ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN VB.NET (StudiKasus : SMPN 2 Rembang) NASKAH PUBLIKASI
disusun oleh BernyLutfiArdiansyah 05.11.0985
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
AN ANALYSIS AND DESIGNING OF ACADEMIC INFORMATION SYSTEM IN SMA 2 REMBANG WITH VB.NET ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI AKADEMIK MENGGUNAKAN VB.NET BernyLutfiArdiansyah JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT In the midst of the current development of Information Technology, development of technology for education continues to be developed. Today Information Technology is not only seen as a field of education alone, but more than that Information Technology was developed in order to help develop the field of education itself. This is due to the growing development of information technology in supporting the advancement of information exchange is increasingly dominant in today's society. Without exception in SMPN 2 Rembang, Information Technology and academic information system that was built is expected to not only support the development of education alone, but more than that can provide solutions to the problems of education and information in Waikabubak Christian High School. With this new system expecting more effective and efficient so that can support needed information to institute go to school and also can give maximum benefit. And also making of report will be more on schedule and mistake storey level become smaller because always happened correction of data each shares.
Keywords : Information Technology and Information Sistems
1
PENDAHULUAN Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan pra syarat mutlak untuk
mencapai tujuan pembangunan. Salah satu wahana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah pendidikan, sehingga kualitas pendidikan harus senantiasa ditingkatkan. Sebagai faktor penentu keberhasilan, pada tempatnyalah kualitas sumber daya manusia ditingkatkan melalui berbagai program pendidikan yang dilaksanakan secara sistematis dan terarah berdasarkan kepentingan yang mengacu pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Sebagai subsistem pendidikan nasional yaitu sekolah yang merupakan lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat menerima dan memberikan pelajaran. Menurut Sutomo bahwa Sekolah juga sebagai salah satu bentuk organisasi merupakan pelaksana teknis pendidikan formal di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan Nasional Propinsi yang bersangkutan. Tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional tentang susunan organisasi dan tata kerja jenis sekolah. Struktur organisasi sekolah memperlihatkan terdapatnya hubungan antara Kepala sekolah, Guru, Siswa dan Pegawai Tata Usaha Sekolah serta pihaklainnya di luar sekolah. Koordinasi, Integrasi dan
Sinkronisasi
kegiatan.kegiatan
yang
terarah
memerlukan
pendekatan
pengadministrasian yang efektif dan efisien, yaitu berorientasi kepada tujuan, penggunaan semua sumber daya dan mekanisme pengelolaan sekolah. Manajemen pendidikan merupakan alternatif strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Hasil penelitian Balitbangdikbud (1991) menunjukkan bahwa manajemen sekolah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas pendidikan. Manajemen sekolah secara langsung akan mempengaruhi dan menentukan efektif tidaknya kurikulum, berbagai peralatan belajar waktu mengajar dan proses pembelajaran. Dengan demikian, upaya peningkatan kualitas pendidikan harus dimulai dengan pembenahan manajemen sekolah, di samping peningkatan kualitas guru dan pengembangan sumber belajar. Dalam pembenahan manajemen sekolah meliputi komponen-komponen sekolah itu sendiri, yaitu kurikulum dan program pengajaran, tenaga pendidikan, kesiswaan, keuangan dan pembiayaan, sarana dan prasarana pendidikan, hubungan sekolah dan masyarakat, serta manajemen pelayanan khusus lembaga pendidikan. Dalam kegiatan manajemen pelayanan khusus lembaga pendidikan tidak lepas dari data-data yang dapat berubah sewaktu-waktu dengan jumlah data yang sangat besar. Perubahan data tersebut harus tersimpan dengan baik. Dalam pengelolaan data kebanyakan dari pihak sekolah khususnya dalam kegiatan manajemen pelayanan
khusus lembaga pendidikan yang berkaitan dengan database siswa, guru, dan pegawai masih menggunakan system pemrosesan manual, di mana data yang ada berupa setumpuk rekaman yang disimpan pada rak-rak berkas. Seiring dengan kemajuan teknologi, komputer merupakan produk teknologi yang mampu memecahkan masalah bukan hanya dalam segi perhitungan tetapi juga dalam kemampuannya menyimpan dan memberikan informasi. Walaupun demikian dalam masyarakat modern komputer lebih banyak dimanfaatkan sebagai pusat data (databased) dibandingkan penggunaan lainnya. Karena peran database sangat menonjol. Pemrosesan basis data menjadi perangkat andalan yang kehadirannya sangat diperlukan, dan tidak hanya mempercepat pemerolehan informasi, tetapi juga dapat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Perkembangan teknologi database tidak lepas dari perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak. Salah satu perangkat lunak pengembangan aplikasi yang popular adalah Microsoft Visual Basic.Net. Di mana bahasa pemrograman yang mutakhir, Microsoft Visual Basic.Net didesain untuk dapat memanfaatkan fasilitas yang tersedia dalam Microsoft Windows dan merupakan software yang bisa digunakan untuk membuat program yang cukup sederhana tetapi banyak cakupan yang dapat dikerjakan. Penggunaan bahasa pemrograman visual basic.Net dalam penanganan database merupakan kemajuan teknologi dalam perkembangan basis data. Dalam menangani data yang besar pemrograman Visual Basic.Net sangat efektif dibandingkan dengan
sistem
pemrosesan
manual
yang
dilakukan.
Dengan
menggunakan
pemrograman Visual Basic.Net penulis tertarik membuat suatu program untuk melakukan proses kerja khususnya dalam pengolahan data akademik siswa di sekolah. Adapun yang menjadi objek dalam pembuatan database adalah SMP Negeri 2 Rembang.
2
DASAR TEORI 2.1 Definisi Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan didalam
mendefinisikan system,
yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Menurut Jerry Fitzgerald, Ardra F. Fitzgerald dan Warren D. Stallings, Jr, pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur mendefinisikan 1
sistem adalah sebagai berikut ):
1
Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu 2).
2
Sedangkan definisi prosedur
adalah urut-urutan yang tepat dari
tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan Apa (What) yang harus dikerjakan,
Siapa
(Who)
yang
mengerjakannya,
Kapan
(When)
3
dikerjakan dan Bagaimana (How) mengerjakannya ). Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefiniskan sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu 4). Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya. 2..2
Definisi Informasi Menurut Gordon B. Davis dalam bukunya Management Informations
System : Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebut informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata, berupa nilai yang dapat dipahami di dalam keputusan sekarang maupun masa depan 5). 2..3
Definisi Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu system di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,
1
) Jogiyanto , 2003, Sistem Teknologi Informasi, Yogyakarta : Andi Offset, Hal 33 ) Ibid. 3 ) Ibid. 4 ) Ibid. 5 ) Lani, 1995. Pengantar Sistem Informasi Bisnis, Jakarta : Elex Media, hal 28 2
bersifat manajerial, kegiatanstrategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan- laporan yang diperlukan 6). 2..4
Konsep Basis Data Basis data adalah suatu kumpulan data terhubung yang disimpan secara
bersama- sama pada suatu media , tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapandata dengan cara- cara tertentu sehingga mudah untuk digunakan dan ditampilkan kembali , dapat dugunakan untuk satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data dapat disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akanmenggunakannya, serta disimpan sedemikian rupa sehingga penambahan, pengambilan dan modifikasi data dapat 7
dilakukan dengan mudah dan terkontrol ). 2..5
PerangkatLunak Yang Digunakan Dalam pembuatan aplikasi penuli
menggunakan software Visual
Basic.Net 2008 dan SQL Server 2005.
2.5.1
Visual Basic.Net 2008
Visual Basic.Net 2008 adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah- perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas –tugas tertentu 48). Visual Basic.Net 2008 merupakan salah satu Development Tool yaitu alat bantu untuk membuat berbagai macam program komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi Windows. Visual Basic.Net 2008 merupakan salah satu
bahasa
pemrograman
komputer
yang
mendukung
pemrograman
berorientasi objek (Object Orinted Programming, OOP)8). Visual Basic.Net 2008 merupakan rilis keempat dari perbaikan besarbesaran bahasa VB. Secara internal dikenal sebagai VB versi 9.0 dan dengan pembaruan parallel di Framework.Net versi 3.5. 9) 2.5.1
SQL Server 2005
SQL Server 2005 adalah salah satu
aplikasi yang digunakan untuk
membuat database. SQL Server 2005 dilengkapi dengan fitur SQL Server Management Studio. Fitur ini adalah lingkungan terintegrasi untuk mengakses,
6
) Ibid, hal 11 ) Ibid, hal 190 8 ) Ketut , 2010, Pemrograman Aplikasi Database dengan VB.Net, Jakarta:Informatika, hal:1 9 ) Ibid. 7
melakukan konfigurasi, mengelola dan melakukan administrasi semua kompoen SQL Server 2005. SQL Server Management Studio merupakan gabungan kemampuan dari Enterprise Manager, Query Analyzer dan Analysis Manager yang ada pada SQL Server versi sebelumnya 10).
3
PEMBAHASAN Flowchart Sistem Yang Diusulkan Flowchart sistem adalah suatu bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara
keseluruhan dari sistem.Bagan ini menjelaskan urut-urutan prosedur dalam sistem.
10
) Kusumo, Aryo. 2006. Pemrograman Visual Basic. Jakarta : Elex Media, hal 239.
Gambar Flowchart Sistem Yang Diusulkan
Pendekatan analisis terstruktur diperkenalkan oleh DeMarco (1978) dan GaneSarson (1979) melalui buku metodologi struktur analisis dan desain sistem informasi.Mereka menyarankan untuk menggunakan data flow diagram (DFD) dalam menggambarkan atau membuat model sistem. DFD lebih menekankan pada proses, adapun pengertian secara umum dari data flow diagram adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manualisasi atau gabungan keduanya, yang penggambarannya disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan mainnya. Data flow juga suatu alat untuk menggambarkan suatu sistem pada aspek arus data yang terjadi dan alat ini sangat membantu didalam komunikasi bagi sistem user untuk memahami sistem secara logis. Keuntungan DFD adalah memungkinkan untuk menggambarkan sistem dari level yang paling tinggi kemudian menguraikannya menjadi
level
yang lebih
rendah
sekaligus
memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang ada di SMP Negeri 2 Rembang. Namun kekurangan dari DFD adalah tidak menjadi proses pengulangan, proses keputusan dan proses perhitungan.
Gambar DFD SistemInformasiAkademik
4
Manual Program / User Guides Untuk menjalankan pengolahan basis data yang telah penulis buat, pemakai /user perlu memahami manual program yang akan dijelaskan dibawah ini. Manual program merupakan penuntun bagi pemakai tentang bagaimana cara mengoperasikan sistem sehingga nantinya dapat dicapai apa yang diinginkan semua pihak. 4.1 Login Tampilan yang pertamamunculadalahjendela login, tampilan form login adalah sebagai berikut :
Gambar Menu Login
Jika terjadi kesalahan dalam memasukkan salah satu dari yang diminta maka pengguna tidak dapat masuk ke menu utama, dan akan muncul peringatan seperti berikut:
GambarPeringatan Salah Login
4.2 Menu Utama Jendela utama merupakan bagian yang memuat berbagai informasi yang memproses pengolahan data. Setelah menu utama muncul, maka kita dapat melakukan login.Tampilan jendela atau menu utama dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar Menu Utama User Level Admin
Pada tampilan menu utama tersebut mempunyai 7 (tujuh) menu yaitu Sistem, Data Master, Akademik, View, Setting data, Laporan,Help. Beberapa menu dapat bervariasi sesuai level user yang digunakan pada saat login.
5
PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan skripsi ini, yaitu tentang analisis, perancangan, pembuatan, dan implementasi sistem informasi akademik pada
SMP Negeri 2 Rembang, dapat
diambil beberapa kesimpulan antara lain :
1. Sistem informasi mengenai pengolahan data akademik sekolah sebagian masih bersifat manual, yaitu data akademik masih diolah dengan cara penulisan dan perhitungan manual. 2. Sistem informasi akademik pada SMP Negeri 2 Rembang yang dibangun ini dapat
untuk
menggantikan
sistem
akademik
sebelumnya
yang
belum
terkomputerisasi. 3. Pembuatan sistem informasi akademik pada
SMP Negeri 2 Rembang ini
dibangun berdasarkan pada kebutuhan sistem baru dan mengacu pada pendekatan sistem lama yang berjalan dan juga dokumen-dokumen yang didapatkan. 4. Penerapan sistem informasi akademik ini diharapkan dapat mempermudah guru, wali kelas, kepala sekolah atau karyawan tata usaha dalam pengolahan data yang bersifat akademik di lingkungan pada SMP Negeri 2 Rembang khususnya untuk pihak siswa, sehingga pengolahan data akademik dapat lebih eektif dan efisien.
5.2 Saran Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang ada, saran-saran yang mungkin berguna bagi pengembangan sistem ini antara lain : 1. Sistem informasi akademik ini diharapkan dapat menjadi sebuah aplikasi yang berbasis web sehingga dimungkinkan untuk diakses dari berbagai tempat bahkan dimungkinkan juga untuk diakses untuk berbagai piranti. 2. Diperlukan adanya pembekalan-pembekalan yang memadai bagi administrator yang ditunjuk oleh pihak sekolah, agar di dalam pengoperasian nanti tidak mengalami kesulitan.
DaftarPustaka
Darmayunda, K. 2003. PemrogramanAplikasi Database dengan Microsoft Visual Basic.Net.Bandung:Informatika. Kusumo, A. Suryo. 2006, Pemrograman Visual Basic 2005.Jakarta.: PT. ElexKomputindo. Bronson, G dan Rosenthal, D. 2005.Introduction to Programing with Visual Basic.Net.New Jersey: Pearson Prentice Hall. Junindar.2008, PanduanLengkapMenjadi Programmer. Jakarta:Media Kita Junindar, 2003.Step by Step Menjadi Programmer Handaldengan VB.Net, http://junindar.blogs.com, diaksespadatanggal 12 Januari 2011 Zainal, 2005.AnalisisPengaruhKualitasLayananSistemTerhadapKepuasan User, Palembang