ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA KANTOR INSPEKSI (KANINS) BRI JAKARTA 2 Nama NPM Kelas Jurusan Dosen Pembimbing
: Madryawan Budiputro : 25213213 : 3EB03 : Akuntansi : Agustin Rusiana Sari,SE,MM.
PENDAHULUAN • Latar Belakang : Tujuan perusahaan untuk menghimpun dan menyalurkan dana pada masyarakat. Sistem akuntansi sebagai dasar berkembang atau tidaknya sebuah perusahaan.
Sistem akuntansi penggajian
• Rumusan Masalah : • Bagaimanakah Sistem Akuntansi penggajian yang diterapkan pada Kantor Inspeksi (KANINS) BRI Jakarta 2 apakah sudah sesuai dengan Sistem Pengendalian Intern (SPI) ?
METODOLOGI PENELITIAN Objek Penelitian : Kantor Inspeksi (KANINS) BRI Jakarta 2 No.72, Jl. Otto Iskandardinata, Kp. Melayu, Jatinegara, DKI Jakarta Jenis Data yang Digunakan : Data Primer Teknik Pengumpulan Data : 1.Studi Lapangan 2.Studi Pustaka
BAGAN ALIR DOKUMEN SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA KANTOR INSPEKSI (KANINS) BRI JAKARTA 2
.
MULAI
Mencetak RAK berdasarkan kartu ATM (kartu absensi)
Bagian Seksi Adm Umum Melakukan Perhitungan Gaji & Bonus Karyawan
Keterangan •Rekapitulasi Absensi Karyawan (RAK) •Rekapitulasi Laporan Gaji Karyawan (RLGK)
Membuat Daftar Gaji Karyawan
Membuat RLGK Sebanyak 2 Lembari
Daftar Gaji Karyawan RLGK 1
RLGK 2
RAK
1
Z
1.Rekapitulasi Absensi Karyawan (RAK) 2.Rekapitulasi Laporan Gaji Karyawan (RLGK)
1 Inspektur 3
RLGK 2
FC SKPK FCLPG SG1 Otoritas
Tidak
Mencocokan RLGK 2 & FC SKPK
Ya
Bagian Akuntansi RLGK 2
Membuat BKK 2lembar
Bagian SAU
Membuat Slip Gaji 3 Lembar
BKK 1 FC SKPK
RLGK 2 BKK 2 SG 3
1. Slip Gaji (SG) 2. Bukti Kas Keluar (BKK) 3. Surat Keputusan Pengangkatan Karyawan (SKPK) 4. Rekapitulasi Laporan Gaji Karyawan (RLGK) 5. Laporan Penggajian Karyawan (LPK) 6. Fotocopy Surat Keputusan Pengangkatan Karyawan ( FC SKPK) 7. Fotocopy Laporan Pembayaran Gaji ( FC LPG)
Membu at Jurnal
Membu at LPK
LPK SG1 FCLPG Otoritasi Inspektur
N
SG 2 SG 1 Z
SELESAI
2
Jurnal
2
BKK 2 SG 3 SG 2 SG 1
Menyetujui SG 1, 2 & 3
Bagian Keuangan
Melakukan Pembayaran Gaji
Keterangan 1. Bukti Kas Keluar (BKK) 2. Slip Gaji (SG) 3.Fotocopy Laporan Pembayaran Gaji ( FC LPG) 4. Laporan Pembayaran Gaji (LPG)
Via Transfer
Membuat Laporan Pembayaran Gaji
Memfotocopy Laporan Pembayaran Gaji 1 Lembar SG 2 otorisasi
SG 3 otorisasi
BKK1 LPG
Karyawan
FC LPG SG 1 otorisasi
N
3
1. Keluar 2. 3.
Bukti Kas (BKK) Slip Gaji (SG) Fotocopy
Sistem Pengendalian Intern (SPI) 1.
Struktur Organisasi
Sistem Akuntansi Penggajian • •
2.
Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan
•
• •
3.
Praktik yang Sehat
• • •
4.
Karyawan yang Mutunya Sesuai dengan Tanggung Jawabnya
Fungsi Pencatatan Waktu harus Terpisah dari Fungsi Pembuatan Daftar Gaji. Fungsi Pembuat Daftar Gaji harus Terpisah dari Fungsi Keuangan. Setiap Karyawan yang Namanya Tercantum dalam Daftar Gaji Harus Memiliki Surat Keputusan Pengangkata Karyawan (SKPK) yang ditandatangani oleh Direktur Utama. Daftar Hadir Karyawan Harus diotorisai oleh Fungsi Pencatatan Waktu. Bukti Kas Keluar untuk Pembayaran Gaji Harus Diotorisasi oleh Fungsi Akuntansi. Pencatatan Waktu Hadir Harus Diawasi oleh Fungsi Pencatatan Waktu. Pembuatan Daftar Gaji Harus Diverifikasi Kebenaran dan Ketelitian Perhitungannya oleh Fungsi Akuntansi Sebelum Dilakukan pembayaran. Catatan Kartu Penghasilan Karyawan disimpan oleh fungsi Pembuat Daftar Gaji.
Kantor Inspeksi BRI Jakarta 2 menerima setiap calon karyawannya dengan pertimbangan pengalaman kerja dan kemampuan yang dimiliki. Penempatan karyawan serta pekerjaannya sudah sesuai dengan kualifikasi yang ditetapkan perusahaan..
USULAN PROSEDUR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA KANTOR INSPEKSI (KANINS) BRI JAKARTA 2
MULAI
Melakukan Pengawasan Terhadap Absensi Karyawan
Setiap 2 minggu
Mencetak RAK berdasarkan kartu ATM (kartu absensi)
Bagian Seksi Adm. Umum Keterangan 1.Rekapitulasi Absensi Karyawan (RAK) 2.Rekapitulasi Laporan Gaji Karyawan (RLGK) 3. Kartu Penghasilan Karyawan (KPK)
Melakukan Perhitungan Gaji & Bonus Karyawan
Membuat Kartu Penghasilan Karyawan
Menghitung PPH 21 dan berbagai potongan karyawan
Membuat Daftar Gaji Karyawan
Membubukan tandatangan Daftar Gaji Karyawan
Membuat RLGK Sebanyak 2 Lembari
RLGK 2
RAK
1
Z
1.R ekapitulasi A bsensi K aryaw an (R A K) 2.R ekapitulasi L aporan G aji K aryaw an (R L G K) 3. K artu Penghasilan K aryaw an (K PK)
RLGK 1
Daftar Gaji Karyawan otorisasi KPK
1 Inspektur 3
RLGK 2
FC SKPK
Bagian Akuntansi
FCLPG SG1 Otoritas
Tidak
Keterangan
Mencocokan RLGK 2 & FC SKPK
Ya
RLGK 2
Membuat BKK 2lembar
4. Bagian SAU
Memberikan CAP terhadap BKK Membuat Slip Gaji 3 Lembar
SG 3
BKK 2 otorisasi
1. 2. 3.
BKK 1 Otorisasi FC SKPK RLGK 2
Membua t Jurnal
Slip Gaji (SG) Bukti Kas Keluar (BKK) Surat Keputusan Pengangkatan Karyawan (SKPK) Rekapitulasi Laporan Gaji Karyawan (RLGK) Laporan Penggajian Karyawan
5. (LPK) 6. Fotocopy Surat Keputusan Pengangkatan Karyawan ( FC SKPK) 7. Fotocopy Laporan Pembayaran Gaji ( FC LPG)
Membuat LPK
LPK SG1 Otoritasi
FCLPG
Inspektur
N
SG 2
SELESAI Z
SG 1
2
Jurnal
2
BKK 2 SG 3 SG 2 SG 1
Menyetujui SG 1, 2 & 3
Bagian Keuangan Melakukan Pembayaran Gaji
Via Transfer
Keterangan
1.Bukti Kas Keluar (BKK) 2.Slip Gaji (SG) 3.Laporan Pembayaran Gaji (LPG) 4. Fotocopy Laporan Pembayaran Gaji (FC LPG)
Membuat Laporan Pembayaran Gaji
Memfotocopy Laporan Pembayaran Gaji 1 Lembar SG 2 otorisasi
SG 3 otorisasi
BKK1 LPG
Karyawan
FC LPG SG 1 otorisasi
N
3
PENUTUP Kesimpulan : Setelah melakukan pembahasan mengenai prosedur dan analisis Sistem Akuntansi Penggajian pada Kantor Inspeksi BRI Jakarta 2, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa sistem akuntansi penggajian pada Kantor Inspeksi BRI Jakarta 2 belum memenuhi kriteria Sistem Pengendalian Intern (SPI) yang baik karena belum terdapat catatan Kartu Penghasilan Karyawan yang disimpan oleh bagian Seksi Administrasi umum, belum adanya otorisasi terhadap dokumen Bukti Kas Keluar dan dokumen Daftar Gaji Karyawan. Saran : •1. Menambah catatan berupa Kartu Penghasilan Karyawan sebagai perhitungan PPh 21 dan berbagai potongan yang menjadi beban karyawan. •2. Melakukan otorisasi terhadap dokumen Daftar Gaji Karyawan oleh bagian Seksi Administrasi Umum. •3. Melakukan otorisasi terhadap dokumen Bukti Kas Keluar oleh bagian Akuntansi. •4. Melakukan otorisasi terhadap dokumen Daftar Gaji Karyawan (DGK)