ANALISIS DAN PEMBAHASAN JUMLAH TIMBULAN SAMPAH KEC. KEDUNGKANDANG Kelurahan
Nama TPS
Timbulan Sampah Gerobak/Hari
Timbulan Sampah (m3/Hari)
Kota Lama
TPS Muharta Dalam
12
12
Kelurahan Buring
TPS Buring
8
8
Kedungkandang
TPS STD KD Kandang
15
15
Lesanpuro
TPS Dirgantara
13
13
TPS Danau Bratan
50
50
TPS Kwangsan
20
20
Madyyopuro
TPS Velodrome
23
23
Cemorokandang
TPS Cemorokandang
5
5
Arjowinangun
TPS Puri cempakaputih
16
16
Sawojajar
Total
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
162
11
Densitas Sampah Permukiman Kelurahan Sawojajar Tahun 2010
NO
LOKASI RT/RW
HAR I KE
BERAT (KG)
P (M)
L(M)
T1(M)
T2(M)
Vs1 (M3)
Vs2 (M3)
DENSIT AS 1 (KG/M3)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
13
0,2
0,2
1
0,38
0,2
0,2
1
0,30
1 2
RT3/RW1 RT2/RW3 RT1/RW4
2 3
0,2
0,2
0,04
0,015
325,0
855,26
0,04
0,012
262,5
875,00
0,50
0,04
0,020
402,5
805,00
0,36
0,04
0,014
225,0
625,00
0,30
0,04
0,012
252,5
841,67
0,32
0,04
0,013
300,0
937,50
0,40
0,04
0,016
212,5
531,25
1
16,1 4
RT2/RW5
4
0,2
0,2
1
9 5
RT3/RW8
5
0,2
0,2
1
10,1 6
RT4/RW15
6
0,2
0,2
1
12 7
RT2/RW16
7
0,2
0,2
8,5
Keterangan Alat Volume Ukur : P : Panjang = 20 cm L : Lebar = 20 cm T : Tinggi = 100 cm Vs: Volume Sampah Yang Diukur : 20 cm x 20 cm x 27/05/2010
12
1
10,5 3
DENSI TAS 2 (KG/M 3)
1
100 cm = 4 x 10 4 cm3 = 0.04 m3
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
12
Hasil Jumlah Timbulan Sampah Yang Masuk Ke TPS Kel. Sawojajar (Kg.Orang/Hari)
JUMLAH JIWA PER KK
JUMLAH TIMBULAN SAMPAH YANG MASUK KE TPS (Kg. orang/Hari)
SAMPLING HARI KE
NO RT
NO RW
JUMLAH KK
1
3
1
235
5
0,28
2
2
3
213
5
0,25
3
1
4
245
5
0,33
4
2
5
165
5
0,27
5
3
8
165
5
0,31
6
4
15
210
5
0,29
7
2
16
158
5
0,27
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
13
DIAGRAM PROSENTASE KOMPOSISI SAMPAH DI TPS 1% 3% 1% 3% 1 % 4% 1%
Sampah Basah Plastik
7%
Kertas HPS Kain Kaleng Duplek Aqua gelas 79%
Koran Residu
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
14
BERBASIS MASYARAKAT PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT ADALAH SUATU PENDEKATAN PENGELOLAAN SAMPAH YANG DIDASARKAN PADA KEBUTUHAN DAN PERMINTAAN MASYARAKAT, DIRENCANAKAN, DILAKSANAKAN, DIKONTROL, DAN DIEVALUASI SECARA BERKALA TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM 3R BERSAMA MASYARAKAT •
DARI HASIL KUISIONER, : MENYETUJUI SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH 97 %, DAN 3 % TIDAK MENYETUJUI SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH DILAKUKAN DI RUMAH KARENA FAKTOR USIA 65 TAHUN KEATAS IMPLEMENTASI 3R MENYETUJUI 82 %, DAN TIDAK MENYETUJUI 18 %
• • • • •
•
MENYAMPAIKAN GAGASAN KEPADA KETUA RT SETEMPAT DAN KETUA RW MEMBENTUK TIM PENGELOLA SAMPAH KE DASA WISMA 1 SAMPAI DASA WISMA 3 MENCARI PIHAK YANG MAU MEMBELI SAMPAH YAITU PENGEPUL TERDEKAT MELAKUKAN SOSIALISASI KEPADA MASYARAKAT KEL. SAWOJAJAR DENGAN MEMBERIKAN INFORMASI PENGOLAHAN SAMPAH KOMPOS DAN PENGOLAHAN DAUR ULANG SAMPAH MEMBERIKAN SALAH SATU CONTOH PENGOLAHAN SAMPAH KEPADA MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN TEHNOLOGI SAMPAH MENUJU ZERO WASTE YAITU MENDAUR ULANG SAMPAH
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
15
1
2 RILIEF FOTO
bahan utama membuat kreasi kertas
HASIL KERAJINAN MASYARAKAT 3 27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
16
KESIMPULAN Berdasarkan dari hasil data sekunder, data yang diperoleh dari survey lapangan dan hasil analisa yang diperoleh ternyata di Kecamatan Kedungkandang yang terdiri dari 12 Kelurahan yaitu 9 kelurahan yang terlayani dan 3 Kelurahan tidak terlayani oleh Dinas Kebersihan yaitu Kelurahan Arjowinangun, Tlogowaru dan Wonokoyo karena masih status perdesaan dan tidak terdapatnya pengepul di Kelurahan tersebut, sementara gabungan pembuangan sampah yang dilayani oleh Dinas Kebersihan yaitu Kelurahan Mergosono jumlah sampah yang dihasilkan rendah sehingga pembuangan sampah digabung ke TPS Gadangkompos di Kecamatan Sukun, Kelurahan Bumiayu pembuangan sampah ke TPS Buring di Kelurahan Buring, sedangkan Kelurahan yang terlayani oleh Dinas Kebersihan adalah Kelurahan Kota lama dengan jumlah timbulan sampah adalah 12 m3/hari, Kelurahan Buring 8 m3/hari, Kedungkandang 15 m3/hari, Lesanpuro 13 m3/hari. Sawojajar 70 m3/hari, Madyopuro 23 m3/hari, dan Cemorokandang 5 m3/hari. Dengan potensi konsep 3 R yang yang dapat di implementasikan di tingkat kelurahan Sawojajar maka residu yang terangkut ke TPA adalah sebesar 1 %, hal ini membawa dampak positip yaitu dapat mengurangi jumlah timbulan sampah yang ada di TPA Supiturang Kota Malang yang berarti mengurangi gas Methan (CH4) dan karbondioksida (CO2) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan mengurangi pencemaran terhadap komponen udara, air, dan tanah. 27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
17
•
Potensi pengelolaan sampah di Kelurahan Sawojajar sebagai percontohan untuk dilaksanakan pengelolaan sampah menuju Zero Waste yang berbasis masyarakat konsep 3 R, adalah sebagai berikut : sampah basah (organik) dengan rata-rata adalah : 79 %, Plastik (anorganik) dengan rata-rata : 7 %, Kertas HVS (anorganik) dengan rata-rata : 4 %, Kain (anorganik) dengan rata-rata 1 %, Kaleng (anorganik) dengan rata-rata 1 %, Duplek (anorganik) dengan rata-rata 3 %, Aqua gelas dengan rata-rata 1%, Koran (anorganik) dengan rata-rata 3%. Komposisi sampah yang tidak bisa diolah (tidak dapat dimanfaatkan kembali) dengan konsep 3R akan menjadi Residu untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Rerata residu ke TPA adalah sebesar 1 %
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
18
SARAN
Adanya respon dan antusias masyarakat di Kelurahan Sawojajar yang cukup tinggi untuk melakukan konsep 3R ini maka, diharapkan dilakukan tahap jangka menengah untuk melakukan kampanye dan pelatihan program 3 R di Kelurahan lainnya selain Sawojajar sehingga dapat mengimplementasikan sampah dengan 3 R, hal ini dimasukkan untuk meminimalisasi sampah pada sumber sampah sehingga dapat menuju Zero Waste
. 1
. 1
Pendistribusian penempatan TPS di tingkat Kelurahan masih belum memenuhi persyaratan, untuk itu jarak maksimum daerah layanan masing-masing TPS harus dibuat sejauh 1000 m.
. 1
. 1
. 1
. 1
27/05/2010
Kelurahan Arjowinangun, Kelurahan Cemorokandang, Kelurahan Wonokoyo diperlukan penempatan TPS oleh Dinas Kebersihan sekalipun dalam kondisi perdesaan agar tidak terdapat TPS – TPS Liar serta sebaiknya warga memanfaatkan pekarangan yang kosong untuk mengolah sampahnya menjadi kompos sehingga dapat digunakan untuk pertaniannya sendiri. Dan Pemerintah perlu membuat PERDA tentang operasional pengelolaan persampahan di kelurahan yang belum dapat dilayaani oleh Dinas Kebersihan. Template copyright 2005 www.brainybetty.com
19
TERIMA KASIH
27/05/2010
Template copyright 2005 www.brainybetty.com
20