property the Company's direct ownership per 31 March 2017 and 31 December 2016 consisting of land and buildings, as follows:

1.

Gedung Pusat Plaza PP, Jl TB Simatupang No. 57, Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur dengan luas tanah 34.236 m2 dan bangunan 18.750,50 m2

1.

PP Plaza Center Building, Jl TB Simatupang No. 57, Village Gedong, Pasar Rebo, East Jakarta with a land area of 34 236 m2 and buildings 18.750.50 m2

2.

Tanah yang berlokasi di jl. Marcedes Benz No, 257, RT 003/ RW 09, Desa Cicadas, Kecamatan Gunug Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

2.

Land located at Jl. Marcedes Benz No, 257, RT 003 / RW 09, Desa Cicadas, District Gunug Putri, Bogor, West Java

3.

Sport Center, yang berlokasi di Jl. Radar Auri/ Perumahan Laguna, Kelurana Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat dengan luas tanah sebesar 7.174 m2 dan bangunan seluas 882 m2

3.

Sport Center, located on Jl. Radar Auri / Housing Laguna, Kelurana Cisalak Market, District Cimanggis, Depok, West Java, with a land area of 7174 m2 and a building area of 882 m2

4.

Sport Center, yang berlokasi di Jl. Radar Auri/ Perumahan Laguna, Kelurana Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat dengan luas tanah sebesar 4.249 m2 dan bangunan seluas 778 m2

4.

Sport Center, located on Jl. Radar Auri / Housing Laguna, Kelurana Cisalak Market, District Cimanggis, Depok, West Java, with a land area of 4,249 m2 and building area of 778 m2

30 Juni / June 2017 Nilai Perolehan Saldo awal tahun Penambahan Pelepasan Reklasifikasi Sub Jumlah Akumulasi Penyusutan Saldo awal tahun Penambahan Penghapusan Sub Jumlah Nilai Buku


25.499.318.140 25.499.318.140

25.499.318.140 25.499.318.140

(22.679.511.454) (22.679.511.454) 2.819.806.686

(22.679.511.454) (22.679.511.454) 2.819.806.686

96

Carriying Value Beginning Balance Additions Deductions Reclasifications Sub Total Accumulated Depreciation Beginning Balance Additions Deductions Sub Total Book Value





19. PROPERTI INVESTASI (lanjutan)

19. INVESTMENT PROPERTY (continued) 30 Juni / June 2017

Nilai Wajar Saldo awal tahun Penambahan Penurunan Sub Jumlah Total


110.556.139.319 110.556.139.319 113.375.946.005

Pembebanan penyusutan aset properti investasi dan amortisasi adalah sebagai berikut:

Depreciation and amortization expenses of investment properties as follows:

30 Juni / June 2017

31 Desember / December 2016 -

Beban pokok penjualan Beban usaha Jumlah

Fair Value Beginning Balance Additions Deductions Sub Total Total

110.556.139.319 110.556.139.319 113.375.946.005

-

Cost of goods sold Operating expenses Total

Aset properti investasi kecuali tanah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, terorisme, sabotase dan risiko lainnya berdasarkan beberapa paket polis asuransi, dengan nilai pertanggungan sesuai dengan catatan 20.

All of the investment property except for lands are insured against the risks of fire, terrorism, sabotage and other risks on the basis a number insurance packages in accordance with note 20.

Tidak ada penurunan nilai peroperti investasi pada tanggal laporan.

There is no impairment at the date of reporting.

(Lihat Catatan No.3d, 3p dan 22)

(See Note No.3d, 3p and 22)

20. ASET TETAP

20. FIXED ASSETS 30 Juni / June 2017 Saldo Awal / Beg. Balance

Penambahan / Additions

1.318.613.653.035 709.268.854.691 1.669.258.442.580

3.860.000.000 2.370.830.689 222.461.851.475

Keuntungan Revaluasi / Gain on Revaluation


Saldo Akhir / Ending Balance

Harga Perolehan / At cost Pemilikan Langsung / Direct Ownership: Tanah / Land Bangunan / Building Mesin & Peralatan / Machinery&Equip.

4.297.945.240 -

-

1.322.473.653.035 707.341.740.140 1.891.720.294.055

-

-

31.621.368.482

Aset Hotel / Assets Hotel

31.621.368.482

Kendaraan / Vehicles Inventaris Kantor / Office Equipment

5.479.833.724 10.125.881.119

8.331.356.485 1.161.096.318

-

-

13.811.190.209 11.286.977.437

3.744.368.033.631

238.185.134.967

4.297.945.240

-

3.978.255.223.358

Jumlah / Total

97





20. ASET TETAP (lanjutan)

20. FIXED ASSETS (continued0 30 Juni / June 2017 Saldo Awal / Beg. Balance





Aset Dalam Pelaksanaan / Assets in Construction Bangunan / Building Mall dan Hotel / Mall and Hotel / Land Tanah Mesin & Peralt. / Machinery&Equip.

223.085.529.489 778.699.394.814 3.700.000.000 3.516.308.667

117.246.968.427 49.053.020.695 -

3.700.000.000 3.516.308.667

-

340.332.497.916 827.752.415.509 -

Tanah Mall / Land Mall Komersial Area / Commercial Area

66.878.250.000 129.154.746.000

-

-

-

66.878.250.000 129.154.746.000

1.205.034.228.970

166.299.989.122

7.216.308.667

-

1.364.117.909.425

-

-

47.364.744.001

22.542.375.001 22.542.375.001 427.027.499.090

8.798.356.486 8.798.356.486 20.312.610.393

-

50.763.928.198 98.128.672.199 5.440.501.804.982

112.305.267.661 690.883.854.798

16.461.531.547 113.193.120.539

902.263.585 -

-

127.864.535.623 804.076.975.337

977.359.142 4.563.168.351 8.965.372.033

218.225.280 8.319.038.857 550.154.972

-

-

1.195.584.422 12.882.207.208 9.515.527.005

817.695.021.985

138.742.071.195

902.263.585

-

955.534.829.595

24.454.720.435

2.547.457.126

-

-

27.002.177.561

13.754.497.029 38.209.217.464 855.904.239.449

4.097.298.653 6.644.755.779 145.386.826.974

8.090.706.291 8.090.706.291 8.992.969.876

-

9.761.089.391 36.763.266.952 992.298.096.547

Jumlah / Total Sewa Guna Usaha / Leasing Mesin & Peralatan / Machinery&Equip.

47.364.744.001

Kendaraan / Vehicles 37.019.909.683 Jumlah / Total 84.384.653.684 Jumlah Harga Perolehan / 5.033.786.916.285 Total At Cost Akumulasi Penyusutan / Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung / Direct Ownership: Bangunan / Building Mesin & Peralt. / Machinery&Equip. Aset Hotel / Assets Hotel Kendaraan / Vehicles Inventaris Kantor / Office Equipment Jumlah / Total Sewa Guna Usaha / Leasing Mesin & Peralatan / Machinery&Equip. Kendaraan / Vehicles Jumlah / Total Jumlah Akm.Penyusutan / Total Acc.Deprec. Nilai Buku / Net Book Value

4.177.882.676.836

4.448.203.708.435

98






20. FIXED ASSETS (continued0 31 Desember / December 2016 Keuntungan Revaluasi / Gain on Revaluation

Saldo Awal / Beg. Balance




1.176.806.542.757 645.418.068.674 507.155.485.380

151.405.610.278 58.047.271.696 1.129.805.071.757

51.334.500.000 59.494.283.934

41.736.000.000 5.803.514.321 91.792.169.377

1.318.613.653.035 709.268.854.691 1.669.258.442.580

Aset Hotel / Assets Hotel

29.547.013.720

2.074.354.762

-

-

31.621.368.482

Kendaraan / Vehicles Inventaris Kantor / Office Equipment

4.617.006.827 7.175.084.628

1.151.826.897 2.950.796.491

289.000.000 -

-

5.479.833.724 10.125.881.119

Jumlah / Total 2.370.719.201.986 Aset Dalam Pelaksanaan / Assets in Construction

1.345.434.931.881

111.117.783.934

139.331.683.698

3.744.368.033.631

15.347.579.047 724.247.783.399 3.700.000.000 2.895.566.219

233.226.948.012 54.451.611.415 620.742.448

25.488.997.570 -

-

223.085.529.489 778.699.394.814 3.700.000.000 3.516.308.667

66.878.250.000 54.444.678.000

74.710.068.000

-

-

66.878.250.000 129.154.746.000

867.513.856.665

363.009.369.875

25.488.997.570

-

1.205.034.228.970

55.207.736.001

-

7.842.992.000

-

47.364.744.001

Kendaraan / Vehicles 25.729.897.137 Jumlah / Total 80.937.633.138 Jumlah Harga Perolehan / 3.319.170.691.789 Total At Cost

17.009.400.000 17.009.400.000 1.725.453.701.756

5.719.387.454 13.562.379.454 150.169.160.958

139.331.683.698

37.019.909.683 84.384.653.684 5.033.786.916.285

Harga Perolehan / At cost Pemilikan Langsung / Direct Ownership: Tanah / Land Bangunan / Building Mesin & Peralatan / Machinery&Equip.

Bangunan / Building Mall dan Hotel / Mall and Hotel Tanah / Land Mesin & Peralt. / Machinery&Equip. Tanah Mall / Land Mall Komersial Area / Commercial Area Jumlah / Total Sewa Guna Usaha / Leasing Mesin & Peralatan / Machinery&Equip.

Akumulasi Penyusutan / Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung / Direct Ownership: Bangunan / Building Mesin & Peralt. / Machinery&Equip.

60.665.877.471 224.968.866.875

51.639.390.190 498.001.171.844

32.086.183.921

-

112.305.267.661 690.883.854.798

Dipindahkan / Carried Forward

285.634.744.346

549.640.562.034

32.086.183.921

-

803.189.122.459

99






20. FIXED ASSETS (continued0 31 Desember / December 2016 Saldo Awal / Beg. Balance

Pindahan / Brought Forward Aset Hotel / Assets Hotel Kendaraan / Vehicles Inventaris Kantor / Office Equipment Jumlah / Total Sewa Guna Usaha / Leasing Mesin & Peralatan / Machinery&Equip. Kendaraan / Vehicles Jumlah / Total Jumlah Akm.Penyusutan / Total Acc.Deprec. Nilai Buku / Net Book Value




285.634.744.346

549.640.562.034

32.086.183.921

-

803.189.122.459

3.778.853.420 7.493.785.425

977.359.142 1.073.314.931 1.471.586.608

289.000.000

-

977.359.142 4.563.168.351 8.965.372.033

296.907.383.191

1.652.443.946.803

96.547.551.763

-

817.695.021.985

21.232.154.932

5.094.914.253

1.872.348.750

11.964.900.868 33.197.055.800 330.104.438.991

5.743.787.645 10.838.701.898 1.663.282.648.701

3.954.191.484 5.826.540.234 102.374.091.997

24.454.720.435 13.754.497.029 38.209.217.464 855.904.239.449

-

2.989.066.252.798

4.177.882.676.836

Pembebanan penyusutan aset tetap adalah sebagai berikut:

Beban pokok penjualan Beban usaha Jumlah


Depreciation expenses of fixed assets as follows:

30 Juni / June 2017 136.393.857.098 16.057.689.112 152.451.546.210

31 Desember / December 2016 71.424.122.123 31.208.838.050 102.632.960.173

Cost of goods sold Operating expenses Total

Aset dalam penyelesaian di Dharmahusada seluas 10.800 m2 diperuntukan untuk pembangunan mall pada kawasan tersebut.

Assets inconstructions inDharma Husada of 10.800 m 2 which focus to development of mall in around area.

Pembangunan komersial area di Grand Kamala Lagoon sudah mencapai progress penyelesaian 41% dan direncanakan akan selesai pada Tahun 2017 yang tidak akan dijual dan digunakan untuk investasi.

Commercial development area in Grand Kamala Lagoon has 41% on progress completion and is planned to be completed in 2017 that will not be sold and used for investment.

Aset dalam penyelesaian senilai Rp5.692.715.906 adalah bagian dari pembangunan membran pada Park Hotel Jakarta.

Assets in constructions is Rp5.692.715.906 which a part of investing to development roof in Park Hotel Jakarta.

Aset dalam pelaksanaan senilai Rp730.572.926.809 adalah mall dan hotel di Balikpapan dengan progress penyelesaian 87% dan direncanakan selesai dalam tahun ini.

Assets under construction worth Rp730.572.926.809 is mall and hotel in Balikpapan with 87% completion progress and planned for completion in this year.

Dari jumlah aset tetap tersebut di atas, telah dijaminkan atas fasilitas yang diperolah Perusahaan kepada Bank, sebagai berikut:

The total fixed assets are pledged as collaterals credit facilities from banks.

100






20. FIXED ASSETS (continued0

-

Berupa 31 (tiga puluh satu) bidang tanah SHGB, bangunan dan sarana pelengkap seluas 142.944 m2 yang letaknya tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Lampung, Bengkulu dan Sumatera Utara, dan 1 (satu) bidang tanah SHP seluas 788 m2 di Jakarta serta 2 (dua) bidang tanah SHGB seluas 1.848 m2 yang terletak di Jakarta dan Jawa Barat dijadikan sebagai jaminan pada PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.

-

Thirty one land sites (building concession - SHGB), buildings and facilities of 142,944 square meters located at separate areas in Jakarta, West Java, Central Java, East Java, Bali, West Nusa Tenggara, Lampung, Bengkulu, and North Sumatra and a piece of land SHP of 788 square meters in Jakarta and two pieces of lands of 1,848 square meters located in Jakarta and West Java, pledged as collaterals to PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.

-

Sebidang tanah HT, bangunan, gudang, yang terletak di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur dijadikan sebagai jaminan pada PT Bank BRI (Persero), Tbk.

-

A piece of land, building, and warehouse, located at Sidoarjo District, East Java, pledged as collaterals to PT Bank BRI (Persero), Tbk.

-

Seluruh HGB atas tanah dan bangunan yang tercatat dalam daftar aset tetap perusahaan sudah atas nama perusahaan.

-

The Company holds the title deed to all of the buildings and land concessions presented in the statement of financial position.

-

Aset tetap kecuali tanah diasuransikan terhadap terhadap risiko kebakaran, terorisme, sabotase dan risiko lainnya berdasarkan beberapa paket polis asuransi, dengan nilai pertanggungan sebagai berikut:

-

All of the fixed assets except for lands are insured against the risks of fire, terrorism, sabotage and other risks on the basis a number insurance packages at the following amounts:

Penanggung / Nomor Polis / Jangka Waktu / Insurance Company Certificate Number Period of Insurance PT Jasindo 202.227.200.16.00003 28-9-2016 - 28-9-2017 PT Jasindo 202.223.200.16.00024 28-9-2016 - 28-9-2017 PT Jasindo 202.229.200.16.00025 28-9-2016 - 28-9-2017 PT Jasindo 202.406.200.16.00033 28-9-2016 - 28-9-2017 PT Jasindo 202.716.200.16.00052 28-10-2016 - 28-10-2017 PT Jasindo 202.404.200.16.00044 28-9-2016 - 28-9-2017 PT Asuransi Tugu Kresna Pratama 03M16021560001 09-02-2017 - 09-02-2018 PT Asuransi Cakrawala Proteksi F03-01-11-2016-00000254-000 01-11-2016 - 01-11-2017 PT Asuransi Cakrawala Proteksi F02-01-11-2016-00000330-000 01-11-2016 - 01-11-2017 PT Asuransi Cakrawala Proteksi L03-01-11-2016-00000017 01-11-2016 - 01-11-2017 PT Asuransi Cakrawala Proteksi 022.4050.501.2016.000011.00 01-11-2016 - 01-11-2017 PT Asuransi Wahana Tata 022.4050.202.2016.000148.00 25-11-2016 - 25-11-2017 PT Asuransi Wahana Tata 022.4050.201.2016.001382.00 25-11-2016 - 25-11-2017 PT Asuransi Himalaya Pelindung 10011514170100016 14-01-2017 - 14-01-2018 Sifat hubungan Perusahaan Asuransi dengan Perseroan merupakan The relationship of the Company with pihak ketiga. arm's length.

Nilai Pertanggungan / Insurance Policy Rp 68.098.674.382 Rp 68.098.674.382 Rp 68.098.674.382 Rp 640.000.000.000 Rp 1.000.000.000 Rp 8.962.528.187 Rp 14.099.325.261 Rp 95.000.000.000 Rp 95.000.000.000 $ 1.000.000 $ 1.000.000 Rp 70.000.000.000 Rp 70.000.000.000 Rp 27.408.100.000 the insurance company is at

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

The management believes that the insurance coverage is adequate to cover all possible losses on the assets insured.

Berdasarkan penelaahan Manajemen, tidak terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai aset tetap, sehingga Manajemen tidak melakukan penyisihan penurunan nilai aset tetap pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016.

Based on management's review, there are no events or changes in circumstances which indicated impairment of the carrying amount of the fixed assets. Management did not perform allowance of impairment of fixed assets as of 31 March 2017 and 31 December 2016.

101






20. FIXED ASSETS (continued0

Perseroan masih menggunakan Aset Tetap dengan nilai buku sebesar Rp116, dengan nilai perolehan sebesar Rp30.504.381.530 yang telah disusutkan sebesar Rp30.504.381.414.

The company still using fixed asset with book value IDR116, with cost value IDR30,504,381,530 after depreciated value IDR30,504,381,414.

Nilai pasar atas tanah dan bangunan yang dijaminkan sebesar Rp318.925.375.273

Market value of the land and building as collateral amounted IDR318,925,375,273

Aset dalam pelaksanaan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 masing-masing sebesar Rp1.364.117.909.425,dan Rp1.205.034.228.970,- saat ini dalam proses penyelesaian.

Asset under construction presented on 30 June 2017 and 31 December 2016 in amount of IDR1,364,117,909,425 and IDR1,205,034,228,970 now under accomplishment.

(Lihat Catatan No.3d, 3q, 3r dan 22)

(See Notes No.3d, 3q, 3r and 22)

21. PENILAIAN KEMBALI ASET TETAP DAN PROPERTI INVETASI

21. REVALUATION PROPERTY

OF

FIXED

ASSET

AND

INVESTMENT

Pada tahun 2016, Perseroan telah melakukan penilaian kembali atas aset tetap dan properti investasi yang dimilikinya. Penilaian kembali tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No.PMK 191/PMK.010/2015 tanggal 15 Oktober 2015.

In 2016, The Company revaluated its fixed assets and investment property. These revaluation has been conduted according to the Regulation of Minister of Finance No.PMK 191/PMK.010/2015 dated 15 October 2015.

Revaluasi entitas induk - PT PP (Persero) Tbk: Pada tahun 2016, Entitas Induk telah melakukan penilaian kembali atas aset tetap yang dimilikinya. Penilaian kembali tersebut dilakukan oleh Penilai Independen KJPP Amar & Rekan No.142/LAPPA/AMAR/VI/16 tertanggal 14 Juni 2016 dan No.157/LAPPA/AMAR/VI/16 tertanggal 29 Juni 2016.

Revaluation of parent entity - PT PP (Persero) Tbk: In 2016, the Parent Entity has revalued its fixed assets. The revaluation was performed by independent assessors KJPP Amar & Partner No.142/LAP-PA/AMAR/VI/16 dated 14 June 2016 and No.157/LAP-PA/AMAR/VI/16 dated 29 June 2016.

Nilai Buku / Book Value

Aset Tetap Tanah Mesin & Peralatan Jumlah Pajak Penghasilan Final Revaluasi Jumlah

Nilai Pasar/ Revaluasi/ Market Value/ Revaluation

Keuntungan Revaluasi/ Gain on Revaluation

23.298.500.000 13 23.298.500.013

51.334.500.000 27.408.100.000 78.742.600.000

28.036.000.000 27.408.099.987 55.444.099.987 (1.298.686.522)

23.298.500.013

78.742.600.000

54.145.413.465

102

Fixed Assets Land Machinery&Equip. Total Final Income Tax of Revaluation Total





21. PENILAIAN KEMBALI ASET TETAP DAN PROPERTI INVETASI (lanjutan)

21. REVALUATION OF FIXED PROPERTY (continued0

Revaluasi entitas anak - PT PP Urban: Pada tahun 2016, PT PP Urban telah melakukan penilaian kembali atas aset tetap yang dimilikinya. Nilai Buku / Book Value

Aset Tetap Tanah Bangunan Mesin & Peralatan Jumlah

Aset Tetap Mesin & Peralatan Jumlah Pajak Penghasilan Final Revaluasi Jumlah

13.700.000.000 5.803.514.321 18.398.351.222 37.901.865.543

Fixed Assets Land

Total

Revaluation of subsidiaries - PT PP Presisi: In 2016, PT PP Presisi has revalued its fixed assets. The revaluation was performed by independent assessors KJPP Andang Kosasih, Maman Firmansyah Agus Prihatanto & Partners with No.132 / LAPPA / AMAR / V / 16 dated 26 May 2016 and No.243 / LAP-PA / AMAR / XII / 16 dated 9 December 2016.



77.674.681.832 77.674.681.832 -

123.660.400.000 123.660.400.000 -

45.985.718.168 45.985.718.168 (1.333.920.793)

77.674.681.832

123.660.400.000

44.651.797.375

(Lihat Catatan No.3d, 3p, 3q, 20 dan 21)

Fixed Assets Machinery&Equip. Total Final Income Tax of Revaluation Total

(See Notes No.3d, 3p, 3q, 20 and 21)

22. ASET TIDAK BERWUJUD

Sofware Akuntansi Goodwill Jumlah

INVESTMENT


90.600.000.000 12.407.200.000 21.464.180.000 124.471.380.000

Revaluasi entitas anak - PT PP Presisi: Pada tahun 2016, PT PP Presisi telah melakukan penilaian kembali atas aset tetap yang dimilikinya. Penilaian kembali tersebut dilakukan oleh Penilai Independen KJPP Andang Kosasih, Maman Firmansyah, Agus Prihatanto & Rekan No.132/LAP-PA/AMAR/V/16 tertanggal 26 Mei 20116 dan No.243/LAP-PA/AMAR/XII/16 tertanggal 9 Desember 2016. Nilai Buku / Book Value

AND

Revaluation of subsidiaries - PT PP Urban: In 2016, PT PP Urban has revalued its fixed assets


76.900.000.000 6.603.685.679 3.065.828.778 86.569.514.457

ASSET

22. INTANGIBLE ASSETS 30 Juni / June 2017 15.806.494.004 30.172.720.506 45.979.214.510

31 Desember / December 2016 12.939.186.313 30.172.720.506 43.111.906.819

Aset tidak berwujud merupakan software akuntansi yang masih dalam proses pengembangan, tidak ada hambatan dalam proses pelaksanaan.

103

Accounting Software Goodwill Total

Intangible assets is accounting software that is still in the process of development, there is no obstacle in the process of implementation.





22. ASET TIDAK BERWUJUD (lanjutan)

22. INTANGIBLE ASSETS (continued0

Goodwill merupakan selisih antara nilai wajar dengan nilai tercatat yang timbul dari akuisisi PT Hasta Kreasi Mandiri, sebagai berikut:

Goodwill represent the difference between fair value and carring amount arising from the acquisition of PT Hasta Kreasi Mandiri, as follows:

Nilai / Value 34.827.279.494 65.000.000.000 30.172.720.506

Nilai tercatat Nilai Wajar Goodwill

Carrying Amount Fair Value Goodwill

Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan setiap tahun (pada tanggal 31 Desember) dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai.

Goodwill is tested for impairment annually (as at 31 December) and when circumstances indicate the carrying value may be impaired.

Tidak ada penurunan nilai goodwill yang diidentifikasi.

No impairment of the goodwill was identified.

23. ASET LAIN-LAIN

Aset Pajak Tangguhan Biaya Pemeliharaan Mesin Dibayar Dimuka Security Deposit Sewa Gedung Aset Program Imbalan Kerja Jumlah

23. OTHER ASSETS 30 Juni / June 2017 19.538.957.704 1.293.022.482

31 Desember / December 2016 19.461.519.246 1.599.668.137

Deferred Tax Assets Prepaid Machine Maintenance Costs

102.884.750 65.691.702 21.000.556.638

143.130.159 21.204.317.542

Security Deposit Lease Building Post-Employments Benefit Assets Total

Aset pajak tangguhan merupakan aset pajak tangguhan hasil akuisisi PT Muba Daya Pratama dan Sepoetih Daya Prima yang dilakukan oleh PT PP Energi (entitas anak) pada Desember 2016. 24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK

Deferred tax assets are deferred tax assets result of the acquisition of PT Muba Daya Daya Prima Pratama and Sepoetih conducted by PT PP Energi (subsidiaries) in December 2016. 24. SHORT TERM - BANK LOANS

30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank BOT PT Bank DKI PT UOB PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank DBS PT Bank CIMB Niaga Tbk Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk Dipindahkan


500.000.000.000 450.000.000.000 293.542.109.486 150.000.000.000 100.000.000.000 42.779.317.248 1.536.321.426.734

200.000.000.000 100.000.000.000 152.144.844.804 150.000.000.000 200.000.000.000 20.000.000.000 50.000.000.000 872.144.844.804

222.889.728.446 147.900.000.000 122.122.585.093 492.912.313.539

623.987.338.620 28.000.000.000 179.994.254.851 831.981.593.471 104

Third Parties PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia PT Bank BOT PT Bank DKI PT UOB PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank DBS PT Bank CIMB Niaga Tbk Sub Total Third Parties Related Parties PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk Carried Forward





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan)

Pindahan PT BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Utang Bank - Jangka Pendek a.

30 Juni / June 2017 492.912.313.539 120.726.884.816 50.000.000.000 663.639.198.355 2.199.960.625.089

31 Desember / December 2016 831.981.593.471 231.946.649.373 60.000.000.000 1.123.928.242.844 1.996.073.087.648

PT Bank Maybank Indonesia Tbk Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk: Sesuai dengan surat No.S.2016.043 tanggal 3 Mei 2016 perihal perjanjian kredit modal kerja dengan persyaratan sebagai berikut: 1)

2)

b.

24. SHORT TERM - BANK LOANS (continued)

a.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk: An accordance with No.S.2016.043 letter dated May 3, 2016 concerning working capital credit agreement with the following requirements:

Pinjaman Promes Berjangka 1 - Plafon Pinjaman = Rp300.000.000.000,- Masa Pinjaman = 1 tahun - Tingkat Margin = 9,00% (dengan ketentuan penentuan suku bunga untuk fasilitas kredit akan ditentukan nanti pada setiap penarikan fasilitas kredit) - Jaminan = Piutang Usaha Pinjaman Promes Berjangka 2 - Plafon Pinjaman = Rp200.000.000.000,- Masa Pinjaman = 1 tahun - Tingkat Margin = 9,00% - Jaminan = Piutang Usaha

PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

Brought Forward PT BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Sub Total Related Parties Total Short Term - Bank Loans

1)

2)

b.

Uncommited Demnad Loan 1 - The Loan Ceiling = IDR300,000,000,000 - Period Loans = 1 Year - Margin Rate = 9.00% (provided that the interest rate for the credit facility will be determined later on any withdrawal of credit facilities) - Guarantee = Uncommited Demnad Loan 2 - The Loan Ceiling = - Period Loans = - Margin Rate = - Guarantee =

Account Receivables IDR200,000,000,000 1 Year 9,00% Account Receivables

PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang kepada PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja sesuai dengan surat Perjanjian Kredit No.SMBCI/NS/0430 tanggal 16 September 2016 terhitung mulai 16 September 2016 sampai dengan 16 September 2017 dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut: 1) Fasilitas Commercial Letter of Credit senilai Rp500.000.000.000,2) Fasilitas Acceptance senilai Rp500.000.000.000,3) Fasilitas Loan on Notes T/R senilai Rp500.000.000.000,-

The loan facility from PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia is a Working Capital Loan based on Credit Agreement letter No.SMBCI/NS/0430 dated 16 September 2016 effective 16 September 2016 until 16 September 2017 under the following terms and conditions:

4) 5) 6) 7) 8)

4) 5) 6) 7) 8)

Fasilitas Loan on Notes -1 senilai Rp300.000.000.000,Fasilitas Loan on Notes -2 senilai Rp150.000.000.000,Fasilitas Loan on Notes -3 senilai Rp200.000.000.000,Fasilitas Loan on Notes -4 senilai Rp950.000.000.000,Fasilitas Guarantee senilai Rp500.000.000.000,105

1) 2) 3)

Commercial Letter of Credit Facility amounting IDR500,000,000,000. Acceptance Facility amounting IDR500,000,000,000. Notes on Loan Facility T / R amounting IDR500,000,000,000. Notes on Loan-1 Facility amounting IDR300,000,000,000. Notes on Loan-2 Facility amounting IDR150,000,000,000. Notes on Loan-3 Facility amounting IDR200,000,000,000. Notes on Loan-4 Facility amounting IDR950,000,000,000. Guarantee Facility amounting IDR500,000,000,000.





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) Dengan nilai batas Rp500.000.000.000,- Jaminan

-

c.

Tingkat Margin

gabungan =

=

maksimum

24. SHORT TERM - BANK LOANS (continued) sebesar

With a combined IDR500,000,000,000. - Guarantee

Fidusia atas piutang usaha sebesar Rp500.000.000.000,8,60% (dengan ketentuan tingkat bunga disetujui oleh peminjam sesuai dengan penarikan)

PT Bank DKI Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

-

c.

Margin Rate

maximum =

=

limit

values

for

Fiduciary amounting to IDR500,000,000,000 on Trade Receivables 8.60% (provided that the interest rate approved by the borrower in accordance with the withdrawal)

PT Bank DKI Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang kepada PT Bank DKI merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) Revolving dan Non Cash Loan (NCL), sesuai dengan surat PT Bank DKI No.413/GKK/V/2013 tanggal 27 Mei 2013 tentang Surat Pemberitahuan Persetujuan Kredit (SPPK) kepada PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, fasilitas tersebut telah diperpanjang dengan surat No.0692/GKK/V/2017 tanggal 24 Mei 2017 terhitung mulai 29 Mei 2017 sampai dengan 29 Mei 2018 dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:

The loan facility from PT Bank DKI is a Working Capital Loan Revolving, Cash and Non Cash Loan (NCL) based on the letter from PT Bank DKI No. 413/GKK/V/2013 dated 27 May 2013 on credit facility offering (SPPK), By the letter No.0692/GKK/V/2017 dated 24 May 2017 the facility was extended effective 29 May 2017 until 29 May 2018 under the following terms and conditions:

1)

1)

Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) - PRK - Limit Kredit = Rp300.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Pembiayaan modal kerja perusahaan. -

2)

Tingkat Bunga

=

9,5% per tahun (ditinjau setiap saat sesuai tingkat bunga yang berlaku di bank DKI).

Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) - Pinjaman Tetap Berjangka - Limit Kredit = Rp200.000.000.000,-. - Jenis Bank Garansi = Pembiayaan modal kerja perusahaan. - Tingkat Bunga = Promes 1 bulan 8% per tahun, Promes 3 bulan 8,5% per tahun, Promes 6 bulan 9% pertahun.

Jaminan atas fasilitas-fasilitas yang diberikan oleh PT Bank DKI adalah sebagai berikut: - Tagihan proyek yang diikat secara fidusia dan cessie. - Deposito Dan Bilyet Deposito sebesar Rp25.000.000.000,-.

106

Working Capital Facility - PRK - Credit Limit = IDR300,000,000,000. - Purpose of Use = Company working capital financing. -

2)

Interest rate

=

9,5% p.a. (Reviewed at any time according to the prevailing interest rate in bank DKI.

Working Capital Facility - Loans are Fixed in Futures - Credit Limit = IDR200,000,000,000. - Type of Bank Guarantee = Company working capital financing. - Interest rate = Promes 1 month 8% p.a, Promes 3 month 8,5% p.a, Promes 6 month 9% p.a.

Collateral for the facilities provided by PT Bank DKI is as follows: - Bills projects tied fiduciary and cessie. - Deposits and Bilyet Deposits amount IDR25,000,000,000.





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) c.

PT Bank DKI Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban :

c.

PT Bank DKI Credit facility in subsidiary - PT PP Urban :

Utang Bank Jangka Pendek kepada Bank DKI sesuai Surat No.370/GKK/V/2014 tanggal 5 Mei 2014 perihal Perjanjian Kredit Modal Kerja. Fasilitas tersebut telah diperpanjang dengan Akta No. 20 Tanggal 19 Mei 2017 terhitung mulai 29 Mei 2017 sampai dengan 29 Mei 2018 dengan ketentuan dan syaratsyarat sebagai berikut:

Short-Term Bank Debt to Capital City Bank in accordance Letter 370 / GKK / V / 2014 dated May 5, 2014 Working Capital Loan Agreement subject to the following requirements. The facilities have been extended by Deed Number 20 Dated May 19, 2017 counted from May 29, 2017 until May 29, 2018 under the following terms and condition:

1)

1)

2)

3)

d.


Fasilitas KMK - Transaksional - Limit Kredit = Rp125.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Tambahan modal kerja untuk pengerjaan proyekproyek pemerintah dan swasta. - Tingkat Bunga = 11,75% per tahun. Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) - PRK - Limit Kredit = Rp5.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Tambahan modal kerja untuk pengerjaan proyekproyek pemerintah dan swasta. - Tingkat Bunga = Fasilitas Bank Garansi - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =

11,75% per tahun.

-

Tagihan proyek sebesar Rp120.000.000.000,- yang diikat secara cassie sebesar Rp55.000.000.000,-

Jaminan

=

2)

3) Rp20.000.000.000,-. Bank Garansi Tender, Uang Muka, Pelaksanakan Pekerjaan, Pemeliharaan, dan Pembayaran.

PT Bank UOB Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Presisi : Pinjaman pada Bank UOB merupakan pinjaman KMK, dengan tingkat bunga 10% pa.effective, jangka waktu 12 bulan, senilai Rp150.000.000.000,- dengan jaminan kontrak proyek tol Trans Sumatra senilai Rp615.329.080.100,-

107

d.

Working Capital Facility - Transactional - Credit Limit = IDR125,000,000,000. - Purpose of Use = Additional working capital for working project from government and non government. - Interest rate = 11,75% p.a. Working Capital Facility - PRK - Credit Limit = IDR5,000,000,000. - Purpose of Use = Additional working capital for working project from government and non government. - Interest rate = Bank Guarantee Facility - Credit Limit = - Purpose of Use =

11,75% p.a.

-

The project bill of IDR120,000,000,000 which is tied by cassie of IDR55,000,000,000

Guarantee

=

IDR20,000,000,000. Bid of Bank Guarantee, Advance, Implementation Work, Maintenance, and Payments.

PT Bank UOB Credit facility in subsidiary - PT PP Presisi : Pinjaman pada Bank UOB merupakan pinjaman KMK, dengan tingkat bunga 10% pa.effective, jangka waktu 12 bulan, senilai IDR150,000,000,000 dengan jaminan kontrak proyek tol Trans Sumatra senilai IDR615,329,080,100.





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) e.


PT Bank BOT Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk: Sesuai dengan akta no.16-0137LN tanggal 22 Maret 2016 perihal perjanjian kredit modal kerja dengan persyaratan sebagai berikut: -

Plafon Pinjaman Masa Pinjaman Tingkat Margin

= = =

-

Jaminan

=

e.

In accordance with no.16-0137LN deed dated 22 March 2016 concerning working capital credit agreement with the following requirements :

Rp500.000.000.000,1 tahun 1) LIBOR + 1,85% 2) JIBOR + 2% Piutang Usaha

Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu untuk menjaga Rasio Lancar (Current ratio) minimal 1.0 kali, Total Hutang terhadap Ekuitas maksimal 3.5 kali dan mempertahankan kepemilikan saham oleh Pemerintah Indonesia lebih dari 51%. Selain itu, untuk tidak melakukan halhal berikut tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari pihak bank, antara lain menjual atau mengalihkan hak atau menyewakan seluruh atau sebagian aset, kecuali dalam rangka menjalankan usaha sehari-hari, menjaminkan kekayaan kepada pihak lain, kecuali menjaminkan kepada Bank sebagaimana tercantum dalam perjanjian, mengadakan perjanjian dengan pihak ketiga yang dapat berpotensi membahayakan aktifitas atau kelangsungan usaha peminjam, memberikan pinjaman atau menerima pinjaman dari pihak ketiga, mengadakan perubahan dari sifat dan kegiatan usaha, mengubah susunan para pemegang saham dan nilai saham, melakukan perubahan terhadap struktur permodalan perusahaan antara lain peleburan, penggabungan dan pengambilalihan. f.

PT Bank CIMB Niaga Tbk Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

PT Bank BOT Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

-

The Loan Ceiling Period Loans Margin Rate

= = =

-

Guarantee

=

IDR500,000,000,000 1 Year 1) LIBOR + 1.85% 2) JIBOR + 2% Account Receivables

The loan agreement includes certain covenants to maintain financial Current Ratio minimum 1.0 times, total liability to equity maximum 3.5 times and maintaining shareholding by the Government of Indonesia more than 51%. Moreover, no to perform the following without prior written consent from the bank, among others to sell or transfer the rights or rent the whole or part of assets, except to run the business day-to-day activities, pledge assets to another party, except offers to the Bank as specified in the agreement, involved into an agreement with a third party that could be potentially harm the activities or business continuity to borrow, lending or accepting a loan form a third party, hold a change of properties and operations, changing the arrangement of the shareholders and the value of stocks, made changes to the capital structure, among others are merger and acquisition.

f.

PT Bank CIMB Niaga Tbk Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja sesuai dengan surat Perjanjian Kredit No.147/CB/JKT/2016 tanggal 20 Oktober 2016 terhitung mulai 20 Oktober 2016 sampai dengan 20 Oktober 2018 dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:

The loan facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk is a Working Capital Loan based on Credit Agreement letter No.147/CB/JKT/2016 dated 20 October 2016 effective 20 October 2016 until 20 October 2018 under the following terms and conditions:

1)

1)

Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus ( PTK) - Limit Kredit = Rp1.000.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Pembiayaan modal kerja. - Tingkat Bunga = 9,75% per tahun. - Jaminan = Fidusia atas Piutang sebesar Rp1.000.000.000.000,-

108

Working Capital Loan Facility - Revolving - Credit Limit = IDR1,000,000,000,000. - Purpose of Use = Working capital. - Interest rate = 9,75% p.a. - Guarantee = Fiduciary amounting to IDR1,000,000,000,000 on Trade Receivables





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) f.

PT Bank CIMB Niaga Tbk 2) Fasilitas Bank Garansi - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =

3)

3)

g.

f. Rp200.000.000.000,-. Penerbitan Bid Bond, Performance Bond, Advance Payment Bond, Maintenance Bond, Payment Bond, Custom Bond dan Retention Bond.

3)

Fasilitas Pinjaman Tetap Lines - Limit Kredit = Rp300.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Pembiayaan modal kerja. - Tingkat Bunga = 9,50% per tahun.

Plafon Pinjaman Masa Pinjaman Tingkat Bunga Jaminan

= = = =

PT Bank CIMB Niaga Tbk 2) Bank Guarantee Facility - Credit Limit = - Purpose of Use =

Rp200.000.000.000,-. Membiayai pembelian bahan baku dan penyelesaian pembayaran ke supplier. 3)

PT Bank DBS Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Adalah utang bank atas Entitas Anak PT PP Urban, sesuai akta no.13 tanggal 10 Juli 2014 perihal perjanjian kredit modal kerja. Fasilitas tersebut telah diperpanjang dan terakhir dengan surat No.182/PFPA/DBSI/X/1-2/2016 tanggal 11 Oktober 2016 terhitung 11 Juli 2016 sampai dengan 10 Juli 2017 dengan persyaratan sebagai berikut: -

h.

LC/SKBDN - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =


g.

Rp200.000.000.000,1 tahun 10,13% Pengikat jaminan sesuai dengan akta no.13 tentang pengikat secara cessie, jaminan perusahaan.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk: Utang kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) Revolving, Cash Loan, dan Non Cash Loan (NCL), sesuai dengan akte perjanjian modal kerja No.33 tanggal 16 Mei 2000 notaris Raharti Sudjardjati SH dan surat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No.CBG.ONE/45/2005 tentang surat Penawaran Pemberian Kredit kepada PT Pembangunan Perumahan (Persero) untuk perpanjangan masa fasilitas kredit modal kerja, tambahan plafon fasilitas non cash loan dan izin penerbitan medium term 109

LC/SKBDN - Credit Limit - Purpose of Use

= =

IDR200,000,000,000. Finance the purchase of raw materials and the completion of the payment to the supplier.

Fixed Loan Lines - Credit Limit - Purpose of Use - Interest rate

= = =

IDR300,000,000,000. Working capital. 9,50% p.a.

PT Bank DBS Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: The bank debt on Subsidiary PT PP Precast, according deed no.13 dated July 10, 2014 concerning the working capital loan agreement. The facility has been extended recently by letter Number 182/PFPA/DBSI/X/1-2/2016 on July 11, 2016 starting from July 11, 2016 until July 10, 2017 with the following requirements: -

h.

IDR200,000,000,000. Publishing Bid Bond, Performance Bond, Advance Payment Bond, Maintenance Bond, Payment Bond, Custom Bond and Retention Bond.

The Loan Ceiling Period Loans Interest Rate Guarantee

= = = =

IDR200,000,000,000 1 year 10.13% The binder according to the deed guarantees about the binder cessie no.13, assurance companies.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk: The loan facility from PT Mandiri Bank (Persero) Tbk is a working Capital Loan - Revolving, Cash and Non Cash Loan (NCL) under the deed No.33 dated 16 May 2000 of the notary Raharti Sudjardjati SH and the letter from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No.CBG.ONE/45/2005 on credit offer to the Company for extension of the working capital loan facility period, non cash loan additional facility and permit for issuance medium term notes. The facility is extendable and the latest was with the letter from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) h.


PT Bank Mandiri (Persero) Tbk notes. Fasilitas tersebut dapat diperpanjang dan terakhir dengan Surat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No.OPS.CRO/CCL.296&300/ADD/2017 tanggal 15 Mei 2017, terhadap fasilitas tersebut diatas dilakukan perpanjangan sampai dengan tanggal 15 Juli 2018. 1)

Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) - Revolving - Limit Kredit = Rp100.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Pembiayaan modal kerja usaha jasa-jasa konstruksi dan properti. - Tingkat Bunga = 10% per tahun, dibayar efektif setiap bulan dan dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku. -

2)

=

Jaminan

=

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk No.OPS.CRO/CCL.251, 252, 253, 254 & 255/ADD/2016 dated 12 May 2016. The facility was temporary extended until 15 May 2017.

1)

Dikaitkan dengan agunan fasilitas kredit PT PP (Persero), Tbk di Bank Mandiri lainnya

Fasilitas KMK - Transaksional - Limit Kredit = Rp1.500.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Tambahan modal kerja. - Tingkat Bunga = 8,90% per tahun, dibayar efektif setiap bulan dan dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. -

3)

Jaminan

h.

-

2)

Dikaitkan dengan agunan fasilitas kredit PT PP (Persero), Tbk di Bank Mandiri lainnya

Fasilitas KMK - Subkontraktor - Limit Kredit = Rp100.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Plafond pembiayaan atas tagihan Subkontraktor kepada PT PP (Persero), Tbk yang dikelola Commercial Banking dan pembiayaan atas tagihan SCF. - Tingkat Bunga = 9,50% per tahun, dibayar efektif setiap bulan dan dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 110

Working Capital Loan Facility - Revolving - Credit Limit = IDR100,000,000,000. - Purpose of Use = Working capital of construction and property business activitie. - Interest Rate = 9,50% per annum, payable effectively monthly and is adjustable inconformity with the prevailing regulations. =

The collateral is related to the Company's credit facility collaterals to other offices of Bank Mandiri.

Working Capital Facility - Transactional - Credit Limit = IDR1,500,000,000,000. - Purpose of Use = Additional working capital. - Interest Rate = 9.18% per annum, payable effectively monthly and is adjustable inconformity with the prevailing regulations.

-

3)

Guarantee

Guarantee

=


Working Capital Loan Facility- Subcontractor - Credit Limit = IDR100,000,000,000. - Purpose of Use = Funding ceiling upon payable of subcontractors by PT PP (Persero)Tbk which is managed by Commercial Banking and for SCF funding. -

Interest Rate

=

9,50% per annum, payable effectively monthly and is adjustable inconformity with the prevailing regulations.






PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Jaminan =

4)

24. SHORT TERM - BANK LOANS (continued) h.

Dikaitkan dengan agunan fasilitas kredit PT PP (Persero), Tbk di Bank Mandiri lainnya.

Fasilitas Non Cash Loan (NCL) - Limit Kredit = Rp7.000.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = a. Bank Garansi, jaminan penawaran, pelaksanaan, uang muka, pemeliharaan, pembayaran, counter guarantee, penangguhan bea masuk.

-

Jaminan

=

b. c.

LC/SKBDN. Switchable untuk penerbitan BG dan LC/SKBDN. Total outstanding SKBDN/LC termasuk akseptasi maksimal sebesar Rp2.600 miliar dengan sublimit TR sebesar Rp780 miliar.

a.

Aset Tetap - 12 bidang tanah berikut bangunan a.n PT PP Sebesar Rp137.149 juta -

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Guarantee =

4)

Non Cash Loan Facility - Credit Limit - Purpose of Use

-

Guarantee

= =

=


IDR7,000,000,000,000. a. Bank Guarantee, Bid Bond, Performance Bond, Advance Bond, , Retention Bond, Payment Bond, Counter Guarantee and Custom Bond. b. c.

LC/SKBDN. Switchable for publishing BG and LC / SKBDN. Total outstanding SKBDN / LC including acceptances maximum of IDR2,600 billion by sublimit TR IDR780 billion.

a.

Fixed Assets - 12 lots of land including building in the name of PT PP amounting to IDR137,149 billion - 25 lots of land including building in the name of PT PP Property amounting to IDR223,780 Fiduciary amounting to IDR4,185,773 billion on Trade Receivables and Inventory

25 bidang tanah berikut bangunan a.n PT PP Properti Sebesar Rp223.780 juta

b.

Fidusia atas Piutang Dagang serta Inventory Sebesar Rp4.185.773 juta

b.

c.

Cessie atas kontrak yang diperoleh PT PP

c.

111

Cessie on Contracts obtained by PT PP







PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

h. d.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Surat Deposito Berjangka Senilai Rp15.200 juta

d.

Agunan fixed asset dan non fixed asset untuk fasilitas KMK tersebut di atas merupakan joint collaterall dan cross default dengan jaminan fasilitas KMK Transaksional, KMK Revolving, KMK SubKontraktor, NCL, Supplier Financing, dan Treasury Line. 5)

Fasilitas Treasury Line - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =

-

Jaminan

=

The Letter TimeDeposits amounting IDR15,200 billion

of to

Collateral fixed assets and non-fixed assets for Credit facility mentioned above is the joint collaterall and cross default bail Transactional Credit facility, KMK Revolving, KMK SubContractors, NCL, Supplier Financing and Treasury Line.

5) USD31.500.000,-. Untuk transaksi treasury dalam rangka membayar/ melunasi kewajiban LC Impor / SKBDN yang akan jatuh tempo. Dikaitkan dengan agunan fasilitas kredit PT PP (Persero), Tbk di Bank Mandiri lainnya.

Treasury Line Facility - Credit Limit - Purpose of Use

= =

USD31,500,000. For treasury transactions in order to pay / settle the LC obligation Import / SKBDN maturing.

-

=


Guarantee

Pinjaman bank mencakup persyaratan dan pembatasan tertentu antara lain menyampaikan laporan proyek yang dibiayai sebagai underlying penarikan fasilitas cash loan maupun non cash loan (khususnya LC/SKBDN dan Supplier Financing) secara rutin setiap triwulan paling lambat 60 hari setelah tanggal laporan.

Bank loans include certain requirements and restrictions, among others to submit a report financed project as the underlying withdrawing cash loan and non-cash loan (especially LC / SKBDN and Supplier Financing) regularly every quarter at the latest 60 days after the date of the report.

Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban:

Credit facility in subsidiary - PT PP Urban:

Merupakan utang bank jangka pendek kepada Bank Mandiri sesuai Akta No. 29 Tanggal 12 Juni 2015 dan diperpanjang dengan Surat No. OPS.CRO/CCL.301/ADD/2017 Tanggal 15 Mei 2017 perihal Perjanjian Kredit Modal Kerja, dengan perpanjangan waktu jatuh tempo sampai 15 Mei 2018. Ketentuan dan syarat-syarat pinjaman adalah sebagai berikut:

A short-term bank loans from Mandiri Bank in accordance with Deed Number 29 Dated June 12, 2015 and have been extended by agreement letter Number OPS.CRO/CCL.301/ADD/2017 Dated May 15, 2017 on Working Capital Loan Agreement Subject with an extension of maturities up to May 15, 2018. Under the following terms and conditions:

-

-

Limit Kredit Masa Pinjaman Tingkat Bunga

= = =

Rp30.000.000.000,1 tahun 9,50%

112

Credit Limit Loan Period Rate of Interest

= = =

IDR30,000,000,000. 1 Year 9,50%





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan)


h.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Jaminan = Pengikatan jaminan sesuai Akta No.29 tentang pengikatan secara cessie

h.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - Guarantee = As set out in the Deed No.29, the company guarantee.

i.

PT Bank BNI (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

i.

PT Bank BNI (Persero) Tbk Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang kepada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) Revolving, KMK Line Transaksional dan Fasilitas Non Cash Loan sesuai dengan surat Penawaran Fasilitas Kredit No.BIN/2.1/040/R tanggal 26 April 2012. Jangka waktu terhitung mulai tanggal 08 Juni 2011 sampai dengan tanggal 07 Juni 2012. Fasilitas kredit tersebut telah diperpanjang terakhir dengan surat No.BIN/2.2/070/R tanggal 06 Mei 2015 terhitung mulai tanggal 08 September 2015 sampai dengan 07 Juni 2016, dan fasilitas kredit telah di perpanjang terakhir dengan surat No.BIN/2.2/126/R tanggal 08 Juni 2016 sampai dengan tanggal 07 Juni 2017 dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:

The loan from PT Bank Negara Indonesian Tbk is a Revolving Working Capital Loan facility, WCL Line transactional and Non Cash Loan Facility based on the offering letter of PT Bank Negara Indonesia Tbk No.BIN/2.1/040/R dated 26 April 2012. Time Period is from 08 June 2011 and due date 07 June 2012. in reference to the letter No.BIN/2.2/070/R dated 06 May 2015. The loan facility was extended effective 08 September 2015 up to 07 December 2016. The facility has been extended with the Letter of Credit No. BIN/2.2/126/R dated June 8, 2016 until June 7, 2017 with the following conditions:

1)

1)

Kredit Modal Kerja (KMK Line) - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan = - Tingkat Bunga =

-

2)

Jaminan

=

Rp650.000.000.000,-. Tambahan Modal Kerja proyek-proyek 9,50% per yang tahun,telahtarif bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Tagihan termin atas proyekproyek yang dibiayai dengan fasilitas kredit ini diikat secara cessie.

Kredit Modal Kerja R/C Terbatas - Limit Kredit = Rp100.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Tambahan Modal Kerja proyek-proyek yang telah dan akan dimenangkan. -

Tingkat Bunga

=

9,5% per tahun, tarif bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

113

Working Capital Loan Line - Credit Limit = - Purpose of Use = - Interest Rate =

-

2)

Guarantee

=

IDR650,000,000,000. Additional working capital on awarded 9.50% p.a,andtheto be interest rates is adjustable in conformity with the prevailing regulations.

The bill terms of the projects financed under the credit facility is tied cessie

Working Capital Loan R/C Limited - Credit Limit = IDR100,000,000,000. - Purpose of Use = Additional working capital on awarded and to be awarded projects. -

Interest Rate

=

9,5% p.a, the interest rates is adjustable in conformity with the prevailing regulations.





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) i.

PT Bank BNI (Persero) Tbk - Jaminan

3)

i. =

Non Cash Loan - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =

Piutang termin atas proyek yang tidak dibiayai dengan menggunakan fasilitas plafond KMK. Rp3.200.000.000.000,-. a. Garansi Bank / SBLC.

c.

j.

Forex Line USD - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =

PT Bank BNI (Persero) Tbk - Guarantee

3)

b.

4)


Non Cash Loan - Credit Limit - Purpose of Use

=

Receivables from projects which is not funded by WCL plafond facility.

= =

IDR3,200,000,000,000. a. Bank Guarantee SBLC.

Untuk keperluan penjaminan tender / uang muka / pelaksanaan / pemeliharaan / pembayaran proyekproyek. SKBDN / LC. Pembelian barang kebutuhan proyek.

For the purposes of the tender guarantee / advance / performance / retention / payment projects.

Fasilitas Trust Receipt (T/R). Untuk menampung pembayaran kewajiban yang timbul atas LC / SKBDN yang dibuka secara sight atau usance. 4)

USD100,000,000. Lindung Nilai (Hedging) yang tidak untuk tujuan spekulasi.

PT Bank BRI (Persero) Tbk

/

j.

Forex Line USD - Credit Limit - Purpose of Use

= =

b.

SKBDN / LC. Purchase of goods needs of the project.

c.

Trust Receipt Facility (T/R). To accommodate the payment payable arising from the LC / SKBDN opened sight or extending usance.

USD100,000,000. Hedging are not speculative purposes.

for

PT Bank BRI (Persero) Tbk

Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang pada PT BRI (Persero), Tbk merupakan utang atas KMK R/K, KMK Konstruksi, NCL dan PJI sesuai akta perjanjian kredit nomor 02 tanggal 7 Juli 2006 yang dibuat di hadapan Emi Susilowati, SH, notaris di Jakarta. Fasilitas tersebut dapat diperpanjang, terakhir sesuai surat nomor R.II.188-ADK/DKR2/06/2015 tanggal 26 Juni 2015 terhitung mulai tanggal 7 Juni 2015 sampai dengan 07 Juni 2016. Atas fasilitas tersebut telah diperpanjang sampai dengan 7 Juni 2017 berdasarkan surat nomor R.II.143-ADK/DKR-2/06/2016 tanggal 17 Juni 2016 dengan ketentuan sebagai berikut :

The loan from PT BRI (Persero), Tbk is a working capital loan (WCL) and construction WCL, NCL and PJI under the deed No.02 dated 7 July 2006 of the notary Emi Susilowati SH in Jakarta. The facility is extendable, the latest was by the letter R.II.188-ADK/DKR-2/06/2015 dated 26September 2015. The loan facility was extended effective 7September 2015 up to 7 December 2016. The Facility has been extended until June 7, 2017 under number R.II.143 - ADK / DKR - 2 / 06 / 2016 dated June 17, 2016 with the following details:

114





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) j.


PT Bank BRI (Persero) Tbk 1)

Kredit Modal Kerja (KMK R/K) - Limit Kredit = Rp100.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Modal Kerja Operasional. - Tingkat Bunga = 9,35% per tahun, tarif bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. -

2)

Jaminan

=

-

Piutang usaha senilai Rp500.000.000.000,yang diikat secara fidusia.

-

Jaminan

=

Bank Garansi - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan =



Trade receivables amounting IDR500,000,000,000 bound of fiduciary.

Piutang usaha senilai Rp6.600.000.000.000,yang diikat secara cessie.

-

Trade receivables amounting IDR6,600,.000,000,00 0 bound of cessie.

-

Tanah dan bangunan di Jl. Lingkar Timur Desa Kemiri, Kec. Sidoarjo HT I No.3189/2006 dan HT II No.6699/2009.

-

Land and building on Jl. Linhkar Timur, Kemiri, Sidoarjo HT I No.3189 / 2006 and HT II No.6699 / 2009.

-

Deposito sebesar Rp15.000.000.000,-.

-

Deposits amount IDR15,000,000,000.

Terkait KMK.

dengan

-

IDR100,000,000,000. Operational Working Capital. 9,35% p.a, the interest rates is adjustable in conformity with the prevailing regulations.

-

Kredit Modal Kerja (KMK Konstruksi) - Limit Kredit = Rp500.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Modal Kerja Proyek. - Tingkat Bunga = 9,35% per tahun, tarif bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. -

3)

j.

2)

fasilitas

115

=


3)

Rp5.000.000.000.000,-. Penerbitan jaminan tender, uang muka, jaminan pelaksanaan dan pemeliharaan.

Guarantee

Guarantee

Bank Guarantee (BG) - Credit Limit - Purpose of Use

IDR500,000,000,000. Working Capital Projects. 9,35% p.a, the interest rates is adjustable in conformity with the prevailing regulations.

=

Associated with Working Capital Loan facility.

= =

IDR5,000,000,000,000. Bidding guarantee, advance payment guarantee, and working performance and maintenance guarantee.





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) j.


5)

6)

j.

Kredit Modal Kerja Impor (KMKI) - Limit Kredit = Rp1.300.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Untuk membackup fasilitas PJI dan menampung LC/SKBDN yang telah jatuh tempo. -

Tingkat Bunga

=

PJI (LC/SKBDN) - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan = - Biaya Akseptasi = Forex Line - Limit Kredit = - Tujuan Penggunaan = -

k.


Agunan

=


9,35% per tahun, tarif bunga tersebut dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 5)

6)

Terkait KMK

dengan

spot, fasilitas

PT Bank Syariah Mandiri

k.

Interest Rate

IDR1,300,000,000,000. For Backup the ISP facilities and accommodate LC / SKBDN that has matured.

=

9,35% p.a, the interest rates is adjustable in conformity with the prevailing regulations.

PJI (LC/SKBDN) - Credit Limit - Purpose of Use - Interest Rate

= = =

IDR1,170,000,000,000. For the purchase of goods. 0.125% per 180 days, a minimum of $25.

Forex line - Credit Limit - Purpose of Use

= =

USD100,000,000. Tom, spot, forward, and swap transaction

-

=

Associated facility

-

Rp1.170.000.000.000,-. Untuk pembelian barang. 0,125% per 180 hari, minimal USD25. USD100.000.000 Transaksi tom, forward, dan swap

Working Capital Loan Impor - Credit Limit = - Purpose of Use =

Interest Rate

with

KMK

PT Bank Syariah Mandiri

Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Utang BSM Jangka Pendek kepada BSM sesuai Perjanjian Kredit No. 17/034/CBI-FOG/III/2015/MSYR-PDB Tanggal 27 Maret 2015 perihal Perjanjian Kredit dengan waktu jatuh tempo sampai Februari 2017. Ketentuan pinjaman adalah sebagai berikut:

Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: Short-Term Loan to BSM originated from Credit Agreement Number 17/034/CBI-FOG/III/2015/MSYR-PDB Dated March 27, 2015 with a maturities to Februari 2017. Under the following provisions:

-

-

Limit Kredit Masa Pinjaman Tingkat Bunga Jaminan

= = = =

Rp10.000.000.000,2 Tahun 10,25% per tahun Piutang Penjualan Tiang Pancang

Credit Limit Loan Period Rate of Interest Guarantee

= = = =

IDR10,000,000,000 2 Year 10.25% p.a Receivables from Pile Manufacturing Sales

Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Presisi:

Credit facilities in subsidiary - PT PP Presisi:

Pinjaman pada Bank Syariah Mandiri merupakan pinjaman dengan jenis Musyarakah PDB untuk modal kerja perusahaan yang semula bernilai Rp. 10.000.000.000,00 menjadi Rp. 50.000.000.000,00 dengan nisbah bagi hasil setara 10.25 % termasuk jasa pa.effective, dengan piutang pihak ketiga untuk proyek Tol Trans Sumetara.

Loans at Bank Syariah Mandiri represents loans by type Musyarakah PDB for Corporate Working Capital from before 10.000.000.000,00 to 50.000.000.000,00 with 10,25 % interest rate including pa.effective services , with the guarantee account receiveable third parties from Toll Trans Sumatera Project.

116





24. UTANG BANK - JANGKA PENDEK (lanjutan) l.


PT Bank BTN (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada induk perusahaan - PT PP (Persero) Tbk:

l.

PT Bank BTN (Persero) Tbk Credit facilities in parent company - PT PP (Persero) Tbk:

Utang kepada PT Bank BTN (Persero) Tbk merupakan pinjaman atas fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) Revolving, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:

The loan facility from PT Bank BTN (Persero) Tbk is a Working Capital Loan - Revolving, under the following terms and conditions:

1)

1)

Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) - Revolving - Limit Kredit = Rp1.100.000.000.000,-. - Tujuan Penggunaan = Pembiayaan modal kerja usaha jasa-jasa konstruksi dan properti. -

Tingkat Bunga Jaminan

= =

9% per tahun. Cessie atas tagihan termin/pembayaran yang di terima PT PP.

Working Capital Loan Facility - Revolving - Credit Limit = IDR1,100,000,000,000. - Purpose of Use = Working capital of construction and property business activitie. -

Interest rate Guarantee

= =

9% p.a. Cessie on bills billings / payments received by PT PP.


Credit facilities in subsidiary - PT PP Urban:

Merupakan utang bank jangka pendek kepada BTN sesuai Akta No.32 Tanggal 14 Mei 2012, dirubah dengan Akta No.2, Notaris H. Bambang Suprianto, SH Tanggal 1 Agustus 2013 perihal Perjanjian Kredit Modal Kerja. Akta terakhir No.68 tanggal 29 September 2016. Ketentuan pinjaman adalah sebagai berikut:

A short-term bank debt according to BTN Act 32 Date of May 14, 2012, amended by Act 2, Notary H. Bambang Suprianto, SH On August 1, 2013 concerning the Working Capital Credit Agreement No.68 dated 29 September 2016. Terms of the loan are as follows:

-

-

Limit Kredit Tingkat Bunga Jaminan

= = =

Rp50.000.000.000,9,50% Tagihan perusahaan yang diikat secara cessie, jaminan perusahaan

(Lihat Catatan No.3f dan 53)

= = =

IDR50,000,000,000 9,50% The company's receivables tied with cessie, company guarantee

(See Notes No.3 and 53)

25. UTANG NON BANK

25. NON BANK LOANS 30 Juni / June 2017

Pihak Berelasi Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Sarana Multi Infrastruktur Jumlah Utang Non Bank

Credit Limit Interest rate Guarantee


205.923.675.539 106.950.433.000 312.874.108.539

344.795.286.919 206.950.433.000 551.745.719.919

117

Related Parties Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Sarana Multi Infrastruktur Total Non Bank Loans





25. UTANG NON BANK (lanjutan) a.

25. NON BANK LOANS (continued)

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Utang kepada LPEI/ Indonesia Exim Bank (IEB) merupakan pinjaman atas fasilitas KMKE Transaksional dan Non Cash Loan (NCL), sesuai dengan surat No.PBD/SP3/55/2013 tanggal 11 Juli 2013 tentang surat Persetujuan Pengefektifan Fasilitas Pembiayaan Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) kepada PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Atas fasilitas tersebut telah diperpanjang berdasarkan nomor surat No.PBD/SP3/11/2015 tanggal 25 Pebruari 2015 sampai dengan 26 Maret 2016. Atas fasilitas tersebut telah diperpanjang sampai dengan 25 Maret 2017. 1)

a.

Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor (KMKE) dan NCL

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia The loan facility from LPEI/ Indonesia Exim Bank (IEB) is a KMKE Transactional and Non Cash Loan (NCL), under a letter dated July 11, 2013 No.PBD/SP3/55/2013 about Approval improve the effectiveness of the Credit Facility Financing Export Working Capital (KMKE) PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. The facility has been extended by a number No.PBD/SP3/11/2015 letter dated February 25, 2015 until 26 March 2016. The facility was extended until March 25, 2017 .

1)

Tujuan penggunaannya untuk pembiayaan modal kerja ekspor proyek luar negeri yang terkait / menunjang perdagangan internasional (ekspor) dengan limit Rp 2.000.000.000.000 (Dua Trilyun Rupiah), suku bunga 9,35% per tahun dibayar efektif setiap bulan dan dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku. a.

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Agunan atas fasilitas kredit tersebut adalah sebagai berikut: - Piutang atas kontrak yang dibiayai dan atau dijamin oleh LPEI minimal sebesar 125% dari total plafon. -

Export Working Capital (KMKE) and Non Cash Loan Facility The purposes of the facility is for export working capital financing overseas projects related / supporting international trade (exports) with a limit of IDR 2,000,000,000,000 (two trillion rupiahs), interest rate of 9.35% per annum, payable effectively monthly and is adjustable in conformity with the prevailing regulations.

a.

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia The collaterals to the credit facility are: - Receivables and contract financed or guaranteed by LPEI minimum of 125% of the total ceiling.

Untuk setiap pencairan, Debitur harus melakukan pengikatan jaminan piutang atas proyek yang dibiayai, dimana daftar piutang yang dijaminkan harus dilakukan pembaharuan sesuai dengan proyek yang dibiayai selanjutnya didaftarkan fidusia.

-

For each disbursement, the Borrower shall perform binding assurance of projects financed receivables, where the list of accounts receivable as collateral must be done in accordance with the renewal project funded fiduciary subsequently registered.

Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Pinjaman pembiayaan modal kerja ekspor dari LPEI, sesuai dengan akta Perjanjian Kredit Modal Kerja Ekspor No.15 tanggal 16 April 2013 dan No.8 tanggal 14 April 2014 notaris Ashoya Ratam S.H., M.kn.

Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: Export working capital loan of LPEI, in accordance with the deed of Export Working Capital Loan Agreement No.15 dated 16 April 2013 and No.8 dated 14 April 2014, Ashoya Ratam SH notary, M.Kn.

Fasilitas tersebut telah diperpanjang dengan surat perjanjian No. PBD/SP3/20/2016 tanggal 8 April 2016 dengan ketentuan sebagai berikut:

The facilities have been extended by agreement letter Number PBD/SP3/20/2016 dated 8 April 2016 with the following provisions:

-

Fasilitas Kredit Modal Kerja Expor Untuk pembangunan tiang pancang yang terkait infrastruktur pendukung ekspor. Dengan plafon Rp10.000.000.000 (sepuluh milyar rupiah) jangka waktu 12 bulan dengan tingkat bunga 10,75%.

-

Export Working Capital Facility For construction of pile ralated with infrastructure supporting for export. With plafond IDR10,000,000,000 (ten billion rupiahs) 12 months with interest rate 10,75%.

-

Jaminan atas fasilitas kredit tersebut adalah sebagai berikut:

-

Collateral upon the loan facility are as follows:

118





25. UTANG NON BANK (lanjutan) a.

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Piutang proyek Kalibaru - Bangunan Pabrik Tiang pancang, mesin dan peralatan pabrik tiang pancang yang berlokasi di Desa Margasari Kecamatan Pulau Ampel Kabupaten Serang Banten. -

b.

25. NON BANK LOANS (continued) a.

Persediaan bahan baku dan barang jadi tiang pancang yang berlokasi di Desa Margasari Kecamatan Pulau Ampel Kabupaten Serang Banten.

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Kalibaru project receivables - Factory building poles stakes, machinery and factory equipment piles located in Desa Margasari Pulau Ampel Serang Banten. -

PT Sarana Multi Infrastruktur

b.

Inventories of raw materials and finished goods pile located in Desa Margasari Pulau Ampel Serang Banten.

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia

Utang kepada PT Sarana Multi Infrasturktur merupakan pinjaman atas fasilitas modal kerja pembiayaan pelaksanaan pembangunan proyek-proyek infrastruktur, sesuai dengan surat S-331/SMI/DPI/0815 tanggal 28 September 2015. Jangka waktu fasilitas tersebut adalah selama 1 tahun yaitu tanggal 18 Maret 2016 sampai dengan 17 Maret 2017.

The Loan facility from PT Sarana Multi infrastruktur is outstanding under the working capital facility financing of the construction of infrastructure projects, according to the letter S331 / SMI / DPI / 0815 dated September 28, 2015. The term of the facility is for 1 year which is dated March 18, 2016 until March 17, 2017.

Tujuan penggunaannya untuk pembiayaan modal kerja modal kerja pembiayaan pelaksanaan pembangunan proyek-proyek infrastruktur dengan limit Rp500.000.000.000 (Lima Ratus Miliar Rupiah), suku bunga 8,90% per tahun dibayar efektif setiap bulan dan dapat berubah sesuai ketentuan yang berlaku.

The intended use for working capital financing working capital financing of the construction of infrastructure projects to limit Rp500,000,000,000 (Five Hundred Billion Rupiah), the interest rate of 8.90% per annum payable monthly effective and can be changed according to applicable regulations.

Agunan atas fasilitas kredit tersebut adalah piutang atas kontrak yang dibiayai dan atau dijaminkan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur.

Collateral for the loan is receivable on contracts financed or guaranteed by PT Sarana Multi Infrastructure.

26. UTANG USAHA

26. TRADE PAYABLES

Merupakan utang usaha per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, terdiri dari: 30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga Telah Difakturkan Ventura Bersama Belum Difakturkan Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi Telah Difakturkan Ventura Bersama Belum Difakturkan Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Utang Usaha

Represents trade payables as of 30 June 2017 and 31 December 2016, consisting of: 31 Desember / December 2016

4.951.461.252.558 108.351.562.919 3.799.103.666.765 8.858.916.482.242

5.311.087.564.625 334.949.744.737 4.120.912.454.024 9.766.949.763.386

229.571.398.083 54.415.021.712 283.986.419.795 9.142.902.902.037

362.389.245.588 66.004.556.542 41.898.375.947 470.292.178.077 10.237.241.941.463

119

Third Parties Billed Joint Venture Unbilled Sub Total Third Parties Related Parties Billed Joint Venture Unbilled Sub Total Related Parties Total Trade Payables





26. UTANG USAHA (lanjutan)

26. TRADE PAYABLES (continued)

Rinciannya adalah sbb:

Utang Subkontraktor Utang Supplier / Pemasok Utang Kepada Mandor Utang Pihak Ketiga Lainnya Utang Ventura Bersama Jumlah Utang Usaha

The following is the breakdown: 30 Juni / June 2017 4.740.460.543.244 3.230.481.115.696 626.436.461.667 437.173.218.511 9.034.551.339.118 108.351.562.919 9.142.902.902.037

31 Desember / December 2016 5.615.418.691.517 3.302.904.548.938 454.735.035.762 463.229.363.967 9.836.287.640.184 400.954.301.279 10.237.241.941.463

Subcontractor Supplier Foremen Other Third Parties Trade Payable-Joint Venture Total Trade Payables

Rincian utang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

The breakdown based on currency:

30 Juni / June 2017 Rupiah 9.106.100.074.834 Mata Uang Asing 36.802.827.203 Jumlah Utang Usaha 9.142.902.902.037 Rincian utang usaha berdasarkan pihak-pihak berelasi dan pihak ketiga:

31 Desember / December 2016 10.072.296.132.860 164.945.808.603 10.237.241.941.463 The breakdown based on currency:

30 Juni / June 2017


Pihak Ketiga Utang Usaha Yang Telah difakturkan PT Lancar Jaya Mandiri Abadi PT Adhimix Precast Indonesia PT Van Oord Indonesia PT The Master Steel Manufact. Schneider Indonesia PT Jakarta Cakra Tunggal Steel Mills General Electric PT Puja Perkasa PT Hanil Jaya Steel PT Holcim Indonesia Tbk PT Bumi Sentosa Dwi Agung Pioneer Beton Industry PT Merak Jaya Beton Prima Dinamika Abadi PT Gaya Makmur Tractors PT Kreasi Beton Nusapersada PT Mitra Mandala Jaya PT Multicrane Perkasa PT Toyogiri Iron Steel Dipindahkan

Rupiah Foreign Currency Total Trade Payables

Third Parties Trade Payables - Billed: 181.885.805.237 175.065.006.508 167.879.093.766 126.076.754.000 72.618.938.078 65.040.135.928 52.821.151.999 50.623.774.727 37.510.459.085 33.718.045.342 32.494.734.153 29.826.957.508 29.715.263.336 27.741.105.738 27.400.033.100 25.283.099.377 25.187.145.328 24.092.974.870 24.056.354.577 1.209.036.832.657

123.626.431.821 135.498.949.721 390.926.880.230 76.267.266.802 145.040.777.272 52.837.559.070 22.007.581.809 21.503.772.971 35.495.070.400 44.862.833.549 24.069.706.332 19.409.319.351 48.606.889.164 25.670.700.000 1.165.823.738.492 120

PT Lancar Jaya Mandiri Abadi PT Adhimix Precast Indonesia PT Van Oord Indonesia PT The Master Steel Manufact. Schneider Indonesia PT Jakarta Cakra Tunggal Steel Mills General Electric PT Puja Perkasa PT Hanil Jaya Steel PT Holcim Indonesia Tbk PT Bumi Sentosa Dwi Agung Pioneer Beton Industry PT Merak Jaya Beton Prima Dinamika Abadi PT Gaya Makmur Tractors PT Kreasi Beton Nusapersada PT Mitra Mandala Jaya PT Multicrane Perkasa PT Toyogiri Iron Steel Carried Forward



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 26. UTANG USAHA (lanjutan)

Pindahan PT Union Metal Tbk PT Supra Manunggal Sejati PT SCG Readymix Indonesia Macchi PT Sarana Baja Perkasa PT Inti Sumber Bajasakti PT Sekasa Inti Perkasa PT Delcoprima Pacific PT Cg Power Systems Indonesia PT Intiniaga Sukses Abadi PT Pura Barutama PT Pionir Beton Industri Bhirawa Stell PT Prima Duta Engineering PT Motive Mulia Alwindo Nusantara PT Widya Sapta Colas CV Margono Dika Konstruksi PT Kesuma Makmur Konstruksindo PT Farika Beton Casa Prima Indonesia Power Block Indonesia PT Indo Perkasa Mandiri CV Steel Mas Indah Carya Timor Leste, PTy Ltd PT Columbia Chrome PT Perkasa Beton Batam PT Tass Engineering PT Indopile PT Sukses Beton CV Dika Konstruksi PT Logam Mas Indah PT Berdikari Pondasi Perkasa Sahabat Daya Mandiri PT Utomodeck Metal Works PT Pejaten Jaya Abadi PT Partiwa Unggul Abadi PT Suprajaya 2001 Dadang Pramana PT Amarta Karya Dipindahkan


26. TRADE PAYABLES (continued) 30 Juni / June 2017 1.209.036.832.657 23.157.936.610 22.921.139.650 22.596.932.935 22.036.664.000 20.677.048.635 19.941.271.821 19.918.933.330 19.712.427.083 19.550.250.000 19.443.820.559 18.756.602.500 18.240.943.973 17.018.592.274 16.254.531.887 15.628.271.435 15.389.081.371 15.261.079.381 14.867.373.237 14.675.647.332 13.638.675.550 13.479.033.696 13.457.533.163 13.426.196.846 13.397.254.160 13.172.794.515 13.118.735.288 12.275.397.860 11.997.958.000 11.970.196.000 11.835.702.801 11.520.731.351 11.474.252.760 11.282.987.504 11.039.130.569 10.629.594.013 10.608.966.050 10.469.353.760 10.212.286.233 10.168.565.585 10.103.928.709 9.737.877.489 1.824.102.532.572

31 Desember / December 2016 1.165.823.738.492 19.349.265.556 9.854.001.997 8.585.670.364 18.913.800.000 11.584.724.267 19.383.299.330 18.570.427.721 14.138.733.776 18.270.003.192 75.012.042.694 31.551.884.164 9.175.631.000 21.104.181.308 10.724.351.447 19.470.396.163 16.182.239.593 17.695.569.604 8.686.807.166 36.209.303.000 8.356.142.398 9.660.318.720 25.292.608.352 8.229.979.311 14.089.044.655 10.822.109.563 11.865.926.607 1.638.602.200.440 121

Brought Forward PT Union Metal Tbk PT Supra Manunggal Sejati PT SCG Readymix Indonesia Macchi PT Sarana Baja Perkasa PT Inti Sumber Bajasakti PT Sekasa Inti Perkasa PT Delcoprima Pacific PT Cg Power Systems Indonesia PT Intiniaga Sukses Abadi PT Pura Barutama PT Pionir Beton Industri Bhirawa Stell PT Prima Duta Engineering PT Motive Mulia Alwindo Nusantara PT Widya Sapta Colas CV Margono Dika Konstruksi PT Kesuma Makmur Konstruksindo PT Farika Beton Casa Prima Indonesia Power Block Indonesia PT Indo Perkasa Mandiri CV Steel Mas Indah Carya Timor Leste, PTy Ltd PT Columbia Chrome PT Perkasa Beton Batam PT Tass Engineering PT Indopile PT Sukses Beton CV Dika Konstruksi PT Logam Mas Indah PT Berdikari Pondasi Perkasa Sahabat Daya Mandiri PT Utomodeck Metal Works PT Pejaten Jaya Abadi PT Partiwa Unggul Abadi PT Suprajaya 2001 Dadang Pramana PT Amarta Karya Carried Forward




Pindahan PT Satya Langgeng Sentosa Bilah Baja Makmur Abadi PT Indoflex Jaya Sakti PT Surya Besindo Sakti PT Pomeurah Acindo PT Wira Jaya PT Berca Schindler Lifts Sawunggaling Karya PT Jaya Sentrikon Indonesia PT Panca Sukses Makmur Quatro Colegas Lda PT Weltes Energi Nusantara PT Andika Mandiri PT Multi Welindo CV Sarana Prima PT Lampung Manunggal PT Mitra Tarulli Pekasa PT Sentral Perkasa Buana Indonesia PT Yokogawa Indonesia PT Sa Ary CV Indosupply gemilang CV Cilong Mandiri PT Steel Pipe Industry Of Indonesia PT Prakarsa Daya Lestari PT Hillconjaya Sakti PT Indofuji Energy PT Cipta Mortar Utama PT Tanjung Pacific PT Power Block Indonesia PT Karya Murni Perkasa PT Scg Pipe And Precast Indonesia PT Azbil Berca Indonesia PT Papan Mandiri Cemerlang PT Mobilis Hausen Indonesia PT Multi Trading Pratama PT Metito Indonesia CV Tri Indah Mulya PT Drymix Indonesia PT Bumi Sarana Beton CV Karya Bersama PT Metro Menggala Dipindahkan



31 Desember / December 2016 1.638.602.200.440 17.038.418.818 11.747.968.785 15.324.080.000 9.910.995.458 11.168.037.922 14.232.758.200 13.834.123.026 6.041.970.000 7.521.444.496 5.405.580.997 7.816.110.054 9.831.969.021 12.760.932.046 13.647.704.640 8.643.363.141 22.284.536.501 8.514.500.000 6.295.769.349 16.679.584.909 37.580.792.545 1.894.882.840.348 122

Brought Forward PT Satya Langgeng Sentosa Bilah Baja Makmur Abadi PT Indoflex Jaya Sakti PT Surya Besindo Sakti PT Pomeurah Acindo PT Wira Jaya PT Berca Schindler Lifts Sawunggaling Karya PT Jaya Sentrikon Indonesia PT Panca Sukses Makmur Quatro Colegas Lda PT Weltes Energi Nusantara PT Andika Mandiri PT Multi Welindo CV Sarana Prima PT Lampung Manunggal PT Mitra Tarulli Pekasa PT Sentral Perkasa Buana Indonesia PT Yokogawa Indonesia PT Sa Ary CV Indosupply gemilang CV Cilong Mandiri PT Steel Pipe Industry Of Indonesia PT Prakarsa Daya Lestari PT Hillconjaya Sakti PT Indofuji Energy PT Cipta Mortar Utama PT Tanjung Pacific PT Power Block Indonesia PT Karya Murni Perkasa PT Scg Pipe And Precast Indonesia PT Azbil Berca Indonesia PT Papan Mandiri Cemerlang PT Mobilis Hausen Indonesia PT Multi Trading Pratama PT Metito Indonesia CV Tri Indah Mulya PT Drymix Indonesia PT Bumi Sarana Beton CV Karya Bersama PT Metro Menggala Carried Forward




Pindahan PT Inter World Steel Mill PT Haemes Mandiri Sejahterabanta PT Karxindo Artama Yusdiantoro PT Brilliant Jaya CV Mandiri Abadi Sukses PT Delta Systech Indonesia PT Thonnindo Isiarta Konstruksi PT Corin Mulia Gemilang PT Mills & Mine International PT Conductorjasa Suryapersada PT Artanusa Beton PT Kreasindo Restu Hutama Victory Multikarya PT Pacific Process Engineering PT Graphika Batam Beton Sinar Surya Alumindo PT Hydroraya Adhi Perkasa PT Neksusindo Cahaya Gemilang Sinar Jaya Proteksindo Logistic One PT Kingdom Indah PT Maleo Rachma Indo Abadi CV Raka Pratama PT Marga Maju Mapan Salwa Utama PT Daya Kobelco CMI PT Tehnik Bayu Murni Sentratek Metalindo PT Alcona Utama Nusa PD Surya Prima PT Pilar Ekatama PT Metri Mega Persada PT Indonusantara Tata Udara PT Voksel Electric Tbk Anugrah Mandiri Perkasa CV Mulia Cipta Dana PT Jui Shin Indonesia Walukku Energi Indonesia PT Sandjaya Surabaya Budi Karya Dipindahkan



31 Desember / December 2016 1.894.882.840.348 6.605.719.500 9.377.730.035 7.023.362.762 15.056.682.169 18.364.317.907 7.772.271.150 8.661.657.192 31.800.967.650 5.506.354.657 5.835.907.301 9.590.522.920 10.667.756.328 5.423.748.011 6.489.025.994 12.784.914.945 2.055.843.778.869 123

Brought Forward PT Inter World Steel Mill PT Haemes Mandiri Sejahterabanta PT Karxindo Artama Yusdiantoro PT Brilliant Jaya CV Mandiri Abadi Sukses PT Delta Systech Indonesia PT Thonnindo Isiarta Konstruksi PT Corin Mulia Gemilang PT Mills & Mine International PT Conductorjasa Suryapersada PT Artanusa Beton PT Kreasindo Restu Hutama Victory Multikarya PT Pacific Process Engineering PT Graphika Batam Beton Sinar Surya Alumindo PT Hydroraya Adhi Perkasa PT Neksusindo Cahaya Gemilang Sinar Jaya Proteksindo Logistic One PT Kingdom Indah PT Maleo Rachma Indo Abadi CV Raka Pratama PT Marga Maju Mapan Salwa Utama PT Daya Kobelco CMI PT Tehnik Bayu Murni Sentratek Metalindo PT Alcona Utama Nusa PD Surya Prima PT Pilar Ekatama PT Metri Mega Persada PT Indonusantara Tata Udara PT Voksel Electric Tbk Anugrah Mandiri Perkasa CV Mulia Cipta Dana PT Jui Shin Indonesia Walukku Energi Indonesia PT Sandjaya Surabaya Budi Karya Carried Forward




Pindahan PT Anugerah Bangun Kencana PT Navigate Energy Indonesia CV Mitra Makmur Wirawan Dwi Hidayat PT Prysmian Cables Indonesia PT Swarna Baja Pacific PT Kalimutu Mitra Perkasa PT Schneider Indonesia PT Yuan Sejati PT Balikpapan Readymix PT Citra Lautan Teduh PT Pratama Widya Sempertrans Belchatow SPZ OO PT Rekayasa Engineering PT Tujuh Belas Sejahtera CV Try Atmaja PT Rahmi Ida Nusantara PT Bangun Sarana Baja PT Tassindo Utama PT Indo Fuji PT Surya Besindo Sakti CV Surya Mas PT Wellz-In Indonesia PT Metropolitan Bayu Industri Grant Surya Koperasi Karyawan Adam Malik KMI Kreasi Sejahtera PT Mitra Manunggal Selaras PT Lancar Mas Cemerlang Abadi PT Usaha Remaja Mandiri PT Alim Ampuhjaya Steel PT Berkat Jaya Niagatama CV Sevina Mandiri PT Anggadam Putra CV Sentral Aircon Raya PT Hillconjaya Sakti Multi Kreasi PT Asrico Putra Perdana Gilang Gemala Borneo Perkasa Berdikari Pondasi Perdana Dipindahkan


26. TRADE PAYABLES (continued) 30 Juni / June 2017 2.405.345.715.252 5.167.418.808 5.124.082.427 5.103.102.280 2.420.740.318.767

31 Desember / December 2016 2.055.843.778.869 5.124.220.230 6.735.422.701 59.523.354.289 37.144.970.696 36.649.126.359 34.146.411.513 19.467.764.081 18.981.046.155 18.839.855.090 18.169.612.750 15.951.236.803 14.147.754.576 13.849.747.500 13.547.485.643 13.042.280.275 12.000.273.745 10.947.547.260 10.940.930.000 10.809.633.141 10.623.596.711 10.406.842.094 10.250.000.000 10.198.426.660 8.552.989.629 8.415.277.826 8.217.645.600 8.012.164.088 7.739.762.487 7.665.712.089 7.555.077.100 7.507.665.238 7.447.326.973 7.346.821.961 7.275.623.596 7.101.105.047 7.074.565.510 6.957.025.573 6.808.076.666 6.668.083.689 6.641.767.905 2.594.328.008.118 124

Brought Forward PT Anugerah Bangun Kencana PT Navigate Energy Indonesia CV Mitra Makmur Wirawan Dwi Hidayat PT Prysmian Cables Indonesia PT Swarna Baja Pacific PT Kalimutu Mitra Perkasa PT Schneider Indonesia PT Yuan Sejati PT Balikpapan Readymix PT Citra Lautan Teduh PT Pratama Widya Sempertrans Belchatow SPZ OO PT Rekayasa Engineering PT Tujuh Belas Sejahtera CV Try Atmaja PT Rahmi Ida Nusantara PT Bangun Sarana Baja PT Tassindo Utama PT Indo Fuji PT Surya Besindo Sakti CV Surya Mas PT Wellz-In Indonesia PT Metropolitan Bayu Industri Grant Surya Koperasi Karyawan Adam Malik KMI Kreasi Sejahtera PT Mitra Manunggal Selaras PT Lancar Mas Cemerlang Abadi PT Usaha Remaja Mandiri PT Alim Ampuhjaya Steel PT Berkat Jaya Niagatama CV Sevina Mandiri PT Anggadam Putra CV Sentral Aircon Raya PT Hillconjaya Sakti Multi Kreasi PT Asrico Putra Perdana Gilang Gemala Borneo Perkasa Berdikari Pondasi Perdana Carried Forward




Pindahan PT Surya Pertiwi PT Citra Mutiara Bangun Persada PT Prabu Sakti Abadi CV Nelvan Iva Abadi PT Citra Airindo Abadi PT Kelolatama Albes PT Kawan Lama Sejahtera PT Arief Karya Perdana PT Rimbo Peraduan Sinar Utama Grounding CV Ilyas Mandiri PT Likatama Graha Mandiri PT Wisesa Karya Prima PT Oriental Sheet Piling Airsindo Multi Selaras Agus Nada Andriyanto PT Mitsubishi Jaya Elevator PT Mulia Saktiperkasa CV Putra Jaya Group PT Bajatama Dian Prima PT Tulus Tri Tunggal PT Multi Daya Mandiri Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Belum difakturkan Sub Jumlah Utang Ventura Bersama KSO Stadion Utama Prov Jayapura KSO Soker Loan China KSO MNP Lanjutan Paket B Reklamasi KSO Revitalisasi Jalan Samosir KSO Ged Sawangan Thp 2 KSO Leuwi Keris KSO Revitalisasi Danau Tempe Kab Sidrap KSO NCICD Tanggul Timur KSO Winrip Mangopoh Padang KSO Holtekamp KSO Dam Kuranji KSO MNP Lanjutan Paket C Reklamasi KSO Jembatan Kalmin KSO Bendung DI Kamijoro Dipindahkan


26. TRADE PAYABLES (continued) 30 Juni / June 2017 2.420.740.318.767 2.530.720.933.791 4.951.461.252.558 3.799.103.666.765 3.799.103.666.765

31 Desember / December 2016 2.594.328.008.118 6.503.616.111 6.401.548.320 6.380.000.000 6.265.546.960 6.255.831.250 6.118.915.022 6.097.317.215 5.945.733.430 5.907.144.136 5.795.501.750 5.777.038.449 5.664.599.404 5.551.312.786 5.536.356.933 5.421.472.727 5.346.271.125 5.320.000.000 5.295.528.834 5.265.217.637 5.232.805.848 5.177.415.535 5.001.449.870 2.590.498.933.165 5.311.087.564.625 4.120.912.454.024 4.120.912.454.024

Brought Forward PT Surya Pertiwi PT Citra Mutiara Bangun Persada PT Prabu Sakti Abadi CV Nelvan Iva Abadi PT Citra Airindo Abadi PT Kelolatama Albes PT Kawan Lama Sejahtera PT Arief Karya Perdana PT Rimbo Peraduan Sinar Utama Grounding CV Ilyas Mandiri PT Likatama Graha Mandiri PT Wisesa Karya Prima PT Oriental Sheet Piling Airsindo Multi Selaras Agus Nada Andriyanto PT Mitsubishi Jaya Elevator PT Mulia Saktiperkasa CV Putra Jaya Group PT Bajatama Dian Prima PT Tulus Tri Tunggal PT Multi Daya Mandiri Other of less than 5 Billions Sub Total Unbilled Sub Total Trade Payable-Joint Venture: 139.930.704.994 JO Stadion Utama Prov Jayapura 20.366.202.452 JO Soker Loan China - JO MNP Lanjutan Paket B Reklamasi JO Revitalisasi Jalan Samosir 69.769.720.363 JO Ged Sawangan Thp 2 JO Leuwi Keris -JO Revitalisasi Danau Tempe Kab Sidrap 20.638.349.071 JO NCICD Tanggul Timur 30.084.323.519 JO Winrip Mangopoh Padang 12.653.837.929 JO Holtekamp 9.777.319.369 JO Dam Kuranji 9.193.595.717 JO MNP Lanjutan Paket C Reklamasi 8.314.335.076 JO Jembatan Kalmin 7.224.072.488 JO Bendung DI Kamijoro 327.952.460.978 Carried Forward

16.736.967.771 15.664.402.180 14.583.968.574 13.227.009.332 11.106.499.467 10.333.030.668 10.019.542.149 9.341.871.640 101.013.291.781 125






Pindahan KSO NCICD Tanggul Barat Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Dahana (Persero) PT Istaka Karya PT Wijaya Karya Beton PT Krakatau Wajatama PT Varia Usaha Beton PT Semen Indonesia Beton PT Graha Buana Cikarang PT Khi Pipe Industries PT Wijaya Karya Rekayasa Kontruksi PT SGG Prima Beton Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Belum difakturkan Sub Jumlah Utang Ventura Bersama KSO Jembatan Holtekamp Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Utang Usaha

26. TRADE PAYABLES (continued) 30 Juni / June 2017 101.013.291.781 7.338.271.138 108.351.562.919 8.858.916.482.242

31 Desember / December 2016 327.952.460.978 5.321.607.995 1.675.675.764 334.949.744.737 9.766.949.763.386

63.214.729.164 5.296.976.751 43.962.540.937 17.973.786.128 15.654.840.660 6.666.910.604 62.763.101.000 10.309.757.248 3.728.755.591 229.571.398.083 54.415.021.712 54.415.021.712

33.829.700.062 27.563.593.737 26.890.891.113 24.171.731.205 194.618.070.000 23.957.687.679 19.900.804.020 11.423.277.772 33.490.000 362.389.245.588 41.898.375.947 41.898.375.947

283.986.419.795 9.142.902.902.037

64.068.121.803 1.936.434.739 66.004.556.542 470.292.178.077 10.237.241.941.463

Brought Forward JO NCICD Tanggul Barat Other of less than 5 Billions Sub Total Sub Total Third Parties Related Parties PT Dahana (Persero) PT Istaka Karya PT Wijaya Karya Beton PT Krakatau Wajatama PT Varia Usaha Beton PT Semen Indonesia Beton PT Graha Buana Cikarang PT Khi Pipe Industries PT Wijaya Karya Rekayasa Kontruksi PT SGG Prima Beton Other of less than 5 Billions Sub Jumlah / Sub Total Unbilled Sub Jumlah / Sub Total Trade Payable-Joint Venture: KSO Jembatan Holtekamp Other of less than 5 Billions Sub Jumlah / Sub Total Sub Total Related Parties Total Trade Payable

Jumlah utang usaha berdasarkan umur (tidak termasuk utang Ventura Bersama) :

Total of trade payables based on payable ages (excluding trade payable of JV) :

30 Juni / June 2017 > 1 Bulan - 3 Bulan 7.694.016.206.668 > 3 Bulan - 6 Bulan 699.454.051.376 > 6 Bulan - 12 Bulan 467.188.023.092 > 12 Bulan 173.893.057.982 Jumlah Utang Usaha 9.034.551.339.118 Utang pemasok merupakan utang kepada pemasok atas pengadaan bahan bangunan sehubungan dengan pelaksanaan suatu proyek.

31 Desember / December 2016 8.440.674.779.348 > 1 Month - 3 Months 998.834.844.594 > 3 Months - 6 Months 308.725.713.965 > 6 Months - 12 Months 88.052.302.277 > 12 Months 9.836.287.640.184 Total Trade Payable Supplier payable represents payables to suppliers of material originating from procurement related with project activities.

Utang subkontraktor merupakan utang kepada subkontraktor berdasarkan berita acara progres fisik pekerjaan sehubungan dengan pelaksanaan proyek.

Subcontractor payable represents payables to subcontractor based on official projects physical completion reports.

126






26. TRADE PAYABLES (continued)

Utang kepada mandor merupakan upah mandor yang pada akhir tahun buku belum dibayar. Utang pihak ketiga lainnya merupakan utang atas sewa alat, pemeliharaan dan perbaikan alat di proyek.

Payables to foreman are for the wages of foremen payable at end of year. Other third parties payables are payables to other third parties for rental, maintenance and repair of equipments related to project activities.

(Lihat Catatan No.3f, 3g, 3h dan 53)

(See Note No.3f, 3g, 3h and 53)

27. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA

Merupakan pendapatan sewa gedung PP Plaza, dan sewa gedung lainnya termasuk Entitas Anak yang diterima dimuka per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016.

27. UNEARNED REVENUE 30 Juni / June 2017 28.413.626.249


(Lihat Catatan No.3u)

(See Notes No.3u)

28. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

28. ACCRUED EXPENSES

Merupakan beban yang masih harus dibayar per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 terdiri dari:

Gaji dan Insentif Karyawan Beban Umum Beban Pemeliharaan Fisik Beban Pihak Ketiga Lainnya Tantiem Jumlah Beban Yg Masih Harus Dibayar

Represents PP Plaza building and Subsidiary rentals paid in advance as of 30 June 2017 and 31 December 2016.

30 Juni / June 2017 99.417.359.600 176.968.397.827 27.821.771.137 177.774.081.076 40.647.017.107 522.628.626.747

Represent accrued expenses as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of : 31 Desember / December 2016 106.373.779.327 162.529.822.897 20.796.437.235 163.643.063.815 37.772.160.002 491.115.263.276

Employees Salaries and Incentive General Expenses Project Maintenance Exp. Other Third Parties Management Bonus Total Accrued Expenses

Beban gaji dan insentif karyawan yang masih harus dibayar merupakan gaji karyawan yang pada tanggal laporan posisi keuangan belum dibayar, pencadangan atas biaya insentif karyawan berdasarkan surat keputusan Direksi yang pada tanggal laporan posisi keuangan belum dibayar.

Accrued employees salaries and incentive are salaries and provision for incentive in conformity with the decision of the BOD, payable at the reporting date.

Beban umum yang masih harus dibayar merupakan pengeluaran untuk kegiatan operasional kantor yang pada tanggal laporan posisi keuangan belum dibayar.

Accrued general expenses are office operating activities expenses accrued at the reporting date.

Beban pemeliharaan fisik yang masih harus dibayar merupakan pencadangan biaya tahun berjalan yang akan dikeluarkan pada masa pemeliharaan proyek.

Accrued project maintenance expenses are allowance for current year maintenance expenses disbursable at project maintenance period.

Beban pihak ketiga lainnya yang masih harus dibayar merupakan utang pembelian barang-barang kebutuhan proyek yang pada tanggal laporan posisi keuangan belum dibayar.

Accrued other third parties expenses originated from project procurement payable at the reporting date.

127





28. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR (lanjutan) Utang Tantiem merupakan biaya pencadangan tantiem Direksi dan Komisaris.

28. ACCRUED EXPENSES (continued) Accrued management bonus is an allowance for bonuses for members of the Board of Directors and Board of Commissioners.

29. SURAT BERHARGA JANGKA MENENGAH

29. MEDIUM TERM NOTES

Merupakan surat berharga jangka menengah per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, terdiri dari :

Represent medium term notes as 30 June 2017 and 31 December 2016, consist of :

30 Juni / June 2017 300.000.000.000


MTN II PT PP Properti Tbk Tahun 2016 Jatuh Tempo Tahun 2017

150.000.000.000

150.000.000.000

MTN II PT PP Properti Tbk year 2016 Maturity 2017

MTN I PT PP Properti Tbk Tahun 2016 Jatuh Tempo Tahun 2017

150.000.000.000

150.000.000.000

MTN I PT PP Properti Tbk year 2016 Maturity 2017

MTN V PT PP Properti Tbk Tahun 2016 Jatuh Tempo Tahun 2019

100.000.000.000

100.000.000.000

MTN V PT PP Properti Tbk year 2016 Maturity 2019

MTN IV PT PP Properti Tbk Tahun 2016 Jatuh Tempo Tahun 2018

100.000.000.000

100.000.000.000

MTN IV PT PP Properti Tbk year 2016 Maturity 2018

MTN III PT PP Properti Tbk Tahun 2016 Jatuh Tempo Tahun 2019

100.000.000.000

100.000.000.000

MTN III PT PP Properti Tbk year 2016 Maturity 2019

MTN I PT PP Properti Tbk Tahun 2014 Jatuh Tempo Tahun 2017

30.000.000.000

30.000.000.000

MTN I PT PP Properti Tbk year 2014 Maturity 2017

930.000.000.000 630.000.000.000 300.000.000.000

930.000.000.000 630.000.000.000 300.000.000.000

MTN tahap XXI PP tahun 2014 jatuh tempo tahun 2017

Dikurangi Bagian Jangka Pendek Utang Surat Berharga Jangka Menengah - Setelah dikurangi Bagian Jangka Pendek a.

Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/ MTN) Tahap XXI sebesar Rp300.000.000.000,- (Tiga Ratus Milyar Rupiah). Jangka waktu 3 tahun sejak tanggal 26 September 2014 sampai dengan 26 September 2017 dengan bunga sebesar 9,8% per tahun.

a.

Pemegang surat berharga dan penerbit telah menunjuk PT Mandiri Securitas sebagai Agen Pemantau dan Agen Jaminan.

The notes holders and issuers had appointed PT Mandiri Securitas as Supervisory Agent and Underwriter. Subsidiary

a.

a.

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT Bank BRI (Persero) Tbk sebagai Agen Pemantau dan Agen Jaminan.

128

Less Curent Portion Medium Term Notes Payables - Net Less current portion

Issuance of Medium Term Notes amounting of IDR300,000,000,000 (Three hundred billion rupiahs) phase XXI2014 . Time periode 3 year since 26 September 2014, due date 26 September 2017, interest rate 9,8% p.a.

Entitas Anak Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) Tahap I PT PP Properti sebesar Rp30.000.000.000,- (tiga puluh milyar rupiah). Jangka waktu 36 bulan sejak tanggal 24 April 2014 sampai dengan 24 April 2017 dengan bunga sebesar 9% per tahun.

MTN PP phase XXI year 2014 Maturity 2017

Issuance of Medium Term Notes amounting of IDR30,000,000,000,- (thirty billion rupiahs) phase I PT PP Properti 2014 . Time periode 36 month since 24 April 2014, due date 24 April 2017, interest rate 9% p.a. The notes holders had appointed PT Bank BRI (Persero) Tbk as Supervisory Agent and Underwriter.





29. SURAT BERHARGA JANGKA MENENGAH (lanjutan) b.

29. MEDIUM TERM NOTES (continued0

Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) I seri A sebesar Rp60.000.000.000 (enam puluh milyar rupiah). Jangka waktu 18 bulan sejak tanggal 29 Januari 2016 sampai dengan 31 Juli 2017 dengan bunga sebesar 10,85% per tahun. Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) I seri B sebesar Rp20.000.000.000 (dua puluh milyar rupiah). Jangka waktu 18 bulan sejak tanggal 5 Februari 2016 sampai dengan 7 Agustus 2017 dengan bunga sebesar 10,85% per tahun. Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) I seri C sebesar Rp70.000.000.000 (tujuh puluh milyar rupiah). Jangka waktu 18 bulan sejak tanggal 12 Februari 2016 sampai dengan 14 Agustus 2017 dengan bunga sebesar 10,85% per tahun.

b.

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT Kustodian Sentral Efek Indonesia ("KSEI") sebagai Bank Kustodian. c.

Penerbitan Medium Term Note (MTN) V PT PP Properti Tbk sejumlah Rp100.000.000.000 *seratus milyar rupiah). Jangka waktu 36 bulan sejak Tanggal 14 Desember 2016 sampai dengan 16 Desember 2019, dengan bunga 10%.

The notes holders had appointed PT Kustodian Sentral Efek Indonesia Tbk as Supervisory Agent and Underwriter. c.

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT BNI Securities sebagai Bank Kustodian. d.

Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) II seri A sebesar Rp50.000.000.000 (lima puluh milyar rupiah). Jangka waktu 18 bulan sejak tanggal 26 Februari 2016 sampai dengan 28 Agustus 2017 dengan bunga sebesar 10,85% per tahun. Penerbitan Surat Berharga Jangka Menengah (Medium Term Notes/MTN) II seri B sebesar Rp100.000.000.000 (seratus milyar rupiah). Jangka waktu 18 bulan sejak tanggal 21 Maret 2016 sampai dengan 21 September 2017 dengan bunga sebesar 10,85% per tahun.

Penerbitan Medium Term Note (MTN) III PT PP Properti Tbk sejumlah Rp100.000.000.000 (seratus milyar rupiah). Jangka waktu 36 bulan sejak Tanggal 9 Mei 2016 sampai dengan 8 Mei 2019, dengan bunga 11,5%.

d.

Penerbitan Medium Term Note (MTN) IV seri A. dan Seri B PT PP Properti Tbk masingmasing sejumlah Rp50.000.000.000. MTN IV Seri A jangka waktu 24 bulan sejak Tanggal 18 Mei 2016 sampai dengan 18 Mei 2018. MTN IV Seri B jangka waktu 24 bulan sejak Tanggal 25 Mei 2016 sampai dengan 25 Mei 2018. dengan bunga 10,75%. 129

Issuance of Medium Term Notes Phase II series A amounting to Rp50.000.000.000 (fifty billion rupiahs). Time periode 18 month since February 26, 2016 due August 28, 2017, interest rate 10,85% p.a. Issuance of Medium Term Notes Phase II series B amounting to Rp100.000.000.000 (one hundred billion rupiahs). Time periode 18 month since March 21, 2016 due September 21, 2017, interest rate 10,85% p.a.

The notes holders had appointed PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) as Supervisory Agent and Underwriter. e.

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT Daewoo Securities Indonesia sebagai Bank Kustodian. f.

Issurance of Medium Term Notes Phase V amounting to Rp100.000.000.000 (one hundred billion rupiahs). Time periode 36 month since 14 Desember, 2016 due December 16, 2019, interest rate 10% p.a. The notes holders had appointed PT BNI Securities as Supervisory Agent and Underwriter.

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sebagai Bank Kustodian. e.

Issuance of Medium Term Notes Phase I series A amounting to Rp60.000.000.000 (sixty billion rupiahs). Time periode 18 month since January 29, 2016 due July 31, 2017, interest rate 10,85% p.a. Issuance of Medium Term Notes Phase I series B amounting to Rp20.000.000.000 (twenty billion rupiahs). Time periode 18 month since February 5, 2016 due August 7, 2017, interest rate 10,85% p.a. Issuance of Medium Term Notes Phase I series C amounting to Rp70.000.000.000 (seventy billion rupiahs). Time periode 18 month since February 12, 2016 due August 14, 2017, interest rate 10,85% p.a.

Issurance of Medium Term Notes Phase III amounting to Rp100.000.000.000 (one hundred billion rupiahs). Time periode 36 month since May 9, 2016 due May 9, 2019, interest rate 11,5% p.a. The notes holders had appointed PT Daewoo Securities Indonesia as Supervisory Agent and Underwriter.

f.

Issurance of Medium Term Notes Phase IV amounting to Rp50.000.000.000 (one hundred billion rupiahs). MTN Phase IV A Series time periode 24 months since May 18, 2016 due May 18, 2018. MTN Phase IV B Series time periode 24 months since May 25, 2016 due May 25, 2018. Interest rate 10,75% p.a.





29. SURAT BERHARGA JANGKA MENENGAH (lanjutan)

29. MEDIUM TERM NOTES (continued0

Pemegang surat berharga telah menunjuk PT Asta Kapital Asia sebagai Bank Kustodian. 30. UANG MUKA PEMBERI PEKERJAAN DAN KONSUMEN

The notes holders had appointed PT Asta Kapital Asia as Supervisory Agent and Underwriter 30. ADVANCES FROM PROJECTS OWNERS AND CONSUMERS

Merupakan saldo uang muka dari pemberi pekerjaan dan konsumen per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, dengan rincian sebagai berikut : 30 Juni / June 2017 Uang muka pemberi kerja (jasa 1.602.642.243.598 konstruksi) Uang muka konsumen (realti) 293.114.576.147 Jumlah Uang Muka Pemberi Pekerjaan 1.895.756.819.745 dan Konsumen

Represents advances from project owners and customers as 30 June 2017 and 31 December 2016, with the following details:

Terdiri dari:

Consisting of: 31 Desember / December 2016

30 Juni / June 2017 Jatuh tempo dalam satu tahun Uang muka pemberi kerja (jasa konstruksi) Uang muka konsumen (realti) Sub Jumlah Jatuh tempo lebih dari satu tahun Uang Muka Pemberi Pekerjaan Sub Jumlah Jumlah Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen

31 Desember / December 2016 1.303.462.972.851 146.892.279.002 1.450.355.251.853

678.918.623.454

528.408.606.289

293.114.576.147 972.033.199.601

146.892.279.002 675.300.885.291

923.723.620.144 923.723.620.144 1.895.756.819.745

775.054.366.562 775.054.366.562 1.450.355.251.853

Advances from projet owners (construction service) Adv. from project cust.(realty) Total Advance of Project Owner and Consumers

Maturity in one year Advances from projet owners (construction services) Adv. from projects cust.(realty) Sub Total Due in more than one year Advances of projet owners Sub Total Total Advance of Project Owner and Consumers

Rincian uang muka pemberi pekerjaan dari konsumen yang diterima adalah sebagai The breakdown of advance from project owner berikut: 30 Juni / 31 Desemberand / consumer: June 2017 December 2016 Uang Muka Pemberi Pekerjaan Advances of projet owners Pihak Ketiga Third Parties SNVT PJSA BWS Sulawesi I 58.220.240.241 62.994.215.283 SNVT PJSA BWS Sulawesi I PT Sentul City Tbk 55.772.688.830 41.489.894.750 PT Sentul City Tbk Dinas PU SNVT Bengawan Solo 48.231.537.483 19.860.346.036 Dinas PU SNVT Bengawan Solo Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta 43.598.559.798 - Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta Dinas Kesehatan Sumatera Selatan 37.960.331.421 Dinas Kesehatan Sumatera Selatan PT Cahaya Bandung Jaya 37.112.002.064 37.112.002.064 PT Cahaya Bandung Jaya Kementerian Riset, Teknologi dan 31.471.320.000 Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Unv Syiah Kuala Pendidikan TinggiPT Unv Syiah Kuala PT Alfa Retailindo 29.731.818.679 Alfa Retailindo Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe 24.979.096.940 30.544.636.364 Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta 24.857.188.000 26.315.612.000 Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta RSUD Hadji Boejasin Pelaihari 24.365.130.899 34.437.764.336 RSUD Hadji Boejasin Pelaihari PT Warna Warni Investama 24.230.700.000 26.711.073.829 PT Warna Warni Investama Dipindahkan 440.530.614.355 279.465.544.662 Carried Forward 130





30. UANG MUKA PEMBERI PEKERJAAN DAN KONSUMEN (lanjutan)

Pindahan Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta Bendahara Pengeluaran Dipa Badan Pengusahaan PT Greenland Batam Garden Realty KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan DevelopmentRakyat Kementrian PU Dan Perumahan Direktorat Jenderal Bina Marga Balai Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Teknik Perkeretaapian PT Bumi Prestisi Jaya Wil Jawa Bag Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera KSO Way Utara Sekampung PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO Satuan Kerja Pembangunan Penataan Bangunan dan Lingkungan Strategis PT Sun Property Abadi PT Marga Mandala Sakti Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera IIBalai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana PT Pahala Agung PT Triniti Dinamik Dinas PU Kalimantan Timur PT Kuala Jaya Realty PT Sahid Timika Internasional PT Sentra Bisnis Ciledug Universitas Negeri Malang PT Trans Ritel Properti BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA IIPTSNVT SatriaPJPA Pusaka Permata Perkasa PT Transmart Propertindo PPK Sungai & Pantai II Snvt Pjsa Pemali Juana Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil. Jawa Bag. PT Radinka Quatro Land PT Amazana Kencana Kementerian PU & PR Prov Kep Riau KSO Leuwi Keris PT Bintan Cipta Cemerlang PT Graha Azura PT Bumi Megah Graha Asri Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan K PP-Ashfi KSO Sinabung PT Energia Prima Nusantara PT Pakuwon Jati Tbk Dipindahkan

30. ADVANCES FROM PROJECTS OWNERS AND CONSUMERS (continued)

30 Juni / June 2017 440.530.614.355 23.643.996.089 22.826.269.800 22.443.418.727 21.957.094.032 20.838.166.037 19.770.938.864 18.701.420.534 17.936.202.787 17.500.000.000 15.798.467.015 15.731.533.125 15.723.428.065 14.838.516.247 12.292.380.085 12.137.082.544 12.135.064.576 11.415.059.081 11.051.308.363 11.006.693.988 10.789.460.533 10.409.090.909 9.997.090.909 9.774.753.656 9.631.152.491 9.607.922.170 9.406.371.248 8.666.352.365 7.653.574.963 6.880.178.181 6.212.734.578 6.200.744.309 6.000.000.000 5.938.839.940 5.480.107.273 5.126.943.121 5.050.000.000 2.500.000.000 1.500.000.000 895.102.970.960

31 Desember / December 2016 279.465.544.662 6.652.969.423 34.084.593.000 28.386.363.636 21.259.074.000 23.645.454.545 18.142.301.879 20.975.377.500 9.403.322.764 13.200.384.339 13.669.057.097 5.711.855.296 14.945.322.853 6.877.053.213 11.357.326.877 30.636.852.600 11.431.363.636 10.074.834.849 34.110.028.496 5.659.795.909 10.204.766.618 6.880.178.181 7.144.842.456 16.007.444.204 5.938.839.940 13.456.168.256 7.286.612.278 666.607.728.507 131

Brought Forward Dinas Perumahan dan Gedung DKI Bendahara Pengeluaran DipaJakarta Badan Pengusahaan PT Greenland Garden Batam Realty KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan Kementrian PU DanDevelopment Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil Jawa Bag PT Bumi Prestisi Jaya Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera Utara JO Way Sekampung PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra VictoryPenataan Mitra.JO Satuan Kerja Pembangunan Bangunan danPTLingkungan Strategis Sun Property Abadi PT Marga Mandala Sakti Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera Balai Besar Wilayah Sungai PemaliII Juana PT Pahala Agung PT Triniti Dinamik Dinas PU Kalimantan Timur PT Kuala Jaya Realty PT Sahid Timika Internasional PT Sentra Bisnis Ciledug Universitas Negeri Malang PT Trans Ritel Properti BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA II SNVT PJPA PT Satria Pusaka Permata Perkasa PT Transmart Propertindo PPK Sungai & Pantai II Snvt Pjsa Pemali Juana Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil. Jawa Land Bag. PT Radinka Quatro PT Amazana Kencana Kementerian PU & PR Prov Kep Riau JO Leuwi Keris PT Bintan Cipta Cemerlang PT Graha Azura PT Bumi Megah Graha Asri Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan PP-Ashfi K JO Sinabung PT Energia Prima Nusantara PT Pakuwon Jati Tbk Carried Forward





30. UANG MUKA PEMBERI PEKERJAAN DAN KONSUMEN (lanjutan)

Pindahan PT Duta Senawijaya Mandiri PT Perkasa Internusa Mandiri PT Tiara Abadi Nirmala Kementerian Kesehatan Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi Bank Indonesia PT BNI (Persero) Tbk Perum Perumnas PT Indonesia Power PT PLN (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Hutama Karya (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Jasamarga Kualanamu Tol Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Uang Muka Pemberi Pekerjaan Uang Muka Konsumen Grand Sungkono Lagoon The Alton Grand Kamala Lagoon Gunung Putri Grand Dharmahusada Lagoon Paviliun Permata II The Ayoma Apartement Paviliun Permata I Entitas Anak PT WSS Entitas Anak PT HKM Entitas Anak PT GSN Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Jumlah Uang Muka Pemberi Pekerjaan

30. ADVANCES FROM PROJECTS OWNERS AND CONSUMERS (continued)

30 Juni / June 2017 895.102.970.960 104.590.822.124 999.693.793.084

31 Desember / December 2016 666.607.728.507 6.831.455.432 5.471.054.608 5.401.729.343 5.119.454.629 117.717.274.700 807.148.697.219

112.537.506.351 85.745.454.549 79.238.895.394 74.037.846.561 71.922.341.790 49.300.594.983 38.797.331.590 29.850.927.627 24.345.145.454 18.200.000.000 8.809.550.637 6.314.959.790 3.847.895.788 602.948.450.514 1.602.642.243.598

98.064.975.732 114.327.272.729 11.240.272.727 75.797.876.472 56.276.839.533 51.302.821.146 11.565.205.061 5.375.618.411 33.398.596.000 6.756.119.858 29.222.192.498 2.986.485.465 496.314.275.632 1.303.462.972.851

83.239.269.362 34.478.235.497 32.626.262.293 13.670.358.383 9.907.468.040 9.324.220.843 8.036.076.724 6.325.537.618 28.065.297.761 27.573.873.120 21.663.392.629 18.204.583.877 293.114.576.147 1.895.756.819.745

21.170.396.141 24.415.364.699 5.181.423.274 5.336.148.933 6.054.549.668 9.386.672.878 12.408.835.281 26.106.911.992 21.974.828.315 14.857.147.821 146.892.279.002 1.450.355.251.853

132

Brought Forward PT Duta Senawijaya Mandiri PT Perkasa Internusa Mandiri PT Tiara Abadi Nirmala Kementerian Kesehatan Other of less than 5 Billions Sub Total Third Parties Related Parties Bank Indonesia PT BNI (Persero) Tbk Perum Perumnas PT Indonesia Power PT PLN (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Hutama Karya (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Jasamarga Kualanamu Tol Other of less than 5 Billions Sub Total Related Parties Total Advances of projet owners Advances of consumers Grand Sungkono Lagoon Grand Kamala Lagoon Gunung Putri Paviliun Permata II The Ayoma Apartement Paviliun Permata I Subsidiary PT WSS Subsidiary PT HKM Subsidiary PT GSN Other of less than 5 Billions Sub Total Total Advance of Project Owner and Consumers





31. UTANG SEWA GUNA USAHA

31. LEASING PAYABLE

Merupakan utang sewa guna usaha per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016, terdiri dari : 30 Juni / June 2017 Utang Sewa Guna Usaha PT IBJ Verena Finance PT Takari PT Astra Credit Company PT Mandiri Tunas Finance PT Orix Indonesia Finance PT Dana Unico Finance PT Mitsubishi PT Toyota Astra Finance PT CSUL PT Panin Bank Otto Multiartha Jumlah Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang Sewa Guna Usaha Setelah dikurangi Bagian Jangka Pendek

> 3 Bulan 3 - 12 Bulan 1 - 2 Tahun 2 - 5 Tahun < 5 Tahun Jumlah Utang Sewa Guna Usaha

Represent leasing payable as 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of : 31 Desember / December 2016

35.730.020.324 18.823.804.177 12.297.522.330 11.372.754.794 8.825.212.984 8.471.791.736 6.389.291.176 462.352.140 102.372.749.661 19.268.314.902

4.526.529.319 8.221.295.273 12.454.636.577 17.269.461.118 631.003.908 1.401.436.127 28.611.713 8.342.552 44.541.316.587 9.245.086.950

83.104.434.759

35.296.229.637

30 Juni / June 2017 9.919.357.680 9.348.957.222 51.668.959.571 31.435.475.188 102.372.749.661


Leasing Payable PT IBJ Verena Finance PT Takari PT Astra Credit Company PT Mandiri Tunas Finance PT Orix Indonesia Finance PT Dana Unico Finance PT Mitsubishi PT Toyota Astra Finance PT CSUL PT Panin Bank Otto Multiartha Total Less due in more than one year Leasing Payable - Net Less Current Portion

> 3 Month 3 - 12 Month 1 - 2 Year 2 - 5 Year < 5 Year Total Leasing Payable

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Toyota Astra Finance, untuk pengadaan 9 unit Toyota Avanza dan 6 unit Toyota Inova dengan jangka waktu 36 bulan, suku 12,5%

The Company obtained financing facility from PT Toyota Astra Finance, for procurement of 9 units Toyota Avanza and 6 units Toyota Avanza, 36 months terms, interst rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Astra Credit Company, untuk pengadaan 6 unit Toyota Camry dengan jangka waktu 48 bulan, suku bunga 12,5%

The Companyobtained obtained financing facility from PT Astra Credit Company, for procurement of 6 units Toyota Camry, 48 months terms, interest rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Oto Multiartha, untuk pengadaan 1 unit Opel Captiva dengan jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT Oto Multiartha, for procurement of 1 units Opel Captiva, 36 months terms, interest rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Panin Bank Finance, untuk pengadaan 4 unit Mitsubishi Pajero Exceed dengan jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT Panin Bank Finance, for procurement of 4 units Mitsubishi Pajero Exceed, 36 months terms, interset rate 12,5%

133





31. UTANG SEWA GUNA USAHA (lanjutan)

31. LEASING PAYABLE (continued)

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Mitsubishi Tunas Finance, untuk pengadaan 1 unit Toyota Avanza, 5 unit Mitsubishi Pajero, 12 unit Toyota Innova, 4 unit Motor Kawasaki KLX, 1 unit Motor Honda CB150R, 2 Unit Honda CRV, 1 unit Nisan Xtrail dengan jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT Mitsubishi Tunas Finance, for procurement of 1 unit Toyota Avanza, 5 units Mitsubishi Pajero, 12 units Toyota Avanza, 4 units Kawasaki KLX, 1 unit Honda CB150R, 2 units Honda CRV, 1 unit Nissan Xtrail , 36 months terms, interset rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT ORIX, untuk pengadaan Dump Truck, Crane dan Ekskavator dengan jumlah fasilitas pinjaman sebesar Rp.53.916.180.634, jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT ORIX, for procurement Dump Truck, Crane and Excavator with total facility amounted Rp,53,916,180,634, 36 term months, interest rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT CSUL, untuk pengadaan 6 unit Kobelco Excavator dengan jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT CSUL, for procurement 6 units Kobelco Excavator, 36 months term, interest rate 12,5%

Perusahaan mendapat pembiayaan dari PT Dana Unico Finance, untuk pengadaan Dump truck, excavator dan buldozer dengan jumlah fasilitas pinjaman sebesar Rp.37.774.470.834 dengan jangka waktu 36 bulan, suku bunga 12,5%

The Company obtained financing facility from PT Dana Unico Finance, for procurement Dump Truck, Excavator and Buldozer with total facility amounted Rp,37,774,470,834 term months, interest rate 12,5%

32. UTANG JANGKA PENDEK LAINNYA

PT Aneka Bangun Mulia Jaya PT Intersurabaya Intiland PT Menara Duta PT BAM Decorient Jaminan Penyewa Mall Bunga Iuran Karyawan Uang Jaminan Konsumen Lain lain Jumlah Utang Jangka Pendek Lainnya

32. OTHER SHORT TERM LIABILITIES 30 Juni / June 2017 67.102.312.500 62.694.543.595 11.859.796.544 7.687.569.306 7.488.996.942 7.077.610.688 2.601.415.163 821.187.400 10.552.978.033 177.886.410.171

31 Desember / December 2016 89.469.750.000 121.512.553.021 11.859.796.544 7.185.300.268 9.604.314.998 3.935.030.646 1.795.042.400 41.240.566.002 286.602.353.879

PT Aneka Bangun Mulia Jaya PT Intersurabaya Intiland PT Menara Duta PT BAM Decorient Tenant Guarantee Interest Employees Contribution Customers Deposits Others Total Other Short Term Liabilities

Utang kepada PT Intersurabaya Intiland (Pemilik Tanah) untuk pembelian tanah seluas 16.759 m2 yang terletak di Embong Sawo, Surabaya. Proses pembelian tanah sudah diikat dengan PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli) No.263 tanggal 31 Oktober 2016.

Payable to PT Intersurabaya Intiland (Landowner) originated from the purchase of the land area of 16.759 m2, located on Embong Sawo, Surabaya. Land acquisition process has been made under PPJB (Sale and Purchase Agreement) Number 263 date on October 31, 2016

Utang kepada PT Aneka Bangun Mulia Jaya (Pemilik Tanah) untuk pembelian tanah seluas 41.634 m2 yang terletak di Surabaya. Proses pembelian tanah sudah diikat dengan PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli) dikarenakan proses penggabungan 14 Sertifikat HGB telah dilakukan terlebih dahulu.

Payable to PT Aneka Bangun Mulia Jaya (Landowner) originated from the purchase of the land area of 41.634 m2, located on Jalan Sawah Gede Mulyorejo, Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya. Land acquisition process has been made under PPJB (Sale and Purchase Agreement) due to have the process of merging of 14 HGB done first.

Uang Jaminan Konsumen merupakan penerimaan jaminan sewa ruang dan saluran telepon dari unit properti dan entitas anak.

Customers deposits are guarantees received from customers for rents and telephone bills at the Subsidiary.

134





32. UTANG JANGKA PENDEK LAINNYA (lanjtan)

32. OTHER SHORT TERM LIABILITIES (continued

Iuran Karyawan merupakan iuran pensiun dan jamsostek / BPJS yang belum disetor.

Employees contributions are contributions of employees payable to Jamsostek / BPJS

Utang Jaminan Penyewa Mall merupakan dana yang diserahkan oleh penyewa selama masa sewa.

Guarantees of mall tenants are guarantees paid by tenants during their lease periods.

33. LIABILITAS PROGRAM IMBALAN KERJA

33. LIABILITIES OF EMPLOYMENT BENEFITS

Merupakan liabilitas program pensiun dan manfaat pasca kerja karyawan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 terdiri dari :

Liabilitas Program Pensiun (DP3) Liabilitas Manfaat Karyawan (Taper) / Program (DP3) Liabilitas - Bersih a.

Represents of liabilitas pension program and post employment benefits as of 30 June 2017 and 31 December 2016 consist of:

30 Juni / June 2017 11.838.926.143 -

31 Desember / December 2016 12.342.606.779 414.169.220

Liabilities of Pension Liabilities-Employee - Benefits(Taper)

11.838.926.143

12.756.775.999

Net Liabilitas

Program Pensiun

a.

Pension Program

PT PP (Persero) Tbk dan entitas anak menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti (PSL) untuk seluruh karyawan tetap yang berumur tidak lebih dari 55 tahun sejak diangkat menjadi pegawai tetap. Jumlah karyawan yang diikutsertakan dalam program pensiun untuk 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah 681 dan 690 karyawan. Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun PT PP (Persero) Tbk yang telah mendapat pengesahan dari Menteri Keuangan No.KEP-372/KM.6/2003 tanggal 31 Oktober 2003.

PT PP (Persero) Tbk and subsidiary provides defined benefit pension program for all permanent employees of not more 55 years in age. The total number of employees participated in the pension program for 30 June 2017 and 31 December 2016 is 681 and 690 employees respectively. The pension fund is managed by PT PP (Persero) Tbk Pension Fund, as approved by the Minister of Finance with his letter No.KEP372/KM.6/2003 dated 31 October 2003.

Kontribusi iuran sebelum UU No.11 tahun 1992, perusahaan memberikan kontribusi iuran sebesar 16,9% dan karyawan menanggung sebesar 7,5% dihitung dari penghasilan dasar pensiun per bulan. Kontribusi iuran setelah UU No.11 tahun 1992, perusahaan memberikan kontribusi iuran sebesar 13,9% dan karyawan menanggung sebesar 4,5% dihitung dari penghasilan dasar pensiun per bulan.

The contribution prior to the adoption of Law No.11 year 1992 is: by the Company 16,9% and by the employees 7,5% of the employees monthly basic pension salaries. After the adoption of the Law No.11 year 1992, the contribution is: by the Company 13,9% and by the employees 4,5% of the employees monthly basic pension salaries.

Penilaian beban manfaat karyawan-pensiun dan aset imbalan pasca kerja - pensiun 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 sesuai dengan PSAK No.24 (Revisi 2013) dilakukan oleh aktuaris independen Entitas Induk dan Entitas Anak Perusahaan. Asumsi-asumsi aktuaria yang digunakan adalah sebagai berikut :

Cost assessment of employees pension benefit and asset of post employment benefits for 30 June 2017 and 31 December 2016, in conformity with SFAS No.24 (Revised 2013) is made by parent and subsidiaries independent actuary. The followings are the actuary assumptions which are used:

Metode Perhitungan Aktuaria Tingkat Diskonto - 2017 & 2016 Tingkat Kenaikan PhDP - 2017 & 2016 Tingkat Pensiun

: : : :

Projected Unit Credit Method 7,10% (2017), 8,20% (2016) 5% per tahun / each year Seluruh pekerja yang telah memasuki usia pensiun normal (55 tahun) akan segera pensiun / All employees which have entered into pension age (55 years old) will retire immediately 135

: : : :

Valuation method of actuary Discount Rate - 2017 & 2016 PhDP Growth - 2017 & 2016 Pension Rate





33. LIABILITAS PROGRAM IMBALAN KERJA (lanjutan) a.

33. LIABILITIES OF EMPLOYMENT BENEFITS (continued)

Program Pensiun Tingkat pengunduran diri

a. :

Pension Program

2% pada usia 25 tahun menurun secara linear sampai dengan usia 44 tahun dan sama setiap tahun, dari usia 45 tahun sampai dengan 54 tahun / 2 % at age 25 years decreased linearly old and subsequently decrease in straight-line manner from 45 years to 54 years

:

Rate of Resignation

Tingkat cacat : 10% dari tingkat kematian/10% of mortality rate : Rate of disability Rekonsiliasi liabilitas manfaat pensiun yang diakui di laporan Reconciliation pension of liabilities of the pension benefits posisi keuangan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 which is recognized in the statement of financial position as of sebagai berikut : 30 June 2017 and 31 December 2016 is as follows: 30 Juni / June 2017 73.569.167.734 (93.360.080.738) (19.790.913.004) 31.629.839.147 11.838.926.143

31 Desember / December 2016 67.841.911.583 Current Value - Defined Benefit Obligation (90.322.009.943) Fair Value of Asset (22.480.098.360) Deficit/ (Surplus) 34.822.705.139 Ceiling Asset 12.342.606.779 Net Liabilities End of the Year / Period

Rekonsiliasi perubahan pada liabilitas manfaat pensiun yang diakui di laporan posisi keuangan sebagai berikut: 30 Juni / June 2017 Liabilitas Bersih Awal Tahun 12.342.606.779 Biaya Imbalan Pasti Jumlah yang diakui dalam laba rugi 1.673.136.324 Pengukuran kembali liabilitas/ aset (1.668.307.569) periode berjalan Jumlah 4.828.755 Pembayaran iuran periode berjalan (508.509.391) Liabilitas Bersih Akhir Tahun/ 11.838.926.143 Periode

Reconciliation of changes in retirement benefit liabilities recognized in the statement of financial position as follows: 31 Desember / December 2016 8.896.901.537 Net Liabilities - Beginning of Year Cost of Employee Benefit 9.283.078.531 Amounts recognized in profit or loss (5.569.790.173) Remeasurement liabilities/assets current period 3.713.288.358 Total (267.583.116) Payment of dues for the period 12.342.606.779 Net Liabilities End of the Year / Period

Rekonsiliasi keuntungan (kerugian) aktuaria dari program imbalan pasca kerja yang diakui pada pendapatan komprehensif sebagai berikut:

Reconciliation of profit (loss) of the actuarial program postemployee benefits are recognized in comprehensive income are following:

Nilai Kini Liabilitas Imbalan Pasti Nilai Wajar Aset Program Defisit/ (Surplus) Batas Atas Aset Liabilitas Bersih Akhir Tahun/ Periode

Pendapatan komprehensif lain awal tahun Pendapatan komprehensif lain periode berjalan Pendapatan Komprehensif Lain Akhir Tahun

30 Juni / June 2017 (23.639.750.982)

31 Desember / December 2016 (29.209.541.154)

1.668.307.569

5.569.790.172

Other comprehensive income-current

(21.971.443.413)

(23.639.750.982)

Total Other Comprehensive IncomeEnding of Year

136

Other comprehensive income-beginning of year





33. LIABILITAS PROGRAM IMBALAN KERJA (lanjutan) b.


Manfaat Karyawan Perusahaan menyelenggarakan program manfaat PHK karyawan (post-retirement benefit) sesuai Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13 tahun 2003 tentang Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon. Ada pendanaan yang dilakukan sehubungan dengan program tersebut yaitu program manfaat karyawan perusahaan (Tabungan Perusahaan/TAPER) yang dikelola secara terpisah oleh Yayasan Kesejahteraan Karyawan Pembangunan Perumahan (YKKPP) yang didirikan dengan akte No.1 notaris Eliza Pondaag tanggal 1 Oktober 1960 dan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir dengan akte No.66 notaris Imas Fatimah, SH tanggal 3 Januari 1994. Jumlah karyawan yang berhak memperoleh manfaat tersebut sampai dengan 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebanyak 1.817 dan 1.718 karyawan. Penilaian beban manfaat karyawan dan aset (liabilitas) imbalan pasca kerja 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 sesuai dengan PSAK No.24 (Revisi 2013). Asumsi-asumsi aktuaria yang digunakan adalah sebagai berikut : Metode Perhitungan Aktuaria Tingkat Diskonto - 2017 - 2016 Tingkat Kenaikan Upah 2016 & 2015 Tingkat pengunduran diri

: : : : :

b.

Employee Benefit The Company provides employees post retirement benefit program in accordance with the Labour law No.13 year 2003 on Settlement of Severance of Work Relation and Regulation of Separation Pay. In connection with the employee benefits program, the Company provides fund which is deposited in the Company's saving / TAPER and is managed separately by Yayasan Kesejahteraan Karyawan Pembangunan Perumahan (YKKPP) which was established by deed No.1 of the public notary Eliza Pondaag dated 1 October 1960 as was amended several times, the latest of which was by the deed No.66 of the public notary Imas Fatimah, SH dated 3 January 1994. The total number of employees eligible for the benefits until 31 Desember 2016 and 2015 is 1.817 and 1.718 employees respectively. The assessment of employee benefit expense and asset (liability) of post-employment benefit as of 30 June 2017 and 31 December 2016, in conformity with SFAS No.24 (Revised 2013). The followings are the actuarial assumptions used:

Projected Unit Credit Method 7,90% per tahun / each year 8,60% per tahun / each year 8,5% per tahun / each year 10% pada usia 20 tahun dan menurun secara linear sampai dengan 0 pada UPN 10 % / at age 20 years decreased linearly to 0 (zero) on UPN

: : : : :

Valuation method of actuary - 2017 Discount Rate - 2016 Salary Growth - 2016 & 2015 Rate of Resignation

Tingkat cacat : 10% dari tingkat kematian / 10% of mortality rate : Rate of disability Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban Significant actuarial assumptions for the determination of the imbalan pasti adalah tingkat diskonto yang diharapkan. defined obligation are discount rate. The sensitivity analysis Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masingbelow have been determined based on reasonably possible masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir changes of the respective assumptions occurring at the end of periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan. the reporting period, while holding all other assumptions constant. -

Jika tingkat diskonto lebih tinggi (lebih rendah) 0,5%, kewajiban imbalan pasti akan berkurang menjadi sebesar Rp179.081.900.679 (meningkat menjadi sebesar Rp167.733.354.524).

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.

137

-

If the discount rate increases (decreases) by 0,5%, postemployment benefits obligation will be decrease to IDR179,081,900,679 (increase to IDR167,733,354,524).

The sensitivity analysis presented above may not be representative of the actual change in the post- employment benefit obligation as it is unlikely that the change in assumptions would occur in isolation of one another as some of the assumptions may be correlated.





33. LIABILITAS PROGRAM IMBALAN KERJA (lanjutan)


Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan.

Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the post-employment benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the post-employment benefits obligation recognized in the consolidated statement of financial position.

Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi yang digunakan dalam penyusunan analisis sensitivitas dari tahun sebelumnya.

There was no change in the methods and assumptions used in preparing the sensitivity analysis from prior years.

Rekonsiliasi liabilitas manfaat pasca kerja karyawan (TAPER) yang diakui di laporan posisi keuangan sebagai berikut:

Reconciliation of post-employment employee benefit liabilities (Company's Saving) recognized in the statement of financial position are as follows:

30 Juni / June 2017 173.218.305.907 (176.943.132.981) (3.724.827.074) 3.724.827.074 -

31 Desember / December 2016 134.228.149.273 Current Value - Defined Benefit Obligation (155.871.166.769) Fair Value of Asset (21.643.017.496) Deficit/ (Surplus) 22.057.186.716 Ceiling up to Asset 414.169.220 Net Liabilities End of the Year/ Period

Nilai Kini Liabilitas Imbalan Pasti Nilai Wajar Aset Program Defisit/ (Surplus) Batas Atas Aset Liabilitas Bersih Akhir Tahun/ Periode Rekonsiliasi perubahan pada liabilitas imbalan kerja yang diakui di laporan posisi keuangan sebagai berikut:

Liabilitas Bersih Awal Tahun Biaya Imbalan Pasti Jumlah yang diakui dalam laba rugi Pengukuran kembali liabilitas/ aset periode berjalan Jumlah Pembayaran iuran periode berjalan Liabilitas Bersih Akhir Tahun/ Periode

30 Juni / June 2017 414.169.220

31 Desember / December 2016 113.842.892

5.032.483.982 15.897.302.341

8.770.286.359 16.634.731.871

20.929.786.323 (21.343.955.543) -

25.405.018.230 (25.104.691.902) 414.169.220

Rekonsiliasi keuntungan (kerugian) aktuaria dari program imbalan pasca kerja yang diakui pada pendapatan komprehensif sebagai berikut:

Pendapatan komprehensif lain awal tahun Pendapatan komprehensif lain periode berjalan Pendapatan Komprehensif Lain Akhir Tahun

Reconciliation of changes in employee benefits liabilities are recognized in the statement of financial position are following:

31 Desember / December 2016 (1.258.836.513)

(15.897.302.341)

(16.634.731.871)

(33.790.870.725)

(17.893.568.384)

(See Notes No.3v) 138

Total Payment of dues for the period Net Liabilities End of the Year/ Period

Reconciliation of profit (loss) of the actuarial program postemployee benefits are recognized in comprehensive income as follows:

30 Juni / June 2017 (17.893.568.384)

(Lihat Catatan No.3v)

Net Liabilities-Beginning of Year Cost of Employee Benefit Amounts recognized in profit or loss Remeasurement liabilities/assets current period

Other comprehensive income-beginning of year Other comprehensive income for the period Other Comprehensive Income-Ending of Year



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG


34. BANK LOANS AND LONG TERM FINANCIAL INSTITUTIONS

30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Danamon Tbk PT CIMB Niaga Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Panin Tbk Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Sub Jumlah Pihak Berelasi Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Pihak Ketiga PT Bank Danamon Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Bukopin Tbk Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Bank BRI (Persero) Tbk Sub Jumlah Pihak Berelasi Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah Utang Jangka Panjang


217.825.554.038 200.000.000.000 104.511.649.502 109.664.782.002 29.628.101.230 661.630.086.772

120.000.000.000 125.631.649.502 115.109.229.457 29.738.749.280 390.479.628.239

709.431.999.998 455.285.231.426 108.213.950.000 19.808.571.423 14.167.093.218 1.306.906.846.065

651.422.249.998 418.089.140.347 158.213.950.000 31.931.428.568 20.238.704.598 1.279.895.473.511

Third Parties PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Danamon Tbk PT CIMB Niaga Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Panin Tbk Sub Total Third Parties Related Parties PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Sub Total Related Parties Less due in more than one year

200.000.000.000 22.825.554.038 108.213.950.000 331.039.504.038

21.120.000.000 40.000.000.000 16.156.995.262 77.276.995.262

217.135.000.000 58.964.255.159 14.167.093.218 6.408.571.426 296.674.919.803 627.714.423.841

175.000.000.000 102.000.000.000 127.063.799.504 20.238.704.598 18.531.428.571 442.833.932.673 520.110.927.935

Third Parties PT Bank Danamon Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank ICBC Indonesia PT Bank Bukopin Tbk Sub Total Third Parties Related Parties PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Bank BRI (Persero) Tbk Sub Total Related Parties Less due in more than one year

1.340.822.508.996

1.150.264.173.815

Total Long-Term

139





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) a.

34. BANK LOANS AND LONG TERM FINANCIAL INSTITUTIONS (continued)

PT CIMB Niaga Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Properti: Utang kepada PT CIMB NIAGA Tbk merupakan Fasilitas Kredit Konstruksi (KYG) untuk pembangunan "Apartemen Grand Sungkono Lagoon Tower Venetian" beserta sarana/prasarana sesuai dengan Akta Perjanjian Kredit No.13 tanggal 17 Nopember 2014 dari Notaris Ny Esther Agustina Ferdinandus S.H. Nilai maksimum Plafond Kredit sebesar Rp190.000.000.000 (seratus sembilan puluh milyar rupiah) dengan jangka waktu 42 (empat puluh dua) bulan dengan tingkat bunga sebesar 11% (sebelas persen) per tahun.

a.

Jaminan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank CIMB Niaga Tbk adalah tanah lokasi proyek dan bangunan yang telah ada maupun yang akan berdiri atas tanah Apartemen Grand Sungkono Lagoon Tower Venetian yang berlokasi di Jln. Mayjen. Sungkono-Villa Bukit Mas, Kota Surabaya Jawa Timur seluas kurang lebih 9.160 m2 (sembilan ribu seratus enam puluh ribu meter persegi) dan bukti kepemilikan SHGB No. 4508 Tanggal 14 Nopember 2014. b.

PT Bank ICBC Indonesia Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Properti: Utang kepada PT Bank ICBC Indonesia merupakan Fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi Pengembang dari PT Bank ICBC Indonesia sesuai dengan Akta Perjanjian Kredit No. 58 dan 59 Tanggal 17 Februari 2016 dari Notaris Mellyani Noor Shandra, S.H. Nilai maksimum sebesar Rp300.000.000.000 (tiga ratus milyar rupiah) dengan jangka waktu 60 (enam puluh) bulan, dimana bulan ke 1 (satu) sampai dengan bulan ke 36 adalah masa tenggang. Dengan tingkat suku bunga 10% (sepuluh persen) sampai dengan 15% (lima belas persen).

Collateral provided to PT Bank CIMB Niaga Tbk is the land site of the project and all buildings constructed on the landsite of Grand Sungkono Lagoon Apartment Tower Venetian, located at Jln. Mayjen. Sungkono - Villa Bukit Mas, Surabaya, East Java of approximately 9.160 m2 (nine thousand one hundred and sixty square meters) and ownership of SHGB No.4508 dated 14 November 2014. b.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank ICBC Indonesia adalah sebidang tanah Hak Guna Bangunan No.8474 dan Hak Guna Bangunan No.8478. c.

PT Bank Bukopin Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Energi: Utang bank jangka panjang kepada PT Bank Bukopin Tbk sesuai dengan adendum akta perjanjian kerdit investasi no. XLI/026/BUKI/ADD-PK-INST/X/2011 tanggal 10 Oktober 2011 yang di buat dihadapan Tetty Herawaty Soebroto, SH, MH. Jo. notaris di Jakarta serta sesuai dengan akta perjanjian pemberian fasilitas kredit no. 24 tanggal 12 Agustus 2011 yang di buat dihadapan Tetty Herawaty Soebroto, SH, MH. Jo. notaris di Jakarta dengan ketentuan sebagai berikut:

140

PT CIMB Niaga Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Properti: Loan to PT Bank CIMB NIAGA Tbk originated from Construction Credit Facility (KYG) for the construction of Grand Sungkono Lagoon Apartment Tower Venetian and its facilities and infrastructure, under Credit Agreement No.13 dated 17 November 2014 of the Notary Esther Agustina Ferdinandus S.H. The maximum value of the Credit Ceiling is Rp190.000.000.000 (one hundred and ninety billion rupiahs) for a period of 42 (fourty two) months with an interest rate of 11% (eleven percent) per annum.

PT Bank ICBC Indonesia Credit facility in subsidiary - PT PP Properti: Debts to PT Bank ICBC Indonesia is a Working Capital Credit Facility Construction Development of PT Bank ICBC Indonesia in accordance with the Deed of Credit Agreement No. 58 and 59. On February 17, 2016 of Notary Mellyani Noor Shandra, SH The maximum value of Rp300.000.000.000 (three hundred billion rupiah) for a period of sixty (60) months, with months to 1 (one) up to 36 months is a grace period. With interest rates of 10% (ten percent) to 15% (fifteen percent). Collateral for the facilities provided by PT Bank ICBC Indonesia is a piece of land Broking No.8474 and Broking No.8478.

c.

PT Bank Bukopin Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Energi: The Long Term loan from PT Bank Bukopin Tbk Based on deed of investment credit agreement no. XLI/026/BUKI/ADD-PK-INST/X/2011 dated October 10, 2011 of the notary Tetty Herawaty Soebroto, SH, MH. Jo. In Jakarta and based on deed Line Letter of Credit facility no. 24 dated August 12, 2011 of the notary Tetty Herawaty Soebroto, SH, MH. Jo. In Jakarta under the conditions:





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) c.


PT Bank Bukopin Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Energi: 1. Fasilitas kredit investasi (KI) - Limit Kredit : Rp.16.535.200.000 - Masa Pinjaman : 24 Bulan - Tingkat Bunga : 12% - Jaminan : Tanah 2.

3.

Fasilitas kredit investasi (KI) - Limit Kredit - Masa Pinjaman - Tingkat Bunga - Jaminan

: : : :

Rp.45.899.200.000 24 Bulan 12% Tanah

Fasilitas kredit investasi (KI) - Limit Kredit - Masa Pinjaman - Tingkat Bunga - Jaminan

: : : :

Rp. 69.930.000.000 24 Bulan 12% Tanah

c.

2.

3.

Pinjaman bank mencakup persyaratan dan pembatasan tertentu antara lain harus mendapatkan persetujuan tertulis dari Bank atas setiap perubahan spesifikasi dan rencana anggaran biaya proyek yang dibiayai oleh Bank, harus mendapatkan Persetujuan Bank untuk mendapatkan pinjaman baru ataupun take over fasilitas kredit dari Bank lain, tidak diperkenankan memberikan pinjaman kepada anggota grup yang lain atau pihak lain yang tidak berkaitan dengan bidang usaha, setiap perubahan anggaran dasar dan perubahan susunan pemegang saham harus memberitahukan tertulis kepada Bank dan perubahan susunan pengurus (direksi dan komisaris) harus mendapat persetujuan tertulis dari Bank dan wajib menyerahkan copy akta perubahan tersebut berikut persetujuan dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia selambat-lambatnya 1 bulan setelah tanggal perubahan dilakukan, tidak diperkenankan overdraft dan cross clearing. d

PT Bank Bukopin Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Energi: 1. Fasilitas kredit investasi (KI) - Credit Limit : Rp.16.535.200.000 - Loan Period : 24 Months - Interest : 12% - Guarantee : Land

PT Bank Panin Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Hutang Bank Jangka Panjang merupakan kewajiban kepada Bank Panin sesuai Akta No.81 tanggal 25 Juli 2008, Akta Perubahan Pertama No.128 tanggal 21 April 2014 dan Akta Perubahan Kedua No.161 tanggal 29 Juni 2015 oleh notaris Mellyani Noor Shandra S.H, perihal Perjanjian Modal Kerja. Fasilitas ini telah diperpajang dengan surat perpanjian No 066/SPPK/SMB/JSG/16 tanggal 10 Mei 2016 terhitung 1 Januari 2016 sampai dengn 31 Desember 2016 dengan persyaratan sebagai berikut : 141

Fasilitas kredit investasi (KI) - Credit Limit - Loan Period - Interest - Guarantee

: : : :

Rp.16.535.200.000 24 Months 12% Land

Fasilitas kredit investasi (KI) - Credit Limit - Loan Period - Interest - Guarantee

: : : :

Rp. 69.930.000.000 24 Months 12% Land

Bank loans include certain requirements and restrictions, among others shall obtain written approval from the Bank of any changes in the specifications and budget plan projects financed by the Bank, shall obtain approval from the Bank to obtain new loans or credit facilities taken over from another Bank, not allowed to give loans to other Company members or other parties which are not related to the busines, any changes to the articles of association and changes in the composition of shareholders shall notify in written to the Bank and the changes in the composition of the board (of directors and commissioners) must obtain the written consent from the Bank and shall submit a copy of the deed of amendment following approval of the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia not later than 1 month after the date of the change is made, not allowed to do the overdraft and cross clearing. d

PT Bank Panin Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: A Short term bank loan from Bank Panin according Deed No.81, dated 25 July 2008, the first amendment act No.128 dated 21 April 2014 and the second amendment act No.161 29 June 2015 at Notary Mellyani Noor Shandra S.H , on Working Capital Agreement. his Facility have been extended with agreement Letter Number 066/SPPK/SMB/JSG/16 dated 10 May 2016 counted from 1 January 2016 until 31 December 2016 with following provisions as :





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) d

PT Bank Panin Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: - Limit Kredit = Rp23.000.000.000,- Tujuan Penggunaan = Tambahan Modal Kerja Pengerjaan Proyek -

e


Masa Pinjaman Tingkat Bunga

= =

d

1 Tahun 12.5% per Tahun

PT Bank Panin Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: - Credit Limit = IDR23,000,000,000 - Purpose of Use = Additional Working Capital For Project -

PT Bank BTN (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Utang kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan Fasilitas Kredit sesuai dengan Perjanjian Kredit No. 0004420170630000001 Tanggal 30 Juni 2017. Nilai maksimum Plafon Kredit sebesar Rp 10.845.000.000 (Sepuluh milyar delapan ratus empat puluh lima juta rupiah) dengan jangka waktu 13 (tiga belas) bulan dengan tingkat bunga sebesar 6,90% (enam koma tujuh puluh lima persen) per tahun.

e

Loan Period Interest

= =

1 Year 12.5% p.a

PT Bank BTN (Persero) Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: Loan to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk originated from Construction Credit Facility under Credit Agreement Number 00004420170630000001 dated June 30, 2017. The maximum value of the Credit Ceiling is Rp 10.845.000.000 (ten billion eight hundred fourty five million rupiahs) for a period of 13 (thirty) months with an interest rate of 6.90% per annum.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk adalah Deposito Berjangka di PT Bank Tabungan Negara (Persero) cabang Kelapa Gading Square senilai Rp 12.050.000.000,00- (dua belas milyar lima puluh juta rupiah) dengan bukti berupa Nomor perjanjian 0004401400064763, yang selanjutnya disebut "Deposito Berjangka" Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Properti:

Collateral provided to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk is Term Deposits at PT Bank Tabungan Negara (Persero) branch Kelapa Gading Square that amount Rp 12.050.000.000,00- (twelve billions fivety million rupiah) with agreement number 0004401400064763, and for the next it called "Terms Deposits"

Utang kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan Fasilitas Kredit Konstruksi (KYG) untuk pembangunan "Apartemen Gunung Putri Square-Tower Pinus" beserta sarana/prasarana, sesuai dengan Surat Persetujuan Pemberian Kredit Tanggal 28 Oktober 2016 dengan nilai maksimum Plafon Kredit sebesar Rp82.500.000.000 (dua ratus lima puluh milyar rupiah) dengan jangka waktu 60 (enam puluh) bulan dengan tingkat bunga sebesar 11,50% (sebelas koma lima nol persen) per tahun.

Loan to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk originated from Construction Credit Facility (KYG) for the construction of "Gunung Putri Square-Pinus Tower" and its facilities and infrastructure, letter of credit approval dated 28 Oktober, 2016 the maximum value of the Credit Ceiling is Rp82.500.000.000 (eighty two five hundred billion rupiahs) for a period of 60 (sixty) months with an interest rate of 11.50% per annum.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk adalah tanah lokasi proyek dan bangunan yang telah ada maupun yang akan berdiri atas tanah Apartemen Gunung Putri Square yang berlokasi di Jalan Raya Mercedez Benz, Kelurahan Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat dengan bukti kepemilikan SHGB No. 48 tanggal 19 Januari 1995.

Collateral provided to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk is the land site of the project and all buildings constructed on the landsite of Gunung Putri Square, located at Kelurahan Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, West Java ownership of SHGB Number 48 dated January 19, 1995.

142

Credit facility in subsidiary - PT PP Propertii:





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) e

f


PT Bank BTN (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Properti:

e

PT Bank BTN (Persero) Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Propertii:

Utang kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan Fasilitas Kredit Konstruksi (KYG) untuk pembangunan "Apartemen Gunung Putri Square-Tower Palem" beserta sarana/prasarana, sesuai dengan Surat Persetujuan Pemberian Kredit Tanggal 28 Oktober 2016 dengan nilai maksimum Plafon Kredit sebesar Rp90.000.000.000 (dua ratus lima puluh milyar rupiah) dengan jangka waktu 60 (enam puluh) bulan dengan tingkat bunga sebesar 11,50% (sebelas koma lima nol persen) per tahun.

Loan to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk originated from Construction Credit Facility (KYG) for the construction of "Gunung Putri Square-Palem Tower" and its facilities and infrastructure, letter of credit approval dated 28 Oktober, 2016 the maximum value of the Credit Ceiling is Rp90.000.000.000 (eighty two five hundred billion rupiahs) for a period of 60 (sixty) months with an interest rate of 11.50% per annum.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk adalah tanah lokasi proyek dan bangunan yang telah ada maupun yang akan berdiri atas tanah Apartemen Gunung Putri Square yang berlokasi di Jalan Raya Mercedez Benz, Kelurahan Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat seluas kurang lebih 21.000 m2 (dua puluh satu ribu meter persegi) dan bukti kepemilikan SHGB No.48.

Collateral provided to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk is the land site of the project and all buildings constructed on the landsite of Gunung Putri Square, located at Kelurahan Cicacdas, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, West Java of approximately 21.000m2 (twenty one thousand square meters) and ownership of SHGB No.48.

Utang kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan Fasilitas Kredit Konstruksi (KYG) untuk pembangunan "Apartemen Grand Sungkono Lagoon" beserta sarana/prasarana, sesuai dengan Surat Persetujuan Pemberian Kredit No.21 Tanggal 18 Oktober 2016 dengan nilai maksimum Plafon Kredit sebesar Rp325.000.000.000 (tiga ratus dua puluh lima milyar rupiah) dengan jangka waktu 60 (enam puluh) bulan dengan tingkat bunga sebesar 11,50% (sebelas koma lima nol persen) per tahun.

Loan to PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk originated from Construction Credit Facility (KYG) for the construction of "Grand Sungkono Lagoon" and its facilities and infrastructure, letter of credit approval dated 10 Oktober, 2016 the maximum value of the Credit Ceiling is Rp325.000.000.000 (Three hundred Twenty Five billion rupiahs) for a period of 60 (sixty) months with an interest rate of 11.50% per annum.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk adalah tanah lokasi proyek dan bangunan yang telah ada maupun yang akan berdiri atas tanah Apartemen Grand Sungkono Lagoon - Tower Caspian, yang berlokasi di Jalan Raya Abdul Wahab Siamin No.10 Dukuh Pakis, Surabaya,Jawa Timur .

Collateral for the facilities provided by the State Savings Bank (Persero) Tbk is the land of the project site and the existing building and will stand on the ground Apartment Grand Sungkono Lagoon - Tower Caspian, which is located at Jalan Raya Abdul Wahab Siamin 10 Dukuh Pakis , Surabaya, East Java.

PT Bank Syariah Mandiri Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Presisi: Pinjaman pada Bank Syariah Mandiri merupakan pinjaman dengan jenis Line Facility Murabahah untuk investasi alat berat sebesar Rp260.000.000.000,00 dengan tingkat bunga 9.75 % termasuk jasa pa.effective, jatuh tempo pinjaman tanggal 8 Desember 2020, dengan jaminan asset alat berat. Menyisakan saldo per 31 Desember 2016 sebesar Rp249.792.439.323.

143

f

PT Bank Syariah Mandiri Credit facility in subsidiary - PT PP Presisi: Loans at Bank Syariah Mandiri represents loans by type Line Murabahah Facility for equipment investments amounting to IDR260,000,000,000.00 with 9.75 % interest rate including pa.effective services , loan maturity date of 8 December 2020, with the guarantee asset heavy equipment.The balance as of 31 December 2016 IDR249.792.439.323.





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) f

g


PT Bank Syariah Mandiri Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Presisi: Pinjaman pada Bank Syariah Mandiri merupakan pinjaman dengan jenis pembiayaan Almurobahah sebesar Rp75.000.000.000,- dengan expektasi rate mulai bulan ke 4, tingkat bunga 9,75% termasuk jasa pa.effective, jatuh tempo pinjaman tanggal Oktober 2019, dengan jaminan seluruh aset jenis satu unit Excavator merk sumitomo, tiga unit truk mixer merk Isuzu, tiga unit Batching Plant, satu unit concrete pump Total senilai Rp93.540.000.000.

f

PT Bank Syariah Mandiri Credit facility in subsidiary - PT PP Presisi: Loan at Bank Syariah Mandiri is a loan to Finance the type of Premises Al-Murabahah amount IDR75.000.000.000 expected rate started 4 months, the interest rate 9,75% including pa effective services, loan maturity date October 2019, with guarantee of the entire one unit Excavator Sumitomo, three units Truck Mixer Isuzu, three units Batching Plant, one unit concrete pump amount IDR93.540.000.000

Pinjaman pada Bank Syariah Mandiri merupakan pinjaman dengan jenis pembiayaan Almurobahah sebesar Rp100.000.000.000,. dengan expektasi rate mulai bulan ke 4, tingkat bunga 10% - 15% termasuk jasa pa.effective, jatuh tempo pinjaman Nopember 2018, dengan jaminan seluruh aset jenis tiga unit Tower Crane Zoomlion senilai Rp11.452.467.090 dan tiga unit Passenger Hoist GJJ senilai Rp5.250.000.000.

Loan at Bank Syariah Mandiri is a loan to Finance the type of Premises Al-Murabahah expected rate started 4 months, the interest rate 10% - 15% including pa effective services, loan maturity date November 2018, with guarantee of the entire three units Tower Crane Zoomlion amount IDR11.452.467.090 and three units Passenger Hoist GJJ amount IDR5.250.000.000 .


Credit facility in subsidiary - PT PP Urban:

Utang BSM Jangka Panjang Tahun 2015 merupakan kewajiban kepada BSM sesuai Perjanjian Kredit No.17/035/CB1FOG/III/2015/MSYR-MMQ Tanggal 27 Maret 2015 perihal Perjanjian Kredit dengan ketentuan sebagai berikut:

Long Term loan to BSM in 2015 is payable to BSM originated from Credit Agreement No.17/035/CB1-FOG/III/2015/MSYRMMQ Dated March 27, 2015 under the following requirements:

-

-

Limit Kredit Masa Pinjaman Tingkat Bunga Jaminan

= = = =

Rp 41.232.901.519,5 Tahun 10.25% per Tahun Tanah, Bangunan, dan mesin Pabrik Sadang

PT Bank BNI (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Energi: Fasilitas dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berupa fasilitas kredit untuk pembangunan instalasi dan mesin Pembangkit Listrik Tenaga Gas di Talang Duku Sumatera Selatan, sesuai dengan perjanjian kredit no. 14 tanggal 30 April 2012 : -

Limit Kredit Masa Pinjaman Tingkat Bunga

= = =

Rp.466.213.950.000 72 Bulan 9,75%

144

g

Credit Limit Loan Period Interest Guarantee

= = = =

IDR41,232,901,519 5 Year 10.25% p.a Land, Building, and Machine of Sadang Factory

PT Bank BNI (Persero) Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Energi: In accordance with the credit agreement no. 14 date April 30, 2012, the Company obtained an investment credit facility from PT Bank BNI (Persero) which is used for the construction of installation and Power Plant Fuel Gas di Talang Duku South Sumatra accordance with Letter of Credit no. 14 dated April 30, 2012: - Credit Limit = Rp.466.213.950.000 - Loan Period = 72 Bulan - Interest = 9,75%





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan)


g

PT Bank BNI (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Energi: - Jaminan = Seluruh instalasi dan mesin PLBG Talang Duku, Tagihan /Piutang /Pendapatan yang akan diterima, kuasa dan pengalihan hak atas rekening Perusahaan, kuasa dan pengalihan hak atas performance guarantee, fidusia atas hak tagih atas klaim asuransi dan gadai saham Perusahaan kecuali saham yang dimiliki PT PP (Persero) Tbk

g

PT Bank BNI (Persero) Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Energi: - Guarantee = billing accounts/ receivable/ revenue to be received, the authority and transfer of the rights upon the Company's account, the authority and transfer of the rights upon the guarantee performance, right fiduciary of the collection on insurance claims and pledged shares of the Company except shares owned by PT PP (Persero) Tbk.

h

PT Bank BRI (Persero) Tbk Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Properti:

h

PT Bank BRI (Persero) Tbk Credit facility in subsidiary - PT PP Properti:

i

Utang kepada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk merupakan Fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi Pengembang dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sesuai dengan Akta Perjanjian Kredit No. 146 Tanggal 22 Juli 2014 dari Notaris Meri Efda, S.H. Nilai maksimum sebesar Rp40.000.000.000 (empat puluh milyar rupiah) dengan jangka waktu 36 (tiga puluh enam) bulan dan tingkat bunga sebesar 12,50% (dua belas koma lima nol persen) per tahun.

The loan facility from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk is a working capital construction development facilities from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, based on the letter Number 146 dated July 22, 2014 of the Notary Meri Efda, S.H. Maximum amount of IDR40.000.000.000 (fourty billion) for time period of 36 mounth and interest rate of 12,50% per annum.

Jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk adalah sebidang tanah Hak Guna Bangunan No. 1989/Dukuh Pakis, yang berlokasi di Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Kotamadya Surabaya Propinsi Jawa Timur, seluas 1.865 m2 (seribu delapan ratus enam puluh lima meter persegi).

Collateral provided to PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk is a landsite under Land Right Number 1989/Dukuh Pakis located at Dukuh Pakis, Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Surabaya, East Java, of an area of 1,865 m2 (one thousand eight hundred and sixty- five square meters).


i


Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: Pinjaman pembiayaan modal kerja ekspor dari LPEI, sesuai dengan akta Perjanjian Kredit Modal Kerja Ekspor No.15 tanggal 16 April 2013 notaris Ashoya Ratam S.H., M.kn.

Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: Export working capital loan of LPEI, in accordance with the deed of Export Working Capital Loan Agreement No.15 dated 16 April 2013, Ashoya Ratam SH notary, M.Kn.

1.

1.

Fasilitas Kredit Investasi Untuk pembiayaan pabrik investasi tiang pancang dengan plafond Rp 71.000.000.000 (tujuh puluh satu milyar rupiah), jangka waktu 5 tahun dengan tingkat bunga 10,25 %. Jaminan atas fasilitas kredit tersebut adalah sebagai berikut:

145

Investment Credit Facility For investment with plafond IDR 71.000.000.000 (seventy one billion rupiahs) for 5 year with interest rate 10,25%. Collateral upon the loan facility are as follows:





34. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG (lanjutan) i



i

Fasilitas kredit pada entitas anak - PT PP Urban: - Piutang proyek Kalibaru - Bangunan Pabrik Tiang pancang, mesin dan peralatan pabrik tiang pancang yang berlokasi di Desa Margasari Kecamatan Pulau Ampel Kabupaten Serang Banten. -

Credit facility in subsidiary - PT PP Urban: - Kalibaru project receivables - Factory building poles stakes, machinery and factory equipment piles located in Desa Margasari Pulau Ampel Serang Banten.

Persediaan bahan baku dan barang jadi tiang pancang yang berlokasi di Desa Margasari Kecamatan Pulau Ampel Kabupaten Serang Banten.

-


Inventories of raw materials and finished goods pile located in Desa Margasari Pulau Ampel Serang Banten.

(See Notes No.53)

35. UTANG OBLIGASI

Utang Pokok Obligasi Biaya Emisi yang belum diamortisasi Jumlah


35. BOND LIABILITIES 30 Juni / June 2017 1.600.000.000.000 (1.829.551.800) 1.598.170.448.200

31 Desember / December 2016 1.600.000.000.000 (2.440.653.306) 1.597.559.346.694

Bonds Payable Principle Unamortized Cost Total

PT PP (Persero) Tbk telah menerima pernyataan efektif dari Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan dengan surat No.S-46/D.04/2012 tanggal 11 Maret 2013 untuk Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I PP Tahap I Tahun 2013 ("Obligasi").

The Company has received effective statement from the Chief Executive of Capital Market Supervisory - Financial Services Authority, with his letter No.No. S-46/D.04/2012 dated 11 March 2013, for its bonds continuing public offering phase I PP for the year 2013.

Perusahaan telah menerima pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) (d/h BAPEPAM-LK), melalui surat No. S313/D.04/2016 pada Tanggal 23 Juni 2016 untuk melakukan penawaran obligasi kepada masyarakat sejumlah Rp600.000.000.000 yang terdiri dari Seri A (PPPRO01A) dengan nilai Rp200.000.000.000 berjangka waktu 36 bulan, dan Seri B (PPPRO01B) dengan nilai Rp400.000.000.000 berjangka waktu 60 bulan. Penerbitan obligasi perusahaan pada Tanggal 11 Juli 2016 telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia, Sehubungan dengan Obligasi Berkelanjutan I tersebut, Perusahaan menerbitkan:

The Company was given Effective Statement Number S313/D.04/2016 on June 23, 2016 from Indonesia Financial Service Authority (OJK) for limited offering obligation of IDR600.000.000.000 consisting of A Series (PPPRO01A) amounting IDR200.000.000.000 term 36 months, and B Series (PPPRO01B) amounting IDR400.000.000.000 term 60 months. All of the company's shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange in July 11, 2016.In relation with the Sustainable Bond I, the Company issued:

- Tahap I Tahun 2013 Perusahaan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I PT PP (Persero) Tbk Tahap I Tahun 2013 sebesar Rp.700.000.000.000 dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,375% per tahun terutang setiap triwulan. Jangka waktu obligasi 5 tahun sampai dengan 19 Maret 2018.

- Phase I Year 2013 The Company issued PT PP (Persero) Tbk Sustainable Bond I Phase 1 Year 2013 amounting to Rp.700,000,000,000 payable quarterly with fixed coupon rate of 8,375% per annum. The bonds have a term of 5 years and will due on March 19, 2018.

146





35. UTANG OBLIGASI (lanjutan)

35. BOND LIABILITIES (continued)

- Tahap II Tahun 2015 Perusahaan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I PT PP (Persero) Tbk Tahap II Tahun 2015 sebesar Rp.300.000.000.000 dengan tingkat bunga tetap sebesar 10,20% per tahun terutang setiap triwulan. Jangka waktu obligasi 5 tahun sampai dengan 24 Februari 2020.

- Phase II Year 2015 The Company issued PT PP (Persero) Tbk Sustainable Bond I Phase 2 Year 2015 amounting to Rp.300,000,000,000 payable quarterly with fixed coupon rate of 10,20% per annum. The bonds have a term of 5 years and will due on February 24, 2020.

- Tahap III Tahun 2016 Perusahaan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I PT PP (Persero) Tbk Tahap III Tahun 2016 sebesar Rp.200.000.000.000 dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,15% per tahun terutang setiap triwulan. Jangka waktu obligasi 5 tahun sampai dengan 1 Juli 2019.

- Phase III Year 2016 The Company issued PT PP (Persero) Tbk Sustainable Bond I Phase 3 Year 2016 amounting to Rp.200,000,000,000 payable quarterly with fixed coupon rate of 9,15% per annum. The bonds have a term of 5 years and will due on July 1, 2019.

- Tahap IV Tahun 2016 Perusahaan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I PT PP (Persero) Tbk Tahap IV Tahun 2016 sebesar Rp.400.000.000.000 dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,90% per tahun terutang setiap triwulan. Jangka waktu obligasi 5 tahun sampai dengan 1 Julir 2021.

- Phase IV Year 2016 The Company issued PT PP (Persero) Tbk Sustainable Bond I Phase 4 Year 2016 amounting to Rp.400,000,000,000 payable quarterly with fixed coupon rate of 9,90% per annum. The bonds have a term of 5 years and will due on July 1, 2021.

Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi akan digunakan sebagai modal kerja Perseroan, yaitu untuk proyek pembangunan gedung, pelabuhan, jalan, dan jembatan dan infrastruktur lainnya.

Funds raised from the bond issuance, after deducting the costs of issuance will be used for working capital, as follows building projects, ports, roads, and bridges and other infrastructure.

Sebagai emiten, Perseroan dipersyaratkan memenuhi financial performance-nya sebagai berikut : - Current ratio tidak kurang dari 1 : 1 (satu banding satu) - Interest bearing debt to equity ratio tidak lebih dari 3 : 1 (tiga banding satu)

As an issuer, the Company is required to meet its financial performance as follows: - Current ratio is not less than 1 : 1 (one to one) - Deb to equity ratio is not more than 3 : 1 (three to one)

-

-

EBITDA dengan beban bunga pinjaman tidak kurang dari 1,5 : 1 (satu koma lima banding satu)

EBITDA to Interest Expenseis not less than 1,5 : 1 (one point five to one)

Hasil dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I PP Tahap I Tahun 2013, telah dipergunakan secara penuh sesuai dengan rencana penggunaan dana yang tertuang didalam prospektus, dan telah dilaporkan kepada OJK sebagaimana surat Perseroan, dengan surat No. 125/EXT/PP/DU/2013 tanggal 08 Juli 2013 dan realisasi penggunaan dana tersebut telah dilaporkan dalam RUPS Tahunan Tahun Buku 2013 tanggal 28 Maret 2014.

The results of the first Sustainable Public Bond PP Phase I in 2013, has been used in full compliance with the use of the funds contained in the prospectus, and has been reported to the OJK in the Company's letter No. 125 / EXT / PP / DU / 2013 dated July 8, 2013 and the realization of the use of these funds have been reported in the Annual General Meeting 2013 dated March 28, 2014.

(Lihat catatan No.3s)

(See Notes No.3s)

147





36. UTANG JANGKA PANJANG LAINNYA

36. OTHER LONG TERM LIABILITIES

Merupakan saldo utang jangka panjang lainnya terdiri dari :

PT Aneka Bangun Mulia Jaya PT Intersurabaya Intiland Beban pemeliharaan proyek YKKPP PT Menara Duta Liabilitas Pajak Tangguhan PT BAM Decorient Indonesia Jumlah Utang Jangka Panjang Lainnya

The account represent balance of other long term liabilities consisting of:

30 Juni / June 2017 313.144.125.000 235.272.037.704 109.002.431.240 4.375.000.000 1.654.309.909 927.700.063 664.375.603.916

31 Desember / December 2016 313.144.125.000 235.272.037.704 124.725.755.811 4.375.000.000 1.479.309.909 395.302.990 7.687.569.306 687.079.100.720

PT Aneka Bangun Mulia Jaya PT Intersurabaya Intiland Project Maintenance Expenses YKKPP PT Menara Duta Deffered Tax Liablities PT BAM Decorient Indonesia Total Other Long Term Liabilities

Utang kepada PT Aneka Bangun Mulia Jaya (Pemilik Tanah) untuk pembelian tanah seluas 41.634 m2 yang terletak di Surabaya. Proses pembelian tanah sudah diikat dengan PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli) dikarenakan proses penggabungan 14 Sertifikat HGB telah dilakukan terlebih dahulu.

Payable to PT Aneka Bangun Mulia Jaya (Landowner) originated from the purchase of the land area of 41.634 m2, located on Jalan Sawah Gede Mulyorejo, Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya. Land acquisition process has been made under PPJB (Sale and Purchase Agreement) due to have the process of merging of 14 HGB done first.

Utang kepada PT Intersurabaya Intiland (Pemilik Tanah) untuk pembelian tanah seluas 16.759 m2 yang terletak di Embong Sawo, Surabaya. Proses pembelian tanah sudah diikat dengan PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli) No.263 tanggal 31 Oktober 2016.

Payable to PT Intersurabaya Intiland (Landowner) originated from the purchase of the land area of 16.759 m2, located on Embong Sawo, Surabaya. Land acquisition process has been made under PPJB (Sale and Purchase Agreement) Number 263 date on October 31, 2016

Utang beban pemeliharaan proyek merupakan cadangan biaya yang akan digunakan selama masa pemeliharaan proyek konstruksi.

Project maintenance expenses payable represent allowance for maintenance of project constructions during their maintenance period.

Utang kepada PT BAM Decorient Indonesia dan PT Menara Duta merupakan utang PT Griyaton. Pinjaman tersebut diperoleh tanpa jaminan.

Debt to PT BAM Decorient Indonesia and PT Menara Duta PT Griyaton a debt. The loan obtained without collateral.

37. MODAL SAHAM

37. SHARE CAPITAL

Modal dasar, modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut : 30 Juni / June 2017 Modal Dasar: 24.500.000.000 saham per 30 Juni dan 31 Desember 2016 dengan nilai nominal @ Rp100 setiap saham Saham Yang belum ditempatkan Saham Yang ditempatkan dan disetor penuh

Authorized Capital, issued and paid in capital of the company as of 30 June 2017 and 31 December 2016 are as follow: 31 Desember / December 2016

2.450.000.000.000

2.450.000.000.000

(1.830.010.264.600) 619.989.735.400

(1.830.010.264.600) 619.989.735.400

Susunan pemegang saham Perusahaan per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut : 148

Authorized capital: 24.500.000.000 shares per 30 June 2017 and 31 December 2016 with a nominal value @ Rp100 per share. Un-subscribed Subscribed and paid in capital

The composition of the shareholders of the Company as of 30 June 2017 and 31 December 2016 are as follows :





37. MODAL SAHAM (lanjutan) Pemegang Saham

37. SHARE CAPITAL (continued) Jumlah Saham / Total Stock

30 Juni / June 2017 % Kepemilikan / Ownership %

Nilai Nominal / Par Value

Shareholders

Negara Republik Indonesia Koperasi Karyawan Pemegang Saham - PT PP (Persero) Tbk

3.161.947.836

51,00%

316.194.783.600

State of the Republic Indonesia Employees Cooperative

5.186.092

0,08%

518.609.200

Publik Jumlah

3.032.763.426 6.199.897.354

Shareholders of PT PP (Persero) Tbk Public Total

Pemegang Saham

Jumlah Saham / Total Stock

48,92% 100,00%

303.276.342.600 619.989.735.400

31 Desember / December 2016 % Kepemilikan / Nilai Nominal / Par Ownership % Value

Shareholders

Negara Republik Indonesia Koperasi Karyawan Pemegang Saham - PT PP (Persero) Tbk

3.161.947.836

51,00%

316.194.783.600

State of the Republic Indonesia Employees Cooperative

6.275.034

0,10%

627.503.400

Publik Jumlah

3.031.674.484 6.199.897.354

Shareholders of PT PP (Persero) Tbk Public Total

48,90% 100,00%

303.167.448.400 619.989.735.400

Perusahaan hanya menerbitkan 1 saham Seri A Dwiwarna yang dimiliki oleh Pemerintah dan tidak dapat dialihkan kepada siapapun, dan mempunyai hak veto dalam RUPS Perusahaan berkaitan dengan pengangkatan dan penggantian Dewan Komisaris dan Direksi, penerbitan saham baru, serta perubahan Anggaran Dasar Perusahaan.

The Company issued only 1 Series A Dwiwarna share which is held by the Government and cannot be transferred to any party, and has a veto in the General Meeting of Stockholders of the Company with respect to election and removal from the Boards of Commissioners and Directors, issuance of new shares, and amendments of the Company’s Articles of Association.

Sesuai dengan akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Diluar Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pembangunan Perumahan No. 16 tanggal 15 Oktober 2009 notaris Imas Fatimah, SH, diputuskan antara lain sebagai berikut :

In accordance with the decision of shareholders taken out of their general meeting and the deed No. 16 dated 15 October 2009 of the notary Imas Fatimah, SH, on amendment of the Company' articles of association, it is agreed that:

-

Menyetujui Penambahan Modal Dasar perusahaan dari semula Rp. 400.000.000.000 (empat ratus milyar rupiah) menjadi sebesar Rp. 1.500.000.000.000 (satu triliun lima ratus milyar rupiah).

-

The authorized capital of the Company is increase from initially IDR400,000,000,000 (four hundred billion rupiahs) to IDR1,500,000,000,000 (one trillion and five hundred billion rupiahs);

-

Menyetujui Perubahan nilai nominal saham yang semula sebesar Rp 500 (lima ratus rupiah) menjadi sebesar Rp 100 (seratus rupiah).

-

The par value of shares is increased from initially IDR500 each to IDR100 each;

-

Menyetujui Pengeluaran saham baru perusahaan sejumlah 2.703.460.000 saham atau seluruhnya sebesar Rp270.346.000.000 yang berasal dari kapitalisasi cadangan perusahaan sampai dengan tahun 2008 yang dibagikan kepada : - Negara RI sejumlah 1.378.764.600 saham atau sebesar Rp137.876.460.000.

-

2,703,460,000 new shares totaling IDR270,346,000,000 will be issued, originating from capitalizing of the Company's reserve until 2008. The shares will be distributed to:

149

-

The Government of RI: 1,378,764,600 shares or amounting to IDR137,876,460,000.





37. MODAL SAHAM (lanjutan) -

37. SHARE CAPITAL (continued)

Koperasi Karyawan Pemegang Saham PT PP (Persero) sejumlah 1.324.695.400 saham atau sebesar Rp.132.469.540.000.

-

Employees Cooperative - the shareholder of PT PP (Persero): 1,324,695,400 shares or amounting to IDR132,469,540,000.

Sesuai dengan akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham Di Luar Rapat dan Perubahan Anggaran Dasar PT Pembangunan Perumahan No. 02 tanggal 5 Januari 2010 notaris Imas Fatimah, SH dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-00127.AH.01.02 Tahun 2010 tanggal 5 Januari 2010 tentang Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, telah diputuskan antara lain hal-hal sebagai berikut:

In accordance with the decision of shareholders taken out of their general meeting the notary deed No. 02 dated 5 January 2010 of the notary Imas Fatimah, SH on amendment of the Company's articles of association as was approved by the Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia with the letter No. AHU00127.AH.01.02 Year 2010 dated 5 January 2010, it is approved that:

-

Menyetujui hibah saham sebanyak 40% atau 529.878.160 saham atau sebesar Rp. 52.987.816.000 dari bagian koperasi Karyawan Pemegang Saham PT PP (Persero) yang berasal dari cadangan perusahaan kepada Negara RI.

-

40% of share of the employees cooperative equivalent IDR52,987,816,000 originating from the Company's reserve is transferred to the Government of the Republic of Indonesia;

-

Komposisi kepemilikan saham adalah sebagai berikut : - Negara RI sejumlah 2.469.642.760 saham atau sebesar Rp246.964.276.000 atau 64,93%.

-

The shareholders of the Company become: - the Republic of Indonesia: 2,469,642,760 (64,93%) equivalent IDR246,964,276,000 .

-

-

Koperasi Karyawan Pemegang Saham PT PP (Persero) Tbk sejumlah 1.333.817.240 saham atau Rp. 133.381.724.000,- atau 35,07%.

Menyetujui penjualan saham baru perusahaan kepada masyarakat 1.038.976.784 saham atau sebesar 21,46% dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor setelah penerbitan saham baru.

-

-

Employees Cooperative - shareholder of PT PP ( Persero) Tbk: 1,333,817,240 (35,07%) equivalent IDR133,381,724,000,-.

It is also approved that 1,038,976,784 new shares, equivalent 21,46% of subscribed and paid in capital, will be issued and offered to public.

Perusahaan telah menerima pernyataan efektif dari Ketua BAPEPAM - LK dengan surat No:S-858/BL/2010 tanggal 29 Januari 2010 untuk melakukan penawaran perdana kepada masyarakat atas 1.038.976.500 lembar saham Seri B baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 500 per saham. Sahamsaham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia tanggal 09 Februari 2010. Seluruh saham perusahaan sebanyak 4.842.436.500 lembar saham pada tahun 2010 telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

The Company has received Effective Statement No:S-858/BL/2010 on January 29th 2010 from the Head of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM - LK) for limited public offering of 1,038,976,500 shares of B Series of par value of IDR 100 per share, at an offering price of IDR 500 per share. Those shares were listed in the Indonesia Stock Exchange on February 9th 2010. All of the Company's 4,842,436,500 shares in 2010 have been listed in the Indonesian Stock Exchange.

Sesuai dengan akta No.67 tanggal 28 Desember 2016 notaris Fhatiah Helmi, SH tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No.AHU-0025609.AH.01.02.Tahun 2016 tanggal 28 Desember 2016, telah diputuskan antara lain hal-hal sebagai berikut:

In accordance with the deed 67 dated December 28, 2016 Fhatiah notary Helmi, SH concerning amendments of the Company and has been approved by the Ministry of Justice and Human Rights with the decision-0025609.AH.01.02.Tahun No.AHU 2016 dated December 28, 2016, it was decided among other things the following:

-

-

Menyetujui Penambahan Modal Dasar perusahaan dari semula Rp1.500.000.000.000 (satu triliun lima ratus milyar rupiah) menjadi sebesar Rp2.500.000.000.000 (dua triliun lima ratus milyar rupiah).

150

The authorized capital of the Company is increase from initially IDR1,500,000,000,000 (one trillion and five hundred billion rupiahs) to IDR2,500,000,000,000 (two trillion and five hundred billion rupiahs);





37. MODAL SAHAM (lanjutan) -

37. SHARE CAPITAL (continued)

Menyetujui Penambahan Modal Ditempatkan dan Disetor perusahaan setelah pelaksanaan Pelaksanaan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) yaitu dari Rp484.243.650.000 (empat ratus delapan puluh empat milyar dua ratus empat puluh tiga juta enam ratus lima puluh ribu rupiah) menjadi sebesar Rp661.874.814.500 (enam ratus enam puluh satu milyar delapan ratus tujuh puluh empat juta delapan ratus empat belas ribu lima ratus rupiah).

-

The authorized Capital Increase subscribed and fully paid companies after the implementation of the implementation of the Capital with Preemptive Rights (PMHMETD) from IDR484,243,650,000 (four hundred and eighty-four billion, two hundred and forty three million six hundred fifty thousand rupiah) amounted to IDR661,874,814,500 (six hundred and sixty-one billion, eight hundred and seventy-four million eight hundred fourteen thousand five hundred rupiahs).

Komposisi kepemilikan saham setelah PMHMETD menjadi sebagai berikut : - Negara RI sejumlah 3.161.947.836 saham atau sebesar Rp316.194.783.600,- atau 51%.

The shareholders after the PMHMETD are: -

The Government of RI : 3.161.947.836 shares (51%) equivalent IDR316,194,783,600.

-

Koperasi Karyawan Pemegang Saham PT PP (Persero) Tbk sejumlah 5.186.092 saham atau Rp518.609.200,- atau 0,08%

-

Employees Cooperative - the shareholder of PT PP (Persero) Tbk: 5,186,092 shares (0.08%) equivalent IDR518,609,200.

-

Publik sejumlah 3.032.763.426 Rp303.276.342.600,- atau 48,92%.

-

The public: 3,032,763,426 shares (48.92%) equivalent IDR303,276,342,600,.

saham

atau


(See Note No.2)

38. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH

38. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET 30 Juni / June 2017

Tambahan Modal Disetor Selisih nilai nominal saham dengan penerimaan hasil Penawaran Umum Saham Biaya Emisi Saham Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali Restrukturisasi Entitas Sepengendali Penawaran Saham Terbatas Pengaruh Entitas Anak - PT Muba Daya Pratama Total Tambahan Modal disetor


477.929.190.000

477.929.190.000

(15.477.842.291) (148.362.477)

(15.762.737.159) (148.362.477)

4.234.385.791.348 13.425.138.372

4.234.385.791.348 13.425.138.372

4.710.113.914.952

4.709.829.020.084

Kombinasi bisnis entitas sepengendali merupakan selisih antara harga pengalihan saham dengan nilai buku.

PT Prakarsa Dirganeka (PDA) PT Primajasa Aldodua (PJA) Jumlah

30 Juni / June 2017 190.393.598 (338.756.075) (148.362.477)

151

Additional paid in capital Difference in par value between par value and IPO Share in issuance cost Difference in value of restructuring transaction among entities under common control restructuring transaction among Subcribed Share Capital Effect of Subsidiaries - PT Muba Daya Pratama Total Additional paid in capital

Business combination under common control are the difference between the transfer price of shares and book value. 31 Desember / December 2016 190.393.598 (338.756.075) (148.362.477)

PT Prakarsa Dirganeka (PDA) PT Primajasa Aldodua (PJA) Total





39. SELISIH TRANSAKSI DENGAN PIHAK NON PENGENDALI

39. DIFFERENCE IN TRANSACTION WITH NON CONTROLING INTEREST

Perubahan Ekuitas pada Entitas Anak merupakan tambahan modal di setor PT PP Properti (Entitas Anak) dalam rangka IPO (Initial Public Offering) yang dilaksanakan pada Tahun 2015. 40. KEPENTINGAN NON PENGENDALI a.

40. NON CONTROLLING INTEREST

Hak Non Pengendali atas Aset Bersih Pemilikan / Ownership (%) PT PP Properti Tbk PT PP Urban PT PP Presisi PT PP Energi PT PP Infrastruktur

PT PP Properti Tbk PT PP Urban PT PP Presisi PT PP Energi PT PP Infrastruktur

a.

Non Controlling Rights over the Net Assets

30 Juni 2017 / 30 June 2017 Nilai Tercatat Awal / Initial Penambahan / Carrying Amount Pengurangan / Addition / Reduction

35,040% 0,001% 0,020% 1,000% 1,000%

Pemilikan / Ownership (%)

b.

Changes in Equity of subsidiaries is in addition paid up capital PT PP PropertI (Subsidiary) in order to IPO (Initial Public Offering) which was held on 2015.

981.325.260.360 1.423.277.387 26.703.688 17.401.596.720 124.060.170 1.000.300.898.324

Nilai Tercatat Akhir Tahun / Carrying Value at the End of Year

653.552.815.086 54.559.108 5.633.335 28.114.896 (65.001.523) 653.576.120.902

1.634.878.075.446 1.477.836.495 32.337.023 17.429.711.616 59.058.647 1.653.877.019.226

31 Desember / December 2016 Nilai Tercatat Awal / Initial Penambahan / Carrying Amount Pengurangan / Addition / Reduction

Nilai Tercatat Akhir Tahun / Carrying Value at the End of Year

35,040% 0,001% 0,020% 1,000% 1,000%

737.173.490.605 2.233.141 19.596.761 737.195.320.507

Hak Non Pengendali atas Laba (Rugi) Bersih Entitas Pemilikan / Ownership (%) PT PP Properti Tbk 35,040% PT PP Urban 0,001% PT PP Presisi 0,020% PT PP Energi 0,100% PT PP Infrastruktur 0,100%

b.

152

244.151.769.755 1.421.044.246 7.106.927 17.401.596.720 124.060.170 263.105.577.817

981.325.260.360 1.423.277.387 26.703.688 17.401.596.720 124.060.170 1.000.300.898.324

Non Controlling Rights to the Subsidiary's Net Profit or Loss 30 Juni / 30 Juni / June 2017 June 2016 59.287.208.297 55.064.920.439 54.559.108 3.088.486 5.633.335 210.965 28.114.896 (65.001.523) 59.310.514.113 55.068.219.891





41. PENDAPATAN USAHA

41. REVENUE

Merupakan pendapatan usaha untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016 terdiri dari:

Represent of Revenue for period ended 30 June 2017 and 2016, consisting of:

30 Juni / June 2017 5.399.934.462.978 1.492.119.338.776

30 Juni / June 2016 4.388.977.488.248 1.068.206.281.350

Properti dan Realti Energi Industri Pabrikasi (Beton dan Readymix)

1.060.928.561.340 95.916.295.753 72.151.090.125

992.804.884.426 21.535.616.969

Persewaan Peralatan Jumlah Pendapatan Usaha

5.132.700.478 8.126.182.449.450

672.075.732 6.472.196.346.725

Jasa Konstruksi EPC (Engineering, Procurenment Construction)

Construction EPC (Engineering, Procurenment Construction) Property and Realty Energy

Manufacturing Industry (Concrete and Readymix) Equipment Rent Total Revenue

Sebesar Rp4.382.335.140.111,- atau 53,93% pada periode 30 Juni 2017 dan Rp2.175.185.058.629,- atau 33,61% pada periode 30 Juni 2016, dari pendapatan usaha merupakan pendapatan usaha dari pihak-pihak yang berelasi.

The amount of IDR4,382,335,140,111 or equal 53.93% as at 30 June 2017, IDR2,175,185,058,629 or equal 33.61% as at 30 June 2016 sales from related parties.

Rincian pendapatan usaha berdasarkan pihak-pihak berelasi dan pihak ketiga:

The details of revenue based on related parties and third parties:

30 Juni / June 2017 Pihak Ketiga PT intim Perkasa Kilang Energy PT Alfa Retailindo PT Trans Ritel Properti PT Transmart Propertindo PT GE Operation Indonesia PT Sentul City Tbk PT Greenland Garden Realty Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan Development Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera Utara Dinas Kesehatan Sumatera Selatan PT Warna Warni Investama PT Citicon Propertindo PT Bumi Prestisi Jaya Bendahara Pengeluaran Dipa Badan Pengusahaan Batam PT Triniti Dinamik Kementerian PU & PR Prov Kep Riau PT Duta Anggada Realty Tbk PT Bumi Megah Graha Asri Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta PT Satria Pusaka Permata Perkasa Dipindahkan

30 Juni / June 2016

300.001.000.000 151.549.388.641 150.227.485.992 118.384.334.286 106.956.217.410 106.713.790.415 90.307.835.412 71.953.434.912 69.541.985.630 64.938.040.580 62.829.378.871 60.220.040.641 51.513.206.319 51.198.037.932 49.235.466.433 46.600.551.961 46.345.765.140 45.867.315.011 41.050.001.602 39.511.891.220 38.535.765.787 1.763.480.934.195

40.142.403.764 34.752.839.400 929.339.541.628 50.381.712.905 26.819.592.132 30.601.404.130 57.904.061.153 46.352.604.346 13.355.864.008 122.023.054.857 32.451.780.521 57.229.345.387 1.441.354.204.231 153

Third Parties PT intim Perkasa Kilang Energy PT Alfa Retailindo PT Trans Ritel Properti PT Transmart Propertindo PT GE Operation Indonesia PT Sentul City Tbk PT Greenland Garden Realty Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta KSO PT Tirta Persada Development dan PT Megapolitan Kementrian PU danDevelopment Perumahan Rakyat, Sumatera Utara Dinas Kesehatan Sumatera Selatan PT Warna Warni Investama PT Citicon Propertindo PT Bumi Prestisi Jaya Bendahara Pengeluaran Dipa Badan Pengusahaan Batam PT Triniti Dinamik Kementerian PU & PR Prov Kep Riau PT Duta Anggada Realty Tbk PT Bumi Megah Graha Asri Dinas PU dan PR Provinsi DKI Jakarta PT Satria Pusaka Permata Perkasa Carried Forward



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 41. PENDAPATAN USAHA (lanjutan)

Pindahan Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera IIPT Marga Mandala Sakti Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Kementrian PU Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga Satuan Kerja Pembangunan Penataan Bangunan Lingkungan Balai Besardan Wilayah SungaiStrategis Pemali Juana PT Duta Senawijaya Mandiri PP - ASHFRI Konsorsium PT Kurnadi Abadi PT Prima Bintaro Royale Pemda DKI PT Pakuwon Jati Tbk PT Pahala Agung Universitas Negeri Malang Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil Jawa Bag PT Cassia Resort Investment SNVT PJSA BWS Sulawesi I Kementerian PU & PR Direktorat Jend CiptaSungai Karya & Pantai Ii Snvt Pjsa PPK Pemali Juana Persatuan Perusahaan Real Estate Jawa Timur RSUD Hadji Indonesia Boejasin Pelaihari Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta PT Total Bangun Persada Tbk Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil. Jawa Bag. PT Samator Land PT Multi Karya Utama Abadi PT Kalla Inti Karsa BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA II SNVT PT GrahaPJPA Azura PT Emer Citra Agung PT Freeport Indonesia PT Amazana Kencana Kementerian PU dan PR Direktorat Jenderal SDA BBWS PT Sun Property AbadiCiliwung PT Energi Bayu Jeneponto PT Perkasa Internusa Mandiri Dinas PU SNVT Bengawan solo PT Servo Lintas Raya PT Energia Prima Nusantara Dipindahkan


41. REVENUE (continued) 30 Juni / June 2017 1.763.480.934.195 37.245.405.349 34.219.743.000 33.120.085.225 31.722.456.173 30.948.918.797 29.594.499.925 29.063.726.980 28.573.253.266 26.995.252.744 26.110.296.257 24.457.521.000 24.091.282.130 20.124.216.734 20.012.683.371 20.005.640.672 19.872.424.957 19.288.698.771 19.065.579.800 18.614.107.986 17.729.696.157 17.699.444.599 17.695.934.773 16.679.976.575 16.449.300.101 16.313.389.400 15.212.408.933 15.049.581.822 14.726.656.501 14.590.905.146 14.259.618.635 13.949.041.426 12.529.491.427 12.060.965.667 11.164.947.020 11.071.076.822 10.955.010.000 10.907.807.222 10.573.859.749 10.041.987.230 9.547.711.571 7.424.195.834 2.553.239.733.942

30 Juni / June 2016 1.441.354.204.231 6.460.136.193 22.630.797.315 12.319.390.960 13.777.870.360 30.764.998.631 52.351.726.480 46.088.773.433 27.994.080.837 33.769.495.202 6.261.367.162 29.474.201.000 30.516.258.331 103.350.341.467 20.126.429.432 32.556.928.334 36.049.503.380 10.484.755.204 71.253.341.818 11.114.637.548 2.038.699.237.318 154

Brought Forward Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera PT Marga Mandala SaktiII Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Kementrian PU Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga Satuan Kerja Pembangunan Penataan Bangunan danWilayah Lingkungan Strategis Balai Besar Sungai Pemali Juana PT Duta Senawijaya Mandiri PP - ASHFRI Konsorsium PT Kurnadi Abadi PT Prima Bintaro Royale Pemda DKI PT Pakuwon Jati Tbk PT Pahala Agung Universitas Negeri Malang Panitia Pembangunan Mesjid Agung Medan PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian WilInvestment Jawa Bag PT Cassia Resort SNVT PJSA BWS Sulawesi I Kementerian PU & PR Direktorat Jend PPK Sungai & Pantai Cipta Ii SnvtKarya Pjsa Pemali Juana Persatuan Perusahaan Real Estate JawaBoejasin Timur Indonesia RSUD Hadji Pelaihari Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta PT Total Bangun Persada Tbk Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Jawa Land Bag. PTWil. Samator PT Multi Karya Utama Abadi PT Kalla Inti Karsa BBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA SNVT Azura PJPA PTII Graha PT Emer Citra Agung PT Freeport Indonesia PT Amazana Kencana Kementerian PU dan PR Direktorat Jenderal Ciliwung PTSDA SunBBWS Property Abadi PT Energi Bayu Jeneponto PT Perkasa Internusa Mandiri Dinas PU SNVT Bengawan solo PT Servo Lintas Raya PT Energia Prima Nusantara Carried Forward




Pindahan PT Mahardika Agung Lestari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Unv Syiah Kuala PT Kebayoran Puspita Dinas PU Kalimantan Timur PT Kuala Jaya Realty PT Menara Perkasa Margahayuland PT Sentra Bisnis Ciledug PT Misi Mulia Petronusa Dinas PU Dep Perhubungan, Dirjen Perhubungan Udara,PU UnitDKI Penyelengara Bandar Dinas Jakarta RSUP Fatmawati PT Cahaya Bandung Jaya PT Pakuwon Permai PT Centurion Perkasa Iman PT Sutera Agung Properti PT Sarana Meditama Anugerah Kementrian PU & Perumahan Rakyat PT Sinar Galesong. P-PT Ciputra Victory M.JOPUPR, Dirjen Bina Marga, Kementrian Satker PJN Metropolitan Jakarta PT Megatama Putra PT Trimitra Propertindo Perguruan Tinggi Kristen Petra Surabaya PT Graha Masindo Pratama PT Sejahtera Alam Energy Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Prov Banten PT Nusa Raya Cipta PT Grage Trimitra Usaha PT Puri Pariwara PT Graha Senggigi PT Nusantara Prospekindo Sukses Universitas Padjajaran PT Hotel Nirwana Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru Dinas PU Kabupaten Nunukan Kementerian Infrastruktur Timor Leste PT Illia Persada PT Merpati Abadi Sejahtera PT Tribuana Jaya Raya PT Pancakarya Griyatama Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi Dipindahkan


41. REVENUE (continued) 30 Juni / June 2017 2.553.239.733.942 7.353.360.664 6.810.652.733 6.344.177.336 6.203.662.048 6.061.577.677 6.025.484.502 5.204.741.013 2.597.243.389.915

30 Juni / June 2016 2.038.699.237.318 54.458.029.626 25.613.922.533 22.633.001.327 20.479.375.600 115.696.225.127 73.624.978.520 68.430.892.963 66.780.071.143 53.699.434.870 48.776.820.796 46.238.043.708 43.340.467.042 39.297.609.300 39.099.374.331 38.247.033.393 38.200.912.275 36.190.560.438 35.443.243.967 29.047.367.073 28.587.847.717 27.619.982.491 25.046.465.414 24.505.644.636 23.422.565.440 22.670.815.838 15.640.152.996 15.584.079.017 15.298.168.627 14.097.149.704 14.031.545.869 13.768.468.213 9.990.871.429 9.443.038.757 8.611.812.028 8.232.626.964 7.763.980.553 6.563.010.269 5.927.248.832 3.230.802.076.144 155

Brought Forward PT Mahardika Agung Lestari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Unv SyiahPuspita Kuala PT Kebayoran Dinas PU Kalimantan Timur PT Kuala Jaya Realty PT Menara Perkasa Margahayuland PT Sentra Bisnis Ciledug PT Misi Mulia Petronusa Dinas PU Dep Perhubungan, Dirjen Perhubungan Udara, Unit Dinas PU DKI Jakarta RSUP Fatmawati PT Cahaya Bandung Jaya PT Pakuwon Permai PT Centurion Perkasa Iman PT Sutera Agung Properti PT Sarana Meditama Anugerah Kementrian PU & Perumahan Rakyat PT Sinar Galesong. P-PT Ciputra M.JO Kementrian PUPR, DirjenVictory Bina Marga, Satker PJN Metropolitan Jakarta PT Megatama Putra PT Trimitra Propertindo Perguruan Tinggi Kristen Petra PT Graha MasindoSurabaya Pratama PT Sejahtera Alam Energy Dinas Bina Marga dan Tata Ruang PT NusaProv RayaBanten Cipta PT Grage Trimitra Usaha PT Puri Pariwara PT Graha Senggigi PT Nusantara Prospekindo Sukses Universitas Padjajaran PT Hotel Nirwana Dinas Kesehatan Provinsi Pekanbaru Dinas PU Kabupaten Nunukan Kementerian Infrastruktur Timor Leste PT Illia Persada PT Merpati Abadi Sejahtera PT Tribuana Jaya Raya PT Pancakarya Griyatama Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi Carried Forward




Pindahan PT Graha Sarana Duta PT Galuh Citarum PT Prioritas Land Indonesia Pendapatan Properti dan Realti Pendapatan Persewaan Peralatan Pendapatan Industri Pabrikasi (Beton dan Readymix) Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Ketiga Pihak Berelasi PT PLN (Persero) PT Hutama Karya (Persero) PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Jasamarga Manado Bitung PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Pelindo II (Persero) PT Indonesia Power PT Petrokimia Gresik PT BNI (Persero) Tbk PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Bank Indonesia Perum Perumnas PT Trans Marga Jateng KSO PT PP Properti Tbk - PT Jababeka PT Pelindo I (Persero) PT Pertamina EP Cepu PT Angkasa Pura II (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT Pelindo IV (Persero) PT Semen Padang PT Angkasa Pura I (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Jasa Marga (Persero) PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Inpola Meka Energi PT Bank BNI (persero) Tbk Pendapatan Industri Pabrikasi (Beton danDipindahkan Readymix)


41. REVENUE (continued) 30 Juni / June 2017 2.597.243.389.915 1.060.928.561.340 5.132.700.478 54.486.849.925 26.055.807.681 3.743.847.309.339

30 Juni / June 2016 3.230.802.076.144 5.738.239.000 5.722.318.597 5.187.244.635 992.804.884.426 672.075.732 765.448.529 55.319.001.033 4.297.011.288.096

811.167.533.897 694.614.455.018 467.301.252.685 386.899.685.277 347.639.788.620 264.662.695.843 260.053.568.149 251.849.397.187 173.644.232.056 168.920.491.327 156.542.085.771 100.129.176.384 81.264.240.226 64.474.540.529 30.845.312.828 24.368.953.821 18.160.367.582 16.438.352.617 15.282.212.979 15.047.946.938 6.767.752.687 5.230.170.674 17.664.240.200 4.378.968.453.295

63.223.975.122 289.134.477.034 54.249.239.640 173.135.107.790 124.441.688.432 754.199.695.252 11.945.099.129 39.082.070.570 5.119.115.121 177.150.564.535 24.615.594.901 68.876.116.804 56.668.889.347 13.564.130.655 68.433.901.557 61.924.197.367 61.606.414.265 54.224.145.188 19.840.558.895 16.421.324.401 9.997.640.982 20.770.168.440 2.168.624.115.427

156

Brought Forward PT Graha Sarana Duta PT Galuh Citarum PT Prioritas Land Indonesia Property and Realty - Revenue Equipment Rent - Revenue Manufacturing Industry (Concrete and OtherReadymix) of less than- Revenue 5 Billions Sub Total Third Parties Related Parties PT PLN (Persero) PT Hutama Karya (Persero) PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Jasamarga Manado Bitung PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Pelindo II (Persero) PT Indonesia Power PT Petrokimia Gresik PT BNI (Persero) Tbk PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Bank Indonesia Perum Perumnas PT Trans Marga Jateng KSO PT PP Properti Tbk - PT PT Pelindo I Jababeka (Persero) PT Pertamina EP Cepu PT Angkasa Pura II (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT Pelindo IV (Persero) PT Semen Padang PT Angkasa Pura I (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Jasa Marga (Persero) PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Inpola Meka Energi PT Bank BNI (persero) Tbk Manufacturing Industry (Concrete and Readymix) - Revenue Carried Forward





41. PENDAPATAN USAHA (lanjutan)

Pindahan Lain-lain di bawah Rp5 Milyar Sub Jumlah Pihak Berelasi Jumlah Pendapatan Usaha

41. REVENUE (continued) 30 Juni / June 2017 4.378.968.453.295 3.366.686.816 4.382.335.140.111 8.126.182.449.450

30 Juni / June 2016 2.168.624.115.427 6.560.943.202 2.175.185.058.629 6.472.196.346.725

(Lihat catatan No.3w, 3x dan 53)

(See Notes No.3w, 3x and 53)

42. BEBAN POKOK PENJUALAN

42. COST OF GOODS SOLD

Merupakan Beban Pokok Penjualan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2017 dan 2016 terdiri dari:

Jasa Konstruksi Properti dan Realti EPC (Engineering, Procurenment Construction) Persewaan Peralatan Industri Pabrikasi (Beton dan Readymix) Energi Jumlah Beban Pokok Penjualan

Represents of cost of good sold for period ended 30 June 2017 and 2016:

30 Juni / June 2017 4.740.500.623.557 653.660.340.574 1.229.967.428.458

30 Juni / June 2016 3.963.464.697.036 469.691.854.421 910.517.684.911

28.750.714.694 198.180.215.887

29.832.740.507 192.182.517.206

Equipment Rent Manufacturing Industry (Concrete and Readymix)

92.994.359.546 6.944.053.682.716

5.565.689.494.081

Energy Total Cost of Goods Sold

(Lihat catatan No.3w dan 3x)

Construction Property and Realty EPC (Engineering, Procurenment Construction)

(See Notes No.3w and 3x)

43. BEBAN USAHA

43. OPERATING EXPENSES

Merupakan beban usaha untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016, terdiri dari :

Pegawai Umum Penyusutan Pemasaran Jumlah Beban Usaha

Brought Forward Other of less than 5 Billions Sub Total Related Parties Total Revenue

30 Juni / June 2017 211.426.717.932 58.508.513.636 16.057.689.112 6.549.945.411 292.542.866.091

The account represent operating expenses for period ended 30 Juni 2017 and 2016 consisting of: 30 Juni / June 2016 156.103.760.115 50.182.784.671 14.494.076.246 2.869.160.340 223.649.781.372

Employees General administrative expenses Depreciation expenses Marketing expenses Total Operating Expenses

Beban umum merupakan pengeluaran-pengeluaran untuk alat tulis kantor, listrik, telepon, pengembangan pegawai dan biaya perjalanan dinas.

General expenses represent expenses for stationery, electricity and phone bill, human resources development and business trip and others.

Beban penyusutan merupakan beban penyusutan Aset Tetap yang dipergunakan oleh Kantor Pusat dan Entitas Anak.

Depreciation expenses represent the depreciation of Fixed Assets used by the head office and subsidiary.

157





43. BEBAN USAHA (lanjutan)

43. OPERATING EXPENSES (continued)

Beban pemasaran merupakan pengeluaran untuk biaya promosi, biaya tender dan pra tender, biaya representasi dan pengembangan usaha.

Marketing expenses consist of expenses for promotion, bidding and pre-bidding, representation and business development expense.

(Lihat Catatan No.3w dan 21)

(See Note No.3w and 21)

44. PENDAPATAN LAINNYA

Jasa giro Bunga deposito Laba (Rugi) selisih kurs-bersih Pendapatan rupa - rupa Jumlah Pendapatan Lain-Lain Laba selisih kurs terdiri dari: Pendapatan selisih kurs Beban selisih kurs Laba selisih kurs

44. OTHER INCOME 30 Juni / June 2017 9.702.524.787 107.511.546.748 (2.822.548.576) 20.800.094.353 135.191.617.312

30 Juni / June 2016 5.223.958.447 16.381.950.214 (13.000.638.529) 47.729.003.289 56.334.273.421

(2.822.548.576) (2.822.548.576)

(13.000.638.529) (13.000.638.529)

45. BEBAN LAINNYA

45. OTHER EXPENSES

Merupakan beban lain-lain untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2017 dan 2016, terdiri dari:

Beban administrasi dan provisi bank Beban rupa - rupa Beban obligasi Jumlah Beban Lain-Lain

The account represent other expenses for period ended 30 June 2017 and 2016, consisting of:

30 Juni / June 2017 19.904.697.163

30 Juni / June 2016 17.358.177.093

5.923.730.238 611.101.506 26.439.528.907

902.469.658 373.650.775 18.634.297.526

46. BEBAN PENURUNAN NILAI PIUTANG

Administrative expenses and bank provision Others expenses Bond expenses Total Others expenses

46. IMPAIRMENT

Merupakan beban penurunan nilai piutang untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016, terdiri dari:

Beban Penurunan Nilai Piutang Jumlah

Banking Fee Time deposit interest Gain on exchange rates Miscellaneous Total Other Income Gain on exchange rates consist of: Gain on exchange rates Loss on exchange rates Gain on exchange rates

30 Juni / June 2017 18.850.488.750 18.850.488.750

The account represents impairment of receivables for the period ended 30 Juni 2017 and 2016, consisting of: 30 Juni / June 2016 10.111.291.065 10.111.291.065

(Lihat Catatan No.3j, 8, 9 dan 10)

(See Note No.3j, 8, 9 and 10)

158

Impairment of Account Receivable Total





47. BIAYA PENDANAAN / BUNGA

47. FUNDING / INTEREST EXPENSES

Merupakan beban pendanaan / bunga untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016, terdiri dari:

Beban Pendanaan Jumlah/ Total

The account represent funding / interest expenses for the period ended 30 June 2017 and 2016, consisting of:

30 Juni / June 2017 151.986.693.720 151.986.693.720

30 Juni / June 2016 104.285.465.004 104.285.465.004

48. BAGIAN LABA VENTURA BERSAMA

Funding Expenses Total

48. PROFIT FROM JOINT VENTURE

Merupakan laba (rugi) yang diperoleh dari proyek-proyek yang dikerjakan secara Ventura Bersama dengan perusahaan lain untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016.

Represents of profit (loss) obtained from the Joint Venture projects with other companies for the period ended 30 June 2017 and 2016.

Ventura Bersama tersebut berasal dari proyek-proyek sebagai berikut:

The followings are details of Joint Ventures:

KSO Stadion Utama Prov Jayapura KSO MNP Lanjutan Paket B Reklamasi KSO BIJB Paket 2 Kertajati KSO Soker Loan China KSO Jembatan Holtekamp KSO Jaringan Air Bersih & Limbah Bsh KSO Bendungan Way Sekampung KSO Winrip Mangopoh Padang KSO PLBN WINI Tahap 2 KSO Jl Tambak Mulyo Mawar KSO Sindang Heula KSO Leuwi Keris KSO PLTA Peusangan KSO Revitalisasi Danau Tempe Kab Sidrap KSO Cable Stayed Kendari KSO Bendung DI Kamijoro KSO MNP Lanjutan Paket C Reklamasi KSO Dam Kuranji KSO Cisangkuy KSO Tol Balikpapan Samarinda KSO Revitalisasi Jalan Samosir KSO Pengendalian Banjir Lahar Dingin Sinabung KSO Jalan Bojonegoro - Padangan KSO M 7 G / Paladian Park KSO Kali Lamong KSO Holtekamp KSO Pengendali Banjir Batang Kuranji Padang Dipindahkan

30 Juni / June 2017 14.192.879.880 8.819.446.633 6.858.895.682 5.768.500.431 4.002.238.613 3.803.000.622 2.968.357.385 2.836.569.631 2.447.190.198 1.946.891.583 1.862.658.980 1.784.708.999 963.292.935 939.438.244 929.468.112 893.232.159 792.579.196 724.854.416 521.672.491 416.028.312 163.768.736 87.912.210 87.541.663 41.743.330 63.852.870.441

30 Juni / June 2016 JO Stadion Utama Prov Jayapura JO MNP Lanjutan Paket B Reklamasi 2.424.975.038 JO BIJB Paket 2 Kertajati 422.565.241 JO Soker Loan China JO Jembatan Holtekamp 2.911.733.066 JO Jaringan Air Bersih & Limbah Bsh JO Bendungan Way Sekampung 331.202.750 JO Winrip Mangopoh Padang JO PLBN WINI Tahap 2 JO Jl Tambak Mulyo Mawar 1.979.504.866 JO Sindang Heula JO Leuwi Keris JO PLTA Peusangan - JO Revitalisasi Danau Tempe Kab Sidrap 1.072.654.928 JO Cable Stayed Kendari JO Bendung DI Kamijoro JO MNP Lanjutan Paket C Reklamasi JO Dam Kuranji 555.782.456 JO Cisangkuy 321.846.970 JO Tol Balikpapan Samarinda JO Revitalisasi Jalan Samosir JO Pengendalian Banjir Lahar Dingin Sinabung 52.407.107 JO Jalan Bojonegoro - Padangan 57.015.809 JO M 7 G / Paladian Park 10.863.995.800 JO Kali Lamong 7.055.738.331 JO Holtekamp 1.343.574.872 JO Pengendali Banjir Batang Kuranji Padang 29.392.997.234 Carried Forward 159





48. BAGIAN LABA VENTURA BERSAMA (lanjutan)

Pindahan KSO Bendung Randangan - Pohuwato KSO Tambak Mulyo Mawar KSO Antasari Depok KSO Pumping Station KSO Pekanbaru Permai KSO RRDP Apas Simanggaris Jumlah Laba (Rugi) Ventura Bersama

48. PROFIT FROM JOINT VENTURE (continued) 30 Juni / June 2017 63.852.870.441 (524.179.428) 63.328.691.013

Perusahaan melakukan perjanjian kerjasama dengan berbagai pihak sebagaimana tersebut pada masing-masing perjanjian, berupa penyerahan dana kepada pengelola sesuai kewajiban yang tertuang dalam perjanjian Ventura Bersama menurut porsi yang ditetapkan. Pengelola proyek dibentuk dengan anggota yang berasal dari masing-masing pihak yang melakukan Ventura Bersama. Pengelola proyek ini melaksanakan kegiatan pembangunan proyek yang berasal dari pemberi kerja yang bertanggungjawab sepenuhnya seluruh kegiatan tersebut termasuk laporan pertanggungjawaban keuangan proyek kepada masing-masing pihak yang melakukan perjanjian kerjasama Ventura Bersama.

30 Juni / June 2016 29.392.997.234 961.502.016 720.216.272 57.602.947 7.717.948 (2.766.376.000) 4.273.023.862 32.646.684.279

The Company entered into joint venture agreements with various parties as specified at each agreement, in the form of funds transfer to the manager according to the specified portion determined in the Joint Venture Agreement. Project manager is appointed from among members of the Joint Operation parties. The project manager shall carry out activities of projects development trusted by the owner and shall be fully responsible for the entire activities, including responsibility for financial reporting of the project to the entire JV project members.

Nama Proyek / Project Name Perusahaan JO / JO Company's KSO Ged Graha Sawangan Thp 2 PP - Deta Decon&Grais Rancang Bangun KSO Plbn Wini Tahap 2 PP - PT TITIMATRA TUJUTAMA KSO Stadion Utama Prov Jayapura PP - PT PENTA REKAYASA KSO Mnp Lanjutan Paket B Reklamasi PP - PT BUMI KARSA KSO Mnp Lanjutan Paket C Reklamasi PP - PT BUMI KARSA KSO Tol Balikpapan Samarinda PP - BUCG - WIKA KSO Jl Tol Solo Kertosono Seksi 4 PP - WASKITA KSO Jembatan Kembar Lanjutan PP - PERDANA KSO Tambak Mulyo Mawar PP - ARMADA HADA GRAHA KSO Jl Kenyam-Mugi Papua Tahap 2 PP - NIRWANA KSO Soker Loan China PP - CRBC - WIKA KSO Antasari Depok PP - WASKITA - HK KSO Bendung Randangan-Pohuwato PP - NAT KSO Holtekamp PP - MWT KSO Jembatan Holtekamp PP - HK - NK KSO RRDP Apas Simanggaris PP - Perdasa KSO Cable Stayed Kendari PP - NK KSO Cisangkuy PP - Jaya Konstruksi KSO BIJB PAKET 2 KERTAJATI PP - WIKA KSO Jalan Bojonegoro - Padangan PP - BPR KSO Kali Lamong PP - WIKA KSO RSUD Koja PP - ARKONIN

160

Brought Forward JO Bendung Randangan - Pohuwato JO Tambak Mulyo Mawar JO Antasari Depok JO Pumping Station JO Pekanbaru Permai JO RRDP Apas Simanggaris Total Profit (Loss) from Joint Venture

Persentase / Percentage 98% :

2%

97,5% :

2,5%

98,5% :

1,5%

70% :

30%

55% :

45%

20% :

60% :

58% :

43%

80% :

20%

60% :

40%

99% :

1%

20%

15% :

60% :

25%

33% :

34% :

33%

70% :

30%

70% :

30%

45% :

40% :

60% :

40%

70% :

30%

60% :

40%

45% :

55%

70% :

30%

51% :

49%

97% :

3%

15%

Status / Status In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress In Progress Finished Finished Finished Finished Finished Finished Finished Finished Finished Finished





48. BAGIAN LABA VENTURA BERSAMA (lanjutan) Nama Proyek / Project Name KSO Fly Over Pasar Kembang Surabaya KSO Pumping Station

48. PROFIT FROM JOINT VENTURE (continued)

Perusahaan JO / JO Company's PP - GNG - BLJ PP - ADHI

(Lihat Catatan No. 3t)

33% :

49% :

33%

51%

Status / Status Finished Finished

49. INCOME FROM ASSOCIATED COMPANY

Merupakan bagian laba (rugi) dari entitas asosiasi untuk periode yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016.

The account represent income (loss) from associated company for the period ended 30 June 2017 and 2016.

30 Juni / June 2017 1.048.591.057

30 Juni / June 2016 -

50. LABA PER SAHAM DASAR

Laba Usaha Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik Entitas Induk Laba Usaha per Saham Dasar Laba Bersih per Saham Dasar Rata-rata tertimbang saham beredar (lembar)

35% :

(See Notes No. 3t)

49. BAGIAN LABA ENTITAS ASOSIASI

Bagian Laba (Rugi) - Entitas Asosiasi

Persentase / Percentage

Share of profit (loss) of associated company

50. EARNING PER SHARE 30 Juni / June 2017 889.585.900.643

30 Juni / June 2016 682.857.071.272

572.547.617.906 143 92 6.199.897.354

355.340.722.705 141 73 4.842.436.500

Tidak terdapat efek berpotensi saham yang dilutif pada semua tanggal pelaporan. 51. AKUISISI ENTITAS ASOSIASI

Operating Income Income distributed to: Parent Company's Shareholders Operating Income per Share Earning per Share Total Weighted average number of shares issued

There were no potentially dilutive shares for all of the reporting periods. 51. ACQUISITION OF ASOCIATION

Pada Bulan Desember 2016, PT Energi - Entitas anak mengakuisi 75% saham PT Sepoetih Daya Prima (PT SDP) dengan nilai perolehan sebesar Rp.41.715.000.000 milik pihak ketiga. Perusahaan mencatat aset dan liabilitas PT SDP dengan menggunakan nilai wajar aset bersih. Selisih antara aset bersih yang diakuisisi berdasarkan nilai buku dengan biaya perolehan adalah sebesar Rp.710.501.593 dicatat sebagai laba pembelian saham sesuai dengan PSAK 22 - Kombinasi Bisnis

161

In December 2016,PT PP Energi - Subsidiaries acquired 75% ownership in PT Sepoetih Daya Prima (PT SDP) through the purchase of 41.715.000.000 shares from third party. The Company recognized the assets and liabilities of pt SDP at fair values. The difference between book value of the acquired assets and the acquisition cost amounting to Rp.710.501.593 recognized as gain on acquisition based on SFAS 22 - Business Combination





51. AKUISISI ENTITAS ASOSIASI (lanjutan)

51. ACQUISITION OF ASOCIATION (continued)

Pada Bulan Desember 2016, Perusahaan mengakuisis 99% saham PT Muba Daya Pratama (PT MDP) dengan perolehan sebesar Rp.47.642..000.000 milik pihak ketiga dan sebesar Rp.9.146.150.663 melalui inbreng atau pemasukan modal milik pihak berelasi. Perusahaan mencatat aset dan liabilitas PT MDP dengan menggunakan nilai wajar aset bersih. Selisih antara aset bersih yang diakuisisi berdasarkan nilai buku dengan biaya perolehan adalah sebesar Rp.13.699.120.788 dari pihak ketiga dicatat sebagai laba pembelian saham di laporan laba rugi dan Rp13.425.138.372 dari pihak berelasi dicatat sebagai tambahan modal disetor.

In December 2016, the Company acquired 99% ownership in PT Muba Daya Pratama (PT MDP) through the purchase of 47.642.000.000 shares from third party and Rp.9.146.150.663 form related party through inbreng. The Company recognized the assets and liabilities of PT MDP at fair values. The difference between book value of the acquired assets and the acquisition cost amounting to Rp.13.699.120.788 from third party recognized as gain on share acquisition and Rp13.425.138.372 from related party additional as paid up capital.

Pada bulan Nopember 2015, Perusahaan mengakuisi 99% saham PT HKM dengan nilai perolehan sebesar Rp.65.000.000.000 milik pihak ketiga. Perusahaan mencatat aset dan liabilitas HKM dengan menggunakan nilai wajar aset bersih. Selisih antara aset bersih yang diakuisi berdasarkan nilai buku dengan biaya perolehan adalah sebesar (Rp30.172.720.506) dicatat oleh Perusahaan sebagai Goodwill.

In November 2015, the Company acquired 99% ownership in PT HKM from third party.The Company recognized the assets and liabilities of HKM at fair values.The difference of (IDR30.172.720.506). between the book value of the acquired assets and the acquisition cost is recognized by the Company as Goodwill.

Pada bulan Desember 2015, Perusahaan menjual PT HKM kepada PT PP Property Tbk, dengan nilai jual Rp.71.000.000.000. selisih antara nilai beli dengan nilai jual dicatat sebagai keuntungan penjualan saham oleh Perusahaan dan dicatat sebagai selisih transaksi rekstrukturisasi entitas sepengendali oleh PT PP Properti, yang tereliminasi dalam laporan keuangan Perusahaan.

In December 2015, the Company has sell PT HKM to PT PP Property, with a selling price of Rp.71.000.000.000. the difference between the purchase value and sale value is recorded as gain of acquisition by the Company and recorded as difference restructuring transactions of entities under common by PT PP Property, which is eliminated in the consolidated financial statements.

Pada bulan Juni 2014, Perusahaan mengakuisisi 99,98 % saham PT Primajasa Aldodua (PJA) dengan nilai perolehan sebesar Rp44.336.744.552, dari YKKPP, pihak berelasi dan berada dibawah pengendalian yang sama dengan Perusahaan. Nilai buku PT Primajasa Aldodua pada tanggal akuisisi sebesar Rp44.004.864.237. Selisih antara aset bersih yang diakuisisi berdasarkan nilai buku dengan biaya perolehan sebesar (Rp338.756.075) dicatat sebagai selisih transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dalam akun ekuitas. Pada bulan Juni 2013, Perusahaan mengakuisisi 99,99 % saham PT Prakarsa Dirganeka (PDA) dengan nilai perolehan sebesar Rp29.000.000.000, dari YKKPP, pihak berelasi dan berada dibawah pengendalian yang sama dengan Perusahaan. Nilai buku PDA pada tanggal akuisisi sebesar Rp29.190.393.598. Selisih antara aset bersih yang diakuisisi berdasarkan nilai buku dengan biaya perolehan sebesar Rp190.393.598 dicatat sebagai selisih transaksi restrukturisasi entitas sepengendali dalam akun ekuitas.

In June 2014, the Company acquired 99,98% ownership in PT Primajasa Aldodua (PJA), with an acquisition cost of IDR44,336,744,552. from YKKPP, a related party and an entity under common control. PT Primajasa Aldodua book value on acquisition date amounted to IDR44,004,864,237. The difference of (IDR338,756,075) between the book value of the acquired net assets and the acquisition cost is recorded in equity as difference in value of restructuring transaction among entities under common control. In June 2013, the Company acquired 99,99% ownership in PT Prakarsa Dirganeka (PDA), with an acquisition cost of IDR29,000,000,000, from YKKPP, a related party and an entity under common control. PDA’s book value on acquisition date amounted to IDR29,190,393,598. The difference of IDR190,393,598 between the book value of the acquired net assets and the acquisition cost is recorded in equity as difference in value of restructuring transaction among entities under common control.

Transaksi akuisis HKM, PJA, PDA, MDP dan SDP dihitung dengan menggunakan nilai wajar aset bersih dengan perincian sebagai berikut:

Acquisition transaction of HKM, PJA, PDA, MDP and SDP is calculated using the fair value of net assets with details as follows:

162





51. AKUISISI ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) HKM Assets Kas dan Setara Kas Piutang Aset Tetap Aset Lain-lain Jumlah Liabilitas Liabilitas Lainlain Utang bank Jumlah Aset bersih

51. ACQUISITION OF ASOCIATION (continued) PJA

PDA

MDP

SDP

10.628.355.017

19.889.864.228

64.795.570.313

19.303.695.500

9.229.487.387 22.218.146.237 722.172.323.301 764.248.311.942

63.131.954.881 250.487.743.997 19.924.486.216 353.434.049.322

183.645.091.444 1.255.844.221 83.182.247.194 332.878.753.173

301.967.678.901 221.324.844.995 542.596.219.396

729.421.032.448

123.353.230.010

268.356.223.576

261.700.027.821

Assets 500.955.600 Cash and cash equivalent Receivables - Fixed Assets 281.214.695.421 Other assets 281.715.651.021 Total Liabilities 110.039.086.103 Other liabilities

729.421.032.448 34.827.279.494

186.075.955.075 309.429.185.085 44.004.864.237

35.332.135.999 303.688.359.575 29.190.393.598

158.213.950.000 419.913.977.821 122.682.241.575

115.109.229.457 225.148.315.560 56.567.335.461

Bank Loan Total Net Assets

Atas selisih antara harga pengalihan saham dan nilai buku disajikan pada catatan 39 - Tambahan Modal Disetor.

The difference beetween Acquisition Cost and book value is presented in Note 39 - Additional Paid in Capital.

Arus kas keluar bersih dan kontribusi rugi bersih yang timbul dari akuisisi HKM, PJA, PDA, MDP dan SDP adalah sebagai berikut:

Net cash outflow and contributed net loss arising from the acquisition of HKM, PJA, PDA, MDP and SDP are as follows:

HKM 65.000.000.000 (45.500.000.000)

PJA 44.336.744.552 -

PDA 29.000.000.000 -

MDP 56.788.150.663 -

SDP 41.715.000.000 -

Kas dan setara kas diperoleh

(10.628.355.017)

(19.889.864.228)

(64.795.570.313)

(19.303.695.500)

(500.955.600)

Arus kas keluar (masuk) bersih

8.871.644.983

24.446.880.324

(35.795.570.313)

37.484.455.163

Kontribusi Rugi bersih

(25.955.634.511)

(19.557.983.913)

(64.985.963.911)

(64.985.963.911)

Biaya akuisisi Investasi saham yang masih harus dibayar

52. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

Acquisition cost Accrued Advances for investment Cash and Cash Equivalent acquired

41.214.044.400 Net cash outflow (inflow) on acquisition (40.801.903.956)

Contributed net loss

52. RELATED PARTY TRANSACTIONS

Sifat dan jenis transaksi yang material dengan pihak-pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:

The characteristic and type of significant transactions with related parties, as follows:

a.

Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili oleh Menteri Negara BUMN merupakan pemegang saham Perseroan sebesar 51% per 31 Desember 2016 dan 2015. Perseroan dan BUMN lain memiliki hubungan afiliasi melalui penyertaan modal Pemerintah Republik Indonesia.

a.

The Government of Republic Indonesia which is represented by the State Minister of State Owned Enterprises represent the Company's shareholders of 51% as of 31 December 2016 dan 2015. The Company and other State Owned Enterprises are affiliated with the Government of Republic Indonesia through ownership.

b.

Perseroan menempatkan dana dan memiliki pinjaman dana pada bank-bank BUMN dengan persyaratan dan tingkat bunga normal sebagaimana yang berlaku untuk nasabah pihak ketiga.

b.

The Company puts funds and gets loans from the government banks at normal terms and interest rates equal to other third party customers.

163





52. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

52. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

c.

Perseroan mengadakan perjanjian dalam rangka usaha Perseroan dengan BUMN-BUMN lain maupun entitas anak BUMN serta badan-badan/lembaga-lembaga pemerintah yang berwenang.

c.

The Company enters into agreements in relation to the Company's operations with other state owned enterprises and subsidiaries and also with other authorized government bodies and institutions.

d.

Perseroan merupakan pemegang saham pada Perusahaan Asosiasi yaitu PT Jababeka PP Properti 49%, PT Sentul PP Properti 49%, PT Pekanbaru Permai Propertindo 40%, PT Jasamarga Pandaan Malang 35%, PT Inpola Meka Energi 38,25%, PT Alam Inti Energi 30%, PT Prima Multi Terminal 25%, PT Sinergi Investasi Properti 20%, PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul 15%, PT Jasamarga Kualanamu 15%, PT Jasamarga Balikpapan Samarinda 15%, PT Jasamarga Manado Bitung 15%, PT Pancakarya Grahatama 15%, PT PP-Taisei Indonesia Construction 15%, PT Citra Waspphutowa 12,5% dan PT Mitra Cipta Polasarana 4,67%.

d.

The Company owns 49% in PT Jababeka PP Properti, 49% in PT Sentul PP Properti, 40% in PT Pekanbaru Permai Propertindo, 35% in PT Jasamarga Pandaan Malang, 38,25% in PT Inpola Meka Energi, 30% in PT Alam Inti Energi, 25% in PT Prima Multi Terminal, 20% in PT Sinergi Investasi Properti, 15% in PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul, 15% in PT Jasamarga Kualanamu, 15% in PT Jasamarga Balikpapan Samarinda, 15% in PT Jasamarga Manado Bitung, 15% in PT Pancakarya Grahatama, 15% in PT PP-Taisei Indonesia Construction, 12,50% in PT Citra Waspphutowa and 4,67% in PT Mitra Cipta Polasarana.

e.

Perusahaan membentuk beberapa proyek kerjasama operasi (Joint Operation) dengan beberapa partisipan lain dalam pemberian jasa konstruksi.

e.

The Company established a number of joint operation projects with other participants in construction services.

Rincian, sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak-pihak yang berelasi adalah, sebagai berikut: No Pihak Pihak Yang Berelasi / Parties 1 PT BankRelated BRI Syariah

The following are details of characteristic of the relationship and types of significant transactions with the related parties:

Sifat Hubungan / Nature of Relationship Afiliasi / Affiliated

Transaksi / Transaction Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalents

2 PT Bank BTN Syariah

Afiliasi / Affiliated

Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalents

3 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk


Kas dan Setara Kas, Investasi Jangka Pendek, Utang Bank / Cash and Cash Equivalents, Short Term Invesments, Bank Loans

4 PT Bank Syariah Mandiri



5 PT Bank BTN (Persero) Tbk



6 PT Bank BRI (Persero) Tbk


Kas dan Setara Kas, Investasi Jangka Pendek, Utang Bank, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Cash and Cash Equivalents, Short Term Invesments, Bank Loans, Advances from Project Owners, Operating Revenues

164



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 52. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) 7 PT Bank BNI (Persero) Tbk

9 KSO Irigasi Jabung


52. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued) Afiliasi / Affiliated

Kas dan Setara Kas, Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Utang Bank, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Cash and Cash Equivalents, Retention Receivables, Unbilled Receivable, Bank Loans, Advances from Project Owners, Operating Revenues

Penyertaan / Investment in Share

Piutang & Utang Usaha, Laba (Rugi) KSO / A/R & A/P Trade & Profit (Loss) JO

10 11 12 13 14

PT Citra Waspphutowa PT Graha Buana Cikarang PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT PP Taisei Yayasan Dana Pensiun Pegawai PT PP (YDP4)

Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated

Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Lain-Lain / Other Receivables

15 16 17 18

YKKPP Alm. Bpk. Rahardjo PT Pembangkitan Jawa Bali PT Hotel Indonesia Natour (Persero)

Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated

Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Lain-Lain / Other Receivables Piutang Retensi / Retention Receivables Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja / Retention Receivables, Unbilled Receivable

19 PT Pelindo II (Persero)


Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Retention Receivables, Unbilled Receivable, Operating Revenues

20 PT Bio Farma (Persero)


Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Retention Receivables, Unbilled Receivable, Advances from Project Owners, Operating Revenues

21 PT Pelindo III (Persero)


Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Retention Receivables, Unbilled Receivable, Advances from Project Owners, Operating Revenues

22 PT Prima Multi Terminal


Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan,Pendapatan Usaha / Retention Receivables, Unbilled Receivable, Advances from Project Owners, Operating Revenues

23 24 25 26

Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated

Piutang Usaha / Account Receivables Piutang Usaha / Account Receivables Piutang Usaha / Account Receivables Piutang Usaha / Account Receivables

PT Bukit Asam (Persero) PT Muba Daya Pratama PT Sepoetih Daya Prima PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul

165



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 52. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)



27 Kementerian Keuangan RI 28 PT Angkasa Pura II (Persero)

Pemerintah / Government Agency Afiliasi / Affiliated

Piutang Usaha / Account Receivables Piutang Usaha, Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Account Receivables, Retention Receivables, Unbilled Receivable, Operating Revenues

29 PT Jasa Marga (Persero) Tbk


Piutang Usaha, Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Account Receivables, Retention Receivables, Unbilled Receivable, Operating Revenues

30 PT Pekanbaru Permai Propertindo



31 PT Pertamina (Persero)



32 PT Petrokimia Gresik



33 PT PLN (Persero)


Piutang Usaha, Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Piutang Lain-Lain, Uang Muka Pemberi Pekerjaan,Pendapatan Usaha / Account Receivables, Retention Receivables, Unbilled Receivable, Other Receivables, Advances from Project Owners, Operating Revenues

34 PT Hutama Karya


Piutang Usaha, Piutang Retensi, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Account Receivables, Retention Receivables, Unbilled Receivable, Operating Revenues

35 PT Jasamarga Kualanamu Tol



36 PT Trans Marga Jateng



166






37 PT Semen Padang



38 PT Krakatau Daya Listrik


Piutang Usaha, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja / Account Receivables, Unbilled Receivable

39 PT KAI (Persero)


Piutang Usaha, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Account Receivables, Unbilled Receivable, Operating Revenues

40 PT Inpola Meka Energi


Piutang Usaha, Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Account Receivables, Unbilled Receivable, Advances from Project Owners, Operating Revenues

41 Perum Peruri


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja / Unbilled Receivable

42 PT Angkasa Pura I (Persero)


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Operating Revenues

43 PT Pelindo IV (Persero)


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Operating Revenues

44 PT Jasamarga Manado Bitung


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Piutang Lain-Lain, Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Other Receivables, Operating Revenues

45 PT Jasamarga Pandaan Malang


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Piutang Lain-Lain, Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Other Receivables, Operating Revenues

46 Perum Perumnas


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja, Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Advances from Project Owners, Operating Revenues

47 PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)



167







48 Bank Indonesia



49 PT Pertamina EP Cepu


Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja,Pendapatan Usaha / Unbilled Receivable, Operating Revenues

50 PT Indonesia Power


Uang Muka Pemberi Pekerjaan, Pendapatan Usaha / Advances from Project Owners, Operating Revenues

Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Afiliasi / Affiliated Penyertaan / Investment in Share

Utang Non Bank / Non Bank Loans Utang Non Bank / Non Bank Loans Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Utang Usaha / Trade Payables Piutang & Utang Usaha, Laba (Rugi) KSO / A/R & A/P Trade & Profit (Loss) JO

62 KSO Cable Stayed Kendari



63 KSO Jatigede DAM



64 KSO Jembatan Holtekamp



65 KSO Jembatan Siak Thp.IV



66 KSO Kali Lamong



67 KSO Kali Madiun Thp 2



68 KSO Pumping Station



69 KSO The Group Epicentrum



51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61

PT Sarana Multi Infrastruktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Dahana (Persero) PT Graha Buana Cikarang PT Khi Pipe Industries PT Krakatau Wajatama PT SGG Prima Beton PT Varia Usaha Beton PT Wijaya Karya Beton PT Wijaya Karya Rekayasa Kontruksi KSO BIJB Pkt 2 Kertajati

Tidak ada perbedaan kebijakan harga dan syarat transaksi antara pihak-pihak berelasi dan pihak ketiga.

There are no differences in pricing policy and terms of transaction between related parties and third parties.

Rincian akun yang terkait dengan transaksi Pihak-pihak Berelasi adalah sebagai berikut:

The following is the breakdown of transactions with related parties:

168






52. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued) 30 Juni / June 2017 %

Aset / Assets Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalents Investasi Jangka Pendek / Short Term Investments Piutang Usaha / Trade Receivable Piutang Retensi / Retention Receivable Tagihan Bruto / Unbilled Receivable Piutang Lain-lain / Other Receivables Liabilitas / Liabilities Utang Bank / Bank Loans Utang Non Bank / Non Bank Loans Utang Usaha / Trade Payables Uang Muka Pemberi Pekerjaan & Konsumen / Advances From Prokects Owner & Consumers Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang / Bank Loans and Long Term Financial Institutions Persentase diatas merupakan perbandingan dengan total liabilitas.

Nilai / Amount

31 Desember / December 2016 %

Nilai / Amount

20,11 0,24 2,22 1,94 12,38 0,37

6.401.308.689.512 77.595.000.000 706.819.378.018 618.630.011.296 3.940.207.722.186 118.067.513.167

26,63 0,80 1,22 1,50 8,58 1,63

8.317.685.939.733 249.808.828.335 381.508.527.771 467.377.333.512 2.680.669.230.806 508.186.862.368

3,30 1,56 1,41 3,00

663.639.198.355 312.874.108.539 283.986.419.795 602.948.450.514

5,50 2,70 2,30 2,43

1.123.928.242.844 551.745.719.919 470.292.178.077 496.314.275.632

5,02

1.010.231.926.262

4,10

837.061.540.838

The above percentages are in line with the total liabilities. 30 Juni / June 2017 % 53,93

Pendapatan Usaha / Operating Revenues Persentase diatas merupakan perbandingan dengan total pendapatan usaha. Rincian selengkapnya yang terkait dengan transaksi pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Nilai / Amount 4.382.335.140.111

169

% 33,61

Nilai / Amount 2.175.185.058.629

The above percentages are in line with the total operating income. The followings are overall breakdown of transactions with related parties: 30 Juni / June 2017

ASET / ASSETS Kas & Setara Kas / Cash & Cash Equivalents Bank Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah PT Bank Syariah Mandiri Indonesia Exim Bank (IEB) PT Bank BRI Syariah Dipindahkan / Carried Forward

31 Desember / Deember 2016


%

Nilai / Amount

%

Nilai / Amount

3,31 0,68 0,67 0,56 0,32 0,05 0,00 0,00 5,59

1.052.061.501.412 217.418.200.533 213.558.771.960 179.776.627.448 100.401.122.824 14.937.096.646 636.711.721 9.995.286 1.778.800.027.830

3,61 1,22 0,60 0,65 0,08 0,05 0,01 0,00 6,23

1.128.383.377.407 381.808.474.817 187.064.215.641 202.410.476.182 25.030.275.227 17.052.069.050 2.804.907.849 9.995.806 1.944.563.791.979





52. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued) 30 Juni / June 2017

Pindahan / Brought Forward USD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk EURO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk SGD PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Deposito Berjangka Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BTN Syariah Jumlah / Total Investasi Jangka Pendek / Short Term Investments Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Jumlah / Total Piutang Usaha / Trade Receivable PT Hutama Karya (Persero) PT PLN (Persero) PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul PT Petrokimia Gresik PT Pekanbaru Permai Propertindo Perum Perumnas PT Inpola Meka Energi PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) Perum Peruri PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Trans Marga Jateng Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar Sub Jumlah Piutang KSO KSO BIJB Pkt 2 Kertajati Dipindahkan / Carried Forward 170


% 5,59

Nilai / Amount 1.778.800.027.830

% 6,23

Nilai / Amount 1.944.563.791.979

0,05 0,03

17.219.180.794 9.908.979.716

2,48 0,01

773.280.623.456 4.327.015.162

0,00

21.751.825

0,00

23.142.664

0,37

117.133.149.397

0,25

77.643.590.972

4,02 3,39 3,14 3,14 0,38 20,11

1.280.225.599.950 1.078.000.000.000 1.000.000.000.000 1.000.000.000.000 120.000.000.000 6.401.308.689.512

7,46 3,74 3,27 3,20 26,63

2.329.847.775.500 1.168.000.000.000 1.020.000.000.000 1.000.000.000.000 8.317.685.939.733

0,11 0,07 0,05 0,01 0,24

36.200.000.000 22.895.000.000 15.000.000.000 3.500.000.000 77.595.000.000

0,12 0,62 0,05 0,01 0,80

36.358.828.335 194.950.000.000 15.000.000.000 3.500.000.000 249.808.828.335

1,13 0,22 0,11 0,08 0,07 0,07 0,04 0,02 0,02 0,09 1,85

358.619.897.576 70.123.912.014 33.561.634.072 25.351.276.080 23.447.231.235 21.947.668.122 11.284.972.742 6.878.406.679 6.479.500.000 30.108.680.799 587.803.179.319

0,16 0,03 0,17 0,07 0,02 0,19 0,13 0,02 0,09 0,88

49.461.831.335 8.866.091.915 52.357.824.158 22.012.498.779 6.573.220.909 59.396.470.000 41.690.963.746 6.365.755.856 27.255.116.285 273.979.772.983

0,06 0,06

19.219.752.299 19.219.752.299

0,04 0,04

12.781.812.287 12.781.812.287






Pindahan / Brought Forward KSO Jembatan Siak Thp.IV KSO Irigasi Jabung KSO Jatigede DAM KSO The Group Epicentrum KSO Kali Madiun Thp 2 Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar / Other of less than 5 Billions Sub Jumlah / Sub Total Jumlah / Total Dikurangi/ Less : Penurunan Nilai Wajar Piutang / Impairment of Receivable Total - Bersih / Total - Net Piutang Retensi / Retention Receivable Rupiah PT Pelindo II (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Hutama Karya (Persero) PT Trans Marga Jateng PT Pertamina (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Pembangkitan Jawa Bali PT Angkasa Pura II (Persero) PT Semen Padang PT Jasa Marga (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Pelindo III (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Pelindo IV (Persero) PT Pelindo III (Persero) Lain-lain di bawah Rp 5 Milyar / Other of less than 5 Billions Dikurangi/ Less : Penurunan Nilai Wajar Piutang / Impairment of Receivable Total - Bersih / Total - Net Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja / Unbilled Receivable Rupiah PT Hutama Karya (persero) Dipindahkan / Carried Forward 171

% 0,06 0,05 0,05 0,05 0,03 0,03 0,11 0,37 2,22

Nilai / Amount 19.219.752.299 16.159.931.996 15.386.956.672 14.771.209.830 10.785.130.124 8.915.578.886 33.962.684.869 119.201.244.676 707.004.423.995

31 Desember / December 2016 % 0,04 0,05 0,05 0,05 0,03 0,03 0,10 0,34 1,22

Nilai / Amount 12.781.812.287 15.159.931.996 15.386.956.672 14.771.209.830 10.785.130.124 8.915.578.886 29.851.498.977 107.652.118.772 381.631.891.755

2,22

(185.045.977) 706.819.378.018

1,22

(123.363.984) 381.508.527.771

0,50 0,25 0,22 0,18 0,14 0,09 0,08 0,08 0,07 0,07 0,05 0,04 0,04 0,03 0,03 0,02 0,02 0,02 0,05

158.795.101.658 80.453.104.927 69.904.534.099 56.091.125.747 44.097.228.000 27.582.060.329 25.487.834.106 25.336.603.618 22.211.672.324 21.288.331.414 17.229.363.488 14.290.909.088 11.840.242.086 9.154.295.457 8.351.209.046 7.420.204.545 6.125.503.232 5.041.319.456 16.015.810.949

0,59 0,15 0,11 0,16 0,05 0,07 0,06 0,08 0,07 0,07 0,05 0,02 0,03 0,02 0,02 0,03 0,05

185.258.192.688 47.727.622.967 32.823.347.280 49.836.355.992 14.326.677.280 20.605.815.779 19.235.089.428 25.336.603.618 20.649.660.778 20.674.064.050 17.177.780.656 7.145.454.544 8.351.209.046 7.420.204.545 5.963.050.494 9.396.393.491 15.805.851.285

1,94

(8.086.442.273) 618.630.011.296

1,50

(40.356.040.409) 467.377.333.512

2,34 2,34

745.931.292.978 745.931.292.978

2,07 2,07

647.065.010.677 647.065.010.677






Pindahan / Brought Forward PT Pelindo II (Persero) PT PP Properti Tbk - PT Jababeka (KSO) PT Pelindo I (Persero) PT PLN (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Jasamarga Manado Bitung PT Jasamarga Pandaan Malang PT Pertamina (Persero) PT Pelindo IV (Persero) Bank Indonesia PT Angkasa Pura II (Persero) PT Pertamina EP Cepu Perum Perumnas PT BNI (Persero) Tbk PT Indonesia Power PT Semen Padang PT Petrokimia Gresik PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Trans Marga Jateng PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Hotel Indonesia Natour (Persero) PT Pelindo III (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Brantas Adipraya Beton PT Angkasa Pura I (Persero) Perum Peruri PT Pancakarya Griyatama Lain-lain di bawah Rp5 Milyar / Other of less than Jumlah 5 Billions/ Sub Total Sub Dikurangi/ Less : Penurunan Nilai Wajar Piutang / Impairment of Receivable Total - Bersih / Total - Net Piutang Lain-Lain / Other Receivables Jangka Pendek / Short Term PT Gunungsari Saktijaya Piutang Bunga YKKPP Dipindahkan / Carried Forward

172


% 2,34 2,17 0,04 0,06 2,17 0,41 0,90 1,31 0,64 0,27 0,23 0,23 0,12 0,16 0,20 0,11 0,52 0,10 0,09 0,08 0,03 0,04 0,04 0,05 0,03 0,06 0,02 0,00 12,41

Nilai / Amount 745.931.292.978 689.278.922.910 12.821.414.456 18.160.367.582 691.936.320.220 130.065.815.248 286.140.641.281 417.835.207.963 203.640.487.852 84.380.276.916 72.953.183.398 73.002.873.855 37.882.765.283 49.473.691.493 62.608.497.736 35.066.289.903 164.979.195.962 31.984.362.479 29.613.463.209 25.434.419.437 10.891.685.402 12.673.852.689 11.508.286.039 16.768.003.438 9.484.653.190 17.664.240.000 7.076.287.076 537.558.236 3.949.794.056.231

% 2,07 2,01 1,01 0,49 0,50 0,51 0,21 0,04 0,35 0,13 0,17 0,20 0,16 0,10 0,14 0,16 0,11 0,04 0,07 0,03 0,02 0,02 0,02 0,04 8,61

Nilai / Amount 647.065.010.677 629.081.561.384 315.045.865.619 152.773.863.960 156.141.968.692 160.253.985.686 65.041.588.509 11.254.277.696 110.483.645.558 41.547.773.993 52.283.540.135 62.728.923.676 50.519.411.752 31.695.415.595 44.259.208.921 50.097.769.824 35.489.903.123 11.508.286.039 21.071.409.842 10.675.246.374 7.076.287.076 6.479.500.000 5.767.269.934 11.639.343.579 2.689.981.057.644

12,38

(9.586.334.045) 3.940.207.722.186

8,58

(9.311.826.838) 2.680.669.230.806

0,19 0,03 0,01 0,22

58.968.038.600 10.868.339.515 1.675.000.000 71.511.378.115

0,04 0,01 0,05

13.061.795.749 1.675.000.000 14.736.795.749






Pindahan / Brought Forward Karyawan PT PLN (Persero) PT Graha Buana Cikarang Yayasan Dana Pensiun Pegawai PT PP (YDP4) PT PP Taisei Sub Jumlah / Sub Total Jangka Panjang / Long Term PT Citra Waspphutowa Alm. Bpk. Rahardjo PT Citra Karya Jabar Tol PT Jasamarga Balikpapan Samarinda PT Wijaya Karya Serang Panimbang PT Sinergi Investasi Properti PT Jasamarga Pandaan Malang PT Jasamarga Manado Bitung Sub Jumlah / Sub Total Jumlah / Total LIABILITAS / LIABILITIES Utang Bank / Bank Loans Jangka Pendek / Short Term PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank BTN (Persero) Tbk PT BNI (Persero) Tbk PT BRI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Jumlah / Total Utang Non Bank / Non Bank Loans Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Sarana Multi Infrastruktur Jumlah / Total Utang Usaha / Trade Payables PT Dahana (Persero) PT Istaka Karya PT Wijaya Karya Beton PT Krakatau Wajatama PT Varia Usaha Beton PT Semen Indonesia Beton PT Graha Buana Cikarang Dipindahkan / Carried Forward

173


% 0,22 0,00 0,22

Nilai / Amount 71.511.378.115 60.366.796 71.571.744.911

% 0,05 0,00 0,56 0,14 0,00 0,00 0,75

Nilai / Amount 14.736.795.749 987.277.009 173.752.657.563 44.809.304.200 49.176.000 5.811.470 234.341.021.991

0,13 0,02 0,00 0,00 0,00 0,00 0,15 0,37

40.988.166.918 5.000.000.000 207.613.838 121.250.000 98.737.500 80.000.000 46.495.768.256 118.067.513.167

0,29 0,02 0,03 0,52 0,03 0,88 1,63

90.356.554.357 5.000.000.000 7.991.173.020 160.913.563.000 9.584.550.000 273.845.840.377 508.186.862.368

1,11 0,74 0,61 0,60 0,25 3,30

222.889.728.446 147.900.000.000 122.122.585.093 120.726.884.816 50.000.000.000 663.639.198.355

3,05 0,14 0,88 1,13 0,29 5,50

623.987.338.620 28.000.000.000 179.994.254.851 231.946.649.373 60.000.000.000 1.123.928.242.844

1,02 0,53 1,56

205.923.675.539 106.950.433.000 312.874.108.539

1,69 1,01 2,70

344.795.286.919 206.950.433.000 551.745.719.919

0,31 0,03 0,22 0,09 0,08 0,03 0,31 0,68

63.214.729.164 5.296.976.751 43.962.540.937 17.973.786.128 15.654.840.660 6.666.910.604 62.763.101.000 215.532.885.244

0,17 0,13 0,13 0,12 0,95 0,98

33.829.700.062 27.563.593.737 26.890.891.113 24.171.731.205 194.618.070.000 307.073.986.117






Pindahan / Brought Forward PT Khi Pipe Industries PT Wijaya Karya Rekayasa Kontruksi PT SGG Prima Beton Lain-lain di bawah Rp5 Milyar / Other of less than 5 Billions Sub Jumlah / Sub Total Utang Usaha / Trade Payables Belum difakturkan / Unbilled Sub Jumlah / Sub Total Utang Ventura Bersama / Trade Payable-Joint Venture: KSO Jembatan Holtekamp Lain-lain di bawah Rp5 Milyar / Other of less than 5 Billions Sub Jumlah / Sub Total Total / Total Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen / Advances From Projects Owners and Consumers Bank Indonesia PT BNI (Persero) Tbk Perum Perumnas PT Indonesia Power PT PLN (Persero) PT Petrokimia Gresik PT Prima Multi Terminal PT Hutama Karya (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Inpola Meka Energi PT Jasamarga Kualanamu Tol Lain-lain di bawah Rp5 Milyar / Other of less than 5 Billions Jumlah / Total Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang / Bank Loans and Long Term Financial Institutions PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank BRI (Persero) Tbk Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia Sub Jumlah Pihak Berelasi / Sub Total Related Parties

174


% 0,68 0,05 0,02 1,14

Nilai / Amount 215.532.885.244 10.309.757.248 3.728.755.591 229.571.398.083

% 0,98 0,12 0,10 0,06 0,00 1,77

Nilai / Amount 307.073.986.117 23.957.687.679 19.900.804.020 11.423.277.772 33.490.000 362.389.245.588

0,27 0,27

54.415.021.712 54.415.021.712

0,21 0,21

41.898.375.947 41.898.375.947

1,41

283.986.419.795

0,31 0,01 0,32 2,30

64.068.121.803 1.936.434.739 66.004.556.542 470.292.178.077

0,56 0,43 0,39 0,37 0,36 0,25 0,19 0,15 0,12 0,09 0,04 0,03 0,02 3,00

112.537.506.351 85.745.454.549 79.238.895.394 74.037.846.561 71.922.341.790 49.300.594.983 38.797.331.590 29.850.927.627 24.345.145.454 18.200.000.000 8.809.550.637 6.314.959.790 3.847.895.788 602.948.450.514

0,48 0,56 0,06 0,37 0,28 0,25 0,06 0,03 0,16 0,03 0,14 0,01 2,43

98.064.975.732 114.327.272.729 11.240.272.727 75.797.876.472 56.276.839.533 51.302.821.146 11.565.205.061 5.375.618.411 33.398.596.000 6.756.119.858 29.222.192.498 2.986.485.465 496.314.275.632

3,53 2,26 0,54 0,10 0,07 6,50

709.431.999.998 455.285.231.426 108.213.950.000 19.808.571.423 14.167.093.218 1.306.906.846.065

3,19 2,05 0,77 0,16 0,10 6,26

651.422.249.998 418.089.140.347 158.213.950.000 31.931.428.568 20.238.704.598 1.279.895.473.511







%

Nilai / Amount

%

Nilai / Amount

1,08 0,29 0,07 0,03 1,47 5,02

217.135.000.000 58.964.255.159 14.167.093.218 6.408.571.426 296.674.919.803 1.010.231.926.262

0,86 0,50 0,62 0,10 0,09 2,17 4,10

Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun / Less due in more than one year PT Bank BTN (Persero) Tbk PT Bank BNI (Persero) Tbk PT Bank Syariah Mandiri Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia PT Bank BRI (Persero) Tbk Sub Jumlah Pihak Berelasi / Sub Total Related Parties Jumlah Utang Jangka Panjang / Total Long-Term

30 Juni / June 2017 % Pendapatan / Revenue PT PLN (Persero) PT Hutama Karya (Persero) PT Jasa Marga Pandaan Malang PT Jasamarga Manado Bitung PT Pertamina (Persero) PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Prima Multi Terminal PT Pelindo II (Persero) PT Indonesia Power PT Petrokimia Gresik PT BNI (Persero) Tbk PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Bank Indonesia Perum Perumnas PT Trans Marga Jateng KSO PT PP Properti Tbk - PT Jababeka PT Pelindo I (Persero) PT Pertamina EP Cepu PT Angkasa Pura II (Persero) PT Bank BRI (Persero) Tbk PT Pelindo III (Persero) PT Pelindo IV (Persero) PT Semen Padang PT Angkasa Pura I (Persero) PT Bio Farma (Persero) PT Jasa Marga (Persero) Dipindahkan / Carried Forward

9,98 8,55 5,75 4,76 4,28 3,26 3,20 3,10 2,14 2,08 1,93 1,23 1,00 0,79 0,38 0,30 0,22 0,20 0,19 0,19 0,08 0,06 13,70

175

175.000.000.000 102.000.000.000 127.063.799.504 20.238.704.598 18.531.428.571 442.833.932.673 837.061.540.838

30 Juni / June 2016

Nilai / Amount

%

Nilai / Amount

811.167.533.897 694.614.455.018 467.301.252.685 386.899.685.277 347.639.788.620 264.662.695.843 260.053.568.149 251.849.397.187 173.644.232.056 168.920.491.327 156.542.085.771 100.129.176.384 81.264.240.226 64.474.540.529 30.845.312.828 24.368.953.821 18.160.367.582 16.438.352.617 15.282.212.979 15.047.946.938 6.767.752.687 5.230.170.674 4.361.304.213.095

0,78 3,56 0,67 2,13 1,53 9,28 0,15 0,48 0,06 2,18 0,30 0,85 0,70 0,17 0,84 0,76 0,76 0,67 6,73

63.223.975.122 289.134.477.034 54.249.239.640 173.135.107.790 124.441.688.432 754.199.695.252 11.945.099.129 39.082.070.570 5.119.115.121 177.150.564.535 24.615.594.901 68.876.116.804 56.668.889.347 13.564.130.655 68.433.901.557 61.924.197.367 61.606.414.265 54.224.145.188 2.101.594.422.709






52. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued) 30 Juni / June 2017 % 13,70 0,22 0,04 53,93

Pindahan / Brought Forward PT Pekanbaru Permai Propertindo PT Inpola Meka Energi PT Bank BNI (persero) Tbk Pendapatan Industri Pabrikasi (Beton dan Readymix) Lain-lain di bawah Rp5 Milyar / Other of less than 5 Billions Jumlah / Total Biaya remunerasi Komisaris, Direksi dan Karyawan kunci untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:

Nilai / Amount 4.361.304.213.095 17.664.240.200 3.366.686.816 4.382.335.140.111

% 6,73 0,24 0,20 0,12 0,26 0,08 26,77

Nilai / Amount 2.101.594.422.709 19.840.558.895 16.421.324.401 9.997.640.982 20.770.168.440 6.560.943.202 2.175.185.058.629

The remunerations of Commissioners, Directors and key employees for the years ended 30 June 2017 dan 2016:

30 Juni / June 2017 1.900.800.000 4.224.000.000 5.147.967.978 11.272.767.978

Komisaris Direksi Karyawan kunci Jumlah


30 Juni / June 2016 1.628.640.000 3.828.000.000 4.368.916.925 9.825.556.925

Commissioner Directors Key employees Total

Seluruh transaksi kepada pihak berelasi telah diungkapkan pada laporan keuangan.

The entire transactions with related parties are disclosed in the financial statements.

Personil manajemen kunci Perseroan adalah Komisaris, Direksi dan Kepala Divisi.

Key management personnel of the company are Boards of Commissioners, Directors and Division Head.

53. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING

53. MONETARY ASSETS CURRENCIES

Saldo Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing adalah sebagai berikut: Mata Uang Asing / Foreign Currencies Aset Kas dan Setara Kas

Piutang Usaha Piutang Retensi Tagihan Bruto Liabilities Utang Usaha

AND

LIABILITIES

IN

FOREIGN

Balance of monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies:

30 Juni / June 2017 Ekuivalen / Equivalent

Rupiah / Rupiah

USD

2.864.399

38.150.927.218

JPY SGD EURO USD USD USD

286 12.213.265 81.748 592.823 719.846 1.046.202

34.323 117.133.149.397 1.215.979.729 7.895.814.480 9.587.635.280 13.934.369.775

USD

2.763.182

36.802.827.203

176

Assets Cash and Cash Equivalents

Trade Receivables Retention Receivables Gross Rec. from Project Owners Trade Payables





53. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING (lanjutan) Mata Uang Asing / Foreign Currencies Aset Kas dan Setara Kas

Piutang Usaha Piutang Retensi Tagihan Bruto Liabilities Utang Usaha

53. MONETARY ASSETS AND CURRENCIES (continued)

31 Desember / December 2016 Ekuivalen / Equivalent

LIABILITIES

FOREIGN

Rupiah / Rupiah

USD

58.981.536

785.575.078.995

JPY SGD EURO USD USD USD

47.027 8.095.759 1.556 668.162 3.309.163 1.791.196

5.643.528 77.643.590.972 23.142.664 8.899.255.217 44.074.737.796 23.856.943.175

USD

12.384.249

164.945.808.603

54. SEGMEN OPERASI

IN

Assets Cash and Cash Equivalents

Trade Receivables Retention Receivables Gross Rec. from Project Owners Trade Payables

54. OPERATING SEGMENT

Berdasarkan penelaahan laporan-laporan, Dewan Direksi menetapkan operasi bisnis dari perspektif segmen primer dan segmen sekunder. Segmen primer yaitu berdasarkan jenis usaha dan segmen sekunder yaitu berdasarkan divisi:

Based on reviewed of reports, Board of Director has determined business operations from both the premier segment and secondary segment. The premier segment is the business type and the secondary segment is geographical perpective:

a.

a.

Segmen Primer Segmen primer Perusahaan dikelompokkan berdasarkan jenis usaha / produk yang dihasilkan. Informasi segmen berdasarkan jenis usaha / produk adalah sebagai berikut:

177

Primary Segment The Company primary segments are classified on the basis of type of business / product, as follows:





54. SEGMEN OPERASI (lanjutan) Keterangan / Description

54. OPERATING SEGMENT (continued) Konstruksi / Contruction

30 Juni / June 2017 Properti & Realti Industri Persewaan / Property & Pabrikasi (Beton Presisi / Real Estate dan Readymix) / Equipment Rent Manufacturing Industry (Concrete and Readymix)

EPC / EPC

Infrastruktur / Infrastructure

Energi / Energy

Eliminasi / Elimination

Jumlah / Total

Aset Aset Segmen / Segment Assets: - Perusahaan Induk / Parent Company

20.386.063.922.695

1.244.501.609.176

113.429.922.477

-

-

-

-

(3.670.385.531.192)

18.073.609.923.156

-

-

10.740.712.296.687

-

-

-

-

(38.602.967.341)

10.702.109.329.346

88.467.192.000

576.619.303.143

-

-

(296.028.863.138)

1.013.367.336.034

(179.036.315.885)

1.310.113.780.443

- PT PP Properti Tbk - PT PP Presisi

644.309.704.029

- PT PP Urban

910.402.539.685

-

10.245.204.942

568.502.351.701

-

-

-

- PT PP Energi

-

-

-

-

-

-

664.577.522.469

- PT PP Infrastruktur Jumlah Aset Segmen / Total Segmen Assets Liabilitas / Liabilities

664.577.522.469

-

-

-

-

-

61.133.611.651

-

21.940.776.166.409

1.244.501.609.176

10.864.387.424.106

656.969.543.701

576.619.303.143

61.133.611.651

664.577.522.469

(4.184.053.677.556)

31.824.911.503.099

11.852.970.384.169

1.214.232.756.019

19.772.820.372

-

-

-

-

(1.358.833.494.745)

11.728.142.465.815 5.860.032.499.620

61.133.611.651

Utang Segmen / Segment Liabilities : - Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk

-

-

6.041.247.225.751

-

-

-

-

(181.214.726.131)

- PT PP Presisi

186.075.392.404

-

-

71.842.057.817

769.985.033.907

-

-

(38.679.107.498)

989.223.376.630

- PT PP Urban

827.177.898.510

-

12.178.574.708

282.108.989.719

-

-

-

(34.923.546.575)

1.086.541.916.362

- PT PP Energi

-

-

-

-

-

-

442.913.910.193

-

442.913.910.193

- PT PP Infrastruktur

-

-

-

-

-

7.727.746.985

-

-

7.727.746.985

12.866.223.675.083

1.214.232.756.019

6.073.198.620.831

353.951.047.536

769.985.033.907

7.727.746.985

442.913.910.193

(1.613.650.874.949)

20.114.581.915.605

Jumlah Utang Segmen / Total Segmen Liabilities Ekuitas / Equity

10.056.452.568.268

Kepentingan Non Pengendali / Non Controlling Interest

1.653.877.019.226

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas / Total Liabilities and Equity

31.824.911.503.099

178








EPC / EPC

Pendapatan Usaha / Operating Income:


Energi / Energy


Jumlah / Total

5.316.668.566.987

1.492.119.338.776

9.396.127.883

-

-

-

-

-

-

1.049.102.875.457

-

-

-

-

123.495.681.544

-

-

108.161.326.283

58.355.300.473

-

-

(238.487.665.403)

51.524.642.897

191.915.863.749

-

9.945.959.050

147.378.804.325

-

-

-

(133.933.273.722)

215.307.353.402

-

-

-

-

-

-

95.916.295.753

-

95.916.295.753

-

-

-

-

-

-

-

-

-

5.632.080.112.280 Jumlah Pendapatan Usaha / Total Operating Income Beban Pokok Penjualan / Cost of Goods Sold: (4.763.776.155.530) - Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk - PT PP Presisi (172.824.541.966) - PT PP Urban - PT PP Energi

1.492.119.338.776

1.068.444.962.390

255.540.130.608

58.355.300.473

-

95.916.295.753

(476.273.690.830)

8.126.182.449.450

(1.231.324.728.458)

(8.602.593.397)

-

-

-

-

316.592.682.563

(5.687.110.794.822)

-

(793.652.462.745)

-

-

-

-

157.541.215.177

(636.111.247.568)

-

-

-

(216.893.860.109)

-

-

-

(8.946.499.609)

(131.312.172.186)

-

-

-

-

-

-

-

-

(92.994.359.546)

- Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk - PT PP Presisi - PT PP Urban - PT PP Energi - PT PP Infrastruktur

- PT PP Infrastruktur Jumlah Beb.Pokok Penjualan / Total Cost of Goods Sold Hasil Segmen / Segment Revenue Beban Usaha / Operating Expenses Laba Usaha / Operating Income Pendapatan (Beban) Lain-lain / Others Income (Expenses) Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Profit Before Income Tax

(103.852.751.705)

6.714.331.281.941 1.049.102.875.457

(216.893.860.109) 2.139.793.090

(310.943.420.671) (92.994.359.546)

-

-

-

-

-

-

-

(4.936.600.697.496)

(1.231.324.728.458)

(811.201.555.751)

(131.312.172.186)

(216.893.860.109)

-

(92.994.359.546)

476.273.690.830

(6.944.053.682.716)

-

1.182.128.766.734

695.479.414.784

260.794.610.318

257.243.406.639

124.227.958.422

(158.538.559.636)

-

2.921.936.207

(191.387.625.686)

(21.531.442.257)

(42.089.949.600)

(4.398.488.922)

(11.338.881.372)

(6.910.311.060)

(14.886.167.194)

504.091.789.098

239.263.168.061

215.153.457.039

119.829.469.500

(169.877.441.008)

(6.910.311.060)

(11.964.230.987)

32.452.982.082

-

(19.717.354.920)

(1.162.300.515)

(24.656.440.405)

410.158.741

14.965.143.022

536.544.771.180

239.263.168.061

195.436.102.119

118.667.168.985

(194.533.881.413)

(6.500.152.319)

3.000.912.035

179

-

(292.542.866.091) -

889.585.900.643 2.292.188.005

-

891.878.088.648







EPC / EPC



Penghasilan (Beban) Pajak / Income Tax (Expenses) Laba Tahun Berjalan dari Operasi yg dilanjutkan / Current Profit of Continued Operations Penghasilan Komprehensif Lain Pos Yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) / Other Comprehensive Income Post That Will Not Be Reclassified to Income (Loss ) Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan/ Income (Loss) and Other Comprehensive Income Pemilik entitas induk / Main Entity Kepentingan non-pengendali / Non Main Entity

Energi / Energy


Jumlah / Total

(260.019.956.629) 631.858.132.019 (14.228.994.772) 617.629.137.247 572.547.617.906 59.310.514.113 631.858.132.019

Jumlah laba (rugi) komprehensif Yang dapat diatribusikan kepada / Total of Comprehensive Income that may to attribute to: Pemilik entitas induk / Main Entity Kepentingan non-pengendali / Non Main Entity

558.318.623.134 59.310.514.113 617.629.137.247

Laba Per Saham (dalam rupiah) Dasar / Earning Per Share (IDR) Authorized Capital

92

180







Aset Aset Segmen / Segment Assets: 20.475.966.585.015 - Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk 451.981.339.603 - PT PP Presisi 1.038.781.834.188 - PT PP Urban - PT PP Energi - PT PP Infrastruktur 21.966.729.758.806 Jumlah Aset Segmen / Total Segmen Assets Liabilitas / Liabilities Utang Segmen / Segment Liabilities : 12.693.237.152.154 - Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk 148.231.657.228 - PT PP Presisi 877.745.900.903 - PT PP Urban - PT PP Energi - PT PP Infrastruktur 13.719.214.710.285 Jumlah Utang Segmen / Total Segmen Liabilities Ekuitas / Equity Kepentingan Non Pengendali / Non Controlling Interest Jumlah Liabilitas dan Ekuitas / Total Liabilities and Equity

31 Desember / December 2016 Properti & Realti Industri Persewaan / Property & Pabrikasi (Beton Presisi / Real Estate dan Readymix) / Equipment Rent Manufacturing Industry (Concrete and Readymix)

EPC / EPC

985.671.618.936 985.671.618.936


Energi / Energy


714.856.149.986 8.848.180.748.903 11.482.428.545 9.574.519.327.434

74.061.192.000 509.867.392.292 583.928.584.292

584.304.363.258 584.304.363.258

17.660.367.507 17.660.367.507

867.609.427.802 867.609.427.802

1.032.232.387.708

6.368.789.364

-

-

-

-

5.850.097.323.350

-

-

-

-

-

53.625.291.968

651.064.701.517

-

13.182.035.703

305.121.134.050

-

-

-

-

-

-

-

1.032.232.387.708

5.869.648.148.417

358.746.426.018

Jumlah / Total

(2.943.908.759.697) (39.061.971.971) (175.800.547.648) (188.885.601.329) (3.347.656.880.645)

19.232.585.594.240 8.809.118.776.932 934.546.347.213 1.371.246.053.696 867.609.427.802 17.660.367.507 31.232.766.567.390

-

(260.089.908.400)

13.471.748.420.826

-

(1.274.950.789.421)

4.575.146.533.929

-

-

(60.222.282.259)

792.699.368.454

-

-

(29.980.535.715)

1.166.068.534.941

-

-

648.946.727.561

(223.157.882.673)

425.788.844.888

-

5.254.350.522

-

(96.993.581)

5.157.356.941

651.064.701.517

5.254.350.522

648.946.727.561

(1.848.498.392.049)

20.436.609.059.979 9.795.856.609.087 1.000.300.898.324 31.232.766.567.390

181








EPC / EPC

Pendapatan Usaha / Operating Income: - Perusahaan Induk / Parent Company - PT PP Properti Tbk

4.358.933.529.213

1.068.206.281.350

11.042.378.316

-


Energi / Energy


-

-

-

Jumlah / Total

(173.551.630.441)

5.264.630.558.438

-

-

973.767.707.198

-

-

-

-

- PT PP Presisi

64.856.354.861

-

-

29.134.097.250

48.220.558.591

-

-

(108.496.624.255)

33.714.386.447

- PT PP Urban

244.890.552.601

-

23.873.493.669

180.642.814.557

-

-

-

(249.323.166.185)

200.083.694.642

4.668.680.436.675 Jumlah Pendapatan Usaha / Total Operating Income Beban Pokok Penjualan / Cost of Goods Sold: (3.953.865.122.326) - Perusahaan Induk / Parent Company

1.068.206.281.350

1.008.683.579.183

209.776.911.807

48.220.558.591

-

-

(531.371.420.881)

6.472.196.346.725

973.767.707.198

(910.868.684.911)

(8.794.920.139)

-

-

-

-

271.760.661.827

(4.601.768.065.549)

-

-

(712.979.712.591)

-

-

-

-

257.826.560.721

(455.153.151.870)

- PT PP Presisi

(39.170.802.280)

-

-

(26.642.814.943)

(38.963.732.732)

-

-

-

(104.777.349.955)

- PT PP Urban

(219.885.972.775)

-

(21.622.477.169)

(164.266.675.096)

-

-

-

1.784.198.333

(403.990.926.707)

-

-

531.371.420.881 -

(5.565.689.494.081) 906.506.852.644 (223.649.781.372) 682.857.071.272 (44.050.095.895) 638.806.975.377 (228.398.032.781)

- PT PP Properti Tbk

(910.868.684.911) (4.212.921.897.381) (743.397.109.899) (190.909.490.039) (38.963.732.732) Jumlah Beb.Pokok Penjualan / Total 455.758.539.294 157.337.596.439 265.286.469.284 18.867.421.768 9.256.825.859 Hasil Segmen / Segment Revenue (178.512.828.273) (38.948.245.720) (6.188.707.379) Beban Usaha / Operating Expenses 277.245.711.021 157.337.596.439 226.338.223.564 18.867.421.768 3.068.118.480 Laba Usaha / Operating Income (14.665.520.405) (17.670.629.810) (11.713.945.680) Pendapatan (Beban) Lain-lain / Others 262.580.190.616 157.337.596.439 208.667.593.754 18.867.421.768 (8.645.827.200) Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Profit Penghasilan (Beban) Pajak / Income Tax (Expenses) Laba Tahun Berjalan dari Operasi yg dilanjutkan / Current Profit of Continued Operations Penghasilan Komprehensif Lain Pos Yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) / Other Comprehensive Income Post That Will Not Be Reclassified to Income (Loss ) Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan/ Income (Loss) and Other Comprehensive Income

182

410.408.942.596 59.656.363.021 470.065.305.617







Laba yang dapat diatribusikan kepada / Attribute Income : Pemilik entitas induk / Main Entity Kepentingan non-pengendali / Non Main Entity

EPC / EPC



Energi / Energy


Jumlah / Total

355.340.722.705 55.068.219.891 410.408.942.596

Jumlah laba (rugi) komprehensif Yang dapat diatribusikan kepada / Total of Comprehensive Income that may to attribute to: Pemilik entitas induk / Main Entity Kepentingan non-pengendali / Non Main Entity

414.997.085.726 55.068.219.891 470.065.305.617 73

Laba Per Saham (dalam rupiah) Dasar / Earning Per Share (IDR) Authorized Capital

183





54. SEGMEN OPERASI (lanjutan) b.

54. OPERATING SEGMENT (continued)

Segmen Sekunder Segmen sekunder perusahaan dikelompokkan berdasarkan divisi dengan rincian sebagai berikut: Nama Divisi Divisi Gedung I Divisi Gedung II Divisi Infrastruktur I Divisi Infrastruktur II Divisi EPC

Secondary Segment The Company secondary segments are The Companyed on the basis of division:

Wilayah / Region Seluruh Indonesia / Entire Indonesia Seluruh Indonesia / Entire Indonesia Seluruh Indonesia / Entire Indonesia Seluruh Indonesia / Entire Indonesia Seluruh Indonesia / Entire Indonesia

Informasi segmen berdasarkan daerah geografis adalah sebagai berikut : 30 Juni / June 2017 Aset Divisi Gedung I 2.946.776.217.233 Divisi Gedung II 1.289.838.573.499 Divisi Infrastruktur I 2.832.392.714.439 Divisi Infrastruktur II 2.305.625.859.907 Divisi EPC 1.244.501.609.176 Lainnya 21.205.776.528.845 Jumlah 31.824.911.503.099 Liabilitas Divisi Gedung I 2.769.952.263.025 Divisi Gedung II 888.748.754.833 Divisi Infrastruktur I 2.866.836.417.993 Divisi Infrastruktur II 1.989.658.520.963 Divisi EPC 1.214.232.756.019 Lainnya 10.385.153.202.772 Jumlah 20.114.581.915.605 30 Juni / June 2017 Pendapatan Divisi Gedung I Divisi Gedung II Divisi Infrastruktur I Divisi Infrastruktur II Divisi EPC Lainnya Jumlah

b.

Division Name Building Division I Building Division II Infrastructure Division I Infrastructure Division II EPC Division

Segment information based on geographical area: 31 Desember / December 2016 2.930.975.298.998 1.101.245.579.278 2.037.638.022.612 2.261.168.475.638 985.671.618.936 21.916.067.571.928 31.232.766.567.390 2.300.056.561.213 1.932.910.152.486 2.418.284.353.247 2.032.949.854.120 1.032.232.387.708 10.720.175.751.205 20.436.609.059.979

Asset Building Division I Building Division II Infrastructure Division I Infrastructure Division II Divisi EPC Others Total Liabilities Building Division I Building Division II Infrastructure Division I Infrastructure Division II Divisi EPC Others Total

30 Juni / June 2016

1.412.578.821.047 890.888.908.875 2.071.965.251.153 837.382.834.207 1.492.119.338.776 1.421.247.295.392 8.126.182.449.450

1.463.897.414.831 443.972.960.206 943.653.943.174 1.333.857.580.561 1.068.206.281.350 1.218.608.166.603 6.472.196.346.725

184

Revenues Building Division I Building Division II Infrastructure Division I Infrastructure Division II Divisi EPC Others Total





55. PERJANJIAN DAN KOMITMEN 1.

Perusahaan memberikan Bank Garansi dan Letter of Credit/SKBDN untuk kepentingan Pemilik Proyek dan Supplier, saldo per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 sebagai berikut:

Bank Guarantee (IDR) L/C & SKBDN (IDR) Letter of Credit (USD) Letter of Credit (EURO) 2.

55. AGREEMENT AND COMMITMENTS 1.

30 Juni / June 2017 4.264.178.252.578 2.365.968.553.518 -

31 Desember / December 2016 4.265.054.451.842 2.364.037.554.986 835.892.346.188 -

Perusahaan mempunyai komitmen untuk melaksanakan pekerjaan konstruksi, diantaranya adalah sebagai berikut: Nama Proyek / Project Name Bendung Lolak Sulut Aeon Mixed Use Sentul City Grati Add On Block 2 150 Mw Jalan Tol Pandaan Malang Terowongan Notog Purwokerto Gedung RS BP Batam Prasarana Pengendalian Banjir Sungai Asahan 2 DI ProgoPkt Pistan Rehablitasi Saluran Induk DI Sedadi Jragung Paket III Jalan Tol Bitung Manado Waduk Pidekso RSUD H Boejasin Pelaihari JG Jombang Madiun Apartemen Gunawangsa Surabaya Ged RSUD Konawe Ged KPWBI Prov Gorontalo Apartemen Caspian Surabaya Galeria Mall Vivo Sentul Grand Darmahusada Lagoon BNI Pejompongan Winrip Sibolga Menara Bri Pekanbaru Jembatan Mahakam IV (MYC) Facility Trainning Gbk BI Jayapura Reklamasi&Pemb Dermaga Makasar Newport Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Apartemen Tajung Pinang Transmart Cirebon

The Company provides Bank guarantees and Letter of Credit/SKBDN for the interest of projects owners and suppliers, the balances of which as of 30 June 2017 and 31 December 2016 are as follows:

2.

Nilai Kontrak / Contract Value

The Company has commitments to carry out the following construction works:

Pemberi Kerja / Bowheer

830.000.000.000 758.890.000.000 801.900.000.000 3.771.905.022.946 155.899.876.000 204.900.000.000 248.669.939.100 107.411.660.000 189.174.678.000 147.324.460.000 3.166.939.669.318 423.915.059.000 257.977.232.999 93.543.694.000 360.250.000.000 223.994.000.000 179.099.400.000 148.254.700.000 312.250.000.000 127.363.500.000 786.000.000.000 260.100.000.000 145.700.000.000 180.640.000.000 153.819.435.000 207.439.999.999 340.107.415.479 220.550.000.000 314.325.000.000 222.750.000.000

SNVT PJSA BWS Sulawesi I PT Sentul City Tbk PT Indonesia Power PT Jasa Marga Pandaan Malang Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai TeknikULP Perkeretaapian Pokja BP Batam Wil Jawa Bag Kementrian PU SNVT PJSA Sumatera IIBBW Serayu Opak, PPK Irigasi & AWA II SNVT PJPA Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana PPK Sungai & Pantai Ii Snvt Pjsa Pemali Juana Manado Bitung PT Jasamarga Dinas PU SNVT Bengawan solo Pemerintah Kabupaten Tanahlaut Kemenhub Dirjen Perkeretaapian Balai Teknik Perkeretaapian Wil. Jawa Bag. PT Warna Warni Investama Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Bank Indonesia PT PP Properti Tbk KSO PT Tirta Persada Development danPP PTProperti Megapolitan PT Tbk Development PT BNI (Persero) Tbk Kementrian PU dan Perumahan Rakyat, Sumatera Utara PT Bank BRI (Persero) Tbk Dinas PU Kalimantan Timur Satuan Kerja Pembangunan Penataan Bangunan dan Lingkungan Strategis Bank Indonesia PT Pelindo IV (Persero) Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta PT Sun Resort PT Alfa Retailindo

185

Bank Guarantee (IDR) L/C & SKBDN (IDR) Letter of Credit (USD) Letter of Credit (EURO)

Tenggat Waktu / Period Mulai / Start Selesai / End 21-Feb-15 20-Feb-20 1-Dec-16 01-May-19 27-Dec-16 27-Feb-19 1-Nov-16 31-Dec-18 7-Dec-16 31-Dec-18 26-Sep-16 27-Dec-18 2-Dec-15 15-Dec-18 24-Aug-16 12-Dec-18 23-Oct-15 30-Nov-18 1-Sep-16 20-Nov-18 14-Nov-16 13-Nov-18 26-Nov-14 05-Nov-18 7-Oct-16 06-Oct-18 21-Jul-16 09-Sep-18 3-Aug-15 03-Sep-18 22-Nov-16 16-May-18 17-Nov-16 11-May-18 24-Oct-16 17-Apr-18 20-Dec-16 20-Feb-18 22-Aug-16 13-Feb-18 10-Jun-16 31-Jan-18 1-Nov-15 19-Jan-18 18-Nov-16 12-Jan-18 15-Sep-16 31-Dec-17 27-Oct-16 21-Dec-17 27-Apr-16 18-Dec-17 3-Jun-15 16-Dec-17 6-Oct-16 15-Dec-17 22-Dec-15 11-Dec-17 25-Nov-16 08-Dec-17





55. PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan) Nama Proyek / Project Name Pematangan Lahan Terminal Glimas Tol Bakauheni Fly Over Simpang Jam (Myc) Batam PLTP Kamojang Perumnas Karawang Underpass Sungkono Hotel Sahid Timika Cogen Generator Gresik Apartemen Akasa PLTMH Lau Gunung Infrastruktur Pemukiman Nanga Badau PLTU Pama-01 Midtown Point Tower & Ibis Styles Hotel Spring Wood PLTG Jayapura Kendari 100 MW Pembangunan Transmart Padang Dermaga Bakauheni Transmart Depok Apartemen Ru Iv Cilacap Gardenia Apartemen Bogor Trans Mart Cahaya Nusa - Gorontalo Transmart Bintaro Jl Tol Medan-Tebing Tinggi Pkt 5 Tunjungan Plaza 6 Surabaya Wellpad Cepu Multipurpose Pelabuhan Kuala Tanjung Tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi Seksi 4B Living Apartemen Technoplex Tanjung Uncang Maquis De Lafayette MP39 Relocate Project Wang Residence Kedoya Cassia Condotel Bintan Pek Struktur Landmark Residence Grand Kamala Lagoon Bekasi - Tower Emerald (Lanj. 2015) Apartemen & Mall Manhattan Apartemen Pertamina Balikpapan Grand Kamala Lagoon - Tower Barclay Me Manhattam Apartemen Balikpapan Ocean Mall Gkl Struktur Tower Barclay Apartemen Vida View The Kenanga

55. AGREEMENT AND COMMITMENTS (continued) Nilai Kontrak / Contract Value


100.100.000.000 3.677.092.200.000 180.450.057.906 61.324.695.569 237.490.000.000 74.800.000.000 249.861.191.331 670.206.900.000 320.100.000.000 114.400.000.000 106.685.494.300 194.279.799.313 159.000.000.000 322.244.000.000 756.646.749.654 332.378.668.690 221.300.000.001 272.174.472.268 465.317.600.000 112.481.011.542 143.000.000.000 255.694.905.400 642.600.000.000 255.002.000.000 182.490.000.000 2.432.307.167.999 493.200.000.000 107.229.706.100 1.216.400.173.882 270.476.800.000 156.669.522.900 261.270.268.335 187.014.106.109 442.500.000.000 222.280.485.410 379.869.999.999 601.226.708.240 208.137.022.500 132.500.000.000 55.000.000.000 230.146.950.000 288.171.423.125 285.205.488.605

PT Pelindo III (Persero) PT Hutama Karya (Persero) Kementerian PU & PR Prov Kep Riau PT Indonesia Power Perum Perumnas Persatuan Perusahaan Real Estate Jawa Timur Indonesia PT Sahid Timika Internasional PT Pupuk Indonesia Energi PT Bumi Megah Graha Asri PT Inpola Meka Energi Kementerian PU & PR Direktorat Jend Cipta Karya Prima Nusantara PT Energia PT Kurnadi Abadi PT Triniti Dinamik PT PLN (Persero) PT Transmart Propertindo PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) PT Alfa Retailindo PT Pertamina (Persero) PT Duta Senawijaya Mandiri PT Cahaya Nusa Sulutarindo PT. Trans Retail Indonesia PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Pakuwon Jati Tbk PT Pertamina EP Cepu PT Prima Multi Terminal PT Jasamarga Kualanamu Tol PT Multi Karya Utama Abadi PT PLN BATAM PT Pahala Agung PT Freeport Indonesia PT Citicon Propertindo PT Cassia Resort Investment PT Cahaya Bandung Jaya PT PP Properti Tbk PT Greenland Garden Realty PT Pertamina (Persero) PT PP Properti Tbk PT Greenland Realty Garden PT Hasta Kreasi Mandiri PT PP Properti Tbk PT Sinar Galesong Pratama-PT Ciputra Victory Mitra.JO PT Menara Perkasa Margahayuland

186

Tenggat Waktu / Period Mulai / Start Selesai / End 24-Nov-16 24-Nov-17 29-Dec-15 23-Nov-17 15-Dec-15 13-Nov-17 26-Jan-16 26-Oct-17 23-Aug-16 17-Oct-17 31-May-16 23-Sep-17 30-Mar-16 21-Sep-17 13-Nov-15 13-Sep-17 24-Sep-15 13-Sep-17 21-Mar-16 12-Sep-17 15-Dec-15 05-Sep-17 9-Oct-15 08-Aug-17 1-Feb-16 31-Jul-17 1-Aug-15 30-Jun-17 21-Dec-16 30-Jun-17 25-Mar-16 18-Jun-17 16-Jun-16 15-Jun-17 11-Apr-16 15-Jun-17 6-Jun-16 06-Jun-17 30-Mar-15 02-Jun-17 5-Aug-16 01-Jun-17 31-May-16 19-Aug-17 7-Dec-15 31-May-17 28-May-14 27-May-17 12-Jan-16 31-Dec-17 17-Apr-15 30-Dec-17 17-Nov-15 10-Apr-17 1-Jun-15 03-Apr-17 31-Oct-13 31-Dec-17 11-Nov-14 30-Jul-17 24-Apr-15 31-Mar-17 1-Dec-14 31-Mar-17 9-Mar-15 31-Mar-17 27-May-14 31-Mar-17 1-Jan-16 27-Mar-17 6-Apr-15 25-Mar-17 25-Apr-16 31-Jul-17 29-Dec-15 23-Mar-17 21-Mar-16 21-Mar-17 7-Sep-16 06-Mar-17 1-Dec-15 01-Mar-17 13-Nov-13 31-Dec-17 6-Mar-13 28-Feb-17





55. PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan) Nama Proyek / Project Name Transmart Rungkut PLTG Medan 75 MW PLTG Suge Belitung 25 MW TM Gas Turbine Plant Makasar St MoritzPower Panakukang Bellevue Place Srondol Mixed Used PLTG Lampung 100 MW Jalan Tol Bawen - Salatiga PLTG Nias 25 MW TM Gas Turbine Power Plant PLTG Pontianak 100 MW 3.

Nilai Kontrak / Contract Value


204.609.979.176 236.905.447.187 175.851.593.134 633.779.300.000 55.550.000.000 152.900.000.000 299.872.665.019 402.585.060.052 175.992.368.640 297.102.836.354

PT Transmart Property PT GE Operation Indonesia PT GE Operation Indonesia PT Tribuana Jaya Raya PT Graha Azura PT Sun Property Abadi PT GE Operation Indonesia PT Trans Marga Jateng PT GE Operation Indonesia PT GE Operation Indonesia

Sesuai dengan perjanjian kerjasama antara PT SDP dengan PT PP (Persero) Tbk dalam rangka pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) 2 X 7 MW di Lampung Tengah No 001/PP-SDP/DIR/IV/2011 tanggal 4 April 2011, Perusahaan melakukan kerjasama dengan PT PP (Persero) Tbk sebagai berikut : -

-

4.

55. AGREEMENT AND COMMITMENTS (continued)

3.

PT PP (Persero) Tbk menjadi kontraktor dalam rangka pembangunan pembangkit listrik tenaga uap dengan pekerjaan : Design, EPC Management dan Civil Works.AJ4172 Nilai kontrak sebesar Rp.69.609.000.000. Jangka waktu menyelesaikan pekerjaan selama 18 bulan terhitung mulai tanggal 4 April 2011 sampai dengan 25 September 2012 namun sesuai dengan adendum 1 tanggal 16 Juli 2012, jangka waktu pelaksanaan berubah menjadi 24 bulan atau sampai dengan 21 Maret 2013.

Perjanjian Bangun, Miliki, Operasi dan Transfer (BMOT) Pembangkit Listrik Berbahan Bakar Gas PT MDP (sebelumnya berupa konsorsium) mengadakan perjanjian Bangun, Miliki, Operasi dan Transfer (BMOT) dengan PT PLN (Persero) Sumbagsel mengenai Pembangkit Listrik Bahan Bakar Gas (PLBG) Talang Duku, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan dengan kapasitas 56,6 MW sesuai dengan Perjanjian No.083/062/KITSBS/2011 dan No.002/Ext/ KONSPBNLG/TD/III/2011 tanggal 24 Maret 2011.

187

5.

Tenggat Waktu / Period Mulai / Start Selesai / End 3-Mar-16 24-Feb-17 8-Feb-16 22-Feb-17 25-May-16 11-Feb-17 21-Apr-15 09-Feb-17 7-Mar-16 07-Feb-17 5-Jan-15 31-Jan-17 8-Feb-16 31-Jan-17 28-Jul-15 15-Mar-17 25-May-16 05-Jan-17 8-Feb-16 04-Jan-17

In accordance with the agreement between the PT SDP and PT PP (Persero) Tbk in relation to the installation development and construction of coal fired power plant (CFPP) 2 X 7 MW in Central Lampung No. 001/PP-SDP/DIR/IV/2011 dated April 4, 2011, the Company made cooperation with PT PP (Persero) Tbk as follows: -

PT PP (Persero) Tbk is assigned as a contractor for specified works : Design, EPC Management and Civil Works.BG4174

-

The contract value of Rp.69,609,000,000. The contract was for 18 months starting from April 4, 2011 to September 25, 2012, but according to addendum 1 dated July 16, 2012, the schedule was amended into 24 months or until March 21, 2013.

Build, Owned, Operate an Transfer (BOOT) Fuel Gas Power Plant Agreement PT MDP (previous as a consortium) entered into agreement with PT PLN (Persero) Sumbagsel regarding Build, Own Operate and Transfer (BOOT) of Fuel Gas Power Plant (FGPP) Talang Duku, Banyuasin, South Sumatra with a capacity of 56.6 MW in accordance with the Agreement No.083/062/KITSBS/2011 and No.002/Ext/ KONSPBNLG/TD/III/2011 dated March 24, 2011.





55. PERJANJIAN DAN KOMITMEN (lanjutan)

55. AGREEMENT AND COMMITMENTS (continued)

Perjanjian tersebut selanjutnya diubah terakhir melalui Amandemen III tanggal 17 Mei 2013, tentang penetapan terpisah tanggal Commercial Operation Date (COD) yaitu masing-masing tanggal 9 Nopember 2011 untuk PLBG-TM dan tanggal 31 Desember 2012 untuk PLBG-LM, serta perhitungan denda keterlambatan pemasangan adalah 1,5 0/00 (satu setengah permil) per hari keterlambatan dihitung dari nilai bobot pekerjaan sesuai master schedule. Pengoperasian dan pemeliharaan dimulai sejak tanggal berita acara COD sampai dengan 7 tahun.

This agreement has change by Amendment III dated May 17, 2013, regarding the determination on separating of Commercial Operation Date (COD) which are respectively on November 9, 2011 for FGPP-TM and dated December 31, 2012 to FGPP-LM, also regarding penalty calculation of delayed installation become amounting of 1.5 0/00 (one half per mile) per day of delay that calculated from the content of the work based on the master schedule. Operation and maintenance are started since the official report of COD for or up to 7 years.

Selain dari pada itu, sesuai dengan dokumen rencana kerja dan syarat-syarat (RKS) lelang pengadaan barang/jasa sewa beli pembangkit berbahan bakar gas (PLBG) Talang Duku, Musi Banyu Asin, Sumatera Selatan No. 001/RKS/PPBJ-TL.D/2011 tanggal 12 Januari 2011, Perusahaan pada akhir kontrak harus menyerahkan seluruh PLBG kepada PLN sepenuhnya tanpa kompensasi apapun dan harus memenuhi semua persyaratan dalam RKS diantaranya adalah semua peralatan utama harus dilakukan zero condition.

In the meantime, in accordance with the Work Plan and Requirements Document (RKS) auction of the goods/services of lease and purchase of fuel gas power plant (PLBG) Talang Duku, Musi Banyu Asin, South Sumatra No. 001/RKS/PPBJTL.D/2011 dated January 12, 2011, the Company at the end of the contract should be hand over the PLBG to PLN completely without any compensation and must meet all requirements in RKS include all major equipment should be in zero condition.

56. KONTIJENSI 1.

56. CONTINGENCIES

Perbedaan Pendapat antara PT MDP dengan PT PLN (Persero) Sumbagsel pada Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas – Talang Duku.

1.

The Difference of interpretation between PT MDP with PT PLN (persero) Sumbagsel on Feul Gas Power Plant Project – Talang Duku.

Pada pelaksanaan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Talang Duku, Musi Banyuasin, Sumatra Selatan, terjadi perbedaan pendapat antara Perusahaan dengan PT PLN (Persero) Sumbagsel dalam menafsirkan dokumen CNA (Contract Negotiation Agreement) Nomor 8 dan 11 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen Surat Perjanjian/Kontrak nomor Pihak Pertama No.: 083/062/KITSBS/2011 dan nomor Pihak Kedua No.: 002/Ext/KONS-PBNLG/TD/III/2011 tanggal 24 Maret 2011, tentang Sewa Beli (Build Own Operate and Transfer/BOOT) PLTG Talang Duku.

In the implementation of the Gas Power Plant Project (power plant) Talang Duku, Musi Banyuasin, South Sumatra, there is a difference of interpretation bertween the Company with PT PLN (Persero) Sumbagsel in interpreting the document CNA (Contract Negotiation Agreement) No. 8 and 11, which is an integral part of the document Letter of Agreement/Contract number First Party No.: 083/062/KITSBS/ 2011 and the Second Party No.: 002/Ext/KONS-PBNLG/TD/III/2011 dated March 24, 2011, regarding Build Own Operate and Transfer (BOOT) power plant Talang Duku.

Dalam CNA Nomor 8, disepakati antara lain yaitu harga mengacu pada kurs minimum USD 1 = Rp.9.000. Jika kurs USD 1 < Rp.9.000 harga konsorsium akan disesuaikan menjadi USD 1 = Rp.9.000.

In CAN No. 8, among other agreed that Price refers to the minimum exchange rate of USD 1 = Rp.9,000. If the exchange rate of USD 1 < Rp.9,000 the price of the consortium will be adjusted to be of USD 1 = Rp.9,000.

Dalam CNA Nomor 11, disepakati sesuai dengan Dokumen Penawaran Sampul 2 Schedule 1.1, bahwa tidak semua unsul komponen biaya menggunakan mata uang asing, namun 10,74% dari nilai tersebut adalah dalam mata uang Rupiah, dengan demikian yang dipengaruhi oleh mata uang asing sebesar 89,26% dari nilai yang ada.

In CAN No. 11, agreed in accordance with the Bidding Document Cover 2 Schedule 1.1, that not all elements of cost components using foreign currentcy, but 10.74% of that value is denominated in Rupiah, therefore that is influenced by foreign currencies only of 89,26% of the existing value.

188





56. KONTIJENSI (lanjutan)

56. CONTINGENCIES (continued)

Penyelesaian perbedaan pendapat tentang beda kurs antara PT MDP dengan PT PLN KIT SBS tersebut telah mencapai tahap pengajuan ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI).

The settlement of differences of opinion on the exchange rate difference between the PT MDP with PT PLN KIT SBS that .

2.

Perseroan mengajukan eksekusi atas putusan Mahkamah Agung ("MA") dan Badan Arbitrase Nasional indonesia ("BANI"), dimana posisi terakhir adalah Putusan PK oleh MA tanggal 31 Desember 2012 menolak permohonan PK dan PP akan melaksanakan eksekusi atas putusan BANI yang memenangkan Perseroan sebesar Rp1.750.000.000. Posisi Terakhir Ada permintaan dari BNI untuk mengajak Perseroan sebagai kreditur-kreditur lainnya (KL) untuk ajukan Pailit. BNI akan beritahu nilai hutang PT PIP & aset PT PIP yang dijaminkan di BNI.

2.

The Company filed a petition for execution of the Supreme Court (MA) and Indonesian Arbitration (BANI) judgment, where the MA and BANI in their ruling dated 31 December 2012 rejected the case review and the ruling is in favour of the Company. Therefore the Company will excecute the ruling worth IDR1,750,000,000. Last Position There is a request from BNI to invite the Company as other creditors (KL) to ask Bankrupt. BNI will tell the value of debt PT PIP and assets pledged in BNI.

3.

Perseroan dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), PT Paula Jaya bersama Gubernur Kaltim dan Walikota Samarinda sebagai tergugat dalam gugatan PT.Nuansa Cipta Realtindo (NCR) dengan nomor perkara No.304/pdt.G/2013/PN JakartaTimur tertanggal 30 Juli 2013. NCR menilai tergugat melakukan perbuatan melanggar hukum karena Gubernur dan Walikota mengalihkan perjanjian kontrak proyek Bandara Samarinda Baru (BSB) ke Perseroan dan kawan-kawan, pada saat yang sama masih terkait kontrak dengan NCR. Pada tanggal 26 September 2013 dilaksanakan sidang mediasi. Posisi terakhir, mediasi gagal dan Perseroan mengajukan bukti-bukti tertulis tanggal 14 Mei 2014. Pada tanggal 8 Januari 2015 telah dibacakan putusan yaitu menolak gugatan penggugat untuk keseluruhan.

3.

The Company and PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), PT Paula Jaya with the Governor of East Kalimantan and the Mayor of Samarinda a co-defendant in a lawsuit submitted by PT.Nuansa Cipta Realtindo (NCR)with the case number No.304/pdt.G/2013/PN Jak.Tim dated 30 July 2013. NCR assess defedant committing unlawful because they are turned the project contract BSB to the Company dan friends, at the same time still relevant contract with NCR. At the date of 26 September 2013 mediation session conducte.The last position, mediation failed and Company written evidence submitted by 14 May 2014. On 8 January 2015 has been read out the verdict that rejected the plaintiff's claim to the whole .

4.

Perseroan dan PLN/PLTA Peusangan-NAD mendapatkan somasi dari warga Arul Kumer-NAD dengan nomor somasi No.8/Adv-OTP/III/2013 tertanggal 11 Maret 2013. Warga meminta ganti rugi tanah, tanaman dan ternak sebesar kurang lebih Rp.4.764.000.000,- dengan menolak uang kompensasi sebesar Rp.25.000.000,-/warga. Perseroan sedang menunggu hasil permintaan pendapat hukum dari PLN, apakah PLN bisa memberikan ganti rugi. Dan hasil opini hukum dari Kejari Aceh : Untuk ganti rugi debu Perseroan sdh bayar 4 dari 7 KK, dengan nilai 70 juta dari 113 juta, sedangkan untuk longsor sedang diadakan pengukuran oleh pihak BPN/PU untuk mengetahui luas area yang terkena longsor.

4.

The Company and PLN/PLTA Peusangan-NAD getting a subpoena from residents Arul Kumer-NAD with numbers No.8/Adv-OTP/III/2013 dated 11 March 2013. The residents asked for compensation of land, crops and livestock approximately Rp.4.764.000.000 by refusing to cash compensation of Rp.25.000.000 per resident. The Company is waiting for the results of the legal opinion request from the PLN, whether PLN may provide compensation. And the results of the legal opinion of Kejari Aceh: To redress dust sdh Company paid 4 of 7 families, with a value of 70 million out of 113 million, while for the landslide is being held by the BPN measurement / PU remedy to know the area affected by landslides.

189





56. KONTIJENSI (lanjutan) 5.

56. CONTINGENCIES (continued)

Perseroan menggugat Wong Jong Kheng dan tergugat lainnya dengan nomor perkara No.448/Pdt.G/2012/PN.BKS tertanggal 11 Desember 2012 dalam gugatan perbuatan melawan hukum pembelian tanah seluas 34.120 m2, Pekayon Jaya, Bekasi. Sidang 1 tanggal 23 Januari 2013 ditunda karena tergugat tidak hadir, sidang 2 tanggal 20 Februari 2013 dengan agenda mediasi (tidak tercapai mediasi), dan sidang tanggal 13 Nopember 2013 dengan putusan: 1) Wong Jong Kheng harus membayar ganti rugi ke PP senilai Rp18,3 M, 2) Wong Jong Kheng harus membayar ke PP : PBB Rp291 juta, 3) Menolak tuntutan PP selainnya. Posisi terakhir PP menyatakan banding tanggal 26 Nopember 2013. Pada tanggal 24 November 2014 Perseroan menerima Relaas memori kasasi. Pada tanggal 19 Maret 2015 Perseroan telah mengirimkan kontra memori kasasi, dan pada tanggal 28 Agustus 2015 putusan MA menolak permohonan kasasi Wong Jong Kheng.

57. INFORMASI PENTING LAINNYA

5.

The Company sued Kheng Wong Jong and other defendants with the case number No.448/Pdt.G/2012/PN.BKS dated 11 December 2012 in a lawsuit against the law for the land area of 34.120 m2, Pekayon Jaya, Bekasi. Session 1 dated 23 January 2013 was postponed because the defendant is not present, the Session 2 dated 20 February 2013 with the mediation agenda (not reached mediation), and the hearing on 13 November 2013 with a decision: 1) Wong Jong Kheng had to pay compensation to PP worth Rp18, 3 M, 2) Wong Jong Kheng must pay to PP: PBB Rp291 million, 3) Reject PP demand in others. The final position of PP an appeal on 26 November 2013. On 24 November 2014 the Company received a Relaas cassation . On 19 March 2015 the Company has sent a counter against the cassation , and on 28 August 2015 decision of the Supreme Court rejected the appeal Wong Jong Kheng .

57. OTHER IMPORTANT INFORMATION

Berita Acara RUPS-T PT PP (Persero) Tbk. No.21 yang dibuat oleh Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH di Jakarta, tanggal 16 Maret 2017 memuat keputusan tentang :

The minutes of Shareholder General Meeting of PT PP (Persero) Tbk. No.21 were made by Ir.Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, SH of Jakarta, dated 16 March 2017, approved the matters as follows: 1. Approval of annual report for the year ended 31 December 2015 audited by Public Accountant Hertanto, Grace, Karunawan report Number :021.03.01/LAI-PP/HGK.BO-2017 dated 14 February 2017, and Control Report of Board Of Commisioner.

1.

Persetujuan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan tahun buku yang berakhir 31 Desember 2016 yang telah diaudit oleh KAP Hertanto, Grace, Karunawan sesuai dengan Laporan Nomor:021.03.01/LAI-PP/HGK.BO-2017 tanggal 14 Pebruari 2017, dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan Tahun Buku 2016.

2.

Persetujuan dan Pengesahan Laporan Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2016 yang diaudit oleh Hertanto, Grace, Karunawan tanggal 14 Pebruari 2017.

2.

Approval and Legalization of Partnership and Environment Development Programs Report year ended 31 December 2016 audited by Public Accountant Hertanto, Grace, Karunawan dated 14February 2016.

3.

Penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2016.

3.

Appropriation of net profit of the Company for the year ended 31 December 2016.

4.

Penetapan tantiem tahun 2016, gaji dan honorarium berikut fasilitas serta tunjangan lainnya untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris tahun 2016.

4.

The management bonus for the year 2016, salaries and remuneration of members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the year 2016.

5.

Penunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan, PKBL tahun buku 2017.

5.

Appointment of public accountant for the audit of the Company's financial statements and partnership and community development programs report for the year 2017.

190





57. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)

57. OTHER IMPORTANT INFORMATION (continued)

6.

Persetujuan Pengukuhan Peraturan Menteri BUMN No.PER11/MBU/09/2015 tentang Pedoman Pelaporan Realisasi Penggunaan Tambahan Dana Penyertaan Modal Negara BUMN, No.PER-02/MBU/06/2016 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN, No.PER-03/MBU/12/2016 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan BUMN.

6.

Approval of Regulation of Minister of State-Owned Enterprises No.PER-11/MBU/09/2015 regarding Reporting Guidance on the Realization of the Use of State-Owned Equity Participation Fund of State-Owned Enterprise No.PER-02/MBU/06/2016 concerning Guidelines for Stipulation of Directors, Board of Commissioners and Supervisory Board SOE, No.PER03/MBU/12/2016 on Partnership Program and Environment Development Program.

7.

Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar.

7.

Approval of Budget Change.

8.

Laporan Pertanggungjawaban atas Realisasi Penggunaan Dana Hasil IPO Tahun 2010 dan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas melalui HMETD.

8.

Accountability report on the realization of the use of ipo funds in 2010 and the realization of the use funds from the proceeds of a limites public offering.

9.

Persetujuan perubahan susunan pengurus perseroan.

9.

Approval of changes in the composition of the management board.

Perubahan nama entitas anak PT PP Pracetak menjadi PT PP Urban, sesuai dengan pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.103 tanggal 29 Maret 2017 dan telah terdaftar oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan No.AHU0007723.AH.02.TAHUN 2017 tanggal 3 April 2017.

The change in the name of the subsidiary of PT PP Pracetak to PT PP Urban, in accordance with the statement of Shareholder Resolution No.103 dated March 29, 2017 and has been registered by the Minister of Law and Human Rights with No.AHU0007723.AH.02.TAHUN 2017 dated April 3, 2017.

Perubahan nama entitas anak PT PP Peralatan menjadi PT PP Presisi, sesuai dengan pernyataan Keputusan Pemegang Saham No.18 tanggal 5 Mei 2017 dan telah terdaftar oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan No.AHU-0011798.AH.01.02.TAHUN 2017 tanggal 31 Mei 2017.

The change in the name of the subsidiary of PT PP Peralatan to PT PP Presisi, in accordance with the statement of Shareholder Resolution No.18 dated May 5, 2017 and has been registered by the Minister of Law and Human Rights with No.AHU0011798.AH.01.02.TAHUN 2017 dated May 31, 2017.

58. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN

58. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

Tidak ada kejadian penting setelah tanggal posisi keuangan.

There are no significant events after the date of the financial position.

59. KONDISI EKONOMI

59. ECONOMIC CONDITION

Kegiatan Perusahaan dipengaruhi oleh kondisi ekonomi di Indonesia di masa datang yang dapat berdampak pada ketidakstabilan nilai mata uang dan tingkat bunga, begitu juga dengan penurunan harga saham yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Perbaikan dan pemulihan ekonomi tergantung pada beberapa faktor lainnya yang merupakan suatu tindakan yang berada di luar kontrol perusahaan. Laporan keuangan ini mencakup dampak kondisi ekonomi sepanjang hal tersebut dapat ditentukan dan diperkirakan.

191

The Company's activities are affected by the future economic condition in Indonesia that could lead to unstable value of currency and interest rate, and decrease of economic growth. Economic Improvement and recovery depend on several factors such as monetary and fiscal policies of the goverment and other factors, which are beyond control of the Company. The financial statements encompass the effect of economic condition as long as it can be determined and estimated.





60. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

60. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan memandang bahwa risiko merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari operasional usaha. Seiring bahwa keberhasilan usaha juga ditentukan oleh efektivitas pengelolaan risiko, Perusahaan terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan manajemen Risiko melalui pendekatan yang proaktif dan terencana.

The company perceives that risk is by nature an indivisible part of business operation. Realizing that business success is also determined on the effectivity of risk management, therefore we continually strive to improve our risk management capability through proactive and systematic approach.

Perusahaan telah mengidentifikasi risiko keuangan utama yang dihadapi Perusahaan adalah sebagai berikut:

The Company identified the main financial risk facing the Company are as follows:

1.

1.

Risiko Kredit Keterlambatan pembayaran, tidak membayar sebagian atau seluruh hasil kerja proyek dari pemilik proyek akan dapat berpengaruh negatif terhadap perputaran modal kerja Perusahaan.

Credit Risk Late payment, do not pay part or all of the work of the project the project owner will be able to negatively affect the Company's working capital turnover.

Hal ini menyebabkan perubahan alokasi pendanaan pada beberapa proyek yang sedang dan akan berjalan serta keterbatasan arus kas operasional untuk kebutuhan pembelanjaan modal dalam jangka pendek.

This causes changes in the allocation of funding to some projects that are being and will run as well as the limitations of operating cash flow for capital expenditure needs in the short term.

Berikut ini adalah ikhtisar umur aset keuangan yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dan yang lewat jatuh tempo pada akhir periode pelaporan tetap tidak mengalami penurunan nilai:

The following is the summary of financial assets not due or no impairment in value and over due and at the end of the reporting period remain no impairment in value:

Belum Jatuh Tempo/ Tidak mengalami Penurunan Nilai / Not Due / No Impairment in Value Kas dan Setara Kas Investasi Jangka Pendek Piutang Usaha Piutang Retensi Piutang Lain-lain

6.662.224.899.524 126.695.000.000 5.175.426.628.676 1.393.630.177.768 71.917.007.103 Belum Jatuh Tempo/ Tidak mengalami Penurunan Nilai / Not Due / No Impairment in Value

Kas dan Setara Kas Investasi Jangka Pendek Piutang Usaha Piutang Retensi Piutang Lain-lain

3.025.394.461.065 276.900.000.000 2.156.418.210.274 1.180.476.980.060 4.674.342.518

30 Juni / June 2017 Jatuh Tempo, Tetapi Tidak mengalami Penurunan Nilai / Over Due / No Impairment in Value 783.008.985.788 31 Desember / December 2016 Jatuh Tempo, Tetapi Tidak mengalami Penurunan Nilai / Over Due / No Impairment in Value 770.952.013.666 -

192

Jumlah / Total

6.662.224.899.524 Cash and Cash Equivalents 126.695.000.000 Short Term Investments 5.958.435.614.464 Trade Receivable 1.393.630.177.768 Retention Receivable 71.917.007.103 Other Receivables Jumlah / Total

3.025.394.461.065 Cash and Cash Equivalents 276.900.000.000 Short Term Investments 2.927.370.223.940 Trade Receivable 1.180.476.980.060 Retention Receivable 4.674.342.518 Other Receivables





60. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 2.

60. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing Sebagian besar kewajiban dalam mata uang Rupiah, karena itu Perusahaan tidak terekspos secara signifikan.

2.

Perusahaan mulai menggunakan bahan baku impor serta mengerjakan dan akan terus mengembangkan proyek yang berlokasi di luar negeri, sehingga Perusahaan akan menanggung risiko perubahan nilai tukar valuta asing.

Foreign Exchange Risk Most of the liabilities denominated in yen, so the Company is not exposed significantly. The company began using imported raw materials as well as working on and will continue to develop projects that are located overseas, so the company will bear the risk of changes in foreign exchange.

3.

Risiko Tingkat Suku Bunga Perusahaan tidak terekspose secara signifikan terhadap risiko tingkat suku bunga pinjaman, namun demikian Perusahaan tetap melakukan monitoring secara ketat terhadap kemungkinan terjadinya perubahan suku bunga pinjaman.

3.

Interest Rate Risk The Company is not significantly exposed to interest rate risks of loans, the Company nevertheless remained closely monitoring the possibility of changes in interest rates.

4.

Risiko Kenaikan Harga Dan Ketersediaan Bahan Baku. Dalam pembuatan Rencana Anggaran Biaya untuk suatu proyek, estimasi biaya mengacu kepada informasi dari pemasok dan juga proyek sejenis yang pernah ditangani.

4.

The Price Increase Risk And Availability of Materials. In the Budget Plan for the project, estimated costs refer to the information from suppliers as well as similar projects ever handled.

Hal ini tidak menjamin bahwa estimasi tersebut tepat. Risiko kenaikan harga bahan baku akan mempengaruhi peningkatan beban pokok penjualan yang jika tidak diimbangi efisiensi maka dapat berakibat secara negatif pada laba kotor Perusahaan. 5.

This does not guarantee that the estimate is correct. The risk of raw material price increases will affect the increase in cost of goods sold which if not offset the efficiency it could result in a negative way on the Company's gross profit.

Risiko Likuiditas Risiko likuiditas merupakan risiko Perusahaan tidak dapat memenuhi liabilitasnya pada saat jatuh tempo.

5.

Liquidity Risk Liquidity risk is the risk when the Company unable to meet liabilities as the due falls.

Perusahaan memonitor secara ketat arus kas masuk dan arus kas keluar untuk memastikan tersedianya dana untuk memenuhi kebutuhan pembayaran liabilitas yang jatuh tempo.

The company closely monitors cash inflows and outflows to ensure the availability of funds to meet the needs of a liability payments are due.

Berikut ini adalah ikhtisar umur liabilitas keuangan berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan:

The following is aging summary of financial liabilities based on undiscounted contractual payments:

30 Juni / June 2017 > 1 tahun / year -

Jumlah / Total 2.199.960.625.089

Short Term Bank Loans

312.874.108.539 6.742.772.438.601 630.000.000.000

173.893.057.982 300.000.000.000

312.874.108.539 6.916.665.496.583 930.000.000.000

Non Bank Loans Trade Payables Medium Term Note

Uang Muka Pemberi Kerja dan Konsumen

972.033.199.601

923.723.620.144

1.895.756.819.745

Advance from Project Owners and Consumers

Utang Sewa Guna Usaha Utang Jangka Pendek Lainnya

19.268.314.902 177.886.410.171

83.104.434.759 -

Utang Bank Jangka Pendek Utang Non Bank Utang Usaha Surat Berharga Jangka Menengah

<= 1 tahun / year 2.199.960.625.089

193

102.372.749.661 Leasing Payable 177.886.410.171 Other Short Term Liabilities





60. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

60. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) 31 Desember / December 2016 > 1 tahun / year 1.340.822.508.996

<= 1 tahun / year Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang Utang Obligasi Utang Jangka Panjang Lainnya

Utang Bank Jangka Pendek Utang Non Bank Utang Usaha Surat Berharga Jangka Menengah Uang Muka Pemberi Kerja dan Konsumen Utang Sewa Guna Usaha Utang Jangka Pendek Lainnya Utang Bank dan Lembaga Keuangan Jangka Panjang

-

<= 1 tahun / year 1.996.073.087.648

1.598.170.448.200 664.375.603.916

31 Desember / December 2016 > 1 tahun / year -

Jumlah / Total 1.340.822.508.996

1.598.170.448.200 Bonds Payable Principle 664.375.603.916 Other Long Term Liabilities

Jumlah / Total 1.996.073.087.648

Short Term Bank Loans Non Bank Loans Trade Payables Medium Term Note

551.745.719.919 9.912.481.995.392 630.000.000.000

88.052.302.277 300.000.000.000

551.745.719.919 10.000.534.297.669 930.000.000.000

675.300.885.291

775.054.366.562

1.450.355.251.853

9.245.086.950 286.602.353.879

35.296.229.637

Utang Obligasi Utang Jangka Panjang Lainnya

-

Bank Loans and Long Term Financial Institutions

Advance from Project Owners and Consumers 44.541.316.587 Leasing Payable 286.602.353.879 Other Short Term Liabilities

1.150.264.173.815

1.150.264.173.815

1.597.559.346.694 687.079.100.720

1.597.559.346.694 Bonds Payable Principle 687.079.100.720 Other Long Term Liabilities

61. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN

Bank Loans and Long Term Financial Institutions

61. FINANCIAL ASSET AND LIABILITIES

Perseroan memiliki berbagai aset keuangan seperti piutang usaha dan piutang lain-lain, kas dan setara kas, dan kas yang dibatasi dan tidak dibatasi penggunaannya, yang timbul secara langsung dari kegiatan usaha Perseroan. Liabilitas keuangan pokok Perseroan, selain derivatif, terdiri dari pinjaman, utang obligasi dan sukuk, utang pengadaan, utang usaha dan lain-lain. Perusahaan juga mengadakan transaksi derivatif, terutama swap valuta asing, swap valuta asing, swap tingkat suku bunga dan kontrak forward valuta asing dengan tujuan untuk mengelola risiko valuta asing dan suku bunga yang berasal dari pinjaman dan utang obligasi dan liabillitas keuangan lain-lain Perusahaan dalam mata uang asing.

The Company has various financial assets such as trade and other receivables, restricted and unrestricted cash and cash equivalents and others, which arise directly from The Company's operations. The Company's principal financial liabilities, other than derivatives, consist of loans, bonds payable and sharia bonds, procurement payable, trade payables and others. The Company also enters into derivative transactions, primarily interest rate swaps and currency forward contracts, for the purpose of managing its foreign exchange and interest rate exposures originating from the Company's loan and bond payable and other financial liabilities in foreign currencies.

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan taksiran nilai wajar dari instrumen keuangan Perseroan yang dicatat di laporan posisi keuangan konsolidasian:

The following table sets forth the carrying values and estimates fair value of The Company's financial instruments that are carried in the consolidated statement of financial position:

194



CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 SERTA UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) 61. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan)

Aset keuangan lancar / Current Financial Assets Kas dan setara kas / Cash and cash equivalents


61. FINANCIAL ASSET AND LIABILITIES (continued)

30 Juni / June 2017 31 Desember / December 2016 Nilai tercatat / Carrying Nilai Wajar / Fair Value Nilai tercatat / Carrying Nilai Wajar / Fair Value amount amount 6.662.224.899.524

6.662.224.899.524

9.125.168.951.448

9.125.168.951.448

126.695.000.000

126.695.000.000

298.908.828.335

298.908.828.335

Piutang usaha dan lain-lain - bersih / Trade receivables and others - net

13.407.880.029.057

13.407.880.029.057

11.154.347.071.889

11.154.347.071.889

Jumlah aset keuangan lancar Aset keuangan tidak Lancar / Noncurrent financial assets

20.196.799.928.581

20.196.799.928.581

20.578.424.851.672

20.578.424.851.672

46.495.768.256

46.495.768.256

273.845.840.377

273.845.840.377

Investasi jangka panjang / Long-term investments

289.264.637.500

289.264.637.500

174.899.050.000

174.899.050.000

Properti Investasi / Investment Property Jumlah aset keuangan tidak lancar / Total non-current financial assets

113.375.946.005 449.136.351.761

113.375.946.005 449.136.351.761

113.375.946.005 562.120.836.382

113.375.946.005 562.120.836.382

20.645.936.280.342

20.645.936.280.342

21.140.545.688.054

21.140.545.688.054

Pinjaman jangka pendek / Short-term loans

2.512.834.733.628

2.512.834.733.628

2.547.818.807.567

2.547.818.807.567

Utang usaha / Trade payables Pinjaman - bagian jangka pendek / Current maturities of borrowings:

9.142.902.902.037

9.142.902.902.037

10.237.241.941.463

10.237.241.941.463

Pinjaman / Loans payable Surat berharga jangka menengah / Medium term notes

296.674.919.803 630.000.000.000

296.674.919.803 630.000.000.000

442.833.932.673 630.000.000.000

442.833.932.673 630.000.000.000

Utang Sewa Guna Usaha / Leasing Payable

19.268.314.902

19.268.314.902

9.245.086.950

9.245.086.950

12.601.680.870.370

12.601.680.870.370

13.867.139.768.653

13.867.139.768.653

Investasi Jangka Pendek / Short Term Investment

Piutang lain-lain - bersih / Others receivables - net

Jumlah aset keuangan / Total financial assets Liabilitas keuangan jangka pendek / Current financial liabilities

Jumlah liabilitas keuangan jangka pendek / Total current financial liabilities

195





61. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan)


30 Juni / June 2017 31 Desember / December 2016 Nilai tercatat / Carrying Nilai Wajar / Fair Value Nilai tercatat / Carrying Nilai Wajar / Fair Value amount amount Liabilitas keuangan jangka panjang / Total current financial liabilities Pinjaman setelah dikurangi bagian jangka pendek/ Borrowings, net of current maturities Pinjaman/ Loans payable Surat berharga jangka menengah / Medium term notes

1.340.822.508.996 300.000.000.000

1.340.822.508.996 300.000.000.000

1.150.264.173.815 300.000.000.000

1.150.264.173.815 300.000.000.000


83.104.434.759

83.104.434.759

35.296.229.637

35.296.229.637

1.598.170.448.200 3.322.097.391.955

1.598.170.448.200 3.322.097.391.955

1.597.559.346.694 3.083.119.750.146

1.597.559.346.694 3.083.119.750.146

15.923.778.262.325

15.923.778.262.325

16.950.259.518.799

16.950.259.518.799

Utang obligasi / Bonds payable Jumlah liabilitas keuangan jangka panjang / Total non-current financial liabilities Jumlah liabilitas keuangan / Total financial liabilities

(*) Lain-lain termasuk uang muka pelanggan, liabilitas derivatif dan liabilitas keuangan jangka pendek lain-lain

(*) Others balance comprise of deposits from customers, derivative liabilities and other current financial liabilities

(**) Lain-lain termasuk utang pihak berelasi Dan Liabilitas keuangan jangka panjang lain-lain.

(**) Others balance comprise of due to related parties and other noncurrent financial liabilities.

Nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan disajikan dalam jumlah yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

The fair values of the financial assets and liabilities are presented at the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.

Metode dan asumsi berikut ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk setiap kelompok instrumen keuangan yang praktis untuk memperkirakan nilai tersebut:

The following methods and assumptions are used to estimate the fair value of each class of financial instruments for which it is practicable to estimate such value:

Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek - Instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo satu tahun atau kurang, terdiri dari kas dan setara kas, bagian lancar atas kas yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha dan piutang lain-lain, aset keuangan lancar lainnya, pinjaman jangka pendek, utang usaha, utang pengadaan, akrual, uang muka pelanggan dan liabilitas keuangan jangka pendek lain-lain.

Short-term financial assets and liabilities - Short-term financial instruments with remaining maturities of one year or less, which comprise of cash and cash equivalents, short term portion of restricted cash, trade and other receivables, other current financial assets, short-term loans, trade payables, procurement payable, accrued expenses, deposits from customers and other current financial liabilities.

Nilai wajar instrumen keuangan ini mendekati nilai tercatat dikarenakan jatuh tempo dalam jangka waktu yang pendek.

These financial instruments approximate their carrying amounts largely due to their short- term maturities.

-

Instrumen keuangan derivatif Kontrak swap tingkat suku bunga Derivatif ini diukur pada nilai wajarnya, dihitung menggunakan diskonto arus kas berdasarkan masukan dari pasar yang dapat diamati yang (interest rate Kontrak swap tingkat suku bunga ini diukur meliputi kurva imbalan suku bunga yield curves) 196

-

Derivative financial instruments Interest rate swap contract's These derivatives are measured at their fair values, computed using discounted cash flows based on observable market inputs which include interest rate yield curves and payment dates. Interest rate swap contracts are measured using Level 2 of Fair







menggunakan Level 2 dalam hirarki nilai wajar.

Value Hierarchy.

Kontrak forward valuta asing Derivatif ini diukur pada nilai wajarnya, dihitung menggunakan diskonto arus kas berdasarkan input dari pasar yang dapat diamati yang meliputi nilai tukar mata uang asing, tanggaltanggal pembayaran dan harga spot dari instrumen yang dijadikan acuan (underlying instruments). Kontrak forward valuta asing ini diukur menggunakan Level 2 dalam hirarki nilai wajar.

Currency forward contracts These derivatives are measured at their fair values, computed using discounted cash flows based on observable market inputs which include foreign exchange rates, payment dates and the spot price of the underlying instruments. Currency forward contracts are measured using Level 2 of Fair Value Hierarchy.

Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang - Liabilitas keuangan jangka panjang dengan suku bunga tetap dan variabel, terdiri dari pinjaman, kewajiban sewa pembiayaan, sukuk dan utang obligasi yang tidak dikuotasikan.

Long-term financial assets and liabilities - Long-term fixed-rate and variable-rate financial liabilities, which comprise of unquoted loans, obligations under finance lease, sharia bonds and bonds payable.

Nilai wajar dari liabilitas keuangan ini yang tidak diperjualbelikan pada pasar aktif ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang menggunakan suku bunga yang berlaku dari transaksi pasar kini yang dapat diobservasi untuk instrumen dengan persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo yang sama. Instrumen ini diukur menggunakan Level 2.

The fair value of these financial liabilities that are not traded in active market is determined by discounting future cash flows using applicable rates from observable current market transactions for instruments with similar terms, credit risk and remaining maturities. These instruments are included in Level 2.

Nilai wajar dari utang obligasi dan sukuk dengan harga kuotasian diukur berdasarkan harga pasar kuotasian pada tanggal posisi keuangan. Instrumen ini diklasifikasikan dalam Level 1.

The fair value of quoted bonds and sharia bonds payable is based on quoted market prices at the financial position date. These instruments are included in Level 1.

-

Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang lain- lain, terdiri dari piutang/utang pihak berelasi, investasi jangka panjang, investasi pada entitas asosiasi, kewajiban sewa pembiayaan dan aset/liabilitas keuangan lain-lain tidak lancar.

-

Other long-term financial assets and liabilities, which comprise of due from/to related parties, long-term investments, obligations under finance lease and other non-current financial assets/liabilities.

Estimasi nilai wajar didasarkan pada nilai diskonto dari arus kas masa datang yang disesuaikan untuk mencerminkan risiko pihak dalam perjanjian (untuk aset keuangan) dan risiko kredit Perseroan (untuk liabilitas keuangan). Piutang/utang pihak berelasi, liabilitas sewa pembiayaan, liabilitas keuangan lain-lain jangka panjang dan aset keuangan lain-lain jangka panjang, diukur menggunakan Level 2 sedangkan investasi jangka panjang yang diklasifikasikan sebagai investasi tersedia untuk dijual yang nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur menggunakan Level 3 dalam hirarki nilai wajar yang mencerminkan harga perolehan yang dibayar.

Estimated fair value is based on discounted value of future cash flows adjusted to reflect counterparty risk (for financial assets) and the liabilities). Due from/to related parties, obligations under finance lease, other non- current financial liabilities and other non- current financial assets are measured using Level 2 while long-term investments classified as available for sale whose fair values cannot be reliably measured are measured using Level 3 of Fair Value Hierarchy which represent consideration payment or cost.

Aset dan liabilitas keuangan diklasifikasikan secara keseluruhan berdasarkan tingkat terendah dari masukan (input) yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar. Penilaian dampak signifikan dari suatu input tertentu terhadap pengukuran nilai wajar membutuhkan pertimbangan dan dapat mempengaruhi penilaian dari aset dan liabilitas yang diukur dan penempatannya dalam hirarki nilai wajar. Hirarki nilai wajar terdiri dari sebagai berikut:

Financial assets and liabilities are classified in their entirety based on the lowest level of input that is significant to the fair value measurements. The assessment of the significance of a particular input to the fair value measurements requires judgement, and may affect the valuation of the assets and liabilities being measured and their placement within the fair value hierarchy. The fair value hierarchy consists as follows:

-

-

Level 1 -

Harga pasar yang dikuotasikan (tidak disesuaikan) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang sama; 197

Level 1 -

Quoted (unadjusted) market prices in active markets for identical assets or liabilities;







-

Level 2 -

Teknik penilaian dimana tingkat terendah dari input yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diobservasi secara langsung maupun tidak langsung;

-

Level 2 -

Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is directly or indirectly observable;

-

Level 3 -

Teknik penilaian dimana tingkat terendah dari input yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar tetapi tidak dapat diobservasi.

-

Level 3 -

Valuation techniques for which the lowest level input that is significant to the fair value measurement is unobservable.

Bukti terbaik dari nilai wajar adalah harga yang dikuotasikan (quoted prices) dalam sebuah pasar yang aktif. Jika pasar untuk sebuah instrumen keuangan tidak aktif, entitas menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian. Tujuan dari penggunaan teknik penilaian adalah untuk menetapkan harga transaksi yang terbentuk pada tanggal pengukuran dalam sebuah transaksi pertukaran yang wajar dengan pertimbangan bisnis normal. Teknik penilaian termasuk penggunaan harga dalam transaksi pasar yang wajar (arm's length) terakhir antara pihak-pihak yang memahami dan berkeinginan, jika tersedia, referensi kepada nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisa arus kas yang didiskontokan dan model harga opsi (option pricing model). Jika terdapat teknik penilaian yang biasa digunakan oleh para peserta pasar untuk menentukan harga dari instrumen dan teknik tersebut telah didemonstrasikan untuk menyediakan estimasi yang andal atas harga yang diperoleh dari transaksi pasar yang aktual, entitas menggunakan teknik tersebut. Teknik penilaian yang dipilih memanfaatkan sebanyak mungkin atas input pasar dan sedikit mungkin atas input yang spesifik untuk entitas (entityspecific inputs). Teknik tersebut memperhitungkan semua faktor yang akan dipertimbangkan oleh peserta pasar dalam menentukan sebuah harga dan selaras dengan metode ekonomis yang dapat diterima untuk penilaian suatu instrumen keuangan.

The best evidence of fair value is quoted prices in an active market. If the market for a financial instrument is not active, an entity establishes fair value by using a valuation technique. The objective of using a valuation technique is to establish what the transaction price would have been on the measurement date in an arm's length exchange motivated by normal business considerations. Valuation techniques include using recent arm's length market transactions between knowledgeable, willing parties, if available, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis and option pricing models. If there is a valuation technique commonly used by market participants to price the instrument and that technique has been demonstrated to provide reliable estimates of prices obtained in actual market transactions, the entity uses that technique. The chosen valuation technique makes maximum use of market inputs and relies as little as possible on entity-specific inputs. It incorporates all factors that market participants would consider in setting a price and is consistent with accepted economic methodologies for pricing financial instruments.

Hirarki pengukuran nilai wajar Perseroan adalah sebagai berikut:

The Company's fair value measurement hierarchy is as follows: 30 Juni / June 2017 Level 1 Level 2

Total

Level 3

Aset yang diukur pada nilai wajar / Asset measured at fair values: Investasi Jangka Panjang / Long-Term Investment

-

-

-

-

Piutang lain-lain - bersih/ Others receivables - net

46.495.768.256

-

46.495.768.256

-


289.264.637.500

-

-

289.264.637.500

Properti Investasi / Investment Property

113.375.946.005

-

-

113.375.946.005

449.136.351.761

46.495.768.256

449.136.351.761

402.640.583.505

Aset yang nilai wajarnya diungkapkan/ Assets which fair values are disclosed:

198






61. FINANCIAL ASSET AND LIABILITIES (continued) 30 Juni / June 2017 Level 1 Level 2

Total

Level 3

Liabilitas yang nilai wajarnya diungkapkan/ Liabilities which fair values are disclosed: Pinjaman jangka pendek / Short-term loans -


296.674.919.803 630.000.000.000

630.000.000.000

296.674.919.803 -

-

-


19.268.314.902

-

19.268.314.902

-

Pinjaman setelah dikurangi - bagian jangka pendek: / Borrowings, net of Current maturities: -


1.340.822.508.996 300.000.000.000

300.000.000.000

1.340.822.508.996 -

-

-


83.104.434.759

-

83.104.434.759

-

-

Utang obligasi / Bonds payable

1.598.170.448.200 4.268.040.626.660

1.598.170.448.200 2.528.170.448.200

1.739.870.178.460

-

(*)

Lain-lain termasuk utang pihak berelasi dan liabilitas keuangan jangka panjang lain-lain

(*) Others balance comprise of due to related parties and other non-current financial liabilities 31 Desember / December 2016 Level 1 Level 2

Total

Level 3

Aset yang diukur pada nilai wajar / Asset measured at fair values: Investasi Jangka Panjang / Long-Term Investment

-

-

-

-

Piutang lain-lain - bersih / Others receivables - net

273.845.840.377

-

273.845.840.377

-


174.899.050.000

-

-

174.899.050.000

Properti Investasi / Investment Property

113.375.946.005 562.120.836.382

-

273.845.840.377

113.375.946.005 288.274.996.005

Aset yang nilai wajarnya diungkapkan / Assets which fair values are disclosed:

199






61. FINANCIAL ASSET AND LIABILITIES (continued) 31 Desember / December 2016 Level 1 Level 2

Total

Level 3

Liabilitas yang nilai wajarnya diungkapkan / Liabilities which fair values are disclosed: Pinjaman jangka pendek / Short-term loans -


442.833.932.673 630.000.000.000

630.000.000.000

442.833.932.673 -

-

-


9.245.086.950

-

9.245.086.950

-

1.150.264.173.815 300.000.000.000

300.000.000.000

1.150.264.173.815 -

-

35.296.229.637

-

35.296.229.637

-

1.597.559.346.694 4.165.198.769.769

1.597.559.346.694 2.527.559.346.694

1.637.639.423.075

-

Pinjaman setelah dikurangi - bagian jangka pendek: / Borrowings, net of Current maturities: -

Pinjaman / Loans payable Surat berharga jangka menengah / Medium term notes Utang Sewa Guna Usaha / Leasing Payable Utang obligasi / Bonds payable

(*)Lain-lain termasuk utang pihak berelasi dan liabilitas keuangan jangka panjang lain-lain / Others balance comprise of due to related parties and other non-current financial liabilities 62. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ATAS LAPORAN KEUANGAN

62. RESPONSIBILITY OF THE MANAGEMENT

Manajemen Perseroan bertanggung jawab atas penyusunan Laporan Keuangan yang diselesaikan pada tanggal 28 Juli 2017.

63. INFORMASI TAMBAHAN

The Management is responsible for preparing the financial statements which was completed on 28 July 2017.

63. ADDITIONAL INFORMATION

Informasi keuangan PT PP (Persero), Tbk (induk perusahaan saja) menyajikan investasi Perseroan pada entitas anak berdasarkan metode biaya, dan bukan menggunakan metode ekuitas atau metode konsolidasi.

200

Financial information PT PP (Persero), Tbk (parent company only) presents the Company's investment in subsidiaries under the cost method, and not using the equity method or consolidation method.

LAMPIRAN / APPENDIX

PT PP (PERSERO) Tbk.


INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 JUNE 2017 AND 31 DECEMBER 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017


ASET

ASSETS

ASET LANCAR Kas dan Setara Kas Investasi Jangka Pendek

CURRENT ASSETS 5.410.878.748.881

8.073.977.499.834

98.800.000.000

98.958.828.335

Piutang Usaha - setelah dikurangi


Short-Term Investments Account Receivables - net of

penurunan nilai wajar piutang usaha Pihak Ketiga

Cash and Cash Equivalents

impairment of account receivable 1.311.506.812.733

1.275.999.825.585

Third Parties

636.747.065.296

340.010.142.855

Related Parties

Piutang Retensi - setelah dikurangi

Retention Receivables - net of

penurunan nilai wajar piutang retensi

impairment of retention receivable

Pihak Ketiga

711.568.317.822

670.784.201.042

Third Parties


650.894.380.041

530.770.397.601

Related Parties

Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja dikurangi

Gross Receivables from Project Owners net

penurunan nilai wajar tagihan bruto

of impairment of gross receivable

Pihak Ketiga

1.729.321.905.731

1.998.740.697.590

Third Parties


3.980.251.043.283

2.819.704.925.475

Related Parties

345.262.192

404.587.858

Third Parties

7.830.531.296

13.877.819.460

Related Parties

975.815.318.630

995.427.423.940

Inventories

3.000.000.000

3.000.000.000

Advance Payments of Joint Venture

Uang Muka

165.273.657.103

230.069.497.125

Advances


234.908.344.408

272.412.370.122

Prepaid Taxes


520.339.948.239

429.887.091.627

Prepaid Expenses

31.865.332.415

28.614.470.003

Guarantees

16.469.346.668.070

17.782.639.778.452

Total Current Assets

Piutang Lain-lain

119.495.768.256

268.845.840.377

Other Receivables

Piutang Kepada Entitas Anak

992.443.964.121

1.354.016.057.061

Receivables to Subsidiary

Piutang Lain-Lain Pihak Ketiga Pihak-Pihak Berelasi Persediaan Uang Muka Ventura Bersama

Jaminan Jumlah Aset Lancar

Other Receivables

ASET TIDAK LANCAR

Investasi Pada Entitas Anak

NON CURRENT ASSETS

2.387.705.015.161

1.340.210.960.521

Investment in Subsidiary Company

Investasi Pada Entitas Asosiasi

519.145.749.471

321.735.749.471

Investment in Associated Company


272.183.637.500

162.018.050.000

Long Term Investment Others

113.375.946.005

113.375.946.005

accumulated depreciation

849.401.690.424

822.957.797.050

accumulated depreciation

Properti Investasi - setelah dikurangi akumulasi penyusutan

Investment Property

Aset Tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan Aset Tidak Berwujud Jumlah Aset Tidak Lancar JUMLAH ASET

Fixed Assets - net of 13.256.675.000

10.694.175.000

Intangible Assets

5.267.008.445.938

4.393.854.575.485

Total Non Current Assets

21.736.355.114.008

22.176.494.353.937

TOTAL ASSETS




INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK LAPORAN POSISI KEUANGAN ENTITAS INDUK 30 JUNI 2017 DAN 31 DESEMBER 2016 (Dinyatakan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 JUNE 2017 AND 31 DECEMBER 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017


LIABILITAS JANGKA PENDEK

CURRENT LIABILITIES

Utang Bank - Jangka Pendek Pihak Ketiga Pihak-Pihak Berelasi Utang Non Bank

Short Term Bank Loans 1.216.965.860.735

624.620.138.902

Third Parties

543.639.198.355

1.038.425.326.382

Related Parties

308.950.433.000

541.750.433.000

6.622.009.781.128

7.756.660.961.572

Third Parties

753.595.373.357

505.502.814.290

Related Parties

58.871.501.888

40.425.985.280

Taxes Payable

284.366.153.283

241.050.435.317

Final Income Tax Liabilities

Utang Usaha Pihak Ketiga Pihak-Pihak Berelasi Utang Pajak Liabilitas Pajak Penghasilan Final Pendapatan Diterima Dimuka

Non Bank Loans Trade Payables

18.569.463.621

671.339.551

Unearned Revenue

389.140.101.189

351.365.343.054

Accrued Expenses

Surat Berharga Jangka Menengah

300.000.000.000

300.000.000.000

Medium Term Notes


615.815.746.762

516.702.911.042

Advances from Project Owners and Consumers

Beban Yang Masih Harus Dibayar Bagian Liabilitas Jangka Panjang Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun

Utang Jangka Pendek Lainnya Jumlah Liabilitas Jangka Pendek

Current Portion of Long Term Liabilities

8.174.977.519

12.557.219.925

11.120.098.590.837

11.929.732.908.315

LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas Program Imbalan Kerja

Other Short Term Liabilities Total Current Liabilities NON CURRENT LIABILITIES

-

-

Liabilities of Employment Benefits

-

-

Medium Term Notes

923.723.620.144

775.054.366.562

Advances from Project Owners and Consumers

999.483.887.472

999.201.145.788

Bond Payable

36.029.521.767

27.849.908.561

Other Long Term Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang setelah Dikurangi Yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun Surat Berharga Jangka Menengah Uang Muka Pemberi Pekerjaan dan Konsumen Utang Obligasi Utang Jangka Panjang Lainnya Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Jumlah Liabilitas

Long-Term Liabilities Net of Current Portion

1.959.237.029.383

1.802.105.420.911

13.079.335.620.220

13.731.838.329.226

EKUITAS

Total Liabilities SHAREHOLDERS EQUITY

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada:

Equity attributable to:

Pemilik Entitas Induk

Owners of the Company

Modal Saham - Nilai Nominal Rp100 per 30 Juni 2017 dan 31 Desember 2016 Modal Dasar - 15.000.000.000 Saham Modal Ditempatkan dan Disetor 6.199.897.354 dan 4.842.436.500 saham masing-masing per 31 Desember 2016 dan 31 Desember 2015 Tambahan Modal Disetor

Total Non Current Liabilities

Share Capital-par value IDR100 per share as at 30 June 2017 and 31 December 2016 619.989.735.400

619.989.735.400

Authorized Capital-15,000,000,000 shares Issued and Paid Up Capital 6,199,897,354 and 4,842,436,500 shares each as of 31 December 2016 and 31 December 2015

4.703.202.890.865

4.702.917.995.997

Additional Paid-in Capital

Pengukuran Kembali Program Pensiun Imbalan Pasti

(54.186.769.872)

(39.957.775.100)

Remeasurement Employee Benefit Pension Program

Keuntungan Revaluasi Aset Tetap

871.904.897.952

871.904.897.952

Gain of Fixed Asset Revaluation

2.072.015.747.182

1.563.849.759.530

Appropriated

444.092.992.261

725.951.410.932

Unappropriated

Saldo Laba : Ditentukan Penggunaannya Belum Ditentukan Penggunaannya Jumlah Ekuitas JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

Retained Earnings :

8.657.019.493.788

8.444.656.024.711

Total Shareholders Equity

21.736.355.114.008

22.176.494.353.937

SHAREHOLDERS EQUITY


PT PP (PERSERO) Tbk


INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN ENTITAS INDUK UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Pendapatan Usaha Beban Pokok Penjualan Laba Kotor Beban Usaha Pegawai Umum Penyusutan Pemasaran Jumlah Beban Usaha Laba Usaha Pendapatan (Beban) Lain-lain: Pendapatan Lainnya Beban Lainnya Beban Penurunan Nilai Piutang Beban Pendanaan / Bunga Bagian Laba Ventura Bersama Bagian Laba Entitas Asosiasi Laba Sebelum Pajak Penghasilan Taksiran Pajak Penghasilan Pajak Final Laba Tahun Berjalan dari Operasi Yang Dilanjutkan Penghasilan Komprehensif Lain Pos Yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) Selisih Lebih Revaluasi Aset Tetap Pengukuran Kembali Program Pensiun Imbalan Pasti Pajak Penghasilan Terkait Dengan Pos Yang Tidak Direklasifikasi Pos Yang Akan Direklasifikasi ke Laba (Rugi) Jumlah Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Jumlah Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Laba per Saham Dasar (dalam rupiah) :

PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION PARENT ENTITY STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTH ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017 6.818.184.033.646 (6.003.703.477.385) 814.480.556.261

30 Juni / June 2016 5.438.182.188.879 (4.873.528.727.376) 564.653.461.503

163.856.122.119 48.069.360.095 3.115.658.194 2.397.395.838 217.438.536.246 597.042.020.015

122.528.181.894 41.112.348.938 1.300.042.578 1.804.659.130 166.745.232.540 397.908.228.963

107.040.599.104 (16.138.670.124) (18.206.604.534) (75.974.980.162) 63.286.947.683 657.049.311.982

79.793.516.501 (15.114.307.605) (9.344.695.469) (68.263.019.498) 35.356.044.470 420.335.767.362

(212.956.319.721) 444.092.992.261

(167.240.701.292) 253.095.066.070

(14.228.994.772) (14.228.994.772) (14.228.994.772) 429.863.997.489

28.132.200.000 (3.680.230.147) (1.298.686.522) 23.153.283.331 23.153.283.331 276.248.349.401

72

52


Operating Revenues Cost of Goods Sold Gross Profit Operating Expenses Employees General Depreciation Marketing Total Operating Expenses Operating Income Others Income (Expenses) Other Income Other Expenses Impairment Funding / Interest Expenses Profit From Joint Venture Income From Associated Company Profit Before Income Tax Estimation Income Tax Final Income Tax Current Profit of Continued Operations Other Comprehensive Income Post That Will Not Be Reclassified to Income (Loss ) Surplus of Fixed Asset Revaluation Remeasurement Employee Benefit Pension Program Income Tax Not Related To The Reclassified Post Post That Will Be Reclassified to Income (Loss ) Total Current Comprehensive Income Total Income (Loss ) and Other Current Comprehensive Income

PT PP (PERSERO) Tbk


INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS ENTITAS INDUK UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Modal Saham / Share Capital

Saldo 1 Januari 2016 Dividen Cadangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Laba Bersih Komprehensif Periode Jan - Jun 2016 Saldo 30 Juni 2016

484.243.650.000 484.243.650.000

Penawaran Saham Terbatas Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali

135.746.085.400 -

Laba Bersih Komprehensif Periode Jul - Des 2016 Saldo 31 Desember 2016 Penawaran Saham Terbatas Dividen Cadangan Laba Bersih Komprehensif Periode Jan - Jun 2017 Saldo 30 Juni 2017

PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTH ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

Tambahan Modal Disetor / Addition Paid in Capital

468.018.090.364 -

Pengukuran Kembali Program Pensiun Imbalan Pasti / Remeasurement Employee Benefit Pension Program

Keuntungan Laba Ditahan / Retained Earnings Revaluasi Aset Ditentukan Penggunaanya / Appropriated Belum Ditentukan Tetap / Gain of Fixed Cadangan untuk Penggunaannya / Cadangan Asset Revaluation Unappropriated Pengembangan Bertujuan / Perseroan / Appropriated Company Reserve Development

Total Ekuitas / Total Equity

817.759.484.487 26.833.513.478 844.592.997.965

1.069.504.968.887 379.469.518.916 1.260.000.000

88.317.303.799 25.297.967.928 -

468.018.090.364

(30.703.022.764) (3.680.230.147) (34.383.252.911)

1.450.234.487.803

113.615.271.727

505.959.358.555 (101.191.871.711) (404.767.486.844) 253.095.066.070 253.095.066.070

4.234.385.791.348 514.114.285

-

-

-

-

-

4.370.131.876.748 514.114.285

Subcribed Share Capital Difference in value of restructuring transaction among entities under common control

619.989.735.400

4.702.917.995.997

(5.574.522.189) (39.957.775.100)

27.311.899.987 871.904.897.952

1.450.234.487.803

113.615.271.727

472.856.344.862 725.951.410.932

494.593.722.660 8.444.656.024.711

Comprehensive Income for Period Jul - Dec 2016 Balance as of 31 December 2016

619.989.735.400

284.894.868 4.703.202.890.865

(14.228.994.772) (54.186.769.872)

871.904.897.952

471.868.417.106 1.922.102.904.909

36.297.570.547 149.912.842.274

(217.785.423.280) (508.165.987.652) 444.092.992.261 444.092.992.261

284.894.868 Subcribed Share Capital (217.785.423.280) Dividend Reserve 429.863.997.489 Comprehensive Income for Period Jan - Jun 2017 8.657.019.493.788 Balance as of 30 June 2017


3.403.099.833.328 Balance as of 1 January 2016 (101.191.871.711) Dividend Reserve 1.260.000.000 Partnership & Environment Development Program 276.248.349.401 Comprehensive Income for Period Jan - Jun 2016 3.579.416.311.018 Balance as of 30 June 2016



INFORMASI KEUANGAN ENTITAS INDUK LAPORAN ARUS KAS ENTITAS INDUK UNTUK PERIODE 6 (ENAM) BULAN YANG BERAKHIR 30 JUNI 2017 DAN 2016 (Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PARENT ENTITY FINANCIAL INFORMATION PARENT ENTITY STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE PERIOD 6 (SIX) MONTH ENDED 30 JUNE 2017 AND 2016 (Expressed in full IDR, unless otherwise stated)

30 Juni / June 2017 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan Pembayaran Kas Kepada: Pemasok dan Subkontraktor Direksi Karyawan dan Pihak Ketiga Lainnya Kas yang dihasilkan dari (digunakan untuk) Operasi Pembayaran Pajak-pajak Penerimaan Pajak (Restitusi) Pembayaran Bunga Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan Investasi Jangka Pendek (Pembayaran) Investasi Jangka Pendek Penerimaan Bunga (Penambahan) Investasi Pada Entitas Asosiasi Pengurangan Investasi Pada Entitas Asosiasi (Penambahan) Investasi Jangka Panjang Lainnya Pengurangan Investasi Jangka Panjang Lainnya (Penambahan) Pengurangan Aset: Properti Investasi Aset Tetap Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran Dividen Penerimaan Obligasi Penawaran Saham Terbatas Pembayaran Biaya Emisi Saham dan Obligasi Penerimaan Utang Bank Pembayaran Utang Bank Penambahan Surat Berharga Jangka Menengah Pembayaran Surat Berharga Jangka Menengah Penerimaan Utang Non Bank Pembayaran Utang Non Bank Kas Bersih diperoleh dari (digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS LABA (RUGI) SELISIH KURS SALDO KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN SALDO KAS DAN SETARA KAS - AKHIR

30 Juni / June 2016 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash Receipts from Customers Payments to: Supplier and Subcontractors Directors Employees and Third Party Cash provided by (used in) Operating Activities Taxes Payment Taxes Received (Restitution) Payments of Interest Expense Net Cash provided by (used in) Operating Activities

6.099.008.416.412

5.562.006.908.294

(6.698.394.135.979) (4.224.000.000) (180.556.162.166) (784.165.881.733) (563.947.757.566) 72.290.934.948 (87.670.753.015) (1.363.493.457.366)

(6.672.894.512.437) (3.828.000.000) (175.588.100.136) (1.290.303.704.279) (469.227.474.891) 103.177.796.162 (82.101.206.670) (1.738.454.589.678)

(3.092.034.077) 100.220.529.182 (1.244.904.054.641) (110.165.587.500) -

(18.534.366.166) 13.901.229.897 (148.250.000.000) (54.750.000.000) -

(31.995.489.821) (1.289.936.636.857)

(14.237.662.725) (221.870.798.994)

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Addition in Short - Term Investments (Payment) of Short - Term Investments Receipts of Clearing Account Interest (Addition) of Investment in Associated Company Divesment of Investment in Associated Company (Addition) for Long Term Investment Others Divesment for Long Term Investment Others (Addition) Divestment in Assets Investment Property Fixed Assets Net Cash provided by (used in) Investing Activities

(307.015.260.131) 4.184.037.840.325 (4.086.478.246.519) 1.444.359.991.171 (1.241.750.433.000) (6.846.108.154) (2.660.276.202.377) (2.822.548.576) 8.073.977.499.834 5.410.878.748.881

(148.064.636.384) 3.342.505.290.212 (2.684.296.557.613) 300.000.000.000 900.500.000.000 (365.700.000.000) 1.344.944.096.215 (615.381.292.457) (13.000.638.529) 2.524.313.394.050 1.895.931.463.064

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Payment of Dividend Bond Receipt Subcribed Share Capital Payment of Issuance of Shares and Bonds Receipt of Bank Loans Payment of Bank Loans Additional of Medium Term Notes Payment of Medium Term Notes Receipt of Non Bank Loans Payment of Non Bank Loans Net Cash provided by (used in) Financing Activities NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN CURRENCIES CASH AND CASH EQUIVALENTS - BEGINNING CASH AND CASH EQUIVALENTS - ENDING


AND SUBSIDIARIES

Recommend Documents