PERPSEP$I ANALISIS NG PENGI..'hJJU DANPREFERENSI RAGUNAN TAMANMARGASATWA Bambang Siswanto*
Thisresearcharticleexaminesthe comparisonof visitors'perceptionsand Abstract preferences Ragunanand itsgenericcompetitors, of TamanMargasatwa TamanlmpianJayaAncoland TamanMini lndonesia.UslngsimilarityinRagunanandTamanJaya dexes,thestudyshowsthatTamanMargasatwa Ancoldiffersignificantly. WhereasTamanMinilndonesiaIndahshowshigh ragunan.Thisfactsupports thealtemative similaritywithTamanMargasatwa hypothesisthat TamanMini lndah is more potentialto be competitorfor of Taman advantage TamanMargasatwaRagunan.Further,thecompetitive generic competitors superior two is nothing but Margasatwa Ragunanoverits playing facilities,information of ifs recreations,attractions, atrractiveness pathways,parkingfacilitiesandotherpublicfaciliboardavailability,walking of guideboys,etc.TamanlmpianJayaAncol and kindness ties, politeliness ls besf for accessibilityto tour objects,ticketprice,attractionand its faciliTamanMini of foodsand drinks,and souvenirs. ties,priceand variability lndonesialndahis superiorin safetyandeasrness. Key words: persepsl,preferensi, dan positioning.
Taman Margasatw Raa g u n a(nT M Ra) t a uy a n gs e l a m ian i d i k e n a l s e b a g a i padatahun1864dengannamaPlantenen Ragunan, didirikan KebunBinatang penyayang yangberlokasidiJalan CikiniRaya73olehsekelompok Dierentuin PlantenenDierentuin Et Batavia. floradan faunayangdisebutVereniging berubah namamenjadi Dierentuin KebunBinatang Padatahun1949,Plantenen pacuan lapangan tenis,lapangan Cikiniyangdilengkapi denganbioskop, gedung pertemuan. tambahan Fasilitas-fasilitas tersebut dikelola anjing, serta olehswasta. penelitian, pendidikan, pelestarian'flora dan sarana TMRmerupakan dalambentukruangterbukahijau. fauna,sertasebagaisaranarekreasi pelayanan daninternasional. nasional Karena itu,arah Lingkup TMRadalah pengembangan harusdiaturdalamrencana indukyang danpembangunannya sarana fisik, aspekpembiayaan, danprasarana organisasi, mengaturtentang yang pengaturan peragaan efektif. - Penulisadalah Strategi manajemen satwadantataruang padasuratkeputusan Gubemur KDKIJakarta Nomor1077DosenFakultas TMRdidasarkan Organisasi dan TataKerjaBadanEkonomiUkrlda.Saat tahun1989tentangPenyempurnaan tersebut adalahfungsipokokTMRIni sedang Pengelola. Substansi suratkeputusan menyelesalkan p e m y a i t u :m e n y e l e n g g a r a kpaenr l i n d u n g a n , e l i h a r a asne,r t am e n j a g Program a Pasca penunjang pendidikan sarana danmediaSarJanabidangllmu kelestarian faunadanflora;sebagai penelitian paru-paru daerah kota,pengamanan resapan airtanah; Ekonomi,Universitas ; sebagai Padjadjaran, sebagai sarana rekreasi, Bandung. A naIisis Persepsi (Siswanto)
83
84
Sampai asetutamaTMRadalahkoleksisatwaliar. Sebagaiobjekrekreasi yangberadadi tahun1998TMR memilikikoleksi4.127ekorsatwaliar danikan aves,reptil, terdiridarikelasmamalia, kandang. Koleksitersebut dengan (pisces). koleksiterbesar burung)merupakan Kelasaves(bangsa 1 5 3s p e s i edsa nb e r j u m l a1h. 5 4 6e k o r s p e s i m eSne.l a i ns a t w a l i a ry a n g danmamalia serangga, ribuanekorburung, beterbangan hidupdi kandang, yanghidupdalamekosistem TMR. Bagisebagian kecil(sma//mammals) dan pengunjung khususnya burung,kupu-kupu, di luarkandang, satwaliar yangmenarik. pemandangan Pengunjung bisamengamati bajing, merupakan besarperilaku satwaliartersebut. Sebagian alamiah keindahan danperilaku perilaku dalamkandang. Gayaterbang burung, satwatidakbisadilakukan merupakan beberapa contohperilaku mamalia, meloncat ataumenerkam yanghanyabisadilihat di luarkandang. dipenuhidenganrutinitas kotayangkesehariannya Bagimasyarakat polusi pekerjaan, pikuk lalu lintas, udara, danpadatnya dan kemacetan hiruk sesungguhnya Ragunan Taman Margasatwa kerumunan massadimana-mana, peragaan lahan tempat satwa. Diatas sekedar memiliki dayatarikselain hijau memiliki taman-taman ini hutan kota dan seluas135Ha,objekwisata yang yang sehat mikroklimat danbersahabat. terbuka menciptakan M e n g u n j u n gRi a g u n a ni d e n t i kd e n g a nm e n g u n j u n gt ei m p a t pemahaman sepertiini menyiratkan Persepsi berkumpulnya satwaliar. hanyalah bahwaTamanMargasatwa Ragunan sebagian besarmasyarakat satwa.Observasi awaI jugamenunjukkan objekrekreasi denganperagaan menengah adalahmasyarakat kalangan bahwasebagian besarpengunjung yang sarana transportasi ini munculdariidentifikasi ke bawah.Pendapat didalamdandiluarobjekwisata. digunakan, ragamdanhargakedaimakanan pengunjung dan preferensi menjaditidak Memahamipersepsi pemasaran. keputusan Al RiesdanJackTrout terelakan dalampengambilan produk, pertarungan (1994:23) bukanlah bahwapemasaran menyatakan persepsi. pertarungan Sesuaidenganprinsipekonomi, melainkan merupakan yangditerima memaksimumkan kepuasan setiapkonsumen akanberusaha yangdimilikinya. barang Pilihan danpolakonsumsi darialolaksisumberdaya yangdimilikinya. dengan Sehubungan danjasadipengaruhi olehinfomasi danjasakedalambenakkonsumen itu,menempatkan merekataucitrabarang produk penting. untukmenempatkan benak Strategi kedalam menjadisangat Perumusan strategipositioning konsumendikenalsebagaipositioning. pengunju persepsi danpreferensi ng. didasarkanpadaanalisis persepsi untukmengetahui danpreferensi Penelitian inidilakukan pengunjung dengan TamanMargasatwa Ragunan dibandingkan terhadap pesaing generiknya, Taman iniTaman JayaAncoldan Dalampenelitian lmpian pesaing gererikTaman Ragunan. Margasatwa MiniIndonesia dipilihsebagai a d a l a hb e r t e m p udr a l a m A s u m s ib a h w ar e a l i t ap e m a s a r a n pertarungan produksesungguhnya Hanya merupakan suatukesalahan. persepsi pikiran dan dengan terbentuk dalam dengan bagaimana mempelajari padapersepsi, programpemasaran asumsitersebutbisa memfokuskan (1994:23-31) contoh membuktikan dengan konsepnya diubah.Riesdan Trout persaingan danNissan Serikat danJepang. Toyota, diAmerika merekHonda, dengankualitas, kendaraan Perusahaan otomotiftersebutmemproduksi pemasaran adalahpertarungan model,dandayakudayangsama.Apabila produk,makaresponketigamerektersebutakansamadi keduanegara. Jurnal Manajemen Krida Wacana Vol. 1, No. 2, 2001
yangberbeda, peringkatnya Hasilpenelitian menunjukan respon adalah Honda, peringkatnya Toyota, sementara danNissan diAmerika Serikat, di Jepang Toyota, Nissan, danHonda.Terlihat bahwaproduksamatetapipersepsi berbeda. persepsi Mowen(1995)dalamKasali(1998:522) mendefinisikan sebagai suatuproses di manaindividu-individu terekspos olehinformasi, prosesor yanglebihluas,danmenginterpretasikan menyediakan kapasitas informasitersebut.Selanjutnya Myers(1996)dalamKasali(1998:522) menyingkat definisitersebut suatuproses sebagai untukmengartikan sensasi gambar-gambar denganmemberi danhubungan-hubungan asosiasi didalam memoriuntukmenafsirkan duniadi luardirinya.Schiffman dan Kanuk (1997:146) menyatakan bisadiartikan bahwapersepsi sebagai carakita memandang duniadisekitar kita.Duaindividu mungkin mendapatkan stimuli yangsamadarisebuah produk, tetapibagaimana individu-individu tersebut memberikan tanggapan sangat berbeda. Tanggapan mereka akandidasarkan padakebutuhan, nilai,danharapan darimasrng-masing individu. (1991 Mansfield bahwa :50)menyatakan salahsatuaspekyangpalingpenting (preferdalammempelajariperilaku konsumen adalahpreferensi ences)atauselera(fasfes).Sekelompok konsumen mungkin sukakepada yanglainmungkin Mozart, sementara lebihsukaRolling Stone.llmuEkonomi preferensididasarkan padatigaasumsiyaitu: memahami (1) jikabarang danjasayangberbeda hargasecara bisadinilaidengan ekuivalen, konsumen akanmemilihyangpalingmahal;(2)preferensi bersifat transitif, misalnya jikakonsumen lebihsukaBudweiser dibanding Heineken, danlebihsuka Heineken dibanding Coors, makadiaharuslebihsukaBudweiser dibanding yangsama,konsumen Coors;(3)untukjenisbarang/jasa lebihsuka(prefer) mendapatkan banyak sedikit. dibandingkan Aakeret al. (1998:256-257) menyatakan bahwapembandingan preferensi produk penyusunan beberapa ataujasadilakukan peringkat dengan (ranking) preferensi berdasarkan skalapengukuran ordinal.Pengukuran dilakukan untukmemberikan informasi seberapa (differbesarperbedaan ence)di antara yangbiasadigunakan objekyangditeliti.Metode statistika adalahpersentil, median,danrank-orde r correIation, Engelefa/(1994:164) bahwaketikamanajer pemasaran menyatakan pasar, telahmelakukan potensial segmentasi telahmengidentifikasi segmen p r o m o s is, e l a n j u t n yyaa n g p e r l ud i l a k u k a n u n t u kk e p e r l u a n adalah positioning produk menentukan ataujasayangakandipasarkan dalambenak konsumen sasaran.Positioning didefi nisikan sebaga i persepsi dalambenak konsumen tenlangprodukataujasa yangtelahditawarkan olehsuatu perusahaan produk dibandingkan dengan darikompetitornya. Pendekatan positioning terhadap bisadilakukan denganenamcarayaitu:melalui atribut, penggunaan pengguna hargadankualitas, produk, atauaplikasi, kelasproduk, pendekatan penempatan dankompetitor. Melalui atribut diasosiasikan dengan misalnya kekuatan, sportif, warna, dansebagainya. (1999:85) Peneault danMcCarthy mendefi nisikanpositioning sebagai pendekatan yangmengacu padabagaimana konsumen berfikirtentang merekmerekyangtelahadadan/atau merek-merek barudi pasar(anapproach that refersto how customersthinkaboutproposedand/orpresentbrandsin a (1998:526) market). Sementara ituKotler(1997) dalamKasali mendefinisikan positioning pemasar yangdilakukan sebagaitindakan untukmembuat citra (Si A nalisis Persepsl swanto)
85
86
produkdan hal-halyanginginditawarkan kepadapasarberhasilmemperoleh p o s i s iy a n g j e l a s d a n s i g n i f i k a nd a l a m b e n a ks a s a r a nk o n s u m e n n y a . SelanjutnyaKotler(1994:258)menyatakanbahwa posisiproduk(product's position)adalahcaraprodukdidefinisikan olehkonsumenberdasarkan atributatributpenting,atauposisiprodukdi benakkonsumenrelatifterhadapproduk pesaing.Powers(1990:328)menyatakanbahwameskipunpositioningadalah posisiprodukdi pasaradadi benakkonsumen. keputusan manajemen, realitas produkatauperusahaannya, Manajemen bolehmemposisikan tetapidalam benakkonsumen ituhanyasebuahalternatif. Studitentangpositioning,segmentasipasar(segmentation), dan struktur pasar(sfrucfunhg)merupakan studidasartentang pemasaran slratejik (Dillonet a|.,1987:533). Selanjutnya dinyatakanbahwastudipemasaran stratejik(marketstrategicstudies)dilakukanuntukmenyediakaninformasi tentangsituasipersaingan saat ini dan di masayang akandatang.Salah satu output studi posifioningadalah peta produk (product maps). Kasali (1998:505-551) menyatakan bahwapositioningbukanlah strategiproduk,tetapi strategikomunikasi. Konsepiniberhubungan denganbagaimana konsumen menempatkanprodukyang sedangdiposisikan dalam otaknya,di alam k h a y a l n y as, e h i n g g ac a l o n k o n s u m e nm e m i l i k ip e n i l a i a nt e r t e n t ud a n mengidentifikasikan dirinyadengan produktersebut. Konsumenyang d i m a k s u dd i s i n ia d a l a hk o n s u m e ny a n g t e l a h d i t a r g e t k a ny,a i t u y a n g segmennyasudahdipilih.Positioning berhubungan dengancarakonsumen menyimpaninformasi. jasa rekreasi, Salahsatu faktorpentinguntukbisa memasarkan jugakebunbinatang termasuk adalahmemperhatikan kualitas. Prahalad dan (1999)menyatakan Krishnan bahwapengertian tentangkualitas dalamdunia bisnisbelumberanjak darikonsepyangberkembang padaduadekadeyang l a l u d a l a m b i d a n gm a n u f a k t u r .M e n u r u tk o n s e p s i n i k u a l i t a ss e l a l u dihubungkan denganproduksepertiAC,mobil,teleponselular, semikonduktor. Dalam industriini kualitasberartimenurunkanvariabilitasprodukdan m e m a s t i k a nb a h w a p r o d u k m e m e n u h is p e s i f i k a syi a n g d i t e n t u k a n . Sehubungan denganhal itu berkembang konsepsistatistika kontrolkualitas, metodeSix SigmadanTaguchi.Berbedadengankonsepsidalam manufakiur, konsepsikualitasduniajasa lebih luas. Sebagaicontoh,DisneyWorld mengembangkan konsepsi kualitas"taman"di DisneyWorldtidakberubah, pengunjung akan berjalandalamlintasan-lintasan yangtelahdisediakan. Perbedaannya terletakpadakejutan-kejutan sepanjanglintasanyangdilalui selamapengunjung berjalankaki,selaluada sesuatuyangmenarikuntuk ditonton, dirasakan, dandialami.Pendekatannya adalahmengelola emosi, pengunjung. harapan, danpengalaman B e r r y ,P a r a s u r a m a nd,a n Z e i t h a m lp a d a a w a l t a h u n 1 9 8 0 - a n meletakkan dasaryangkuatuntukmemahamiatributdari kualitasproduk jasa.Melaluiwawancara dan diskusikelompoksecaramendalamdengan paraeksekutifbisnis,merekamenyatakan sepuluhdimensikualitasdalam Iayananjasa (Tennerdan DeToro,1992:64-65). Kesepuluh dimensitersebut adalahreliability,re sponsiveness,compefence, access,courtesy,communication, credibility, security, understanding the customer, tangibles. padatahun1986dan 1988,Parasuraman, Selanjutnya Zeithaml, dan Berry menyusunkonsepServqualuntukmengukurkualitasjasa (Parasuraman ef a/.,1993).Dalamartikeltersebutdiuraikansecarajelastentangkonstruks, Jurnal Manajemen Krida Wacana Vol. 1, No. 2, 2001
pengembangan, deskripsi, sampel,validitas, skor,dan sumberacuanyang juga menyertakan laindari Servqual.Artikeltersebut modelkuisioneruntuk mengukur22atributekspektasidan22 atributpersepsikonsumen. P e n g e l o l a a nk e b u n b i n a t a n gm e r u p a k a nm a s a l a hy a n g t e l a h diperbincangkan dalamwacanamanajemen strategik. Davids(1995:C164C181) menyajikanpengelolaan AudubonZoo sebagaisalahsatu kasus strategikmanajemen.KasustersebutditulisolehClaireAnderson(Old DominionUniversity) dan CarolineFisher(LoyolaUniversity).Dalamuraiannya dinyatakan bahwaAudubonZoomenjadiperhatian nasional diAmerikaSerikat mulaitahun1970,dantahun1972.Sampaitahun1995kebunbinatangini telah menjadi satu dari tiga kebun binatangterbaikdi Amerika Serikat. Keberhasilan kebun binatangini tidak terlepasdari besarnyaanggaran pemasaran yangdialokasikan. Tahun1993kebunbinatang inimenganggarkan untukkepentingan $800,000pertahununtukpemasaran, kelompokpenjualan, periklanan, publicrelation,dan beberapapertunjukan seni,budaya,dan olah raga. lstiawan(1999:92) menyebutkan datapertumbuhan danpangsapasar pesaing TamanMargasatwa generiknya Ragunandibandingkan padatahun 1991-1995 sepertidinyatakan dalamtabelberikut:
Tabel1. PangsaPasarObjekWisataLuarRuang No.
Lembaga
Rata-rata Pertumbuhan (%)
pangsapasar(%)
1
TamanMiniIndonesia lndah
4.85
z3
2
TamanlmpianJayaAncol
3.82
46
KebunBinatangRagunan
It
n?
lz
TamanSafarllndoneeia
104
1?
Rata-rata
4,52
25
padarentangwaktudan lokasi Pembatasan masalahdidasarkan penelitian. Periode waktuyangditetapkan untukmengukur persepsi dan preferensi pengunjung ditentukan selama3 tahun,yaitutahun1998-2000. Lokasipenelitian hanyadibatasidi TamanMargasatwa Ragunan. Adapun masalah penelitian nyabagai positioning manamerumuskanstrategi Taman Margasatwa Ragunanberdasarkan analisispersepsidan preferensi pengunjung. Penelitian dilakukan untuk menyusun posffionlng strategi TMR, persaingan TIAdanTMIberdasarkan analisis diantara ketigaobjektersebut.
AnaIisis Persepsi(Siswa nto)
87
Ragunan(TMR). TamanMargasatwa adalahpengunjung METODE Objekpenelltian akanditanyakan kepadaresponden analisispersaingan, Untukkepentingan preferensi lmpianJayaAncol(TlA)dan persepsidan merekaterhadapTaman Indah(TMl)dalamkurunwaktu3 tahun(1998-2000). TamanMiniIndonesia bahwasurvei,tes Schiffmandan Kanuk(1997:40)menyebutkan proyektif(projectivefesf), dan wawancaramendalam(focusgroups/depth interviews)merupakanmetode penelitianyang biasa digunakanuntuk mengukurpersepsi.Selainitu juga disebutkanbahwaasosiasikata-kata (word associafion) merupakansalah satu teknik yang digunakandalam metodetes proyektif.Dalamkasusini persepsidiukurmelaluidirec'tperception danderivedperceptionpadatiga variabelyaitupersepsilangsung(direct (derivedperception), dan preferensipengunjung perception),persepsiterarah terhadaptigaobjek wisatayaituTMR,TlA, TMl. Persepsilangsungdiukur Tesasosiasikatadigunakan dengantes asosiasikatadan indeksimilaritas. konsumen.Dalam kaitansatukatatertentudenganpersepsi untukmengetahui persepsi penelitian merekajika mendengar dimintamengaitkan inireponden Ragunan,TamanlmpianJayaAncol,dan Taman kataTamanMargasatwa judgements)atau indek Mini IndonesiaIndah.Indeksimilaritas(similarity dua objekwisatamenurutpersepsi kesamaandigunakanuntukmembanding perbandingan tidakperluditentukan pengunjung. Untukmelakukan langsung Untuk masing-masing. menilaisesuaidengankriterianya atribut,pengunjung scale. semanticdifferential diukurberdasarkan mengetahuiindeksimilaritas Persepsiterarahdilakukanuntukmengukurpersepsipengunjung dilakukanberdasarkan Penilaian atributyangtelahditentukan. berdasarkan atributyang telah ditentukandengan menggunakansemanticdifferential sca/es.Dalamhal inr respondendimintamemberipenilaianberdasarkan preferensidilakukan untuk realitasyangadadan harapanmereka.Sedangkan yang telah atribut objek rekreasi berdasarkan ketiga mengukurranking ranking ini responden diminta menentukan metode ditentukan.Berdasarkan ketigaobjek,yangterbaikmenurutrespondendrberiranking1 dan seterusnya. atribut digunakan dan preferensi Untukmengukurpersepsiterarah jasa, yang produk maka yangsama. Mengingat diteliti adalah ketigaobjek y a n g B erry, p e n d e k a t a n o l e h L e o n a r d telah dipakai akan digunakan pada yaitu sepuluh awaltahun1980-an, danValerieZeithaml Parasuraman, dan dan DeToro,1992:64-65) dimensipenentukualitasprodukjasa (Tenner (Perreault, 1999).Kesepuluh Jr.dan McCarthy, konsepbauranpemasaran d imensi tersebutadalah kehandalan (reli ability),penanggapan (responstueness),kom petensi(competence),aksesibilitas(access),kesopanan (cour' (credibility), kredibilitas keamanan(sefesy),komunikasi(communication), cuity), mengerti peIanggan (unde rstanding the cu stomer), penampilan(tangibles),sedangkankomponenbauranpemasaranadalah:harga,produk, dan promosi. salurandistribusi, konsepdimensikualitasprodukjasadan konsepbauran Berdasarkan pemasaran,ditentukan9 atributuntuk mengukurpersepsiterarahdan preferensi pengunjung. atributtersebutadalah:dayatarikobjek Kesembilan papaninformasi, rekreasi,atraksidanfasilitasbermain(A1);ketersediaan fasilitasumum(A3);ketersediaan dan lintasanpejalankaki(A2);ketersediaan menujuobjek wisata(A5);keamanandan fasilitasparkir(A4);aksesibilitas (A7); kenyamananberekreasi(A6);hargatiket masukdan atraksi/fasilitas
88
Krlda WacanaVol,1, No,2, 2001 Jurnal ManaJemen
(A8);kesopanan, keramahan, hargadan ragammakanansertacinderamata petugas(A9). ketersediaan dandataprimer.Datasekunder adalahdatasekunder Datapenelitian Datasekunderyangakandikumpulkan datapenunjang. hanyamerupakan organisasi danmanajemen, adalahprofilobjekwisata,jumlahpengunjung, yangtelahdilakukan.Seluruhdata primerdalam dan strategipemasaran yangterpilihmenjadisampel. penelitian ini bersumberdari responpengunjung Pengukuranterhadapvariabelpenelitianakan menghasilkan data yang berskala nominaldan ordinal. Responpengunjung diukurdenganmetodewawancara menggunakan kuisioner(questionnaire interview).Kuisioneryangterdiridari pernyataanpernyataan tertutupyangmenggunakan denganjawaban-jawaban skalasemantic differentialscaledan pertanyaanterbukauntukmengetahuiasosiasi . a w a n c a r ad i l a k u k a nk e p a d a k o n s u m e nt e r h a d a po b j e k p e n e l i t i a nW p e n g u n j u n gy a n g t e l a h s e l e s a im e n g u n j u n gsi e l u r u ho b j e k d i T a m a n MargasatwaRagunan.Lokasiwawancaraadalahtempat-tempattertentu didalamobjekwisata,yangdisebuttitikpengambilan sampel. pencatatan, denganmelakukan observasi, dan Datasekunder dikumpulkan fotokopidokumenadministrasi di kantorpengelolaobjekwisata.Sementara merupakanresponpengunjung mengenaidataprimerpenelitian terhadap yang kuisioner diajukan.Tidaksemuapengunjung diwawancarai ataumengisi penelitian kuisioner, sajayangdisebutsebagaisampel atau hanyasebagian jumlah dancarapemilihan responden.Penentuan anggotasampeldilakukan berdasarkanteknikpenarikansampelacaksistematis(sysfematic random sampelyangpertamakaliditentukan sampling).Menurutkaidahinipenentuan secara acak, selanjutnyadipilih secara sistematisberdasarkanhasil pengacakan sampelyangpertama(fryfost,1996:133-135). Dalampenelitian i ni teknikpenarikan sampelditerapkan dalammemilihintervalwaktuuntuk yangakandiwawancarai. menentukan responden A s s a e l
poslflonrng (1994:431) menyatakan bahwaanalisis merupakan sebuah contoh yangbaikuntukmenggambarkan perilaku antara hubungan konsep konsumen danaplikasi analisis kuantitatif dalampemasaran. Selanjutnya Dillonef a/. yangseringdigunakan (1987:552) metodeanalisis kuantitatif menyatakan petaproduk, dalamstudiposrtronlng untukmenyususun adalahmultidimen(PCA),danmuftipledissionalscaling(MDS),principalcomponent analysis persepsilangsungakan criminantanalysis(MSA).Datahasilpenelitian disajikan dalambentukmatrikindeksimilaritas. Datapersepsi terarah (MDS)dengankeluaran scaling dianalisis denganmetodemuftidimensional map),dalampenelitian berupapetaproduk(product iniberupapetaposffionpengunjung (recreation Datapreferensi ingjasawisata spatialmap). dianalisis Kendalllltul(TheKendall denganmetodekoefisien konkordansi Coefficient lAt). of Concordance
Responden berjumlah 123orangyangdikumpulkan selama satubulandari HASIL tanggal3 September 2000sampai3 Oktober2000,Jumlah tersebut pemeriksaan pengisian merupakan hasilakhirdariproses dankelengkapan yangdidapat pengisian dari132kuisioner derihasilsurvei. Kualiflkasi kuisioner AnatisisPersepsi(Siswanto)
89
jeniskelamin, pekerjaan, penghasilan, umur,pendidikan, yang tranportasi digunakan, danfrekuensi kunjungan padaTabel2. keobjekwisatadisajikan Skala penghasilan ditentukan berdasarkan KeputusanMenteriTenagaKefia Rl No:Kep2O/MEN/2000 tanggal18Pebruari 2000tentangPenetapan Upah pada26(duapuluhenam)Propinsidi Minimum Regional Indonesia danUpah pada20 (duapuluh)Propinsi MinimumSektorRegional di Indonesia. Frekuensi kunjungan responden pada keTMR,TIAdanTMIdisajikan jumlahkunjungan Tabel3. Datainimerupakan pararesponden dalamkurun waktu3 tahun1998-2000. Tabel2. ProfilrespondenTMSRagunan Frekuensi
o/o
1. Jenis Kelamin a. Pria b. Wanita
64 59
52,03 47.97
2. Usia(Tahun) a. Kurangdari15 b.15-19 c.20-24 d.25-29 e. 30-34
1 31 39 25 7
0,81 25,2 3',t,7',l 20,33 5,69 4,88 4,06 2,44 4,88
Keterangan
f
tq_"o
g.40-44 h. 45-49 i . L e b i hd a r i 4 9 3. Skala Penghasilan a. Di atas 5 juta rupiah b.2 juta- 5 juta rupiah c. 1.5juta - 2 juta rupiah d. 1.2 juta - 1.5juta rupian e . 9 0 0 . 0 0 0- 1 . 2 j u t a r u p i a h f . 6 0 0 . 0 0 0- 9 0 0 . 0 0 0r u D i a h 9. 300.000 - 600.000 rupiah h. Dibawah 300.000 rupiah i . T i d a k m e m i l i k ip e n g h a s i l a n
4. Statussipil a. Bujangan b. Kawindengan1 anak c. Kawindengan2 anak d. Kawindengan> 2 anak d. Kawintanpaanak e. Cerai 6. Pendidikan a .S D b.SLTP c. SLTA e. D3/Sl 7. Pekerjaan a. Karyawan Swasta b . P e g a w a iN e g e r i c. Profesional d. Wiraslvasta e. Pelajar/Mahasiswa
q
3
0
4 q
19 32 11 43
26,O2 8,94 34,96
47 3E 29 23 14 2
30.72 24.82 18.95 15.03 9.15 1.31
4 10 7E 3'l
3,25 E,13 63,42 25.20
46
37,40 7,32 3,25 13,01 32,52 6.50
4 16 40
f. lbu RumahT 8. Pelanggan a . A n g k u t a nu m u m b. Mobilsendiri c, Motor d, Jalan kaki
90
0.00 3,25 4,O7 3,25 4,06 '15,45
78 27 13
63,41 21,95 10,57 4,07
Jurnal ManajemenKrida WacanaVol.1, No.2,2001
Tabel3.Frekuensl KunJungan Responden Frekuensi IMR KunJungan Frekuensi % 1 kali 2kali 3 kali Lebihdari3 kali Jumlah
28 25 29 41 123
TtA Frekuensi %
22,76 20,33 23,58 33,33 100
27 28 z5
45 123
21,95 22,76 18,70 36,59 100
TMI Frekuensi o/o 42 J6
22 30 132
31,82 28,7e 16,67 22,72 100
DariTabel3.dapatterlihat bahwaada4l responden yangmengunjungi TMRlebihdari3 kalidalam kurunwaktuterakhir ini.Dariperbandingan di atasterlihat sekilas bahwa TIAlebihdiminati jumlah karena datamenunjukan kunjungan lebihdari3 kalidalamkurunwaktutertentu lebihbanyak frekuensi respondennya. Pendapat responden tentangkesamaan (similaritas) antaraketiga objek rekreasidan indekssimilaritasnya padaTabel4. sampai disajikan Tabel16.PadaTabel4 disajikan pendapat responden tentang kesamaan dua objekwisata TMRdanTlA. Tabel4. PendapatRespondenTentangKesamaanTMRdan TIA Pendapat ( 1 ) S a n g aS t ama (2)Sama ( 3 )C u k u p (4) Berbeda (5) SangatBerbeda Jumlah
Frekuensi
2 zo
89 123
o/^
2,44 1,62 2,44 21,14 | 2,50
100
Tabel4.menunjukkan bahwapersepsiresponden tentangkesamaan antaraTMR denganTIA adalahsangatberbedayangditunjukkan olehangka 72,360/0. secaraumumresponden menganggap keduaobjekwisata tersebut berbedaini ditunjukandari kumulatifkeduajawabanberbedadan sangat berbedayangmencapai93,5%,berartihanya6,5%yangberpendapat cukup samahinggasangatsama. Darihasiltabulasiyang disajikanpadaTabel5 terlihatbahwas3,79o/o responden memposisikan TMRdanTMI sangatberbeda.Frekuensi kumulatif untuk respondenyang menganggapkeduaobjek berbedasampaisangat berbedaadalah77,27oh.Hal ini berarti22,7gohyang berpendapatcukup hinggasangatsama.
AnaIisis Persepsi(Srswanfo)
91
Tabel 5. PendapatResponden Tentang KesamaanTMR dan TMI Pendapat ( 1 )S a n g aS t ama ( 2 )S a m a ( 3 )C u k u p (4) Berbeda (5) SangatBerbeda Jumlah
Frekuensi I
6,82 455
15 31 71 132
1 1 ? A
23,48 100
Tabel 6. PendapatResponden Tentang KesamaanTlAdan TMI Pendapat
Frekuensi
( 1 ) S a n g a tS a m a (2)Sama (3) Cukup (4) Berbeda (5) Sangat Berbeda
5 I 20 31 67
Jumlah
tJz
3,79 6,82 15,15 23,48 50,76 100
Tabel6.menunjukanadanyaperbedaanantarakeduaobjekwisata tersebut.Perbedaanantaradua objekwisatatersebutdapatdilihatdan74,24o/o respondenberpendapat berbedadansangatberbeda. TabelT.lndeksSimilaritasTMR, TIA dan TMI ObjekRekreasi T M R_ T I A T M R- T M I T I A_ T M I
IndeksSimilaritas 4,59 4,06 4,04
Simpangan Baku
0,83 1,22 1,14
Daritabeltabeltersebut terlihat bahwabagiresponden ketigaobjek adalahberbeda.Halituditunjukan denganangka4,59, 4,06, dan4,04. Bahkan untukTMRdanTIAdengan nilaidiatas4,5dansimpangan baku0,83 terlihatkecenderungan untukmengatakan sangatberbeda. Sedangkan antara TMRdanTMIdengan nilaisimpangan baku1,22bisadikatakan bahwa menurut jikadikatakan responden bisaditerima indekssimilaritasnya cukup.Angkaangkatersebutmenunjukan bahwaTMIlebihmerupakan pesaing generik jikadilihatdariperbedaan TMRdibandingkan TlA.Pemahaman inibisaditerima hargatiketmasukantaraTMRdanTMIdengan TMRdanTlA. BedaTMR danTIAlebihbesardibandingan dengan TMRdanTMl.
92
Jurnal ManajemenKrida WacanaVol.1, No,2, 2001
Persepsi responden untuksetiapvariabel disajikan dalam Tabel8.sampai16.Tabelberikut inimenyajikan tanggapan responden terhadap dayatarikobjekrekreasi, atraksidanfasilitas bermainnya. Tabel8. PersepsiRespondenTerhadapDayaTarikobjek Rekreasi, Atraksi,dan FasilitasBermain Persepsi Sangatmenarlk Menarik Cukup Tidakmenarik Sangattidakmenarik Jumlah
Frekuensi Aqn
52 52
olo
Frekuensi
2
42,28 42,28 7,32 1,62
123
100
43
Frekuensi
34,96 16,25 45,53
1E 59 41 5 0
14,63 47,97
123
100
1 A ?
2
{ A a
laa
100
?a ??
4,O7 0,00
DarirabelI terlihat adanya kecenderungan sentraldimana datalebih cenderung menyebarditengah. Inidapatdinilai bahwa responden memandang ketigaobjekwisatatersebut memiliki dayatarikrekreasi, atraksi danfasilitas yangcukupmenarik bermain bahkan sangat menarik, Tabel9. PersepsiResponden papanInformasi, Terhadap Ketersediaan dan LintasanPejalanKaki Persepsi
TMR Frekuensi
S a n g apt u a s Puas Cukup T i d a kp u a s S a n g atti d a kp u a s
14 48 39 zu z
Jumlah
123
TIA f ret
o/o
TMI Frekuensi o/o
11 ?A
,n
48
0
39,02 44,72 4,88 0,00
123
100
123
14 48 55
q?
o I
8,13 39,02 43,09 7,32 2,44 100
P e n d a p art e s p o n d e n p a d aT a b e lg m a s i hm e m p e r l i h a t k a n kecederungan yangbermakna sentral, bahwaresponden memandang ketiga objekwisatatersebut papaninformasi memiliki danfasilitas bagipejalan kakiyangcukupbaik. Darisebaran yangdapatdilihatdi atas,TMRmerupakan tempat yangdianggap palingkurang dalamhalketersediaan fasilitas umum.Untuk dua objekwisatalainnyaresponden menganggap ketersediaan fasilitas umumnya cukupdan bahkan baik
AnaIisis Persepsi(Siswanto)
93
Tabel10.PersepsiResponden Terhadap Ketersediaan FasilitasUmum TMR
TIA
TMI
Persepsr Frekuensi Sangatpuas Puas Cukup Tidakpuas Sangattidakpuas Jumlah
16 JJ
27 40 7 123
Frekuensi 13,01 26,83 21,95 32,52
19 47 49 8
100
123
U
Frekuensi 15,45 38,21 39,84 650 0,00 100
18 44 49 11 1 123
14,63 2.\
-7-7
39,84 8,94 0,82 100
Dalampenelitian ini responden menanggapi masalahketersediaan parkirdi ketigaobjekwisata.Responden yangmemberikan fasilitas tanggapan yangmenggunakan untukhal ini,adalahresponden kendaraan sendiriuntuk mengunjungi tempatwisatatersebul.Adapuntanggapan tersebut responden dapatdilihatdalamtabeldistribusi berikutini. Tabel11menunjukanbahwaketersediaan fasilitasparkiruntukketiga objektersebutdiatasdapatdianggapcukupbahkanbaik,ini terlihatdari sebaranjawabandariresponden tersebut. Tabel11.PersepsiRespondenTerhadapKetersediaanFasilitasParkir Persepsi
TMR Frekuensi
Sangatpuas Puas Cukup T i d a kp u a s Sangattidakpuas
4 13 11 8 0
11,11 36,1 30,56 22,22 n
17 I 4 1
16,67 47,22 22,22 1 1, 1 1 2,78
Jumlah
36
100
36
100
TIA Frekuensi
TMI Frekuensi ?
o
19 11 2 I
?A
8,32 52,78 30,56 5,56 2,78 100
Tabel12 berikutini menunjukanaksesibilitas menujuobjekwisata. Dariketigaobjekwisatayangditeliti,temyataresponden bahwa menanggapi objekwisataTIA yangdianggapaksesibilitasnya sulit.Ini dapatdipahami, karenaletakTIA yang beradadi UtaraJakarta,tidakbanyakdilaluioleh kendaraan umumdibandingkan denganTMRdanTMl.
94
Jurnal ManajemenKrida WacanaVol.1, No.2, 2001
Tabel12.PersepsiRespondenTerhadapAksesibilitasMenujuObjek Wisata Persepsi
TIA
Frekuensi
Frekuensi
Frekuensi
Sangatmudah Mudah Cukup Sulit Sangatsulit
36 58 22 7 0
29,27 47,15 17,89 5,69 0,00
23 31 31 37 1
18,70 25,20 25,20 30,08 0,81
24 46 30 1E
Jumlah
123
100
123
100
123
q
19,51 37,40 24,39 14,63 4,07 100
Tabel13.PersepsiRespondenTerhadapKeamanan danKenyamanan Berekreasi Frekuensi Persentase Frekuensi PersentaseFrekuensi Persentase Sangatpuas Puas Cukup Tidakpuas Sangattidakpuar Jumlah
16 59 38 10 0 123
13,01 47,97 30,89 8,13
21 60
0,m 100
0 123
a7
17,O7 48,78 30,08 4,07 0,00 100
53 56 A
0 123
6,50 43,09 45,53 4,88 0,00 100
keamanan Daritabeldiatas, responden menanggapi dankenyamanan sama.Initerlihat ketigaobjekwisatatersebut mendekati daridistribusijawaban yangdiatas90%menganggap cukupdanbahkanpuas. Tabel14.PersepsiRespondenTerhadapHargaTiketMasukdanAtraksi/ Fasilitas Percepel
Frekuensi PersentaseFrekuensi PersenlaseFrekuensiPersentase
Sangatmurah Murah Cukup Mahal Sangatmahal
28 46 38 11
Jumlah
123
U
22,76 37,40 30,89 8,94 0,00 't00
1 8 42 56 16
0,81 6,50 34,15 45,53 13,01
123
100
Y
19 85 8 2 't23
7,32 15,45 69,11 6,50 1,63
1m
yangsangat bahwa TMRadalahobjekwisata Responden menanggapi yangmenunjukan responden murah,initerlihat daridistribusijawaban murah Responden dan sangatmurahmelebihi600/o. menganggap bahwaTIA merupaken objekwisatadenganbiayayangpalingmahal,inijugaterlihat jawaban yangmengatakan darisebaran responden mahaldan sangatmahal Analisls Persepsi (Siswanfo)
95
-
hampirmencapai 50%,dengan34,15o/o menganggap cukupmahal.Tanggapan respondenterhadaphargatiketmasukTMI tersebarditengah.Objekwisata TMI dapatdianggapsebagaiobjekwisatayangmemilikihargatiketmasuk yangideal. Hargadan ragammakanansertacinderamata yang ada di objek wisata,merupakansalahsatu komponenyangditanggapioleh responden dalampenelitian ini.Tabel15.berikutini,merupakan distribusidaritanggapan respondenyangdikumpulkan melaluikuisioner.
Tabel 15. PersepsiRespondenTerhadapHarga,RagamMakanan,dan Cindera Mata Persepsi
TMR Frekuensi
Sangatsesuai Sesuai Cukup Tidaksesuai Sangattidaksesuai
0
8,94 39,84 32,52 18,70 0,00
3 21 31 55 't3
2,44 17,07 25,20 44,72 10,57
123
100
123
100
1 1
49 40 ZJ
Jumlah
TMI Frekuensi
Frekuensi
I 32 24 4 123
6,50 26,02 44,72 19,51 3,25 100
Ketidaksesuaian hargadanragammakanan sertacindera mataterjadi padaobjekwisalaTlA, ini ditunjukan olehdatayanglebihdari 50o/o mengatakan tidaksesuaibahkansangattidaksesuai.Ketidaksesuaian ini dapatterjadiakibathargamakanan sertacinderamatayangterlalumahal sehingga sulituntukdijangkau. UntukobjekwisataTMR danTMl, harga makanansertacinderamata relatiflebihmurahjika dibandingkan TlA. Keragaman makanandan cinderamatadariketigaobjektersebutdapat dikatakan relatifsama. Tabel16. PersepsiRespondenTerhadap Kesopanan,Keramahan, Ketersediaan Petugas Persepsi
TMR TIA Frekuensi o/o Frekuensi
Sangatmemadai Memadai Cukup T i d a km e m a d a i Sangattidakmemadai Jumlah
96
10 54 12 I 123
8,13 31,71 43,90 6,50 100
11 45 10 2 123
Frekuensi 8,94 36,59 44,72 q l? 1 A ?
100
10 43 60 10 0 123
8 , 13 34,96 48,78 8 , 13 0,00 100
Jurnal ManajemenKrida WacanaVol.1, No.2, 2001
ketigaobjekwisatatersebut cukupbahkan Responden memandang petugas. dan ketersediaan keramahan memadaidalamhal kesopanan, jawabanresponden persentase tidakmemadai dansangattidak Walaupun paling wajar masihdianggap memadai tinggiuntukTMR,namunketiganya tersebut kurangdari20o/o. danbahkanpersentase darijawaban
UntukPenyusunan PetaJasa Tabel17.AnalisisSkalaMultidimensional Wisata Objek N i l a i- X
A1
TMR TIA TMI Rata-rata Stdev
2,553 2,577 2,902 1,894 2,431 2,374 z%8 2,569 2,455 zn8 2,5% 2,577 0,330 0,082 0,285
2,639 2,361 2,417 2,472 0,147
2,000 2,699 2,463 2,388 0,356
2,341 2,211 z48 2,347 0,138
2,260 3,634 2,797 2,897 0,692
2,610 3,439 2,870 2,973 0,424
2,829 2,569 2,569 2,656 0,150
Nilai- Z
TMR TIA TMI
0,952 0,626 1 , 1 4 3 1 J U -1,089-0,039-0,920-0,856 1,155 -1,U2 -1,153 -0,714 -0,756 0,876 -0,980 1,065 1,099 -0,577 0,090 0,527 -0,429 -0,378 0 , 2 1 3 1 , 0 ' t 9-0,145 -0,243 -0,577
Petajasawisata daritabeldiatasuntukdayatarikwisata(A1)dengan (A5),dapatdilihatpadagambar1. Gambarini menunjukan aksesibilitas hubungan antaradayatarikwisatadenganaksesibilitas dariketigaobjek wisatayangdiamati.Darigambar1.terlihatbahwaketigaobjekterletak di yangberbeda. tigakuadran TIAterlihat lebihbaikdibandingkan keduaobjek lainnyadalamhalaksesibilitas. TMRyangpalingburukdiantara ketiganya dalamhalaksesibilitas. dalamhaldayatarikobjekwisata, Sebaliknya TMR yangpaling adalahobjekyangpalingmenarik, danTIAadalah tidakmenarik. pemasaran yangharusdilakukan Kebijakan sehubungan dengan kenyataan ini adalahperludilakukan upayakerjsama denganinstansi perhubungan kepada danlalulintas.Permohonan DLLAJR untukmenambah trayekangkutan umummenuju TMRbisadilakukan. Upayalainbisadilakukan denganmemasang mediaiklandi badanangkutan umumyangmenuju TMR pemberhentian yangramaiseperti dari berbagai terminalatau angkutan Grogol, Tanjung Priuk, PuloGadung, Kampung Rambutan, UKl,BlokM,dan Rawamangun. Untuklebihmeningkatkan dayatarikobjekwisatabisadilakukan perbaikan dalamperagaan satwa.Modelperagaan satwadengancaradilepas Taman SafariIndonesia bebaspadalahanobjek,sepertidilakukan merupakan UntukTMRbisadilakukan alternatif modelyangbisadipertimbangkan. denganmelepas mamalia kecilyangtidakberbahaya danavesyangtidak bisaterbang, misalnya kancil,kangguru kecil,burungdaramahkota, merak, Kendala ayamkate,ayammutiara dansebagainya. untukmasalah iniadalah peningkatan perlunya keamanan satwadariperburuan danlepaskeluarkebun binatang.
An alisis Persepsi (Siswa nto)
97
petajasawisatauntukdaya Gambar1. berikutiniakanmenunjukan tarikwisata(A1)denganhargatiketmasuk(A7). Darigambartersebutterlihat bahwa TIA adalahyang palingsesuaiditinjaudari harga tiket masuk. Respondenmenganggap bahwatiketTIAadalahyangpalingmurahdansesuai dengantingkatkepuasanyangditerimanya. TIA danTMI ada padakuadran yangsamadan menggambarkan keduanyalebihbaikdarisegihargatiket masuk,sebaliknya TMR ada padakuadrantersendiriyang menggambarkan lebihbaikdarisisidayatarikobjek wisata.
h.
MDS| S..t
tlLat dul
de dry. ||rll
oby.h
tld|rr*dtr*cf,a
(a)
(b)
Gambar1. PetaMDS:(a)Aksesibilitasdan DayaTarikObjekWisata, dan (b) HargaTiketMasukdan DayaTarikObjek yangharusdilakukan Kebijakan adalahmemperbaiki layanan dan fasilitas agarkonsumen merasaapayangtelahdikeluarkan sesuaidengan yangditerima. kepuasan Peningkatan hargatiketmasukmasihbisadilakukan secarabertahap tanpamengorbankan kepuasan konsumen danmenurunkan jumlahdanfrekuensi pengunjung. kunjungan Kenaikan hargatiketharus dipertim bangkanbaik-baik, pengunjung karenamayoritas adalahkelompok penghasilan dengan Rp.300.000,perbulan. antara sampaiRp.900.000,-
Gambar2. PetaMDSI(a) HargaMakanandan DayaTarlkObJekdan (b) HargaTiketMasuksertaPapanInformael
98
Jurnal Manajemen Krida Wacana Vol. 1, No. 2, 2001
papan hubungan antaraketersediaan Gambar2 (b) menunjukan pejalan kakidenganhargatiketmasuk. informasi dantrotoaratautrailuntuk adanyahubungan antarakenyamanan Pemetaan iniinginmenggambarkan jumlahuangyangtelahdikeluarkan. Darigambar terlihat dengan berekreasi TMRdanTlA. bahwaTMRlebihbaikdibandingkan kanmanajemen Kenyataan inimenunjukanperlunyamempertahan objekrekreasi. Kondisi dalamhaltataletakdanpetunjuk operasionalTMR pemilihan hutanrimbamemerlukan bahanbakuyang TMRyangmenyerupai udara.Banyaknya rayapdankelembaban trail-trail tidakmudahterserang pemeliharaan yang kecilyang menjadi becekketikahujanturunmemerlukan intensif . Penataan fraildenganmenambahkan batukoralmerupakan alternatif pengunjung yangbaikuntukkenyamanan tanpamengorbankan fungsiTMR air(watercatchment sebagaisalahsatuwilayah tangkapan area)diwilayah papanpetunjuk lebihbanyakmenjadiproJakartaSelatan.Pemasangan jika inginterusmempertahankan gram yangtak terelakan, kepuasan konsumen. (a)menunjukan hubungan antara hargatiketmasukdengan Gambar3 k e t e r s e d i a af n a s i l i t a su m u m .S e p e r tgi a m b a r2 ( b ) p e m e t a a ni n i jumlah menggambarkan hubungan antara kenyamanan berekreasi dengan ketiganya uangyangdikeluarkan. Padapemetaan terlihat beradapadatiga paling penyediaan yangberbeda, kuadran TlAterlihat tertinggaldalam fasilitas TMI beradadiantara umumsepertitoilet,bangku,mushola. keduanya, sebaliknya TMRmemiliki skorterbaikdalamhalpenyediaan fasilitas umum. proyek-proyek yangdikelola Tidaksepertilayaknya Pemda, dimana pengelolaan proyek-proyekyang fasilitas umumselalu tertinggaldibandingkan TMRbisamengelola fasilitas umumdengan dikelola swasta, baik.Pemerintah pusatataudaerahmemangbagusdalamhalmembangun, tetapibiasanya gagaldalamhalperawatan mereka danpemeliharaan. Sepertinya TMRharus paradigma menjadi teladandalammengubah tersebut. Haltersebut bisa dilakukan d e n g a nc a r a m e m b u aat n g g a r a ny a n gb e r i m b a nagn t a r a pembangunan Selain ituyangtidakkalahpenting danpemeliharaan. adalah etoskerjadanrasamemiliki membangkitkan danterusmempertahankan yanglebihtinggidi lingkungan atauabdimasyarakat abdinegara ini. (b)menunjukan pada TMl, TlAberada TMR, dan Gambar3 tigakuadran yangberbeda. parkir lebih TMR baikdariTMIdanTlA. Dalamhal "--T-*-'*'*"'-"'-
i'ilrNr Huir lr.llfin rnum Ln i'ilrNr l|n Huir allra allrad{rrl d{&l dr$ dr$ lr.lllln rnum l!. tt',t.
P.tr MDtr H.n. tll|r rur|| dil hsb
lrrtl!
".
a 'l-I - , 3fi-
l*i
i *ar;:
Ia
{.t-
{r-
.r.0 {.t *0 '{!,..t.q .0.t qfi ot i3 hrrlpil iqa{^tt
(a)
Gambar3. PetaMDS:(a)HargaTiketMasukdan Fasilitas Umumdan (b) HargaTiketMasukdan Fasilitas Parkir Analisis Persepsl (Siswanto)
99
Gambar4 (a)menunjukan hubungan antarahargatiketmasukdan keamanansertakenyamanan berekreasi.Dalamgambarterlihatbahwadalam halkeamanandan kenyamanan berekreasiTMl adalahyangpalingbaik. TMR mendapatkan skor Z negatifuntukvariabelkeamanandan kenyamanan.Penyebabutama rendahnyaskor TMR adalahpedagang asongandan pengamen. Pengamendengansetengahmemaksa,tak ubahnyapenodong, selalumengganggu kenyamanan pengunjung beristirahat. Layaknyakebun raya,sebagianbesar pengunjungTMR memilikitujuan beristirahat, duduk-dud uk,atautiduran,sambilmenikmatiteduhnyasuasana dan nyamannyaudara.Kedatangan pengasong dan terutamapengamen sangatmengganggu kenyamanan mereka.Upayayangperludilakukan adalah meniadakan samasekalipengamen danmembatasiarea dimanapengasong bolehberkeliaran. Dalamhal keamanan,padasaatpenelitian juga terlihat adanya pencopet. Kesigapanpetugaskeamanansepertinyamasih sulit menyelesaikan masalahinimengingat areaobjek wisatayangsangatluas dengantopografi yangbergelombang, dandipenuhi semakdan pepohonan. jumlahpetugaskeamananmenjadisuatukebutuhan Penambahan G a m b a r4 ( b ) m e n u n j u k a nh u b u n g a na n t a r ak e s o p a n a nd a n ketersediaanpetugasdengan harga tiket masuk. Dari gambar terlihat ketiganyaberadapadakuadranyang berbeda,dan TMR yang palingbaik. Prestasiini disebabkanoleh mamadainyajumlah petugasTMR di setiap objek.Berbedadengankeduaobjeklainnyayangmerupakanbendamati ataufasilitasfisik,TMR yangobjeknya satwaliardan tumbuhanmemang memerlukanbanyakpetugasuntukmerawatnya. P e n i n g k a t a nk e p u a s a np e n g u n j u n gb i s a d i l a k u k a nd e n g a n meningkatkan petugas.Membekali efektifitas merekadengankonsep-konsep k e p u a s a nk o n s u m e nm e r u p a k a nm a s u k a ny a n g b a i k . M e n g i n g a t jumlah anggarandi rMR bisa disiasatidengan merekrut keterbatasan pecintabinatang.Halinijugadilakukanolehkebunbinatangdi sukarelawan Jepang,yaitudenganmelibatkanpensiunansebagaisukarelawan. -TniTD5lnrrr
trFa;;cffi i.;icrm;
a;;rdtinrirr
P.rr M!
r.0z.t ,lr'o;t.tt . f r o-
rio': ifo,i lor1ir": I lr.s I t.r.o -
t.t
(a)
Ll
Lo
lo" 4,t .7.t ,
(b)
Gambar4. PetaMDS:(a) HargaTlket MasuksertaKeamanandan Kenyamanan dan (b) HargaTlketMasukgertaKetopanan dan Ketereedlaan Petugac
100
Jurnal Manajemen Krida Wacana Vol. 1, No. 2, 2001
Tabel18.RankingObjek WisataMenurutVariabel Variabel Dayatarikobjek wisata papaninformasi Ketersediaan Ketersediaan fasilitasumum parkir Fasilitas Aksesibilitas menujuobjek Ksamanan dankenyamanan Hargatiketmasukdanatraksi Hargamakanan dancindera mata petugas Ketersediaan
TIA
2,50 2,07 2,26 2,17 1,58 2,07 1,33 1,38 1,99
TMI
1,45 1,79 1,72 1,92 2,28 1,69 2,59 2,54 1,91
2,06 2,15 2,02 1,92 2,14 2,24 2,09 2,08 2,10
Tabel19.NilaiWKonkordansi KendallUntukSetiapVariabel Variabel Dayatarikobjek wisata Ketersedi aanpapaninformasi Ketersedi aanfasilitasumum parkir Fasilitas Aksesibilitas menujuobjek Keamanan dankenyamanan Hargatiketmasukdanatraksi Hargamakanan dancinderamata petugas Ketersediaan
27,74 3,52 7,46 2,08 13,94 7,96 40,30 J5,62
0,88
padatabeltersebut Darinilai-nilai terlihat bahwavariabel hargatiket yangtertinggi. masukmemiliki nilaiWkonkordansi Kendall Inimenunjukan yangpalingtinggiuntuksemuavariabel. tingkatkesepakatan responden Angkainimenunjuken responden sepekat behwe40,300/o bahwahargatiket lainnya masukdanmenyaksikan atreksi-atraksi dldalamobJekwlsata,TMR lebihmurehdibandlngkan TMIdanTlA, dengan yengterendah NilaiW konkordansi Kendall terlihatpedaketersediaen petugas, yaitusebesar 0,880/0, Halinimenunjukan tidakadanya kesepakatan diantara responden tentangranking ketersediaa n petugas. generiknya, Dibandingkan dengankeduapesaing TMRtelahberdiri jauhlebihlama.Kebunbinatang jamankolonial initelahberdirisejak Belanda padatahun1864.Sedangkan keduaobjeklainnya, TMIdanTIAbaruberdiri padaerasetelah Republik Indonesia. kemerdekaan negara Meskitelah berdiri perkembangan TMRsaatinitidaklebihbaikdarikedua lebihlama,tampaknya pesainggeneriknya yangbaruberdiripadamasapemerintahan ordebaru. lebih kedua objek bertumbuh cepat baik dari segi Dibandingkan TMR, penambahan fisik. objekdanpembangunan fasilitas A naIisis Persepsi (Siswanfo)
101
Berpijakpadakenyataanini,TMR tampaknyatidakbisabersaing d a r i s i s i p e n a m b a h a nf a s i l i l a sf i s i k . S e b a g a it a m a n m a r g a s a t w a , sesungguhnya TMR memangharustetaphijau,penambahan fasilitasfisik bukanhalyangsignifikan.Darisisirasiolahanterbukahijaudan bangunan fisik,TMR haruslebihdominantahanterbukahijaunya.TMRharusdiposisikan sebagaitempatrekreasiyang berbasiskonservasi lingkunganhidupdan satwaliar.Pengunjung yangtelahberkunjung ke TMR seharusnya dibuat memilikipersepsiyang lebihbaik tentangkonservasi sumberdayaalam. Kehijauan alamdan keasrian taman,itutahyangharusdijualolehTMR. Strategipositioningyang harusditerapkanadalahmemposisikan TMRsebagaitaman yangmenghadirkan rekreasi kesejukan alam,keindahan fauna,dan kebanggaan bagipengunjung karenatelahikutterlibatdalam pelestarian lingkungan hidup.
KESIMPULAN Berdasarkan pengunjungmenganggapbahwaTaman indekssimilaritas, DAN IMPLIKASI Margasatwa Ragunanberbedadibandingkan TamanlmpianJayaAncoldan TamanMiniIndonesia Indah.Perbedaan denganTamanlmpianJayaAncol lebihbesardibandingkan denganTamanMiniIndonesia Indah.Kenyataan ini menunjukan bahwaTamanMiniIndonesia Indahlebihmerupakan pesaing potensialTamanMargasatwa Ragunan. Keunggulan iaman Margasatwa Ragunan dibandingkan Tamantmpian JayaAncoldanTamanMini Indonesia sebagaipesainggeneriknya adalah p a d a :d a y a t a r i k o b j e k r e k r e a s ia , t r a k s i ,d a n f a s i l i t a sb e r m a i n( A ' 1 ) , ketersediaan papaninformasidanlintasanpejalankaki(A2),ketersediaan fasilitasumum (A3), ketersediaan fasilitasparkir(A4),dan kesopanan, keramahan,ketersediaan petugas(A9). TamanlmpianJayaAncolpalingbaikuntuk:aksesibilitas menuju objek wisata(A5),hargatiket masukdan atraksi/fasilitas (A7),hargadan r a g a m m a k a n a ns e r t a c i n d e r a m a t a ( A 8 ) . S e d a n g k a nu n t u k m a s a l a h keamanandan kenyamanan berekreasi(46), TamanMiniIndonesia Indah yangpalingbaik. Dari segi positioningTaman MargasatwaRagunan memiliki keunggulan sebagaitempatrekreasiyang memberikan kesejukanudara, kehijauan alam,dankeasnan taman.Kelebihan inimerupakan variabelpenting dalammemilihobjekwisatabagisebagian besarpenduduk, khususnya DKI JakartaRaya. Untuk kemajuanpengelolaanobjek wisataTaman Margasatwa Ragunan,strategipositioningyangharusditerapkanadalahmemposisikannya sebagaitamanrekreasi yangmenghadirkan kesejukan alam,keindahan fauna, dan kebanggaan bagipengunjung karenatelahikutterlibatdalampelestarian lingkungan hidup. untuk memudahkan aksesibilitas menujuobjek wisatasekaligus promosi,sebaiknya pengelola TamanMargasatwaRagunanmenganggarkan b i a y a i k l a n . l k l a n i n i b i s a d i l a k u k a nd e n g a nm e m a s a n gd e s a i ni k l a n margasatwa di badanbis,mikrolet, Kopaja,angkutan pinggirkotayangmenuju TamanMargasatwa Ragunandariterminal utama,misalnyaBlokM, Kampung Rambutan, Grogol,puloGadung,Tanjungpriuk,danRawamangun.
102
Jurnal Manajemen Krida Wacana Vot. 1, No.2, 2001
Untukmeningkatkan kenyamanan dan keamananpengunjung, pengelola TamanMargasatwa pengamen Ragunan hendaknya menertibkan danpedagang asongan.Kehadiran merekasangatmengganggu pengunjung.
Assaef,Henry.,ConsumerBehaviorand MarketingAction,Cincinnati,DAFTAR Ohio:SouthWestem College Publishing, Thomson lntemational Pub' REFERENSI lishing, 1994. Aaker,D.A.,V. Kumar,and G.S.Day.,Marketing Researcfi,6h Edition, NewYork: JohnWiley& Sons,lnc.,1998. p.T. Daniel,WayneD., AppliedNonparametricStatistics(Terjemahan Gramedia Jakarta, 1989)BunRidge, lllinois: lrwinMcGraw-Hill, 1978. David,FredR., Stntegic Marketing,EdisiKe-4,BurrRidge,lllinois:lrwin, 1994. Dillon,W.R.,T.J.Madden, andN.E.Firtle.,MarketingResearch in a MarketingEnvironment, 3dEdition,BurrRidge,lllinois: lrwin,1987. Engef, J.F.,M.R.Warshaw, T.C.Kinnear, PromotionalStrategy,Sh Edition, BurrRidge,lllinois: lnrvin McGraw-Hill, 1994. lstiawan,Triadi.,MarketingStrategicAnalysis (Caseof TamanMinitndonesialndah),dalamMajalahllmiahllmu danWisataUniversitas Sahid. EdisiKhusus1999.Jakarta. Kasali,Rhenald., Membidik P asarIndon esia,segmentasiTargeting positioning,Jakarta:P.T. Gramedia Pustaka Utama,1998. Kotler,P.,G.Amstrong.,Principlesof Marketingplanning,6thEdition, Englewood Cliffs,NJ:Prentice HallInternational Editions, 19g4 Mansfield, Edwin.,Microeconomics, 7hEdition,NewYork:W.W.Norton& Company,1994 Parasuraman, P., V. Zeithaml,L. Berry,(1986,lgBB), Serviceeuatity: Servqual,inHandbookof MarketingScalegMufti ftemMeasures for Marketingand ConsumerBehaviorResearcf,Bearden, WO., R.G Netemeyer, M.F.Mobley(editor), Published in Cooperation with park,California: theAssociation forConsumer Research, Newbury SagePublication, 1993. Perreault, Jr.,W.D.,andE.J.McCarthy., BasicMarketing,AGlobat.Managerial Approach,13th Edition,BurrRidge,lL: lrwinMcGraw-Hill, 1999.
A nalisis Persepsi (Siswan to)
103
Powers,Tom., MarketingHospitality, Toronto,Kanada:JohnWiley & Sons, Inc.1 . 990. Prahalad,C.K., and M.S. Krishnan., The New Meaningof euality in the lnformation Age, in Harvard Buslness Review, Boston, MA, Sepember-October, 1999 Ries,A., J. Trout.,The 22 Immutabl e Lawsof M arketing,Terjemaha n oleh AnnaW. Bangun,Jakarta:P.T.ElexMediaKomputindo, 1994. Schiffman, L.G.,and L.L.Kanuk.,ConsumerBehavior,6th Edition,Upper SaddleRiver,NewJersey:Prentice HallInternational, Inc.,1997 Siegel,S., N.J. Castellan,Jr., NonparametricStatistic forthe Behavionl Sciences,2ndEdition,NewYork:McGraw-Hill International Edition. 1988. Tenner,A.R., and l.J. DeToro.,Total Quality Management, ThreeSfeps to Continuous Improvement, Reading,Massachusetts: AddisonWesleyPublishing Company,1992. Tryfos, Peter, SampIi ng Meth o ds For Ap pl i ed Researc h, Text an d C ases, N e w Y o r k : J o hW n i l e y& S o n s ,I n c . ,1 9 9 6 .
104
Jurnal ManaJemen Krlda WacanaVol,1, No.2, 2001