ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA GULA DOMESTIK DAN PENGARUH KEBIJAKAN PERGULAAN NASIONAL
OLEH ANDINA OKTARIANI H14103063
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
RINGKASAN ANDINA OKTARIANI. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Gula Domestik dan Pengaruh Kebijakan Pergulaan Nasional (dibimbing oleh IDQAN FAHMI). Industri gula merupakan salah satu agroindustri yang memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Hal ini ditunjukkan oleh kebutuhan terhadap gula sebagai salah satu sumber kalori terus meningkat di Indonesia dengan pertumbuhan konsumsi mencapai 2,6 persen pada tahun 2005/2006 (USDA, www. Republika.co.id, 2005). Kondisi ini tidak diiringi dengan peningkatan produksi gula domestik. Indonesia hanya mampu menyediakan kebutuhan gula sekitar 1,7 juta ton per tahun sementara kebutuhan gula mencapai sekitar 3,2 juta ton per tahun (Direktorat Jenderal Bina Produksi Perkebunan dan Lembaga Penelitian IPB, 2002). Hal inilah yang mendorong pemerintah untuk melakukan impor gula. Di satu sisi, volume impor dibutuhkan untuk menutupi kekurangan produksi dalam memenuhi konsumsi gula yang terus meningkat. Di sisi lain, volume impor ini menyebabkan kemunduran industri gula. Hal ini disebabkan karena harga impor gula yang lebih murah dibandingan harga gula domestik di tingkat eceran akibat dari adanya intervensi dari negara-negara eksportir untuk melindungi industri gulanya secara berlebihan. Kondisi ini menunjukkan bahwa industri gula nasional dihadapkan pada persaingan yang tidak adil dengan tarif impor sebesar 25 persen. Pemerintah mengatasi masalah ini dengan menetapkan kebijakan proteksi dan promosi untuk melindungi industri gula nasional. Kebijakan proteksi dan promosi yang dilakukan oleh pemerintah menimbulkan adanya disparitas harga gula domestik yang lebih tinggi dari harga impor gula. Hal ini mengindikasikan bahwa terjadi gejala penurunan daya saing gula domestik. Pernyataan ini didasarkan bahwa harga merupakan gambaran proyeksi dari daya saing gula domestik. Kondisi ini menimbulkan dugaan ketidaktepatan pada kebijakan pergulaan di Indonesia, terutama pada era proteksi dan promosi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perkembangan kebijakan pergulaan nasional selama periode 1975 hingga 2005, menilai dampak kebijakan pergulaan nasional terhadap kondisi pergulaan di Indonesia, menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi harga gula domestik, dan merumuskan rekomendasi kebijakan yang dapat dipertimbangkan oleh pembuat kebijakan sehingga gula domestik mampu bersaing di tingkat pasar domestik. Penelitian ini difokuskan pada komoditas gula putih yang dikonsumsi langsung oleh rumah tangga, harga gula domestik hanya terdiri dari harga gula domestik di tingkat eceran dan harga gula di tingkat petani serta pengaruh kebijakan pergulaan nasional dalam penelitian ini hanya pada kebijakan bebas dan transisi dan kebijakan proteksi dan promosi, dimana kebijakan monopoli Bulog sebagai variabel kontrol. Namun, hasil penelitian ini hanya memaparkan pengaruh kebijakan proteksi dan promosi. Pada penelitian ini, untuk menganalisa perkembangan kebijakan pergulaan nasional dilakukan secara deskriptif, menilai dampak kebijakan pergulaan nasional
terhadap kondisi pergulaan nasional menggunakan esensi metode Regulatory Impact Assessment (RIA) dan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi harga gula domestik digunakan metode Two-Stage Least Square (2SLS) sehingga ketiga analisis ini dapat dijadikan informasi dalam membuat rekomendasi kebijakan. Data yang digunakan adalah data sekunder dalam bentuk time series dengan periode waktu 31 tahun, yaitu dari tahun 1975 hingga 2005. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pergulaan yang diterapkan pemerintah secara garis besar terdiri dari tiga regim yaitu, periode Bulog (19751998), periode bebas dan transisi (1999-2002) dan periode proteksi dan promosi (2003-2005). Penilaian terhadap dampak kebijakan pergulaan nasional yang digambarkan berupa sisi positif dan negatif dari masing-masing kebijakan pergulaan nasional dilakukan secara deskriptif. Penerapan kebijakan pada periode Bulog menunjukkan bahwa sisi negatif lebih banyak daripada sisi positif yaitu menimbulkan adanya fluktuasi harga gula domestik yang memberikan ketidakpastian harga baik produsen maupun konsumen. Kondisi ini digambarkan pada kebijakan yang diterapkan periode bebas dan transisi, dimana sisi negatif lebih banyak dibandingkan sisi positif dari berbagai kebijakan tersebut. Lain halnya pada periode proteksi dan promosi, sisi positif lebih besar dibandingkan sisi negatif. Sisi positif dari kebijakan yang diterapkan pada periode proteksi dan promosi adalah menyehatkan industri gula. Namun, esensi dari sisi negatif kebijakan yang diterapkan pada periode proteksi dan promosi dampaknya lebih jelas pada jangka panjang dan menimbulkan penurunan daya saing gula domestik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa harga gula di tingkat petani, harga impor gula, harga gula domestik di tingkat eceran tahun sebelumnya dan kebijakan proteksi dan promosi berpengaruh positif sedangkan impor gula dan nilai tukar berpengaruh negatif terhadap harga gula domestik di tingkat eceran. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa harga gula domestik di tingkat eceran, rasio harga gula di tingkat petani terhadap harga dasar gabah, harga pupuk, tingkat inflasi, dan kebijakan proteksi dan promosi berpengaruh positif terhadap harga gula di tingkat petani. Namun, harga impor gula tidak berpengaruh nyata. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa kebijakan bebas dan transisi berpengaruh positif terhadap harga gula di tingkat petani. Kondisi ini tidak sesuai dengan teori dan konsep, dimana kebijakan bebas dan transisi seharusnya berpengaruh negatif terhadap harga gula di tingkat petani. Oleh karena itu, timbul ketidaktepatan pada persamaan dalam penelitian ini sehingga diperlukan re-estimasi. Ketiga analisis ini memberikan kesimpulan bahwa kebijakan proteksi dan promosi mampu menyehatkan kondisi pergulaan nasional. Namun, adanya disparitas harga gula domestik yang lebih tinggi dari harga impor menunjukkan gejala penurunan daya saing sehingga kebijakan ini belum mampu meningkatkan daya saing gula domestik. Oleh karena itu, kebijakan proteksi dan promosi harus didukung dengan kebijakan lain untuk meningkatkan daya saing gula domestik secara komperhensif dari subsistem hulu sampai hilir. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah menganalisa sejauhmana kinerja industri gula mampu menjadi industri yang kompetitif di masa yang akan datang dan menganalisa mekanisme distribusi gula sampai tingkat eceran serta faktorfaktor yang dapat mempengaruhi penetapan harga gula domestik di tingkat pedagang antara.
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama Andina Oktariani lahir pada tanggal 22 Oktober 1984 di Bogor. Penulis adalah putri ketiga dari empat bersaudara, dari pasangan Dedy Muhammad Tauhid, SH, MM dengan Mulyaningsih. Riwayat pendidikan dimulai dari pendidikan taman kanak-kanak TK Kusuma Jaya Bogor kemudian dilanjutkan pendidikan sekolah dasar SDN Panaragan 2 Bogor dan pendidikan sekolah lanjutan pertama SLTPN 2 Bogor diselesaikan pada tahun 2000 selanjutnya sekolah lanjutan atas yang diselesaikan pada tahun 2003 di SMUN 2 Bogor. Pada tahun 2003, penulis melanjutkan pendidikan ke Fakultas Ekonomi dan Manajemen Departemen Ilmu Ekonomi, Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama menjadi mahasiswa IPB, penulis memperoleh Juara 1 Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) Bidang Pendidikan Tingkat IPB tahun 2005, Juara 2 LKTM Bidang Pendidikan Wilayah B yang diselenggarakan di Universitas Negeri Semarang (UNNES) tahun 2005, Finalis LKTM Bidang Pendidikan Tingkat Nasional dalam rangka Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XVIII dan aktif pada organisasi Himpunan Profesi Ekonomi Studi Pembangunan (HIPOTESA) pada divisi Kajian Ilmiah Ilmu Ekonomi.
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan ke khadirat Allah SWT karena atas berkat dan rahmatnya, penyusunan skripsi yang berjudul “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Gula Domestik dan Pengaruh Kebijakan Pergulaan Nasional” dapat diselesaikan. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Pada kesempatan ini, perkenankanlah penulis menyampaikan terima kasih kepada: 1. Ir. Idqan Fahmi, M.Ec sebagai pembimbing skripsi yang telah memberikan bimbingan baik pada waktu persiapan dan penelitian maupun penyusunan skripsi. Beliau juga sebagai pembimbing akademik yang telah memberikan pengarahan selama penulis mengikuti pendidikan. 2. Dr. Sri Mulatsih, M.Sc sebagai penguji utama sidang yang telah memberikan kritik dan saran yang bermanfaat bagi penulisan skripsi agar menjadi lebih baik. 3. Ir. Tanti Novianti, M.Si sebagai penguji komisi pendidikan atas kritik dan saran yang telah diberikan sehingga penulisan skripsi menjadi lebih baik. 4. Ir. Bambang Yoelianto, S.MP yang telah membantu, memberikan data serta informasi lainnya yang diperlukan untuk penyusunan skripsi dalam proses penelitian. 5. Pihak Departemen Pertanian, Departemen Perdagangan, Badan Pusat Statistik, PT. Pupuk Sriwijaya, Bank Indonesia, dan Perpustakaan IPB (LSI) atas kerjasamanya selama penulis melaksanakan penelitian. 6. Ayah dan Ibu atas doa, pengorbanan, kesabaran, kasih sayang, perhatian, waktu untuk berbagi suka dan duka serta dorongannya sangat besar artinya dalam proses penyelesaian skripsi ini. Semua yang telah diberikan Ibu dan Ayah tiada taranya dan tidak dapat dinilai dengan apapun, hanya Allah SWT yang dapat membalasnya. Kakakku tercinta Rizka, kang Opan dan de Ilham atas semangat dan dukungan yang telah diberikan selama ini.
7. Teuku Fajar Akbar atas kasih sayang, dukungan, pengorbanan yang telah dicurahkan selama ini. Semoga semua yang telah kita rangkai menjadikan satu untaian kasih yang diridhoi Allah SWT untuk selamanya. 8. Keluarga Teuku Darmawan atas doa dan dukungan yang telah diberikan. 9. Ibu Endun dan Ayah Burhan (almarhumah) atas doa dan dukungannya selama ini. 10. Keluarga ua Eros, mas Bayu, mas Dedi yang telah memberikan doa, dukungannya selama ini. 11. Kak Irvan atas motivasi, bimbingan dalam mengarahkan penulis mengikuti pendidikan. 12. Teman-temanku yang telah memberikan semangat dan warna-warni dalam bangku kuliah, Linda, Opie, Diyan Timor, Devi, Lea, Heni, Rendina, Dian P, Desi, Tanti, Maiva, Arie, Echa dan temanku yang setia: Atisha, Erlyn serta semua rekan-rekan IE angkatan 40. 13. Kakak-kakak kelas ku IE, kak Nova dan kak Indra Refipal yang telah memberikan pelajaran bahwa perlu perjuangan yang besar untuk meraih citacita yang diinginkan dan memberikan warna-warni dalam mencapai prestasi LKTM serta teh Yula yang telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi. 14. Semua pihak yang telah membantu dan tidak mungkin disebutkan satu per satu. Akhirnya, penulis menyadari bahwa skripsi ini mungkin masih banyak kekurangannya. Namun, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan berguna bagi pihak yang memerlukannya.
Bogor,
April 2007
Andina Oktariani H14103063
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA GULA DOMESTIK DAN PENGARUH KEBIJAKAN PERGULAAN NASIONAL
Oleh ANDINA OKTARIANI H14103063
Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2007
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENARBENAR
HASIL
DIGUNAKAN
KARYA
SEBAGAI
SAYA SKRIPSI
SENDIRI ATAU
YANG KARYA
BELUM
PERNAH
ILMIAH
PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Bogor,
April 2007
Andina Oktariani H14103063
PADA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh, Nama Mahasiswa
: Andina Oktariani
Nomor Registrasi
: H14103063
Program Studi
: Ilmu Ekonomi
Judul Skripsi
: Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Gula Domestik dan Pengaruh Kebijakan Pergulaan Nasional
dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Menyetujui, Dosen Pembimbing,
Ir. Idqan Fahmi, M.Ec NIP. 131 803 657
Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi,
Dr.Ir. Rina Oktaviani, MS NIP. 131 846 872 Tanggal Kelulusan:
x
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL ......................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................
xiii
I. PENDAHULUAN..................................................................................
1
1.1. Latar Belakang ................................................................................
1
1.2. Perumusan Masalah ........................................................................
6
1.3. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ....................................................
8
1.4. Ruang Lingkup................................................................................
9
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ................
10
2.1. Tinjauan Pustaka ............................................................................
10
2.1.1. Teori Permintaan dan Penawaran........................................
10
2.1.2. Harga ..................................................................................
13
2.1.3. Harga Gula Domestik..........................................................
14
2.1.3.1. Harga Gula Domestik di Tingkat Eceran ...............
14
2.1.3.2. Harga Gula Domestik di Tingkat Petani ................
16
2.1.4. Teori Perdagangan Internasional.........................................
18
2.1.5. Penelitian Terdahulu ...........................................................
21
2.2. Kerangka Pemikiran........................................................................
27
2.3. Hipotesis..........................................................................................
29
III. METODE PENELITIAN......................................................................
31
3.1. Jenis dan Sumber Data ...................................................................
31
3.2. Model Ekonometrika......................................................................
32
3.3. Identifikasi Model ..........................................................................
36
3.4. Metode Analisis data......................................................................
39
3.4.1. Metode Regulatory Impact Assessment (RIA)......................
40
3.4.2. Two-Stage Least Square (2SLS) ...........................................
42
3.5. Pengujian Model dan Hipotesis .....................................................
44
3.5.1. Uji Kriteria Ekonomi...........................................................
44
3.5.2. Uji Kriteria Statistik ............................................................
44
3.5.2.1. Uji Unit Root (Unit Root Test)................................
44
3.5.2.2. Uji Koefisien Determinasi (R² / R² adjusted)........
45