ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL KERUPUK SANJAI DI KOTA BUKITTINGGI
Oleh YORI AKMAL A14302024
PROGRAM STUDI EKONOMI PERTANIAN DAN SUMBERDAYA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL KERUPUK SANJAI DI KOTA BUKITTINGGI
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
Oleh : YORI AKMAL A14302024
PROGRAM STUDI EKONOMI PERTANIAN DAN SUMBERDAYA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
RINGKASAN YORI AKMAL. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Industri Kecil Kerupuk Sanjai di Kota Bukittinggi. (Di bawah bimbingan IDQAN FAHMI). Tenaga kerja merupakan salah satu masalah utama dan penting dalam pembangunan Indonesia. Berdasarkan data BPS tahun 2004, angkatan kerja Indonesia mencapai 103,973 juta jiwa, dan lebih 50 persen diantaranya berada di pedesaan dan bekerja di sektor pertanian. Ketidakmampuan lapangan kerja menyerap tanaga kerja karena pertumbuhan lapangan kerja yang relatif lambat dibanding pertumbuhan angkatan kerja. Ketimpangan penyebaran lapangan kerja juga menjadi permasalahan dalam akses tenaga kerja untuk bekerja. Tingkat pendidikan dan keterampilan yang rendah merupakan permasalahan utama tenaga kerja Indonesia karena hal ini berkolerasi positif dengan produktivitas tenaga kerja. Permasalahan di atas menyulitkan angkatan kerja Indonesia untuk bekerja di sektor formal. Salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan di atas yaitu dengan memberdayakan sektor ekonomi informal dan ekonomi tradisional, seperti industri kecil dan rumah tangga. Industri kecil kerupuk sanjai merupakan salah satu industri kecil yang cukup berpotensi untuk dikembangkan untuk menyerap tenaga kerja terutama di Sumatera Barat Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bukittinggi tahun 2004, industri kecil di Kota Bukittinggi tumbuh sekitar 15-20 persen per tahun. Pertumbuhan industri kecil yang relatif stabil secara umum, tapi pada industri kecil kerupuk sanjai yang merupakan industri kecil tradisional yang telah ada pertumbuhannya relatif lambat. Hal ini dapat dilihat dari produksi yang relatif kecil dibandingkan industri kecil lain, sedangkan industri kecil ini sama-sama menggunakan teknologi yang sederhana (tradisional) dalam berproduksi. Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bukittinggi tahun 2004, produksi industri makanan kecil dan kue kering ini mencapai 4.367.075.000 rupiah sedangkan industri kecil kerupuk sanjai hanya sekitar 1.990.500.000 rupiah. Produktivitas tenaga kerja merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan industri kecil. Rata-rata tingkat pendidikan dan keterampilan tenaga kerja yang rendah merupakan salah satu permasalahan penyebab industri kecil kerupuk sanjai sulit untuk berkembang, selain tingkat upah yang rendah, hal ini berdampak pada rendahnya produktivitas tenaga kerja. Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini. Pertama, bagaimanakah karakteristik umum industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi? Kedua, bagaimanakah karateristik tenaga kerja industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi? Ketiga, faktor-faktor apakah yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi? Produktivitas tenaga kerja yang rendah merupakan kendala dalam pemgembangan industri kecil kerupuk sanjai ini. Berdasarkan permasalahan di atas maka penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi karakteristik umum industri kecil kerupuk sanjai, (2) mengidentifikasi karakteristik tenaga kerja
industri kecil kerupuk sanjai, (3) menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi. Berdasarkan uraian di atas, analisis yang dipakai dalam penelitaian ini adalah, data hasil survey dan wawancara dianalisa secara deskriptif untuk mengidentifikasi karakteristik umum dan karakteristik tenaga kerja industri kecil kerupuk sanjai. Data primer dianalisa dengan model regresi linier berganda dan parameter diduga dengan metode pendugaan kuadrat terkecil biasa (Ordinary Least Square) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja industri kecil di Kota Bukittinggi. Berdasarkan analisis deskriptif perkembangan industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi secara umum belum diikuti dengan perkembangan teknologi yang cukup berarti. Peralatan yang digunakan masih peralatan sederhana dan penggunaan peralatan untuk melakukan proses produksi masih didominasi oleh tenaga kerja manusia, sehingga produktivitas tenaga kerja pada industri kecil kerupuk sanjai merupakan faktor penentu. Karakteristik pekerja pada industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi menunjukkan rata-rata umur pekerja adalah 31 tahun. Dilihat dari tingkat pendidikan secara umum responden telah menyelesaikan pendidikan pada tingkat sekolah dasar dan secara rata-rata pekerja industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi telah menjalani pendidikan formal selama 8,6 tahun. Para pekerja rata-rata telah memiliki pengalaman kerja selama 7,45 tahun di industri kecil kerupuk sanjai. Rata-rata tanggungan seorang tenaga kerja pada industri kerupuk sanjai ini 1 sampai 2 orang dengan kisaran 0 – 6 orang. Rata-rata pekerja mengalokasikan waktunya untuk bekerja pada industri kecil kerupuk sanjai ini selama 8,15 jam per hari. Pekerja rata-rata menerima upah dari industri kecil kerupuk sanjai sebesar Rp 559.166,70 per bulan, pekerjaan di industri kecil kerupuk sanjai ini merupakan satu-satunya mata pencaharian bagi sebagian besar pekerja. Tingkat produktivitas rata-rata pekerja industri kecil kerupuk sanjai adalah Rp 2.283,93 per orang per jam. Jika dibandingkan dengan tingkat produktivitas UMR (upah minimum regional) wilayah Bukittinggi yaitu Rp 3.095,24 per orang per jam, maka tingkat produktivitas pekerja industri kecil kerupuk sanjai berada dibawah produktivitas tenaga kerja secara umum yang ditetapkan Pemerintrah Daerah Kota Bukittinggi. Hasil analisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, ternyata yang berpengaruh nyata terhadap produktivitas hanya empat variabel bebas. Pertama, variabel jenis kelamin bernilai positif yang berarti tenaga kerja laki-laki lebih produktif dibandingkan tenaga kerja perempuan. Kedua, upah yang diterima dari industri kecil kerupuk sanjai bernilai positif yang berarti semakin tinggi upah maka produktivitas tenaga kerja akan meningkat. Ketiga, dummy status pekerjaan bernilai positif yang berarti tenaga kerja yang bekerja penuh lebih produktif dibandingkan yang bekerja sampingan pada industri kecil kerupuk sanjai, sedangkan yang keempat alokasi waktu kerja bernilai negatif yang berarti penambahan jam kerja akan menurunkan produktivitas tenaga kerja tersebut.
Judul
: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENEGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL KERUPUK SANJAI DI KOTA BUKITTINGGI
Nama
: Yori Akmal
NRP
: A14302024
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Ir. Idqan Fahmi, M.Ec NIP. 131 803 657
Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir Supiandi Sabiham, M.Agr NIP. 130 422 698
Tanggal Lulus:
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Muaro Bungo, Jambi pada tanggal 25 Desember 1983 sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, keluarga Bapak Risnal Sutan Pamenan dan Ibu Nelyati Sy, SAg. Penulis mengikuti pendidikan Taman Kanak-kanak di TK Anggrek pada tahun 1989. Pendidikan Sekolah Dasar penulis selesaikan di SDN 05 Biaro IV Angkat Candung pada tahun 1996 kemudian penulis melanjutkan pendidikan di SLTPN 1 Tilatang Kamang pada tahun 1996-1999. Pendidikan Tingkat Atas dapat penulis selesaikan di SMUN 1 Tilatang Kamang pada tahun 2002. Penulis diterima di IPB melalui jalur USMI pada tahun 2002 pada Program Studi Ekonomi Pertanian dan Sumberdaya, Departemen Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian. Selama masa kuliah penulis aktif di organisasi kemahasiswaan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Bulutangkis, Ikatan Alumni SMUN Til-Kam Bogor (Primasista Bogor) menjabat sebagai ketua tahun 2003/2004, Ikatan Alumni SMUN Til-Kam se-Jabodetabek serta anggota Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Minang (IPMM) Bogor.
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL “ANALISIS
FAKTOR-FAKTOR
YANG
MEMPENGARUHI
PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL KERUPUK SANJAI DI
KOTA
BUKITTINGGI”
BELUM
PERNAH
DIAJUKAN
PADA
PERGURUAN TINGGI MANAPUN UNTUK TUJUAN MEMPEROLEH GELAR AKADEMIK TERTENTU. SAYA JUGA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI DAN TIDAK MENGANDUNG BAHAN-BAHAN YANG PERNAH DITULIS ATAU DITERBITKAN
OLEH PIHAK
LAIN KECUALI SEBAGAI
BAHAN
RUJUKAN YANG DINYATAKAN DALAM NASKAH.
Bogor, Agustus 2006
Yori Akmal A14302024
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahiim. Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Industri Kecil Kerupuk Sanjai di Kota Bukittinggi”. Penyusunan skripsi ini sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan sarjana dan meraih gelar sarjana pertanian di Institut Pertanian Bogor. Penelitian
ini
dilakukan
dengan
tujuan
untuk
mengidentifikasi
karakteristik umum industri kecil kerupuk sanjai, mengidentifikasi karakteristik tenaga kerja industri kecil kerupuk sanjai dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja pada industri kecil kerupuk sanjai di Kota Bukittinggi. Harapan penulis agar karya ini bermanfaat bagi semua pihak yang terkait.
Bogor, Agustus 2006
Yori Akmal A14302024
UCAPAN TERIMA KASIH
Alhamdulillah, penulis mengucapkan rasa syukur ke hadirat Allah SWT berkat limpahan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Tidak lupa dengan setulus hati penulis mengucapkan terima kasih atas segala dukungan dan motivasi yang telah diberikan selama ini kepada: 1. Keluarga tercinta, Papa, Mama dan kedua adikku Halim, Fitri terima kasih atas seluruh kasih sayang, motivasi dan do’anya semoga penulis diberi kesempatan untuk membalasnya. 2. Bapak Ir. Idqan Fahmi, M.Ec selaku pembimbing akademik sekaligus pembimbing skripsi yang membimbing dan memberi masukan serta nasihat yang sangat berharga bagi penulis selama penulis berada di IPB. 3. Bapak Ir. Nidyantoro, MSP dan Bapak Ir, Joko Purnomo, MS atas kesediaannya sebagai dosen penguji utama dan dosen penguji wakil departemen pada sidang skripsi, memberikan saran dan kritikan yang membangun bagi penulis dalam penyelesaian skripsi. 4. Pak uo, Pak etek dan Mak Ibe atas nasihat, motivasi dan bantuannya selama ini dan saat penulis menyelesaikan skripsi. 5. Instansi pemerintah di tingkat Kota Bukittinggi, atas kesempatan yang telah diberikan kepada penulis sehingga dapat melakukan penelitian tanpa hamabatan yang berarti. 6. Kakak-kakak, teman-teman serta adik-adik di Primasista Bogor atas kerjasama, bantuan dan motivasinya selama ini. 7. Teman-teman sengkatan ’39 dan teman-teman di Iqtishadi, terima kasih atas kerjasama dan semangatnya hingga terselesaikannya skripsi ini. 8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu namun telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL ........................................................................................... iv DAFTAR GAMBAR....................................................................................... v DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... vi BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................... 1 1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1 1.2 Perumusan Masalah............................................................................... 4 1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian ........................................................... 8 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 9 2.1 Defenisi Industri Kecil .......................................................................... 9 2.2 Peranan Industri Kecil ........................................................................... 11 2.3 Kesempatan Kerja ................................................................................. 13 2.4 Produktivitas Tenaga Kerja ................................................................... 13 2.5 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja ............. 14 2.6 Penelitian Terdahulu ............................................................................. 16 BAB III. KERANGKA PEMIKIRAN DAN ANALISIS ............................... 18 3.1 Dasar Pemikiran.................................................................................... 18 3.2 Konsep Pokok ....................................................................................... 20 3.2.1 Analisis Produktivitas Tenaga Kerja................................................... 20 3.2.1.1 Output ............................................................................................. 20 3.2.1.2 Input................................................................................................ 21 3.2.1.3 Jenis Kelamin .................................................................................. 21 3.2.1.4 Umur............................................................................................... 21 3.2.1.5 Tingkat Pendidikan.......................................................................... 22 3.2.1.6 Pengalaman Kerja............................................................................ 22 3.2.1.7 Jumlah Tanggungan Keluarga.......................................................... 22 3.2.1.8 Tingkat Upah................................................................................... 23 3.2.1.9 Alokasi Waktu Kerja ....................................................................... 23